Dirjen Yankes.pdf

Post on 09-Dec-2016

251 views 0 download

Transcript of Dirjen Yankes.pdf

Dr. Bambang Wibowo, SpOG (K), MARS Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan

RAKERKESNAS 2016 Gelombang II

4-6 April 2016

SISTEMATIKA PENYAJIAN

PENINGKATAN AKSES PELAYANAN KESEHATAN

BERKUALITAS

DIMENSI AKSES PELAYANAN

DIMENSI MUTU PELAYANAN

A

B

C

PERAN DITJEN PELAYANAN KESEHATAN

DALAM PENINGKATAN AKSES YANKES BERKUALITAS

DIT MUTU &

AKREDITASI

YANKES

KEPATUHAN FASYANKES TERHADAP STANDAR

INPUT & PROSES

PEMENUHAN

KEBUTUHAN

SARPRAS

FASYANKES

PENYELENGGARAAN

YANKES MEMPERSIAPKAN

FASYANKES SIAP

DIAKREDITASI

PEMETAAN/

REGISTRASI

FASYANKES

PEMBIAYAAN RUJUKAN

KOMPETENSI INOVASI

PELAYANAN

(TELEMEDICINE,

RS Pratama )

DIMENSI AKSES

ALOKASI DAK SUB BIDANG KESEHATAN

DASAR DAN RUJUKAN 2013-2016

79%

UPAYA

PENINGKATAN

AKSES DAN

MUTU

Dalam Ribuan

RATA-RATA KUNJUNGAN RAWAT JALAN DAN IGD

DI RS RUJUKAN TAHUN 2012 - 2015

Sumber Data : SIRS Online per 28 Maret 2016

Rajal IGD

Catatan:

1. Rata-rata jumlah data yang masuk sebanyak:

a) 68 % dari 13 RS Rujukan Nasional; b) 69 % dari 20 RS Rujukan Provinsi; c) 66 % dari 110 RS Rujukan Regional

2. Sumber Data 13 dari 14 RS Rujukan Nasional

RATA-RATA PASIEN RAWAT INAP DAN BED OCCUPANCY RATE (BOR) DI

RS RUJUKAN TAHUN 2012 - 2015 Sumber Data : SIRS Online per 28 Maret 2016

Ranap BOR

Catatan:

1. Rata-rata jumlah data yang masuk sebanyak:

a) 68 % dari 13 RS Rujukan Nasional; b) 69 % dari 20 RS Rujukan Provinsi; c) 66 % dari 110 RS Rujukan Regional

2. Sumber Data 13 dari 14 RS Rujukan Nasional

RATA-RATA ALOS DAN TOI DI RS RUJUKAN

TAHUN 2012 - 2015 Sumber Data : SIRS Online per 28 Maret 2016

ALOS TOI

Catatan:

1. Rata-rata jumlah data yang masuk sebanyak:

a) 68 % dari 13 RS Rujukan Nasional; b) 69 % dari 20 RS Rujukan Provinsi; c) 66 % dari 110 RS Rujukan Regional

2. Sumber Data 13 dari 14 RS Rujukan Nasional

SISTEM RUJUKAN

Self Care

Primary Care

Secondary

Tertiary

Tertiary Care

Rujukan - Kewenangan

GATE KEEPER

RS RUJUKAN NASIONAL : 14 RS

RS RUJUKAN PROVINSI : 20 RS

RS RUJUKAN REGIONAL : 110 RS

2015 Mar-16 2016 2017 2018 2019

Target Pusk. Sesuai Standar 0 700 1,400 1,400 2,800 5,600 6,000

Realisasi Puskesmas Sesuai Standar 0 848 1,068

0

700

1,400 1,400

2,800

5,600

6,000

0

84

8 1,0

68

0

1,000

2,000

3,000

4,000

5,000

6,000

7,000

TARGET DAN REALISASI PUSKESMAS NON RAWAT INAP DAN RAWAT INAP SESUAI STANDAR TAHUN 2015-2019

NO INDIKATOR

1. Jumlah Puskesmas Non Rawat Inap dan Puskesmas Rawat Inap yang memberikan

pelayanan sesuai standar

TARGET DAN REALISASI QUICK WINS PELAYANAN DARAH TAHUN 2015-2019

NO INDIKATOR

3. Jumlah Puskesmas yang telah bekerjasama melalui Dinkes dengan

UTD dan RS

Target : 26 RS

34 RS Pratama yang dibangun

44 RS Pratama yang dibangun

54 RS Pratama yang dibangun

64 RS Pratama yang dibangun

TARGET DAN REALISASI PEMBANGUNAN RS BERGERAK DAN RS PRATAMA TAHUN 2015 -2019

REALISASI Sumber : KEPMENKES NOMOR HK.02.02/MENKES/52/2015

3% (4) RS Regional sebagai Pengampu

Pelayanan Telemedicine

6% (8) RS Regional sebagai Pengampu

Pelayanan Telemedicine

12% (16) RS Regional sebagai Pengampu

Pelayanan Telemedicine

20% (26) RS Regional sebagai Pengampu

Pelayanan Telemedicine

32% (42) RS Regional sebagai Pengampu Pelayanan Telemedicine

REALISASI:RS DJAMIL, RS M HOESIN, RS PON, RS WAHIDIN.

