Presentasi lapsus diabetic foot

7/23/2019 Presentasi lapsus diabetic foot

http://slidepdf.com/reader/full/presentasi-lapsus-diabetic-foot 1/40

Pembimbing:

dr. Hariawan Dwi Tamtomo, M.Mkes

Sevita Nuril Firdausi

Pendahuluan

Kasus ini adalah asliAlasan : Kasus ini sering ditemui

Fokus pembicaraan : Diagnosa dan terapi

Diabetic FootMasalah pada kasus ini : Menentukan

derajat diabetic foot dan terapi ang tepat

!ujuan : dapat melakukan terapi pada

pasien Diabetic Foot

Pendahuluan

Laporan Kasus

Nama : !n" S#sia : $% tahunStatus Pernikahan : MenikahPendidikan : SMPAlamat : Kraksaan&SemampirAgama : 'slamSuku : Madura

Pekerjaan : S(asta)ahasa 'bu : Madura !anggal Dira(at : * +uli %,*$

Data Pasien

!) : *-% cm)) : .$ kg

Kebiasaan : )ermain catur

Keluhan utama : Neri pada luka kaki kiri Riwaat penakit sekarang !Heteroanamnesa" : Pasien datang ke '/D Puskesmas 0eces dengan keluhan utama neri

pada luka kaki kiri sejak 1 *, hari ang lalu" 0uka a(alna hana kecil dantidak dirasakan oleh pasien akan tetapi luka semakin membesar danmeluas2 kulit berubah menjadi kehitaman disertai keluarna nanah 2 pasien

juga mengeluh neri ang semakin memberat hingga sekarang dan sulitdigerakkan" 3i(aat trauma pada kaki disangkal"

Pasien juga mengeluh lemas2 mual2 disertai demam" Mual tidak disertaimuntah" 3asa mual dirasakan pasien seperti perut ang penuh" Pasienmengaku lemas hingga tidak bisa bekerja dan beraktivitas sehari&harina"Pasien sudah disarankan untuk dirujuk ke rs tapi pasien menolak

Riwaat penakit dahulu !#utoanamnesa dan Heteroanamnesaadik pasien 4:

Pasien pernah mengalami luka ang sama pada kaki kanan * bulan anglalu namun sekarang sudah sembuh" Pasien terdiagnosa diabetes mellituskurang lebih $ tahun ang lalu" Pasien mengaku rutin berobat ke dokternamun sejak * bulan ang lalu jarang minum obat DM" Pasien tidak pernahmasuk rumah sakit sebelumna" 3i(aat DM pada keluarga disangkal"3i(aat hipertensi disangkal

Data Klinis Anamnesa

Riwaat pengobatan:

Pasien a(alna minum obat rutinmetformin2 tetapi sejak * bulan ini tidakrutin minum obat"

Riwaat sosial dan keluarga:

Pasien beberapa bulan ini seringbertengkar dengan anakna"

Riwaat Penakit pada Keluarga :3i(aat kencing manis2 hipertensi padakeluarga pasien disangkal

Keadaan umum

!ampak sakit : Sedang

/i5i : cukup

Pasien terlihat lemah Tanda $ital

Kesadaran : compos mentis, /6S 7$.

!ekanan darah : 8,9-, mmgNadi : ;%<9menit2 regular2 kuat

Pernafasan : %, <9menit2 regular2 simetris

!emperatur aksilla : =-27>6Kulit :

!ekstur dan turgor normal2 ditemukan luka pada punggungkulit kaki kiri

Kepala % Leher :

bentuk kepala normal2 simetris2 pembengkakan K/) leher?&42 bruit ?&42 +@P 3 , cm %B ?=,,64

Pemeriksaan Fisik

Mata :conjunctiva anemis ?942 sclera icteric ?&9&42massa ?&42 perdarahan ?&42 pupul bulat isokor=mm9=mm

Thoraks

6or : 'ctus invisible2 palpable at '6S @' % cm M60S2 thrill ?&4

3M C S0 D0M C ictus2 cardiac (aist ?4

S*S% single reguler2 murmur ?&4Pulmo : Statis DS2 Dinamis DS2 SF DS Sonor at all area of lung D9S

3h ?&4 Eh ?&4

Pemeriksaan Fisik

#bdomenSoe Flat2 liver span ; cm2 traube space tmpani2 )# ?4normal2 shifting dullness ?&42 liver dan spleen tdak teraba

&kstremitas

akral hangat ?94

genu D9S : edema ?&9&42 hiperemi ?&9&4 Pedis S : 0uka ulkus2 nekrosis disertai pus ?42 neri

?42 bengkak ?4 darah ?42 kemerahan ?42 hangat ?4 Arteri dorsalis pedis dekstra dan sinistra teraba lemah"

Pemeriksaan 'eurologi : Motorik $ $ Sensoris N N

7 $ N N

3eek Patologis ?&42 3eek Fisiologis dbn2 0ateralisasi ?&4

Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan Penunjang

Lab Nilai

Eritrosit 3.98 (N= 4,0-5,5)

