02 reviu lk 2

Post on 16-Aug-2015

37 views 3 download

Transcript of 02 reviu lk 2

Diklat Pembentukan Auditor Ahli

Praktik Audit Intern;

Reviu Laporan Keuangan

Praktik Audit Intern;

Reviu Laporan Keuangan

2

1. Pendahuluan

2. Konsep Reviu

3. Tahapan Reviu

4. Prosedur Reviu

5. Pelaporan Reviu

OverviewRLK

PENDAHULUANPENDAHULUAN

LATAR BELAKANG …LATAR BELAKANG …

Why should Review ?

Tuntutan masy kpd pemerintahTuntutan masy kpd pemerintah

1. dihasilkan melalui SAI.

2. disampaikan secara tepat waktu,

3. disusun dengan mengikuti SAP.

4. direviu oleh APIP.

Pemerintah spy menyajikan LK

yg berkuali

tas

Trans-paran

Akun-tabilitas

6

PP no. 8 Th. 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah Pasal 33 (3)

Mewajibkan APIP

Reviu atas

Laporan Keuangan

Meyakinkan keandalan informasi yang disajikan

Laporan keuangan telah disusun berdasarkan sistem pengendalian intern yang memadai dan sesuai dengan

SAP

Penerbitan LK harus disertai Pernyataan Tanggung JawabPenerbitan LK harus disertai Pernyataan Tanggung Jawab

Pengelolaan APBN

telah diselenggar

akan berdasarkan SPI yang memadai

Akuntansi keuangan

telah diselenggar

akan sesuai dengan

SAP.

KONSEP REVIUKONSEP REVIUBab II;

STANDAR REVIU ATAS LK KLSTANDAR REVIU ATAS LK KL

• PMK NOMOR 41/PMK.09/2010 Tgl 22 Februari 2010.– Lampiran I ; Standar Reviu LK KL– Lampiran II ; Juknis Pelaksanaan Reviu LK

KL• Pasal 6 ketentuan mgn reviu LK sebelum

diundangkannya PMK 41 thn 2010, dicabut dan dinyatakan tdk berlaku lagi.

• Pasal 7 PMK 41 thn 2010 mulai berlaku pd tgl diundangkan (22 Februari 2010)

A. Pengertian ReviuA. Pengertian Reviu

reviu adalah penelaahan atas penyelenggaraan akuntansi dan penyajian LK K/L oleh API K/L yang kompeten untuk memberikan keyakinan terbatas bahwa akuntansi telah diselenggarakan berdasarkan SAI dan LK K/L telah disajikan sesuai dengan SAP, dalam upaya membantu menteri/pimpinan lembaga untuk menghasilkan LK K/L yang berkualitas.

Aktivitas reviu

Pelaksana reviu

Tujuan reviu

Membantu Pimpinan

(PMK 41 TAHUN 2010)

11

Bukti transaksi

JurnalBuku Besar

Laporan Keuangan

Pencatatan Pengikhtisaran Pelaporan

AKUNTANSI

Reviu = Tidak Menguji Bukti

Audit = menguji sampai bukti transakti

PROSES AKUNTANSI, REVIU, DAN AUDIT

B. Tujuan ReviuB. Tujuan Reviu

membantu terlaksananya penyelenggaraan akuntansi dan

penyajian LK K/L;

memberikan keyakinan terbatas mengenai akurasi, keandalan, dan keabsahan informasi LK K/L serta

pengakuan, pengukuran, dan pelaporan transaksi sesuai dengan

SAP kepada menteri/pimpinan lembaga, sehingga dapat menghasilkan

LK K/L yang berkualitas.

sehingga dapat meng-hasil-kan LK K/ L yang berkualitas reviu tidak menyatakan pendapat.

C. Ruang Lingkup ReviuC. Ruang Lingkup Reviu• Penelaahan atas penyelenggaraan

akuntansi dan penyajian LK K/L, termasuk penelaahan atas catatan akuntansi dan dokumen sumber yang diperlukan.

