Post on 27-Jan-2021
ETIKA LAYANAN KEPROTOKOLAN“Sikap Terhadap Pimpinan dan
Tamu Pimpinan”
M U H A M A D Y U N A N TO
P R O TO KO L K E M E N D I K B U D
“New normal adalah perubahan perilaku untuk tetap
menjalankan aktivitas normal namun dengan ditambah
menerapkan protokol kesehatan guna mencegah
terjadinya penularan COVID-19.”
”Protokol Kesehatan dulu, baru fungsi Keprotokolan dijalankan –
Nadiem Anwar Makarim”
Definisi Protokol
Keprotokolan adalah serangkaian kegiatan yang berkaitan dengan
aturan dalam acara kenegaraan atau acara resmi yang meliputi Tata
Tempat, Tata Upacara, dan Tata Penghormatan, sebagai bentuk
penghormatan kepada seseorang sesuai dengan Jabatan dan atau
kedudukannya dalam negara, pemerintahan, atau masyarakat.
Undang-Undang Nomor 9 tahun 2010
- Permendikbud Keprotokolan… – on progress -
TEMPAT UPACARA PENGHORMATAN
"protokollum", yang mengandung kata,
"protos" (pertama) dan "kollo" (diletakkan).
Protokol menyangkut kaidah/norma/aturan yang berlaku,
baik untuk kegiatan-kegiatan dalam negeri maupun antar
negara secara resmi dalam menghadapi acara/upacara-
upacara;
Protokol adalah Seperangkat aturan tentang perilaku dalam tata kehidupan resmi dan dalam upacara yang melibatkan pemerintah dan negara serta
wakil –wakilnya.
“The Complete Handbooks of Diplomatic and Social Usage”. (Pauline Innis, Mary Jane, Richard M. Sand). 2002.
Protokol adalah serangkaian aturan-aturan keupacaraan dalam segala kegiatan resmi yang diatur secara tertulis maupun dipraktekkan, yang
meliputi bentuk-bentuk penghormatan terhadap negara, jabatan kepala negara atau jabatan menteri yang lazim dijumpai dalam kegiatan antar
bangsa.
(Encyclopedia Britania 1962)
Prinsip Protokol:
Protokol membuat setiap orang
merasa nyaman dan penting!
Memiliki pengetahuan dan pemahaman dasar mengenai
konsep pelayanan keprotokolan
Mampu memberikan pelayanan keprotokolan sesuai denganpedoman dan kebiasaan Organisasi
Prinsip Pelayanan5 S
SENYUM
SALAM
SAPA
SOPAN
SANTUN
RE
SP
ON
SIF Bagaimana
Meresponsdengan
Cepat ,Tepat, Informatif,
danKomunikatif
AM
AN
& N
YA
MA
N
Bagaimanamembuat
tamu merasaaman dan
nyaman
KO
MP
ET
EN
SI Kemampuan
Manajerial, Hard dan Soft
Skill, MelekTeknologi dan
Informasi
Etika Seorang Petugas Pelayan Pimpinan
• Berwibawa
• Sopan santun
• Berkarakter “Luwes”
• Berpakaian rapi dan menarik
• Berkomunikasi apik
• Tahu bagaimana harus bertindak
• Tata Krama Menerima Tamu
8
HOW TO BE GOOD
PROTOCOL
connection
rundown checklist
referensi
bank dataSmartphone
Handy talkie
DO DON,T
CLEAR | POWERFUL
FR
12
Penggunaan Lift
02
Penggunaan
Ruang Tunggu
03
Penggunaan
Ruang Tamu
04
Kedatangan Tamu di Lobi
- Satpam membukakan
pintu kendaraan tamu
dan pastikan memakai
masker.
- Tamu disambut oleh
petugas penyambut
(petugas protokol/
ajudan/ sespri/
pejabat).
- Satpam memeriksa
suhu tubuh tamu. Jika
di atas 37,3 derajat
maka tamu tidak
diperkenankan
bertemu pimpinan.
01
- Satpam yang
bertugas di lobi
mendampingi
petugas penyambut
dan tamu menuju lift.
- Satpam
membukakan lift
dan menekan
tombol sesuai
nomor lantai yang
dituju.
- Di dalam lift
maksimal 4 orang.
- Tamu diarahkan ke
ruang tunggu.
- Tamu dipersilakan
mengisi buku tamu.
- Apabila pimpinan
sudah siap
menerima tamu,
petugas protokol/
ajudan/ sespri
mengarahkan tamu
menuju ruang
pertemuan.
- Jumlah tamu yang
diperkenankan
masuk hanya 50%
dari kapasitas
ruangan.
- sesudah tamu
duduk, pramubakti
menyajikan
kudapan dan
minuman.
- Petugas protokol/
ajudan/ sespri,
mempersilakan
pimpinan untuk
menemui tamu.
Alur Penerimaan Tamu Pimpinan
Alur Kunjungan Kerja
Koordinasi Awal
1.Petugas memastikan bentuk acara (susunan acara, peran pimpinan pada acara, dan durasi acara).
2.Petugas memastikan lokasi acara (indoor/outdoor).
3.Petugas memastikan jumlah dan unsurpeserta.
4.Petugas memastikan ketersediaan fasilitaskesehatan di tempat acara (bilik disinfektan, tempat cuci tangan, penyanitasi tangan, tisu, dan ambulans beserta tim medis).
5.Panitia menyiapkan ruang transit dengankapasitas 50% dari jumlah maksimal.
6.Petugas memastikan semua pihak yang terlibat dalam kegiatan pimpinan (ring 1 danring 2) sudah melakukan tes kesehatanberupa rapid test (uji cepat).
7.Jika terdapat ketidaksesuaian denganprotokol kesehatan pada poin-poin di atas, maka petugas berhak memberikan masukanuntuk mempertimbangan kembali kehadiranpimpinan pada acara tersebut.
Kedatangan di Tempat Acara
1.Hanya orang dengan jabatan tertinggisebagai tuan rumah dan pejabatpendamping yang diizinkanmenyambut kehadiran pimpinan.
2.Petugas mengatur jalur kedatanganpimpinan.
3.Petugas membukakan pintu mobilsaat pimpinan tiba.
4.Petugas melakukan cek suhu badan pimpinan.
5.Petugas mengarahkan pimpinanmenuju tempat acara atau ruangtunggu; dan menyiapkan lift khusus.
6.Lift khusus pimpinan hanya bolehdigunakan oleh maksimal 3 orang.
7.Petugas memastikan pimpinan tidakmelakukan kontak langsung denganpihak lain selama acara.
Alur Kunjungan Kerja
Kepulangan
1) Hanya orang denganjabatan tertinggi sebagaituan rumah dan Pejabat pendamping yang diizinkan melepaskepulangan pimpinan.
2) Petugas mengatur jalurdan mengarahkanpimpinan menujukendaraan yang sudahdisiapkan.
Acara Inti
1.Petugas memastikan dan
mengontrol jalannya acara
serta memantau pergerakan
pimpinan selama acara.
2.Petugas mengantisipasi hal-
hal yang tidak diinginkan
terhadap keamanan dan
kenyamanan pimpinan
sesuai dengan protokol
kesehatan pembatasan fisik.