8/19/2019 pemicu 2 hepato
1/22
Patricia Gonardy
405130184
8/19/2019 pemicu 2 hepato
2/22
LO
• Menjelaskan tentang hepatitis(etiologi, aca!aca "ir#shepatitis dan cara pen#larannya, dll$
8/19/2019 pemicu 2 hepato
3/22
%epatitis &ronik
• %epatitis kronik terdiri atas ' 1 %epatitis kronikpersisten, ) %epatitis kronik akti*, 3 +irosishati
•
Pada kelainan hepatitis kronik persisteniasanya hanya didapatkan peninggian +GO-dan +GP- yang tidak terlal# heat.iasanya+GO- dan +GP- eningkat )!3 kali noral,
sedangkan gaa G- iasanya leih kecil dari+GO- /os*atase alkali, GL%, %2 dan enikoag#lasiasih dala atas!atas noralPrognosis penyakit ini iasanya aik
8/19/2019 pemicu 2 hepato
4/22
• Pada hepatitis kronik akti* ker#sakanhepatosel#lernya leih erat +GO- dan +GP- dapateningkat sapai 5 kali ata# 10 kali di atas angkanoral Gaa G- iasanya didapatkan leihrendah dari +GO- paila ker#sakan sel leih eratdapat p#la dite#kan peninggian GL%
• Pada sirosis hati akan dite#kan peninggian +GO-dan +GP- yang sangat er"ariasi #nya akandidapatkan Gaa G- leih tinggi dari +GO-Perandingan antara +GO- dan +GP- ata# rasio de
6itis iasanya di atas 1 &olinesterase akanen#r#n apaila ker#sakan hati akin erat 2ni#nt#k peek#an darah j#ga akan en#r#n
8/19/2019 pemicu 2 hepato
5/22
%epatitis .
• 7n*eksi "ir#s hepatitis . er#pakan asalahkesehatan d#nia +eanyak ) j#ta orang disel#r#h d#nia terin*eksi "ir#s ini, dengan 450 j#ta engalai in*eksi kronik
• +eanyak 500 j#ta hingga 1 j#ta pasiendengan hepatitis . eninggal setiap tah#nnya
• %epatitis . eny#ang 80 penyea
terjadinya karsinoa hepatosel#ler prier danend#d#ki peringkat ked#a setelah rokokseagai penyea kanker
8/19/2019 pemicu 2 hepato
6/22
• 9ir#s hepatitis . er#pakan "ir#s : yangteras#k golongan %epadna"iridae, yang
ep#nyai epat #ah open reading *rae 'inti, kaps#l, polierase, dan ;
• Gen inti engkode protein n#kleokapsid yangpenting dala e#ngk#s "ir#s dan %.eg
Gen per#kaan engkode protein pre!+1, pre!+), dan protein + Gen ; engkode protein ;yang erperan penting dala proseskarsinogenesis
• +apai saat ini terdapat delapan genotipe "ir#shepatitis . ' genotipe ,.,,,2,/,G,% Genotipe. dan paling anyak dite#kan di asia
8/19/2019 pemicu 2 hepato
7/22
7n*eksi "ir#s hepatitis .
• +elain transisi "ertikal, "ir#s hepatitis . dapatditransisikan dengan e*ekti* elal#i cairant##h, perk#tan, dan elal#i eran #kosa
• 9ir#s hepatitis . 100 kali leih in*eksi#s padapasien dengan in*eksi %79 dan 10 kali leihin*eksi#s pada pasien hepatitis
• Patogenesis in*eksi "ir#s eliatkan respons i#nh#oral dan sel#lar 9ir#s ereplikasi di dala
hepatosit, diana "ir#s terse#t tidak ersi*atsitopatik 6espon antiodi terhadap antigenper#kaan erperan dala eliinasi "ir#s
8/19/2019 pemicu 2 hepato
8/22
Patogenesis persistensi 9%.