• Ruang lingkup reviu tidak mencakup pengujian atas sistem pengendalian intern, catatan akuntansi, dan dokumen sumber, serta pengujian atas respon permintaan keterangan, yang biasanya dilaksanakan dalam suatu audit.

Fokus Kegiatan Reviu LKFokus Kegiatan Reviu LKReviu dititikberatkan pada ;• Unit akuntansi dan/ atau akun LK K/ L yang

berpotensi tinggi terhadap permasalahan dalam penyelenggaraan akuntansi dan/atau penyajian LK K/L.

• Reviu dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan berjenjang, yang mencakup unit-unit akuntansi pada K/L, yaitu ;– UAKPA, UAPPA-W, UAPPA-E1 dan UAPA, – UAKPB, UAPPB-W, UAPPB-E1 dan UAPB.

Pendekatan berjenjang tersebut dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan pada masing-masing tahapan reviu.

Rangkaian Aktivitas Reviu LKRangkaian Aktivitas Reviu LKReviu terutama dilakukan melalui serangkaian

aktivitas:

1. Penelusuran LK K/L ke catatan akuntansi dan dokumen sumber;

2. Permintaan keterangan mengenaiproses pengumpulan, pencatatan, pengklasifikasian, pengikhtisaran, dan pelaporan transaksi, serta proses kompilasi dan rekonsiliasi LK K/L antara unit akuntansi dengan Bendahara Umum Negara (BUN) secara berjenjang; dan

3. Analitik untuk rnengetahui hubungan dan hal-hal yang kelihatannya tidak biasa.

D. Sasaran ReviuD. Sasaran Reviu

• memperoleh keyakinan bahwa penyelenggaraan akuntansi telah sesuai dengan SAI

• LK K/L disajikan sesuai dengan SAP

• Menteri/Pimpinan Lembaga dapat menghasilkan LK K/L yang berkualitas.

Reviu tidak memberikan dasar untuk menyatakan pendapat sebagaimana dalam audit

Berbeda dgn audit

Menteri / Pimpinan Lembaga

E. Waktu Pelaksanaan ReviuE. Waktu Pelaksanaan Reviu• Reviu dilaksanakan secara paralel dengan

pelaksanaan anggaran dan penyusunan LK K/L.

• Hal ini perlu dilakukan mengingat keterbatasan waktu antara batas akhir penyusunan LK K/L dan penyampaiannya kepada Menteri Keuangan. diharapkan aparat pengawasan intern kementerian negara/lembaga memiliki cukup waktu untuk dapat membantu menteri/pimpinan lembaga menghasilkan LK K/L yang berkualitas.

F. Kompetensi PereviuF. Kompetensi Pereviu

1. menguasai SAP;

2. menguasai SAI dan Simak BMN;

3. memahami proses bisnis atau kegiatan pokok unit akuntansi yang direviu;

4. menguasai dasar-dasar Audit;

5. menguasai teknik komunikasi; dan

6. memahami analisis basis data

G. Objektifitas PereviuG. Objektifitas Pereviu• Pereviu harus objektif dalam

melaksanakan kegiatan reviu. • Prinsip objektivitas mensyaratkan agar

pereviu;– melaksanakan reviu dengan jujur dan tidak

mengkompromikan kualitas. – Pereviu harus membuat penilaian seimbang

atas semua situasi yang relevan,– tidak dipengaruhi oleh kepentingan sendiri

atau orang lain dalam mengambil keputusan.

I. Kertas Kerja ReviuI. Kertas Kerja ReviuPereviu harus menyusun Kertas Kerja Reviu (KKR), untuk menjelaskan mengenai :

a. Pihak yang melakukan reviu (API atau pejabat yang ditunjuk oleh Sekretaris Jenderal/pejabat yang setingkat pada Kementerian Negara/Lembaga).

b. Pada tingkatan unit akuntansi mana reviu dilakukan (UAKPA, UAPPA-W, UAPPA‑E 1 atau UAPA)

c. Aktivitas penyelenggaraan akuntansi dan komponen LK K/L (LRA, Neraca, CaLK) yang direviu.

d. Asersi yang dinilai dan langkah-langkah reviu yang dilaksanakan untuk menilai asersi.

e. Hasil pelaksanaan iangkah-langkah reviu dan simpulan/catatan pereviu.• KKR direviu secara berjenjang.

