STRATEGI PRIORITAS RSUD dr. MOEWARDI SURAKARTA ...

11
STRATEGI PRIORITAS RSUD dr. MOEWARDI SURAKARTA DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN PASIEN SELAMA PANDEMI COVID-19 Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Program Studi Strata II Pada Jurusan Magister Manajemen Di Sekolah Pasca Sarjana Oleh: DWI SUMANTO P 100190013 PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2021

Transcript of STRATEGI PRIORITAS RSUD dr. MOEWARDI SURAKARTA ...

STRATEGI PRIORITAS RSUD dr. MOEWARDI

SURAKARTA DALAM MENINGKATKAN KUALITAS

PELAYANAN PASIEN SELAMA PANDEMI COVID-19

Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Program Studi Strata II

Pada Jurusan Magister Manajemen Di Sekolah Pasca Sarjana

Oleh:

DWI SUMANTO

P 100190013

PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN

SEKOLAH PASCASARJANA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2021

i

HALAMAN PERSETUJUAN

STRATEGI PRIORITAS RSUD Dr MOEWARDI SURAKARTA DALAM

MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN PASIEN SELAMA

PANDEMI COVID-19

PUBLIKASI ILMIAH

oleh:

DWI SUMANTO

P 100190013

Telah diperiksa dan disetujui untuk diuji oleh :

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Dr. Muzakar Isa, S.E., M.Si

NIDN. 0622117602

Prof. Dr. dr. EM. Sutrisna, M.Kes NIDN. 0620087001

ii

HALAMAN PENGESAHAN

STRATEGI PRIORITAS RSUD Dr MOEWARDI SURAKARTA DALAM

MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN PASIEN SELAMA

PANDEMI COVID-19

OLEH :

DWI SUMANTO

P 100190013

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji

Sekolah Pasca Sarjana Magister Manajemen

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Pada hari Rabu 15 September 2021

dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Dewan Penguji :

1. Soepatini, SE., M.Si., Ph.D. (.........................................)

(Ketua Dewan Penguji)

2. Dr. Muzakar Isa, S.E., M.Si (.........................................)

(Anggota I Dewan Penguji)

3. Prof. Dr. dr. EM. Sutrisna, M.Kes (.........................................)

(Anggota II Dewan Penguji)

Direktur Sekolah Pasca Sarjana

M. Farid Wajdi, M.M., Ph.D

NIDK: 0605056501

iii

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam publikasi ilmiah ini tidak terdapat

karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar magister di suatu perguruan tinggi

dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah

ditulis atau diterbitkan orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah dan

disebutkan dalam daftar pustaka.

Apabila kelak terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di atas, maka

akan saya pertanggungjawabkan sepenuhnya.

Surakarta, 15 September 2021

Penulis

DWI SUMANTO

P 100190013

1

STRATEGI PRIORITAS RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA DALAM

MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN PASIEN SELAMA

PANDEMI COVID-19

Abstrak

Pandemi Covid-19 sedang menguji ketahanan sistem pelayanan kesehatan di

seluruh dunia termasuk RSUD Dr Moewardi Surakarta. Kemampuan dalam

merespon dan menentukan strategi secara cepat dan tepat menjadi kunci agar

organisasi dapat melalui krisis ini dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk

Menganalisis faktor lingkungan internal dan lingkungan eksternal, merumuskan

dan menganalisis strategi prioritas dalam peningkatan kualitas pelayanan di

RSUD Dr. Moewardi Surakarta selama pandemi covid-19. Desain penelitian ini

menggunakan deskriptif kuantitatif dengan rancangan ex post facto. Sumber data

berasal dari data primer dan data sekunder baik internal dan eksternal. Jumlah

sampel dalam penelitian ini sebanyak 12 responden berdasarkan kriteria inklusi

dan eksklusi yang berasal dari internal dan external. Analisa data dengan

menggunakan Metode SWOT dan AHP. Hasil penelitian diperoleh skor strategi

SO dengan nilai 4,245, CR Kretria Faktor Internal dan Eksternal ≤ 0,1 artinya

strategi yang memanfaatkan kekuataan internal (strength) dan memanfaatkan

peluang (Opportunity) yang ada di eksternal. Disarankan bagi rumah sakit dalam

pelayanan pasien covid-19 untuk menyediakan sarana dan prasarana serta SDM

baik darisegi kualitas dan kuantitas

Kata kunci : Strategi Prioritas, Pandemi Covid-19, Kualitas Pelayanan

Abstract

The Covid-19 pandemi is testing the resilience of health care systems around the

world, including Dr Moewardi Hospital Surakarta. The ability to respond and

determine strategies quickly and accurately is the key so that we can get through