Leukosit 29.100 (N= 4300-10300)

Hemoglobi 10.8 (N= 12,5-1!,0)

Hem"tokrit 33.! (N= 40-4#)

$rombosit 408.000 (N=150000-

390000)

%&' 3!1 (N= 150 mgl)

Diabeti( )oot *agner tipe + DM tipe -on #D

Diagnosis

KL/'/0:

!erapi :

&Diet DM

& '@FD 30 7, tpm

& '@ 6efota<im %<* gr

& '@ Antrain %<* amp& '@ 3anitidin %<* amp

& '@ Metoclopramide =<$, mg

& PB /libenklamid *&,&,

& PB Metformin ,&$,,mg&,

& 3a(at luka

PMB Subj2 @S

Strategi Penanganan Masalah

00/#L:

menjelaskan kepada pasien dan keluarga pasienmengenai sakit ang diderita2 penanganan2terapi2 serta kemungkinan kekambuhanna

Memberi support kepada pasien agar tidakterlalu memikirkan hal ang tidak perlu

Kie keluarga pasien agar lebih memperhatikanpasien

Memberikan edukasi kepada pasien dankeluarga pasien apa g harus dilakukansetelah keluar dari rumah sakit

Strategi Penanganan Masalah

Follo( #pTangga

Subjektif Objektif Assesment PDx PTx

01*uli

+"" lem"s,

usig, mu"l,

eri ""

k"ki, em"m

%' 45! $"m"k s"kit se"g

$ 90!0 mmHg

$"/ 3#,4

H"sil L"b

Hb 10.8, Eritrosit3.98

Leukosit 29.100, H$ 33.!

Trombosit 408.000,%" 3!1 mgL

1. &i"beti

2. & te 2

%&; &iet &

- <& L 40 tm

- < e6ot"/im 2/1 gr

- < ;tr"i 2/1 "m

- < "itii 2/1 "m

- < etolor"mie 3/50 mg

- >: %libekl"mi 1-0-0

- >: et6ormi 0-500mg-0

- "?"t luk"

>: 'ub@, <'

02 *uli

Neri ""

k"ki, m"siA

lem"s, mu"l

berkur"g,ti"k em"m

%' 45!

$"m"k s"kit se"g

$ 100#0 mmHg

N 88 / 20/

$"/ 3#,4

H"sil L"b

%" 25! mgL

1. &i"beti

2. & te 2o :;&

%&; &iet &

- <& ;serig 40 tm

- < e6ot"/im 2/1 gr

- < ;tr"i 2/1 "m- < "itii 2/1 "m

- >: %libekl"mi 1-0-0

- >: et6ormi 0-500mg-0

- "?"t luk"

>: 'ub@, <'

03 *uli

berkur"g,

ti"klem"s,

%' 45!

$"m"k s"kit se"g

$ 90!0mmHg

20/H"sil l"b

%" 202 mgL

1. &i"beti 6oot

2. & te 2 o

%&; &iet &

- <& ;serig 40 tm

- < e6ot"/im 2/1 gr

- < ;tr"i 2/1 "m

- < "itii 2/1 "m- < etolor"mie 3/50 mg

- >: %libekl"mi 1-0-0

- >: et6ormi 0-500mg-0

- "?"t luk"

>: 'ub@, <'

04 *uli

berkur"g,

berkur"g

%' 45!

$"m"k s"kit se"g

$ 100!0mmHg

H"sil l"b

%"188 mgL

1. &i"beti 6oot

2. & te 2 o

&iet &

- <& ;serig 40 tm

- < e6ot"/im 2/1 gr

- < ;tr"i sto

- < "itii 2/1 "m

- >: %libekl"mi 1-0-0

- >: et6ormi 0-500mg-0

- "?"t luk"

>: 'ub@, <'

Laporan Porto1olio

Diabetes melitus adalah suatu kelompokpenakit metabolik dengan karakteristikhiperglikemi ang terjadi akibat kelainansekresi insulin2 kerja insulin atau kedua&

duanaPenelitian departemen kesehatan pada

tanggal *; januari %,,-2 menatakanbah(a 'ndonesia menempati urutan ke

empat di dunia setelah 'ndia2 6hina2 danAmerika serikat

D'A)H!HS MH0'!#S

Kriteria Diagnosis DM ?ADA2 %,,74

KBMP0'KAS' DM

Diabeti( )oot

Bel"i" "" tugk"i b"?"A "gmeru"k" komlik"si kroik i"betes

melitus.

