Post on 11-Dec-2015
Bakpao Telo
Repoeblik Telo adalah suatu nama yang mengispirasi untuk mewujudkan cita–cita
menjadikan Telo sebagai salah satu sumber pangan nasional. Image masyarakat yang
cenderung melihat telo sebagai makanan bodoh, desa, kurang gizi, penyebab buang angin dll.
Semakin memberi semangat bagi kita untuk berkarya. Fakta di masyarakat yang kita ketahui
bersama bahwa hampir semua produk roti, kue kering, cake, mie dll. Semuanya berbahan
dasar utama terigu. Dan sampai saat ini gandum tidak bisa kita tanam dengan baik di bumi
pertiwi. Dengan kata lain jika kita mengkonsumsi makanan berbasis terigu tanpa sadar kita
semua membayar petani dari Canada, Australia dan negara – negara lain yang menghasilkan
gandum. Dengan konsumsi nasional terigu yang mencapai 7 juta ton / tahun, devisa negara
kita mengalir deras keluar hanya karena persoalan makanan dari terigu. Disamping itu fakta
menunjukkan bahwa pengguna terigu paling besar bukan industri besar, melainkan para
UKM dan industri rumahan.
Kita sangat meyakini dimanapun manusia berpijak pasti ada sumber makanan,
tergantung bagaimana kita memaksimalkan anugrah otak kita untuk berkreasi dan berkarya
dengan potensi yang ada. Di nusantara negeri kita tercinta banyak sumber makanan yang
tersedia, salah satunya adalah umbi2an, atau yang lebih khusus kita kembangkan adalah ubi
jalar (telo). Hanya karena memiliki image yang kurang baik, telo begitu saja ditinggalkan
oleh masyarakat. Di sisi lain telo ternyata memiliki kandungan gizi yang luar biasa
(betakarotin, anthosianin, serat tinggi dll.).
Bakpao merupakan makanan khas Republik Rakyat China (RRC). Asal-usul bakpao
sebenarnya berasal dari Zhuge Liang (181 - 234) salah satu ahli strategis terbaik China, yang
juga sebagai perdana mentri, insinyur, ilmuwan, dan penemu legendaris bakpao. Bapao/
bakpao/ bakpau/ baozi adalah makanan tradisonal tionghoa. Dikenal dengan sebutan Bakpao
di Indonesia, diserap dari bahasa Hokkian yang dituturkan mayoritas komunitas Tionghoa di
Indonesia. Bakpao sendiri secara harafiah berarti Baozi yang berisi daging. Baozi sendiri
dapat diisi dengan daging, sayur-sayuran, selai kacang merah, biji teratai dan sebagainya
sesuai selera. Variasi Pao sangat banyak tergantung dari isi nya dan cara pembuatannya.
Dalam kebudayaan China Bapao dimakan pada semua musim dan biasanya dimakan sebagai
sarapan
Mengingat populernya makanan dengan awalan baozi (bakso, bakmi, bakwan, bakpia,
bakpao, bacang) di Indonesia, maka kami membuat makanan Bakpao yang lezat dan bergizi
dengan bahan utama dari tepung dan pasta ubi jalar. Bakpao ini memiliki perbedaan dengan
bakpao-bakpao biasa, yaitu menggunakan bahan dasar telo (ubi jalar) dimana kandungan ubi
jalar sangat bermanfaat seperti mengandung vit.A sebanyak 4 (empat) kali dari wortel,
sehingga sangat bagus untuk mata. Selain itu juga mengandung betakaroten yang bagus untuk
anti kanker.
Dalam pembuatan bakpao telo membutuhkan 1 ton telo, begitupun dengan kripik telo memerlukan 1 ton telo pada satu produksi. Telo yang digunakan yaitu telo orange, pink dan telo ungu. Pada pembuatan bakpao telo, ubi dikukus terlebih dahulu kemudian di kupas dan didinginkan. Setelah itu ubi dihaluskan dan dicampur dengan bahan-bahan lain untuk membuat bakpao, begitupun dengan isian bakpaonya. Sedangkan untuk kripik telo, setelah telo dicuci otomatis masuk kedalam mesin untuk dikupas dan diiris tipis lalu langsung digoreng. Lalu kripik dikemas.