Post on 15-Jan-2016
Kanker ovarium adalah kumpulan tumor dengan histogenesis yang beraneka ragam,
tumor ganas pada ovarium (indung telur) yang paling sering ditemukan pada wanita berusia 50 - 70 tahun.
Hipotesis incessant ovulation
Teori menyatakan bahwa terjadi kerusakan pada sel-sel epitel ovarium untuk penyembuhan luka pada saat terjadi ovulasi. Proses penyembuhan sel-sel epitel yang terganggu dapat menimbulkan proses transformasi menjadi sel-sel tumor.
Hipotesis Androgen
Androgen mempunyai peran penting dalam terbentuknya kanker ovarium. Hal ini didasarkan pada hasil percobaan bahwa epitel ovarium mengandung reseptor androgen. Dalam percobaan in-vitro, androgen dapat menstimulasi pertumbuhan epitel ovarium normal dan sel-sel kanker ovarium.
Faktor resiko
Faktor resiko
Diet tinggi lemakDiet tinggi lemak
MerokokMerokok
AlkoholAlkohol
Penggunaan bedak talk perineal
Penggunaan bedak talk perineal
Riwayat kanker payudara, kolon, atau endometrium
Riwayat kanker payudara, kolon, atau endometrium
Riwayat keluarga dengan kanker payudara atau ovarium
Riwayat keluarga dengan kanker payudara atau ovarium
NuliparaNulipara
InfertilitasInfertilitas
Menstruasi diniMenstruasi dini
Tidak pernah melahirkanTidak pernah melahirkan
KLASIFIKASI TUMOR
Klasifikasi tumor berdasarkan sistem TNM
T = Tumor primerTx = Tumor primer tidak
dapat ditaksir.Ta = Tidak terdapat bukti
adanya tumor primerTis = Carsinoma in situ
T1, T2, T3 = Dari T1 sampai
T3 tumor primer makin besar dan makin jauh infiltrasi di jaringan dan alat berdampingan.
Nodus = N1 = Kelenjar limfe regionalNx = Kelenjar limfe tidak dapat ditaksir/diperiksa.No = Tidak adanya buktI penyebaran ke kelenjar limfe regional
N1, N2, N3, N4 = Menunjukkan banyaknya kelenjar regional yang dihinggapi dan ada tidaknya infiltrasi di alat dan struktur berdampingan.
Metastasis
M = Anak sebar jauh (distant metastasis)
Mx = Tidak dapat diperkirakan adanya anak sebar
Mo = Tidak ada buktinya metastasis jauh.
M1 = Ada metastasis jauh.
MANIFESTASI KLINIS
Haid tidak teratur
ketegangan menstrual yang terus meningkatdarah menstruasi
yang banyak
menorhagi
menopause dini
rasa tidak nyaman pada abdomen
dispepsia
KLASIFIKASI TUMOR
STADIUM DAN JENIS KANKER OVARIUM
pertumbuhan
pada ovarium.
1.Stadium 1a
2.Stadium 1b
3.Stadium 1c
Pertumbuhan mencakup satu
atau dua ovarium
dengan perluasan pelvis.
1. Stadium 2a : perluasan atau metastasis ke uterus dan atau tuba
2. Stadium 2b : perluasan jaringan pelvis lainnya
3. Stadium 2c
retroperitoneal positif1. Stadium 3a : tumor
terbatas di pelvis kecil dengan kelenjar getah bening negatif
1. Stadium 3b : tumor
mengenai satu atau kedua ovarium dengan implant dipermukaan peritoneum dan terbukti secara mikroskopis
1. Stadium 3c : implant di abdoment dengan diameter > 2 cm dan atau kelenjar getah bening retroperitoneal atau inguinal positif.