this crisis well. This study aims to analyze internal and external environmental

factors, formulate and analyze priority strategies in improving the quality of

services at RSUD Dr. Moewardi Surakarta during the covid-19 pandemi. This

research design uses quantitative descriptive with ex post facto design. Sources of

data come from primary data and secondary data both internal and external. The

number of samples in this study were 12 respondents based on inclusion and

exclusion criteria originating from internal and external. Data analysis using

SWOT and AHP methods. The results of the study obtained a score of SO

strategy with a value of 4.245, CR Criteria for Internal and External Factors ≤

0.1, its mean a strategy that utilizes internal strengths (strengths) and takes

advantage of external opportunities (Opportunity). It is recommended for

hospitals in the service of COVID-19 patients to provide facilities and

infrastructure as well as human resources both in terms of quality and quantity

Keywords : Priority Strategy, Covid-19 Pandemi, Service Quality

1. PENDAHULUAN

Saat ini pandemi Covid-19 sedang menguji ketahanan sistem pelayanan

kesehatan di seluruh dunia termasuk RSUD Dr Moewardi Surakarta.

2

Kemampuan dalam merespons secara cepat dan tepat menjadi kunci agar kita

dapat melalui krisis ini dengan baik. Kejadian kasus Covid-19 terus bertambah

dari hari ke hari sehingga petugas rumah sakit sebagai garis depan semakin

tertekan karena meningkatnya beban kerja, mengkhawatirkan kesehatan

mereka, dan keluarga.

Sehingga ketika penerapan strategi-strategi dapat dilakukan dengan baik,

maka seharusnya penerapan kinerja operasional pada organisasi juga

dijalankan dengan baik. Perencanaan pelayanan jasa yang baik selain diarahkan

pada ketepatan waktu pada setiap kegiatan pengerjaan pelayanan kesehatan,

juga menunjukkan kemajuan-kemajuan dari proses kegiatan pelayanan setiap

komponen beban kerja serta kemungkinan mesin kosong untuk operasi

berikutnya.

Sedangkan pengawasan kualitas jasa diperlukan agar perencanaan jasa

kesehatan yang telah ditetapkan dapat berjalan sesuai dengan yang

direncanakan. Jadi dapat dikatakan bahwa tujuan perencanaan dan pengawasan

jasa pelayanan kesehatan ialah mengusahakan agar kualitas jasa kesehatan

hasil proses di dalam rumah sakit itu tepat sesuai dengan kebutuhan pasien baik

dalam jumlah dan waktu.

Penelitian ini bertujuan untuk Menganalisis faktor lingkungan internal

dan lingkungan eksternal, merumuskan dan menganalisis strategi prioritas

dalam peningkatan kualitas pelayanan di RSUD Dr. Moewardi Surakarta

selama pandemi covid-19 sehingga Penelitian ini akan memberikan input dan

sebagai perbaikan dalam manajemen rumah sakit sebagai bahan pertimbangan

dalam rangka meningkatan kualitas pelayanan pasien di Rumah Sakit Dr

Moewardi Surakarta.

2. METODE

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan rancangan ex

post facto yaitu penelitian yang dilakukan untuk meneliti peristiwa yang telah

terjadi dan kemudian merunut kebelakang untuk mengetahui faktor-faktor yang

dapat menimbulkan kejadian tersebut (Sugiyono,2014). Sedangkan Metode

3

pengumpulan data dengan menggunakan teknik Interview (wawancara)

Observasi (Pengamatan) dan Dokumentasi. Sedangkan teknik analisa data

menggunakan Metode SWOT dan AHP (Analytic Hieraki Proces), Internal

Factor Evaluation (IFE) External Factor Evaluation (EFE) Internal External

(IE).

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Hasil Analisis Diskriptif

Menyikapi tingginya episentrum penyebaran kasus positif di Indonesia,

Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Prof. dr. Abdul Kadir, Ph.D, Sp.

