Post on 12-Jul-2016
description
BAYI BERAT LAHIR RENDAH
Asuhan BBLR Sehat
Tujuan PMK TIU
Mendemonstrasikan langkah-langkah metode kanguru
TIK Menjelaskan batasan/pengertian PMK Menjelaskan mekanisme PMK Menjelaskan manfaat PMK Mendemonstrasikan tahapan PMK
Tujuan Pemberian ASI Dini TIU
Mendemonstrasikan pemberian ASI TIK
Menjelaskan BBLR BCB/BKB Menjelaskan saat mulai menetek pada BBLR Menjelaskan kiat/berhasil menyusui BBLR Menjelaskan posisi menyusui BBLR
Mendekatkan Melekatkan
Menjelaskan kecukupan ASI pada BBLR
ASUHAN BBLR SEHAT
BBLR sering mempunyai masalah selama minggu-minggu pertama kehidupannya
Gunakan langkah-langkah pemecahan masalah sebagai pedoman untuk memberikan perawatan selama kunjungan
ASUHAN BBLR SEHAT
PERAWATAN MINGGUAN
TANYAKAN IBU: Apakah bayi menghisap dengan baik? Berapa sering bayi diteteki? Berapa kali bayi kencing dalam 1 hari? Apakah bayi kelihatan sangat mengantuk? Apakah sulit untuk membangunkannya? Seperti apakah BABnya? Berapa sering BABnya? Apakah ditemukan hal-hal yang membuat ibu cemas?
Lihat catatan lahir: adakah masalah saat lahir?, berat lahir?
ASUHAN BBLR SEHATPEMERIKSAAN Perhatikan bayi menetek dan ajarkan posisi dan perlekatan yang benar Timbang bayi setelah minggu ke-1, BB naik teratur
(sekurangnya 15 gram sehari setelah berumur 10 hari) Lihat bayi:
Warna kulit, adanya ruam atau bernanah Ikterik tampak lebih awal dan lebih lama pada BBLR
Frekwensi napas, sesak ? Kepala : UUB, caput suksedaneum, sepalhematom Mata bernanah Mulut, lidah, mukosa dengan bercak putih Tali pusat (kemerahan, berbau busuk atau berair)
Raba suhu tubuh atau periksa suhu aksila (Normal 36,5-37,50C)
Posisi Menyusui yang Benar Pastikan posisi yang benar dengan melihat hal-hal
berikut ini: Kepala dan tubuh BBL dalam posisi lurus. BBL menghadap ke payudara dengan hidung
menempel di puting ibu. Tubuh BBL menempel pada tubuh ibu. Seluruh tubuh BBL ditahan, tidak hanya bagian leher
dan bahu saja.
ASUHAN BBLR SEHAT
MASALAH / KEBUTUHAN
Tentukan apakah berat bayi bertambah
Tentukan apakah bayi mempunyai masalah Perhatikan apakah kebutuhan bayi terpenuhi :
Kehangatan, pencegahan infeksi, ASI, keamanan, kasih sayang dan tidur.
ASUHAN BBLR SEHATRENCANAPERAWATAN
Rujuk jika BBLR memiliki tanda bahaya :• Masalah pemberian ASI, tak dapat menghisap• Letargi• Gangguan napas• Kejang• Demam• Teraba dingin• Perdarahan tali pusat• Ikterik berat• Muntah terus-menerus, perut kembung / tegang• Infeksi berat tali pusat, mata atau kulit
Ingat : Cantumkan dalam surat rujukan informasi tentang obat yang telah diberikan (obat apa, dosis dan waktu pemberian)
ASUHAN BBLR SEHATRENCANAPERAWATAN
Jika BBLR tumbuh dan tak ada tanda bahaya: Periksa apakah dapat diberikan imunisasi Buat rencana perawatan untuk beberapa masalah
yang tidak dikehendaki Saran pada ibu tentang perawatan bayi:
o Jaga bayi tetap hangat dengan “kontak kulit_kulit”o Lindungi dari infeksi (cuci tangan, hindari orang sakit)o Berikan ASI eksklusif dan menurut keinginan bayio Bicara dengan bayi dan buat bayi nyamano Tunjukkan kasih sayang kepada bayio Jaga bayi tetap amano Perhatikan tanda-tanda bahaya
ASUHAN BBLR SEHATRENCANAPERAWATAN
Jika BBLR tumbuh dan tak ada tanda bahaya:
Ingatkan ibu apa yang harus dilakukan jika ada tanda bahaya
Rencana kunjungan selanjutnya yang diperlukan untuk pemantauan: -- Imunisasi: pakai jadwal yang sama dengan bayi dengan berat badan normal -- Sarankan ibu menggunakan kontrasepsi untuk menjarangkan kehamilan selanjutnya
ASUHAN BBLR SEHAT
PEMANTAUAN/FOLLOW-UP
Kunjungi BBLR setiap minggu untuk memeriksa pertumbuhannya dan untuk menemukan permasalahan sampai beratnya 2500 gram
Saat berat bayi mencapai 2500 gram mulailah dengan berangsur-angsur mengurangi lamanya “kontak kulit dengan kulit”
Asuhan BBLR sehat yang harus diberikan:
PERAWATAN METODE KANGURU
PENCEGAHAN INFEKSI
ASUHAN BBLR SEHAT
Perawatan Metode Kanguru tiga komponen:
1. Kontak kulit dengan kulit antara bagian depan tubuh bayi dengan dada dan perut ibu dalam baju kanguru.
2. ASI eksklusif3. Memberikan dukungan terhadap ibu dan bayi
ASUHAN BBLR SEHAT
Bagaimana Perawatan Metode Kanguru membantu Ibu ?
Ibu menjadi lebih dekat dengan bayinya secara emosional
Ibu menjadi merasa mampu merawat bayinya Produksi ASI cukup / banyak sehingga tidak perlu
tambahan susu formula Ibu percaya diri, sindroma ASI kurang (-) Menghemat pengeluaran biaya Rumah Tangga
ASUHAN BBLR SEHATBagaimana Perawatan Metode Kanguru membantu Bayi? Pernapasan bayi menjadi teratur dan stabil Suhu bayi meningkat dan stabil pada suhu normal
(36,5 -37,50C) Mengurangi kejadian infeksi (terutama infeksi saluran napas
dan cerna) BBLR menetek dengan baik dan berat badan meningkat
dengan cepat Istirahat / tidur bayi lebih banyak Bayi merasa aman dan nyaman
ASUHAN BBLR SEHAT
BAGAIMANA MENYELIMUTI / MEMBUNGKUS BAYI DAN IBU ?
Letakkan bayi diantara payudara ibu dengan kaki bayi di bawah payudara ibu dan tangan bayi di atasnya.
Kulit bayi harus melekat pada dada ibu (kontak kulit-kulit) dengan kepala bayi menoleh pada satu sisi (kiri/kanan).
ASUHAN BBLR SEHAT....BAGAIMANA MENYELIMUTI / MEMBUNGKUS BAYI
DAN IBU ? Gunakan baju kanguru untuk membungkus dengan
nyaman ibu dan bayi bersama. Letakkan bagian tengah dari kain menutupi bayi di dada ibu. Bungkus dengan kedua ujung kain mengelilingi ibu di bawah
lengannya ke punggung ibu. Silangkan ujung kain dibelakang ibu, bawa kembali ujung kain
ke depan. Ikat ujung kain untuk mengunci di bawah bayi. Topang kepala bayi dengan menarik pembungkus ke atas
hanya sampai telinga bayi.
Perawatan Bayi Lekat - P B L, 1986
Meletakkan bayi dalam kain gendongan
ASUHAN BBLR SEHATNASIHATI IBU dan keluarga UNTUK: Tidur dengan bagian atas tubuh meninggi ( + 30 derajat)
untuk menjaga posisi kepala bayi di atas. Meneteki bayi sesuai permintaan bayi minimal tiap 2 jam Gunakan kontak kulit dengan kulit terus-menerus Anggota keluarga dapat mengantikan melakukan kontak
kulit dengan kulit pada waktu yang singkat ketika ibu mandi atau harus melakukan hal lain.
Lakukan kontak kulit dengan kulit sampai berat bayi minimal 2500 gram
RS Sardjito, 1986
Ayah juga dapat berperan dalam perawatan metode kangguru(Kangaroo Mother Care, WHO, 2003)
Perawatan Metode Kangguru, 1997
ASUHAN BBLR SEHATPEMBERIAN ASI PADA BBLR
ASI adalah makanan sempurna untuk semua bayi (sesuai usianya)
ASI prematur untuk bayi prematur / BBLR. Semua BBLR membutuhkan ASI lebih sering ASI eksklusif dan tidak dibatasi adalah bagian penting
dari Perawatan Metode Kanguru Dengan bayi yang sangat dekat dengan ibunya, akan
tercium bau ASI dan mulai menghisap ketika lapar. BBLR berisiko untuk tidak mendapatkan cukup minum.
Mereka memiliki sedikit lemak dan cadangan gizi lainnya di tubuh mereka.