Jenis-jenis Kanker Ovarium
Tumor epithelial Tumor epitelial ovarium berkembang dari permukaan luar ovarium
Tumor germinal
Tumor sel germinal berasal dari sel yang menghasilkan ovum atau telur, umumnya tumor germinal adalah jinak meskipun beberapa menjadi ganas, bentuk keganasan sel germinal terutama adalah teratoma
Tumor stromal Tumor ovarium stromal berasal dari jaringan penyokong ovarium yang memproduksi hormon estrogen dan progesteron, jenis tumor ini jarang ditemukan,
Pengaruh kanker ovarium terhadap kehamilan dan
persalinan
Abortus n partus
prematurus
Kanker yang bertangkaian
kelainan letak janin
Kanker kistik dapat pecah
karena trauma luar atau trauma persalinan
menghalangi persalinan
Diagnosis
KOMPLIKASI
Setiap pembesaran ovarium harus diselidiki. Pemeriksaan pelvis tidak akan mendeteksi diri karena ovarium dan teknik pencitraan pelvis tidak selalu definitif. Sekitar 75% dari kanker ovarium telah bermetastasis ketika didiagnosis; sekitar 60% telah menyebar keluar pelvis.Dari banyak tipe sel kanker ovarium yang berbeda, tumor epitel menempati 90% dari semua jenis. Tumor sel germinal dan tumor stromal menempati 10% dari kondisi ini.
1. Obstruksi usus2. dapat bermetastasis dengan invasi langsung ke
struktur yang berdekatan pada abdomen dan panggul dan melalui penyebaran benih tumor melalui cairan peritoneal ke rongga abdomen dan rongga panggul
Penatalaksanaan berdasarkan hal-hal berikut:
1.Kemungkinan adanya keganasan.2.Kemungkinan torsi dan abdomen akut.3.Kemungkinan menimbulkan komplikasi obstetrik
PENATALAKSANAAN1. Kemoterapi : Umumnya
digunakan pada tingkat klinik kanker yang terbatas pada ovarium atau yang sudah mengalami perluasan sampai panggul
2. Radioterapi : Asites terjadi pada kanker ini dapat dikendalikan dengan kemoterapi intraperitoneal sekarang sedang dikembangkan teknik shunting cairan asites kedalam vena jugularis melalui plastik tube yang berkatup searah.
ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN KANKER OVARIUM
Sirkulasi
Gejala : Kelemahan dan keletihanAktivitas/Istirahat
Gejala : palpitasi, nyeri dada pada pengerahan kerja
Tanda : Perubahan pada tekanan darah.
Integritas Ego
Gejala : Faktor stress (keuangan, pekerjaan,
perubahan peran) dan cara mengatasi stress (misal
merokok, alkohol, religius)
Tanda : Menyangkal, menarik diri, marah
EliminasiGejala : Perubahan pada pola defekasiPerubahan elominasi urinTanda : Perubahan pada bising usus, distensi abdomen
Makanan/Cairan
Gejala : Kebiasaan diet buruk Anoreksia, mual/muntah.Intoleransi makanan.Perubahan pada berat badan, penurunan berat badan hebat, kakeksia.Berkurangnya massa ototTanda : Perubahan pada kelembaban, atau turgor kulit, udem.
Neurosensori Gejala : Pusing, sinkope
Nyeri/Kenyamanan
Gejala : Tak ada nyeri, atau derajat bervariasi, misalnya: ketidaknyamanan
ringan sampai berat.
Pernafasan
Gejala : merokok (tembakau, hidup dengan orang yang merokok)
Pemajanan asbes.
Keamanan
Gejala : Pemajanan pada kimia toksik, karsinogen.Tanda : Demam
Seksualitas
Gejala : masalah seksual, misalnya: dampak pada
hubungan perubahan pada tingkat
kepuasan Nulligravida lebih besar dari usia 30 tahun
Multigravida, pasangan seks multipel,
seksual dini, herpes genital.
Interaksi Sosial
Gejala : Ketidakadekuatan atau kelemahan sistem
pendukung. Riwayat perkawinan (berkenaan
dengan kepuasan di rumah, dukungan atau bantuan)
Masalah tentang fungsi atau tanggung jawab peran.
Pemeriksaan Diagnostik.
1.Tes seleksi tergantung riwayat dan indeks kecurigaan untuk kanker tertentu
2.Scan (mis: MRI, CT, Gallium) dan ultrasound
3.Biopsi4.Penanda tumor 5.Tes kimia skrining 6.JDL7.Sinar x dada
DIAGNOSA NANDA, NOC, N
NIC
Syukron Jazakumullah
DOA KETIKA SAKIT DAN MENGUNJUNGI ORANG SAKIT
“Wahai Tuhanku, Tuhan segala manusia yang menghilangkan penyakit, sembuhkanlah, Engkau
pe-nyembuh. Tak ada yang menyembuhkan selain dari Engkau, sembuh yang tidak meninggalkan
sakit lagi. ”