TARGET DAN REALISASI PELAYANAN TELEMEDICINE TAHUN 2015 -2019

Sumber : KEPMENKES NOMOR HK.02.02/MENKES/52/2015

Kompetensi Pelayanan

RUJUKAN NASIONAL

KOMPETENSI TAMBAHAN / UNGGULAN

(KATASTROPIK, INFEKSI)

KOMPETENSI TAMBAHAN / UNGGULAN

(Perlu Kesepakatan dan Regulasi)

Perlu pengaturan dalam sistem rujukan berbasis kompetensi

RUJUKAN PROVINSI

RUJUKAN REGIONAL

No Kompetensi Pengampu

1 TRANSPLANTASI GINJAL RSCM

2 BEDAH JANTUNG TERBUKA RSJP HK

3 EMERGING/ RE-EMERGING DISEASES RSPI/Persahabatan

4 RADIOTERAPI / KED NUKLIR RSK Dharmais

5 TRAUMA RSWS/Fatmawati

ROADMAP PEMBINAAN PELAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL

TAHUN 2015-2019

15 % Puskesmas yang membina kesehatan

tradisional

25 % Puskesmas yang membina kesehatan

tradisional

40 % Puskesmas yang membina kesehatan

tradisional

75 % Puskesmas yang membina kesehatan

tradisional

60 % Puskesmas yang membina kesehatan

tradisional

1532 (15,7 %) Puskesmas di 34 Propinsi

• NASIONAL

• INTERNASIONAL IKI

(Indikator Kinerja Individu)

IKT (Indikator Kinerja Terpilih)

REMUNERASI (BERBASIS

KINERJA) PERFORMANCE

RS

MUTU KINERJA

AKREDITASI RS

KUALITAS PELAYANAN

a. Jumlah kecamatan yang memiliki minimal satu Puskesmas yang

tersertifikasi akreditasi 5600

b. Jumlah kabupaten/kota yang memiliki minimal satu RSUD yang

tersertifikasi akreditasi nasional 481

a. Jumlah kecamatan yang memiliki minimal satu Puskesmas yang

tersertifikasi akreditasi 2800

b. Jumlah kabupaten/kota yang memiliki minimal satu RSUD yang tersertifikasi

akreditasi nasional 384

a. Jumlah kecamatan yang memiliki minimal satu Puskesmas yang tersertifikasi

akreditasi 1400

b. Jumlah kabupaten/kota yang memiliki minimal satu RSUD yang tersertifikasi akreditasi

nasional 287

a. Jumlah kecamatan yang memiliki minimal satu Puskesmas yang tersertifikasi akreditasi 700

b. Jumlah kabupaten/kota yang memiliki minimal satu RSUD yang tersertifikasi akreditasi nasional 190

a. Jumlah kecamatan yang memiliki minimal satu Puskesmas yang tersertifikasi akreditasi 350

b. Jumlah kabupaten/kota yang memiliki minimal satu RSUD yang tersertifikasi akreditasi nasional 94

Target, Rencana dan Capaian Akreditasi RS

2015 - 2019 2016

PERBANDINGAN ANTARA USULAN DAERAH,

TARGET, & REALISASI KELULUSAN PKM

TERAKREDITASI TAHUN 2016

REALISASI KELULUSAN

PUSKESMAS SAMPAI DENGAN

BULAN MARET 2016

KUALITAS PELAYANAN

RS DAN BALAI

INDIKATOR KINERJA:

IKI dan IKT

IKI : Indikator Kinerja Individu IKT : Indikator Kinerja Terpilih

IKI dan IKT 2016

IKI

• Indikator kinerja individu yang digunakan untuk menilai kinerja RS dan Balai

• Terdiri dari 15-18 indikator, tergantung kelompok satker

• Dibedakan menjadi 14 kelompok/grup

IKT

• Indikator kinerja terpilih, merupakan bagian dari IKI, yg digunakan untuk melakukan verifikasi penilaian IKI oleh PPK BLU

• Terdiri dari 3 dan 5 indikator, sesuai kelompok satker

• Dibedakan menjadi 14 kelompok/grup

CONTOH IKI Kelompok RS Umum

Diisi sesuai kemampuan

satker

CONTOH

IKT