• KKR didokumentasikan secara baik• KKR selanjutnya dituangkan dalam CHR dan IHR

TAHAPAN REVIUTAHAPAN REVIUBab III;

Tahapan reviu …Tahapan reviu …

Perencanaan

Pelaksanaan

Pelaporan

Pendampingan selama pemeriksaan BPK

membantu efektivitas pelaksanaan

pemeriksaan LK K/L oleh BPK

Aktivitas dlm pendampingan pemeriksaan BPKAktivitas dlm pendampingan pemeriksaan BPK

1. menjelaskan kepada BPK mengenai hasil reviu atas LK K/L agar dapat digunakan oleh BPK;

2. mendukung kelancaran pelaksanaan pemeriksaan BPK;

3. mengantisipasi permasalahan/kendala yang dihadapi oleh unit akuntansi pada saat pelaksanaan pemeriksaan LK K/L oleh BPK;

4. membantu penyamaan persepsi unit akuntansi terhadap temuan hasil pemeriksaan BPK;

5. mendampingi unit akuntansi dalam pertemuan akhir dengan BPK untuk membahas hasil pemeriksaan atas LK K/L;

6. mendorong unit akuntansi untuk segera memperbaiki LK K/L berdasarkan hasil pemeriksaan BPK.

A. Perencanaan ReviuA. Perencanaan ReviuLangkah-langkah perencanaan reviu;

1. Membangun komitmen pada tingkat Pimpinan K/L untuk menghasilkan LK K/ L yang berkualitas yang diantaranya melalui penetapan target opini LK K/L yang akan dicapai.

2. Apabila diperlukan maka API K/L atau Sekjen menetapkan fungsi yang membidangi dukungan peningkatan kualitas LK K/ L.

3. melakukan koordinasi secara intensif dengan unit/lembaga terkait, seperti penyusun LK K/L pada tingkat UAPA (Biro Perencanaan Keuangan Sekretariat Jenderal), penyusun LK K/L pada tingkat UAPPA-E1 (Bagian Keuangan Sekretariat Eselon 1), dan BPK.

Tahapan perencanaan reviu individualTahapan perencanaan reviu individual

penyusunan tim reviu,

Penyeleksian dan penentuan objek reviu

pemahaman obyek reviu,

pemilihan prosedur reviu berbasis risiko yang akan diguna-kan.

B. Pelaksanaan ReviuB. Pelaksanaan ReviuTahap pelaksanaan reviu meliputi ;

1) identifikasi permasalahan pada proses penyelenggaraan akuntansi dan peyajian LK K/L serta pemberian saran perbaikan dan bantuan kepada unit akuntansi agar segera dapat memperbaiki kesalahan dan kelemahan yang terjadi. (Apabila diperlukan, pada tahap ini API Kementerian Negara/ Lembaga dapat melakukan koordinasi dengan BPK).

2) pengumpulan data dan/atau informasi,

3) penelaahan penyelenggaraan akuntansi dan laporan keuangan, dan

4) penyusunan kertas kerja reviu.

Langkah-langkah reviu per akun LKLangkah-langkah reviu per akun LK

1. Menetapkan tujuan prosedur reviu, yaitu untuk memastikan kesesuaian dengan SAP dan terpenuhinya akurasi, keandalan, dan keabsahan informasi dalam LK K/L;

2. Dokumen yang diperlukan untuk kepentingan reviu akun LK K/L;

3. Langkah‑langkah reviu akun LK K/L;

4. Prinsip dasar reviu, yaitu apabila pereviu menemukan kelemahan dalam penyelenggaraan akuntansi dan/atau kesalahan dalam penyajian LK K/L, maka pereviu bersama‑sama dengan unit akuntansi harus segera melakukan perbaikan dan/atau koreksi atas kelemahan dan/atau kesalahan tersebut secara berjenjang.

