Post on 02-Oct-2015
description
Rani Virlia Hutahayan2008.04.0.0059
*
Pembagian Bagian penghantaran(konduktif)Bagian penerimaan (perseptif)
AurikulumBerfungsi menangkap dan mengumpulkan gelombang bunyi, menentukan arah sumber bunyiMeatus Akustikus Eksternus (MAE) Berfungsi melanjutkan gelombang bunyiMembran TympaniBerfungsi Memperkuat gelombang bunyi
Kavum timpani
BerisiOsikule(mis)muskulusRedam bunyi terlalu keras
kokleaPerilymph Menggetarkan membrana reisner dan basillarisEndolymph Menggetarkan membrana tektoria dan terjadi gesekan dengan sel rambutOrgano corti Berubah menjadi Energi listrik, dari energi mekanis
SUARA
Frekuensi 20-20.000 Hz.Suara sensitif : Frekuensi 500-2000 Hz
AURIKULAMenerima dan Mengumpulkan Suara
Membran Timpani
Maleus
Inkus
Stapes
Fenestra ovale
Pada osikulae melekat 2 otot yang berperan dalam proses mendengar untuk meredam bunyi yang terlalu keras :M. tensor timpaniM. stapedeus
Figure 10-19: Sound transmission through the ear
Getaran fenestra ovale perilymphe scala vestibuli bergetar perilymphe scala tympani fenestra rotundumMembrana reissener endolymphe membrana basilaris menggerakkan sel rambut.
Sel rambut mentransduksi getaran mekanis sinyal listrik
Setiap bagian membranaSetiap bagian membrana basilaris berespon maksimal terhadap gelombang suara frekuensi tertentuMembrana basilaris dekat basis cochlea: sempit & kaku frekuensi tinggi (20.000 Hz)Membrana basilaris dekat apex cochlea: lebar & lentur frekuensi rendah (20 Hz)
Pergerakan gelombang cairanTectoral membrane Pergerakan SteriociliaTerbukanya Ion channelsDepolarisasiPelepasan Neuro transmiterAksi potensial saraf sensori4/28/2010*Blok Tht-Mata 2010
Blok Tht-Mata 2010
Organ Corti N. Cochlearis
N.Cochlearis bersama-sama N.Vestibularis
N.VIII (N.Akustikus)
medula oblongata
pusat pendengaran pada area auditoris primer di gyrus temporalis superior cortex cerebri (Area Brodmann 41 & 42)
Keseimbangan badanPosisi badanPergerakan badanPropioceptorsPengelihatanVestibular apparatus*
Selain untuk mendeteksi bunyi atau gelombang suara, telinga juga sebagai alat deteksi posisi tubuh yang berhubungan dengan gravitasi dan gerak tubuh. Kedua fungsi ini cukup berbeda dengan fungsi deteksi bunyi.
Jenis KeseimbanganStaticMemepertahankan posisi tubuh relatif terhadap gravitasi DynamicMempertahankan posisi tubuh saat bergerak.Vestibular apparatus terletak di telinga dalam
16-*
Organon status
Vestibulumcanalis semisircularisUtriculussacculus - horisontalis - anteriorPeka terhadap gerak linier - posterior & perubahan posisi kepala peka terhadap rotasi
Organ sensoris untuk mendeteksi sensasi keseimbangan
terdapat didalam Labyrinthus osseus yang terletak didalam os pyramidalis. pars osseus pars membranasea
FISIOLOGIInput
reseptor vestibulerorgan proprioseptif organ visual
SSPkeseimbangan & orientasitubuh
Keseimbangan dan orientasi tubuh seseorang terhadap lingkungan di sekitarnya tergantung pada input sensorik dari reseptor di vestibuler di labirin, organ visual dan proprioseptif.
Gabungan informasi ketiga reseptor sensorik tersebut akan diolah di SSP, sehingga menggambarkan keadaan posisi tubuh pada saat itu.
Labirin kinetik 3 kanalis semisirkularis (anterior, posterior, lateral/horizontal) di mana pada tiap kanalis terdapat pelebaran yang berhubungan dengan utrikulus, disebut ampula. Di dalamnya terdapat krista ampularis yang terdiri dari sel-sel reseptor keseimbangan dan seluruhnya tertutup oleh suatu substansi gelatin yang disebut kupula.
Sistem Labirin: kinetis & stasis
Labirin statisUtrikulusSakulus
Utrikulus dan sakulus merupakan pelebaran labirin membran yang terdapat dalam vestibulum labirin tulang. Pada tiap pelebarannya terdapat makula utrikulus yang di dalamnya terdapat sel-sel reseptor keseimbangan.
Makula ini mengandung sel yang di dalamnya terdapat kinosilia dan stereosilia yang ditutupi oleh membran gelatinosa, terbenam dalam massa seperti jelly yang mengandung kristal kapur, disebut dengan otolith.
Otolith ini dipengaruhi oleh gravitasi. Jika kepala menggeleng, otolith ikut bergoyang dan menyebabkan materi gelatin bergoyang disertai silia melengkungPelengkungan ini menyebabkan terjadinya impuls saraf di serabut saraf. Impuls dari reseptor akan diinterpretasikan di otak dan hasilnya adalah informasi tentang posisi kepala.
gerakan/perubahan kepala dan tubuhMenimbulkan perpindahan cairan endolimfa di labirin (makula dan krista)Silia sel rambut akan menekukTekukan silia menyebabkan permeabilitas membran sel berubahIon kalsium masuk ke dalam selDepolarisasiMelepas neurotransmitor eksitatorMeneruskan impuls sensorik melalui saraf afferenPusat keseimbangan otak (cerebellum)
****************************