PT HK Metals Utama Tbk - IDNFinancials

374
Tanggal Efektif : 28 September 2018 Masa Penawaran Umum : 1 – 3 Oktober 2018 Tanggal Penjatahan : 5 Oktober 2018 Tanggal Distribusi Saham Secara Elektronik : 8 Oktober 2018 Tanggal Pengembalian Uang Pemesanan : 8 Oktober 2018 Tanggal Pencatatan Saham Pada Bursa Efek Indonesia : 9 Oktober 2018 OTORITAS JASA KEUANGAN (”OJK”) TIDAK MEMBERIKAN PERNYATAAN MENYETUJUI ATAU TIDAK MENYETUJUI EFEK INI, TIDAK JUGA MENYATAKAN KEBENARAN ATAU KECUKUPAN ISI PROSPEKTUS INI. SETIAP PERNYATAAN YANG BERTENTANGAN DENGAN HAL-HAL TERSEBUT ADALAH PERBUATAN MELANGGAR HUKUM. PT HK METALS UTAMA TBK (“PERSEROAN”) DAN PENJAMIN PELAKSANA EMISI SAHAM BERTANGGUNG JAWAB SEPENUHNYA ATAS KEBENARAN SEMUA INFORMASI, FAKTA, DATA, ATAU LAPORAN DAN KEJUJURAN PENDAPAT YANG TERCANTUM DALAM PROSPEKTUS INI. PROSPEKTUS INI PENTING DAN PERLU MENDAPAT PERHATIAN SEGERA. APABILA TERDAPAT KERAGUAN PADA TINDAKAN YANG AKAN DIAMBIL, SEBAIKNYA BERKONSULTASI DENGAN PIHAK YANG KOMPETEN. PT HK Metals Utama Tbk Kegiatan Usaha Utama: Perdagangan, jasa, pembangunan, dan industri khususnya barang metal, baja, dan holo besi. Berkedudukan di Bekasi, Indonesia Kantor Pusat: Jl. Kp. Turi RT 001 RW 006 Desa Sriamur, Kec. Tambun Utara, Kab. Bekasi Telp.: +6221 89136594, 89236595 Faksimili: +6221 89136593 E-mail: [email protected] Website: www.hyamn.com Kantor Operasional: Jl. Raya Kaliabang-Bungur No. 9 Raya Bekasi KM 27 Harapan Jaya – Bekasi Utara, Kota Bekasi 17124, Jawa Barat Telp.: +6221 8887 1866 Faksimili: +6221 8887 1933 PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM Sebesar 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh ribu) saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama atau sebesar 31,71% (tiga puluh satu koma tujuh puluh satu persen) dari modal ditempatkan dan disetor setelah Penawaran Umum Perdana Saham dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham, yang ditawarkan kepada masyarakat dengan Harga Penawaran Rp230 (dua ratus tiga puluh Rupiah) setiap saham, yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan Formulir Pemesanan Pembelian Saham (”FPPS”). Nilai saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana Saham secara keseluruhan adalah sebesar Rp235.000.200.000 (dua ratus tiga puluh lima miliar dua ratus ribu Rupiah). Saham Biasa Atas Nama yang ditawarkan seluruhnya terdiri dari saham baru yang berasal dari portepel Perseroan, serta akan memberikan kepada pemegangnya hak yang sama dan sederajat dalam segala hal dengan Saham Biasa Atas Nama lainnya dari Perseroan telah ditempatkan dan disetor penuh, termasuk antara lain hak atas pembagian dividen, hak untuk mengeluarkan suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham, hak atas pembagian Saham bonus, dan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu. PENJAMIN PELAKSANA EMISI EFEK PT TRIMEGAH SEKURITAS INDONESIA TBK PT SINARMAS SEKURITAS PENJAMIN EMISI EFEK PT JASA UTAMA CAPITAL SEKURITAS PT ERDIKHA ELIT SEKURITAS Saham – saham yang ditawarkan ini seluruhnya akan dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan para Penjamin Emisi Efek menjamin dengan kesanggupan penuh (full commitment) terhadap Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan. RISIKO UTAMA YANG DIHADAPI PERSEROAN ADALAH RISIKO PERUBAHAN PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN INDONESIA. RISIKO USAHA LAINNYA DAPAT DILIHAT PADA BAB VI TENTANG RISIKO USAHA DALAM PROSPEKTUS INI. PERSEROAN TIDAK MENERBITKAN SURAT KOLEKTIF SAHAM DALAM PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM INI, TETAPI SAHAM- SAHAM TERSEBUT AKAN DIDISTRIBUSIKAN SECARA ELEKTRONIK YANG AKAN DIADMINISTRASIKAN DALAM PENITIPAN KOLEKTIF PT KUSTODIAN SENTRAL EFEK INDONESIA (KSEI). RISIKO YANG DIHADAPI INVESTOR PEMBELI EMISI EFEK ADALAH TIDAK LIKUIDNYA SAHAM YANG DITAWARKAN PADA PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM INI YANG ANTARA LAIN DISEBABKAN OLEH TERBATASNYA JUMLAH PEMEGANG SAHAM PERSEROAN. Prospektus ini diterbitkan di Jakarta pada tanggal 1 Oktober 2018

Transcript of PT HK Metals Utama Tbk - IDNFinancials

Tanggal Efektif : 28 September 2018Masa Penawaran Umum : 1 – 3 Oktober 2018Tanggal Penjatahan : 5 Oktober 2018Tanggal Distribusi Saham Secara Elektronik : 8 Oktober 2018Tanggal Pengembalian Uang Pemesanan : 8 Oktober 2018Tanggal Pencatatan Saham Pada Bursa Efek Indonesia : 9 Oktober 2018

OTORITAS JASA KEUANGAN (”OJK”) TIDAK MEMBERIKAN PERNYATAAN MENYETUJUI ATAU TIDAK MENYETUJUI EFEK INI, TIDAK JUGA MENYATAKAN KEBENARAN ATAU KECUKUPAN ISI PROSPEKTUS INI. SETIAP PERNYATAAN YANG BERTENTANGAN DENGAN HAL-HAL TERSEBUT ADALAH PERBUATAN MELANGGAR HUKUM.

PT HK METALS UTAMA TBK (“PERSEROAN”) DAN PENJAMIN PELAKSANA EMISI SAHAM BERTANGGUNG JAWAB SEPENUHNYA ATAS KEBENARAN SEMUA INFORMASI, FAKTA, DATA, ATAU LAPORAN DAN KEJUJURAN PENDAPAT YANG TERCANTUM DALAM PROSPEKTUS INI.

PROSPEKTUS INI PENTING DAN PERLU MENDAPAT PERHATIAN SEGERA. APABILA TERDAPAT KERAGUAN PADA TINDAKAN YANG AKAN DIAMBIL, SEBAIKNYA BERKONSULTASI DENGAN PIHAK YANG KOMPETEN.

PT HK Metals Utama TbkKegiatan Usaha Utama:

Perdagangan, jasa, pembangunan, dan industri khususnya barang metal, baja, dan holo besi.Berkedudukan di Bekasi, Indonesia

Kantor Pusat:Jl. Kp. Turi RT 001 RW 006 Desa Sriamur, Kec. Tambun Utara, Kab. Bekasi

Telp.: +6221 89136594, 89236595Faksimili: +6221 89136593

E-mail: [email protected]: www.hyamn.com

Kantor Operasional: Jl. Raya Kaliabang-Bungur No. 9 Raya Bekasi KM 27

Harapan Jaya – Bekasi Utara, Kota Bekasi 17124, Jawa BaratTelp.: +6221 8887 1866

Faksimili: +6221 8887 1933

PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM

Sebesar 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh ribu) saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama atau sebesar 31,71% (tiga puluh satu koma tujuh puluh satu persen) dari modal ditempatkan dan disetor setelah Penawaran Umum Perdana Saham dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham, yang ditawarkan kepada masyarakat dengan Harga Penawaran Rp230 (dua ratus tiga puluh Rupiah) setiap saham, yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan Formulir Pemesanan Pembelian Saham (”FPPS”). Nilai saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana Saham secara keseluruhan adalah sebesar Rp235.000.200.000 (dua ratus tiga puluh lima miliar dua ratus ribu Rupiah).

Saham Biasa Atas Nama yang ditawarkan seluruhnya terdiri dari saham baru yang berasal dari portepel Perseroan, serta akan memberikan kepada pemegangnya hak yang sama dan sederajat dalam segala hal dengan Saham Biasa Atas Nama lainnya dari Perseroan telah ditempatkan dan disetor penuh, termasuk antara lain hak atas pembagian dividen, hak untuk mengeluarkan suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham, hak atas pembagian Saham bonus, dan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu.

PENJAMIN PELAKSANA EMISI EFEK

PT TRIMEGAH SEKURITAS INDONESIA TBK PT SINARMAS SEKURITAS

PENJAMIN EMISI EFEK

PT JASA UTAMA CAPITAL SEKURITAS PT ERDIKHA ELIT SEKURITAS

Saham – saham yang ditawarkan ini seluruhnya akan dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia

Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan para Penjamin Emisi Efek menjamin dengan kesanggupan penuh (full commitment) terhadap Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan.

RISIKO UTAMA YANG DIHADAPI PERSEROAN ADALAH RISIKO PERUBAHAN PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN INDONESIA. RISIKO USAHA LAINNYA DAPAT DILIHAT PADA BAB VI TENTANG RISIKO USAHA DALAM PROSPEKTUS INI.

PERSEROAN TIDAK MENERBITKAN SURAT KOLEKTIF SAHAM DALAM PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM INI, TETAPI SAHAM-SAHAM TERSEBUT AKAN DIDISTRIBUSIKAN SECARA ELEKTRONIK YANG AKAN DIADMINISTRASIKAN DALAM PENITIPAN KOLEKTIF PT KUSTODIAN SENTRAL EFEK INDONESIA (“KSEI”).

RISIKO YANG DIHADAPI INVESTOR PEMBELI EMISI EFEK ADALAH TIDAK LIKUIDNYA SAHAM YANG DITAWARKAN PADA PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM INI YANG ANTARA LAIN DISEBABKAN OLEH TERBATASNYA JUMLAH PEMEGANG SAHAM PERSEROAN.

Prospektus ini diterbitkan di Jakarta pada tanggal 1 Oktober 2018

Penjamin Pelaksana Emisi Efek

PT HK METALS UTAMA TBKJl. Kp. Turi RT 001 RW 006 Desa SriamurKec. Tambun Utara, Kab. Bekasi, Jawa Barat, 17124Indonesia

P. 021 89136594 (Hunting)F. 021 [email protected]

HEAD OFFICE:

Perseroan telah menyampaikan Pernyataan Pendaftaran Emisi Efek sehubungan dengan Penawaran Umum Perdana Saham ini kepada Otoritas Jasa Keuangan (”OJK”) dengan surat No. 016/HKMU/EKS/VIII/18 tanggal 8 Agustus 2018 sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan dalam Undang-Undang Republik Indonesia No.8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal, sebagaimana dimuat dalam Tambahan No.3608 Lembaran Negara Republik Indonesia No.64 Tahun 1995 beserta peraturan pelaksanaannya dan perubahan-perubahannya (selanjutnya disebut ”UUPM”).Saham-saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana Saham ini, direncanakan akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (”BEI”) sesuai dengan Perjanjian Pendahuluan Pencatatan Efek yang telah dibuat antara Perseroan dengan BEI yang dibuat dibawah tangan No. S-05098/BEI.PP3/08-2018 pada tanggal 31 Agustus 2018 apabila memenuhi persyaratan pencatatan yang ditetapkan oleh BEI. Jika ternyata persyaratan pencatatan tidak dipenuhi, Penawaran atas Saham batal demi hukum dan pembayaran pesanan Saham dimaksud wajib dikembalikan kepada pemesan sesuai dengan ketentuan UUPM dan Peraturan No. IX.A.2.Seluruh Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal dalam rangka Penawaran Umum Perdana Saham ini bertanggung jawab sepenuhnya atas data yang disajikan sesuai dengan fungsi dan kedudukan mereka, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di sektor Pasar Modal, dan kode etik, norma, serta standar profesi masing-masing.Sehubungan dengan Penawaran Umum Perdana Saham, setiap Pihak terafiliasi dilarang memberikan keterangan atau pernyataan mengenai data yang tidak diungkapkan dalam Prospektus tanpa persetujuan tertulis dari Perseroan dan Penjamin Pelaksana Emisi Efek.Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal dalam Penawaran Umum Perdana Saham ini tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Perseroan, sebagaimana dimaksud dalam UUPM. Hubungan afiliasi antara Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal dapat dilihat pada Bab XIII Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal.PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk dan PT Sinarmas Sekuritas selaku Penjamin Pelaksana Emisi Efek merupakan pihak yang tidak terafiliasi baik langsung maupun tidak langsung dengan Perseroan. Hubungan afiliasi antara Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan Penjamin Emisi Efek dengan Perseroan dapat dilihat pada Bab XII Penjaminan Emisi Efek.

PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM INI TIDAK DIDAFTARKAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG/PERATURAN LAIN SELAIN YANG BERLAKU DI REPUBLIK INDONESIA. BARANG SIAPA DI LUAR WILAYAH REPUBLIK INDONESIA MENERIMA PROSPEKTUS INI, MAKA PROSPEKTUS INI TIDAK DIMAKSUDKAN SEBAGAI DOKUMEN PENAWARAN UNTUK MEMBELI SAHAM KECUALI BILA PENAWARAN DAN PEMBELIAN SAHAM TERSEBUT TIDAK BERTENTANGAN ATAU BUKAN MERUPAKAN PELANGGARAN TERHADAP PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN SERTA KETENTUAN-KETENTUAN BURSA EFEK YANG BERLAKU DI NEGARA TERSEBUT ATAU YURISDIKSI DI LUAR REPUBLIK INDONESIA TERSEBUT.

PERSEROAN TELAH MENGUNGKAPKAN SEMUA INFORMASI YANG WAJIB DIKETAHUI OLEH PUBLIK DAN TIDAK TERDAPAT LAGI INFORMASI YANG BELUM DIUNGKAPKAN SEHINGGA TIDAK MENYESATKAN PUBLIK.

i

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ........................................................................................................................................................i

DEFINISI DAN SINGKATAN ............................................................................................................................iii

RINGKASAN ....................................................................................................................................................ix

I. PENAWARAN UMUM .............................................................................................................................1

II. PENGGUNAAN DANA YANG DIPEROLEH DARI HASIL PENAWARAN UMUM ................................3

III. PERNYATAAN UTANG ...........................................................................................................................5

IV. IKHTISAR DATA KEUANGAN PENTING .............................................................................................27

V. ANALISIS DAN PEMBAHASAN OLEH MANAJEMEN .......................................................................31

VI. FAKTOR RISIKO ...................................................................................................................................47

VII. KEJADIAN PENTING SETELAH TANGGAL LAPORAN AKUNTAN PUBLIK ....................................51

VIII. KEGIATAN USAHA, SERTA KECENDERUNGAN, PROSPEK USAHA, SERTA KETERANGAN TENTANG PERSEROAN DAN ENTITAS ANAK ..................................................................................53

1. Riwayat Singkat Perseroan ...........................................................................................................53

2. Kegiatan Usaha Perseroan ...........................................................................................................55

3. Persetujuan Untuk Melakukan Penawaran Umum Perdana Saham .............................................59

4. Perkembangan Kepemilikan Saham Perseroan ............................................................................60

5. Keterangan Tentang Pemegang Saham Berbentuk Badan Hukum ..............................................62

6. Keterangan Singkat Tentang Entitas Anak ....................................................................................63

7. Struktur Organisasi Perseroan ......................................................................................................85

8. Struktur Kepemilikan Perseroan ....................................................................................................86

9. Pengurusan Dan Pengawasan Perseroan ....................................................................................87

10. Sumber Daya Manusia ..................................................................................................................92

11. Aset Tetap Penting Yang Dimiliki Perseroan Dan Entitas Anak ...................................................100

12. TransaksiDenganPihakAfiliasi ..................................................................................................102

13. Transaksi dan Perjanjian Penting Dengan Pihak Ketiga .............................................................104

14. Asuransi .......................................................................................................................................118

15. Hak atas Kekayaan Intelektual Perseroan Dan Entitas Anak ......................................................120

16. Perkara Yang Sedang Dihadapi Perseroan, Komisaris, dan Direksi Perseroan Serta Entitas Anak .................................................................................................................................120

17. KecenderunganDanKetergantunganSignifikanYangMempengaruhiKegiatanUsahaDanProspek Keuangan Perseroan ....................................................................................................120

18. Persaingan Usaha Dalam Industri ...............................................................................................121

19. Prospek Usaha Perseroan ..........................................................................................................121

20. Analisis Dampak Lingkungan Perseroan .....................................................................................122

ii

IX. EKUITAS .............................................................................................................................................123

X. KEBIJAKAN DIVIDEN ........................................................................................................................125

XI. PERPAJAKAN ....................................................................................................................................126

XII. PENJAMINAN EMISI EFEK ................................................................................................................128

XIII. LEMBAGA DAN PROFESI PENUNJANG PASAR MODAL ..............................................................130

XIV. KETENTUAN PENTING DALAM ANGGARAN DASAR DAN KETENTUAN PENTING LAINNYA TERKAIT PEMEGANG SAHAM ........................................................................................132

XV. TATA CARA PEMESANAN SAHAM ...................................................................................................145

XVI. PENYEBARLUASAN PROSPEKTUS DAN FORMULIR PEMESANAN PEMBELIAN SAHAM .......151

XVII. PENDAPAT DARI SEGI HUKUM ........................................................................................................153

XVIII. LAPORAN AKUNTAN PUBLIK DAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT PERSEROAN .....................173

iii

DEFINISI DAN SINGKATAN Beberapa singkatan dan kata-kata yang dipergunakan dalam Prospektus ini memiliki makna dan arti seperti dijelaskan dalam tabel berikut:

Afiliasi Berarti pihak-pihak sebagaimana dimaksud dalam pasal 1 angka 1 Undang-Undang Pasar Modal: a. hubungan keluarga karena perkawinan dan keturunan sampai derajat kedua,

baik secara horizontal maupun vertikal; b. hubungan antara satu pihak dengan pegawai, direktur atau komisaris dari pihak

tersebut; c. hubungan antara 2 (dua) perusahaan dimana terdapat 1 (satu) atau lebih

anggota direksi atau komisaris yang sama; d. hubungan antara perusahaan dengan suatu pihak baik langsung maupun tidak

langsung, mengendalikan atau dikendalikan oleh perusahaan tersebut; e. hubungan antara 2 (dua) perusahaan yang dikendalikan baik langsung maupun

tidak langsung, oleh pihak yang sama; hubungan antara perusahaan dengan pemegang saham utama.

Anggaran Dasar Berarti Akta Pendirian dan Anggaran Dasar Perseroan. Bapepam dan LK Berarti Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan sebagaimana

dimaksud dalam Pasal 3 ayat 1 UUPM (sekarang bernama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagaimana didefiniskan pada bab Definisi ini).

Biro Administrasi Efek Berarti pihak yang melaksanakan administrasi saham dalam Penawaran Umum yang

ditunjuk oleh Perseroan, yang dalam hal ini adalah PT Raya Saham Registra berkedudukan di Jakarta.

Bursa Efek atau BEI Berarti PT Bursa Efek Indonesia, suatu perseroan terbatas yang berkedudukan

di Jakarta, dimana saham Perseroan dicatatkan. Daftar Pemegang Saham (DPS) Berarti daftar yang dikeluarkan oleh KSEI yang memuat keterangan tentang

kepemilikan saham oleh Pemegang Saham dalam Penitipan Kolektif di KSEI berdasarkan data yang diberikan oleh Pemegang Rekening kepada KSEI.

Daftar Pemesanan Pembelian Saham (DPPS)

Berarti daftar yang memuat nama-nama pemesan Saham Yang Akan Ditawarkan dan jumlah Saham Yang Akan Ditawarkan yang dipesan dan disusun berdasarkan Formulir Pemesanan Pembelian Saham yang dibuat oleh masing-masing Agen Penjualan dan/atau Penjamin Emisi Efek menurut urutan masuknya pesanan.

Emisi Berarti penawaran saham yang dilakukan oleh Perseroan atau diperdagangkan

kepada masyarakat melalui Penawaran Umum pada Pasar Perdana guna dicatatkan dan diperdagangkan di Bursa.

Entitas Anak Berarti suatu perusahaan yang (i) lebih dari 50% (lima puluh persen) sahamnya

dimiliki baik secara langsung maupun tidak langsung oleh perusahaan yang merupakan perusahaan induknya; dan (ii) laporan keuangannya dikonsolidasikan dengan Perseroan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku di Indonesia.

Formulir Konfirmasi Penjatahan Saham (FKPS)

Berarti formulir konfirmasi hasil penjatahan atas nama pemesan sebagai tanda bukti pemilikan atas bagian dari Saham Yang Akan Ditawarkan di Pasar Perdana.

Formulir Pemesanan Pembelian Saham (FPPS)

Berarti formulir pemesanan saham asli untuk pembelian Saham Yang Akan Ditawarkan yang harus diisi lengkap, dibubuhi tandatangan asli oleh pemesan dan diajukan dalam rangkap 5 (lima) oleh pemesan Saham Yang Akan Ditawarkan kepada Agen Penjualan dan/atau Penjamin Emisi Efek pada waktu memesan Saham Yang Akan Ditawarkan.

iv

Gerai Penawaran Umum Berarti tempat berlangsungnya Penawaran Umum pada masa penawaran umum, di mana calon pembeli saham Perseroan dapat memperoleh Prospektus dan Formulir Pemesanan Pembelian Saham (FPPS) selain di kantor Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan para Penjamin Emisi Efek, dan menyampaikan FPPS yang telah dilengkapi.

Harga Penawaran Berarti harga setiap saham yang ditawarkan melalui Penawaran Umum ini, yaitu

sebesar Rp230 (dua ratus tiga puluh Rupiah) per saham dengan nilai total sejumlah Rp235.000.200.000 (dua ratus tiga puluh lima miliar dua ratus ribu Rupiah).

Hari Bursa Berarti hari-hari dimana BEI melakukan aktivitas transaksi perdagangan efek. Hari Kalender Berarti setiap hari dalam 1 (satu) tahun sesuai dengan Kalender Gregorius (Gregorian

Calendar) tanpa kecuali, termasuk hari Sabtu, Minggu dan hari libur nasional yang ditentukan sewaktu-waktu oleh Pemerintah Republik Indonesia dan Hari Kerja biasa yang karena suatu keadaan tertentu ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia sebagai bukan Hari Kerja biasa.

Hari Kerja Berarti hari kerja pada umumnya tidak termasuk hari Sabtu dan Minggu serta hari

yang ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia sebagai hari libur nasional. Kemenkumham Berarti Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (dahulu

dikenal dengan nama Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Departemen Kehakiman Republik Indonesia, Departemen Hukum dan Perundang-undangan Republik Indonesia atau nama lainnya).

Konfirmasi Tertulis Berarti Surat konfirmasi mengenai kepemilikan saham yang dikeluarkan oleh KSEI

dan/atau Bank Kustodian dan/atau Perusahaan Efek (yang dalam hal ini Penjamin Pelaksana Emisi Efek atau Penjamin Emisi Efek atau Agen Penjualan) untuk kepentingan Pemegang Rekening di Pasar Sekunder.

KSEI Berarti PT Kustodian Sentral Efek Indonesia, berkedudukan di Jakarta, yang dalam

emisi saham bertugas mengadministrasikan saham berdasarkan Perjanjian Pendaftaran Saham pada Penitipan Kolektif.

Manajer Penjatahan Berarti Penjamin Pelaksana Emisi Efek, yaitu dalam hal ini PT Trimegah Sekuritas

Indonesia Tbk, yang bertanggung jawab pada penjatahan atas penjualan saham-saham yang akan dilakukan jika jumlah pesanan atas saham-saham melebihi jumlah saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum ini, berdasarkan syarat-syarat yang ditetapkan dalam Peraturan No. IX.A.7

Masa Penawaran Berarti jangka waktu dalam mana pemesanan Saham Yang Akan Ditawarkan dapat

dilakukan dan FPPS dapat diajukan oleh masyarakat kepada Penjamin Pelaksana Emisi Efek, Penjamin Emisi Efek dan/atau Agen Penjualan sebagaimana ditentukan dalam Prospektus dan FPPS, kecuali jika masa penawaran itu ditutup lebih dini yang dilakukan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

Masyarakat Berarti perorangan dan/atau badan, baik Warga Negara Indonesia/Badan Indonesia

maupun Warga Negara Asing / Badan Asing baik yang bertempat tinggal / berkedudukan di Indonesia maupun bertempat tinggal / berkedudukan di luar wilayah Indonesia.

Menkumham Berarti Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (sebelumnya

dikenal dengan nama Menteri Kehakiman Republik Indonesia, Menteri Hukum dan Perundang-undangan dan/atau nama lainnya).

OJK Berarti Otoritas Jasa Keuangan yang merupakan lembaga independen penerus

Bapepam dan LK, dalam melaksanakan fungsi, tugas, dan wewenang pengaturan dan pengawasan kegiatan jasa keuangan di sektor Pasar Modal berdasarkan Undang-Undang No. 21 tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan.

v

Gerai Penawaran Umum Berarti tempat berlangsungnya Penawaran Umum pada masa penawaran umum, di mana calon pembeli saham Perseroan dapat memperoleh Prospektus dan Formulir Pemesanan Pembelian Saham (FPPS) selain di kantor Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan para Penjamin Emisi Efek, dan menyampaikan FPPS yang telah dilengkapi.

Harga Penawaran Berarti harga setiap saham yang ditawarkan melalui Penawaran Umum ini, yaitu

sebesar Rp230 (dua ratus tiga puluh Rupiah) per saham dengan nilai total sejumlah Rp235.000.200.000 (dua ratus tiga puluh lima miliar dua ratus ribu Rupiah).

Hari Bursa Berarti hari-hari dimana BEI melakukan aktivitas transaksi perdagangan efek. Hari Kalender Berarti setiap hari dalam 1 (satu) tahun sesuai dengan Kalender Gregorius (Gregorian

Calendar) tanpa kecuali, termasuk hari Sabtu, Minggu dan hari libur nasional yang ditentukan sewaktu-waktu oleh Pemerintah Republik Indonesia dan Hari Kerja biasa yang karena suatu keadaan tertentu ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia sebagai bukan Hari Kerja biasa.

Hari Kerja Berarti hari kerja pada umumnya tidak termasuk hari Sabtu dan Minggu serta hari

yang ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia sebagai hari libur nasional. Kemenkumham Berarti Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (dahulu

dikenal dengan nama Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Departemen Kehakiman Republik Indonesia, Departemen Hukum dan Perundang-undangan Republik Indonesia atau nama lainnya).

Konfirmasi Tertulis Berarti Surat konfirmasi mengenai kepemilikan saham yang dikeluarkan oleh KSEI

dan/atau Bank Kustodian dan/atau Perusahaan Efek (yang dalam hal ini Penjamin Pelaksana Emisi Efek atau Penjamin Emisi Efek atau Agen Penjualan) untuk kepentingan Pemegang Rekening di Pasar Sekunder.

KSEI Berarti PT Kustodian Sentral Efek Indonesia, berkedudukan di Jakarta, yang dalam

emisi saham bertugas mengadministrasikan saham berdasarkan Perjanjian Pendaftaran Saham pada Penitipan Kolektif.

Manajer Penjatahan Berarti Penjamin Pelaksana Emisi Efek, yaitu dalam hal ini PT Trimegah Sekuritas

Indonesia Tbk, yang bertanggung jawab pada penjatahan atas penjualan saham-saham yang akan dilakukan jika jumlah pesanan atas saham-saham melebihi jumlah saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum ini, berdasarkan syarat-syarat yang ditetapkan dalam Peraturan No. IX.A.7

Masa Penawaran Berarti jangka waktu dalam mana pemesanan Saham Yang Akan Ditawarkan dapat

dilakukan dan FPPS dapat diajukan oleh masyarakat kepada Penjamin Pelaksana Emisi Efek, Penjamin Emisi Efek dan/atau Agen Penjualan sebagaimana ditentukan dalam Prospektus dan FPPS, kecuali jika masa penawaran itu ditutup lebih dini yang dilakukan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

Masyarakat Berarti perorangan dan/atau badan, baik Warga Negara Indonesia/Badan Indonesia

maupun Warga Negara Asing / Badan Asing baik yang bertempat tinggal / berkedudukan di Indonesia maupun bertempat tinggal / berkedudukan di luar wilayah Indonesia.

Menkumham Berarti Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (sebelumnya

dikenal dengan nama Menteri Kehakiman Republik Indonesia, Menteri Hukum dan Perundang-undangan dan/atau nama lainnya).

OJK Berarti Otoritas Jasa Keuangan yang merupakan lembaga independen penerus

Bapepam dan LK, dalam melaksanakan fungsi, tugas, dan wewenang pengaturan dan pengawasan kegiatan jasa keuangan di sektor Pasar Modal berdasarkan Undang-Undang No. 21 tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan.

Pemegang Rekening Berarti pihak yang namanya tercatat sebagai pemilik rekening efek di KSEI, yaitu Bank Kustodian dan atau Perusahaan Efek beserta nama pihak yang tercantum sebagai pemegang sub-rekening efek tersebut.

Pemerintah Berarti pemerintah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Penawaran Awal Ajakan baik secara langsung maupun tidak langsung dengan menggunakan

Prospektus Awal yang bertujuan antara lain untuk mengetahui minat calon pembeli atas Efek yang akan ditawarkan dan atau perkiraan harga penawaran Efek.

Penawaran Umum Perdana Saham

Berarti Penawaran Umum Saham kepada Masyarakat sebagaimana dimaksud dalam UUPM dan peraturan pelaksanaannya berikut ketentuan lain yang berhubungan, serta ketentuan yang dimuat dalam Perjanjian Penjaminan Emisi Efek.

Penitipan Kolektif Berarti penitipan atas efek yang dimiliki bersama oleh lebih dari satu pihak yang

kepentingannya diwakili oleh KSEI. Penjamin Emisi Efek Berarti perseroan terbatas yang mengadakan perjanjian dengan Perseroan untuk

melakukan Penawaran Umum atas nama Perseroan, menjamin penjualan Saham Yang Akan Ditawarkan dan melakukan pembayaran hasil Penawaran Umum di Pasar Perdana kepada Perseroan melalui Penjamin Pelaksana Emisi Efek sesuai dengan Bagian Penjaminan, dengan memperhatikan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan dalam Pasal 5 ayat (2) dan Pasal 12 ayat (2) Perjanjian Penjaminan Emisi Efek.

Peraturan No. VIII.G.12 Berarti Peraturan Bapepam No.VIII.G.12, Lampiran Ketua Bapepam No. Kep-

17/PM/2004 tanggal 13 April 2004 tentang Pedoman Pemeriksaan oleh Akuntan atas Pemesanan dan Penjatahan Efek atau Pembagian Saham Bonus.

Peraturan No. IX.A.2 Berarti Peraturan Bapepam-LK No. IX.A.2, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK

No. Kep-122/BL/2009 tanggal 29 Mei 2009 tentang Tata Cara Pendaftaran Dalam Rangka Penawaran Umum Perdana Saham.

Peraturan No. IX.A.7 Berarti Peraturan Bapepam-LK No. IX.A.7, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK

No. Kep 691/BL/2011 tanggal 30 Desember 2011 tentang Pemesanan dan Penjatahan Efek Dalam Penawaran Umum Perdana Saham.

Peraturan No. IX.E.1 Berarti Peraturan Bapepam-LK No. IX.E.1 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK

No. Kep-412/BL/2009 tanggal 25 November 2009 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu.

Peraturan No. IX.E.2 Berarti Peraturan Bapepam-LK No. IX.E.2 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK

No. Kep-614/BL/2011 tanggal 28 November 2011 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha Utama.

Peraturan No. IX.J.1 Berarti Peraturan Bapepam-LK No. IX.J.1, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK

No. Kep-179/BL/2008 tanggal 14 Mei 2008 tentang Pokok-Pokok Anggaran Dasar Perseroan Yang Melakukan Penawaran Umum Perdana Saham Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan Publik.

Penjamin Pelaksana Emisi Efek Berarti Penjamin Emisi Efek yang melaksanakan pengelolaan dan penyelenggaraan

Penawaran Umum, dalam hal ini adalah PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk dan PT Sinarmas Sekuritas.

Perjanjian Penjaminan Emisi Efek

Berarti Akta Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan No. 26 tanggal 6 Agustus 2018, yang direvisi dengan addendum I Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan No. 125 tanggal 30 Agustus 2018 dan Addendum II Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan No. 72 tanggal 26 September 2018 yang dibuat di hadapan Sugih Haryati, S.H., M.Kn., Notaris di Tangerang.

vi

Pernyataan Efektif Berarti terpenuhinya seluruh tata cara, persyaratan Pernyataan Pendaftaran sesuai dengan ketentuan angka 4 Peraturan No. IX.A.2 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No. Kep-122/BL/2009 tanggal 29 Mei 2009 yaitu : a. atas dasar lewatnya waktu yaitu :

i 45 (empat puluh lima) Hari Kalender sejak tanggal Pernyataan Perdaftaran diterima OJK secara lengkap; atau

ii. 45 (empat puluh lima) Hari Kalender sejak tanggal perubahan terakhir atas Pernyataan Pendaftaran yang diajukan Perseroan atau yang diminta

OJK dipenuhi; atau b. atas dasar pernyataan efektif dari OJK bahwa tidak ada lagi keterangan lebih

lanjut yang diperlukan. Pernyataan Pendaftaran Berarti dokumen yang wajib disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan oleh

Emiten dalam rangka Penawaran Umum atau Perusahaan Publik. Perseroan Berarti PT HK Metals Utama Tbk. Perusahaan / Pihak Afiliasi Berarti sesuai dengan ketentuan Pasal 1 ayat 1 UUPM. POJK No. 7 Tahun 2017 Berarti Peraturan OJK No. 7/POJK.04/2017 tentang Dokumen Pernyataan

Pendaftaran Dalam Rangka Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas, Efek Bersifat Utang, dan/atau Sukuk.

POJK No. 8 Tahun 2017 Berarti Peraturan OJK No. 8/POJK.04/2017 tentang Bentuk dan Isi Prospektus dan

Prospektus Ringkas Dalam Rangka Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas POJK No. 25 Tahun 2017 Berarti Peraturan OJK No. 25/POJK.04/2017 tentang Pembatasan Atas Saham Yang

Diterbitkan Sebelum Penawaran Umum. POJK No. 30 Tahun 2015 Berarti Peraturan OJK No. 30/POJK.04/2015 tentang Laporan Realisasi Penggunaan

Dana Hasil Penawaran Umum POJK No. 32 Tahun 2014 Berarti Peraturan OJK No.32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan

Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka yang mana telah mengalami perubahan menjadi Peraturan OJK No.10/POJK.04/2017.

POJK No. 33 Tahun 2014 Berarti Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris

Emiten atau Perusahaan Publik. POJK No. 34 Tahun 2014 Berarti Peraturan OJK No. 34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan

Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik. POJK No. 35 Tahun 2014 Berarti Peraturan OJK No. 35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten

atau Perusahaan Publik. POJK No. 55 Tahun 2015 Berarti Peraturan OJK No. 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman

Pelaksanaan Kerja Komite Audit. POJK No. 56 Tahun 2015 Berarti Peraturan OJK No. 56/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman

Penyusunan Piagam Unit Audit Internal. Prospektus Berarti adalah setiap informasi tertulis sehubungan dengan Penawaran Umum

dengan tujuan agar Pihak lain membeli Efek. Prospektus Awal Berarti dokumen tertulis yang memuat seluruh informasi dalam Prospektus yang

disampaikan kepada OJK, sebagai bagian Pernyataan Pendaftaran, kecuali informasi mengenai jumlah Saham Yang Akan Ditawarkan dan Harga Penawaran, Penjaminan Emisi Efek, atau hal-hal lain yang berhubungan dengan persyaratan penawaran yang belum dapat ditentukan.

vii

Pernyataan Efektif Berarti terpenuhinya seluruh tata cara, persyaratan Pernyataan Pendaftaran sesuai dengan ketentuan angka 4 Peraturan No. IX.A.2 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No. Kep-122/BL/2009 tanggal 29 Mei 2009 yaitu : a. atas dasar lewatnya waktu yaitu :

i 45 (empat puluh lima) Hari Kalender sejak tanggal Pernyataan Perdaftaran diterima OJK secara lengkap; atau

ii. 45 (empat puluh lima) Hari Kalender sejak tanggal perubahan terakhir atas Pernyataan Pendaftaran yang diajukan Perseroan atau yang diminta

OJK dipenuhi; atau b. atas dasar pernyataan efektif dari OJK bahwa tidak ada lagi keterangan lebih

lanjut yang diperlukan. Pernyataan Pendaftaran Berarti dokumen yang wajib disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan oleh

Emiten dalam rangka Penawaran Umum atau Perusahaan Publik. Perseroan Berarti PT HK Metals Utama Tbk. Perusahaan / Pihak Afiliasi Berarti sesuai dengan ketentuan Pasal 1 ayat 1 UUPM. POJK No. 7 Tahun 2017 Berarti Peraturan OJK No. 7/POJK.04/2017 tentang Dokumen Pernyataan

Pendaftaran Dalam Rangka Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas, Efek Bersifat Utang, dan/atau Sukuk.

POJK No. 8 Tahun 2017 Berarti Peraturan OJK No. 8/POJK.04/2017 tentang Bentuk dan Isi Prospektus dan

Prospektus Ringkas Dalam Rangka Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas POJK No. 25 Tahun 2017 Berarti Peraturan OJK No. 25/POJK.04/2017 tentang Pembatasan Atas Saham Yang

Diterbitkan Sebelum Penawaran Umum. POJK No. 30 Tahun 2015 Berarti Peraturan OJK No. 30/POJK.04/2015 tentang Laporan Realisasi Penggunaan

Dana Hasil Penawaran Umum POJK No. 32 Tahun 2014 Berarti Peraturan OJK No.32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan

Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka yang mana telah mengalami perubahan menjadi Peraturan OJK No.10/POJK.04/2017.

POJK No. 33 Tahun 2014 Berarti Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris

Emiten atau Perusahaan Publik. POJK No. 34 Tahun 2014 Berarti Peraturan OJK No. 34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan

Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik. POJK No. 35 Tahun 2014 Berarti Peraturan OJK No. 35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten

atau Perusahaan Publik. POJK No. 55 Tahun 2015 Berarti Peraturan OJK No. 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman

Pelaksanaan Kerja Komite Audit. POJK No. 56 Tahun 2015 Berarti Peraturan OJK No. 56/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman

Penyusunan Piagam Unit Audit Internal. Prospektus Berarti adalah setiap informasi tertulis sehubungan dengan Penawaran Umum

dengan tujuan agar Pihak lain membeli Efek. Prospektus Awal Berarti dokumen tertulis yang memuat seluruh informasi dalam Prospektus yang

disampaikan kepada OJK, sebagai bagian Pernyataan Pendaftaran, kecuali informasi mengenai jumlah Saham Yang Akan Ditawarkan dan Harga Penawaran, Penjaminan Emisi Efek, atau hal-hal lain yang berhubungan dengan persyaratan penawaran yang belum dapat ditentukan.

Rp Berarti Rupiah, yaitu mata uang yang berlaku di Negara Republik Indonesia. RUPS Berarti Rapat Umum Pemegang Saham. Saham Yang Akan Ditawarkan Berarti Saham-saham Biasa Atas Nama yang akan ditawarkan dan dijual kepada

masyarakat melalui Penawaran Umum yang selanjutnya akan dicatatkan pada BEI. Tanggal Pembayaran Berarti tanggal pembayaran hasil Penawaran Umum pada pasar perdana yang harus

disetor oleh Penjamin Emisi Efek kepada Perseroan melalui Penjamin Pelaksana Emisi Efek, termasuk pembayaran harga atas sisa Saham yang dibeli sendiri oleh Penjamin Emisi Efek sesuai dengan bagian penjaminan. Pembayaran atas pemesanan Efek dalam rangkan Penawaran Umum wajib dilunasi paling lambat pada saat dilakukannya penyerahan Efek. Ketentuan mengenai tanggal-tanggal tersebut diatur dalam Peraturan No. IX.A.2.

Tanggal Pencatatan Berarti tanggal pencatatan Saham Yang Ditawarkan untuk diperdagangkan di Bursa

Efek dalam waktu paling lambat 1 (satu) Hari Kerja setelah tanggal penyerahan efek yang ditentukan dalam Prospektus.

Tanggal Pengembalian Berarti tanggal pengembalian uang pemesanan pembelian Saham Yang Ditawarkan

oleh Penjamin Pelaksana Emisi Efek melalui Para Penjamin Emisi Efek, yang sebagian atau seluruh pesanannya tidak dapat dipenuhi karena adanya penjatahan atau dalam hal Penawaran Umum Perdana Saham dibatalkan atau ditunda. Uang pemesanan harus dikembalikan oleh Manajer Penjatahan atau Agen Penjual Efek kepada para pemesan, paling lambat 2 (dua) hari kerja sesudah tanggal penjatahan atau sesudah tanggal diumumkannya pembatalan tersebut. Ketentuan mengenai tanggal-tanggal tersebut diatur dalam Peraturan No. IX.A.2.

Tanggal Penjatahan Berarti tanggal yang disetujui oleh Perseroan bersama-sama dengan Penjamin

Pelaksana Emisi Efek yaitu paling lambat 2 (dua) Hari Kerja setelah berakhirnya Masa Penawaran Umum yang ditentukan dalam Prospektus.

Tanggal Penyerahan Formulir Konfirmasi Penjatahan

Berarti tanggal penyerahan Formulir Konfirmasi Penjatahan yang juga merupakan tanggal distribusi Saham secara elektronik ke dalam rekening efek pemesan.

US$ Berarti Dolar Amerika Serikat, yaitu mata uang yang berlaku di Negara Amerika

Serikat. UUPM Berarti Undang-Undang Republik Indonesia No. 8 Tahun 1995 tanggal 10 November

1995 tentang Pasar Modal, yang diterbitkan dalam Lembaran Negara No. 64 Tahun 1995 Tambahan No. 3608.

UUPT Berarti Undang-Undang Republik Indonesia No. 40 Tahun 2007 tanggal 16 Agustus

2007 tentang Perseroan Terbatas, yang diterbitkan dalam Lembaran Negara No. 106 Tahun 2007 Tambahan No. 4756.

viii

SINGKATAN NAMA ENTITAS ANAK

HMP : PT Hakaru Metalindo Perkasa DKTU : PT Dantool Karya Teknik Utama KBP : PT Karya Bumimas Persada MPJ : PT Metalutama Perkasa Jaya RLW : PT Rasa Langgeng Wira HAS : PT Handal Aluminium Sukses

ix

SINGKATAN NAMA ENTITAS ANAK

HMP : PT Hakaru Metalindo Perkasa DKTU : PT Dantool Karya Teknik Utama KBP : PT Karya Bumimas Persada MPJ : PT Metalutama Perkasa Jaya RLW : PT Rasa Langgeng Wira HAS : PT Handal Aluminium Sukses

RINGKASAN Ringkasan di bawah ini dibuat atas dasar fakta-fakta dan pertimbangan-pertimbangan yang paling penting bagi Perseroan dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dan harus dibaca dalam kaitannya dengan keterangan yang lebih terinci dan laporan keuangan serta catatan-catatan yang tercantum di dalam Prospektus ini. Semua informasi keuangan Perseroan disusun dalam mata uang Rupiah dan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. 1. RIWAYAT SINGKAT PERSEROAN Perseroan didirikan dengan nama PT HK Metals Utama sesuai dengan Akta Pendirian No. 12 tertanggal 13 November 2010 yang dibuat dihadapan Merry Eddy, S.H. M. Kn. Notaris di Kabupaten Bogor yang telah mendapatkan pengesahan oleh Menkumham berdasarkan Surat Pengesahan Badan Hukum Perseroan dari Menteri Hukum dan HAM No. AHU-56299.AH.01.01. Tahun 2010 tertanggal 01 Desember 2010. Kegiatan usaha Perseroan berdasarkan Akta Pendiriannya adalah perdagangan, jasa, pembangunan, dan perindustrian. Berdasarkan Akta Pendirian Perseroan, struktur permodalan dan susunan kepemilikan saham Perseroan adalah sebagai berikut:

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100.000 (seratus ribu Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 4.000 400.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • Ngasidjo Achmad 999 99.900.000 99,99 • Jamus Mustawan 1 100.000 0,01 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 1.000 100.000.000 100 Saham dalam Portepel 3.000 300.000.000

Sejak pendirian, Anggaran Dasar Perseroan telah beberapa kali mengalami perubahan yang terakhir dimuat dalam Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Luar Biasa No.113 tertanggal 30 Juli 2018 yang dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati S.H., M. Kn. Notaris di Kota Tangerang sebagaimana telah disetujui oleh Menkumham berdasarkan Surat Persetujuan Menteri Hukum dan HAM No.AHU-0015923.AH.01.02.Tahun 2018 tertanggal 6 Agustus 2018. Perseroan berkedudukan di Kabupaten Bekasi dan beralamat lengkap di Kp.Turi RT.001/RW.006, Desa Sri Amur, Kec.Tambun Utara, Kabupaten Bekasi. Pada saat Prospektus ini diterbitkan, Perseroan memiliki 6 Entitas Anak yang mendukung kinerja Perseroan. 2. KEGIATAN USAHA PERSEROAN DAN ENTITAS ANAK Perseroan dan Entitas Anak merupakan salah satu grup perusahaan di Indonesia yang memperdagangkan baja ringan untuk memenuhi permintaan dari industri properti, konstruksi, dan retail. Perseroan menjalankan usaha perdagangan bahan baku lembar Galvalum (coil) yang berasal dari Vietnam dan Tiongkok sebagai produsen penghasil Galvalum terbesar di dunia. Sampai dengan saat ini, cakupan distribusi Perseroan dan Entitas Anak mencakup ke seluruh wilayah Indonesia. Perseroan memiliki produk yang sudah tidak asing lagi di industri baja ringan, aluminium ekstrusi, dan bahan bangunan nasional. Bahan Galvalum dan Galvanis dipergunakan untuk membedakan jenis lapisan finishing atau coating pada bahan rangka holo besi dan bahan rangka atap baja ringan. Perseroan memiliki 6 Entitas Anak yang bergerak di bidang manufaktur dan distribusi produk selain baja ringan, diantaranya aluminium, pipa PVC, ACP, pipa stainless, kloset, dan peralatan rumah tangga seperti tangga, rak jemuran, engsel pintu, toren air, bak mandi, selang air, talang air, besi hollow, dan banyak produk lainnya. Prospek Usaha Perseroan Seiring dengan terus meningkatnya industri konstruksi dengan ditandai peningkatan sebesar 0,67% di level nasional untuk tahun 2017 dan dukungan pemerintah Indonesia, Perseroan berkomitmen untuk terus mengembangkan aspek bisnis yang saat ini dijalankan seiring berkembangnya potensi pasar yang ada, baik secara diversifikasi produk maupun pengembangan wilayah distribusi.

x

Keterangan selengkapnya mengenai prospek usaha dapat dilihat pada Bab VIII Prospektus ini. 3. STRUKTUR PERMODALAN

Berdasarkan Akta No. 87 tertanggal 30 Maret 2018, yang dibuat di hadapan Sugih Hayati S.H, M.Kn, Notaris di Kota Tangerang sebagaimana telah diberitahukan kepada Menkumham berdasarkan Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No.AHU-AH.01.03-0159615 tertanggal 23 April 2018, struktur permodalan dan susunan pemegang saham Perseroan terakhir pada tanggal Prospektus ini diterbitkan adalah sebagai berikut:

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 8.800.040.000 880.004.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • PT Hyamn Sukses Abadi 2.100.000.000 210.000.000.000 95,45 • Ngasidjo Achmad 100.000.000 10.000.000.000 4,55 • Andriani 10.000 1.000.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.200.010.000 220.001.000.000 100 Saham dalam Portepel 6.600.030.000 660.003.000.000

4. PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM Ringkasan struktur Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan adalah sebagai berikut:

Jumlah saham yang ditawarkan : Sebesar 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh ribu) saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama atau sebanyak 31,71% (tiga puluh satu koma tujuh puluh satu persen) dari modal ditempatkan dan disetor setelah Penawaran Umum Perdana Saham.

Nilai Nominal : Rp100 (seratus Rupiah) Harga Penawaran : Rp230 (dua ratus tiga puluh Rupiah) setiap saham yang harus dibayar penuh

pada saat mengajukan Formulir Pemesanan dan Pembelian Saham Nilai Penawaran Umum : Rp235.000.200.000 (dua ratus tiga puluh lima miliar dua ratus ribu Rupiah) Perkiraan Masa Penawaran Umum : 1 – 3 Oktober 2018 Perkiraan Tanggal Pencatatan di BEI : 9 Oktober 2018

5. PENGGUNAAN DANA YANG DIPEROLEH DARI HASIL PENAWARAN UMUM Dana yang diperoleh dari Penawaran Umum Perdana Saham ini setelah dikurangi seluruh biaya-biaya emisi saham, akan dialokasikan untuk:

1. Sebesar Rp90.000.000.000 (sembilan puluh miliar Rupiah) akan digunakan oleh Perseroan untuk penyertaan modal Entitas Anak dengan rincian sebagai berikut:

• sebesar Rp67.000.000.000 (enam puluh tujuh miliar Rupiah) penyertaan kepada HAS yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembelian mesin ekstrusi, conveyor belt, open mold, smelter, anodizing, ageing machine, dan mesin lainnya.

• Sebesar Rp8.500.000.000 (delapan miliar lima ratus juta Rupiah) penyertaan kepada KBP yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembangunan gudang barang jadi, pembelian mesin, serta peralatan operasional lainnya.

• Sebesar Rp7.500.000.000 (tujuh miliar lima ratus juta Rupiah) penyertaan kepada RLW yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembangunan gudang barang jadi, pembelian mesin, serta peralatan operasional lainnya.

• Sebesar Rp7.000.000.000 (tujuh miliar Rupiah) penyertaan kepada HMP yang kemudian akan digunakan untuk penambahan 2 (dua) cabang baru di Wilayah Jabodetabek dan Indonesia Timur.

Tidak terdapat hubungan afiliasi antara Perseroan dan Entitas Anak dengan penjual mesin yang akan dibeli dan penjual aset yang akan diperoleh Entitas Anak.

2. Sisa dari dana yang dihimpun akan digunakan oleh Perseroan dan HAS sebagai modal kerja. Bentuk penyaluran dana modal kerja kepada HAS berupa penyertaan modal.

xi

Keterangan selengkapnya mengenai prospek usaha dapat dilihat pada Bab VIII Prospektus ini. 3. STRUKTUR PERMODALAN

Berdasarkan Akta No. 87 tertanggal 30 Maret 2018, yang dibuat di hadapan Sugih Hayati S.H, M.Kn, Notaris di Kota Tangerang sebagaimana telah diberitahukan kepada Menkumham berdasarkan Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No.AHU-AH.01.03-0159615 tertanggal 23 April 2018, struktur permodalan dan susunan pemegang saham Perseroan terakhir pada tanggal Prospektus ini diterbitkan adalah sebagai berikut:

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 8.800.040.000 880.004.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • PT Hyamn Sukses Abadi 2.100.000.000 210.000.000.000 95,45 • Ngasidjo Achmad 100.000.000 10.000.000.000 4,55 • Andriani 10.000 1.000.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.200.010.000 220.001.000.000 100 Saham dalam Portepel 6.600.030.000 660.003.000.000

4. PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM Ringkasan struktur Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan adalah sebagai berikut:

Jumlah saham yang ditawarkan : Sebesar 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh ribu) saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama atau sebanyak 31,71% (tiga puluh satu koma tujuh puluh satu persen) dari modal ditempatkan dan disetor setelah Penawaran Umum Perdana Saham.

Nilai Nominal : Rp100 (seratus Rupiah) Harga Penawaran : Rp230 (dua ratus tiga puluh Rupiah) setiap saham yang harus dibayar penuh

pada saat mengajukan Formulir Pemesanan dan Pembelian Saham Nilai Penawaran Umum : Rp235.000.200.000 (dua ratus tiga puluh lima miliar dua ratus ribu Rupiah) Perkiraan Masa Penawaran Umum : 1 – 3 Oktober 2018 Perkiraan Tanggal Pencatatan di BEI : 9 Oktober 2018

5. PENGGUNAAN DANA YANG DIPEROLEH DARI HASIL PENAWARAN UMUM Dana yang diperoleh dari Penawaran Umum Perdana Saham ini setelah dikurangi seluruh biaya-biaya emisi saham, akan dialokasikan untuk:

1. Sebesar Rp90.000.000.000 (sembilan puluh miliar Rupiah) akan digunakan oleh Perseroan untuk penyertaan modal Entitas Anak dengan rincian sebagai berikut:

• sebesar Rp67.000.000.000 (enam puluh tujuh miliar Rupiah) penyertaan kepada HAS yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembelian mesin ekstrusi, conveyor belt, open mold, smelter, anodizing, ageing machine, dan mesin lainnya.

• Sebesar Rp8.500.000.000 (delapan miliar lima ratus juta Rupiah) penyertaan kepada KBP yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembangunan gudang barang jadi, pembelian mesin, serta peralatan operasional lainnya.

• Sebesar Rp7.500.000.000 (tujuh miliar lima ratus juta Rupiah) penyertaan kepada RLW yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembangunan gudang barang jadi, pembelian mesin, serta peralatan operasional lainnya.

• Sebesar Rp7.000.000.000 (tujuh miliar Rupiah) penyertaan kepada HMP yang kemudian akan digunakan untuk penambahan 2 (dua) cabang baru di Wilayah Jabodetabek dan Indonesia Timur.

Tidak terdapat hubungan afiliasi antara Perseroan dan Entitas Anak dengan penjual mesin yang akan dibeli dan penjual aset yang akan diperoleh Entitas Anak.

2. Sisa dari dana yang dihimpun akan digunakan oleh Perseroan dan HAS sebagai modal kerja. Bentuk penyaluran dana modal kerja kepada HAS berupa penyertaan modal.

Apabila dana hasil Penawaran Umum Perdana saham tidak mencukupi, Perseroan masih memiliki berbagai alternatif pembiayaan yang antara lain berasal dari kas internal Perseroan dan pinjaman bank mengingat rasio-rasio keuangan Perseroan masih memungkinkan untuk melakukan hal tersebut. Keterangan selengkapnya mengenai penggunaan dana dapat dilihat pada Bab II Prospektus ini. 6. FAKTOR RISIKO Risiko usaha dan umum yang disajikan berikut ini telah disusun berdasarkan bobot risiko yang akan memiliki dampak paling besar hingga dampak yang paling kecil bagi Perseroan dan Entitas Anak: A. RISIKO UTAMA YANG MEMPUNYAI PENGARUH SIGNIFIKAN TERHADAP KELANGSUNGAN USAHA

PERSEROAN DAN ENTITAS ANAK

Perubahan Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia. B. RISIKO USAHA

1. Risiko Ketergantungan Terhadap Produsen Bahan Baku 2. Risiko Tingkat Suku Bunga 3. Risiko Persaingan Usaha 4. Risiko Perubahan Teknologi

C. RISIKO UMUM

1. Risiko kondisi perekonomian secara makro atau global 2. Risiko terkait sensitivitas perubahan kurs valuta asing 3. Risiko terkait tuntutan atau gugatan hukum 4. Risiko ketentuan Negara lain atau peraturan internasional

D. RISIKO BAGI INVESTOR

1. Risiko terkait fluktuasi harga saham Perseroan 2. Risiko terkait nilai tukar mata uang asing 3. Risiko terkait likuiditas saham Perseroan 4. Kemampuan Perseroan untuk membayar dividen di kemudian hari 5. Risiko terkait kepemilikan saham minoritas

Keterangan selengkapnya mengenai Risiko Usaha dapat dilihat pada Bab VI Prospektus ini. 7. IKHTISAR DATA KEUANGAN PENTING Tabel berikut ini menggambarkan ikhtisar data keuangan penting Perseroan. Angka-angka pada ikhtisar data keuangan penting Perseroan dan Entitas Anak diambil dari laporan posisi keuangan konsolidasi Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Maret 2018 dan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi Perseroan dan Entitas Anak untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal tersebut dan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi Perseroan dan Entitas Anak untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 (tidak diaudit) telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Hadori Sugiarto Adi & Rekan dengan opini wajar tanpa modifikasian, yang ditandatangani oleh Yudianto Prawiro Silianto, CPA. Laporan posisi keuangan konsolidasi Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Desember 2017, 2016, dan 2015 dan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi Perseroan dan Entitas Anak dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Hadori Sugiarto Adi & Rekan dengan opini wajar tanpa modifikasian, yang ditandatangani oleh Yulianti Sugiarta, CPA.

xii

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasi

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Jumlah aset lancar 779.467 635.513 549.899 290.434 Jumlah aset tidak lancar 414.936 414.167 61.240 18.414 JUMLAH ASET 1.194.403 1.049.680 611.139 308.848 Jumlah liabilitas jangka pendek 467.177 403.510 309.413 280.441 Jumlah liabilitas jangka panjang 133.652 69.207 25.532 13.793 JUMLAH LIABILITAS 600.829 472.717 334.945 294.234 JUMLAH DANA SYIRKAH TEMPORER 266.095 269.800 228.984 - JUMLAH EKUITAS 327.479 307.163 47.210 14.614 JUMLAH LIABILITAS, DANA SYIRKAH TEMPORER, DAN EKUITAS 1.194.403 1.049.680 611.139 308.848

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasi

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

Penjualan bersih 230.367 95.757 497.504 392.309 286.914 Beban pokok penjualan (179.774) (75.971) (390.094) (317.631) (239.988) LABA KOTOR 50.593 19.786 107.410 74.678 46.926 Pendapatan lain-lain 260 159 721 266 255 Beban umum dan administrasi (7.130) (4.338) (16.979) (12.891) (10.903) Beban pendanaan (15.840) (7.966) (48.926) (35.530) (35.510) Beban lain-lain (526) (542) (1.161) (734) (743) Beban pajak final - - (52) - - LABA SEBELUM

TAKSIRAN BEBAN PAJAK PENGHASILAN 27.357 7.099 41.013 25.789 25

Taksiran beban pajak (6.651) (1.938) (10.909) (6.345) (279) LABA (RUGI)

PERIODE/TAHUN BERJALAN 20.706 5.161 30.104 19.444 (254)

PENGHASILAN (BEBAN)

KOMPREHENSIF LAIN POS YANG TIDAK AKAN

DIREKLASIFIKASI KE LABA RUGI:

Kerugian aktuaria (523) (189) (755) (196) (2.094) Pajak penghasilan terkait

pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi 131 47 189 49 524

Surplus revaluasi tanah - - 15.413 - - Jumlah penghasilan (beban)

komprehensif lain setelah pajak (392) (142) 14.847 (147) (1.570)

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF 20.314 5.019 44.951 19.297 (1.824)

*) tidak diaudit Rasio-rasio Keuangan Penting

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Rasio Pertumbuhan Penjualan Bersih 140,57% 26,81% 36,73% - Beban Pokok Pendapatan 136,64% 22,81% 32,35% - Laba Kotor 155,70% 43,83% 59,14% - Laba Sebelum Pajak 285,36% 59,04% 103,84 % - Laba Bersih(2) 301,20% 54,82% 7.539,79% -

xiii

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasi

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Jumlah aset lancar 779.467 635.513 549.899 290.434 Jumlah aset tidak lancar 414.936 414.167 61.240 18.414 JUMLAH ASET 1.194.403 1.049.680 611.139 308.848 Jumlah liabilitas jangka pendek 467.177 403.510 309.413 280.441 Jumlah liabilitas jangka panjang 133.652 69.207 25.532 13.793 JUMLAH LIABILITAS 600.829 472.717 334.945 294.234 JUMLAH DANA SYIRKAH TEMPORER 266.095 269.800 228.984 - JUMLAH EKUITAS 327.479 307.163 47.210 14.614 JUMLAH LIABILITAS, DANA SYIRKAH TEMPORER, DAN EKUITAS 1.194.403 1.049.680 611.139 308.848

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasi

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

Penjualan bersih 230.367 95.757 497.504 392.309 286.914 Beban pokok penjualan (179.774) (75.971) (390.094) (317.631) (239.988) LABA KOTOR 50.593 19.786 107.410 74.678 46.926 Pendapatan lain-lain 260 159 721 266 255 Beban umum dan administrasi (7.130) (4.338) (16.979) (12.891) (10.903) Beban pendanaan (15.840) (7.966) (48.926) (35.530) (35.510) Beban lain-lain (526) (542) (1.161) (734) (743) Beban pajak final - - (52) - - LABA SEBELUM

TAKSIRAN BEBAN PAJAK PENGHASILAN 27.357 7.099 41.013 25.789 25

Taksiran beban pajak (6.651) (1.938) (10.909) (6.345) (279) LABA (RUGI)

PERIODE/TAHUN BERJALAN 20.706 5.161 30.104 19.444 (254)

PENGHASILAN (BEBAN)

KOMPREHENSIF LAIN POS YANG TIDAK AKAN

DIREKLASIFIKASI KE LABA RUGI:

Kerugian aktuaria (523) (189) (755) (196) (2.094) Pajak penghasilan terkait

pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi 131 47 189 49 524

Surplus revaluasi tanah - - 15.413 - - Jumlah penghasilan (beban)

komprehensif lain setelah pajak (392) (142) 14.847 (147) (1.570)

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF 20.314 5.019 44.951 19.297 (1.824)

*) tidak diaudit Rasio-rasio Keuangan Penting

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Rasio Pertumbuhan Penjualan Bersih 140,57% 26,81% 36,73% - Beban Pokok Pendapatan 136,64% 22,81% 32,35% - Laba Kotor 155,70% 43,83% 59,14% - Laba Sebelum Pajak 285,36% 59,04% 103,84 % - Laba Bersih(2) 301,20% 54,82% 7.539,79% -

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Jumlah Aset 13,79% 71,76% 97,88% - Jumlah Kewajiban 27,10% 41,13% 13,84% - Ekuitas 6,61% 550,63% 223,05% -

Rasio Keuangan (x) Aset Lancar/Kewajiban Lancar 1,67 1,57 1,78 1,04 Jumlah Kewajiban/Ekuitas 1,83 1,54 7,09 20,13 Jumlah Kewajiban/Jumlah Aset 0,50 0,45 0,55 0,95 Interest bearing debt/Ekuitas 1,25 1,24 5,75 17,74 Laba Bersih/Utang bank jangka pendek 0,06 0,10 0,08 -0,00

Rasio Usaha Laba Kotor/Penjualan Bersih 21,96% 21,59% 19,04% 16,36% Laba Sebelum Pajak/Penjualan Bersih 11,88% 8,25% 6,57% 0,01% Laba Bersih/Penjualan Bersih 8,99% 6,05% 4,96% -0,09% Laba Bersih/Jumlah Aset 6,93%* 2,87% 3,18% -0,08% Laba Bersih/Ekuitas 25,29%* 9,80% 41,19% -1,74%

*disetahunkan Rasio Keuangan di Perjanjian Kredit atau Kewajiban Lainnya dan Pemenuhannya

Rasio Keuangan di Perjanjian Kredit atau Kewajiban Lainnya

Rasio Keuangan yang Dipersyaratkan

Posisi per tanggal 31 Maret 2018

PT Bank Danamon Indonesia Tbk Current ratio > 1 kali 1,67 kali Leverage < 4 kali 1,25 kali Loan/EBITDA < 4 kali 2,13 kali DSR > 1 kali 2,27 kali PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Current ratio > 1,1 kali 1,67 kali COPAT/FP ≥ 1,2 kali 7,11 kali Debt to equity ratio < 3 kali 1,83 kali Coverage piutang dan persediaan terhadap

outstanding pembiayaan buyer financing >125% 140% PT Bank UOB Indonesia Current ratio > 1 kali 1,67 kali DSCR > 1 kali 2,16 kali PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Current ratio > 1 kali 1,67 kali Debt to equity ratio < 2,5 kali 1,83 kali Debt service coverage >100% 216,28% PT Bank Maybank Indonesia Tbk

Total piutang ditambah persediaan lebih besar dari utang jangka pendek ditambah utang dagang.

Total piutang ditambah persediaan lebih besar dari

utang jangka pendek ditambah utang dagang.

Total piutang ditambah persediaan adalah

Rp558.811 dan utang jangka pendek ditambah utang

dagang adalah Rp264.320 Current ratio > 1 kali 1,67 kali Leverage maksimal 2 kali 1,25 kali EBITDA/FP > 1 kali 7,11 kali Indonesia Eximbank Current ratio > 100% 166,85% Debt to equity ratio < 3 kali 1,83 kali Security coverage ratio > 125% 168,77%

Saat tanggal Prospektus ini diterbitkan, Perseroan sudah memenuhi semua persyaratan terkait rasio keuangan yang dipersyaratkan.

xiv

8. KETERANGAN MENGENAI ENTITAS ANAK

Nama Perusahaan Domisili Status Operasi

Tahun Pendirian

Tahun Penyertaan

Kegiatan Usaha Utama

Kepemilikan Langsung

Kontribusi Kepada

Perseroan PT Hakaru Metalindo Perkasa Kota Jakarta Beroperasi 2007 2017 Perdagangan 90% 47,39%

PT Dantool Karya Teknik Utama Kab. Bogor Beroperasi 2010 2017 Perdagangan 99% 6,58%

PT Karya Bumimas Persada Kab. Bogor Beroperasi 2012 2017 Manufaktur 90% 0,78%

PT Metalutama Perkasa Jaya Kab. Bogor Beroperasi 2012 2017 Manufaktur 90% 0,94%

PT Rasa Langgeng Wira Kab. Bogor Beroperasi 2013 2017 Manufaktur 95% 1,54%

PT Handal Aluminium Sukses Kab. Cirebon Beroperasi 2015 2017 Manufaktur 85% 15,83%

9. KEBIJAKAN DIVIDEN Perseroan merencanakan untuk membagikan dividen dalam bentuk tunai sekurang-kurangnya sekali dalam setahun. Besarnya dividen dikaitkan dengan keuntungan Perseroan pada tahun buku yang bersangkutan, dengan tidak mengabaikan tingkat kesehatan Perseroan dan tanpa mengurangi hak dari Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan untuk menentukan lain sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan. Pembagian dividen oleh Perseroan ditentukan berdasarkan hasil RUPS Tahunan Perseroan dan juga kinerja serta rencana pengembangan bisnis Perseroan. Berdasarkan hukum negara Republik Indonesia, pengumuman mengenai pembagian dividen dibuat berdasarkan keputusan pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham tahunan berdasarkan usulan dari Direksi. Perseroan dapat membagikan dividen pada tahun tertentu hanya jika Perseroan memiliki saldo laba positif. Usulan, jumlah, dan pembayaran dividen merupakan kewenangan Direksi Perseroan dan Dewan Komisaris dan akan bergantung pada persetujuan RUPS. Besarnya dividen bergantung pada sejumlah faktor termasuk laba bersih, ketersediaan dana cadangan, persyaratan belanja modal, hasil usaha dan kas. Faktor-faktor tersebut, pada akhirnya, bergantung kepada berbagai hal termasuk keberhasilan dalam pelaksanaan strategi usaha, keuangan, akibat adanya kompetisi dan pengaturan, kondisi perekonomian secara umum yang berlaku terhadap Perseroan atau usaha Perseroan. Sebagian besar faktor-faktor tersebut berada di luar kendali Perseroan. Dengan mengindahkan ketentuan-ketentuan di atas, manajemen Perseroan belum berencana melakukan pembagian dividen untuk tahun buku 2018, namun Perseroan bermaksud mengusulkan secara konsisten pada rapat umum pemegang saham tahunan agar mulai tahun buku 2019, rasio pembayaran dividen tunai atas laba tahun 2019, dan seterusnya sebanyak-banyaknya sampai dengan 20% (dua puluh persen) dari total laba bersih tahun berjalan.

1

8. KETERANGAN MENGENAI ENTITAS ANAK

Nama Perusahaan Domisili Status Operasi

Tahun Pendirian

Tahun Penyertaan

Kegiatan Usaha Utama

Kepemilikan Langsung

Kontribusi Kepada

Perseroan PT Hakaru Metalindo Perkasa Kota Jakarta Beroperasi 2007 2017 Perdagangan 90% 47,39%

PT Dantool Karya Teknik Utama Kab. Bogor Beroperasi 2010 2017 Perdagangan 99% 6,58%

PT Karya Bumimas Persada Kab. Bogor Beroperasi 2012 2017 Manufaktur 90% 0,78%

PT Metalutama Perkasa Jaya Kab. Bogor Beroperasi 2012 2017 Manufaktur 90% 0,94%

PT Rasa Langgeng Wira Kab. Bogor Beroperasi 2013 2017 Manufaktur 95% 1,54%

PT Handal Aluminium Sukses Kab. Cirebon Beroperasi 2015 2017 Manufaktur 85% 15,83%

9. KEBIJAKAN DIVIDEN Perseroan merencanakan untuk membagikan dividen dalam bentuk tunai sekurang-kurangnya sekali dalam setahun. Besarnya dividen dikaitkan dengan keuntungan Perseroan pada tahun buku yang bersangkutan, dengan tidak mengabaikan tingkat kesehatan Perseroan dan tanpa mengurangi hak dari Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan untuk menentukan lain sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan. Pembagian dividen oleh Perseroan ditentukan berdasarkan hasil RUPS Tahunan Perseroan dan juga kinerja serta rencana pengembangan bisnis Perseroan. Berdasarkan hukum negara Republik Indonesia, pengumuman mengenai pembagian dividen dibuat berdasarkan keputusan pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham tahunan berdasarkan usulan dari Direksi. Perseroan dapat membagikan dividen pada tahun tertentu hanya jika Perseroan memiliki saldo laba positif. Usulan, jumlah, dan pembayaran dividen merupakan kewenangan Direksi Perseroan dan Dewan Komisaris dan akan bergantung pada persetujuan RUPS. Besarnya dividen bergantung pada sejumlah faktor termasuk laba bersih, ketersediaan dana cadangan, persyaratan belanja modal, hasil usaha dan kas. Faktor-faktor tersebut, pada akhirnya, bergantung kepada berbagai hal termasuk keberhasilan dalam pelaksanaan strategi usaha, keuangan, akibat adanya kompetisi dan pengaturan, kondisi perekonomian secara umum yang berlaku terhadap Perseroan atau usaha Perseroan. Sebagian besar faktor-faktor tersebut berada di luar kendali Perseroan. Dengan mengindahkan ketentuan-ketentuan di atas, manajemen Perseroan belum berencana melakukan pembagian dividen untuk tahun buku 2018, namun Perseroan bermaksud mengusulkan secara konsisten pada rapat umum pemegang saham tahunan agar mulai tahun buku 2019, rasio pembayaran dividen tunai atas laba tahun 2019, dan seterusnya sebanyak-banyaknya sampai dengan 20% (dua puluh persen) dari total laba bersih tahun berjalan.

I. PENAWARAN UMUM Perseroan dengan ini melakukan Penawaran Umum Perdana Saham sebesar 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh ribu) saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama atau sebesar 31,71% (tiga puluh satu koma tujuh puluh satu persen) dari modal ditempatkan dan disetor setelah Penawaran Umum Perdana Saham dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham, yang ditawarkan kepada masyarakat dengan Harga Penawaran Rp230 (dua ratus tiga puluh Rupiah) setiap saham, yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan Formulir Pemesanan Pembelian Saham (”FPPS”). Nilai saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana Saham secara keseluruhan adalah sebesar Rp235.000.200.000 (dua ratus tiga puluh lima miliar dua ratus ribu Rupiah). Saham Biasa Atas Nama yang ditawarkan seluruhnya terdiri dari saham baru yang berasal dari portepel Perseroan, serta akan memberikan kepada pemegangnya hak yang sama dan sederajat dalam segala hal dengan Saham Biasa Atas Nama lainnya dari Perseroan telah ditempatkan dan disetor penuh, termasuk antara lain hak atas pembagian dividen, hak untuk mengeluarkan suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham, hak atas pembagian Saham bonus, dan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu.

PT HK METALS UTAMA TBK

Kegiatan Usaha Utama: Perdagangan, jasa, pembangunan dan industri khususnya barang metal, baja dan holo besi.

Berkedudukan di Bekasi, Indonesia

Kantor Pusat:

Jl. Kp. Turi RT 001 RW 006 Desa Sriamur, Kec. Tambun Utara, Kab. Bekasi Telp.: +6221 89136594, 89236595

Faksimili: +6221 89136593 E-mail: [email protected]

Website: www.hyamn.com

RISIKO UTAMA YANG DIHADAPI PERSEROAN ADALAH RISIKO PERUBAHAN PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN INDONESIA. RISIKO USAHA LAINNYA DAPAT DILIHAT PADA BAB VI TENTANG RISIKO USAHA DALAM PROSPEKTUS INI.

PERSEROAN TIDAK MENERBITKAN SURAT KOLEKTIF SAHAM DALAM PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM INI, TETAPI SAHAM-SAHAM TERSEBUT AKAN DIDISTRIBUSIKAN SECARA ELEKTRONIK YANG AKAN DIADMINISTRASIKAN DALAM PENITIPAN KOLEKTIF PT KUSTODIAN SENTRAL EFEK INDONESIA (KSEI).

RISIKO YANG DIHADAPI INVESTOR PEMBELI EMISI EFEK ADALAH TIDAK LIKUIDNYA SAHAM YANG DITAWARKAN PADA PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM INI YANG ANTARA LAIN DISEBABKAN OLEH TERBATASNYA JUMLAH PEMEGANG SAHAM PERSEROAN.

2

Struktur Permodalan dan Pemegang Saham Berdasarkan Akta No. 87 tertanggal 30 Maret 2018 yang dibuat di hadapan Sugih Haryati, Notaris di Tangerang, struktur permodalan dan susunan pemegang saham Perseroan terakhir pada tanggal Prospektus ini diterbitkan adalah sebagai berikut:

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 8.800.040.000 880.004.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • PT Hyamn Sukses Abad 2.100.000.000 210.000.000.000 95,45 • Ngasidjo Achmad 100.000.000 10.000.000.000 4,55 • Andriani 10.000 1.000.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.200.010.000 220.001.000.000 100 Saham dalam Portepel 6.600.030.000 660.003.000.000

Penawaran Umum Dengan terjualnya seluruh saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana Saham ini, maka susunan modal saham Perseroan sebelum dan sesudah Penawaran Umum Perdana Saham adalah sebagai berikut:

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Sebelum Penawaran Umum Perdana Saham Setelah Penawaran Umum Perdana Saham

Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Jumlah Saham Jumlah Nilai

Nominal (Rp) %

Modal Dasar 8.800.040.000 880.004.000.000 100 8.800.040.000 880.004.000.000 100%

• PT Hyamn Sukses Abadi 2.100.000.000 210.000.000.000 95,45 2.100.000.000 210.000.000.000 65,18 • Ngasidjo Achmad 100.000.000 10.000.000.000 4,55 100.000.000 10.000.000.000 3,11 • Andriani 10.000 1.000.000 0,00 10.000 1.000.000 0,00 • Masyarakat - - - 1.021.740.000 102.174.000.000 31,71 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.200.010.000 220.001.000.000 100 3.221.750.000 322.175.000.000 100 Saham dalam Portepel 6.600.030.000 660.003.000.000 5.578.290.000 557.829.000.000

Pencatatan Saham Perseroan di BEI Bersamaan dengan pencatatan sebesar 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh ribu) saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama, Perseroan atas nama Pemegang Saham Pendiri juga akan mencatatkan sebanyak 2.200.010.000 (dua miliar dua ratus juta sepuluh ribu) saham Perseroan yang telah dikeluarkan sebelum Penawaran Umum Perdana Saham. Dengan demikian seluruh saham yang akan dicatatkan pada BEI berjumlah 3.221.750.000 (tiga miliar dua ratus dua puluh satu juta tujuh ratus lima puluh ribu) saham atau 100% (seratus persen) dari seluruh jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh setelah Penawaran Umum Perdana Saham. Pembatasan Atas Saham Yang Diterbitkan Sebelum Penawaran Umum Sesuai dengan POJK No. 25 Tahun 2017, Andriani (perorangan) memperoleh saham Perseroan sebanyak 10.000 (sepuluh) ribu) saham di harga nominal sebesar Rp100 (seratus Rupiah) setiap lembarnya yang diperoleh dari jual beli saham antara beliau dengan Jamus Mustawan (perorangan) pada tanggal 30 Maret 2018 dengan nilai transaksi sebesar Rp1.000.000 (satu juta Rupiah) sebagaimana disetujui oleh para pemegang saham berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham No. 87 tanggal 30 Maret 2018 yang dibuat di hadapan Sugih Haryati, S.H., M.Kn., Notaris di Kota Tangerang. Maka dari itu, perolehan saham Perseroan oleh Andriani (perseorangan) tersebut dilakukan pada harga yang lebih rendah dari Harga Penawaran dan terjadi dalam waktu 6 (enam) bulan sebelum Pernyataan Pendaftaran dalam rangka Penawaran Umum, sehingga saham Andriani atas Perseroan tidak dapat dialihkan sebagian atau seluruh kepemilikan atas efek bersifat ekuitas Perseroan sampai dengan 8 (delapan) bulan setelah Pernyataan Pendaftaran menjadi Efektif.

3

Struktur Permodalan dan Pemegang Saham Berdasarkan Akta No. 87 tertanggal 30 Maret 2018 yang dibuat di hadapan Sugih Haryati, Notaris di Tangerang, struktur permodalan dan susunan pemegang saham Perseroan terakhir pada tanggal Prospektus ini diterbitkan adalah sebagai berikut:

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 8.800.040.000 880.004.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • PT Hyamn Sukses Abad 2.100.000.000 210.000.000.000 95,45 • Ngasidjo Achmad 100.000.000 10.000.000.000 4,55 • Andriani 10.000 1.000.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.200.010.000 220.001.000.000 100 Saham dalam Portepel 6.600.030.000 660.003.000.000

Penawaran Umum Dengan terjualnya seluruh saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana Saham ini, maka susunan modal saham Perseroan sebelum dan sesudah Penawaran Umum Perdana Saham adalah sebagai berikut:

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Sebelum Penawaran Umum Perdana Saham Setelah Penawaran Umum Perdana Saham

Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Jumlah Saham Jumlah Nilai

Nominal (Rp) %

Modal Dasar 8.800.040.000 880.004.000.000 100 8.800.040.000 880.004.000.000 100%

• PT Hyamn Sukses Abadi 2.100.000.000 210.000.000.000 95,45 2.100.000.000 210.000.000.000 65,18 • Ngasidjo Achmad 100.000.000 10.000.000.000 4,55 100.000.000 10.000.000.000 3,11 • Andriani 10.000 1.000.000 0,00 10.000 1.000.000 0,00 • Masyarakat - - - 1.021.740.000 102.174.000.000 31,71 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.200.010.000 220.001.000.000 100 3.221.750.000 322.175.000.000 100 Saham dalam Portepel 6.600.030.000 660.003.000.000 5.578.290.000 557.829.000.000

Pencatatan Saham Perseroan di BEI Bersamaan dengan pencatatan sebesar 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh ribu) saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama, Perseroan atas nama Pemegang Saham Pendiri juga akan mencatatkan sebanyak 2.200.010.000 (dua miliar dua ratus juta sepuluh ribu) saham Perseroan yang telah dikeluarkan sebelum Penawaran Umum Perdana Saham. Dengan demikian seluruh saham yang akan dicatatkan pada BEI berjumlah 3.221.750.000 (tiga miliar dua ratus dua puluh satu juta tujuh ratus lima puluh ribu) saham atau 100% (seratus persen) dari seluruh jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh setelah Penawaran Umum Perdana Saham. Pembatasan Atas Saham Yang Diterbitkan Sebelum Penawaran Umum Sesuai dengan POJK No. 25 Tahun 2017, Andriani (perorangan) memperoleh saham Perseroan sebanyak 10.000 (sepuluh) ribu) saham di harga nominal sebesar Rp100 (seratus Rupiah) setiap lembarnya yang diperoleh dari jual beli saham antara beliau dengan Jamus Mustawan (perorangan) pada tanggal 30 Maret 2018 dengan nilai transaksi sebesar Rp1.000.000 (satu juta Rupiah) sebagaimana disetujui oleh para pemegang saham berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham No. 87 tanggal 30 Maret 2018 yang dibuat di hadapan Sugih Haryati, S.H., M.Kn., Notaris di Kota Tangerang. Maka dari itu, perolehan saham Perseroan oleh Andriani (perseorangan) tersebut dilakukan pada harga yang lebih rendah dari Harga Penawaran dan terjadi dalam waktu 6 (enam) bulan sebelum Pernyataan Pendaftaran dalam rangka Penawaran Umum, sehingga saham Andriani atas Perseroan tidak dapat dialihkan sebagian atau seluruh kepemilikan atas efek bersifat ekuitas Perseroan sampai dengan 8 (delapan) bulan setelah Pernyataan Pendaftaran menjadi Efektif.

II. PENGGUNAAN DANA YANG DIPEROLEH DARI HASIL PENAWARAN UMUM

Dana yang diperoleh dari Penawaran Umum Perdana Saham ini setelah dikurangi seluruh biaya-biaya emisi saham, akan dialokasikan untuk: 1. Sebesar Rp90.000.000.000 (sembilan puluh miliar Rupiah) akan digunakan oleh Perseroan untuk penyertaan modal

Entitas Anak dengan rincian sebagai berikut:

• sebesar Rp67.000.000.000 (enam puluh tujuh miliar Rupiah) penyertaan kepada HAS yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembelian mesin ekstrusi, conveyor belt, open mold, smelter, anodizing, ageing machine, dan mesin lainnya.

• Sebesar Rp8.500.000.000 (delapan miliar lima ratus juta Rupiah) penyertaan kepada KBP yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembangunan gudang barang jadi, pembelian mesin, serta peralatan operasional lainnya.

• Sebesar Rp7.500.000.000 (tujuh miliar lima ratus juta Rupiah) penyertaan kepada RLW yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembangunan gudang barang jadi, pembelian mesin, serta peralatan operasional lainnya.

• Sebesar Rp7.000.000.000 (tujuh miliar Rupiah) penyertaan kepada HMP yang kemudian akan digunakan untuk penambahan 2 (dua) cabang baru di Wilayah Jabodetabek dan Indonesia Timur.

Tidak terdapat hubungan afiliasi antara Perseroan dan Entitas Anak dengan penjual mesin yang akan dibeli dan penjual aset yang akan diperoleh Entitas Anak.

2. Sisa dari dana yang dihimpun akan digunakan oleh Perseroan dan HAS sebagai modal kerja. Bentuk penyaluran dana

modal kerja kepada HAS berupa penyertaan modal.

Apabila dana hasil Penawaran Umum Perdana saham tidak mencukupi, Perseroan masih memiliki berbagai alternatif pembiayaan yang antara lain berasal dari kas internal Perseroan dan pinjaman bank mengingat rasio-rasio keuangan Perseroan masih memungkinkan untuk melakukan hal tersebut. Apabila dana hasil Penawaran Umum Perdana Saham belum dipergunakan seluruhnya, maka penempatan sementara dana hasil Penawaran Umum Perdana Saham tersebut harus dilakukan Perseroan dengan memperhatikan keamanan dan likuiditas serta dapat memberikan keuntungan finansial yang wajar bagi Perseroan dan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sesuai POJK No. 30 Tahun 2015, Perseroan wajib melaporkan realisasi penggunaan dana hasil Penawaran Umum kepada OJK secara berkala setiap 6 (enam) bulan sampai seluruh dana sampai dengan seluruh dana hasil Penawaran Umum telah direalisasikan. Apabila dikemudian hari Perseroan bermaksud mengubah rencana penggunaan dananya, maka Perseroan wajib menyampaikan rencana dan alasan perubahaan penggunaan dana hasil Penawaran Umum Perdana Saham bersama dengan pemberitahuan mata acara RUPS kepada OJK dan terlebih dahulu akan meminta persetujuan RUPS. Penggunaan dana hasil Penawaran Umum untuk penyertaan saham Perseroan pada masing-masing Entitas Anak sebagaimana diuraikan di atas merupakan “transaksi afiliasi” sebagaimana dimaksud pada Peraturan IX.E.I. Lampiran dari Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No.KEP-412/BL/2009 tanggal 25 November 2009 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu (“Peraturan IX.E.1.”), dan berdasarkan Laporan Keuangan Konsolidasi Perseroan dan Anak Perusahaan per tanggal 30 Maret 2018, masing-masing penyertaan saham Perseroan tersebut pada Anak Perusahaan, kecuali terkait penyertaan saham pada HAS, bukan merupakan “transaksi material” berdasarkan ketentuan Peraturan IX. E.2. Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No.KEP-614/BL/2011 tanggal 28 November 2011 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha Utama (“Peraturan IX.E.2”). Penggunaan dana Penawaran Umum untuk penyertaan modal pada HAS merupakan “transaksi material”, maka Perseroan wajib tunduk pada Peraturan IX.E.2.

4

Penggunaan dana hasil Penawaran Umum untuk penyertaan saham Perseroan pada Anak Perusahaan bukanlah merupakan transaksi yang mengandung “benturan kepentingan” sebagaimana dimaksud pada Peraturan IX.E.1., karena tidak terdapat perbedaan kepentingan ekonomis Perseroan dengan kepentingan ekonomis pribadi anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris atau pemegang saham utama yang dapat merugikan Perseroan. Sesuai dengan POJK No. 8 Tahun 2017 tentang Bentuk Dan Isi Prospektus Dan Prospektus Ringkas Dalam Rangka Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas maka total perkiraan biaya yang dikeluarkan oleh Perseroan adalah sekitar 4,41% (empat koma empat puluh satu persen) dari nilai emisi saham yang meliputi: • Biaya jasa penjaminan (underwriting fee) sekitar 0,10% (nol koma sepuluh persen); • Biaya jasa penyelenggaraan (management fee) sekitar 1,80% (satu koma delapan puluh persen); • Biaya jasa penjualan (selling fee) sekitar 0,10% (nol koma sepuluh persen); • Biaya Profesi Penunjang Pasar Modal sekitar 0,85% (nol koma delapan puluh lima persen) yang terdiri dari: biaya jasa

Akuntan Publik sekitar 0,67% (nol koma enam puluh tujuh persen), Konsultan Hukum sekitar 0,15% (nol koma lima belas persen), dan Notaris sekitar 0,03% (nol koma nol tiga persen).

• Biaya Lembaga Penunjang Pasar Modal sekitar 0,28% (nol koma dua puluh delapan persen) yang terdiri dari: biaya jasa Biro Administrasi Efek sekitar 0,06% (nol koma nol enam persen) dan biaya KJPP 0,21% (nol koma dua puluh satu persen).

• Biaya jasa konsultasi keuangan 0,64% (nol koma enam puluh empat persen). • Biaya pendaftaran (pernyataan pendaftaran OJK, biaya pendaftaran KSEI, dan biaya pencatatan BEI) sekitar 0,12% (nol

koma dua belas persen). • Biaya lain-lain (Percetakan, iklan, public expose, dan lain-lain) sekitar 0,53% (nol koma lima puluh tiga persen).

5

Penggunaan dana hasil Penawaran Umum untuk penyertaan saham Perseroan pada Anak Perusahaan bukanlah merupakan transaksi yang mengandung “benturan kepentingan” sebagaimana dimaksud pada Peraturan IX.E.1., karena tidak terdapat perbedaan kepentingan ekonomis Perseroan dengan kepentingan ekonomis pribadi anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris atau pemegang saham utama yang dapat merugikan Perseroan. Sesuai dengan POJK No. 8 Tahun 2017 tentang Bentuk Dan Isi Prospektus Dan Prospektus Ringkas Dalam Rangka Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas maka total perkiraan biaya yang dikeluarkan oleh Perseroan adalah sekitar 4,41% (empat koma empat puluh satu persen) dari nilai emisi saham yang meliputi: • Biaya jasa penjaminan (underwriting fee) sekitar 0,10% (nol koma sepuluh persen); • Biaya jasa penyelenggaraan (management fee) sekitar 1,80% (satu koma delapan puluh persen); • Biaya jasa penjualan (selling fee) sekitar 0,10% (nol koma sepuluh persen); • Biaya Profesi Penunjang Pasar Modal sekitar 0,85% (nol koma delapan puluh lima persen) yang terdiri dari: biaya jasa

Akuntan Publik sekitar 0,67% (nol koma enam puluh tujuh persen), Konsultan Hukum sekitar 0,15% (nol koma lima belas persen), dan Notaris sekitar 0,03% (nol koma nol tiga persen).

• Biaya Lembaga Penunjang Pasar Modal sekitar 0,28% (nol koma dua puluh delapan persen) yang terdiri dari: biaya jasa Biro Administrasi Efek sekitar 0,06% (nol koma nol enam persen) dan biaya KJPP 0,21% (nol koma dua puluh satu persen).

• Biaya jasa konsultasi keuangan 0,64% (nol koma enam puluh empat persen). • Biaya pendaftaran (pernyataan pendaftaran OJK, biaya pendaftaran KSEI, dan biaya pencatatan BEI) sekitar 0,12% (nol

koma dua belas persen). • Biaya lain-lain (Percetakan, iklan, public expose, dan lain-lain) sekitar 0,53% (nol koma lima puluh tiga persen).

III. PERNYATAAN UTANG Pada tanggal 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak mempunyai jumlah liabilitas sebesar Rp600.829 juta, yang terdiri dari liabilitas jangka pendek sebesar Rp467.177 juta dan liabilitas jangka panjang sebesar Rp133.652 juta. Angka-angka ini diambil dari laporan keuangan konsolidasi tanggal 31 Maret 2018 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Hadori Sugiarto Adi dan Rekan dengan opini wajar tanpa modifikasian, yang ditandatangani oleh Yudianto Prawiro Silianto, CPA melalui laporannya tertanggal 30 Agustus 2018.

(dalam jutaan Rupiah) Uraian 31 Maret 2018 LIABILITAS JANGKA PENDEK Utang bank jangka pendek 317.342 Utang usaha - pihak ketiga 96.017 Utang pajak 18.916 Beban masih harus dibayar 6.553 Utang pihak berelasi 7.566 Liabilitas jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun - Utang bank 16.323 - Lembaga keuangan 892 - Sewa pembiayaan 3.568 Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 467.177 LIABILITAS JANGKA PANJANG Liabilitas pajak tangguhan 608 Liabilitas jangka panjang dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun - Utang bank 65.459 - Lembaga keuangan 1.592 - Sewa pembiayaan 4.394 Utang lain-lain–pihak ketiga 55.024 Liabilitas diestimasi atas imbalan kerja 6.575 Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 133.652

Perincian lebih lanjut mengenai liabilitas tersebut adalah sebagai berikut: 1. Utang Bank Jangka Pendek Pada tanggal 31 Maret 2018, rincian utang bank Perseroan dan Entitas Anak adalah sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah) Uraian Jumlah PT Bank Danamon Indonesia Tbk 173.558 Indonesia Eximbank 37.450 PT Bank UOB Indonesia 28.894 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 24.863 PT Bank Muamalat Indonesia Tbk 23.209 PT Bank Maybank Indonesia Tbk 23.154 PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk 6.214 Jumlah 317.342

PT Bank Danamon Indonesia Tbk Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 56, tanggal 22 April 2013, yang telah dirubah dengan perjanjian No. B.051/HK/COMM/1016, tanggal 6 Oktober 2016, MPJ, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Berdasarkan Offering Letter No. B.211/HK-COMM/0717, tanggal 7 Juli 2017, MPJ melakukan proses perpanjangan atas fasilitas kredit yang diberikan oleh PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Atas perubahan tersebut adalah sebagai berikut: a. Fasilitas Kredit Rekening Koran (KRK) dengan jumlah fasilitas maksimal Rp2.000 juta dibebani suku bunga 11% per

tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan jatuh tempo pada 22 April 2018. b. Pengalihan fasilitas Open Account Financing (OAF) Buyer ke Omnibus Trade Line dengan jumlah fasilitas sebesar

Rp7.000 juta yang terdiri dari OAF Buyer dan S/U Surat Kredit Berdokumen Dalam Negri (SKBDN) dengan jangka waktu dari tanggal pengikatan hingga 22 April 2018.

6

Fasilitas ini telah diperpanjang sampai dengan jangka waktu 22 April 2019. Kedua fasilitas ini dijamin dengan deposit margin sebesar 30% untuk setiap pembukaan. Fasilitas OAF Buyer digunakan hanya untuk pembelian bahan baku stainless steel ke pemasok yang telah disepakati dan memiliki tenor promes maksimal 6 bulan. Fasilitas S/U SKBDN hanya digunakan untuk membeli bahan baku stainless steel dari PT Jindal Stainless Steel Indonesia dengan tenor usance maksimal 3 bulan.

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk, MPJ tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:

a. Mengalihkan seluruh/sebagian besar kekayaan. b. Mengganti susunan manajemen, pemegang saham, dan nilai saham. c. Memberi pinjaman kepada atau menerima pinjaman dari pihak lain. d. Mengumumkan dan membagikan dividen. e. melakukan merger, konsolidasi, dan akuisisi. f. Memberikan jaminan kepada pihak lain.

Selama periode fasilitas, MPJ harus menjaga kesepakatan finansial sebagai berikut:

a. Current ratio > 1 kali b. Leverage < 4 kali c. Loan/EBITDA < 4 kali d. DSR > 1 kali

Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, rasio keuangan MPJ adalah sebagai berikut:

a. Current ratio sebesar 1,24 kali b. Leverage sebesar 1,68 kali c. Loan/EBITDA sebesar 3,49 kali d. DSR sebesar 0,55 kali

Fasilitas kredit ini dijaminkan dengan:

a. Jaminan pribadi dari Ngasidjo Achmad. b. Tanah dan bangunan yang berlokasi di Jalan HS, Kelurahan Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri, Bogor, Jawa

Barat dengan Sertifikat Hak Milik No. 979, 980, dan 981 atas nama Ngasidjo Achmad. c. Tanah dan bangunan yang berlokasi di Jalan Pangeran Jayakarta No. 20A, Kelurahan Pinangsia, Taman Sari, Jakarta

Barat dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 1741 atas nama PT Metalutama Perkasa Jaya. d. Trade Cash Margin (TCM) MD 30% dari MPJ e. Corporate guarantee dari PT Hakaru Metalindo Perkasa. f. Subordinasi utang pemegang saham. g. Peralatan milik MPJ dengan nilai penjaminan sebesar Rp6.500 juta. h. Piutang milik MPJ dengan nilai penjaminan sebesar Rp40.000 juta. i. Piutang milik PT Hakaru Metalindo Perkasa dengan nilai penjaminan sebesar Rp17.500 juta. j. Trade Cash Margin (TCM) MD 20% dari PT Hakaru Metalindo Perkasa atau pemegang saham fasilitas k yang dibuka.

Setelah tanggal 31 Maret 2018, Perjanjian ini telah diperpanjang kembali sampai dengan tanggal 22 April 2019 berdasarkan Perjanjian Perpanjangan dan Perubahan Terhadap Perjanjian Kredit No.010/PPWKP/COMM/0418 pada tanggal 18 Mei 2018. Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 55 oleh Notaris Ilyas, S.H., di Bogor tanggal 22 April 2013, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk dan berdasarkan Akta Perjanjian perubahan Terhadap Perjanjian Kredit No. 138 oleh Notaris Sulistyaningsih, S.H., di Jakarta, tanggal 28 Oktober 2016 fasilitas pinjaman berubah sehingga menjadi sebagai berikut: a. Kredit Rekening Koran (KRK) dengan jumlah fasilitas sebesar Rp15.000 juta dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit

bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017. b. Pembiayaan Open Account (OAF) Buyer 1 – Penambahan dengan total fasilitas Rp90.000 juta dengan suku bunga 11%

per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017. c. Pembiayaan Open Account (OAF) Buyer 2 – Baru dengan jumlah fasilitas sebesar Rp80.000 juta dengan suku bunga

11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017.

7

Fasilitas ini telah diperpanjang sampai dengan jangka waktu 22 April 2019. Kedua fasilitas ini dijamin dengan deposit margin sebesar 30% untuk setiap pembukaan. Fasilitas OAF Buyer digunakan hanya untuk pembelian bahan baku stainless steel ke pemasok yang telah disepakati dan memiliki tenor promes maksimal 6 bulan. Fasilitas S/U SKBDN hanya digunakan untuk membeli bahan baku stainless steel dari PT Jindal Stainless Steel Indonesia dengan tenor usance maksimal 3 bulan.

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk, MPJ tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:

a. Mengalihkan seluruh/sebagian besar kekayaan. b. Mengganti susunan manajemen, pemegang saham, dan nilai saham. c. Memberi pinjaman kepada atau menerima pinjaman dari pihak lain. d. Mengumumkan dan membagikan dividen. e. melakukan merger, konsolidasi, dan akuisisi. f. Memberikan jaminan kepada pihak lain.

Selama periode fasilitas, MPJ harus menjaga kesepakatan finansial sebagai berikut:

a. Current ratio > 1 kali b. Leverage < 4 kali c. Loan/EBITDA < 4 kali d. DSR > 1 kali

Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, rasio keuangan MPJ adalah sebagai berikut:

a. Current ratio sebesar 1,24 kali b. Leverage sebesar 1,68 kali c. Loan/EBITDA sebesar 3,49 kali d. DSR sebesar 0,55 kali

Fasilitas kredit ini dijaminkan dengan:

a. Jaminan pribadi dari Ngasidjo Achmad. b. Tanah dan bangunan yang berlokasi di Jalan HS, Kelurahan Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri, Bogor, Jawa

Barat dengan Sertifikat Hak Milik No. 979, 980, dan 981 atas nama Ngasidjo Achmad. c. Tanah dan bangunan yang berlokasi di Jalan Pangeran Jayakarta No. 20A, Kelurahan Pinangsia, Taman Sari, Jakarta

Barat dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 1741 atas nama PT Metalutama Perkasa Jaya. d. Trade Cash Margin (TCM) MD 30% dari MPJ e. Corporate guarantee dari PT Hakaru Metalindo Perkasa. f. Subordinasi utang pemegang saham. g. Peralatan milik MPJ dengan nilai penjaminan sebesar Rp6.500 juta. h. Piutang milik MPJ dengan nilai penjaminan sebesar Rp40.000 juta. i. Piutang milik PT Hakaru Metalindo Perkasa dengan nilai penjaminan sebesar Rp17.500 juta. j. Trade Cash Margin (TCM) MD 20% dari PT Hakaru Metalindo Perkasa atau pemegang saham fasilitas k yang dibuka.

Setelah tanggal 31 Maret 2018, Perjanjian ini telah diperpanjang kembali sampai dengan tanggal 22 April 2019 berdasarkan Perjanjian Perpanjangan dan Perubahan Terhadap Perjanjian Kredit No.010/PPWKP/COMM/0418 pada tanggal 18 Mei 2018. Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 55 oleh Notaris Ilyas, S.H., di Bogor tanggal 22 April 2013, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk dan berdasarkan Akta Perjanjian perubahan Terhadap Perjanjian Kredit No. 138 oleh Notaris Sulistyaningsih, S.H., di Jakarta, tanggal 28 Oktober 2016 fasilitas pinjaman berubah sehingga menjadi sebagai berikut: a. Kredit Rekening Koran (KRK) dengan jumlah fasilitas sebesar Rp15.000 juta dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit

bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017. b. Pembiayaan Open Account (OAF) Buyer 1 – Penambahan dengan total fasilitas Rp90.000 juta dengan suku bunga 11%

per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017. c. Pembiayaan Open Account (OAF) Buyer 2 – Baru dengan jumlah fasilitas sebesar Rp80.000 juta dengan suku bunga

11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017.

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. 3 (tiga) hak atas tanah dengan Sertipikat Hak Milik Nomor 979/Tlajung udik seluas 1.516 m2, Hak Milik Nomor 980/Tlajung

udik seluas 2.632 m2 dan Hak Milik Nomor 981/Tlajung udik seluas 2.655 m2 yang ketiganya tercatat atas nama Ngasidjo Achmad berikut bangunan, tanaman, dan hasil karya yang telah ada/akan ada yang merupakan satu kesatuan dengan nilai hak tanggungan sebesar Rp13.594 juta. Tanah-tanah ini terletak di Desa Tlajung udik, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Propinsi Jawa Barat.

b. Hak atas tanah dengan Sertipikat Hak Guna Bangunan (SHGB) Nomor 1741/Pinangsia seluas 51 m2 tercatat atas nama Ngasidjo Achmad berikut bangunan, tanaman, dan hasil karya yang telah ada/akan ada yang merupakan satu kesatuan dengan nilai hak tanggungan sebesar Rp2.600 juta. Tanah ini terletak di Kelurahan Pondok Pinang, Kecamatan Taman Sari, Kota Jakarta Barat, Propinsi DKI Jakarta.

c. Hak atas tanah dengan Sertipikat Hak Guna Bangunan (SHGB) Nomor 11175/Sunter Agung seluas 1.999 m2 tercatat atas nama Andriani berikut bangunan, tanaman, dan hasil karya yang telah ada/akan ada yang merupakan satu kesatuan dengan nilai hak tanggungan sebesar Rp101.643 juta. Tanah ini terletak di Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Kota Jakarta Utara, Propinsi DKI Jakarta.

d. Hak atas tanah dengan Sertipikat Hak Guna Bangunan (SHGB) Nomor 10585/Sunter Agung seluas 95 m2 tercatat atas nama Ngasidjo Achmad berikut bangunan, tanaman, dan hasil karya yang telah ada/akan ada yang merupakan satu kesatuan dengan nilai hak tanggungan sebesar Rp6.250 juta Tanah ini terletak di Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Kota Jakarta Utara, Propinsi DKI Jakarta.

e. Piutang milik HMP sebesar Rp125.000 juta. f. Piutang milik MPJ sebesar Rp8.500 juta. g. Persediaan milik MPJ sebesar Rp6.500 juta. h. Time deposit (TD) same currency (ARO P+1) atau TCM, Margin Deposit (MD) sebesar 20% dari Entitas Anak/Pemegang

Saham dari OAF Buyer yang dibuka. i. Time deposit (TD) same currency (ARO P+1) atau TCM, Margin Deposit (MD) sebesar 30% dari PT Metalutama Jaya

Perkasa/Pemegang Saham dari OAF Buyer yang dibuka. j. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad. Seluruh perjanjian terikat secara “Cross Collateralized”. Apabila kredit belum lunas maka tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk, HMP tidak diperkenankan untuk: a. Menjual atau dengan cara lain mengalihkan hak atau menyewakan/menyerahkan pemakaian seluruh tau sebagian besar

kekayaan/aset HMP baik barang-barang bergerak maupun tidak bergerak HMP, kecuali dalam rangka menjalankan usaha HMP sehari-hari.

b. Menjaminkan dengan cara bagaimanapun kekayaan HMP kepada pihak lain, kecuali menjaminkan kekayaan kepada bank sebagaimana termksud dalam perjanjian jaminan.

c. Mengadakan perjanjian yang dapat menimbulkan kewajiban HMP untuk membayar kepada pihak ketiga, kecuali dalam rangka menjalankan usaha HMP sehari-hari.

d. Menjamin langsung maupun tidak langsung pihak ketiga lainnya, kecuali melakukan endorsemen atas surat-surat yang dapat diperdagangkan untuk keperluan pembayaran atau penagihan transaksi-transaksi lain yang lazim dilakukan dalam menjalankan usaha.

e. Memberikan pinjaman kepada atau menerima pinjaman dari pihak lain kecuali dalam rangka menjalankan usaha HMP sehari-hari.

f. Mengadakan perubahan dari sifat dan kegiatan usaha HMP seperti yang sedang dijalankan saat ini. g. Merubah susunan pengurus, susunan para pemegang saham dan nilai saham HMP. h. Mengumumkan dan membagikan dividen saham HMP. i. Melakukan merger (penggabungan), konsolidasi (peleburan), pemisahan usaha (spin-off) dan akuisisi. j. Membayar atau membayar kembali tagihan-tagihan atau piutang-piutang berupa apapun juga yang sekarang dan/atau

dikemudian hari akan dibarikan oleh pata pemegang saham HMP baik berupa jumlah pokok, bunga dan lain-lain jumlah uang yang wajib dibayar.

k. Memberikan uang/komisi/fee/hadiah/bingkisan/tip/parsel/cinderamata/fasilitas atau bentuk-bentuk pemberian lainnya berupa apapun juga yang sejenis dengan itu kepada karyawan bank atau keluarganya atau pihak-piahk lain yang memiliki hubungan khusus dengan karywan bank tersebut, yang mempengaruhi secara langsung maupun tidak langsung atau patut diduga akan mempengaruhi perilaku dan keputusan karyawan bank tersebut dalam bertindak mewakili bank berdasarkan perjanjian ini sehubungan dengan diberikannya fasilitas kredit ini dan/atau fasilitas kredit lainnya dari bank kepada HMP.

8

Berdasarkan Perjanjian Perpanjangan Terhadap Perjanjian Kredit Nomor. 320/PPWK/COMM/0417 Tanggal 2 Mei 2017 para pihak setuju untuk melakukan perpanjangan dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Fasilitas Kredit 1 terhitung sejak tanggal 22 April 2017 dan berakhir pada tanggal 22 Mei 2017. 2. Fasilitas Kredit 2 terhitung sejak tanggal 22 April 2017 dan berakhir pada tanggal 22 Mei 2017. 3. Fasilitas Kredit 3 terhitung sejak tanggal 22 April 2017 dan berakhir pada tanggal 22 Mei 2017. Berdasarkan Perjanjian Perpanjangan Terhadap Perjanjian Kredit Nomor. 358/PPWK/COMM/0517 Tanggal 7 Juni 2017 para pihak setuju untuk melakukan perpanjangan dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Fasilitas Kredit 1, terhitung sejak tanggal 22 Mei 2017 dan berakhir pada tanggal 22 Juni 2017. 2. Fasilitas Kredit 2, terhitung sejak tanggal 22 Mei 2017 dan berakhir pada tanggal 22 Juni 2017. 3. Fasilitas Kredit 3 terhitung sejak tanggal 22 Mei 2017dan berakhir pada tanggal 22 Juni 2017 Berdasarkan Perjanjian Perpanjangan Terhadap Perjanjian Kredit Nomor. 407/PPWK/COMM/0617 Tanggal 13 Juli 2017 para pihak setuju untuk melakukan perpanjangan jangka waktu maksimum 10 bulan terhitung sejak tanggal 22 Juni 2017 dan berakhir pada tanggal 22 April 2018. Berdasarkan surat Perjanjian Perpanjangan dan Perubahan terhadap Perjanjian Kredit No. 009/PPWKP/COMM/0418, HMP, Entitas Anak dan PT Bank Danamon Indonesia Tbk setuju untuk: 1. Untuk memperpanjang jangka waktu fasilitas kredit yang diperoleh HMP, Entitas Anak dari PT Bank Danamon Indonesia

Tbk dengan jangka waktu maksimum 12 bulan terhitung sejak tanggal 22 April 2018 dan berakhir pada tanggal 22 April 2019.

2. Merubah atau menambah ketentuan sebagaimana termaksud pada perjanjian kerdit sebelumnya mengenai jenis, jumlah, jangka waktu dan tujuan penggunaan sehingga sekarang berbunyi:

• Jenis kredit berupa Kredit Rekening Koran (KRK) sebesar Rp15.000.000.000 dengan jangka waktu 22 April 2018

sampai dengan 22 April 2019 dengan tujuan penggunaan untuk modal kerja.

• Jenis kredit Open Account Finance (OAF) Buyer 2 sebesar Rp80.000.000.000 dengan jangka waktu 22 April 2018 sampai dengan 22 April 2019 dengan tujuan penggunaan untuk modal kerja.

• Jenis kredit Omnibus Trade Line sebesar Rp90.000.000.000 dengan jangka waktu 22 April 2018 sampai dengan

22 April 2019 dengan tujuan penggunaan dapat dipergunakan secara bersama-sama (sub-limit) dalam bentuk S/U LC, BG, OAF Buyer dengan jumlah keseluruhan maksimal Rp90.000.000.000.

Atas perpanjangan Fasilitas Kredit ini berlaku pula ketentuan-ketentuan sebagai berikut: 1. Syarat dan ketentuan OAF Buyer 1:

a. Fasilitas OAF Buyer hanya membiayai pembelian bahan baku aluminium. b. Pencairan fasilitas OAF Buyer ditransfer langsung ke rekening supplier. c. Invoice yang dapat diterima sebagai underlying pencairan maksimal berumur 30 hari. d. Maksimal pembiayaan adalah 100% dari invoice. e. Tenor Promes maksimal 6 bulan dan tidak diperpanjang. f. Dokumen transport harus diberikan setiap kali pencairan.

2. Syarat dan ketentuan OAF Buyer 2:

a. Fasilitas OAF Buyer hanya membiayai pembelian bahan baku aluminium. b. Pencairan fasilitas OAF Buyer ditransfer langsung ke rekening supplier. c. Invoice yang dapat diterima sebagai underlying pencairan maksimal berumur 30 hari. d. Maksimal pembiayaan adalah 100% dari invoice. e. Tenor Promes maksimal 6 bulan dan tidak diperpanjang. f. Dokumen transport harus diberikan setiap kali pencairan.

3. HMP dengan PT Metalutama Perkasa Jaya harus menyerahkan laporan keuangan yang diaudit tahunan. 4. HMP dengan PT Metalutama Perkasa Jaya harus memberikan laporan keuangan internal.

9

Berdasarkan Perjanjian Perpanjangan Terhadap Perjanjian Kredit Nomor. 320/PPWK/COMM/0417 Tanggal 2 Mei 2017 para pihak setuju untuk melakukan perpanjangan dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Fasilitas Kredit 1 terhitung sejak tanggal 22 April 2017 dan berakhir pada tanggal 22 Mei 2017. 2. Fasilitas Kredit 2 terhitung sejak tanggal 22 April 2017 dan berakhir pada tanggal 22 Mei 2017. 3. Fasilitas Kredit 3 terhitung sejak tanggal 22 April 2017 dan berakhir pada tanggal 22 Mei 2017. Berdasarkan Perjanjian Perpanjangan Terhadap Perjanjian Kredit Nomor. 358/PPWK/COMM/0517 Tanggal 7 Juni 2017 para pihak setuju untuk melakukan perpanjangan dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Fasilitas Kredit 1, terhitung sejak tanggal 22 Mei 2017 dan berakhir pada tanggal 22 Juni 2017. 2. Fasilitas Kredit 2, terhitung sejak tanggal 22 Mei 2017 dan berakhir pada tanggal 22 Juni 2017. 3. Fasilitas Kredit 3 terhitung sejak tanggal 22 Mei 2017dan berakhir pada tanggal 22 Juni 2017 Berdasarkan Perjanjian Perpanjangan Terhadap Perjanjian Kredit Nomor. 407/PPWK/COMM/0617 Tanggal 13 Juli 2017 para pihak setuju untuk melakukan perpanjangan jangka waktu maksimum 10 bulan terhitung sejak tanggal 22 Juni 2017 dan berakhir pada tanggal 22 April 2018. Berdasarkan surat Perjanjian Perpanjangan dan Perubahan terhadap Perjanjian Kredit No. 009/PPWKP/COMM/0418, HMP, Entitas Anak dan PT Bank Danamon Indonesia Tbk setuju untuk: 1. Untuk memperpanjang jangka waktu fasilitas kredit yang diperoleh HMP, Entitas Anak dari PT Bank Danamon Indonesia

Tbk dengan jangka waktu maksimum 12 bulan terhitung sejak tanggal 22 April 2018 dan berakhir pada tanggal 22 April 2019.

