Post on 05-Jan-2016
description
FINANCIAL MARKET
FINANCIAL MARKETS
Money MARKETS
Capital MARKETS
1.
2.
Pasar Uang (money Market)
• Pasar dimana instrument kredit jangka pendek , yang pada umumnya mempunyai berkualitaas tinggi (likuid) diperjualbelikan, dikatakan likuid karena umur sekuritas ini berjangka waktu kurang dari 1 tahun.
• Hal ini berbeda dengan Pasar modal (Capital Market), sekuritas yang di perjual belikan berjangka waktu lebih dari 1 tahun,
Karakteristik Kedua Pasar • Psar Uang :– Sekuritas yg diperjual
belikan jangka pendek.– Pasar uang merupakan
pasar likuiditas primer.– Merupakan pasar
abstrak karena transaksi yg terjadi tidak dilakukan di tempat tertentu biasanya By Pon.
• Psar Modal :– Sekuritas yg diperjual belikan
jangka panjang.– Dana yang diperjual belikan
adalah dana semi permanen atau permanen.
– Dalam pelaksanaan pasar modal mempunyai tempat tersendiri (teroganisir (Organized market)
– Pelaksanaanya di atur dan diawasi oleh otoritas pasar modal (BAPEPAM)
Keduanya mempunyai kesamaanYaitu sebagai sarana bagi Investor dalam melakukan Investasi
Fungsi Pasar Uang
• Sarana alternatif bagi lembaga keuangan, investor, perusahaan no keuangan dalam hal memenuhi kebutuhan dana.
• Sebagai sarana pengendalian moneter dalam melaksanakan OPT.
• Tempat Bank Indonesia melakukan OPT dengan menerbitkan SBI maupun SBPU.
Peserta Pasar Uang
• Lembaga Keuangan• Perusahaan Besar.• Lembaga Pemerintah.• Individu-individu
Kebutuhan Pasar Uang
• Perusahaan dan individu sering dihadapkan pada kondisi arus kas yang tidak seimbang antar (inflows dan OutFlows)
• Untuk mengatasi depisit tersebut perusahaan memasuki pasar uang. Begi pula sebaliknya ketika surplus dana.
• Dipasar uang menentukan debitur dan kreditur juga terkadang sulit karena dalam waktu yang bersamaan bisa menduduki posisi tersebut.
Jenis-Jenis Risikro Investasi di Pasar Uang
• Risiko Pasar; risiko yang barkaitan dengan turunya harga surat berharga (dan tingkat bunga) mengakibatkan Investor mengalami Capital Loss.
• Risiko Reinvestment; risiko yang memaksa investir menginvestasikan pendapatan yg didapat dari bunga kredit atau surat berharga ke investasi yg berpendapatan rendah akibat turunya tingkat bunga.
• Risiko gagal bayar; risiko gagal bayar dari debitur dalam memenuhi kawajibanya baik pokok maupun bunga. (Credit Risk).
• Risiko Inflasi; risko ini terjadi atau akibat naiknya harga barang dan jasa sehingga menurukan daya beli atas pendapatan yang diterimanya.
• Risko Valuta asing; yaitu risiko akibat perubahan mata uang asing yang tidak menguntungkan terhadap kurs mata uang asing.
• Risiko Politik ; risiko ini diakibatkan dari adanya perubahan ketentuan perundangan yang berakibat turunya pendapatan yang diperkirakan dari suatu Investasi.
• Risko Likuiditas ; risiko ini diakibatkan apabila intrumen pasar uang yang dimiliki sulit untuk dijual kembali.
Instrumen Pasar Uang
• Sartifikat Bank Indonesia (SBI)/ Treasury Biil (T-Bill)• Surat Berharga Pasar Uang (SBPU)• Comercial Paper (CP)• Sertifikat Deposito • Banker’s Acceptance (BA)• Call Money.• Purchase Aggreement (Repos).• Tresury Bills (T-Bill)• Foreign Exchange Market
Sartifikat Bank Indonesia (SBI)• Surat berharga atas unjuk dalam rupiah yang diterbitkan oleh bank Indonesia
sebagai pengakuan utang berjangka waktu pendek dan diperjual belikan dengan diskonto.
Rumus menghitung SBI :
Procceds =Nilsi Nominsl X 360
360 + Tingkat diskonto X Jumlah hari Jatuh Tempo
Contoh :Hitung Nilai Procceds jika Bank Mandiri membeli SBI dengan penyelesaian pembayaran Pada hari yang sama ( Same day Settlement) Nilai Nominal Rp.1.000.000.000,- . Tingkat Diskonto 15%
dan jumlah hari jatuh tempo 30 hari.
