ٲعوذ بالله من الشيطان الرجيم – بسم الله الرحمن الرحيم
Dipresentasikan pada April 2016 di STAIM Tulungagung oleh: KHUSNUL KOTIMAH
Manajemen Pendidikan Islam
Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah
(STAIM) Tulungagung
Dosen Pengampu:Afiful Ikhwan, M.Pd.I
Oleh:
Khusnul Kotimah2013.4.047.0001.1.00
1683Dipresentasikan pada April 2016 di STAIM Tulungagung oleh: KHUSNUL KOTIMAH
Arah BahasanManajemen Peserta Didik di Lembaga Pendidikan Islam
1. Pengertian Manajemen Pendidikan Islam 2. Definisi Peserta Didik dalam Pendidikan
Islam 3. Konsep Manajemen dalam Lembaga
Pendidikan Islam 4. Tujuan dan Fungsi Manajemen Peserta
Didik 5. Ruang Lingkup Manajemen Kesiswaan 6. Kebutuhan-Kebutuhan Peserta Didik 7. Karakteristik Peserta Didik
01
Dipresentasikan pada April 2016 di STAIM Tulungagung oleh: KHUSNUL KOTIMAH
Pertanyaan :02
1. Apa keunggulan manajemen pendidikan islam dengan manajemen pendidikan pada umumnya? (Lutfi)
2. Menurut anda, bagaimana cara merekrut peserta didik yang baru agar tercipta sekolah yang unggul yang menarik bagi peserta didik? (Risma)
3. Bagaimana cara manajemen peserta didik agar berjalan secara efektif? (Mita)
4. Bagaimana karakteristik manajemen pendidikan agama islam? (Illa Rinsky)
5. Apakah ada perbedaan dari ruang lingkup manajemen peserta didik dengan manajemen pendidik? (Feni)
6. Apakah ada hubungan manajemen pendidikan dengan sumber daya manusia di sebuah lembaga pendidikan? (Niken)
Dipresentasikan pada April 2016 di STAIM Tulungagung oleh: KHUSNUL KOTIMAH
03
Dipresentasikan pada April 2016 di STAIM Tulungagung oleh: KHUSNUL KOTIMAH
Pengertian Manajemen Pendidikan Islam
Manajemen
Ilmu Kiat ProfesiManajemen sebagai
ilmu karena manajemen
dipandang sebagai suatu bidang
pengetahuan yang secara sistematik
berusaha memahami mengapa dan
bagaimana orang bekerja sama
Melihatnya sebagai kiat karena manajemen
mencapai sasaran melalui cara-cara dengan mengatur
orang lain menjalankan tugas
Dipandang sebagai profesi karena
manajemen dilandasi oleh keahlian khusus untuk mencapai suatu prestasi manajer, dan
para profesional dituntut oleh suatu
kode etik
Lanjutan
Pendidikan adalah suatu proses mempersiapkan generasi muda untuk
menjalankan kehidupan dan untuk memenuhi tujuan hidup secara efektif
dan efisien.
Jadi, Manajemen pendidikan Islam adalah proses perencanaan, mengorganisasi, memimpin dan
mengendalikan pendidikan Islam dengan segala aspeknya agar tujuan pendidikan tercapai secara
efektif dan efisien.
Dipresentasikan pada April 2016 di STAIM Tulungagung oleh: KHUSNUL KOTIMAH
04
Dipresentasikan pada April 2016 di STAIM Tulungagung oleh: KHUSNUL KOTIMAH
Definisi Peserta Didik dalam Pendidikan Islam
MURIDSecara etimologi, berarti “orang yang menghendaki”.
Secara terminologi, berarti pencari hakikat di bawah bimbingan dan arahan seorang pembimbing spiritual (mursyid).
Jadi, Peserta didik dalam pendidikan Islam adalah individu sedang tumbuh dan berkembang,
baik secara fisik, psikologis, sosial, dan religius dalam mengarungi
kehidupan di dunia dan di akhirat kelak.
Ket.:Penyebutan murid ini juga dipakai untuk menyebut peserta didik pada sekolah tingkat dasar dan menengah, sementara untuk perguruan tinggi lazimnya disebut dengan mahasiswa
05
Dipresentasikan pada April 2016 di STAIM Tulungagung oleh: KHUSNUL KOTIMAH
Konsep Manajemen dalam Lembaga Pendidikan Islam
Manajemen mempunyai peran atau membantu menjelaskan perilaku organisasi yang berkaitan dengan
motivasi, produktivitas, dan kepuasan.
Karakteristik teori manajemen:
Mengacu pada pengalaman empirik,Adanya keterkaitan antara satu teori dengan teori lainMengakui kemungkinan adanya penolakan
Dipresentasikan pada April 2016 di STAIM Tulungagung oleh: KHUSNUL KOTIMAH
LanjutanManajemen mempunyai prinsip dasar dalam praktik pendidikan antara lain:
Menentukan cara/metode kerjaPemilihan pekerja dan pengembangan keahliannyaPemilihan prosedur kerjaMenentukan batas-baras tugasMempersiapkan dan membuat spesipikasi tugasMelakukan pendidikan dan latihanMenentukan sistem yang menghasilkan
Semua itu dimaksudkan untuk meningkatkan efektivitas, efisiensi dan produktifitas pendidikan.