2. Merubah atau menambah ketentuan sebagaimana termaksud pada perjanjian kerdit sebelumnya mengenai jenis, jumlah, jangka waktu dan tujuan penggunaan sehingga sekarang berbunyi:

• Jenis kredit berupa Kredit Rekening Koran (KRK) sebesar Rp15.000.000.000 dengan jangka waktu 22 April 2018

sampai dengan 22 April 2019 dengan tujuan penggunaan untuk modal kerja.

• Jenis kredit Open Account Finance (OAF) Buyer 2 sebesar Rp80.000.000.000 dengan jangka waktu 22 April 2018 sampai dengan 22 April 2019 dengan tujuan penggunaan untuk modal kerja.

• Jenis kredit Omnibus Trade Line sebesar Rp90.000.000.000 dengan jangka waktu 22 April 2018 sampai dengan

22 April 2019 dengan tujuan penggunaan dapat dipergunakan secara bersama-sama (sub-limit) dalam bentuk S/U LC, BG, OAF Buyer dengan jumlah keseluruhan maksimal Rp90.000.000.000.

Atas perpanjangan Fasilitas Kredit ini berlaku pula ketentuan-ketentuan sebagai berikut: 1. Syarat dan ketentuan OAF Buyer 1:

a. Fasilitas OAF Buyer hanya membiayai pembelian bahan baku aluminium. b. Pencairan fasilitas OAF Buyer ditransfer langsung ke rekening supplier. c. Invoice yang dapat diterima sebagai underlying pencairan maksimal berumur 30 hari. d. Maksimal pembiayaan adalah 100% dari invoice. e. Tenor Promes maksimal 6 bulan dan tidak diperpanjang. f. Dokumen transport harus diberikan setiap kali pencairan.

2. Syarat dan ketentuan OAF Buyer 2:

a. Fasilitas OAF Buyer hanya membiayai pembelian bahan baku aluminium. b. Pencairan fasilitas OAF Buyer ditransfer langsung ke rekening supplier. c. Invoice yang dapat diterima sebagai underlying pencairan maksimal berumur 30 hari. d. Maksimal pembiayaan adalah 100% dari invoice. e. Tenor Promes maksimal 6 bulan dan tidak diperpanjang. f. Dokumen transport harus diberikan setiap kali pencairan.

3. HMP dengan PT Metalutama Perkasa Jaya harus menyerahkan laporan keuangan yang diaudit tahunan. 4. HMP dengan PT Metalutama Perkasa Jaya harus memberikan laporan keuangan internal.

5. Jaminan aset tetap harus dinilai oleh eksternal appraisal rekanan Bank Danamon dan direview oleh Bank Danamon dengan hasil wajar dan positif.

6. Cross collateral dan cross default antara HMP dan PT Metaltama Perkasa Jaya. 7. Corporate guarantee dari HMP untuk menjamin PT Metalutama Perkasa Jaya. 8. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad. 9. Subordinasi utang pemegang saham yang timbul pada PT Hakaru Metalindo Perkasa dengan PT Metalutama Perkasa

Jaya minimal Rp115.000 juta. 10. Jaminan berupa piutang atau persediaan. 11. Throughput HMP di Bank minimal 30% dari penjualan. 12. Financial Covenants:

- Setiap cash deficiency yang timbul akan menjadi tanggung jawab dari Debitur, discover dengan surat pernyataan tertulis (LOU).

- PT Metalutama Perkasa Jaya harus mempertahankan financial ratio sebagai berikut: - Current ratio > 1 kali. - Leverage < 4 kali. - Loan/EBITDA < 4 kali. - DSR > 1 kali.

Setelah tanggal 31 Maret 2018, Perjanjian Perjanjian Kredit No.55 tanggal 22 April 2013 telah diperpanjang kembali sampai dengan tanggal 22 April 2019 berdasarkan Perjanjian Pepanjangan dan Perubahan terhadap Perjanian Kredit No.09/PPWKP/COMM/0418 tanggal 18 Mei 2018. Pada tanggal 20 Februari 2018, HMP dan MPJ, Entitas Anak telah mendapat persetujuan dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk terkait rencana perubahan struktur permodalan dan pemegang saham serta dividen yang akan dilakukan oleh HMP dan MPJ, selama memperoleh fasilitas kredit. Pada tanggal 8 Agustus 2018, Perseroan, telah mendapat persetujuan dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk terkait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh Perseroan selama memperoleh fasilitas kredit. PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Berdasarkan Akta Notaris No. 342, tanggal 9 November 2017 yang telah merubah perjanjian Akta No. 2852, tanggal 24 November 2016 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., Perseroan memperoleh Line Facility (Al-Murabahah) dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk dengan jumlah maksimum sebesar Rp47.250 juta dan memperpanjang jangka waktu selama 18 bulan sejak fasilitas tersebut berakhir pada 24 Mei 2018 sampai dengan tanggal 24 November 2019. Fasilitas ini dijaminkan dengan: a. Tanah dan bangunan workshop yang berlokasi di Jl. Desa Sriamur Kampung Turi, Kecamatan Tambun, Bekasi, Jawa

Barat berdasarkan Surat Hak Milik No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, dan 198 atas nama Ngasidjo Achmad. b. Satu unit rumah susun di The Summit Kelapa Gading yang berlokasi di Jl. Bulevar Sentra Kelapada Gading Timur

berdasarkan SHMSRS No. 1097/X/Everest dengan luas/Tipe 88M2 atas nama Ngasidjo Achmad. c. Cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah sebesar

US$2,5 juta. d. Cash collateral minimal 50% dari nilai pembukaan L/C apabila penempatan Cash Collateral dalam mata uang yang sama

di rekening escrow nasabah sebesar US$1 juta; e. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan

termasuk piutang/tagihan atas nama berupa Piutang senilai Rp20.000 juta. f. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan

termasuk piutang/tagihan atas nama berupa inventory dengan nilai fidusia Rp72.000 juta; dan g. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad. Berdasarkan Akta Notaris No. 2851, tanggal 24 November 2016 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., sebagaimana diubah dengan Akta Addendum Perjanjian No.341 tanggal 9 November 2017, Perseroan memperoleh fasilitas Al Kafalah Bil Ujroh Sub limit Al Murabahah – Revolving berdasarkan Surat Persetujuan Prinsip Pembiayaan tanggal 24 Oktober 2016, dengan jumlah maksimum masing-masing sebesar US$ 3.500.000. Fasilitas pinjaman ini digunakan untuk pembelian persediaan porsi impor berupa galvalum atau produk sejenis dan dibebani margin bagi hasil masing-masing sebesar 0,125%. Fasilitas ini memiliki jangka waktu selama 12 bulan sejak fasilitas ini ditandatangani dan telah diperpanjang sampai dengan 24 November 2018.

10

Fasilitas ini dijaminkan dengan: a. Tanah dan bangunan workshop yang berlokasi di Jl. Desa Sriamur Kampung Turi, Kecamatan Tambun, Bekasi, Jawa

Barat berdasarkan Surat Hak Milik No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, dan 198 atas nama Ngasidjo Achmad. b. Satu unit rumah susun di The Summit Kelapa Gading yang berlokasi di Jl. Bulevar Sentra Kelapada Gading Timur

berdasarkan SHMSRS No. 1097/X/Everest dengan luas/Tipe 88M2 atas nama Ngasidjo Achmad. c. Cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah sebesar

US$2,5 juta. d. Cash collateral minimal 50% dari nilai pembukaan L/C apabila penempatan Cash Collateral dalam mata uang yang sama

di rekening escrow nasabah sebesar US$1 juta; e. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan

termasuk piutang/tagihan atas nama berupa Piutang senilai Rp20.000 juta. f. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan

termasuk piutang/tagihan atas nama berupa inventory dengan nilai fidusia Rp72.000 juta; dan g. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad.

Pada tanggal 27 Februari 2018 dan 13 September 2018, Perseroan, telah mendapat persetujuan dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk tekait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh Perseroan selama memperoleh fasilitas kredit. Berdasarkan Akta Notaris No. 1488 Pemberian Line Facility tanggal 31 Juli 2017 dari Muhammad Taufiq, S.H. M.Kn., notaris di Jakarta. KBP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas pembiayaan Line Facility (Revolving) dengan nilai maksimal Rp12.500 juta. dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk yang digunakan untuk modal kerja perusahaan dan untuk pembelian material produksi dengan bagi hasil setara 11,5% dan akan jatuh tempo 12 bulan setelah penandatangan fasilitas. Pembiayaan tersebut dijamin dengan: a. Tanah milik KBP, SHM No. 693, 694, 699, 549, 550, 551, 552 masing-masing seluas 2.435 m2, 2.880 m2, 3.000 m2,

3.000 m2, 3.000 m2, 2.870 m2 dan 3000 m2 yang terletak di Klapanunggal, AJB No. 4 dan 5 atas pembelian tanah antara Ngasidjo Achmad dengan Hartono masing-masing seluas 1.200 m2 dan 11.260 m2 yang terletak di Jalan Cilalay No. 47 Kp. Cibugis RT 05, RW 06, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.

b. Jaminan Fidusia atas barang-barang bergerak milik Nasabah dan/atau pemilik jaminan berupa Bangunan Pabrik; Bangunan seluas 4.548 m2 di daerah Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.

c. Jaminan Fidusia atas barang-barang bergerak milik Nasabah dan/atau pemilik jaminan berupa Mesin-mesin; Dua unit kilin closet masing-masing dengan ukuran (8x3x2) dan (4x3x2) dan satu unit tunnel kilin (46m tunnel kilin).

d. Jaminan Fidusia atas barang-barang bergerak milik Nasabah dan/atau pemilik jaminan berupa persediaan (inventory); Persediaan yang terletak di Jalan Cilalay No. 47 Kp. Cibugis RT 05, RW 06, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.

e. Personal guarantee atas nama Ngasidjo Achmad (pemegang saham). Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, KBP tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut: a. Menerima pembiayaan uang atau fasilitas keuangan, leasing berupa apapun atau mengikat diri sebagai penjamin untuk

utang pihak lain. b. Menyewakan, menjaminkan, mengalihkan atau menyerahkan sebagian atau seluruh obyek akad atau agunan kepada

pihak lain. c. Menjual/menyewakan, memindahkan hak atau kepentingan, menghapuskan sebagian besar/seluruh harta kekayaan

Nasabah dan/atau penjamin. d. Melakukan pembayaran atau pembayaran kembali atas semua pembiayaan kepada pihak ketiga siapapun kecuali

pembayaran normal dalam sifat usaha. e. Melakukan investasi lainnya atau menjalankan kegiatan usaha yang tidak mempunyai hubungan dengan usaha yang

sedang dijalankan. f. Mengajukan permohonan pailit oleh pengadilan niaga dan mengajukan penundaan pembayaran utang. g. Melakukan perubahan susunan pengurus dan susunan pemegang saham Nasabah dan/atau penjamin. h. Melakukan penggabungan usaha (merger) dengan badan usaha lain, peleburan usaha (konsolidasi), bersama badan

lain dan pengambilalihan (akuisisi) saham badan usaha lain. i. Melakukan pembayaran atau pembayaran kepada pemegang saham nasabah atas pembiayaan-pembiayaan yang telah

dan dikemudian hari akan diberikan oleh pemegang saham KBP. j. Melakukan pembubaran atau likuidasi berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham. k. Mengubah struktur permodalan nasabah kecuali untuk peningkatan modal yang berasal dari retained earning atau

pengeluaran saham baru atau setoran dari pemegang saham.

11

Fasilitas ini dijaminkan dengan: a. Tanah dan bangunan workshop yang berlokasi di Jl. Desa Sriamur Kampung Turi, Kecamatan Tambun, Bekasi, Jawa

Barat berdasarkan Surat Hak Milik No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, dan 198 atas nama Ngasidjo Achmad. b. Satu unit rumah susun di The Summit Kelapa Gading yang berlokasi di Jl. Bulevar Sentra Kelapada Gading Timur

berdasarkan SHMSRS No. 1097/X/Everest dengan luas/Tipe 88M2 atas nama Ngasidjo Achmad. c. Cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah sebesar

US$2,5 juta. d. Cash collateral minimal 50% dari nilai pembukaan L/C apabila penempatan Cash Collateral dalam mata uang yang sama

di rekening escrow nasabah sebesar US$1 juta; e. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan

termasuk piutang/tagihan atas nama berupa Piutang senilai Rp20.000 juta. f. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan

termasuk piutang/tagihan atas nama berupa inventory dengan nilai fidusia Rp72.000 juta; dan g. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad.

Pada tanggal 27 Februari 2018 dan 13 September 2018, Perseroan, telah mendapat persetujuan dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk tekait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh Perseroan selama memperoleh fasilitas kredit. Berdasarkan Akta Notaris No. 1488 Pemberian Line Facility tanggal 31 Juli 2017 dari Muhammad Taufiq, S.H. M.Kn., notaris di Jakarta. KBP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas pembiayaan Line Facility (Revolving) dengan nilai maksimal Rp12.500 juta. dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk yang digunakan untuk modal kerja perusahaan dan untuk pembelian material produksi dengan bagi hasil setara 11,5% dan akan jatuh tempo 12 bulan setelah penandatangan fasilitas. Pembiayaan tersebut dijamin dengan: a. Tanah milik KBP, SHM No. 693, 694, 699, 549, 550, 551, 552 masing-masing seluas 2.435 m2, 2.880 m2, 3.000 m2,

3.000 m2, 3.000 m2, 2.870 m2 dan 3000 m2 yang terletak di Klapanunggal, AJB No. 4 dan 5 atas pembelian tanah antara Ngasidjo Achmad dengan Hartono masing-masing seluas 1.200 m2 dan 11.260 m2 yang terletak di Jalan Cilalay No. 47 Kp. Cibugis RT 05, RW 06, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.

b. Jaminan Fidusia atas barang-barang bergerak milik Nasabah dan/atau pemilik jaminan berupa Bangunan Pabrik; Bangunan seluas 4.548 m2 di daerah Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.

c. Jaminan Fidusia atas barang-barang bergerak milik Nasabah dan/atau pemilik jaminan berupa Mesin-mesin; Dua unit kilin closet masing-masing dengan ukuran (8x3x2) dan (4x3x2) dan satu unit tunnel kilin (46m tunnel kilin).

d. Jaminan Fidusia atas barang-barang bergerak milik Nasabah dan/atau pemilik jaminan berupa persediaan (inventory); Persediaan yang terletak di Jalan Cilalay No. 47 Kp. Cibugis RT 05, RW 06, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.

e. Personal guarantee atas nama Ngasidjo Achmad (pemegang saham). Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, KBP tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut: a. Menerima pembiayaan uang atau fasilitas keuangan, leasing berupa apapun atau mengikat diri sebagai penjamin untuk

utang pihak lain. b. Menyewakan, menjaminkan, mengalihkan atau menyerahkan sebagian atau seluruh obyek akad atau agunan kepada

pihak lain. c. Menjual/menyewakan, memindahkan hak atau kepentingan, menghapuskan sebagian besar/seluruh harta kekayaan

Nasabah dan/atau penjamin. d. Melakukan pembayaran atau pembayaran kembali atas semua pembiayaan kepada pihak ketiga siapapun kecuali

pembayaran normal dalam sifat usaha. e. Melakukan investasi lainnya atau menjalankan kegiatan usaha yang tidak mempunyai hubungan dengan usaha yang

sedang dijalankan. f. Mengajukan permohonan pailit oleh pengadilan niaga dan mengajukan penundaan pembayaran utang. g. Melakukan perubahan susunan pengurus dan susunan pemegang saham Nasabah dan/atau penjamin. h. Melakukan penggabungan usaha (merger) dengan badan usaha lain, peleburan usaha (konsolidasi), bersama badan

lain dan pengambilalihan (akuisisi) saham badan usaha lain. i. Melakukan pembayaran atau pembayaran kepada pemegang saham nasabah atas pembiayaan-pembiayaan yang telah

dan dikemudian hari akan diberikan oleh pemegang saham KBP. j. Melakukan pembubaran atau likuidasi berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham. k. Mengubah struktur permodalan nasabah kecuali untuk peningkatan modal yang berasal dari retained earning atau

pengeluaran saham baru atau setoran dari pemegang saham.

l. Membayar atau menyatakan dapat dibayar sesuatu dividen atau pembagian keuntungan berupa apapun juga atas saham yang dikeluarkan KBP.

m. Melakukan transaksi dengan perorangan atau suatu pihak termasuk tetapi tidak terbatas pada perusahaan afiliasinya dengan cara-cara diluar batas (pembelian yang lebih mahal atau penjualan yang lebih murah dari harga pasar).

n. Menyewakan aset yang dijaminkan kecuali untuk operasional usaha. Selama periode pinjaman, KBP dipersyaratkan untuk menjaga rasio-rasio keuangan sebagai berikut: a. Minimal COPAT/FP sebesar 1,1 kali. b. Maksimal debt to equity ratio (DER) sebesar 3 kali. c. Minimal current ratio minimal 1,1 kali. Pada tanggal 31 Maret 2018, KBP memiliki rasio sebagai berikut: a. COPAT/FP sebesar 0,94 kali b. Debt to equity ratio sebesar 2,74 kali c. Current ratio sebesar 1,14 kali Seluruh jaminan dan segala sesuatu yang dipersyaratkan oleh PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, merupakan satu paket dengan dana syirkah temporer yang diperoleh KBP. Perjanjian ini diikat dengan perjanjian Akta Notaris No. 1487 Akad Ijarah tanggal 31 Juli 2017 dari Muhammad Taufiq, S.H. M.Kn., notaris di Jakarta. Perjanjian ini merupakan satu paket dengan utang bank jangka panjang dengan Akta Notaris No. 1486 Akad Musyarakah Mutanaqisah, tanggal 31 Juli 2017. Pada tanggal 13 September 2018, KBP, Entitas Anak, telah mendapat persetujuan dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk tekait persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh Perseroan selama memperoleh fasilitas kredit. Indonesia Eximbank Berdasarkan Perjanjian Kredit Modal Kerja Ekspor No. 18 pada tanggal 9 Oktober 2017, HAS, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari Indonesia Eximbank sebagai berikut: a. Fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor (KMKE) 1 sebesar Rp9.000 juta. dengan suku bunga 10,25% per tahun. Kredit

bertujuan untuk modal kerja operasional pabrik pengolahan aluminium ekstrusi. Jangka waktu fasilitas ini sampai dengan tanggal 8 Oktober 2018.

b. Fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor (KMKE) 2 sebesar Rp40.000 juta. dengan suku bunga 10,25% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja operasional pabrik pengolahan aluminium ekstrusi, pembukaan dan pembiayaan atas kewajiban pembayaran L/C (Letter of Credit) dan/atau SKBDN untuk pembelian bahan baku dan bahan penolong lainnya dari impor maupun lokal. Jangka waktu fasilitas ini sampai dengan tanggal 8 Oktober 2018. Sub Limit Fasilitas Pembukaan L/C dan Pembiayaan L/C dengan Limit Kredit Equivalen sebesar Rp40.000 juta, yang merupakan sublimit dari fasilitas KMKE 2.

Fasilitas-fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Fidusia atas Piutang usaha senilai Rp39.930 juta dan persediaan senilai Rp30.077 juta. b. Personal Guarantee atas nama Ngasidjo Achmad. c. Corporate Guarantee dari PT Hakaru Metalindo Perkasa. d. Tanah dengan Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 209/Tegalsari, 210/Tegalsari, 211/Tegalsari, 212/Tegalsari, 213/Tegalsari,

214/Tegalsari, 242/Tegalsari, dan 251/Tegalsari, yang terletak di Tegalsari, Cirebon. e. Fidusia atas Kendaraan Operasional dan forklift HAS. f. Fidusia atas mesin-mesin dan peralatan/mekanikal dan elektrikal yang dimiliki HAS. g. Hak tanggungan peringkat I (pertama) atas tanah dan bangunan yang saat ini masih dalam proses pengurusan menjadi

sertifikat atas nama Ngasidjo Achmat atau atas nama Debitur seluas ±1.380m2.

12

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari Indonesia Eximbank, HAS tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut: a. Melakukan merger atau akuisisi yang menghambat kewajiban pembayaran fasilitas kredit. b. Melakukan penjualan atau pelepasan harta Entitas Anak yang telah dijaminkan kepada pihak lain. c. Menerima tambahan kredit dalam bentuk apapun dari pihak lain. d. Bertindak sebagai penjamin pihak lain untuk kepentingan pihak lain dan/atau menjaminkan harta Entitas Anak dan/atau

penjamin kepada pihak lain. e. Membagikan dividen atau keuntungan usaha dalam bentuk apapun juga kepada pemegang saham. f. Melakukan perubahan susunan pengurus dan/atau pemegang saham. g. Mengubah anggaran dasar atau mengubah status Debitur. h. Mengubah atau memperbolehkan struktur permodalannya diubah.

Atas perjanjian ini, HAS harus mempertahankan rasio keuangannya sebagai berikut: a. Current ratio > 100% b. Debt to equity ratio < 3 kali c. Security coverage ratio > 125%

Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, rasio keuangan HAS adalah sebagai berikut: a. Current ratio sebesar 130% b. Debt to equity ratio sebesar 1,76 kali c. Security coverage ratio sebesar 256% Pada tanggal 7 September 2018, HAS, Entitas Anak telah mendapat persetujuan dari Indonesia Eximbank terkait rencana perubahan struktur permodalan dan pembagian dividen. PT Bank UOB Indonesia Berdasarkan Akta Perubahan Perjanjian Kredit No. 129 oleh Notaris Sulistyaningsih, S.H., di Jakarta tanggal 19 Desember 2017, yang mengubah Perjanjian Kredit No.159 tanggal 27 Desember 2016, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank UOB Indonesia sebagai berikut: 1. Fasilitas Clean Trust Receipt (CTR) dengan batas penggunaan maksimum sebesar Rp50.000 juta. atau nilai yang setara

dalam mata uang Dollar Amerika Serikat (USD) dengan suku bunga 6% dalam USD dan 11% dalam rupiah per tahun. yang bertujuan untuk pembelian barang dari supplier.

2. Fasilitas Letter of Credit (LC) dalam bentuk Sight LC, Usance LC, dan UPAS LC masing-masing dan bersama-sama hingga jumlah pokok tidak melebihi Rp50.000 juta. yang setara dalam mata uang Dollar Amerika Serikat (USD) dan mata uang lainnya yang dapat diterima oleh bank dengan suu bunga LIBOR ditambah 4% per tahun.

3. Fasilitas Trust Receipt (TR) dengan batas penggunaan maksimum sebesar Rp50.000 juta. atau nilai yang setara dalam mata uang Dollar Amerika Serikat (USD).

4. Fasilitas BG dengan batas penggunaan maksimum sebesar Rp10.000 juta. dengan ketentuan outstanding Fasilitas CTR, LC, TR dan BG bersama-sama tidak boleh melebihi Rp50.000 juta.

Fasilitas kredit diberikan dan dipergunakan untuk jangka waktu sampai tanggal 27 Desember 2018.

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Jaminan Gadai atas seluruh hak dan kepentingan HMP atas jumlah-jumlah uang yang ada di rekening dalam bentuk

margin deposit sebesar 30% untuk setiap pencairan dalam mata uang rupiah dan jika dalam USD akan dikenakan buffer sebesar 110% menggunakan kurs tengah yang berlaku.

b. Piutang milik HMP sebesar Rp44.000 juta. c. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad.

Selama periode pinjaman HMP harus: a. Menyerahkan laporan keuangan tahunan b. Menyerahkan laporan keuangan internal

13

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari Indonesia Eximbank, HAS tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut: a. Melakukan merger atau akuisisi yang menghambat kewajiban pembayaran fasilitas kredit. b. Melakukan penjualan atau pelepasan harta Entitas Anak yang telah dijaminkan kepada pihak lain. c. Menerima tambahan kredit dalam bentuk apapun dari pihak lain. d. Bertindak sebagai penjamin pihak lain untuk kepentingan pihak lain dan/atau menjaminkan harta Entitas Anak dan/atau

penjamin kepada pihak lain. e. Membagikan dividen atau keuntungan usaha dalam bentuk apapun juga kepada pemegang saham. f. Melakukan perubahan susunan pengurus dan/atau pemegang saham. g. Mengubah anggaran dasar atau mengubah status Debitur. h. Mengubah atau memperbolehkan struktur permodalannya diubah.

Atas perjanjian ini, HAS harus mempertahankan rasio keuangannya sebagai berikut: a. Current ratio > 100% b. Debt to equity ratio < 3 kali c. Security coverage ratio > 125%

Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, rasio keuangan HAS adalah sebagai berikut: a. Current ratio sebesar 130% b. Debt to equity ratio sebesar 1,76 kali c. Security coverage ratio sebesar 256% Pada tanggal 7 September 2018, HAS, Entitas Anak telah mendapat persetujuan dari Indonesia Eximbank terkait rencana perubahan struktur permodalan dan pembagian dividen. PT Bank UOB Indonesia Berdasarkan Akta Perubahan Perjanjian Kredit No. 129 oleh Notaris Sulistyaningsih, S.H., di Jakarta tanggal 19 Desember 2017, yang mengubah Perjanjian Kredit No.159 tanggal 27 Desember 2016, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank UOB Indonesia sebagai berikut: 1. Fasilitas Clean Trust Receipt (CTR) dengan batas penggunaan maksimum sebesar Rp50.000 juta. atau nilai yang setara

dalam mata uang Dollar Amerika Serikat (USD) dengan suku bunga 6% dalam USD dan 11% dalam rupiah per tahun. yang bertujuan untuk pembelian barang dari supplier.

2. Fasilitas Letter of Credit (LC) dalam bentuk Sight LC, Usance LC, dan UPAS LC masing-masing dan bersama-sama hingga jumlah pokok tidak melebihi Rp50.000 juta. yang setara dalam mata uang Dollar Amerika Serikat (USD) dan mata uang lainnya yang dapat diterima oleh bank dengan suu bunga LIBOR ditambah 4% per tahun.

3. Fasilitas Trust Receipt (TR) dengan batas penggunaan maksimum sebesar Rp50.000 juta. atau nilai yang setara dalam mata uang Dollar Amerika Serikat (USD).

4. Fasilitas BG dengan batas penggunaan maksimum sebesar Rp10.000 juta. dengan ketentuan outstanding Fasilitas CTR, LC, TR dan BG bersama-sama tidak boleh melebihi Rp50.000 juta.

Fasilitas kredit diberikan dan dipergunakan untuk jangka waktu sampai tanggal 27 Desember 2018.

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Jaminan Gadai atas seluruh hak dan kepentingan HMP atas jumlah-jumlah uang yang ada di rekening dalam bentuk

margin deposit sebesar 30% untuk setiap pencairan dalam mata uang rupiah dan jika dalam USD akan dikenakan buffer sebesar 110% menggunakan kurs tengah yang berlaku.

b. Piutang milik HMP sebesar Rp44.000 juta. c. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad.

Selama periode pinjaman HMP harus: a. Menyerahkan laporan keuangan tahunan b. Menyerahkan laporan keuangan internal

c. Memenuhi financial covenant: - DSCR minimal 1 kali - Current ratio minimal 1 kali - Piutang dagang ditambah barang persediaan lebih besar dari utang dagang ditambah pinjaman bank jangka

pendek. - Gearing ratio maksimal 2 kali.

Selama periode pinjaman HMP tidak diperbolehkan:

a. Melakukan perubahan anggaran dasar. b. Merubah kegiatan usaha yang disebut dalam anggaran dasar. c. Melakukan konsolidasi, penggabungan, akuisisi. d. Menjaminkan aset yang telah dijaminkan. e. Memperoleh fasilitas kredit baru. f. Melakukan pembagian dividen.

Pada tanggal 31 Maret 2018, HMP memiliki rasio sebagai berikut: a. DSCR sebesar 5,36 kali b. Current ratio sebesar 1,66 kali c. Piutang dagang ditambah barang persediaan lebih besar dari utang dagang ditambah pinjaman bank jangka pendek d. Gearing ratio sebesar 2 kali Pada tanggal 7 Agustus 2018 dan 10 September 2018, HMP, Entitas Anak telah mendapat persetujuan dari PT Bank UOB Indonesia terkait perubahan struktur permodalan dan pembagian dividen.

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Berdasarkan Perjanjian Kredit antara RLW, Entitas Anak, dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk No. 008/BKM/PK-KMK/2017 dan 009/BKM/PK-KMK/2017, tanggal 19 April 2017, RLW, mendapatkan fasilitas kredit sebagai berikut: a. Kredit Modal Kerja – Rekening Koran Terbatas dengan jumlah fasilitas Rp10.000 juta dengan suku 12,75% per tahun.

Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai dengan 19 April 2018. b. Kredit Modal Kerja – Rekening Koran Terbatas dengan jumlah fasilitas Rp15.000 jutta dengan suku 12,75% per tahun.

Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai dengan 19 April 2018. Berdasarkan Perjanjian Kredit antara RLW, Entitas Anak dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk No. 008/BKM/PK-KMK/2017 dan No. 009/BKM/PK-KMK/2017, tanggal 18 Juli 2018, RLW, Entitas Anak, memperpanjang fasilitas kredit sampai dengan 18 April 2019. Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Sertifikat Hak Milik No. 846/Klapanunggal, terletak di Klapanunggal, Bogor. b. Sertifikat Hak Milik No. 1458/Klapanunggal, terletak di Klapanunggal, Bogor. c. Sertifikat Hak Milik No. 1486/Klapanunggal, terletak di Klapanunggal, Bogor. d. Sertifikat Hak Milik No. 1717/Klapanunggal, terletak di Klapanunggal, Bogor. e. Sertifikat Hak Milik No. 1702/Klapanunggal, terletak di Klapanunggal, Bogor. f. Sertifikat Hak Milik No. 1709/Klapanunggal, terletak di Klapanunggal, Bogor. g. Sertifikat Hak Milik No. 1807/Klapanunggal, terletak di Klapanunggal, Bogor. h. Mesin yang terletak di pabrik yaitu Desa Klapanunggal, Kec.Klapanunggal, Kab. Bogor, Provinsi. Jawa Barat i. Piutang usaha dan persediaan. j. Personal guarantee atas nama Ngasidjo Achmad. k. Company guarantee atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa.

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, RLW tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut: a. Mengubah bentuk atau status hukum RLW, mengubah anggaran dasar (kecuali meningkatkan modal), dan

memindahtangankan saham baik antar pemegang saham atau pihak lain yang mengakibatkan perubahan pemegang saham dominan.

14

b. Melakukan akuisisi/pengambilalihan aset milik pihak ketiga. c. Mengubah susunan pengurus, Direksi, Komisaris dan pemilikan saham RLW. d. Melakukan investasi modal atau pengambilalihan saham pada Perseroan lain. e. Mengizinkan pihak lain menggunakan RLW untuk kegiatan usaha pihak lain. f. Menjual atau menyewakan harta RLW yang telah dijaminkan. g. Membayar seluruh atau sebagian utang RLW kepada pemegang saham atau pihak afiliasi yang digunakan sebagai

subordinasi utang atas fasilitas kredit. h. Membagikan dividen dalam bentuk apapun. i. Memberikan pinjaman kepada pihak manapun, kecuali jika pinjaman tersebut diberikan dalam rangka transaksi dagang

yang berkaitan langsung dengan kegiatan usaha RLW. j. Menerima pinjaman dari pihak lain (termasuk menerbitkan obligasi), kecuali jika pinjaman diterima dalam rangka

transaksi dagang yang berkaitan langsung dengan kegiatan usaha RLW. k. Melakukan investasi yang melebihi proceed RLW (EAT + Depresiasi), penyertaan modal, atau pengambilalihan saham

pada perusahaan lain. l. Mengambil lease dari perusahaan leasing. m. Mengikatkan diri sebagai penjamin, menjaminkan harta kekayaan dalam bentuk dan maksud apapun kepada pihak lain. n. Menjual atau menyewakan harta kekayaan atau barang-barang agunan, o. Membubarkan RLW dan meminta dinyatakan pailit. p. Menggunakan dana milik RLW untuk tujuan di luar usaha yang dibiayai fasilitas kredit. q. Menggadaikan atau dengan cara lain mempertanggungkan saham RLW kepada pihak manapun. r. Mengubah bidang usaha. s. Melakukan interfinancing dengan RLW afiliasi, induk perusahaan, dan/atau anak perusahaan. t. Membuat perjanjian dan transaksi tidak wajar. u. Menyerahkan atau mengalihkan seluruh atau sebagian dari hak dan/atau kewajiban yang timbul berdasarkan Perjanjian

Kredit. v. Menunggak kewajiban pada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk serta kewajiban lainnya.

Atas perjanjian ini, RLW harus mempertahankan rasio keuangannya sebagai berikut: a. Current ratio > 1 kali. b. Debt to equity ratio < 2,5 kali. c. Debt service coverage > 100%.

Jika RLW gagal memelihara rasio keuangannya sesuai financial covenant di atas, maka pemegang saham RLW wajib melakukan perbaikan kondisi keuangan RLW paling lambat 12 bulan berikutnya. Pada tanggal 31 Maret 2018, rasio keuangan RLW adalah sebagai berikut: a. Current ratio sebesar 1,23 kali. b. Debt to equity ratio sebesar 0,99 kali. c. Debt service coverage sebesar 616,14%. Pada tanggal 20 Februari 2018, RLW, Entitas Anak, telah mendapat persetujuan dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk terkait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh RLW, Entitas Anak, selama memperoleh fasilitas kredit. Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasi, RLW, Entitas Anak mampu memelihara rasio keuangannya sesuai financial covenant. PT Bank Maybank Indonesia Tbk Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 92 oleh Notaris Sindian Osaputra, S.H., M.Kn. di Jakarta tanggal 25 Oktober 2016, sebagaimana diubah dengan Perubahan Perjanjian Kredit No.0181/PrbPK/CDU-CORP/2017 tanggal 10 Oktober 2017 HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK) dengan jumlah fasilitas sebesar Rp20.000 juta dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja di bidang perdagangan aluminium, aksesoris dan stainless steel dan berjangka waktu sampai 31 Oktober 2018.

Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 92 oleh Notaris Sindian Osaputra, S.H., M.Kn. di Jakarta tanggal 25 Oktober 2016, sebagaimana diubah dengan Perubahan Perjanjian Kredit No.0181/PrbPK/CDU-CORP/2017 tanggal 10 Oktober 2017 HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas Bank Garansi/ Letter of Credit/Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) Line dengan jumlah fasilitas sebesar Rp20.000 juta dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk pembelian barang dan berjangka waktu sampai 31 Oktober 2018.

15

b. Melakukan akuisisi/pengambilalihan aset milik pihak ketiga. c. Mengubah susunan pengurus, Direksi, Komisaris dan pemilikan saham RLW. d. Melakukan investasi modal atau pengambilalihan saham pada Perseroan lain. e. Mengizinkan pihak lain menggunakan RLW untuk kegiatan usaha pihak lain. f. Menjual atau menyewakan harta RLW yang telah dijaminkan. g. Membayar seluruh atau sebagian utang RLW kepada pemegang saham atau pihak afiliasi yang digunakan sebagai

subordinasi utang atas fasilitas kredit. h. Membagikan dividen dalam bentuk apapun. i. Memberikan pinjaman kepada pihak manapun, kecuali jika pinjaman tersebut diberikan dalam rangka transaksi dagang

yang berkaitan langsung dengan kegiatan usaha RLW. j. Menerima pinjaman dari pihak lain (termasuk menerbitkan obligasi), kecuali jika pinjaman diterima dalam rangka

transaksi dagang yang berkaitan langsung dengan kegiatan usaha RLW. k. Melakukan investasi yang melebihi proceed RLW (EAT + Depresiasi), penyertaan modal, atau pengambilalihan saham

pada perusahaan lain. l. Mengambil lease dari perusahaan leasing. m. Mengikatkan diri sebagai penjamin, menjaminkan harta kekayaan dalam bentuk dan maksud apapun kepada pihak lain. n. Menjual atau menyewakan harta kekayaan atau barang-barang agunan, o. Membubarkan RLW dan meminta dinyatakan pailit. p. Menggunakan dana milik RLW untuk tujuan di luar usaha yang dibiayai fasilitas kredit. q. Menggadaikan atau dengan cara lain mempertanggungkan saham RLW kepada pihak manapun. r. Mengubah bidang usaha. s. Melakukan interfinancing dengan RLW afiliasi, induk perusahaan, dan/atau anak perusahaan. t. Membuat perjanjian dan transaksi tidak wajar. u. Menyerahkan atau mengalihkan seluruh atau sebagian dari hak dan/atau kewajiban yang timbul berdasarkan Perjanjian

Kredit. v. Menunggak kewajiban pada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk serta kewajiban lainnya.

Atas perjanjian ini, RLW harus mempertahankan rasio keuangannya sebagai berikut: a. Current ratio > 1 kali. b. Debt to equity ratio < 2,5 kali. c. Debt service coverage > 100%.

Jika RLW gagal memelihara rasio keuangannya sesuai financial covenant di atas, maka pemegang saham RLW wajib melakukan perbaikan kondisi keuangan RLW paling lambat 12 bulan berikutnya. Pada tanggal 31 Maret 2018, rasio keuangan RLW adalah sebagai berikut: a. Current ratio sebesar 1,23 kali. b. Debt to equity ratio sebesar 0,99 kali. c. Debt service coverage sebesar 616,14%. Pada tanggal 20 Februari 2018, RLW, Entitas Anak, telah mendapat persetujuan dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk terkait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh RLW, Entitas Anak, selama memperoleh fasilitas kredit. Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasi, RLW, Entitas Anak mampu memelihara rasio keuangannya sesuai financial covenant. PT Bank Maybank Indonesia Tbk Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 92 oleh Notaris Sindian Osaputra, S.H., M.Kn. di Jakarta tanggal 25 Oktober 2016, sebagaimana diubah dengan Perubahan Perjanjian Kredit No.0181/PrbPK/CDU-CORP/2017 tanggal 10 Oktober 2017 HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK) dengan jumlah fasilitas sebesar Rp20.000 juta dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja di bidang perdagangan aluminium, aksesoris dan stainless steel dan berjangka waktu sampai 31 Oktober 2018.

Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 92 oleh Notaris Sindian Osaputra, S.H., M.Kn. di Jakarta tanggal 25 Oktober 2016, sebagaimana diubah dengan Perubahan Perjanjian Kredit No.0181/PrbPK/CDU-CORP/2017 tanggal 10 Oktober 2017 HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas Bank Garansi/ Letter of Credit/Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) Line dengan jumlah fasilitas sebesar Rp20.000 juta dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk pembelian barang dan berjangka waktu sampai 31 Oktober 2018.

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut:

a. Hak atas tanah dengan Sertipikat Hak Milik No. 7624/Kelapa Gading Timur tercatat atas mama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Kelapa Puyuh I Blok KE No. 33, Kelurahan Kelapa Gading Timur, Kecamatan Kelapa Gading Kota Jakarta Utara.

b. Hak atas tanah dengan Sertipikat Hak Guna Bangunan No. 6060/Kelapa Gading Timur Jl. Kelapa Gading Boulevard Blok K.4 No. 1, Kecamatan Kelapa Gading Kota Jakarta Utara.

c. Hak atas tanah dengan Sertipikat Hak Milik No. 456/Harapan Mulia tercatat atas mama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Letjen Suprapto No. 54A, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Kemayoran, Kota Jakarta Pusat.

d. Hak atas tanah dengan Sertipikat Hak Milik No. 457/Harapan Mulia tercatat atas mama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Letjen Suprapto No. 54B, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Kemayoran, Kota Jakarta Pusat.

e. Hak atas tanah dengan Sertipikat Hak Milik No. 1622/Pulo Gadung tercatat atas mama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Kayu Putih Raya No. 1, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Kota Jakarta Timur.

f. Hak atas tanah dengan Sertipikat Hak Milik No. 7/Jarapan Jaya tercatat atas mama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Pejuang RT 010 RW 009 No. 9, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

g. Hak atas tanah dengan Sertipikat Hak Milik No. 433/Pakulonan dan 434/Pakulonan tercatat atas mama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Raya Serpong No. 18I dan 18J, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang – Banten.

h. Hak atas tanah dengan Sertipikat Hak Milik No. 01154/Pakulonan tercatat atas mama Ngasidjo Achmad terletak di Komplek Puri Mutiara Blok C No. 1 Jl. Raya Serpong, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten.

i. Hak atas tanah dengan Sertipikat Hak Milik No. 01143/Pakulonan dan 01144/Pakulonan tercatat atas mama Ngasidjo Achmad terletak di Komplek Puri Mutiara Blok B No 1 dan 2, Jl. Raya Serpong, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang-Banten.

j. Hak atas tanah dan bangunan dengan Sertipikat Hak Guna Bangunan No. 6271/Manukan Wetan tercatat atas mama Ngasidjo Achmad terletak di kompleks pergudangan Margomulya Indah Blok G No. 19, Kelurahan Manukan Wetan, Kecamatan Tande, Kodya Surabaya, Jawa Timur.

k. Hak atas tanah dan bangunan dengan Sertipikat Hak Guna Bangunan No. 05986/Pondok Aren tercatat atas mama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Raya Jombang No. 7D Kelurahan Pondok Aren, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.

l. Jaminan Fidusia atas Piutang sebesar Rp120.000.000.000, sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.97 tanggal 25 Oktober 2016.

m. Jaminan Fidusia atas Persediaan dengan kewajiban untuk memelihara nilai objek jaminan sebesar Rp100.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.98 tanggal 25 Oktober 2016.

n. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad. Apabila kredit belum lunas maka tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari PT Bank Maybank Indonesia Tbk, HMP, Entitas Anak tidak diperkenankan untuk: a. Melanggar hukum pemerintahan. b. Syarat dan kondisi lainnya tidak boleh dilakukan oleh Entitas Anak akan ditentukan sesuai persetujuan antara kedua

belah pihak. c. Menggunakan dana pembiayaan bank untuk kegiatan yang bertentangan dengan sharia compliance.

Selama periode pinjaman, HMP, Entitas Anak harus: a. Menjaga total piutang ditambah persediaan lebih besar dari utang jangka pendek ditambah utang dagang. b. Menjaga current ratio lebih besar dari 1 kali. c. Menjaga leverage maksimal 2 kali. d. Menjaga EBITDA/FP lebih besar dari 1 kali. Pada tanggal 31 Maret 2018, profil keuangan HMP, Entitas Anak adalah sebagai berikut: a. Total piutang ditambah persediaan adalah Rp360 juta dan utang jangka pendek ditambah utang dagang adalah Rp264

juta b. Current ratio sebesar 1,66 kali. c. Leverage sebesar 2 kali. d. EBITDA/FP sebesar 6,44 kali.

16

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasi, HMP, Entitas Anak mampu memelihara rasio keuangannya sesuai financial covenant. Pada tanggal 17 Juli dan 13 September 2018, HMP, Entitas Anak telah mendapat persetujuan dari PT Bank Maybank Indonesia Tbk. terkait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh HMP Entitas Anak, selama memperoleh fasilitas kredit. PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk Berdasarkan Akta No.43 Adendum I Perjanjian Kredit No.139 oleh Farina SP Soeleiman S.H., tanggal 18 Oktober 2017. DKTU, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) yaitu Fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK), dengan maksimal pinjaman sebesar Rp7.500 juta yang terdiri dari Rp6.000 juta plafond awal dan Rp1.500 juta plafond tambahan dengan jangka waktu dimulai pada tanggal 19 Oktober 2017 sampai tanggal 28 Oktober 2018; Pinjaman Angsuran Berjangka (PAB-1) sebesar Rp374 juta dengan jangka waktu sampai dengan tanggal 19 November 2019; Pinjaman Angsuran Berjangka (PAB-2) sebesar Rp1.200 juta dengan jangka waktu sampai dengan tanggal 19 November 2019. Fasilitas-fasilitas ini digunakan untuk modal kerja dengan dibebankan bunga sebesar 11%.

Fasilitas-fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Sebidang tanah dan bangunan berdasarkan SHGB No. 8903/Sukapura seluas 85 m2 atas nama Ngasidjo Ahmad. b. Addendum Fidusia piutang No. 45, tanggal 18 Oktober 2017 yang dipasangkan sebesar Rp3.000 juta. Seluruh jaminan-

jaminan tersebut juga terikat secara “cross collateral” terhadap fasilitas. Selama periode perjanjian, DKTU, Entitas Anak wajib melakukan hal-hal sebagai berikut: a. Menyerahkan laporan keuangan yang telah diaudit 2017 wajib online maksimal Juni 2018 dan covernote KAP maksimal

Maret 2018. b. Menyerahkan jaminan stock merk Makita dengan nilai fidusia sebesar Rp3.000 juta. c. Fasilitas PRK Blokir sebesar Rp500 juta sampai dengan cabang baru di Surabaya di buka. Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk, DKTU tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut: a. Perubahan anggaran dasar. b. Perubahan pemegang saham, direksi, dan komisaris. Dalam Perjanjian ini tidak terdapat ketentuan yang dapat membatasi Perseroan untuk melaksanakan transaksi IPO. 2. Utang Usaha – Pihak Ketiga Pada tanggal 31 Maret 2018, rincian utang usaha – pihak ketiga Perseroan dan Enitas Anak berdasarkan pemasok adalah sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah) Uraian Jumlah

Pihak ketiga: PT Indomakita Kitacipta Karya 13.661 PT Inkasa Jaya Alumunium 11.746 PT Greensool Indonesia 6.769 PT Inkasa Jaya Alumunium 6.082 PT Alcomexindo 5.405 PT Alko Mandiri 4.391 PT Supra Teratai 4.055 PT Starmas Inti 3.820 PT Alexindo 3.789 PT DCC Indonesia 3.571 PT Sinar Alkasa Sejahtera 2.715 PT Calindo Damai 2.621 PT Atria Alumindo 2.572 PT IMR ARC Steel 2.206 PT Sunrice Steel 2.089 PT Rajalu 1.995 PT Perkakas Sumber Karya 1.854

17

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasi, HMP, Entitas Anak mampu memelihara rasio keuangannya sesuai financial covenant. Pada tanggal 17 Juli dan 13 September 2018, HMP, Entitas Anak telah mendapat persetujuan dari PT Bank Maybank Indonesia Tbk. terkait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh HMP Entitas Anak, selama memperoleh fasilitas kredit. PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk Berdasarkan Akta No.43 Adendum I Perjanjian Kredit No.139 oleh Farina SP Soeleiman S.H., tanggal 18 Oktober 2017. DKTU, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) yaitu Fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK), dengan maksimal pinjaman sebesar Rp7.500 juta yang terdiri dari Rp6.000 juta plafond awal dan Rp1.500 juta plafond tambahan dengan jangka waktu dimulai pada tanggal 19 Oktober 2017 sampai tanggal 28 Oktober 2018; Pinjaman Angsuran Berjangka (PAB-1) sebesar Rp374 juta dengan jangka waktu sampai dengan tanggal 19 November 2019; Pinjaman Angsuran Berjangka (PAB-2) sebesar Rp1.200 juta dengan jangka waktu sampai dengan tanggal 19 November 2019. Fasilitas-fasilitas ini digunakan untuk modal kerja dengan dibebankan bunga sebesar 11%.

Fasilitas-fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Sebidang tanah dan bangunan berdasarkan SHGB No. 8903/Sukapura seluas 85 m2 atas nama Ngasidjo Ahmad. b. Addendum Fidusia piutang No. 45, tanggal 18 Oktober 2017 yang dipasangkan sebesar Rp3.000 juta. Seluruh jaminan-

jaminan tersebut juga terikat secara “cross collateral” terhadap fasilitas. Selama periode perjanjian, DKTU, Entitas Anak wajib melakukan hal-hal sebagai berikut: a. Menyerahkan laporan keuangan yang telah diaudit 2017 wajib online maksimal Juni 2018 dan covernote KAP maksimal

Maret 2018. b. Menyerahkan jaminan stock merk Makita dengan nilai fidusia sebesar Rp3.000 juta. c. Fasilitas PRK Blokir sebesar Rp500 juta sampai dengan cabang baru di Surabaya di buka. Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk, DKTU tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut: a. Perubahan anggaran dasar. b. Perubahan pemegang saham, direksi, dan komisaris. Dalam Perjanjian ini tidak terdapat ketentuan yang dapat membatasi Perseroan untuk melaksanakan transaksi IPO. 2. Utang Usaha – Pihak Ketiga Pada tanggal 31 Maret 2018, rincian utang usaha – pihak ketiga Perseroan dan Enitas Anak berdasarkan pemasok adalah sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah) Uraian Jumlah

Pihak ketiga: PT Indomakita Kitacipta Karya 13.661 PT Inkasa Jaya Alumunium 11.746 PT Greensool Indonesia 6.769 PT Inkasa Jaya Alumunium 6.082 PT Alcomexindo 5.405 PT Alko Mandiri 4.391 PT Supra Teratai 4.055 PT Starmas Inti 3.820 PT Alexindo 3.789 PT DCC Indonesia 3.571 PT Sinar Alkasa Sejahtera 2.715 PT Calindo Damai 2.621 PT Atria Alumindo 2.572 PT IMR ARC Steel 2.206 PT Sunrice Steel 2.089 PT Rajalu 1.995 PT Perkakas Sumber Karya 1.854

(dalam jutaan Rupiah) Uraian Jumlah

PT Aluprima Pacific 1.196 PT Fajar Lestari 1.106 PT Samudera Pasifik 921 PT Tisco DC Worx 798 PT Bersamakita Karya Trinimandiri 714 PT YKK AP Indonesia 681 PT Superex Raya 607 PT Inkomas Lestari 558 PT Blue Steel Australia 534 Toko Deje Citra Muliatama 531 PT Halim Sakti Pratama 514 PT Sinar Gemilang Citramas 425 PT Omya Indonesia 369 SB Truss 359 PT Jindal Stainless Indonesia 345 PT Galic Bina Mada 315 PT Trikemindo Utama 293 PT Eco Stark Indonesia 285 PT Mitra Prima Agung 261 CV Samudera Jaya 248 PT Jotun Powder Coating Indonesia 245 PT Orion 239 PT Intibumi Alumindotama 226 Tiga Saudara 213 PT Putra Belitung Mandiri 206 Toko Citra Mulia Raya 201 PT Rejeki Baru Citra Platindo 178 Ibu Ling 167 PT Assab Steels Indonesia 160 PD New Stars 156 PT Usaha Jaya Primatek 155 PT Rejeki 148 CV Sinar Sejahtera 124 UD Bersama Jaya 105 PT Irpau Hero Truly 102 Shandong Ruichen Industry & Trade Co., Ltd 102 Lain-lain 2.889

Jumlah 96.017 Tidak terdapat jaminan yang diberikan atas utang usaha Perseroan dan Entitas Anak. Pada tanggal 31 Maret 2018, utang usaha – pihak ketiga Perseroan didenominasikan di dalam mata uang sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah) Uraian Jumlah

Dolar Amerika Serikat 102 Rupiah 95.915 Jumlah 96.017

Analisis umur utang usaha adalah sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah) Uraian Jumlah 1-30 hari 57.661 31-60 hari 20.187 61-90 hari 11.559 90-120 hari 5.093 Di atas 120 hari 1.517 Jumlah 96.017

18

3. Utang Pajak Pada tanggal 31 Maret 2018, utang lain-lain Perseroan dan Entitas Anak adalah sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah) Uraian Jumlah

Pajak penghasilan: Pasal 4 (2) 9 Pasal 21 6 Pasal 23 3 Pasal 25 68 Pasal 29 18.331

Pajak Pertambahan Nilai 499 Jumlah 18.916

4. Beban Yang Masih Harus Dibayar Pada tanggal 31 Maret 2018, beban yang masih harus dibayar Perseroan dan Entitas Anak adalah sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah) Uraian Jumlah

Bunga pinjaman 5.766 Gaji 463 Listrik 269 Gas Produksi 14 Lain-lain 41

Jumlah 6.553 5. Utang Pihak Berelasi Pada tanggal 31 Maret 2018, utang pihak berelasi Perseroan adalah sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah) Uraian Jumlah

PT Shanrich Trada Pratama 7.566 Jumlah 7.566

6. Utang Bank Jangka Panjang Pada tanggal 31 Maret 2018, utang bank jangka panjang Perseroan adalah sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah) Uraian Jumlah

Indonesia Eximbank 76.835 PT Bank Muamalat Indonesia Tbk 3.304 PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk 1.167 PT Bank Danamon Indonesia Tbk 848 Biaya pinjaman yang belum diamortisasi ( 372)

Jumlah 81.782 Dikurangi: Bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun 16.323 Bagian jangka panjang 65.459

Indonesia Eximbank Berdasarkan Perjanjian Kredit Investasi Ekspor No. 17 pada tanggal 9 Oktober 2017, HAS, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari Indonesia Eximbank sebagai berikut: Fasilitas Kredit Investasi Ekspor (KIE) sebesar Rp82.500 juta, fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor 1 (KMKE 1) sebesar Rp9.000 juta, dan fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor 2 (KMKE 2) sebesar Rp40.000 juta; dengan suku bunga 10,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk take over pinjaman dari Bank China Construction Bank dan pembiayaan pembangunan pabrik aluminium ekstrusi kapasitas 8.100 Metrik Ton.

19

3. Utang Pajak Pada tanggal 31 Maret 2018, utang lain-lain Perseroan dan Entitas Anak adalah sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah) Uraian Jumlah

Pajak penghasilan: Pasal 4 (2) 9 Pasal 21 6 Pasal 23 3 Pasal 25 68 Pasal 29 18.331

Pajak Pertambahan Nilai 499 Jumlah 18.916

4. Beban Yang Masih Harus Dibayar Pada tanggal 31 Maret 2018, beban yang masih harus dibayar Perseroan dan Entitas Anak adalah sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah) Uraian Jumlah

Bunga pinjaman 5.766 Gaji 463 Listrik 269 Gas Produksi 14 Lain-lain 41

Jumlah 6.553 5. Utang Pihak Berelasi Pada tanggal 31 Maret 2018, utang pihak berelasi Perseroan adalah sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah) Uraian Jumlah

PT Shanrich Trada Pratama 7.566 Jumlah 7.566

6. Utang Bank Jangka Panjang Pada tanggal 31 Maret 2018, utang bank jangka panjang Perseroan adalah sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah) Uraian Jumlah

Indonesia Eximbank 76.835 PT Bank Muamalat Indonesia Tbk 3.304 PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk 1.167 PT Bank Danamon Indonesia Tbk 848 Biaya pinjaman yang belum diamortisasi ( 372)

Jumlah 81.782 Dikurangi: Bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun 16.323 Bagian jangka panjang 65.459

Indonesia Eximbank Berdasarkan Perjanjian Kredit Investasi Ekspor No. 17 pada tanggal 9 Oktober 2017, HAS, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari Indonesia Eximbank sebagai berikut: Fasilitas Kredit Investasi Ekspor (KIE) sebesar Rp82.500 juta, fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor 1 (KMKE 1) sebesar Rp9.000 juta, dan fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor 2 (KMKE 2) sebesar Rp40.000 juta; dengan suku bunga 10,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk take over pinjaman dari Bank China Construction Bank dan pembiayaan pembangunan pabrik aluminium ekstrusi kapasitas 8.100 Metrik Ton.

Fasilitas-fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Fidusia atas seluruh Piutang usaha milik HAS dengan nilai penjaminan sebesar Rp39.930 juta. b. Fidusia atas seluruh persediaan barang milik HAS dengan nilai penjaminan sebesar Rp30.077 juta. c. Personal Guarantee atas nama Ngasidjo Achmad. d. Corporate Guarantee dari PT Hakaru Metalindo Perkasa. e. Hak tanggungan sebesar Rp.60.365.320.000,- atas 1 hamparan Tanah berikut bangunan dan segala sesuatu yang

melekat dengan bukti seritifikat-sertifikat Hak Guna Bangunan yang akan terdaftar atas nama Debitur, yang saat ini masih tercatat atas nama Ngasidjo Achmad berdasarka n Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 209/Tegalsari, 210/Tegalsari, 211/Tegalsari, 212/Tegalsari, 213/Tegalsari, 214/Tegalsari, 242/Tegalsari, dan 251/Tegalsari, yang terletak di Tegalsari, Cirebon.

f. Fidusia atas Kendaraan operasional dan forklift milik HAS dengan nilai penjaminan sebesar Rp7.200 juta; g. Fidusia atas mesin-mesin produksi dan peralatan/mekanikal dan elektrikal milik HAS dengan nilai penjaminan sebesar

Rp.75.694 juta. h. Hak tanggungan peringkat I (pertama) atas tanah dan bangunan yang saat ini masih dalam proses pengurusan menjadi

sertifikat atas nama Ngasidjo Achmat atau atas nama Debitur seluas ±1.380m2..

Kredit diberikan kepada HAS adalah untuk jangka waktu selama maksimal 60 bulan sejak penandatanganan perjanjian kredit yaiitu sampai dengan tanggal 8 Oktober 2022. Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari Indonesia Eximbank, HAS tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut: a. Melakukan merger atau akuisisi yang menghambat kewajiban pembayaran fasilitas kredit. b. Melakukan pejualan atau pelepasan harta Entitas Anak yang telah dijaminkan kepada pihak lain. c. Bertindak sebagai penanggung atau penjamin pihak lain untuk kepentingan pihak lain dan/atau menjaminkan harta

Entitas Anak dan/atau penjamin kepada pihak lain. d. Mengubah anggaran dasar atau mengubah status Debitur. e. Membagikan dividen atau keuntungan usaha dalam bentuk apapun juga dan/atau dalam jumlah berapapun juga kepada

pemegang saham. f. Mengubah atau memperbolehkan struktur permodalannya diubah. g. Melakukan perubahan susunan pengurus dan/atau pemegang saham. Atas perjanjian ini, HAS harus mempertahankan rasio keuangannya sebagai berikut: a. Current ratio > 100%. b. Debt to equity ratio < 3 kali. c. Security coverage ratio > 125%. Pada tanggal 31 Maret 2018, HAS memiliki rasio sebagai berikut: a. Current ratio sebesar 130%. b. Debt to equity ratio sebesar 1,76 kali. c. Security coverage ratio 256%.

Pada tanggal 7 September 2018, HAS, Entitas Anak telah mendapat persetujuan dari Indonesia Eximbank terkait rencana perubahan struktur permodalan dan pembagian dividen.

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Berdasarkan Akta Notaris No. 2951, tanggal 25 Oktober 2016 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman Al Qardh – Al Murabahah (On Liquidation) dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk dengan jumlah maksimum sebesar Rp6.000 juta. Fasilitas ini merupakan take over fasilitas dari PT Bank CIMB Niaga atas pembiayaan investasi berupa gedung/workshop di daerah Bekasi dan fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK) yang di-convert installment (Overdraft) sesuai outstanding terakhir. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga sebesar tingkat margin bagi hasil 12,5%, provisi 0,5% dan memiliki jangka waktu 48 bulan sejak fasilitas dicairkan.

20

Berdasarkan Akta Notaris No. 2852, tanggal 24 November 2016 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., sebagaimana diubah dengan Addendum No.342 tanggal 9 November 2017, Perseroan memperoleh fasilitas Al Murabahah - Sub Limit dengan jumlah maksimum sebesar Rp47.250 juta. Fasilitas pinjaman ini digunakan untuk settlement fasilitas Al Kafalah Bil Ujroh atau pembelian persediaan porsi impor berupa galvalum atau produk sejenis. Pinjaman ini dibebani margin bagi hasil sebesar 12,50% dan memiliki jangka waktu selama 18 bulan yaitu sampai dengan tanggal 24 November 2019. Perseroan diwajibkan menyerahkan cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama atau minimal 35% dari nilai L/C dalam mata uang yang berbeda, dialihkan dari jaminan fasilitas Al Kafalah Bil Ujroh menjadi jaminan Al Murabahah dan berlaku hingga fasilitas ini dilunasi. Fasilitas ini dijaminkan dengan: a. Tanah dan bangunan workshop yang berlokasi di Jl. Desa Sriamur Kampung Turi, Kecamatan Tambun, Bekasi, Jawa

Barat berdasarkan Surat Hak Milik No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, dan 198 atas nama Ngasidjo Achmad. b. Satu unit rumah susun di The Summit Kelapa Gading yang berlokasi di Jl. Bulevar Sentra Kelapada Gading Timur

berdasarkan SHMSRS No. 1097/X/Everest dengan luas/Tipe 88M2 atas nama Ngasidjo Achmad. c. Cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah

sebesar US$2,5 juta. d. Cash collateral minimal 50% dari nilai pembukaan L/C apabila penempatan Cash Collateral dalam mata uang yang

sama di rekening escrow nasabah sebesar US$1 juta e. Fidusia atas Piutang usaha senilai Rp20.000 juta. f. Fidusia persediaan sebesar Rp72.000 juta. g. Jaminan pribadi dari Ngasidjo Achmad. Selama masa perjanjian, Perseroan harus mempertahankan rasio keuangannya sebagai berikut: 1. Current ratio > 1,1 kali 2. COPAT/FP ≥ 1,2 kali 3. Debt to equity ratio maksimal sebesar 3 kali 4. Coverage piutang dan persediaan terhadap outstanding pembiayaan buyer financing minimal 125%.

Pada tanggal 31 Maret 2018, Perseroan memiliki rasio sebagai berikut: a. Current ratio sebesar 1,67 kali b. COPAT/FP sebesar 7,11 kali c. Debt to equity ratio sebesar 1,83 kali d. Coverage piutang dan persediaan terhadap outstanding pembiayaan sebesar 140% Selama masa perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, Perseroan tidak diperkenankan untuk: 1. Mengajukan permohonan pailit kepada Pengadilan Niaga. 2. Melakukan transaksi dengan pihak ketiga, termasuk perusahaan afiliasinya, dengan tidak wajar dan melakukan

pembelian yang lebih mahal serta melakukan penjualan yang lebih murah dibandingkan dengan harga pasar. 3. Memperoleh pembiayaan dari bank atau lembaga lain. 4. Menarik kembali modal yang telah disetor 5. Menyewakan, menjaminkan, mengalihkan atau menyerahkan, baik sebagian atau seluruh Obyek Akad / agunan kepada

pihak lain. 6. Menjual, menyewakan, mentransfer, memindahkan hak dan/atau kepentingan, menghapuskan sebagian besar atau

seluruh harta kekayaan nasabah dan/atau penjamin atau menjaminkan / mengagunkan barang-barang bergerak maupun barang-barang tidak bergerak milik nasabah dan/atau penjamin dengan cara bagaimanapun juga dan kepada orang/pihak siapapun juga (kecuali menjual dalam rangka menjalankan sifat usaha yang normal).

7. Melakukan perubahan susunan pengurus dan susunan pemegang saham nasabah atau penjamin. 8. Melakukan penggabungan usaha, dengan badan usaha lain, peleburan usaha bersama badan usaha lain dan

pengambilalihan saham-saham badan usaha lain. 9. Mengubah struktur permodalan nasabah dan/atau penjamin kecuali untuk peningkatan modal yang berasal dari laba

ditahan atau pengeluaran saham baru atau setoran dari pemegang saham. 10. Mengumumkan dan membagikan dividen. Pada tanggal 27 Februari 2018 dan tanggal 13 September 2018, Perseroan, telah mendapat persetujuan dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk tekait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh Perseroan selama memperoleh fasilitas kredit.

21

Berdasarkan Akta Notaris No. 2852, tanggal 24 November 2016 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., sebagaimana diubah dengan Addendum No.342 tanggal 9 November 2017, Perseroan memperoleh fasilitas Al Murabahah - Sub Limit dengan jumlah maksimum sebesar Rp47.250 juta. Fasilitas pinjaman ini digunakan untuk settlement fasilitas Al Kafalah Bil Ujroh atau pembelian persediaan porsi impor berupa galvalum atau produk sejenis. Pinjaman ini dibebani margin bagi hasil sebesar 12,50% dan memiliki jangka waktu selama 18 bulan yaitu sampai dengan tanggal 24 November 2019. Perseroan diwajibkan menyerahkan cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama atau minimal 35% dari nilai L/C dalam mata uang yang berbeda, dialihkan dari jaminan fasilitas Al Kafalah Bil Ujroh menjadi jaminan Al Murabahah dan berlaku hingga fasilitas ini dilunasi. Fasilitas ini dijaminkan dengan: a. Tanah dan bangunan workshop yang berlokasi di Jl. Desa Sriamur Kampung Turi, Kecamatan Tambun, Bekasi, Jawa

Barat berdasarkan Surat Hak Milik No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, dan 198 atas nama Ngasidjo Achmad. b. Satu unit rumah susun di The Summit Kelapa Gading yang berlokasi di Jl. Bulevar Sentra Kelapada Gading Timur

berdasarkan SHMSRS No. 1097/X/Everest dengan luas/Tipe 88M2 atas nama Ngasidjo Achmad. c. Cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah

sebesar US$2,5 juta. d. Cash collateral minimal 50% dari nilai pembukaan L/C apabila penempatan Cash Collateral dalam mata uang yang

sama di rekening escrow nasabah sebesar US$1 juta e. Fidusia atas Piutang usaha senilai Rp20.000 juta. f. Fidusia persediaan sebesar Rp72.000 juta. g. Jaminan pribadi dari Ngasidjo Achmad. Selama masa perjanjian, Perseroan harus mempertahankan rasio keuangannya sebagai berikut: 1. Current ratio > 1,1 kali 2. COPAT/FP ≥ 1,2 kali 3. Debt to equity ratio maksimal sebesar 3 kali 4. Coverage piutang dan persediaan terhadap outstanding pembiayaan buyer financing minimal 125%.

Pada tanggal 31 Maret 2018, Perseroan memiliki rasio sebagai berikut: a. Current ratio sebesar 1,67 kali b. COPAT/FP sebesar 7,11 kali c. Debt to equity ratio sebesar 1,83 kali d. Coverage piutang dan persediaan terhadap outstanding pembiayaan sebesar 140% Selama masa perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, Perseroan tidak diperkenankan untuk: 1. Mengajukan permohonan pailit kepada Pengadilan Niaga. 2. Melakukan transaksi dengan pihak ketiga, termasuk perusahaan afiliasinya, dengan tidak wajar dan melakukan

pembelian yang lebih mahal serta melakukan penjualan yang lebih murah dibandingkan dengan harga pasar. 3. Memperoleh pembiayaan dari bank atau lembaga lain. 4. Menarik kembali modal yang telah disetor 5. Menyewakan, menjaminkan, mengalihkan atau menyerahkan, baik sebagian atau seluruh Obyek Akad / agunan kepada

pihak lain. 6. Menjual, menyewakan, mentransfer, memindahkan hak dan/atau kepentingan, menghapuskan sebagian besar atau

seluruh harta kekayaan nasabah dan/atau penjamin atau menjaminkan / mengagunkan barang-barang bergerak maupun barang-barang tidak bergerak milik nasabah dan/atau penjamin dengan cara bagaimanapun juga dan kepada orang/pihak siapapun juga (kecuali menjual dalam rangka menjalankan sifat usaha yang normal).

7. Melakukan perubahan susunan pengurus dan susunan pemegang saham nasabah atau penjamin. 8. Melakukan penggabungan usaha, dengan badan usaha lain, peleburan usaha bersama badan usaha lain dan

pengambilalihan saham-saham badan usaha lain. 9. Mengubah struktur permodalan nasabah dan/atau penjamin kecuali untuk peningkatan modal yang berasal dari laba

ditahan atau pengeluaran saham baru atau setoran dari pemegang saham. 10. Mengumumkan dan membagikan dividen. Pada tanggal 27 Februari 2018 dan tanggal 13 September 2018, Perseroan, telah mendapat persetujuan dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk tekait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh Perseroan selama memperoleh fasilitas kredit.

PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk Berdasarkan perjanjian kredit No. 139, tanggal 28 Oktober 2016 oleh Xaverius Yanri S.H, sebagaimana terakhir diubah dengan Addendum I tanggal 18 Oktober 2017, DKTU memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) sebagai berikut: a. Fasilitas pinjaman Rekening Koran (PRK) sebesar Rp7.500 juta dengan jangka waktu sampai dengan tanggal 28 Oktober

2017. b. Fasilitas pinjaman angsuran berjangka 1 (PAB-1) sebesar Rp374 juta dengan jangka waktu sampai tanggal 19 November

2019. Fasilitas pinjaman tersebut digunakan untuk tambahan modal kerja dengan dibebankan bunga sebesar 11%. c. Fasilitas Pinjaman Berjangka (PAB-2) dengan maksimal pinjaman sebesar Rp1.200 juta. dengan jangka waktu sampai

dengan 19 November 2019. Fasilitas ini digunakan untuk investasi dan dibebani bunga sebesar tingkat bunga 11%. Pinjaman di atas dijamin dengan: a. Sebidang tanah dan bangunan berdasarkan SHGB No. 8903/Sukapura seluas 85 m2 atas nama Ngasidjo Ahmad

dengan nilai sebesar Rp974 juta. b. Fidusia piutang No. 45, tanggal 10 Oktober 2017 yang dipasangkan sebesar Rp3.000 juta. Seluruh jaminan-jaminan

tersebut juga terikat secara “cross collateral” terhadap fasilitas.

Selama periode perjanjian, DKTU, Entitas Anak wajib melakukan hal-hal sebagai berikut: a. Menyerahkan laporan keuangan yang telah diaudit 2017 wajib online maksimal Juni 2018 dan covernote KAP maksimal

Maret 2018. b. Menyerahkan jaminan stock merk Makita dengan nilai fidusia sebesar Rp3.000 juta Fasilitas PRK Blokir sebesar

Rp500 juta sampai dengan cabang baru di Surabaya di buka. Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk, DKTU tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut: a. Perubahan anggaran dasar. b. Perubahan pemegang saham, direksi, dan komisaris c. Menyerahkan laporan keuangan yang telah diaudit 2017 wajib online maksimal Juni 2018 dan covernote KAP maksimal

Maret 2018. Dalam Perjanjian ini tidak terdapat ketentuan yang dapat membatasi Perseroan untuk melaksanakan transaksi IPO. PT Bank Danamon Indonesia Tbk Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 56, tanggal 22 April 2013, yang telah diubah dengan perjanjian No.010/PPWKP/COMM/0418, tanggal 18 Mei 2018, MPJ, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Atas perubahan tersebut adalah sebagai berikut: a) Kredit Rekening Koran (KRK) Baru sejumlah Rp2.000.000.000 (dua milyar Rupiah) yang akan jatuh tempo pada tanggal

22 April 2019; b) Omnibus Trade Line sejumlah Rp7.000.000.000 (tujuh milyar Rupiah) yang akan jatuh tempo pada tanggal 22 April 2019; c) Kredit Angsuran Berjangka 1 (KAB-1) Baru sejumlah Rp3.400.000.000,00 (tiga milyar empat ratus juta Rupiah) yang

akan jatuh tempo pada tanggal 22 Oktober 2018; d) Kredit Angsuran Berjangka 2 (KAB-2) Baru sejumlah Rp3.000.000.000,00 (tiga milyar Rupiah) yang akan jatuh tempo

pada tanggal 22 April 2019; e) Kredit Angsuran Berjangka 3 (KAB-3) Baru sejumlah Rp2.000.000.000,00 (dua milyar Rupiah) yang akan jatuh tempo

pada tanggal 27 Oktober 2018.

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk, MPJ tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut: a. Merubah susunan manajemen dan pemegang saham dan nilai saham. b. Memberi pinjaman kepada atau menerima pinjaman dari pihak lain. c. Memberikan jaminan kepada pihak lain. d. Mengalihkan seluruh/sebagian besar kekayaan. e. Mengumumkan dan membagikan dividen. f. Melakukan merger, konsolidasi, dan akuisisi.

22

Selama periode fasilitas, MPJ harus menjaga kesepakatan finansial sebagai berikut: a. Current ratio > 1 kali b. Leverage < 4 kali c. Loan/EBITDA < 4 kali d. DSR > 1 kali

Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, rasio keuangan MPJ adalah sebagai berikut: a. Current ratio sebesar 1,24 kali b. Leverage sebesar 1,68 kali c. Loan/EBITDA sebesar 3,49 kali d. DSR sebesar 0,55 kali Fasilitas kredit ini dijaminkan dengan: a. Hak Tanggungan atas 3 bidang tanah berikut:

i. SHM No.979/Tlajung Udik atas nama Ngasidjo Achmad; ii. SHM No.980/Tlajung Udik atas nama Ngasidjo Achmad; dan iii. SHM No.981/Tlajung Udik atas nama Ngasidjo Achmad;

b. Trade Cash Margin (TCM) (MD 30%) dari HMP; c. Trade Cash Margin (TCM) (MD 30%) dari MPJ; d. Corporate Guarantee dari HMP; e. Personal Guarantee dari Ngasidjo Achmad; f. Account Receivable (AR)/ Inventory dari MPJ; g. Equipment atas nama MPJ; h. Account Receiveable (Tagihan/Piutang) dari HMP; i. Subordinasi Loan Ngasidjo Achmad, HMP dan MPJ.

Pada tanggal 20 Februari 2018, HMP dan MPJ, Entitas Anak telah mendapat persetujuan dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk terkait rencana perubahan struktur permodalan dan pemegang saham serta dividen yang akan dilakukan oleh HMP dan MPJ, selama memperoleh fasilitas kredit. Setelah tanggal 31 Maret 2018,Perjanjian ini telah diubah dengan perjanjian No.010/PPWKP/COMM/0418, tanggal 18 Mei 2018,

7. Utang Lembaga Keuangan Pada tanggal 31 Maret 2018, utang lembaga keuangan Perseroan dan Entitas Anak adalah sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah) Uraian Jumlah

PT Mitsui Leasing Capital Indonesia 2.201 PT Dipo Star Finance 181 PT Toyota Astra Financial Services 102 Jumlah 2.484 Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun 892 Bagian Jangka Panjang 1.592

PT Mitsui Leasing Capital Indonesia HMP

Berdasarkan perjanjian No. 131730031, tanggal 11 Januari 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Toyota Calya sebanyak 5 unit sebesar Rp672 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 6% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait.

Berdasarkan perjanjian No. 129/CP/II/2017, tanggal 12 Mei 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Toyota Calya sebanyak 2 unit sebesar Rp235 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 13% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait.

23

Selama periode fasilitas, MPJ harus menjaga kesepakatan finansial sebagai berikut: a. Current ratio > 1 kali b. Leverage < 4 kali c. Loan/EBITDA < 4 kali d. DSR > 1 kali

Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, rasio keuangan MPJ adalah sebagai berikut: a. Current ratio sebesar 1,24 kali b. Leverage sebesar 1,68 kali c. Loan/EBITDA sebesar 3,49 kali d. DSR sebesar 0,55 kali Fasilitas kredit ini dijaminkan dengan: a. Hak Tanggungan atas 3 bidang tanah berikut:

i. SHM No.979/Tlajung Udik atas nama Ngasidjo Achmad; ii. SHM No.980/Tlajung Udik atas nama Ngasidjo Achmad; dan iii. SHM No.981/Tlajung Udik atas nama Ngasidjo Achmad;

b. Trade Cash Margin (TCM) (MD 30%) dari HMP; c. Trade Cash Margin (TCM) (MD 30%) dari MPJ; d. Corporate Guarantee dari HMP; e. Personal Guarantee dari Ngasidjo Achmad; f. Account Receivable (AR)/ Inventory dari MPJ; g. Equipment atas nama MPJ; h. Account Receiveable (Tagihan/Piutang) dari HMP; i. Subordinasi Loan Ngasidjo Achmad, HMP dan MPJ.

Pada tanggal 20 Februari 2018, HMP dan MPJ, Entitas Anak telah mendapat persetujuan dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk terkait rencana perubahan struktur permodalan dan pemegang saham serta dividen yang akan dilakukan oleh HMP dan MPJ, selama memperoleh fasilitas kredit. Setelah tanggal 31 Maret 2018,Perjanjian ini telah diubah dengan perjanjian No.010/PPWKP/COMM/0418, tanggal 18 Mei 2018,

7. Utang Lembaga Keuangan Pada tanggal 31 Maret 2018, utang lembaga keuangan Perseroan dan Entitas Anak adalah sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah) Uraian Jumlah

PT Mitsui Leasing Capital Indonesia 2.201 PT Dipo Star Finance 181 PT Toyota Astra Financial Services 102 Jumlah 2.484 Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun 892 Bagian Jangka Panjang 1.592

PT Mitsui Leasing Capital Indonesia HMP

Berdasarkan perjanjian No. 131730031, tanggal 11 Januari 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Toyota Calya sebanyak 5 unit sebesar Rp672 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 6% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait.

Berdasarkan perjanjian No. 129/CP/II/2017, tanggal 12 Mei 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Toyota Calya sebanyak 2 unit sebesar Rp235 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 13% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait.

Berdasarkan perjanjian No. 51001170476, tanggal 20 Juli 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Toyota All New Innova sebesar Rp260 juta. dengan jangka waktu 60 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan perjanjian No. 1970/SP/V/2017, tanggal 13 Mei 2017, HMP, Entitas Anak mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Mitsubishi FM 517 HL 220ps sebesar Rp852 juta.dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan perjanjian No. MBI 1471 DA 792011, tanggal 10 Februari 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Grand Max Pick Up sebesar Rp93 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,68% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan perjanjian No. 336/SP/III/17, tanggal 10 Februari 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Mitsubishi FE 73/Truck sebesar Rp218 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan perjanjian No. S0-2017/08-000159, tanggal 3 Oktober 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Mitsubishi FE 73/ Truck sebesar Rp221 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan perjanjian No. 101511263, tanggal 19 Oktober 2015, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Fortuner sebesar Rp320 juta. dengan jangka waktu 36 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 6% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan perjanjian No. 131630410, tanggal 28 Juni 2016, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Grand New Avanza sebesar Rp147.241 juta dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 10,20% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan perjanjian No. 131630566, tanggal 21 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Grand New Avanza sebesar Rp151 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 10,60% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. PT Dipo Star Finance HMP Berdasarkan perjanjian No. 0011996/2/08/01/2016, tanggal 10 Maret 2016, HMP mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Mitsubishi – Colt L300 Diesel E-2 PU sebesar Rp126 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8,10% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan Perjanjian No. 0007873/1/08/09/2013 pada tanggal 26 September 2013, HMP mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Mitsubishi – Colt L300 Diesel E-2 PU Flat Deck 2013 sebesar Rp117 juta. dengan jangka waktu 36 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 4,8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. RLW Berdasarkan Perjanjian No. 0011995/1/08/01/2016, tanggal 10 Maret 2016, RLW, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Mitsubishi L300 Colt sebesar Rp220 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga tetap sebesar 8,5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. DKTU Berdasarkan perjanjian No. 0008998, tanggal 08 November 2015, DKTU, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Mitsubishi colt dengan jangka waktu 36 bulan dan dibebani bunga sebesar 15,5%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait.

24

PT Toyota Astra Financial Services Perseroan Berdasarkan Perjanjian No. 94078314, pada tanggal 16 September 2014, Entitas mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa 2 unit Toyota Dyna WU 42 dan 1 unit Toyota Dyna WU 30 sebesar Rp549 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait. Berdasarkan Perjanjian No. 052534-11, pada tanggal 22 Februari 2012, Perseroan mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 42 sebesar Rp211 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9%. Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2016. Berdasarkan Perjanjian No. 046749-11, pada tanggal19 Januari 2012, Perseroan mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 42 sebesar Rp189 juta dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9%. Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2016. HMP Berdasarkan Perjanjian No. 048284-12, pada tanggal 28 November 2012, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 30 sebesar Rp150 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan Perjanjian No. 048285-12, pada tanggal 28 November 2012, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 30 sebesar Rp150 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan perjanjian No. 029416-12, tanggal 28 November 2012, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp195 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,3% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan perjanjian No. 93039913, tanggal 30 September 2013, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp136 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan perjanjian No. 93528613, tanggal 30 Oktober 2013, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Agya sebesar Rp171 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 7% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan perjanjian No. 90622614, tanggal 10 Juni 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp130 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan pembiayaan No. 90482714, tanggal 4 Maret 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna dengan sebesar Rp281 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan pembiayaan No. 94630013, tanggal 17 Februari 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyoya Dyna sebesar Rp343 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan pembiayaan No. 901699914, tanggal 17 Februari 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp128 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan pembiayaan No. 90170014, tanggal 17 Februari 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp143 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait.

25

PT Toyota Astra Financial Services Perseroan Berdasarkan Perjanjian No. 94078314, pada tanggal 16 September 2014, Entitas mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa 2 unit Toyota Dyna WU 42 dan 1 unit Toyota Dyna WU 30 sebesar Rp549 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait. Berdasarkan Perjanjian No. 052534-11, pada tanggal 22 Februari 2012, Perseroan mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 42 sebesar Rp211 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9%. Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2016. Berdasarkan Perjanjian No. 046749-11, pada tanggal19 Januari 2012, Perseroan mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 42 sebesar Rp189 juta dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9%. Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2016. HMP Berdasarkan Perjanjian No. 048284-12, pada tanggal 28 November 2012, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 30 sebesar Rp150 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan Perjanjian No. 048285-12, pada tanggal 28 November 2012, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 30 sebesar Rp150 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan perjanjian No. 029416-12, tanggal 28 November 2012, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp195 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,3% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan perjanjian No. 93039913, tanggal 30 September 2013, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp136 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan perjanjian No. 93528613, tanggal 30 Oktober 2013, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Agya sebesar Rp171 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 7% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan perjanjian No. 90622614, tanggal 10 Juni 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp130 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan pembiayaan No. 90482714, tanggal 4 Maret 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna dengan sebesar Rp281 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan pembiayaan No. 94630013, tanggal 17 Februari 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyoya Dyna sebesar Rp343 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan pembiayaan No. 901699914, tanggal 17 Februari 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp128 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. Berdasarkan pembiayaan No. 90170014, tanggal 17 Februari 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp143 juta. dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait.

MPJ Berdasarkan perjanjian No. 90144113, tanggal 26 April 2013, MPJ, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan untuk perolehan aset kendaraan Toyota Dyna WU 34 FT2S dengan jangka waktu 48 bulan atau jatuh tempo pada 26 April 2017 dan dibebani suku bunga 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. DKTU Berdasarkan perjanjian No. 96902814, tanggal 31 Oktober 2014, DKTU, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan 2 unit kendaraan Toyota AVANZA F 51/T10 dengan jangka waktu 48 bulan dan dibebani bunga sebesar 16%. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait. 8. Utang Sewa Pembiayaan Pada tanggal 31 Maret 2018, utang sewa pembiayaan Perseroan dan Entitas Anak adalah sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah) Uraian Jumlah

PT Bank Maybank Indonesia Tbk 7.939 PT Dipo Star Finance 22 Jumlah 7.961 Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun 3.567 Bagian Jangka Panjang 4.394

PT Bank Maybank Indonesia Tbk Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 94 oleh Notaris Sindian Osaputra, S.H., M.Kn. di Jakarta tanggal 25 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT) Line 1 dengan total fasilitas sebesar Rp8.389 juta dengan tingkat sewa ekuivalen 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk jual dan sewa mesin yang ada di gudang berlokasi di Jl. Pejuang RT 010/009 No. 9, Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat yang memiliki jangka waktu sampai 7 Mei 2021. Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 95 oleh Notaris Sindian Osaputra, S.H., M.Kn. di Jakarta tanggal 25 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT) Line 2 dengan total fasilitas sebesar Rp4.573 juta dengan tingkat sewa ekuivalen 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk jual dan sewa mesin yang ada di gudang berlokasi di Jl. Pejuang RT 010/009 No. 9, Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat dan memiliki jangka waktu sampai 12 Juni 2019. PT Dipo Star Finance Pada tahun 2016, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian sewa pembiayaan kendaraan berupa Mitsubishi – Colt Diesel FE 71 L sebesar Rp177.657 juta dengan jangka waktu 36 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 5,2% per tahun. 9. Utang lain- lain – Pihak Ketiga Pada tanggal 15 Februari 2018, Perseroan melakukan perjanjian investasi dengan Asian Energy Hydro Power Pte, Ltd. Atas perjanjian tersebut, Perseroan dan PT Handal Aluminium Sukses mendapatkan fasilitas pinjaman sebesar USD4 juta atau setara dengan Rp55.024 juta. Fasilitas tersebut akan digunakan untuk pembangunan Smelter dengan suku bunga 15% per tahun Fasilitas ini berjangka waktu 36 bulan. Fasilitas pinjaman di atas dijamin dengan: - Personal Guarantee dari Ngasidjo Achmad - Piutang Usaha PT Hakaru Metalindo Perkasa sebesar Rp78.300 juta. Selama periode pinjaman, Perseroan tanpa persetujuan tertulis dari Asian Energy Invesments Pte, Ltd. tidak diperkenankan untuk: a. Menciptakan, mengasumsikan atau mengizinkan keberadaan hipotek, gadai, hak gadai, hak tanggungan atau segala

hak atas jaminan lain atau salah satu dari aset. b. Mengubah komposisi pemegang sahamnya saat ini

26

Selama periode pinjaman, Perseroan harus memenuhi: a. Gross margin minimum 12,5% of gross margin b. Operating expediture to achieve maximum rate of 3% from total sales c. Kapasitas minimum sebesar 1.500 ton d. Keefisiensi Mesin untuk bahan baku menjadi barang jadi dengan rasio 1:1 10. Liabilitas Diestimasi Atas Imbalan Kerja Berdasarkan penilaian aktuaria yang dilakukan oleh PT Sigma Prima Solusindo, aktuaris independen, dengan menggunakan metode “Projected Unit Credit”, Perseroan mencatat imbalan pasti atas uang pesangon, uang penghargaan masa kerja dan ganti kerugian kepada karyawan sebesar Rp6.575.006, pada tanggal 31 Maret 2018 yang disajikan sebagai akun “Liabilitas Diestimasi atas Imbalan Kerja” dalam laporan posisi keuangan. Beberapa asumsi yang digunakan untuk perhitungan aktuaria tersebut adalah sebagai berikut:

Keterangan Asumsi Usia pensiun 55 Tahun Tingkat kenaikan gaji 6,82%-7,26% per Tahun Tingkat mortalitas 100% TMI-3 Tingkat cacat 5% dari tingkat mortalita Metode Projected Unit Credit

PADA TANGGAL 31 MARET 2018, TIDAK TERDAPAT PELANGGARAN ATAS PERSYARATAN DALAM PERJANJIAN KREDIT YANG DILAKUKAN OLEH PERSEROAN YANG BERDAMPAK MATERIAL TERHADAP KELANGSUNGAN USAHA PERSEROAN. DARI TANGGAL 31 MARET 2018 SAMPAI DENGAN TANGGAL LAPORAN AKUNTAN PUBLIK ATAS LAPORAN KEUANGAN PERSEROAN TANGGAL 1 AGUSTUS 2018 DAN UNTUK TAHUN BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT, DAN DARI TANGGAL LAPORAN AKUNTAN PUBLIK TERSEBUT SAMPAI DENGAN TANGGAL EFEKTIF PERNYATAAN PENDAFTARAN INI, PERSEROAN MENYATAKAN BAHWA TIDAK ADA KEADAAN LALAI YANG DILAKUKAN OLEH PERSEROAN ATAS PEMBAYARAN POKOK DAN/ATAU BUNGA PINJAMAN, TERMASUK PERKEMBANGAN DARI NEGOSIASI DALAM RANGKA RESTRUKTURISASI KREDIT. SELURUH LIABILITAS PERSEROAN PADA TANGGAL 31 MARET 2018 TELAH DIUNGKAPKAN DALAM PROSPEKTUS INI. PADA TANGGAL DITERBITKANNYA PROSPEKTUS INI, PERSEROAN TELAH MELUNASI SELURUH LIABILITAS YANG TELAH JATUH TEMPO. TIDAK ADA LIABILITAS YANG TELAH JATUH TEMPO YANG BELUM DILUNASI OLEH PERSEROAN. DARI TANGGAL 31 MARET 2018 SAMPAI DENGAN TANGGAL LAPORAN AKUNTAN PUBLIK ATAS LAPORAN KEUANGAN PERSEROAN TANGGAL 1 AGUSTUS DAN UNTUK TAHUN BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT, DAN DARI TANGGAL LAPORAN AKUNTAN PUBLIK TERSEBUT SAMPAI DENGAN TANGGAL EFEKTIF PERNYATAAN PENDAFTARAN INI, PERSEROAN TIDAK MEMILIKI LIABILITAS DAN IKATAN-IKATAN BARU SELAIN LIABILITAS-LIABILITAS YANG TIMBUL DARI KEGIATAN USAHA NORMAL PERSEROAN SERTA LIABILITAS-LIABILITAS YANG TELAH DINYATAKAN DI ATAS DAN YANG TELAH DIUNGKAPKAN DALAM LAPORAN KEUANGAN DAN PROSPEKTUS INI. MANAJEMEN DALAM HAL INI BERTINDAK UNTUK DAN ATAS NAMA PERSEROAN SERTA SEHUBUNGAN DENGAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWABNYA DALAM PERSEROAN DENGAN INI MENYATAKAN KESANGGUPANNYA UNTUK MEMENUHI PADA SAAT JATUH TEMPO SELURUH LIABILITAS YANG TELAH DIUNGKAPKAN DALAM LAPORAN KEUANGAN SERTA DISAJIKAN DALAM PROSPEKTUS INI. ATAS MASING-MASING LIABILITAS TERSEBUT DI ATAS TIDAK TERDAPAT NEGATIVE COVENANTS YANG SEDANG DALAM PROSES PERMOHONAN PERSETUJUAN PENCABUTAN OLEH PERSEROAN.

27

Selama periode pinjaman, Perseroan harus memenuhi: a. Gross margin minimum 12,5% of gross margin b. Operating expediture to achieve maximum rate of 3% from total sales c. Kapasitas minimum sebesar 1.500 ton d. Keefisiensi Mesin untuk bahan baku menjadi barang jadi dengan rasio 1:1 10. Liabilitas Diestimasi Atas Imbalan Kerja Berdasarkan penilaian aktuaria yang dilakukan oleh PT Sigma Prima Solusindo, aktuaris independen, dengan menggunakan metode “Projected Unit Credit”, Perseroan mencatat imbalan pasti atas uang pesangon, uang penghargaan masa kerja dan ganti kerugian kepada karyawan sebesar Rp6.575.006, pada tanggal 31 Maret 2018 yang disajikan sebagai akun “Liabilitas Diestimasi atas Imbalan Kerja” dalam laporan posisi keuangan. Beberapa asumsi yang digunakan untuk perhitungan aktuaria tersebut adalah sebagai berikut:

Keterangan Asumsi Usia pensiun 55 Tahun Tingkat kenaikan gaji 6,82%-7,26% per Tahun Tingkat mortalitas 100% TMI-3 Tingkat cacat 5% dari tingkat mortalita Metode Projected Unit Credit

PADA TANGGAL 31 MARET 2018, TIDAK TERDAPAT PELANGGARAN ATAS PERSYARATAN DALAM PERJANJIAN KREDIT YANG DILAKUKAN OLEH PERSEROAN YANG BERDAMPAK MATERIAL TERHADAP KELANGSUNGAN USAHA PERSEROAN. DARI TANGGAL 31 MARET 2018 SAMPAI DENGAN TANGGAL LAPORAN AKUNTAN PUBLIK ATAS LAPORAN KEUANGAN PERSEROAN TANGGAL 1 AGUSTUS 2018 DAN UNTUK TAHUN BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT, DAN DARI TANGGAL LAPORAN AKUNTAN PUBLIK TERSEBUT SAMPAI DENGAN TANGGAL EFEKTIF PERNYATAAN PENDAFTARAN INI, PERSEROAN MENYATAKAN BAHWA TIDAK ADA KEADAAN LALAI YANG DILAKUKAN OLEH PERSEROAN ATAS PEMBAYARAN POKOK DAN/ATAU BUNGA PINJAMAN, TERMASUK PERKEMBANGAN DARI NEGOSIASI DALAM RANGKA RESTRUKTURISASI KREDIT. SELURUH LIABILITAS PERSEROAN PADA TANGGAL 31 MARET 2018 TELAH DIUNGKAPKAN DALAM PROSPEKTUS INI. PADA TANGGAL DITERBITKANNYA PROSPEKTUS INI, PERSEROAN TELAH MELUNASI SELURUH LIABILITAS YANG TELAH JATUH TEMPO. TIDAK ADA LIABILITAS YANG TELAH JATUH TEMPO YANG BELUM DILUNASI OLEH PERSEROAN. DARI TANGGAL 31 MARET 2018 SAMPAI DENGAN TANGGAL LAPORAN AKUNTAN PUBLIK ATAS LAPORAN KEUANGAN PERSEROAN TANGGAL 1 AGUSTUS DAN UNTUK TAHUN BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT, DAN DARI TANGGAL LAPORAN AKUNTAN PUBLIK TERSEBUT SAMPAI DENGAN TANGGAL EFEKTIF PERNYATAAN PENDAFTARAN INI, PERSEROAN TIDAK MEMILIKI LIABILITAS DAN IKATAN-IKATAN BARU SELAIN LIABILITAS-LIABILITAS YANG TIMBUL DARI KEGIATAN USAHA NORMAL PERSEROAN SERTA LIABILITAS-LIABILITAS YANG TELAH DINYATAKAN DI ATAS DAN YANG TELAH DIUNGKAPKAN DALAM LAPORAN KEUANGAN DAN PROSPEKTUS INI. MANAJEMEN DALAM HAL INI BERTINDAK UNTUK DAN ATAS NAMA PERSEROAN SERTA SEHUBUNGAN DENGAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWABNYA DALAM PERSEROAN DENGAN INI MENYATAKAN KESANGGUPANNYA UNTUK MEMENUHI PADA SAAT JATUH TEMPO SELURUH LIABILITAS YANG TELAH DIUNGKAPKAN DALAM LAPORAN KEUANGAN SERTA DISAJIKAN DALAM PROSPEKTUS INI. ATAS MASING-MASING LIABILITAS TERSEBUT DI ATAS TIDAK TERDAPAT NEGATIVE COVENANTS YANG SEDANG DALAM PROSES PERMOHONAN PERSETUJUAN PENCABUTAN OLEH PERSEROAN.

IV. IKHTISAR DATA KEUANGAN PENTING Calon investor harus membaca ikhtisar dari data keuangan penting yang disajikan di bawah ini dengan laporan keuangan konsolidasi Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal dan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2018 dan laporan keuangan konsolidasi pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, 2016, dan 2015. Calon investor juga harus membaca Bab V Prospektus ini yang berjudul Analisis dan Pembahasan Oleh Manajemen. Tabel berikut ini menggambarkan ikhtisar data keuangan penting Perseroan dan Entitas Anak. Angka-angka pada ikhtisar data keuangan penting Perseroan dan Entitas Anak diambil dari laporan keuangan konsolidasi pada tanggal dan periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2018 dan untuk laporan keuangan konsolidasi pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, 2016, dan 2015 disajikan beserta catatan atas laporan – laporan keuangan konsolidasi ini yang telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia. Laporan posisi keuangan konsolidasi Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Maret 2018 dan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi Perseroan dan Entitas Anak untuk periode tiga bulan yang berakhir pada periode tersebut, telah diaudit oleh KAP Hadori Sugiarto Adi & Rekan berdasarkan standar audit yang ditetapkan Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI), dengan opini tanpa modifikasian dalam laporannya tanggal 30 Agustus 2018 yang ditandatangani oleh Yudianto Prawiro Silianto, CPA. Laporan posisi keuangan konsolidasi Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Hadori Sugiarto Adi & Rekan berdasarkan standar audit yang ditetapkan Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI), dengan opini tanpa modifikasian dalam laporannya masing-masing pada tanggal 5 Juli 2018, 26 Juni 2018 dan 26 Juni 2018 yang ditandatangani oleh Yulianti Sugiarta, CPA. LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASI

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas 31.114 30.578 9.181 4.792 Piutang usaha

Pihak berelasi - 1.168 7.228 - Pihak ketiga 211.323 152.220 132.473 89.039

Piutang lain-lain – pihak ketiga 249 651 - - Persediaan 347.488 273.128 240.959 119.621 Uang muka 114.789 96.599 126.830 76.697 Biaya dibayar di muka 363 329 98 182 Pajak dibayar di muka 3.468 3.406 4.361 103 Piutang pihak berelasi 49.483 42.497 8.400 - Aset lain-lain 21.190 34.937 20.369 - Jumlah Aset Lancar 779.467 635.513 549.899 290.434 ASET TIDAK LANCAR Aset pajak tangguhan 918 898 663 639 Aset tetap - bersih 393.053 391.542 40.577 17.775 Uang muka 20.000 20.770 20.000 - Aset lain-lain 965 957 - - Jumlah Aset Tidak Lancar 414.936 414.167 61.240 18.414 JUMLAH ASET 1.194.403 1.049.680 611.139 308.848 LIABILITAS, DANA SYIRKAH

TEMPORER, DAN EKUITAS LIABILITAS JANGKA PENDEK Utang bank jangka pendek 317.342 301.732 235.052 242.756 Utang usaha – pihak ketiga 96.017 60.885 31.860 31.900 Utang pajak 18.916 13.355 4.136 157 Beban masih harus dibayar 6.553 3.265 2.658 346 Utang pihak berelasi 7.566 7.000 21.174 - Liabilitas jangka panjang yang jatuh

tempo dalam satu tahun

28

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Utang bank 16.323 12.635 8.239 3.445 Lembaga keuangan 892 1.029 1.006 1.837 Sewa pembiayaan 3.568 3.609 5.288 -

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 467.177 403.510 309.413 280.441 LIABILITAS JANGKA PANJANG Liabilitas pajak tangguhan 608 517 202 19 Liabilitas jangka panjang yang jatuh

tempo dalam satu tahun Utang bank 65.459 55.768 11.986 10.111 Lembaga keuangan 1.592 1.905 745 1.064 Sewa pembiayaan 4.394 5.320 8.929 -

Utang lain-lain – pihak ketiga 55.024 - - - Liabilitas diestimasi atas imbalan

kerja 6.575 5.697 3.670 2.599 Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 133.652 69.207 25.532 13.793 JUMLAH LIABILITAS 600.829 472.717 334.945 294.234 DANA SYIRKAH TEMPORER Bank - Musyarakah 266.095 269.800 228.984 - EKUITAS Modal saham 220.001 220.001 5.000 100 Tambahan modal disetor 11.034 11.034 11.034 11.034 Saldo laba 75.370 55.137 24.418 5.038 Komponen ekuitas lain 12.626 13.018 (1.707) (1.564) Sub-jumlah 319.031 299.190 38.745 14.608 Kepentingan nonpengendali 8.448 7.973 8.465 6 Jumlah Ekuitas 327.479 307.163 47.210 14.614 JUMLAH LIABILITAS, DANA

SYIRKAH TEMPORER, DAN EKUITAS 1.194.403 1.049.680 611.139 308.848

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASI

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

Penjualan bersih 230.367 95.757 497.504 392.309 286.914 Beban pokok penjualan (179.774) (75.971) (390.094) (317.631) (239.988) LABA KOTOR 50.593 19.786 107.410 74.678 46.926 Pendapatan lain-lain 260 159 721 266 255 Beban umum dan administrasi (7.130) (4.338) (16.979) (12.891) (10.903) Beban pendanaan (15.840) (7.966) (48.926) (35.530) (35.510) Beban lain-lain (526) (542) (1.161) (734) (743) Beban pajak final - - (52) - - LABA SEBELUM

TAKSIRAN BEBAN PAJAK PENGHASILAN 27.357 7.099 41.013 25.789 25

Taksiran beban pajak (6.651) (1.938) (10.909) (6.345) (279) LABA (RUGI)

PERIODE/TAHUN BERJALAN 20.706 5.161 30.104 19.444 (254)

PENGHASILAN

(BEBAN)

29

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Utang bank 16.323 12.635 8.239 3.445 Lembaga keuangan 892 1.029 1.006 1.837 Sewa pembiayaan 3.568 3.609 5.288 -

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 467.177 403.510 309.413 280.441 LIABILITAS JANGKA PANJANG Liabilitas pajak tangguhan 608 517 202 19 Liabilitas jangka panjang yang jatuh

tempo dalam satu tahun Utang bank 65.459 55.768 11.986 10.111 Lembaga keuangan 1.592 1.905 745 1.064 Sewa pembiayaan 4.394 5.320 8.929 -

Utang lain-lain – pihak ketiga 55.024 - - - Liabilitas diestimasi atas imbalan

kerja 6.575 5.697 3.670 2.599 Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 133.652 69.207 25.532 13.793 JUMLAH LIABILITAS 600.829 472.717 334.945 294.234 DANA SYIRKAH TEMPORER Bank - Musyarakah 266.095 269.800 228.984 - EKUITAS Modal saham 220.001 220.001 5.000 100 Tambahan modal disetor 11.034 11.034 11.034 11.034 Saldo laba 75.370 55.137 24.418 5.038 Komponen ekuitas lain 12.626 13.018 (1.707) (1.564) Sub-jumlah 319.031 299.190 38.745 14.608 Kepentingan nonpengendali 8.448 7.973 8.465 6 Jumlah Ekuitas 327.479 307.163 47.210 14.614 JUMLAH LIABILITAS, DANA

SYIRKAH TEMPORER, DAN EKUITAS 1.194.403 1.049.680 611.139 308.848

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASI

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

Penjualan bersih 230.367 95.757 497.504 392.309 286.914 Beban pokok penjualan (179.774) (75.971) (390.094) (317.631) (239.988) LABA KOTOR 50.593 19.786 107.410 74.678 46.926 Pendapatan lain-lain 260 159 721 266 255 Beban umum dan administrasi (7.130) (4.338) (16.979) (12.891) (10.903) Beban pendanaan (15.840) (7.966) (48.926) (35.530) (35.510) Beban lain-lain (526) (542) (1.161) (734) (743) Beban pajak final - - (52) - - LABA SEBELUM

TAKSIRAN BEBAN PAJAK PENGHASILAN 27.357 7.099 41.013 25.789 25

Taksiran beban pajak (6.651) (1.938) (10.909) (6.345) (279) LABA (RUGI)

PERIODE/TAHUN BERJALAN 20.706 5.161 30.104 19.444 (254)

PENGHASILAN

(BEBAN)

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

KOMPREHENSIF LAIN

POS YANG TIDAK

AKAN DIREKLASIFIKASI KE LABA RUGI:

Kerugian aktuaria (523) (189) (755) (196) (2.094) Pajak penghasilan

terkait pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi 131 47 189 49 524

Surplus revaluasi tanah - - 15.413 - - Jumlah penghasilan

(beban) komprehensif lain setelah pajak (392) (142) 14.847 (147) (1.570)

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF 20.314 5.019 44.951 19.297 (1.824)

*)Tidak diaudit RASIO-RASIO KEUANGAN PENTING

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Rasio Pertumbuhan Penjualan Bersih 140,57% 26,81% 36,73% - Beban Pokok Pendapatan 136,64% 22,81% 32,35% - Laba Kotor 155,70% 43,83% 59,14% - Laba Sebelum Pajak 285,36% 59,04% 103,84 % - Laba Bersih(2) 301,20% 54,82% 7.539,79% - Jumlah Aset 13,79% 71,76% 97,88% - Jumlah Kewajiban 27,10% 41,13% 13,84% - Ekuitas 6,61% 550,63% 223,05% -

Rasio Keuangan (x) Aset Lancar/Kewajiban Lancar 1,67 1,57 1,78 1,04 Jumlah Kewajiban/Ekuitas 1,83 1,54 7,09 20,13 Jumlah Kewajiban/Jumlah Aset 0,50 0,45 0,55 0,95 Interest bearing debt/Ekuitas 1,25 1,24 5,75 17,74 Laba Bersih/Utang bank jangka pendek 0,06 0,10 0,08 -0,00

Rasio Usaha Laba Kotor/Penjualan Bersih 21,96% 21,59% 19,04% 16,36% Laba Sebelum Pajak/Penjualan Bersih 11,88% 8,25% 6,57% 0,01% Laba Bersih/Penjualan Bersih 8,99% 6,05% 4,96% -0,09% Laba Bersih/Jumlah Aset 6,93%* 2,87% 3,18% -0,08% Laba Bersih/Ekuitas 25,29%* 9,80% 41,19% -1,74%

*disetahunkan

30

RASIO KEUANGAN DI PERJANJIAN KREDIT ATAU KEWAJIBAN LAINNYA DAN PEMENUHANNYA

Rasio Keuangan di Perjanjian Kredit atau Kewajiban Lainnya

Rasio Keuangan yang Dipersyaratkan

Posisi per tanggal 31 Maret 2018

PT Bank Danamon Indonesia Tbk Current ratio > 1 kali 1,67 kali Leverage < 4 kali 1,25 kali Loan/EBITDA < 4 kali 2,13 kali DSR > 1 kali 2,27 kali PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Current ratio > 1,1 kali 1,67 kali COPAT/FP ≥ 1,2 kali 7,11 kali Debt to equity ratio < 3 kali 1,83 kali Coverage piutang dan persediaan terhadap

outstanding pembiayaan buyer financing >125% 140% PT Bank UOB Indonesia Current ratio > 1 kali 1,67 kali DSCR > 1 kali 2,16 kali PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Current ratio > 1 kali 1,67 kali Debt to equity ratio < 2,5 kali 1,83 kali Debt service coverage >100% 216,28% PT Bank Maybank Indonesia Tbk

Total piutang ditambah persediaan lebih besar dari utang jangka pendek ditambah utang dagang.

Total piutang ditambah persediaan lebih besar dari

utang jangka pendek ditambah utang dagang.

Total piutang ditambah persediaan adalah Rp558.811

dan utang jangka pendek ditambah utang dagang adalah

Rp264.320 Current ratio > 1 kali 1,67 kali Leverage maksimal 2 kali 1,25 kali EBITDA/FP > 1 kali 7,11 kali Indonesia Eximbank Current ratio > 100% 166,85% Debt to equity ratio < 3 kali 1,83 kali Security coverage ratio > 125% 168,77%

Saat tanggal Prospektus ini diterbitkan, Perseroan sudah memenuhi semua persyaratan terkait rasio keuangan yang dipersyaratkan.

31

RASIO KEUANGAN DI PERJANJIAN KREDIT ATAU KEWAJIBAN LAINNYA DAN PEMENUHANNYA

Rasio Keuangan di Perjanjian Kredit atau Kewajiban Lainnya

Rasio Keuangan yang Dipersyaratkan

Posisi per tanggal 31 Maret 2018

PT Bank Danamon Indonesia Tbk Current ratio > 1 kali 1,67 kali Leverage < 4 kali 1,25 kali Loan/EBITDA < 4 kali 2,13 kali DSR > 1 kali 2,27 kali PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Current ratio > 1,1 kali 1,67 kali COPAT/FP ≥ 1,2 kali 7,11 kali Debt to equity ratio < 3 kali 1,83 kali Coverage piutang dan persediaan terhadap

outstanding pembiayaan buyer financing >125% 140% PT Bank UOB Indonesia Current ratio > 1 kali 1,67 kali DSCR > 1 kali 2,16 kali PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Current ratio > 1 kali 1,67 kali Debt to equity ratio < 2,5 kali 1,83 kali Debt service coverage >100% 216,28% PT Bank Maybank Indonesia Tbk

Total piutang ditambah persediaan lebih besar dari utang jangka pendek ditambah utang dagang.

Total piutang ditambah persediaan lebih besar dari

utang jangka pendek ditambah utang dagang.

Total piutang ditambah persediaan adalah Rp558.811

dan utang jangka pendek ditambah utang dagang adalah

Rp264.320 Current ratio > 1 kali 1,67 kali Leverage maksimal 2 kali 1,25 kali EBITDA/FP > 1 kali 7,11 kali Indonesia Eximbank Current ratio > 100% 166,85% Debt to equity ratio < 3 kali 1,83 kali Security coverage ratio > 125% 168,77%

Saat tanggal Prospektus ini diterbitkan, Perseroan sudah memenuhi semua persyaratan terkait rasio keuangan yang dipersyaratkan.

V. ANALISIS DAN PEMBAHASAN OLEH MANAJEMEN Analisis dan pembahasan kondisi keuangan dan hasil operasi yang ada dalam bab ini harus dibaca bersama-sama dengan laporan keuangan Perseroan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2018 dan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015, 2016, dan 2017 beserta catatan-catatan di dalamnya, yang terdapat pada Bab XVIII dari Prospektus ini. 1. UMUM Perseroan berdiri sejak tahun 2010. Perseroan memperoleh izin usaha dalam bidang perdagangan, yang bergerak di bidang barang metal, baja, dan holo besi. Visi dari Perseroan kedepannya adalah menyediakan segala kebutuhan material bangunan yang dibutuhkan konsumen dalam satu paket, sehingga dapat memberi kemudahan bagi konsumen yang membutuhkan berbagai bentuk produk material bahan bangunan berbahan baku baja atau alimunium. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut di atas, Perseroan dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut: Kegiatan Usaha Utama Sesuai Anggaran Dasar Perseroan, Perseroan melakukan usaha utama yaitu Perdagangan, jasa, pembangunan, dan industri khususnya barang metal, baja, dan holo besi. 2. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONDISI KEUANGAN DAN KINERJA PERSEROAN Kegiatan usaha Perseroan Perseroan dipengaruhi oleh beberapa faktor penting, meliputi: a. Kondisi perekonomian Indonesia

Perseroan memiliki optimisme bahwa pertumbuhan industri baja dan aluminium di Indonesia didorong oleh pembangunan di berbagai sektor yang senantiasa melaju beriringan dengan kemajuan ekonomi Indonesia. Seiring dengan perkembangan dan modernisasi kebutuhan material bangunan menggunakan material baja yang lebih ringan namun kokoh dan juga aluminium, Perseroan yakin pertumbuhan basis pelanggan dan penawaran produk Perseroan dapat menerima imbas positif secara keseluruhan.

b. Persaingan usaha

Jumlah pesaing Perseroan di pasar dalam negeri berjumlah cukup banyak, hal ini memberi tantangan tersendiri bagi Perseroan. Kelalaian Perseroan dalam mengantisipasi dan/atau mencermati persaingan akan mengakibatkan beralihnya pelanggan ke pesaing yang lebih kompetitif baik dari serge harga atau kualitas pelayanan, lalu berdampak pada penjualan Perseroan. Perseroan memiliki keunggulan dalam penyediaan bahan baku dan material yang dapat menyesuaikan dengan kebutuhan konsumen serta berbagai bentuk produk, sehingga memudahkan pelanggan dan dapat menjawab setiap kebutuhan di pasar.

c. Tren perilaku konsumen dan permintaan atas produk dan layanan yang ditawarkan oleh Perseroan Tren permintaan di pasar mulai menunjukkan peningkatan permintaan akan aluminium, ditambah pasokan aluminium nasional yang masih di bawah dari permintaan, dapat menjadi peluang bagus bagi Perseroan, Tren ini didukung oleh bergesernya penggunaan kayu pada material bangunan khususnya perumahan, menjadi menggunakan aluminium.

d. Ekspansi jaringan kegiatan usaha Perseroan Perseroan senantiasa berupaya meraih pasar yang menjanjikan. Saat ini jaringan kegiatan usaha Perseroan dan juga Entitas Anak disokong oleh lebih dari 400 toko dan juga distributor, melayani wilayah barat Indonesia menjadi fokus utama Perseroan. Hal ini sejalan dengan kebutuhan pembangunan perumahan yang menjadi fokus Perseroan dalam penjualan.

32

e. Peningkatan beban pokok penjualan Beban pokok penjualan dapat meningkat seiring dengan fluktuasi nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing dan juga kelangkaan bahan baku di pasar. Hal ini disebabkan bisnis Perseroan dan Entitas Anak yang masih mengandalkan impor bahan baku dari negara luar dan juga keterbatasan pasokan jika dibandingkan dengan permintaan nasional. Hal ini dapat menjadi tantangan bagi Perseroan dan berpengaruh terhadap kinerja Perseroan.

