KELOMPOK NGEHITZ

ANGGOTA KELOMPOK

:

CISKA OLIVIA

DHEA ARDHINA

PUTRI AISYAH

IRWANDA

M. KURNIA AKBARI

HUKUM DASAR ILMU KIMIA

STOIKIOMETRI adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari hubungan kuantitatif dari komposisi zat-zat kimia dan reaksi-reaksinya.Berikut beberapa hukum dasar ilmu kimia, yaitu:1. HUKUM KEKEKALAN MASSA (HUKUM LAVOISIER)2. HUKUM PERBANDINGAN TETAP (HUKUM PROUST)3. HUKUM PERBANDINGAN BERGANDA (HUKUM DALTON)4. HIPOTESIS AVOGADRO5. HUKUM PERBANDINGAN VOLUME (HUKUM GAY

LUSSAC)

HUKUM KEKEKALAN MASSA (HUKUM LAVOISIER)

LAVOISIER Menyimpulkan bahwa: jika suatu reaksi kimia dilakukan diruang tertutup sehingga tidak ada zat-zat yang hilang, maka Massa zat zat sebelum reaksi dan sesudah reaksi tidak berkurang atau tidak bertambah ( tetap ).

Bunyi Hukum Kekekalan Massa : ” JUMLAH MASSA ZAT-ZAT SEBELUM DAN SESUDAH REAKSI ADALAH SAMA “

HUKUM PERBANDINGAN TETAP ( HUKUM PROUST )

Hukum Proust berbunyi “perbandingan masa unsur-unsur

dalam suatu senyawa adalah tetap.”

Pada senyawa AxBy berlaku:

(x). Ar A massa A % Ar A

Mr. AxBy massa AxBy %AxBy

Rumus di atas digunakan

untuk:

Menentukan jumlah atom suatu unsur dalam suatu

senyawa.

Menentukan massa unsur dalam suatu

senyawa.

Menentukan kadar (%)

unsur dalam suatu

senyawa.

Menentukan kandungan air dalam senyawa hidrat.

Menentukan kemurnian suatu zat

atau unsur dalam

senyawa.

HUKUM PERBANDINGAN BERGANDA ( HUKUM DALTON )

”Bila unsur unsur dapat membentuk dua macam senyawa atau lebih, dimana massa salah satu unsur tersebut tetap (sama), maka perbandingan massa unsur yang lain dalam senyawa- senyawa tersebut merupakan bilangan bulat dan sederhana “.

Dalton mengatakan bahwa “Senyawa adalah ikatan kimia dari dua jenis atom atau lebih dengan perbandingan tertentu.”

HUKUM PERBANDINGAN VOLUME (HUKUM GAY LUSSAC)

Hukum Gay Lussac menyatakan, “Volume gas-gas yang bereaksi dan volume gas-gas hasil reaksi , jika diukur pada suhu dan tekanan yang sama akan berbanding sebagai bilangan bulat dan sederhana.”

Hukumnya dirumuskan sebagai berikut:

n gas 1 V gas 1

n gas 2 V gas 2

n : mol gas

V: volume gas

HIPOTESIS AVOGADRO

Avogadro menyatakan, “Pada suhu dan tekanan yang sama,

gas yang mempunyai volume yang sama mengandung

jumlah molekul yang sama.” Dalam 1 mol senyawa

mengandung 6,02 x 10²³ molekul (dinamakan bilangan

Avogadro dengan lambang N)

Avogadro menjelaskan percobaan Gay Lussac dengan menganggap partikel – partikel gas tidak sebagai atom-atom, tetapi sebagai molekul-molekul.