Informasi dalam KKRInformasi dalam KKR

1. Pihak yang melakukan reviu (API atau pejabat yang ditunjuk oleh sekretaris jenderal/pejabat yang setingkat pada kementerian negara/lembaga).

2. Pada tingkatan unit akuntansi mana reviu dilakukan (UAKPA, UAPPA‑W, UAPPA‑E1 atau UAPA).

3. Aktivitas penyelenggaraan akuntansi dan komponen LK K/L (LRA, neraca, CaLK) yang direviu.

4. Asersi yang dinilai dan langkah‑langkah reviu yang dilaksanakan untuk menilai asersi.

5. Hasil pelaksanaan langkah‑langkah reviu dan simpulan/catatan pereviu.

C. Pelaporan ReviuC. Pelaporan Reviu

Fokus pelaporan reviu dititikberatkan pada pertanggungjawaban pelaksanaan reviu yg pada pokoknya mengungkapkan ; – prosedur reviu yang dilakukan, – kesalahan atau kelemahan yang ditemui, – langkah perbaikan yang.disepakati, – langkah perbaikan yang telah dilakukan, dan

saran perbaikan yang tidak atau belum dilaksanakan.

PROSEDUR REVIUPROSEDUR REVIUBab IV;

PROSEDUR KERJA REVIUPROSEDUR KERJA REVIU• Prosedur Kerja Reviu memuat :

– Tujuan prosedur reviu– dokumen yg diperlukan (sumber data)– langkah kerja reviu teknik reviu– Pereviu (pelaksana); – Estimasi waktu pelaksanaan;– Asersi = pernyataan pimpinan Satker bahwa