• 9%. as#k ke dala t##h secara parenteral ariperedaran darah partikel ane as#k ke dala hatidan terjadi proses replikasi "ir#s
• +elanj#tnya sel hati akan eprod#ksi dan
ensekresi partikel ane #t#h• 9%. erangsang respons i#n t##h, yang pertaa
dirangsang adalah respons i#n nonspesi
8/19/2019 pemicu 2 hepato
9/22
Gaaran klinis in*eksi "ir#s
hepatitis .
• Masa ink#asi "ir#s hepatitis . adalah 1!4 #lan+etelah asa ink#asi, pasien as#k ke dala periodeprodroal, dengan gejala konstit#sional, er#paalaise, anoreksia, #al, #ntag, ialgia, dan #dah
lelah• Pasien dapat engalai per#ahan rasa pada indra
pengecap dan per#ahan sensasi a#!a#an +eagianpasien dapat engalai nyeri adoen k#adran kananatas ata# nyeri epigastri# interiten yang ringan
sapai oderat• ea leih jarang terjadi pada pasien dengan in*eksi
hepatitis . dan , ila diandingakan dengan in*eksihepatitis dan
8/19/2019 pemicu 2 hepato
10/22
Gaaran klinis dan pen#njangin*eksi "ir#s hepatitis . ak#t
• Pada hepatitis . ak#t, %.sg #nc#l di ser#dala =akt# )!10 ingg# setelah paparan"ir#s Pada seagian pasien de=asa, %.sghilang dala =akt# 4!> #lan
• danya %.sg yang persisten leih dari > #lanen#nj#kkan ah=a pasien enderita in*eksihepatitis . kronik
•
7gM anti!%.c er#pakan penanda serologispaling penting pada hepatitis . ak#t danpenanda sat#!sat#nya yang positi* .iasanyaertahan 4!> #lan selaa hepatitis ak#t
8/19/2019 pemicu 2 hepato
11/22
-atalaksana in*eksi hepatitis. ak#t
• 7n*eksi "ir#s hepatitis . ak#t tidak e#t#hkan anti"iral -erapi yang dierikan hanya terapi s#porti* dan siptoatikkarena seagian esar dapat se#h spontan
• Pencegahan in*eksi dilak#kan elal#i "aksinasi
Pencegahan engg#nakan i#noglo#lin tidak encegahin*eksi, elainkan eng#rangi *rek#ensi penyakit klinis
• 9aksinasi hepatitis . terdiri atas partikel %sg yang tidakterglikosilasi, na#n tetap tidak dapat diedakan oleht##h dari %sg nat#ral
•
Peerian dilak#kan secara intra#sk#kar di daerahdeltoid seanyak 3 kali, pada 0, 1, dan > #lan Pasiendengan kehailan tidak enjadikontraindikasi #nt#k"aksinasi ini
8/19/2019 pemicu 2 hepato
12/22
%epatitis . kronik
• danya persistensi "ir#s hepatitis . leih dari> #lan
• %epatitis . kronik er#pakan asalah
kesehatan esar te#taa di sia, dianaterdapat seddikitnya ?5 dari sel#r#hnya 300 j#ta indi"id# %.sg positi* enetap di sel#r#hd#nia
•
+eanyak 15!)5 pasien dengan in*eksi kronikhepatitis . eninggal akiat penyakit hatikronik yang diseakan oleh "ir#s hepatitis .
8/19/2019 pemicu 2 hepato
13/22
• da 3 *ase penting dala perjalanan
penyakit %epatitis . kronik yait# *asei#notoleransi, *ase i#noakti* ata#*ase i#neclearance, dan *ase
nonreplikati* ata# *ase resid#al
8/19/2019 pemicu 2 hepato
14/22
Gaaran klinis
• Gaaran klinis hepatitis . kronis sangat er"ariasida yang tanpa kel#han dan seagian lagi didapatkanhepatoegali ata# ahkan splenoegali #nyadidapatkan konsentrasi ilir#in yang noral
•
%epatitis . kronik yang asih akti* ' %.sg positi*dengan : 9%. leih dari 105 kopi@l didapatkankelainan L- yang enetap ata# interiten Pada iopsihati, didapatkan gaaran peradangan yang akti*
• arrier 9%. inakti* ' %.sg positi* dengan titer : 9%.