THT-KL (K), MARS (2021) menjelaskan masa pandemi Covid-19

menuntut pelayanan cepat, tepat dengan tetap menjaga mutu pelayanan.

“Pimpinan Rumah Sakit harus mampu mengambil keputusan dan

tindakan yang bersifat extra ordinary namun tetap dalam koridor ketentuan.

sehingga pada kondisi ini dewan pengawas sangat berperan dalam

mengawal akuntabilitas dan kepatuhan Rumah Sakit,” .

Rumah umah sakit perlu memiliki strategi di masa sekarang ini, yaitu

strategi penanganan Covid-19 melalui pemenuhan pengadaan obat, APD, dll

sesuai ketentuan. Kemudian rumah sakit mematuhi praktik pencegahan dan

pengendalian infeksi.

Mengingatkan strategi lainnya bahwa rumah sakit bekerja berdasarkan

data, menggunakan teknologi digitalisasi, ketangkasan manajemen dalam

merespon perubahan eksternal, menjaga akuntabilitas maupun kepatuhan,

dan menyederhanakan proses bisnis.

3.2 Analisis SWOT

3.2.1 Internal

a).Jumlah Tenaga Medis (Dokter), b). Kualifkasi Medis, c). Ketersediaan

ruangan standar isolasi covid, d). Kualifikasi ruangan standar isolasi covid,

e). Ketersediaan/Jumlah Peralatan medis, f). Jumlah Tenaga Penunjang

medis (Radiografer, Analis Kesehatan, Gizi, dll), g). Kualifikasi Peralatan

medis, dan h). Kualifikasi penunjang medis (Radiografer, Analis Kesehatan,

4

Gizi, dll). Sedangkan faktor yang menjadi kelemahan diantaranya yaitu: a).

Jumlah Peralatan Medis, b). Tenaga Bidan dan Perawat, dan c). Kelancaran

Pembayaran Klaim dari pemerintah dan Pihak terkait.

3.2.2 Eskternal

a). Inovasi Teknologi Pendukung Pelayanan Rumah Sakit, b). Infrastruktur

pendukung Pelayanan Rumah Sakit, c). Kebijakan pemerintah Daerah dan

Pusat, d). Perijinan dan dukungan pemerintah terhdap RS, e). Peluang Pasar,

f). Keberadaan RS Sejenis, dan g). Saluran distribusi Produk kebutuhan

Rumah Sakit (Obat, Listrik, Air, dll). Sedangkan faktor yang menjadi

ancaman diantaranya yaitu: a). Bencana Alam dan wabah penyakit, b). Daya

beli masyarakat, c). Tarif Kompetitif, dan d). Perekonomian Daerah dan

Pusat.

3.3 Hasil Evaluasi Faktor Strategis

Tabel 1. Hasil evaluasi faktor strategis

Strength 2,462

Weakness 0,784

IFAS 3,247

Opportunities 1,783

Threat 1,125

EFAS 2,908

Penilaian hasil evaluasi faktor internal (IFE) adalah sebesar 3,247 dan

faktor eksternal adalah sebesar 2,908. Nilai ini berada pada kuadran IV yaitu

“tumbuh dan kembangkan”.

Keberadaan pada fase ini menunjukkan bahwa keberadaan strategi

prioritas RS Dr. Moewardi Surakarta dalam menghadapi pandemi wabah

Covid -19 sedang mengalami tahap pertumbuhan dan harus dikembangkan.

5

3.4 Matrik SWOT

Tabel 2. Matrik SWOT

Tabel dari perhitungan matriks di atas, maka skor strategi tertinggi

adalah strategi SO dengan nilai 4,245. Dengan demikian, maka strategi SO

merupakan startegi prioritas yang paling cocok untuk menghadapi pandemi

wabah Covid - RS Dr. Moewardi Surakarta yaitu strategi yang memanfaat

kekuataan internal (strength) dan memanfaatkan peluang (Opportunity)

yang ada di eksternal.