LK telah disusun berdasarkan SAI dan telah disajikan ssuai dgn SAP

Contoh Format Prosedur ReviuContoh Format Prosedur Reviu

A. Prosedur Reviu Tingkat UAKPAA. Prosedur Reviu Tingkat UAKPA

LRA• Reviu seluruh

akun LRA• Reviu per akun

LRA

Neraca• Reviu seluruh

akun Neraca• Reviu per akun

Neraca

CaLK & Lamp LK UAKPA• Memastikan

aspek formal LK terpenuhi

• Kecukupan informasi terpenuhi

B. Prosedur Reviu Tingkat UAPPA-WB. Prosedur Reviu Tingkat UAPPA-W

LRA• Reviu seluruh

akun LRA• Reviu per akun

LRA

Neraca• Reviu seluruh

akun Neraca• Reviu per akun

Neraca

CaLK & Lamp LK UAPPA-W• Memastikan

aspek formal LK terpenuhi

• Kecukupan informasi terpenuhi

C. Prosedur Reviu Tingkat UAPPA-E1C. Prosedur Reviu Tingkat UAPPA-E1

LRA• Reviu seluruh

akun LRA• Reviu per akun

LRA

Neraca• Reviu seluruh

akun Neraca• Reviu per akun

Neraca

CaLK & Lamp LK UAPPA-E-1• Memastikan

aspek formal LK terpenuhi

• Kecukupan informasi terpenuhi

D. Prosedur Reviu Tingkat UAPAD. Prosedur Reviu Tingkat UAPA

LRA• Reviu seluruh

akun LRA• Reviu per akun

LRA

Neraca• Reviu seluruh

akun Neraca• Reviu per akun

Neraca

CaLK & Lamp LK UAPA• Memastikan

aspek formal LK terpenuhi

• Kecukupan informasi terpenuhi

Pelaksanaan prosedur reviuPelaksanaan prosedur reviu

Penulu-suran LK

Permintaan Keterangan

Prosedur Analitik

1. Penelusuran LK1. Penelusuran LK

Penelusuran LK K/L ke catatan akuntansi dan dokumen sumber

Dapat dilakukan dengan :• Membandingkan angka pos LK terhadap saldo

buku besar dan buku pembantu• Membandingkan angka pos LK terhadap

laporan pendukung, misal Aset Tetap terhadap laporan mutasi aset tetap

2. Permintaan keterangan2. Permintaan keterangan

Aparat pengawasan intern dapat mempertimbangkan, antara lain:• Sifat dan materialitas suatu pos• Kemungkinan salah saji• Pengetahuan yang diperoleh selama persiapan

reviu• Ketidakcukupan data keuangan entitas yang

mendasari• Ketidaklengkapan informasi yang disajikan

dalam LK

3. Prosedur Analitik3. Prosedur Analitik

Dilakukan pada akhir reviu• Untuk mengidentifikasi adanya hubungan antar

pos dan hal-hal yang tidak biasa• Prosedur analitik dapat dilakukan dengan,

antara lain :– Mempelajari LK apakah sesuai dengan

SAP– Membandingkan LK dalam beberapa

periode– Membandingkan realisasi terhadap

anggaran

Wawancara dan pengisian kuesioner

Prosedur analitik

Teknik reviu lainnya

Teknik Wawancara Dan Pengisian KuesionerTeknik Wawancara Dan Pengisian Kuesioner

Hal-hal yang perlu dipertimbangkan : Sifat dan materialitas suatu pos Kemungkinan salah saji Pengetahuan yang diperoleh selama

persiapan reviu Ketidakcukupan data keuangan Ketidaklengkapan informasi yang disajikan

dalam laporan keuangan Hasil reviu sistem pengendalian intern

Teknik Prosedur AnalitikTeknik Prosedur Analitik

• Tujuan ; untuk mengidentifikasi adanya hubungan antar pos dan kejadian yang tidak biasa dan tidak sesuai SAP

• Hal-hal yg harus dipertimbangkan ;hasil reviu SPI agar reviu kesesuaian dengan SAP

dapat terarah pada komponen laporan keuangan dan pos pos yang lemah pengendaliannya untuk lebih memperdalam materi reviunya.

jenis masalah yang membutuhkan penyesuaian, seperti adanya peristiwa luar biasa dan perubahan kebijakan akuntansi.

Teknik reviu lainnyaTeknik reviu lainnya• Teknik reviu lainnya, seperti ;

Observasi Peninjauan dan pengamatan atas suatu objek secara hati-hati, ilmiah dan kontinu selama kurun waktu tertentu utk membuktikan suatu keadaan atau masalah.

Pembandingan membandingkan data dari satu unit kerja dengan data dari unit kerja yg lain, atas hal yg sama dan periode yg sama atau hal yg sama dari periode yg berbeda, kemudian ditarik kesimpulannya.

• Teknik ini digunakan apabila teknik wawancara dan pengisian kuesioner serta prosedur analitik belum memadai untuk memenuhi tujuan reviu

PELAPORAN REVIUPELAPORAN REVIUBab V;

Fokus Pelaporan ReviuFokus Pelaporan Reviu

• Dititikberatkan pada pertanggungjawaban pelaksanaan reviu yang pada pokoknya mengungkapkan ; – prosedur reviu yang dilakukan, – kesalahan atau kelemahan yang ditemui, – langkah perbaikan yang.disepakati, – langkah perbaikan yang telah dilakukan, dan

saran perbaikan yang tidak atau belum dilaksanakan.

Jenis Pelaporan ReviuJenis Pelaporan Reviu

• UAPA• UAPPA-E1LHR

• UAPPA-W• UAKPAIHR

• UAPPA-W• UAKPACHR

A. Penyusunan CHRA. Penyusunan CHRHal-hal yg diuraikan dalam CHR;

1. Penyelenggaraan akuntansi yang harus diperbaiki dan/atau dikoreksi.

2. Permasalahan yang dihadapi oleh unit akuntansi dalam penyusunan LK K/L berdasarkan SAI dan/atau penyajian LK K/L sesuai SAP.