3. ANALISIS KEUANGAN Tabel berikut menyajikan informasi rinci mengenai hasil operasional historis Perseroan: I. LAPORAN POSISI KEUANGAN PERSEROAN

Grafik Aset, Liabilitas, dan Ekuitas Perseroan (dalam Rupiah)

Tabel berikut menyajikan data laporan posisi keuangan konsolidasi Perseroan dan Entitas Anak tanggal 31 Maret 2018 serta periode yang berakhir pada 31 Desember 2017, 2016, dan 2015:

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Aset Lancar 779.467 635.513 549.899 290.434 Aset Tidak Lancar 414.936 414.167 61.240 18.414 Total Aset 1.194.403 1.049.680 611.139 308.848 Liabilitas Jangka Pendek 467.177 403.510 309.413 280.441 Liabilitas Jangka Panjang 133.652 69.207 25.532 13.793 Total Liabilitas 600.829 472.717 334.945 294.234 Dana Syirkah Temporer 266.095 269.800 228.984 - Ekuitas 327.479 307.163 47.210 14.614

2015 2016 2017 Maret 2018

Aset Liabilitas Dana Syirkah Temporer Ekuitas

33

e. Peningkatan beban pokok penjualan Beban pokok penjualan dapat meningkat seiring dengan fluktuasi nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing dan juga kelangkaan bahan baku di pasar. Hal ini disebabkan bisnis Perseroan dan Entitas Anak yang masih mengandalkan impor bahan baku dari negara luar dan juga keterbatasan pasokan jika dibandingkan dengan permintaan nasional. Hal ini dapat menjadi tantangan bagi Perseroan dan berpengaruh terhadap kinerja Perseroan.

3. ANALISIS KEUANGAN Tabel berikut menyajikan informasi rinci mengenai hasil operasional historis Perseroan: I. LAPORAN POSISI KEUANGAN PERSEROAN

Grafik Aset, Liabilitas, dan Ekuitas Perseroan (dalam Rupiah)

Tabel berikut menyajikan data laporan posisi keuangan konsolidasi Perseroan dan Entitas Anak tanggal 31 Maret 2018 serta periode yang berakhir pada 31 Desember 2017, 2016, dan 2015:

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Aset Lancar 779.467 635.513 549.899 290.434 Aset Tidak Lancar 414.936 414.167 61.240 18.414 Total Aset 1.194.403 1.049.680 611.139 308.848 Liabilitas Jangka Pendek 467.177 403.510 309.413 280.441 Liabilitas Jangka Panjang 133.652 69.207 25.532 13.793 Total Liabilitas 600.829 472.717 334.945 294.234 Dana Syirkah Temporer 266.095 269.800 228.984 - Ekuitas 327.479 307.163 47.210 14.614

2015 2016 2017 Maret 2018

Aset Liabilitas Dana Syirkah Temporer Ekuitas

A. ASET Aset Lancar Perbandingan Aset Lancar pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki aset lancar sebesar Rp779.467 juta, meningkat sebesar Rp143.954 juta atau 22,65% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp635.513 juta. Peningkatan aset lancar tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah persediaan, piutang usaha, dan uang muka. Perbandingan Aset Lancar pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, Perseroan dan Entitas Anak memiliki aset lancar sebesar Rp635.513 juta, meningkat sebesar Rp85.614 juta atau 15,57% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp549.899 juta. Peningkatan aset lancar tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah kas dan setara kas, serta persediaan dan piutang pihak berelasi. Perbandingan Aset Lancar pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, Perseroan dan Entitas Anak memiliki aset lancar sebesar Rp549.899 juta, meningkat sebesar Rp259.465 juta atau 89,34% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp290.434 juta. Peningkatan aset lancar tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah persediaan, piutang usaha, dan uang muka. Aset Tidak Lancar Perbandingan Aset Tidak Lancar pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki aset tidak lancar sebesar Rp414.936 juta, meningkat sebesar Rp769 juta atau 0,19% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp414.167 juta. Peningkatan aset tidak lancar tersebut terutama disebabkan karena penambahan aset tetap. Perbandingan Aset Tidak Lancar pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, Perseroan dan Entitas Anak memiliki aset tidak lancar sebesar Rp414.167 juta, meningkat sebesar Rp352.927 juta atau 576,31% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp61.240 juta. Peningkatan aset tidak lancar tersebut terutama disebabkan karena penambahan aset tetap. Perbandingan Aset Tidak Lancar pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, Perseroan dan Entitas Anak memiliki aset tidak lancar sebesar Rp61.240 juta, meningkat sebesar Rp42.826 juta atau 232,56%jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp18.414 juta. Peningkatan aset tidak lancar tersebut terutama disebabkan karena penambahan aset tetap dan uang muka. Total Aset Perbandingan Total Aset pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki total aset sebesar Rp1.194.403 juta, meningkat sebesar Rp144.723 juta atau 13,79% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar sebesar Rp1.049.680 juta. Peningkatan total aset tersebut terutama disebabkan karena jumlah persediaan, piutang usaha, dan uang muka. Perbandingan Total Aset pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, Perseroan dan Entitas Anak memiliki total aset sebesar Rp1.049.680 juta, meningkat sebesar Rp438.541 juta atau 71,76% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp611.139 juta. Peningkatan total aset tersebut terutama disebabkan karena penambahan aset tetap.

34

Perbandingan Total Aset pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, Perseroan dan Entitas Anak memiliki total aset sebesar Rp611.139 juta, meningkat sebesar Rp302.291 juta atau 97,88% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp308.848 juta. Peningkatan total aset tersebut terutama disebabkan jumlah persediaan, piutang usaha, dan uang muka. B. LIABILITAS Perbandingan Liabilitas Jangka Pendek pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki liabilitas jangka pendek sebesar Rp467.177 juta, meningkat sebesar Rp63.667 juta atau 15,78% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp403.510 juta. Peningkatan liabilitas jangka pendek tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah utang usaha dan penambahan fasilitas utang bank jangka pendek. Perbandingan Liabilitas Jangka Pendek pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, Perseroan dan Entitas Anak memiliki liabilitas jangka pendek sebesar Rp403.510 juta, meningkat sebesar Rp94.097 juta atau 30,41% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp309.413 juta. Peningkatan liabilitas jangka pendek tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah utang usaha dan penambahan fasilitas utang bank jangka pendek. Perbandingan Liabilitas Jangka Pendek pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, Perseroan dan Entitas Anak memiliki liabilitas jangka pendek sebesar Rp309.413 juta, meningkat sebesar Rp28.972 juta atau 10,33% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp280.441 juta. Peningkatan liabilitas jangka pendek tersebut terutama disebabkan karena timbulnya utang pihak berelasi. Liabilitas Jangka Panjang Perbandingan Liabilitas Jangka Panjang pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki liabilitas jangka panjang sebesar Rp133.652 juta, meningkat sebesar Rp64.445 juta atau 93,12% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp69.207 juta. Peningkatan liabilitas jangka panjang tersebut terutama disebabkan karena penambahan fasilitas utang bank dan timbulnya utang lain-lain atau pinjaman dari pihak ketiga. Perbandingan Liabilitas Jangka Panjang pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, Perseroan dan Entitas Anak memiliki liabilitas jangka panjang sebesar Rp69.207 juta, meningkat sebesar Rp43.675 juta atau 171,07% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp25.532 juta. Peningkatan liabilitas jangka panjang tersebut terutama disebabkan karena penambahan fasilitas utang bank. Perbandingan Liabilitas Jangka Panjang pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, Perseroan dan Entitas Anak memiliki liabilitas jangka panjang sebesar Rp25.532 juta, meningkat sebesar Rp11.739 juta atau 85,10% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp13.793 juta. Peningkatan liabilitas jangka panjang tersebut terutama disebabkan karena timbulnya utang sewa pembiayaan dan penambahan fasilitas utang bank. Total Liabilitas Perbandingan Total Liabilitas pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki total liabilitas sebesar Rp600.829 juta, meningkat sebesar Rp128.112 juta atau 27,10% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp472.717 juta. Peningkatan total liabilitas tersebut terutama disebabkan peningkatan fasilitas utang bank, utang usaha dan utang lain-lain atau pinjaman dari pihak ketiga.

35

Perbandingan Total Aset pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, Perseroan dan Entitas Anak memiliki total aset sebesar Rp611.139 juta, meningkat sebesar Rp302.291 juta atau 97,88% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp308.848 juta. Peningkatan total aset tersebut terutama disebabkan jumlah persediaan, piutang usaha, dan uang muka. B. LIABILITAS Perbandingan Liabilitas Jangka Pendek pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki liabilitas jangka pendek sebesar Rp467.177 juta, meningkat sebesar Rp63.667 juta atau 15,78% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp403.510 juta. Peningkatan liabilitas jangka pendek tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah utang usaha dan penambahan fasilitas utang bank jangka pendek. Perbandingan Liabilitas Jangka Pendek pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, Perseroan dan Entitas Anak memiliki liabilitas jangka pendek sebesar Rp403.510 juta, meningkat sebesar Rp94.097 juta atau 30,41% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp309.413 juta. Peningkatan liabilitas jangka pendek tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah utang usaha dan penambahan fasilitas utang bank jangka pendek. Perbandingan Liabilitas Jangka Pendek pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, Perseroan dan Entitas Anak memiliki liabilitas jangka pendek sebesar Rp309.413 juta, meningkat sebesar Rp28.972 juta atau 10,33% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp280.441 juta. Peningkatan liabilitas jangka pendek tersebut terutama disebabkan karena timbulnya utang pihak berelasi. Liabilitas Jangka Panjang Perbandingan Liabilitas Jangka Panjang pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki liabilitas jangka panjang sebesar Rp133.652 juta, meningkat sebesar Rp64.445 juta atau 93,12% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp69.207 juta. Peningkatan liabilitas jangka panjang tersebut terutama disebabkan karena penambahan fasilitas utang bank dan timbulnya utang lain-lain atau pinjaman dari pihak ketiga. Perbandingan Liabilitas Jangka Panjang pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, Perseroan dan Entitas Anak memiliki liabilitas jangka panjang sebesar Rp69.207 juta, meningkat sebesar Rp43.675 juta atau 171,07% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp25.532 juta. Peningkatan liabilitas jangka panjang tersebut terutama disebabkan karena penambahan fasilitas utang bank. Perbandingan Liabilitas Jangka Panjang pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, Perseroan dan Entitas Anak memiliki liabilitas jangka panjang sebesar Rp25.532 juta, meningkat sebesar Rp11.739 juta atau 85,10% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp13.793 juta. Peningkatan liabilitas jangka panjang tersebut terutama disebabkan karena timbulnya utang sewa pembiayaan dan penambahan fasilitas utang bank. Total Liabilitas Perbandingan Total Liabilitas pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki total liabilitas sebesar Rp600.829 juta, meningkat sebesar Rp128.112 juta atau 27,10% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp472.717 juta. Peningkatan total liabilitas tersebut terutama disebabkan peningkatan fasilitas utang bank, utang usaha dan utang lain-lain atau pinjaman dari pihak ketiga.

Perbandingan Total Liabilitas pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, Perseroan dan Entitas Anak memiliki total liabilitas sebesar Rp472.717 juta, meningkat sebesar Rp137.772 juta atau 41,13% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp334.945 juta. Peningkatan total liabilitas tersebut terutama disebabkan peningkatan jumlah utang usaha dan fasilitas utang bank. Perbandingan Total Liabilitas pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, Perseroan dan Entitas Anak memiliki total liabilitas sebesar Rp334.945 juta, meningkat sebesar Rp40.711 juta atau 13,84% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp294.234 juta. Peningkatan total liabilitas tersebut terutama disebabkan karena timbulnya utang pihak berelasi dan peningkatan fasilitas utang bank. C. DANA SYIRKAH TEMPORER Perbandingan Dana Syirkah Temporer pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki dana syirkah temporer sebesar Rp266.095 juta, menurun sebesar Rp3.705 juta atau 1,37% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp269.800 juta. Penurunan dana syirkah temporer tersebut terutama disebabkan pembayaran angsuran dana syirkah temporer. Perbandingan Dana Syirkah Temporer pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, Perseroan dan Entitas Anak memiliki dana syirkah temporer sebesar Rp269.800 juta, meningkat sebesar Rp40.816 juta atau 17,82% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp228.984 juta. Peningkatan dana syirkah temporer tersebut terutama disebabkan timbulnya fasilitas pembiayaan baru. Perbandingan Dana Syirkah Temporer pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, Perseroan dan Entitas Anak memiliki dana syirkah temporer sebesar Rp228.984 juta dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015, Perseroan dan Entitas Anak tidak memiliki dana syirkah temporer. D. EKUITAS Perbandingan Ekuitas pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki ekuitas sebesar Rp327.479 juta, meningkat sebesar Rp20.316 juta atau 6,61% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp307.163 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah laba ditahan yang berasal dari laba komprehensif periode berjalan. Perbandingan Ekuitas pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, Perseroan dan Entitas Anak memiliki ekuitas sebesar Rp307.163 juta, meningkat sebesar Rp259.953 juta atau 550,62% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp47.210 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan peningkatan modal dari pemegang saham serta adanya tambahan modal disetor. Perbandingan Ekuitas pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, Perseroan dan Entitas Anak memiliki ekuitas sebesar Rp47.210 juta, meningkat sebesar Rp32.596 juta atau 223,05% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp14.614 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan peningkatan modal dari pemegang saham dan jumlah laba ditahan.

36

II. LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN

Grafik Pendapatan, Laba Bruto, dan Laba Tahun Berjalan Perseroan dan Entitas Anak (dalam Rupiah)

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

Penjualan bersih 230.367 95.757 497.504 392.309 286.914 Beban pokok penjualan (179.774) (75.971) (390.094) (317.631) (239.988) LABA KOTOR 50.593 19.786 107.410 74.678 46.926 Pendapatan lain-lain 260 159 721 266 255 Beban umum dan administrasi (7.130) (4.338) (16.979) (12.891) (10.903) Beban pendanaan (15.840) (7.966) (48.926) (35.530) (35.510) Beban lain-lain (526) (542) (1.161) (734) (743) Beban pajak final - - (52) - - LABA SEBELUM

TAKSIRAN BEBAN PAJAK PENGHASILAN 27.357 7.099 41.013 25.789 25

Taksiran beban pajak (6.651) (1.938) (10.909) (6.345) (279) LABA (RUGI)

TAHUN/PERIODE BERJALAN 20.706 5.161 30.104 19.444 (254)

PENGHASILAN

(BEBAN) KOMPREHENSIF LAIN

POS YANG TIDAK

AKAN DIREKLASIFIKASI KE LABA RUGI:

Kerugian aktuaria (523) (189) (755) (196) (2.094) Pajak penghasilan

terkait pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi 131 47 189 49 524

2015 2016 2017 Maret 2017 Maret 2018

Penjualan Laba Kotor Laba Komprehensif Tahun Berjalan

37

II. LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN

Grafik Pendapatan, Laba Bruto, dan Laba Tahun Berjalan Perseroan dan Entitas Anak (dalam Rupiah)

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

Penjualan bersih 230.367 95.757 497.504 392.309 286.914 Beban pokok penjualan (179.774) (75.971) (390.094) (317.631) (239.988) LABA KOTOR 50.593 19.786 107.410 74.678 46.926 Pendapatan lain-lain 260 159 721 266 255 Beban umum dan administrasi (7.130) (4.338) (16.979) (12.891) (10.903) Beban pendanaan (15.840) (7.966) (48.926) (35.530) (35.510) Beban lain-lain (526) (542) (1.161) (734) (743) Beban pajak final - - (52) - - LABA SEBELUM

TAKSIRAN BEBAN PAJAK PENGHASILAN 27.357 7.099 41.013 25.789 25

Taksiran beban pajak (6.651) (1.938) (10.909) (6.345) (279) LABA (RUGI)

TAHUN/PERIODE BERJALAN 20.706 5.161 30.104 19.444 (254)

PENGHASILAN

(BEBAN) KOMPREHENSIF LAIN

POS YANG TIDAK

AKAN DIREKLASIFIKASI KE LABA RUGI:

Kerugian aktuaria (523) (189) (755) (196) (2.094) Pajak penghasilan

terkait pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi 131 47 189 49 524

2015 2016 2017 Maret 2017 Maret 2018

Penjualan Laba Kotor Laba Komprehensif Tahun Berjalan

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

Surplus revaluasi tanah - - 15.413 - - Jumlah penghasilan

(beban) komprehensif lain setelah pajak (392) (142) 14.847 (147) (1.570)

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF 20.314 5.019 44.951 19.297 (1.824)

*) tidak diaudit

a. PENJUALAN BERSIH Berikut ini adalah tabel yang menyajikan informasi mengenai komponen dari penjualan bersih berdasarkan produk, serta persentase komponen tersebut terhadap jumlah penjualan:

(dalam jutaan Rupiah)

Uraian 31 Maret 31 Desember

2018 2017 2016 2015 Rp % Rp % Rp % Rp %

Manufaktur 54.985 24% 46.522 9% 38.613 10% 10.709 4% Trading 175.382 76% 450.982 91% 353.696 90% 276.205 96% Total 230.367 100% 497.504 100% 392.309 100% 286.914 100%

*) tidak diaudit Perbandingan Penjualan Bersih untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki penjualan bersih sebesar Rp230.367 juta, meningkat sebesar Rp134.610 juta atau 140,57% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp95.757 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan karena peningkatan penjualan aluminium dan coil. Perbandingan Penjualan Bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, Perseroan dan Entitas Anak memiliki penjualan bersih sebesar Rp497.504 juta, meningkat sebesar Rp105.195 juta atau 26,81% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp392.309 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan karena peningkatan penjualan aluminium dan coil. Perbandingan Penjualan Bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, Perseroan dan Entitas Anak memiliki penjualan bersih sebesar Rp392.309 juta, meningkat sebesar Rp105.395 juta atau 36,73% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp286.914 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan karena peningkatan penjualan coil, stainless steel dan PVC. b. BEBAN POKOK PENJUALAN Perbandingan Beban Pokok Penjualan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp179.774 juta, meningkat sebesar Rp103.803 juta atau 136,67% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp75.971 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan karena peningkatan biaya pokok produksi dan pembelian barang dagangan.

38

Perbandingan Beban Pokok Penjualan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, Perseroan dan Entitas Anak memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp390.094 juta, meningkat sebesar Rp72.463 juta atau 22,81% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp317.631 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan biaya pokok produksi dan pembelian barang dagangan. Perbandingan Beban Pokok Penjualan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, Perseroan dan Entitas Anak memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp317.631 juta, meningkat sebesar Rp77.643 juta atau 32,35% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp239.988 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan biaya pokok produksi dan pembelian barang dagangan. c. LABA KOTOR Perbandingan Laba Kotor untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki laba kotor sebesar Rp50.593 juta, meningkat sebesar Rp30.807 juta atau 155,70% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp19.786 juta. Peningkatan laba kotor tersebut sejalan dengan peningkatan penjualan bersih Perseroan dan Entitas Anak. Perbandingan Laba Kotor untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, Perseroan dan Entitas Anak memiliki laba kotor sebesar Rp107.410 juta, meningkat sebesar Rp32.732 juta atau 43,83% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp74.678 juta. Peningkatan laba kotor tersebut sejalan dengan peningkatan penjualan bersih Perseroan dan Entitas Anak. Perbandingan Laba Kotor untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, Perseroan dan Entitas Anak memiliki laba kotor sebesar Rp74.678 juta, meningkat sebesar Rp27.752 juta atau 59,14% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp46.926 juta. Peningkatan laba kotor tersebut sejalan dengan peningkatan penjualan bersih Perseroan dan Entitas Anak. d. LABA KOMPREHENSIF PERIODE/TAHUN BERJALAN Perbandingan Laba Komprehensif Periode Berjalan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Maret 2017 Pada 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki laba komprehensif periode berjalan sebesar Rp20.314 juta, meningkat sebesar Rp15.295 juta atau 304,74% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp5.019 juta. Peningkatan laba komprehensif periode berjalan tersebut terutama disebabkan peningkatan penjualan bersih Perseroan dan Entitas Anak. Perbandingan Laba Komprehensif Tahun Berjalan pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, Perseroan dan Entitas Anak memiliki laba komprehensif tahun berjalan sebesar Rp44.951 juta, meningkat sebesar Rp25.654 juta atau 132,95% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp19.297 juta. Peningkatan laba komprehensif tahun berjalan tersebut terutama disebabkan peningkatan penjualan serta adanya keuntungan atas surplus revaluasi aset tanah.

39

Perbandingan Beban Pokok Penjualan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, Perseroan dan Entitas Anak memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp390.094 juta, meningkat sebesar Rp72.463 juta atau 22,81% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp317.631 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan biaya pokok produksi dan pembelian barang dagangan. Perbandingan Beban Pokok Penjualan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, Perseroan dan Entitas Anak memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp317.631 juta, meningkat sebesar Rp77.643 juta atau 32,35% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp239.988 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan biaya pokok produksi dan pembelian barang dagangan. c. LABA KOTOR Perbandingan Laba Kotor untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki laba kotor sebesar Rp50.593 juta, meningkat sebesar Rp30.807 juta atau 155,70% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp19.786 juta. Peningkatan laba kotor tersebut sejalan dengan peningkatan penjualan bersih Perseroan dan Entitas Anak. Perbandingan Laba Kotor untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, Perseroan dan Entitas Anak memiliki laba kotor sebesar Rp107.410 juta, meningkat sebesar Rp32.732 juta atau 43,83% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp74.678 juta. Peningkatan laba kotor tersebut sejalan dengan peningkatan penjualan bersih Perseroan dan Entitas Anak. Perbandingan Laba Kotor untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, Perseroan dan Entitas Anak memiliki laba kotor sebesar Rp74.678 juta, meningkat sebesar Rp27.752 juta atau 59,14% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp46.926 juta. Peningkatan laba kotor tersebut sejalan dengan peningkatan penjualan bersih Perseroan dan Entitas Anak. d. LABA KOMPREHENSIF PERIODE/TAHUN BERJALAN Perbandingan Laba Komprehensif Periode Berjalan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Maret 2017 Pada 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki laba komprehensif periode berjalan sebesar Rp20.314 juta, meningkat sebesar Rp15.295 juta atau 304,74% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp5.019 juta. Peningkatan laba komprehensif periode berjalan tersebut terutama disebabkan peningkatan penjualan bersih Perseroan dan Entitas Anak. Perbandingan Laba Komprehensif Tahun Berjalan pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, Perseroan dan Entitas Anak memiliki laba komprehensif tahun berjalan sebesar Rp44.951 juta, meningkat sebesar Rp25.654 juta atau 132,95% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp19.297 juta. Peningkatan laba komprehensif tahun berjalan tersebut terutama disebabkan peningkatan penjualan serta adanya keuntungan atas surplus revaluasi aset tanah.

Perbandingan Laba Komprehensif Tahun Berjalan pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, Perseroan dan Entitas Anak memiliki laba komprehensif tahun berjalan sebesar Rp19.297 juta, meningkat sebesar Rp21.121 juta atau 1157,32% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 yang mengalami rugi komprehensif tahun berjalan sebesar Rp1.824 juta. Peningkatan tersebut terutama disebabkan peningkatan penjualan bersih Perseroan dan Entitas Anak. III. RASIO-RASIO KEUANGAN Rasio Pertumbuhan dan Keuangan

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Likuiditas Rasio lancar (x) 1,67 1,57 1,78 1,04 Leverage Rasio jumlah pinjaman berbunga terhadap ekuitas

(debt to equity ratio)(x) 1,25 1,24 5,75 17,74 Imbal Hasil Rasio imbal hasil aset (ROA) (%) 6,93* 2,87 3,18 -0,08 Rasio imbal hasil ekuitas (ROE) (%) 25,29* 9,80 41,19 -1,74

* disetahunkan

a. Likuiditas Likuiditas menunjukkan kemampuan Perseroan dan Entitas Anak dalam memenuhi liabilitas jangka pendek yang dapat dihitung dengan rasio lancar. Rasio lancar dihitung dengan cara membandingkan jumlah aset lancar dengan jumlah liabilitas jangka pendek. RRasio likuiditas Perseroan dna Entitas Anak pada tanggal-tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016, dan 2015 masing-masing adalah 1,67x; 1,57x; 1,78x; dan 1,04x. b. Leverage Leverage menunjukkan proporsi pendanaan Perseroan dan Entitas Anak dari utang dan ekuitas yang digunakan untuk kegiatan operasional maupun ekspansi. Leverage dihitung dengan cara rasio jumlah utang terhadap ekuitas (debt to equity ratio). yang dihitung dengan cara membandingkan jumlah utang berbunga dengan jumlah ekuitas. Rasio utang berbunga terhadap ekuitas Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal-tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 masing-masing adalah sebesar 1,25x; 1,24x; 5,75x; dan 17,74x. c. Imbal Hasil Aset Imbal hasil aset menunjukkan kemampuan aset produktif Perseroan dan Entitas Anak dalam menghasilkan laba bersih yang dihitung dengan cara membandingkan laba tahun berjalan dengan rata-rata jumlah aset pada tahun yang bersangkutan dengan tahun sebelumnya. Rasio imbal hasil aset Perseroan dan Entitas Anak untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 masing-masing adalah sebesar 6,93%; 2,87%; 3,18% dan -0,08%. d. Imbal Hasil Ekuitas Imbal hasil ekuitas menunjukkan kemampuan Perseroan dan Entitas Anak dalam menghasilkan laba bersih yang dihitung dengan cara membandingkan laba tahun berjalan dengan rata-rata jumlah ekuitas pada tahun yang bersangkutan dengan tahun sebelumnya. Rasio imbal hasil ekuitas Perseroan dan Entitas Anak untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 masing-masing adalah sebesar 25,29%; 9,80%; 41,19%; dan -1,74%.

40

IV. ANALISIS LAPORAN ARUS KAS Likuiditas dan Sumber Pendanaan Kebutuhan likuiditas Perseroan dan Entitas Anak terutama terkait dengan pembiayaan modal kerja, belanja modal untuk pengembangan sistem teknologi informasi dan penambahan toko ritel di daerah-daerah yang dianggap perlu oleh Perseroan dan Entitas Anak. Selama tiga tahun terakhir, sumber likuiditas utama Perseroan dan Entitas Anak adalah kas yang dihasilkan dari kegiatan operasional, pinjaman bank dan setoran modal oleh para pemegang saham Perseroan dan Entitas Anak. Pada tanggal 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki kas dan setara kas sebesar Rp31.114 juta dan memiliki fasilitas pinjaman dari bank yang belum ditarik. Penggunaan dana yang utama oleh Perseroan dan Entitas Anak adalah untuk membiayai kebutuhan modal kerja dan belanja modal sehubungan dengan ekspansi dan pengembangan usaha. Perseroan dan Entitas Anak secara rutin mengevaluasi kebutuhan modalnya terkait arus kas dari operasi rencana pengembangan sistem teknologi informasi, rencana penambahan toko ritel Perseroan dan Entitas Anak dan kondisi pasar. Apabila Perseroan dan Entitas Anak tidak menghasilkan arus kas dari operasi yang cukup dan dengan mempertimbangkan kondisi pasar, Perseroan dan Entitas Anak masih memiliki sumber pendanaan lain yaitu melalui pendanaan utang ataupun ekuitas dalam bentuk modal tambahan. Pada saat Prospektus ini diterbitkan, tidak terdapat kecenderungan yang diketahui, permintaan, perikatan atau komitmen, kejadian dan/ atau ketidakpastian yang mungkin mengakibatkan terjadinya peningkatan atau penurunan yang material terhadap likuiditas Perseroan dan Entitas Anak. Tabel berikut ini menyajikan informasi mengenai arus kas Perseroan dan Entitas Anak untuk periode yang berakhir pada 31 Maret 2018 dan 2017 (tidak diaudit) dan untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2015, 2016, dan 2017:

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

Penerimaan kas dari pelanggan 195.469 107.201 533.567 380.878 252.583 Pembayaran kas kepada pemasok (229.877) (58.168) (344.261) (476.526) (330.811) Pembayaran kas kepada karyawan (3.715) (1.918) (11.082) (8.271) (4.319) Pembayaran kas untuk operasional (16.023) (13.657) (82.127) (77.521) (36.090) Pembayaran beban bunga (12.276) (8.270) (49.202) (33.455) (35.479) Pembayaran pajak (890) (24) (1.982) (2.163) (270) Penerimaan bunga 58 43 205 14 67 Arus Kas Bersih Diperoleh dari

(Digunakan untuk) Aktivitas Operasi (67.254) 25.207 45.118 (217.044) (154.321)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI

Perolehan aset tetap (4.436) (2.051) (339.205) (9.662) (7.881) Pelepasan aset tetap - - - 55 - Penambahan uang muka - - (770) (20.000) - Arus Kas Bersih Digunakan untuk

Aktivitas Investasi (4.436) (2.051) (339.975) (29.607) (7.881)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN

Penerimaan utang bank jangka pendek 131.521 131.841 487.785 191.656 169.462 Pembayaran utang bank jangka pendek (115.910) (113.035) (421.106) (199.361) (24.806) Penerimaan dana syirkah temporer 121.626 121.036 437.233 277.600 - Pembayaran dana syirkah temporer (125.330) (104.396) (396.418) (48.616) - Pembayaran utang lembaga keuangan (451) (1.235) (1.369) (2.115) (2.352) Pembayaran utang sewa pembiayaan (967) (3.096) (5.288) (977) - Penerimaan utang bank jangka panjang 15.719 - 63.816 10.321 13.654 Pembayaran utang bank jangka panjang (2.586) (10.295) (15.129) (3.542) (4.082) Penerimaan piutang pihak berelasi 7.279 - - - - Pembayaran piutang pihak berelasi (14.265) (37.631) (34.097) - - Penerimaan utang pihak berelasi 566 1.253 7.000 21.174 - Pembayaran utang pihak berelasi - - (21.174) - - Penambahan utang lain-lain 55.024 - - - - Setoran modal - - 215.001 4.900 7.500

41

IV. ANALISIS LAPORAN ARUS KAS Likuiditas dan Sumber Pendanaan Kebutuhan likuiditas Perseroan dan Entitas Anak terutama terkait dengan pembiayaan modal kerja, belanja modal untuk pengembangan sistem teknologi informasi dan penambahan toko ritel di daerah-daerah yang dianggap perlu oleh Perseroan dan Entitas Anak. Selama tiga tahun terakhir, sumber likuiditas utama Perseroan dan Entitas Anak adalah kas yang dihasilkan dari kegiatan operasional, pinjaman bank dan setoran modal oleh para pemegang saham Perseroan dan Entitas Anak. Pada tanggal 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak memiliki kas dan setara kas sebesar Rp31.114 juta dan memiliki fasilitas pinjaman dari bank yang belum ditarik. Penggunaan dana yang utama oleh Perseroan dan Entitas Anak adalah untuk membiayai kebutuhan modal kerja dan belanja modal sehubungan dengan ekspansi dan pengembangan usaha. Perseroan dan Entitas Anak secara rutin mengevaluasi kebutuhan modalnya terkait arus kas dari operasi rencana pengembangan sistem teknologi informasi, rencana penambahan toko ritel Perseroan dan Entitas Anak dan kondisi pasar. Apabila Perseroan dan Entitas Anak tidak menghasilkan arus kas dari operasi yang cukup dan dengan mempertimbangkan kondisi pasar, Perseroan dan Entitas Anak masih memiliki sumber pendanaan lain yaitu melalui pendanaan utang ataupun ekuitas dalam bentuk modal tambahan. Pada saat Prospektus ini diterbitkan, tidak terdapat kecenderungan yang diketahui, permintaan, perikatan atau komitmen, kejadian dan/ atau ketidakpastian yang mungkin mengakibatkan terjadinya peningkatan atau penurunan yang material terhadap likuiditas Perseroan dan Entitas Anak. Tabel berikut ini menyajikan informasi mengenai arus kas Perseroan dan Entitas Anak untuk periode yang berakhir pada 31 Maret 2018 dan 2017 (tidak diaudit) dan untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2015, 2016, dan 2017:

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

Penerimaan kas dari pelanggan 195.469 107.201 533.567 380.878 252.583 Pembayaran kas kepada pemasok (229.877) (58.168) (344.261) (476.526) (330.811) Pembayaran kas kepada karyawan (3.715) (1.918) (11.082) (8.271) (4.319) Pembayaran kas untuk operasional (16.023) (13.657) (82.127) (77.521) (36.090) Pembayaran beban bunga (12.276) (8.270) (49.202) (33.455) (35.479) Pembayaran pajak (890) (24) (1.982) (2.163) (270) Penerimaan bunga 58 43 205 14 67 Arus Kas Bersih Diperoleh dari

(Digunakan untuk) Aktivitas Operasi (67.254) 25.207 45.118 (217.044) (154.321)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI

Perolehan aset tetap (4.436) (2.051) (339.205) (9.662) (7.881) Pelepasan aset tetap - - - 55 - Penambahan uang muka - - (770) (20.000) - Arus Kas Bersih Digunakan untuk

Aktivitas Investasi (4.436) (2.051) (339.975) (29.607) (7.881)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN

Penerimaan utang bank jangka pendek 131.521 131.841 487.785 191.656 169.462 Pembayaran utang bank jangka pendek (115.910) (113.035) (421.106) (199.361) (24.806) Penerimaan dana syirkah temporer 121.626 121.036 437.233 277.600 - Pembayaran dana syirkah temporer (125.330) (104.396) (396.418) (48.616) - Pembayaran utang lembaga keuangan (451) (1.235) (1.369) (2.115) (2.352) Pembayaran utang sewa pembiayaan (967) (3.096) (5.288) (977) - Penerimaan utang bank jangka panjang 15.719 - 63.816 10.321 13.654 Pembayaran utang bank jangka panjang (2.586) (10.295) (15.129) (3.542) (4.082) Penerimaan piutang pihak berelasi 7.279 - - - - Pembayaran piutang pihak berelasi (14.265) (37.631) (34.097) - - Penerimaan utang pihak berelasi 566 1.253 7.000 21.174 - Pembayaran utang pihak berelasi - - (21.174) - - Penambahan utang lain-lain 55.024 - - - - Setoran modal - - 215.001 4.900 7.500

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

Arus Kas Bersih (Digunakan Untuk) Aktivitas Pendanaan 72.226 (15.558) 316.254 251.040 159.376

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS 536 7.598 21.397 4.389 (2.826)

SALDO KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 30.578 9.181 9.181 4.792 7.618

SALDO KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 31.114 16.779 30.578 9.181 4.792

*) tidak diaudit Arus Kas Bersih Yang Diperoleh dari (Digunakan Untuk) Aktivitas Operasi Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas operasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 adalah sebesar Rp67.254 juta. Arus kas yang diperoleh dari aktivitas operasi berasal dari penerimaan pelanggan dan bunga masing-masing sebesar Rp195.469 juta dan Rp58 juta. Arus kas digunakan untuk pembayaran pemasok, operasional dan beban bunga masing-masing sebesar Rp229.877 juta, Rp16.023 juta, dan Rp12.276 juta. Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 adalah sebesar Rp45.118 juta. Arus kas yang diperoleh dari aktivitas operasi berasal dari penerimaan pelanggan dan bunga masing-masing sebesar Rp533.567 juta dan Rp205 juta. Arus kas digunakan untuk pembayaran pemasok, operasional dan pembayaran beban bunga masing-masing sebesar Rp344.261 juta, Rp82.127 juta, dan Rp49.202 juta. Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas operasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebesar Rp217.044 juta. Arus kas yang diperoleh dari aktivitas operasi berasal dari penerimaan pelanggan dan bunga masing-masing sebesar Rp380.878 juta dan Rp14 juta. Arus kas digunakan untuk pembayaran pemasok, operasional dan pembayaran beban bunga masing-masing sebesar Rp476.526 juta, Rp77.521 juta, dan Rp33.455 juta. Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas operasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 adalah sebesar Rp154.321 juta. Arus kas yang diperoleh dari aktivitas operasi berasal dari penerimaan pelanggan dan bunga masing-masing sebesar Rp252.583 juta dan Rp67 juta. Arus kas yang digunakan untuk pembayaran pemasok, operasional, dan pembayaran beban bunga masing-masing sebesar Rp330.811 juta, Rp36.090 juta, dan Rp35.479 juta. Kas Bersih Yang Digunakan Untuk Aktivitas Investasi Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 adalah sebesar Rp4.436 juta. Arus kas tersebut digunakan untuk perolehan aset tetap. Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 adalah sebesar Rp339.975 juta. Arus kas tersebut digunakan untuk perolehan aset tetap. Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebesar Rp29.607 juta. Arus kas yang digunakan untuk aktivitas investasi adalah untuk perolehan aset tetap sebesar Rp9.662 juta, dan untuk penambahan uang muka sebesar Rp20.000 juta. Sedangkan arus kas yang diperoleh dari aktivitas investasi berasal dari pelepasan sebagian aset tetap. Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 adalah sebesar Rp7.881 juta. Arus kas tersebut digunakan untuk perolehan aset tetap. Kas Bersih Yang Diperoleh Dari (Digunakan Untuk) Aktivitas Pendanaan Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas pendanaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 adalah sebesar Rp72.226 juta. Arus kas yang diterima dari aktivitas pendanaan terutama bersumber dari penambahan fasilitas utang bank. Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas pendanaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 adalah sebesar Rp316.254 juta. Arus kas yang diterima dari aktivitas pendanaan terutama antara lain bersumber dari setoran modal, penambahan fasilitas utang bank, dan dana syirkah temporer.

42

Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas pendanaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebesar Rp251.041 juta. Arus kas yang diterima dari aktivitas pendanaan terutama antara lain bersumber dari dana syirkah temporer, penambahan utang bank, utang pihak berelasi, serta setoran modal. Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas pendanaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 adalah sebesar Rp159.376 juta. Arus kas yang diterima dari aktivitas pendanaan antara lain bersumber dari penambahan utang bank serta setoran modal. Penggunaan dana yang utama oleh Perseroan dan Entitas Anak adalah untuk membiayai kebutuhan modal kerja dan pengembangan operasi Perseroan dan Entitas Anak. Perseroan dan Entitas Anak secara rutin mengevaluasi kebutuhan modal kerjanya terkait arus kas dari operasi serta rencana pengembangan usaha Perseroan dan Entitas Anak dengan melihat kondisi pasar dan kebutuhan industri yang ada. Pembayaran arus kas operasi terutama terkait dengan pembayaran kas kepada pemasok terkait dengan pembelian bahan baku dalam siklus produksi Perseroan dan Entitas Anak. Apabila Perseroan dan Entitas Anak tidak menghasilkan arus kas dari operasi yang cukup dan dengan mempertimbangkan kondisi pasar, Perseroan dan Entitas Anak masih memiliki sumber pendanaan lain yaitu melalui pendanaan utang bank, dana syirkah temporer dan sumber pendanaan lainnya. V. BELANJA MODAL Tabel berikut menyajikan informasi mengenai belanja modal untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, 2016, 2015, dan 2014.

Uraian dan Keterangan Untuk periode tiga

bulan 31 Maret Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31

Desember 2018 2017 2016 2015

Tanah 770 154.593 - 2.503 Bangunan 3.828 93.734 - 876 Peralatan Kantor 330 10.330 237 168 Kendaraan 171 5.529 1.454 655 Mesin 107 77.572 24.129 7.189

Jumlah Belanja Modal 5.206 341.758 25.820 11.391

Belanja modal Perseroan secara historis digunakan untuk kegiatan operasional Perseroan. Sumber pendanaan yang digunakan untuk pembelanjaan modal selama periode diatas berasal dari kas operasional perusahaan, pembiayaan oleh perbankan dan lembaga non perbankan, serta tambahan setoran modal dari pemegang saham. Dalam melakukan pembelian barang modal, perusahaan telah merencanakan pembelian barang modal tersebut sesuai dengan peruntukkannya. Hingga saat ini, perusahaan tidak memiliki masalah yang signifikan terkait pembelian barang modal. Pembelian barang modal tersebut akan memberikan kontribusi terhadap peningkatan kinerja Perseroan. Rencana Belanja Modal Pada saat Prospektus ini diterbitkan, Perseroan belum memiliki perikatan kontrak yang nilainya material dengan pihak lain terkait dengan rencana belanja modal yang telah diungkapkan di atas ini. SEGMEN OPERASI Berdasarkan informasi keuangan yang digunakan oleh manajemen dalam mengevaluasi kinerja segmen dan menentukan alokasi sumber daya yang dimiliki, Perseroan dan Entitas Anak menggunakan segmen usaha sebagai segmen primer. Informasi berdasarkan laba rugi segmen usaha adalah sebagai berikut:

43

Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas pendanaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebesar Rp251.041 juta. Arus kas yang diterima dari aktivitas pendanaan terutama antara lain bersumber dari dana syirkah temporer, penambahan utang bank, utang pihak berelasi, serta setoran modal. Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas pendanaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 adalah sebesar Rp159.376 juta. Arus kas yang diterima dari aktivitas pendanaan antara lain bersumber dari penambahan utang bank serta setoran modal. Penggunaan dana yang utama oleh Perseroan dan Entitas Anak adalah untuk membiayai kebutuhan modal kerja dan pengembangan operasi Perseroan dan Entitas Anak. Perseroan dan Entitas Anak secara rutin mengevaluasi kebutuhan modal kerjanya terkait arus kas dari operasi serta rencana pengembangan usaha Perseroan dan Entitas Anak dengan melihat kondisi pasar dan kebutuhan industri yang ada. Pembayaran arus kas operasi terutama terkait dengan pembayaran kas kepada pemasok terkait dengan pembelian bahan baku dalam siklus produksi Perseroan dan Entitas Anak. Apabila Perseroan dan Entitas Anak tidak menghasilkan arus kas dari operasi yang cukup dan dengan mempertimbangkan kondisi pasar, Perseroan dan Entitas Anak masih memiliki sumber pendanaan lain yaitu melalui pendanaan utang bank, dana syirkah temporer dan sumber pendanaan lainnya. V. BELANJA MODAL Tabel berikut menyajikan informasi mengenai belanja modal untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, 2016, 2015, dan 2014.

Uraian dan Keterangan Untuk periode tiga

bulan 31 Maret Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31

Desember 2018 2017 2016 2015

Tanah 770 154.593 - 2.503 Bangunan 3.828 93.734 - 876 Peralatan Kantor 330 10.330 237 168 Kendaraan 171 5.529 1.454 655 Mesin 107 77.572 24.129 7.189

Jumlah Belanja Modal 5.206 341.758 25.820 11.391

Belanja modal Perseroan secara historis digunakan untuk kegiatan operasional Perseroan. Sumber pendanaan yang digunakan untuk pembelanjaan modal selama periode diatas berasal dari kas operasional perusahaan, pembiayaan oleh perbankan dan lembaga non perbankan, serta tambahan setoran modal dari pemegang saham. Dalam melakukan pembelian barang modal, perusahaan telah merencanakan pembelian barang modal tersebut sesuai dengan peruntukkannya. Hingga saat ini, perusahaan tidak memiliki masalah yang signifikan terkait pembelian barang modal. Pembelian barang modal tersebut akan memberikan kontribusi terhadap peningkatan kinerja Perseroan. Rencana Belanja Modal Pada saat Prospektus ini diterbitkan, Perseroan belum memiliki perikatan kontrak yang nilainya material dengan pihak lain terkait dengan rencana belanja modal yang telah diungkapkan di atas ini. SEGMEN OPERASI Berdasarkan informasi keuangan yang digunakan oleh manajemen dalam mengevaluasi kinerja segmen dan menentukan alokasi sumber daya yang dimiliki, Perseroan dan Entitas Anak menggunakan segmen usaha sebagai segmen primer. Informasi berdasarkan laba rugi segmen usaha adalah sebagai berikut:

Laporan Laba Rugi Dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasi

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

Pendapatan usaha: Manufaktur Penjualan menurut

jenis produk: Baja ringan 11.013 756 3.030 8.187 466 Toilet dan sanitary wares 1.790 1.279 5.174 4.704 342 Stainless steel 2.171 2.570 16.493 7.392 9.901 Pipa PVC 3.539 1.123 20.180 18.330 - Aluminium 36.472 - 1.645 - -

Sub-jumlah 54.985 5.728 46.522 38.613 10.709 Trading Penjualan menurut

jenis produk: Coil 51.038 21.452 122.182 122.324 42.133 Aluminium 41.295 23.177 260.140 157.812 207.009 Accessories 27.584 22.829 3.465 19.664 10.895 Stainless steel 40.301 14.065 16.739 30.209 - Alat teknik 15.164 8.506 48.456 23.687 16.168

Sub-jumlah 175.382 90.029 450.982 353.696 276.205 Jumlah 230.367 95.757 497.504 392.309 286.914 Beban pokok

penjualan menurut jenis produk: Manufaktur Baja ringan 8.589 597 2.388 7.156 442 Toilet dan sanitary wares 1.193 959 3.870 3.530 667 Stainless steel 1.653 1.901 13.163 7.443 6.890 Pipa PVC 2.172 737 13.253 12.473 - Aluminium 25.896 - 5.089 - -

Sub-jumlah 39.503 4.194 37.763 30.602 7.999 Trading Beban pokok penjualan menurut jenis produk:

Coil 39.805 16.922 96.291 106.913 39.936 Aluminium 33.063 18.416 198.825 124.040 168.837 Accessories 22.085 18.140 2.733 15.455 8.886 Stainless steel 32.267 11.176 11.610 20.969 - Alat teknik 13.051 7.123 42.872 19.652 14.330

Sub-jumlah 140.271 71.777 352.331 287.029 231.989 Beban pokok penjualan 179.774 75.971 390.094 317.631 239.988

*) tidak diaudit

44

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

Laba (rugi) kotor: Manufaktur Laba (rugi) kotor menurut jenis produk:

Baja ringan 2.424 159 642 1.031 24 Toilet dan sanitary wares 597 320 1.304 1.174 (325) Stainless steel 518 669 3.330 (51) 3.011 Pipa PVC 1.367 386 6.927 5.857 - Aluminium 10.576 - (3.444) - -

Sub-jumlah 15.482 1.534 8.759 8.011 2.710 Trading Laba kotor menurut jenis produk: Coil 11.233 4.530 25.891 15.411 2.197 Aluminium 8.232 4.761 61.315 33.772 38.172 Accessories 5.499 4.689 732 4.209 2.009 Stainless steel 8.034 2.889 5.129 9.240 - Alat teknik 2.113 1.383 5.584 4.035 1.838

Sub-jumlah 35.111 18.252 98.651 66.667 44.216 Laba kotor 50.593 19.786 107.410 74.678 46.926 Pendapatan lain-lain 260 159 721 266 255 Beban umum dan

administrasi (7.130) (4.338) (16.979) (12.891) (10.903) Beban keuangan (15.840) (7.966) (48.926) (35.530) (35.510) Beban lain-lain (526) (542) (1.161) (734) (743) Beban pajak final - - (52) - - Laba sebelum

taksiran beban pajak 27.357 7.099 41.013 25.789 25

Taksiran beban pajak (6.651) (1.938) (10.909) (6.345) (279) Laba (rugi)

periode/tahun berjalan 20.706 5.161 30.104 19.444 (254)

Penghasilan komprehensif lain (392) (142) 14.847 (147) (1.570)

Jumlah laba (rugi) komprehensif periode/tahun berjalan 20.314 5.019 44.951 19.297 (1.824)

*) tidak diaudit Laporan Posisi Keuangan Konsolidasi

(dalam jutaan Rupiah) Keterangan 31 Maret 31 Desember

2018 2017 2016 2015 Aset: Manufaktur

Toilet dan sanitary wares 4.410 4.014 3.221 581 Stainless steel 10.650 12.345 2.070 5.514 Pipa PVC 26.002 27.734 11.085 - Aluminium 55.783 24.068 - Baja ringan 41.673 26.622 27.981 6.915

Sub-jumlah 138.518 94.783 44.357 13.010

45

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

Laba (rugi) kotor: Manufaktur Laba (rugi) kotor menurut jenis produk:

Baja ringan 2.424 159 642 1.031 24 Toilet dan sanitary wares 597 320 1.304 1.174 (325) Stainless steel 518 669 3.330 (51) 3.011 Pipa PVC 1.367 386 6.927 5.857 - Aluminium 10.576 - (3.444) - -

Sub-jumlah 15.482 1.534 8.759 8.011 2.710 Trading Laba kotor menurut jenis produk: Coil 11.233 4.530 25.891 15.411 2.197 Aluminium 8.232 4.761 61.315 33.772 38.172 Accessories 5.499 4.689 732 4.209 2.009 Stainless steel 8.034 2.889 5.129 9.240 - Alat teknik 2.113 1.383 5.584 4.035 1.838

Sub-jumlah 35.111 18.252 98.651 66.667 44.216 Laba kotor 50.593 19.786 107.410 74.678 46.926 Pendapatan lain-lain 260 159 721 266 255 Beban umum dan

administrasi (7.130) (4.338) (16.979) (12.891) (10.903) Beban keuangan (15.840) (7.966) (48.926) (35.530) (35.510) Beban lain-lain (526) (542) (1.161) (734) (743) Beban pajak final - - (52) - - Laba sebelum

taksiran beban pajak 27.357 7.099 41.013 25.789 25

Taksiran beban pajak (6.651) (1.938) (10.909) (6.345) (279) Laba (rugi)

periode/tahun berjalan 20.706 5.161 30.104 19.444 (254)

Penghasilan komprehensif lain (392) (142) 14.847 (147) (1.570)

Jumlah laba (rugi) komprehensif periode/tahun berjalan 20.314 5.019 44.951 19.297 (1.824)

*) tidak diaudit Laporan Posisi Keuangan Konsolidasi

(dalam jutaan Rupiah) Keterangan 31 Maret 31 Desember

2018 2017 2016 2015 Aset: Manufaktur

Toilet dan sanitary wares 4.410 4.014 3.221 581 Stainless steel 10.650 12.345 2.070 5.514 Pipa PVC 26.002 27.734 11.085 - Aluminium 55.783 24.068 - Baja ringan 41.673 26.622 27.981 6.915

Sub-jumlah 138.518 94.783 44.357 13.010

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Trading Alat teknik 37.775 34.321 15.738 5.413 Coil 21.668 7.074 27.058 13.607 Aluminium 298.130 245.650 230.984 144.647 Accessories 38.037 34.925 30.612 25.630 Stainless steel 24.683 19.554 25.996 7.336

Sub-jumlah 420.293 341.524 330.388 196.633 Tidak dapat dialokasikan 977.670 932.794 279.733 102.744 Jumlah sebelum eliminasi 1.536.481 1.369.101 654.478 312.387 Eliminasi (342.078) (319.421) (43.339) (3.539) Jumlah Aset 1.194.403 1.049.680 611.139 308.848 Liabilitas: Manufaktur

Toilet dan sanitary wares 1.670 1.124 28 6 Stainless steel 3.156 2.546 2.299 3.094 Pipa PVC 6.047 6.531 4.992 - Aluminium 15.217 10.903 - - Baja ringan 3.201 4.122 1.634 6

Sub-jumlah 29.291 25.226 8.953 3.106 Trading

Coil 6.873 7.202 6.380 11.487 Aluminium 37.444 7.497 9.612 14.852 Stainless steel 6.143 4.135 737 590 Accessories - 792 1.148 Alat teknik 16.266 16.824 5.386 717

Sub-jumlah 66.726 35.658 22.907 28.794 Tidak dapat dialokasikan 621.977 517.454 340.824 265.873 Jumlah sebelum eliminasi 717.994 578.338 372.684 297.773 Eliminasi (117.165) (105.621) (37.739) (3.539) Jumlah liabilitas 600.829 472.717 334.945 294.234

Tidak terdapat pembatasan terhadap kemampuan entitas anak untuk mengalihkan dana kepada perseroan sehingga tidak terdapat dampak terhadap kemampuan perseroan dalam memenuhi kewajiban pembayaran tunai. Tidak terdapat kejadian atau transaksi yang tidak normal dan jarang terjadi atau perubahan penting dalam ekonomi yang dapat mempengaruhi jumlah pendapatan dan profitabilitas yang dilaporkan dalam laporan keuangan yang telah diaudit Akuntan Publik, sebagaimana tercantum dalam Prospektus. Perseroan tidak melakukan investasi barang modal yang dikeluarkan dalam rangka pemenuhan persyaratan regulasi dan isu lingkungan hidup. VI. MANAJEMEN RISIKO Beberapa manajemen risiko yang dilakukan oleh Perseroan adalah sebagai berikut: 1. Dampak Perubahan Harga

Bahan baku utama dari produk Perseroan dan Entitas Anak adalah coil, dimana harga komoditas tersebut berfluktuasi dari waktu ke waktu. Perseroan dan Entitas Anak tidak dapat sepenuhnya menghindari fluktuasi bahan baku tersebut dan hal ini dapat berdampak terhadap margin keuntungan yang diperoleh Perseroan dan Entitas Anak.

2. Dampak Perubahan Valuta Asing

Dampak valuta asing antara Rupiah terhadap mata uang lainnya akan mempengaruhi nilai mata uang asing sebesar nilai Rupiah. Perubahan valuta asing antara Rupiah terhadap mata uang asing tidak memiliki dampak material terhadap penjualan dan pendapatan bersih Perseroan karena hampir seluruh transaksi dilakukan dalam denominasi mata uang Rupiah.

46

3. Dampak Kebijakan Pemerintah

Terdapat beberapa kebijakan Pemerintah yang dapat berpotensi berdampak pada kegiatan usaha Perseroan dan Entitas Anak, sebagai berikut:

a. Kebijakan pemerintah sehubungan dengan impor.

Kebijakan pemerintah sehubungan dengan impor, antara lain Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia No. 82/M-DAG/PER/12/2016, tanggal 9 Desember 2016 tentang Ketentuan Impor Besi atau Baja, Baja Paduan, dan Produk Turunannya dan Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia No. 63/M-DAG/PER/8/2017, tanggal 31 Agustus 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Perdagangan No. 82/M-DAG/PER/12/2016 tentang Ketentuan Impor Besi atau Baja, Baja Paduan, dan Produk Turunannya tanggal 9 Desember 2016 merupakan peraturan yang mengatur produk utama perdagangan Perseroan termasuk di dalamnya mengatur tentang pembatasan impor produk utama perdagangan Perseroan dapat memengaruhi kemampuan Perseroan dan Entitas Anak terutama untuk pasokan bahan baku Perseroan dan Entitas Anak yang berasal dari luar negeri.

b. Kebijakan pemerintah sehubungan dengan upah minimum.

Kebijakan pemerintah sehubungan dengan upah minimum dapat memengaruhi kegiatan usaha Perseroan dan Entitas Anak terutama karena kegiatan usaha Perseroan dan Entitas Anak secara langsung dan tidak langsung bergantung pada pengendalian biaya operasional termasuk upah karyawan. Setiap kenaikan upah minimum, secara langsung dan tidak langsung akan meningkatkan biaya operasional dan menurunkan marjin keuntungan Perseroan dan Entitas Anak.

c. Peraturan Pemerintah sehubungan dengan perpajakan.

Kebijakan pemerintah sehubungan dengan perpajakan memengaruhi pendapatan Perseroan dan Entitas Anak seiring dengan perubahan pajak pertambahan nilai dan pajak penghasilan atas Perseroan dan Entitas Anak.

Selain kebijakan pemerintah tersebut, tidak ada kebijakan pemerintah dan institusi lainnya dalam bidang fiskal, moneter, ekonomi publik, dan politik yang berdampak langsung maupun tidak langsung terhadap kegiatan usaha dan investasi Perseroan dan Entitas Anak. Dalam rangka mengelola risiko keuangan secara efektif, Perseroan telah merancang beberapa strategi yang sejalan dengan tujuan Perseroan dan Entitas Anak, antara lain: 1. Melakukan kegiatan manajemen risiko keuangan di proyek maupun di kantor pusat. 2. Melakukan investasi dalam bentuk deposito, saham, obligasi, dan reksadana sehubungan dengan pengelolaan

kelebihan dana yang sifatnya sementara. 3. Melakukan penyertaan pada Entitas Anak untuk meningkatkan sinergi dan perluasan usaha. 4. Perseroan dan Entitas Anak tidak melakukan transaksi derivatif, namun Perseroan dan Entitas Anak melakukan

penyediaan dana dalam mata uang asing yang cukup untuk dapat memenuhi kegiatan operasi dalam mata uang asing yang diperlukan.

47

3. Dampak Kebijakan Pemerintah

Terdapat beberapa kebijakan Pemerintah yang dapat berpotensi berdampak pada kegiatan usaha Perseroan dan Entitas Anak, sebagai berikut:

a. Kebijakan pemerintah sehubungan dengan impor.

Kebijakan pemerintah sehubungan dengan impor, antara lain Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia No. 82/M-DAG/PER/12/2016, tanggal 9 Desember 2016 tentang Ketentuan Impor Besi atau Baja, Baja Paduan, dan Produk Turunannya dan Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia No. 63/M-DAG/PER/8/2017, tanggal 31 Agustus 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Perdagangan No. 82/M-DAG/PER/12/2016 tentang Ketentuan Impor Besi atau Baja, Baja Paduan, dan Produk Turunannya tanggal 9 Desember 2016 merupakan peraturan yang mengatur produk utama perdagangan Perseroan termasuk di dalamnya mengatur tentang pembatasan impor produk utama perdagangan Perseroan dapat memengaruhi kemampuan Perseroan dan Entitas Anak terutama untuk pasokan bahan baku Perseroan dan Entitas Anak yang berasal dari luar negeri.

b. Kebijakan pemerintah sehubungan dengan upah minimum.

Kebijakan pemerintah sehubungan dengan upah minimum dapat memengaruhi kegiatan usaha Perseroan dan Entitas Anak terutama karena kegiatan usaha Perseroan dan Entitas Anak secara langsung dan tidak langsung bergantung pada pengendalian biaya operasional termasuk upah karyawan. Setiap kenaikan upah minimum, secara langsung dan tidak langsung akan meningkatkan biaya operasional dan menurunkan marjin keuntungan Perseroan dan Entitas Anak.

c. Peraturan Pemerintah sehubungan dengan perpajakan.

Kebijakan pemerintah sehubungan dengan perpajakan memengaruhi pendapatan Perseroan dan Entitas Anak seiring dengan perubahan pajak pertambahan nilai dan pajak penghasilan atas Perseroan dan Entitas Anak.

Selain kebijakan pemerintah tersebut, tidak ada kebijakan pemerintah dan institusi lainnya dalam bidang fiskal, moneter, ekonomi publik, dan politik yang berdampak langsung maupun tidak langsung terhadap kegiatan usaha dan investasi Perseroan dan Entitas Anak. Dalam rangka mengelola risiko keuangan secara efektif, Perseroan telah merancang beberapa strategi yang sejalan dengan tujuan Perseroan dan Entitas Anak, antara lain: 1. Melakukan kegiatan manajemen risiko keuangan di proyek maupun di kantor pusat. 2. Melakukan investasi dalam bentuk deposito, saham, obligasi, dan reksadana sehubungan dengan pengelolaan

kelebihan dana yang sifatnya sementara. 3. Melakukan penyertaan pada Entitas Anak untuk meningkatkan sinergi dan perluasan usaha. 4. Perseroan dan Entitas Anak tidak melakukan transaksi derivatif, namun Perseroan dan Entitas Anak melakukan

penyediaan dana dalam mata uang asing yang cukup untuk dapat memenuhi kegiatan operasi dalam mata uang asing yang diperlukan.

VI. FAKTOR RISIKO Investasi pada saham Perseroan mengandung berbagai risiko. Sebelum memutuskan untuk berinvestasi dalam Saham Yang Ditawarkan oleh Perseroan dalam Penawaran Umum Perdana ini, calon investor diperingatkan bahwa risiko ini mungkin melibatkan Perseroan, lingkungan di mana Perseroan beroperasi, saham Perusahaan dan kondisi Indonesia. Oleh karena itu, calon investor diharapkan untuk membaca, memahami dan mempertimbangkan seluruh informasi yang disajikan dalam Prospektus ini, termasuk informasi yang berkaitan dengan risiko usaha yang dihadapi oleh Perseroan dalam menjalankan kegiatan usahanya, sebelum membuat keputusan investasi yang menyangkut saham Perseroan. Seluruh risiko usaha dan umum yang disajikan dalam Prospektus ini mungkin memiliki dampak negatif dan material terhadap kinerja Perseroan secara keseluruhan, termasuk kinerja operasional dan keuangan, dan mungkin memiliki dampak langsung terhadap harga perdagangan saham Perseroan, sehingga dapat mengakibatkan calon investor mungkin kehilangan seluruh atau sebagian dari investasinya. Risiko-risiko usaha dan umum yang belum diketahui Perseroan atau yang dianggap tidak material dapat juga mempengaruhi kegiatan usaha, arus kas, kinerja operasi, kinerja keuangan atau prospek usaha Perseroan. Risiko utama dan risiko umum yang diungkapkan dalam Prospektus berikut ini merupakan risiko-risiko yang material bagi Perseroan. Risiko tersebut telah disusun berdasarkan pembobotan risiko yang memberikan dampak paling besar hingga dampak paling kecil terhadap kinerja usaha dan kinerja keuangan Perseroan, setiap risiko yang tercantum dalam Prospektus ini dapat berdampak negatif dan material terhadap kegiatan usaha, arus kas, kinerja operasional, kinerja keuangan atau prospek usaha Perseroan. A. RISIKO UTAMA YANG MEMPUNYAI PENGARUH SIGNIFIKAN TERHADAP KELANGSUNGAN USAHA

PERSEROAN DAN ENTITAS ANAK Perubahan Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia No. 82/M-DAG/PER/12/2016 tanggal 9 Desember 2016 tentang Ketentuan Impor Besi atau Baja, Baja Paduan, dan Produk Turunannya dan Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia No. 63/M-DAG/PER/8/2017 tanggal 31 Agustus 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Perdagangan No. 82/M-DAG/PER/12/2016 tentang Ketentuan Impor Besi atau Baja, Baja Paduan, dan Produk Turunannya tanggal 9 Desember 2016 merupakan peraturan yang mengatur produk utama perdagangan Perseroan termasuk didalamnya mengatur tentang pembatasan impor produk utama perdagangan Perseroan. Verifikasi atau penulusuran teknis, waktu penelaahan, dan pertimbangan lainnya yang dilakukan oleh Kementerian Perdagangan membuat Perseroan hanya melakukan penjualan sesuai dengan kuota impor bahan baku yang diberikan oleh Kementerian Perdagangan yang mana dapat diajukan kembali penambahan atas kuota impor tersebut. Selain itu, dalam hal pembatasan jumlah impor dan pembatasan negara yang mengekspor tersebut dikurangi akan berdampak signifikan terhadap jumlah penjualan Perseroan dan naiknya biaya produk apabila produk tersebut diperoleh oleh Perseroan dari dalam negeri. Berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia No. 63/M-DAG/PER/8/2017, untuk penetapan pembatasan jumlah impor yang diberikan pemerintah melalui Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, verifikasi atau penelusuran teknis dilakukan terhadap barang impor dengan melakukan penelaahan yang dilakukan oleh surveyor yang ditunjuk pemerintah. Data dan atau keterangan yang dihimpun untuk menentukan kondisi kuota impor tersebut adalah sebagai berikut: 1. Negara asal dan pelabuhan muat barang 2. Uraian barang dan Pos Tarif/HS 3. Jenis, jumlah, dan spesifikasi barang 4. Kesesuaian besi atau baja, dan baja paduan yang diimpor dengan mill certificate 5. Standar Nasional Indonesia Wajib (SNI Wajib) bagi yang dipersyaratkan 6. Pelabuhan tujuan Dari hasil verifikasi data tersebut, maka pemerintah akan menentukan batas impor yang diberikan dan berimbas kepada batas jual bahan baku impor tersebut oleh Perseroan dan Entitas Anak.

48

B. RISIKO USAHA Risiko Ketergantungan Terhadap Produsen Bahan Baku Saat ini Perseroan memiliki kontrak pembelian bahan baku dengan beberapa produsen bahan baku di luar negeri. Namun, jika terdapat kendala terhadap rantai distribusi maka Perseroan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mencari ketersediaan produsen baru sehingga akan berdampak pada kegiatan produksi yang dilakukan oleh Perseroan. Bahan baku yang diperoleh Perseroan dalam menjalankan kegiatan usahanya berasal dari dalam dan luar negeri. Adanya kuota impor yang ditetapkan oleh Kementerian Perdagangan kepada setiap pelaku bisnis dengan industri yang sama dengan Perseroan sehingga Perseroan melakukan kontrak dengan pemasok bahan baku di luar negeri untuk menjaga stabilitas persediaan bahan baku Perseroan. Dalam hal terdapat kendala terhadap rantai distribusi impor, Perseroan juga telah memiliki beberapa rekanan pemasok bahan baku dari dalam negeri. Saat ini, Perseroan belum memiliki kontrak dengan pemasok bahan baku dari dalam negeri, selain dikarenakan harga bahan baku yang relatif lebih tinggi juga dikarenakan keyakinan Perseroan dalam persediaan bahan baku masih mencukupi untuk memenuhi produksi saat ini. Risiko Tingkat Suku Bunga Dalam menjalankan dan mengembangkan kegiatan usahanya, Perseroan menggunakan kas internal dan utang bank. Beban bunga yang dimiliki dan risiko naiknya suku bunga Perseroan akan berdampak mengurangi laba bersih Perseroan. Risiko Persaingan Usaha Para perusahaan pesaing Perseroan telah memiliki jaringan penjualan yang luas dan diversifikasi produk yang lebih banyak dibandingkan Perseroan. Walaupun Perseroan memiliki keyakinan tinggi atas prospek bisnis mencakup diversifikasi produk yang akan dilakukan dan perluasan jaringan penjualan kedepan, namun Perseroan akan senantiasa berupaya maksimal untuk menguasai segmen pasar yang lebih luas dalam jangka panjang. Risiko Perubahan Teknologi Di era digital saat ini, perkembangan tekhnologi yang cepat dapat berdampak signifikan terhadap persaingan industri dalam aspek bisnis dan pemasaran. Penggunaan teknologi bukan hanya terjadi di hulu namun telah merambah ke tingkat konsumen akhir. Teknologi digital telah menawarkan kemudahan bagi konsumen dalam menentukan produk pilihannya, sehingga Perseroan dan para pelaku industri dituntut untuk cepat beradaptasi terhadap perubahan teknologi yang terjadi. C. RISIKO UMUM Risiko kondisi perekonomian secara makro atau global Kondisi perekonomian secara makro atau global, mempunyai pengaruh bagi kinerja perusahaan-perusahaan di Indonesia, termasuk bagi Perseroan. Penguatan atau pelemahan ekonomi di suatu negara, akan berpengaruh secara langsung pada tingkat permintaan dan tingkat penawaran yang terjadi di negara tersebut. Selain itu, secara tidak langsung akan mempengaruhi setiap negara yang mempunyai hubungan dagang dengan negara yang sedang mengalami perubahan kondisi perekonomian tersebut. Begitu juga halnya jika terjadi perubahan kondisi perekonomian pada Indonesia maupun negara-negara yang mempunyai hubungan dagang dengan Indonesia, hal tersebut dapat memberikan dampak bagi kinerja keuangan Perseroan. Risiko terkait sensitivitas perubahan kurs valuta asing Fluktuasi kurs valuta asing antara Rupiah terhadap mata uang lainnya akan mempengaruhi nilai mata uang asing sebesar nilai Rupiah dari investasi investor asing. Fluktuasi tersebut akan mempengaruhi jumlah dalam mata uang asing yang diterima oleh investor asing pada saat konversi dividen tunai atau distribusi lain yang dibayar dalam Rupiah oleh Perseroan, dan hasil Rupiah dari setiap penjualan saham Perseroan. Fluktuasi kurs valuta asing antara Rupiah terhadap mata uang asing tidak memiliki dampak material terhadap penjualan dan pendapatan bersih Perseroan karena hampir seluruh transaksi dilakukan dalam denominasi mata uang Rupiah.

49

B. RISIKO USAHA Risiko Ketergantungan Terhadap Produsen Bahan Baku Saat ini Perseroan memiliki kontrak pembelian bahan baku dengan beberapa produsen bahan baku di luar negeri. Namun, jika terdapat kendala terhadap rantai distribusi maka Perseroan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mencari ketersediaan produsen baru sehingga akan berdampak pada kegiatan produksi yang dilakukan oleh Perseroan. Bahan baku yang diperoleh Perseroan dalam menjalankan kegiatan usahanya berasal dari dalam dan luar negeri. Adanya kuota impor yang ditetapkan oleh Kementerian Perdagangan kepada setiap pelaku bisnis dengan industri yang sama dengan Perseroan sehingga Perseroan melakukan kontrak dengan pemasok bahan baku di luar negeri untuk menjaga stabilitas persediaan bahan baku Perseroan. Dalam hal terdapat kendala terhadap rantai distribusi impor, Perseroan juga telah memiliki beberapa rekanan pemasok bahan baku dari dalam negeri. Saat ini, Perseroan belum memiliki kontrak dengan pemasok bahan baku dari dalam negeri, selain dikarenakan harga bahan baku yang relatif lebih tinggi juga dikarenakan keyakinan Perseroan dalam persediaan bahan baku masih mencukupi untuk memenuhi produksi saat ini. Risiko Tingkat Suku Bunga Dalam menjalankan dan mengembangkan kegiatan usahanya, Perseroan menggunakan kas internal dan utang bank. Beban bunga yang dimiliki dan risiko naiknya suku bunga Perseroan akan berdampak mengurangi laba bersih Perseroan. Risiko Persaingan Usaha Para perusahaan pesaing Perseroan telah memiliki jaringan penjualan yang luas dan diversifikasi produk yang lebih banyak dibandingkan Perseroan. Walaupun Perseroan memiliki keyakinan tinggi atas prospek bisnis mencakup diversifikasi produk yang akan dilakukan dan perluasan jaringan penjualan kedepan, namun Perseroan akan senantiasa berupaya maksimal untuk menguasai segmen pasar yang lebih luas dalam jangka panjang. Risiko Perubahan Teknologi Di era digital saat ini, perkembangan tekhnologi yang cepat dapat berdampak signifikan terhadap persaingan industri dalam aspek bisnis dan pemasaran. Penggunaan teknologi bukan hanya terjadi di hulu namun telah merambah ke tingkat konsumen akhir. Teknologi digital telah menawarkan kemudahan bagi konsumen dalam menentukan produk pilihannya, sehingga Perseroan dan para pelaku industri dituntut untuk cepat beradaptasi terhadap perubahan teknologi yang terjadi. C. RISIKO UMUM Risiko kondisi perekonomian secara makro atau global Kondisi perekonomian secara makro atau global, mempunyai pengaruh bagi kinerja perusahaan-perusahaan di Indonesia, termasuk bagi Perseroan. Penguatan atau pelemahan ekonomi di suatu negara, akan berpengaruh secara langsung pada tingkat permintaan dan tingkat penawaran yang terjadi di negara tersebut. Selain itu, secara tidak langsung akan mempengaruhi setiap negara yang mempunyai hubungan dagang dengan negara yang sedang mengalami perubahan kondisi perekonomian tersebut. Begitu juga halnya jika terjadi perubahan kondisi perekonomian pada Indonesia maupun negara-negara yang mempunyai hubungan dagang dengan Indonesia, hal tersebut dapat memberikan dampak bagi kinerja keuangan Perseroan. Risiko terkait sensitivitas perubahan kurs valuta asing Fluktuasi kurs valuta asing antara Rupiah terhadap mata uang lainnya akan mempengaruhi nilai mata uang asing sebesar nilai Rupiah dari investasi investor asing. Fluktuasi tersebut akan mempengaruhi jumlah dalam mata uang asing yang diterima oleh investor asing pada saat konversi dividen tunai atau distribusi lain yang dibayar dalam Rupiah oleh Perseroan, dan hasil Rupiah dari setiap penjualan saham Perseroan. Fluktuasi kurs valuta asing antara Rupiah terhadap mata uang asing tidak memiliki dampak material terhadap penjualan dan pendapatan bersih Perseroan karena hampir seluruh transaksi dilakukan dalam denominasi mata uang Rupiah.

Risiko terkait tuntutan atau gugatan hukum Perseroan dapat terlibat dalam sengketa dan proses hukum dalam menjalankan kegiatan usahanya, termasuk yang berhubungan dengan produk Perseroan, klaim karyawan atau pelanggan atau sengketa perjanjian atau lainnya yang dapat memiliki dampak material dan merugikan terhadap reputasi, operasional dan kondisi keuangan Perseroan. Perseroan saat ini tidak terlibat dalam sengketa hukum atau penyelidikan yang dilakukan Pemerintah yang bersifat material dan Perseroan tidak mengetahui adanya klaim atau proses hukum yang bersifat material yang masih berlangsung. Apabila di masa mendatang Perseroan terlibat dalam sengketa dan proses hukum yang material dan berkepanjangan, maka hasil dari proses hukum tersebut tidak dapat dipastikan dan penyelesaian atau hasil dari proses hukum tersebut dapat berdampak merugikan terhadap kondisi keuangan Perseroan. Selain itu, semua litigasi atau proses hukum dapat mengakibatkan biaya pengadilan yang substansial serta menyita waktu dan perhatian manajemen Perseroan, yang berakibat beralihnya perhatian mereka dari kegiatan usaha dan operasional Perseroan. Risiko ketentuan Negara lain atau peraturan internasional Kebutuhan impor bahan baku oleh Perseroan dari Negara lain juga tergantung dengan peraturan perdagangan di negara tersebut dan atau peraturan perdagangan internasional. Jika terjadi perubahan yang membuat kesempatan impor lebih ketat dapat menjadi tantangan bagi ketersediaan pasokan bahan baku Perseroan, yang jelas dapat mempengaruhi penjualan Perseroan secara langsung. D. RISIKO BAGI INVESTOR

Risiko terkait fluktuasi harga saham Perseroan Harga saham Perseroan setelah Penawaran Umum Perdana Saham mungkin dapat berfluktuasi secara luas dan mungkin dapat diperdagangkan pada harga di bawah Harga Penawaran yang ditentukan setelah proses penawaran awal dan berdasarkan kesepakatan antara Perseroan dengan Penjamin Pelaksana Emisi Efek. Hal ini disebabkan antara lain oleh: • Perbedaan antara realisasi kinerja keuangan dan usaha Perseroan dengan ekspektasi para investor dan analis

atas kinerja keuangan dan usaha Perseroan; • Perubahan rekomendasi atau persepsi para analis terhadap Perseroan dan Indonesia; • Adanya keterbukaan informasi atas transaksi yang sifatnya material yang diumumkan Perseroan; • Perubahan kondisi Pasar Modal Indonesia yang berfluktuasi baik karena faktor domestik maupun pengaruh pasar

modal negara lain; • Perubahan kondisi makro Indonesia maupun industri properti pada khususnya, dan kondisi politik dan sosial secara

umum di Indonesia; dan • Keterlibatan Perseroan dalam proses pengadilan atau sengketa. Risiko terkait nilai tukar mata uang asing Fluktuasi nilai tukar antara Rupiah terhadap mata uang lainnya akan mempengaruhi nilai mata uang asing sebesar nilai Rupiah dari investasi investor asing. Fluktuasi tersebut akan mempengaruhi jumlah dalam mata uang asing yang diterima oleh investor asing pada saat konversi dividen tunai atau distribusi lain yang dibayar dalam Rupiah oleh Perseroan, dan hasil Rupiah dari setiap penjualan saham Perseroan. Risiko terkait likuiditas saham Perseroan Tidak ada jaminan bahwa pasar untuk saham Perseroan akan berkembang atau, jika pasar untuk saham Perseroan berkembang, tidak ada jaminan bahwa saham Perseroan akan likuid. Jika dibandingkan dengan pasar modal di negara-negara maju, pasar modal Indonesia relatif kurang likuid, memiliki volatilitas yang lebih tinggi dan memiliki standar akuntansi yang berbeda. Harga-harga di pasar modal Indonesia juga relatif lebih tidak stabil dibandingkan dengan pasar modal lainnya. Oleh karena itu, Perseroan tidak bisa memprediksi bahwa likuiditas saham Perseroan akan terjaga. Kemampuan untuk menjual dan menyelesaikan perdagangan di Bursa Efek dapat memiliki risiko keterlambatan. Dengan demikian, tidak ada jaminan bahwa pemegang saham Perseroan akan dapat menjual sahamnya pada harga atau waktu tertentu dimana pemegang saham tersebut akan mampu melakukannya di pasar saham yang lebih likuid atau sama sekali.

50

Kemampuan Perseroan untuk membayar dividen di kemudian hari Pembagian dividen akan dilakukan berdasarkan RUPS dengan mempertimbangkan beberapa faktor antara lain saldo laba ditahan, kondisi keuangan, arus kas dan kebutuhan modal kerja, serta belanja modal, ikatan perjanjian dan biaya yang timbul terkait ekspansi Perseroan. Selain itu, kebutuhan pendanaan atas rencana pengembangan usaha di masa mendatang dan juga risiko akan kerugian yang dibukukan dalam laporan keuangan dapat menjadi alasan yang mempengaruhi keputusan Perseroan untuk tidak membagikan dividen.

Beberapa faktor tersebut dapat berdampak pada kemampuan Perseroan untuk membayar dividen kepada pemegang sahamnya, sehingga Perseroan tidak dapat memberikan jaminan bahwa Perseroan akan dapat membagikan dividen atau Direksi Perseroan akan mengumumkan pembagian dividen. Risiko terkait kepemilikan saham minoritas Tanggung jawab Perseroan dan pemegang saham mayoritas, Dewan Komisaris dan Direksi kepada pemegang saham minoritas berdasarkan hukum Indonesia mungkin lebih terbatas dibandingkan dengan yurisdiksi lain. Oleh karena itu, pemegang saham minoritas di Indonesia mungkin tidak dapat melindungi kepentingan mereka dengan hukum yang sudah berlaku di Indonesia, sama seperti para pemegang saham dari perusahaan yang berkedudukan di wilayah hukum lain. Perseroan, misalnya, legalitas tindakan yang diambil oleh Perseroan, utang fidusia oleh Manajemen, Dewan Komisaris, Direksi dan pemegang saham pengendali, dan hak-hak pemegang saham minoritas diatur oleh Hukum Perusahaan dan Anggaran Dasar milik Perseroan. Andaikan Perseroan beroperasi dalam yurisdiksi lain di luar Indonesia, prinsip-prinsip hukum mungkin berbeda dari yang sudah berlaku sekarang. Secara khusus, konsep yang berkaitan dengan tugas-tugas fidusia manajemen belum diuji di pengadilan hukum Indonesia. Tuntutan hukum derivatif sehubungan dengan tindakan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi jarang diajukan atas nama Perseroan dan juga belum diuji di pengadilan hukum Indonesia, dan hak-hak pemegang saham minoritas yang pertama kali ditetapkan pada tahun 1995 juga tidak terbukti dalam praktiknya. Meskipun tuntutan hukum seperti itu dianggap layak berdasarkan hukum Indonesia, tidak adanya preseden pengadilan dapat menghalangi proses gugatan perdata. Oleh karena itu, tidak ada jaminan bahwa hak atau jaminan pemegang saham minoritas sama, atau sebanding dengan yurisdiksi lain, atau jaminan akan perlindungan yang cukup bagi kepentingan pemegang saham minoritas. MITIGASI RISIKO Keberhasilan pencapaian suatu aktivitas Perseroan juga sangat dipengaruhi oleh bagaimana suatu risiko dikelola dengan baik. Manajemen sangat menyadari pentingnya manajemen risiko untuk mencapai tujuan sesuai dengan harapan yang ingin dicapai. Oleh karena itu Perseroan menerapkan manajemen risiko untuk mencegah terjadinya risiko-risiko tersebut. Adapun keterangan mengenai mitigasi dari masing-masing risiko usaha Perseroan telah diungkapkan pada Bab V Analisis dan Pembahasan Oleh Manajemen dalam Prospektus ini.

MANAJEMEN PERSEROAN MENYATAKAN BAHWA SEMUA RISIKO USAHA MATERIAL YANG DIHADAPI OLEH PERSEROAN DALAM MELAKSANAKAN KEGIATAN USAHA TELAH DIUNGKAPKAN, DAN RISIKO USAHA DAN RISIKO UMUM TELAH DISUSUN BERDASARKAN BOBOT DARI DAMPAK MASING-MASING RISIKO TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERSEROAN DALAM PROSPEKTUS.

51

Kemampuan Perseroan untuk membayar dividen di kemudian hari Pembagian dividen akan dilakukan berdasarkan RUPS dengan mempertimbangkan beberapa faktor antara lain saldo laba ditahan, kondisi keuangan, arus kas dan kebutuhan modal kerja, serta belanja modal, ikatan perjanjian dan biaya yang timbul terkait ekspansi Perseroan. Selain itu, kebutuhan pendanaan atas rencana pengembangan usaha di masa mendatang dan juga risiko akan kerugian yang dibukukan dalam laporan keuangan dapat menjadi alasan yang mempengaruhi keputusan Perseroan untuk tidak membagikan dividen.

Beberapa faktor tersebut dapat berdampak pada kemampuan Perseroan untuk membayar dividen kepada pemegang sahamnya, sehingga Perseroan tidak dapat memberikan jaminan bahwa Perseroan akan dapat membagikan dividen atau Direksi Perseroan akan mengumumkan pembagian dividen. Risiko terkait kepemilikan saham minoritas Tanggung jawab Perseroan dan pemegang saham mayoritas, Dewan Komisaris dan Direksi kepada pemegang saham minoritas berdasarkan hukum Indonesia mungkin lebih terbatas dibandingkan dengan yurisdiksi lain. Oleh karena itu, pemegang saham minoritas di Indonesia mungkin tidak dapat melindungi kepentingan mereka dengan hukum yang sudah berlaku di Indonesia, sama seperti para pemegang saham dari perusahaan yang berkedudukan di wilayah hukum lain. Perseroan, misalnya, legalitas tindakan yang diambil oleh Perseroan, utang fidusia oleh Manajemen, Dewan Komisaris, Direksi dan pemegang saham pengendali, dan hak-hak pemegang saham minoritas diatur oleh Hukum Perusahaan dan Anggaran Dasar milik Perseroan. Andaikan Perseroan beroperasi dalam yurisdiksi lain di luar Indonesia, prinsip-prinsip hukum mungkin berbeda dari yang sudah berlaku sekarang. Secara khusus, konsep yang berkaitan dengan tugas-tugas fidusia manajemen belum diuji di pengadilan hukum Indonesia. Tuntutan hukum derivatif sehubungan dengan tindakan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi jarang diajukan atas nama Perseroan dan juga belum diuji di pengadilan hukum Indonesia, dan hak-hak pemegang saham minoritas yang pertama kali ditetapkan pada tahun 1995 juga tidak terbukti dalam praktiknya. Meskipun tuntutan hukum seperti itu dianggap layak berdasarkan hukum Indonesia, tidak adanya preseden pengadilan dapat menghalangi proses gugatan perdata. Oleh karena itu, tidak ada jaminan bahwa hak atau jaminan pemegang saham minoritas sama, atau sebanding dengan yurisdiksi lain, atau jaminan akan perlindungan yang cukup bagi kepentingan pemegang saham minoritas. MITIGASI RISIKO Keberhasilan pencapaian suatu aktivitas Perseroan juga sangat dipengaruhi oleh bagaimana suatu risiko dikelola dengan baik. Manajemen sangat menyadari pentingnya manajemen risiko untuk mencapai tujuan sesuai dengan harapan yang ingin dicapai. Oleh karena itu Perseroan menerapkan manajemen risiko untuk mencegah terjadinya risiko-risiko tersebut. Adapun keterangan mengenai mitigasi dari masing-masing risiko usaha Perseroan telah diungkapkan pada Bab V Analisis dan Pembahasan Oleh Manajemen dalam Prospektus ini.

MANAJEMEN PERSEROAN MENYATAKAN BAHWA SEMUA RISIKO USAHA MATERIAL YANG DIHADAPI OLEH PERSEROAN DALAM MELAKSANAKAN KEGIATAN USAHA TELAH DIUNGKAPKAN, DAN RISIKO USAHA DAN RISIKO UMUM TELAH DISUSUN BERDASARKAN BOBOT DARI DAMPAK MASING-MASING RISIKO TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERSEROAN DALAM PROSPEKTUS.

VII. KEJADIAN PENTING SETELAH TANGGAL LAPORAN AKUNTAN PUBLIK

Pada tanggal 7 September 2018 HAS, Entitas Anak telah mendapatkan persetujuan dari Indonesia Eximbank dengan No. BS.0042/BTM/09/2018 terkait persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh HAS selama memperoleh fasilitas kredit. Isi dari persetujuan tersebut adalah: (1) Persetujuan perubahan struktur permodalan dan kepemilikan saham:

- Perubahan nilai nominal saham, dari semula Rp 100.000 per lembar saham menjadi Rp 100 per lembar saham; - Peningkatan modal dasar HAS, dari semula Rp 93.000.000.000 menjadi Rp 373.200.000.000 yang terbagi atas

3.732.000.000 lembar saham; - Perubahan komposisi pemegang saham dan kepemilikan saham HAS;

(2) Persetujuan penghapusan dan perubahan klausa negative covenant yaitu, membagikan dividen atau keuntungan usaha

dalam bentuk apapun juga dan/atau dalam jumlah berapapun juga kepada pemegang saham atau pemilik modalnya menjadi dihapuskan.

Pada tanggal 10 September 2018 HMP, Entitas Anak telah mendapatkan persetujuan PT Bank UOB Indonesia dengan No. 2018/CFS/LTR/CMB-IG3-JKT/2021 terkait persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh HMP selama memperoleh fasilitas kredit. Isi dari persetujuan tersebut adalah:

(1) Selama periode pinjaman di bank, HMP dapat melakukan pembagian dividen dengan pemberitahuan tertulis terlebih

dahulu ke bank selambat-lambatnya 14 hari kalender sebelum pembagian dividen.

(2) Memastikan bahwa rasio keuangan HMP sebagai berikut: - DSCR minimal 1 kali. - Current ratio minimal 1 kali. - Piutang dagang ditambah barang persediaan lebih besar dari utang dagang ditambah pinjaman bank jangka pendek. - Gearing ratio maksimal 2 kali.

Pada tanggal 13 September 2018 HMP, Entitas Anak telah mendapatkan persetujuan PT Bank Maybank Indonesia Tbk dengan No. S.2018.278/DIR CFS Business Banking – Commercial/Jakarta Utara terkait persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh HMP selama memperoleh fasilitas kredit. Isi dari persetujuan tersebut adalah:

HMP diperkenankan melakukan pembagian dividen tanpa syarat financial covenants, cukup dengan menyampaikan pemberitahuan secara tertulis terlebih dahulu kepada Bank.

Pada tanggal 13 September 2018 Perseroan telah mendapatkan persetujuan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk dengan No. 0171/CBD-1/BMI/IX/18 terkait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh Perseroan selama memperoleh fasilitas kredit. Isi dari persetujuan tersebut adalah:

Perseroan diperkenankan melakukan pembagian dividen dan atau pembagian keuntungan berupa keuntungan berupa saham-saham yang dikeluarkan Perseroan dengan menyampaikan pemberitahuan secara tertulis terlebih dahulu kepada Bank.

Pada tanggal 13 September 2018 KBP, Entitas Anak telah mendapatkan persetujuan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk dengan No. 0172/CBD-1/BMI/IX/18 terkait persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh KBP selama memperoleh fasilitas kredit. Isi dari persetujuan tersebut adalah:

KBP diperkenankan melakukan pembagian dividen dan atau pembagian keuntungan berupa keuntungan berupa saham-saham yang dikeluarkan KBP dengan menyampaikan pemberitahuan secara tertulis terlebih dahulu kepada Bank.

Berdasarkan Adendum I perjanjian pinjaman tanggal 17 September 2018, RLW, Entitas Anak melakukan addendum perjanjian pinjaman ke Ngasidjo Achmad sebesar Rp 20.000.000.000 dengan jangka waktu 1 tahun, sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang oleh pemberi pinjaman selama 3 tahun berikutnya, pinjaman tersebut dikenakan bunga sebesar 6% yang akan dibayar pada akhir periode pinjaman.

52

Berdasarkan Adendum I perjanjian pinjaman tanggal 17 September 2018, HMP, Entitas Anak melakukan addendum perjanjian pinjaman ke Ngasidjo Achmad sebesar Rp 6.817.600.000 dengan jangka waktu 1 tahun, sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang oleh pemberi pinjaman selama 3 tahun berikutnya, pinjaman tersebut dikenakan bunga sebesar 6% yang akan dibayar pada akhir periode pinjaman. Berdasarkan Adendum I perjanjian pinjaman tanggal 17 September 2018, HAS, Entitas Anak melakukan addendum perjanjian pinjaman ke PT Hyamn Multinves Perkasa, Entitas Afiliasi sebesar Rp 8.400.000.000 dengan jangka waktu 1 tahun, sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang oleh pemberi pinjaman selama 3 tahun berikutnya, pinjaman tersebut dikenakan bunga sebesar 6% yang akan dibayar pada akhir periode pinjaman. Berdasarkan Adendum I perjanjian pinjaman tanggal 17 September 2018, HAS, Entitas Anak melakukan addendum perjanjian pinjaman ke PT Jaya Handal Wahana, Entitas Afiliasi, sebesar Rp 5.000.000.000 dengan jangka waktu 1 tahun, sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang oleh pemberi pinjaman selama 3 tahun berikutnya, pinjaman tersebut dikenakan bunga sebesar 6% yang akan dibayar pada akhir periode pinjaman. Berdasarkan Adendum I perjanjian pinjaman tanggal 17 September 2018, HAS, Entitas Anak melakukan addendum perjanjian pinjaman ke PT Shanrich Trada Pratama, Entitas Afiliasi sebesar Rp 7.465.156.000 dengan jangka waktu 1 tahun, sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang oleh pemberi pinjaman selama 3 tahun berikutnya, pinjaman tersebut dikenakan bunga sebesar 6% yang akan dibayar pada akhir periode pinjaman. Berdasarkan Adendum I perjanjian pinjaman tanggal 17 September 2018, Perseroan melakukan addendum perjanjian pinjaman ke Perseroan memberikan pinjaman ke PT Shanrich Trada Pratama, Entitas Afiliasi sebesar Rp 1.800.000.000 dengan jangka waktu 1 tahun, sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang oleh pemberi pinjaman selama 3 tahun berikutnya, pinjaman tersebut dikenakan bunga sebesar 6% yang akan dibayar pada akhir periode pinjaman.

53

Berdasarkan Adendum I perjanjian pinjaman tanggal 17 September 2018, HMP, Entitas Anak melakukan addendum perjanjian pinjaman ke Ngasidjo Achmad sebesar Rp 6.817.600.000 dengan jangka waktu 1 tahun, sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang oleh pemberi pinjaman selama 3 tahun berikutnya, pinjaman tersebut dikenakan bunga sebesar 6% yang akan dibayar pada akhir periode pinjaman. Berdasarkan Adendum I perjanjian pinjaman tanggal 17 September 2018, HAS, Entitas Anak melakukan addendum perjanjian pinjaman ke PT Hyamn Multinves Perkasa, Entitas Afiliasi sebesar Rp 8.400.000.000 dengan jangka waktu 1 tahun, sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang oleh pemberi pinjaman selama 3 tahun berikutnya, pinjaman tersebut dikenakan bunga sebesar 6% yang akan dibayar pada akhir periode pinjaman. Berdasarkan Adendum I perjanjian pinjaman tanggal 17 September 2018, HAS, Entitas Anak melakukan addendum perjanjian pinjaman ke PT Jaya Handal Wahana, Entitas Afiliasi, sebesar Rp 5.000.000.000 dengan jangka waktu 1 tahun, sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang oleh pemberi pinjaman selama 3 tahun berikutnya, pinjaman tersebut dikenakan bunga sebesar 6% yang akan dibayar pada akhir periode pinjaman. Berdasarkan Adendum I perjanjian pinjaman tanggal 17 September 2018, HAS, Entitas Anak melakukan addendum perjanjian pinjaman ke PT Shanrich Trada Pratama, Entitas Afiliasi sebesar Rp 7.465.156.000 dengan jangka waktu 1 tahun, sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang oleh pemberi pinjaman selama 3 tahun berikutnya, pinjaman tersebut dikenakan bunga sebesar 6% yang akan dibayar pada akhir periode pinjaman. Berdasarkan Adendum I perjanjian pinjaman tanggal 17 September 2018, Perseroan melakukan addendum perjanjian pinjaman ke Perseroan memberikan pinjaman ke PT Shanrich Trada Pratama, Entitas Afiliasi sebesar Rp 1.800.000.000 dengan jangka waktu 1 tahun, sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang oleh pemberi pinjaman selama 3 tahun berikutnya, pinjaman tersebut dikenakan bunga sebesar 6% yang akan dibayar pada akhir periode pinjaman.

VIII. KEGIATAN USAHA, SERTA KECENDERUNGAN, PROSPEK USAHA, SERTA KETERANGAN TENTANG PERSEROAN DAN ENTITAS ANAK

1. Riwayat Singkat Perseroan Perseroan didirikan dengan nama PT HK Metals Utama sesuai dengan Akta Pendirian No. 12 tertanggal 13 November 2010 yang dibuat dihadapan Merry Eddy, S.H. M. Kn. Notaris di Kabupaten Bogor yang telah mendapatkan pengesahan oleh Menkumham berdasarkan Surat Pengesahan Badan Hukum Perseroan dari Menteri Hukum dan HAM No. AHU-56299.AH.01.01. Tahun 2010 tertanggal 01 Desember 2010. Kegiatan usaha Perseroan berdasarkan Akta Pendiriannya adalah perdagangan, jasa, pembangunan, dan perindustrian. Berdasarkan Akta Pendirian Perseroan, struktur permodalan dan susunan kepemilikan saham Perseroan adalah sebagai berikut:

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100.000 (seratus ribu Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 4.000 400.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • Ngasidjo Achmad 999 99.900.000 99,99 • Jamus Mustawan 1 100.000 0,01 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 1.000 100.000.000 100 Saham dalam Portepel 3.000 300.000.000

Sejak pendirian, Anggaran Dasar Perseroan telah beberapa kali mengalami perubahan yang terakhir dimuat dalam Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang No.113 tertanggal 30 Juli 2018 yang dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati S.H., M. Kn. Notaris di Kota Tangerang, untuk keperluan perubahan status Perseroan menjadi Perusahaan Terbuka, sebagaimana telah disetujui oleh Menkumham berdasarkan Surat Persetujuan Menteri Hukum dan HAM No.AHU-0015923.AH.01.02.Tahun 2018 tertanggal 6 Agustus 2018. Perseroan berkedudukan di Kabupaten Bekasi dan beralamat lengkap di Kp.Turi RT.001/RW.006, Desa Sri Amur, Kec.Tambun Utara, Kabupaten Bekasi. Berdasarkan Akta No. 87 tertanggal 30 Maret 2018, yang dibuat di hadapan Sugih Haryati S.H, M.Kn, Notaris di Kota Tangerang, sebagaimana telah diberitahukan kepada Menkumham berdasarkan Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No.AHU-AH.01.03-0159615 tertanggal 23 April 2018, struktur permodalan dan susunan pemegang saham Perseroan terakhir pada tanggal Prospektus ini diterbitkan adalah sebagai berikut:

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 8.800.040.000 880.004.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • PT Hyamn Sukses Abadi 2.100.000.000 210.000.000.000 95,45 • Ngasidjo Achmad 100.000.000 10.000.000.000 4,55 • Andriani 10.000 1.000.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.200.010.000 220.001.000.000 100 Saham dalam Portepel 6.600.030.000 660.003.000.000

Pada saat Prospektus ini diterbitkan, Perseroan memiliki 6 Entitas Anak yang mendukung kinerja Perseroan.

54

Dalam menjalankan usahanya, Perseroan dan Entitas Anak memiliki perizinan sebagai berikut: No. Nama/Nomor Perizinan Institusi Yang Mengeluarkan Perizinan Peraturan Yang Mendasari Perizinan 1 Surat Izin Usaha Perdagangan

(SIUP) a.n. Perseroan Nomor Induk Berusaha (NIB) 8120202982814, tertanggal 21 September 2018

Pemerintah Republik indonesia c.q. Lembaga Pengelola dan Penyelenggara OSS

Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2018

2 Nomor Induk Berusaha (NIB) 8120202982814 a.n Perseroan tertanggal 21 September 2018, . NIB adalah bukti Pendaftaran Penanaman Modal/Berusaha yang sekaligus merupakan pengesahan Tanda Daftar Perusahaan (TDP), Angka Pengenal Importir dengan jenis Angka Pengenal Importir Umum (API-U), dan hak akses kepabeanan.

Pemerintah Republik indonesia c.q. Lembaga Pengelola dan Penyelenggara OSS

Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2018

3 Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) Besar No.201/AC.1.7/31.75/-1.824.27/e/2018 a.n HMP, tertanggal 3 Agustus 2018

Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Administrasi Jakarta Timur

Peraturan Menteri Perdagangan No.07/M-DAG/PER/2017

4. Izin Usaha Industri (IUI) a.n HAS dengan Nomor Induk Berusaha (NIB) 8120104863203, tertanggal 30 Agustus 2018

Pemerintah Republik indonesia c.q. Lembaga Pengelola dan Penyelenggara OSS

Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2018

5. Nomor Induk Berusaha (NIB) 8120104863203 a.n HAS, tertanggal 30 Agustus 2018. NIB adalah bukti Pendaftaran Penanaman Modal/Berusaha yang sekaligus merupakan pengesahan Tanda Daftar Perusahaan (TDP), Angka Pengenal Importir dengan jenis Angka Pengenal Importir Produsen (API-P), dan hak akses kepabeanan.

Pemerintah Republik indonesia c.q. Lembaga Pengelola dan Penyelenggara OSS

Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2018

6. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) Kecil Nomor 33/24.1PK.7/31.75.02/-1.824.27/e/2017 a.n. DKTU, tertanggal 06 April 2017

Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kecamatan Pulo Gadung

Peraturan Menteri Perdagangan No.07/M-DAG/PER/2017

7. Izin Usaha Industri (IUI) a.n KBP dengan Nomor Induk Berusaha (NIB) 8120002970965, tertanggal 6 September 2018

Pemerintah Republik indonesia c.q. Lembaga Pengelola dan Penyelenggara OSS

Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2018

8. Nomor Induk Berusaha (NIB) 8120002970965 a.n KBP, te tanggal 6 September 2018r. NIB adalah bukti Pendaftaran Penanaman Modal/Berusaha yang sekaligus merupakan pengesahan Tanda Daftar Perusahaan (TDP)

Pemerintah Republik indonesia c.q. Lembaga Pengelola dan Penyelenggara OSS

Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2018

55

Dalam menjalankan usahanya, Perseroan dan Entitas Anak memiliki perizinan sebagai berikut: No. Nama/Nomor Perizinan Institusi Yang Mengeluarkan Perizinan Peraturan Yang Mendasari Perizinan 1 Surat Izin Usaha Perdagangan

(SIUP) a.n. Perseroan Nomor Induk Berusaha (NIB) 8120202982814, tertanggal 21 September 2018

Pemerintah Republik indonesia c.q. Lembaga Pengelola dan Penyelenggara OSS

Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2018

2 Nomor Induk Berusaha (NIB) 8120202982814 a.n Perseroan tertanggal 21 September 2018, . NIB adalah bukti Pendaftaran Penanaman Modal/Berusaha yang sekaligus merupakan pengesahan Tanda Daftar Perusahaan (TDP), Angka Pengenal Importir dengan jenis Angka Pengenal Importir Umum (API-U), dan hak akses kepabeanan.

Pemerintah Republik indonesia c.q. Lembaga Pengelola dan Penyelenggara OSS

Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2018

3 Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) Besar No.201/AC.1.7/31.75/-1.824.27/e/2018 a.n HMP, tertanggal 3 Agustus 2018

Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Administrasi Jakarta Timur

Peraturan Menteri Perdagangan No.07/M-DAG/PER/2017

4. Izin Usaha Industri (IUI) a.n HAS dengan Nomor Induk Berusaha (NIB) 8120104863203, tertanggal 30 Agustus 2018

Pemerintah Republik indonesia c.q. Lembaga Pengelola dan Penyelenggara OSS

Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2018

5. Nomor Induk Berusaha (NIB) 8120104863203 a.n HAS, tertanggal 30 Agustus 2018. NIB adalah bukti Pendaftaran Penanaman Modal/Berusaha yang sekaligus merupakan pengesahan Tanda Daftar Perusahaan (TDP), Angka Pengenal Importir dengan jenis Angka Pengenal Importir Produsen (API-P), dan hak akses kepabeanan.

Pemerintah Republik indonesia c.q. Lembaga Pengelola dan Penyelenggara OSS

Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2018

6. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) Kecil Nomor 33/24.1PK.7/31.75.02/-1.824.27/e/2017 a.n. DKTU, tertanggal 06 April 2017

Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kecamatan Pulo Gadung

Peraturan Menteri Perdagangan No.07/M-DAG/PER/2017

7. Izin Usaha Industri (IUI) a.n KBP dengan Nomor Induk Berusaha (NIB) 8120002970965, tertanggal 6 September 2018

Pemerintah Republik indonesia c.q. Lembaga Pengelola dan Penyelenggara OSS

Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2018

8. Nomor Induk Berusaha (NIB) 8120002970965 a.n KBP, te tanggal 6 September 2018r. NIB adalah bukti Pendaftaran Penanaman Modal/Berusaha yang sekaligus merupakan pengesahan Tanda Daftar Perusahaan (TDP)

Pemerintah Republik indonesia c.q. Lembaga Pengelola dan Penyelenggara OSS

Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2018

No. Nama/Nomor Perizinan Institusi Yang Mengeluarkan Perizinan Peraturan Yang Mendasari Perizinan 9. Izin Usaha Industri (IUI) a.n RLW

dengan Nomor Induk Berusaha (NIB) 8120103902813, tertanggal 21 September 2018.

Pemerintah Republik indonesia c.q. Lembaga Pengelola dan Penyelenggara OSS

Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2018

10. Nomor Induk Berusaha (NIB) 8120103902813, a.n RLW, tertanggal 21 September 2018. NIB adalah bukti Pendaftaran Penanaman Modal/Berusaha yang sekaligus merupakan pengesahan Tanda Daftar Perusahaan (TDP)

Pemerintah Republik indonesia c.q. Lembaga Pengelola dan Penyelenggara OSS

Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2018

11. Izin Usaha Industri (IUI) a.n MPJ dengan Nomor Induk Berusaha (NIB) 8120201972213, tertanggal 21 September 2018..

Pemerintah Republik indonesia c.q. Lembaga Pengelola dan Penyelenggara OSS

Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2018

12. Nomor Induk Berusaha (NIB) 8120201972213 a.n MPJ, tertanggal 21 September 2018.. NIB adalah bukti Pendaftaran Penanaman Modal/Berusaha yang sekaligus merupakan pengesahan Tanda Daftar Perusahaan (TDP)

Pemerintah Republik indonesia c.q. Lembaga Pengelola dan Penyelenggara OSS

Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 2018

2. Kegiatan Usaha Perseroan Kegiatan Usaha Utama Perseroan Perseroan dan Entitas Anak merupakan salah satu grup perusahaan di Indonesia yang memperdagangkan baja ringan untuk memenuhi permintaan dari industri properti, konstruksi, dan retail. Perseroan menjalankan usaha perdagangan bahan baku lembar Galvalum (coil) yang berasal dari Vietnam dan Tiongkok sebagai produsen penghasil Galvalum terbesar di dunia. Sampai dengan saat ini, cakupan distribusi Perseroan dan Entitas Anak mencakup ke seluruh wilayah Indonesia. Perseroan memiliki produk yang sudah tidak asing lagi di industri baja ringan, aluminium ekstrusi, dan bahan bangunan nasional. Bahan Galvalum dan Galvanis dipergunakan untuk membedakan jenis lapisan finishing atau coating pada bahan rangka holo besi dan bahan rangka atap baja ringan. Perseroan memiliki 6 Entitas Anak yang bergerak di bidang manufaktur dan distribusi produk selain baja ringan, diantaranya aluminium, pipa PVC, ACP, pipa stainless, kloset, dan peralatan rumah tangga seperti tangga, rak jemuran, engsel pintu, toren air, bak mandi, selang air, talang air, besi hollow, dan banyak produk lainnya. Dengan visi sebagai “One Stop Shopping” bahan bangunan dan peralatan rumah tangga terbesar di Indonesia, Perseroan berusaha agar konsumen yang mencari seluruh kebutuhan material bangunan dan peralatan rumah tangga dapat terpenuhi segala kebutuhannya oleh Perseroan dan memiliki kemudahan dalam pembelian. Hingga saat Prospektus ini diterbitkan, beberapa proyek pembangunan yang menggunakan produk baja hasil produksi Perseroan adalah sebagai berikut: 1. Official Residence Project Kopasus Batu Jajar Bandung 2. Cluster Project Taman Puspa Harapan Indah 3. Karaoke Star Orange Cakung 4. Housing Project Cibitung City Cibubus 5. Warehouse Beverage Project Minimum Tambun 6. Warehouse Project Berlian Alam Pamanukan

56

Kegiatan Pemasaran Perseroan sangat sadar bahwa keberadaan produk ini sangat dibutuhkan oleh para produsen baja ringan di Indonesia, oleh sebab itu Perseroan menjaga hubungan baik terhadap seluruh pelanggannya dan juga pemasok. Saat Prospektus ini diterbitkan, Perseroan memiliki sekitar 100 pelanggan yang juga sebagai produsen baja ringan dimana 20 pelanggan terbesar berkontribusi terhadap 60% total pendapatan Perseroan. Sebagai grup usaha, Perseroan dan Entitas Anak juga memiliki jaringan distribusi yang menjangkau seluruh Indonesia dengan total pelanggan saat ini sekitar 10.000 pelanggan. Sumber Pembelian Barang Dalam menjalankan kegiatan usahanya, saat ini bahan baku setengah jadi yang diperoleh oleh Perseroan sebagian besar diimpor dari Vietnam dan Tiongkok. Dikarenakan pasokan bahan baku memiliki tingkat harga dan volatilitas yang tinggi, maka untuk menjamin ketersediaan bahan baku dan kestabilan penjualan, Perseroan juga mendapatkan pasokan dari produsen lokal. Perseroan mendapatkan kuota impor dari Kementerian Perdagangan Republik Indonesia dengan Angka Pengenal Impor – Umum (API-U) 108604222-P. Perseroan mengimpor Galvalum dari Vietnam dan Tiongkok dan menjualnya di Indonesia. Untuk mengamankan pasokan tersebut dan memastikan penjualan berjalan lancar, Perseroan memastikan bahan baku tetap didapat secara tepat waktu dan tanpa kendala. Kegiatan Operasional Perseroan Dalam menjalankan bisnisnya, Perseroan memiliki kegiatan operasional yang sangat efisien. Proses penjualan diawali dari Surat Permintaan Barang terbit dari pelanggan, kemudian Perseroan memprosesnya menjadi surat penjualan internal lalu berlanjut ke pengiriman produk kepada pelanggan. Ketika produk sampai di gudang pelanggan, maka pelanggan tersebut wajib membayar tagihan dari Perseroan dengan jangka waktu selama 60 hari sejak barang diterima oleh pelanggan. Berikut ini gambaran proses pembelian barang oleh Perseroan hingga barang diterima pelanggan:

Kecenderungan Perseroan Dan Entitas Anak Terhadap Pemasok Dan Konsumen Dalam menjalankan bisnisnya, Perseroan memiliki beberapa kontrak dengan pemasok dan pelanggan yang berpengaruh sigfinikan bagi Perseroan dan Entitas Anak. Kontrak-kontrak yang dimaksud adalah sebagai berikut:

No. Kontrak Pihak Yang Terikat Perjanjian Keterangan Kontrak 1 Pemasok Perseroan dengan Nam Kim Steel Joint Stock Company Impor produk dari Vietnam

2 Pemasok Perseroan dengan Shandong Ruichen Industry & Trade Co. Ltd. Impor Produk dari Tiongkok

3 Pemasok HAS dengan PGN Pemasok Gas 4 Pemasok HAS dengan PT Indonesia Asahan Alumunium (Persero) Pemasok bahan baku 5 Pemasok HMP dengan Alexindo dan YKK Pemasok barang jadi 6 Distributor DKTU dengan Makita Distributor peralatan pertukangan

Perjanjian-perjanjian yang penting bagi Perseroan diungkapkan pada bab ini di dalam subbab 13. Transaksi dan Perjanjian Penting Dengan Pihak Ketiga.

Impor barang dari Vietnam dan

Tiongkok

Barang tiba di pelabuhan, Perseroan

membayar ke pemasok dengan

fasilitas LC

Barang tiba di gudang Perseroan

Distribusi ke pelanggan sesuai

pesanan

Barang tiba di gudang pelanggan, diwajibkan

membayar ke Perseroan dengan Term of Payment

selama 60 hari

57

Kegiatan Pemasaran Perseroan sangat sadar bahwa keberadaan produk ini sangat dibutuhkan oleh para produsen baja ringan di Indonesia, oleh sebab itu Perseroan menjaga hubungan baik terhadap seluruh pelanggannya dan juga pemasok. Saat Prospektus ini diterbitkan, Perseroan memiliki sekitar 100 pelanggan yang juga sebagai produsen baja ringan dimana 20 pelanggan terbesar berkontribusi terhadap 60% total pendapatan Perseroan. Sebagai grup usaha, Perseroan dan Entitas Anak juga memiliki jaringan distribusi yang menjangkau seluruh Indonesia dengan total pelanggan saat ini sekitar 10.000 pelanggan. Sumber Pembelian Barang Dalam menjalankan kegiatan usahanya, saat ini bahan baku setengah jadi yang diperoleh oleh Perseroan sebagian besar diimpor dari Vietnam dan Tiongkok. Dikarenakan pasokan bahan baku memiliki tingkat harga dan volatilitas yang tinggi, maka untuk menjamin ketersediaan bahan baku dan kestabilan penjualan, Perseroan juga mendapatkan pasokan dari produsen lokal. Perseroan mendapatkan kuota impor dari Kementerian Perdagangan Republik Indonesia dengan Angka Pengenal Impor – Umum (API-U) 108604222-P. Perseroan mengimpor Galvalum dari Vietnam dan Tiongkok dan menjualnya di Indonesia. Untuk mengamankan pasokan tersebut dan memastikan penjualan berjalan lancar, Perseroan memastikan bahan baku tetap didapat secara tepat waktu dan tanpa kendala. Kegiatan Operasional Perseroan Dalam menjalankan bisnisnya, Perseroan memiliki kegiatan operasional yang sangat efisien. Proses penjualan diawali dari Surat Permintaan Barang terbit dari pelanggan, kemudian Perseroan memprosesnya menjadi surat penjualan internal lalu berlanjut ke pengiriman produk kepada pelanggan. Ketika produk sampai di gudang pelanggan, maka pelanggan tersebut wajib membayar tagihan dari Perseroan dengan jangka waktu selama 60 hari sejak barang diterima oleh pelanggan. Berikut ini gambaran proses pembelian barang oleh Perseroan hingga barang diterima pelanggan:

Kecenderungan Perseroan Dan Entitas Anak Terhadap Pemasok Dan Konsumen Dalam menjalankan bisnisnya, Perseroan memiliki beberapa kontrak dengan pemasok dan pelanggan yang berpengaruh sigfinikan bagi Perseroan dan Entitas Anak. Kontrak-kontrak yang dimaksud adalah sebagai berikut:

No. Kontrak Pihak Yang Terikat Perjanjian Keterangan Kontrak 1 Pemasok Perseroan dengan Nam Kim Steel Joint Stock Company Impor produk dari Vietnam

2 Pemasok Perseroan dengan Shandong Ruichen Industry & Trade Co. Ltd. Impor Produk dari Tiongkok

3 Pemasok HAS dengan PGN Pemasok Gas 4 Pemasok HAS dengan PT Indonesia Asahan Alumunium (Persero) Pemasok bahan baku 5 Pemasok HMP dengan Alexindo dan YKK Pemasok barang jadi 6 Distributor DKTU dengan Makita Distributor peralatan pertukangan

Perjanjian-perjanjian yang penting bagi Perseroan diungkapkan pada bab ini di dalam subbab 13. Transaksi dan Perjanjian Penting Dengan Pihak Ketiga.

