PEMANFAATAN RARE EARTH ELEMENT - psg.bgl.esdm.go.id · 2013 Ditandatangani MoU Oleh: Mentri...

Post on 19-Oct-2020

2 views 0 download

Transcript of PEMANFAATAN RARE EARTH ELEMENT - psg.bgl.esdm.go.id · 2013 Ditandatangani MoU Oleh: Mentri...

PENGOLAHAN DAN PEMANFAATAN

RARE EARTH ELEMENTS

Yuhelda

Pusat Survei Geologi, Badan Geologi Agustus, 2020

2

Rare earth Elements

Rare Earth Element (REE) di Indonesia dikenal dengan Logam Tanah Jarang

(LTJ) merupakan kumpulan 17 unsur kimia terdapat pada tabel periodik, 15

Unsur pada kelompok Lantanida ditambah unsur yttrium (Y) dan scandium (Sc).

Unsur-unsur lantanida terdiri dari; Lantanum (La) cerium (Ce), praseodimium

(Pr), neodimium (Nd), prometium (Pm), samarium (Sm), europium (Eu),

gadolinium (Gd), terbium (Tb), disprosium (Dy), holmium (Ho), erbium (Er),

tiulium (Tm), ytterbium (Yb) dan lutetium (Lu) (Dostal, 2017; Aide & Aide, 2012).

LATAR BELAKANG

3

SUMBER DAYA REE

Lokasi Keterdapatan REE Di Dunia (PSDMBP, 2019)

Sumber daya REE terbesar terdapat di China, 1,2 – 2,4 jt ton dalam

bentuk mineral karbonat dan oksida besi hidrotermal, monasit dunia

sebesar 12 jt ton dan Thorium 500.000 ton.

4

Lokasi Keterdapatan REE di Indonesia (Yahya A., 2015)

Sumberdaya REE Indonesia = ??????

5

Isu global tentang gas - gas rumah kaca, terutama yang

disebabkan oleh penggunaan energi fosil & bahan kimia

H2O, CO2, O3, CH4, N2O, CFC, CO, SO2, NO, dll

Efek rumah kaca dan pemanasan global

Pemanfaatan REE yang ramah lingkungan dan ekomonis (http://usgs.gov)

7

SIFAT – SIFAT RARE EARTH ELEMENT (REE)/

LOGAM TANAH JARANG (LTJ)

MEMPUNYAI MEDAN MAGNET YANG SANGAT KUAT,

DIBANDINGKAN MAGNIT – MAGNIT BIASA.

TIDAK BERACUN.

TAHAN TERHADAP PANAS TINGGI.

MENINGKATKAN KEKERASAN DAN KEKUATAN PADUAN LOGAM

YANG MUDAH DIBENTUK.

MUDAH DAN CEPAT TEROKSIDASI.

DAPAT MENGONTROL NUKLIR.

MENYERAP GELOMBANG ELEKTROMAGNIT DAN RADIASI.

DALAM LARUTAN MEMPUNYAI PITA SPEKTRUM YANG TAJAM.

DAPAT DI DAUR ULANG

BEREAKSI DENGAN AIR.

8

Kebutuhan REE sesuai dengan kegunaan (https://web.mit.edu/12.000/

www/ m2016/finalwebsite/problems/ree.html)

9

Kebutuhan REE masing –masing Individu ((https://web.mit.edu/12.000/

www/ m2016/finalwebsite/problems/ree.html)

PROSES PENGOLAHAN

PENAMBANGAN

PT TIMAH TBK

TIMAH BY PRODUCT

( Monasit, Senotim, dll) UU No 4 tahun 2009, tentang Minerba

yang melarang ekspor mineral dan

harus dilakukan pengolahan

pemurniannya dalam negeri untuk

peningkatan nilai tambah mineral

REE(OH)3

11

Peningkatan Nilai Tambah Mineral Monasit

Nilai tambah Logam Tanah Jarang dari hulu sampai hilir

(Pusdatin KESDM, 2017)

PT Timah TBK

12

Gambar Jalur proses produksi LTJ dari bijih (Pusdatin KESDM, 2017)

13

PENINGKATAN KADAR MINERAL REE

Bijih

Shaking Table

Magnetic Separator

High Tension separator

Monasit 50%

Karakterisasi

14

PROSE PENGOLAHAN

GD2O3 DARI MONASIT Monasit

Digest NaOH

Pelarutan/ Pemisahan

Na3PO4

U, Th HCl

NaOH

REE(OH)3

H2O

Pelarutan/Pemisahan

REE Ringan REE sedang (Gd) REE berat

Pelarutan/ Pengendapan

kalsinasi Gd2O3

PTBGN BATAN + PT TIMAH

tekMIRA + KINIA UNPADA

MRI Contras Agents

15

No Kegiatan Pelaksana Bentuk Kegunaan

1. REE(OH)3 PT Timah TBK +

PTBGN BATAN

Pilot Plant

kapasitas 50 kg

umpan

Bahan baku

pembuatan

REEOKsida

2. La2O3, Ce2O3,

Pr2O3, Nd2O3, dari

REE(OH)3

PSTA BATAN,

Jogyakarta

Skala

laboratorium

- Bahan baku

pembuatan

logam

3. - Logam Ce dari

CeO PSTA

- Gd2O3 dari

REE(OH)3

Puslitbang

tekMIRA, KESDM

tekMIRA + Kimia

Unpad

- Skala

laboratorium

- Pilot Plant

kapasitas 10 kg

umpan

- Paduan

logam

- MRI Contras

Agents dan

magnit

4. Cat anti radar dari

La2O3

PTBGN BATAN skala

laboratorium

- Cat Kapal

selam untuk

pertahanan

5. Batrai Hybrid BPPT Skala

laboratorium

- Batrai isi ulang

- Mobil listrik

6. Paduan Logam BBLM Skala

laboratorium

- Magnet

16

KONSORSIUM LTJ 2013

Ditandatangani MoU Oleh:

Mentri Perindustrian, Mentri Riset dan Teknologi,

Mentri ESDM, Mentri BUMN, BATAN dan BPPT

2015

2018

Pembentukan Pokja – Pokja bertujuan Untuk percepatan Rencana,

Induk Pengembangan Industri Nasional (RIPIN),

1. Pokja inventarisasi, diketuai oleh Pusat Sumber Daya Mineral

Batubara dan Panas Bumi, Badan Geologi, Kementerian ESDM.

2. Pokja Pengolahan, diketuai oleh Puslitbang tekMIRA, Kementrian

ESDM

3. Pokja Aplikasi, diketuai oleh BPPT.

4. Pokja Kebijakan, diketui oleh Kemenperin dan KESDM

PERCEPATAN PENDIRIAN INDUSTRI REE DI INDONESIA

17