06
Dipresentasikan pada April 2016 di STAIM Tulungagung oleh: KHUSNUL KOTIMAH
Tujuan dan Fungsi Manajemen Peserta
DidikTujuan umum dari manajemen peserta didik ialah mengatur segala kegiatan-kegiatan peserta didik agar semua kegiatan-kegiatan tersebut dapat menunjang proses belajar mengajar di sekolah.
Meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan psikomotorik peserta didik.
Menyalurkan dan mengembangkan kemampuan umum (kecerdasan), bakat dan minat peserta didik.
Menyalurkan aspirasi, harapan dan memenuhi kebutuhan peserta didik
Tujuan khusus:
LanjutanFungsi Manajemen Peseta didik secara umum adalah sebagai wahana bagi peserta pendidik untuk mengembangkan diri semaksimal mungkin baik dari segi individualitasnya, sosialnya, aspirasinya, kebutuhan dan potensi lainnya dari peserta didik.
Agar peserta didik dapat mengembangkan potensi-potensi individualitas tanpa banyak terhambat.
Agar peserta didik dapat mengadakan sosialisasi dengan sebayanya, orang tua dan keluarganya, lingkungan sosial sekolahnya dan lingkungan sosial lingkungannya.
Agar peserta didik tersalur hobi, kesenangan dan minatnya
Agar peserta didik sejahtera dalam hidupnya
Fungsi khusus:
Dipresentasikan pada April 2016 di STAIM Tulungagung oleh: KHUSNUL KOTIMAH
07
Dipresentasikan pada April 2016 di STAIM Tulungagung oleh: KHUSNUL KOTIMAH
Ruang Lingkup Manajemen Peserta Didik
Secara umum bidang kesiswaan/ peserta didik sedikitnya memiliki tiga tugas utama yang harus diperhatikan, yaitu penerimaan murid baru, kegiatan kemajuan belajar, serta
bimbingan dan pembinaan disiplin
Berdasarkan tiga tugas utama tersebut ruang lingkup manajemen peserta didik berkaitan erat dengan hal-hal sbb:1) Perencanaan peserta didik/ kesiswaan2) Penerimaan Siswa Baru3) Pengelompokan Siswa4) Pembinaan Disiplin Siswa5) Kegiatan Ektra Kurikuler6) Organisasi Siswa Intra Sekolah7) Evaluasi Kegiatan Siswa8) Perpindahan Siswa9) Kenaikan Kelas dan Penjurusan10)Kelulusan dan Alumni
08 Kebutuhan-Kebutuhan Peserta Didik
Kebutuhan peserta didik adalah sesuatu kebutuhan yang harus didapatkan oleh peserta didik untuk mendapatkan kedewasaan ilmu. Kebutuhan peserta didik tersebut wajib
dipenuhi atau diberikan oleh pendidik kepada peserta didiknya
Menurut Ramayulis, ada beberapa kebutuhan peserta didik yang harus dipenuhi:
1) Kebutuhan Fisik2) Kebutuhan Sosial3) Kebutuhan untuk Mendapatkan
Status4) Kebutuhan Mandiri5) Kebutuhan untuk memiliki filsafat
hidup
Dipresentasikan pada April 2016 di STAIM Tulungagung oleh: KHUSNUL KOTIMAH
09
Dipresentasikan pada April 2016 di STAIM Tulungagung oleh: KHUSNUL KOTIMAH
Karakteristik Peserta Didik
Beberapa hal yang perlu dipahami mengenai karakteristik peserta didik adalah:
1) Peserta didik bukan miniatur orang dewasa, ia mempunyai dunia sendiri, sehingga metode belajar mengajar tidak boleh dilaksanakan dengan orang dewasa
2) Peserta didik memiliki kebutuhan dan menuntut untuk pemenuhan kebutuhan itu semaksimal mungkin
3) Peserta didik memiliki perbedaan antara individu dengan individu yang lain, baik perbedaan yang disebabkan dari factor endogen (fitrah) maupun eksogen (lingkungan) yang meliputi segi jasmani, intelegensi, sosial, bakat, minat, dan lingkungan yang mempengaruhinya
4) Peserta didik merupakan subjek dan objek sekaligus dalam pendidikan yang dimungkinkan dapat aktif, kreatif, serta produktif
5) Peserta didik mengikuti periode-periode perkembangan tertentu dalam mempunyai pola perkembangan serta tempo dan iramanya
Dari Utsman r.a. Rasulullah s.a.w. bersabda, “sebaik-baiknya kamu adalah
orang yang belajar al Qur’an dan mengajarkannya.”
(Hr. Bukhari, Abu Dawud, Tirmidzi, Nasai, Ibnu Majah)
- Khusnul Kotimah (^_^) -
عن عثمان رضى الله عنه قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم خيركم من تعلم
القران وعلمه . ) رواه البخاري وابو داود والترمذي
.(والنسائ وابي ماجه
Dipresentasikan pada April 2016 di STAIM Tulungagung oleh: KHUSNUL KOTIMAH
TERIMA
KASIH Dipresentasikan pada April 2016 di STAIM Tulungagung oleh:
KHUSNUL KOTIMAH
SEMOGA BERMANFAA
T
WASSALAM..!!
Dipresentasikan pada April 2016 di STAIM Tulungagung oleh: KHUSNUL KOTIMAH
Top Related