Impor barang dari Vietnam dan

Tiongkok

Barang tiba di pelabuhan, Perseroan

membayar ke pemasok dengan

fasilitas LC

Barang tiba di gudang Perseroan

Distribusi ke pelanggan sesuai

pesanan

Barang tiba di gudang pelanggan, diwajibkan

membayar ke Perseroan dengan Term of Payment

selama 60 hari

Kegiatan Usaha Entitas Anak Untuk mendukung usaha Perseroan, ada beberapa Entitas Anak Perseroan yang bergerak di bidang Aluminium Extrusion, Sanitary, Pipa PVC, produksi Stainless Steel, dan pendistribusian alat-alat pertukangan dengan merk dagang MAKITA, berikut ini adalah pengungkapan Entitas Anak Perseroan sebagai berikut: 1. PT Handal Alumunium Sukses

HAS yang mulai beroperasi pada bulan Oktober 2017 adalah Entitas Anak Perseroan yang bergerak di industri pembuatan aluminium ekstrusi. Aluminium ekstrusi adalah hasil dari pengolahan billet aluminium yang setelah melalui tahapan beberapa proses yaitu ekstrusi, ageing, anodizing, dan powder coating menjadi batangan profil aluminium dengan bentuk yang disesuaikan dengan kebutuhan atau permintaan dari konsumen. Berlokasi di Cirebon dengan luas area 4 Ha, HAS memiliki fasilitas produksi sebagai berikut: a. 1 smelter dengan kapasitas produksi terpasang 930 ton/bulan b. 3 lini mesin ekstrusi dengan total kapasitas produksi terpasang sekitar 1.000 ton/bulan c. 1 lini mesin oven ageing dengan kapasitas produksi terpasang 490 ton/bulan d. 3 lini mesin anodizing yang terdiri dari 2 rektifier CA dan 1 rektifier colour dengan total kapasitas produksi terpasang

sekitar 350 ton/bulan Ke empat fasilitas produksi di atas merupakan satu rangkaian produksi aluminium ekstrusi yang menghasilkan barang jadi sebesar 500 ton/bulan dengan proses kerja sebanyak 2 shift. Beberapa jenis aluminium ekstrusi yang dihasilkan adalah sebagai berikut: a. MF (Mill Finish) : profil yang melalui proses produksi hingga proses ageing b. AN (Anodizing) : profil yang melalui proses produksi hingga proses anodizing c. PC (Powder Coating) : profil yang melalui proses produksi hingga proses powder coating

tanpa proses Anodizing Proses Kegiatan Produksi Alur proses produksi dari HAS adalah sebagai berikut:

HAS dapat melakukan semua proses yang dibutuhkan untuk memproduksi aluminium ekstrusi, memberikan nilai tambah dan daya saing dalam menjalankan bisnisnya. Proses pembuatan aluminium ekstrusi mulai dari pembuatan cetakan (die), proses ekstrusi, ageing (proses pemberian panas pada bahan baku aluminium untuk mengeraskan dan memperbaiki bahan baku), anodizing (pemberian profil pada aluminium), serta power coating menjadikan HAS dapat melakukan proses produksi dari hulu hingga ke hilir produksi hingga barang siap didistribusikan.

2. PT Hakaru Metalindo Perkasa HMP merupakan Entitas Anak dari Perseroan yang bergerak di bidang usaha perdagangan ekstrusi aluminium. HMP merupakan distributor dari produsen-produsen aluminium ternama di Indonesia seperti Alexindo, Alcomexindo, Kalindo, Starmas, Aluvindo, dan lain-lain. Dalam mendistribusikan produk aluminium ekstrusi, HMP bekerja sama dengan lebih dari 10.000 agen penjual aluminium sebagai rantai distribusi dengan target pasar applicator atau kontraktor bangunan. Dalam pendistribusiannya, HMP juga memiliki lebih dari 50 unit armada kendaraan yang menjangkau wilayah barat Indonesia. Cakupan wilayah pendistribusian HMP berfokus pada bagian barat Indonesia yaitu Jabodetabek, Jawab Barat, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, dan Sumatera Selatan.

58

Dalam operasionalnya HMP memiliki 14 tenaga penjual, 3 orang tenaga pengawas penjualan, dan 1 orang manager penjualan. Dalam strategi penjualan, HMP membaginya menjadi 3 kategori segmen penjualan, yaitu:

1) Arsitektural, yang terdiri dari:

a. Kusen pintu b. Daun jendela c. Panel swing door d. Panel sliding door e. Asesoris tambahan

2) Komoditas, yang terdiri dari:

a. Bahan pembuatan tangga aluminium b. Bahan pembuatan rak jemuran aluminium c. Bahan pembuatan rak piring d. Bahan pembuatan antena TV

3) Industri, yang terdiri dari:

a. Industri peleburan baja b. Industri karoseri mobil c. Industri kerajinan kecil dan menengah

Untuk memperluas jangkauan distribusi penjualan, HMP memiliki 12 cabang distribusi yang tersebar di Jabodetabek, diantaranya adalah di daerah Kaliabang, Pulo Nangka, dan Kelapa Gading.

3. PT Karya Bumi Perkasa

Operasional perusahaan KBP yang terletak di Cileungsi ini dilengkapi fasilitas produksi sebagai berikut: a. 1 mesin boalmill dengan kapasitas produksi 12 ton b. 2 mesin boalmill dengan kapasitas produksi 5 – 10 ton c. 1 mesin boalmill dengan kapasitas produksi 2 ton d. 3 mesin boalmill dengan kapasitas produksi 300 kg e. 10 lini moalding

Proses produksi dari KBP adalah sebagai berikut:

Proses kontrol kualitas (QC) berlapis memastikan produk terbaik yang didistribusikan KBP ke pasar. Total kapasitas produksi fasilitas tersebut adalah 250 buah barang produksi dengan pemanfaatan sebesar 30% dari kapasitas terpasang.

59

Dalam operasionalnya HMP memiliki 14 tenaga penjual, 3 orang tenaga pengawas penjualan, dan 1 orang manager penjualan. Dalam strategi penjualan, HMP membaginya menjadi 3 kategori segmen penjualan, yaitu:

1) Arsitektural, yang terdiri dari:

a. Kusen pintu b. Daun jendela c. Panel swing door d. Panel sliding door e. Asesoris tambahan

2) Komoditas, yang terdiri dari:

a. Bahan pembuatan tangga aluminium b. Bahan pembuatan rak jemuran aluminium c. Bahan pembuatan rak piring d. Bahan pembuatan antena TV

3) Industri, yang terdiri dari:

a. Industri peleburan baja b. Industri karoseri mobil c. Industri kerajinan kecil dan menengah

Untuk memperluas jangkauan distribusi penjualan, HMP memiliki 12 cabang distribusi yang tersebar di Jabodetabek, diantaranya adalah di daerah Kaliabang, Pulo Nangka, dan Kelapa Gading.

3. PT Karya Bumi Perkasa

Operasional perusahaan KBP yang terletak di Cileungsi ini dilengkapi fasilitas produksi sebagai berikut: a. 1 mesin boalmill dengan kapasitas produksi 12 ton b. 2 mesin boalmill dengan kapasitas produksi 5 – 10 ton c. 1 mesin boalmill dengan kapasitas produksi 2 ton d. 3 mesin boalmill dengan kapasitas produksi 300 kg e. 10 lini moalding

Proses produksi dari KBP adalah sebagai berikut:

Proses kontrol kualitas (QC) berlapis memastikan produk terbaik yang didistribusikan KBP ke pasar. Total kapasitas produksi fasilitas tersebut adalah 250 buah barang produksi dengan pemanfaatan sebesar 30% dari kapasitas terpasang.

4. PT Dantool Karya Teknik Utama Dengan pengalaman selama 23 tahun sebagai distributor mesin dan alat bangunan, DKTU berdomisili di Jakarta Timur. Mengusung nama produk MAKITA dan Dantex, DKTU merupakan distributor terbesar ke dua produk MAKITA di Indonesia. Dengan distribusi ke seluruh Indonesia, DKTU menjual berbagai jenis produk, yaitu: 1. Cordless Driver Drill 2. Combination Hammer 3. Angle Grinder 4. Cordless Multi Tool 5. Planer 6. Vacuum Cleaner 7. Dan lain-lain

5. PT Rasa Langgeng Wira Berdiri pada 2013 dan beroperasi penuh pada 2015, RLW mengusung nama produk Victory platinum dan premium. RLW berdomisili di Cileungsi, Jawa Barat. RLW memiliki fasilitas produksi sebagai berikut: 1. 1 mesin produksi ukuran pipa 6 – 12 inci 2. 2 mesin produksi ukuran pipa 3 – 4 inci 3. 2 mesin produksi ukuran pipa ½ - 1 inci 4. 1 mesin conduit (pipa PLN)

6. PT Metalutama Perkasa Jaya Berdiri sejak 2012 dan beroperasi sejak 2013, MPJ berkegiatan usaha di bidang manufaktur pipa stainless steel dan distribusi. Mengusung merk produk “Jisung” dan berlokasi di Jakarta Utara, MPJ memiliki fasilitas produksi sebagai berikut: 1. 7 mesin pipa dengan kapasitas 100 ton/bulan/mesin shift 2. 1 mesin poles pipa dengan kapasitas produksi 150 ton/bulan/mesin/shift 3. 1 mesin poles plat dengan kapasitas produksi 400 – 500 lembar/mesin/shift 4. 1 mesin bubut engsel dengan kapasitas produksi 1.000 – 2.000 buah/bulan Kapasitas produksi saat ini berada pada kapasitas penuh dengan 1 shift produksi. Produk yang dihasilkan oleh MPJ adalah berupa round pipe, plat stainless steel, besi hollow, dan asesoris.

3. Persetujuan Untuk Melakukan Penawaran Umum Perdana Saham Untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham, Perseroan telah memperoleh persetujuan dari seluruh pemegang saham Perseroan sebagaimana termaktub dalam Akta No. 113 tanggal 30 Juli 2018. Terkait dengan rencana Perseroan untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham, sehubungan dengan adanya pembatasan-pembatasan (negative covenants) dari para krediturnya dalam perjanjian-perjanjian kredit yang telah ditandatangani oleh Perseroan dengan para Krediturnya, Perseroan telah memperoleh persetujuan tertulis dari masing-masing kreditur terkait dengan rencana Perseroan untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham yaitu sebagai berikut: a. Dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk terhadap Perseroan sebagaimana Tanggapan Surat Permohonan Persetujuan

Perubahan Struktur PT HK Metals Utama No.068/CBD-1/BMI/II/18 tertanggal 27 Februari 2018 dan Tanggapan Atas Surat Permohonan Perubahan Syarat dan Ketentuan Fasilitas Kredit No.0171/CBD-1/BMI/IX/18 tertanggal 13 September 2018.

b. Dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk terhadap KBP sebagai Entitas Anak sebagaimana Tanggapan Surat Permohonan Persetujuan Perubahan Struktur PT HK Metals Utama No.069/CBD-1/BMI/II/18 tertanggal 27 Februari 2018 dan Tanggapan Atas Surat Permohonan Perubahan Syarat dan Ketentuan Fasilitas Kredit No.0172/CBD-1/BMI/IX/18 tertanggal 13 September 2018.

c. Dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk terhadap HMP sebagai Entitas Anak sebagaimana Persetujuan Bank Danamon tertanggal 20 Februari 2018.

d. Dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk terhadap MPJ sebagai Entitas Anak sebagaimana Persetujuan Bank Danamon tertanggal 20 Februari 2018.

60

e. Dari PT Bank Maybank Indonesia Tbk terhadap HMP sebagai Entitas Anak sebagaimana Addendum Surat Penawaran Pembiayaan dan Kredit (SPPK) No.S.2018.245/DIR CFS Commercial – Jakarta tertanggal 17 Juli 2018 Surat No.S.2018.278/DIR CFS Business Banking-Commercial/Jakarta Utara tertanggal 13 September 2018.

f. Dari PT Bank Negara Indonesia terhadap RLW sebagai Entitas Anak sebagaimana Surat Persetujuan Perubahan Struktur Perusahaan No. BKM/1/016/R tertanggal 20 Februari 2018.

g. Dari PT Bank UOB Indonesia terhadap HMP sebagai Entitas Anak sebagaimana Surat Persetujuan Permohonan Perubahan Struktur PT Hakaru Metalindo Perkasa No. Ref.No.2018/CFS/LTR/CMB-IG3-JKT/1850 tanggal 7 Agustus 2018 dan Ref. No.2018/CFS/LTR/CMB-IG3-JKT/2021 tanggal 10 September 2018.

h. Dari Indonesia Eximbank terhadap HAS sebagai Entitas Anak sebagaimana Surat Persetujuan Perubahan Syarat dan Ketentuan Fasilitas Pembiayaan No.BS.0042/BTM/09/2018 tertanggal 7 September 2018.

4. Perkembangan Kepemilikan Saham Perseroan

Pendirian Sesuai dengan Akta Pendirian No. 12 tertanggal 13 November 2010 yang dibuat dihadapan Merry Eddy, S.H. M. Kn. Notaris di Kabupaten Bogor yang telah mendapatkan pengesahan oleh Menkumham berdasarkan Surat Pengesahan Badan Hukum Perseroan dari Menteri Hukum dan HAM No. AHU-56299.AH.01.01. Tahun 2010 tertanggal 01 Desember 2010. Berdasarkan Akta Pendirian Perseroan, struktur permodalan dan susunan kepemilikan saham Perseroan adalah sebagai berikut:

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100.000 (seratus ribu Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 4.000 400.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • Ngasidjo Achmad 999 99.900.000 99,99 • Jamus Mustawan 1 100.000 0,01 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 1.000 100.000.000 100 Saham dalam Portepel 3.000 300.000.000

Tahun 2016 Berdasarkan Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 2958 tertanggal 25 Oktober 2016 yang dibuat dihadapan Muhammad Taufiq S.H., M. Kn. Notaris di Jakarta sebagaimana telah disetujui oleh Menkumham berdasarkan Surat Persetujuan Menteri Hukum dan HAM No AHU-0021908.AH.01.02.TAHUN 2016 tanggal 21 November 2016, para pemegang saham Perseroan menyetujui: (i) perubahan nilai nominal saham dari sebelumnya Rp100.000 per lembar saham menjadi Rp1.000.000 per lembar saham; (ii) peningkatan modal dasar dari sebelumnya Rp400.000.000 menjadi Rp5.000.000.000; serta (iii) modal ditempatkan dan disetor dari sebelumnya Rp100.000.000 menjadi Rp5.000.000.000 yang telah diambil bagian oleh pemegang saham Ngasidjo Achmad sebanyak 4.000 saham atau senilai Rp4.000.000.000. Adapun susunan kepemilikan saham Perseroan sebagai akibat peningkatan permodalan tersebut adalah sebagai berikut:

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp1.000.000 (satu juta Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 5.000 5.000.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • Ngasidjo Achmad 4.999 4.999.000.000 99,99 • Jamus Mustawan 1 1.000.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 5.000 5.000.000.000 100 Saham dalam Portepel 0 0

61

e. Dari PT Bank Maybank Indonesia Tbk terhadap HMP sebagai Entitas Anak sebagaimana Addendum Surat Penawaran Pembiayaan dan Kredit (SPPK) No.S.2018.245/DIR CFS Commercial – Jakarta tertanggal 17 Juli 2018 Surat No.S.2018.278/DIR CFS Business Banking-Commercial/Jakarta Utara tertanggal 13 September 2018.

f. Dari PT Bank Negara Indonesia terhadap RLW sebagai Entitas Anak sebagaimana Surat Persetujuan Perubahan Struktur Perusahaan No. BKM/1/016/R tertanggal 20 Februari 2018.

g. Dari PT Bank UOB Indonesia terhadap HMP sebagai Entitas Anak sebagaimana Surat Persetujuan Permohonan Perubahan Struktur PT Hakaru Metalindo Perkasa No. Ref.No.2018/CFS/LTR/CMB-IG3-JKT/1850 tanggal 7 Agustus 2018 dan Ref. No.2018/CFS/LTR/CMB-IG3-JKT/2021 tanggal 10 September 2018.

h. Dari Indonesia Eximbank terhadap HAS sebagai Entitas Anak sebagaimana Surat Persetujuan Perubahan Syarat dan Ketentuan Fasilitas Pembiayaan No.BS.0042/BTM/09/2018 tertanggal 7 September 2018.

4. Perkembangan Kepemilikan Saham Perseroan

Pendirian Sesuai dengan Akta Pendirian No. 12 tertanggal 13 November 2010 yang dibuat dihadapan Merry Eddy, S.H. M. Kn. Notaris di Kabupaten Bogor yang telah mendapatkan pengesahan oleh Menkumham berdasarkan Surat Pengesahan Badan Hukum Perseroan dari Menteri Hukum dan HAM No. AHU-56299.AH.01.01. Tahun 2010 tertanggal 01 Desember 2010. Berdasarkan Akta Pendirian Perseroan, struktur permodalan dan susunan kepemilikan saham Perseroan adalah sebagai berikut:

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100.000 (seratus ribu Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 4.000 400.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • Ngasidjo Achmad 999 99.900.000 99,99 • Jamus Mustawan 1 100.000 0,01 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 1.000 100.000.000 100 Saham dalam Portepel 3.000 300.000.000

Tahun 2016 Berdasarkan Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 2958 tertanggal 25 Oktober 2016 yang dibuat dihadapan Muhammad Taufiq S.H., M. Kn. Notaris di Jakarta sebagaimana telah disetujui oleh Menkumham berdasarkan Surat Persetujuan Menteri Hukum dan HAM No AHU-0021908.AH.01.02.TAHUN 2016 tanggal 21 November 2016, para pemegang saham Perseroan menyetujui: (i) perubahan nilai nominal saham dari sebelumnya Rp100.000 per lembar saham menjadi Rp1.000.000 per lembar saham; (ii) peningkatan modal dasar dari sebelumnya Rp400.000.000 menjadi Rp5.000.000.000; serta (iii) modal ditempatkan dan disetor dari sebelumnya Rp100.000.000 menjadi Rp5.000.000.000 yang telah diambil bagian oleh pemegang saham Ngasidjo Achmad sebanyak 4.000 saham atau senilai Rp4.000.000.000. Adapun susunan kepemilikan saham Perseroan sebagai akibat peningkatan permodalan tersebut adalah sebagai berikut:

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp1.000.000 (satu juta Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 5.000 5.000.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • Ngasidjo Achmad 4.999 4.999.000.000 99,99 • Jamus Mustawan 1 1.000.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 5.000 5.000.000.000 100 Saham dalam Portepel 0 0

Tahun 2017

1. Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Diluar Rapat No. 1 tertanggal 2 Maret 2017 yang dibuat dih adapan Christovin Taniya S.H., M. Kn. Notaris di Kabupaten Tangerang sebagaimana telah disetujui oleh Menkumham berdasarkan Surat Persetujuan Menteri Hukum dan HAM No.AHU-0005599.AH.01.02.TAHUN 2017 tertanggal 7 Maret 2017, para pemegang saham Perseroan menyetujui peningkatan modal dasar, modal ditempatkan dan modal disetor dari sebelumnya Rp5.000.000.000 menjadi Rp10.001.000.000 yang telah diambil bagian oleh pemegang saham Ngasidjo Achmad sebanyak 5.001 saham atau senilai Rp5.001.000.000. Adapun susunan kepemilikan saham Perseroan sebagai akibat peningkatan permodalan tersebut adalah sebagai berikut:

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp1.000.000 (satu juta Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 5.000 5.000.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • Ngasidjo Achmad 10.000 10.000.000.000 99,99 • Jamus Mustawan 1 1.000.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 10.001 10.001.000.000 100 Saham dalam Portepel 0 0

2. Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang No.176 tertanggal 30 November 2017 yang dibuat

dihadapan Notaris Sugih Haryati S.H., M. Kn. Notaris di Kota Tangerang sebagaimana telah disetujui oleh Menkumham berdasarkan Surat Persetujuan Menteri Hukum dan HAM No.AHU-0028082.AH.01.02.TAHUN 2017 tertanggal 29 Desember 2017, para pemegang saham Perseroan menyetujui: (i) perubahan nilai nominal saham dari sebelumnya Rp1.000.000 per lembar saham menjadi Rp100 per lembar saham; (ii) peningkatan modal dasar dari sebelumnya Rp10.001.000.000 menjadi Rp880.004.000.000; serta (iii) modal ditempatkan dan disetor dari sebelumnya Rp10.001.000.000 menjadi Rp220.001.000.000, yang telah diambil bagian oleh PT Hyamn Sukses Abadi sebanyak 2.100.000.000 saham atau senilai Rp210.000.000.000.

Adapun susunan kepemilikan saham Perseroan sebagai akibat peningkatan permodalan tersebut adalah sebagai berikut:

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 8.800.040.000 880.004.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • PT Hyamn Sukses Abadi 2.100.000.000 210.000.000.000 95,45 • Ngasidjo Achmad 100.000.000 10.000.000.000 4,55 • Jamus Mustawan 10.000 1.000.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.200.010.000 220.001.000.000 100 Saham dalam Portepel 6.600.030.000 660.003.000.000

Tahun 2018

Pada tanggal 30 Maret 2018, dilakukan pengalihan saham berdasarkan jual-beli antara Jamus Mustawan dengan Andriani berdasarkan Akta No. 87 tertanggal 30 Maret 2018, yang dibuat dihadapan Sugih Haryati, Notaris di Kota Tangerang, sebagaimana telah diberitahukan kepada Menkumham berdasarkan Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.03-0159615 tertanggal 23 April 2018, struktur permodalan dan susunan pemegang saham Perseroan terakhir pada tanggal Prospektus ini diterbitkan adalah sebagai berikut:

62

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 8.800.040.000 880.004.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • PT Hyamn Sukses Abadi 2.100.000.000 210.000.000.000 95,45 • Ngasidjo Achmad 100.000.000 10.000.000.000 4,55 • Andriani 10.000 1.000.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.200.010.000 220.001.000.000 100 Saham dalam Portepel 6.600.030.000 660.003.000.000

5. Keterangan Tentang Pemegang Saham Berbentuk Badan Hukum

PT Hyamn Sukses Abadi Akta Pendirian dan Perubahannya

PT Hyamn Sukses Abadi (“HSA”) didirikan berdasarkan Akta No. 4 tanggal 7 November 2017 dibuat dihadapan Christovin Taniya, Notaris di Kabupaten Tangerang. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menkumham dengan surat keputusannya No. AHU- 0050924.A.H.01.01.Tahun 2017, tanggal 10 November 2017.

Sampai dengan tanggal prospektus ini, tidak terdapat perubahan terhadap anggaran dasar HSA. Kegiatan Usaha Berdasarkan Pasal 3 Anggaran Dasar HSA, maksud dan tujuan HSA adalah untuk berusaha dalam bidang perdagangan, pembangunan, jasa, real estat, pengangkutan, perindustrian, pertanian, kehutanan, dan perikanan. Kegiatan usaha utama adalah menjalankan usaha-usaha dagang pada umumnya, antara lain perdagangan ekspor impor antar pulau dan domestic dan internasional, perdagangan besar dalam negeri antar pulau/daerah serta lokal dan interinsular, baik untuk perhitungan sendiri maupun atas perhitungan orang lain secara komisi dan bertindak sebagai supplier, grosir, dan leveransir, bertindak sebagai distributor, agen dan perwakilan dari badan-badan perusahaan-perusahaan lain, baik dari dalam maupun luar negeri, antara lain perdagangan barang logam untuk bahan konstruksi seperti perdagangan berbagai macam baja/besi, baja tulangan, baja profil, pelat baja, baja lembaran, pipa besi/baja, kawat tali, kawat nyamuk, paku, mir/baut, engsel, gerendel, tangki air, menara air, rolling door, awning dan seng lembaran. Selain itu juga mencakup: 1. Perdagangan peralatan listrik rumah tangga dan peralatan penerangan seperti mesin cuci, lemari es, setrika listrik,

blender, lampu pijar, lampu neon, kabel, sakelar, stop kontak, sekering, dan peralatan rumah tangga lainnya.

2. Perdagangan genteng, batu bata, ubin dan sejenisnya dari tanah liat, kapur semen atau kaca, termasuk juga lubang angina, bak mandi, kloset, dan eternity.

3. Perdagangan semen, kapur, pasir dan batu.

4. Perdagangan bahan konstruksi dari kayu seperti papan, galar, papan reng, papan lis, tiang listrik, blok bantalan,

kusen pintu/jendela, daun pintu/jendela, ubin kayu, atap kayu (sirap), kayu lapis tripleks, kayu lapis interior, teak wood, particle board, chip board, kayu pelapis, dan kayu lapis untuk cetak beton.

5. Perdagangan cat, pernis, dan lak.

6. Perdagangan berbagai macam material bangunan dan bahan serta barang konstruksi lainnya.

7. Perdagangan karpet, permadani, dan penutup dinding dan lantai toko.

63

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 8.800.040.000 880.004.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • PT Hyamn Sukses Abadi 2.100.000.000 210.000.000.000 95,45 • Ngasidjo Achmad 100.000.000 10.000.000.000 4,55 • Andriani 10.000 1.000.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.200.010.000 220.001.000.000 100 Saham dalam Portepel 6.600.030.000 660.003.000.000

5. Keterangan Tentang Pemegang Saham Berbentuk Badan Hukum

PT Hyamn Sukses Abadi Akta Pendirian dan Perubahannya

PT Hyamn Sukses Abadi (“HSA”) didirikan berdasarkan Akta No. 4 tanggal 7 November 2017 dibuat dihadapan Christovin Taniya, Notaris di Kabupaten Tangerang. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menkumham dengan surat keputusannya No. AHU- 0050924.A.H.01.01.Tahun 2017, tanggal 10 November 2017.

Sampai dengan tanggal prospektus ini, tidak terdapat perubahan terhadap anggaran dasar HSA. Kegiatan Usaha Berdasarkan Pasal 3 Anggaran Dasar HSA, maksud dan tujuan HSA adalah untuk berusaha dalam bidang perdagangan, pembangunan, jasa, real estat, pengangkutan, perindustrian, pertanian, kehutanan, dan perikanan. Kegiatan usaha utama adalah menjalankan usaha-usaha dagang pada umumnya, antara lain perdagangan ekspor impor antar pulau dan domestic dan internasional, perdagangan besar dalam negeri antar pulau/daerah serta lokal dan interinsular, baik untuk perhitungan sendiri maupun atas perhitungan orang lain secara komisi dan bertindak sebagai supplier, grosir, dan leveransir, bertindak sebagai distributor, agen dan perwakilan dari badan-badan perusahaan-perusahaan lain, baik dari dalam maupun luar negeri, antara lain perdagangan barang logam untuk bahan konstruksi seperti perdagangan berbagai macam baja/besi, baja tulangan, baja profil, pelat baja, baja lembaran, pipa besi/baja, kawat tali, kawat nyamuk, paku, mir/baut, engsel, gerendel, tangki air, menara air, rolling door, awning dan seng lembaran. Selain itu juga mencakup: 1. Perdagangan peralatan listrik rumah tangga dan peralatan penerangan seperti mesin cuci, lemari es, setrika listrik,

blender, lampu pijar, lampu neon, kabel, sakelar, stop kontak, sekering, dan peralatan rumah tangga lainnya.

2. Perdagangan genteng, batu bata, ubin dan sejenisnya dari tanah liat, kapur semen atau kaca, termasuk juga lubang angina, bak mandi, kloset, dan eternity.

3. Perdagangan semen, kapur, pasir dan batu.

4. Perdagangan bahan konstruksi dari kayu seperti papan, galar, papan reng, papan lis, tiang listrik, blok bantalan,

kusen pintu/jendela, daun pintu/jendela, ubin kayu, atap kayu (sirap), kayu lapis tripleks, kayu lapis interior, teak wood, particle board, chip board, kayu pelapis, dan kayu lapis untuk cetak beton.

5. Perdagangan cat, pernis, dan lak.

6. Perdagangan berbagai macam material bangunan dan bahan serta barang konstruksi lainnya.

7. Perdagangan karpet, permadani, dan penutup dinding dan lantai toko.

Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang Saham Adapun susunan kepemilikan saham HSA tersebut adalah sebagai berikut:

Modal Saham

Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) %

Modal Dasar 8.400.000.000 840.000.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • PT Sri Rejeki Karya Utama 1.071.000.000 107.100.000.000 51,00 • PT Hawe Mujur Prima Perkasa 1.029.000.000 102.900.000.000 49,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.100.000.000 210.000.000.000 100 Saham dalam Portepel 6.300.000.000 630.000.000.000

Susunan Pengurusan dan Pengawasan Dewan Komisaris Komisaris : Andriani Direksi Direktur : Ngasidjo Achmad

6. Keterangan Singkat Tentang Entitas Anak Entitas anak Perseroan per 31 Maret 2018 ditunjukkan oleh tabel di bawah ini:

Nama Perusahaan Domisili Status Operasi

Tahun Pendirian

Tahun Penyertaan

Kegiatan Usaha Utama

Kepemilikan Langsung

Kontribusi Kepada

Perseroan PT Hakaru Metalindo Perkasa Kota Jakarta Beroperasi 2007 2017 Perdagangan 90% 47,39%

PT Dantool Karya Teknik Utama Kab. Bogor Beroperasi 2010 2017 Perdagangan 99% 6,58%

PT Karya Bumimas Persada Kab. Bogor Beroperasi 2012 2017 Manufaktur 90% 0,78%

PT Metalutama Perkasa Jaya Kab. Bogor Beroperasi 2012 2017 Manufaktur 90% 0,94%

PT Rasa Langgeng Wira Kab. Bogor Beroperasi 2013 2017 Manufaktur 95% 1,54%

PT Handal Aluminium Sukses Kab. Cirebon Beroperasi 2015 2017 Manufaktur 85% 15,83%

Berdasarkan Laporan Keuangan Audit periode 31 Maret 2018, seluruh Entitas Anak Perseroan memberikan kontribusi pendapatan sebesar 73,06% terhadap Perseroan.

a. PT Hakaru Metalindo Perkasa PT Hakaru Metalindo Perkasa (“HMP”) didirikan berdasarkan Akta No. 84, tanggal 13 September 2007 dari Dradjat Darmadji, S.H., notaris di Jakarta. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan surat keputusannya No. AHU- 00595.A.H.01.01.Tahun 2008, tanggal 4 Januari 2008. Anggaran dasar HMP telah mengalami beberapa kali perubahan dengan perubahan terakhir mengenai peningkatan modal ditempatkan dan disetor yang diaktakan dengan akta No. 175, tanggal 30 November 2017 dibuat di hadapan Sugih Haryati, SH, M.Kn., notaris di Kota Tangerang, Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan surat keputusannya No. AHU- 0028086.AH.01.02.Tahun 2017, tanggal 29 Desember 2017. Berdiri sejak 2007, HMP mendistribusikan produk Alexindo, Alcomex, dan lain-lain. HMP berdomisili di Bekasi, Jawa Barat. Memiliki 12 cabang distribusi, tingkat penjualan HMP adalah sebagai berikut:

(dalam jutaan Rupiah) No. Produk 31 Desember 2016 31 Desember 2017 31 Maret 2018 1 Aluminium 157.811 260.139 41.295 2 Stainless 30.209 16.739 40.301 3 Asesoris 19.663 3.464 27.584

Total 207.684 280.344 109.180

64

Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang Saham

Adapun susunan kepemilikan saham HMP tersebut adalah sebagai berikut:

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 3.080.000.000 308.000.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • Perseroan 693.000.000 69.300.000.000 90,00 • Ngasidjo Achmad 76.999.000 7.699.900.000 10,00 • Ngadimin Achmad 1.000 100.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 770.000.000 77.000.000.000 100 Saham dalam Portepel 2.310.000.000 231.000.000.000

Susunan Pengurusan dan Pengawasan

Dewan Komisaris Komisaris : Andriani Direksi Direktur : Ngasidjo Achmad

Ikhtisar Data Keuangan Entitas Anak Tabel berikut ini menggambarkan ikhtisar data keuangan penting HMP. Angka-angka pada ikhtisar data keuangan penting HMP diambil dari laporan keuangan pada pada tanggal dan periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2018 dan untuk laporan keuangan pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, 2016, dan 2015 disajikan beserta catatan atas laporan-laporan keuangan ini yang telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia. Laporan Posisi Keuangan

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Aset 676.735 619.176 512.130 259.226 Liabilitas 307.586 253.613 267.980 249.287 Dana Syirkah 256.636 259.327 228.984 - Ekuitas 112.514 106.239 15.168 9.941

Aset

Perbandingan aset pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017

Pada 31 Maret 2018, HMP memiliki aset sebesar Rp676.735 juta, meningkat sebesar Rp57.559 juta atau setara dengan 9,29% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp619.176 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah uang muka.

Perbandingan aset pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, HMP memiliki aset sebesar Rp619.176 juta, meningkat sebesar Rp107.046 juta atau setara dengan 20,90% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp512.130 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah aset tetap.

Perbandingan aset pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015

Pada 31 Desember 2016, HMP memiliki aset sebesar Rp512.130 juta, meningkat sebesar Rp252.904 juta atau setara dengan 97,56% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp259.226. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah pajak dibayar di muka.

65

Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang Saham

Adapun susunan kepemilikan saham HMP tersebut adalah sebagai berikut:

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 3.080.000.000 308.000.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • Perseroan 693.000.000 69.300.000.000 90,00 • Ngasidjo Achmad 76.999.000 7.699.900.000 10,00 • Ngadimin Achmad 1.000 100.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 770.000.000 77.000.000.000 100 Saham dalam Portepel 2.310.000.000 231.000.000.000

Susunan Pengurusan dan Pengawasan

Dewan Komisaris Komisaris : Andriani Direksi Direktur : Ngasidjo Achmad

Ikhtisar Data Keuangan Entitas Anak Tabel berikut ini menggambarkan ikhtisar data keuangan penting HMP. Angka-angka pada ikhtisar data keuangan penting HMP diambil dari laporan keuangan pada pada tanggal dan periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2018 dan untuk laporan keuangan pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, 2016, dan 2015 disajikan beserta catatan atas laporan-laporan keuangan ini yang telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia. Laporan Posisi Keuangan

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Aset 676.735 619.176 512.130 259.226 Liabilitas 307.586 253.613 267.980 249.287 Dana Syirkah 256.636 259.327 228.984 - Ekuitas 112.514 106.239 15.168 9.941

Aset

Perbandingan aset pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017

Pada 31 Maret 2018, HMP memiliki aset sebesar Rp676.735 juta, meningkat sebesar Rp57.559 juta atau setara dengan 9,29% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp619.176 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah uang muka.

Perbandingan aset pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, HMP memiliki aset sebesar Rp619.176 juta, meningkat sebesar Rp107.046 juta atau setara dengan 20,90% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp512.130 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah aset tetap.

Perbandingan aset pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015

Pada 31 Desember 2016, HMP memiliki aset sebesar Rp512.130 juta, meningkat sebesar Rp252.904 juta atau setara dengan 97,56% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp259.226. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah pajak dibayar di muka.

Liabilitas

Perbandingan Liabilitas pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017

Pada 31 Maret 2018, HMP memiliki liabilitas sebesar Rp307.162 juta, meningkat sebesar Rp53.549 juta atau setara dengan 21,11% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp253.613 juta. Peningkatan liabilitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah utang usaha – pihak ketiga. Perbandingan Liabilitas pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, HMP memiliki liabilitas sebesar Rp253.613 juta, menurun sebesar Rp14.367 juta atau setara dengan 5,36% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp267.980 juta. Penurunan liabilitas tersebut terutama disebabkan karena penurunan jumlah utang pihak berelasi.

Perbandingan Liabilitas pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015

Pada 31 Desember 2016, HMP memiliki liabilitas sebesar Rp267.980 juta, meningkat sebesar Rp18.693 juta atau setara dengan 7,50% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp249.287 juta. Peningkatan liabilitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah beban masih harus dibayar. Dana Syirkah Temporer

Perbandingan dana syirkah temporer pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, HMP memiliki dana syirkah temporer sebesar Rp256.636 juta, menurun sebesar Rp2.691 juta atau setara dengan 1,04% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp259.327 juta. Penurunan dana syirkah temporer tersebut terutama disebabkan karena pembayaran utang bank. Perbandingan dana syirkah temporer pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, HMP memiliki dana syirkah temporer sebesar Rp259.327 juta, meningkat sebesar Rp30.343 juta atau setara dengan 13,25% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp228.984 juta. Peningkatan dana syirkah temporer tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah utang bank. Perbandingan dana syirkah temporer pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, HMP memiliki dana syirkah temporer sebesar Rp228.984 juta, meningkat sebesar Rp228.984 juta atau setara dengan 100,00% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp0. Peningkatan dana syirkah temporer tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah utang bank. Ekuitas

Perbandingan Ekuitas pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017

Pada 31 Maret 2018, HMP memiliki ekuitas sebesar Rp307.586 juta, meningkat sebesar Rp201.347 juta atau setara dengan 189,52% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp106.239. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan saldo laba. Perbandingan Ekuitas pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016

Pada 31 Desember 2017, HMP memiliki ekuitas sebesar Rp106.239 juta, meningkat sebesar Rp91.071 juta atau setara dengan 600,42% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp15.168 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah modal saham.

66

Perbandingan Ekuitas pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, HMP memiliki ekuitas sebesar Rp15.168 juta, meningkat sebesar Rp5.227 juta atau setara dengan 52,58% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp9.941 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan saldo laba.

Laporan Laba Rugi Penghasilan Komprehensif Lain

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

Penjualan Bersih 109.180 60.071 280.344 207.684 217.904 Harga Pokok Penjualan (87.414) (47.732) (221.140) (163.240) (177.723) Laba Kotor 21.766 12.339 11.774 7.189 677 Laba Periode/Tahun Berjalan 6.295 1.993 8.820 5.325 492

*) tidak diaudit Penjualan Bersih

Perbandingan penjualan bersih periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, HMP memiliki penjualan bersih sebesar Rp109.180 juta, meningkat sebesar Rp49.109 juta atau 17,52% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp60.071 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan oleh proses pemasaran yang efisien dan efektif. Perbandingan penjualan bersih pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan tahun pada tanggal 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, HMP memiliki penjualan bersih sebesar Rp280.344 juta, meningkat sebesar Rp72.660 juta atau 34,99% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp207.684 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan oleh proses pemasaran yang efisien dan efektif. Perbandingan penjualan bersih pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016, HMP memiliki penjualan bersih sebesar Rp207.684 juta, menurun sebesar Rp10.220 juta atau 4,69% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp217.904 juta. Penurunan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan oleh penurunan permintaan pasar. Harga Pokok Penjualan Perbandingan harga pokok penjualan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, HMP memiliki harga pokok penjualan sebesar Rp87.414 juta, meningkat sebesar Rp39.682 juta atau 17,94% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp47.732 juta. Peningkatan harga pokok penjualan tersebut terutama disebabkan oleh pembelian barang dagangan. Perbandingan harga pokok penjualan pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, HMP memiliki harga pokok penjualan sebesar Rp221.140 juta, meningkat sebesar Rp57.900 juta atau 35,47% jika dibandingkan dengan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp163.240 juta. Peningkatan harga pokok penjualan tersebut terutama disebabkan oleh pembelian barang dagangan.

67

Perbandingan Ekuitas pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, HMP memiliki ekuitas sebesar Rp15.168 juta, meningkat sebesar Rp5.227 juta atau setara dengan 52,58% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp9.941 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan saldo laba.

Laporan Laba Rugi Penghasilan Komprehensif Lain

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

Penjualan Bersih 109.180 60.071 280.344 207.684 217.904 Harga Pokok Penjualan (87.414) (47.732) (221.140) (163.240) (177.723) Laba Kotor 21.766 12.339 11.774 7.189 677 Laba Periode/Tahun Berjalan 6.295 1.993 8.820 5.325 492

*) tidak diaudit Penjualan Bersih

Perbandingan penjualan bersih periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, HMP memiliki penjualan bersih sebesar Rp109.180 juta, meningkat sebesar Rp49.109 juta atau 17,52% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp60.071 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan oleh proses pemasaran yang efisien dan efektif. Perbandingan penjualan bersih pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan tahun pada tanggal 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, HMP memiliki penjualan bersih sebesar Rp280.344 juta, meningkat sebesar Rp72.660 juta atau 34,99% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp207.684 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan oleh proses pemasaran yang efisien dan efektif. Perbandingan penjualan bersih pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016, HMP memiliki penjualan bersih sebesar Rp207.684 juta, menurun sebesar Rp10.220 juta atau 4,69% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp217.904 juta. Penurunan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan oleh penurunan permintaan pasar. Harga Pokok Penjualan Perbandingan harga pokok penjualan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, HMP memiliki harga pokok penjualan sebesar Rp87.414 juta, meningkat sebesar Rp39.682 juta atau 17,94% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp47.732 juta. Peningkatan harga pokok penjualan tersebut terutama disebabkan oleh pembelian barang dagangan. Perbandingan harga pokok penjualan pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, HMP memiliki harga pokok penjualan sebesar Rp221.140 juta, meningkat sebesar Rp57.900 juta atau 35,47% jika dibandingkan dengan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp163.240 juta. Peningkatan harga pokok penjualan tersebut terutama disebabkan oleh pembelian barang dagangan.

Perbandingan harga pokok penjualan pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016, HMP memiliki harga pokok penjualan sebesar Rp163.240 juta, menurun sebesar Rp14.483 juta atau 8,15% jika dibandingkan dengan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp177.723 juta. Penurunan harga pokok penjualan tersebut terutama disebabkan oleh penurunan pembelian barang dagangan. Laba Periode/Tahun Berjalan Perbandingan laba periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Pada 31 Maret 2018, HMP memiliki laba periode berjalan sebesar Rp6.295 juta, meningkat sebesar Rp4.302 juta atau 215,86% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp1.993 juta. Peningkatan laba periode berjalan tersebut terutama disebabkan peningkatan penjualan bersih. Perbandingan laba tahun berjalan pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, HMP memiliki laba komprehensif tahun berjalan sebesar Rp8.820 juta, meningkat sebesar Rp3.495 juta atau 65,63% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp5.325 juta. Peningkatan laba komprehensif tahun berjalan tersebut terutama disebabkan peningkatan penjualan bersih. Perbandingan laba tahun berjalan pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, HMP memiliki laba komprehensif tahun berjalan sebesar Rp5.325 juta, meningkat sebesar Rp4.833 juta atau 982% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp492 juta. Peningkatan laba komprehensif tahun berjalan tersebut terutama disebabkan peningkatan taksiran pajak.

b. PT Dantool Karya Teknik Utama PT Dantool Karya Teknik Utama (“DKTU”) didirikan berdasarkan Akta No. 14, tanggal 14 Juli 2010 dari MerryEddy, S.H., M.Kn., notaris di Kabupaten Bogor. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan surat keputusan No. AHU-38249.AH.01.01. Tahun 2010, tanggal 3 Agustus 2010.

Berdasarkan Akta Notaris No. 01, tanggal 2 Februari 2016, dari Diana Lies Fitriasari S.H., MKn., notaris di Kabupaten Bogor DKTU telah melakukan perubahanan nama yang semula PT Dantool Karya Teknik menjadi PT Dantool Karya Teknik Utama. Akta tersebut telah disahkan dengan surat keputusannya No.AHU-0052392.AH.01.11 tanggal 27 April 2016. Anggaran dasar DKTU telah mengalami beberapa kali perubahan dengan perubahan terakhir melalui Akta Notaris Sugih Haryati, SH, M.Kn., No. 174, tanggal 30 November 2017, notaris di Kota Tangerang, mengenai perubahansusunan pemegang saham Entitas. Akta tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia AHU-0028085.AH.01.02.Tahun 2017, tanggal 29 Desember 2017.

Tingkat penjualan DKTU untuk per 31 Desember 2016 dan 2017 adalah Rp23.687 juta dan Rp48.457 juta.

Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang Saham

Adapun susunan kepemilikan saham DKTU tersebut adalah sebagai berikut:

68

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 400.000.000 40.000.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • Perseroan 99.000.000 9.900.000.000 99,00 • Ngasidjo Achmad 999.000 99.900.000 1,00 • Jamus Mustawan 1.000 100.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 100.000.000 10.000.000.000 100 Saham dalam Portepel 300.000.000 30.000.000.000

Susunan Pengurusan dan Pengawasan

Dewan Komisaris Komisaris : Andriani Direksi Direktur Utama : Ngasidjo Achmad Direktur : Jamus Mustawan

Ikhtisar Data Keuangan Entitas Anak

Tabel berikut ini menggambarkan ikhtisar data keuangan penting DKTU. Angka-angka pada ikhtisar data keuangan penting DKTU diambil dari laporan keuangan pada tanggal dan periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2018 dan untuk laporan keuangan pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, 2016, dan 2015 disajikan beserta catatan atas laporan-laporan keuangan ini yang telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia. Laporan Posisi Keuangan

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Aset 59.588 55.235 19.051 7.870 Liabilitas 43.472 39.990 15.839 6.490 Ekuitas 16.118 15.246 3.213 1.382

Aset Perbandingan aset pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, DKTU memiliki aset sebesar Rp59.588 juta, meningkat sebesar Rp4.353 juta atau 7,88% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp55.235 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah kas dan setara kas dan piutang usaha. Perbandingan aset pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, DKTU memiliki aset sebesar Rp55.235 juta, meningkat sebesar Rp36.184 juta atau 189,93% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp19.051 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah persediaan dan piutang pihak berelasi. Perbandingan aset pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, DKTU memiliki aset sebesar Rp19.051 juta, meningkat sebesar Rp11.181 juta atau 142,07% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp7.870 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah piutang usaha dan persediaan.

69

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 400.000.000 40.000.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • Perseroan 99.000.000 9.900.000.000 99,00 • Ngasidjo Achmad 999.000 99.900.000 1,00 • Jamus Mustawan 1.000 100.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 100.000.000 10.000.000.000 100 Saham dalam Portepel 300.000.000 30.000.000.000

Susunan Pengurusan dan Pengawasan

Dewan Komisaris Komisaris : Andriani Direksi Direktur Utama : Ngasidjo Achmad Direktur : Jamus Mustawan

Ikhtisar Data Keuangan Entitas Anak

Tabel berikut ini menggambarkan ikhtisar data keuangan penting DKTU. Angka-angka pada ikhtisar data keuangan penting DKTU diambil dari laporan keuangan pada tanggal dan periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2018 dan untuk laporan keuangan pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, 2016, dan 2015 disajikan beserta catatan atas laporan-laporan keuangan ini yang telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia. Laporan Posisi Keuangan

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Aset 59.588 55.235 19.051 7.870 Liabilitas 43.472 39.990 15.839 6.490 Ekuitas 16.118 15.246 3.213 1.382

Aset Perbandingan aset pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, DKTU memiliki aset sebesar Rp59.588 juta, meningkat sebesar Rp4.353 juta atau 7,88% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp55.235 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah kas dan setara kas dan piutang usaha. Perbandingan aset pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, DKTU memiliki aset sebesar Rp55.235 juta, meningkat sebesar Rp36.184 juta atau 189,93% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp19.051 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah persediaan dan piutang pihak berelasi. Perbandingan aset pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, DKTU memiliki aset sebesar Rp19.051 juta, meningkat sebesar Rp11.181 juta atau 142,07% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp7.870 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah piutang usaha dan persediaan.

Liabilitas Perbandingan liabilitas pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, DKTU memiliki liabilitas sebesar Rp43.472 juta, meningkat sebesar Rp3.482 juta atau 8,71% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp39.990 juta. Peningkatan liabilitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah utang bank dan utang pihak berelasi. Perbandingan liabilitas pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, DKTU memiliki labilitas sebesar Rp55.235 juta, meningkat sebesar Rp24.151 juta atau 152,48% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp19.051 juta. Peningkatan labilitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah utang usaha dan utang pihak berelasi. Perbandingan liabilitas pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, DKTU memiliki labilitas sebesar Rp15.839 juta, meningkat sebesar Rp9.349 juta atau 144,05% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp6.490 juta. Peningkatan labilitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah utang usaha dan utang bank. Ekuitas Perbandingan ekuitas pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, DKTU memiliki ekuitas sebesar Rp16.118 juta, meningkat sebesar Rp872 juta atau 5,72% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp15.246 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan saldo laba. Perbandingan ekuitas pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, DKTU memiliki ekuitas sebesar Rp15.246 juta, meningkat sebesar Rp12.033 juta atau 374,51% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp3.213 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan saldo laba. Perbandingan ekuitas pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, DKTU memiliki ekuitas sebesar Rp3.213 juta, meningkat sebesar Rp1.831 juta atau 132,49% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp1.382 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah saldo laba. Laporan Laba Rugi Penghasilan Komprehensif Lain

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

Penjualan Bersih 15.164 8.506 48.457 23.687 16.168 Beban Pokok Penjualan (13.051) (7.123) (42.872) (19.652) (14.330) Laba Kotor 2.113 1.383 5.585 4.035 1.838 Laba Periode/Tahun Berjalan 915 558 2.114 1.845 101

*) tidak diaudit Penjualan Bersih Perbandingan penjualan bersih periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, DKTU memiliki penjualan bersih sebesar Rp15.164 juta, meningkat sebesar Rp6.658 juta atau 78,27% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp8.506 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan oleh proses pemasaran yang efisien dan efektif.

70

Perbandingan penjualan bersih pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, DKTU memiliki penjualan bersih sebesar Rp48.457 juta, meningkat sebesar Rp24.770 juta atau 104,57% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp23.687 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan oleh proses pemasaran yang efisien dan efektif. Perbandingan penjualan bersih pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, DKTU memiliki penjualan bersih sebesar Rp23.687 juta, meningkat sebesar Rp7.519 juta atau 46,51% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp16.168 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan oleh proses pemasaran yang efisien dan efektif. Beban Pokok Penjualan Perbandingan beban pokok penjualan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2018, DKTU memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp13.051 juta, meningkat sebesar Rp5.928 juta atau 83,22% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp7.123 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan pembelian barang dagangan. Perbandingan beban pokok penjualan pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Maret 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, DKTU memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp42.872 juta, meningkat sebesar Rp23.220 juta atau 118,16% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp19.652 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan pembelian barang dagangan. Perbandingan beban pokok penjualan pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Maret 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, DKTU memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp19.652 juta, meningkat sebesar Rp5.322 juta atau 37,14% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp14.330 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan pembelian barang dagangan. Laba Periode/Tahun Berjalan Perbandingan laba periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Pada 31 Maret 2018, DKTU memiliki laba periode berjalan sebesar Rp915 juta, meningkat sebesar Rp357 juta atau 63,86% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp558 juta. Peningkatan laba periode berjalan tersebut terutama disebabkan peningkatan penjualan bersih. Perbandingan laba tahun berjalan pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, DKTU memiliki laba komprehensif tahun berjalan sebesar Rp2.114 juta, meningkat sebesar Rp269 juta atau 14,58% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp1.845 juta. Peningkatan laba komprehensif tahun berjalan tersebut terutama disebabkan peningkatan penjualan bersih.

71

Perbandingan penjualan bersih pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, DKTU memiliki penjualan bersih sebesar Rp48.457 juta, meningkat sebesar Rp24.770 juta atau 104,57% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp23.687 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan oleh proses pemasaran yang efisien dan efektif. Perbandingan penjualan bersih pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, DKTU memiliki penjualan bersih sebesar Rp23.687 juta, meningkat sebesar Rp7.519 juta atau 46,51% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp16.168 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan oleh proses pemasaran yang efisien dan efektif. Beban Pokok Penjualan Perbandingan beban pokok penjualan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2018, DKTU memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp13.051 juta, meningkat sebesar Rp5.928 juta atau 83,22% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp7.123 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan pembelian barang dagangan. Perbandingan beban pokok penjualan pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Maret 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, DKTU memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp42.872 juta, meningkat sebesar Rp23.220 juta atau 118,16% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp19.652 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan pembelian barang dagangan. Perbandingan beban pokok penjualan pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Maret 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, DKTU memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp19.652 juta, meningkat sebesar Rp5.322 juta atau 37,14% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp14.330 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan pembelian barang dagangan. Laba Periode/Tahun Berjalan Perbandingan laba periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Pada 31 Maret 2018, DKTU memiliki laba periode berjalan sebesar Rp915 juta, meningkat sebesar Rp357 juta atau 63,86% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp558 juta. Peningkatan laba periode berjalan tersebut terutama disebabkan peningkatan penjualan bersih. Perbandingan laba tahun berjalan pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, DKTU memiliki laba komprehensif tahun berjalan sebesar Rp2.114 juta, meningkat sebesar Rp269 juta atau 14,58% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp1.845 juta. Peningkatan laba komprehensif tahun berjalan tersebut terutama disebabkan peningkatan penjualan bersih.

Perbandingan laba tahun berjalan pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada 31 Desember 2016, DKTU memiliki laba tahun berjalan sebesar Rp1.845 juta, meningkat sebesar Rp1.744 juta atau 1.727% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 yang mengalami rugi tahun berjalan sebesar Rp101 juta. Peningkatan tersebut terutama disebabkan peningkatan penjualan bersih.

c. PT Karya Bumimas Persada

PT Karya Bumimas Persada (“KBP”) didirikan berdasarkan Akta No. 20, tanggal 17 Oktober 2012 dari Merry Eddy, S.H. M.Kn., notaris di Jakarta. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-57726.AH.01.01.Tahun 2012, tanggal 12 November 2012. Anggaran Dasar KBP telah mengalami beberapa kali perubahan dan yang terakhir melalui akta Notaris Sugih Haryati, S.H, M.Kn., No. 177, tanggal 30 November 2017, tentang peningkatan modal dasar, modal ditempatkan dan disetor penuh KBP. Akta tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dalam surat keputusannya No. AHU- 0028084.AH.01.02.Tahun 2017, tanggal 29 Desember 2017. Tingkat Penjualan KBP untuk tahun 2016 dan 2017 adalah Rp4.704 juta dan Rp5.174 juta. Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang Saham

Adapun susunan kepemilikan saham KBP tersebut adalah sebagai berikut:

Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama

Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 240.000.000 24.000.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • Perseroan 54.000.000 5.400.000.000 90,00 • Ngasidjo Achmad 5.700.000 570.000.000 9,50 • Andriani 299.000 29.900.000 0,50 • Rika Suzana 1.000 100.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 60.000.000 6.000.000.000 100 Saham dalam Portepel 180.000.000 18.000.000.000

Susunan Pengurusan dan Pengawasan

Dewan Komisaris Komisaris : Andriani Direksi Direktur : Ngasidjo Achmad

Ikhtisar Data Keuangan Entitas Anak

Tabel berikut ini menggambarkan ikhtisar data keuangan penting KBP. Angka-angka pada ikhtisar data keuangan penting KBP diambil dari laporan keuangan pada tanggal dan periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2018 dan untuk laporan keuangan pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, 2016, dan 2015 disajikan beserta catatan atas laporan-laporan keuangan ini yang telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia. Laporan Posisi Keuangan

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Aset 60.276 59.258 10.913 12.599 Liabilitas 45.167 43.153 10.967 13.163 Dana Syirkah 9.459 10.473 - - Ekuitas 5.650 5.633 (54) (562)

72

Aset

Perbandingan Aset pada tanggal 31 Maret 2018 dengan pada tanggal 31 Desember 2017

Pada 31 Maret 2018, KBP memiliki aset sebesar Rp60.276 juta, meningkat sebesar Rp1.018 juta atau 1,72% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp59.258 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan persediaan. Perbandingan Aset pada tanggal 31 Desember 2017 dengan pada tanggal 31 Desember 2016

Pada 31 Desember 2017, KBP memiliki aset sebesar Rp59.258 juta, meningkat sebesar Rp48.345 juta atau 443% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp10.913 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan aset tetap.

Perbandingan Aset pada tanggal 31 Desember 2016 dengan pada tanggal 31 Desember 2015

Pada 31 Desember 2016, KBP memiliki aset sebesar Rp10.913 juta, menurun sebesar Rp1.686 juta atau 13,38% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp12.599 juta. Penurunan aset tersebut terutama disebabkan karena penurunan uang muka. Liabilitas Perbandingan Liabilitas pada tanggal 31 Maret 2018 dengan pada tanggal 31 Desember 2017

Pada 31 Maret 2018, KBP memiliki liabilitas sebesar Rp45.167 juta, meningkat sebesar Rp2.014 juta atau 4,67% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp43.153 juta. Peningkatan liabilitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah utang pihak berelasi. Perbandingan Liabilitas pada tanggal 31 Desember 2017 dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada tanggal 31 Desember 2017, KBP memiliki liabilitas sebesar Rp43.153 juta, meningkat sebesar Rp32.186 juta atau 293% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp10.967 juta. Peningkatan liabilitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah utang pihak berelasi.

Perbandingan Liabilitas pada tanggal 31 Desember 2016 dengan pada tanggal 31 Desember 2015

Pada tanggal 31 Desember 2016, KBP memiliki liabilitas Rp10.967 juta, menurun sebesar Rp2.196 juta atau 16,68% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp13.163 juta. Penurunan liabilitas tersebut terutama disebabkan karena penurunan utang bank jangka panjang. Dana Syirkah Temporer

Perbandingan Dana Syirkah Temporer pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, KBP memiliki dana syirkah temporer sebesar Rp9.459 juta, menurun sebesar Rp1.014 juta atau 9,68% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp10.473 juta. Penurunan dana syirkah temporer tersebut terutama disebabkan pembayaran angsuran dana syirkah temporer. Perbandingan Dana Syirkah Temporer pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, KBP memiliki dana syirkah temporer sebesar Rp10.473 juta, meningkat sebesar Rp10.473 juta, atau 100% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016, KBP tidak memiliki dana syirkah temporer. Perbandingan Dana Syirkah Temporer pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2016 dan 2015, KBP tidak memiliki dana syirkah temporer.

73

Aset

Perbandingan Aset pada tanggal 31 Maret 2018 dengan pada tanggal 31 Desember 2017

Pada 31 Maret 2018, KBP memiliki aset sebesar Rp60.276 juta, meningkat sebesar Rp1.018 juta atau 1,72% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp59.258 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan persediaan. Perbandingan Aset pada tanggal 31 Desember 2017 dengan pada tanggal 31 Desember 2016

Pada 31 Desember 2017, KBP memiliki aset sebesar Rp59.258 juta, meningkat sebesar Rp48.345 juta atau 443% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp10.913 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan aset tetap.

Perbandingan Aset pada tanggal 31 Desember 2016 dengan pada tanggal 31 Desember 2015

Pada 31 Desember 2016, KBP memiliki aset sebesar Rp10.913 juta, menurun sebesar Rp1.686 juta atau 13,38% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp12.599 juta. Penurunan aset tersebut terutama disebabkan karena penurunan uang muka. Liabilitas Perbandingan Liabilitas pada tanggal 31 Maret 2018 dengan pada tanggal 31 Desember 2017

Pada 31 Maret 2018, KBP memiliki liabilitas sebesar Rp45.167 juta, meningkat sebesar Rp2.014 juta atau 4,67% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp43.153 juta. Peningkatan liabilitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah utang pihak berelasi. Perbandingan Liabilitas pada tanggal 31 Desember 2017 dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada tanggal 31 Desember 2017, KBP memiliki liabilitas sebesar Rp43.153 juta, meningkat sebesar Rp32.186 juta atau 293% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp10.967 juta. Peningkatan liabilitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah utang pihak berelasi.

Perbandingan Liabilitas pada tanggal 31 Desember 2016 dengan pada tanggal 31 Desember 2015

Pada tanggal 31 Desember 2016, KBP memiliki liabilitas Rp10.967 juta, menurun sebesar Rp2.196 juta atau 16,68% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp13.163 juta. Penurunan liabilitas tersebut terutama disebabkan karena penurunan utang bank jangka panjang. Dana Syirkah Temporer

Perbandingan Dana Syirkah Temporer pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, KBP memiliki dana syirkah temporer sebesar Rp9.459 juta, menurun sebesar Rp1.014 juta atau 9,68% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp10.473 juta. Penurunan dana syirkah temporer tersebut terutama disebabkan pembayaran angsuran dana syirkah temporer. Perbandingan Dana Syirkah Temporer pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, KBP memiliki dana syirkah temporer sebesar Rp10.473 juta, meningkat sebesar Rp10.473 juta, atau 100% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016, KBP tidak memiliki dana syirkah temporer. Perbandingan Dana Syirkah Temporer pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2016 dan 2015, KBP tidak memiliki dana syirkah temporer.

Ekuitas

Perbandingan Ekuitas pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Desember 2017

Pada 31 Maret 2018, KBP memiliki ekuitas sebesar Rp5.650 juta, meningkat sebesar Rp17 juta atau 0,3% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp5.633 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan saldo laba. Perbandingan Ekuitas pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016

Pada 31 Desember 2017, KBP memiliki ekuitas sebesar Rp5.663 juta, meningkat sebesar Rp5.687 juta atau 10.531% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar -Rp54 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan modal saham. Perbandingan Ekuitas pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Pada tanggal 31 Desember 2016, KBP memiliki ekuitas sebesar -Rp54 juta, meningkat sebesar Rp508 juta atau 90% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar -Rp562 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan saldo laba. Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif lain

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

Penjualan Bersih 1.790 1.279 5.174 4.704 342 Beban Pokok Penjualan (1.193) (959) (3.871) (3.530) (667) Laba Kotor 597 320 1.303 1.174 (325) Laba Periode/Tahun Berjalan 21 37 77 508 (970)

*) tidak diaudit Penjualan Bersih

Perbandingan Penjualan Bersih untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, KBP memiliki penjualan bersih sebesar Rp1.790 juta, meningkat sebesar Rp511 juta atau 39,95% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp1.279. Peningkatan penjualan tersebut terutama disebabkan karena peningkatan penjualan toilet dan produk sanitary. Perbandingan Penjualan Bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, KBP memiliki penjualan bersih sebesar Rp5.174 juta, meningkat sebesar Rp470 juta atau 10% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp4.704 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan karena peningkatan penjualan toilet dan produk sanitary. Perbandingan Penjualan Bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, KBP memiliki penjualan bersih sebesar Rp4.704, meningkat sebesar Rp4.362 juta atau 1.275% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp342 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan karena peningkatan volume produksi perusahaan untuk memenuhi permintaan pasar.

74

Beban Pokok Penjualan Perbandingan Beban Pokok Penjualan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, KBP memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp1.193 juta, meningkat sebesar Rp234 juta atau 24,40% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp959. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan peningkatan pembelian. Perbandingan Beban Pokok Penjualan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, KBP memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp3.871 juta, meningkat sebesar Rp341 juta atau 10% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp3.530 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan penyusutan. Perbandingan Beban Pokok Penjualan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, KBP memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp3.530 juta, meningkat sebesar Rp2.863 juta atau 429% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp667 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan peningkatan pembelian. Laba Periode/Tahun Berjalan Perbandingan Laba Periode Berjalan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, KBP memiliki laba periode berjalan sebesar Rp21 juta, menurun sebesar Rp4 juta atau 16% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp25. Penurunan laba periode berjalan tersebut terutama disebabkan karenapeningkatan beban pendanaan. Perbandingan Laba Tahun Berjalan pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, KBP memiliki laba tahun berjalan sebesar Rp77 juta, menurun sebesar Rp220 juta atau 43% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp508 juta. Penurunan laba tahun berjlan tersebut terutama peningkatan beban pendanaan. Perbandingan Laba Tahun Berjalan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, KBP memiliki laba tahun berjalan sebesar Rp508 juta, meningkat sebesar Rp1.478 juta atau 152% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2015 yang rugi sebesar Rp970 juta. Peningkatan laba tahun berjalan tersebut terutama disebabkan peningkatan penjualan.

d. PT Metalutama Perkasa Jaya PT Metalutama Perkasa Jaya (“MPJ“) didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 18, tanggal 17 Oktober 2012 dari Merry Eddy, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-0098930.AH.01.09.Tahun 2012, tanggal 19 November 2012. Berdasarkan akta No. 6, tanggal 16 Oktober 2017 oleh Christovin Taniya, S.H., M.Kn., notaris di Kabupaten Tangerang, MPJ mengubah nama yang sebelumnya PT Metaltama Perkasa Jaya menjadi PT Metalutama Perkasa Jaya dan mengubah tempat kedudukan menjadi di Bogor dan telah mendapatkan Pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0023944.AH.01.02.Tahun 2017, tanggal 15 November 2017.

75

Beban Pokok Penjualan Perbandingan Beban Pokok Penjualan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, KBP memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp1.193 juta, meningkat sebesar Rp234 juta atau 24,40% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp959. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan peningkatan pembelian. Perbandingan Beban Pokok Penjualan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, KBP memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp3.871 juta, meningkat sebesar Rp341 juta atau 10% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp3.530 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan penyusutan. Perbandingan Beban Pokok Penjualan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, KBP memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp3.530 juta, meningkat sebesar Rp2.863 juta atau 429% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp667 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan peningkatan pembelian. Laba Periode/Tahun Berjalan Perbandingan Laba Periode Berjalan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, KBP memiliki laba periode berjalan sebesar Rp21 juta, menurun sebesar Rp4 juta atau 16% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp25. Penurunan laba periode berjalan tersebut terutama disebabkan karenapeningkatan beban pendanaan. Perbandingan Laba Tahun Berjalan pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, KBP memiliki laba tahun berjalan sebesar Rp77 juta, menurun sebesar Rp220 juta atau 43% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp508 juta. Penurunan laba tahun berjlan tersebut terutama peningkatan beban pendanaan. Perbandingan Laba Tahun Berjalan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dengan 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, KBP memiliki laba tahun berjalan sebesar Rp508 juta, meningkat sebesar Rp1.478 juta atau 152% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2015 yang rugi sebesar Rp970 juta. Peningkatan laba tahun berjalan tersebut terutama disebabkan peningkatan penjualan.

d. PT Metalutama Perkasa Jaya PT Metalutama Perkasa Jaya (“MPJ“) didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 18, tanggal 17 Oktober 2012 dari Merry Eddy, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-0098930.AH.01.09.Tahun 2012, tanggal 19 November 2012. Berdasarkan akta No. 6, tanggal 16 Oktober 2017 oleh Christovin Taniya, S.H., M.Kn., notaris di Kabupaten Tangerang, MPJ mengubah nama yang sebelumnya PT Metaltama Perkasa Jaya menjadi PT Metalutama Perkasa Jaya dan mengubah tempat kedudukan menjadi di Bogor dan telah mendapatkan Pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0023944.AH.01.02.Tahun 2017, tanggal 15 November 2017.

Anggaran Dasar MPJ telah mengalami beberapa kali perubahan dengan perubahan, terakhir mengenai peningkatan modal dasar, peningkatan modal ditempatkan dan disetor penuh dan perubahan nilai nominal saham yang diaktakan dengan akta No. 178, tanggal 30 November 2017 oleh Sugih Haryati, S.H., M.Kn., notaris di Kota Tangerang dan telah mendapatkan Pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-0167696.AH.01.11.TAHUN 2017 Tanggal 29 Desember 2017.

Berikut ini adalah tingkat penjualan MPJ:

(dalam jutaan Rupiah) No. Produk 31 Desember 2016 31 Desember 2017 31 Maret 2018 1 Plat stainless steel 263 15.521 1.791 2 Coil stainless steel - 1.725 - 3 Pipa stainless steel 9.890 820 379 4 Lain-lain 4 20 -

Total 10.167 18.087

Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang Saham Adapun susunan kepemilikan saham MPJ tersebut adalah sebagai berikut:

Modal Saham

Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) %

Modal Dasar 280.000.000 28.000.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • Perseroan 63.000.000 6.300.000.000 90,00 • Ngasidjo Achmad 6.650.000 650.000.000 9,50 • Andriani 349.000 34.900.000 0,50 • Rika Suzana 1.000 100.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 70.000.000 7.000.000.000 100 Saham dalam Portepel 210.000.000 21.000.000.000

Susunan Pengurusan dan Pengawasan

Dewan Komisaris Komisaris : Andriani Direksi Direktur Utama : Ngasidjo Achmad Direktur : Ferry Aditya

Ikhtisar Data Keuangan Entitas Anak Tabel berikut ini menggambarkan ikhtisar data keuangan penting MPJ. Angka-angka pada ikhtisar data keuangan penting MPJ diambil dari laporan keuangan pada tanggal dan periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2018 dan untuk laporan keuangan pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, 2016, dan 2015 disajikan beserta catatan atas laporan-laporan keuangan ini yang telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia. Laporan Posisi Keuangan

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Aset 29.197 31.759 10.177 7.342 Liabilitas 18.300 20.869 8.901 6.706 Ekuitas 10.897 10.890 1.278 635

76

Aset Perbandingan aset pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017 Pada tanggal 31 Maret 2018, MPJ memiliki aset sebesar Rp29.197 juta, menurun sebesar Rp2.562 juta atau 8,07% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp31.759 juta. Penurunan aset tersebut terutama disebabkan karena penurunan jumlah piutang usaha, persediaan dan aset lain-lain. Perbandingan aset pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada tanggal 31 Desember 2017, MPJ memiliki aset sebesar Rp31.759, meningkat sebesar Rp21.582 juta atau 212.07% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp10.177 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah piutang usaha, persediaan, dan aset tetap. Perbandingan aset pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada tanggal 31 Desember 2016, MPJ memiliki aset sebesar Rp10.177, meningkat sebesar Rp2.835 juta atau 38,61% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp7.342 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah aset tetap dan aset lain-lain. Liabilitas Perbandingan liabilitas pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017 Pada tanggal 31 Maret 2018, MPJ memiliki liabilitas sebesar Rp18.300 juta, menurun sebesar Rp2.569 juta atau 12,31% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp20.869 juta. Penurunan liabilitas tersebut terutama disebabkan karena penurunan jumlah utang bank. Perbandingan liabilitas pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada tanggal 31 Desember 2017, MPJ memiliki liabilitas sebesar Rp20.869 juta, meningkat sebesar Rp11.968 juta atau 134,46% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp8.901 juta. Peningkatan liabilitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah utang bank dan utang usaha. Perbandingan liabilitas pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada tanggal 31 Desember 2016, MPJ memiliki liabilitas sebesar Rp8.901 juta, meningkat sebesar Rp2.195 juta atau 32,73% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp6.706 juta. Peningkatan liabilitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah utang bank. Ekuitas Perbandingan ekuitas pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017 Pada tanggal 31 Maret 2018, MPJ memiliki ekuitas sebesar Rp10.897 juta, meningkat sebesar Rp7 juta atau 0,06% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp10.890 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah saldo laba. Perbandingan ekuitas pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada tanggal 31 Desember 2017, MPJ memiliki ekuitas sebesar Rp10.890 juta, meningkat sebesar Rp9.612 juta atau 752,11% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar dari Rp1.278 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah modal saham, saldo laba dan komponen ekuitas lain.

Perbandingan ekuitas pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada tanggal 31 Desember 2016, MPJ memiliki ekuitas sebesar Rp1.278 juta, meningkat sebesar Rp643 juta atau 101,26% jika dibandingkan dengan posisi ada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp635 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah saldo laba.

77

Aset Perbandingan aset pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017 Pada tanggal 31 Maret 2018, MPJ memiliki aset sebesar Rp29.197 juta, menurun sebesar Rp2.562 juta atau 8,07% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp31.759 juta. Penurunan aset tersebut terutama disebabkan karena penurunan jumlah piutang usaha, persediaan dan aset lain-lain. Perbandingan aset pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada tanggal 31 Desember 2017, MPJ memiliki aset sebesar Rp31.759, meningkat sebesar Rp21.582 juta atau 212.07% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp10.177 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah piutang usaha, persediaan, dan aset tetap. Perbandingan aset pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada tanggal 31 Desember 2016, MPJ memiliki aset sebesar Rp10.177, meningkat sebesar Rp2.835 juta atau 38,61% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp7.342 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah aset tetap dan aset lain-lain. Liabilitas Perbandingan liabilitas pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017 Pada tanggal 31 Maret 2018, MPJ memiliki liabilitas sebesar Rp18.300 juta, menurun sebesar Rp2.569 juta atau 12,31% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp20.869 juta. Penurunan liabilitas tersebut terutama disebabkan karena penurunan jumlah utang bank. Perbandingan liabilitas pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada tanggal 31 Desember 2017, MPJ memiliki liabilitas sebesar Rp20.869 juta, meningkat sebesar Rp11.968 juta atau 134,46% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp8.901 juta. Peningkatan liabilitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah utang bank dan utang usaha. Perbandingan liabilitas pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada tanggal 31 Desember 2016, MPJ memiliki liabilitas sebesar Rp8.901 juta, meningkat sebesar Rp2.195 juta atau 32,73% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp6.706 juta. Peningkatan liabilitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah utang bank. Ekuitas Perbandingan ekuitas pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017 Pada tanggal 31 Maret 2018, MPJ memiliki ekuitas sebesar Rp10.897 juta, meningkat sebesar Rp7 juta atau 0,06% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp10.890 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah saldo laba. Perbandingan ekuitas pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada tanggal 31 Desember 2017, MPJ memiliki ekuitas sebesar Rp10.890 juta, meningkat sebesar Rp9.612 juta atau 752,11% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar dari Rp1.278 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah modal saham, saldo laba dan komponen ekuitas lain.

Perbandingan ekuitas pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada tanggal 31 Desember 2016, MPJ memiliki ekuitas sebesar Rp1.278 juta, meningkat sebesar Rp643 juta atau 101,26% jika dibandingkan dengan posisi ada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp635 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah saldo laba.

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain (dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015

Penjualan Bersih 2.171 2.570 18.087 10.168 9.902 Beban Pokok Penjualan (1.653) (1.901) (13.163) (7.443) (6.890) Laba Kotor 518 669 4.924 2.725 3.012 Laba Periode/Tahun Berjalan 22 215 2.110 719 54

*) tidak diaudit Penjualan

Perbandingan penjualan bersih periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, MPJ memiliki penjualan bersih sebesar Rp2.171 juta, menurun sebesar Rp399 juta atau setara dengan 15,53% jika dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp2.570 juta. Penurunan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan karena penurunan penjualan plat stainless steel. Perbandingan penjualan bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, MPJ memiliki penjualan bersih sebesar Rp18.087 juta, meningkat sebesar Rp7.919 juta atau 77,88% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp10.168 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan karena proses pemasaran yang efisien dan efektif. Perbandingan penjualan bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, MPJ memiliki penjualan bersih sebesar Rp10.168 juta, meningkat sebesar Rp266 juta atau 2,69% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp9.902 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan karena proses pemasaran yang efisien dan efektif. Beban Pokok Penjualan Perbandingan beban pokok penjualan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, MPJ memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp1.653 juta, menurun sebesar Rp248 juta atau 13,05% jika dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp1.901 juta. Penurunan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan karena penurunan pemakaian bahan baku. Perbandingan beban pokok penjualan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, MPJ memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp13.163 juta, meningkat sebesar Rp5.720 juta atau 77,85% jika dibandingkan dengan untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp7.443 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan karena peningkatan pemakaian bahan baku dan peningkatan persediaan barang jadi. Perbandingan beban pokok penjualan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, MPJ memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp7.443 juta, meningkat sebesar Rp553 juta atau 8,03% jika dibandingkan dengan untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp6.890 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan karena peningkatan beban overhead dan penurunan persediaan barang jadi.

78

Laba Periode/Tahun berjalan Perbandingan laba periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, MPJ memiliki laba periode berjalan sebesar Rp22 juta, meingkat sebesar Rp193 atau 89,77% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp215 juta. Penurunan laba periode berjalan tersebut terutama disebabkan karena penurunan jumlah penjualan bersih. Perbandingan laba tahun berjalan pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, MPJ memiliki laba tahun berjalan sebesar Rp2.110 juta, meningkat sebeasar Rp1.391 juta atau 193,46% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp719 juta. Peningkatan laba tahun berjalan tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah penjualan bersih. Perbandingan laba sebelum pajak pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, MPJ memiliki laba tahun berjalan sebesar Rp719 juta, meningkat sebesar Rp665 juta atau 1.231,48% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp54 juta. peningkatan laba tahun berjalan tersebut terutama disebabkan karena peningkatan penjualan bersih.

e. PT Rasa Langgeng Wira

PT Rasa Langgeng Wira (“RLW“) didirikan berdasarkan Akta No. 6, tanggal 9 September 2013 dari Merry Eddy, S.H.,M.Kn., notaris di Jakarta. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-52417.AH.01.01.Tahun 2013, tanggal 17 Oktober 2013. Anggaran dasar Entitas telah mengalami perubahan yang diaktakan dengan Akta No. 179, tanggal 30 November 2017 dari Sugih Haryati, SH, M.Kn., notaris di Kota Tangerang. Akta ini telah disahkan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-0028124.AH.01.02 Tahun 2017, tanggal 29 Desember 2017.

Tingkat penjualan RLW pada tahun 2016 dan 2017 secara berturut-turut adalah Rp18.330 juta dan Rp20.180 juta. Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang Saham Adapun susunan kepemilikan saham RLW tersebut adalah sebagai berikut:

Modal Saham

Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) %

Modal Dasar 1.600.000.000 160.000.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • Perseroan 380.000.000 38.000.000.000 95,00 • Ngasidjo Achmad 19.996.000 1.999.600.000 5,00 • Andriani 1.000 100.000 0,00 • Shania S. Wicaksono 1.000 100.000 0,00 • Richard L. Wicaksono 1.000 100.000 0,00 • Victor 1.000 100.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 400.000.000 40.000.000.000 100 Saham dalam Portepel 1.200.000.000 120.000.000.000

79

Laba Periode/Tahun berjalan Perbandingan laba periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, MPJ memiliki laba periode berjalan sebesar Rp22 juta, meingkat sebesar Rp193 atau 89,77% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp215 juta. Penurunan laba periode berjalan tersebut terutama disebabkan karena penurunan jumlah penjualan bersih. Perbandingan laba tahun berjalan pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, MPJ memiliki laba tahun berjalan sebesar Rp2.110 juta, meningkat sebeasar Rp1.391 juta atau 193,46% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp719 juta. Peningkatan laba tahun berjalan tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah penjualan bersih. Perbandingan laba sebelum pajak pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, MPJ memiliki laba tahun berjalan sebesar Rp719 juta, meningkat sebesar Rp665 juta atau 1.231,48% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp54 juta. peningkatan laba tahun berjalan tersebut terutama disebabkan karena peningkatan penjualan bersih.

e. PT Rasa Langgeng Wira

PT Rasa Langgeng Wira (“RLW“) didirikan berdasarkan Akta No. 6, tanggal 9 September 2013 dari Merry Eddy, S.H.,M.Kn., notaris di Jakarta. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-52417.AH.01.01.Tahun 2013, tanggal 17 Oktober 2013. Anggaran dasar Entitas telah mengalami perubahan yang diaktakan dengan Akta No. 179, tanggal 30 November 2017 dari Sugih Haryati, SH, M.Kn., notaris di Kota Tangerang. Akta ini telah disahkan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-0028124.AH.01.02 Tahun 2017, tanggal 29 Desember 2017.

Tingkat penjualan RLW pada tahun 2016 dan 2017 secara berturut-turut adalah Rp18.330 juta dan Rp20.180 juta. Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang Saham Adapun susunan kepemilikan saham RLW tersebut adalah sebagai berikut:

Modal Saham

Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) %

Modal Dasar 1.600.000.000 160.000.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • Perseroan 380.000.000 38.000.000.000 95,00 • Ngasidjo Achmad 19.996.000 1.999.600.000 5,00 • Andriani 1.000 100.000 0,00 • Shania S. Wicaksono 1.000 100.000 0,00 • Richard L. Wicaksono 1.000 100.000 0,00 • Victor 1.000 100.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 400.000.000 40.000.000.000 100 Saham dalam Portepel 1.200.000.000 120.000.000.000

Susunan Pengurusan dan Pengawasan

Dewan Komisaris Komisaris : Andriani Direksi Direktur : Ngasidjo Achmad

Ikhtisar Data Keuangan Entitas Anak Tabel berikut ini menggambarkan ikhtisar data keuangan penting RLW. Angka-angka pada ikhtisar data keuangan penting RLW diambil dari laporan keuangan pada pada tanggal dan periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2018 dan untuk laporan keuangan pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, 2016, dan 2015 disajikan beserta catatan atas laporan-laporan keuangan ini yang telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia. Laporan Posisi Keuangan

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Aset 87.196 87.270 20.049 2.003 Liabilitas 43.411 43.227 16.283 - Ekuitas 43.785 44.043 3.766 2.003

Aset

Perbandingan Aset pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017

Pada tanggal 31 Maret 2018, RLW memiliki aset sebesar Rp87.196 juta, menurun sebesar Rp74 juta atau 0,08% jika dibandingkan dengan posisi tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp87.270 juta. Penurunan aset tersebut disebabkan karena penurunan persediaan dan piutang usaha.

Perbandingan Aset pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada tanggal 31 Desember 2017, RLW memiliki aset sebesar Rp87.270 juta, meningkat sebesar Rp67.221 juta atau 335,28% jika dibandingkan dengan posisi tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp20.049 juta. Kenaikan aset tersebut disebabkan karena kenaikan piutang pihak berelasi. Perbandingan Aset pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada tanggal 31 Desember 2016, RLW memiliki aset sebesar Rp20.049 juta, meningkat sebesar Rp18.046 juta atau 900,95% jika dibandingkan dengan posisi tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp2.003 juta. Kenaikan aset tersebut disebabkan karena kenaikan persediaan.

Liabilitas Perbandingan Liabilitas pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017 Pada tanggal 31 Maret 2018, RLW memiliki liabilitas sebesar Rp43.411 juta, meningkat sebesar Rp184 juta atau 0,43% jika dibandingkan dengan posisi tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp43.227 juta. Kenaikan liabilitas tersebut disebabkan karena kenaikan utang bank dan imbalan kerja. Perbandingan Liabilitas pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada tanggal 31 Desember 2017, RLW memiliki liabilitas sebesar Rp43.227 juta, meningkat sebesar Rp26.944 juta atau 165,47% jika dibandingkan dengan posisi tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp16.283 juta. Kenaikan liabilitas tersebut disebabkan karena kenaikan utang bank.

80

Perbandingan Liabilitas pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada tanggal 31 Desember 2016, RLW memiliki liabilitas sebesar Rp16.283 juta, meningkat sebesar Rp16.283 juta atau 100,00% jika dibandingkan dengan posisi tanggal 31 Desember 2015 yang tidak memiliki liabilitas. Ekuitas Perbandingan Ekuitas pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017 Pada tanggal 31 Maret 2018, RLW memiliki ekuitas sebesar Rp43.785 juta, menurun sebesar Rp258 juta atau 0,58% jika dibandingkan dengan posisi tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp44.043 juta. Penurunan ekuitas tersebut disebabkan karena penurunan komponen ekuitas lainnya. Perbandingan Ekuitas pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada tanggal 31 Desember 2017, RLW memiliki ekuitas sebesar Rp44.043 juta, meningkat sebesar Rp40.277 juta atau 1069,77% jika dibandingkan dengan posisi tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp3.766 juta. Kenaikan ekuitas tersebut disebabkan karena kenaikan modal saham. Perbandingan Ekuitas pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada tanggal 31 Desember 2016, RLW memiliki ekuitas sebesar Rp3.766 juta, meningkat sebesar Rp1.763 juta atau 87,97% jika dibandingkan dengan posisi tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp2.003 juta. Kenaikan ekuitas tersebut disebabkan karena saldo laba. Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif lain

(dalam jutaan Rupiah) Keterangan 31 Maret 31 Desember

2018 2017* 2017 2016 2015 Penjualan Bersih 3.539 1.123 20.180 18.330 - Beban Pokok Penjualan (2.172) (737) (13.253) (12.473) - Laba Kotor 1.367 386 6.927 5.857 - Laba (Rugi) Periode/Tahun Berjalan 23 (262) 1.938 1.748 3

*) tidak diaudit Penjualan Bersih Perbandingan penjualan bersih untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, RLW memiliki penjualan bersih sebesar Rp3.539 juta, meningkat sebesar Rp2.416 juta atau 215,14% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp1.123 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan karena peningkatan penjualan pipa.

Perbandingan penjualan bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, RLW memiliki penjualan bersih sebesar Rp20.180 juta, meningkat sebesar Rp1.850 juta atau 10,09% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp18.330 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan karena peningkatan penjualan pipa. Perbandingan penjualan bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, RLW memiliki penjualan bersih sebesar Rp18.330 juta, meningkat sebesar Rp18.330 juta atau 100,0% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada pada tanggal 31 Desember 2015 yang belum memiliki penjualan. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan karena RLW baru memulai usahanya pada tahun 2016.

81

Perbandingan Liabilitas pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada tanggal 31 Desember 2016, RLW memiliki liabilitas sebesar Rp16.283 juta, meningkat sebesar Rp16.283 juta atau 100,00% jika dibandingkan dengan posisi tanggal 31 Desember 2015 yang tidak memiliki liabilitas. Ekuitas Perbandingan Ekuitas pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2017 Pada tanggal 31 Maret 2018, RLW memiliki ekuitas sebesar Rp43.785 juta, menurun sebesar Rp258 juta atau 0,58% jika dibandingkan dengan posisi tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp44.043 juta. Penurunan ekuitas tersebut disebabkan karena penurunan komponen ekuitas lainnya. Perbandingan Ekuitas pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada tanggal 31 Desember 2017, RLW memiliki ekuitas sebesar Rp44.043 juta, meningkat sebesar Rp40.277 juta atau 1069,77% jika dibandingkan dengan posisi tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp3.766 juta. Kenaikan ekuitas tersebut disebabkan karena kenaikan modal saham. Perbandingan Ekuitas pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Pada tanggal 31 Desember 2016, RLW memiliki ekuitas sebesar Rp3.766 juta, meningkat sebesar Rp1.763 juta atau 87,97% jika dibandingkan dengan posisi tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp2.003 juta. Kenaikan ekuitas tersebut disebabkan karena saldo laba. Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif lain

(dalam jutaan Rupiah) Keterangan 31 Maret 31 Desember

2018 2017* 2017 2016 2015 Penjualan Bersih 3.539 1.123 20.180 18.330 - Beban Pokok Penjualan (2.172) (737) (13.253) (12.473) - Laba Kotor 1.367 386 6.927 5.857 - Laba (Rugi) Periode/Tahun Berjalan 23 (262) 1.938 1.748 3

*) tidak diaudit Penjualan Bersih Perbandingan penjualan bersih untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, RLW memiliki penjualan bersih sebesar Rp3.539 juta, meningkat sebesar Rp2.416 juta atau 215,14% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp1.123 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan karena peningkatan penjualan pipa.

Perbandingan penjualan bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, RLW memiliki penjualan bersih sebesar Rp20.180 juta, meningkat sebesar Rp1.850 juta atau 10,09% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp18.330 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan karena peningkatan penjualan pipa. Perbandingan penjualan bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, RLW memiliki penjualan bersih sebesar Rp18.330 juta, meningkat sebesar Rp18.330 juta atau 100,0% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada pada tanggal 31 Desember 2015 yang belum memiliki penjualan. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan karena RLW baru memulai usahanya pada tahun 2016.

Beban Pokok Penjualan Perbandingan beban pokok penjualan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2018, RLW memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp2.172 juta, meningkat sebesar Rp1.435 juta atau 194,71% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp737 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan karena peningkatan biaya pokok produksi. Perbandingan beban pokok penjualan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, RLW memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp13.253 juta, meningkat sebesar Rp780 juta atau 6,25% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp12.473 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan peningkatan biaya pokok produksi. Perbandingan beban pokok penjualan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, RLW memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp12.473 juta, meningkat sebesar Rp12.473 juta atau 100,00% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 yang tidak memiliki beban pokok penjualan. Laba (Rugi) Periode/Tahun Berjalan Perbandingan laba (rugi) periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhirpada 31 Maret 2018, RLW memiliki laba periode berjalan sebesar Rp23 juta, meningkat sebesar Rp91.198 juta atau 99,97% jika dibandingkan dengan rugi untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp91.221 juta. Peningkatanlaba periode berjalan tersebut terutama disebabkan karena peningkatan penjualan. Perbandingan laba tahun berjalan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, RLW memiliki laba tahun berjalan sebesar Rp1.938 juta, meningkat sebesar Rp190 juta atau 10,87% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp1.748 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan peningkatan biaya pokok produksi. Perbandingan laba tahun berjalan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dibandingkan dengan pada tanggal 31 Desember 2015 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016, RLW memiliki laba periode berjalan sebesar Rp1.748 juta, meningkat sebesar Rp1.745 juta atau 58.166,67% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp3 juta. Penungkatan labatahun berjalan tersebut disebabkan karena RLW baru memulai usahanya di tahun 2016.

f. PT Handal Aluminium Sukses

PT Handal Aluminium Sukses (“HAS”) didirikan berdasarkan Akta Pendirian No.03 pada tanggal 22 Oktober 2015, yang dibuat dihadapan Notaris Christovin Taniya, S.H.M.Kn, Notaris di Kabupaten Tangerang. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-2462387.AH.01.01.Tahun 2015 tertanggal 22 Oktober 2015.

82

Anggaran dasar HAS telah mengalami perubahan yang diaktakan terakhir dengan Akta No. 181, tanggal 30 November 2017 dari Sugih Haryati, SH, M.Kn., Notaris di Kota Tangerang. Akta ini telah disahkan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-0028136.AH.01.02.TAHUN 2017, tanggal 29 Desember 2017. Berikut ini adalah penjualan HAS sejak masa beroperasinya:

(dalam jutaan Rupiah) No. Produk 31 Desember 2017 31 Maret 2018 1 Aluminium 7.027 34.088 2 Billet 131 - 3 Lain-lain 103 2.385

Total 7.261 36.473 Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang Saham Adapun susunan kepemilikan saham HAS tersebut adalah sebagai berikut:

Modal Saham

Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) %

Modal Dasar 3.732.000.000 373.200.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • Perseroan 793.000.000 79.300.000.000 85% • HMP 56.000.000 5.600.000.000 6% • PT Hyamn Multinves Perkasa 84.000.000 8.400.000.000 9% Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 933.000.000 93.300.000.000 100 Saham dalam Portepel 2.799.000.000 279.900.000.000

Susunan Pengurusan dan Pengawasan

Dewan Komisaris Komisaris : Andriani Direksi Direktur Utama : Ngasidjo Achmad Direktur : Mina

Ikhtisar Data Keuangan Entitas Anak

Tabel berikut ini menggambarkan ikhtisar data keuangan penting HAS. Angka-angka pada ikhtisar data keuangan penting HAS diambil dari laporan keuangan pada tanggal dan periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2018 dan untuk laporan keuangan pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017 dan 2016 disajikan beserta catatan atas laporan-aporan keuangan ini yang telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia. Laporan Posisi Keuangan

(dalam jutaan Rupiah) Keterangan 31 Maret 31 Desember

2018 2017 2016 Aset 269.346 209.734 14.000 Liabilitas 171.899 117.559 - Ekuitas 97.449 92.174 14.000

Aset Perbandingan aset pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, HAS memiliki aset sebesar Rp269.346 juta, meningkat sebesar Rp59.612 juta atau 28,42% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp209.734 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah persediaan dan piutang usaha.

83

Anggaran dasar HAS telah mengalami perubahan yang diaktakan terakhir dengan Akta No. 181, tanggal 30 November 2017 dari Sugih Haryati, SH, M.Kn., Notaris di Kota Tangerang. Akta ini telah disahkan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-0028136.AH.01.02.TAHUN 2017, tanggal 29 Desember 2017. Berikut ini adalah penjualan HAS sejak masa beroperasinya:

(dalam jutaan Rupiah) No. Produk 31 Desember 2017 31 Maret 2018 1 Aluminium 7.027 34.088 2 Billet 131 - 3 Lain-lain 103 2.385

Total 7.261 36.473 Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang Saham Adapun susunan kepemilikan saham HAS tersebut adalah sebagai berikut:

Modal Saham

Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham

Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) %

Modal Dasar 3.732.000.000 373.200.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • Perseroan 793.000.000 79.300.000.000 85% • HMP 56.000.000 5.600.000.000 6% • PT Hyamn Multinves Perkasa 84.000.000 8.400.000.000 9% Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 933.000.000 93.300.000.000 100 Saham dalam Portepel 2.799.000.000 279.900.000.000

Susunan Pengurusan dan Pengawasan

Dewan Komisaris Komisaris : Andriani Direksi Direktur Utama : Ngasidjo Achmad Direktur : Mina

Ikhtisar Data Keuangan Entitas Anak

Tabel berikut ini menggambarkan ikhtisar data keuangan penting HAS. Angka-angka pada ikhtisar data keuangan penting HAS diambil dari laporan keuangan pada tanggal dan periode tiga bulan yang berakhir pada 31 Maret 2018 dan untuk laporan keuangan pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017 dan 2016 disajikan beserta catatan atas laporan-aporan keuangan ini yang telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia. Laporan Posisi Keuangan

(dalam jutaan Rupiah) Keterangan 31 Maret 31 Desember

2018 2017 2016 Aset 269.346 209.734 14.000 Liabilitas 171.899 117.559 - Ekuitas 97.449 92.174 14.000

Aset Perbandingan aset pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, HAS memiliki aset sebesar Rp269.346 juta, meningkat sebesar Rp59.612 juta atau 28,42% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp209.734 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan jumlah persediaan dan piutang usaha.

Perbandingan aset pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, HAS memiliki aset sebesar Rp209.734 juta, meningkat sebesar Rp195.734 juta atau 1.398,10% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp14.000 juta. Peningkatan aset tersebut terutama disebabkan karena peningkatan aset tetap dan aset-aset lainnya yang semula HAS hanya memiliki aset berupa piutang pihak berelasi pada tanggal 31 Desember 2016. b. Liabilitas Perbandingan liabilitas pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, HAS memiliki liabilitas sebesar Rp171.899 juta, meningkat sebesar Rp54.340 juta atau 46,22% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp117.559 juta. Peningkatan liabilitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan utang pihak berelasi.

Perbandingan liabilitas pada tanggal 31 Desember 2017 dengan pada tanggal 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, HAS memiliki liabilitas sebesar Rp117.559 juta, meningkat sebesar Rp117.559 juta atau 100,00% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp0 juta. Peningkatan liabilitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan utang bank.

Ekuitas Perbandingan ekuitas pada tanggal 31 Maret 2018 dengan 31 Desember 2017 Pada 31 Maret 2018, HAS memiliki ekuitas sebesar Rp97.449 juta, meningkat sebesar Rp5.275 juta atau 5,72% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp92.174 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan saldo laba. Perbandingan ekuitas pada tanggal 31 Desember 2017 dengan 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, HAS memiliki ekuitas sebesar Rp92.174 juta, meningkat sebesar Rp78.174 juta atau 558,39% jika dibandingkan dengan posisi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp14.000 juta. Peningkatan ekuitas tersebut terutama disebabkan karena peningkatan modal ditempatkan dan disetor penuh dan surplus revaluasi. Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain

(dalam jutaan Rupiah) Keterangan 31 Maret 31 Desember

2018 2017* 2017 2016 Penjualan Bersih 36.473 - 7.261 - Beban Pokok Penjualan (25.896) - (5.089) - Laba Kotor 10.577 - 2.172 - Laba (Rugi) Periode/Tahun Berjalan 5.274 - (1.212) -

*) tidak diaudit Penjualan Bersih Perbandingan penjualan bersih periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, HAS memiliki penjualan bersih sebesar Rp36.473 juta, meningkat sebesar Rp36.473 juta atau 100,00% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp0 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan oleh meningkatnya jumlah produksi dan penjualan aluminium pada periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018.

84

Perbandingan penjualan bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, HAS memiliki penjualan bersih sebesar Rp7.261 juta, meningkat sebesar Rp7.261 juta atau 100,00% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp0 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan karena pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 HAS belum beroperasi secara komersial sedangkan pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, HAS mulai produksi dan melakukan penjualan aluminium selama 3 bulan. Beban Pokok Penjualan Perbandingan beban pokok penjualan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, HAS memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp25.896 juta, meningkat sebesar Rp25.896 juta atau 100,00% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp0 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan oleh pemakaian bahan baku. Perbandingan beban pokok penjualan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, HAS memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp5.089 juta, meningkat sebesar Rp5.089 juta atau 100,00% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp0 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan oleh pemakaian bahan baku. c. Laba (rugi) periode/tahun berjalan Perbandingan laba periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Pada 31 Maret 2018, HAS memiliki laba periode berjalan sebesar Rp5.274 juta, meningkat sebesar Rp5.274 juta atau 100,00% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sejumlah 0. Peningkatan laba periode berjalan tersebut terutama disebabkan oleh peningkatan penjualan bersih. Perbandingan rugi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, HAS memiliki rugi tahun berjalan sebesar Rp1.212 juta, meningkat sebesar Rp1.212 juta atau 100,00% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp0 juta. Peningkatan laba tahun berjalan tersebut terutama disebabkan peningkatan beban operasional.

85

Perbandingan penjualan bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, HAS memiliki penjualan bersih sebesar Rp7.261 juta, meningkat sebesar Rp7.261 juta atau 100,00% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp0 juta. Peningkatan penjualan bersih tersebut terutama disebabkan karena pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 HAS belum beroperasi secara komersial sedangkan pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, HAS mulai produksi dan melakukan penjualan aluminium selama 3 bulan. Beban Pokok Penjualan Perbandingan beban pokok penjualan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, HAS memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp25.896 juta, meningkat sebesar Rp25.896 juta atau 100,00% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sebesar Rp0 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan oleh pemakaian bahan baku. Perbandingan beban pokok penjualan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2017, HAS memiliki beban pokok penjualan sebesar Rp5.089 juta, meningkat sebesar Rp5.089 juta atau 100,00% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp0 juta. Peningkatan beban pokok penjualan tersebut terutama disebabkan oleh pemakaian bahan baku. c. Laba (rugi) periode/tahun berjalan Perbandingan laba periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dibandingkan dengan periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 Pada 31 Maret 2018, HAS memiliki laba periode berjalan sebesar Rp5.274 juta, meningkat sebesar Rp5.274 juta atau 100,00% jika dibandingkan dengan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 sejumlah 0. Peningkatan laba periode berjalan tersebut terutama disebabkan oleh peningkatan penjualan bersih. Perbandingan rugi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dibandingkan dengan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 Pada 31 Desember 2017, HAS memiliki rugi tahun berjalan sebesar Rp1.212 juta, meningkat sebesar Rp1.212 juta atau 100,00% jika dibandingkan dengan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp0 juta. Peningkatan laba tahun berjalan tersebut terutama disebabkan peningkatan beban operasional.

7. Struktur Organisasi Perseroan Berikut ini adalah diagram struktur organisasi Perseroan sampai dengan Prospektus ini diterbitkan:

86

8. Struktur Kepemilikan Perseroan Berikut ini adalah diagram hubungan kepemilikan Perseroan dengan persentasenya sampai dengan Prospektus ini diterbitkan:

Hubungan kepengurusan dan pengawasan antara Perseroan, pemegang saham berbentuk badan hukum, dan juga Entitas Anak adalah sebagai berikut:

Nama Perseroan PT Hyamn Sukses Abadi KBP RLW HAS HMP DKTU MPJ Ngasidjo Achmad DU D D D D D DU DU

Pratama Girindra W D - - - - - - -

Yudhi Sudarmanto D - - - - - - -

Yoli Prima Joenis DI - - - - - - -

Muhamad Kuncoro KU - - - - - - -

Fautry Hasfiandy KI - - - - - - -

Andriani - K K K K K K K Mina - - - - D - - - Jamus Mustawan - -- - - - - D -

Ferry Aditya - - - - - - - D Keterangan : PK = Presiden Komisaris, KU = Komisaris Utama, K = Komisaris, KI = Komisaris Independen, DU = Direktur Utama, D = Direktur, DI = Direktur Independen Pihak pengendali Perseroan adalah Bapak Ngasidjo Achmad.

87

8. Struktur Kepemilikan Perseroan Berikut ini adalah diagram hubungan kepemilikan Perseroan dengan persentasenya sampai dengan Prospektus ini diterbitkan:

Hubungan kepengurusan dan pengawasan antara Perseroan, pemegang saham berbentuk badan hukum, dan juga Entitas Anak adalah sebagai berikut:

Nama Perseroan PT Hyamn Sukses Abadi KBP RLW HAS HMP DKTU MPJ Ngasidjo Achmad DU D D D D D DU DU

Pratama Girindra W D - - - - - - -

Yudhi Sudarmanto D - - - - - - -

Yoli Prima Joenis DI - - - - - - -

Muhamad Kuncoro KU - - - - - - -

Fautry Hasfiandy KI - - - - - - -

Andriani - K K K K K K K Mina - - - - D - - - Jamus Mustawan - -- - - - - D -

Ferry Aditya - - - - - - - D Keterangan : PK = Presiden Komisaris, KU = Komisaris Utama, K = Komisaris, KI = Komisaris Independen, DU = Direktur Utama, D = Direktur, DI = Direktur Independen Pihak pengendali Perseroan adalah Bapak Ngasidjo Achmad.

9. Pengurusan Dan Pengawasan Perseroan Berdasarkan Akta No. 119 tanggal 28 Agustus 2018, susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan sampai dengan tanggal Prospektus ini diterbitkan adalah sebagai berikut: Dewan Komisaris

Komisaris : Muhamad Kuncoro Komisaris merangkap Komisaris Independen : Fautry Hasfiandy

Direksi

Direktur Utama : Ngasidjo Achmad Direktur : Pratama Girindra Wirawan Direktur : Yudhi Sudarmanto Direktur Independen : Yoli Prima Joenis

Berikut adalah keterangan singkat dari masing-masing anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan: Tugas dan tanggung jawab Dewan Direksi Direksi berhak mewakili Perseroan untuk melakukan tindakan pengurusan atas kegiatan usaha Perseroan, kecuali bahwa untuk tindakan-tindakan di bawah ini, Direksi harus memperoleh persetujuan dari Dewan Komisaris: a) meminjam atau meminjamkan uang atas nama Perseroan (tidak termasuk mengambil uang Perseroan di Bank); b) mendirikan suatu usaha atau turut serta pada perusahaan lain baik didalam maupun diluar negeri; c) membeli aset berupa barang yang tidak bergerak dan perusahaan-perusahaan, kecuali aset yang merupakan inventory

Perseroan; d) menyewa dan/atau menyewakan harta perseroan, kecuali yang dalam rangka kegiatan usaha Perseroan sehari-hari; e) menjual atau dengan cara lain melepaskan hak-hak atas harta tetap dan perusahaan-perusahaan (yang bukan

merupakan inventory) atau menjaminkan harta kekayaan Perseroan, yang nilainya kurang dari atau sampai dengan 50 % (lima puluh persen) dari total aset Perseroan;

Mengikat Perseroan sebagai penanggung hutang yang nilainya kurang dari atau sampai dengan 50% (lima puluh persen) dari total aset Perseroan. Direksi harus meminta persetujuan RUPS untuk: a) mengalihkan kekayaan perseroan (yang bukan merupakan persediaan); atau b) menjadikan jaminan utang kekayaan Perseroan;

yang merupakan lebih dari 50% (lima puluh persen) dari jumlah kekayaan bersih (ekuitas) Perseroan, dengan memperhatikan Peraturan Pasar Modal. Tugas dan tanggung jawab anggota Komisaris Dewan Komisaris melakukan pengawasan atas kebijaksanaan Direksi dalam menjalankan Perseroan serta memberikan nasihat kepada Direksi. Seluruh anggota Direksi Perseroan telah memenuhi kualifikasi anggota Direksi perusahaan publik sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku, khususnya peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal.

88

Berikut adalah keterangan singkat dari masing-masing anggota komisaris dan direksi Perseroan:

Dewan Komisaris

Muhamad Kuncoro Komisaris Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta pada 1982 . Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Trisakti pada tahun 2008 dan gelar Magister Manajemen dari Universitas Prasetya Mulya Jakarta pada tahun 2014. Menjabat sebagai Komisaris Utama Perseroan sejak tahun 2018. Sebelumnya menjabat sebagai AVP di PT Bank OCBC NISP, Tbk, VP di PT Bank Muamalat Indonesia, Tbk (2016 – 2017) dan Direktur Utama di PT Tez Ventura 2018,

Fautry Hasfiandy Komisaris Independen Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta pada tahun 1969. Memperoleh gelar Sarjana Teknik dari Institut Teknologi Nasional, Bandung, pada 1996 dan memperoleh gelar Magister Management dari Universitas Padjajaran, Bandung, pada 2005. Menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2018. Saat ini juga menjabat sebagai Leadership a Consultant and Coach di PT Corinthian Industries Indonesia (2015 – sekarang), sebelumnya beliau menjabat sebagai General Manager HR & GS Region 3 Kalimantan di PT Matahari Kahuripan Indonesia (2015), Executive Assistant to BOD, PT Matahari Kahuripan Indonesia (2013 – 2014), dan Operation Manager, Facilities Department di JIS (2005 – 2013).

Direksi

Ngasidjo Achmad Direktur Utama Warga Negara Indonesia, lahir di Pontianak pada tahun 1970 Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas YAI Jakarta pada tahun 1993. Menjabat sebagai Direktur Utama Perseroan sejak tahun 2010. Sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama di PT Hakaru Metalindo Perkasa (2007 – Sekarang), Direktur Utama di PT HK Metals Utama (2010 – sekarang).

Pratama Girindra Wirawan Direktur Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta pada tahun 1983. Memperoleh gelar Bachelor of Business Administration dari Phoenix International Uni. – Optima College, Malaysia pada tahun 2007. Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak April 2018. Sebelumnya menjabat sebagai Direktur Keuangan di PT HK Metals Utama (2018 – Sekarang), Corporate Banking Head di Bank Muamalat Indonesia, Tbk (2016 – 2018), dan Sr. Relationhip Officer di PT Bank ANZ Indonesia (2013 – 2016).

89

Berikut adalah keterangan singkat dari masing-masing anggota komisaris dan direksi Perseroan:

Dewan Komisaris

Muhamad Kuncoro Komisaris Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta pada 1982 . Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Trisakti pada tahun 2008 dan gelar Magister Manajemen dari Universitas Prasetya Mulya Jakarta pada tahun 2014. Menjabat sebagai Komisaris Utama Perseroan sejak tahun 2018. Sebelumnya menjabat sebagai AVP di PT Bank OCBC NISP, Tbk, VP di PT Bank Muamalat Indonesia, Tbk (2016 – 2017) dan Direktur Utama di PT Tez Ventura 2018,

Fautry Hasfiandy Komisaris Independen Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta pada tahun 1969. Memperoleh gelar Sarjana Teknik dari Institut Teknologi Nasional, Bandung, pada 1996 dan memperoleh gelar Magister Management dari Universitas Padjajaran, Bandung, pada 2005. Menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2018. Saat ini juga menjabat sebagai Leadership a Consultant and Coach di PT Corinthian Industries Indonesia (2015 – sekarang), sebelumnya beliau menjabat sebagai General Manager HR & GS Region 3 Kalimantan di PT Matahari Kahuripan Indonesia (2015), Executive Assistant to BOD, PT Matahari Kahuripan Indonesia (2013 – 2014), dan Operation Manager, Facilities Department di JIS (2005 – 2013).

Direksi

Ngasidjo Achmad Direktur Utama Warga Negara Indonesia, lahir di Pontianak pada tahun 1970 Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas YAI Jakarta pada tahun 1993. Menjabat sebagai Direktur Utama Perseroan sejak tahun 2010. Sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama di PT Hakaru Metalindo Perkasa (2007 – Sekarang), Direktur Utama di PT HK Metals Utama (2010 – sekarang).

Pratama Girindra Wirawan Direktur Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta pada tahun 1983. Memperoleh gelar Bachelor of Business Administration dari Phoenix International Uni. – Optima College, Malaysia pada tahun 2007. Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak April 2018. Sebelumnya menjabat sebagai Direktur Keuangan di PT HK Metals Utama (2018 – Sekarang), Corporate Banking Head di Bank Muamalat Indonesia, Tbk (2016 – 2018), dan Sr. Relationhip Officer di PT Bank ANZ Indonesia (2013 – 2016).

Yudhi Sudarmanto Direktur Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta pada tahun 1981. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Trisakti Jakarta pada tahun 2004 Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak Juni 2018. Sebelumnya menjabat sebagai Head of Business Development di Friesland Campina Singapura 2016 - 2017, Channel Development Manager di Friesland Campina Jakarta (2014 – 2016), dan Business Region Manager di Frisian Flag Sumatera Selatan (2013 – 2014).

Yoli Prima Joenis Direktur Independen Warga Negara Indonesia, 46 tahun, lahir di Medan. Memperoleh gelar Sarjana Teknik Pangan dari Institut Pertanian Bogor pada tahun 1996. Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2018. Sebelumnya menjabat sebagai Global Sales & Account Manager di Unilever, International Flavor & Fragrances Asia Pacific (2012 - 2016), Regional Sales & Account Manager di Unilever, International Flavor & Fragrances Asia Pacific (2007 - 2012), dan Regional Sales & Account Manager di Unilever, International Flavor & Fragrances Europe (2005 - 2007).

Rapat anggota Direksi dan Dewan Komisaris dilaksanakan sekurang-kurangnya 1 (satu) kali setiap 2 (dua) bulan, dengan tingkat kehadiran minimal 2 (dua) anggota Direksi dan 2 (dua) anggota Dewan Komisaris. Tingkat kehadiran Rapat Dewan Komisaris pada periode 31 Maret 2018 adalah sebagai berikut:

Nama Jumlah Penyelenggaraan Rapat Jumlah Kehadiran Rapat Persentase

Kehadiran 1. Muhamad Kuncoro* 3 kali - - 2. Fautry Hasfiandy* - - 3. Andriani 3 100%

*) keterangan: Muhamad Kuncoro dan Fautry Hasfiandy belum mengikuti Rapat Dewan Komisaris dikarenakan baru diangkat menjadi Komisaris dan Komisaris Independen per tanggal 30 Juli 2018 Tingkat kehadiran Rapat Direksi pada tahun 2017 adalah sebagai berikut:

Nama Jumlah Penyelenggaraan Rapat Jumlah Kehadiran Rapat Persentase

Kehadiran Ngasidjo Achmad

3 kali 3 kali 100%

Pratama Girindra Wirawan 2 kali 66% Yudhi Sudarmanto 1 kali 33% Yoli Prima Joenis - -

*) keterangan: Yoli Prima Joenis belum mengikuti Rapat Direksi dikarenakan baru diangkat menjadi Direktur Independen per tanggal 30 Juli 2018 Komite Nominasi dan Remunerasi Dasar penetapan remunerasi Direksi Perseroan ditentukan oleh Keputusan Pemegang Saham Perseroan yang dilimpahkan kepada Dewan Komisaris dimana Dewan Komisaris akan memperhatikan rekomendasi dari Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan. Sedangkan penetapan remunerasi Dewan Komisaris ditentukan oleh Keputusan Pemegang Saham Perseroan. Hal ini dilakukan demi menghindari konflik kepentingan dimana Dewan Komisaris bisa menentukan remunerasinya sendiri. Jumlah kompensasi total gaji dan tunjangan yang dibayarkan Perseroan untuk Direksi per 31 Desember 2017 adalah sebesar Rp123 juta, per 31 Desember 2016 adalah sebesar Rp113 juta, dan per 31 Desember 2015 adalah sebesar Rp103 juta.