Procceds = Rp.1.000.000.000 X 360
360 + ( 30 X 15% )= Rp. 987.654.321,-
Kita Hitung Dulu Pak
Kita Hitung Dulu Pak
Perhitungan SBI
• Pada Hari yang sama Bank Mandiri menjual SBI tersebut dengan persyaratan sebagai berikut:
– Penyelesaian Transaksi = Same Day Settlement– Discount Rate = 14,5%– Jumlah Hari Jt Tempo = 30 hari.
Procceds = Rp.1.000.000.000,- X 360
360 + ( 30 X 14,5% )= Rp. 988.060.930,-
Perhitungan SBI• Contoh : 2 dari contoh 1 jika PT Bank Mandiri
Hanya menahan selama 10 hari, kemudian menjualnya dalam kondisi :
– Penyelasaian transaksi = Same day Settlement.– Discount Rate = 15%– Jumlah hari jatuh tempo = 20 Hari.Maka harga SBI akan menjadi :
Procceds = Rp.1.000.000.000,- X 360
360 + ( 20 X 15% )= Rp. 991,735.537,-
SBI Efektif• Keuntungan Bank Mandiri :
– Harga Jual SBI = Rp. 991.735.537,-– Harga Beli SBI = Rp. 987.654.321,-– Keuntungan = Rp. 4.081.216,-Hasil Efektif yang diperoleh:
Ey =Pt - Pt1 0
Pt 0
X360
Jumlah Hari Jatuh Tempo
=Rp. 991.735.537 - Rp. 984.654.321,-
Rp. 984,654.321,-X
360
10
= 0,1488 atau 14,88%
Comercial Paper (CP)
• Diterbitkan oleh perusahaan biasanya yg mempunyai rating tinggi, dalam memperoleh dana jangka pendek, dijual di pasar uang kepada Investor.
Karakteristik CP :1. CP diterbitkan tanpa jaminan, tapi diantaranya ada investor yang minta jaminan.2. CP dapat diterbitkan langsung (direct Placement) tdak lansung (jndirect Placement) kepada Invs3, Biasanya dengan cara Dinconted.
CP
• Kelemahan CP dilihat dari kepentingan Investor dan Penerbit:– Bagi investor CP merupakan instrumen yg tidak disetai jaminan.– Kemungkinan penerbit merekayasa laporan keuangan hingga nampak
likuid dan labanya tinggi.– Bagi penerbit CP merupakan sumber dana jangka pendek sehingga
tidak leluasa menggunakanya.• Kelebihan CP bagi Investor;
– CP menawarkan penghasilan lebih tinggi dibandingkan dengan SBI, Sertifikat Deposito.
– Dapat dijual kembali (didiskontokan) tanpa menunggu jatuh tempo.– Tingkat keamanan relatif terjamin karena penerbit CP umumnya
perusahaan yang mempunyai rating tinggi.
• Kelebihan CP bagi penerbit:– Tingkat bunga CP relatif rendah dari pada prima Rate / bunga
kredit.sehingga h.biaya bunga menjadi lebih murah.– Tiadak perlu menyediakan jaminan,– Penerbitany relatif lebih mudah karena pada prinsipnya hanya
melibatkan penerbit dan investor.– Jangka waktu jatuh temponya lebih Fleksibel, dapat diperpanjang
atas persetujuan investor.
Certifikat Deposito (CD)
• Sertiikat Deposito, instrument keuangan yang diterbitkan okeh bank atas unjuk dinyatakan dakam jumlah tertentu, jangka waktu dan tngkat bunga dapat diperjual belikan. Bukti penyimpananya Sertifikat
• Ciri-ciri pokok yng membedakan CD dari Deposito,:– Dapat di pingah tangankan atau dijual belikan
sebelum jatuh tempo.– Diterbitkan atas unjuk, Deposito atas nama.– Dengan sistem bunga Diskont.
Rumus Perhitungan nilai tunai CD. Untuk mencari ( Proceed’s):
Nilai Nominal X 360 360 X (0.10 X90 Hari)
Contoh: Tuan Juhana mambeli CP senilai Rp.100Jt, dengan tingkat
diskonto 10% , hitung Proceed’s uang yang di setor Investor.