3. Tindakan perbaikan dan/atau koreksi yang disepakati oleh pereviu dan unit akuntansi dan telah atau akan dilakukan oleh unit akuntansi.

4. Tindakan perbaikan dan/atau koreksi yang disarankan oleh pereviu tetapi tidak disepakati dan dilaksanakan oleh unit akuntansi.

Batas waktu minggu ke 3 Juli atau Februari maka dituangkan dlm paragraf penjelasan Pernyatan Telah Direviu

B. Penyusunan IHRB. Penyusunan IHR

• IHR disusun untuk memudahkan pengguna hasil reviu dalam memahami hasil reviu yang berkaitan dengan penyajian LK K/L berisi;– tabulasi tiap akun yang menggambarkan nilai

akun sebelum koreksi, – usulan koreksi, dan nilai sesudah koreksi.

• Usulan koreksi dalam IHR mencakup seluruh usulan koreksi, baik yang ditemukan pada unit akuntansi bersangkutan maupun unit akuntansi di bawahnya.

C. Penyusunan LHR & Surat Pernyataan Telah Direviu

C. Penyusunan LHR & Surat Pernyataan Telah Direviu

1. Reviu telah dilakukan atas LK K/L berupa neraca, LRA, dan CaLK untuk periode yang berakhir pada tanggal pelaporan keuangan;

2. Reviu dilaksanakan sesuai dengan standar reviu laporan keuangan K/L;

3. Semua informasi yang dimuat dalam laporan keuangan adalah penyajian manajemen K/L;

4. Tujuan reviu adalah untuk memberikan keyakinan terbatas mengenai akurasi, keandalan, dan keabsahan informasi LK K/L serta pengakuan, pengukuran, dan pelaporan transaksi sesuai dengan SAP kepada menteri/pimpinan lembaga;

5. …..

C. Penyusunan LHR & Surat Pernyataan Telah Direviu

C. Penyusunan LHR & Surat Pernyataan Telah Direviu

5. Ruang lingkup reviu jauh lebih sempit dibandingkan dengan lingkup audit yang dilakukan dengan tujuan untuk menyatakan pendapat atas laporan keuangan secara keseluruhan;

6. Simpulan reviu yaitu apakah LK K/L telah atau belum disajikan sesuai dengan SAP;

7. Paragraf penjelas (apabila diperlukan), yang menguraikan perbaikan penyelenggaraan akuntansi dan/atau koreksi penyajian LK K/L yang belum atau belum selesai dilakukan oleh unit akuntansi.

Bentuk dan Isi Laporan Hasil ReviuBentuk dan Isi Laporan Hasil Reviu• Unit akuntansi Bentuk surat tanpa pernyataan telah

direviu• Entitas pelaporan Bentuk surat dengan pernyataan

telah direviu

LHR disajikan dlm bentuk surat, yang intisarinya memuat :1). Dasar reviu2). Tujuan dan sasaran reviu3). Ruang lingkup reviu4). Simpulan dan Rekomendasi5). Tindak Lanjut Hasil Reviu sebelumnya

Lampiran : • LK yang telah direviu• Pernyataan Telah Direviu atau Pernyataan Telah Direviu

(dengan paragraf penjelas)

Jika ada yang belum jelas .....Jika ada yang belum jelas .....

Silahkan bertanya .

...

DISKUSI KELOMPOKDISKUSI KELOMPOK

Baca secara seksama kasus 1 sd kasus 4, pada buku kerja reviu laporan keuangan

Tugas dikerjakan secara kelompok untuk menganalisis data yg tersedia dan menuangkannya ke kertas kerja reviu (KKR) sebagaimana diuraikan dalam kasus dan hasilnya dipresentasikan di depan kelas

Terima Kasih ...Terima Kasih ...Dilanjutkan pembelajaran mandiri ...

55