90

Sesuai dengan POJK No. 34 Tahun 2014, Perseroan wajib memiliki fungsi Nominasi dan Remunerasi. Dalam rangka pemenuhan terhadap ketentuan POJK No. 34 tersebut, pelaksanaan fungsi Nominasi dan Remunerasi dilaksanakan oleh Dewan Komisaris Perseroan sebagaimana tercantum di dalam Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi, dengan susunan anggota sebagai berikut:

Komisaris Utama : Muhamad Kuncoro Komisaris merangkap Komisaris Independen

: Fautry Hasfiandy

Komite Nominasi dan Remunerasi bertanggung jawab untuk :

Fungsi Nominasi 1. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris terkait:

a. Komposisi dan Proses nominasi Jabatan anggota Direksi dan/atau Dewan Komisaris. b. Kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam proses nominasi c. Kebijakan evaluasi kinerja bagi anggota Direksi dan/atau Dewan Komisaris.

2. Membantu Dewan Komisaris melakukan evaluasi kinerja Direksi dan/atau Dewan Komisaris. 3. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai program pengembangan kemampuan anggota Direksi

dan/atau anggota Dewan Komisaris. 4. Melakukan telaah dan memberikan usulan calon yang memenuhi syarat untuk disampaikan ke RUPS

Fungsi Remunerasi: 1. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai

a. Struktur Remunerasi bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris b. Kebijakan atas Remunerasi bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris c. Besaran Remunerasi bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris

2. Membantu Dewan Komisaris melakukan penilaian kinerja. Sekretaris Perusahaan Sesuai dengan POJK No. 35 Tahun 2014 juncto Keputusan Direksi PT Bursa Efek Jakarta No. Kep.305/BEJ/07-2004 tanggal 19 Juli 2004, berdasarkan Surat Penunjukkan tanggal 1 Agustus 2018 Perseroan telah mengangkat Imelda Feryani sebagai Sekretaris Perusahaan. Sesuai dengan peraturan OJK, tugas dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan adalah sebagai berikut: 1) Mengikuti perkembangan Pasar Modal khususnya peraturan perundang-undangan yang berlaku di bidang Pasar Modal; 2) Memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan untuk mematuhi ketentuan peraturan

perundang-undangan di bidang Pasar Modal 3) Membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam pelaksanaan tata kelola perusahaan yang meliputi:

a. Keterbukaan informasi kepada masyarakat, termasuk ketersediaan informasi pada situs web Perseroan b. Penyampaian laporan kepada Otoritas Jasa Keuangan tepat waktu c. Penyelenggaraan dan dokumentasi Rapat Direksi dan/atau Dewan Komisaris d. Pelaksanaan program orientasi terhadap perusahaan bagi Direksi dan/atau Dewan Komisaris

4) Bertindak sebagai penghubung antara Perusahaan dengan pemegang saham, OJK, BEI, dan pemangku kepentingan lainnya.

5) Mewakili Perseroan dalam melakukan korespondensi dengan otoritas pasar modal sesuai dengan kewenangan yang diberikan oleh Perseroan.

6) Sekretaris Perusahaan wajib menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi yang bersifat rahasia kecuali dalam rangka memenuhi kewajiban sesuai dengan peraturan perundang-undangan atau ditentukan lain dalam peraturan perundang-undangan.

Untuk menghubungi sekretaris perusahaan Perseroan, dapat disampaikan ke: Nama : Imelda Feryani Jabatan : Sekretaris Perusahaan Alamat : Jl. Kp. TuriRT 001 RW 006 Desa Sriamur, Kec. Tambun Utara, Kab. Bekasi Telepon : +62 21 8913 6594, 8293 6595 Email : [email protected]

91

Sesuai dengan POJK No. 34 Tahun 2014, Perseroan wajib memiliki fungsi Nominasi dan Remunerasi. Dalam rangka pemenuhan terhadap ketentuan POJK No. 34 tersebut, pelaksanaan fungsi Nominasi dan Remunerasi dilaksanakan oleh Dewan Komisaris Perseroan sebagaimana tercantum di dalam Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi, dengan susunan anggota sebagai berikut:

Komisaris Utama : Muhamad Kuncoro Komisaris merangkap Komisaris Independen

: Fautry Hasfiandy

Komite Nominasi dan Remunerasi bertanggung jawab untuk :

Fungsi Nominasi 1. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris terkait:

a. Komposisi dan Proses nominasi Jabatan anggota Direksi dan/atau Dewan Komisaris. b. Kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam proses nominasi c. Kebijakan evaluasi kinerja bagi anggota Direksi dan/atau Dewan Komisaris.

2. Membantu Dewan Komisaris melakukan evaluasi kinerja Direksi dan/atau Dewan Komisaris. 3. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai program pengembangan kemampuan anggota Direksi

dan/atau anggota Dewan Komisaris. 4. Melakukan telaah dan memberikan usulan calon yang memenuhi syarat untuk disampaikan ke RUPS

Fungsi Remunerasi: 1. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai

a. Struktur Remunerasi bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris b. Kebijakan atas Remunerasi bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris c. Besaran Remunerasi bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris

2. Membantu Dewan Komisaris melakukan penilaian kinerja. Sekretaris Perusahaan Sesuai dengan POJK No. 35 Tahun 2014 juncto Keputusan Direksi PT Bursa Efek Jakarta No. Kep.305/BEJ/07-2004 tanggal 19 Juli 2004, berdasarkan Surat Penunjukkan tanggal 1 Agustus 2018 Perseroan telah mengangkat Imelda Feryani sebagai Sekretaris Perusahaan. Sesuai dengan peraturan OJK, tugas dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan adalah sebagai berikut: 1) Mengikuti perkembangan Pasar Modal khususnya peraturan perundang-undangan yang berlaku di bidang Pasar Modal; 2) Memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan untuk mematuhi ketentuan peraturan

perundang-undangan di bidang Pasar Modal 3) Membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam pelaksanaan tata kelola perusahaan yang meliputi:

a. Keterbukaan informasi kepada masyarakat, termasuk ketersediaan informasi pada situs web Perseroan b. Penyampaian laporan kepada Otoritas Jasa Keuangan tepat waktu c. Penyelenggaraan dan dokumentasi Rapat Direksi dan/atau Dewan Komisaris d. Pelaksanaan program orientasi terhadap perusahaan bagi Direksi dan/atau Dewan Komisaris

4) Bertindak sebagai penghubung antara Perusahaan dengan pemegang saham, OJK, BEI, dan pemangku kepentingan lainnya.

5) Mewakili Perseroan dalam melakukan korespondensi dengan otoritas pasar modal sesuai dengan kewenangan yang diberikan oleh Perseroan.

6) Sekretaris Perusahaan wajib menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi yang bersifat rahasia kecuali dalam rangka memenuhi kewajiban sesuai dengan peraturan perundang-undangan atau ditentukan lain dalam peraturan perundang-undangan.

Untuk menghubungi sekretaris perusahaan Perseroan, dapat disampaikan ke: Nama : Imelda Feryani Jabatan : Sekretaris Perusahaan Alamat : Jl. Kp. TuriRT 001 RW 006 Desa Sriamur, Kec. Tambun Utara, Kab. Bekasi Telepon : +62 21 8913 6594, 8293 6595 Email : [email protected]

Dalam rangka meningkatkan kompetensi Sekretaris Perusahaan, Perseroan berencana untuk melakukan program-program pelatihan seperti pelatihan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance). Komite Audit Sesuai dengan POJK No. 55 Tahun 2015 dimana setiap perusahaan publik wajib memiliki Komite Audit, maka berdasarkan Surat No. 004/HKM/EKS/VIII/2018 tanggal 30 Agustus 2018, dimana rapat Dewan Komisaris Perseroan sepakat untuk mengambil keputusan yang sah untuk mengangkat anggota Komite Audit Perseroan, yaitu: Ketua : Fautry Hasfiandy Anggota : Lukman Hardiansyah Anggota : Yayang Ari Setiawan Perseroan juga telah membentuk suatu Piagam Komite Audit yang telah disahkan oleh Dewan Komisaris berdasarkan Surat Keputusan No. 002/HKM/KOM/VIII/2018 tanggal 30 Agustus 2018. Masa tugas anggota komite audit selama 5 (lima) tahun dan tidak boleh lebih lama dari masa jabatan Dewan Komisaris Perseroan. Rapat anggota Komite Audit dan Dewan Komisaris dilaksanakan sekurang-kurangnya 1 (satu) kali setiap bulan, dengan tingkat kehadiran minimal 2 (dua) anggota Komite Audit dan 2 (dua) anggota Dewan Komisaris. Riwayat Hidup Ketua Komite Audit, Saudara Fautry Hasfiandy, sudah diungkapkan di atas. Lukman Hardiansyah Warga Negara Indonesia, 41 tahun, lahir di Surabaya. Menempuh pendidikan di Universitas Airlangga pada tahun 1995 - 2001. Menjabat sebagai Komite Audit Perseroan sejak tahun 2018. Sebelumnya menjabat sebagai Senior Auditor di Amir Abadi Jusuf & Aryanto (2001 - 2003), Branch Finance Controller Assistant di PT Trikomsel Oke, Tbk (2010 - 2014) dan saat ini juga menjabat di PT PT Java Fortis Corporindo (2014 - sekarang). Yayang Ari Setiawan Warga Negara Indonesia, 43 tahun, lahir di Tegal. Menempuh pendidikan di Universitas Sebelas Maret Surakarta dan lulus dengan gelar sarjana. Menjabat sebagai Komite Audit Perseroan sejak tahun 2018. Saat ini juga menjabat sebagai Finance & Accounting Manager di PT Persada Medika Utama (2007 – sekarang), sebelumnya menjabat sebagai Deputi Finance Manager di PT Panaksara Pustaka (2001 - 2007), Auditor di Prasetio Utomo, Arthur Andersen (2000 - 2001), dan staff accounting di PT Tyfountex Indonesia (1999 – 2000). Tugas dan Tanggung Jawab 1. Melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang akan dikeluarkan perusahaan seperti laporan keuangan, proyeksi,

dan informasi keuangan lainnya; 2. Melakukan penelaahan atas ketaatan perusahaan terhadap peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal dan

peraturan perundang-undangan lainnya yang berhubungan dengan kegiatan perusahaan; 3. Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan oleh auditor internal; 4. Melaporkan kepada Komisaris berbagai risiko yang dihadapi perusahaan dan pelaksanaan manajemen risiko oleh

direksi; 5. Melakukan penelaahan dan melaporkan kepada Komisaris atas pengaduan yang berkaitan dengan Emiten atau

Perusahaan Publik; dan 6. Menjaga kerahasiaan dokumen, data, dan informasi perusahaan.

92

Unit Audit Internal Sesuai dengan POJK No. 56 Tahun 2015, maka berdasarkan Surat Penunjukkan tertanggal 1 Agustus 2018, Perseroan telah membentuk Unit Audit Internal (UAI) Perseroan. Perseroan juga telah membentuk suatu Piagam Unit Audit Internal yang telah disahkan oleh Direksi dan Dewan Komisaris berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 002/HKMU/SK-DIR/VIII/2018 tanggal 1 Agustus 2018. Piagam Unit Audit Internal adalah merupakan pedoman kerja Unit Audit Internal. Berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 002/HKMU/SK-DIR/VIII/2018 tanggal 1 Agustus 2018 Perseroan telah mengangkat Widaniawan Taufik sebagai Ketua Unit Audit Internal Perseroan. Widaniawan Taufik Warga Negara Indonesia, 37 tahun, lahir di Bandung. Menempuh pendidikan di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia Membangun, Bandung pada tahun 2001 - 2008. Menjabat sebagai Kepala Audit Internal Perseroan sejak tahun 2016. Sebelumnya menjabat sebagai Internal Audit di PT New Naripan Hotel (2013 - 2014), Eksternal Audit PT Karinda Daya Perkasa dan PT Kencana Nusantara Bahari di Kantor Akuntan Publik Riza, Adi, Syahrir (2013), Kepala Accounting di CV RnD Cibaduyut, Bandung (2010 – 2011), Eksternal Audit PNPM Mandiri kota dan kabupaten Malang (2009 – 2010), Eksternal Audit PNPM Mandiri kabupaten Kebumen (2009 – 2010), dan Eksternal Audit PT Wiratex Mitrajaya (2009) untuk Kantor Akuntan Publik Mohammad Zain, serta Eksternal Audit Yayasan Sandhikara Putra Telkom, Bandung (2012), Eksternal Audit PT Dana Pensiun Perkebunan, Jakarta (2007), Eksternal Audit PT Lintas Teknologi Indonesia, Jakarta (2006), dan Eksternal Audit PT Dana Pensiun Telkom, Bandung (2003 – 2006) untuk Kantor Akuntan Publik Dani Sudarsono & Rekan. Tugas dan Tanggung Jawab: 1. Menyusun dan melaksanakan rencana Unit Audit Internal tahunan; 2. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian internal dan sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan

Perseroan; 3. Melakukan pemeriksaan, penilaian efisiensi, dan efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya

manusia, pemasaran, teknologi informasi, dan kegiatan lainnya; 4. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang obyektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat

manajemen; 5. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan tersebut kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris; 6. Memantau, menganalisis, dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan; 7. Bekerja sama dengan Komite Audit; 8. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan Audit Internal yang dilakukannya; 9. Melakukan pemerikasaan khusus apabila diperlukan.

Masa tugas anggota Unit Audit Internal adalah selama 5 (lima) tahun dan tidak boleh lebih lama dari masa jabatan Dewan Komisaris Perseroan. Rapat anggota Unit Audit Internal dan Dewan Komisaris dilaksanakan sekurang-kurangnya 1 (satu) kali setiap bulan, dengan tingkat kehadiran minimal 2 (dua) anggota Unit Audit Internal dan 2 (dua) anggota Dewan Komisaris. 10. Sumber Daya Manusia Perseroan menyadari sepenuhnya bahwa sumber daya manusia merupakan salah satu faktor penentu bagi keberhasilan setiap usaha dan kegiatannya. Oleh karena itu, Perseroan secara bersungguh-sungguh memusatkan perhatian untuk selalu meningkatkan kualitas sumber daya manusia, melalui berbagai program pendidikan, pelatihan, pengembangan, pemeliharaan dan pelayanan kesejahteraan bagi seluruh karyawan baik secara teknis fungsional maupun manajerial. Dalam rangka meningkatkan kompetensi Direksi, Perseroan telah mengikutsertakan anggota Direksi Perseroan dalam seminar-seminar terkait dengan perkembangan terkini terkait dengan industri. Selain itu, Perseroan juga berencana untuk melakukan program-program pelatihan seperti pelatihan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance). Karyawan merupakan aset berharga bagi Perseroan, sehingga Perseroan memandang bahwa Perseroan harus dapat menyiapkan fasilitas yang baik agar kebutuhan karyawan dapat terpenuhi, sehingga dapat bekerja dengan potensi terbaik.

93

Unit Audit Internal Sesuai dengan POJK No. 56 Tahun 2015, maka berdasarkan Surat Penunjukkan tertanggal 1 Agustus 2018, Perseroan telah membentuk Unit Audit Internal (UAI) Perseroan. Perseroan juga telah membentuk suatu Piagam Unit Audit Internal yang telah disahkan oleh Direksi dan Dewan Komisaris berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 002/HKMU/SK-DIR/VIII/2018 tanggal 1 Agustus 2018. Piagam Unit Audit Internal adalah merupakan pedoman kerja Unit Audit Internal. Berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 002/HKMU/SK-DIR/VIII/2018 tanggal 1 Agustus 2018 Perseroan telah mengangkat Widaniawan Taufik sebagai Ketua Unit Audit Internal Perseroan. Widaniawan Taufik Warga Negara Indonesia, 37 tahun, lahir di Bandung. Menempuh pendidikan di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia Membangun, Bandung pada tahun 2001 - 2008. Menjabat sebagai Kepala Audit Internal Perseroan sejak tahun 2016. Sebelumnya menjabat sebagai Internal Audit di PT New Naripan Hotel (2013 - 2014), Eksternal Audit PT Karinda Daya Perkasa dan PT Kencana Nusantara Bahari di Kantor Akuntan Publik Riza, Adi, Syahrir (2013), Kepala Accounting di CV RnD Cibaduyut, Bandung (2010 – 2011), Eksternal Audit PNPM Mandiri kota dan kabupaten Malang (2009 – 2010), Eksternal Audit PNPM Mandiri kabupaten Kebumen (2009 – 2010), dan Eksternal Audit PT Wiratex Mitrajaya (2009) untuk Kantor Akuntan Publik Mohammad Zain, serta Eksternal Audit Yayasan Sandhikara Putra Telkom, Bandung (2012), Eksternal Audit PT Dana Pensiun Perkebunan, Jakarta (2007), Eksternal Audit PT Lintas Teknologi Indonesia, Jakarta (2006), dan Eksternal Audit PT Dana Pensiun Telkom, Bandung (2003 – 2006) untuk Kantor Akuntan Publik Dani Sudarsono & Rekan. Tugas dan Tanggung Jawab: 1. Menyusun dan melaksanakan rencana Unit Audit Internal tahunan; 2. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian internal dan sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan

Perseroan; 3. Melakukan pemeriksaan, penilaian efisiensi, dan efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya

manusia, pemasaran, teknologi informasi, dan kegiatan lainnya; 4. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang obyektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat

manajemen; 5. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan tersebut kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris; 6. Memantau, menganalisis, dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan; 7. Bekerja sama dengan Komite Audit; 8. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan Audit Internal yang dilakukannya; 9. Melakukan pemerikasaan khusus apabila diperlukan.

Masa tugas anggota Unit Audit Internal adalah selama 5 (lima) tahun dan tidak boleh lebih lama dari masa jabatan Dewan Komisaris Perseroan. Rapat anggota Unit Audit Internal dan Dewan Komisaris dilaksanakan sekurang-kurangnya 1 (satu) kali setiap bulan, dengan tingkat kehadiran minimal 2 (dua) anggota Unit Audit Internal dan 2 (dua) anggota Dewan Komisaris. 10. Sumber Daya Manusia Perseroan menyadari sepenuhnya bahwa sumber daya manusia merupakan salah satu faktor penentu bagi keberhasilan setiap usaha dan kegiatannya. Oleh karena itu, Perseroan secara bersungguh-sungguh memusatkan perhatian untuk selalu meningkatkan kualitas sumber daya manusia, melalui berbagai program pendidikan, pelatihan, pengembangan, pemeliharaan dan pelayanan kesejahteraan bagi seluruh karyawan baik secara teknis fungsional maupun manajerial. Dalam rangka meningkatkan kompetensi Direksi, Perseroan telah mengikutsertakan anggota Direksi Perseroan dalam seminar-seminar terkait dengan perkembangan terkini terkait dengan industri. Selain itu, Perseroan juga berencana untuk melakukan program-program pelatihan seperti pelatihan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance). Karyawan merupakan aset berharga bagi Perseroan, sehingga Perseroan memandang bahwa Perseroan harus dapat menyiapkan fasilitas yang baik agar kebutuhan karyawan dapat terpenuhi, sehingga dapat bekerja dengan potensi terbaik.

Sebagian besar karyawan Perseroan tidak memiliki keahlian khusus di bidang tertentu. Namun, untuk bidang-bidang tertentu dimana terdapat karyawan dengan keahlian khusus, Perseroan memiliki beberapa karyawan dengan keahlian khusus tersebut sehingga apabila salah satu karyawan tidak ada, maka kelangsungan operasional/usaha Perseroan tidak akan terganggu secara material. Berikut tabel-tabel rincian komposisi karyawan, termasuk Direksi, berdasarkan jenjang status, jenjang pendidikan, jenjang jabatan dan jenjang usia. Komposisi Karyawan Perseroan menurut Jenjang Status Komposisi karyawan Perseroan menurut jenjang status dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Karyawan Tetap 17 11 11 Karyawan Kontrak - - - Total 17 11 11

Komposisi Karyawan Perseroan menurut Jenjang Pendidikan Komposisi karyawan Perseroan menurut jenjang pendidikan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

> Strata 2 - - - Strata 1 5 4 3 Diploma (D3) 3 2 2 < SMU dan sederajat 9 5 6 Total 17 11 11

Komposisi Karyawan Perseroan menurut Jenjang Jabatan Komposisi karyawan Perseroan menurut jenjang jabatan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Direktur 1 1 1 Vice President - 1 1 General Manager / Senior Manager - - - Manager / Assistant Manager 2 1 2 Supervisor / Leader 3 3 2 Staff / Officer 11 5 5 Total 17 11 11

Komposisi Karyawan Perseroan menurut Jenjang Usia Komposisi karyawan Perseroan menurut jenjang usia dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

≥ 50 tahun 3 3 3 40 – 49 tahun 3 4 3 30 – 39 tahun 4 2 2 20 – 29 tahun 7 2 3 17 – 19 tahun - - - Total 17 11 11

94

Komposisi Karyawan Perseroan Berdasarkan Aktivitas Utama

Aktivitas Utama 31 Desember 2017 2016 2015

Operasional umum 9 7 6 Penjualan 4 2 2 Pemasaran 3 1 2 Akuntansi dan Keuangan 1 1 1 Total 17 11 11

Komposisi Karyawan Perseroan Berdasarkan Lokasi Kerja

Lokasi 31 Desember 2017 2016 2015

Kantor Pusat 2 2 1 Pabrik/Workshop 15 15 10 Total 17 11 11

Komposisi Karyawan Entitas Anak 1. PT Handal Alumunium Sukses HAS baru memiliki karyawan setelah periode 31 Desember 2017, sehingga tidak ada jumlah karyawan HAS yang bisa diungkapkan untuk periode 3 tahun terakhir. 2. PT Dantool Karya Teknik Utama Komposisi Karyawan DKTU menurut Jenjang Status Komposisi karyawan DKTU menurut jenjang status dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Karyawan Tetap 16 - - Karyawan Kontrak - - - Total 16 - -

Komposisi Karyawan DKTU menurut Jenjang Pendidikan Komposisi karyawan DKTU menurut jenjang pendidikan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

> Strata 2 - - - Strata 1 5 - - Diploma (D3) 1 - - < SMU dan sederajat 10 - - Total 16 - -

Komposisi Karyawan DKTU menurut Jenjang Jabatan Komposisi karyawan DKTU menurut jenjang jabatan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Direktur - - - Vice President - - - General Manager / Senior Manager 1 - - Manager / Assistant Manager - - -

95

Komposisi Karyawan Perseroan Berdasarkan Aktivitas Utama

Aktivitas Utama 31 Desember 2017 2016 2015

Operasional umum 9 7 6 Penjualan 4 2 2 Pemasaran 3 1 2 Akuntansi dan Keuangan 1 1 1 Total 17 11 11

Komposisi Karyawan Perseroan Berdasarkan Lokasi Kerja

Lokasi 31 Desember 2017 2016 2015

Kantor Pusat 2 2 1 Pabrik/Workshop 15 15 10 Total 17 11 11

Komposisi Karyawan Entitas Anak 1. PT Handal Alumunium Sukses HAS baru memiliki karyawan setelah periode 31 Desember 2017, sehingga tidak ada jumlah karyawan HAS yang bisa diungkapkan untuk periode 3 tahun terakhir. 2. PT Dantool Karya Teknik Utama Komposisi Karyawan DKTU menurut Jenjang Status Komposisi karyawan DKTU menurut jenjang status dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Karyawan Tetap 16 - - Karyawan Kontrak - - - Total 16 - -

Komposisi Karyawan DKTU menurut Jenjang Pendidikan Komposisi karyawan DKTU menurut jenjang pendidikan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

> Strata 2 - - - Strata 1 5 - - Diploma (D3) 1 - - < SMU dan sederajat 10 - - Total 16 - -

Komposisi Karyawan DKTU menurut Jenjang Jabatan Komposisi karyawan DKTU menurut jenjang jabatan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Direktur - - - Vice President - - - General Manager / Senior Manager 1 - - Manager / Assistant Manager - - -

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Supervisor / Leader 3 - - Staff / Officer 12 - - Total 16 - -

Komposisi Karyawan DKTU menurut Jenjang Usia Komposisi karyawan DKTU menurut jenjang usia dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

≥ 50 tahun 1 - - 40 – 49 tahun 2 - - 30 – 39 tahun 6 - - 20 – 29 tahun 7 - - 17 – 19 tahun - - - Total 16 - -

Komposisi Karyawan DKTU Berdasarkan Aktivitas Utama

Aktivitas Utama 31 Desember 2017 2016 2015

Operasional umum 8 - - Penjualan 3 - - Pemasaran 1 - - Akuntansi dan Keuangan 4 - - Total 16 - -

Komposisi Karyawan DKTU Berdasarkan Lokasi Kerja

Lokasi 31 Desember 2017 2016 2015

Kantor Pusat 16 - - Pabrik/Workshop - - - Total - - -

3. PT Karya Bumimas Persada Komposisi Karyawan KBP menurut Jenjang Status Komposisi karyawan KBP menurut jenjang status dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Karyawan Tetap 79 77 48 Karyawan Kontrak - - - Total 79 77 48

Komposisi Karyawan KBP menurut Jenjang Pendidikan Komposisi karyawan KBP menurut jenjang pendidikan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

> Strata 2 - - - Strata 1 5 5 5 Diploma (D3) 5 5 5 < SMU dan sederajat 69 67 38 Total 79 77 48

96

Komposisi Karyawan KBP menurut Jenjang Jabatan Komposisi karyawan KBP menurut jenjang jabatan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Direktur - - - Vice President - - - General Manager / Senior Manager 1 1 1 Manager / Assistant Manager 3 3 3 Supervisor / Leader 6 6 4 Staff / Officer 69 67 40 Total 79 77 48

Komposisi Karyawan KBP menurut Jenjang Usia Komposisi karyawan KBP menurut jenjang usia dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

≥ 50 tahun 4 4 5 40 – 49 tahun 36 37 6 30 – 39 tahun 26 23 10 20 – 29 tahun 7 8 21 17 – 19 tahun 6 5 6 Total 79 77 48

Komposisi Karyawan KBP Berdasarkan Aktivitas Utama

Aktivitas Utama 31 Desember 2017 2016 2015

Operasional umum 75 74 46 Pemasaran 2 2 1 Akuntansi dan Keuangan 2 1 1 Total 79 77 48

Komposisi Karyawan KBP Berdasarkan Lokasi Kerja

Lokasi 31 Desember 2017 2016 2015

Kantor Pusat 79 77 48 Pabrik/Workshop - - - Total 79 77 48

4. PT Metalutama Perkasa Jaya Komposisi Karyawan MPJ menurut Jenjang Status Komposisi karyawan MPJ menurut jenjang status dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Karyawan Tetap 37 0 0 Karyawan Kontrak - - - Total 37 0 0

97

Komposisi Karyawan KBP menurut Jenjang Jabatan Komposisi karyawan KBP menurut jenjang jabatan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Direktur - - - Vice President - - - General Manager / Senior Manager 1 1 1 Manager / Assistant Manager 3 3 3 Supervisor / Leader 6 6 4 Staff / Officer 69 67 40 Total 79 77 48

Komposisi Karyawan KBP menurut Jenjang Usia Komposisi karyawan KBP menurut jenjang usia dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

≥ 50 tahun 4 4 5 40 – 49 tahun 36 37 6 30 – 39 tahun 26 23 10 20 – 29 tahun 7 8 21 17 – 19 tahun 6 5 6 Total 79 77 48

Komposisi Karyawan KBP Berdasarkan Aktivitas Utama

Aktivitas Utama 31 Desember 2017 2016 2015

Operasional umum 75 74 46 Pemasaran 2 2 1 Akuntansi dan Keuangan 2 1 1 Total 79 77 48

Komposisi Karyawan KBP Berdasarkan Lokasi Kerja

Lokasi 31 Desember 2017 2016 2015

Kantor Pusat 79 77 48 Pabrik/Workshop - - - Total 79 77 48

4. PT Metalutama Perkasa Jaya Komposisi Karyawan MPJ menurut Jenjang Status Komposisi karyawan MPJ menurut jenjang status dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Karyawan Tetap 37 0 0 Karyawan Kontrak - - - Total 37 0 0

Komposisi Karyawan MPJ menurut Jenjang Pendidikan Komposisi karyawan MPJ menurut jenjang pendidikan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

> Strata 2 - - - Strata 1 2 - - Diploma (D3) 1 - - < SMU dan sederajat 34 - - Total 37 - -

Komposisi Karyawan MPJ menurut Jenjang Jabatan Komposisi karyawan MPJ menurut jenjang jabatan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Direktur - - - Vice President - - - General Manager / Senior Manager 1 - - Manager / Assistant Manager 1 - - Supervisor / Leader 4 - - Staff / Officer 31 - - Total 37 - -

Komposisi Karyawan MPJ menurut Jenjang Usia Komposisi karyawan MPJ menurut jenjang usia dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

≥ 50 tahun 1 - - 40 – 49 tahun 8 - - 30 – 39 tahun 14 - - 20 – 29 tahun 14 - - 17 – 19 tahun - - - Total 37 - -

Komposisi Karyawan MPJ Berdasarkan Aktivitas Utama

Aktivitas Utama 31 Desember 2017 2016 2015

Operasional umum 33 - - Pemasaran 2 - - Akuntansi dan Keuangan 2 - - Total 37 - -

Komposisi Karyawan MPJ Berdasarkan Lokasi Kerja

Lokasi 31 Desember 2017 2016 2015

Kantor Pusat 37 - - Pabrik/Workshop - - - Total 37 - -

98

5. PT Rasa Langgeng Wira Komposisi Karyawan RLW menurut Jenjang Status Komposisi karyawan RLW menurut jenjang status dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Karyawan Tetap 38 - - Karyawan Kontrak - - - Total 38 - -

Komposisi Karyawan RLW menurut Jenjang Pendidikan Komposisi karyawan RLW menurut jenjang pendidikan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

> Strata 2 - - - Strata 1 2 - - Diploma (D3) 4 - - < SMU dan sederajat 32 - - Total 38 - -

Komposisi Karyawan RLW menurut Jenjang Jabatan Komposisi karyawan RLW menurut jenjang jabatan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Direktur - - - Vice President - - - General Manager / Senior Manager 1 - - Manager / Assistant Manager 4 - - Supervisor / Leader 5 - - Staff / Officer 28 - - Total 38 - -

Komposisi Karyawan RLW menurut Jenjang Usia Komposisi karyawan RLW menurut jenjang usia dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

≥ 50 tahun 1 - - 40 – 49 tahun 20 - - 30 – 39 tahun 9 - - 20 – 29 tahun 7 - - 17 – 19 tahun 1 - - Total 38 - -

Komposisi Karyawan RLW Berdasarkan Aktivitas Utama

Aktivitas Utama 31 Desember 2017 2016 2015

Operasional umum 34 - - Penjualan 1 - - Pemasaran 2 - - Akuntansi dan Keuangan 1 - - Total 38 - -

99

5. PT Rasa Langgeng Wira Komposisi Karyawan RLW menurut Jenjang Status Komposisi karyawan RLW menurut jenjang status dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Karyawan Tetap 38 - - Karyawan Kontrak - - - Total 38 - -

Komposisi Karyawan RLW menurut Jenjang Pendidikan Komposisi karyawan RLW menurut jenjang pendidikan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

> Strata 2 - - - Strata 1 2 - - Diploma (D3) 4 - - < SMU dan sederajat 32 - - Total 38 - -

Komposisi Karyawan RLW menurut Jenjang Jabatan Komposisi karyawan RLW menurut jenjang jabatan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Direktur - - - Vice President - - - General Manager / Senior Manager 1 - - Manager / Assistant Manager 4 - - Supervisor / Leader 5 - - Staff / Officer 28 - - Total 38 - -

Komposisi Karyawan RLW menurut Jenjang Usia Komposisi karyawan RLW menurut jenjang usia dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

≥ 50 tahun 1 - - 40 – 49 tahun 20 - - 30 – 39 tahun 9 - - 20 – 29 tahun 7 - - 17 – 19 tahun 1 - - Total 38 - -

Komposisi Karyawan RLW Berdasarkan Aktivitas Utama

Aktivitas Utama 31 Desember 2017 2016 2015

Operasional umum 34 - - Penjualan 1 - - Pemasaran 2 - - Akuntansi dan Keuangan 1 - - Total 38 - -

Komposisi Karyawan RLW Berdasarkan Lokasi Kerja

Lokasi 31 Desember 2017 2016 2015

Kantor Pusat 38 - - Pabrik/Workshop - - - Total 38 - -

6. PT Hakaru Metalindo Perkasa Komposisi Karyawan HMP menurut Jenjang Status Komposisi karyawan HMP menurut jenjang status dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Karyawan Tetap 64 59 55 Karyawan Kontrak - - - Total 64 59 55

Komposisi Karyawan HMP menurut Jenjang Pendidikan Komposisi karyawan HMP menurut jenjang pendidikan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

> Strata 2 - - - Strata 1 10 7 7 Diploma (D3) 16 14 11 < SMU dan sederajat 38 38 37 Total 64 59 55

Komposisi Karyawan HMP menurut Jenjang Jabatan Komposisi karyawan HMP menurut jenjang jabatan dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

Direktur 1 1 1 Vice President 2 1 1 General Manager / Senior Manager 5 4 5 Manager / Assistant Manager 4 3 3 Supervisor / Leader 14 12 12 Staff / Officer 38 38 33 Total 64 59 55

Komposisi Karyawan HMP menurut Jenjang Usia Komposisi karyawan HMP menurut jenjang usia dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Keterangan 31 Desember 2017 2016 2015

≥ 50 tahun - - 1 40 – 49 tahun 20 22 12 30 – 39 tahun 26 21 25 20 – 29 tahun 18 16 17 17 – 19 tahun - - - Total 64 59 55

100

Komposisi Karyawan HMP Berdasarkan Aktivitas Utama

Aktivitas Utama 31 Desember 2017 2016 2015

Operasional umum 29 27 - Penjualan 12 9 - Pemasaran 4 5 - Akuntansi dan Keuangan 19 18 - Total 64 59 -

Komposisi Karyawan HMP Berdasarkan Lokasi Kerja

Lokasi 31 Desember 2017 2016 2015

Kantor Pusat 64 59 - Pabrik/Workshop - - - Total 64 59 -

Kesejahteraan Sosial Perseroan menyediakan beberapa macam fasilitas dan program kesejahteraan bagi karyawan dan keluarganya. Fasilitas dan program kesejahteraan tersebut diperuntukkan bagi seluruh karyawan tetap dan kontrak. Fasilitas dan program tersebut adalah sebagai berikut: - Program jaminan tenaga kerja (BPJS Ketenagakerjaan); - Program Pensiun; - Tunjangan hari raya keagamaan; - Pelayanan medis dan BPJS kesehatan; - Sumbangan sosial (suka dan duka); - Rekreasi; dan - Reward atas loyalitas karyawan yang bekerja lebih dari 5 tahun. Kompensasi, program kesejahteraan dan fasilitas karyawan Perseroan mengacu kepada Ketentuan dan Peraturan Departemen Tenaga Kerja, termasuk sudah memenuhi Upah Minimum yang berlaku. 11. Aset Tetap Penting Yang Dimiliki Perseroan Dan Entitas Anak Dimiliki oleh Perseroan:

No. Dokumentasi Hukum Luas Tanah/Bangunan Lokasi

1. PPJB (lunas) No.75 tanggal 27 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.191/Sri Amur

425 m2 Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Ut Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat ara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat

2. PPJB (lunas) No.76 tanggal 27 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.192/Sri Amur

982 m2 Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Ut Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat ara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat

3. PPJB (lunas) No.80 tanggal 27 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.193/Sri Amur

977 m2 Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Ut Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat ara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat

4. PPJB (lunas) No.74 tanggal 27 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.194/Sri Amur

954 m2 Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Ut Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat ara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat

101

Komposisi Karyawan HMP Berdasarkan Aktivitas Utama

Aktivitas Utama 31 Desember 2017 2016 2015

Operasional umum 29 27 - Penjualan 12 9 - Pemasaran 4 5 - Akuntansi dan Keuangan 19 18 - Total 64 59 -

Komposisi Karyawan HMP Berdasarkan Lokasi Kerja

Lokasi 31 Desember 2017 2016 2015

Kantor Pusat 64 59 - Pabrik/Workshop - - - Total 64 59 -

Kesejahteraan Sosial Perseroan menyediakan beberapa macam fasilitas dan program kesejahteraan bagi karyawan dan keluarganya. Fasilitas dan program kesejahteraan tersebut diperuntukkan bagi seluruh karyawan tetap dan kontrak. Fasilitas dan program tersebut adalah sebagai berikut: - Program jaminan tenaga kerja (BPJS Ketenagakerjaan); - Program Pensiun; - Tunjangan hari raya keagamaan; - Pelayanan medis dan BPJS kesehatan; - Sumbangan sosial (suka dan duka); - Rekreasi; dan - Reward atas loyalitas karyawan yang bekerja lebih dari 5 tahun. Kompensasi, program kesejahteraan dan fasilitas karyawan Perseroan mengacu kepada Ketentuan dan Peraturan Departemen Tenaga Kerja, termasuk sudah memenuhi Upah Minimum yang berlaku. 11. Aset Tetap Penting Yang Dimiliki Perseroan Dan Entitas Anak Dimiliki oleh Perseroan:

No. Dokumentasi Hukum Luas Tanah/Bangunan Lokasi

1. PPJB (lunas) No.75 tanggal 27 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.191/Sri Amur

425 m2 Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Ut Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat ara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat

2. PPJB (lunas) No.76 tanggal 27 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.192/Sri Amur

982 m2 Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Ut Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat ara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat

3. PPJB (lunas) No.80 tanggal 27 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.193/Sri Amur

977 m2 Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Ut Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat ara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat

4. PPJB (lunas) No.74 tanggal 27 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.194/Sri Amur

954 m2 Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Ut Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat ara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat

No. Dokumentasi Hukum Luas Tanah/Bangunan Lokasi

5. PPJB (lunas) No.73 tanggal 27 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.195/Sri Amur

959 m2 Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Ut Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat ara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat

6. PPJB (lunas) No.72 tanggal 27 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.196/Sri Amur

957 m2 Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Ut Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat ara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat

7. PPJB (lunas) No.71 tanggal 26 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.197/Sri Amur

572 m2 Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Ut Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat ara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat

8. PPJB (lunas) No.81 tanggal 27 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.198/Sri Amur

854 m2 Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Ut Kel.Sri Amur, Kec. Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat ara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat

9. PPJB (lunas) No.66 tanggal 26 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.525/Warung Menteng

1.235 m2 Desa/kel.Warung Menteng, kec.Cijeruk, kab.Bogor, Jawa Barat

TOTAL 7.9154 m2 Dimiliki oleh Entitas Anak Perseroan:

No. Dokumentasi Hukum Luas Tanah/Bangunan Lokasi

1. SHGB No.05986/Pondok Aren 100 m2 Jl.Jombang Ciledug Pd.Aren Tangerang, Kel.Pondok Aren, Kec.Pondok Aren, Tangerang Selatan

2. SHGB No.6271/Manukan Wetan tanggal 07/05/1997

1.775 m2 Jl.Margo Mulya Indah G/19 Surabaya, Kel.Manukan Wetan, Kec.Tandes, Surabaya, Jawa Timur

3. Surat Izin Pemakaian Tanah JangkaPanjang No.188.45/0101XX/436.4.22/2003 tanggal 16 Oktober 2003, Nama Pemegang Izin Ngasidjo Achmad a.n. PT Hakaru Metalindo Perkasa 28/01/2016

68 m2 Jl.Dupak 65-A12, Kel.Gundih, Kec.Bubutan, Surabaya

4. PPJB (lunas) No.70 tanggal 26 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.433/Pakulonan

134 m2

kel.Pakulonan, kec.Serpong, kota Tangerang Selatan (dahulu kota Tangerang), Banten

5 PPJB (lunas) No.69 tanggal 26 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.434/Pakulonan

136 m2 kel.Pakulonan, kec.Serpong, kota Tangerang Selatan (dahulu kota Tangerang), Banten

6. PPJB (lunas) No.64 tanggal 26 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.01154/Pakulonan

86 m2 Jl. Blok C No.1, kel.Pakulonan, kec.Serpong, kota Tangerang Selatan (dahulu kota Tangerang), Banten

7. PPJB (lunas) No.77 tanggal 27 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.7/Harapan Jaya

17.200 m2 Desa Harapan Jaya, Kec. Bekasi Utara, Bekasi, Jawa Barat

8 PPJB (lunas) No.68 tanggal 26 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.457/Harapan Mulia

66 m2 Jl. Letjend Suprapto No.54-B, Kelurahan Harapan Mulia, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat

9. PPJB (lunas) No.67 tanggal 26 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn. Atas SHM No.456/Harapan Mulia

66 m2 Jl. Letjend Suprapto No.54-A, Kelurahan Harapan Mulia, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat

10. PPJB (lunas) No.63 tanggal 26 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.1622/Pulogadung

416 m2 Jl.Pulo Nangka B Blok A-C/III A Kav.No.32 RT 009 RW 011, kel.Pulogadung, kec.Pulogadung, Jakarta Timur (sekarang Jl. Pulo Nangka II/1 RT 009 RW 08, kel.Pulogadung)

102

No. Dokumentasi Hukum Luas Tanah/Bangunan Lokasi

11. PPJB (lunas) No.82 tanggal 27 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.01143/Pakulonan

66 m2 Jl. Blok B No.1, kel.Pakulonan, kec.Serpong, kota Tangerang Selatan (dahulu kota Tangerang), Banten

12. PPJB (lunas) No.65 tanggal 26 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.01144/Pakulonan

65 m2 Jl. Blok B No.2, kel.Pakulonan, kec.Serpong, kota Tangerang Selatan (dahulu Tangerang), Banten

13. PPJB (lunas) No.83 tanggal 27 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHGB No.725/Harapan Mulia

66 m2 Jl. Letjend Suprapto Nomor 54-C, Kel. Harapan Mulia, Kec. Kemayoran, kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta

12. Transaksi Dengan Pihak Afiliasi

No. Nama Perjanjian Pihak Keterangan Singkat Masa Berlaku dan Pemenuhan Persyaratan

1. Perjanjian Pinjaman tertanggal 31 Maret 2018 sebagaimana diubah dengan Addendum ke I Perjanjian Pinjaman tertanggal 17 September 2018.

HAS sebagai Pemberi Pinjaman dan PT Hyamn Multinves Perkasa sebagai Peminjam

Jenis: Pinjam-meminjam Nilai: Rp 8.400.000.000,- Dengan ketentuan bunga 6,00% Tujuan: Pengakuan Utang PT Hyamn Multinves Perkasa terhadap Perseroan per 31 Maret 2018

Pinjaman tersebut harus dibayar 1 tahun setelah tanggal penandatanganan perjanjian dan dapat diperpanjang oleh Perseroan selaku Kreditur selama 3 tahun berikutnya.

2. Perjanjian Pinjaman tertanggal 29 Desember 2016 sebagaimana diubah dengan Addendum ke I Perjanjian Pinjaman tertanggal 17 September 2018.

HMP sebagai Pemberi Pinjaman dan Ngasidjo Achmad sebagai Peminjam

Jenis: Pinjam-meminjam Nilai: Rp 6.817.600.000,- Dengan ketentuan bunga 6,00% Tujuan: Pengakuan Utang Ngasidjo Achmad terhadap Perseroan per 31 Maret 2018.

Pinjaman ini akan dibayar setelah efektifnya IPO telah diperoleh dan harus dibayar 1 tahun dan dapat diperpanjang oleh Perseroan selaku Kreditur selama 5 tahun berikutnya.

3. Perjanjian Pinjaman tertanggal 31 Maret 2018 sebagaimana diubah dengan Addendum ke I Perjanjian Pinjaman tertanggal 17 September 2018.

HAS sebagai Pemberi Pinjaman dan PT Jaya Handal Wahana sebagai Peminjam

Jenis: Pinjam-meminjam Nilai: Rp 5.000.000.000,- Dengan ketentuan bunga 6,00% Tujuan: Pengakuan Utang PT Jaya Handal Wahana terhadap Perseroan Perseroan per 31 Maret 2018.

Pinjaman ini akan dibayar setelah efektifnya IPO telah diperoleh dan harus dibayar 1 tahun dan dapat diperpanjang oleh Perseroan selaku Kreditur selama 3 tahun berikutnya.

103

No. Dokumentasi Hukum Luas Tanah/Bangunan Lokasi

11. PPJB (lunas) No.82 tanggal 27 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.01143/Pakulonan

66 m2 Jl. Blok B No.1, kel.Pakulonan, kec.Serpong, kota Tangerang Selatan (dahulu kota Tangerang), Banten

12. PPJB (lunas) No.65 tanggal 26 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHM No.01144/Pakulonan

65 m2 Jl. Blok B No.2, kel.Pakulonan, kec.Serpong, kota Tangerang Selatan (dahulu Tangerang), Banten

13. PPJB (lunas) No.83 tanggal 27 Desember 2017 dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., atas SHGB No.725/Harapan Mulia

66 m2 Jl. Letjend Suprapto Nomor 54-C, Kel. Harapan Mulia, Kec. Kemayoran, kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta

12. Transaksi Dengan Pihak Afiliasi

No. Nama Perjanjian Pihak Keterangan Singkat Masa Berlaku dan Pemenuhan Persyaratan

1. Perjanjian Pinjaman tertanggal 31 Maret 2018 sebagaimana diubah dengan Addendum ke I Perjanjian Pinjaman tertanggal 17 September 2018.

HAS sebagai Pemberi Pinjaman dan PT Hyamn Multinves Perkasa sebagai Peminjam

Jenis: Pinjam-meminjam Nilai: Rp 8.400.000.000,- Dengan ketentuan bunga 6,00% Tujuan: Pengakuan Utang PT Hyamn Multinves Perkasa terhadap Perseroan per 31 Maret 2018

Pinjaman tersebut harus dibayar 1 tahun setelah tanggal penandatanganan perjanjian dan dapat diperpanjang oleh Perseroan selaku Kreditur selama 3 tahun berikutnya.

2. Perjanjian Pinjaman tertanggal 29 Desember 2016 sebagaimana diubah dengan Addendum ke I Perjanjian Pinjaman tertanggal 17 September 2018.

HMP sebagai Pemberi Pinjaman dan Ngasidjo Achmad sebagai Peminjam

Jenis: Pinjam-meminjam Nilai: Rp 6.817.600.000,- Dengan ketentuan bunga 6,00% Tujuan: Pengakuan Utang Ngasidjo Achmad terhadap Perseroan per 31 Maret 2018.

Pinjaman ini akan dibayar setelah efektifnya IPO telah diperoleh dan harus dibayar 1 tahun dan dapat diperpanjang oleh Perseroan selaku Kreditur selama 5 tahun berikutnya.

3. Perjanjian Pinjaman tertanggal 31 Maret 2018 sebagaimana diubah dengan Addendum ke I Perjanjian Pinjaman tertanggal 17 September 2018.

HAS sebagai Pemberi Pinjaman dan PT Jaya Handal Wahana sebagai Peminjam

Jenis: Pinjam-meminjam Nilai: Rp 5.000.000.000,- Dengan ketentuan bunga 6,00% Tujuan: Pengakuan Utang PT Jaya Handal Wahana terhadap Perseroan Perseroan per 31 Maret 2018.

Pinjaman ini akan dibayar setelah efektifnya IPO telah diperoleh dan harus dibayar 1 tahun dan dapat diperpanjang oleh Perseroan selaku Kreditur selama 3 tahun berikutnya.

No. Nama Perjanjian Pihak Keterangan Singkat Masa Berlaku dan Pemenuhan Persyaratan

4. Perjanjian Pinjaman tertanggal 31 Maret 2018 sebagaimana diubah dengan Addendum ke I Perjanjian Pinjaman tertanggal 17 September 2018.

HAS sebagai Pemberi Pinjaman dan PT Shanrichs Trada Pratama sebagai Peminjam

Jenis: Pinjam-meminjam Nilai: Rp 7.465.156.000,- Dengan ketentuan bunga 6,00% Tujuan: Pengakuan Utang PT Shanrichs Trada Pratama terhadap HAS per 31 Maret 2018

Pinjaman ini akan dibayar setelah efektifnya IPO telah diperoleh, dan harus dibayar 1 tahun dan dapat diperpanjang oleh Perseroan selaku Kreditur selama 3 tahun berikutnya.

5. Perjanjian Pinjaman tertanggal 31 Maret 2018 sebagaimana diubah dengan Addendum ke I Perjanjian Pinjaman tertanggal 17 September 2018.

Perseroan sebagai Pemberi Pinjaman dan PT Shanrichs Trada Pratama sebagai Peminjam

Jenis: Pinjam-meminjam Nilai: Rp 1.800.000.000,- Dengan ketentuan bunga 6,00% Tujuan: Pengakuan Utang PT Shanrichs Trada Pratama terhadap HAS per 31 Maret 2018

Pinjaman ini akan dibayar setelah efektifnya IPO telah diperoleh, dan harus dibayar 1 tahun dan dapat diperpanjang oleh Perseroan selaku Kreditur selama 3 tahun berikutnya.

6. Perjanjian Pinjaman sebagaimana diubah dengan Addendum ke I Perjanjian Pinjaman tertanggal 17 September 2018.

RLW, Entitas Anak sebagai Pemberi Pinjaman dan Ngasidjo Achmad sebagai Peminjam

Jenis: Pinjam-meminjam Nilai: Rp 20.000.000.000,- Dengan ketentuan bunga 6,00% Tujuan: Pengakuan Utang antara RLW dengan Ngasidjo Achmad per 31 Maret 2018

Pinjaman ini akan dibayar setelah efektifnya IPO telah diperoleh dan harus dibayar 1 tahun dan dapat diperpanjang oleh Perseroan selaku Kreditur selama 10 tahun berikutnya.

7. Perjanjian Pembayaran Uang Muka Tanah sebagaimana diubah dengan Addendum ke I Perjanjian Pinjaman tertanggal 29 Desember 2016.

HMP, Entitas Anak sebagai Pemberi Uang Muka dan Ngasidjo Achmad sebagai Penerima Uang Muka

Jenis: Pembayaran Uang Muka Pembelian atas Tanah Nilai: Rp 20.000.000.000,- Tujuan: Pemberian uang muka untuk rencana pembelian tanah oleh HMP dari Ngasidjo Achmad untuk Tanah SHM No.1952/Klapanunggal dan SHGB No.9166/Kelapa Gading.

Transaksi ini akan berlanjut setelah efektifnya IPO, dimana jual-beli atas tanah antara HMP dengan Ngasidjo Achmad akan diselesaikan pada blan Desember 2018 dengan harga jual-beli sebagaimana ditentukan oleh Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP).

104

Setiap pinjaman dan transaksi berdasarkan perjanjian dengan pihak afiliasi sebagaimana diuraikan di atas yang akan berlanjut setelah efektifnya IPO telah diperoleh/dilaksanakan dengan syarat dan kondisi yang wajar. Pengungkapan terkait perjanjian dengan pihak afiliasi telah memenuhi POJK No. 8 tahun 2017. 13. Transaksi dan Perjanjian Penting Dengan Pihak Ketiga Dalam menjalankan kegiatan usahanya, Perseroan telah membuat dan menandatangani perjanjian-perjanjian penting dengan pihak ketiga sebagai berikut: 13.1 Perjanjian Kredit 13.1.1 Perseroan 13.1.1.1 PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Pada tanggal Prospektus ini diterbitkan, Perseroan telah membuat dan menandatangan 6 (enam) perjanjian kredit (utang piutang yang masih terutang dengan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk: - Akad Pembiayaan Murabahah No.2850 tanggal 24 November 2016 yang dibuat antara Perseroan sebagai Debitor dan

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk sebagai Kreditor (“Akad Pembiayaan Murabahah No.2850/2016”)

Total fasilitas pembiayaan yang diterima Perseroan berdasarkan Perjanjian ini adalah utang Murabahah sebesar Rp6.221.467.387,38 (enam milyar dua ratus dua puluh satu juta empat ratus enam puluh tujuh ribu tiga ratus delapan puluh tujuh koma tiga puluh delapan Rupiah). Jangka waktu pembiayaan selama 48 bulan sejak pencairan fasilitas pembiayaan, dan jatuh tempo pembiayaan setiap tanggal 25 pada setiap bulannya. Fasilitas Pembiayaan ini dijamin dengan aset-aset: a. Hak tanggungan atas:

1) SHM No.191/Sri Amur; 2) SHM No.192/Sri Amur; 3) SHM No.193/Sri Amur; 4) SHM No.194/Sri Amur; 5) SHM No.195/Sri Amur; 6) SHM No.196/Sri Amur; 7) SHM No.197/Sri Amur; 8) SHM No.198/Sri Amur; dan 9) SHMSRS No.1097/X/EVEREST; Seluruhnya atas nama Ngasidjo Achmad.

b. Cash Collateral minimal 30% dari pembukaan LC apabila penempatan Cash Collateral dalam mata uang yang sama dan/atau minimal 35% apabila penempatan Cash Collateral dalam mata uang yang berbeda

c. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik Jaminan termasuk piutang/tagihan atas nama berupa Piutang dagang dengan nilai fidusia Rp20.000.000.000 (dua puluh milyar Rupiah);

d. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan termasuk piutang/tagihan atas nama berupa inventory dengan nilai fidusia Rp45.000.000.000 (empat puluh lima milyar Rupiah); dan

e. Personal Guarantee dari Ngasidjo Achmad.

- Perjanjian Pemberian Line Facility untuk Fasilitas Letter of Credit No.2851 tanggal 24 November 2016 yang dibuat antara Perseroan sebagai Debitor dan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk sebagai Kreditor sebagaimana diubah dengan Addendum No.341 tanggal 9 November 2017 (“Akad Pembiayaan Murabahah No.2851/2016”) Total fasilitas pembiayaan yang diterima Perseroan berdasarkan Perjanjian ini adalah plafon/pagu Line Facility dalam bentuk Letter of Credit sampai jumlah setinggi-tingginya sebesar USD 3.500.000(tiga juta lima ratus ribu dollar Amerika Serikat) atau Rp34.000.000.000 (tiga puluh empat milyar Rupiah) dengan nilai tukar kurs USD 1 (satu dollar Amerika Serikat) = Rp13.500 (tiga belas ribu lima ratus Rupiah). Perjanjian ini berlangsung untuk jangka waktu 12 bulan sejak tanggal penandatanganan akta ini. Fasilitas Pembiayaan ini dijamin dengan aset-aset:

105

Setiap pinjaman dan transaksi berdasarkan perjanjian dengan pihak afiliasi sebagaimana diuraikan di atas yang akan berlanjut setelah efektifnya IPO telah diperoleh/dilaksanakan dengan syarat dan kondisi yang wajar. Pengungkapan terkait perjanjian dengan pihak afiliasi telah memenuhi POJK No. 8 tahun 2017. 13. Transaksi dan Perjanjian Penting Dengan Pihak Ketiga Dalam menjalankan kegiatan usahanya, Perseroan telah membuat dan menandatangani perjanjian-perjanjian penting dengan pihak ketiga sebagai berikut: 13.1 Perjanjian Kredit 13.1.1 Perseroan 13.1.1.1 PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Pada tanggal Prospektus ini diterbitkan, Perseroan telah membuat dan menandatangan 6 (enam) perjanjian kredit (utang piutang yang masih terutang dengan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk: - Akad Pembiayaan Murabahah No.2850 tanggal 24 November 2016 yang dibuat antara Perseroan sebagai Debitor dan

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk sebagai Kreditor (“Akad Pembiayaan Murabahah No.2850/2016”)

Total fasilitas pembiayaan yang diterima Perseroan berdasarkan Perjanjian ini adalah utang Murabahah sebesar Rp6.221.467.387,38 (enam milyar dua ratus dua puluh satu juta empat ratus enam puluh tujuh ribu tiga ratus delapan puluh tujuh koma tiga puluh delapan Rupiah). Jangka waktu pembiayaan selama 48 bulan sejak pencairan fasilitas pembiayaan, dan jatuh tempo pembiayaan setiap tanggal 25 pada setiap bulannya. Fasilitas Pembiayaan ini dijamin dengan aset-aset: a. Hak tanggungan atas:

1) SHM No.191/Sri Amur; 2) SHM No.192/Sri Amur; 3) SHM No.193/Sri Amur; 4) SHM No.194/Sri Amur; 5) SHM No.195/Sri Amur; 6) SHM No.196/Sri Amur; 7) SHM No.197/Sri Amur; 8) SHM No.198/Sri Amur; dan 9) SHMSRS No.1097/X/EVEREST; Seluruhnya atas nama Ngasidjo Achmad.

b. Cash Collateral minimal 30% dari pembukaan LC apabila penempatan Cash Collateral dalam mata uang yang sama dan/atau minimal 35% apabila penempatan Cash Collateral dalam mata uang yang berbeda

c. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik Jaminan termasuk piutang/tagihan atas nama berupa Piutang dagang dengan nilai fidusia Rp20.000.000.000 (dua puluh milyar Rupiah);

d. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan termasuk piutang/tagihan atas nama berupa inventory dengan nilai fidusia Rp45.000.000.000 (empat puluh lima milyar Rupiah); dan

e. Personal Guarantee dari Ngasidjo Achmad.

- Perjanjian Pemberian Line Facility untuk Fasilitas Letter of Credit No.2851 tanggal 24 November 2016 yang dibuat antara Perseroan sebagai Debitor dan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk sebagai Kreditor sebagaimana diubah dengan Addendum No.341 tanggal 9 November 2017 (“Akad Pembiayaan Murabahah No.2851/2016”) Total fasilitas pembiayaan yang diterima Perseroan berdasarkan Perjanjian ini adalah plafon/pagu Line Facility dalam bentuk Letter of Credit sampai jumlah setinggi-tingginya sebesar USD 3.500.000(tiga juta lima ratus ribu dollar Amerika Serikat) atau Rp34.000.000.000 (tiga puluh empat milyar Rupiah) dengan nilai tukar kurs USD 1 (satu dollar Amerika Serikat) = Rp13.500 (tiga belas ribu lima ratus Rupiah). Perjanjian ini berlangsung untuk jangka waktu 12 bulan sejak tanggal penandatanganan akta ini. Fasilitas Pembiayaan ini dijamin dengan aset-aset:

a. Hak tanggungan atas: 1) SHM No.191/Sri Amur; 2) SHM No.192/Sri Amur; 3) SHM No.193/Sri Amur; 4) SHM No.194/Sri Amur; 5) SHM No.195/Sri Amur; 6) SHM No.196/Sri Amur; 7) SHM No.197/Sri Amur; 8) SHM No.198/Sri Amur; dan 9) SHMSRS No.1097/X/EVEREST; Seluruhnya atas nama Ngasidjo Achmad.

b. Cash Collateral minimal 30% dari pembukaan LC apabila penempatan Cash Collateral dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah sebesar US$2,5 juta;

c. Cash Collateral minimal 50% apabila penempatan dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah sebesar US$1 juta;

d. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan termasuk piutang/tagihan atas nama berupa Piutang dagang dengan nilai fidusia Rp20.000.000.000 (dua puluh milyar Rupiah);

e. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan termasuk piutang/tagihan atas nama berupa inventory dengan nilai fidusia Rp72.000.000.000 (tujuh puluh dua milyar Rupiah); dan

f. Personal Guarantee dari Ngasidjo Achmad.

- Perjanjian Pemberian Line Facility Al Murabahah No.2852 tanggal 24 November 2016 yang dibuat antara Perseroan sebagai Debitor dan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk sebagai Kreditor sebagaimana diubah dengan Addendum No.342 tanggal 9 November 2017 (“Akad Pembiayaan Murabahah No.2852/2016”) Total fasilitas pembiayaan yang diterima Perseroan berdasarkan Perjanjian ini adalah Line Facility yang akan diberikan dalam bentuk Pembiayaan Murabahah sampai jumlah setinggi-tingginya sebesar Rp47.250.000.000 (empat puluh tujuh milyar dua ratus lima puluh juta Rupiah) yang akan digunakan untuk pembelian Obyek Akad sebagaimana dimaksud dalam Akad Pembiayaan Murabahah. Perjanjian ini berlangsung untuk jangka waktu sampai dengan tanggal 24 November 2019. Fasilitas Pembiayaan ini dijamin dengan aset-aset: a. Hak tanggungan atas:

1) SHM No.191/Sri Amur; 2) SHM No.192/Sri Amur; 3) SHM No.193/Sri Amur; 4) SHM No.194/Sri Amur; 5) SHM No.195/Sri Amur; 6) SHM No.196/Sri Amur; 7) SHM No.197/Sri Amur; 8) SHM No.198/Sri Amur; dan 9) SHMSRS No.1097/X/EVEREST; Seluruhnya atas nama Ngasidjo Achmad.

b. Cash Collateral minimal 30% dari pembukaan LC dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah sebesar US$2,500,000;

c. Cash collateral minimal 50% dari nilai pembukaan L/C apabila penempatan Cash Collateral dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah sebesar US$1,000,000;

d. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan termasuk piutang/tagihan atas nama berupa Piutang dagang dengan nilai fidusia Rp20.000.000.000 (dua puluh milyar Rupiah);

106

e. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan termasuk piutang/tagihan atas nama berupa inventory dengan nilai fidusia Rp72.000.000.000 (empat puluh lima milyar Rupiah); dan

f. Personal Guarantee dari Ngasidjo Achmad.

- Akta Pemberian Line Facility Al-Murabahah No. 2853 tanggal 24 November 2016 dibuat antara Perseroan sebagai Debitor dan PT Bank Muamalat Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor sebagaimana diubah dengan Addendum No.343 tanggal 9 November 2017 (“Akta Pemberian Line Facility No. 2853/2016”). Total fasilitas pembiayaan yang diterima oleh Perseroan berdasarkan Perjanjian adalah Line Facility yang akan diberikan dalam bentuk Pembiayaan Murabahah sampai jumlah setinggi-tingginya sebesar Rp10.000.000.000,00 (sepuluh milyar Rupiah) untuk pembelian Obyek Akad sebagaimana dimaksud dalam Akad Pembiayaan Murabahah. Jangka waktu pembiayaan selama 12 (dua belas) bulan, terhitung sejak 24 November 2017 hingga 24 November 2018. Fasilitas Pembiayaan ini dijamin dengan aset-aset: a. Hak tanggungan atas:

1) SHM No.191/Sri Amur; 2) SHM No.192/Sri Amur; 3) SHM No.193/Sri Amur; 4) SHM No.194/Sri Amur; 5) SHM No.195/Sri Amur; 6) SHM No.196/Sri Amur; 7) SHM No.197/Sri Amur; 8) SHM No.198/Sri Amur; dan 9) SHMSRS No.1097/X/EVEREST; Seluruhnya atas nama Ngasidjo Achmad.

b. Cash Collateral minimal 30% dari pembukaan LC apabila penempatan Cash Collateral dalam mata uang yang sama dan/atau minimal 35% apabila penempatan Cash Collateral dalam mata uang yang berbeda;

c. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan termasuk piutang/tagihan atas nama berupa Piutang dagang dengan nilai fidusia Rp20.000.000.000 (dua puluh milyar Rupiah);

d. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan termasuk piutang/tagihan atas nama berupa inventory dengan nilai fidusia Rp45.000.000.000 (empat puluh lima milyar Rupiah); dan

e. Personal Guarantee dari Ngasidjo Achmad.

- Akad Al-Qardh No. 2952 tanggal 25 Oktober 2016 dibuat antara Perseroan sebagai Debitor dan PT Bank Muamalat Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor (“Akta Al-Qardh No. 2952/2016”). Total fasilitas pembiayaan Al-Qardh yang diterima oleh Perseroan berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp10.000.000.000,00 (sepuluh milyar rupiah). Jangka waktu pembiayaan selama 32 (tiga puluh dua) bulan, terhitung sejak tanggal pencairan fasilitas. Fasilitas Pembiayaan ini dijamin dengan dalam bentuk: a. Jaminan Fidusia terhadap barang-barang bergerak milik Perseroan dan/atau pemilik jaminan termasuk

piutang/tagihan atas nama, berupa: 1) Piutang dagang dengan nilai fidusia Rp20.000.000.000 (dua puluh milyar Rupiah); 2) Inventory dengan nilai fidusia Rp45.000.000.000 (empat puluh lima milyar Rupiah).

b. Penanggungan/jaminan pribadi (Personal Guarantee) dari Ngasidjo Achmad.

107

e. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan termasuk piutang/tagihan atas nama berupa inventory dengan nilai fidusia Rp72.000.000.000 (empat puluh lima milyar Rupiah); dan

f. Personal Guarantee dari Ngasidjo Achmad.

- Akta Pemberian Line Facility Al-Murabahah No. 2853 tanggal 24 November 2016 dibuat antara Perseroan sebagai Debitor dan PT Bank Muamalat Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor sebagaimana diubah dengan Addendum No.343 tanggal 9 November 2017 (“Akta Pemberian Line Facility No. 2853/2016”). Total fasilitas pembiayaan yang diterima oleh Perseroan berdasarkan Perjanjian adalah Line Facility yang akan diberikan dalam bentuk Pembiayaan Murabahah sampai jumlah setinggi-tingginya sebesar Rp10.000.000.000,00 (sepuluh milyar Rupiah) untuk pembelian Obyek Akad sebagaimana dimaksud dalam Akad Pembiayaan Murabahah. Jangka waktu pembiayaan selama 12 (dua belas) bulan, terhitung sejak 24 November 2017 hingga 24 November 2018. Fasilitas Pembiayaan ini dijamin dengan aset-aset: a. Hak tanggungan atas:

1) SHM No.191/Sri Amur; 2) SHM No.192/Sri Amur; 3) SHM No.193/Sri Amur; 4) SHM No.194/Sri Amur; 5) SHM No.195/Sri Amur; 6) SHM No.196/Sri Amur; 7) SHM No.197/Sri Amur; 8) SHM No.198/Sri Amur; dan 9) SHMSRS No.1097/X/EVEREST; Seluruhnya atas nama Ngasidjo Achmad.

b. Cash Collateral minimal 30% dari pembukaan LC apabila penempatan Cash Collateral dalam mata uang yang sama dan/atau minimal 35% apabila penempatan Cash Collateral dalam mata uang yang berbeda;

c. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan termasuk piutang/tagihan atas nama berupa Piutang dagang dengan nilai fidusia Rp20.000.000.000 (dua puluh milyar Rupiah);

d. Pemberian Jaminan Fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan termasuk piutang/tagihan atas nama berupa inventory dengan nilai fidusia Rp45.000.000.000 (empat puluh lima milyar Rupiah); dan

e. Personal Guarantee dari Ngasidjo Achmad.

- Akad Al-Qardh No. 2952 tanggal 25 Oktober 2016 dibuat antara Perseroan sebagai Debitor dan PT Bank Muamalat Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor (“Akta Al-Qardh No. 2952/2016”). Total fasilitas pembiayaan Al-Qardh yang diterima oleh Perseroan berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp10.000.000.000,00 (sepuluh milyar rupiah). Jangka waktu pembiayaan selama 32 (tiga puluh dua) bulan, terhitung sejak tanggal pencairan fasilitas. Fasilitas Pembiayaan ini dijamin dengan dalam bentuk: a. Jaminan Fidusia terhadap barang-barang bergerak milik Perseroan dan/atau pemilik jaminan termasuk

piutang/tagihan atas nama, berupa: 1) Piutang dagang dengan nilai fidusia Rp20.000.000.000 (dua puluh milyar Rupiah); 2) Inventory dengan nilai fidusia Rp45.000.000.000 (empat puluh lima milyar Rupiah).

b. Penanggungan/jaminan pribadi (Personal Guarantee) dari Ngasidjo Achmad.

13.1.2 HMP 13.1.2.1 PT Bank Danamon Indonesia, Tbk - Perjanjian Kredit No.55 tanggal 22 April 2013 yang dibuat antara HMP sebagai Debitor dan PT Bank Danamon Indonesia,

Tbk. sebagai Kreditor sebagaimana diubah beberapa kali terakhir dengan Perjanjian Perpanjangan dan perubahan terhadap Perjanjian Kredit No.09/PPWKP/COMM/0418 tanggal 18 Mei 2018 (“Perjanjian Kredit No.55/2013”). Total fasilitas kredit yang diterima oleh HMP berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp185.000.000.000,00 (seratus delapan puluh lima milyar Rupiah) yang terbagi dalam bentuk fasilitas berikut: a. Kredit Rekening Koran (KRK) sejumlah Rp15.000.000.000,00 (lima belas milyar Rupiah); b. Omnibus Trade Line sejumlah Rp90.000.000.000,00 (sembilan puluh milyar Rupiah); dan c. Open Account Financing (OAF) Buyer 2 sejumlah Rp80.000.000.000,00 (delapan puluh milyar Rupiah); dengan tingkat bunga sebesar 11% per tahun. Hutang tersebut akan jatuh tempo pada tanggal 22 April 2019. Perjanjian ini dijamin dengan aset-aset HMP dan/atau Penjamin dalam bentuk sebagai berikut: a. Hak Tanggungan atas 6 bidang tanah berikut:

1) SHM No.979/Tlajung Udik atas nama Ngasidjo Achmad; 2) SHM No.980/Tlajung Udik atas nama Ngasidjo Achmad; 3) SHM No.981/Tlajung Udik atas nama Ngasidjo Achmad; 4) SHGB No.1741/Pinangsia atas nama PT Metaltama Perkasa Jaya; 5) SHGB No.11175/Sunter Agung atas nama Andriani (Tjhang Andriani); dan 6) SHGB No.10585/Sunter Agung atas nama Ngasidjo Achmad.;

b. Account receivable milik Debitor dengan total nilai penjaminan Rp125.000.000.000 (seratus dua puluh lima milyar Rupiah);

c. Equipment milik MPJ dengan nilai penjaminan Rp6.500.000.000 (enam milyar lima ratus juta Rupiah); d. Account receivable milik MPJ dengan total nilai penjaminan Rp8.500.000.000 (delapan milyar lima ratus juta Rupiah); e. Perjanjian Pemberian Jaminan (Penanggungan hutang) dari tuan Ngasidjo Achmad; f. Perjanjian Subordinasi loan pemegang saham debitur dan MPJ; g. Time Deposit (TD) same currency (ARO P + I) atau TCM Margin deposit 30% atas nama PT Metaltama Perkasa

Jaya; h. Time Deposit (TD) same currency (ARO P + I) atau TCM Margin deposit 20% dari Debitur/Pengurus/Pemegang

saham dari OAF Buyer 1 yang dibuka;

13.1.2.2 PT Bank Maybank Indonesia Tbk Pada tanggal Prospektus ini diterbitkan, Perseroan telah membuat dan menandatangani 7 (tujuh) perjanjian kredit (utang piutang yang masih terutang dengan PT Bank Maybank Indonesia Tbk: - Akta Akad Line Fasilitas Pembiayaan Musyarakah iB No.89 tanggal 25 Oktober 2016 yang dibuat antara HMP sebagai

Debitor dan PT Bank Maybank Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor sebagaimana diubah dengan Perubahan Akad Line Fasilitas Pembiayaan Musyarakah iB No.040/Add.Musyarakah/CDU-COMM/2017 tanggal 10 Oktober 2017 (“Akad Musyarakah No.89/2016”)

Total fasilitas pembiayaan yang diterima oleh HMP berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp318.750.000.000,00 (tiga ratus delapan belas milyar tujuh ratus lima puluh juta Rupiah). Jatuh tempo fasilitas pembiayaan pada tanggal 31 Oktober 2018. Akad Musyarakah ini dijamin dengan aset-aset HMPdalam bentuk sebagai berikut: a. Hak Tanggungan atas 13 bidang tanah berikut:

1) SHM No.7624/Kelapa Gading Timur atas nama Ngasidjo Achmad; 2) SHGB No.6060/Kelapa Gading Timur atas nama Ngasidjo Achmad; 3) SHM No.456/Harapan Mulia atas nama Ngasidjo Achmad; 4) SHM No.457/Harapan Mulia atas nama Ngasidjo Achmad; 5) SHM No.1622/Pulogadung atas nama Ngasidjo Achmad; 6) SHM No.7/Harapan Jaya atas nama Ngasidjo Achmad; 7) SHM No.434/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 8) SHM No.433/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 9) SHM No.01154/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad;

108

10) SHGB No.05986/Pondok Aren atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa; 11) SHM No.01143/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 12) SHM No.01144/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; dan 13) SHGB No.6271/Manukan Wetan atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa.;

b. Jaminan Fidusia atas piutang sebesar Rp120.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia

No.97 tanggal 25 Oktober 2016; c. Jaminan Fidusia atas Inventory dengan kewajiban untuk memelihara nilai objek jaminan sebesar

Rp100.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.98 tanggal 25 Oktober 2016 d. Pemberian penanggungan/jaminan pribadi (Personal Guarantee) tuan Ngasidjo Achmad. Selama periode pinjaman, terdapat kewajiban finansial bahwa HMP harus: a. Menjaga total piutang ditambah persediaan lebih besar dari utang jangka pendek ditambah utang dagang. b. Menjaga Current Ratio lebih besar dari 1 kali. c. Menjaga Leverage lebih kecil dari 2 kali. d. Menjaga EBITDA/FP lebih besar dari 1 kali.

- Akta Akad Line Fasilitas Pembiayaan Musyarakah iB No.90 tanggal 25 Oktober 2016 yang dibuat antara HMP sebagai

Debitor dan PT Bank Maybank Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor (“Akad Musyarakah No.90/2016”) Total fasilitas pembiayaan yang diterima oleh HMP berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp28.250.000.000,00 (dua puluh delapan milyar dua ratus lima puluh juta Rupiah). Jatuh tempo fasilitas pembiayaan pada tanggal 30 September 2018.

Akad Musyarakah ini dijamin dengan aset-aset HMPdalam bentuk berikut: a. Hak Tanggungan atas 13 bidang tanah berikut:

1) SHM No.7624/Kelapa Gading Timur atas nama Ngasidjo Achmad; 2) SHGB No.6060/Kelapa Gading Timur atas nama Ngasidjo Achmad; 3) SHM No.456/Harapan Mulia atas nama Ngasidjo Achmad; 4) SHM No.457/Harapan Mulia atas nama Ngasidjo Achmad; 5) SHM No.1622/Pulogadung atas nama Ngasidjo Achmad; 6) SHM No.7/Harapan Jaya atas nama Ngasidjo Achmad; 7) SHM No.434/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 8) SHM No.433/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 9) SHM No.01154/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 10) SHGB No.05986/Pondok Aren atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa; 11) SHM No.01143/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 12) SHM No.01144/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; dan

b. SHGB No.6271/Manukan Wetan atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa.; c. Jaminan Fidusia atas piutang sebesar Rp120.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan

Fidussia No.97 tanggal 25 Oktober 2016; d. Jaminan Fidusia atas Inventory dengan kewajiban untuk memelihara nilai objek jaminan sebesar

Rp100.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.98 tanggal 25 Oktober 2016; e. Pemberian penanggungan/jaminan pribadi (Personal Guarantee) tuan Ngasidjo Achmad. Selama periode pinjaman, terdapat kewajiban finansial bahwa HMP harus: e. Menjaga total piutang ditambah persediaan lebih besar dari utang jangka pendek ditambah utang dagang. f. Menjaga Current Ratio lebih besar dari 1 kali. g. Menjaga Leverage lebih kecil dari 2 kali. h. Menjaga EBITDA/FP lebih besar dari 1 kali.

- Perjanjian Kredit No.91 tanggal 25 Oktober 2016 yang dibuat antara HMP sebagai Debitor dan PT Bank Maybank

Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor (“Perjanjian Kredit No.91/2016”) Telah terdapat kesepakatan perpanjangan jangka waktu perjanjian ini untuk berlaku sampai dengan 31 Oktober 2018 berdasarkan Surat Penegasan Pembiayaan dan Kredit (SPPK) No.S.2017.285/DIR CFS Commercial-Jakarta tanggal 22 September 2017, sehingga perjanjian kredit tersebut tetap mengikat para pihak, yang akan ditindaklanjuti dengan formalitas penandatanganan addendum/amandemen perjanjian kredit.

109

10) SHGB No.05986/Pondok Aren atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa; 11) SHM No.01143/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 12) SHM No.01144/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; dan 13) SHGB No.6271/Manukan Wetan atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa.;

b. Jaminan Fidusia atas piutang sebesar Rp120.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia

No.97 tanggal 25 Oktober 2016; c. Jaminan Fidusia atas Inventory dengan kewajiban untuk memelihara nilai objek jaminan sebesar

Rp100.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.98 tanggal 25 Oktober 2016 d. Pemberian penanggungan/jaminan pribadi (Personal Guarantee) tuan Ngasidjo Achmad. Selama periode pinjaman, terdapat kewajiban finansial bahwa HMP harus: a. Menjaga total piutang ditambah persediaan lebih besar dari utang jangka pendek ditambah utang dagang. b. Menjaga Current Ratio lebih besar dari 1 kali. c. Menjaga Leverage lebih kecil dari 2 kali. d. Menjaga EBITDA/FP lebih besar dari 1 kali.

- Akta Akad Line Fasilitas Pembiayaan Musyarakah iB No.90 tanggal 25 Oktober 2016 yang dibuat antara HMP sebagai

Debitor dan PT Bank Maybank Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor (“Akad Musyarakah No.90/2016”) Total fasilitas pembiayaan yang diterima oleh HMP berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp28.250.000.000,00 (dua puluh delapan milyar dua ratus lima puluh juta Rupiah). Jatuh tempo fasilitas pembiayaan pada tanggal 30 September 2018.

Akad Musyarakah ini dijamin dengan aset-aset HMPdalam bentuk berikut: a. Hak Tanggungan atas 13 bidang tanah berikut:

1) SHM No.7624/Kelapa Gading Timur atas nama Ngasidjo Achmad; 2) SHGB No.6060/Kelapa Gading Timur atas nama Ngasidjo Achmad; 3) SHM No.456/Harapan Mulia atas nama Ngasidjo Achmad; 4) SHM No.457/Harapan Mulia atas nama Ngasidjo Achmad; 5) SHM No.1622/Pulogadung atas nama Ngasidjo Achmad; 6) SHM No.7/Harapan Jaya atas nama Ngasidjo Achmad; 7) SHM No.434/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 8) SHM No.433/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 9) SHM No.01154/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 10) SHGB No.05986/Pondok Aren atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa; 11) SHM No.01143/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 12) SHM No.01144/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; dan

b. SHGB No.6271/Manukan Wetan atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa.; c. Jaminan Fidusia atas piutang sebesar Rp120.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan

Fidussia No.97 tanggal 25 Oktober 2016; d. Jaminan Fidusia atas Inventory dengan kewajiban untuk memelihara nilai objek jaminan sebesar

Rp100.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.98 tanggal 25 Oktober 2016; e. Pemberian penanggungan/jaminan pribadi (Personal Guarantee) tuan Ngasidjo Achmad. Selama periode pinjaman, terdapat kewajiban finansial bahwa HMP harus: e. Menjaga total piutang ditambah persediaan lebih besar dari utang jangka pendek ditambah utang dagang. f. Menjaga Current Ratio lebih besar dari 1 kali. g. Menjaga Leverage lebih kecil dari 2 kali. h. Menjaga EBITDA/FP lebih besar dari 1 kali.

- Perjanjian Kredit No.91 tanggal 25 Oktober 2016 yang dibuat antara HMP sebagai Debitor dan PT Bank Maybank

Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor (“Perjanjian Kredit No.91/2016”) Telah terdapat kesepakatan perpanjangan jangka waktu perjanjian ini untuk berlaku sampai dengan 31 Oktober 2018 berdasarkan Surat Penegasan Pembiayaan dan Kredit (SPPK) No.S.2017.285/DIR CFS Commercial-Jakarta tanggal 22 September 2017, sehingga perjanjian kredit tersebut tetap mengikat para pihak, yang akan ditindaklanjuti dengan formalitas penandatanganan addendum/amandemen perjanjian kredit.

Perjanjian ini sedang dalam proses perpanjangan. Perjanjian ini dijamin dengan aset-aset HMP dalam bentuk: a. Hak Tanggungan atas 13 bidang tanah berikut:

1) SHM No.7624/Kelapa Gading Timur atas nama Ngasidjo Achmad; 2) SHGB No.6060/Kelapa Gading Timur atas nama Ngasidjo Achmad; 3) SHM No.456/Harapan Mulia atas nama Ngasidjo Achmad; 4) SHM No.457/Harapan Mulia atas nama Ngasidjo Achmad; 5) SHM No.1622/Pulogadung atas nama Ngasidjo Achmad; 6) SHM No.7/Harapan Jaya atas nama Ngasidjo Achmad; 7) SHM No.434/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 8) SHM No.433/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 9) SHM No.01154/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 10) SHGB No.05986/Pondok Aren atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa; 11) SHM No.01143/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 12) SHM No.01144/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; dan 13) SHGB No.6271/Manukan Wetan atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa;

b. Jaminan Fidusia atas piutang sebesar Rp120.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.97 tanggal 25 Oktober 2016;

c. Jaminan Fidusia atas Inventory dengan kewajiban untuk memelihara nilai objek jaminan sebesar Rp100.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.98 tanggal 25 Oktober 2016;

d. Pemberian penanggungan/jaminan pribadi (Personal Guarantee) tuan Ngasidjo Achmad.

Selama periode pinjaman, terdapat kewajiban finansial bahwa HMP harus: i. Menjaga total piutang ditambah persediaan lebih besar dari utang jangka pendek ditambah utang dagang. j. Menjaga Current Ratio lebih besar dari 1 kali. k. Menjaga Leverage lebih kecil dari 2 kali. l. Menjaga EBITDA/FP lebih besar dari 1 kali. - Perjanjian Kredit No.92 tanggal 25 Oktober 2016 yang dibuat antara HMP sebagai Debitor dan PT Bank Maybank

Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor sebagaimana diubah dengan Perubahan Perjanjian Kredit No.0181/PrbPK/CDU-CORP/2017 tanggal 10 Oktober 2017 (“Perjanjian Kredit No.92/2016”)

Total fasilitas kredit yang diterima oleh HMP berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp40.000.000.000,00 (empat puluh milyar Rupiah) yang terbagi dalam bentuk: a. Fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK) sejumlah maksimal Rp20.000.000.000,00 (dua puluh milyar Rupiah); b. Fasilitas Bank Garansi/Letter of Credit/SKBDN Line sejumlah maksimal Rp20.000.000.000,00 (dua puluh milyar

Rupiah) dengan sub limit Fasilitas Trust Receipt sejumlah maksimal Rp20.000.000.000,00 (dua puluh milyar Rupiah) dan Fasilitas UPAS/UPAU sejumlah maksimal Rp20.000.000.000,00 (dua puluh milyar Rupiah) dengan tingkat bunga sebesar 11% per tahun.

Hutang tersebut akan jatuh tempo pada tanggal 31 Oktober 2018. Perjanjian Hutang ini dijamin dengan aset-aset HMP dalam bentuk: a. Hak Tanggungan atas 13 bidang tanah berikut:

1) SHM No.7624/Kelapa Gading Timur atas nama Ngasidjo Achmad; 2) SHGB No.6060/Kelapa Gading Timur atas nama Ngasidjo Achmad; 3) SHM No.456/Harapan Mulia atas nama Ngasidjo Achmad; 4) SHM No.457/Harapan Mulia atas nama Ngasidjo Achmad; 5) SHM No.1622/Pulogadung atas nama Ngasidjo Achmad; 6) SHM No.7/Harapan Jaya atas nama Ngasidjo Achmad; 7) SHM No.434/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 8) SHM No.433/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 9) SHM No.01154/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 10) SHGB No.05986/Pondok Aren atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa; 11) SHM No.01143/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 12) SHM No.01144/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; dan 13) SHGB No.6271/Manukan Wetan atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa;

110

b. Jaminan Fidusia atas piutang sebesar Rp120.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.97 tanggal 25 Oktober 2016;

c. Jaminan Fidusia atas Inventory sebesar Rp100.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.98 tanggal 25 Oktober 2016;

d. Personal Guarantee tuan Ngasidjo Achmad.

- Perjanjian Induk Leasing iB berdasarkan Prinsip Ijarah Muntahiyah Bi Tamilik dan Sale and Lease Back No.94 tanggal 25 Oktober 2016 yang dibuat antara HMP sebagai Debitor dan PT Bank Maybank Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor (“Perjanjian Induk Leasing iB No.94/2016”) Pembiayaan yang diterima oleh HMP berdasarkan Perjanjian ini adalah Pembiayaan berdasarkan sale and lease back untuk pengadaan Obyek IMBT. Pagu Pembiayaan dalam Perjanjian ini sebesar-besarnya adalah Rp8.389.000.000 (delapan milyar tiga ratus delapan puluh sembilan juta Rupiah). Masa sewa berdasarkan Perjanjian ini akan berakhir pada tanggal 7 Mei 2021. Perjanjian ini dijamin dengan aset-aset HMP dalam bentuk: a. Hak Tanggungan atas 13 bidang tanah berikut:

1) SHM No.7624/Kelapa Gading Timur atas nama Ngasidjo Achmad; 2) SHGB No.6060/Kelapa Gading Timur atas nama Ngasidjo Achmad; 3) SHM No.456/Harapan Mulia atas nama Ngasidjo Achmad; 4) SHM No.457/Harapan Mulia atas nama Ngasidjo Achmad; 5) SHM No.1622/Pulogadung atas nama Ngasidjo Achmad; 6) SHM No.7/Harapan Jaya atas nama Ngasidjo Achmad; 7) SHM No.434/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 8) SHM No.433/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 9) SHM No.01154/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 10) SHGB No.05986/Pondok Aren atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa; 11) SHM No.01143/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 12) SHM No.01144/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; dan 13) SHGB No.6271/Manukan Wetan atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa;

b. Jaminan Fidusia atas piutang sebesar Rp120.000.000.000sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.97 tanggal 25 Oktober 2016;

c. Jaminan Fidusia atas Inventory dengan kewajiban untuk memelihara nilai objek jaminan sebesar Rp100.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.98 tanggal 25 Oktober 2016;

d. Personal Guarantee tuan Ngasidjo Achmad.

- Perjanjian Induk Leasing iB berdasarkan Prinsip Ijarah Muntahiyah Bi Tamilik dan Sale and Lease Back No.95 tanggal 25 Oktober 2016 yang dibuat antara HMP sebagai Debitor dan PT Bank Maybank Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor (“Perjanjian Induk Leasing iB No.95/2016”) Pembiayaan yang diterima oleh HMP berdasarkan Perjanjian ini adalah Pembiayaan berdasarkan sale and lease back untuk pengadaan Obyek IMBT. Pagu Pembiayaan dalam Perjanjian ini sebesar-besarnya adalah Rp6.561.000.000 (enam milyar lima ratus enam puluh satu juta Rupiah) dengan perincian: a. Fasilitas pembiayaan berdasarkan prinsip IMBT dan/atau Pembiayaan berdasarkan sale and lease back II adalah

sebesar Rp4.573.000.000 (empat milyar lima ratus tujuh puluh tiga juta Rupiah); dan b. Fasilitas pembiayaan berdasarkan prinsip IMBT dan/atau Pembiayaan berdasarkan sale and lease back III adalah

sebesar Rp1.988.000.000 (satu milyar sembilan ratus delapan puluh delapan juta Rupiah). Masa sewa berdasarkan Perjanjian ini terbagi atas: a. Untuk Fasilitas pembiayaan berdasarkan prinsip IMBT dan/atau Pembiayaan berdasarkan sale and lease back II

akan berakhir pada tanggal 12 Juni 2017; dan b. Untuk Fasilitas pembiayaan berdasarkan prinsip IMBT dan/atau Pembiayaan berdasarkan sale and lease back III

akan berakhir pada tanggal 19 November 2017. Karena sifat dari fasilitas dalam perjanjian kredit ini, tidak terdapat perpanjangan atas fasilitas IMBT dan/atau Pembiayaan berdasarkan sale and lease back III berdasarkan perjanjian kredit ini.

111

b. Jaminan Fidusia atas piutang sebesar Rp120.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.97 tanggal 25 Oktober 2016;

c. Jaminan Fidusia atas Inventory sebesar Rp100.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.98 tanggal 25 Oktober 2016;

d. Personal Guarantee tuan Ngasidjo Achmad.

- Perjanjian Induk Leasing iB berdasarkan Prinsip Ijarah Muntahiyah Bi Tamilik dan Sale and Lease Back No.94 tanggal 25 Oktober 2016 yang dibuat antara HMP sebagai Debitor dan PT Bank Maybank Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor (“Perjanjian Induk Leasing iB No.94/2016”) Pembiayaan yang diterima oleh HMP berdasarkan Perjanjian ini adalah Pembiayaan berdasarkan sale and lease back untuk pengadaan Obyek IMBT. Pagu Pembiayaan dalam Perjanjian ini sebesar-besarnya adalah Rp8.389.000.000 (delapan milyar tiga ratus delapan puluh sembilan juta Rupiah). Masa sewa berdasarkan Perjanjian ini akan berakhir pada tanggal 7 Mei 2021. Perjanjian ini dijamin dengan aset-aset HMP dalam bentuk: a. Hak Tanggungan atas 13 bidang tanah berikut:

1) SHM No.7624/Kelapa Gading Timur atas nama Ngasidjo Achmad; 2) SHGB No.6060/Kelapa Gading Timur atas nama Ngasidjo Achmad; 3) SHM No.456/Harapan Mulia atas nama Ngasidjo Achmad; 4) SHM No.457/Harapan Mulia atas nama Ngasidjo Achmad; 5) SHM No.1622/Pulogadung atas nama Ngasidjo Achmad; 6) SHM No.7/Harapan Jaya atas nama Ngasidjo Achmad; 7) SHM No.434/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 8) SHM No.433/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 9) SHM No.01154/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 10) SHGB No.05986/Pondok Aren atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa; 11) SHM No.01143/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 12) SHM No.01144/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; dan 13) SHGB No.6271/Manukan Wetan atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa;

b. Jaminan Fidusia atas piutang sebesar Rp120.000.000.000sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.97 tanggal 25 Oktober 2016;

c. Jaminan Fidusia atas Inventory dengan kewajiban untuk memelihara nilai objek jaminan sebesar Rp100.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.98 tanggal 25 Oktober 2016;

d. Personal Guarantee tuan Ngasidjo Achmad.

- Perjanjian Induk Leasing iB berdasarkan Prinsip Ijarah Muntahiyah Bi Tamilik dan Sale and Lease Back No.95 tanggal 25 Oktober 2016 yang dibuat antara HMP sebagai Debitor dan PT Bank Maybank Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor (“Perjanjian Induk Leasing iB No.95/2016”) Pembiayaan yang diterima oleh HMP berdasarkan Perjanjian ini adalah Pembiayaan berdasarkan sale and lease back untuk pengadaan Obyek IMBT. Pagu Pembiayaan dalam Perjanjian ini sebesar-besarnya adalah Rp6.561.000.000 (enam milyar lima ratus enam puluh satu juta Rupiah) dengan perincian: a. Fasilitas pembiayaan berdasarkan prinsip IMBT dan/atau Pembiayaan berdasarkan sale and lease back II adalah

sebesar Rp4.573.000.000 (empat milyar lima ratus tujuh puluh tiga juta Rupiah); dan b. Fasilitas pembiayaan berdasarkan prinsip IMBT dan/atau Pembiayaan berdasarkan sale and lease back III adalah

sebesar Rp1.988.000.000 (satu milyar sembilan ratus delapan puluh delapan juta Rupiah). Masa sewa berdasarkan Perjanjian ini terbagi atas: a. Untuk Fasilitas pembiayaan berdasarkan prinsip IMBT dan/atau Pembiayaan berdasarkan sale and lease back II

akan berakhir pada tanggal 12 Juni 2017; dan b. Untuk Fasilitas pembiayaan berdasarkan prinsip IMBT dan/atau Pembiayaan berdasarkan sale and lease back III

akan berakhir pada tanggal 19 November 2017. Karena sifat dari fasilitas dalam perjanjian kredit ini, tidak terdapat perpanjangan atas fasilitas IMBT dan/atau Pembiayaan berdasarkan sale and lease back III berdasarkan perjanjian kredit ini.

Perjanjian Hutang ini dijamin dengan aset-aset HMP dalam bentuk: a. Hak Tanggungan atas 13 bidang tanah berikut:

1) SHM No.7624/Kelapa Gading Timur atas nama Ngasidjo Achmad; 2) SHGB No.6060/Kelapa Gading Timur atas nama Ngasidjo Achmad; 3) SHM No.456/Harapan Mulia atas nama Ngasidjo Achmad; 4) SHM No.457/Harapan Mulia atas nama Ngasidjo Achmad; 5) SHM No.1622/Pulogadung atas nama Ngasidjo Achmad; 6) SHM No.7/Harapan Jaya atas nama Ngasidjo Achmad; 7) SHM No.434/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 8) SHM No.433/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 9) SHM No.01154/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 10) SHGB No.05986/Pondok Aren atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa; 11) SHM No.01143/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 12) SHM No.01144/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; dan 13) SHGB No.6271/Manukan Wetan atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa;

b. Jaminan Fidusia atas piutang sebesar Rp120.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.97 tanggal 25 Oktober 2016;

c. Jaminan Fidusia atas Inventory dengan kewajiban untuk memelihara nilai objek jaminan sebesar Rp100.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.98 tanggal 25 Oktober 2016;

d. Personal Guarantee tuan Ngasidjo Achmad sebagaimana ternyata dalam Akta No.99 tanggal 25 Oktober 2016. - Perjanjian Transaksi Valuta Asing No.96 tanggal 25 Oktober 2016 yang dibuat antara HMP sebagai Debitor dan PT

Bank Maybank Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor sebagaimana diubah dengan Perubahan Perjanjian Transaksi Valuta Asing No.0182/PrbPK/CDU-CORP/2017 tanggal 10 Oktober 2017 (”Perjanjian Transaksi Valuta Asing No.96/2016”).

Fasilitas yang diterima oleh HMP berdasarkan Perjanjian adalah Pagu Transaksi setinggi-tingginya dengan Notional amount sebesar USD 5.000.000 (lima juta dollar Amerika Serikat) dengan Pre Settlement Risk (PSR) 11% (sebelas persen) dalam bentuk blokir rekening dengan limit USD 550.000 (lima ratus lima puluh ribu dollar Amerika Serikat). Fasilitas tersebut akan jatuh tempo pada tanggal 31 Oktober 2018. Perjanjian ini akan dijamin dengan aset-aset HMP dalam bentuk: a. Hak Tanggungan atas 13 bidang tanah berikut:

1) SHM No.7624/Kelapa Gading Timur atas nama Ngasidjo Achmad; 2) SHGB No.6060/Kelapa Gading Timur atas nama Ngasidjo Achmad; 3) SHM No.456/Harapan Mulia atas nama Ngasidjo Achmad; 4) SHM No.457/Harapan Mulia atas nama Ngasidjo Achmad; 5) SHM No.1622/Pulogadung atas nama Ngasidjo Achmad; 6) SHM No.7/Harapan Jaya atas nama Ngasidjo Achmad; 7) SHM No.434/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 8) SHM No.433/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 9) SHM No.01154/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 10) SHGB No.05986/Pondok Aren atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa; 11) SHM No.01143/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; 12) SHM No.01144/Pakulonan atas nama Ngasidjo Achmad; dan 13) SHGB No.6271/Manukan Wetan atas nama PT Hakaru Metalindo Perkasa;

b. Jaminan Fidusia atas piutang sebesar Rp120.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.97 tanggal 25 Oktober 2016;

c. Jaminan Fidusia atas Inventory dengan kewajiban untuk memelihara nilai objek jaminan sebesar Rp100.000.000.000 sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia No.98 tanggal 25 Oktober 2016;

d. Personal Guarantee tuan Ngasidjo Achmad sebagaimana ternyata dalam Akta No.99 tanggal 25 Oktober 2016.

13.1.2.3 PT Bank UOB Indonesia

- Perjanjian Kredit No.159 tanggal 27 Desember 2016 yang dibuat antara HMP sebagai Debitor dan PT Bank UOB Indonesia sebagai Kreditor Kreditorsebagaimana diubah dengan Perubahan Perjanjian Kredit No.129 tanggal 19 Desember 2017 (”Perjanjian Kredit No.159/2016”)

112

a. Fasilitas Clean Trust Receipt (CTR) yang bersifat uncommitted hingga jumlah pokok tidak melebihi Rp50.000.000.000 (lima puluh milyar Rupiah) atau nilai yang setara (ekuivalen) dalam mata uang dollar Amerika Serikat;

b. Fasilitas Letter of Credit (LC) yang bersifat uncommitted yang dapat dipergunakan dengan membuka/menerbitkan LC di Bank dalam bentuk Sight LC, Usance LC, Usance LC Payable at Sight; dan/atau Fasilitas Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) yang bersifat uncommitted yang dapat dipergunakan dengan membuka/menerbitkan SKBDN di Bank dalam bentuk Sight SKBDN, Usance SKBDN, Usance SKBDN Payable at Sight; masing-masing dan bersama-sama hingga jumlah pokok tidak melebihi Rp50.000.000.000 (lima puluh milyar Rupiah) atau nilai yang setara (ekuivalen) dalam mata uang dollar Amerika Serikat dan mata uang lainnya yang dapat diterima oleh Bank;

c. Fasilitas Trust Receipt (TR) yang bersifat uncommitted, hingga jumlah pokok tidak melebihi Rp50.000.000.000 (lima puluh milyar Rupiah) atau nilai yang setara (ekuivalen) dalam mata uang dollar Amerika Serikat dan mata uang lainnya yang dapat diterima oleh Bank;

d. Fasilitas BG yang bersifat uncommitted yang dapat dipergunakan dalam bentuk Bid Bond, Performance Bond, Advance Bond dan Retention Bond dengan batas penggunaan maksimum sebesar Rp10.000.000.000 (sepuluh milyar Rupiah) dengan ketentuan outstanding Fasilitas CTR, Fasilitas LC/SKBDN, Fasilitas TR dan Fasilitas BG bersama-sama dari waktu ke tidak boleh melebihi Rp50.000.000.000 (lima puluh milyar Rupiah).

Dengan ketentuan outstanding Fasilitas Kredit bersama-sama dari waktu ke waktu tidak boleh melebihi Rp50.000.000.000 (lima puluh milyar Rupiah). Fasilitas tersebut akan jatuh tempo pada tanggal 27 Desember 2018. Perjanjian ini akan dijamin dengan aset-aset HMP dalam bentuk:

a. Jaminan Gadai atas seluruh hak dan kepentingan Debitur atas jumlah uang yang ada di rekening Debitur dalam bentuk Gadai Rekening, sebagaimana pengikatan jaminannya diberikan dengan Akta Perjanjian Gadai Rekening No.162 tanggal 27 Desember 2016 dan Akta Kuasa No.163 tanggal 27 Desember 2016;

b. Jaminan Fidusia atas piutang milik Debitur yang sekarang ada maupun dikemudian hari akan ada, dengan nilai penjaminan minimal sebesar Rp44.000.000.000 (empat puluh empat milyar Rupiah) sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia (Piutang) No.161 tanggal 27 Desember 2016;

c. Penjaminan Pribadi (Personal Guarantee) dari Ngasidjo Achmad sebagaimana pengikatan jaminannya diberikan dengan Akta Penjaminan Pribadi (Personal Guarantee) No.160 tanggal 27 Desember 2016.

13.1.3 HAS 13.1.3.1 PT Bank Expor Impor Indonesia - Perjanjian Kredit Investasi Ekspor No.17 tanggal 09 Oktober 2017 yang dibuat antara HAS sebagai Debitor dan Indonesia

Eximbank sebagai Kreditor (“Perjanjian”) Total fasilitas kredit yang diterima oleh HAS berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp131.500.000.000 (seratus tiga puluh satu milyar lima ratus juta Rupiah) yang terbagi atas: a. 1.Fasilitas Kredit Investasi Ekspor (KIE) sebesar Rp82.500.000.000; b. 2.Fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor 1(KMKE1) sebesar Rp9.000.000.000;3 c. Fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor 2(KMKE 2) sebesar Rp40.000.000.000 dengan tingkat bunga sebesar 10,50% (sepuluh koma lima puluh persen) per tahun. Hutang tersebut akan jatuh tempo pada tanggal 08 Oktober 2022. Perjanjian Hutang ini dijamin dengan aset-aset HAS dalam bentuk:

1. Fidusia atas seluruh persedian barang milik Debitur dengan nilai penjaminan sebesar Rp30.077.474.387 (tiga puluh milyar tujuh puluh tujuh juta empat ratus tujuh puluh empat ribu tiga ratus delapan puluh tujuh Rupiah);

2. Fidusia atas seluruh piutang dagang milik Debitur dengan nilai penjamin sebesar Rp39.930.428.999 (tiga puluh sembilan milyar sembilan ratus tiga puluh juta empat ratus dua puluh delapan ribu sembilan ratus sembilan puluh sembilan Rupiah);

3. Personal Guarantee Tuan Ngasidjo Achmad; 4. Corporate Guarantee dari HMP; 5. Hak tanggungan sebesar Rp60.365.320.000 (enam puluh milyar tiga ratus enam puluh lima juta tiga ratus dua puluh

ribu Rupiah) atas 1 (satu) hamparan tanah berikut bangunan dan segala sesuatu yang melekat dengan bukti seritifikat-sertifikat Hak Guna Bangunan yang akan terdaftar atas nama Debitur, yang saat ini masih tercatat atas nama Ngasidjo Achmad berdasarkan sertifikat Hak Milik No.209/Tegalsari, No.210/Tegalsari, No.211/Tegalsari, No.212/Tegalsari No.213/Tegalsari, No.214/Tegalsari, No.242/Tegalsari, dan No.251/Tegalsari;

113

a. Fasilitas Clean Trust Receipt (CTR) yang bersifat uncommitted hingga jumlah pokok tidak melebihi Rp50.000.000.000 (lima puluh milyar Rupiah) atau nilai yang setara (ekuivalen) dalam mata uang dollar Amerika Serikat;

b. Fasilitas Letter of Credit (LC) yang bersifat uncommitted yang dapat dipergunakan dengan membuka/menerbitkan LC di Bank dalam bentuk Sight LC, Usance LC, Usance LC Payable at Sight; dan/atau Fasilitas Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) yang bersifat uncommitted yang dapat dipergunakan dengan membuka/menerbitkan SKBDN di Bank dalam bentuk Sight SKBDN, Usance SKBDN, Usance SKBDN Payable at Sight; masing-masing dan bersama-sama hingga jumlah pokok tidak melebihi Rp50.000.000.000 (lima puluh milyar Rupiah) atau nilai yang setara (ekuivalen) dalam mata uang dollar Amerika Serikat dan mata uang lainnya yang dapat diterima oleh Bank;

c. Fasilitas Trust Receipt (TR) yang bersifat uncommitted, hingga jumlah pokok tidak melebihi Rp50.000.000.000 (lima puluh milyar Rupiah) atau nilai yang setara (ekuivalen) dalam mata uang dollar Amerika Serikat dan mata uang lainnya yang dapat diterima oleh Bank;

d. Fasilitas BG yang bersifat uncommitted yang dapat dipergunakan dalam bentuk Bid Bond, Performance Bond, Advance Bond dan Retention Bond dengan batas penggunaan maksimum sebesar Rp10.000.000.000 (sepuluh milyar Rupiah) dengan ketentuan outstanding Fasilitas CTR, Fasilitas LC/SKBDN, Fasilitas TR dan Fasilitas BG bersama-sama dari waktu ke tidak boleh melebihi Rp50.000.000.000 (lima puluh milyar Rupiah).

Dengan ketentuan outstanding Fasilitas Kredit bersama-sama dari waktu ke waktu tidak boleh melebihi Rp50.000.000.000 (lima puluh milyar Rupiah). Fasilitas tersebut akan jatuh tempo pada tanggal 27 Desember 2018. Perjanjian ini akan dijamin dengan aset-aset HMP dalam bentuk:

a. Jaminan Gadai atas seluruh hak dan kepentingan Debitur atas jumlah uang yang ada di rekening Debitur dalam bentuk Gadai Rekening, sebagaimana pengikatan jaminannya diberikan dengan Akta Perjanjian Gadai Rekening No.162 tanggal 27 Desember 2016 dan Akta Kuasa No.163 tanggal 27 Desember 2016;

b. Jaminan Fidusia atas piutang milik Debitur yang sekarang ada maupun dikemudian hari akan ada, dengan nilai penjaminan minimal sebesar Rp44.000.000.000 (empat puluh empat milyar Rupiah) sebagaimana ternyata dalam Akta Jaminan Fidusia (Piutang) No.161 tanggal 27 Desember 2016;

c. Penjaminan Pribadi (Personal Guarantee) dari Ngasidjo Achmad sebagaimana pengikatan jaminannya diberikan dengan Akta Penjaminan Pribadi (Personal Guarantee) No.160 tanggal 27 Desember 2016.

13.1.3 HAS 13.1.3.1 PT Bank Expor Impor Indonesia - Perjanjian Kredit Investasi Ekspor No.17 tanggal 09 Oktober 2017 yang dibuat antara HAS sebagai Debitor dan Indonesia

Eximbank sebagai Kreditor (“Perjanjian”) Total fasilitas kredit yang diterima oleh HAS berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp131.500.000.000 (seratus tiga puluh satu milyar lima ratus juta Rupiah) yang terbagi atas: a. 1.Fasilitas Kredit Investasi Ekspor (KIE) sebesar Rp82.500.000.000; b. 2.Fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor 1(KMKE1) sebesar Rp9.000.000.000;3 c. Fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor 2(KMKE 2) sebesar Rp40.000.000.000 dengan tingkat bunga sebesar 10,50% (sepuluh koma lima puluh persen) per tahun. Hutang tersebut akan jatuh tempo pada tanggal 08 Oktober 2022. Perjanjian Hutang ini dijamin dengan aset-aset HAS dalam bentuk:

1. Fidusia atas seluruh persedian barang milik Debitur dengan nilai penjaminan sebesar Rp30.077.474.387 (tiga puluh milyar tujuh puluh tujuh juta empat ratus tujuh puluh empat ribu tiga ratus delapan puluh tujuh Rupiah);

2. Fidusia atas seluruh piutang dagang milik Debitur dengan nilai penjamin sebesar Rp39.930.428.999 (tiga puluh sembilan milyar sembilan ratus tiga puluh juta empat ratus dua puluh delapan ribu sembilan ratus sembilan puluh sembilan Rupiah);

3. Personal Guarantee Tuan Ngasidjo Achmad; 4. Corporate Guarantee dari HMP; 5. Hak tanggungan sebesar Rp60.365.320.000 (enam puluh milyar tiga ratus enam puluh lima juta tiga ratus dua puluh

ribu Rupiah) atas 1 (satu) hamparan tanah berikut bangunan dan segala sesuatu yang melekat dengan bukti seritifikat-sertifikat Hak Guna Bangunan yang akan terdaftar atas nama Debitur, yang saat ini masih tercatat atas nama Ngasidjo Achmad berdasarkan sertifikat Hak Milik No.209/Tegalsari, No.210/Tegalsari, No.211/Tegalsari, No.212/Tegalsari No.213/Tegalsari, No.214/Tegalsari, No.242/Tegalsari, dan No.251/Tegalsari;

6. Jaminan Fidusia atas Mesin-mesin Produksi dan peralatan/Mekanikal&Elektrikal yang dimiliki oleh Debitur dengan total nilai Penjaminan sebesar Rp75.694.000.000 (tujuh puluh lima milyar enam ratus sembilan puluh empat juta rupiah);

7. Fidusia atas Kendaraan Operasional dan Forklift milik Debitur kepada Kreditur dengan nilai penjamin Rp7.200.000.000 (tujuh milyar dua ratus juta Rupiah); dan

8.Hak tanggungan peringkat I (pertama) atas tanah dan bangunan yang saat ini masih dalam proses pengurusan menjadi sertifikat atas nama Ngasidjo Achmat atau atas nama Debitur seluas ±1.380m2.

- Perjanjian Kredit Modal Kerja Ekspor No.18 tanggal 09 Oktober 2017 yang dibuat antara HAS sebagai Debitor dan

Indonesia Eximbank sebagai Kreditor (“Perjanjian”) Total fasilitas kredit yang diterima oleh HASPerseroan berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp53.000.000.000(lima puluh tiga milyar Rupiah) yang terbagi atas:1.Limit Kredit untuk KMKE 1 sebesar Rp9.000.000.000; 2.Limit Kredit untuk KMKE 2 sebesar Rp40.000.000.000; 3.Sub Limit Fasilitas Pembukaan L/C dan Pembiayaan L/C dengan Limit Kredit Equivalen sebesar Rp40.000.000.000, dengan tingkat bunga sebesar 10,25% (sepuluh koma dua puluh lima persen) per tahun. Hutang tersebut akan jatuh tempo pada tanggal 08 Oktober 2018. Perjanjian Hutang ini dijamin dengan aset-aset HAS dalam bentuk: a. Fidusia atas seluruh persedian barang milik Debitur; b. Fidusia atas seluruh piutang dagang milik Debitur; c. Personal Guarantee Tuan Ngasidjo Achmad; d. Corporate Guarantee dari HMP; e. Hak tanggungan atas seritifikat-sertifikat Hak Guna Bangunan yang akan terdaftar atas nama Debitur, yang saat ini

masih tercatat atas nama Ngasidjo Achmad berdasarkan sertifikat Hak Milik No.209/Tegalsari, No.210/Tegalsari, No.211/Tegalsari, No.212/Tegalsari No.213/Tegalsari, No.214/Tegalsari, No.242/Tegalsari, dan No.251/Tegalsari;

f. Jaminan Fidusia atas Mesin-mesin Produksi dan peralatan/Mekanikal&Elektrikal yang dimiliki oleh Debitur; g. Fidusia atas Kendaraan Operasional dan Forklift milik Debitur kepada Kreditur; dan h. Hak tanggungan peringkat I (pertama) atas tanah dan bangunan yang saat ini masih dalam proses pengurusan

menjadi sertifikat atas nama Ngasidjo Achmat atau atas nama Debitur seluas ±1.380m2.

