Sistem Ekskresi Nitrogen pada Ikan
Ekskresi merupakan proses pengeluaran obat atau zat-zat sisa metabolisme dari dalam
tubuh ke luar tuguh. Zat-zat sisa ini dapat berupa gas, cairan dan padatan. Fungsi dari sistem
ekskresi ialah untuk regulasi kadar air tubuh, menjaga keseimbangan garam dan
mengeliminasi sisa nitrogen hasil dari metabolisme protein. Organ yang berperan dalam
sistem ini ialah ginjal, paru-paru dan kulit serta saluran pencernaan.
Pada ikan organ-organ yang berperan dalam sistem ekskresi ialah insang, ginjal dan
kulit. Adapun sistem ekskresi nitrogen pada ikan sebagai berikut:
1. Insang
Ekskresi nitrogen berlangsung secara difusi di lamella primer insang pada sel klor
(merupakan sel membran yang tipis dan lembab), terjadi suatu aliran molekul gas dari
lingkungan yang berkonsentrasi gas lebih tinggi ke konsentrasi gas yang lebih rendah. Sel
klor tersebar pada bagian lamella primer insang. Pada ikan air laut jumlah sel klornya lebih
banyak jika dibandingkan dengan ikan air tawar.
Ammonia (nitrogen) → dibawa oleh hemoglobin darah → insang
Proses ini terjadi ketika kadar ammonia di perairan lebih rendah dari pada yang ada pada
hemoglobin darah.
2. Ginjal
Ginjal ikan terletak pada bagian atas peritonium (retroperitonium, sejajar dan di
bawah tulang belakang). Ginjal ikan berfungsi dalam proses filtrasi beberapa bahan buangan
sisa metabolisme, diantaranya ureum, air dan garam mineral. Sel yang berperan adalah sel
glomerulus. Dalam glomerulus, proses filtasi terjadi di kapsul bowman, sementara proses
reapsorbsi terjadi di tubuli ginjal. Ada pula badan malpighi yang berfungsi untuk menyaring
hasil buangan metabolik yang terdapat dalam darah. Hasil buangan metabolik yang tidak
tersaring dan tidak terserap kembali akan masuk ke saluran pengumpul kemudian ke kantung
kemih dan dikeluarkan melalui lubang pelepasan.
3. Kulit
Pada beberapa jenis ikan, permukaan kulit dapat dijadikan tempat pengeliminir sisa
metabolisme. Pada ikan yang masih stadia larva dan organ tubuhnya belum terbentuk, maka
ekskresi nitrogen berlangsung di kulit.
Ekskresi nitrogen ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, ada faktor internal dan
eksternal. Faktor internal diantaranya:
1. Ukuran ikan, bertambahnya berat ikan akan menurunkan laju metabolisme pada
ikan itu sendiri.
2. Kondisi ikan
3. Jenis ikan
Sementara faktor eksternal ialah:
1. Kandungan dan jenis protein dalam makanan
2. Suhu air
3. Salinitas
4. pH air
5. Penanganan stress pada ikan
Daftar Pustaka
Affandi, Ridwan dan Tang, Usman Muhammad. 2002. Fisiologi Hewan Air. Unri Press:
Pekanbaru
Anonim. 2012. Pengertian Ekskresi. http://fourseasonnews.blogspot.com/2012/07/pengertian-
ekskresi.html
Top Related