FaktorPredisposisi FaktorPresipitasi

Faktor ang

memperlambatpenembuhanluka

&er"@"t Lesi

&er"@"t 0

&er"@"t

&e"r@"t <

&er"@"t <

$i"k "" lesi terbuk", kulit utuA " mugki isert"i

kel"i" betuk k"ki

Clkus suer6ii"l " terb"t"s i kulit

Clkus "l"m mege"i teo s"m"i kulit " tul"g

;bses "g "l"m eg" "t"u t"" ostemoielitis

%"gre @"ri k"ki "t"u k"ki b"gi" ist"l eg" "t"u

t"" selulitis

%"gre seluruA k"ki " seb"gi" tugk"i b"?"A

Tanda dan2e3ala

2ambaran 'europatik 2ambaran /skemia

gangguan sensorik

perubahan troIk kulit

ulkus plantaratropati degeneratif

?sendi 6harcot4

pulsasi sering teraba

sepsis ?bakteri9jamur4

neri saat istirahat

ulkus ang neri

disekitar daerahang tertekan

ri(aat klaudikasiointermiten

pulsasi tidak teraba

sepsis? bakteri9jamur4

Pato4siologi

'europati)aktor Metabolik

J aktiItas jalur poliol ? J Sorbitol Fruktosa 4

Sorbitol fruktosa 5 merusak akson sel saraf

ipertonis 'ntrasel 5 iperosmosis 5 Bdem sel

)aktor 6askulariperglikemi 5 J 3adikal bebas oksidatif 5 Hndotel disfungtion 5 @asodilatasi L

Penebalan membran basalis2 trombosis arteriolintraneural 5 'skemia pada sel saraf

)aktor /munitas : Antineural Antibodi

Patogenesis

Diagnosa

1. %e@"l" Bliis

2. >emeriks"" Bliis

eil"i" ulkus k"ki, ;+>3. >emeriks"" >eu@"g emeriks"" + (Complete Blood

Count ), emeriks"" gul" "r"A, 6ugsi gi@"l, 6ugsi Ae"r,

elektrolit, transcutaneous oxygen tension ($>02), C'% color

Doppler , meggu"k" emeriks"" iD"si6 seerti digital

subtraction angiography (&';), magnetic resonance angiography(;) "t"u computed tomography angoigraphy ($;), igital

subtraction angiography , $; "t"u ;.

Gold standard &';.

>emeriks"" 6oto olos r"iologis "" eis (*e", 2011)

'ncompressable @assels : A)P' *"=,

Normal : A)P' ,"8* *"=,

Mild Moderate PAD : A)P' ,"7* ,"8,

Severe PAD : A)P' O ,"7,

/nterpretasi #7P/

Penatalaksanaan

Diabeti( )oot

eA"i"l >ressure otrol

7ou otrol

irobiologi"l (6etio otrol)

<"sul"r otrol

et"boli otrolEu"tio"l otrol

PenatalaksanaanDM dengan Diabeti(

Euk"si

$er"i Nutrisi eis

$er"i "rm"kologi

/ dik i P / li

/ndikasi Penggunaan /nsulin7erhubungan dengan

Klasi4kasi *agner

%r"e $er"i suli

&er"@"t 0 $i"k "" lesi terbuk", kulit utuA eg" resiko tiggi k"ki i"beti

&er"@"t 1 - Clkus suer6ii"l " terb"t"s i kulit

&er"@"t 2 - Clkus "l"m mege"i teo s"m"i kulit " tul"g

&er"@"t 3 - ;bses "g "l"m eg" "t"u t"" ostemoielitis

&er"@"t 4 - %"gre @"ri k"ki "t"u k"ki b"gi" ist"l eg" "t"u t"" selulitis

&er"@"t 5 - %"gre seluruA k"ki " seb"gi" tugk"i b"?"A

:sio"l

Komplikasi

'ndikasi Amputasi

F Febris terus menerus3egulasi gula darah sulit dicapai ?kadar gula

darah =,,

F Bsteomelitis pada gambaranradiolog

F Selulitis cenderung ke atasF 'nfeksi pada gangrene ang

menebabkan keadaan umumsemakin memburuk

F Faal ginjal semakin menurun

Terima Kasih

Presentasi lapsus diabetic foot

Documents

Transcript of Presentasi lapsus diabetic foot

KTi uklus diabetic

Diabetic Foot Presentasi Kasus

Diabetik Foot

nefropathy diabetic

Charcot Foot

Referat Dr.unang,Sp.bo -Diabetic Foot n Buergers Disease

45732569 Diabetic Foot Ulcers Reading

Diabetes Mellitus Diabetic Foot

Diabetic Foot Lapsus

Ulcus Diabetic

DIAGNOSTIC OF DIABETIC FOOT ULCER Eva Decroli Subbagian ...

Diabetic Foot

Lapsus Mata Diabetic Retinopati Sanglah Igm Lia Sughan

Diabetic Ketoacidosis

Foot Printing

Diabetic Foot Ulcer

Diabetic Foot 3

Diebetic Foot

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH JILID-2 · 5 ABSTRAK HUBUNGAN ANTARA NILAI ANKLE BRACHIAL INDEX DENGAN KEJADIAN DIABETIC FOOT ULCER PADA PENDERITA DM TIPE 2 DI RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN …eprints.ums.ac.id/59440/15/2. NASPUB GABUNG.pdf · get worse into diabetic foot ulcers and the worst possibility of not doing good