Gangguan Fungsi Berkemih

Post on 28-Dec-2015

30 views 6 download

Transcript of Gangguan Fungsi Berkemih

Gangguan Fungsi Berkemih

dr. Azrul Roe

Proses Mengeluarkan Urine dari Ostium Uretra Eksterna

Definisi

Anatomi Saluran Kemih bagian Bawah

Anatomi Saluran Kemih bagian Atas

Anatomi Ginjal ( Kasar )

Gangguan berarti terganggunya proses berkemih

Terganggunya proses berkemih terganggunya proses fisiologis atau fungsi dari sistem urogenitalia

Terutama fungsi dalam proses berkemih

Cont.

Gangguan proses berkemih, meliputi : Infeksi

Terjadi infeksi di salah satu organ tempat lewatnya urine yang menyebabkan gangguan berkemih

ObstruksiTidak keluarnya urine dari Ostium Uretra Eksterna dengan atau tanpa gejala

NekrosisTidak adanya urine yang diproduksi dari pabriknya ( Ginjal ), atau Supplier-nya ( Darah )

Neurologis Gangguan Berkemih akibat gangguan persarafan

Traumatis Gangguan mekanis pada jaringan atau organ berkemih yang

menyebabkan putus total atau sebagian jalur lewatnya urine

Cont.

Perlu diingat : Urine Steril ?? Jenis Kelamin Pria VS Wanita Status TTV Kekurangan Cairan Tubuh dan

perdarahan Tidak berkemih apakah menjadi gangguan ?

Cont.

Frekuensi : Anyang – anyangan ( pipis terus – terusan )

Hesistensi : Seperti tidak puas saat selesai pipis

Obstruksi : Nyeri akibat terhambatnya proses berkemih

Dysuri Nyeri saat berkemih Yang keluar dari OUE cair atau kental

Gejala – gejala yg dirasakan

Vital sign ( T.T.V ) Pemeriksaan Fisik Gejala Tambahan yang tidak disadari

pasien Pemeriksaan tambahan Laboratorium,

Radiologis

Tanda – Tanda yg ditemukan

Uretritis Uretra Prostatitis ( Pria ) Prostat Cystitis Cyst Vesica Urinaria ( Kandung

Kemih ) Pielonefritis Penampung Urine dalam

Ginjal Glomerulonefritis Penyaring Urine

Infeksi

Hipertrofi Prostat / BPH Glandula Prostatica

Urolithiasis / Batu Saluran Kemih◦ Terdapat di Jalur lewatnya urine

Obstruksi

Gangguan Sistem persarafan ke organ saluran kemih

Yang umumnya didapatkan di pasien Inkontinensia Urine ( Ngompol )

Sifatnya otonom tidak disadari pasien

Neurologis

Kegawatdaruratan Trauma mekanis trauma tumpul atau

tajam berkemih bercampur dan atau

mengeluarkan darah atau sama sekali tidak bisa berkemih

Traumatis

Organ target GINJAL Pabrik yang memproduksi Urine Rusak

Tidak bisa memproduksi Urine Urine yang dihasilkan tidak normal ( Warna,

Kekeruhan, Kandungan )

Anuria Tiba – tiba Oliguria bertahap sampai Anuria Akibat dari Nekrosis Ginjal :

◦ Gagal Ginjal Akut ( AKI / GGA /NTA )◦ Gagal Ginjal Kronis ( CKD / CRF / GGK )

Nekrosis

Sebuah sindrom yang meliputi : Berkemih sedikit sampai tidak bisa berkemih Ureum dan Kreatinin dan hasil metabolisme dalam

darah meningkat karena tidak bisa dibuang oleh ginjal

Ureum racun bagi tubuh Kreatinin kemampuan ginjal menyaring

darah menjadi urine

Gagal Ginjal Akut

Pre – Renal Penurununan jumlah Volume Darah ( Plasma ) Kegagalan jantung memompa darah ke ginjal

Renal Infeksi Nekrosis Jaringan Parut penurunan

fungsi Post Renal

Obstruksi Refluks ( kembalinya urine ke pabriknya )

Cont.

Hasil Komplikasi dari Hipertensi Diabetes Melitus Infeksi pada ginjal yang sifatnya kronis Serta gangguan di saluran kemih yang sifatnya

berulang –ulang

Berkurangnya / rusaknya mesin penyaring darah di dalam ginjal yang sifatnya menahun adalah dasar penetapan stadium dari Gagal Ginjal Kronis

Gagal Ginjal Kronis ( Menahun )

Penetapan Stadium nya dari LFG ( Laju Filtrasi Glomerulus ) melalui perhitungan Estimated Creatinin Clearance (eCcr)

Stadiumnya

Dari hasil eCcr , didapatkan hasil :

30 – 50 Ringan 10 – 29 Sedang ( Insufisiensi ) 5 – 9 Berat ( Transplantasi ) < 5 Terminal ( Transplantasi )

Gampangnya ?

Transplantasi Ganti Ginjal Haemodialisa Peng-Ganti Ginjal

Transplantasi VS Haemodialisa

Gagal Ginjal akut tingkat mortilitas nya lebih tinggi

Gagal Ginjal kronis Irreversible Gagal Ginjal Gangguan Metabolisme

pasien bisa MATI

Gagal Ginjal Klinis

Selesai