Post on 03-Jun-2018
8/13/2019 Fraktur Ekstremitas
1/15
FRAKTUR EKSTREMITAS
Nur Hasanah
09310101
Pembimbing :
dr. Shanty Dhian Ekawati, Sp.Rad
SMF RADIOLOGI
RSUD 45 KUNINGAN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS
MALAHAYATI
2014
8/13/2019 Fraktur Ekstremitas
2/15
Definisi
Fraktur
Hilangnya atau terputusnya kontinuitas
tulang, tulang rawan sendi, tulang rawan
epifisis, baik bersifat total maupun parsial.
Ekstremitas
Tulang yang merupakan tulang gerak yangterdiri dari lengan ( ekstremitas atas ) , dan
kaki (ekstremitas bawah ).
8/13/2019 Fraktur Ekstremitas
3/15
Fraktur Ekstremitas
diskontinuitas jaringan tulang gerak atas
(tangan) dan bawah (kaki).
8/13/2019 Fraktur Ekstremitas
4/15
Ekstremitas Superior Ekstremitas Inferior
8/13/2019 Fraktur Ekstremitas
5/15
Tipe Fraktur
A. Fraktur transversal
B. Fraktur spiral / obliq
C. Fraktur kominutif (>2
fragmen)
D. Fraktur avulsiE. Fraktur greenstick
(anak)
F. Fraktur epifise dengan
separasiG. Fraktur kompresi:
vertebrae
H. Fraktur impresi:
tengkorak
8/13/2019 Fraktur Ekstremitas
6/15
Etiologi1. Trauma langsung ( direct )Fraktur yang disebabkan oleh adanya benturanlangsung pada jaringan tulang seperti pada kecelakaanlalu lintas, jatuh dari ketinggian, dan benturan bendakeras oleh kekuatan langsung.
2. Trauma tidak langsung ( indirect )Fraktur yang bukan disebabkan oleh benturanlangsung, tapi lebih disebabkan oleh adanya bebanyang berlebihan pada jaringan tulang atau otot ,contohnya seperti pada olahragawan / pesenam yang
menggunakan hanya satu tangannya untuk menumpubeban badannya.3. Trauma patologikFraktur yang disebabkan oleh proses penyakit sepertiosteoporosis, penderita tumor dan infeksi.
8/13/2019 Fraktur Ekstremitas
7/15
Patofisiologi
8/13/2019 Fraktur Ekstremitas
8/15
Klasifikasi fraktur
Berdasarkan hubungan fraktur dengan dunia luar :
a. Tertutup (closed)
b. Fraktur terbuka (open/compound fraktur)
Derajat I :
Luka < 1 cm Kerusakan jaringan lunak sedikit, tak ada tanda luka remuk
Fraktur sederhana, tranversal, oblik, atau kominutif ringan
Kontaminasi minimal
Derajat II
Laserasi > 1 cm
Kerousakan jaringan lunak, tidak luas
Fraktur kominutif sedang
Kontaminasi sedang
8/13/2019 Fraktur Ekstremitas
9/15
Deajat III
Terjadi kerusakan jaringan lunak yang luas,meliputi struktur kulit, otot dan
neurovaskuler serta kontaminasi derajat tinggi.Fraktur derajat III terbagi atas :
a. Jaringan lunak yang menutupi f raktur tlangadekuat, meskipun terdapat laserasi luas
b. Kehilangan jaringan lunak dengan besarnyafraktur tulang yang terpapar atau kontaminasimasif
c. Luka pada pembuluh arteri / saraf perifer yangharus diperbaiki tanpa melihat kerusakan jariganlunak
8/13/2019 Fraktur Ekstremitas
10/15
8/13/2019 Fraktur Ekstremitas
11/15
Komplit atau tidak komplit :
a. Fraktur komplit, bila garis patah melalui
seluruh penampang tulang atau
b. Fraktur tidak komplit, bila garis patah tidak
melalui seluruh penampang tulang seperti :
8/13/2019 Fraktur Ekstremitas
12/15
Bentuk garis fraktur dan hubungan dengan
mekanisme trauma
8/13/2019 Fraktur Ekstremitas
13/15
Jumlah garis fraktur
a. Fraktur kominutif : Garis patah lebih dari satudan saling berhubungan
b. Fraktur segmental : Garis patah lebih dari satu
tetapi tidak berhubungan. Bila dua garis patahdisebut pula fraktur bifokal.
c. Fraktur multipel : Garis patah lebih dari satu
tetapi pada tulang yang berlainan tempatnya,misalnya fraktur femur, dan fraktur tulang
belakang.
8/13/2019 Fraktur Ekstremitas
14/15
Berdasarkan posisi fragmen :
a. Undisplaced (tidak bergeser) / garis patah
komplit tetapi kedua fragmen tidak bergeser.
b. Displaced (bergeser) / terjadi pergeseran
fragmen fraktur
8/13/2019 Fraktur Ekstremitas
15/15
Displace undisplace