yang rendah yait# k#rang dari 105 kopi@l &onsentrasiL- noral dan pada peeriksaan histologik terdapatkelainan jaringan yang inial
8/19/2019 pemicu 2 hepato
15/22
Gaaran histopatologik hepatitis .
kronik
• Pada pasien hepatitis . kronik jarang didapatkangaaran kolestasis
• Gaaran histopatologik hepatitis . kronik diagi enjadi3 kelopok '
-
%epatitis kronik persisten adalah in
8/19/2019 pemicu 2 hepato
16/22
! %epatitis kronik lo#lar sering
dinaakan hepatitis ak#terkepanjangan idapatkangaaran peradangan dan nekrosis
intralo#lar, tidak terdapatpieceeal nekrosis dan ridgingnekrosis
8/19/2019 pemicu 2 hepato
17/22
-atalaksana
• ikenal ) kelopok terapi #nt#khepatitis . kronik yait# '
- &elopok i#nood#lasi 'inter*eron, tiosin al*a 1, "aksinasiterapi
- &elopok terapi anti"ir#s '
lai"#din, ade*o"ir dipi"oksil
8/19/2019 pemicu 2 hepato
18/22
2pideiologi in*eksi "ir#s hepatitis
• iperkirakan terdapat inial 15 j#ta orangterin*eksi %9 di sel#r#h d#nia dengan as#si 5pengidap %.9 terin*eksi oleh %9
• 7n*eksi %9 terjadi di sel#r#h d#nia dengan
pre"alensi tinggi di erika +elatan, *rika .arat, -i#r tengah, dan editerania
• /rek#ensi yang leih tinggi terjadi pada area tropisdan s#tropis yang ep#nyai pre"alensi in*eksi
"ir#s hepatitis .• &arena dala )0 tah#n terakhir in*eksi "ir#s
hepatitis . #lai dapat ditangg#langi, aka in*eksihepatitis j#ga en#r#n secara signi
8/19/2019 pemicu 2 hepato
19/22
+tr#kt#r "ir#s hepatitis
• 9ir#s hepatitis er#pakan "ir#s terkecil,tidak dapat enyeakan in*eksi ila tidakdiant# dengan in*eksi %.9
•%9 adalah "ir# lood orn sehinggapen#laran terjadi secara parenteral
• %9 adalah "ir#s 6: erdiaeter 3> Lapisan l#arnya adalah %.sg yang
e#ngk#a geno 6: dan antigendelta Geno ini terdiri dari 1?00n#kleotida rantai t#nggal sirk#lar,
8/19/2019 pemicu 2 hepato
20/22
Patogenesis
• Oleh karena di#ngk#s %.sg akacara as#knya %9 ke dala selhati ke#ngkinan esar j#ga
engg#nakan reseptor #nt#k %.9
• Pada penderita dengan in*eksi %9kronis terjadi replikasi intrasel#ler
yang heat diana pada kondisi iniean replikasi "ir#s yang tinggidapat eeri e*ek langs#ng
er#pa ker#sakan sel hati (sitopatik$
8/19/2019 pemicu 2 hepato
21/22
Gaaran klinis
• 7kter#s yang diik#ti dengan panasendadak
• %eateesis
• Gejala gagal hati *#linan
8/19/2019 pemicu 2 hepato
22/22
Pengoatan danpencegahan
• Pengg#naan inter*eron al*a padapenderita %9 kronis inialdilak#kan selaa sat# tah#n
• .el# dite#kan "aksin %9,na#n karena replikasi %9 tidakdapat terjadi tanpa adanya in*eksi
%.9 aka i#nisasi terhadap %.9 j#ga encegah terjadinya in*eksi%9