3.5 Hasil Analisis AHP

Tabel 3. Hasil Hitung CR Kretria Faktor Internal

Menghitung CR Kriteria

λ Maks 4,242

CI -0,676

RI 1,510

CR -0,448

Tabel 4.Hasil Hitung CR Kretria Faktor Eksternal

Menghitung CR Kriteria

λ Maks 4,354

CI -0,655

RI 1,510

CR -0,434

Prof.Saaty menyusun Tabel RI diperoleh dari rata-rata Indeks

Konsistensi 500 matriks. CR (Consistency Ratio) adalah hasil perbandingan

antara Indeks Konsistensi (CI) dengan Indeks Random (RI). Jika CR <=

6

0,1, maka konsisten dan data dapat digunakan untuk analisis swot, dan pada

Tabel 4.6 dan Tabel 4.7 yang merupakan Hasil Hitung CR Kretria Faktor

Internal dan Eksternal yang menunjukan hasil CR <= 0,1, maka hasil

tersebut konsisten dan data dapat digunakan untuk analisis SWOT.

4. PENUTUP

Strategi RS Dr. Moewardi dalam menghadapi pandemi covid – 19 adalah

ketersediaan ruangan standar isolasi covid dengan total nilai priority vector

internal yang terbesar (2,735), dan kualifikasi ruang standar isolasi covid

dengan total nilai priority vector internal (2,756). Maka dari itu dalam

menghadapi situasi pandemi penyediaan ruang isolasi covid yang memenuhi

standar baik kualitas dan kuantitas menjadi serta penyediaan SDM baik

kualitas dan kuantitas beserta kualitas dan kuantitas elemen penunjang dalam

pelayanan covid-19 serta antisipasi dan implementasi yang baik dari kebijakan

politik baik pusat maupun daerah. Strategi prioritas yang dapat dirumuskan

antara lain:

1) Penyediaan infrastruktur sarana dan prasarana sesuai strandart ruang isolasi

baik dari segi kualitas maupun kuantitas

2) Penyediaan SDM yang terlibat dalam pelayanan covid-19 sesuai standart

baik dari kualitas dan kuantitas.

3) Update Knowledge dan Transfer teknologi dalam mendukung pelayanan

sesuai standart.

4) Kesiapan atau mitigasi dalam menghadapi bencana dan kebijakan

pemerintah pusat dan daerah.

Dari hasil keseluruhan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa RS Dr.

Moewardi terus mengembangkan diri dalam rangka meningkatkan kualitas dan

kuantitas pelayanan selama pandemi covid-19. Dari penelitian ini juga dapat

dilihat hal-hal yang perlu diperhatikan dan difokuskan dalam rangka

peningkatan kualitas pelayanan baik pelayanan covid-19.

7

DAFTAR PUSTAKA

Kemenkes RI, (2020), Panduan Teknis Pelayana Rumah Sakit Pada Masa

Adaptasi Kebiasaan baru, Jakarta, Dirjen Pelayanan Rujukan Kemenkes.

Schmidt, K., Aumann I. , Hollander. I., , Damm. K., and J.- Schulenburg, M. G.

V. D., (2015). Applying the Analytic Hierarchy Process in healthcare

research: A systematic literature review and evaluation of reporting. l.

BMC Medical Informatics and Decision Making (2015) 15:112.

Tasci.M.E.And Gorener.A.,(2016). Evaluating The Strategies Of Medical

Tourism Sector Through AHP And Moora In A SWOT Framework.

Journal of Global Strategic Management | V. 10 | N. 2 | 2016-December |

isma.info | 15-30 |

Ramadhan, A. (2020). Vitalnya ketersediaan APD untuk melindungi tenaga

kesehatan. Jakarta: Retrieved from https://www.antaranews.com/ berita/

1411158/ vitalnya- ketersediaan- apduntuk- melindungi- tenaga-

kesehatan.

Rangkuti, Freddy. (2018). Analisis SWOT: Teknik Membedah Kasus Bisnis.

Jakarta. Gramedia Pustaka Utama.

Saaty, T.L. (2010). The Fundamentals of Decision Making and Priority Theory

with the Analytic Hierarchy Process.Pittsburgh: RWS Publication

University of Pittsburgh.

Schmidt, K., Aumann I. , Hollander. I., , Damm. K., and J.- Schulenburg, M. G.

V. D., (2015). Applying the Analytic Hierarchy Process in healthcare

research: A systematic literature review and evaluation of reporting. l.

BMC Medical Informatics and Decision Making (2015) 15:112