Jakarta Megapolitan Metropolitan HG3

Post on 03-Aug-2015

72 views 12 download

Transcript of Jakarta Megapolitan Metropolitan HG3

Jakarta : Metropolitan - Megapolitan

Home Group 3

Mustika ApriliantiMuhammad Arvin SamuarIrwan MulyawanMuhammad Hasbi MuharyadiPenta JuliasMuhammad Banirahma Syahroni

Pendahuluan

• Provinsi DKI Jakarta memiliki luas wilayah 662,33 km2 terbagi menjadi 5 kota adm dan 1 kabupaten adm, yang meliputi 44 kecamatan dan 267 kelurahan

Pendahuluan

• Metropolitan adalah : istilah untuk menggambarkan suatu kawasan perkotaan yang relatif besar, baik dari ukuran luas wilayah, jumlah penduduk, maupun skala aktivitas ekonomi dan sosial.

• Sedangkan Istilah megapolitan untuk menunjukkan suatu wilayah berpenduduk padat yang berpusat pada satu kota besar atau beberapa kota besar.

Teori Pokok Bahasan

• Bioteknologi: Finger Print dan DNA• Material Baru dan Terbarukan • Pertumbuhan Populasi Manusia• Lingkungan Sehat• Kesehatan Lingkungan, Polusi dan Toksikologi • Bencana Alam (tanah longsor)

Bioteknologi: Finger Print dan DNA

Dalam dunia genetika dikenal istilah DERMATOGLYPHICS. Dermatoglyphics berasal dari dua kata latin, yaitu derma= kulit dan glyph= ukiran. Menurut bahasa dermatoglyphics merupakan penelitian garis berpola di permukaan kulit,penelitian ini tidak hanya tertuju pada jari, namun juga pada bagian derma lainnya.

Contoh penggunaan Teknologi Fingerprint di Jakarta:

1.E-KTP

2.Fingerprint Test

3.Analisa sidik jari TKP

4.Aplikasi Sidik Jari Untuk Sistem Presensi

Bioteknologi: Finger Print dan DNA

Bioteknologi: Finger Print dan DNA

Material Baru dan Terbarukan

• Logam– Shape memory alloys– Biomaterial– Amorphous metals / logam amorf

• Keramik– Mesoporous materials– Solar cell– Geopolymers– biomaterial

• Polimer– Polimer yang dapat terurai yang terbuat dari pati /

tumbuhan– Komposit: clay nanocomposites

Jenis material rekayasa

• Logam• Keramik• Polimer

Pembangunan Berkelanjutan Pembangunan Berkelanjutan diartikan sebagai pembangunan yang memenuhi kebutuhan generasi saat ini tanpa mengurangi kemampuan generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhan mereka sendiri. Di dalam konsep tersebut terkandung dua gagasan penting, yaitu

1.Konsep kebutuhan

2.Konsep keterbatasan

Pembangunan Berkelanjutan• Contoh pembangunan berkelanjutan di

DKI Jakarta

Pertambahan Penduduk Bumi

Pertambahan Penduduk Bumi menimbulkan permasalahan lingkungan, yaitu :

• Perbanyakan Jumlah Penduduk Bumi yang menyebabkan manusia merasa menguasai bumi dan Sumber Daya Alamnya.

• Usia Harapan hidup penduduk makin tinggi yang menyebabkan populasi akan lebih mengarah ke usia lansia yang akan memberi beban baru bagi negara.

• Teknologi modern berdampak besar ke lingkungan yang malah ikut merusak lingkungan di bumi.

Lingkungan SehatLingkungan sehat menurut WHO adalah “Keadaan yg meliputi kesehatan fisik, mental, dan sosial yg tidak hanya berarti suatu keadaan yg bebas dari penyakit dan kecacatan.”.

Menurut UU No 23 tahun 1992 Tentang Kesehatan (Pasal 22 ayat 3), ruang lingkup kesehatan lingkungan sebagai berikut :1) Penyehatan Air dan Udara2) Pengamanan Limbah padat/sampah3) Pengamanan Limbah cair4) Pengamanan limbah gas5) Pengamanan radiasi6) Pengamanan kebisingan7) Pengamanan vektor penyakit

Faktor –faktor yang mempengaruhi kesehatan

• 1. Air Bersih• 2. pengelolaan limbah• 3. Kandungan bahan-bahan kimia• 4. perubahan lingkungan• 5. sanitasi

Permasalahan Lingkungan

Kesehatan Lingkungan, Polusi dan Toksikologi

• Toksikologi ialah ilmu yg mempelajari zat kimia yang beracun/dapat menjadi toksik

• Toksin merupakan substansi yang beracun (toksik) bagi manusia & makhluk hidup lain

• Polusi berkenaan dengan perubahan yg tidak dikehendaki pada lingkungan yang disebabkan pengenalan materi berbahaya atau produksi kondisi berbahaya .

Pengelolaan Sampah• Pengelolaan sampah adalah pengumpulan ,

pengangkutan , pemrosesan , pendaur-ulangan , atau pembuangan dari material sampah.

• Pengelolaan sampah merupakan proses yang diperlukan dengan dua tujuan:

 1. mengubah sampah menjadi material yang memiliki nilai ekonomis atau 2. mengolah sampah agar menjadi material yang tidak membahayakan bagi lingkungan hidup.

• Manfaat pengelolaan sampah

   1. Penghematan sumber daya alam   2. Penghematan energi   3. Penghematan lahan TPA   4. Lingkungan asri (bersih, sehat, nyaman)

Bencana sampah yang tidak dikelola dengan baik

   1. Longsor tumpukan sampah   2. Sumber penyakit   3. Pencemaran lingkungan

Pengelolaan sampah di Jakarta

Bencana Alam (tanah longsor)• Tanah longsor adalah perpindahan material

pembentuk lereng berupa batuan, bahan rombakan, tanah, atau material campuran tersebut, bergerak ke bawah atau keluar lereng.

• Faktor Penyebab:1. Hujan2. Lereng Terjal3. Tanah yang kurang padat dan tebal4. Jenis tata lahan5. Pengikisan/erosi6. dll

KesimpulanJakarta adalah kota metropolitan, yang mana merupakan pusat ekonomi, sosial, politik bagi daerah di sekitarnya. Namun, hal itu membawa dampak besar bagi lingkungan di jakarta. Berbagai masalah muncul dan menimbulkan efek domino.

Untuk itu diperlukan pembangunan berkelanjutan yang seimbang, guna membuat kondisi jakarta menjadi lebih baik.

Referensi• http://bdkjakarta.kemenag.go.id/• http://www.fingerprintindonesia.com/2012/09/e-ktp-ktp-elektronik-indonesia.html• http://salmanisaleh.files.wordpress.com/2010/03/kuliah-1_pembangunan-

berkelanjutan.ppt• http://staff.blog.ui.ac.id/astrid.damayanti/files/2012/01/KEBIJAKAN-PEMBANGUNAN-

WILAYAH-BERBASIS-PENGELOLAAN-DAS-TERPADU-DAN-BERKELANJUTAN.pdf

• http://instran.org/index.php/en/news-room/home/25-front-page/3272-tata-ruang-jakarta-dan-pembangunan-berkelanjutan

• http://megapolitan.kompas.com/read/2012/10/07/12055328/Pengelolaan.Sampah.Jakarta

• http://staff.ui.ac.id/internal/132206698/material/biologilingkungan.doc