ASUHAN BBLR SEHAT……PEMBERIAN ASI PADA BBLR
BBLR memiliki lambung yang kecil dan tidak dapat minum dalam jumlah banyak. Mereka mudah lelah.
BBLR memerlukan minum yang cukup untuk pulih dari saat lahir dan untuk tumbuh, tetapi mereka tidak punya cukup energi untuk menghisap lama-lama.
BBLR membutuhkan perawatan minimal tiap 2 jam. Bila BBLR tumbuh, mereka mampu untuk minum lebih
banyak dan tidak perlu menetek sesering sebelumnya.
ASUHAN BBLR SEHATTips untuk menolong ibu meneteki BBLR Cari tempat yang tenang untuk meneteki BBLR dapat memiliki sistem saraf yang belum matang.
Suara, cahaya dan aktivitas dapat mengganggu isapan bayi.
Perah beberapa tetes ASI di puting payudara untuk membantu bayi mulai menghisap.
Berikan bayi istirahat sejenak selama saat meneteki. Menetek adalah pekerjaan berat bagi BBLR.
ASUHAN BBLR SEHAT…Tips untuk menolong ibu meneteki BBLR Air susu yang terlalu deras pada bayi kecil menyebabkan bayi
batuk dan cegukan untuk itu lakukan : Hentikan pemberian ASI untuk sementara Mulai menyusu kembali setelah pernafasan normal Apabila ASI masih terlalu deras posisi ibu setengah baring
Jika BBLR tidak memiliki cukup tenaga untuk menghisap lama atau memiliki refleks menghisap yang cukup kuat:
Ajari ibu untuk memerah ASI Ajari ibu untuk menyuapi bayinya dengan ASI yang diperah
dengan menggunakan cangkir.
Bayi 2000 g sehat bisa menghisap, menelan rujuk bila ada masalah
ASUHAN BBLR SEHATPencegahan infeksi Penyebab utama kematian
BBL Infeksi lokal yang kecil dapat
meluas dan berbahaya Sepsis neonatorum adalah
infeksi sistemik berat pada masa neonatal
ASUHAN BBLR SEHATPencegahan sepsis neonatorum Upaya pencegahan infeksi selama persalinan dan
setelah lahir. Cuci tangan sebelum dan sesudah memegang bayi Ajari ibu dan keluarganya untuk melakukan
pencegahan infeksi terutama dengan cuci tangan Obati ibu yang mengalami infeksi selama hamil Obat ibu dengan antibiotika selama persalinan
apabila ada tanda-tanda infeksi
ASUHAN BBLR SEHAT
…..Pencegahan sepsis neonatorum Periksa kemungkinan infeksi bakteri, bila ibunya panas
> 380 C + KPD > 18 jam selama persalinan Berikan ASI eksklusif Hindari bayi kontak dengan orang yang sakit, isolasi
bayi yang sakit Ajari ibu dan keluarga untuk menghindarkan bayi dari
orang yang sakit
ASUHAN BBLR SEHATTugas untuk tenaga kesehatan Berikan pesan-pesan kesehatan kepada
masyarakat untuk mencegah BBLR: Melahirkan anak antara umur 20-35 tahun Jarak kelahiran anak 2-3 tahun Mendorong pemakaian metode kontrasepsi modern
untuk menunda dan menjarangkan kelahiran anak Metode Amenore Laktasi (MAL)
Membuat masyarakat peduli kebutuhan wanita untuk sehat dan aman selama hamil dan bersalin.
Membantu wanita mendapatkan kebutuhannya untuk sehat selama kehamilan.
ASUHAN BBLR SEHAT....Tugas untuk tenaga kesehatan ............ Berikan pesan-pesan kesehatan kepada masyarakat
untuk mencegah BBLR: Wanita tidak boleh minum obat atau mendapatkan tindakan
selama kehamilan tanpa saran dari tenaga kesehatan. Ajari wanita untuk mengetahui kelainan selama kehamilan. Ajari wanita pentingnya penanganan masalah yang terjadi
selama kehamilan. Mengenali dan merawat BBLR. Memberi konseling dan saran pada ibu dan keluarga tentang
perawatan BBLR: Bagaimana menjaga BBLR tetap hangat. Meneteki BBLR.
Posisi menyusui
Posisi Perlekatan yang benarMulut bayi terbuka lebarBibir melipat keluar
Bagian bawah areola tidak terlihat
Dagu menyentuh payudara
Posisi Perawatan Bayi BBLR
Kepala menoleh Ke satu sisi
Posisi“Kaki kodok”
Bayi diantara payudara ibu
Posisi Perawatan Bayi BBLR
Cara memerah ASI
Memeras ASI, memberi minum dengan gelas(Konseling menyusui, WHO 2004)