Procceed’s =
Banker’s Acceptance (BA)
• Wesel benjangka (Time draft) yang ditarik oleh seorang eksportir atau importir atas suatu bank untuk membayar sejumlah barang atau untuk membeli valuta asing, bila bank menyetujui transaksi tersebut maka bank akan menstempel dg kata “Accepted”.
• Jangka wkatu penarikan 30 hari sampai 180 hari.
Skema Proses Banker’s Acceptance
Accepting Bank
Investor Di Pasar Uang
Purchaser orImporter of Goods Eksportir
Wesel Berjangka
Shipping DocumentsCash
Matured Acceptence
Goods Shepped
Cash
Cash
Bank
ers
Acce
ptan
ce
• Keuntungan Baik Impotir, Eksfortir dan Issuing Bank.a. Eksportir dapat menerima uangnya dengan segera
tanpa penundaan.b. Importir dapat menunda pembayaranya sesuai dengan
jangka waktu credit line yang disepakati dg bank.c. Issuing bank yg memegang banker’s acceptance
(diskonto dri eksportir) merupakan instrument keuangan yang sangat likuid yg dapat dijual sebelum jatuh tempo melalui daeler bila membutuhkan likuiditas.
• Rumus Transaksi BA;• Disncount = Principal X X
• Contoh: BA nilai Rp.100 jt jatuh tempo 1 Des 12, didiskonto pd Tgl 10 Okt 12 dengan discount rate 10%, jumlah hari diskonto dari 10 Okt 2012 s/d 1 Desember 2012.
Rate Days to Maturity
100 365
• Discount = Rp.100.000.000 X X = Rp. 1.424.657,53
• Proceeds dari banker’s Aceeptance tersebut =Rp.100.000.000 - Rp. 1.424.657,53 = Rp. 98.575.342,47
10 52
100 365
Interbank Call Money
• Tagihan atau kredit yang harus segera dibayar apabiga sudah ada tagihan atau panggilan dari pihak pemberi dana (kreditor). Jangka waktu kredit 1 hari s/d 7 hari.
• Proses terjadinya transaksi ini biasanya terjadi dilembaga kliring ketika salah satu bank kalah kliring dan kesulitan Likuiditas maka dia pinjam ke bank lain.
One day Call Money “ pinjaman harus Di lunasi dalam jangka waktu 1 Hari.”Two day Call Money “ Pinjaman harus Dilunasi dalam jangka waktu 2 hari.”
Ketentuan pemberian fasilatas Call Money :
• Pasilitas ini diberikan dilembaga kliring kepada bank-bank yang mengalami kekalahan kliring dan kekurangan likuiditas.
• Besarnya pinjaman Call Money tidak boleh melebihi kalah kliring hari yang bersangkutan.
• Intrumen pinjaman dapat berupa promes.• Maksimal jangka waktu 7 hari, dan apabila
tidak dilunasi saat jatuh tempo pinjaman akan berubah menjadi pinjaman biasa.
Repurchase Agreetment(Repos)
• Sarat berharga yang dapat diperjual belikan dalam suatu perjanjian tertulis bahwa sipenjual akan membeli kembali surat-surat berharga tersebut disertai perjanjian harga dan tanggal jatuh tempo.
Bank Mandiri Tgl 22 September mempunyai SBI Rp, 1 M dg sisa jatuh
tempo 91 hari. Untuk memenuhi kebutuhan likuiditasnya bank Mandiri meminjaman dana Rp. 950 jt . Pada hari yang sama bank BRI memiliki kelebihan dana surplus dana dan bersedia untuk meminjamkan selama 30 hari dg tingkat bunga 19%, keduanya sepakat bank Mandiri melepas SBI dg tingkat disconto 20,5%.
BankBRI
BankMandiri
Rp.950.720.963
SBI 91 hari , 20,5%
Ilustrasi
• Nilai Proceeds SBI:Proceeds =
• Jumlah yg harus di Bayar Kembali Bank Mandiri.
• Rumus Repo: Jumlah Pokok X (1 + )
• Rp. 950.720.963 X
Rp.1.000.000.000,- X 360 Hari
360 + (91 X 20,5%)= Rp. 950.720.963,-
Repo Rate X Jml Hri Jtmp
360
1 + 19% X 30
360= Rp. 965.774.045,-
Treasury Bills ( T-Bill)
• Instrument pasar modal yang diterbitkan oleh bank sentral (BI), dengan jangka waktu palin lama 12 bulan. Treasury bills ini pembali melihat tingkat kepercayaan karena penerbit bank sentral.