13.1.4 MPJ 13.1.4.1 PT Bank Danamon Indonesia, Tbk.

- Perjanjian Kredit No.56 tanggal 22 April 2013 yang dibuat antara MPJ sebagai Debitor dan PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor sebagaimana terakhir diubah dengan Perjanjian Perpanjangan dan Perubahan Terhadap Perjanjian Kredit No.010/PPWKP/COMM/0418 tanggal 18 Mei 2018 (“Perjanjian Kredit No.56/2013”)

Total fasilitas kredit yang diterima oleh MPJ berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp17.400.000.000 (tujuh belas milyar empat ratus juta Rupiah) yang terbagi atas: a. Kredit Rekening Koran (KRK) Baru sejumlah Rp2.000.000.000 (dua milyar Rupiah) yang akan jatuh tempo pada

tanggal 22 April 2019; b. Omnibus Trade Line sejumlah Rp7.000.000.000 (tujuh milyar Rupiah) yang akan jatuh tempo pada tanggal 22 April

2019; c. Kredit Angsuran Berjangka 1 (KAB-1) Baru sejumlah Rp3.400.000.000,00 (tiga milyar empat ratus juta Rupiah) yang

akan jatuh tempo pada tanggal 22 Oktober 2018; d. Kredit Angsuran Berjangka 2 (KAB-2) Baru sejumlah Rp3.000.000.000,00 (tiga milyar Rupiah) yang akan jatuh

tempo pada tanggal 22 April 2019; e. Kredit Angsuran Berjangka 3 (KAB-3) Baru sejumlah Rp2.000.000.000,00 (dua milyar Rupiah) yang akan jatuh

tempo pada tanggal 27 Oktober 2018 dengan tingkat bunga sebesar 10,5% per tahun. Perjanjian Hutang ini dijamin dengan aset-aset MPJ dan/atau Penjamin dalam bentuk sebagai berikut: a. Hak Tanggungan atas 3 bidang tanah berikut:

1) SHM No.979/Tlajung Udik atas nama Ngasidjo Achmad; 2) SHM No.980/Tlajung Udik atas nama Ngasidjo Achmad; dan 3) SHM No.981/Tlajung Udik atas nama Ngasidjo Achmad.

b. Trade Cash Margin (TCM) (MD 30%) dari HMP; c. Trade Cash Margin (TCM) (MD 30%) dari MPJ; d. Corporate Guarantee dari HMP; e. Personal Guarantee dari Ngasidjo Achmad;

114

f. Account Receivable (AR)/Inventory dari MPJ; g. Equipment atas nama MPJ; h. Account Receivable (Tagihan/Piutang) dari HMP; i. Subordinasi Loan Ngasidjo Achmad, HMP dan MPJ.

13.1.5 DKTU 13.1.5.1 PT Bank Tabungan Pensiun Nasional

- Perjanjian Kredit No.139 tanggal 28 Oktober 2016 yang dibuat antara DKTU sebagai Debitor dan PT Bank

Tabungan Pensiunan Nasional sebagai Kreditor sebagaimana terakhir diubah dengan Addendum I tanggal 18 Oktober 2017 (“Perjanjian”). Total fasilitas kredit yang diterima oleh DKTU berdasarkan Perjanjian terdiri dari fasilitas :1.Pinjaman Rekening Koran (PRK) sebesar Rp7.500.000.000 (tujuh milyar lima ratus juta Rupiah) dengan jangka waktu sampai dengan tanggal 28 Oktober 2018; 2.Pinjaman Angsuran Berjangka (PAB-1) sebesar Rp374.000.000(tiga ratus tutuh puluh empat juta Rupiah) dengan jangka waktu sampai dengan tanggal 19 November 2019; 3. Pinjaman Angsuran Berjangka(PAB-2) sebesar Rp1.200.000.000 (satu milyar dua ratus juta Rupiah) dengan 19 November 2019 dengan tingkat bunga sebesar 11% per tahun. Perjanjian Hutang ini dijamin dengan aset-aset DKTU dalam bentuk: a. Hak Tanggungan Peringkat II (dua) atas sebidang tanah dalam sertifikat Hak Guna Bangunan

No.8903/Sukapura atas nama Ngasidjo Achmad dengan nilai sebesar Rp974.000.000 (sembilan ratus tujuh puluh empat juta Rupiah).

b. Seluruh Persediaan barang dagangan/stock dengan nilai objek jaminan sebesar Rp3.000.000.000(tiga milyar Rupiah) dengan nilai penjamin Rp3.000.000.000 (tiga milyar Rupiah) yang diikat dengan Addendum Fidusia Piutang No.45 tertanggal tertanggal 18 Oktober 2017.

- Perjanjian Lease No.0008998/1/08/11/2015 tanggal 4 November 2015 antara DKTU sebagai Debitur dan PT Dipo

Star Finance sebagai Kreditur. Total fasilitas pembiayaan yang diterima senilai Rp154.500.000 (seratus lima puluh empat juta lima ratus ribu Rupiah). Jangka waktu pembiayaan selama 36 bulan atau maksimal selama 4 November 2018.

- Perjanjian Pembiayaan No.96902814 tanggal 31 Oktober 2014 antara DKTU sebagai Debitur dan PT Toyota Astra Financial Services sebagai Kreditur.

Total fasilitas pembiayaan yang diterima sebesar Rp362.832.000 (tiga ratus enam puluh dua juta delapan ratus tiga puluh dua ribu Rupiah). Jangka waktu pembiayaan selama 48 (empat puluh delapan bulan) atau maksimal selama 31 Oktober 2018.

13.1.6 KBP 13.1.6.1 PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Pada tanggal Prospektus ini diterbitkan, Perseroan telah membuat dan menandatangan 4 (empat) perjanjian kredit (utang piutang yang masih terutang dengan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk:

- Akta Akad Musyarakah Mutanaqisah No.1486 tanggal 31 Juli 2017 yang dibuat antara KBP sebagai Debitor dan PT Bank

Muamalat Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor (“Akad Musyarakah Mutanaqisah No.1486/2017”) Total fasilitas pembiayaan yang diterima oleh KBP berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp12.500.000.000,00 (dua belas milyar lima ratus juta Rupiah). Jangka waktu pembiayaan selama 38 bulan atau maksimal sampai dengan September 2020. Perjanjian Pembiayaan ini dijamin dengan aset-aset KBP dalam bentuk: a. Hak Tanggungan atas 7 bidang tanah

1) SHM No.549/Klapanunggal; 2) SHM No.550/Klapanunggal; 3) SHM No.551/Klapanunggal; 4) SHM No.552/Klapanunggal; 5) SHM No.693/Klapanunggal; 6) SHM No.694/Klapanunggal; dan 7) SHM No.699/Klapanunggal;

kesemuanya atas nama Ngasidjo Achmad.

115

f. Account Receivable (AR)/Inventory dari MPJ; g. Equipment atas nama MPJ; h. Account Receivable (Tagihan/Piutang) dari HMP; i. Subordinasi Loan Ngasidjo Achmad, HMP dan MPJ.

13.1.5 DKTU 13.1.5.1 PT Bank Tabungan Pensiun Nasional

- Perjanjian Kredit No.139 tanggal 28 Oktober 2016 yang dibuat antara DKTU sebagai Debitor dan PT Bank

Tabungan Pensiunan Nasional sebagai Kreditor sebagaimana terakhir diubah dengan Addendum I tanggal 18 Oktober 2017 (“Perjanjian”). Total fasilitas kredit yang diterima oleh DKTU berdasarkan Perjanjian terdiri dari fasilitas :1.Pinjaman Rekening Koran (PRK) sebesar Rp7.500.000.000 (tujuh milyar lima ratus juta Rupiah) dengan jangka waktu sampai dengan tanggal 28 Oktober 2018; 2.Pinjaman Angsuran Berjangka (PAB-1) sebesar Rp374.000.000(tiga ratus tutuh puluh empat juta Rupiah) dengan jangka waktu sampai dengan tanggal 19 November 2019; 3. Pinjaman Angsuran Berjangka(PAB-2) sebesar Rp1.200.000.000 (satu milyar dua ratus juta Rupiah) dengan 19 November 2019 dengan tingkat bunga sebesar 11% per tahun. Perjanjian Hutang ini dijamin dengan aset-aset DKTU dalam bentuk: a. Hak Tanggungan Peringkat II (dua) atas sebidang tanah dalam sertifikat Hak Guna Bangunan

No.8903/Sukapura atas nama Ngasidjo Achmad dengan nilai sebesar Rp974.000.000 (sembilan ratus tujuh puluh empat juta Rupiah).

b. Seluruh Persediaan barang dagangan/stock dengan nilai objek jaminan sebesar Rp3.000.000.000(tiga milyar Rupiah) dengan nilai penjamin Rp3.000.000.000 (tiga milyar Rupiah) yang diikat dengan Addendum Fidusia Piutang No.45 tertanggal tertanggal 18 Oktober 2017.

- Perjanjian Lease No.0008998/1/08/11/2015 tanggal 4 November 2015 antara DKTU sebagai Debitur dan PT Dipo

Star Finance sebagai Kreditur. Total fasilitas pembiayaan yang diterima senilai Rp154.500.000 (seratus lima puluh empat juta lima ratus ribu Rupiah). Jangka waktu pembiayaan selama 36 bulan atau maksimal selama 4 November 2018.

- Perjanjian Pembiayaan No.96902814 tanggal 31 Oktober 2014 antara DKTU sebagai Debitur dan PT Toyota Astra Financial Services sebagai Kreditur.

Total fasilitas pembiayaan yang diterima sebesar Rp362.832.000 (tiga ratus enam puluh dua juta delapan ratus tiga puluh dua ribu Rupiah). Jangka waktu pembiayaan selama 48 (empat puluh delapan bulan) atau maksimal selama 31 Oktober 2018.

13.1.6 KBP 13.1.6.1 PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Pada tanggal Prospektus ini diterbitkan, Perseroan telah membuat dan menandatangan 4 (empat) perjanjian kredit (utang piutang yang masih terutang dengan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk:

- Akta Akad Musyarakah Mutanaqisah No.1486 tanggal 31 Juli 2017 yang dibuat antara KBP sebagai Debitor dan PT Bank

Muamalat Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor (“Akad Musyarakah Mutanaqisah No.1486/2017”) Total fasilitas pembiayaan yang diterima oleh KBP berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp12.500.000.000,00 (dua belas milyar lima ratus juta Rupiah). Jangka waktu pembiayaan selama 38 bulan atau maksimal sampai dengan September 2020. Perjanjian Pembiayaan ini dijamin dengan aset-aset KBP dalam bentuk: a. Hak Tanggungan atas 7 bidang tanah

1) SHM No.549/Klapanunggal; 2) SHM No.550/Klapanunggal; 3) SHM No.551/Klapanunggal; 4) SHM No.552/Klapanunggal; 5) SHM No.693/Klapanunggal; 6) SHM No.694/Klapanunggal; dan 7) SHM No.699/Klapanunggal;

kesemuanya atas nama Ngasidjo Achmad.

b. Jaminan Fidusia atas barang-barang bergerak milik Nasabah dan/atau pemilik jaminan berupa Bangunan Pabrik; c. Jaminan Fidusia atas barang-barang bergerak milik Nasabah dan/atau pemilik jaminan berupa Mesin-mesin; d. Jaminan Fidusia atas barang-barang bergerak milik Nasabah dan/atau pemilik jaminan berupa persediaan

(inventory); e. Personal guarantee dari tuan Ngasidjo Achmad.

- Akta Akad Ijarah No.1487 tanggal 31 Juli 2017 yang dibuat antara KBP sebagai Debitor dan PT Bank Muamalat Indonesia,

Tbk. sebagai Kreditor (”Akad Ijarah No.1487/2017”). Total harga sewa/ujrah yang diterima oleh KBP berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp235.000.000,00 per bulan. Jangka waktu sewa selama 38 bulan atau maksimal sampai dengan September 2020. Perjanjian ini dijamin dengan aset-aset KBP dalam bentuk sebagai berikut:

a. Hak Tanggungan atas 7 bidang tanah 1) SHM No.549/Klapanunggal; 2) SHM No.550/Klapanunggal; 3) SHM No.551/Klapanunggal; 4) SHM No.552/Klapanunggal; 5) SHM No.693/Klapanunggal; 6) SHM No.694/Klapanunggal; dan 7) SHM No.699/Klapanunggal;

kesemuanya atas nama Ngasidjo Achmad; b. Jaminan Fidusia atas barang-barang bergerak milik Nasabah dan/atau pemilik jaminan berupa Bangunan Pabrik; c. Jaminan Fidusia atas barang-barang bergerak milik Nasabah dan/atau pemilik jaminan berupa Mesin-mesin; d. Jaminan Fidusia atas barang-barang bergerak milik Nasabah dan/atau pemilik jaminan berupa persediaan

(inventory); e. Personal guarantee dari tuan Ngasidjo Achmad.

- Perjanjian Pemberian Line Facility (Murabahah) tanggal 31 Juli 2017 yang dibuat antara KBP sebagai Debitor dan PT

Bank Muamalat Indonesia, Tbk. sebagai Kreditor (”Perjanjian Murabahah No.1488/2017”) Total pembiayaan yang diterima oleh KBP berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp12.500.000.000,00 (dua belas milyar lima ratus juta Rupiah). Jangka waktu 12 bulan sejak tanggal pencairan pertama kali. Perjanjian ini dijamin dengan aset-aset KBPdalam bentuk: a. Hak Tanggungan atas 7 bidang tanah berikut:

1) SHM No.549/Klapanunggal; 2) SHM No.550/Klapanunggal; 3) SHM No.551/Klapanunggal; 4) SHM No.552/Klapanunggal; 5) SHM No.693/Klapanunggal; 6) SHM No.694/Klapanunggal; dan 7) SHM No.699/Klapanunggal; kesemuanya atas nama Ngasidjo Achmad;

b. Jaminan Fidusia atas barang-barang bergerak milik Nasabah dan/atau pemilik jaminan berupa Bangunan Pabrik; c. Jaminan Fidusia atas barang-barang bergerak milik Nasabah dan/atau pemilik jaminan berupa Mesin-mesin; d. Jaminan Fidusia atas barang-barang bergerak milik Nasabah dan/atau pemilik jaminan berupa persediaan

(inventory); e. Personal guarantee dari tuan Ngasidjo Achmad.

13.1.7 RLW 13.1.7.1 PT Bank Negara Indonesia

- Perjanjian Kredit No.008/BKM/PK-KMK/2017 tanggal 19 April 2017 yang dibuat antara RLW sebagai Debitor dan PT Bank Negara Indonesia sebagai Kreditor sebagaimana diubah dengan Persetujuan Perubahan Perjanjian Kredit No.(3) 008/BKM/PK-KMK/2017 tanggal 18 Juli 2018 (“Perjanjian”).

116

Total fasilitas kredit yang diterima oleh RLW berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp10.000.000.000 (sepuluh milyar Rupiah) dengan tingkat bunga sebesar 12,75% (dua belas koma tujuh puluh lima persen) per bulan. Hutang tersebut akan jatuh tempo pada tanggal 18 April 2019.

Perjanjian Hutang ini dijamin dengan aset-aset RLW dalam bentuk benda bergerak dan benda tidak bergerak, yaitu : a. Hak Tanggungan terhadap 7 (tujuh) bidang tanah berikut bangunan pabrik terletak di desa Klapanunggal,

Kec.Klapanunggal, Kab. Bogor, Prop. Jawa Barat, Luas tanah :20.996m2; luas bangunan IMB: 1.754m2 ; luas bangunan non IMB: 1.754m2berikut: 1) SHM No.846 atas nama Ngasidjo Achmad; 2) SHM No.1458 atas nama Ngasidjo Achmad; 3) SHM No.1486 atas nama Ngasidjo Achmad; 4) SHM No.1717 atas nama Ngasidjo Achmad; 5) SHM No.1702 atas nama Ngasidjo Achmad; 6) SHM No.1709 atas nama Ngasidjo Achmad; 7) SHM No.1807 atas nama Ngasidjo Achmad;

b. Mesin yang terdiri dari:

1) 2 Set Mesin Extruction Line 1 to 4, 1 to 2 +Vacuum System Merk Techplas Machinery; 2) 1 Set Mesin High Speed Mixer & Vacuum Loading System; 2 Set Mesin Extruction Line For PVC

Pipe(22-48 mm/1 outlet); 2 Set Mesin Extruction Line for PVC Pipe (60-165 mm/1 outlet); 1 Set Mesin Extruction Line for PVC Pipe (165-318 mm/1 outlet); 1 Unit Mesin Crusher 30 KW for PVC Pipe;

3) 1 Set Automatic Loading System For Extruders; 4) 2 Set Vacum Loading System for Mixer; 5) 1 Set Moulding; 6) 1 Set Mesin Mulut pipa;

c. Persediaan per tanggal 30 Desember 2016; d. Piutang usaha per tanggal 30 Desember 2016; e. Personal Guarantee atas nama Ngasidjo Achmad; f. Company Guarantee atas nama HMP. Atas Perjanjian ini, RLW harus mempertahankan rasio keuangannya sebagai berikut:

a. Current ratio > 1 kali. b. Debt to equity ratio <2,5 kali. c. Debt service coverage > 100%.

- Perjanjian Kredit No.009/BKM/PK-KMK/2017 tanggal 19 April 2017 yang dibuat antara RLW sebagai Debitor dan

PT Bank Negara Indonesia sebagai Kreditor sebagaimana diubah dengan Persetujuan Perubahan Perjanjian Kredit No.(3) 008/BKM/PK-KMK/2017 tanggal 18 Juli 2018 (“Perjanjian”)

Total fasilitas kredit yang diterima oleh RLW berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp15.000.000.000 (lima belas milyar Rupiah) dengan tingkat bunga sebesar 12,75% (dua belas koma tujuh puluh lima persen) per bulan. Hutang tersebut akan jatuh tempo pada tanggal 18 April 2019.

Perjanjian Hutang ini dijamin dengan aset-aset RLW dalam bentuk benda bergerak dan benda tidak bergerak, yaitu: a. 7 (tujuh) bidang tanah berikut bangunan pabrik terletak di desa Klapanunggal, Kec.Klapanunggal, Kab.

Bogor, Prop. Jawa Barat, Luas tanah :20.996m2; luas bangunan IMB: 1.754m2 ; luas bangunan non IMB: 1.754m2 berikut: 1) SHM No.846 tanggal 15 November 2011 a.n Ngasidjo Achmad; 2) SHM No.1458 tanggal 29 Januari 2015 a.n Ngasidjo Achmad; 3) SHM No.1486 tanggal 06 Mei 2015 a.n Ngasidjo Achmad; 4) SHM No.1717 tanggal 22 Januari 2016 a.n Ngasidjo Achmad; 5) SHM No.1702 tanggal 25 Januari 2016 a.n. Ngasidjo Achmad; 6) SHM No.1709 tanggal 24 Februari 2016 a.n Ngasidjo Achmad; 7) SHM No.1807 tanggal 20 September 2016 a.n Ngasidjo Achmad;

117

Total fasilitas kredit yang diterima oleh RLW berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp10.000.000.000 (sepuluh milyar Rupiah) dengan tingkat bunga sebesar 12,75% (dua belas koma tujuh puluh lima persen) per bulan. Hutang tersebut akan jatuh tempo pada tanggal 18 April 2019.

Perjanjian Hutang ini dijamin dengan aset-aset RLW dalam bentuk benda bergerak dan benda tidak bergerak, yaitu : a. Hak Tanggungan terhadap 7 (tujuh) bidang tanah berikut bangunan pabrik terletak di desa Klapanunggal,

Kec.Klapanunggal, Kab. Bogor, Prop. Jawa Barat, Luas tanah :20.996m2; luas bangunan IMB: 1.754m2 ; luas bangunan non IMB: 1.754m2berikut: 1) SHM No.846 atas nama Ngasidjo Achmad; 2) SHM No.1458 atas nama Ngasidjo Achmad; 3) SHM No.1486 atas nama Ngasidjo Achmad; 4) SHM No.1717 atas nama Ngasidjo Achmad; 5) SHM No.1702 atas nama Ngasidjo Achmad; 6) SHM No.1709 atas nama Ngasidjo Achmad; 7) SHM No.1807 atas nama Ngasidjo Achmad;

b. Mesin yang terdiri dari:

1) 2 Set Mesin Extruction Line 1 to 4, 1 to 2 +Vacuum System Merk Techplas Machinery; 2) 1 Set Mesin High Speed Mixer & Vacuum Loading System; 2 Set Mesin Extruction Line For PVC

Pipe(22-48 mm/1 outlet); 2 Set Mesin Extruction Line for PVC Pipe (60-165 mm/1 outlet); 1 Set Mesin Extruction Line for PVC Pipe (165-318 mm/1 outlet); 1 Unit Mesin Crusher 30 KW for PVC Pipe;

3) 1 Set Automatic Loading System For Extruders; 4) 2 Set Vacum Loading System for Mixer; 5) 1 Set Moulding; 6) 1 Set Mesin Mulut pipa;

c. Persediaan per tanggal 30 Desember 2016; d. Piutang usaha per tanggal 30 Desember 2016; e. Personal Guarantee atas nama Ngasidjo Achmad; f. Company Guarantee atas nama HMP. Atas Perjanjian ini, RLW harus mempertahankan rasio keuangannya sebagai berikut:

a. Current ratio > 1 kali. b. Debt to equity ratio <2,5 kali. c. Debt service coverage > 100%.

- Perjanjian Kredit No.009/BKM/PK-KMK/2017 tanggal 19 April 2017 yang dibuat antara RLW sebagai Debitor dan

PT Bank Negara Indonesia sebagai Kreditor sebagaimana diubah dengan Persetujuan Perubahan Perjanjian Kredit No.(3) 008/BKM/PK-KMK/2017 tanggal 18 Juli 2018 (“Perjanjian”)

Total fasilitas kredit yang diterima oleh RLW berdasarkan Perjanjian adalah sebesar Rp15.000.000.000 (lima belas milyar Rupiah) dengan tingkat bunga sebesar 12,75% (dua belas koma tujuh puluh lima persen) per bulan. Hutang tersebut akan jatuh tempo pada tanggal 18 April 2019.

Perjanjian Hutang ini dijamin dengan aset-aset RLW dalam bentuk benda bergerak dan benda tidak bergerak, yaitu: a. 7 (tujuh) bidang tanah berikut bangunan pabrik terletak di desa Klapanunggal, Kec.Klapanunggal, Kab.

Bogor, Prop. Jawa Barat, Luas tanah :20.996m2; luas bangunan IMB: 1.754m2 ; luas bangunan non IMB: 1.754m2 berikut: 1) SHM No.846 tanggal 15 November 2011 a.n Ngasidjo Achmad; 2) SHM No.1458 tanggal 29 Januari 2015 a.n Ngasidjo Achmad; 3) SHM No.1486 tanggal 06 Mei 2015 a.n Ngasidjo Achmad; 4) SHM No.1717 tanggal 22 Januari 2016 a.n Ngasidjo Achmad; 5) SHM No.1702 tanggal 25 Januari 2016 a.n. Ngasidjo Achmad; 6) SHM No.1709 tanggal 24 Februari 2016 a.n Ngasidjo Achmad; 7) SHM No.1807 tanggal 20 September 2016 a.n Ngasidjo Achmad;

b. Mesin yang terletak di pabrik yaitu Desa Klapanunggal, Kec.Klapanunggal, Kab. Bogor, Prop. Jawa Barat.: 1) 2 Set Mesin Extruction Line 1 to 4, 1 to 2 +Vacuum System Merk Techplas Machinery; 2) 1 Set Mesin High Speed Mixer & Vacuum Loading System; 2 Set Mesin Extruction Line For PVC

Pipe(22-48 mm/1 outlet); 2 Set Mesin Extruction Line for PVC Pipe (60-165 mm/1 outlet); 1 Set Mesin Extruction Line for PVC Pipe (165-318 mm/1 outlet); 1 Unit Mesin Crusher 30 KW for PVC Pipe;

3) 1 Set Automatic Loading System For Extruders; 4) 2 Set Vacum Loading System for Mixer; 5) 1 Set Moulding; 6) 1 Set Mesin Mulut pipa;

c. Persediaan per tanggal 30 Desember 2016; d. Piutang usaha per tanggal 30 Desember 2016; e. Personal Guarantee atas nama Ngasidjo Achmad; f. Company Guarantee atas nama HMP. Atas Perjanjian ini, RLW harus mempertahankan rasio keuangannya sebagai berikut: a. Current ratio > 1 kali. b. Debt to equity ratio <2,5 kali. c. Debt service coverage > 100%.

13.2 Perjanjian Penting Di bawah ini adalah daftar Perjanjian Penting bagi Perseroan dan Entitas Anak dalam menjalankan kegiatan usahanya di bidang perindustrian dan perdagangan, baik dengan pemasok, pelanggan, maupun entitas lain yang menunjang kegiatan usaha:

No. Judul Perjanjian/Penunjukan Pihak Periode/Jangka Waktu 1. Sales Contract No.NKHM05102017/19 tanggal 5

Oktober 2017 untuk pemasokan produk aluminium-zinc alloy coated steel sheet and coil kepada Perseroan Perjanjian ini diterbitkan berdasarkan surat penunjukan yang diterbitkan oleh Nam Kim Steel Joint Stock Company menerangkan bahwa Perseroan merupakan importir dari pihak tersebut di Indonesia.

Nam Kim Steel Joint Stock Company

Pengiriman Impor produk 31 Desember 2017 Surat penunjukan tersebut berlaku sejak tanggal 4 Januari 2013 sampai dengan waktu tidak terbatas, yang akan ditentukan lebih lanjut oleh Nam Kim Steel Joint Stock Company.

2. Sales Contract No.NKHM05102017/19 tanggal 12 April 2018 untuk pemasokan produk aluminium-zinc alloy coated steel sheet and coil kepada Perseroan Perjanjian ini diterbitkan berdasarkan surat penunjukan yang diterbitkan oleh Nam Kim Steel Joint Stock Company menerangkan bahwa Perseroan merupakan importir dari pihak tersebut di Indonesia.

Nam Kim Steel Joint Stock Company

Pengirimaman Impor produk Bulan Juni 2018 Surat penunjukan tersebut berlaku sejak tanggal 4 Januari 2013 sampai dengan waktu tidak terbatas, yang akan ditentukan lebih lanjut oleh Nam Kim Steel Joint Stock Company.

3. Sales Contract No.RC180404LC tanggal 4 April 2018 untuk pemasokan produk prepainted steel coil G300AZ40 single side grey kepada Perseroan

Shandong Ruichen Industry & Trade Co., Ltd.

Pengiriman Impor Produk bulan June 2018. Pada perjanjian tidak memuat jangka waktu perjanjian.

4. Perjanjian Final Jual Beli Aluminium Murni Batangan No. Kontrak J22/10/2017 tanggal 19 Oktober 2017

PT Indonesia Asahan Aluminium (persero)

Pengiriman bulan Oktober 2017 Pada perjanjian tidak memuat jangka waktu perjanjian.

5. Perjanjian Jual Beli Gas Pelanggan Komersial dan Industri No.005693.PK/HK.02/RD1CRB/2018 tanggal 1 Maret 2018

PGN 1 April 2018 – 31 Maret 2023

6. Perjanjian Pinjaman dengan Utang Pokok sampai dengan USD 4,000,000. tanggal 15 Februari 2018,

antara Perseroan sebagai Penerima Pinjaman; HMP dan Ngasidjo Achmad sebagai Penyedia Jaminan; HAS sebagai Perusahaan Proyek dengan Asian Energy Hydro Power Pte. Ltd. (”AEHP”) Sebagai Pemberi Pinjaman.

118

Berdasarkan Perjanjian, Perseroan menerima fasilitas pinjaman sebesar USD 4,000,000 (empat juta Dollar Amerika Serikat) untuk tujuan: a. USD 2,000,000. untuk pembiayaan kembali Aset Gas dan Listrik yang dimiliki oleh HAS sebagai Perusahaan Proyek; b. USD 2,000,000. untuk pembiayaan modal kerja atas kebutuhan konsumsi dan elektrifikasi stasiun smelter dan

operasional stasiun ekstrusi HAS sebagai Perusahaan Proyek. Perjanjian ini jatuh tempo dan harus dilunasi pada tanggal 26 Februari 2021. Tingkat suku bunga dari fasilitas adalah 15% (lima belas persen) per tahun. Sebagai tambahan pembayaran bunga, apabila Penawaran Perdana Saham (Initial Public Offering – IPO) Perseroan berlaku efektif sebelum tanggal 26 Februari 2021, sebagaibungadalambentuk lain, Penyedia Jaminan harus mengakibatkan PT Hyamn Sukses Abadi (HSA) untuk menyerahkan sejumlah sahamnya di Perseroan kepada AEHP. Jumlah saham yang diserahkan dihitung berdasarkan 5% dari jumlah pokok pinjaman dengan harga pada saat penutupan saham di hari pertama saham Perseroan diperdagangkan di bursa setelah IPO. Saham yang diserahkan harus diserahkan kepada AEHP pada saat pembayaran kembali pokok pinjaman secara penuh. Para Penyedia Jaminan harus mengakibatkan HAS untuk, setiap waktunya, memiliki jumlah saham yang cukup di Perseroan. HSA telah memberikan persetujuan untuk menyerahkan sejumlah sahamnya di Perseroan kepada AEHP berdasarkan syarat dan ketentuan di atas, dengan ikut membubuhkan tanda tangan pada bagian akhir Perjanjian Pinjaman ini dengan keterangan ‘Mengetahui dan Menyetujui’. Seluruh bagian dari Pinjaman dan kewajiban‐kewajiban lain dari Perseroan berdasarkan Perjanjian dijamin oleh jaminan sebagai berikut: a. Penanggungan Perorangan (Personal Guarantee) dalam bentuk akta notaris yang ditandatangani AEHP dan

Ngasidjo Achmad; b. Jaminan fidusia atas piutang dalam bentuk akta notaris yang ditandatangani oleh AEHP dan PT Hakaru Metalindo

Perkasa (HMP) dan pihak lainnya yang disetujui oleh AEHP sejumlah Rp78.300.000.000,‐ (tujuh puluh delapan milyar tiga ratus juta Rupiah), dengan ketentuan bahwa apabila jumlah piutang berdasarkan akta fidusia atas piutang

c. tersebut di bawah Rp78.300.000.000.‐ (tujuh puluh delapan milyar tiga ratus juta Rupiah), maka para Penyedia Jaminan atau Entitas Anak Perseroan harus mengakibatkan tersedianya tambahan piutang untuk memelihara jumlah Rp78.300.000.000,‐ (tujuh puluh delapan milyar tiga ratus juta Rupiah). Seluruh jaminan yang diberikan kepada AEHP harus bebas dan terlepas dari pembebanan; dan

d. Segala jaminan lainnya sebagaimana yang dipersyaratkan oleh AEHP terhadap Perseroan dari waktu ke waktu. 14. Asuransi Berikut ini tabel yang menyajikan asuransi yang dimiliki oleh Perseroan dan Entitas Anak sebagai berikut: Pada tanggal Prospektus ini diterbitkan, Perseroan dan Entitas Anak memiliki polis-polis asuransi, yang meliputi antara lain penutupan asuransi terhadap bangunan, mesin, dan stok. Berikut adalah uraian mengenai polis-polis asuransi yang bersifat material tersebut: Perseroan

No. Asuransi Jenis Asuransi Objek Pertanggungan Nilai Pertanggungan Periode

1. PT Asuransi Adira Dinamika

Flexas, Riot, Strike, and Malicious Damage, Civil Commotion, Typhoon, Storm, Flood, and Water Damage, Landslide and Subsidence, Others (including theft/Burglary with forcible entry) Covernote No.Ref.04-N2493DBR/18-BIND/OPT3

Bangunan dan Sarana Pelengkapan pada Gudang Pribadi di Jl. Lurah saat kampung turi dusun III No.42, Sriamur

Rp2.828.350.000 27 April 2018 – 27 April 2019

119

Berdasarkan Perjanjian, Perseroan menerima fasilitas pinjaman sebesar USD 4,000,000 (empat juta Dollar Amerika Serikat) untuk tujuan: a. USD 2,000,000. untuk pembiayaan kembali Aset Gas dan Listrik yang dimiliki oleh HAS sebagai Perusahaan Proyek; b. USD 2,000,000. untuk pembiayaan modal kerja atas kebutuhan konsumsi dan elektrifikasi stasiun smelter dan

operasional stasiun ekstrusi HAS sebagai Perusahaan Proyek. Perjanjian ini jatuh tempo dan harus dilunasi pada tanggal 26 Februari 2021. Tingkat suku bunga dari fasilitas adalah 15% (lima belas persen) per tahun. Sebagai tambahan pembayaran bunga, apabila Penawaran Perdana Saham (Initial Public Offering – IPO) Perseroan berlaku efektif sebelum tanggal 26 Februari 2021, sebagaibungadalambentuk lain, Penyedia Jaminan harus mengakibatkan PT Hyamn Sukses Abadi (HSA) untuk menyerahkan sejumlah sahamnya di Perseroan kepada AEHP. Jumlah saham yang diserahkan dihitung berdasarkan 5% dari jumlah pokok pinjaman dengan harga pada saat penutupan saham di hari pertama saham Perseroan diperdagangkan di bursa setelah IPO. Saham yang diserahkan harus diserahkan kepada AEHP pada saat pembayaran kembali pokok pinjaman secara penuh. Para Penyedia Jaminan harus mengakibatkan HAS untuk, setiap waktunya, memiliki jumlah saham yang cukup di Perseroan. HSA telah memberikan persetujuan untuk menyerahkan sejumlah sahamnya di Perseroan kepada AEHP berdasarkan syarat dan ketentuan di atas, dengan ikut membubuhkan tanda tangan pada bagian akhir Perjanjian Pinjaman ini dengan keterangan ‘Mengetahui dan Menyetujui’. Seluruh bagian dari Pinjaman dan kewajiban‐kewajiban lain dari Perseroan berdasarkan Perjanjian dijamin oleh jaminan sebagai berikut: a. Penanggungan Perorangan (Personal Guarantee) dalam bentuk akta notaris yang ditandatangani AEHP dan

Ngasidjo Achmad; b. Jaminan fidusia atas piutang dalam bentuk akta notaris yang ditandatangani oleh AEHP dan PT Hakaru Metalindo

Perkasa (HMP) dan pihak lainnya yang disetujui oleh AEHP sejumlah Rp78.300.000.000,‐ (tujuh puluh delapan milyar tiga ratus juta Rupiah), dengan ketentuan bahwa apabila jumlah piutang berdasarkan akta fidusia atas piutang

c. tersebut di bawah Rp78.300.000.000.‐ (tujuh puluh delapan milyar tiga ratus juta Rupiah), maka para Penyedia Jaminan atau Entitas Anak Perseroan harus mengakibatkan tersedianya tambahan piutang untuk memelihara jumlah Rp78.300.000.000,‐ (tujuh puluh delapan milyar tiga ratus juta Rupiah). Seluruh jaminan yang diberikan kepada AEHP harus bebas dan terlepas dari pembebanan; dan

d. Segala jaminan lainnya sebagaimana yang dipersyaratkan oleh AEHP terhadap Perseroan dari waktu ke waktu. 14. Asuransi Berikut ini tabel yang menyajikan asuransi yang dimiliki oleh Perseroan dan Entitas Anak sebagai berikut: Pada tanggal Prospektus ini diterbitkan, Perseroan dan Entitas Anak memiliki polis-polis asuransi, yang meliputi antara lain penutupan asuransi terhadap bangunan, mesin, dan stok. Berikut adalah uraian mengenai polis-polis asuransi yang bersifat material tersebut: Perseroan

No. Asuransi Jenis Asuransi Objek Pertanggungan Nilai Pertanggungan Periode

1. PT Asuransi Adira Dinamika

Flexas, Riot, Strike, and Malicious Damage, Civil Commotion, Typhoon, Storm, Flood, and Water Damage, Landslide and Subsidence, Others (including theft/Burglary with forcible entry) Covernote No.Ref.04-N2493DBR/18-BIND/OPT3

Bangunan dan Sarana Pelengkapan pada Gudang Pribadi di Jl. Lurah saat kampung turi dusun III No.42, Sriamur

Rp2.828.350.000 27 April 2018 – 27 April 2019

HMP

No. Asuransi Jenis Asuransi Objek Pertanggungan Nilai Pertanggungan Periode

1. PT Asuransi Sinarmas

Fire FLEXAS (PSAKI) Polis No.11.800.0000.14347

Stok pada Gudang Pribadi di Jl.Pejuang No.9, Harapan Jaya

Rp125.000.000.000 07 Mei 2018 s.d. 07 Mei 2019

2. PT Asuransi Sinarmas

Fire FLEXAS (PSAKI) Polis No.11.800.0000.14345

Mesin pada Gudang Pribadi di Jl.Pejuang No.9, Harapan Jaya

Rp11.781.000.000 01 Mei 2018 s.d. 01 Mei 2019

3. PT Asuransi Raksa Pratikara

Total Loss Polis No.13-M-00318-000-06-2017

Mitsubishi Fuso FM 2017 Rp568.000.000 22 Juni 2017 s.d. 22 Juni 2021

4. PT Asuransi Raksa Pratikara

Total Loss 13-M-00319-000-06-2017

Mitsubishi Fuso FM 2017 Rp568,000,000 22 Juni 2017 s.d. 22 Juni 2021

5. Tokio Marine Total Loss TMD/AMBL/18-a0734907

Mitsubishi-colt Diesel FE 71 L 2015 Rp.199.000.000

25 Agustus 2018 s.d. 25 Agustus 2019

6. Tokio Marie Total Loss TMD/AORF/15-A0592597

Mitsubishi - Colt L300 Diesel E-2 PU Rp154.500.000

18 November 2015 s.d. 18 November 2018

HAS

No. Asuransi Jenis Asuransi Objek Pertanggungan Total Nilai Pertanggungan Periode

1. PT Asuransi Kresna Mitra, Tbk.

Industrial all risk 0104011700433

Pabrik Aluminium di Jl.Nyi Gede Cangkring No.89, Tegalsari, Cirebon (on Stock, Machinery, Building)

Rp73.500.000.000 12 Oktober 2017 s.d. 12 Oktober 2018

2. PT Asuransi Kresna Mitra, Tbk.

Asuransi gempa bumi 0104011700434

Stok, Mesin, dan Bangunan Jl.Nyi Gede Cangkring No.89, Cirebon Rp94.600.000.000

12 Oktober 2017 s.d. 12 Oktober 2018

MPJ

No. Asuransi Jenis Asuransi Objek Pertanggungan Nilai Tertanggung Periode

1. PT Asuransi Adira Dinamika

Property all risk 320118000112

Ruko- Jl. Pangeran Jayakarta No.20A, Jakarta Barat

Rp535.500.000 28 April 2018 s.d. 28 April 2019

DKTU

No. Asuransi Jenis Asuransi Objek Pertanggungan Nilai Tertanggung Periode

1. PT Asuransi Wahana Tata

Asuransi kebakaran 035.4050.201.2017.000601.00

Komplek Ruko Grand Orchard Square Jl. Terusan Kelapa Hybrida, Blok C No.21 Kel.Sukapura, Kec.Cilincing, Jakarta Utara

Rp979.200.000 28 Oktober 2017 s.d. 28 Oktober 2018

2. PT Asuransi Astra Buana

Motor Vehicle Insurance 041401917391

Multy Purpose Vehicle Toyota All New Avanza G 1.3 AT 2014

Rp169.800.000 31 Oktober 2014 s.d 31 Oktober 2018

120

KBP

No. Asuransi Jenis Asuransi Objek Pertanggungan Nilai Tertanggung Periode

1. PT Asuransi Adira Dinamika

Property All Risk Sharia Polis No.745118000142

Bangunan dan Sarana Pelengkap pada Pabrik Barang-Barang Saniter Jl. Cilalay No.47, Kampung Bugis, RT.05/RW.06 Desa Klpanunggal, Kec. Klapanunggal, Kab. Bogor, Jawa Barat

Rp9.239.537.292 26 April 2018 s.d. 26 April 2019

Seluruh aset Perseroan yang bersifat material telah diasuransikan dan asuransi tersebut cukup untuk menutup seluruh kerugian yang mungkin dapat terjadi apabila aset tersebut mengalami kerusakan atau musnah. Seluruh polis asuransi tersebut di atas dapat diperpanjang dan/atau diperbaharui sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Apabila asuransi-asuransi di atas telah habis masa berlakunya, Perseroan berkomitmen akan memperpanjang dan/atau memperbaharui asuransi tersebut. Perseroan tidak mempunyai hubungan Afiliasi dengan seluruh perusahaan asuransi. 15. Hak atas Kekayaan Intelektual Perseroan Dan Entitas Anak Pada tanggal Prospektus ini, tidak terdapat hak atas kekayaan intelektual yang terdaftar atas nama Perseroan maupun Entitas Anak. 16. Perkara Yang Sedang Dihadapi Perseroan, Entitas Anak, Anggota Dewan Komisaris, dan Direksi Perseroan

Serta Entitas Anak Pada tanggal Prospektus ini diterbitkan, Perseroan, Entitas Anak, anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan serta Entitas Anak tidak sedang terlibat perkara-perkara perdata, pidana, dan/atau perselisihan di lembaga peradilan dan/atau lembaga penyelesaian sengketa lain baik di Indonesia maupun di luar negeri atau perselisihan administrative dengan instansi pemerintah yang berwenang termasuk perselisihan sehubungan dengan kewajiban perpajakan atau perselisihan yang berhubungan dengan masalah perburuhan/hubungan industrial atau tidak pernah dinyatakan pailit yang dapat mempengaruhi secara material kegiatan usaha dan/atau kelangsungan kegiatan usaha Perseroan dan Entitas Anak serta rencana Penawaran Umum Saham Perdana ini. 17. Kecenderungan Dan Ketergantungan Signifikan Yang Mempengaruhi Kegiatan Usaha Dan Prospek Keuangan

Perseroan Hasil produksi Perseroan sangat bergantung pada pasokan bahan baku dari Negara asalnya. Pasokan bahan baku ini dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kebijakan pemerintah, kuota ekspor, kuota impor, iklim perdagangan internasional, dan harga bahan baku tersebut di pasar internasional yang menjadi acuan Perseroan dalam mendapatkan pasokan. Dari semua faktor tersebut, faktor yang memberi kecenderungan paling berpengaruh terhadap kinerja Perseroan adalah kebijakan pemerintah Indonesia. Hal ini dikarenakan kebijakan pemerintah berada di luar kendali Perseroan serta dapat berubah tanpa memberi waktu persiapan bagi pelaku industri. Kebijakan pemerintah dapat berpengaruh pada proses impor yang dijalankan Perseroan dan terganggunya pasokan bahan baku yang Perseroan butuhkan untuk menjalankan bisnisnya, sehingga akan berimbas pada penjualan. Contoh kebijakan pemerintah yang besar pengaruhnya bagi bisnis usaha Perseroan adalah kebijakan Anti-Dumping. Pemerintah mengenakan biaya masuk tinggi bagi produk impor tertentu yang mengakibatkan kelangkaan pasokan, sedangkan di sisi lain ada kemungkinan pemasok lokal belum dapat memenuhi kuota permintaan industri yang dijalankan Perseroan. Hal ini akan menimbulkan tantangan tersendiri bagi Perseroan dan berimbas kepada penjualan Perseroan.

121

KBP

No. Asuransi Jenis Asuransi Objek Pertanggungan Nilai Tertanggung Periode

1. PT Asuransi Adira Dinamika

Property All Risk Sharia Polis No.745118000142

Bangunan dan Sarana Pelengkap pada Pabrik Barang-Barang Saniter Jl. Cilalay No.47, Kampung Bugis, RT.05/RW.06 Desa Klpanunggal, Kec. Klapanunggal, Kab. Bogor, Jawa Barat

Rp9.239.537.292 26 April 2018 s.d. 26 April 2019

Seluruh aset Perseroan yang bersifat material telah diasuransikan dan asuransi tersebut cukup untuk menutup seluruh kerugian yang mungkin dapat terjadi apabila aset tersebut mengalami kerusakan atau musnah. Seluruh polis asuransi tersebut di atas dapat diperpanjang dan/atau diperbaharui sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Apabila asuransi-asuransi di atas telah habis masa berlakunya, Perseroan berkomitmen akan memperpanjang dan/atau memperbaharui asuransi tersebut. Perseroan tidak mempunyai hubungan Afiliasi dengan seluruh perusahaan asuransi. 15. Hak atas Kekayaan Intelektual Perseroan Dan Entitas Anak Pada tanggal Prospektus ini, tidak terdapat hak atas kekayaan intelektual yang terdaftar atas nama Perseroan maupun Entitas Anak. 16. Perkara Yang Sedang Dihadapi Perseroan, Entitas Anak, Anggota Dewan Komisaris, dan Direksi Perseroan

Serta Entitas Anak Pada tanggal Prospektus ini diterbitkan, Perseroan, Entitas Anak, anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan serta Entitas Anak tidak sedang terlibat perkara-perkara perdata, pidana, dan/atau perselisihan di lembaga peradilan dan/atau lembaga penyelesaian sengketa lain baik di Indonesia maupun di luar negeri atau perselisihan administrative dengan instansi pemerintah yang berwenang termasuk perselisihan sehubungan dengan kewajiban perpajakan atau perselisihan yang berhubungan dengan masalah perburuhan/hubungan industrial atau tidak pernah dinyatakan pailit yang dapat mempengaruhi secara material kegiatan usaha dan/atau kelangsungan kegiatan usaha Perseroan dan Entitas Anak serta rencana Penawaran Umum Saham Perdana ini. 17. Kecenderungan Dan Ketergantungan Signifikan Yang Mempengaruhi Kegiatan Usaha Dan Prospek Keuangan

Perseroan Hasil produksi Perseroan sangat bergantung pada pasokan bahan baku dari Negara asalnya. Pasokan bahan baku ini dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kebijakan pemerintah, kuota ekspor, kuota impor, iklim perdagangan internasional, dan harga bahan baku tersebut di pasar internasional yang menjadi acuan Perseroan dalam mendapatkan pasokan. Dari semua faktor tersebut, faktor yang memberi kecenderungan paling berpengaruh terhadap kinerja Perseroan adalah kebijakan pemerintah Indonesia. Hal ini dikarenakan kebijakan pemerintah berada di luar kendali Perseroan serta dapat berubah tanpa memberi waktu persiapan bagi pelaku industri. Kebijakan pemerintah dapat berpengaruh pada proses impor yang dijalankan Perseroan dan terganggunya pasokan bahan baku yang Perseroan butuhkan untuk menjalankan bisnisnya, sehingga akan berimbas pada penjualan. Contoh kebijakan pemerintah yang besar pengaruhnya bagi bisnis usaha Perseroan adalah kebijakan Anti-Dumping. Pemerintah mengenakan biaya masuk tinggi bagi produk impor tertentu yang mengakibatkan kelangkaan pasokan, sedangkan di sisi lain ada kemungkinan pemasok lokal belum dapat memenuhi kuota permintaan industri yang dijalankan Perseroan. Hal ini akan menimbulkan tantangan tersendiri bagi Perseroan dan berimbas kepada penjualan Perseroan.

18. Persaingan Usaha Dalam Industri Perseroan merupakan salah satu perusahaan dalam industri perdagangan baja dan aluminium nasional, sedangkan Entitas Anak Perseroan yaitu DKTU, berdasarkan penghargaan “Award For Outstanding Sales“ di bulan Mei 2014 dari Makita Corporation, adalah perusahaan terbesar ke dua sebagai distributor produk MAKITA. Beberapa perusahaan yang sudah menjadi Perusahaan Publik di Bursa Efek Indonesia, bisa menjadi pesaing dari Perseroan, namun menurut bisnis modelnya tidak ada pesaing langsung yang dapat dibandingkan dengan Perseroan. Menurut berita di situs Merdeka berjudul “Produsen Baja Ringan Keluhkan Kebijakan Bea Masuk Impor Bahan Baku“ yang dipublikasikan pada tanggal 6 Desember 2017, asosiasi industri di bidang usaha Perseroan, tingkat konsumsi nasional akan bahan pasokan baja seperti yang dijual oleh Perseroan adalah sebesar 350.000 ton per tahun, sedangkan jumlah pasokan yang dapat disediakan oleh perusahaan dalam negeri hanya sebesar 150.000 ton. Jumlah kapasitas perseroan 25.000 ton per tahun dapat menyediakan sekitar 16% dari total pasokan dari pengusaha dalam negeri dan setara sekitar 7% dari total konsumsi dalam negeri. Sisa dari pasokan yang dilempar ke pasar adalah dari pesaing Perseroan, namun Perseroan dapat memenuhi konsumsi konsumen dengan porsi yang cukup besar di pasar. Sedangkan untuk industri aluminium yang dijual oleh Entitas Anak Perseroan, data yang dapat diambil dari surat kabar adalah tingkat permintaan aluminium sebesar 800.000 ton per tahun, sedangkan pasokan yang dapat dipenuhi oleh pemasok dalam negeri seperti Perseroan hanya sebesar 250.000 ton per tahun. Dari jumlah pasokan yang disediakan pemasok dalam negeri tersebut, sekitar 20% atau setara 50.000 ton diantaranya adalah segmen aluminium ekstrusi yang dijalankan Entitas Anak Perseroan. Jumlah kapasitas Perseroan sebesar 1.000 ton per bulan, menjadikan Perseroan mencakup 24% pangsa pasar dalam negeri. Hal ini menjadikan Perseroan sebagai pelaku industri yang memiliki pangsa pasar dengan jumlah yang cukup signifikan di pasar. Berdasarkan Laporan Keuangan PT Indonesia Asahan Alumunium (Persero) tahun 2016, kebutuhan aluminium nasional adalah sebesar 900.000 ton per tahun. Dari jumlah tersebut, porsi 23% diisi oleh segmen aluminium ekstrusi yang menjadi bisnis Perseroan. Jika dibandingkan dengan hasil produksi Perseroan, maka Perseroan yang memiliki hasil produksi sebesar 6.000 ton per tahun menguasai 0,66% dari kebutuhan industri aluminium nasional. 19. Prospek Usaha Perseroan Penambahan jumlah kuota impor yang diterima Perseroan setiap tahunnya merupakan bukti keyakinan Perseroan bahwa pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perdagangan sangat mendukung perkembangan industri bahan bangunan. Perkembangan industri tersebut dapat terlihat berdasarkan data Badan Pusat Statistik (“BPS”), sektor konstruksi menempati posisi ketiga sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2016, dengan porsi sebesar 0,51% setelah industri pengolahan dan perdagangan. Hal ini masih berlanjut pada 2017 dengan meningkatnya performa sektor konstruksi yang digencarkan oleh pemerintah Indonesia, dengan pertumbuhan lebih tinggi dari tahun 2016, yaitu sebesar 0,67%. Hal ini menjadikan bisnis Perseroan menjanjikan saat ini, dengan prospek untuk terus tumbuh kedepannya. Masih menurut BPS, kontribusi sektor konstruksi bagi pembentukan Produk Domestik Bruto (“PDB“) sangat signifikan, yaitu sebesar 10,38%. Pertumbuhan sektor industri konstruksi selama 2012 – 2016 dengan CAGR sebesar 13,66%, menandakan bahwa pertumbuhan sektor ini di Indonesia masih mengalami peningkatan. Dari sisi pengusaha, Indeks Bisnis Prospek Bahan Bangunan berada di angka 56,26% yang berarti para pengusaha di sektor ini cenderung optimis dengan usahanya. Program pembangunan rumah rakyat oleh pemerintah yang terus berjalan dan juga pembangunan perumahan dengan uang muka rendah sebesar 1% pada program Sejuta Rumah pemerintah Indonesia untuk rakyat golongan tertentu menjadikan potensi pengembangan usaha Perseroan kian menarik. Sedangkan di pasar internasional, menurut data CRU Aluminium Market Outlook di awal 2018, jumlah stok aluminium terus mengalami penurunan di luar Tiongkok, sehingga prospek kedepannya adalah harga bahan baku ini di dunia perdagangan internasional akan stabil di kisaran 1.885 dolar Amerika Serikat per metrik ton. Salah satu perusahaan produsen terbesar ingot aluminium sebagai bahan baku utama aluminium ekstrusi dalam negeri sedang gencar menambah produksi mereka, salah satu indikasinya adalah dengan pembangunan pabrik di Kalimantan. Dengan begitu, pasokan aluminium akan bertambah dan dapat menjaga harga bahan baku di level kompetitif serta bersahabat bagi Perseroan. Dua hal ini menandakan sebuah dukungan bagi bisnis usaha Perseroan kedepannya. Perseroan berkomitmen untuk terus mengembangkan aspek bisnis yang saat ini dijalankan seiring berkembangnya potensi pasar yang ada, baik secara diversifikasi produk maupun pengembangan wilayah distribusi.

122

20. Analisis Dampak Lingkungan Perseroan Kegiatan usaha yang dijalankan oleh Perseroan, dan Entitas Anak yaitu HMP, dan DKTU, bukan merupakan kegiatan yang diwajibkan untuk memiliki Analisisi Mengenai Dampak Lingkungan Hidup (AMDAL) maupun dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL-UPL). Perseroan berkomitmen penuh untuk menjalankan fungsi dan tanggungjawabnya terhadap lingkungan hidup berdasarkan Undang-Undang dan Peraturan Lingkungan yang berlaku. Kegiatan usaha yang dijalankan Entitas Anak yaitu HAS, KBP, RLW, dan MPJ tunduk pada berbagai Undang-Undang dan Peraturan Lingkungan yang berkaitan dengan pengelolaan lingkungan hidup dengan kewajiban memiliki Dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL-UPL) serta berkomitmen penuh untuk menjalankan fungsi dan tanggungjawabnya terhadap lingkungan hidup berdasarkan Undang-Undang dan Peraturan Lingkungan yang berlaku.

123

20. Analisis Dampak Lingkungan Perseroan Kegiatan usaha yang dijalankan oleh Perseroan, dan Entitas Anak yaitu HMP, dan DKTU, bukan merupakan kegiatan yang diwajibkan untuk memiliki Analisisi Mengenai Dampak Lingkungan Hidup (AMDAL) maupun dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL-UPL). Perseroan berkomitmen penuh untuk menjalankan fungsi dan tanggungjawabnya terhadap lingkungan hidup berdasarkan Undang-Undang dan Peraturan Lingkungan yang berlaku. Kegiatan usaha yang dijalankan Entitas Anak yaitu HAS, KBP, RLW, dan MPJ tunduk pada berbagai Undang-Undang dan Peraturan Lingkungan yang berkaitan dengan pengelolaan lingkungan hidup dengan kewajiban memiliki Dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL-UPL) serta berkomitmen penuh untuk menjalankan fungsi dan tanggungjawabnya terhadap lingkungan hidup berdasarkan Undang-Undang dan Peraturan Lingkungan yang berlaku.

IX. EKUITAS Di bawah ini disajikan posisi ekuitas Perseroan yang berasal dari dan/atau dihitung berdasarkan laporan posisi keuangan Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Maret 2018 telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Hadori Sugiarto Adi & Rekan dengan opini wajar tanpa modifikasian yang ditandatangani oleh Yudianto Prawiro Silianto, CPA, melalui laporannya tertanggal 30 Agustus 2018. dan, laporan posisi keuangan Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Hadori Sugiarto Adi & Rekan dengan opini wajar tanpa modifikasian yang ditandatangani oleh Yulianti Sugiarto masing-masing pada tanggal-tanggal 5 Juli 2018, 26 Juni 2018, dan 26 Juni 2018.

(dalam jutaan Rupiah)

Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015

Modal Ditempatkan dan Disetor 220.001 220.001 5.000 100 Tambahan modal disetor 11.034 11.034 11.034 11.034 Saldo Laba 75.370 55.137 24.418 5.038 Komponen ekuitas lain 12.626 13.018 (1.707) (1.564) Sub-jumlah 319.031 299.190 38.745 14.608 Kepentingan nonpengendali 8.448 7.973 8.465 6 JUMLAH EKUITAS 327.479 307.163 47.210 14.614

Berdasarkan Akta No. 113 tanggal 30 Juli 2018, para pemegang saham Perseroan telah menyetujui hal-hal sebagai berikut: (i) Persetujuan Penawaran Umum Saham Perdana (ii) Pengangkatan Direksi dan Komisaris, kepengurusan baru (iii) Melakukan pencatatan seluruh saham Perseroan pada Bursa Efek Indonesia (iv) Menyetujui perubahan nama Perseroan menjadi Perseroan Terbatas Tbk (v) Memberi wewenang dan kuasa kepada Direksi dengan hak substitusi untuk melakukan segala tindakan yang

diperlukan demi efektifnya pelaksanaan keputusan di atas (vi) Menyetujui mengeluarkan saham dalam simpanan/portepel Perseroan (vii) Menyetujui perubahan Anggaran Dasar Perseroan Apabila seluruh saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana Saham ini terjual dan dengan adanya perubahan struktur permodalan, maka posisi ekuitas Perseroan setelah terjadinya perubahan struktur permodalan tersebut adalah sebagai berikut:

Uraian Sebelum Penawaran Umum Perdana Saham Setelah Penawaran Umum Perdana Saham

Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Jumlah Saham Jumlah Nilai

Nominal (Rp) %

Modal Dasar 8.800.040.000 880.004.000.000 100 8.800.040.000 880.004.000.000 100%

• PT Hyamn Sukses Abadi 2.100.000.000 210.000.000.000 95,45 2.100.000.000 210.000.000.000 65,18 • Ngasidjo Achmad 100.000.000 10.000.000.000 4,55 100.000.000 10.000.000.000 3,11 • Andriani 10.000 1.000.000 0.00 10.000 1.000.000 0,00 • Masyarakat - - - 1.021.740.000 102.174.000.000 31,71 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.200.010.000 220.001.000.000 100 3.221.750.000 322.175.000.000 100 Saham dalam Portepel 6.600.030.000 660.003.000.000 5.578.290.000 557.829.000.000

Perseroan berencana untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham sebanyak 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh dibu) saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama atau sebesar 31,71% (tiga puluh satu koma tujuh puluh satu persen) dari modal ditempatkan dan disetor setelah Penawaran Umum Perdana Saham dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah) per saham dan harga penawaran saham sebesar Rp230 ( dua ratus tiga puluh Rupiah) per saham. Di bawah ini disajikan posisi ekuitas proforma Perseroan pada tanggal 31 Maret 2018 setelah memperhitungkan dampak dari dilakukannya Penawaran Umum Perdana Saham ini: Tabel Proforma Ekuitas Pada Tanggal 31 Maret 2018 Dengan Penawaran Umum yang Perseroan lakukan, jika perubahan ekuitas Perseroan karena adanya Penawaran Umum Perdana Saham kepada masyarakat terjadi pada 31 Maret 2018, maka proforma ekuitas Perseroan pada tanggal tersebut adalah sebagai berikut:

124

(dalam jutaan Rupiah)

Uraian Modal Saham Tambahan Modal Disetor

Komponen Ekuitas Lain Saldo Laba Kepentingan Non

Pengendali Jumlah Ekuitas

Posisi ekuitas menurut laporan keuangan pada tanggal 31 Maret 2018

220.001 11.034 12.626 75.370 8.448 327.479

Penawaran Umum Perdana Saham sebanyak 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh ribu) saham dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah) per saham yang ditawarkan dengan harga sebesar Rp 230 (dua ratus tiga puluh Rupiah Rupiah) setiap saham

102.174 132.826 - - - 235.000

Posisi ekuitas proforma pada tanggal 31 Maret 2018 setelah Penawaran Umum Perdana Saham

322.175 143.860 12.626 75.370 8.448 562.479

125

(dalam jutaan Rupiah)

Uraian Modal Saham Tambahan Modal Disetor

Komponen Ekuitas Lain Saldo Laba Kepentingan Non

Pengendali Jumlah Ekuitas

Posisi ekuitas menurut laporan keuangan pada tanggal 31 Maret 2018

220.001 11.034 12.626 75.370 8.448 327.479

Penawaran Umum Perdana Saham sebanyak 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh ribu) saham dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah) per saham yang ditawarkan dengan harga sebesar Rp 230 (dua ratus tiga puluh Rupiah Rupiah) setiap saham

102.174 132.826 - - - 235.000

Posisi ekuitas proforma pada tanggal 31 Maret 2018 setelah Penawaran Umum Perdana Saham

322.175 143.860 12.626 75.370 8.448 562.479

X. KEBIJAKAN DIVIDEN Seluruh Saham Biasa Atas Nama yang telah ditempatkan dan disetor penuh, termasuk Saham Biasa Atas Nama yang ditawarkan dalam Penawaran Umum ini, mempunyai hak yang sama dan sederajat termasuk hak atas pembagian dividen. Perseroan merencanakan untuk membagikan dividen dalam bentuk tunai sekurang-kurangnya sekali dalam setahun. Besarnya dividen dikaitkan dengan keuntungan Perseroan pada tahun buku yang bersangkutan, dengan tidak mengabaikan tingkat kesehatan Perseroan dan tanpa mengurangi hak dari Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan untuk menentukan lain sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan. Pembagian dividen oleh Perseroan ditentukan berdasarkan hasil RUPS Tahunan Perseroan dan juga kinerja serta rencana pengembangan bisnis Perseroan. Berdasarkan hukum negara Republik Indonesia, pengumuman mengenai pembagian dividen dibuat berdasarkan keputusan pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham tahunan berdasarkan usulan dari Direksi. Perseroan dapat membagikan dividen pada tahun tertentu hanya jika Perseroan memiliki saldo laba positif. Usulan, jumlah dan pembayaran dividen merupakan kewenangan Direksi Perseroan dan Dewan Komisaris dan akan bergantung pada persetujuan RUPS. Besarnya dividen bergantung pada sejumlah faktor termasuk laba bersih, ketersediaan dana cadangan, persyaratan belanja modal, hasil usaha dan kas. Faktor-faktor tersebut, pada akhirnya, bergantung kepada berbagai hal termasuk keberhasilan dalam pelaksanaan strategi usaha, keuangan, akibat adanya kompetisi dan pengaturan, kondisi perekonomian secara umum yang berlaku terhadap Perseroan atau usaha Perseroan. Sebagian besar faktor-faktor tersebut berada di luar kendali Perseroan. Dengan mengindahkan ketentuan-ketentuan di atas, manajemen Perseroan belum berencana melakukan pembagian dividen untuk tahun buku 2018, namun Perseroan bermaksud mengusulkan secara konsisten pada rapat umum pemegang saham tahunan agar mulai tahun buku 2019, rasio pembayaran dividen tunai atas laba tahun 2019 dan seterusnya sebanyak-banyaknya sampai dengan 20% (dua puluh persen) dari total laba bersih tahun berjalan. Dividen yang diterima oleh pemegang saham, baik Indonesia atau non-Indonesia, akan diterapkan pengenaan pajak penghasilan atas dividen berdasarkan pasal-pasal yang berlaku dari Undang-Undang Pajak Penghasilan di Indonesia yaitu Undang-Undang No. 36 Tahun 2008 tentang Perubahan Keempat atas Undang-Undang No. 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan atau sesuai dengan ketentuan dan persyaratan perjanjian pajak yang berlaku antara Indonesia dan negaranya masing-masing. Sampai dengan Prospektus ini diterbitkan, tidak terdapat pembatasan-pembatasan (negative covenants) dalam hal Perseroan mengumumkan dan membagikan dividen kepada pemegang saham Perseroan dalam perjanjian pinjaman antara Perseroan dengan para krediturnya.

126

XI. PERPAJAKAN

A. Perpajakan Untuk Pemegang Saham Pajak Penghasilan atas dividen saham dikenakan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku. Berdasarkan Pasal 4 ayat 3 huruf (f) Undang-Undang Republik Indonesia No. 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang No. 36 Tahun 2008 (berlaku efektif 1 Januari 2009), penerima dividen atau pembagian keuntungan yang diterima oleh Perseroan Terbatas sebagai Wajib Pajak dalam negeri, koperasi, Badan Usaha Milik Negara atau Badan Usaha Milik Daerah, dari penyertaan modal pada badan usaha yang didirikan dan bertempat kedudukan di Indonesia juga tidak termasuk sebagai Objek Pajak Penghasilan sepanjang seluruh syarat-syarat di bawah ini terpenuhi: 1. Dividen berasal dari cadangan laba yang ditahan; dan 2. Bagi Perseroan Terbatas, Badan Usaha Milik Negara dan Badan Usaha Milik Daerah yang menerima dividen,

kepemilikan saham pada badan yang memberikan dividen paling rendah 25% dari jumlah modal yang disetor. Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 234/PMK.03/2009 tanggal 29 Desember 2009 tentang Bidang Penanaman Modal Tertentu Yang Memberikan Penghasilan Kepada Dana Yang Dikecualikan Sebagai Objek Pajak maka penghasilan yang diterima atau diperoleh dana pensiun yang pendiriannya telah disahkan Menteri Keuangan dari penanaman modal antara lain berupa dividen dari saham pada perseroan terbatas yang tercatat pada bursa efek di Indonesia tidak termasuk sebagai objek Pajak Penghasilan. Sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 1994 tentang Pajak Penghasilan atas Penghasilan dari Transaksi Penjualan Saham di Bursa Efek sebagaiman telah diubah dengan Peraturan Pemerintah No. 14 Tahun 1997 tentang Perubahan dan Surat Edaran Direktorat Jenderal Pajak No. SE-06/PJ.4/1997 tanggal 20 Juni 1997 perihal Pelaksanaan Pemungutan Pajak Penghasilan atas Penghasilan dari Transaksi Penjualan Saham di Bursa Efek, ditetapkan sebagai berikut: 1. Atas penghasilan yang diterima atau diperoleh orang pribadi dan badan dari transaksi penjualan saham di Bursa Efek

dipungut Pajak Penghasilan sebesar 0,1% dari jumlah bruto nilai transaksi dan bersifat final. Pembayaran Pajak Penghasilan yang terutang dilakukan dengan cara pemotongan oleh penyelenggara Bursa Efek melalui perantara pedagang efek pada saat pelunasan transaksi penjualan saham;

2. Pemilik saham pendiri dikenakan tambahan Pajak Penghasilan yang bersifat final sebesar 0,5% (nol koma lima persen) dari nilai saham Perseroan yang dimilikinya pada saat Penawaran Umum;

3. Penyetoran tambahan Pajak Penghasilan dilakukan oleh Perseroan atas nama masing-masing pemilik saham pendiri dalam jangka waktu selambat-lambatnya 1 bulan setelah saham tersebut diperdagangkan di Bursa Efek. Namun, apabila pemilik saham pendiri tidak memilih untuk memenuhi kewajiban perpajakan dengan cara membayar tambahan Pajak Penghasilan final 0,5% (nol koma lima persen) tersebut, penghitungan Pajak Penghasilan atas keuntungan penjualan saham pendiri dilakukan berdasarkan tarif Pajak Penghasilan yang berlaku umum sesuai dengan Pasal 17 Undang-Undang No. 7 Tahun 1983 sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang No. 36 Tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan.

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2009 tentang Pajak Penghasilan Atas Dividen Yang Diterima Atau Diperoleh Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Negeri, penghasilan berupa dividen yang diterima atau diperoleh Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Negeri dikenai Pajak Penghasilan sebesar 10% (sepuluh persen) dari jumlah bruto dan bersifat final.

Dividen yang dibayarkan kepada Wajib Pajak Dalam Negeri (termasuk Bentuk Usaha Tetap) yang tidak memenuhi ketentuan Pasal 4 ayat 3 huruf (f) Undang-Undang Republik Indonesia No. 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang No. 36 Tahun 2008 di atas, atas pembayaran dividen tersebut dikenakan pemotongan Pajak Penghasilan Pasal 23 sebesar 15% (lima belas persen) dari jumlah bruto sebagaimana diatur di dalam Pasal 23 ayat (1) Undang-Undang No. 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang No. 36 Tahun 2008. Lebih lanjut, sesuai ketentuan Pasal 23 ayat (1a) maka apabila Wajib Pajak yang menerima atau memperoleh penghasilan dividen tersebut tidak memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak, besarnya tarif pemotongan adalah lebih tinggi 100% (seratus persen) dari tarif yang semula dimaksud atau sebesar 30% (tiga puluh persen) dari penerimaan brutonya.

Dividen yang dibayarkan kepada Wajib Pajak Luar Negeri akan dikenakan tarif 20% (dua puluh persen) dari kas yang dibayarkan (dalam hal dividen tunai) atau 20% (dua puluh persen) dari nilai pari (dalam hal dividen saham) atau tarif yang lebih rendah dalam hal pembayaran dividen dilakukan kepada mereka yang merupakan penduduk dari suatu Negara yang telah menandatangani Perjanjian Penghindaran Pajak Berganda (“P3B”) dengan Indonesia, dengan memenuhi ketentuan sebagaimana diatur di dalam Peraturan Direktur Jenderal Pajak No. PER-61/PJ/2009 tentang Tata Cara Penerapan Persetujuan Penghindaran Pajak Berganda, sebagaimana telah diubah dengan PER-24/PJ/2010.

127

XI. PERPAJAKAN

A. Perpajakan Untuk Pemegang Saham Pajak Penghasilan atas dividen saham dikenakan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku. Berdasarkan Pasal 4 ayat 3 huruf (f) Undang-Undang Republik Indonesia No. 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang No. 36 Tahun 2008 (berlaku efektif 1 Januari 2009), penerima dividen atau pembagian keuntungan yang diterima oleh Perseroan Terbatas sebagai Wajib Pajak dalam negeri, koperasi, Badan Usaha Milik Negara atau Badan Usaha Milik Daerah, dari penyertaan modal pada badan usaha yang didirikan dan bertempat kedudukan di Indonesia juga tidak termasuk sebagai Objek Pajak Penghasilan sepanjang seluruh syarat-syarat di bawah ini terpenuhi: 1. Dividen berasal dari cadangan laba yang ditahan; dan 2. Bagi Perseroan Terbatas, Badan Usaha Milik Negara dan Badan Usaha Milik Daerah yang menerima dividen,

kepemilikan saham pada badan yang memberikan dividen paling rendah 25% dari jumlah modal yang disetor. Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 234/PMK.03/2009 tanggal 29 Desember 2009 tentang Bidang Penanaman Modal Tertentu Yang Memberikan Penghasilan Kepada Dana Yang Dikecualikan Sebagai Objek Pajak maka penghasilan yang diterima atau diperoleh dana pensiun yang pendiriannya telah disahkan Menteri Keuangan dari penanaman modal antara lain berupa dividen dari saham pada perseroan terbatas yang tercatat pada bursa efek di Indonesia tidak termasuk sebagai objek Pajak Penghasilan. Sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 1994 tentang Pajak Penghasilan atas Penghasilan dari Transaksi Penjualan Saham di Bursa Efek sebagaiman telah diubah dengan Peraturan Pemerintah No. 14 Tahun 1997 tentang Perubahan dan Surat Edaran Direktorat Jenderal Pajak No. SE-06/PJ.4/1997 tanggal 20 Juni 1997 perihal Pelaksanaan Pemungutan Pajak Penghasilan atas Penghasilan dari Transaksi Penjualan Saham di Bursa Efek, ditetapkan sebagai berikut: 1. Atas penghasilan yang diterima atau diperoleh orang pribadi dan badan dari transaksi penjualan saham di Bursa Efek

dipungut Pajak Penghasilan sebesar 0,1% dari jumlah bruto nilai transaksi dan bersifat final. Pembayaran Pajak Penghasilan yang terutang dilakukan dengan cara pemotongan oleh penyelenggara Bursa Efek melalui perantara pedagang efek pada saat pelunasan transaksi penjualan saham;

2. Pemilik saham pendiri dikenakan tambahan Pajak Penghasilan yang bersifat final sebesar 0,5% (nol koma lima persen) dari nilai saham Perseroan yang dimilikinya pada saat Penawaran Umum;

3. Penyetoran tambahan Pajak Penghasilan dilakukan oleh Perseroan atas nama masing-masing pemilik saham pendiri dalam jangka waktu selambat-lambatnya 1 bulan setelah saham tersebut diperdagangkan di Bursa Efek. Namun, apabila pemilik saham pendiri tidak memilih untuk memenuhi kewajiban perpajakan dengan cara membayar tambahan Pajak Penghasilan final 0,5% (nol koma lima persen) tersebut, penghitungan Pajak Penghasilan atas keuntungan penjualan saham pendiri dilakukan berdasarkan tarif Pajak Penghasilan yang berlaku umum sesuai dengan Pasal 17 Undang-Undang No. 7 Tahun 1983 sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang No. 36 Tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan.

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2009 tentang Pajak Penghasilan Atas Dividen Yang Diterima Atau Diperoleh Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Negeri, penghasilan berupa dividen yang diterima atau diperoleh Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Negeri dikenai Pajak Penghasilan sebesar 10% (sepuluh persen) dari jumlah bruto dan bersifat final.

Dividen yang dibayarkan kepada Wajib Pajak Dalam Negeri (termasuk Bentuk Usaha Tetap) yang tidak memenuhi ketentuan Pasal 4 ayat 3 huruf (f) Undang-Undang Republik Indonesia No. 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang No. 36 Tahun 2008 di atas, atas pembayaran dividen tersebut dikenakan pemotongan Pajak Penghasilan Pasal 23 sebesar 15% (lima belas persen) dari jumlah bruto sebagaimana diatur di dalam Pasal 23 ayat (1) Undang-Undang No. 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang No. 36 Tahun 2008. Lebih lanjut, sesuai ketentuan Pasal 23 ayat (1a) maka apabila Wajib Pajak yang menerima atau memperoleh penghasilan dividen tersebut tidak memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak, besarnya tarif pemotongan adalah lebih tinggi 100% (seratus persen) dari tarif yang semula dimaksud atau sebesar 30% (tiga puluh persen) dari penerimaan brutonya.

Dividen yang dibayarkan kepada Wajib Pajak Luar Negeri akan dikenakan tarif 20% (dua puluh persen) dari kas yang dibayarkan (dalam hal dividen tunai) atau 20% (dua puluh persen) dari nilai pari (dalam hal dividen saham) atau tarif yang lebih rendah dalam hal pembayaran dividen dilakukan kepada mereka yang merupakan penduduk dari suatu Negara yang telah menandatangani Perjanjian Penghindaran Pajak Berganda (“P3B”) dengan Indonesia, dengan memenuhi ketentuan sebagaimana diatur di dalam Peraturan Direktur Jenderal Pajak No. PER-61/PJ/2009 tentang Tata Cara Penerapan Persetujuan Penghindaran Pajak Berganda, sebagaimana telah diubah dengan PER-24/PJ/2010.

Agar Wajib Pajak Luar Negeri (WPLN) tersebut dapat menerapkan tarif sesuai P3B, sesuai dengan Peraturan Direktur Jenderal Pajak No. PER-61/PJ/2009 tentang Tata Cara Penerapan Persetujuan Penghindaran Pajak Berganda, sebagaimana telah diubah dengan PER-24/PJ/2010, Wajib Pajak Luar Negeri diwajibkan untuk melampirkan Surat Keterangan Domisili (SKD) / Certificate of Domicile of Non Resident for Indonesia Tax Withholding yaitu: 1. Form-DGT 1 atau; 2. Form-DGT 2 untuk bank dan WPLN yang menerima atau memperoleh penghasilan melalui kustodian sehubungan

dengan penghasilan dari transaksi pengalihan saham atau obligasi yang diperdagangkan atau dilaporkan di pasar modal di Indonesia selain bunga dan dividen serta WPLN yang berbentuk dana pensiun yang pendiriannya sesuai dengan ketentuan perundang-undangan di negara mitra dan merupakan subjek pajak di negara mitra.

3. Form SKD yang lazim diterbitkan oleh negara mitra dalam hal Competent Authority di negara mitra tidak berkenan menandatangani Form DGT-1 / DGT-2, dengan syarat: • Form SKD tersebut diterbitkan menggunakan Bahasa Inggris; • Diterbitkan pada atau setelah tanggal 1 Januari 2010; • Berupa dokumen asli atau dokumen fotokopi yang telah dilegalisasi oleh Kantor Pelayanan Pajak tempat salah satu

Pemotong/Pemungut Pajak terdaftar sebagai Wajib Pajak; • sekurang-kurangnya mencantumkan informasi mengenai nama WPLN; dan • mencantumkan tanda tangan pejabat yang berwenang, wakilnya yang sah, atau pejabat kantor pajak yang

berwenang di negara mitra P3B atau tanda yang setara dengan tanda tangan sesuai dengan kelaziman di negara mitra P3B dan nama pejabat dimaksud.

Di samping persyaratan Form-DGT1 atau Form DGT-2 atau Form SKD Negara Mitra maka sesuai dengan Peraturan Direktur Jenderal Pajak No. PER-62/PJ/2009 tentang Pencegahan Penyalahgunaan Persetujuan Penghindaran Pajak Berganda sebagaimana telah diubah dengan PER-25/PJ/2010 tanggal 30 April 2010 maka WPLN wajib memenuhi persyaratan sebagai Beneficial Owner atau pemilik yang sebenarnya atas manfaat ekonomis dari penghasilan. B. Pemenuhan Kewajiban Perpajakan Oleh Perseroan Sebagai Wajib Pajak, Perseroan memiliki kewajiban perpajakan untuk Pajak Penghasilan (PPh) dan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Perseroan telah memenuhi kewajiban perpajakannya sesuai dengan perundang-undangan dan peraturan perpajakan yang berlaku. Sebagai Wajib Pajak, Perseroan memiliki kewajiban perpajakan dan Perseroan telah memenuhi kewajiban perpajakannya sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan peraturan perpajakan yang berlaku. Sampai dengan tanggal Prospektus ini diterbitkan, Perseroan tidak memiliki tunggakan pajak. CALON PEMBELI SAHAM DALAM PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM INI DIHARAPKAN UNTUK BERKONSULTASI DANGAN KONSULTAN PAJAK MASING-MASING MENGENAI AKIBAT PERPAJAKAN YANG TIMBUL DARI PEMBELIAN, PEMILIKAN MAUPUN PENJUALAN SAHAM YANG DIBELI MELALUI PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM INI.

128

XII. PENJAMINAN EMISI EFEK

1. Keterangan Tentang Penjaminan Emisi Efek Berdasarkan Akta Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan No. 26 tanggal 6 Agustus 2018, yang direvisi dengan addendum I Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan No. 125 tanggal 30 Agustus 2018 dan Addendum II Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan No. 72 tanggal 26 September 2018 yang dibuat di hadapan Sugih Haryati, S.H., M.Kn., Notaris di Tangerang, Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan Penjamin Emisi Efek menyetujui untuk menawarkan dan menjual Saham Biasa Atas Nama yang merupakan saham baru yang akan dikeluarkan dari dalam portepel kepada masyarakat dengan kesanggupan penuh (full commitment) sebesar 100% (seratus persen) dari jumlah saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana Saham ini yaitu sebesar 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh ribu) saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama atau sebesar 31,71% (tiga puluh satu koma tujuh puluh satu persen) dari modal ditempatkan dan disetor setelah Penawaran Umum Perdana Saham, sehingga mengikatkan diri untuk membeli sisa saham yang tidak habis terjual dengan Harga Penawaran pada tanggal penutupan masa penawaran. Perjanjian Penjaminan Emisi Efek ini menghapuskan perikatan sejenis baik tertulis maupun tidak tertulis yang telah ada sebelumnya dan yang akan ada di kemudian hari antara Perseroan dan Penjamin Emisi Efek. Selanjutnya Penjamin Pelaksana Emisi Efek yang ikut serta dalam Penjaminan Emisi Saham Perseroan telah sepakat untuk melaksanakan tugasnya sesuai dengan Peraturan No.IX.A.7. Adapun susunan dan jumlah porsi penjaminan serta persentase dari anggota sindikasi penjamin emisi dalam Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan adalah sebagai berikut:

No. Penjamin Emisi Porsi Penjaminan Persentase Jumlah Saham (Rp) (%)

Penjamin Pelaksana Emisi Efek: 1. PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk 556.522.600 128.000.198.000 54,47 2. PT Sinarmas Sekuritas 413.043.400 94.999.982.000 40,42

Penjamin Emisi Efek: 1. PT Jasa Utama Capital Sekuritas 30.434.800 7.000.004.000 2,98 2. PT Erdikha Elit Sekuritas 21.739.200 5.000.016.000 2,13

Total 1.021.740.000 235.000.200.000 100 PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk dan PT Sinarmas Sekuritas sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan para Penjamin Emisi dengan tegas menyatakan tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Perseroan, baik langsung maupun tidak langsung sebagaimana didefinisikan dalam UUPM.

2. Penentuan Harga Penawaran Pada Pasar Perdana Harga Penawaran untuk Saham ini ditentukan berdasarkan hasil kesepakatan dan negosiasi Perseroan dengan Penjamin Pelaksana Emisi Efek dengan mempertimbangkan hasil penawaran awal (bookbuilding) yang dilakukan sejak tanggal 19 September 2018 sampai dengan 26 September 2018. Rentang harga yang dimasukkan oleh calon investor dalam pelaksanaan Penawaran Awal adalah Rp190 (seratus sembilan puluh Rupiah) sampai dengan Rp230 (dua ratus tiga puluh Rupiah). Rentang harga penawaran tersebut disampaikan kepada para calon investor pada saat pelaksanaan Penawaran Awal (bookbuilding). Penetapan Harga Penawaran sebesar Rp230 (dua ratus tiga puluh Rupiah) juga mempertimbangkan hasil bookbuilding yang telah dilakukan penjamin pelaksana emisi efek dengan melakukan penjajakan kepada para investor di pasar domestik dengan pertimbangan berbagai faktor seperti: - Kondisi pasar pada saat bookbuilding dilakukan; - Permintaan investor - Permintaan dari calon investor yang berkualitas atau Quality Institutional Buyer (QIB); - Kinerja Keuangan Perseroan; - Data dan informasi mengenai Perseroan, kinerja Perseroan, sejarah singkat, prospek usaha dan keterangan mengenai

industri Mebel di Indonesia;

129

XII. PENJAMINAN EMISI EFEK

1. Keterangan Tentang Penjaminan Emisi Efek Berdasarkan Akta Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan No. 26 tanggal 6 Agustus 2018, yang direvisi dengan addendum I Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan No. 125 tanggal 30 Agustus 2018 dan Addendum II Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan No. 72 tanggal 26 September 2018 yang dibuat di hadapan Sugih Haryati, S.H., M.Kn., Notaris di Tangerang, Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan Penjamin Emisi Efek menyetujui untuk menawarkan dan menjual Saham Biasa Atas Nama yang merupakan saham baru yang akan dikeluarkan dari dalam portepel kepada masyarakat dengan kesanggupan penuh (full commitment) sebesar 100% (seratus persen) dari jumlah saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana Saham ini yaitu sebesar 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh ribu) saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama atau sebesar 31,71% (tiga puluh satu koma tujuh puluh satu persen) dari modal ditempatkan dan disetor setelah Penawaran Umum Perdana Saham, sehingga mengikatkan diri untuk membeli sisa saham yang tidak habis terjual dengan Harga Penawaran pada tanggal penutupan masa penawaran. Perjanjian Penjaminan Emisi Efek ini menghapuskan perikatan sejenis baik tertulis maupun tidak tertulis yang telah ada sebelumnya dan yang akan ada di kemudian hari antara Perseroan dan Penjamin Emisi Efek. Selanjutnya Penjamin Pelaksana Emisi Efek yang ikut serta dalam Penjaminan Emisi Saham Perseroan telah sepakat untuk melaksanakan tugasnya sesuai dengan Peraturan No.IX.A.7. Adapun susunan dan jumlah porsi penjaminan serta persentase dari anggota sindikasi penjamin emisi dalam Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan adalah sebagai berikut:

No. Penjamin Emisi Porsi Penjaminan Persentase Jumlah Saham (Rp) (%)

Penjamin Pelaksana Emisi Efek: 1. PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk 556.522.600 128.000.198.000 54,47 2. PT Sinarmas Sekuritas 413.043.400 94.999.982.000 40,42

Penjamin Emisi Efek: 1. PT Jasa Utama Capital Sekuritas 30.434.800 7.000.004.000 2,98 2. PT Erdikha Elit Sekuritas 21.739.200 5.000.016.000 2,13

Total 1.021.740.000 235.000.200.000 100 PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk dan PT Sinarmas Sekuritas sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan para Penjamin Emisi dengan tegas menyatakan tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Perseroan, baik langsung maupun tidak langsung sebagaimana didefinisikan dalam UUPM.

2. Penentuan Harga Penawaran Pada Pasar Perdana Harga Penawaran untuk Saham ini ditentukan berdasarkan hasil kesepakatan dan negosiasi Perseroan dengan Penjamin Pelaksana Emisi Efek dengan mempertimbangkan hasil penawaran awal (bookbuilding) yang dilakukan sejak tanggal 19 September 2018 sampai dengan 26 September 2018. Rentang harga yang dimasukkan oleh calon investor dalam pelaksanaan Penawaran Awal adalah Rp190 (seratus sembilan puluh Rupiah) sampai dengan Rp230 (dua ratus tiga puluh Rupiah). Rentang harga penawaran tersebut disampaikan kepada para calon investor pada saat pelaksanaan Penawaran Awal (bookbuilding). Penetapan Harga Penawaran sebesar Rp230 (dua ratus tiga puluh Rupiah) juga mempertimbangkan hasil bookbuilding yang telah dilakukan penjamin pelaksana emisi efek dengan melakukan penjajakan kepada para investor di pasar domestik dengan pertimbangan berbagai faktor seperti: - Kondisi pasar pada saat bookbuilding dilakukan; - Permintaan investor - Permintaan dari calon investor yang berkualitas atau Quality Institutional Buyer (QIB); - Kinerja Keuangan Perseroan; - Data dan informasi mengenai Perseroan, kinerja Perseroan, sejarah singkat, prospek usaha dan keterangan mengenai

industri Mebel di Indonesia;

- Penilaian terhadap direksi dan manajemen, operasi atau kinerja Perseroan, baik di masa lampau maupun pada saat ini, serta prospek usaha dan prospek pendapatan di masa mendatang;

- Status dari perkembangan terakhir Perseroan; - Faktor-faktor di atas dalam kaitannya dengan penentuan nilai pasar dan berbagai metode penilaian untuk beberapa

perusahaan yang bergerak di bidang yang sejenis dengan Perseroan; - Penilaian berdasarkan rasio perbandingan P/E dan EV/EBITDA dari beberapa perusahaan publik yang tercatat di Bursa

Efek regional yang dapat dijadikan perbandingan; dan - Mempertimbangkan kinerja saham di pasar sekunder. Tidak dapat dijamin atau dipastikan, bahwa setelah Penawaran Umum Perdana Saham ini, harga Saham Perseroan akan terus berada di atas Harga Penawaran atau perdagangan Saham Perseroan akan terus berkembang secara aktif di Bursa dimana Saham tersebut dicatatkan.

130

XIII. LEMBAGA DAN PROFESI PENUNJANG PASAR MODAL Profesi Penunjang Pasar Modal yang berperan dalam Penawaran Umum Perdana Saham ini adalah sebagai berikut:

Akuntan Publik : Hadori Sugiarto Adi & Rekan Jl. Kalibokor Selatan No. 126 Surabaya 60283 Indonesia Telp: (031) 5022 993 Faks: (021) 5022 057

Nama Rekan : Yudianto Prawiro Silianto, CPA STTD : No. STTD.AP-577/PM.2/2018 tanggal 27 Juli 2018 atas nama Yudianto Prawiro Silianto Surat Penunjukkan : 009/HKMU/EKS/VIII/2017 Asosiasi : Ikatan Akuntan Publik Indonesia (IAPI) No. AP.1286 atas nama Yudianto Prawiro

Silianto Pedoman Kerja : Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Standar Profesi Akuntan Publik

(SPAP) Tugas Pokok : Fungsi utama Akuntan Publik dalam Penawaran Umum ini adalah untuk melaksanakan

audit berdasarkan standar auditing yang ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia. Standar tersebut mengharuskan Akuntan Publik merencakan dan melaksanakan audit agar memperoleh keyakinan yang memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah saji material dan bertanggung jawab atas pendapat yang diberikan terhadap laporan keuangan yang di audit. Audit yang dilakukan oleh Akuntan Publik meliputi pemeriksaan atas dasar pengujian bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Juga meliputi penilaian atas prinsip akuntansi yang digunakan dan estimasi signifikan yang dibuat oleh manajemen serta penilaian terhadap penyajian laporan keuangan secara keseluruhan. Akuntan Publik bertanggung jawab atas pendapat mengenai kewajaran dari laporan keuangan Perseroan.

Konsultan Hukum : SAP Advocates

Grand Slipi Tower 9th, Suite H – I Jl. S. Parman Kav. 22 – 24 Jakarta 11480 Telp: (021) 2902 1870 Faks: (021) 2902 1871

Nama Rekan : Rieke Savitri STTD : No. 452/STTD-KH/PM/2002 No. anggota HKHPM 200225 Asosiasi : HKHPM (Himpunan Konsultan Hukum Pasar Modal) Pedoman Kerja : Standar Profesi Konsultan Hukum Pasar Modal Tugas Pokok : Ruang lingkup tugas Konsultan Hukum adalah melakukan pemeriksaan dari segi hukum

atas fakta mengenai Perseroan yang disampaikan oleh Perseroan kepada Konsultan Hukum secara independen sesuai dengan norma atau standar profesi dan kode etik konsultan hukum. Hasil pemeriksaan Konsultan Hukum tersebut telah dimuat dalam Laporan Pemeriksaan dari Segi Hukum yang merupakan penjelasan atas Perseroan dari segi hukum dan menjadi dasar dan bagian yang tidak terpisahkan dari Pendapat Dari Segi Hukum yang diberikan secara obyektif dan mandiri.

Biro Administrasi Efek : PT Raya Saham Registra

Gedung Plaza Sentral Lt. 2 Jl. Jend. Sudirman Kav. 47 – 48 Jakarta 12930

Surat Ijin BAE : No. Kep-79/PM/1991 Tanggal 18-09-1991 Tugas Pokok : Tugas dan kewajiban pokok Biro Administrasi Efek (”BAE”) dalam Penawaran Umum ini,

sesuai dengan Standar Profesi Dan Peraturan Pasar Modal yang berlaku meliputi penerimaan pemesanan saham berupa Daftar Pemesanan Pembelian Saham (“DPPS”) dan Formulir Pemesanan Pembelian Saham (“FPPS”) yang telah dilengkapi dengan dokumen sebagaimana disyaratkan dalam pemesanan pembelian saham dan telah mendapat persetujuan dari Penjamin Pelaksana Emisi sebagai pemesanan yang

131

XIII. LEMBAGA DAN PROFESI PENUNJANG PASAR MODAL Profesi Penunjang Pasar Modal yang berperan dalam Penawaran Umum Perdana Saham ini adalah sebagai berikut:

Akuntan Publik : Hadori Sugiarto Adi & Rekan Jl. Kalibokor Selatan No. 126 Surabaya 60283 Indonesia Telp: (031) 5022 993 Faks: (021) 5022 057

Nama Rekan : Yudianto Prawiro Silianto, CPA STTD : No. STTD.AP-577/PM.2/2018 tanggal 27 Juli 2018 atas nama Yudianto Prawiro Silianto Surat Penunjukkan : 009/HKMU/EKS/VIII/2017 Asosiasi : Ikatan Akuntan Publik Indonesia (IAPI) No. AP.1286 atas nama Yudianto Prawiro

Silianto Pedoman Kerja : Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Standar Profesi Akuntan Publik

(SPAP) Tugas Pokok : Fungsi utama Akuntan Publik dalam Penawaran Umum ini adalah untuk melaksanakan

audit berdasarkan standar auditing yang ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia. Standar tersebut mengharuskan Akuntan Publik merencakan dan melaksanakan audit agar memperoleh keyakinan yang memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah saji material dan bertanggung jawab atas pendapat yang diberikan terhadap laporan keuangan yang di audit. Audit yang dilakukan oleh Akuntan Publik meliputi pemeriksaan atas dasar pengujian bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Juga meliputi penilaian atas prinsip akuntansi yang digunakan dan estimasi signifikan yang dibuat oleh manajemen serta penilaian terhadap penyajian laporan keuangan secara keseluruhan. Akuntan Publik bertanggung jawab atas pendapat mengenai kewajaran dari laporan keuangan Perseroan.

Konsultan Hukum : SAP Advocates

Grand Slipi Tower 9th, Suite H – I Jl. S. Parman Kav. 22 – 24 Jakarta 11480 Telp: (021) 2902 1870 Faks: (021) 2902 1871

Nama Rekan : Rieke Savitri STTD : No. 452/STTD-KH/PM/2002 No. anggota HKHPM 200225 Asosiasi : HKHPM (Himpunan Konsultan Hukum Pasar Modal) Pedoman Kerja : Standar Profesi Konsultan Hukum Pasar Modal Tugas Pokok : Ruang lingkup tugas Konsultan Hukum adalah melakukan pemeriksaan dari segi hukum

atas fakta mengenai Perseroan yang disampaikan oleh Perseroan kepada Konsultan Hukum secara independen sesuai dengan norma atau standar profesi dan kode etik konsultan hukum. Hasil pemeriksaan Konsultan Hukum tersebut telah dimuat dalam Laporan Pemeriksaan dari Segi Hukum yang merupakan penjelasan atas Perseroan dari segi hukum dan menjadi dasar dan bagian yang tidak terpisahkan dari Pendapat Dari Segi Hukum yang diberikan secara obyektif dan mandiri.

Biro Administrasi Efek : PT Raya Saham Registra

Gedung Plaza Sentral Lt. 2 Jl. Jend. Sudirman Kav. 47 – 48 Jakarta 12930

Surat Ijin BAE : No. Kep-79/PM/1991 Tanggal 18-09-1991 Tugas Pokok : Tugas dan kewajiban pokok Biro Administrasi Efek (”BAE”) dalam Penawaran Umum ini,

sesuai dengan Standar Profesi Dan Peraturan Pasar Modal yang berlaku meliputi penerimaan pemesanan saham berupa Daftar Pemesanan Pembelian Saham (“DPPS”) dan Formulir Pemesanan Pembelian Saham (“FPPS”) yang telah dilengkapi dengan dokumen sebagaimana disyaratkan dalam pemesanan pembelian saham dan telah mendapat persetujuan dari Penjamin Pelaksana Emisi sebagai pemesanan yang

diajukan untuk diberikan penjatahan saham serta melakukan administrasi pemesanan pembelian saham sesuai dengan aplikasi yang tersedia pada BAE. Bersama-sama dengan Penjamin Pelaksana Emisi, BAE mempunyai hak untuk menolak pemesanan pembelian saham yang tidak memenuhi persyaratan pemesanan dengan memperhatikan peraturan yang berlaku. Dalam hal terjadinya pemesanan yang melebihi jumlah Saham Yang Ditawarkan, BAE melakukan proses penjatahan saham berdasarkan rumus penjatahan yang ditetapkan oleh Manajer Penjatahan, mencetak FKPS dan menyiapkan laporan penjatahan. BAE juga bertanggung jawab untuk menerbitkan Surat Kolektif Saham (“SKS”), apabila diperlukan, dan menyusun laporan Penawaran Umum sesuai dengan peraturan perundang-undangan pasar modal yang berlaku.

Notaris : Sugih Haryati, SH, M.Kn

Rukan Ginza Blok A No. 6 Green Village Jl. KH. Hasyim Ashari Kel. Neroktog, Kec. Pinang Kota Tangerang – Banten No.Tlp: 021-5571234

STTD : No: 646/BL/STTD-N/2012, Tanggal 28 Mei 2018 Asosiasi : Ikatan Notaris Indonesia (INI) No anggota. 0429319840712 Pedoman Kerja : Undang-Undang Jabatan Notaris dan Kode Etik Notaris Tugas Pokok : Ruang lingkup tugas Notaris dalam Penawaran Umum ini adalah menyiapkan dan

membuat akta-akta dalam rangka Penawaran Umum, antara lain mebuat Perubahan Seluruh Anggaran Dasar Perseroan, Perjanjian Penjaminan Emisi Efek antara Perseroan dengan Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan Penjamin Emisi Efek, dan Perjanjian Pengelolaan Administrasi Efek, dengan berpedoman pada Peraturan Jabatan Notaris dan Kode etik Notaris.

Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal yang terlibat dalam Penawaran Umum Perdana Saham ini menyatakan tidak ada hubungan Afiliasi dengan Perseroan baik langsung maupun tidak langsung sebagaimana didefinisikan dalam UUPM.

132

XIV. KETENTUAN PENTING DALAM ANGGARAN DASAR DAN KETENTUAN PENTING LAINNYA TERKAIT PEMEGANG SAHAM

Ketentuan penting dalam bab ini bersumber dari Anggaran Dasar Perseroan terakhir sebagaimana termaktub dalam Akta No. 113 tanggal 30 Juli 2018. Anggatan Dasar Perseroan tersebut telah sesuai dengan Peraturan OJK No.IX.J.1, Peraturan OJK No.32/2014, Peraturan OJK No.33/2014, serta UUPT. I. Maksud dan Tujuan Perseroan

1. Maksud dan tujuan Perseroan adalah berusaha dalam bidang perdagangan, perindustrian, pembangunan dan jasa.

2. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut di atas Perseroan dapat melaksanakan kegiatan usaha utama sebagai

berikut:

a. Menjalankan usaha dalam bidang perdagangan, antara lain perdagangan yang berhubungan dengan usaha mekanikal/ elektrikal, barang-barang metal, logam, baja dan aluminium, besi, holo besi, pipa, metal dan bahan konstruksi, baik dengan cara ekspor, impor antar pulau dan lokal serta bertindak sebagai leveransier, supplier, grossier dan commision house, distributor, agen perwakilan baik dari perusahaan-perusahaan didalam negeri maupun diluar negeri;

b. Menjalankan usaha dalam bidang perindustrian antara lain industri logam bukan besi, logam dan baja, manufaktur dan fabrikasi komponen-komponen yang terbuat dari lembaran-lembaran metal, pengolahan barang-barang dari kuningan, tembaga, seng dan timah, pengolahan barang-barang dari logam, baja dan aluminium;

II. Ketentuan Mengenai Perubahan Modal Modal 1. Modal dasar Perseroan berjumlah Rp880.004.000.000 (delapan ratus delapan puluh milyar empat juta Rupiah)

terbagi atas 8.800.040.000 (delapan juta delapan ratus ribu empat puluh) saham masing-masing saham bernilai nominal Rp100 (seratus Rupiah).

2. Dari modal dasar tersebut telah ditempatkan dan disetor 40% (empat puluh persen) atau sejumlah 2.200.010.000 (dua miliar dua ratus juta sepuluh ribu) saham dengan nilai nominal seluruhnya Rp220.001.000.000 (dua ratus dua puluh miliar satu juta rupiah) oleh para Pemegang Saham yang telah mengambil bagian dan rincian serta nilai nominal yang akan disebut pada akhir sebelum penutup akta ini.

3. Saham-saham yang belum dikeluarkan akan dikeluarkan oleh Direksi menurut keperluan modal Perseroan, pada waktu dan dengan harga serta persyaratan yang ditetapkan oleh Rapat Direksi dengan persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham (selanjutnya disingkat "RUPS"), dengan mengindahkan ketentuan Anggaran Dasar, Undang-Undang nomor 40 Tahun 2007 (dua ribu tujuh) tentang Perseroan Terbatas ("UUPT") dan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Republik Indonesia termasuk peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal dan Bursa Efek di Republik Indonesia, sepanjang pengeluaran saham tersebut tidak dengan harga di bawah harga nominal.

4. Penyetoran atas saham dalam bentuk lain selain uang baik berupa benda berwujud maupun tidak berwujud wajib memenuhi ketentuan sebagai berikut: a. benda yang akan dijadikan setoran modal dimaksud wajib diumumkan kepada publik pada saat pemanggilan

RUPS mengenai penyetoran tersebut; b. benda yang dijadikan sebagai setoran modal wajib dinilai oleh penilai yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan

dan tidak dijaminkan dengan cara apapun; c. memperoleh persetujuan RUPS;

133

XIV. KETENTUAN PENTING DALAM ANGGARAN DASAR DAN KETENTUAN PENTING LAINNYA TERKAIT PEMEGANG SAHAM

Ketentuan penting dalam bab ini bersumber dari Anggaran Dasar Perseroan terakhir sebagaimana termaktub dalam Akta No. 113 tanggal 30 Juli 2018. Anggatan Dasar Perseroan tersebut telah sesuai dengan Peraturan OJK No.IX.J.1, Peraturan OJK No.32/2014, Peraturan OJK No.33/2014, serta UUPT. I. Maksud dan Tujuan Perseroan

1. Maksud dan tujuan Perseroan adalah berusaha dalam bidang perdagangan, perindustrian, pembangunan dan jasa.

2. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut di atas Perseroan dapat melaksanakan kegiatan usaha utama sebagai

berikut:

a. Menjalankan usaha dalam bidang perdagangan, antara lain perdagangan yang berhubungan dengan usaha mekanikal/ elektrikal, barang-barang metal, logam, baja dan aluminium, besi, holo besi, pipa, metal dan bahan konstruksi, baik dengan cara ekspor, impor antar pulau dan lokal serta bertindak sebagai leveransier, supplier, grossier dan commision house, distributor, agen perwakilan baik dari perusahaan-perusahaan didalam negeri maupun diluar negeri;

b. Menjalankan usaha dalam bidang perindustrian antara lain industri logam bukan besi, logam dan baja, manufaktur dan fabrikasi komponen-komponen yang terbuat dari lembaran-lembaran metal, pengolahan barang-barang dari kuningan, tembaga, seng dan timah, pengolahan barang-barang dari logam, baja dan aluminium;

II. Ketentuan Mengenai Perubahan Modal Modal 1. Modal dasar Perseroan berjumlah Rp880.004.000.000 (delapan ratus delapan puluh milyar empat juta Rupiah)

terbagi atas 8.800.040.000 (delapan juta delapan ratus ribu empat puluh) saham masing-masing saham bernilai nominal Rp100 (seratus Rupiah).

2. Dari modal dasar tersebut telah ditempatkan dan disetor 40% (empat puluh persen) atau sejumlah 2.200.010.000 (dua miliar dua ratus juta sepuluh ribu) saham dengan nilai nominal seluruhnya Rp220.001.000.000 (dua ratus dua puluh miliar satu juta rupiah) oleh para Pemegang Saham yang telah mengambil bagian dan rincian serta nilai nominal yang akan disebut pada akhir sebelum penutup akta ini.

3. Saham-saham yang belum dikeluarkan akan dikeluarkan oleh Direksi menurut keperluan modal Perseroan, pada waktu dan dengan harga serta persyaratan yang ditetapkan oleh Rapat Direksi dengan persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham (selanjutnya disingkat "RUPS"), dengan mengindahkan ketentuan Anggaran Dasar, Undang-Undang nomor 40 Tahun 2007 (dua ribu tujuh) tentang Perseroan Terbatas ("UUPT") dan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Republik Indonesia termasuk peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal dan Bursa Efek di Republik Indonesia, sepanjang pengeluaran saham tersebut tidak dengan harga di bawah harga nominal.

4. Penyetoran atas saham dalam bentuk lain selain uang baik berupa benda berwujud maupun tidak berwujud wajib memenuhi ketentuan sebagai berikut: a. benda yang akan dijadikan setoran modal dimaksud wajib diumumkan kepada publik pada saat pemanggilan

RUPS mengenai penyetoran tersebut; b. benda yang dijadikan sebagai setoran modal wajib dinilai oleh penilai yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan

dan tidak dijaminkan dengan cara apapun; c. memperoleh persetujuan RUPS;

d. dalam hal benda yang dijadikan sebagai setoran modal dilakukan dalam bentuk saham perseroan yang tercatat di Bursa Efek, maka harganya harus ditetapkan berdasarkan nilai pasar wajar; dan

e. dalam hal penyetoran tersebut berasal dari laba ditahan, agio saham, laba bersih Perseroan, dan/atau unsur

modal sendiri, maka laba ditahan, agio saham, laba bersih Perseroan, dan/atau unsur modal sendiri lainnya tersebut sudah dimuat dalam Laporan Keuangan Tahunan terakhir yang telah diperiksa oleh Akuntan yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan dengan pendapat wajar tanpa pengecualian.

5. RUPS yang memutuskan untuk menyetujui Penawaran Umum, harus memutuskan: a. jumlah maksimal saham dalam simpanan yang akan dikeluarkan kepada masyarakat; dan

b. pemberian kuasa kepada Dewan Komisaris untuk menentukan dan menyatakan jumlah pasti saham yang

dikeluarkan dalam rangka Penawaran Umum tersebut. Kuorum dan keputusan RUPS untuk menyetujui pengeluaran saham dalam simpanan melalui Penawaran Umum harus memenuhi persyaratan dalam Pasal 15 Anggaran Dasar.

6. Jika saham yang masih dalam simpanan hendak dikeluarkan dengan cara penawaran umum terbatas, maka dilakukan dengan ketentuan berikut:

a. seluruh Pemegang Saham yang namanya telah terdaftar dalam Daftar Pemegang Saham pada tanggal yang ditetapkan oleh atau berdasarkan keputusan RUPS dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal di Republik Indonesia mempunyai hak untuk membeli terlebih dahulu saham yang akan dikeluarkan tersebut (selanjutnya hak tersebut disebut juga dengan "Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu" atau disingkat "HMETD") dan masing-masing Pemegang Saham tersebut akan memperoleh HMETD menurut perbandingan jumlah saham yang tercatat atas namanya dalam Daftar Pemegang Saham yang dimaksud di atas dengan penyetoran tunai dalam jangka waktu sebagaimana ditetapkan oleh atau berdasarkan keputusan RUPS yang menyetujui pengeluaran saham baru tersebut;

b. Pengeluaran Efek bersifat ekuitas tanpa memberikan HMETD kepada Pemegang Saham dapat dilakukan dalam hal pengeluaran saham : 1. ditujukan kepada karyawan Perseroan; 2. ditujukan kepada pemegang obligasi atau Efek lain yang dapat dikonversi menjadi saham, yang telah

dikeluarkan dengan persetujuan RUPS; 3. dilakukan dalam rangka reorganisasi dan/atau restrukturisasi yang telah disetujui oleh RUPS; dan/atau 4. dilakukan sesuai dengan peraturan di bidang Pasar Modal yang memperbolehkan penambahan modal tanpa

HMETD.

c. HMETD harus dapat dialihkan dan diperdagangkan dalam jangka waktu sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan yang mengatur Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu;

d. Pengeluaran saham dengan cara penawaran umum terbatas harus dengan persetujuan terlebih dahulu dari RUPS pada waktu dan dengan cara dan harga serta dengan persyaratan yang ditetapkan oleh Direksi sesuai dengan keputusan RUPS, dengan memperhatikan ketentuan Anggaran Dasar, peraturan perundang-undangan yang berlaku di Republik Indonesia termasuk peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal di Republik Indonesia;

e. Apabila dalam waktu sebagaimana yang ditentukan oleh atau berdasarkankeputusan RUPS, para pemegang HMETD tidak melaksanakan hak untuk membeli saham yang telah ditawarkan kepada mereka dengan membayar lunas dengan uang tunai, maka Direksi mempunyai kebebasan untuk mengeluarkan saham tersebut kepada pemegang HMETD yang hendak membeli saham dalam jumlah yang lebih besar dari porsi HMETD-nya yang telah dilaksanakan, dengan ketentuan apabila jumlah saham yang hendak dipesan dengan melebihi jumlah porsi HMETD-nya tersebut melebihi jumlah sisa saham yang tersedia, maka jumlah sisa saham tersebut harus dialokasikan di antara Pemegang Saham atau pemegang HMETD yang hendak membeli saham lebih, masing-masing seimbang dengan jumlah HMETD yang telah dilaksanakan, demikian dengan mengindahkan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal di Republik Indonesia;

134

f. Apabila setelah alokasi tersebut masih terdapat sisa saham sebagaimana yang dimaksud Pasal 4 ayat 4 Anggaran Dasar, maka sisa saham tersebut akan dikeluarkan oleh Direksi berdasarkan RUPS kepada pihak yang telah menyatakan kesediaannya untuk membeli sisa saham tersebut dengan harga yang tidak lebih rendah dari dan sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan oleh RUPSyang menyetujui pengeluaran saham tersebut dengan mengindahkan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal di Republik Indonesia;

g. Pelaksanaan pengeluaran saham dalam portepel untuk pemegang Efek yang dapat ditukar dengan saham atau Efek yang mengandung hak untuk memperoleh saham, dapat dilakukan oleh Direksi berdasarkan RUPS Perseroan terdahulu yang telah menyetujui pengeluaran Efek tersebut.

h. Penambahan modal disetor menjadi efektif setelah terjadinya penyetoran, dan saham yang diterbitkan mempunyai hak-hak yang sama dengan saham yang mempunyai klasifikasi yang sama yang diterbitkan oleh Perseroan, dengan tidak mengurangi kewajiban Perseroan untuk mengurus pemberitahuan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.

7. Ketentuan dalam Pasal 4 ayat (3) Anggaran Dasar secara mutatis-mutandis juga berlaku dalam hal Perseroan

mengeluarkan obligasi konversi dan/atau waran dan/atau efek lainnya yang sejenis tersebut, dengan mengindahkan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal di Republik Indonesia.

Penambahan Modal Dasar Perseroan 1. Penambahan modal dasar yang mengakibatkan modal ditempatkan dan disetor menjadi kurang dari 25% (dua puluh

lima persen) dari modal dasar, dapat dilakukan sepanjang :

a. telah memperoleh persetujuan RUPS untuk menambah modal dasar; b. telah memperoleh persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia; c. penambahan modal ditempatkan dan disetor sehingga menjadi paling sedikit 25 % (dua puluh lima persen) dari

modal dasar wajib dilakukan dalam jangka waktu paling lambat 6 (enam) bulan setelah persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia sebagaimana dimaksud dalam ayat (8) huruf b Pasal ini;

d. dalam hal penambahan modal disetor sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (8) huruf c Anggaran Dasar

tidak terpenuhi sepenuhnya, maka Perseroan harus mengubah kembali Anggaran Dasarnya, sehingga modal dasar dan modal disetor memenuhi ketentuan Pasal 33 ayat (1) dan ayat (2) UUPT, dalam jangka waktu 2 (dua) bulan setelah jangka waktu dalam ayat (8) huruf c Pasal ini tidak terpenuhi;

e. persetujuan RUPS sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (8) huruf a Anggaran Dasar termasuk juga

persetujuan untuk mengubah Anggaran Dasar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (8) huruf d Anggaran Dasar.

2. Perubahan Anggaran Dasar dalam rangka penambahan modal dasar menjadi efektif setelah terjadinya penyetoran

modal yang mengakibatkan besarnya modal disetor menjadi paling kurang 25 % (dua puluh lima persen) dari modal dasar dan mempunyai hak-hak yang sama dengan saham lainnya yang diterbitkan oleh Perseroan, dengan tidak mengurangi kewajiban Perseroan untuk mengurus persetujuan perubahan Anggaran Dasar dari Menteri atas pelaksanaan penambahan modal disetor tersebut.

III. Ketentuan Mengenai Pelaksanaan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa RUPS Tahunan 1. RUPS Tahunan diselenggarakan tiap tahun, selambatnya 6 (enam) bulan setelah tahun buku Perseroan ditutup;

2. Dalam RUPS Tahunan :

a. Direksi wajib mengajukan laporan tahunan yang telah ditelaah oleh Dewan Komisaris untuk mendapat

pengesahan RUPS; b. Direksi wajib mengajukan laporan tahunan mengenai keadaan dan jalannya Perseroan untuk mendapatkan

persetujuan RUPS;

135

f. Apabila setelah alokasi tersebut masih terdapat sisa saham sebagaimana yang dimaksud Pasal 4 ayat 4 Anggaran Dasar, maka sisa saham tersebut akan dikeluarkan oleh Direksi berdasarkan RUPS kepada pihak yang telah menyatakan kesediaannya untuk membeli sisa saham tersebut dengan harga yang tidak lebih rendah dari dan sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan oleh RUPSyang menyetujui pengeluaran saham tersebut dengan mengindahkan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal di Republik Indonesia;

g. Pelaksanaan pengeluaran saham dalam portepel untuk pemegang Efek yang dapat ditukar dengan saham atau Efek yang mengandung hak untuk memperoleh saham, dapat dilakukan oleh Direksi berdasarkan RUPS Perseroan terdahulu yang telah menyetujui pengeluaran Efek tersebut.

h. Penambahan modal disetor menjadi efektif setelah terjadinya penyetoran, dan saham yang diterbitkan mempunyai hak-hak yang sama dengan saham yang mempunyai klasifikasi yang sama yang diterbitkan oleh Perseroan, dengan tidak mengurangi kewajiban Perseroan untuk mengurus pemberitahuan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.

7. Ketentuan dalam Pasal 4 ayat (3) Anggaran Dasar secara mutatis-mutandis juga berlaku dalam hal Perseroan

mengeluarkan obligasi konversi dan/atau waran dan/atau efek lainnya yang sejenis tersebut, dengan mengindahkan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal di Republik Indonesia.

Penambahan Modal Dasar Perseroan 1. Penambahan modal dasar yang mengakibatkan modal ditempatkan dan disetor menjadi kurang dari 25% (dua puluh

lima persen) dari modal dasar, dapat dilakukan sepanjang :

a. telah memperoleh persetujuan RUPS untuk menambah modal dasar; b. telah memperoleh persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia; c. penambahan modal ditempatkan dan disetor sehingga menjadi paling sedikit 25 % (dua puluh lima persen) dari

modal dasar wajib dilakukan dalam jangka waktu paling lambat 6 (enam) bulan setelah persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia sebagaimana dimaksud dalam ayat (8) huruf b Pasal ini;

d. dalam hal penambahan modal disetor sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (8) huruf c Anggaran Dasar

tidak terpenuhi sepenuhnya, maka Perseroan harus mengubah kembali Anggaran Dasarnya, sehingga modal dasar dan modal disetor memenuhi ketentuan Pasal 33 ayat (1) dan ayat (2) UUPT, dalam jangka waktu 2 (dua) bulan setelah jangka waktu dalam ayat (8) huruf c Pasal ini tidak terpenuhi;

e. persetujuan RUPS sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (8) huruf a Anggaran Dasar termasuk juga

persetujuan untuk mengubah Anggaran Dasar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (8) huruf d Anggaran Dasar.

2. Perubahan Anggaran Dasar dalam rangka penambahan modal dasar menjadi efektif setelah terjadinya penyetoran

modal yang mengakibatkan besarnya modal disetor menjadi paling kurang 25 % (dua puluh lima persen) dari modal dasar dan mempunyai hak-hak yang sama dengan saham lainnya yang diterbitkan oleh Perseroan, dengan tidak mengurangi kewajiban Perseroan untuk mengurus persetujuan perubahan Anggaran Dasar dari Menteri atas pelaksanaan penambahan modal disetor tersebut.

III. Ketentuan Mengenai Pelaksanaan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa RUPS Tahunan 1. RUPS Tahunan diselenggarakan tiap tahun, selambatnya 6 (enam) bulan setelah tahun buku Perseroan ditutup;

2. Dalam RUPS Tahunan :

a. Direksi wajib mengajukan laporan tahunan yang telah ditelaah oleh Dewan Komisaris untuk mendapat

pengesahan RUPS; b. Direksi wajib mengajukan laporan tahunan mengenai keadaan dan jalannya Perseroan untuk mendapatkan

persetujuan RUPS;

c. Direksi mengajukan usul penggunaan laba bersih Perseroan dari tahun buku yang baru selesai dan laba yang belum dibagi dari tahun-tahun buku yang lalu untuk mendapat persetujuan rapat;

d. Direksi wajib mengajukan kepada RUPS, penunjukan Kantor akuntan publik yang terdaftar di Otoritas Jasa

Keuangan; e. Jika perlu, dilakukan pengangkatan para anggota Direksi dan para anggota Dewan Komisaris Perseroan; f. Direksi dapat mengajukan hal-hal lain demi kepentingan Perseroan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar.

3. Persetujuan laporan tahunan dan pengesahan laporan keuangan oleh RUPS Tahunan berarti memberikan pelunasan

dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya kepada anggota Direksi atas pengurusan dan kepada anggota Dewan Komisaris atas pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku yang lalu, sejauh tindakan tersebut tercermin dalam laporan tahunan dan laporan keuangan.

4. RUPS Tahunan wajib diselenggarakan dalam jangka waktu paling lambat 6 (enam) bulan setelah tahun buku

berakhir. RUPS Luar Biasa RUPS Luar Biasa diadakan tiap-tiap kali, apabila dianggap perlu oleh Direksi dan/atau Dewan Komisaris dan/atau Pemegang Saham, dengan memperhatikan dan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar ini dan peraturan perundang-undangan dan peraturan yang berlaku di bidang Pasar Modal.

Tempat dan Pemanggilan RUPS 1. RUPS dapat diadakan di :

a. tempat kedudukan Perseroan;

b. tempat Perseroan melakukan kegiatan usaha utamanya;

c. ibukota provinsi dimana tempat kedudukan atau tempat kegiatan usaha utama Perseroan; atau

d. provinsi tempat kedudukan Bursa Efek dimana saham Perseroan dicatatkan.

RUPS sebagaimana dimaksud dalam butir a, b, c dan d diatas wajib dilakukan di wilayah Negara Republik Indonesia

dan wajib ditentukan oleh Perseroan.

2. Paling lambat 14 (empat belas) hari sebelum dilaksanakannya pemanggilan RUPS dengan tidak memperhitungkan tanggal pengumuman dan tanggal pemanggilan, Perseroan wajib melakukan pengumuman RUPS kepada para Pemegang Saham bahwa akan diadakan pemanggilan RUPS dengan cara memasang iklan sekurang-kurangnya dalam 1 (satu) surat kabar harian berbahasa Indonesia yang berperedaran nasional, situs web Bursa Efek dan situs web Perseroan dalam Bahasa Indonesia dan bahasa asing dengan ketentuan bahasa asing yang digunakan paling kurang Bahasa Inggris. Bukti pengumuman RUPS sebagaimana dimaksud wajib disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan paling lambat 2 (dua) hari kerja setelah pengumuman RUPS.

3. Pemanggilan untuk RUPS harus dilakukan paling lambat 21 (dua puluh satu) hari sebelum tanggal RUPS dengan tidak memperhitungkan tanggal pemanggilan dan tanggal RUPS dengan cara memasang iklan sekurang-kurangnya dalam 1 (satu) surat kabar harian berbahasa Indonesia yang berperedaran nasional, situs web Bursa Efek, dan situs web Perseroan dalam Bahasa Indonesia dan bahasa asing dengan ketentuan bahasa asing yang digunakan paling kurang Bahasa Inggris. Bukti pemanggilan RUPS sebagaimana dimaksud wajib disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan paling lambat 2 (dua) hari kerja setelah pemanggilan RUPS.

4. Pemanggilan RUPS harus mencantumkan hari, tanggal, waktu, tempat dan acara rapat, dengan disertai pemberitahuan bahwa bahan yang akan dibicarakan dalam rapat tersedia di Kantor Perseroan mulai dari hari dilakukan pemanggilan sampai dengan tanggal rapat diadakan, kecuali diatur lain dalam peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal;

5. Pemanggilan untuk RUPS kedua dilakukan paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum RUPS kedua dilakukan dengan tidak memperhitungkan tanggal pemanggilan dan tanggal RUPS dan disertai informasi bahwa RUPS pertama telah diselenggarakan tetapi tidak mencapai kuorum.

136

6. Usul dari Pemegang Saham harus dimasukkan dalam acara RUPS apabila:

a. usul yang bersangkutan telah diajukan secara tertulis kepada Direksi oleh 1 (satu) pemegang saham atau lebih yang mewakili 1/20 (satu per dua puluh) atau lebih dari jumlah seluruh saham dengan hak suara;

b. usul yang bersangkutan telah diterima oleh Direksi paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum pemanggilan RUPS;

c. Usulan mata acara rapat yang diusulkan dilakukan dengan itikad baik, mempertimbangkan kepentingan Perseroan, menyertakan alasan dan bahan usulan mata acara rapat, dan tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan.

7. RUPS dipimpin oleh seorang anggota Dewan Komisaris yang ditunjuk oleh Dewan Komisaris.

8. Dalam hal semua anggota Dewan Komisaris tidak ada atau berhalangan karena sebab apapun yang tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga, RUPS dipimpin oleh salah seorang anggota Direksi yang ditunjuk oleh Direksi.

9. Dalam hal semua anggota Direksi tidak hadir atau berhalangan karena sebab apapun yang tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga, maka RUPS dipimpin oleh Pemegang Saham yang hadir dalam RUPS yang ditunjuk dari dan oleh peserta RUPS.

10. Dalam hal anggota Dewan Komisaris yang ditunjuk oleh Dewan Komisaris mempunyai benturan kepentingan atas hal yang akan diputuskan dalam RUPS, maka RUPS dipimpin oleh anggota Dewan Komisaris lainnya yang tidak mempunyai benturan kepentingan yang ditunjuk oleh Dewan Komisaris. Apabila semua anggota Dewan Komisaris mempunyai benturan kepentingan, maka RUPS dipimpin oleh salah satu direktur yang ditunjuk oleh Direksi. Dalam hal direktur yang ditunjuk oleh Direksi tersebut mempunyai benturan kepentingan atas hal yang akan diputuskan dalam RUPS, maka RUPS dipimpin oleh anggota Direksi yang tidak mempunyai benturan kepentingan. Apabila semua anggota Direksi mempunyai benturan kepentingan, maka RUPS dipimpin oleh salah seorang Pemegang Saham independen yang ditunjuk oleh para Pemegang Saham lainnya yang hadir dalam RUPS.

IV. Hak, Preferensi, dan Pembatasan pada Masing-Masing Jenis Saham Saham 1. Semua saham yang dikeluarkan oleh Perseroan adalah saham atas nama dan dikeluarkan atas nama pemiliknya yang

terdaftar dalam buku Daftar Pemegang Saham.

2. Perseroan dapat mengeluarkan saham dengan nilai nominal atau tanpa nilai nominal.

3. Pengeluaran saham tanpa nilai nominal wajib dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal.

4. Perseroan hanya mengakui seorang atau 1 (satu) badan hukum sebagai pemilik 1 (satu) saham, dan setiap 1 (satu) saham memberikan 1 (satu) hak suara.

5. Apabila 1 (satu) saham karena sebab apapun menjadi milik beberapa orang, maka mereka yang memiliki bersama-sama itu diwajibkan menunjuk secara tertulis seorang di antara mereka atau menunjuk orang lain sebagai kuasa mereka bersama dan yang ditunjuk atau diberi kuasa itu sajalah yang berhak mempergunakan hak yang diberikan oleh hukum atas saham tersebut.

6. Selama ketentuan tersebut diatas belum dilaksanakan, para Pemegang Saham tersebut tidak berhak mengeluarkan suara dalam RUPS, sedangkan pembayaran dividen untuk saham itu ditangguhkan.

7. Bukti Kepemilikan Saham sebagai berikut: a. Dalam hal saham Perseroan tidak masuk dalam Penitipan Kolektif pada Lembaga Penyelesaian dan Penyimpanan,

maka Perseroan wajib memberikan bukti pemilikan saham berupa surat saham atau surat kolektif saham kepada pemegang sahamnya.

b. Apabila dikeluarkan surat saham, maka untuk setiap saham diberi sehelai surat saham.

137

6. Usul dari Pemegang Saham harus dimasukkan dalam acara RUPS apabila:

a. usul yang bersangkutan telah diajukan secara tertulis kepada Direksi oleh 1 (satu) pemegang saham atau lebih yang mewakili 1/20 (satu per dua puluh) atau lebih dari jumlah seluruh saham dengan hak suara;

b. usul yang bersangkutan telah diterima oleh Direksi paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum pemanggilan RUPS;

c. Usulan mata acara rapat yang diusulkan dilakukan dengan itikad baik, mempertimbangkan kepentingan Perseroan, menyertakan alasan dan bahan usulan mata acara rapat, dan tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan.

7. RUPS dipimpin oleh seorang anggota Dewan Komisaris yang ditunjuk oleh Dewan Komisaris.

8. Dalam hal semua anggota Dewan Komisaris tidak ada atau berhalangan karena sebab apapun yang tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga, RUPS dipimpin oleh salah seorang anggota Direksi yang ditunjuk oleh Direksi.

9. Dalam hal semua anggota Direksi tidak hadir atau berhalangan karena sebab apapun yang tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga, maka RUPS dipimpin oleh Pemegang Saham yang hadir dalam RUPS yang ditunjuk dari dan oleh peserta RUPS.

10. Dalam hal anggota Dewan Komisaris yang ditunjuk oleh Dewan Komisaris mempunyai benturan kepentingan atas hal yang akan diputuskan dalam RUPS, maka RUPS dipimpin oleh anggota Dewan Komisaris lainnya yang tidak mempunyai benturan kepentingan yang ditunjuk oleh Dewan Komisaris. Apabila semua anggota Dewan Komisaris mempunyai benturan kepentingan, maka RUPS dipimpin oleh salah satu direktur yang ditunjuk oleh Direksi. Dalam hal direktur yang ditunjuk oleh Direksi tersebut mempunyai benturan kepentingan atas hal yang akan diputuskan dalam RUPS, maka RUPS dipimpin oleh anggota Direksi yang tidak mempunyai benturan kepentingan. Apabila semua anggota Direksi mempunyai benturan kepentingan, maka RUPS dipimpin oleh salah seorang Pemegang Saham independen yang ditunjuk oleh para Pemegang Saham lainnya yang hadir dalam RUPS.

IV. Hak, Preferensi, dan Pembatasan pada Masing-Masing Jenis Saham Saham 1. Semua saham yang dikeluarkan oleh Perseroan adalah saham atas nama dan dikeluarkan atas nama pemiliknya yang

terdaftar dalam buku Daftar Pemegang Saham.

2. Perseroan dapat mengeluarkan saham dengan nilai nominal atau tanpa nilai nominal.

3. Pengeluaran saham tanpa nilai nominal wajib dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal.

4. Perseroan hanya mengakui seorang atau 1 (satu) badan hukum sebagai pemilik 1 (satu) saham, dan setiap 1 (satu) saham memberikan 1 (satu) hak suara.

5. Apabila 1 (satu) saham karena sebab apapun menjadi milik beberapa orang, maka mereka yang memiliki bersama-sama itu diwajibkan menunjuk secara tertulis seorang di antara mereka atau menunjuk orang lain sebagai kuasa mereka bersama dan yang ditunjuk atau diberi kuasa itu sajalah yang berhak mempergunakan hak yang diberikan oleh hukum atas saham tersebut.

6. Selama ketentuan tersebut diatas belum dilaksanakan, para Pemegang Saham tersebut tidak berhak mengeluarkan suara dalam RUPS, sedangkan pembayaran dividen untuk saham itu ditangguhkan.

7. Bukti Kepemilikan Saham sebagai berikut: a. Dalam hal saham Perseroan tidak masuk dalam Penitipan Kolektif pada Lembaga Penyelesaian dan Penyimpanan,

maka Perseroan wajib memberikan bukti pemilikan saham berupa surat saham atau surat kolektif saham kepada pemegang sahamnya.

b. Apabila dikeluarkan surat saham, maka untuk setiap saham diberi sehelai surat saham.

8. Setiap Pemegang Saham menurut hukum harus tunduk kepada Anggaran Dasar dan kepada semua keputusan yang diambil dengan sah dalam RUPS serta peraturan perundang undangan.

9. Untuk saham Perseroan yang tercatat dalam Bursa Efek di Republik Indonesia berlaku peraturan perundang-undangan dibidang Pasar Modal dan UUPT di Republik Indonesia.

10. Seluruh saham yang dikeluarkan Perseroan dapat dijaminkan dengan mengikuti ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai pemberian jaminan saham, peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal dan UUPT.

11. Perseroan mempunyai sedikitnya 2 (dua) Pemegang Saham. Pengganti Surat Saham 1. Dalam hal surat saham rusak, penggantian surat saham tersebut dapat dilakukan jika :

a. pihak yang mengajukan permohonan penggantian saham adalah pemilik surat saham tersebut; dan

b. Perseroan telah menerima surat saham yang rusak.

2. Perseroan wajib memusnahkan surat saham yang rusak setelah memberikan penggantian surat saham.

3. Dalam hal surat saham hilang, penggantian surat saham tersebut dapat dilakukan jika :

a. pihak yang mengajukan permohonan penggantian saham adalah pemilik surat saham tersebut;

b. Perseroan telah mendapatkan dokumen pelaporan dari Kepolisian Republik Indonesia atas hilangnya surat saham

tersebut;

c. pihak yang mengajukan permohonan penggantian saham memberikan jaminan yang dipandang cukup oleh Direksi Perseroan; dan

d. rencana pengeluaran pengganti surat saham yang hilang telah diumumkan di Bursa Efek di mana saham Perseroan dicatatkan dalam waktu paling kurang 14 (empat belas) hari sebelum pengeluaran pengganti surat saham.

4. Ketentuan tentang surat saham dalam Pasal 7 ayat (1), ayat (2) dan ayat (3) Anggaran Dasar, berlaku pula bagi surat kolektif saham;

5. Setelah surat saham pengganti dikeluarkan, surat saham yang dinyatakan hilang tersebut, tidak berlaku lagi terhadap Perseroan.

6. Semua biaya yang berhubungan dengan pengeluaran surat saham pengganti, ditanggung oleh Pemegang Saham yang berkepentingan.

7. Untuk pengeluaran pengganti surat saham yang hilang yang terdaftar pada Bursa Efek di Republik Indonesia berlaku peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal dan peraturan Bursa Efek di Republik Indonesia di tempat saham Perseroan dicatatkan serta wajib diumumkan di Bursa Efek dimana saham Perseroan tersebut dicatatkan sesuai dengan peraturan Bursa Efek di Republik Indonesia di tempat saham Perseroan dicatatkan.

8. Ketentuan sebagaimana dimaksud pada Pasal 7 ayat (1) sampai dengan ayat (7) Anggaran Dasar mutatis-mutandis berlaku bagi pengeluaran surat kolektif saham pengganti.

Penitipan Kolektif 1. Saham dalam Penitipan Kolektif pada Lembaga Penyimpanan dan penyelesaian dicatat dalam buku Daftar Pemegang

Saham atas nama Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian untuk kepentingan pemegang rekening Efek pada Lembaga penyimpanan dan Penyelesaian.

2. Saham dalam Penitipan Kolektif pada Bank Kustodian atau Perusahaan Efek dicatat dalam rekening Efek pada Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian atas nama Bank Kustodian atau Perusahaan Efek yang bersangkutan untuk kepentingan pemegang rekening Efek pada Bank Kustodian atau Perusahaan Efek tersebut.

138

3. Apabila saham dalam Penitipan Kolektif pada Bank Kustodian merupakan bagian dari portofolio Efek Reksa Dana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif dan tidak termasuk dalam Penitipan Kolektif pada Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian, maka Perseroan akan mencatatkan saham tersebut dalam buku Daftar Pemegang Saham atas nama Bank Kustodian untuk kepentingan pemilik Unit Penyertaan dari Reksa Dana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif.

4. Perseroan wajib menerbitkan sertipikat atau konfirmasi tertulis kepada Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian sebagaimana yang dimaksud dalam ayat 1 pasal ini atau Bank Kustodian sebagaimana yang dimaksud dalam ayat 3 pasal ini, sebagai tanda bukti pencatatan dalam Daftar Pemegang Saham.

5. Perseroan wajib memutasikan saham dalam Penitipan Kolektif yang terdaftar atas nama Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian atau Bank Kustodian untuk Reksa Dana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif dalam Buku Daftar Pemegang Saham menjadi atas nama pihak yang ditunjuk oleh Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian atau Bank Kustodian dimaksud.Permohonan mutasi disampaikan oleh Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian, atau Bank Kustodian diajukan secara tertulis kepada Perseroan atau Biro Administrasi Efek yang ditunjuk Perseroan.

6. Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian, Bank Kustodian atau Perusahaan Efek wajib menerbitkan konfirmasi kepada pemegang rekening Efek sebagai tanda bukti pencatatan dalam rekening Efek.

7. Dalam Penitipan Kolektif setiap saham yang dikeluarkan Perseroan dari jenis dan klasifikasi yang sama adalah sepadan dan dapat dipertukarkan antara satu dengan yang lain

8. Perseroan wajib menolak pencatatan saham ke dalam Penitipan Kolektif apabila surat saham tersebut hilang atau musnah, kecuali pemegang saham yang meminta pencatatan dimaksud dapat memberikan bukti dan/atau jaminan yang cukup bahwa yang bersangkutan adalah benar pemilik yang sah dari saham yang hilang atau musnah tersebut dan saham tersebut benar-benar hilang atau musnah.

9. Perseroan wajib menolak pencatatan saham ke dalam Penitipan Kolektif apabila saham tersebut dijaminkan, diletakkan dalam sita berdasarkan penetapan Pengadilan atau disita untuk pemeriksaan perkara pidana.

10. Pemegang rekening Efek yang efeknya tercatat dalam Penitipan Kolektif berhak hadir dan/atau mengeluarkan suara dalam RUPS sesuai dengan jumlah saham yang dimilikinya dalam rekening Efek tersebut.

11. Pemegang rekening Efek yang berhak mengeluarkan suara dalam RUPS adalah pihak yang namanya tercatat sebagai pemegang rekening Efek pada Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian atau namanya tercatat sebagai pemegang sub rekening Efek dalam rekening Efek milik Bank Kustodian atau Perusahaan Efek 1 (satu) hari kerja sebelum tanggal pemanggilan RUPS.

12. Bank Kustodian atau Perusahaan Efek wajib menyampaikan daftar pemegang rekening Efek beserta jumlah saham Perseroan yang dimiliki oleh masing-masing pemegang rekening kepada Perseroan dalam waktu paling lambat 1 (satu) hari kerja sebelum tanggal pemanggilan RUPS dilakukan untuk didaftarkan dalam Daftar pemegang Saham yang khusus disediakan dalam rangka penyelenggaraan RUPS yang bersangkutan.

13. Manajer Investasi berhak hadir dan mengeluarkan suara dalam RUPS atas saham Perseroan yang termasuk dalam Penitipan Kolektif dalam Bank Kustodian yang merupakan bagian dari portofolio Efek Reksa Dana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif dan tidak termasuk dalam Penitipan Kolektif pada Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian, dengan ketentuan bahwa Bank Kustodian tersebut wajib menyampaikan nama Manajer Investasi tersebut kepada Perseroan selambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum tanggal pemanggilan RUPS.

14. Perseroan wajib menyerahkan dividen, saham bonus, atau hak-hak lain sehubungan dengan pemilikan saham dalam Penitipan Kolektif kepada Lembaga Penyimpanan dan penyelesaian dan seterusnya Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian menyerahkan dividen, saham bonus, atau hak-hak lain kepada Bank Kustodian dan/atau Perusahaan Efek yang tercatat sebagai pemegang rekening pada Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian untuk selanjutnya diserahkan kepada pemegang rekening Efek pada Bank Kustodian dan/atau Perusahaan Efek tersebut.

15. Perseroan wajib menyerahkan dividen, saham bonus, atau hak-hak lain sehubungan dengan pemilikan saham kepada Bank Kustodian atas saham dalam Penitipan Kolektif pada Bank Kustodian yang merupakan bagian dari portofolio Efek Reksa Dana yang berbentuk Kontrak Investasi Kolektif dan tidak termasuk dalam Penitipan Kolektif pada Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian.

139

3. Apabila saham dalam Penitipan Kolektif pada Bank Kustodian merupakan bagian dari portofolio Efek Reksa Dana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif dan tidak termasuk dalam Penitipan Kolektif pada Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian, maka Perseroan akan mencatatkan saham tersebut dalam buku Daftar Pemegang Saham atas nama Bank Kustodian untuk kepentingan pemilik Unit Penyertaan dari Reksa Dana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif.

4. Perseroan wajib menerbitkan sertipikat atau konfirmasi tertulis kepada Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian sebagaimana yang dimaksud dalam ayat 1 pasal ini atau Bank Kustodian sebagaimana yang dimaksud dalam ayat 3 pasal ini, sebagai tanda bukti pencatatan dalam Daftar Pemegang Saham.

5. Perseroan wajib memutasikan saham dalam Penitipan Kolektif yang terdaftar atas nama Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian atau Bank Kustodian untuk Reksa Dana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif dalam Buku Daftar Pemegang Saham menjadi atas nama pihak yang ditunjuk oleh Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian atau Bank Kustodian dimaksud.Permohonan mutasi disampaikan oleh Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian, atau Bank Kustodian diajukan secara tertulis kepada Perseroan atau Biro Administrasi Efek yang ditunjuk Perseroan.

6. Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian, Bank Kustodian atau Perusahaan Efek wajib menerbitkan konfirmasi kepada pemegang rekening Efek sebagai tanda bukti pencatatan dalam rekening Efek.

7. Dalam Penitipan Kolektif setiap saham yang dikeluarkan Perseroan dari jenis dan klasifikasi yang sama adalah sepadan dan dapat dipertukarkan antara satu dengan yang lain

8. Perseroan wajib menolak pencatatan saham ke dalam Penitipan Kolektif apabila surat saham tersebut hilang atau musnah, kecuali pemegang saham yang meminta pencatatan dimaksud dapat memberikan bukti dan/atau jaminan yang cukup bahwa yang bersangkutan adalah benar pemilik yang sah dari saham yang hilang atau musnah tersebut dan saham tersebut benar-benar hilang atau musnah.

9. Perseroan wajib menolak pencatatan saham ke dalam Penitipan Kolektif apabila saham tersebut dijaminkan, diletakkan dalam sita berdasarkan penetapan Pengadilan atau disita untuk pemeriksaan perkara pidana.

10. Pemegang rekening Efek yang efeknya tercatat dalam Penitipan Kolektif berhak hadir dan/atau mengeluarkan suara dalam RUPS sesuai dengan jumlah saham yang dimilikinya dalam rekening Efek tersebut.

11. Pemegang rekening Efek yang berhak mengeluarkan suara dalam RUPS adalah pihak yang namanya tercatat sebagai pemegang rekening Efek pada Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian atau namanya tercatat sebagai pemegang sub rekening Efek dalam rekening Efek milik Bank Kustodian atau Perusahaan Efek 1 (satu) hari kerja sebelum tanggal pemanggilan RUPS.

12. Bank Kustodian atau Perusahaan Efek wajib menyampaikan daftar pemegang rekening Efek beserta jumlah saham Perseroan yang dimiliki oleh masing-masing pemegang rekening kepada Perseroan dalam waktu paling lambat 1 (satu) hari kerja sebelum tanggal pemanggilan RUPS dilakukan untuk didaftarkan dalam Daftar pemegang Saham yang khusus disediakan dalam rangka penyelenggaraan RUPS yang bersangkutan.

13. Manajer Investasi berhak hadir dan mengeluarkan suara dalam RUPS atas saham Perseroan yang termasuk dalam Penitipan Kolektif dalam Bank Kustodian yang merupakan bagian dari portofolio Efek Reksa Dana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif dan tidak termasuk dalam Penitipan Kolektif pada Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian, dengan ketentuan bahwa Bank Kustodian tersebut wajib menyampaikan nama Manajer Investasi tersebut kepada Perseroan selambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum tanggal pemanggilan RUPS.

14. Perseroan wajib menyerahkan dividen, saham bonus, atau hak-hak lain sehubungan dengan pemilikan saham dalam Penitipan Kolektif kepada Lembaga Penyimpanan dan penyelesaian dan seterusnya Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian menyerahkan dividen, saham bonus, atau hak-hak lain kepada Bank Kustodian dan/atau Perusahaan Efek yang tercatat sebagai pemegang rekening pada Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian untuk selanjutnya diserahkan kepada pemegang rekening Efek pada Bank Kustodian dan/atau Perusahaan Efek tersebut.

15. Perseroan wajib menyerahkan dividen, saham bonus, atau hak-hak lain sehubungan dengan pemilikan saham kepada Bank Kustodian atas saham dalam Penitipan Kolektif pada Bank Kustodian yang merupakan bagian dari portofolio Efek Reksa Dana yang berbentuk Kontrak Investasi Kolektif dan tidak termasuk dalam Penitipan Kolektif pada Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian.

16. Batas waktu penentuan pemegang rekening Efek yang berhak untuk memperoleh dividen, saham bonus, atau hak-hak lainnya sehubungan dengan pemilikan saham dalam Penitipan Kolektif ditetapkan oleh atau berdasarkan keputusan RUPS, dengan ketentuan Bank Kustodian dan Perusahaan Efek wajib menyampaikan daftar pemegang rekening Efek beserta jumlah saham Perseroan yang dimiliki oleh masing-masing pemegang rekening Efek tersebut kepada Lembaga Penyimpanan dan penyelesaian, paling lambat pada tanggal yang menjadi dasar penentuan Pemegang Saham yang berhak untuk memperoleh dividen, saham bonus atau hak-hak lainnya yang selanjutnya akan menyerahkan daftar tersebut yang telah dikonsolidasikan kepada Direksi Perseroan selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja setelah tanggal yang menjadi dasar penentuan Pemegang Saham yang berhak untuk memperoleh dividen, saham bonus, atau hak-hak lainnya tersebut.

Pemindahan Hak atas Saham 1. Dalam hal terjadi perubahan pemilikan suatu saham, pemilik semula yang telah terdaftar dalam Daftar Pemegang

Saham harus tetap dianggap sebagai pemilik saham tersebut sampai nama pemilik saham yang baru telah terdaftar dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan dan ketentuan Bursa Efek di Indonesia di mana saham Perseroan dicatat.

2. Pemindahan hak atas saham harus berdasarkan akta pemindahan hak yang ditandatangani oleh yang memindahkan dan yang menerima pemindahan atau wakil mereka yang sah atau berdasarkan dokumen lain-lain yang cukup membuktikan pemindahan hak itu menurut pendapat Direksi tanpa mengurangi ketentuan dalam Anggaran Dasar ini.

3. Akta pemindahan hak atau dokumen lain-lain sebagaimana dimaksudkan dalam Pasal 10 ayat 2 harus berbentuk sebagaimana ditentukan dan/atau yang dapat diterima oleh Direksi dan salinannya atau aslinya disampaikan kepada Perseroan, dengan ketentuan bahwa dokumen pemindahan hak atas saham yang tercatat pada Bursa Efek di Indonesia harus memenuhi peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal di Indonesia termasuk peraturan yang berlaku pada Bursa Efek di Indonesia di mana saham Perseroan dicatat.

4. Pemindahan hak atas saham yang termasuk dalam Penitipan Kolektif dilakukan dengan pemindahbukuan dari rekening Efek yang satu ke rekening Efek yang lain pada Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian, Bank Kustodian dan Perusahaan Efek.

5. Pemindahan hak atas saham hanya diperbolehkan apabila semua ketentuan dalam Anggaran Dasar telah dipenuhi.

6. Pemindahan hak atas saham harus dicatat baik dalam Daftar Pemegang Saham, maupun pada surat saham dan surat kolektif saham yang bersangkutan; Catatan itu harus ditandatangani oleh Direksi atau oleh Biro Administrasi Efek yang ditunjuk oleh Direksi.

7. Direksi atas kebijaksanaan mereka sendiri dan dengan memberikan alasan untuk itu, dapat menolak untuk mendaftarkan pemindahan hak atas saham dalam Daftar Pemegang Saham apabila ketentuan dalam Anggaran Dasar ini tidak dipenuhi atau apabila salah satu persyaratan dalam pemindahan saham tidak terpenuhi.

8. Jika Direksi menolak untuk mendaftarkan pemindahan hak atas saham, maka Direksi wajib mengirim pemberitahuan penolakan kepada pihak yang akan memindahkan haknya selambatnya 30 (tiga puluh) hari setelah tanggal permohonan untuk pendaftaran itu diterima oleh Direksi, dengan ketentuan mengenai saham Perseroan yang tercatat di Bursa Efek di Indonesia dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan di Indonesia.

9. Daftar Pemegang Saham harus ditutup pada 1 (satu) hari kerja Bursa Efek di Indonesia sebelum tanggal iklan pemanggilan untuk RUPS, untuk menetapkan nama para Pemegang Saham yang berhak hadir dalam rapat yang dimaksud.

10. Setiap orang yang memperoleh hak atas suatu saham karena kematian seorang Pemegang Saham atau karena suatu

alasan lain yang mengakibatkan pemilikan suatu saham beralih karena hukum, dengan mengajukan permohonan secara tertulis dan melampirkan bukti haknya sebagaimana yang disyaratkan oleh Direksi, akan didaftarkan sebagai pemegang dari saham tersebut; Pendaftaran hanya dilakukan apabila Direksi dapat menerima dengan baik bukti peralihan hak itu, tanpa mengurangi ketentuan dalam Anggaran Dasar serta peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal di Indonesia.

11. Semua pembatasan, larangan, dan ketentuan dalam Anggaran Dasar yang mengatur hak untuk memindahkan hak atas saham dan pendaftaran dari pemindahan hak atas saham harus berlaku pula secara mutatis mutandis terhadap setiap peralihan hak menurut Pasal 10 ayat 10 Anggaran Dasar.

140

V. Direksi Direksi 1. Perseroan diurus dan dipimpin oleh Direksi yang terdiri dari sedikitnya 2 (dua) orang anggota Direksi, yang terdiri dari :

a. seorang Direktur Utama;

b. seorang Direktur atau lebih;

2. Anggota Direksi diangkat oleh RUPS, untuk jangka waktu 2 (dua) tahun terhitung sejak RUPS yang mengangkat mereka,

sampai dengan penutupan RUPS tahunan pada akhir 1 (satu) periode masa jabatan dimaksud dan dengan tidak mengurangi hak RUPS untuk memberhentikan mereka sewaktu-waktu dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Orang perseorangan yang menduduki jabatan sebagai anggota Direksi setelah masa jabatannya berakhir dapat diangkat kembali sesuai dengan keputusan RUPS.

3. Yang dapat menjadi anggota Direksi adalah orang perseorangan yang memenuhi persyaratan pada saat diangkat dan selama menjabat: a. mempunyai akhlak, moral, dan integritas yang baik;

b. cakap melakukan perbuatan hukum;

c. dalam 5 (lima) tahun sebelum pengangkatan dan selama menjabat:

1. tidak pernah dinyatakan pailit;

2. tidak pernah menjadi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang dinyatakan bersalah

menyebabkan suatu perusahaan dinyatakan pailit;

3. tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana yang merugikan keuangan negara dan/atau yang berkaitan dengan sektor keuangan; dan

4. tidak pernah menjadi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang selama menjabat: a) pernah tidak menyelenggarakan RUPS tahunan; b) pertanggungjawabannya sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris pernah tidak

diterima oleh RUPS atau pernah tidak memberikan pertanggungjawaban sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris kepada RUPS; dan

c) pernah menyebabkan perusahaan yang memperoleh izin, persetujuan, atau pendaftaran dari Otoritas

Jasa Keuangan tidak memenuhi kewajiban menyampaikan laporan tahunan dan/atau laporan keuangan kepada Otoritas Jasa Keuangan.

d. memiliki komitmen untuk mematuhi peraturan perundang-undangan; dan

e. memiliki pengetahuan dan/atau keahlian di bidang yang dibutuhkan Perseroan.

4. RUPS dapat mengangkat orang lain untuk mengisi jabatan anggota Direksi yang diberhentikan berdasarkan Pasal 16

ayat (2) Anggaran Dasar atau bilamana ada suatu lowongan, dengan tidak mengurangi ketentuan-ketentuan lain dalam Anggaran Dasar.

5. Seorang yang diangkat untuk menggantikan anggota Direksi yang diberhentikan berdasarkan ayat (3) pasal ini atau untuk mengisi lowongan atau seorang yang diangkat sebagai tambahan anggota Direksi yang ada, harus diangkat untuk jangka waktu yang merupakan sisa masa jabatan anggota Direksi lainnya yang masih menjabat.

6. Apabila oleh suatu sebab jabatan anggota Direksi lowong, RUPS harus diadakan selambat-lambatnya dalam jangka waktu 90 (sembilan puluh) hari setelah diterimanya permohonan pengunduran diri, untuk mengisi lowongan itu dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan dan Anggaran Dasar.

141

V. Direksi Direksi 1. Perseroan diurus dan dipimpin oleh Direksi yang terdiri dari sedikitnya 2 (dua) orang anggota Direksi, yang terdiri dari :

a. seorang Direktur Utama;

b. seorang Direktur atau lebih;

2. Anggota Direksi diangkat oleh RUPS, untuk jangka waktu 2 (dua) tahun terhitung sejak RUPS yang mengangkat mereka,

sampai dengan penutupan RUPS tahunan pada akhir 1 (satu) periode masa jabatan dimaksud dan dengan tidak mengurangi hak RUPS untuk memberhentikan mereka sewaktu-waktu dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Orang perseorangan yang menduduki jabatan sebagai anggota Direksi setelah masa jabatannya berakhir dapat diangkat kembali sesuai dengan keputusan RUPS.

3. Yang dapat menjadi anggota Direksi adalah orang perseorangan yang memenuhi persyaratan pada saat diangkat dan selama menjabat: a. mempunyai akhlak, moral, dan integritas yang baik;

b. cakap melakukan perbuatan hukum;

c. dalam 5 (lima) tahun sebelum pengangkatan dan selama menjabat:

1. tidak pernah dinyatakan pailit;

2. tidak pernah menjadi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang dinyatakan bersalah

menyebabkan suatu perusahaan dinyatakan pailit;

3. tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana yang merugikan keuangan negara dan/atau yang berkaitan dengan sektor keuangan; dan

4. tidak pernah menjadi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang selama menjabat: a) pernah tidak menyelenggarakan RUPS tahunan; b) pertanggungjawabannya sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris pernah tidak

diterima oleh RUPS atau pernah tidak memberikan pertanggungjawaban sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris kepada RUPS; dan

c) pernah menyebabkan perusahaan yang memperoleh izin, persetujuan, atau pendaftaran dari Otoritas

Jasa Keuangan tidak memenuhi kewajiban menyampaikan laporan tahunan dan/atau laporan keuangan kepada Otoritas Jasa Keuangan.

d. memiliki komitmen untuk mematuhi peraturan perundang-undangan; dan

e. memiliki pengetahuan dan/atau keahlian di bidang yang dibutuhkan Perseroan.

4. RUPS dapat mengangkat orang lain untuk mengisi jabatan anggota Direksi yang diberhentikan berdasarkan Pasal 16

ayat (2) Anggaran Dasar atau bilamana ada suatu lowongan, dengan tidak mengurangi ketentuan-ketentuan lain dalam Anggaran Dasar.

5. Seorang yang diangkat untuk menggantikan anggota Direksi yang diberhentikan berdasarkan ayat (3) pasal ini atau untuk mengisi lowongan atau seorang yang diangkat sebagai tambahan anggota Direksi yang ada, harus diangkat untuk jangka waktu yang merupakan sisa masa jabatan anggota Direksi lainnya yang masih menjabat.

6. Apabila oleh suatu sebab jabatan anggota Direksi lowong, RUPS harus diadakan selambat-lambatnya dalam jangka waktu 90 (sembilan puluh) hari setelah diterimanya permohonan pengunduran diri, untuk mengisi lowongan itu dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan dan Anggaran Dasar.

7. Dalam hal oleh suatu sebab apapun semua jabatan anggota Direksi lowong, maka dalam jangka waktu 90 (sembilan puluh) hari sejak terjadinya lowongan tersebut harus diselenggarakan RUPS untuk mengangkat Direksi baru dan untuk sementara Perseroan diurus oleh Dewan Komisaris.

8. Anggota Direksi berhak mengundurkan diri dari jabatannya dengan memberitahukan secara tertulis kepada Perseroan paling lambat 90 (sembilan puluh) hari sebelum tanggal pengunduran dirinya. Perseroan wajib menyelenggarakan RUPS untuk memutuskan permohonan pengunduran diri anggota Direksi yang bersangkutan dalam jangka waktu paling lambat 90 (sembilan puluh) hari setelah diterimanya pemberitahuan secara tertulis tersebut. Terhadap anggota Direksi yang mengundurkan diri tersebut tetap dapat dimintakan pertanggungjawabannya sebagai anggota Direksi sejak pengangkatan yang bersangkutan hingga tanggal pengunduran dirinya sebagai anggota Direksi.

9. Jabatan anggota Direksi berakhir dalam hal : a. dinyatakan pailit atau ditaruh di bawah pengampuan berdasarkan suatu keputusan pengadilan; atau

b. tidak lagi memenuhi persyaratan peraturan perundang-undangan yang berlaku; atau meninggal dunia; atau

c. diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS; atau

d. mengundurkan diri sesuai ketentuan Pasal 16 ayat (7) Anggaran Dasar; atau

e. masa jabatan telah berakhir.

10. Anggota Direksi dapat diberhentikan untuk sementara waktu oleh Dewan Komisaris apabila mereka bertindak

bertentangan dengan Anggaran Dasar ini atau terdapat indikasi melakukan kerugian bagi Perseroan atau melalaikan kewajibannya atau terdapat alasan yang mendesak bagi Perseroan, dengan memperhatikan ketentuan-ketentuan sebagai berikut: a. keputusan Dewan Komisaris mengenai pemberhentian sementara anggota Direksi dilakukan sesuai dengan tata

cara pengambilan keputusan Rapat Dewan Komisaris;

b. pemberhentian sementara dimaksud harus diberitahukan secara tertulis kepada yang bersangkutan disertai alasan yang menyebabkan tindakan tersebut dengan tembusan kepada Direksi;

c. pemberitahuan sebagaimana dimaksud dalam huruf b ayat ini disampaikan dalam waktu paling lambat 2 (dua) hari kerja setelah ditetapkannya pemberhentian sementara tersebut;

d. anggota Direksi yang diberhentikan sementara tidak berwenang menjalankan pengurusan Perseroan serta mewakili Perseroan baik di dalam maupun di luar pengadilan;

e. dalam jangka waktu paling lambat 90 (sembilan puluh) hari kalender setelah pemberhentian sementara dimaksud harus diselenggarakan RUPS yang akan memutuskan apakah mencabut atau menguatkan keputusan pemberhentian sementara tersebut;

f. dalam RUPS sebagaimana dimaksud pada huruf e ayat ini, anggota Direksi yang bersangkutan diberi kesempatan untuk membela diri;

g. dalam hal jangka waktu 90 (sembilan puluh) hari telah lewat, RUPS sebagaimana dimaksud pada huruf e Pasal 16 ayat 10 Anggaran Dasar tidak diselenggarakan atau RUPS tidak dapat mengambil keputusan, maka pemberhentian sementara tersebut menjadi batal, dan Direksi yang bersangkutan wajib melakukan tugasnya kembali sebagaimana mestinya.

11. Anggota Direksi yang diberhentikan untuk sementara sebagaimana dimaksud pada Pasal 16 ayat 10 Anggaran Dasar tidak berwenang: a. menjalankan pengurusan Emiten atau Perusahaan Publik untuk kepentingan Emiten atau Perusahaan Publik

sesuai dengan maksud dan tujuan Emiten atau Perusahaan Publik; dan

b. mewakili Emiten atau Perusahaan Publik di dalam maupun di luar pengadilan.

142

12. Pembatasan kewenangan sebagaimana dimaksud pada Pasal 16 ayat 11 Anggaran Dasar berlaku sejak keputusan pemberhentian sementara oleh Dewan Komisaris sampai dengan: a. terdapat keputusan RUPS yang menguatkan atau membatalkan pemberhentian sementara sebagaimana dimaksud

pada Pasal 16 ayat 10 huruf e Anggaran Dasar; atau

b. lampaunya jangka waktu sebagaimana dimaksud pada Pasal 16 ayat 10 huruf g Anggaran Dasar. Tugas dan Wewenang Direksi 1. Direksi berhak mewakili Perseroan di dalam dan di luar Pengadilan tentang segala hal dan dalam segala kejadian,

mengikat Perseroan dengan pihak lain dan pihak lain dengan Perseroan, serta menjalankan segala tindakan, baik yang mengenai kepengurusan maupun kepemilikan sesuai maksud dan tujuan Perseroan, akan tetapi dengan pembatasan bahwa untuk : a. meminjam atau meminjamkan uang atas nama Perseroan (tidak termasuk mengambil uang Perseroan di Bank);

b. mendirikan suatu usaha baru atau turut serta pada perusahaan lain baik di dalam maupun di luar negeri;

c. membeli aset berupa barang yang tidak bergerak dan perusahaan-perusahaan, kecuali aset yang merupakan

inventory Perseroan;

d. menyewa dan/atau menyewakan harta perseroan, kecuali yang dalam rangka kegiatan usaha Perseroan sehari-hari;

e. menjual atau dengan cara lain melepaskan hak-hak atas harta tetap dan perusahaan-perusahaan (yang bukan

merupakan inventory) atau menjaminkan harta kekayaan Perseroan, yang nilainya kurang dari atau sampai dengan 50 % (lima puluh persen) dari total aset Perseroan;

f. mengikat Perseroan sebagai penanggung hutang yang nilainya kurang dari atau sampai dengan 50% (lima puluh persen) dari total aset Perseroan;

harus dengan persetujuan tertulis dari Dewan Komisaris Perseroan.

2. Untuk menjalankan perbuatan hukum berupa transaksi yang memuat benturan kepentingan ekonomis pribadi anggota Direksi, Dewan Komisaris atau pemegang saham utama, dengan kepentingan ekonomis Perseroan, Direksi memerlukan persetujuan RUPS berdasarkan suara setuju lebih dari separuh dari pemegang saham yang tidak mempunyai benturan kepentingan sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 15 ayat (12) Anggaran Dasar dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal.

3. 2 (dua) orang Direksi berhak dan berwenang bertindak untuk dan atas nama Direksi serta mewakili Perseroan.

4. Direksi wajib meminta persetujuan RUPS untuk: a. mengalihkan kekayaan perseroan (yang bukan merupakan persediaan); atau b. menjadikan jaminan utang kekayaan Perseroan;

yang merupakan lebih dari 50% (lima puluh persen) dari jumlah kekayaan bersih (ekuitas) Perseroan, dengan memperhatikan Peraturan Pasar Modal.

5. Dalam hal Perseroan mempunyai kepentingan yang bertentangan dengan kepentingan pribadi seorang anggota Direksi,

maka Perseroan akan diwakili oleh anggota Direksi lainnya yang ditunjuk oleh Rapat Direksi dan dalam hal Perseroan mempunyai kepentingan yang bertentangan dengan kepentingan seluruh anggota Direksi, maka dalam hal ini Perseroan diwakili oleh anggota Dewan Komisaris yang ditunjuk berdasarkan Rapat Dewan Komisaris, dengan memperhatikan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

6. Direksi wajib meminta persetujuan RUPS sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 ayat (11) Anggaran Dasar dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal untuk mengajukan kepailitan Perseroan.

7. Pembagian tugas dan wewenang setiap anggota Direksi ditetapkan oleh RUPS dan wewenang tersebut oleh RUPS dapat dilimpahkan kepada Dewan Komisaris.

143

12. Pembatasan kewenangan sebagaimana dimaksud pada Pasal 16 ayat 11 Anggaran Dasar berlaku sejak keputusan pemberhentian sementara oleh Dewan Komisaris sampai dengan: a. terdapat keputusan RUPS yang menguatkan atau membatalkan pemberhentian sementara sebagaimana dimaksud

pada Pasal 16 ayat 10 huruf e Anggaran Dasar; atau

b. lampaunya jangka waktu sebagaimana dimaksud pada Pasal 16 ayat 10 huruf g Anggaran Dasar. Tugas dan Wewenang Direksi 1. Direksi berhak mewakili Perseroan di dalam dan di luar Pengadilan tentang segala hal dan dalam segala kejadian,

mengikat Perseroan dengan pihak lain dan pihak lain dengan Perseroan, serta menjalankan segala tindakan, baik yang mengenai kepengurusan maupun kepemilikan sesuai maksud dan tujuan Perseroan, akan tetapi dengan pembatasan bahwa untuk : a. meminjam atau meminjamkan uang atas nama Perseroan (tidak termasuk mengambil uang Perseroan di Bank);

b. mendirikan suatu usaha baru atau turut serta pada perusahaan lain baik di dalam maupun di luar negeri;

c. membeli aset berupa barang yang tidak bergerak dan perusahaan-perusahaan, kecuali aset yang merupakan

inventory Perseroan;

d. menyewa dan/atau menyewakan harta perseroan, kecuali yang dalam rangka kegiatan usaha Perseroan sehari-hari;

e. menjual atau dengan cara lain melepaskan hak-hak atas harta tetap dan perusahaan-perusahaan (yang bukan

merupakan inventory) atau menjaminkan harta kekayaan Perseroan, yang nilainya kurang dari atau sampai dengan 50 % (lima puluh persen) dari total aset Perseroan;

f. mengikat Perseroan sebagai penanggung hutang yang nilainya kurang dari atau sampai dengan 50% (lima puluh persen) dari total aset Perseroan;

harus dengan persetujuan tertulis dari Dewan Komisaris Perseroan.

2. Untuk menjalankan perbuatan hukum berupa transaksi yang memuat benturan kepentingan ekonomis pribadi anggota Direksi, Dewan Komisaris atau pemegang saham utama, dengan kepentingan ekonomis Perseroan, Direksi memerlukan persetujuan RUPS berdasarkan suara setuju lebih dari separuh dari pemegang saham yang tidak mempunyai benturan kepentingan sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 15 ayat (12) Anggaran Dasar dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal.

3. 2 (dua) orang Direksi berhak dan berwenang bertindak untuk dan atas nama Direksi serta mewakili Perseroan.

4. Direksi wajib meminta persetujuan RUPS untuk: a. mengalihkan kekayaan perseroan (yang bukan merupakan persediaan); atau b. menjadikan jaminan utang kekayaan Perseroan;

yang merupakan lebih dari 50% (lima puluh persen) dari jumlah kekayaan bersih (ekuitas) Perseroan, dengan memperhatikan Peraturan Pasar Modal.

5. Dalam hal Perseroan mempunyai kepentingan yang bertentangan dengan kepentingan pribadi seorang anggota Direksi,

maka Perseroan akan diwakili oleh anggota Direksi lainnya yang ditunjuk oleh Rapat Direksi dan dalam hal Perseroan mempunyai kepentingan yang bertentangan dengan kepentingan seluruh anggota Direksi, maka dalam hal ini Perseroan diwakili oleh anggota Dewan Komisaris yang ditunjuk berdasarkan Rapat Dewan Komisaris, dengan memperhatikan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

6. Direksi wajib meminta persetujuan RUPS sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 ayat (11) Anggaran Dasar dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal untuk mengajukan kepailitan Perseroan.

7. Pembagian tugas dan wewenang setiap anggota Direksi ditetapkan oleh RUPS dan wewenang tersebut oleh RUPS dapat dilimpahkan kepada Dewan Komisaris.

VI. Komisaris Dewan Komisaris 1. Dewan Komisaris, terdiri dari sedikitnya 2 (dua) orang anggota Dewan Komisaris, 1 (satu) di antara Dewan Komisaris

diangkat menjadi Komisaris Utama dan 30% (tiga puluh persen) dari jumlah seluruh anggota Dewan Komisaris merupakan Komisaris Independen, dengan memperhatikan peraturan yang berlaku di bidang Pasar Modal.

2. Anggota Dewan Komisaris diangkat oleh RUPS, untuk jangka waktu 2 (dua) tahun terhitung sejak RUPS yang mengangkat mereka, sampai dengan penutupan RUPS yang ketiga setelah tanggal pengangkatan mereka dan dengan tidak mengurangi hak RUPS untuk memberhentikannya sewaktu-waktu dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

3. Yang dapat menjadi anggota Dewan Komisaris adalah orang perseorangan yang memenuhi persyaratan pada saat diangkat dan selama menjabat: a. mempunyai akhlak, moral, dan integritas yang baik;

b. cakap melakukan perbuatan hukum;

c. dalam 5 (lima) tahun sebelum pengangkatan dan selama menjabat:

1. tidak pernah dinyatakan pailit;

2. tidak pernah menjadi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang dinyatakan bersalah

menyebabkan suatu perusahaan dinyatakan pailit;

3. tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana yang merugikan keuangan negara dan/atau yang berkaitan dengan sektor keuangan; dan

4. tidak pernah menjadi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang selama menjabat: a) pernah tidak menyelenggarakan RUPS tahunan;

b) pertanggungjawabannya sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris pernah tidak

diterima oleh RUPS atau pernah tidak memberikan pertanggungjawaban sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris kepada RUPS; dan

c) pernah menyebabkan perusahaan yang memperoleh izin, persetujuan, atau pendaftaran dari Otoritas

Jasa Keuangan tidak memenuhi kewajiban menyampaikan laporan tahunan dan/atau laporan keuangan kepada Otoritas Jasa Keuangan.

d. memiliki komitmen untuk mematuhi peraturan perundang-undangan; dan

e. memiliki pengetahuan dan/atau keahlian di bidang yang dibutuhkan Perseroan.

4. Selain memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 ayat 3 Anggaran Dasar, Komisaris Independen

wajib memenuhi persyaratan sebagai berikut: a. bukan merupakan orang yang bekerja atau mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan,

memimpin, mengendalikan, atau mengawasi kegiatan Perseroan tersebut dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir, kecuali untuk pengangkatan kembali sebagai Komisaris Independen Perseroan pada periode berikutnya;

b. tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak langsung pada Perseroan;

c. tidak mempunyai hubungan Afiliasi dengan Perseroan, anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau pemegang saham utama Perseroan; dan

d. tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan.

144

5. RUPS dapat mengangkat orang lain untuk mengisi jabatan anggota Dewan Komisaris yang diberhentikan berdasarkan Pasal 17 ayat (2) Anggaran Dasar atau bilamana ada suatu lowongan, dengan tidak mengurangi ketentuan-ketentuan lain dalam Anggaran Dasar ini.

6. Seorang yang diangkat untuk menggantikan anggota Dewan Komisaris yang diberhentikan berdasarkan Pasal 17 ayat (3) Anggaran Dasar atau untuk mengisi lowongan atau seorang yang diangkat sebagai tambahan anggota Dewan Komisaris yang ada, harus diangkat untuk jangka waktu yang merupakan sisa masa jabatan anggota Dewan Komisaris lainnya yang masih menjabat.

7. Apabila oleh suatu sebab jabatan anggota Dewan Komisaris lowong, maka dalam jangka waktu 90 (sembilan puluh) hari setelah terjadinya lowongan, harus diselenggarakan RUPS untuk mengisi lowongan itu dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan dan Anggaran Dasar ini. Orang perseorangan yang menduduki jabatan sebagai anggota Dewan Komisaris setelah masa jabatannya berakhir dapat diangkat kembali sesuai dengan keputusan RUPS.

8. Anggota Dewan Komisaris berhak mengundurkan diri dari jabatannya dengan memberitahukan secara tertulis mengenai maksud tersebut kepada Perseroan sekurangnya 90 (sembilan puluh) hari sebelum tanggal pengunduran dirinya. Perseroan wajib menyelenggarakan RUPS untuk memutuskan permohonan pengunduran diri anggota Dewan Komisaris yang bersangkutan dalam jangka waktu paling lambat 90 (sembilan puluh) hari setelah diterimanya pemberitahuan secara tertulis tersebut. Terhadap anggota Dewan Komisaris yang mengundurkan diri sebagaimana tersebut di atas tetap dapat dimintakan pertanggungjawabannya sebagai anggota Dewan Komisaris sejak pengangkatan yang bersangkutan hingga tanggal pengunduran dirinya sebagai anggota Dewan Komisaris.

9. Jabatan anggota Dewan Komisaris berakhir dalam hal: a. dinyatakan pailit atau ditaruh di bawah pengampuan berdasarkan suatu keputusan pengadilan; atau

b. mengundurkan diri sesuai dengan ketentuan ayat (6) pasal ini; atau

c. tidak lagi memenuhi persyaratan peraturan perundang-undangan; atau

d. meninggal dunia; atau

e. diberhentikan karena keputusan RUPS; atau

f. masa jabatannya berakhir.

Tugas dan Wewenang Dewan Komisaris 1. Dewan Komisaris bertugas melakukan pengawasan dan bertanggung jawab atas pengawasan terhadap kebijakan

pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya, baik mengenai Perseroan maupun usaha Perseroan, dan memberi nasihat kepada Direksi.

2. Dalam kondisi tertentu, Dewan Komisaris wajib menyelenggarakan RUPS tahunan dan RUPS lainnya sesuai dengan kewenangannya sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan dan anggaran dasar.

3. Anggota Dewan Komisaris wajib melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagaimana dimaksud dengan itikad baik, penuh tanggung jawab dan kehati-hatian.

4. Dalam rangka mendukung efektivitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya sebagaimana dimaksud, Dewan Komisaris wajib membentuk Komite Audit dan dapat membentuk komite lainnya.

5. Dewan Komisaris wajib melakukan evaluasi terhadap kinerja komite yang membantu pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya sebagaimana dimaksud setiap akhir tahun buku.

6. Dewan Komisaris berwenang memberhentikan sementara anggota Direksi dengan menyebutkan alasannya.

Dewan Komisaris dapat melakukan tindakan pengurusan Perseroan dalam hal seluruh Direksi mempunyai benturan kepentingan dengan Perseroan.

145

5. RUPS dapat mengangkat orang lain untuk mengisi jabatan anggota Dewan Komisaris yang diberhentikan berdasarkan Pasal 17 ayat (2) Anggaran Dasar atau bilamana ada suatu lowongan, dengan tidak mengurangi ketentuan-ketentuan lain dalam Anggaran Dasar ini.

6. Seorang yang diangkat untuk menggantikan anggota Dewan Komisaris yang diberhentikan berdasarkan Pasal 17 ayat (3) Anggaran Dasar atau untuk mengisi lowongan atau seorang yang diangkat sebagai tambahan anggota Dewan Komisaris yang ada, harus diangkat untuk jangka waktu yang merupakan sisa masa jabatan anggota Dewan Komisaris lainnya yang masih menjabat.

7. Apabila oleh suatu sebab jabatan anggota Dewan Komisaris lowong, maka dalam jangka waktu 90 (sembilan puluh) hari setelah terjadinya lowongan, harus diselenggarakan RUPS untuk mengisi lowongan itu dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan dan Anggaran Dasar ini. Orang perseorangan yang menduduki jabatan sebagai anggota Dewan Komisaris setelah masa jabatannya berakhir dapat diangkat kembali sesuai dengan keputusan RUPS.

8. Anggota Dewan Komisaris berhak mengundurkan diri dari jabatannya dengan memberitahukan secara tertulis mengenai maksud tersebut kepada Perseroan sekurangnya 90 (sembilan puluh) hari sebelum tanggal pengunduran dirinya. Perseroan wajib menyelenggarakan RUPS untuk memutuskan permohonan pengunduran diri anggota Dewan Komisaris yang bersangkutan dalam jangka waktu paling lambat 90 (sembilan puluh) hari setelah diterimanya pemberitahuan secara tertulis tersebut. Terhadap anggota Dewan Komisaris yang mengundurkan diri sebagaimana tersebut di atas tetap dapat dimintakan pertanggungjawabannya sebagai anggota Dewan Komisaris sejak pengangkatan yang bersangkutan hingga tanggal pengunduran dirinya sebagai anggota Dewan Komisaris.

9. Jabatan anggota Dewan Komisaris berakhir dalam hal: a. dinyatakan pailit atau ditaruh di bawah pengampuan berdasarkan suatu keputusan pengadilan; atau

b. mengundurkan diri sesuai dengan ketentuan ayat (6) pasal ini; atau

c. tidak lagi memenuhi persyaratan peraturan perundang-undangan; atau

d. meninggal dunia; atau

e. diberhentikan karena keputusan RUPS; atau

f. masa jabatannya berakhir.

Tugas dan Wewenang Dewan Komisaris 1. Dewan Komisaris bertugas melakukan pengawasan dan bertanggung jawab atas pengawasan terhadap kebijakan

pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya, baik mengenai Perseroan maupun usaha Perseroan, dan memberi nasihat kepada Direksi.

2. Dalam kondisi tertentu, Dewan Komisaris wajib menyelenggarakan RUPS tahunan dan RUPS lainnya sesuai dengan kewenangannya sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan dan anggaran dasar.

3. Anggota Dewan Komisaris wajib melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagaimana dimaksud dengan itikad baik, penuh tanggung jawab dan kehati-hatian.

4. Dalam rangka mendukung efektivitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya sebagaimana dimaksud, Dewan Komisaris wajib membentuk Komite Audit dan dapat membentuk komite lainnya.

5. Dewan Komisaris wajib melakukan evaluasi terhadap kinerja komite yang membantu pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya sebagaimana dimaksud setiap akhir tahun buku.

6. Dewan Komisaris berwenang memberhentikan sementara anggota Direksi dengan menyebutkan alasannya.

Dewan Komisaris dapat melakukan tindakan pengurusan Perseroan dalam hal seluruh Direksi mempunyai benturan kepentingan dengan Perseroan.

XV. TATA CARA PEMESANAN SAHAM

1. Pemesanan Pembelian Saham Pemesanan pembelian saham harus dilakukan sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang tercantum dalam Prospektus ini dan FPPS. Pemesanan pembelian saham dilakukan dengan menggunakan FPPS asli yang dikeluarkan oleh Penjamin Pelaksana Emisi Efek. FPPS asli yang dikeluarkan oleh Penjamin Pelaksana Emisi Efek dapat diperoleh dari para Penjamin Emisi Efek atau Agen Penjualan yang namanya tercantum pada Bab Penyebarluasan Prospektus dan FPPS dalam Prospektus ini. FPPS dibuat dalam 5 (lima) rangkap. Pemesanan pembelian saham yang dilakukan menyimpang dari ketentuan-ketentuan tersebut di atas tidak akan dilayani. Setiap pemesan saham harus telah memiliki rekening efek pada perusahaan efek/bank kustodian yang telah menjadi Pemegang Rekening pada KSEI. 2. Pemesan yang Berhak Pemesan yang berhak melakukan pemesanan pembelian saham adalah perorangan dan/atau Lembaga/Badan Usaha sebagaimana diatur dalam UUPM dan Peraturan No.IX.A.7. 3. Jumlah Pemesanan Pemesanan pembelian saham harus diajukan dalam jumlah sekurang-kurangnya satu satuan perdagangan yakni 100 (seratus) saham dan selanjutnya dalam jumlah kelipatan 100 (seratus) saham. 4. Pendaftaran Efek ke Dalam Penitipan Kolektif Saham-saham yang ditawarkan ini telah didaftarkan pada KSEI berdasarkan Perjanjian Tentang Pendaftaran Efek Bersifat Ekuitas Di KSEI No. SP-067/SHM/KSEI/0718 tertanggal 8 Agustus 2018 yang ditandatangani antara Perseroan dengan KSEI. A. Dengan didaftarkannya saham tersebut di KSEI maka atas saham-saham yang ditawarkan berlaku ketentuan sebagai

berikut: 1. Perseroan tidak menerbitkan Surat Kolektif Saham, akan tetapi saham-saham tersebut akan didistribusikan secara

elektronik yang diadministrasikan dalam Penitipan Kolektif KSEI. Saham hasil Penawaran Umum Perdana Saham akan dikreditkan ke dalam Rekening Efek atas nama pemegang rekening selambat-lambatnya pada tanggal 8 Oktober 2018;

2. Perseroan akan menerbitkan Surat Konfirmasi Pencatatan Saham (SKPS) kepada KSEI sebagai tanda bukti pencatatan dalam buku Daftar Pemegang Saham Perseroan atas saham-saham dalam Penitipan Kolektif;

3. Sebelum Saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana Saham ini dicatatkan di Bursa Efek, pemesan akan memperoleh konfirmasi hasil penjatahan atas nama pemesan dalam bentuk Formulir Konfirmasi Penjatahan (“FKP”);

4. KSEI, Perusahaan Efek, atau Bank Kustodian akan menerbitkan konfirmasi tertulis kepada pemegang rekening sebagai surat konfirmasi mengenai kepemilikan Saham. Konfirmasi Tertulis merupakan surat konfirmasi yang sah atas Saham yang tercatat dalam Rekening Efek;

5. Pengalihan kepemilikan Saham dilakukan dengan pemindahbukuan antar Rekening Efek di KSEI; 6. Pemegang saham yang tercatat dalam Rekening Efek berhak atas dividen, bonus, hak memesan efek terlebih

dahulu, dan memberikan suara dalam RUPS, serta hak-hak lainnya yang melekat pada saham; 7. Pembayaran dividen, bonus, dan perolehan atas hak memesan efek terlebih dahulu kepada pemegang saham

dilaksanakan oleh Perseroan, atau BAE yang ditunjuk oleh Perseroan, melalui Rekening Efek di KSEI untuk selanjutnya diteruskan kepada pemilik manfaat (beneficial owner) yang menjadi pemegang rekening efek di Perusahaan Efek atau Bank Kustodian;

8. Setelah Penawaran Umum Perdana Saham dan setelah saham Perseroan dicatatkan, pemegang saham yang menghendaki sertifikat saham dapat melakukan penarikan saham keluar dari Penitipan Kolektif di KSEI setelah saham hasil Penawaran Umum Perdana Saham didistribusikan ke dalam Rekening Efek Perusahaan Efek/Bank Kustodian yang telah ditunjuk;

9. Penarikan tersebut dilakukan dengan mengajukan permohonan penarikan saham kepada KSEI melalui Perusahaan Efek/Bank Kustodian yang mengelola sahamnya dengan mengisi Formulir Penarikan Efek;

10. Saham-saham yang ditarik dari Penitipan Kolektif akan diterbitkan dalam bentuk Surat Kolektif Saham selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja setelah permohonan diterima oleh KSEI dan diterbitkan atas nama pemegang saham sesuai permintaan Perusahaan Efek atau Bank Kustodian yang mengelola saham;

146

11. Pihak-pihak yang hendak melakukan penyelesaian transaksi bursa atas Saham Perseroan wajib menunjuk Perusahaan Efek atau Bank Kustodian yang telah menjadi Pemegang Rekening di KSEI untuk mengadministrasikan Saham tersebut.

B. Saham-saham yang telah ditarik keluar dari Penitipan Kolektif KSEI dan diterbitkan Surat Kolektif Sahamnya tidak dapat dipergunakan untuk penyelesaian transaksi bursa. Informasi lebih lanjut mengenai prosedur penarikan saham dapat diperoleh pada para Penjamin Emisi atau Agen Penjualan di tempat dimana FPPS yang bersangkutan diajukan.

5. Pengajuan Pemesanan Pembelian Saham Selama Masa Penawaran, para pemesan yang berhak dapat melakukan pemesanan pembelian saham selama jam kerja yang berlaku pada kantor Penjamin Pelaksana Efek atau para Penjamin Emisi Efek atau Agen Penjualan dimana FPPS diperoleh. Setiap pihak hanya berhak mengajukan 1 (satu) FPPS dengan jumlah minimum pemesanan 1 (satu) lot dan wajib diajukan oleh pemesan yang bersangkutan dengan melampirkan fotokopi tanda identitas diri (KTP/Paspor bagi perorangan dan Anggaran Dasar bagi badan hukum) serta melakukan pembayaran sesuai dengan jumlah pemesanan. Bagi pemesan asing, di samping melampirkan fotokopi paspor, pada FPPS wajib mencantumkan nama dan alamat di luar negeri / domisili hukum yang sah dari pemesan secara lengkap dan jelas serta melakukan pembayaran sebesar jumlah pesanan. Para Penjamin Emisi Efek, Penjamin Pelaksana Emisi Efek, dan Perseroan berhak untuk menolak pemesanan pembelian saham apabila FPPS tidak diisi dengan lengkap atau bila persyaratan pemesanan pembelian saham tidak terpenuhi. 6. Masa Penawaran Umum Masa Penawaran Umum akan dilaksanakan pada tanggal 1 Oktober 2018 sampai dengan 3 Oktober 2018 mulai pukul 09.00 WIB sampai dengan pukul 15.00 WIB. 7. Tanggal Penjatahan Tanggal penjatahan dimana Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan Perseroan menetapkan penjatahan saham untuk setiap pemesan adalah tanggal 5 Oktober 2018. 8. Syarat Pembayaran Pembayaran dapat dilakukan dengan uang tunai, cek atau wesel bank dalam mata uang Rupiah dan dibayarkan kepada para Penjamin Emisi Efek pada waktu FPPS diajukan. Setoran dimasukan kedalam rekening Penjamin Pelaksana Emisi Efek pada:

Rekening IPO PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk

Bank BCA No. Rek.: 179 303 0308

Cabang KH. Mas Mansyur A.n. PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk

Pembayaran dapat menggunakan cek, bilyet giro, dan alat pembayaran perbankan lainnya atau irrevocable standing instruction yang diterbitkan oleh Bank dan yang wajib dilaksanakan pada tanggal penjatahan saham yang harus dilampirkan pada saat melaksanakan pemesanan saham.

Seluruh dana pembayaran pemesanan paling lambat harus sudah efektif “in good funds” di rekening penjamin pelaksana emisi efek pada tanggal akhir masa penawaran, yaitu tanggal 3 Oktober 2018, untuk nasabah ritel dan institusi sedangkan khusus untuk agen penjual internasional dan/atau afiliasinya harus sudah ”in good funds” pada tanggal distribusi saham.

Apabila pembayaran dilakukan dengan menggunakan cek, maka cek tersebut harus merupakan cek atas nama/milik Pihak yang mengajukan (menandatangani) formulir pemesanan. Cek milik/atas nama pihak ketiga tidak dapat diterima sebagai pembayaran.

Semua biaya bank dan biaya transfer sehubungan dengan pembayaran tersebut menjadi tanggung jawab pemesan. Semua cek dan bilyet giro bank akan segera dicairkan pada saat diterima. Bilamana pada saat pencairan, cek atau bilyet giro ditolak oleh bank, maka pemesanan pembelian saham yang bersangkutan otomatis dianggap batal. Untuk pembayaran pemesanan pembelian saham secara khusus, pembayaran dilakukan langsung kepada Perseroan. Untuk pembayaran yang dilakukan melalui transferdari bank lain, pemesan harus melampirkan fotokopi Nota Kredit Lalu Lintas Giro (LLG) dari bank yang bersangkutan dan menyebutkan nomor FPPS/DPPS-nya.

147

11. Pihak-pihak yang hendak melakukan penyelesaian transaksi bursa atas Saham Perseroan wajib menunjuk Perusahaan Efek atau Bank Kustodian yang telah menjadi Pemegang Rekening di KSEI untuk mengadministrasikan Saham tersebut.

B. Saham-saham yang telah ditarik keluar dari Penitipan Kolektif KSEI dan diterbitkan Surat Kolektif Sahamnya tidak dapat dipergunakan untuk penyelesaian transaksi bursa. Informasi lebih lanjut mengenai prosedur penarikan saham dapat diperoleh pada para Penjamin Emisi atau Agen Penjualan di tempat dimana FPPS yang bersangkutan diajukan.

5. Pengajuan Pemesanan Pembelian Saham Selama Masa Penawaran, para pemesan yang berhak dapat melakukan pemesanan pembelian saham selama jam kerja yang berlaku pada kantor Penjamin Pelaksana Efek atau para Penjamin Emisi Efek atau Agen Penjualan dimana FPPS diperoleh. Setiap pihak hanya berhak mengajukan 1 (satu) FPPS dengan jumlah minimum pemesanan 1 (satu) lot dan wajib diajukan oleh pemesan yang bersangkutan dengan melampirkan fotokopi tanda identitas diri (KTP/Paspor bagi perorangan dan Anggaran Dasar bagi badan hukum) serta melakukan pembayaran sesuai dengan jumlah pemesanan. Bagi pemesan asing, di samping melampirkan fotokopi paspor, pada FPPS wajib mencantumkan nama dan alamat di luar negeri / domisili hukum yang sah dari pemesan secara lengkap dan jelas serta melakukan pembayaran sebesar jumlah pesanan. Para Penjamin Emisi Efek, Penjamin Pelaksana Emisi Efek, dan Perseroan berhak untuk menolak pemesanan pembelian saham apabila FPPS tidak diisi dengan lengkap atau bila persyaratan pemesanan pembelian saham tidak terpenuhi. 6. Masa Penawaran Umum Masa Penawaran Umum akan dilaksanakan pada tanggal 1 Oktober 2018 sampai dengan 3 Oktober 2018 mulai pukul 09.00 WIB sampai dengan pukul 15.00 WIB. 7. Tanggal Penjatahan Tanggal penjatahan dimana Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan Perseroan menetapkan penjatahan saham untuk setiap pemesan adalah tanggal 5 Oktober 2018. 8. Syarat Pembayaran Pembayaran dapat dilakukan dengan uang tunai, cek atau wesel bank dalam mata uang Rupiah dan dibayarkan kepada para Penjamin Emisi Efek pada waktu FPPS diajukan. Setoran dimasukan kedalam rekening Penjamin Pelaksana Emisi Efek pada:

Rekening IPO PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk

Bank BCA No. Rek.: 179 303 0308

Cabang KH. Mas Mansyur A.n. PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk

Pembayaran dapat menggunakan cek, bilyet giro, dan alat pembayaran perbankan lainnya atau irrevocable standing instruction yang diterbitkan oleh Bank dan yang wajib dilaksanakan pada tanggal penjatahan saham yang harus dilampirkan pada saat melaksanakan pemesanan saham.

Seluruh dana pembayaran pemesanan paling lambat harus sudah efektif “in good funds” di rekening penjamin pelaksana emisi efek pada tanggal akhir masa penawaran, yaitu tanggal 3 Oktober 2018, untuk nasabah ritel dan institusi sedangkan khusus untuk agen penjual internasional dan/atau afiliasinya harus sudah ”in good funds” pada tanggal distribusi saham.

Apabila pembayaran dilakukan dengan menggunakan cek, maka cek tersebut harus merupakan cek atas nama/milik Pihak yang mengajukan (menandatangani) formulir pemesanan. Cek milik/atas nama pihak ketiga tidak dapat diterima sebagai pembayaran.

Semua biaya bank dan biaya transfer sehubungan dengan pembayaran tersebut menjadi tanggung jawab pemesan. Semua cek dan bilyet giro bank akan segera dicairkan pada saat diterima. Bilamana pada saat pencairan, cek atau bilyet giro ditolak oleh bank, maka pemesanan pembelian saham yang bersangkutan otomatis dianggap batal. Untuk pembayaran pemesanan pembelian saham secara khusus, pembayaran dilakukan langsung kepada Perseroan. Untuk pembayaran yang dilakukan melalui transferdari bank lain, pemesan harus melampirkan fotokopi Nota Kredit Lalu Lintas Giro (LLG) dari bank yang bersangkutan dan menyebutkan nomor FPPS/DPPS-nya.

9. Bukti Tanda Terima Penjamin Pelaksana Emisi Efek, para Penjamin Emisi Efek, dan Agen Penjualan yang menerima pengajuan FPPS, akan menyerahkan kembali kepada pemesan, tembusan atau fotokopi lembar ke-5 (lima) dari FPPS yang telah ditandatangani (tanda tangan asli) sebagai Bukti Tanda Terima Pemesanan Pembelian Saham. Bukti Tanda Terima Pemesanan Pembelian Saham ini bukan merupakan jaminan dipenuhinya pemesanan. Bukti Tanda Terima tersebut harus disimpan dengan baik agar kelak dapat diserahkan kembali pada saat pengembalian uang pemesanan dan/atau penerimaan Formulir Konfirmasi Penjatahan atas pemesanan pembelian saham. Bagi pemesan pembelian saham secara khusus, Bukti Tanda Terima Pemesanan Pembelian Saham akan diberikan langsung oleh Perseroan. 10. Penjatahan Saham Pelaksanaan penjatahan akan dilakukan oleh PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk selaku Manajer Penjatahan dengan sistem kombinasi yaitu Penjatahan Terpusat (Pooling) dan Penjatahan Pasti (Fixed Allotment) sesuai dengan Peraturan No.IX.A.7 serta peraturan perundangan lain termasuk bidang Pasar Modal yang berlaku. Untuk mempertahankan tingkat likuiditas saham, Perseroan menetapkan sistem penjatahan yang akan dilakukan yaitu penjatahan pasti (fixed allotment) dan penjatahan terpusat (Pooling), dimana penjatahan pasti dibatasi hingga jumlah maksimum 99% (sembilan puluh sembilan persen) dari jumlah saham yang ditawarkan dan 1% (satu persen) akan dilakukan dengan Penjatahan Terpusat (Pooling). (i) Penjatahan Pasti (Fixed Allotment)

Penjatahan pasti dibatasi 99% (sembilan puluh sembilan persen) dari jumlah yang ditawarkan yang akan dialokasikan namun tidak terbatas pada Dana Pensiun, Asuransi, Reksadana, Yayasan, Institusi bentuk lain, individu, baik domestik maupun luar negeri. Penjatahan Pasti dalam Penawaran Umum Perdana Saham hanya dapat dilakukan dengan memenuhi persyaratan sebagai berikut: 1. Manajer Penjatahan menentukan besarnya persentase dan Pihak yang akan mendapatkan Penjatahan Pasti dalam

Penawaran Umum Perdana Saham. Penentuan besarnya persentase Penjatahan Pasti wajib memperhatikan kepentingan pemesan perorangan;

2. Jumlah Penjatahan Pasti sebagaimana dimaksud pada butir 1) termasuk pula jatah bagi pegawai Perseroan yang melakukan pemesanan dalam Penawaran Umum Perdana Saham (jika ada) dengan jumlah paling banyak 1,00% (satu koma nol persen) dari jumlah saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana Saham; dan

3. Penjatahan Pasti dilarang diberikan kepada : a. Direktur, Komisaris, pegawai, atau Pihak yang memiliki 20% (dua puluh per seratus) atau lebih saham dari suatu

Perusahaan Efek yang bertindak sebagai Penjamin Emisi Efek atau agen penjualan Efek sehubungan dengan Penawaran Umum Perdana Saham;

b. Direktur, Komisaris, dan/atau pemegang saham utama Perseroan; atau c. Afiliasi dari Pihak sebagaimana dimaksud dalam huruf a) dan huruf b), yang bukan merupakan Pihak yang

melakukan pemesanan untuk kepentingan pihak ketiga.

(ii) Penjatahan Terpusat (Pooling) Penjatahan terpusat dibatasi sampai dengan 1% (satu persen) dari jumlah yang ditawarkan. Jika jumlah Efek yang dipesan melebihi jumlah Efek yang ditawarkan melalui suatu Penawaran Umum Perdana Saham, maka Manajer Penjatahan yang bersangkutan harus melaksanakan prosedur penjatahan sisa Efek setelah alokasi untuk Penjatahan Pasti sebagai berikut: 1. Dalam hal setelah mengecualikan pemesan Efek sebagaimana dimaksud dalam Peraturan No.IX.A.7 dan terdapat

sisa Efek yang jumlahnya sama atau lebih besar dari jumlah yang dipesan, maka: a) pemesan yang tidak dikecualikan akan menerima seluruh jumlah Efek yang dipesan; dan b) dalam hal para pemesan yang tidak dikecualikan telah menerima penjatahan sepenuhnya dan masih terdapat

sisa Efek, maka sisa Efek tersebut dibagikan secara proporsional kepada para pemesan sebagai berikut :

148

a. Direktur, Komisaris, pegawai, atau Pihak yang memiliki 20% (dua puluh per seratus) atau lebih saham dari suatu Perusahaan Efek yang bertindak sebagai Penjamin Emisi Efek atau agen penjualan Efek sehubungan dengan Penawaran Umum Perdana Saham;

b. Direktur, Komisaris, dan/atau pemegang saham utama Perseroan; atau c. Afiliasi dari Pihak sebagaimana dimaksud dalam huruf a) dan huruf b), yang bukan merupakan Pihak yang

melakukan pemesanan untuk kepentingan pihak ketiga. menurut jumlah yang dipesan oleh para pemesan.

2. Dalam hal setelah mengecualikan pemesan Efek sebagaimana dimaksud dalam Peraturan No.IX.A.7 dan terdapat sisa Efek yang jumlahnya lebih kecil dari jumlah yang dipesan, maka penjatahan bagi pemesan yang tidak dikecualikan itu, harus mengikuti ketentuan sebagai berikut: a) dalam hal tidak akan dicatatkan di BEI, maka Efek tersebut dialokasikan secara proporsional menurut jumlah

yang dipesan oleh para pemesan tanpa pecahan; atau b) dalam hal akan dicatatkan di BEI, maka Efek tersebut dialokasikan dengan memenuhi persyaratan berikut ini:

(1) para pemesan yang tidak dikecualikan akan memperoleh satu satuan perdagangan di BEI, jika terdapat

cukup satuan perdagangan yang tersedia. Dalam hal jumlahnya tidak mencukupi, maka satuan perdagangan yang tersedia akan dibagikan dengan diundi. Jumlah Efek yang termasuk dalam satuan perdagangan dimaksud adalah satuan perdagangan terbesar yang ditetapkan oleh BEI di mana Efek tersebut akan tercatat; dan

(2) apabila terdapat Efek yang tersisa, maka setelah satu satuan perdagangan dibagikan kepada pemesan yang tidak dikecualikan, pengalokasian dilakukan secara proporsional dalam satuan perdagangan menurut jumlah yang dipesan oleh para pemesan.

Manajer Penjatahan akan menyampaikan Laporan Hasil Pemeriksaan Akuntan kepada OJK mengenai kewajaran dari pelaksanaan penjatahan dengan berpedoman pada Peraturan No.VIII.G.12 dan Peraturan No.IX.A.7. Perseroan akan menyampaikan Laporan Hasil Penawaran Umum Perdana Saham kepada OJK paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah tanggal penjatahan sesuai dengan Peraturan No.IX.A.2 yang disertai dengan Laporan Penjatahan sebagaimana diatur dalam Peraturan No. IX.A.7. Dalam hal terjadi kelebihan pemesanan Efek dan terbukti bahwa Pihak tertentu mengajukan pemesanan Efek melalui lebih dari satu formulir pemesanan untuk Penawaran Umum Perdana Saham, baik secara langsung maupun tidak langsung, maka untuk tujuan penjatahan Manajer Penjatahan hanya dapat mengikutsertakan satu formulir pemesanan Efek yang pertama kali diajukan oleh pemesan yang bersangkutan. 11. Penundaan Masa Penawaran Umum atau Pembatalan Penawaran Umum Perdana Saham Sesuai dengan Peraturan No.IX.A.2 dan Akta Perjanjian Penjaminan Emisi Efek dalam jangka waktu sejak Pernyataan Pendaftaran Menjadi Efektif sampai dengan berakhirnya masa Penawaran Umum Perdana Saham, Perseroan dapat menunda masa Penawaran Umum Perdana Saham untuk masa paling lama 3 (tiga) bulan sejak Pernyataan Pendaftaran Menjadi Efektif atau membatalkan Penawaran Umum Perdana Saham dengan ketentuan terjadi suatu keadaan di luar kemampuan dan kekuasaan Perseroan yaitu: i. lndeks harga saham gabungan di Bursa Efek turun rnelebihi 10% (sepuluh perseratus) selama 3 (tiga) Hari Bursa berturut-

turut; ii. Bencana alam, perang, huru-hara, kebakaran, pemogokan yang berpengaruh secara signifikan terhadap kelangsungan

usaha Perseroan; dan/atau iii. Peristiwa lain yang berpengaruh secara signifikan terhadap kelangsungan usaha Perseroan yang ditetapkan oleh OJK

berdasarkan Formulir sebagaimana ditentukan dalam Peraturan No. IX.A.2 Apabila terjadi penundaan masa Penawaran Umum atau pembatalan Penawaran Umum Perdana Saham, Perseroan wajib memenuhi ketentuan sebagai berikut: a) mengumumkan penundaan masa Penawaran Umum atau pembatalan Penawaran Umum dalam paling kurang satu surat

kabar harian berbahasa Indonesia yang mempunyai peredaran nasional paling lambat satu hari kerja setelah penundaan atau pembatalan tersebut. Disamping kewajiban mengumumkan dalam surat kabar, Perseroan dapat juga mengumumkan informasi tersebut dalam media massa lainnya;

149

a. Direktur, Komisaris, pegawai, atau Pihak yang memiliki 20% (dua puluh per seratus) atau lebih saham dari suatu Perusahaan Efek yang bertindak sebagai Penjamin Emisi Efek atau agen penjualan Efek sehubungan dengan Penawaran Umum Perdana Saham;

b. Direktur, Komisaris, dan/atau pemegang saham utama Perseroan; atau c. Afiliasi dari Pihak sebagaimana dimaksud dalam huruf a) dan huruf b), yang bukan merupakan Pihak yang

melakukan pemesanan untuk kepentingan pihak ketiga. menurut jumlah yang dipesan oleh para pemesan.

2. Dalam hal setelah mengecualikan pemesan Efek sebagaimana dimaksud dalam Peraturan No.IX.A.7 dan terdapat sisa Efek yang jumlahnya lebih kecil dari jumlah yang dipesan, maka penjatahan bagi pemesan yang tidak dikecualikan itu, harus mengikuti ketentuan sebagai berikut: a) dalam hal tidak akan dicatatkan di BEI, maka Efek tersebut dialokasikan secara proporsional menurut jumlah

yang dipesan oleh para pemesan tanpa pecahan; atau b) dalam hal akan dicatatkan di BEI, maka Efek tersebut dialokasikan dengan memenuhi persyaratan berikut ini:

(1) para pemesan yang tidak dikecualikan akan memperoleh satu satuan perdagangan di BEI, jika terdapat

cukup satuan perdagangan yang tersedia. Dalam hal jumlahnya tidak mencukupi, maka satuan perdagangan yang tersedia akan dibagikan dengan diundi. Jumlah Efek yang termasuk dalam satuan perdagangan dimaksud adalah satuan perdagangan terbesar yang ditetapkan oleh BEI di mana Efek tersebut akan tercatat; dan

(2) apabila terdapat Efek yang tersisa, maka setelah satu satuan perdagangan dibagikan kepada pemesan yang tidak dikecualikan, pengalokasian dilakukan secara proporsional dalam satuan perdagangan menurut jumlah yang dipesan oleh para pemesan.

Manajer Penjatahan akan menyampaikan Laporan Hasil Pemeriksaan Akuntan kepada OJK mengenai kewajaran dari pelaksanaan penjatahan dengan berpedoman pada Peraturan No.VIII.G.12 dan Peraturan No.IX.A.7. Perseroan akan menyampaikan Laporan Hasil Penawaran Umum Perdana Saham kepada OJK paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah tanggal penjatahan sesuai dengan Peraturan No.IX.A.2 yang disertai dengan Laporan Penjatahan sebagaimana diatur dalam Peraturan No. IX.A.7. Dalam hal terjadi kelebihan pemesanan Efek dan terbukti bahwa Pihak tertentu mengajukan pemesanan Efek melalui lebih dari satu formulir pemesanan untuk Penawaran Umum Perdana Saham, baik secara langsung maupun tidak langsung, maka untuk tujuan penjatahan Manajer Penjatahan hanya dapat mengikutsertakan satu formulir pemesanan Efek yang pertama kali diajukan oleh pemesan yang bersangkutan. 11. Penundaan Masa Penawaran Umum atau Pembatalan Penawaran Umum Perdana Saham Sesuai dengan Peraturan No.IX.A.2 dan Akta Perjanjian Penjaminan Emisi Efek dalam jangka waktu sejak Pernyataan Pendaftaran Menjadi Efektif sampai dengan berakhirnya masa Penawaran Umum Perdana Saham, Perseroan dapat menunda masa Penawaran Umum Perdana Saham untuk masa paling lama 3 (tiga) bulan sejak Pernyataan Pendaftaran Menjadi Efektif atau membatalkan Penawaran Umum Perdana Saham dengan ketentuan terjadi suatu keadaan di luar kemampuan dan kekuasaan Perseroan yaitu: i. lndeks harga saham gabungan di Bursa Efek turun rnelebihi 10% (sepuluh perseratus) selama 3 (tiga) Hari Bursa berturut-

turut; ii. Bencana alam, perang, huru-hara, kebakaran, pemogokan yang berpengaruh secara signifikan terhadap kelangsungan

usaha Perseroan; dan/atau iii. Peristiwa lain yang berpengaruh secara signifikan terhadap kelangsungan usaha Perseroan yang ditetapkan oleh OJK

berdasarkan Formulir sebagaimana ditentukan dalam Peraturan No. IX.A.2 Apabila terjadi penundaan masa Penawaran Umum atau pembatalan Penawaran Umum Perdana Saham, Perseroan wajib memenuhi ketentuan sebagai berikut: a) mengumumkan penundaan masa Penawaran Umum atau pembatalan Penawaran Umum dalam paling kurang satu surat

kabar harian berbahasa Indonesia yang mempunyai peredaran nasional paling lambat satu hari kerja setelah penundaan atau pembatalan tersebut. Disamping kewajiban mengumumkan dalam surat kabar, Perseroan dapat juga mengumumkan informasi tersebut dalam media massa lainnya;

b) menyampaikan informasi penundaan masa Penawaran Umum atau pembatalan Penawaran Umum tersebut kepada OJK pada hari yang sama dengan pengumuman sebagaimana dimaksud dalam poin a);

c) menyampaikan bukti pengumuman sebagaimana dimaksud dalam poin a) kepada OJK paling lambat satu hari kerja setelah pengumuman dimaksud; dan

d) Perseroan yang menunda masa Penawaran Umum atau membatalkan Penawaran Umum yang sedang dilakukan, dalam hal pesanan Efek telah dibayar maka Perseroan wajib mengembalikan uang pemesanan Efek kepada pemesan paling lambat 2 (dua) hari kerja sejak keputusan penundaan atau pembatalan tersebut.

Perseroan yang melakukan penundaan karena penurunan indeks harga saham gabungan di Bursa Efek turun rnelebihi 10% (sepuluh perseratus) selama 3 (tiga) Hari Bursa berturut-turut, dan akan memulai kembali masa Penawaran Umum berlaku ketentuan sebagai berikut: 1) Perseroan wajib memulai kembali masa Penawaran Umum paling lambat 8 (delapan) hari kerja setelah indeks harga

saham gabungan di Bursa Efek mengalami peningkatan paling sedikit 50% (lima puluh perseratus) dari total penurunan indeks harga saham gabungan yang menjadi dasar penundaan;

2) dalam hal indeks harga saham gabungan di Bursa Efek turun kembali rnelebihi 10% (sepuluh perseratus) selama 3 (tiga) Hari Bursa berturut-turut, maka Perseroan dapat melakukan kembali penundaan masa Penawaran Umum;

3) wajib menyampaikan kepada OJK informasi mengenai jadwal Penawaran Umum dan informasi tambahan lainnya, termasuk informasi peristiwa material yang terjadi setelah penundaan masa Penawaran Umum (jika ada) dan mengumumkannya dalam paling kurang satu surat kabar harian berbahasa Indonesia yang mempunyai peredaran nasional paling lambat satu hari kerja sebelum dimulainya lagi masa Penawaran Umum. Disamping kewajiban mengumumkan dalam surat kabar, Emiten dapat juga mengumumkan dalam media massa lainnya; dan

4) wajib menyampaikan bukti pengumuman sebagaimana dimaksud dalam butir 3) kepada OJK paling lambat satu hari kerja setelah pengumuman dimaksud.

12. Pengembalian Uang Pemesanan

a. Dengan memperhatikan Peraturan IX.A.2, dalam hal pemesanan Efek ditolak sebagian atau seluruhnya, atau dalam hal

terjadi pembatalan Penawaran Umum, jika pemesanan Efek sudah dibayar, maka masing-masing Penjamin Pelaksana Emisi Efek bertanggung jawab dan wajib secara sendiri-sendiri tidak secara bersama-sama mengembalikan kelebihan uang pemesanan kepada para pemesan dan Para Penjamin Emisi Efek selambat-lambatnya pada Tanggal Pengembalian, dan setiap Penjamin Emisi Efek tersebut bertanggung jawab dan wajib secara sendiri-sendiri tidak secara bersama-sama mengembalikan uang pemesanan kepada para pemesan yang telah diterimanya sehubungan dengan pembelian sesegera mungkin namun bagaimanapun juga tidak boleh lebih lambat dari Tanggal Pengembalian. Oleh karenanya Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan Para Penjamin Emisi Efek dengan ini membebaskan Perseroan dari segala tuntutan/denda atas kelalaian tersebut.

b. Pengembalian uang tersebut dapat dilakukan dalam bentuk pemindahbukuan ke rekening atas nama pemesan atau melalui instrumen pembayaran lainnya dalam bentuk cek atau bilyet giro yang dapat diambil langsung oleh pemesan yang bersangkutan pada Penjamin Emisi Efek dimana pemesanan diajukan dengan menyerahkan bukti tanda terima pemesanan Saham dan bukti tanda jati diri.

c. Setiap pihak yang lalai dalam melakukan pengembalian uang pemesanan sehingga terjadi keterlambatan dalam pengembalian uang pemesanan tersebut atau mengakibatkan pihak lain menjadi terlambat dalam melakukan kewajibannya untuk mengembalikan uang pemesanan, wajib membayar ganti rugi kepada para pemesan yang bersangkutan yang besarnya dihitung berdasarkan suku bunga jasa giro pada Bank (“Suku Bunga”), untuk setiap hari keterlambatan sampai dengan dilunasinya jumlah yang belum dibayar tersebut, dengan ketentuan 1 (satu) tahun adalah 360 (tiga ratus enam puluh) Hari Kalender dan 1 (satu) bulan adalah 30 (tiga puluh) Hari Kalender. Pihak yang terlambat melakukan pengembalian uang pemesanan kepada pemesan karena kelalaian pihak lainnya sesuai dengan ketentuan Pasal 10.6 Perjanjian Penjaminan Emisi Efek harus dibebaskan dari segala tuntutan yang disebabkan oleh keterlambatan pengembalian uang pemesanan dan dibebaskan dari kewajiban membayar denda tersebut.

d. Sehubungan dengan pengakhiran Perjanjian Penjaminan Emisi Efek yang mengakibatkan batalnya Penawaran Umum Perdana Saham atau penundaan Penawaran Umum Perdana Saham sebagaimana diatur dalam Perjanjian Penjaminan Emisi Efek berlaku ketentuan sebagai berikut: 1. Apabila hal tersebut terjadi sebelum Tanggal Pembayaran, maka pengembalian uang pemesanan (termasuk setiap

denda atas keterlambatan pengembalian uang pemesanan) menjadi tanggung jawab Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan/atau Para Penjamin Emisi Efek sesuai dengan bagian penjaminannya masing-masing, dan harus diselesaikan dalam waktu selambat-lambatnya 2 (dua) Hari Kerja setelah terjadinya pengakhiran Perjanjian Penjaminan Emisi Efek tersebut atau penundaan Penawaran Umum Perdana Saham.

Oleh karenanya Perseroan dibebaskan dari tanggung jawab atas segala tuntutan yang disebabkan oleh tidak dilaksanakannya pengembalian uang tersebut (termasuk denda keterlambatan, apabila ada).

150

2. Apabila hal tersebut di atas terjadi setelah Tanggal Pembayaran dan uang pemesanan telah diterima oleh Perseroan, maka pengembalian uang pemesanan (termasuk setiap denda atas keterlambatan pengembalian uang pemesanan) menjadi tanggung jawab Perseroan yang pengembalian pembayarannya melalui KSEI kepada para pemesan. Oleh karenanya masing-masing Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan/atau Penjamin Emisi Efek dibebaskan dari tanggung jawab atas segala tuntutan yang disebabkan oleh tidak dilaksanakannya pengembalian uang tersebut (termasuk denda keterlambatan, apabila ada).

e. Apabila uang pemesanan yang akan dikembalikan telah tersedia, akan tetapi pemesan tidak datang untuk mengambil,

maka hal tersebut bukan merupakan tanggung jawab Perseroan, Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan/atau para Para Penjamin Emisi Efek, sehingga tidak ada kewajiban pembayaran denda dan/atau bunga kepada para pemesan.

13. Penyerahan Formulir Konfirmasi Penjatahan (FKP) Atas Pemesanan Pembelian Saham Distribusi Saham kepada masing-masing rekening efek pemesan saham pada para Penjamin Emisi Efek dan Agen Penjualan dimana FPPS yang bersangkutan diajukan akan dilaksanakan paling lambat dalam waktu 2 (dua) hari kerja setelah tanggal penjatahan. Formulir Konfirmasi Penjatahan Saham atas distribusi saham tersebut dapat diambil dengan menyerahkan Bukti Tanda Terima Pemesanan Pembelian Saham. 14. Lain - Lain Dalam hal terjadi kelebihan pemesanan Efek dan terbukti bahwa Pihak tertentu mengajukan pemesanan Efek melalui lebih dari satu formulir pemesanan untuk setiap Penawaran Umum Perdana Saham, baik secara langsung maupun tidak langsung, maka untuk tujuan penjatahan Manajer Penjatahan hanya dapat mengikutsertakan satu formulir pemesanan Efek yang pertama kali diajukan oleh pemesan yang bersangkutan. Penjamin Pelaksana Emisi Efek, Penjamin Emisi Efek, Agen Penjualan dan pihak terafiliasi dilarang untuk membeli atau memiliki saham untuk rekening sendiri apabila terjadi kelebihan permintaan beli. Pihak-pihak terafililasi hanya diperkenankan untuk membeli dan memiliki saham apabila terdapat sisa saham yang tidak dipesan oleh pihak yang tidak terafiliasi baik asing maupun lokal. Tata cara pengalokasian dilakukan secara proporsional. Dalam hal terjadi kekurangan permintaan beli dalam Penawaran Umum Perdana Saham, Penjamin Pelaksana Emisi Efek, Penjamin Emisi Efek dan Agen Penjualan atau pihak-pihak terafiliasi dengannya dilarang menjual efek yang telah dibeli atau akan dibelinya berdasarkan Perjanjian Penjaminan Emisi Efek.

151

2. Apabila hal tersebut di atas terjadi setelah Tanggal Pembayaran dan uang pemesanan telah diterima oleh Perseroan, maka pengembalian uang pemesanan (termasuk setiap denda atas keterlambatan pengembalian uang pemesanan) menjadi tanggung jawab Perseroan yang pengembalian pembayarannya melalui KSEI kepada para pemesan. Oleh karenanya masing-masing Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan/atau Penjamin Emisi Efek dibebaskan dari tanggung jawab atas segala tuntutan yang disebabkan oleh tidak dilaksanakannya pengembalian uang tersebut (termasuk denda keterlambatan, apabila ada).

e. Apabila uang pemesanan yang akan dikembalikan telah tersedia, akan tetapi pemesan tidak datang untuk mengambil,

maka hal tersebut bukan merupakan tanggung jawab Perseroan, Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan/atau para Para Penjamin Emisi Efek, sehingga tidak ada kewajiban pembayaran denda dan/atau bunga kepada para pemesan.

13. Penyerahan Formulir Konfirmasi Penjatahan (FKP) Atas Pemesanan Pembelian Saham Distribusi Saham kepada masing-masing rekening efek pemesan saham pada para Penjamin Emisi Efek dan Agen Penjualan dimana FPPS yang bersangkutan diajukan akan dilaksanakan paling lambat dalam waktu 2 (dua) hari kerja setelah tanggal penjatahan. Formulir Konfirmasi Penjatahan Saham atas distribusi saham tersebut dapat diambil dengan menyerahkan Bukti Tanda Terima Pemesanan Pembelian Saham. 14. Lain - Lain Dalam hal terjadi kelebihan pemesanan Efek dan terbukti bahwa Pihak tertentu mengajukan pemesanan Efek melalui lebih dari satu formulir pemesanan untuk setiap Penawaran Umum Perdana Saham, baik secara langsung maupun tidak langsung, maka untuk tujuan penjatahan Manajer Penjatahan hanya dapat mengikutsertakan satu formulir pemesanan Efek yang pertama kali diajukan oleh pemesan yang bersangkutan. Penjamin Pelaksana Emisi Efek, Penjamin Emisi Efek, Agen Penjualan dan pihak terafiliasi dilarang untuk membeli atau memiliki saham untuk rekening sendiri apabila terjadi kelebihan permintaan beli. Pihak-pihak terafililasi hanya diperkenankan untuk membeli dan memiliki saham apabila terdapat sisa saham yang tidak dipesan oleh pihak yang tidak terafiliasi baik asing maupun lokal. Tata cara pengalokasian dilakukan secara proporsional. Dalam hal terjadi kekurangan permintaan beli dalam Penawaran Umum Perdana Saham, Penjamin Pelaksana Emisi Efek, Penjamin Emisi Efek dan Agen Penjualan atau pihak-pihak terafiliasi dengannya dilarang menjual efek yang telah dibeli atau akan dibelinya berdasarkan Perjanjian Penjaminan Emisi Efek.

XVI. PENYEBARLUASAN PROSPEKTUS DAN FORMULIR PEMESANAN PEMBELIAN SAHAM

Prospektus serta FPPS dapat diperoleh di kantor Penjamin Pelaksana Emisi Efek di bawah ini:

PENJAMIN PELAKSANA EMISI EFEK

PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk PT Sinarmas Sekuritas Gedung Artha Graha Lantai 18 & 19

Jl. Jendral Sudirman Kav. 52 - 53 Jakarta 12190

Telp. (021) 2924 9088 Faks. (021) 2924 9168

Website: www.trimegah.com

Sinar Mas Land Plaza, Tower III, Lantai 5 Jl. M.H. Thamrin No. 51

Jakarta 10350 Telp. (021) 392 5550 Faks. (021) 392 2269

Website: www.sinarmassekuritas.co.id

PENJAMIN EMISI EFEK

PT Jasa Utama Capital Sekuritas Gedung Kospin Jasa Lantai 7- 8 Jl. Jend Gatot Soebroto Kav. 1

Jakrata Selatan 12870 Telp. (021) 8378 9000 Faks. (021) 8378 8908

Website: www.jasautamacapital.com

PT Erdikha Elit Sekuritas Gedung Sucaco Lantai 3 Jl. Kebon Sirih Kav. 71 Jakarta Pusat 10340

Telp. (021) 398 36420 Faks. (021) 315 2841/3983 6422

Website: www.erdikha.com

Selain di kantor Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan para Penjamin Emisi Efek, Prospektus dan Formulir Pemesanan Pembelian Saham (FPPS) dapat diperoleh di Gerai Penawaran Umum pada masa penawaran umum yaitu pada tanggal 1 hingga 3 Oktober 2018, yang bertempat di:

PT Raya Saham Registra Gedung Plaza Sentral Lt. 2

Jl. Jend. Sudirman Kav. 47 – 48 Jakarta 12930

152

Halaman ini sengaja dikosongkan

153

XVII. PENDAPAT DARI SEGI HUKUM

154

27 September 2018 No. Ref. : SAP.RSI/18/277 Kepada Yth. PT HK METALS UTAMA Tbk. Kampung Turi RT.001/RW.006 Desa Sriamur, Tambun Utara Kab. Bekasi U.p.: Direksi Perihal: PENDAPAT DARI SEGI HUKUM DALAM RANGKA PENAWARAN UMUM PERDANA

PT HK METALS UTAMA TBK. Dengan hormat, Guna memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal, kami kantor konsultan hukum SAP Advocates, dalam hal ini diwakili oleh Rieke Savitri, S.H., yang telah memiliki Surat Tanda Terdaftar Profesi Penunjang Pasar Modal No. 452/STTD-KH/PM/2002, tanggal 13 Agustus 2002, atas nama Rieke Savitri, S.H., dan telah terdaftar dalam Himpunan Konsultan Hukum Pasar Modal dengan Nomor 200225, selaku Konsultan Hukum yang bebas dan mandiri, telah ditunjuk oleh PT HK METALS UTAMA Tbk (“Perseroan”) berdasarkan Surat Penunjukkan tanggal 6 Agustus 2018 untuk melakukan Uji Tuntas dan mempersiapkan Laporan Uji Tuntas (“LUT”) serta memberikan Pendapat Dari Segi Hukum atas Perseroan (“Pendapat Hukum”), sehubungan dengan rencana Perseroan untuk melakukan Penawaran Umum Perdana sebagaimana diuraikan lebih lanjut di bawah ini (Initial Public Offering “IPO”). A. URAIAN TRANSAKSI

Perseroan, melalui IPO, berencana untuk melakukan penawaran umum perdana atas saham kepada masyarakat sebanyak 1.021.740.000 saham biasa atas nama yang merupakan saham baru dengan nilai nominal Rp.100,- (seratus Rupiah) setiap saham (“Saham Baru”) atau sebanyak 31,7% dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan setelah IPO, dengan harga penawaran sebesar Rp.230,- setiap Saham Baru, yang dijamin secara kesanggupan penuh (full commitment) oleh Penjamin Pelaksana Emisi Efek. Dalam rangka IPO ini, seluruh saham Perseroan akan dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia.

Sesuai dengan ketentuan-ketentuan hukum dan peraturan pasar modal yang berlaku, dalam rangka IPO, Perseroan telah menandatangani: (a) Akta Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Perseroan No.

26, tanggal 6 Agustus 2018, sebagaimana diubah berturut-turut dengan Akta Addendum Pertama Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Perseroan No. 125, tertanggal 30 Agustus 2018, antara Perseroan dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek, dan Akta

155

27 September 2018 No. Ref. : SAP.RSI/18/277 Kepada Yth. PT HK METALS UTAMA Tbk. Kampung Turi RT.001/RW.006 Desa Sriamur, Tambun Utara Kab. Bekasi U.p.: Direksi Perihal: PENDAPAT DARI SEGI HUKUM DALAM RANGKA PENAWARAN UMUM PERDANA

PT HK METALS UTAMA TBK. Dengan hormat, Guna memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal, kami kantor konsultan hukum SAP Advocates, dalam hal ini diwakili oleh Rieke Savitri, S.H., yang telah memiliki Surat Tanda Terdaftar Profesi Penunjang Pasar Modal No. 452/STTD-KH/PM/2002, tanggal 13 Agustus 2002, atas nama Rieke Savitri, S.H., dan telah terdaftar dalam Himpunan Konsultan Hukum Pasar Modal dengan Nomor 200225, selaku Konsultan Hukum yang bebas dan mandiri, telah ditunjuk oleh PT HK METALS UTAMA Tbk (“Perseroan”) berdasarkan Surat Penunjukkan tanggal 6 Agustus 2018 untuk melakukan Uji Tuntas dan mempersiapkan Laporan Uji Tuntas (“LUT”) serta memberikan Pendapat Dari Segi Hukum atas Perseroan (“Pendapat Hukum”), sehubungan dengan rencana Perseroan untuk melakukan Penawaran Umum Perdana sebagaimana diuraikan lebih lanjut di bawah ini (Initial Public Offering “IPO”). A. URAIAN TRANSAKSI

Perseroan, melalui IPO, berencana untuk melakukan penawaran umum perdana atas saham kepada masyarakat sebanyak 1.021.740.000 saham biasa atas nama yang merupakan saham baru dengan nilai nominal Rp.100,- (seratus Rupiah) setiap saham (“Saham Baru”) atau sebanyak 31,7% dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan setelah IPO, dengan harga penawaran sebesar Rp.230,- setiap Saham Baru, yang dijamin secara kesanggupan penuh (full commitment) oleh Penjamin Pelaksana Emisi Efek. Dalam rangka IPO ini, seluruh saham Perseroan akan dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia.

Sesuai dengan ketentuan-ketentuan hukum dan peraturan pasar modal yang berlaku, dalam rangka IPO, Perseroan telah menandatangani: (a) Akta Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Perseroan No.

26, tanggal 6 Agustus 2018, sebagaimana diubah berturut-turut dengan Akta Addendum Pertama Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Perseroan No. 125, tertanggal 30 Agustus 2018, antara Perseroan dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek, dan Akta

2

Addendum Kedua Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Perseroan No.72, tertanggal 26 September 2018, ketiganya dibuat di hadapan Sugih Haryati, S.H., M.Kn, Notaris di Propinsi Banten, berkedudukan di Kota Tangerang, antara Perseroan dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. dan PT Sinarmas Sekuritas selaku Penjamin Pelaksana Emisi Efek (“Penjamin Pelaksana Emisi Efek”) dan PT Jasa Utama Capital Sekuritas dan PT Erdhika Elit Sekuritas selaku Penjamin Emisi Efek (“Penjamin Emisi Efek”);

(b) Akta Perjanjian Pengelolaan Administrasi Saham Dalam Rangka Penawaran Umum

Perseroan No. 27, tanggal 6 Agustus 2018, antara Perseroan dan PT Raya Saham Registra (“Biro Administrasi Efek”), dibuat di hadapan Sugih Haryati, S.H., M.Kn, Notaris di Propinsi Banten, berkedudukan di Kota Tangerang.

Perseroan merencanakan untuk menggunakan dana hasil IPO, setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi yang terkait, dengan perincian sebagai berikut:

1. Sebesar Rp.90.000.000.000 akan digunakan oleh Perseroan untuk penyertaan

modal Anak Perusahaan dengan rincian sebagai berikut: (a) sebesar Rp.67.000.000.000,- penyertaan kepada HAS yang kemudian akan

digunakan untuk belanja modal seperti pembelian mesin ekstrusi, conveyor belt, open mold, smelter, anodizing, aging machine, dan mesin lainnya.

(b) Sebesar Rp8.500.000.000,- penyertaan kepada KBP yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembangunan gudang barang jadi, pembelian mesin, serta peralatan operasional lainnya.

(c) Sebesar Rp.7.500.000.000,- penyertaan kepada RLW yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembangunan gudang barang jadi, pembelian mesin, serta peralatan operasional lainnya.

(d) Sebesar Rp.7.000.000.000,- penyertaan kepada HMP yang kemudian akan digunakan untuk penambahan 2 cabang baru di Wilayah Jabodetabek dan Indonesia Timur.

Tidak terdapat hubungan afiliasi antara Perseroan dan Anak Perusahaan dengan penjual mesin yang akan dibeli dan penjual aset yang akan diperoleh Anak Perusahaan.

2. Sisa dari dana yang dihimpun akan digunakan oleh Perseroan dan HAS sebagai modal kerja. Bentuk penyaluran dana modal kerja kepada HAS berupa penyertaan modal.

B. DEFINISI

Kecuali konteksnya menentukan lain, istilah-istilah di bawah ini memiliki arti sebagai berikut: “Anggaran Dasar” berarti anggaran dasar suatu PT yang didirikan berdasarkan Hukum Indonesia.

156

3

“Anak Perusahaan” berarti perusahaan-perusahaan yang berbentuk badan hukum PT berdasarkan Hukum Indonesia yang saham-sahamnya dimiliki baik langsung maupun tidak langsung oleh Perseroan dimana kepemilikan Perseroan pada perusahaan-perusahaan tersebut lebih dari 50% dari seluruh saham yang telah ditempatkan dalam perusahaan-perusahaan tersebut dan laporan keuangannya dikonsolidasikan ke dalam laporan keuangan Perseroan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku di Republik Indonesia, yang dalam hal ini meliputi (1) HMP, (2) HAS, (3) MPJ, (4) DKTU, (5) KBP, dan (6)RLW.

“BANI” berarti Badan Arbitrase Nasional Indonesia.

“Bapepam-LK” berarti Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Republik Indonesia.

“BEI” berarti PT Bursa Efek Indonesia.

“Dewan Komisaris” berarti Dewan Komisaris dari suatu PT. “Direksi” berarti Direksi dari suatu PT. “Daftar Khusus” berarti daftar yang memuat kepemilikan saham oleh anggota Direksi dan Dewan Komisaris (beserta dengan anggota keluarganya yang meliputi istri dan anak) dari suatu PT dalam PT tersebut dan PT lainnya yang didirikan berdasarkan Hukum Indonesia.

“Grup Perusahaan” berarti Perseroan dan Anak Perusahaan secara bersama-sama yang menjadi objek dari Uji Tuntas.

“HAKI” berarti hak atas kekayaan intelektual.

“HKHPM” berarti Himpunan Konsultan Hukum Pasar Modal.

“Hukum Indonesia” berarti hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku secara sah di Republik Indonesia sampai dengan Tanggal Pendapat Hukum. “Jamsostek” berarti Jaminan Sosial Ketenagakerjaan. “KSEI” berarti PT Kustodian Sentral Efek Indonesia. “LUT” berarti Laporan Uji Tuntas atas Perseroan No. SAP.RSI/276, tanggal 27 September 2018 yang memuat hasil Uji Tuntas kami, yang disusun dengan memperhatikan ketentuan Standar HKHPM dan ketentuan Hukum Indonesia yang relevan terhadap pelaksanaan Uji Tuntas. “Menkumham” berarti Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.

“OJK” berarti Otoritas Jasa Keuangan adalah lembaga independen dan bebas dari campur

tangan pihak lain, yang mempunyai fungsi, tugas, dan wewenang pengaturan, pengawasan, pemeriksaan, dan penyidikan sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan.

157

3

“Anak Perusahaan” berarti perusahaan-perusahaan yang berbentuk badan hukum PT berdasarkan Hukum Indonesia yang saham-sahamnya dimiliki baik langsung maupun tidak langsung oleh Perseroan dimana kepemilikan Perseroan pada perusahaan-perusahaan tersebut lebih dari 50% dari seluruh saham yang telah ditempatkan dalam perusahaan-perusahaan tersebut dan laporan keuangannya dikonsolidasikan ke dalam laporan keuangan Perseroan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku di Republik Indonesia, yang dalam hal ini meliputi (1) HMP, (2) HAS, (3) MPJ, (4) DKTU, (5) KBP, dan (6)RLW.

“BANI” berarti Badan Arbitrase Nasional Indonesia.

“Bapepam-LK” berarti Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Republik Indonesia.

“BEI” berarti PT Bursa Efek Indonesia.

“Dewan Komisaris” berarti Dewan Komisaris dari suatu PT. “Direksi” berarti Direksi dari suatu PT. “Daftar Khusus” berarti daftar yang memuat kepemilikan saham oleh anggota Direksi dan Dewan Komisaris (beserta dengan anggota keluarganya yang meliputi istri dan anak) dari suatu PT dalam PT tersebut dan PT lainnya yang didirikan berdasarkan Hukum Indonesia.

“Grup Perusahaan” berarti Perseroan dan Anak Perusahaan secara bersama-sama yang menjadi objek dari Uji Tuntas.

“HAKI” berarti hak atas kekayaan intelektual.

“HKHPM” berarti Himpunan Konsultan Hukum Pasar Modal.

“Hukum Indonesia” berarti hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku secara sah di Republik Indonesia sampai dengan Tanggal Pendapat Hukum. “Jamsostek” berarti Jaminan Sosial Ketenagakerjaan. “KSEI” berarti PT Kustodian Sentral Efek Indonesia. “LUT” berarti Laporan Uji Tuntas atas Perseroan No. SAP.RSI/276, tanggal 27 September 2018 yang memuat hasil Uji Tuntas kami, yang disusun dengan memperhatikan ketentuan Standar HKHPM dan ketentuan Hukum Indonesia yang relevan terhadap pelaksanaan Uji Tuntas. “Menkumham” berarti Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.

“OJK” berarti Otoritas Jasa Keuangan adalah lembaga independen dan bebas dari campur

tangan pihak lain, yang mempunyai fungsi, tugas, dan wewenang pengaturan, pengawasan, pemeriksaan, dan penyidikan sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan.

4

“Peraturan Bapepam-LK No.IX.J.1” berarti Peraturan Bapepam-LK No. IX.J.1, Lampiran Keputusan Bapepam-LK Nomor KEP-179/BL/2008, tanggal 14 Mei 2008, tentang Pokok-Pokok Anggaran Dasar Perseroan yang Melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan Publik.

“Perijinan Material” berarti perijinan operasional atau lingkungan hidup yang bersifat material terhadap kelangsungan kegiatan usaha utama dari Perseroan dan/atau Anak Perusahaan. “Perjanjian Material” berarti perjanjian-perjanjian yang mengikat Perseroan dan/atau Anak Perusahaan dengan Pihak Terafiliasi dan/atau pihak ketiga yang bersifat material terhadap pelaksanaan kegiatan usaha utama dari Perseroan dan Anak Perusahaan sebagaimana diungkapkan dalam Prospektus dan LUT. “Periode Uji Tuntas” berarti periode terhitung sejak tanggal pendiriannya Perseroan sampai dengan Tanggal Pendapat Hukum ini. “Prospektus” berarti prospectus yang diterbitkan Perseroan. “PT” berarti Perseroan Terbatas. “RUPS” berarti Rapat Umum Pemegang Saham. “Saham Yang Ditawarkan” berarti Saham Perseroan yang ditawarkan dalam IPO terdiri dari Saham Baru. “Sistem OSS” berarti sistem Online Single Submission yang diatur berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik. “Standar HKHPM” berarti Standar Profesi Konsultan Hukum Pasar Modal yang dikeluarkan oleh HKHPM berdasarkan Keputusan HKHPM No.Kep.02/HKHPM/VIII/2018.

“Tanggal Pendapat Hukum” berarti tanggal dikeluarkannya Pendapat Hukum ini, yaitu tanggal 27 September 2018. “Uji Tuntas” berarti uji tuntas dari segi hukum atas Perseroan dan Anak Perusahaan yang kami laksanakan sehubungan dengan rencana pelaksanaan transaksi IPO oleh Perseroan, dengan memperhatikan Ruang Lingkup, Kualifikasi dan Asumsi dari LUT. “UKL” berarti Upaya Pengelolaan Lingkungan. “UPL” berarti Upaya Pemantauan Lingkungan. “UUPT” berarti Undang-Undang No.40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.

158

5

C. RUANG LINGKUP, KUALIFIKASI, DAN ASUMSI

Pendapat Hukum ini disusun berdasarkan LUT yang kami lakukan atas dan berdasarkan keadaan Perseroan dan Anak Perusahaan hingga Tanggal Pendapat Hukum ini sebagaimana dituangkan dalam Laporan Uji Tuntas atas PT HK Metals Utama Tbk. tertanggal 27 September 2018 No. Ref. No. SAP.RSI/18/276 dan menggantikan secara keseluruhan pendapat hukum sebelumnya sebagaimana dituangkan dalam Pendapat dari Segi Hukum dalam rangka Penawaran Umum Perdana PT HK Metals Utama Tbk tertanggal 7 Agustus 2018 No. Ref.:SAP.RSI/18/239, sebagaimana sebelumnya digantikan secara keseluruhan dengan tanggal 30 Agustus 2018 No. Ref.:SAP.RSI/18/260, dan 13 September 2018 No. Ref. : SAP.RSI/18/266. Pendapat Hukum ini mempunyai ruang lingkup dan kualifikasi sebagai berikut:

1. Pendapat Hukum ini disusun khusus atas keadaan Perseroan dan Anak Perusahaan selama Periode Uji Tuntas.

2. Pendapat Hukum ini disusun berdasarkan pemeriksaan atas dokumen-dokumen

asli, turunan, salinan dan fotokopi yang kami peroleh dari Perseroan dan Anak Perusahaan serta pernyataan dan keterangan lisan maupun tertulis yang diberikan oleh anggota Direksi, Dewan Komisaris, wakil dan/atau pegawai dari masing-masing Perseroan dan Anak Perusahaan yang hasilnya termuat dalam LUT, yang menjadi dasar dan bagian yang tidak terpisahkan dari Pendapat Hukum ini.

3. Pendapat Hukum ini disusun dalam kerangka Hukum Indonesia dan karenanya

tidak dimaksudkan untuk berlaku atau dapat ditafsirkan menurut hukum atau yurisdiksi hukum negara lain.

4. Pendapat Hukum ini disusun dengan mengacu kepada Standar HKHPM, termasuk

penerapan Prinsip Materialitas, dimana materialitas dari suatu keadaan, kegiatan dan/atau transaksi diukur dari pengaruhnya terhadap kegiatan operasional atau kelangsungan usaha Perseroan dan Anak Perusahaan secara terkonsolidasi. Nilai materialitas tersebut ditentukan secara bersama-sama dengan Perseroan dan profesi penunjang lainnya yang relevan.

5. Pendapat Hukum kami tidak meliputi aspek hukum selain dari hal-hal yang telah

diuraikan dalam LUT, dan oleh karenanya, Pendapat Hukum kami tidak meliputi:

(a) penilaian atau pendapat atas kewajaran nilai komersial atau finansial dari suatu transaksi dimana Perseroan atau Anak Perusahaan menjadi pihak atau mempunyai kepentingan di dalamnya atau menyangkut harta kekayaan Perseroan atau Anak Perusahaan yang bernilai material yang terikat dalam transaksi tersebut;

(b) penilaian atau pendapat atas nilai komersial atau finansial dari harta

kekayaan Perseroan atau Anak Perusahaan; (c) penilaian atau pendapat tentang posisi komersial Perseroan atau Anak

Perusahaan dalam suatu transaksi dimana Perseroan atau Anak

159

5

C. RUANG LINGKUP, KUALIFIKASI, DAN ASUMSI

Pendapat Hukum ini disusun berdasarkan LUT yang kami lakukan atas dan berdasarkan keadaan Perseroan dan Anak Perusahaan hingga Tanggal Pendapat Hukum ini sebagaimana dituangkan dalam Laporan Uji Tuntas atas PT HK Metals Utama Tbk. tertanggal 27 September 2018 No. Ref. No. SAP.RSI/18/276 dan menggantikan secara keseluruhan pendapat hukum sebelumnya sebagaimana dituangkan dalam Pendapat dari Segi Hukum dalam rangka Penawaran Umum Perdana PT HK Metals Utama Tbk tertanggal 7 Agustus 2018 No. Ref.:SAP.RSI/18/239, sebagaimana sebelumnya digantikan secara keseluruhan dengan tanggal 30 Agustus 2018 No. Ref.:SAP.RSI/18/260, dan 13 September 2018 No. Ref. : SAP.RSI/18/266. Pendapat Hukum ini mempunyai ruang lingkup dan kualifikasi sebagai berikut:

1. Pendapat Hukum ini disusun khusus atas keadaan Perseroan dan Anak Perusahaan selama Periode Uji Tuntas.

2. Pendapat Hukum ini disusun berdasarkan pemeriksaan atas dokumen-dokumen

asli, turunan, salinan dan fotokopi yang kami peroleh dari Perseroan dan Anak Perusahaan serta pernyataan dan keterangan lisan maupun tertulis yang diberikan oleh anggota Direksi, Dewan Komisaris, wakil dan/atau pegawai dari masing-masing Perseroan dan Anak Perusahaan yang hasilnya termuat dalam LUT, yang menjadi dasar dan bagian yang tidak terpisahkan dari Pendapat Hukum ini.

3. Pendapat Hukum ini disusun dalam kerangka Hukum Indonesia dan karenanya

tidak dimaksudkan untuk berlaku atau dapat ditafsirkan menurut hukum atau yurisdiksi hukum negara lain.

4. Pendapat Hukum ini disusun dengan mengacu kepada Standar HKHPM, termasuk

penerapan Prinsip Materialitas, dimana materialitas dari suatu keadaan, kegiatan dan/atau transaksi diukur dari pengaruhnya terhadap kegiatan operasional atau kelangsungan usaha Perseroan dan Anak Perusahaan secara terkonsolidasi. Nilai materialitas tersebut ditentukan secara bersama-sama dengan Perseroan dan profesi penunjang lainnya yang relevan.

5. Pendapat Hukum kami tidak meliputi aspek hukum selain dari hal-hal yang telah

diuraikan dalam LUT, dan oleh karenanya, Pendapat Hukum kami tidak meliputi:

(a) penilaian atau pendapat atas kewajaran nilai komersial atau finansial dari suatu transaksi dimana Perseroan atau Anak Perusahaan menjadi pihak atau mempunyai kepentingan di dalamnya atau menyangkut harta kekayaan Perseroan atau Anak Perusahaan yang bernilai material yang terikat dalam transaksi tersebut;

(b) penilaian atau pendapat atas nilai komersial atau finansial dari harta

kekayaan Perseroan atau Anak Perusahaan; (c) penilaian atau pendapat tentang posisi komersial Perseroan atau Anak

Perusahaan dalam suatu transaksi dimana Perseroan atau Anak

6

Perusahaan menjadi pihak atau mempunyai kepentingan didalamnya atau menyangkut harta kekayaan Perseroan atau Anak Perusahaan yang bernilai material yang terikat dalam transaksi tersebut;

(d) penilaian atau pendapat mengenai ketaatan, ketepatan dan kebenaran pemenuhan kewajiban-kewajiban perpajakan Perseroan dan Anak Perusahaan, kewajiban-kewajiban Perseroan dan Anak Perusahaan kepada para krediturnya, serta pemenuhan kewajiban-kewajiban lainnya dari Perseroan dan Anak Perusahaan yang tidak termasuk dalam ruang lingkup dan kualifikasi ini; dan

(e) penilaian atau pendapat mengenai kecukupan asuransi yang dimiliki oleh Perseroan dan Anak Perusahaan untuk melindungi harta kekayaannya yang bernilai material terhadap kelangsungan kegiatan usaha utama Perseroan dan Anak Perusahaan.

6. Seluruh ruang lingkup dan kualifikasi sebagaimana dimuat dalam LUT menjadi

bagian yang tidak terpisahkan dari ruang lingkup dan kualifikasi dalam Pendapat Hukum ini.

Dengan memperhatikan ruang lingkup dan kualifikasi di atas, dalam menyusun Pendapat Hukum ini, kami berasumsi bahwa: 1. Semua tanda tangan adalah asli dan ditandatangani oleh pihak yang berwenang,

semua dokumen yang diperlihatkan atau diserahkan kepada kami sebagai asli adalah otentik, dan bahwa salinan atau fotokopi dari tanda tangan dan dokumen yang diberikan kepada kami adalah sama dengan dokumen aslinya.

2. Perseroan, Anak Perusahaan, dan Pemegang Saham Utama telah memberikan

kepada kami seluruh dokumen dan informasi yang relevan dengan pelaksanaan Uji Tuntas dan penyusunan Pendapat Hukum (“Informasi Uji Tuntas”) dan tidak ada dokumen dan informasi lainnya yang relevan yang tidak atau belum diberikan atau diberitahukan kepada kami sampai dengan Tanggal Pendapat Hukum.

3. Seluruh Informasi Uji Tuntas beserta dengan seluruh fakta yang dinyatakan dalam

Informasi Uji Tuntas tersebut, yang telah menjadi dasar penyusunan LUT dan Pendapat Hukum ini, adalah benar, akurat, lengkap, tidak menyesatkan, sesuai dengan keadaan yang sebenarnya, belum diubah dan masih berlaku sampai dengan Tanggal Pendapat Hukum, serta tidak ada hal-hal lain yang berkaitan yang tidak diberikan kepada kami.

4. Dokumen asli masih ada dan belum diubah, dibatalkan maupun digantikan oleh

dokumen atau perjanjian atau tindakan lain yang tidak kami ketahui. 5. Dokumen-dokumen tersebut mengatur kewajiban yang mengikat para pihak

berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan telah ditandatangani oleh Perseroan atau Anak Perusahaan untuk kepentingannya masing-masing.

160

7

6. Untuk setiap dokumen dimana pihaknya berbentuk perusahaan selain dari Perseroan dan Anak Perusahaan, serta Pemegang Saham Utama, pihak tersebut masih tetap berdiri dan mempunyai kewenangan dan memperoleh perijinan/persetujuan korporat dan pihak yang berwenang yang diperlukan untuk menandatangani perjanjian tersebut dan perjanjian tersebut telah ditandatangani dengan benar untuk keuntungan/kepentingan pihak tersebut dan bahwa para pihak tidak dalam keadaan pailit atau keadaan lain pada saat penandatanganan perjanjian tersebut.

7. Untuk setiap dokumen yang diperiksa sebagaimana telah diungkapkan dalam LUT

dimana Perseroan dan/atau Anak Perusahaan menjadi pihak, yang diatur atau tunduk berdasarkan hukum yang berlaku di luar jurisdiksi Republik Indonesia (“Hukum Asing”), dokumen tersebut sah dan mengikat Perseroan dan/atau Anak Perusahaan sesuai dengan Hukum Asing tersebut, bahwa dokumen tersebut tidak melanggar ketentuan dari Hukum Asing yang relevan, dan bahwa dokumen tersebut masih tetap berlaku sampai dengan tanggal Pendapat Hukum ini.

8. Setiap pejabat Pemerintah yang mengeluarkan perijinan Perseroan dan Anak

Perusahaan mempunyai kewenangan dan kekuasaan untuk melakukan tindakan tersebut secara sah dan mengikat berdasarkan Hukum Indonesia.

9. Dokumen, informasi beserta dengan pernyataan dan keterangan tertulis (termasuk

turunan dan salinannya) atau lisan yang diberikan oleh pejabat pemerintah dan pihak ketiga lainnya terkait dengan pelaksanaan Uji Tuntas adalah benar, lengkap dan sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya.

10. Pernyataan-pernyataan dan keterangan-keterangan tertulis atau lisan yang

diberikan oleh anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau pegawai Perseroan, Pemegang Saham Utama Perseroan dan Anak Perusahaan sehubungan dengan pelaksanaan Uji Tuntas dan penyusunan Pendapat Hukum adalah benar, lengkap dan sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya.

D. PENDAPAT HUKUM

Setelah memeriksa dan meneliti Dokumen LUT sebagaimana dirinci lebih lanjut dalam LUT, serta memperhatikan ruang lingkup, kualifikasi, dan asumsi di atas, Pendapat Dari Segi Hukum kami adalah sebagai berikut: 1. Perseroan, berkedudukan di Kabupaten Bekasi, adalah suatu PT yang telah

didirikan secara sah berdasarkan menurut Hukum Indonesia, berdasarkan Akta Pendirian No. 12 tertanggal 13 November 2010, yang dibuat di hadapan Merry Eddy, S.H., M.Kn, Notaris di Kabupaten Bogor, yang telah memperoleh pengesahan dari Menkumham berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-56299.AH.01.01.Tahun 2010 tertanggal 1 Desember 2010. Perseroan telah mendapatkan statusnya sebagai badan hukum sejak tanggal 1 Desember 2010 berdasarkan Surat Keputusan Menkumham sebagaimana tersebut di atas.

Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami perubahan beberapa kali. Perubahan Anggaran Dasar terakhir dilakukan sehubungan dengan persetujuan RUPS atas rencana IPO Perseroan dimana Perseroan telah melakukan perubahan atas seluruh

161

7

6. Untuk setiap dokumen dimana pihaknya berbentuk perusahaan selain dari Perseroan dan Anak Perusahaan, serta Pemegang Saham Utama, pihak tersebut masih tetap berdiri dan mempunyai kewenangan dan memperoleh perijinan/persetujuan korporat dan pihak yang berwenang yang diperlukan untuk menandatangani perjanjian tersebut dan perjanjian tersebut telah ditandatangani dengan benar untuk keuntungan/kepentingan pihak tersebut dan bahwa para pihak tidak dalam keadaan pailit atau keadaan lain pada saat penandatanganan perjanjian tersebut.

7. Untuk setiap dokumen yang diperiksa sebagaimana telah diungkapkan dalam LUT

dimana Perseroan dan/atau Anak Perusahaan menjadi pihak, yang diatur atau tunduk berdasarkan hukum yang berlaku di luar jurisdiksi Republik Indonesia (“Hukum Asing”), dokumen tersebut sah dan mengikat Perseroan dan/atau Anak Perusahaan sesuai dengan Hukum Asing tersebut, bahwa dokumen tersebut tidak melanggar ketentuan dari Hukum Asing yang relevan, dan bahwa dokumen tersebut masih tetap berlaku sampai dengan tanggal Pendapat Hukum ini.

8. Setiap pejabat Pemerintah yang mengeluarkan perijinan Perseroan dan Anak

Perusahaan mempunyai kewenangan dan kekuasaan untuk melakukan tindakan tersebut secara sah dan mengikat berdasarkan Hukum Indonesia.

9. Dokumen, informasi beserta dengan pernyataan dan keterangan tertulis (termasuk

turunan dan salinannya) atau lisan yang diberikan oleh pejabat pemerintah dan pihak ketiga lainnya terkait dengan pelaksanaan Uji Tuntas adalah benar, lengkap dan sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya.

10. Pernyataan-pernyataan dan keterangan-keterangan tertulis atau lisan yang

diberikan oleh anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau pegawai Perseroan, Pemegang Saham Utama Perseroan dan Anak Perusahaan sehubungan dengan pelaksanaan Uji Tuntas dan penyusunan Pendapat Hukum adalah benar, lengkap dan sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya.

D. PENDAPAT HUKUM

Setelah memeriksa dan meneliti Dokumen LUT sebagaimana dirinci lebih lanjut dalam LUT, serta memperhatikan ruang lingkup, kualifikasi, dan asumsi di atas, Pendapat Dari Segi Hukum kami adalah sebagai berikut: 1. Perseroan, berkedudukan di Kabupaten Bekasi, adalah suatu PT yang telah

didirikan secara sah berdasarkan menurut Hukum Indonesia, berdasarkan Akta Pendirian No. 12 tertanggal 13 November 2010, yang dibuat di hadapan Merry Eddy, S.H., M.Kn, Notaris di Kabupaten Bogor, yang telah memperoleh pengesahan dari Menkumham berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-56299.AH.01.01.Tahun 2010 tertanggal 1 Desember 2010. Perseroan telah mendapatkan statusnya sebagai badan hukum sejak tanggal 1 Desember 2010 berdasarkan Surat Keputusan Menkumham sebagaimana tersebut di atas.

Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami perubahan beberapa kali. Perubahan Anggaran Dasar terakhir dilakukan sehubungan dengan persetujuan RUPS atas rencana IPO Perseroan dimana Perseroan telah melakukan perubahan atas seluruh

8

Anggaran Dasar Perseroan dalam rangka penyesuaian dengan Peraturan Bapepam-LK No. IX.J.1 Lampiran Keputusan Bapepam-LK No.Kep-179/BL/2008 tentang Pokok-Pokok Anggaran Dasar Perseroan Yang Melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan Publik (“Peraturan IX.J.1.”) berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT HK Metals Utama No. 113 tertanggal 30 Juli 2018, yang dibuat di hadapan Sugih Haryati, S.H., M.Kn, Notaris di Propinsi Banten berkedudukan di Kota Tangerang (“Akta No.113/2018”). Perubahan anggaran dasar tersebut telah mendapatkan persetujuan dari Menkumham tertanggal 6 Agustus 2018 berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-0015923.AH.01.02.TAHUN 2018. Anggaran dasar Perseroan sebagaimana tercantum dalam Akta No.113/2018 secara substansial telah memuat ketentuan-ketentuan pokok sebagaimana diatur dalam Peraturan IX.J.1.

Anggaran Dasar Perseroan beserta seluruh perubahannya, termasuk perubahan terakhir sebagaimana dimuat dalam Akta No.113/2018, telah sah dan berlaku, serta sesuai dengan Hukum Indonesia, kecuali (a) bahwa sesuai dengan Pasal 25 ayat 1 UUPT, perubahan anggaran dasar mengenai (perubahan) status Perseroan yang tertutup menjadi perseroan terbuka mulai berlaku sejak tanggal dilaksanakannya penawaran umum oleh Perseroan; dan (b) belum diumumkannya Akta perubahan anggaran dasar Perseroan beserta keputusan Menteri dan/atau penerimaan pemberitahuannya kepada Menteri dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia (yang harus dilakukan oleh Menkumham), tidak memiliki konsekuensi hukum apapun. Masing-masing Anak Perusahaan telah didirikan secara sah berdasarkan menurut Hukum Indonesia. Anggaran Dasar dari masing-masing Anak Perusahaan beserta seluruh perubahannya, telah sah dan berlaku, serta sesuai dengan Hukum Indonesia, kecuali belum diumumkannya akta perubahan anggaran dasar dari masing-masing Anak Perusahaan dimaksud beserta keputusan Menteri dan/atau penerimaan pemberitahuannya kepada Menteri dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia (yang harus dilakukan oleh Menkumham), tidak memiliki konsekuensi hukum apapun.

2. Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Para Pemegang Saham Luar Biasa No. 176/2017 jo. Akta Jual Beli Saham No. 87 tertanggal 30 Maret 2018, antara Jamus Mustawan dan Adriani, keduanya dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn, Notaris di Provinsi Banten, berkedudukan di Kota Tangerang, susunan permodalan Perseroan terkini adalah sebagai berikut: Modal dasar : Rp.880.004.000.000,- Modal ditempatkan/disetor : Rp.220.001.000.000,- Adapun susunan pemegang saham Perseroan saat ini adalah sebagai berikut:

No. Nama Pemegang Saham Nominal (Rp.,-) Jumlah Saham % 1. PT.Hyamn Sukses Abadi 210.000.000.000 2.100.000.000 95,4

5 2. Ngasidjo Achmad 10.000.000.000 100.000.000 4,55

162

9

No. Nama Pemegang Saham Nominal (Rp.,-) Jumlah Saham % 3. Andriani 1.000.000 10.000 0,00

Riwayat permodalan dan perubahan pemegang saham Perseroan dalam jangka waktu 3 tahun terakhir sebelum dilakukannya Pernyaan Pendaftaran sehubungan dengan rencana IPO telah dilakukan secara sah dan berkesinambungan sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dan ketentuan Hukum Indonesia. Struktur permodalan masing-masing Anak Perusahaan telah sesuai dengan Hukum Indonesia. Perseroan dan masing-masing Anak Perusahaan telah memenuhi kewajiban untuk mengadakan dan menyimpan Daftar Pemegang Saham dan Daftar Khusus sesuai dengan ketentuan UUPT.

3. (a) Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan RUPSLB Perseroan No. 119 tanggal 28 Agustus 2018, dibuat di hadapan Sugih Haryati, S.H., M.Kn, Notaris di Propinsi Banten, berkedudukan di Kota Tangerang, susunan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan terkini adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris Muhamad Kuncoro : Komisaris Utama Fautry Hasfiandi : Komisaris merangkap Komisaris Independen Direksi Ngasidjo Achmad : Direktur Utama Pratama Girindra Wirawan : Direktur Yudhi Sudarmanto : Direktur Yoli Prima Joenis : Direktur Independen

Pengangkatan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan di atas, termasuk Komisaris Independen, telah dilakukan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan Hukum Indonesia dan telah memenuhi Peraturan OJK No.33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.

Berdasarkan surat pernyataan pribadi dari masing-masing anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan, seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan telah memenuhi ketentuan Peraturan OJK No.33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Komisaris Perseroan dan Perseroan Publik.

(b) Perseroan telah memiliki Sekretaris Perusahaan sebagaimana

dipersyaratkan oleh dan sesuai dengan Peraturan OJK No.35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik.

(c) Perseroan telah membentuk membentuk Komite Nominasi dan

Remunerasi sebagaimana dipersyaratkan oleh dan sesuai dengan Peraturan OJK No.34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik.

163

9

No. Nama Pemegang Saham Nominal (Rp.,-) Jumlah Saham % 3. Andriani 1.000.000 10.000 0,00

Riwayat permodalan dan perubahan pemegang saham Perseroan dalam jangka waktu 3 tahun terakhir sebelum dilakukannya Pernyaan Pendaftaran sehubungan dengan rencana IPO telah dilakukan secara sah dan berkesinambungan sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dan ketentuan Hukum Indonesia. Struktur permodalan masing-masing Anak Perusahaan telah sesuai dengan Hukum Indonesia. Perseroan dan masing-masing Anak Perusahaan telah memenuhi kewajiban untuk mengadakan dan menyimpan Daftar Pemegang Saham dan Daftar Khusus sesuai dengan ketentuan UUPT.

3. (a) Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan RUPSLB Perseroan No. 119 tanggal 28 Agustus 2018, dibuat di hadapan Sugih Haryati, S.H., M.Kn, Notaris di Propinsi Banten, berkedudukan di Kota Tangerang, susunan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan terkini adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris Muhamad Kuncoro : Komisaris Utama Fautry Hasfiandi : Komisaris merangkap Komisaris Independen Direksi Ngasidjo Achmad : Direktur Utama Pratama Girindra Wirawan : Direktur Yudhi Sudarmanto : Direktur Yoli Prima Joenis : Direktur Independen

Pengangkatan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan di atas, termasuk Komisaris Independen, telah dilakukan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan Hukum Indonesia dan telah memenuhi Peraturan OJK No.33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.

Berdasarkan surat pernyataan pribadi dari masing-masing anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan, seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan telah memenuhi ketentuan Peraturan OJK No.33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Komisaris Perseroan dan Perseroan Publik.

(b) Perseroan telah memiliki Sekretaris Perusahaan sebagaimana

dipersyaratkan oleh dan sesuai dengan Peraturan OJK No.35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik.

(c) Perseroan telah membentuk membentuk Komite Nominasi dan

Remunerasi sebagaimana dipersyaratkan oleh dan sesuai dengan Peraturan OJK No.34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik.

10

(d) Perseroan telah membentuk Unit Audit Internal dan telah menyusun

Piagam Audit Internal sesuai dengan Peraturan OJK No.56/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Audit Internal.

(e) Perseroan telah membentuk Komite Audit dan telah menyusun Piagam

Komite Audit sesuai dengan Peraturan OJK No.55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit.

4. Kegiatan usaha utama Perseroan adalah bergerak di bidang perdagangan. Kegiatan

usaha tersebut termasuk ke dalam ruang lingkup usaha sebagaimana diuraikan dalam Anggaran Dasar Perseroan terkini dan telah sesuai dengan Hukum Indonesia.

Pengungkapan Maksud dan Tujuan Perseroan sebagaimana tercantum dalam Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan telah sesuai dengan ketentuan sebagaimana tercantum dalam Peraturan IX.J.1 di mana kegiatan usaha utama yang dilakukan Perseroan untuk merealisasikan usaha pokok wajib diuraikan secara rinci dan jelas dalam Anggaran Dasar dan kegiatan usaha penunjang yang mendukung kegiatan usaha utama tersebut juga wajib diuraikan pula secara rinci dan jelas dalam Anggaran Dasar. Maksud dan tujuan serta kegiatan usaha masing-masing Anak Perusahaan termasuk dalam ruang lingkup usaha sebagaimana diuraikan dalam anggaran dasar terkini dari masing-masing Anak Perusahaan dan telah sesuai dengan Hukum Indonesia.

5. Perseroan dan Anak Perusahaan, telah memperoleh Perijinan Material yang diperlukan untuk menjalankan kegiatan usaha utamanya sebagaimana disyaratkan dalam Hukum Indonesia dan Perijinan Material tersebut masih berlaku sampai dengan Tanggal Pendapat Hukum, kecuali : (a) Terkait dengan Izin Usaha Industri RLW, HAS, KBP, dan MPJ

RLW, HAS, KBP dan MPJ belum melakukan pemenuhan komitmen yang dipersyaratkan oleh Sistem OSS yang menjadi syarat efektif dari Izin Usaha Industri nya. Berdasarkan Pasal 40 PP No.24/2018, Lembaga OSS membatalkan Izin Usaha yang sudah diterbitkan dalam hal pelaku usaha tidak menyelesaikan pemenuhan komitmen yang telah ditentukan. Pembatalan Izin Usaha Industri dimaksud (jika sanksi tersebut dikenakan) akan memberikan dampak terhadap kelangsungan kegiatan usaha RLW, HAS, KBP, dan MPJ.

164

11

(b) Terkait dengan Ijin Lingkungan Hidup dan UKL-UPL MPJ

MPJ belum melakukan pemenuhan komitmen prasarana dan komitmen sesuai prasyarat Izin Lingkungan dan belum melakukan pembayaran Peneriman Negara Bukan Pajak atau Pajak Daerah/Retribusi Daerah sesuai ketentuan Hukum Indonesia yang dipersyaratkan Sistem OSS yang menjadi syarat efektif dari Izin Lingkungan nya, termasuk belum memenuhi kewajiban untuk menyusun dokumen lingkungan hidup UKL-UPL. Berdasarkan Pasal 40 PP No.24/2018, Lembaga OSS membatalkan Izin Usaha yang sudah diterbitkan dalam hal pelaku usaha tidak menyelesaikan pemenuhan komitmen Izin Lingkungan yang telah ditentukan.

Pembatalan Izin Lingkungan dimaksud (jika sanksi tersebut dikenakan) akan memberikan dampak terhadap kelangsungan kegiatan usaha MPJ.

(c) HAS belum memenuhi kewajibannya untuk melaporkan pengelolaan

lingkungan hidup setiap 6 bulan atas UKL-UPL-nya.

Berdasarkan Pasal 37 ayat 2 Undang-Undang No.32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, Izin lingkungan dapat dibatalkan apabil kewajiban yang ditetapkan dalam dokumen AMDAL atau UKL-UPL tidak dilaksanakan oleh penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan.

(d) Perseroan belum memenuhi kewajiban pendaftaran atas Surat Pernyataan

Kesanggupan Pengelolaan Lingkungan.

Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup No.16/2012 tentang Pedoman Penyusunan Dokumen Lingkungan Hidup tidak memberikan sanksi hukum apapun atas belum dilakukannya pendaftaran atas Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan Lingkungan dimaksud ke Dinas Pengelolaan Lingkungan Hidup.

6. (a) Penguasaan Perseroan atas aset material berupa tanah telah dilakukan secara sah sesuai dengan Hukum Indonesia, dengan ketentuan sebagai berikut: (i) Bidang-bidang tanah tersebut dikuasai berdasarkan Perjanjian

Pengikatan Jual Beli yang ditandatangani dalam bentuk akta notaris dengan Ngasidjo Achmad (pemegang saham pengendali Perseroan);

(ii) Perseroan telah melunasi seluruh harga pembelian dari masing-masing tanah sebagaimana disepakati dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham, berikut pajak yang berlaku;

(iii) Hak atas tanah harus diturunkan dari Hak Milik menjadi Hak Guna

Bangunan;

165

11

(b) Terkait dengan Ijin Lingkungan Hidup dan UKL-UPL MPJ

MPJ belum melakukan pemenuhan komitmen prasarana dan komitmen sesuai prasyarat Izin Lingkungan dan belum melakukan pembayaran Peneriman Negara Bukan Pajak atau Pajak Daerah/Retribusi Daerah sesuai ketentuan Hukum Indonesia yang dipersyaratkan Sistem OSS yang menjadi syarat efektif dari Izin Lingkungan nya, termasuk belum memenuhi kewajiban untuk menyusun dokumen lingkungan hidup UKL-UPL. Berdasarkan Pasal 40 PP No.24/2018, Lembaga OSS membatalkan Izin Usaha yang sudah diterbitkan dalam hal pelaku usaha tidak menyelesaikan pemenuhan komitmen Izin Lingkungan yang telah ditentukan.

Pembatalan Izin Lingkungan dimaksud (jika sanksi tersebut dikenakan) akan memberikan dampak terhadap kelangsungan kegiatan usaha MPJ.

(c) HAS belum memenuhi kewajibannya untuk melaporkan pengelolaan

lingkungan hidup setiap 6 bulan atas UKL-UPL-nya.

Berdasarkan Pasal 37 ayat 2 Undang-Undang No.32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, Izin lingkungan dapat dibatalkan apabil kewajiban yang ditetapkan dalam dokumen AMDAL atau UKL-UPL tidak dilaksanakan oleh penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan.

(d) Perseroan belum memenuhi kewajiban pendaftaran atas Surat Pernyataan

Kesanggupan Pengelolaan Lingkungan.

Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup No.16/2012 tentang Pedoman Penyusunan Dokumen Lingkungan Hidup tidak memberikan sanksi hukum apapun atas belum dilakukannya pendaftaran atas Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan Lingkungan dimaksud ke Dinas Pengelolaan Lingkungan Hidup.

6. (a) Penguasaan Perseroan atas aset material berupa tanah telah dilakukan secara sah sesuai dengan Hukum Indonesia, dengan ketentuan sebagai berikut: (i) Bidang-bidang tanah tersebut dikuasai berdasarkan Perjanjian

Pengikatan Jual Beli yang ditandatangani dalam bentuk akta notaris dengan Ngasidjo Achmad (pemegang saham pengendali Perseroan);

(ii) Perseroan telah melunasi seluruh harga pembelian dari masing-masing tanah sebagaimana disepakati dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham, berikut pajak yang berlaku;

(iii) Hak atas tanah harus diturunkan dari Hak Milik menjadi Hak Guna

Bangunan;

12

(iv) Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham atas tanah tersebut harus

dituangkan menjadi Akta Jual Beli, untuk kemudian dapat dimiliki dan dilakukan balik nama atas sertifikat tanah dimaksud ke atas nama Perseroan; dan

(v) Sedangkan seluruh bangunan yang berdiri di atas tanah yang

dikuasai oleh Perseroan tersebut telah dimiliki secara sah oleh Perseroan dan perizinan yang dibutuhkan untuk membangun bangunan tersebut telah dipenuhi Perseroan, kecuali terkait dengan IMB yang harus disesuaikan dengan perubahan fungsi bangunan dari toko menjadi gudang di lokasi tanah di Kelurahan Sri Amur, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat yang sedang dalam pengurusan. Berdasarkan pasal 44 Undang-Undang No.28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung, setiap pemilik dan/atau pengguna yang tidak memenuhi kewajiban pemenuhan fungsi, dan/atau persyaratan, dan/atau penyelenggaraan bangunan gedung sebagaimana dimaksud dalam undang-undang ini dapat dikenakan sanksi administratif dan/atau sanksi pidana. Pengenaan sanksi administratif dan/atau pidana terhadap bangunan Perseroan (jika sanksi tersebut dikenakan) akan memberikan dampak terhadap kelangsungan kegiatan usaha Perseroan.

(b) Aset berupa tanah tersebut tidak sedang dibebankan dengan hak

jaminan/agunan untuk menjamin kewajiban kepada pihak ketiga dan tidak sedang dalam sengketa, kecuali kepada bank berdasarkan ketentuan perjanjian kredit dengan Perseroan.

Penjaminan terhadap aset tanah Perseroan dilakukan pada saat tanah dimaksud masih dimiiki oleh pemilik semula yaitu Ngasidjo Achmad (pemegang saham pengendali Perseroan).

Dalam hal kreditur menggunakan haknya untuk mengeksekusi jaminan hanya apabila Perseroan melakukan waprestasi berdasarkan ketentuan perjanjian kredit yang bersangkutan, maka pembebanan jaminan atas aset tanah tersebut akan memberikan dampak secara material bagi kelangsungan usaha Perseroan.

(c) Penguasaan Perseroan atas aset material berupa (i) mesin dan peralatan dan (ii) seluruh kendaraan bermotor telah dilakukan secara sah sesuai dengan Hukum Indonesia.

7. (a) Penguasaan Anak Perusahaan, kecuali HAS (sebagaimana akan diuraikan pada huruf (d) di bawah), atas aset material berupa tanah telah dilakukan

166

13

secara sah sesuai dengan Hukum Indonesia, dengan ketentuan sebagai berikut:

(i) Bidang-bidang tanah tersebut dikuasai berdasarkan Perjanjian

Pengikatan Jual Beli yang ditandatangani dalam bentuk akta notaris dengan Ngasidjo Achmad (pemegang saham pengendali Perseroan);

(ii) Anak Perusahaan telah melunasi seluruh harga pembelian dari masing-masing tanah sebagaimana disepakati dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham, berikut pajak yang berlaku;

(iii) Hak atas tanah harus diturunkan dari Hak Milik menjadi Hak Guna

Bangunan;

(iv) Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham atas tanah tersebut harus dituangkan menjadi Akta Jual Beli, untuk kemudian dapat dimiliki dan dilakukan balik nama atas sertifikat tanah dimaksud ke atas nama Anak Perusahaan, kecuali terkait dengan sebagian bidang tanah yang dikuasai oleh HMP, yaitu 1 bidang tanah dengan Hak Guna Bangunan dan 1 bidang tanah yang dikuasai berdasarkan Surat Izin Pemakaian Tanah;

(v) Sedangkan seluruh bangunan yang berdiri di atas tanah yang

dikuasai oleh Anak Perusahaan tersebut telah dimiliki secara sah oleh masing-masing Anak Perusahaan, kecuali terkait dengan belum dimilikinya IMB atas sebagian bidang tanah yang dikuasai oleh HMP, serta seluruh bidang tanah dengan sertifikat hak milik yang dikuasai MPJ.

Berdasarkan Pasal 115 PP No.36 tahun 2005, pemilik bangunan gedung yang tidak memiliki izin mendirikan bangunan gedung dapat dikenakan sanksi perintah pembongkaran. Pembongkaran terhadap bangunan HMP dan MPJ (jika sanksi tersebut dikenakan) akan memberikan dampak terhadap kelangsungan kegiatan usaha HMP dan MPJ.

(b) HMP dan MPJ berturut-turut memiliki dua dan satu bidang tanah HGB,

yang kepemilikannya telah dilakukan secara sah sesuai dengan Hukum Indonesia.

(c) Aset berupa tanah tersebut tidak sedang dibebankan dengan hak

jaminan/agunan untuk menjamin kewajiban kepada pihak ketiga dan tidak sedang dalam sengketa, kecuali kepada bank berdasarkan ketentuan perjanjian kredit dengan Anak Perusahaan.

167

13

secara sah sesuai dengan Hukum Indonesia, dengan ketentuan sebagai berikut:

(i) Bidang-bidang tanah tersebut dikuasai berdasarkan Perjanjian

Pengikatan Jual Beli yang ditandatangani dalam bentuk akta notaris dengan Ngasidjo Achmad (pemegang saham pengendali Perseroan);

(ii) Anak Perusahaan telah melunasi seluruh harga pembelian dari masing-masing tanah sebagaimana disepakati dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham, berikut pajak yang berlaku;

(iii) Hak atas tanah harus diturunkan dari Hak Milik menjadi Hak Guna

Bangunan;

(iv) Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham atas tanah tersebut harus dituangkan menjadi Akta Jual Beli, untuk kemudian dapat dimiliki dan dilakukan balik nama atas sertifikat tanah dimaksud ke atas nama Anak Perusahaan, kecuali terkait dengan sebagian bidang tanah yang dikuasai oleh HMP, yaitu 1 bidang tanah dengan Hak Guna Bangunan dan 1 bidang tanah yang dikuasai berdasarkan Surat Izin Pemakaian Tanah;

(v) Sedangkan seluruh bangunan yang berdiri di atas tanah yang

dikuasai oleh Anak Perusahaan tersebut telah dimiliki secara sah oleh masing-masing Anak Perusahaan, kecuali terkait dengan belum dimilikinya IMB atas sebagian bidang tanah yang dikuasai oleh HMP, serta seluruh bidang tanah dengan sertifikat hak milik yang dikuasai MPJ.

Berdasarkan Pasal 115 PP No.36 tahun 2005, pemilik bangunan gedung yang tidak memiliki izin mendirikan bangunan gedung dapat dikenakan sanksi perintah pembongkaran. Pembongkaran terhadap bangunan HMP dan MPJ (jika sanksi tersebut dikenakan) akan memberikan dampak terhadap kelangsungan kegiatan usaha HMP dan MPJ.

(b) HMP dan MPJ berturut-turut memiliki dua dan satu bidang tanah HGB,

yang kepemilikannya telah dilakukan secara sah sesuai dengan Hukum Indonesia.

(c) Aset berupa tanah tersebut tidak sedang dibebankan dengan hak

jaminan/agunan untuk menjamin kewajiban kepada pihak ketiga dan tidak sedang dalam sengketa, kecuali kepada bank berdasarkan ketentuan perjanjian kredit dengan Anak Perusahaan.

14

Penjaminan terhadap aset tanah Anak Perusahaan dilakukan pada saat tanah dimaksud masih dimiiki oleh pemilik semula yaitu Ngasidjo Achmad (pemegang saham pengendali Perseroan).

Dalam hal kreditur menggunakan haknya untuk mengeksekusi jaminan hanya apabila Anak Perusahaan melakukan waprestasi berdasarkan ketentuan perjanjian kredit yang bersangkutan, maka pembebanan jaminan atas aset tanah tersebut akan memberikan dampak secara material bagi kelangsungan usaha Anak Perusahaan.

(d) Disamping penguasaan dan/atau pemilikan tanah sebagaimana diuraikan

pada butir (a) dan (b) di atas, penguasaan HAS atas beberapa bidang tanah berdasarkan akta-akta pelepasan hak atas tanah sebagaimana disebutkan dalam surat keterangan Notaris dimaksud telah dilakukan secara sah sesuai dengan Hukum Indonesia.

(e) Pemilikan atau penguasaan atas aset material berupa mesin dan peralatan

operasional:

Pemilikan KBP, RLW, HAS, dan MPJ atas aset material berupa mesin dan peralatan telah dilakukan secara sah sesuai dengan Hukum Indonesia.

(f) Pemilikan atau penguasaan atas asset material berupa kendaraan

bermotor:

Pemelikan atas aset material berupa kendaraan bermotor oleh HMP, KBP, HAS, RLW, DKTU, dan MPJ telah dilakukan secara sah sesuai dengan ketentuan Hukum Indonesia.

(g) HMP juga memiliki penyertaan atas sebanyak 56.000.000 lembar saham pada HAS dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp.5.600.000.000,- yang merepresentasikan 6% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan oleh HAS. Kepemilikan saham HMP pada HAS telah didukung oleh dokumen-dokumen yang sah, serta telah dilakukan oleh HMP sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar HMP dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

8. Perseroan memiliki penyertaan saham dalam Anak Perusahaan sebagai berikut:

(a) 693.000.000 lembar saham dalam HMP, suatu badan hukum PT yang didirikan berdasarkan Hukum Indonesia, dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp.69.300.000.000,- yang merepresentasikan 90% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan oleh HMP.

168

15

(b) 793.000.000 lembar saham dalam HAS, suatu badan hukum PT yang didirikan berdasarkan Hukum Indonesia, dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp.79.300.000.000,- yang merepresentasikan 85% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan oleh HAS.

(c) 63.000.000 lembar saham dalam MPJ, suatu badan hukum PT yang

didirikan berdasarkan Hukum Indonesia, dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp. 6.300.000.000,- yang merepresentasikan 90% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan oleh MPJ.

(d) 99.000.000 lembar saham dalam DKTU, suatu badan hukum PT yang

didirikan berdasarkan Hukum Indonesia, dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp.9.900.000.000,- yang merepresentasikan 99% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan oleh DKTU.

(e) 54.000.000 lembar saham dalam KBP, suatu badan hukum PT yang

didirikan berdasarkan Hukum Indonesia, dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp. 5.400.000.000,- yang merepresentasikan 90% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan oleh KBP.

(f) 380.000.000 lembar saham dalam RLW, suatu badan hukum PT yang didirikan berdasarkan Hukum Indonesia, dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp. 3.800.000.000,- yang merepresentasikan 95% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan oleh RLW.

Kepemilikan saham Perseroan pada keenam Anak Perusahaan yang disebutkan di atas telah didukung oleh dokumen-dokumen yang sah. Seluruh penyertaan saham Perseroan pada Anak Perusahaan tersebut telah dilakukan oleh Perseroan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan Hukum Indonesia. Seluruh saham yang dimiliki Perseroan pada Anak Perusahaan tidak sedang dibebankan dengan hak jaminan/agunan untuk menjamin kewajiban kepada pihak manapun.

9. Perseroan dan Anak Perusahaan saat ini terikat dalam perjanjian kredit sebagaimana yang telah diungkapkan dalam LUT. Berdasarkan pemeriksaan kami:

(a) Terdapat pembatasan bagi Perseroan untuk melaksanakan perubahan

anggaran dasar sehubungan dengan IPO berdasarkan perjanjian kredit yang telah ditandatangani oleh Perseroan. Sehubungan dengan hal tersebut, Perseroan telah memperoleh waiver letter atas pembatasan tersebut.

(b) Terdapat pembatasan dalam perjanjian kredit yang telah ditandatangani oleh Perseroan dan Anak Perusahaan yang dapat merugikan hak-hak pemegang saham publik. Sehubungan dengan hal tersebut, Perseroan telah memperoleh waiver letter atas pembatasan tersebut.

169

15

(b) 793.000.000 lembar saham dalam HAS, suatu badan hukum PT yang didirikan berdasarkan Hukum Indonesia, dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp.79.300.000.000,- yang merepresentasikan 85% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan oleh HAS.

(c) 63.000.000 lembar saham dalam MPJ, suatu badan hukum PT yang

didirikan berdasarkan Hukum Indonesia, dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp. 6.300.000.000,- yang merepresentasikan 90% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan oleh MPJ.

(d) 99.000.000 lembar saham dalam DKTU, suatu badan hukum PT yang

didirikan berdasarkan Hukum Indonesia, dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp.9.900.000.000,- yang merepresentasikan 99% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan oleh DKTU.

(e) 54.000.000 lembar saham dalam KBP, suatu badan hukum PT yang

didirikan berdasarkan Hukum Indonesia, dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp. 5.400.000.000,- yang merepresentasikan 90% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan oleh KBP.

(f) 380.000.000 lembar saham dalam RLW, suatu badan hukum PT yang didirikan berdasarkan Hukum Indonesia, dengan nilai nominal keseluruhan sebesar Rp. 3.800.000.000,- yang merepresentasikan 95% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan oleh RLW.

Kepemilikan saham Perseroan pada keenam Anak Perusahaan yang disebutkan di atas telah didukung oleh dokumen-dokumen yang sah. Seluruh penyertaan saham Perseroan pada Anak Perusahaan tersebut telah dilakukan oleh Perseroan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan Hukum Indonesia. Seluruh saham yang dimiliki Perseroan pada Anak Perusahaan tidak sedang dibebankan dengan hak jaminan/agunan untuk menjamin kewajiban kepada pihak manapun.

9. Perseroan dan Anak Perusahaan saat ini terikat dalam perjanjian kredit sebagaimana yang telah diungkapkan dalam LUT. Berdasarkan pemeriksaan kami:

(a) Terdapat pembatasan bagi Perseroan untuk melaksanakan perubahan

anggaran dasar sehubungan dengan IPO berdasarkan perjanjian kredit yang telah ditandatangani oleh Perseroan. Sehubungan dengan hal tersebut, Perseroan telah memperoleh waiver letter atas pembatasan tersebut.

(b) Terdapat pembatasan dalam perjanjian kredit yang telah ditandatangani oleh Perseroan dan Anak Perusahaan yang dapat merugikan hak-hak pemegang saham publik. Sehubungan dengan hal tersebut, Perseroan telah memperoleh waiver letter atas pembatasan tersebut.

16

Dengan demikian tidak ada lagi hal-hal yang membatasi pelaksanaan IPO dan tidak ada lagi hal-hal yang dapat merugikan pemegang saham publik Perseroan.

10. Seluruh Perjanjian Material, termasuk perjanjian kredit yang ditandatangani oleh Perseroan dan Anak Perusahaan dalam menjalankan kegiatan usahanya masing-masing (kecuali MPJ, RLW, dan KBP yang tidak memiliki Perjanjian Material dalam menjalankan kegiatan usahanya) masih berlaku dan mengikat Perseroan dan Anak Perusahaan serta tidak bertentangan dengan Anggaran Dasarnya dan ketentuan Hukum Indonesia. Atas perjanjian kredit yang telah berakhir jangka waktunya, telah terdapat kesepakatan perpanjangan jangka waktu berdasarkan Surat Penegasan Pembiayaan dan Kredit (SPPK), sehingga perjanjian kredit tersebut tetap mengikat para pihak, yang akan ditindaklanjuti dengan formalitas penandatanganan addendum/amandemen perjanjian kredit. Tidak terdapat pembatasan dalam Perjanjian Material tersebut yang dapat merugikan hak-hak pemegang saham publik.

11. Sesuai dengan ketentuan-ketentuan Hukum Indonesia, dalam rangka IPO,

Perseroan telah menandatangani perjanjian-perjanjian sebagai berikut:

(a) Akta Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Perseroan No. 26, tertanggal 6 Agustus 2018, sebagaimana diubah berturut-turut dengan Akta Addendum Pertama Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Perseroan No. 125, tertanggal 30 Agustus 2018, antara Perseroan dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. selaku Penjamin Pelaksana Emisi Efek, dan Akta Addendum Kedua Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Perseroan No.72, tertanggal 26 September 2018, ketiganya dibuat di hadapan Sugih Haryati, S.H., M.Kn, Notaris di Propinsi Banten, berkedudukan di Kota Tangerang, antara Perseroan dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. dan PT Sinarmas Sekuritas selaku Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan PT Jasa Utama Capital Sekuritas dan PT Erdhika Elit Sekuritas selaku Penjamin Emisi Efek ;

(b) Akta Perjanjian Pengelolaan Administrasi Saham Dalam Rangka Penawaran Umum Perseroan No. 27, tertanggal 6 Agustus 2018, antara Perseroan dan PT Raya Saham Registra, dibuat di hadapan Sugih Haryati, S.H., M.Kn, Notaris di Propinsi Banten, berkedudukan di Kota Tangerang.

Perjanjian-perjanjian yang dibuat dalam rangka IPO tersebut di atas telah mengikat Perseroan dan dibuat sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dan ketentuan Hukum Indonesia di bidang pasar modal.

12. Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar, sehubungan dengan rencana IPO, Perseroan telah mendapatkan persetujuan dari rapat umum para pemegang saham Perseroan, sebagaimana termuat dalam Akta No. 113/2018.

13. Saham Yang Ditawarkan dalam IPO akan memberikan hak-hak yang sama dengan

saham yang telah diterbitkan oleh Perseroan dan dimiliki oleh pemegang saham Perseroan yang ada pada saat dikeluarkannya Pendapat Hukum ini.

170

17

14. (a) Penggunaan dana hasil IPO untuk penyertaan saham Perseroan pada masing-masing Anak Perusahaan sebagaimana diuraikan pada bagian awal dari pendapat hukum ini merupakan “transaksi afiliasi” sebagaimana dimaksud pada Peraturan IX.E.I. Lampiran dari Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No.KEP-412/BL/2009 tanggal 25 November 2009 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu (“Peraturan IX.E.1.”), dan berdasarkan Laporan Keuangan Konsolidasi Perseroan dan Anak Perusahaan per tanggal 30 Maret 2018, masing-masing penyertaan saham Perseroan tersebut pada Anak Perusahaan, kecuali terkait penyertaan saham pada HAS, bukan merupakan “transaksi material” berdasarkan ketentuan Peraturan IX. E.2. Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No.KEP-614/BL/2011 tanggal 28 November 2011 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha Utama (“Peraturan IX.E.2”). Penggunaan dana IPO untuk penyertaan modal pada HAS merupakan “transaksi material”, maka Perseroan wajib tunduk pada ketentuan Peraturan IX.E.2.

(b) Penggunaan dana hasil IPO untuk penyertaan saham Perseroan pada Anak

Perusahaan bukanlah merupakan transaksi yang mengandung “benturan kepentingan” sebagaimana dimaksud pada Peraturan IX.E.1., karena tidak terdapat perbedaan kepentingan ekonomis Perseroan dengan kepentingan ekonomis pribadi anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris atau pemegang saham utama yang dapat merugikan Perseroan.

(c) Perseroan wajib (i) menyampaikan laporan penggunaan dana IPO kepada OJK secara berkala setiap enam bulan, paling lambat pada tanggal 15 bulan berikutnya setelah tanggal laporan sampai dengan seluruh dana hasil IPO direalisasikan; dan (ii) mempertanggungjawabkan kepada RUPS Tahunan Perseroan sesuai dengan Peraturan OJK No.30/POJK.04/2015 tanggal 16 Desember 2015 tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum.

(d) Apabila di kemudian hari Perseroan akan mengubah rencana penggunaan dana hasil IPO, maka Perseroan akan terlebih dahulu menyampaikan rencana tersebut beserta alasannya kepada OJK, dan harus mendapatkan persetujuan terlebih dahulu dari para pemegang saham Perseroan dalam RUPS sesuai dengan Peraturan OJK No.30/POJK.04/2015 tersebut di atas.

15. Perseroan dan Anak Perusahaan telah menaati ketentuan yang berlaku

sehubungan dengan aspek ketenagakerjaan sesuai dengan Hukum Indonesia di bidang ketenagakerjaan, khususnya:

(a) Perseroan dan masing-masing Anak Perusahaan telah memenuhi

kewajiban lapor ketenagakerjaan (pada tahun 2018) untuk masing-masing tenaga kerjanya sesuai dengan Undang-Undang No.7 Tahun 1981 tentang Wajib Lapor Ketenagakerjaan di Perusahaan.

171

17

14. (a) Penggunaan dana hasil IPO untuk penyertaan saham Perseroan pada masing-masing Anak Perusahaan sebagaimana diuraikan pada bagian awal dari pendapat hukum ini merupakan “transaksi afiliasi” sebagaimana dimaksud pada Peraturan IX.E.I. Lampiran dari Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No.KEP-412/BL/2009 tanggal 25 November 2009 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu (“Peraturan IX.E.1.”), dan berdasarkan Laporan Keuangan Konsolidasi Perseroan dan Anak Perusahaan per tanggal 30 Maret 2018, masing-masing penyertaan saham Perseroan tersebut pada Anak Perusahaan, kecuali terkait penyertaan saham pada HAS, bukan merupakan “transaksi material” berdasarkan ketentuan Peraturan IX. E.2. Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No.KEP-614/BL/2011 tanggal 28 November 2011 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha Utama (“Peraturan IX.E.2”). Penggunaan dana IPO untuk penyertaan modal pada HAS merupakan “transaksi material”, maka Perseroan wajib tunduk pada ketentuan Peraturan IX.E.2.

(b) Penggunaan dana hasil IPO untuk penyertaan saham Perseroan pada Anak

Perusahaan bukanlah merupakan transaksi yang mengandung “benturan kepentingan” sebagaimana dimaksud pada Peraturan IX.E.1., karena tidak terdapat perbedaan kepentingan ekonomis Perseroan dengan kepentingan ekonomis pribadi anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris atau pemegang saham utama yang dapat merugikan Perseroan.

(c) Perseroan wajib (i) menyampaikan laporan penggunaan dana IPO kepada OJK secara berkala setiap enam bulan, paling lambat pada tanggal 15 bulan berikutnya setelah tanggal laporan sampai dengan seluruh dana hasil IPO direalisasikan; dan (ii) mempertanggungjawabkan kepada RUPS Tahunan Perseroan sesuai dengan Peraturan OJK No.30/POJK.04/2015 tanggal 16 Desember 2015 tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum.

(d) Apabila di kemudian hari Perseroan akan mengubah rencana penggunaan dana hasil IPO, maka Perseroan akan terlebih dahulu menyampaikan rencana tersebut beserta alasannya kepada OJK, dan harus mendapatkan persetujuan terlebih dahulu dari para pemegang saham Perseroan dalam RUPS sesuai dengan Peraturan OJK No.30/POJK.04/2015 tersebut di atas.

15. Perseroan dan Anak Perusahaan telah menaati ketentuan yang berlaku

sehubungan dengan aspek ketenagakerjaan sesuai dengan Hukum Indonesia di bidang ketenagakerjaan, khususnya:

(a) Perseroan dan masing-masing Anak Perusahaan telah memenuhi

kewajiban lapor ketenagakerjaan (pada tahun 2018) untuk masing-masing tenaga kerjanya sesuai dengan Undang-Undang No.7 Tahun 1981 tentang Wajib Lapor Ketenagakerjaan di Perusahaan.

18

(b) Perseroan dan masing-masing Anak Perusahaan telah memenuhi

ketentuan Upah Minimum Propinsi dan Upah Minimum Kabupaten/Kota. (c) Perseroan dan masing-masing Anak Perusahaan telah memiliki Peraturan

Perusahaan yang telah mendapatkan pengesahan dari instansi yang berwenang, kecuali pengesahan atas Peraturan Perusahaan DKTU yang sudah dalam proses pengajuan sejak tanggal 2 Agustus 2018. Berdasarkan Pasal 188 Undang-Undang No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan,, perusahaan yang tidak mematuhi ketentuan di atas dapat dikenakan sanksi pidana denda.

Akan halnya pemenuhan ketentuan BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan, Perseroan dan masing-masing Anak Perusahaan belum sepenuhnya mendaftarkan karyawannya kepada BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan. Berdasarkan Pasal 17 Undang-Undang No.24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial, apabila tidak melaksanakan pendaftaran BPJS dapat dikenakan sanksi administratif, yang berupa teguran tertulis; denda; dan/atau tidak mendapatkan pelayanan publik tertentu.

16. Berdasarkan hasil pemeriksaan kami dan keterangan Perseroan dan Anak Perusahaan, Perseroan dan Anak Perusahaan telah menutup asuransi atas aset-asetnya yang bernilai material, yang cukup memadai untuk menanggung resiko asset yang diasuransikan dan bahwa jangka waktu asuransi tersebut masih berlaku sampai dengan Tanggal Pendapat Hukum.

17. Aspek-aspek hukum dalam Prospektus yang antara lain Anggaran Dasar, Struktur

Permodalan dan Susunan Pemegang Saham, Susunan Direksi dan Dewan Komisaris, Perjanjian, serta regulasi telah sesuai dengan LUT.

18. Sehubungan dengan keterlibatan Perseroan dan Anak Perusahaan dalam perkara di

badan peradilan maupun potensi perkara yang mungkin timbul, berdasarkan pemeriksaan kami atas fakta-fakta dan dokumen-dokumen yang relevan serta Surat Pernyataan dari Perseroan dan Anak Perusahaan, Perseroan dan Anak Perusahaan saat ini tidak sedang menjadi pihak baik dalam perkara perdata, perkara hubungan industrial, perkara pajak, perkara tata usaha negara, tidak sedang terdaftar sebagai pihak di dalam register perkara pidana, tidak sedang terlibat dalam perkara di BANI, dan tidak sedang menjadi termohon dalam perkara kepailitan di Pengadilan Niaga, maupun terlibat dalam potensi perkara, yang bersifat material dan dapat mempengaruhi kelangsungan usaha utama Perseroan secara negatif.

19. Sehubungan dengan keterlibatan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan

dan Anak Perusahaan dalam perkara di badan peradilan maupun potensi perkara yang mungkin timbul, berdasarkan pemeriksaan kami atas fakta-fakta dan dokumen-dokumen yang relevan serta surat pernyataan dari masing-masing anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan dan Anak Perusahaan, tidak ada anggota Direksi dan Komisaris dari Perseroan dan Anak Perusahaan yang terlibat

171

172

19

dalam perkara hukum, baik pada bidang perdata maupun pidana dan/atau perselisihan/tuntutan di pengadilan dan/atau badan arbitrase mana pun di Indonesia atau di negara asing atau dalam perselisihan administratif dengan badan pemerintah termasuk perselisihan yang terkait dengan kewajiban pajak atau perselisihan yang terkait dengan masalah perburuhan atau diajukan untuk kepailitan oleh pihak ketiga atau tidak pernah dinyatakan pailit atau menyebabkan suatu perusahaan mengalami kepailitan dan perselisihan lain di luar pengadilan yang secara material dapat mempengaruhi pelaksanaan tugas dan kewajiban mereka sebagai anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perseroan dan Anak Perusahaan.

Demikianlah Pendapat Hukum ini kami persiapkan dalam kapasitas kami sebagai konsultan hukum yang bebas dan mandiri, dengan penuh kejujuran dan tidak berpihak serta terlepas dari kepentingan pribadi, baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap usaha Perseroan, dan kami bertanggung jawab atas isi Pendapat Hukum ini. Hormat kami, SAP ADVOCATES Rieke Savitri, S.H. Partner STTD: No. 452/STTD-KH/PM/2002, tanggal 13 Agustus 2002 Tanda Pengenal Advokat No. 02.1 2799 Anggota HKHM Nomor 200225 Tembusan:

1. Yth. Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan 2. Yth. Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal - Otoritas Jasa Keuangan 3. Yth. Direksi PT Bursa Efek Indonesia

172

173

XVIII. LAPORAN AKUNTAN PUBLIK DAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT PERSEROAN

174174

175175

176176

177177177

178178

179

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 1 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) KONSOLIDASI 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/

Notes 31 Maret 2018/ March 31, 2018

31 Desember/December 31,

2017 2016 2015

ASET ASSETS ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 2d, 2e, 2r,

4 31.113.699.226 30.577.929.249 9.181.180.650 4.792.345.286 Cash and cash equivalents Piutang usaha Trade receivables

Pihak berelasi 2e, 2f, 5,

32 - 1.167.780.180 7.227.617.182 - Related party Pihak ketiga 2e, 5 211.323.110.738 152.220.380.033 132.473.328.362 89.039.098.014 Third parties

Piutang lain-lain – pihak ketiga 2e, 6 248.708.050 650.790.775 - -

Other receivables – third parties

Persediaan 2g, 7 347.488.300.566 273.128.270.062 240.959.048.693 119.620.713.758 Inventories Biaya dibayar di muka 2h, 8 363.233.188 328.760.321 97.971.214 181.762.300 Prepaid expenses Pajak dibayar di muka 2s, 33 3.467.560.784 3.406.012.093 4.361.303.683 102.686.856 Prepaid taxes Uang muka 9 114.789.099.337 96.598.710.396 126.829.928.616 76.696.579.507 Advances Piutang pihak berelasi 2e, 2f, 32 49.482.756.000 42.497.000.000 8.400.000.000 - Due from related parties Aset lain-lain 2e, 10 21.190.333.220 34.937.110.637 20.368.959.468 - Other assets

Jumlah Aset Lancar 779.466.801.109 635.512.743.746 549.899.337.868 290.433.185.721 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS Aset pajak tangguhan 2s, 33 918.003.733 899.297.580 662.783.716 639.391.628 Deferred tax assets Uang muka 2f, 9, 32 20.000.000.000 20.770.000.000 20.000.000.000 - Advances Aset tetap – setelah

dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp 18.153.526.182 pada tanggal 31 Maret 2018, Rp 14.457.710.153 pada tanggal 31 Desember 2017, Rp 8.251.487.364 pada tanggal 31 Desember 2016 dan Rp 5.458.145.816 pada tanggal 31 Desember 2015 2i, 11 393.052.663.498 391.542.138.072 40.576.925.085 17.774.975.735

Fixed assets – net of accumulated

depreciation of Rp 18,153,526,182

as of March 31, 2018, Rp 14,457,710,153

as of December 31, 2017,

Rp 8,251,487,364 as of December 31, 2016

and Rp 5,458,145,816 as of

December 31, 2015 Aset lain-lain 2e, 2r, 10 965.359.959 957.466.651 - - Other assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 414.936.027.190 414.168.902.303 61.239.708.801 18.414.367.363 Total Non-Current Assets

JUMLAH ASET 1.194.402.828.299 1.049.681.646.049 611.139.046.669 308.847.553.084 TOTAL ASSETS

179

180

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 2 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS

OF FINANCIAL POSITION (Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/

Notes 31 Maret 2018/ March 31, 2018

31 Desember/December 31,

2017 2016 2015

LIABILITAS, DANA SYIRKAH TEMPORER DAN EKUITAS

LIABILITIES, TEMPORARY

SYIRKAH FUNDS AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA

PENDEK

CURRENT

LIABILITIES

Utang bank jangka pendek 2e, 2l, 2m,

12 317.342.218.370 301.731.781.962 235.052.316.758 242.756.449.880 Short-term bank loans

Utang usaha – pihak ketiga

2e, 13 96.016.838.294 60.885.203.673 31.859.940.179 31.899.836.216 Trade payables – third

parties Utang pajak 2s, 33 18.916.181.355 13.355.272.599 4.136.126.714 156.952.679 Taxes payable Beban masih harus dibayar 2e, 14 6.553.071.099 3.264.925.596 2.657.568.661 344.786.321 Accrued expenses Utang pihak berelasi 2e, 2f, 32 7.566.000.000 7.000.000.000 21.173.721.741 - Due to related parties Liabilitas jangka panjang

yang jatuh tempo dalam satu tahun

Current portion of long-term liabilities

Bank 2e, 2l, 15 16.322.824.004 12.635.360.213 8.239.423.433 3.445.182.716 Banks

Lembaga keuangan

2e, 16 892.132.361 1.029.208.326 1.006.159.971 1.837.036.664 Financial institution

loans

Sewa pembiayaan 2e, 2j, 2l,

17 3.567.542.300 3.609.144.984 5.287.528.016 - Obligation under finance lease

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 467.176.807.783 403.510.897.353 309.412.785.473 280.440.244.476 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA

PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Liabilitas pajak tangguhan 2s, 33 607.651.540 517.182.006 201.939.621 18.723.633 Deferred tax liabilites Liabilitas jangka panjang

dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun

Long-term liabilities- less current portion

Bank 2e, 2l, 15 65.459.263.784 55.768.478.475 11.985.605.864 10.111.022.242 Banks

Lembaga keuangan

2e, 16 1.591.620.098 1.905.478.419 744.675.018 1.063.960.367 Financial institution

loans

Sewa pembiayaan 2e, 2j, 2l,

17 4.394.427.841 5.319.863.075 8.929.008.059 - Obligation under

finance lease Utang lain-lain – pihak

ketiga 2e, 2r, 18 55.024.000.000 - - - Other payables – third

party Liabilitas diestimasi atas

imbalan kerja 2o, 20 6.575.005.520 5.696.871.578 3.670.452.444 2.599.482.886 Estimated liabilities for

employee benefits

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 133.651.968.783 69.207.873.553 25.531.681.006 13.793.189.128

Total Non-current Liabilities

C

JUMLAH LIABILITAS 600.828.776.566 472.718.770.906 334.944.466.479 294.233.433.604 TOTAL LIABILITIES

DANA SYIRKAH

TEMPORER TEMPORARY

SYIRKAH FUNDS Bank – Musyarakah 2k, 19 266.095.279.225 269.799.788.900 228.984.028.212 - Bank – Musyarakah

181

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 2 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS

OF FINANCIAL POSITION (Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/

Notes 31 Maret 2018/ March 31, 2018

31 Desember/December 31,

2017 2016 2015

LIABILITAS, DANA SYIRKAH TEMPORER DAN EKUITAS

LIABILITIES, TEMPORARY

SYIRKAH FUNDS AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA

PENDEK

CURRENT

LIABILITIES

Utang bank jangka pendek 2e, 2l, 2m,

12 317.342.218.370 301.731.781.962 235.052.316.758 242.756.449.880 Short-term bank loans

Utang usaha – pihak ketiga

2e, 13 96.016.838.294 60.885.203.673 31.859.940.179 31.899.836.216 Trade payables – third

parties Utang pajak 2s, 33 18.916.181.355 13.355.272.599 4.136.126.714 156.952.679 Taxes payable Beban masih harus dibayar 2e, 14 6.553.071.099 3.264.925.596 2.657.568.661 344.786.321 Accrued expenses Utang pihak berelasi 2e, 2f, 32 7.566.000.000 7.000.000.000 21.173.721.741 - Due to related parties Liabilitas jangka panjang

yang jatuh tempo dalam satu tahun

Current portion of long-term liabilities

Bank 2e, 2l, 15 16.322.824.004 12.635.360.213 8.239.423.433 3.445.182.716 Banks

Lembaga keuangan

2e, 16 892.132.361 1.029.208.326 1.006.159.971 1.837.036.664 Financial institution

loans

Sewa pembiayaan 2e, 2j, 2l,

17 3.567.542.300 3.609.144.984 5.287.528.016 - Obligation under finance lease

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 467.176.807.783 403.510.897.353 309.412.785.473 280.440.244.476 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA

PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Liabilitas pajak tangguhan 2s, 33 607.651.540 517.182.006 201.939.621 18.723.633 Deferred tax liabilites Liabilitas jangka panjang

dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun

Long-term liabilities- less current portion

Bank 2e, 2l, 15 65.459.263.784 55.768.478.475 11.985.605.864 10.111.022.242 Banks

Lembaga keuangan

2e, 16 1.591.620.098 1.905.478.419 744.675.018 1.063.960.367 Financial institution

loans

Sewa pembiayaan 2e, 2j, 2l,

17 4.394.427.841 5.319.863.075 8.929.008.059 - Obligation under

finance lease Utang lain-lain – pihak

ketiga 2e, 2r, 18 55.024.000.000 - - - Other payables – third

party Liabilitas diestimasi atas

imbalan kerja 2o, 20 6.575.005.520 5.696.871.578 3.670.452.444 2.599.482.886 Estimated liabilities for

employee benefits

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 133.651.968.783 69.207.873.553 25.531.681.006 13.793.189.128

Total Non-current Liabilities

C

JUMLAH LIABILITAS 600.828.776.566 472.718.770.906 334.944.466.479 294.233.433.604 TOTAL LIABILITIES

DANA SYIRKAH

TEMPORER TEMPORARY

SYIRKAH FUNDS Bank – Musyarakah 2k, 19 266.095.279.225 269.799.788.900 228.984.028.212 - Bank – Musyarakah

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 3 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS

OF FINANCIAL POSITION (Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/

Notes 31 Maret 2018/ March 31, 2018

31 Desember/December 31,

2017 2016 2015

EKUITAS EQUITY Modal saham – nilai

nominal Rp 100 per saham pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017, Rp 1.000.000 per saham pada tanggal 31 Desember 2016 dan Rp 100.000 per saham pada tanggal 31 Desember 2015

Capital stock – par value Rp 100 per share as of March 31, 2018

and December 31, 2017,

Rp 1,000,000 per share as of

December, 31 2016 and Rp 100,000 per

share as of December 31, 2015

Modal dasar – 8.800.040.000 saham pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017, 5.000 saham pada tanggal 31 Desember 2016 dan 4.000 saham pada tanggal 31 Desember 2015

Authorized capital – 8,800,040,000 shares as of March 31, 2018

and December 31, 2017,

5,000 shares as of December 31, 2016 and 4,000 shares as

of December 31, 2015 Modal ditempatkan dan

disetor penuh – 2.200.010.000 saham pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017, 5.000 saham pada tanggal 31 Desember 2016, dan 1.000 saham pada tanggal 31 Desember 2015 21 220.001.000.000 220.001.000.000 5.000.000.000 100.000.000

Issued and fully paid capital – 2,200,010,00

shares as of March 31, 2018 and December 31, 2017,

5,000 shares as of

December 31, 2016 and 1,000 shares as of

December 31, 2015 Tambahan modal disetor

2p, 24 11.034.400.000 11.034.400.000 11.034.400.000 11.034.400.000

Additional paid-in capital

Saldo laba 75.369.551.652 55.136.957.772 24.417.533.530 5.037.825.638 Retained earnings

Komponen ekuitas lain 2i, 2o, 2s,

22 12.626.089.846 13.018.073.173 (1.706.700.892) (1.563.705.960) Other equity components

Sub-jumlah 319.031.041.498 299.190.430.945 38.745.232.638 14.608.519.678 Sub-total

Kepentingan nonpengendali

2c, 23 8.447.731.010

7.972.655.298

8.465.319.340

5.599.802

Non-controlling interests

Jumlah Ekuitas 327.478.772.508 307.163.086.243 47.210.551.978 14.614.119.480 Total Equity

JUMLAH LIABILITAS, DANA SYIRKAH TEMPORER DAN EKUITAS

1.194.402.828.299 1.049.681.646.049 611.139.046.669 308.847.553.084

TOTAL LIABILITIES, TEMPORARY

SYIRKAH FUNDS AND EQUITY

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.

See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements which are an integral part of the consolidated financial statements.

182

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 4 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 (DENGAN ANGKA PERBANDINGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2017) DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS

AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2018

(WITH COMPARATIVE FIGURES FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2017)

AND FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ Notes

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

PENJUALAN 2f, 2q,

25 230.367.393.266 95.757.068.346 497.504.080.854 392.308.876.993 286.914.436.033 SALES BEBAN POKOK PENJUALAN

2q, 26 (179.773.695.710) (75.970.665.014) (390.094.229.166) (317.630.504.238) (239.987.671.727)

COST OF GOODS SOLD

LABA KOTOR 50.593.697.556 19.786.403.332 107.409.851.688 74.678.372.755 46.926.764.306 GROSS PROFIT Pendapatan lain-lain 2q, 27 260.312.829 158.753.968 721.274.403 265.709.076 254.583.061 Other income

Beban umum dan administrasi 2q, 28 (7.129.802.151) (4.337.950.136)

(16.979.127.961) (12.891.079.684) (10.903.470.326)

General and administrative

expenses Beban pendanaan 2q, 29 (15.839.662.152) (7.966.272.107) (48.925.701.005) (35.530.473.331) (35.510.378.391) Finance charges Beban lain-lain 2q, 30 (525.591.449) (541.686.466) (1.160.756.558) (733.866.575) (742.688.059) Other expenses Beban pajak final 2s, 33 - - (51.741.084) - - Final tax

LABA SEBELUM TAKSIRAN BEBAN PAJAK PENGHASILAN

27.358.954.633 7.099.248.591 41.013.799.483 25.788.662.241 24.810.591

INCOME BEFORE PROVISION FOR

INCOME TAX EXPENSE

TAKSIRAN BEBAN PAJAK 2s, 33 (6.651.180.656) (1.938.033.433) (10.908.919.464) (6.345.370.498) (279.310.647)

PROVISION FOR TAX EXPENSES

LABA (RUGI) TAHUN/PERIODE BERJALAN

20.707.773.977 5.161.215.158 30.104.880.019 19.443.291.743 (254.500.056)

INCOME (LOSS) FOR THE

CURRENT PERIOD/YEAR

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN

OTHER COMPREHENSIVE

INCOME POS-POS YANG TIDAK AKAN DIREKLASIFIKASI KE LABA RUGI:

ITEMS NOT TO BE RECLASSIFIED TO PROFIT OR LOSS:

Kerugian aktuaria 2o, 20 (522.783.617) (188.803.924) (755.215.693) (195.812.325) (2.094.050.150) Actuarial loss Pajak penghasilan

terkait pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi 2s, 33 130.695.905 47.200.981 188.803.924 48.953.080 523.512.538

Income tax related to item not to be

reclassified to profit or loss

Surplus revaluasi 2i, 11 - - 15.413.066.015 - - Revaluation surplus

Jumlah penghasilan komprehensif lain periode/tahun berjalan – setelah pajak (392.087.712) (141.602.943) 14.846.654.246 (146.859.245) (1.570.537.612)

Total other comprehensive income for the

current period/year – net of tax

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF PERIODE/TAHUN BERJALAN 20.315.686.265 5.019.612.215 44.951.534.265 19.296.432.498 (1.825.037.668)

TOTAL COMPREHENSIVE

INCOME (LOSS) FOR THE

CURRENT PERIOD/YEAR

183

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 4 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 (DENGAN ANGKA PERBANDINGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2017) DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS

AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2018

(WITH COMPARATIVE FIGURES FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2017)

AND FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ Notes

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

PENJUALAN 2f, 2q,

25 230.367.393.266 95.757.068.346 497.504.080.854 392.308.876.993 286.914.436.033 SALES BEBAN POKOK PENJUALAN

2q, 26 (179.773.695.710) (75.970.665.014) (390.094.229.166) (317.630.504.238) (239.987.671.727)

COST OF GOODS SOLD

LABA KOTOR 50.593.697.556 19.786.403.332 107.409.851.688 74.678.372.755 46.926.764.306 GROSS PROFIT Pendapatan lain-lain 2q, 27 260.312.829 158.753.968 721.274.403 265.709.076 254.583.061 Other income

Beban umum dan administrasi 2q, 28 (7.129.802.151) (4.337.950.136)

(16.979.127.961) (12.891.079.684) (10.903.470.326)

General and administrative

expenses Beban pendanaan 2q, 29 (15.839.662.152) (7.966.272.107) (48.925.701.005) (35.530.473.331) (35.510.378.391) Finance charges Beban lain-lain 2q, 30 (525.591.449) (541.686.466) (1.160.756.558) (733.866.575) (742.688.059) Other expenses Beban pajak final 2s, 33 - - (51.741.084) - - Final tax

LABA SEBELUM TAKSIRAN BEBAN PAJAK PENGHASILAN

27.358.954.633 7.099.248.591 41.013.799.483 25.788.662.241 24.810.591

INCOME BEFORE PROVISION FOR

INCOME TAX EXPENSE

TAKSIRAN BEBAN PAJAK 2s, 33 (6.651.180.656) (1.938.033.433) (10.908.919.464) (6.345.370.498) (279.310.647)

PROVISION FOR TAX EXPENSES

LABA (RUGI) TAHUN/PERIODE BERJALAN

20.707.773.977 5.161.215.158 30.104.880.019 19.443.291.743 (254.500.056)

INCOME (LOSS) FOR THE

CURRENT PERIOD/YEAR

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN

OTHER COMPREHENSIVE

INCOME POS-POS YANG TIDAK AKAN DIREKLASIFIKASI KE LABA RUGI:

ITEMS NOT TO BE RECLASSIFIED TO PROFIT OR LOSS:

Kerugian aktuaria 2o, 20 (522.783.617) (188.803.924) (755.215.693) (195.812.325) (2.094.050.150) Actuarial loss Pajak penghasilan

terkait pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi 2s, 33 130.695.905 47.200.981 188.803.924 48.953.080 523.512.538

Income tax related to item not to be

reclassified to profit or loss

Surplus revaluasi 2i, 11 - - 15.413.066.015 - - Revaluation surplus

Jumlah penghasilan komprehensif lain periode/tahun berjalan – setelah pajak (392.087.712) (141.602.943) 14.846.654.246 (146.859.245) (1.570.537.612)

Total other comprehensive income for the

current period/year – net of tax

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF PERIODE/TAHUN BERJALAN 20.315.686.265 5.019.612.215 44.951.534.265 19.296.432.498 (1.825.037.668)

TOTAL COMPREHENSIVE

INCOME (LOSS) FOR THE

CURRENT PERIOD/YEAR

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 5 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASI (Lanjutan) UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 (DENGAN ANGKA PERBANDINGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2017) DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME (Continued)

FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2018 (WITH COMPARATIVE FIGURES FOR THE THREE MONTH

PERIODS ENDED MARCH 31, 2017) AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ Notes

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Jumlah laba (rugi) periode/tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada:

Total income (loss) for the current

period/year that can be attributed

to: Pemilik entitas induk 2c 20.232.593.880 5.148.691.714

30.719.424.242

19.379.707.892 (208.820.700)

Owners of the parent entity

Kepentingan nonpengendali 2c, 23 475.180.097 12.523.444

(614.544.223)

63.583.851 (45.679.356)

Non-controlling interests

LABA (RUGI) PERIODE/TAHUN BERJALAN

20.707.773.977 5.161.215.158 30.104.880.019 19.443.291.743 (254.500.056)

INCOME (LOSS) FOR THE

CURRENT PERIOD/YEAR

Jumlah laba (rugi) komprehensif periode/tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada:

Total comprehensive

income (loss) for the current period/

year that can be attributed to:

Pemilik entitas induk 2c 19.840.610.553 5.008.336.127

45.444.198.307

19.236.712.960 (1.772.526.660) Owners of parent

entity Kepentingan

nonpengendali

2c, 23 475.075.712 11.276.088

(492.664.042)

59.719.538 (52.511.008) Non-controlling

interests

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF PERIODE/TAHUN BERJALAN

20.315.686.265 5.019.612.215 44.951.534.265 19.296.432.498 (1.825.037.668)

TOTAL COMPREHENSIVE

INCOME (LOSS) FOR THE

CURRENT PERIOD/ YEAR

LABA (RUGI) PER

SAHAM DASAR 2u, 31 9,20 77,66 113,52 1.939,03 (208,82)

BASIC EARNINGS (LOSS) PER

SHARE

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.

See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements which are an integral part of the consolidated financial statements.

184

The

orig

inal

con

solid

ated

fina

ncia

l sta

tem

ents

incl

uded

her

ein

ar

e pr

esen

ted

in In

done

sian

lang

uage

. - 6

-

PT H

K M

ETA

LS U

TAM

A D

AN

EN

TITA

S A

NA

K

LAPO

RA

N P

ERU

BA

HA

N E

KU

ITA

S K

ON

SOLI

DA

SI

UN

TUK

PER

IOD

E TI

GA

BU

LAN

YA

NG

BER

AK

HIR

PA

DA

TA

NG

GA

L 31

MA

RET

201

8 (D

ENG

AN

AN

GK

A P

ERB

AN

DIN

GA

N U

NTU

K P

ERIO

DE

TIG

A B

ULA

N Y

AN

G B

ERA

KH

IR

PAD

A T

AN

GG

AL

31 M

AR

ET 2

017)

D

AN

UN

TUK

TA

HU

N Y

AN

G B

ERA

KH

IR P

AD

A T

AN

GG

AL-

TAN

GG

AL

31

DES

EMB

ER 2

017,

201

6 D

AN

201

5 (D

isajik

an d

alam

Rup

iah,

kec

uali

diny

atak

an la

in)

PT H

K M

ETAL

S U

TAM

A A

ND

SU

BSID

IARI

ES

CON

SOLI

DAT

ED S

TATE

ME

NTS

OF

CHAN

GES

IN E

QU

ITY

FOR

THE

THRE

E M

ON

TH P

ERIO

DS

END

ED M

ARCH

31,

201

8

(WIT

H C

OM

PARA

TIVE

FIG

URE

S FO

R TH

E TH

REE

MO

NTH

PER

IOD

S

END

ED M

ARCH

31,

201

7)

AND

FO

R TH

E YE

ARS

END

ED D

ECEM

BER

31, 2

017,

201

6 AN

D 2

015

(Exp

ress

ed in

Rup

iah,

unl

ess o

ther

wise

stat

ed)

Ek

uita

s ya

ng d

apat

Dia

tribu

sika

n ke

pada

Pem

ilik

Entit

as In

duk/

Eq

uity

Attr

ibut

tabl

e to

Ow

ners

of T

he P

aren

t Ent

ity

K

ompo

nen

Ekui

tas

lain

/ O

ther

Equ

ity C

ompo

nent

s

Cat

atan

/ N

otes

Mod

al

Dite

mpa

tkan

da

n D

iseto

r Pe

nuh/

Is

sued

and

Ful

ly

Paid

Cap

ital

Tam

baha

n M

odal

Dise

tor/

Addi

tiona

l Pai

d-

in C

apita

l

Sald

o La

ba/

Reta

ined

Ea

rnin

gs

Ker

ugia

n A

ktua

ria/

Actu

aria

l Los

s

Pa

jak

Peng

hasi

lan/

In

com

e Ta

x

Surp

lus

Rev

alua

si/

Reva

luat

ion

Surp

lus

Sub-

jum

lah/

Su

b-to

tal

Kep

entin

gan

Non

peng

enda

li/

Non

-Con

trol

ling

Inte

rest

s Ju

mla

h Ek

uita

s/

Tota

l Equ

ity

Sald

o 1

Janu

ari 2

015

10

0.00

0.00

0 11

.034

.400

.000

5.

246.

646.

338

- -

- 16

.381

.046

.338

58

.110

.810

16

.439

.157

.148

Ba

lanc

e as

of J

anua

ry 1

, 201

5

La

ba (r

ugi)

kom

preh

ensi

f ta

hun

ber

jala

n

(Sat

u ta

hun)

- -

(208

.820

.700

) (2

.084

.941

.281

) 52

1.23

5.32

1 -

(1.7

72.5

26.6

60)

(52.

511.

008)

(1

.825

.037

.668

)

Com

preh

ensi

ve in

com

e (lo

ss)

for t

he y

ear

(One

yea

r)

Sald

o 31

Des

embe

r 201

5

100.

000.

000

11.0

34.4

00.0

00

5.03

7.82

5.63

8 (2

.084

.941

.281

) 52

1.23

5.32

1 -

14.6

08.5

19.6

78

5.59

9.80

2 14

.614

.119

.480

Ba

lanc

e as

of

Dec

embe

r 31

, 201

5

Se

tora

n m

odal

21

4.

900.

000.

000

- -

- -

- 4.

900.

000.

000

8.40

0.00

0.00

0 13

.300

.000

.000

Pa

id-u

p ca

pita

l

La

ba (r

ugi)

kom

preh

ensi

f ta

hun

ber

jala

n

(Sat

u ta

hun)

- -

19.3

79.7

07.8

92

(190

.659

.908

)

47.6

64.9

76

- 19

.236

.712

.960

59

.719

.538

19

.296

.432

.498

Com

preh

ensi

ve in

com

e (lo

ss)

for t

he y

ear

(One

yea

r)

Sald

o 31

Des

embe

r 201

6

5.

000.

000.

000

11.0

34.4

00.0

00

24.4

17.5

33.5

30

(2.2

75.6

01.1

89)

56

8.90

0.29

7

-

38.7

45.2

32.6

38

8.46

5.31

9.34

0 47

.210

.551

.978

Ba

lanc

e as

of

Dec

embe

r 31

, 201

6

La

ba k

ompr

ehen

sif

perio

de b

erja

lan

(T

iga

bula

n)

(Tid

ak d

iaud

it)

- -

5.14

8.69

1.71

4 (1

87.1

40.7

82)

46.7

85.1

95

- 5.

008.

336.

127

11.2

76.0

88

5.01

9.61

2.21

5

Com

preh

ensi

ve in

com

e

For

the

curr

ent p

erio

d

(Thr

ee m

onth

s)

(Una

udite

d)

Sald

o

31 M

aret

201

7 (T

idak

dia

udit)

5.00

0.00

0.00

0 11

.034

.400

.000

29

.566

.225

.244

(2

.462

.741

.971

) 61

5.68

5.49

2 -

43.7

53.5

68.7

65

8.47

6.59

5.42

8 52

.230

.164

.193

Bala

nce

as o

f M

arch

31,

201

7 (U

naud

ited)

The

orig

inal

con

solid

ated

fina

ncia

l sta

tem

ents

incl

uded

her

ein

ar

e pr

esen

ted

in In

done

sian

lang

uage

. - 7

-

PT H

K M

ETA

LS U

TAM

A D

AN

EN

TITA

S A

NA

K

LAPO

RA

N P

ERU

BA

HA

N E

KU

ITA

S K

ON

SOLI

DA

SI (L

anju

tan)

U

NTU

K P

ERIO

DE

TIG

A B

ULA

N Y

AN

G B

ERA

KH

IR P

AD

A T

AN

GG

AL

31 M

AR

ET 2

018

(DEN

GA

N A

NG

KA

PER

BA

ND

ING

AN

UN

TUK

PER

IOD

E T

IGA

BU

LAN

YA

NG

BER

AK

HIR

PA

DA

TA

NG

GA

L 31

MA

RET

201

7)

DA

N U

NTU

K T

AH

UN

YA

NG

BER

AK

HIR

PA

DA

TA

NG

GA

L-TA

NG

GA

L

31 D

ESEM

BER

201

7, 2

016

DA

N 2

015

(Disa

jikan

dal

am R

upia

h, k

ecua

li di

nyat

akan

lain

)

PT H

K M

ETAL

S U

TAM

A A

ND

SU

BSID

IARI

ES

CON

SOLI

DAT

ED S

TATE

ME

NTS

OF

CHAN

GES

IN E

QU

ITY

(Con

tinue

d)

FOR

THE

THRE

E M

ON

TH P

ERIO

DS

END

ED M

ARCH

31,

201

8

(WIT

H C

OM

PARA

TIVE

FIG

URE

S FO

R TH

E TH

REE

MO

NTH

PER

IOD

S

END

ED M

ARCH

31,

201

7)

AND

FO

R TH

E YE

ARS

END

ED D

ECEM

BER

31, 2

017,

201

6 AN

D 2

015

(Exp

ress

ed in

Rup

iah,

unl

ess o

ther

wise

stat

ed)

Ek

uita

s ya

ng d

apat

Dia

tribu

sika

n ke

pada

Pem

ilik

Entit

as In

duk/

Eq

uity

Attr

ibut

tabl

e to

Ow

ners

of T

he P

aren

t Ent

ity

K

ompo

nen

Ekui

tas

lain

/ O

ther

Equ

ity C

ompo

nent

s

Cat

atan

/ N

otes

Mod

al

Dite

mpa

tkan

da

n D

iseto

r Pe

nuh/

Is

sued

and

Ful

ly

Paid

Cap

ital

Tam

baha

n M

odal

Dise

tor/

Addi

tiona

l Pai

d-

in C

apita

l

Sald

o La

ba/

Reta

ined

Ea

rnin

gs

Ker

ugia

n A

ktua

ria/

Actu

aria

l Los

s

Pa

jak

Peng

hasi

lan/

In

com

e Ta

x

Surp

lus

Rev

alua

si/

Reva

luat

ion

Surp

lus

Sub-

jum

lah/

Su

b-to

tal

Kep

entin

gan

Non

peng

enda

li/

Non

-Con

trol

ling

Inte

rest

s Ju

mla

h Ek

uita

s/

Tota

l Equ

ity

Sald

o 31

Des

embe

r 201

6

5.

000.

000.

000

11.0

34.4

00.0

00

24.4

17.5

33.5

30

(2.2

75.6

01.1

89)

56

8.90

0.29

7

-

38.7

45.2

32.6

38

8.46

5.31

9.34

0 47

.210

.551

.978

Ba

lanc

e as

of

Dec

embe

r 31

, 201

6

Se

tora

n m

odal

21

21

5.00

1.00

0.00

0 -

- -

- -

215.

001.

000.

000

- 21

5.00

1.00

0.00

0 Pa

id-u

p ca

pita

l

La

ba (r

ugi)

kom

preh

ensi

f ta

hun

ber

jala

n

(Sat

u ta

hun)

- -

30.7

19.4

24.2

42

(7

48.5

58.8

45)

18

7.13

6.50

1

15.2

86.1

96.4

09

45.4

44.1

98.3

07

(492

.664

.042

) 44

.951

.534

.265

Com

preh

ensi

ve in

com

e (lo

ss)

for t

he y

ear

(One

yea

r)

Sald

o

31 D

esem

ber 2

017

22

0.00

1.00

0.00

0 11

.034

.400

.000

55

.136

.957

.772

(3

.024

.160

.034

) 75

6.03

6.79

8 15

.286

.196

.409

29

9.19

0.43

0.94

5 7.

972.

655.

298

307.

163.

086.

243

Bala

nce

as o

f D

ecem

ber

31, 2

017

185

The

orig

inal

con

solid

ated

fina

ncia

l sta

tem

ents

incl

uded

her

ein

ar

e pr

esen

ted

in In

done

sian

lang

uage

. - 6

-

PT H

K M

ETA

LS U

TAM

A D

AN

EN

TITA

S A

NA

K

LAPO

RA

N P

ERU

BA

HA

N E

KU

ITA

S K

ON

SOLI

DA

SI

UN

TUK

PER

IOD

E TI

GA

BU

LAN

YA

NG

BER

AK

HIR

PA

DA

TA

NG

GA

L 31

MA

RET

201

8 (D

ENG

AN

AN

GK

A P

ERB

AN

DIN

GA

N U

NTU

K P

ERIO

DE

TIG

A B

ULA

N Y

AN

G B

ERA

KH

IR

PAD

A T

AN

GG

AL

31 M

AR

ET 2

017)

D

AN

UN

TUK

TA

HU

N Y

AN

G B

ERA

KH

IR P

AD

A T

AN

GG

AL-

TAN

GG

AL

31

DES

EMB

ER 2

017,

201

6 D

AN

201

5 (D

isajik

an d

alam

Rup

iah,

kec

uali

diny

atak

an la

in)

PT H

K M

ETAL

S U

TAM

A A

ND

SU

BSID

IARI

ES

CON

SOLI

DAT

ED S

TATE

ME

NTS

OF

CHAN

GES

IN E

QU

ITY

FOR

THE

THRE

E M

ON

TH P

ERIO

DS

END

ED M

ARCH

31,

201

8

(WIT

H C

OM

PARA

TIVE

FIG

URE

S FO

R TH

E TH

REE

MO

NTH

PER

IOD

S

END

ED M

ARCH

31,

201

7)

AND

FO

R TH

E YE

ARS

END

ED D

ECEM

BER

31, 2

017,

201

6 AN

D 2

015

(Exp

ress

ed in

Rup

iah,

unl

ess o

ther

wise

stat

ed)

Ek

uita

s ya

ng d

apat

Dia

tribu

sika

n ke

pada

Pem

ilik

Entit

as In

duk/

Eq

uity

Attr

ibut

tabl

e to

Ow

ners

of T

he P

aren

t Ent

ity

K

ompo

nen

Ekui

tas

lain

/ O

ther

Equ

ity C

ompo

nent

s

Cat

atan

/ N

otes

Mod

al

Dite

mpa

tkan

da

n D

iseto

r Pe

nuh/

Is

sued

and

Ful

ly

Paid

Cap

ital

Tam

baha

n M

odal

Dise

tor/

Addi

tiona

l Pai

d-

in C

apita

l

Sald

o La

ba/

Reta

ined

Ea

rnin

gs

Ker

ugia

n A

ktua

ria/

Actu

aria

l Los

s

Pa

jak

Peng

hasi

lan/

In

com

e Ta

x

Surp

lus

Rev

alua

si/

Reva

luat

ion

Surp

lus

Sub-

jum

lah/

Su

b-to

tal

Kep

entin

gan

Non

peng

enda

li/

Non

-Con

trol

ling

Inte

rest

s Ju

mla

h Ek

uita

s/

Tota

l Equ

ity

Sald

o 1

Janu

ari 2

015

10

0.00

0.00

0 11

.034

.400

.000

5.

246.

646.

338

- -

- 16

.381

.046

.338

58

.110

.810

16

.439

.157

.148

Ba

lanc

e as

of J

anua

ry 1

, 201

5

La

ba (r

ugi)

kom

preh

ensi

f ta

hun

ber

jala

n

(Sat

u ta

hun)

- -

(208

.820

.700

) (2

.084

.941

.281

) 52

1.23

5.32

1 -

(1.7

72.5

26.6

60)

(52.

511.

008)

(1

.825

.037

.668

)

Com

preh

ensi

ve in

com

e (lo

ss)

for t

he y

ear

(One

yea

r)

Sald

o 31

Des

embe

r 201

5

100.

000.

000

11.0

34.4

00.0

00

5.03

7.82

5.63

8 (2

.084

.941

.281

) 52

1.23

5.32

1 -

14.6

08.5

19.6

78

5.59

9.80

2 14

.614

.119

.480

Ba

lanc

e as

of

Dec

embe

r 31

, 201

5

Se

tora

n m

odal

21

4.

900.

000.

000

- -

- -

- 4.

900.

000.

000

8.40

0.00

0.00

0 13

.300

.000

.000

Pa

id-u

p ca

pita

l

La

ba (r

ugi)

kom

preh

ensi

f ta

hun

ber

jala

n

(Sat

u ta

hun)

- -

19.3

79.7

07.8

92

(190

.659

.908

)

47.6

64.9

76

- 19

.236

.712

.960

59

.719

.538

19

.296

.432

.498

Com

preh

ensi

ve in

com

e (lo

ss)

for t

he y

ear

(One

yea

r)

Sald

o 31

Des

embe

r 201

6

5.

000.

000.

000

11.0

34.4

00.0

00

24.4

17.5

33.5

30

(2.2

75.6

01.1

89)

56

8.90

0.29

7

-

38.7

45.2

32.6

38

8.46

5.31

9.34

0 47

.210

.551

.978

Ba

lanc

e as

of

Dec

embe

r 31

, 201

6

La

ba k

ompr

ehen

sif

perio

de b

erja

lan

(T

iga

bula

n)

(Tid

ak d

iaud

it)

- -

5.14

8.69

1.71

4 (1

87.1

40.7

82)

46.7

85.1

95

- 5.

008.

336.

127

11.2

76.0

88

5.01

9.61

2.21

5

Com

preh

ensi

ve in

com

e

For

the

curr

ent p

erio

d

(Thr

ee m

onth

s)

(Una

udite

d)

Sald

o

31 M

aret

201

7 (T

idak

dia

udit)

5.00

0.00

0.00

0 11

.034

.400

.000

29

.566

.225

.244

(2

.462

.741

.971

) 61

5.68

5.49

2 -

43.7

53.5

68.7

65

8.47

6.59

5.42

8 52

.230

.164

.193

Bala

nce

as o

f M

arch

31,

201

7 (U

naud

ited)

The

orig

inal

con

solid

ated

fina

ncia

l sta

tem

ents

incl

uded

her

ein

ar

e pr

esen

ted

in In

done

sian

lang

uage

. - 7

-

PT H

K M

ETA

LS U

TAM

A D

AN

EN

TITA

S A

NA

K

LAPO

RA

N P

ERU

BA

HA

N E

KU

ITA

S K

ON

SOLI

DA

SI (L

anju

tan)

U

NTU

K P

ERIO

DE

TIG

A B

ULA

N Y

AN

G B

ERA

KH

IR P

AD

A T

AN

GG

AL

31 M

AR

ET 2

018

(DEN

GA

N A

NG

KA

PER

BA

ND

ING

AN

UN

TUK

PER

IOD

E T

IGA

BU

LAN

YA

NG

BER

AK

HIR

PA

DA

TA

NG

GA

L 31

MA

RET

201

7)

DA

N U

NTU

K T

AH

UN

YA

NG

BER

AK

HIR

PA

DA

TA

NG

GA

L-TA

NG

GA

L

31 D

ESEM

BER

201

7, 2

016

DA

N 2

015

(Disa

jikan

dal

am R

upia

h, k

ecua

li di

nyat

akan

lain

)

PT H

K M

ETAL

S U

TAM

A A

ND

SU

BSID

IARI

ES

CON

SOLI

DAT

ED S

TATE

ME

NTS

OF

CHAN

GE

S IN

EQ

UIT

Y (C

ontin

ued)

FO

R TH

E TH

REE

MO

NTH

PER

IOD

S EN

DED

MAR

CH 3

1, 2

018

(W

ITH

CO

MPA

RATI

VE F

IGU

RES

FOR

THE

THRE

E M

ON

TH P

ERIO

DS

EN

DED

MAR

CH 3

1, 2

017)

AN

D F

OR

THE

YEAR

S EN

DED

DEC

EMBE

R 31

, 201

7, 2

016

AND

201

5 (E

xpre

ssed

in R

upia

h, u

nles

s oth

erwi

se st

ated

)

Ekui

tas

yang

dap

at D

iatri

busi

kan

kepa

da P

emili

k En

titas

Indu

k/

Equi

ty A

ttrib

utta

ble

to O

wne

rs o

f The

Par

ent E

ntity

K

ompo

nen

Ekui

tas

lain

/ O

ther

Equ

ity C

ompo

nent

s

Cat

atan

/ N

otes

Mod

al

Dite

mpa

tkan

da

n D

iseto

r Pe

nuh/

Is

sued

and

Ful

ly

Paid

Cap

ital

Tam

baha

n M

odal

Dise

tor/

Addi

tiona

l Pai

d-

in C

apita

l

Sald

o La

ba/

Reta

ined

Ea

rnin

gs

Ker

ugia

n A

ktua

ria/

Actu

aria

l Los

s

Pa

jak

Peng

hasi

lan/

In

com

e Ta

x

Surp

lus

Rev

alua

si/

Reva

luat

ion

Surp

lus

Sub-

jum

lah/

Su

b-to

tal

Kep

entin

gan

Non

peng

enda

li/

Non

-Con

trol

ling

Inte

rest

s Ju

mla

h Ek

uita

s/

Tota

l Equ

ity

Sald

o 31

Des

embe

r 201

6

5.

000.

000.

000

11.0

34.4

00.0

00

24.4

17.5

33.5

30

(2.2

75.6

01.1

89)

56

8.90

0.29

7

-

38.7

45.2

32.6

38

8.46

5.31

9.34

0 47

.210

.551

.978

Ba

lanc

e as

of

Dec

embe

r 31

, 201

6

Se

tora

n m

odal

21

21

5.00

1.00

0.00

0 -

- -

- -

215.

001.

000.

000

- 21

5.00

1.00

0.00

0 Pa

id-u

p ca

pita

l

La

ba (r

ugi)

kom

preh

ensi

f ta

hun

ber

jala

n

(Sat

u ta

hun)

- -

30.7

19.4

24.2

42

(7

48.5

58.8

45)

18

7.13

6.50

1

15.2

86.1

96.4

09

45.4

44.1

98.3

07

(492

.664

.042

) 44

.951

.534

.265

Com

preh

ensi

ve in

com

e (lo

ss)

for t

he y

ear

(One

yea

r)

Sald

o

31 D

esem

ber 2

017

22

0.00

1.00

0.00

0 11

.034

.400

.000

55

.136

.957

.772

(3

.024

.160

.034

) 75

6.03

6.79

8 15

.286

.196

.409

29

9.19

0.43

0.94

5 7.

972.

655.

298

307.

163.

086.

243

Bala

nce

as o

f D

ecem

ber

31, 2

017

186

The

orig

inal

con

solid

ated

fina

ncia

l sta

tem

ents

incl

uded

her

ein

ar

e pr

esen

ted

in In

done

sian

lang

uage

. - 8

-

PT H

K M

ETA

LS U

TAM

A D

AN

EN

TITA

S A

NA

K

LAPO

RA

N P

ERU

BA

HA

N E

KU

ITA

S K

ON

SOLI

DA

SI (L

anju

tan)

U

NTU

K P

ERIO

DE

TIG

A B

ULA

N Y

AN

G B

ERA

KH

IR P

AD

A T

AN

GG

AL

31 M

AR

ET 2

018

(DEN

GA

N A

NG

KA

PER

BA

ND

ING

AN

UN

TUK

PER

IOD

E T

IGA

BU

LAN

YA

NG

BER

AK

HIR

PA

DA

TA

NG

GA

L 31

MA

RET

201

7)

DA

N U

NTU

K T

AH

UN

YA

NG

BER

AK

HIR

PA

DA

TA

NG

GA

L-TA

NG

GA

L

31 D

ESEM

BER

201

7, 2

016

DA

N 2

015

(Disa

jikan

dal

am R

upia

h, k

ecua

li di

nyat

akan

lain

)

PT H

K M

ETAL

S U

TAM

A A

ND

SU

BSID

IARI

ES

CON

SOLI

DAT

ED S

TATE

ME

NTS

OF

CHAN

GES

IN E

QU

ITY

(Con

tinue

d)

FOR

THE

THRE

E M

ON

TH P

ERIO

DS

END

ED M

ARCH

31,

201

8 (W

ITH

CO

MPA

RATI

VE F

IGU

RES

FOR

THE

THRE

E M

ON

TH P

ERIO

DS

EN

DED

MAR

CH 3

1, 2

017)

AN

D F

OR

THE

YEAR

S EN

DED

DEC

EMBE

R 31

, 201

7, 2

016

AND

201

5 (E

xpre

ssed

in R

upia

h, u

nles

s oth

erwi

se st

ated

)

Ekui

tas

yang

dap

at D

iatri

busi

kan

kepa

da P

emili

k En

titas

Indu

k/

Equi

ty A

ttrib

utta

ble

to O

wne

rs o

f The

Par

ent E

ntity

K

ompo

nen

Ekui

tas

lain

/ O

ther

Equ

ity C

ompo

nent

s

Cat

atan

/ N

otes

Mod

al

Dite

mpa

tkan

da

n D

iseto

r Pe

nuh/

Is

sued

and

Ful

ly

Paid

Cap

ital

Tam

baha

n M

odal

Dise

tor/

Addi

tiona

l Pai

d-

in C

apita

l Sa

ldo

Laba

/ Re

tain

ed E

arni

ngs

Ker

ugia

n A

ktua

ria/

Actu

aria

Los

s

Pa

jak

Peng

hasi

lan/

In

com

e Ta

x

Surp

lus

Rev

alua

si/

Reva

luat

ion

Surp

lus

Sub-

jum

lah/

Su

b-to

tal

Kep

entin

gan

Non

peng

enda

li/

Non

-Con

trol

ling

Inte

rest

s Ju

mla

h Ek

uita

s/

Tota

l Equ

ity

Sald

o

31 D

esem

ber 2

017

22

0.00

1.00

0.00

0 11

.034

.400

.000

55

.136

.957

.772

(3

.024

.160

.034

) 75

6.03

6.79

8 15

.286

.196

.409

29

9.19

0.43

0.94

5 7.

972.

655.

298

307.

163.

086.

243

Bala

nce

as o

f D

ecem

ber

31, 2

017

Laba

(rug

i) ko

mpr

ehen

sif

perio

de b

erja

lan

(Tig

a bu

lan)

- -

20.2

32.5

93.8

80

(522

.644

.436

) 13

0.66

1.10

9

- 19

.840

.610

.553

47

5.07

5.71

2 20

.315

.686

.265

Com

preh

ensi

ve in

com

e

(loss

) for

the

cu

rren

t per

iod

(Thr

ee m

onth

s)

Sald

o

31 M

aret

201

8

220.

001.

000.

000

11.0

34.4

00.0

00

75.3

69.5

51.6

52

(3.5

46.8

04.4

70)

886.

697.

907

15.2

86.1

96.4

09

319.

031.

041.

498

8.44

7.73

1.01

0 32

7.47

8.77

2.50

8 Ba

lanc

e as

of

Mar

ch 3

1, 2

018

Liha

t Cat

atan

ata

s Lap

oran

Keu

anga

n K

onso

lidas

i yan

g m

erup

akan

bag

ian

yang

tida

k te

rpis

ahka

n da

ri la

pora

n ke

uang

an k

onso

lidas

i sec

ara

kese

luru

han.

See

acco

mpa

nyin

g N

otes

to th

e C

onso

lidat

ed F

inan

cial

Sta

tem

ents

whi

ch a

re a

n in

tegr

al p

art o

f the

co

nsol

idat

ed fi

nanc

ial s

tate

men

ts.

187

The

orig

inal

con

solid

ated

fina

ncia

l sta

tem

ents

incl

uded

her

ein

ar

e pr

esen

ted

in In

done

sian

lang

uage

. - 8

-

PT H

K M

ETA

LS U

TAM

A D

AN

EN

TITA

S A

NA

K

LAPO

RA

N P

ERU

BA

HA

N E

KU

ITA

S K

ON

SOLI

DA

SI (L

anju

tan)

U

NTU

K P

ERIO

DE

TIG

A B

ULA

N Y

AN

G B

ERA

KH

IR P

AD

A T

AN

GG

AL

31 M

AR

ET 2

018

(DEN

GA

N A

NG

KA

PER

BA

ND

ING

AN

UN

TUK

PER

IOD

E T

IGA

BU

LAN

YA

NG

BER

AK

HIR

PA

DA

TA

NG

GA

L 31

MA

RET

201

7)

DA

N U

NTU

K T

AH

UN

YA

NG

BER

AK

HIR

PA

DA

TA

NG

GA

L-TA

NG

GA

L

31 D

ESEM

BER

201

7, 2

016

DA

N 2

015

(Disa

jikan

dal

am R

upia

h, k

ecua

li di

nyat

akan

lain

)

PT H

K M

ETAL

S U

TAM

A A

ND

SU

BSID

IARI

ES

CON

SOLI

DAT

ED S

TATE

ME

NTS

OF

CHAN

GES

IN E

QU

ITY

(Con

tinue

d)

FOR

THE

THRE

E M

ON

TH P

ERIO

DS

END

ED M

ARCH

31,

201

8 (W

ITH

CO

MPA

RATI

VE F

IGU

RES

FOR

THE

THRE

E M

ON

TH P

ERIO

DS

EN

DED

MAR

CH 3

1, 2

017)

AN

D F

OR

THE

YEAR

S EN

DED

DEC

EMBE

R 31

, 201

7, 2

016

AND

201

5 (E

xpre

ssed

in R

upia

h, u

nles

s oth

erwi

se st

ated

)

Ekui

tas

yang

dap

at D

iatri

busi

kan

kepa

da P

emili

k En

titas

Indu

k/

Equi

ty A

ttrib

utta

ble

to O

wne

rs o

f The

Par

ent E

ntity

K

ompo

nen

Ekui

tas

lain

/ O

ther

Equ

ity C

ompo

nent

s

Cat

atan

/ N

otes

Mod

al

Dite

mpa

tkan

da

n D

iseto

r Pe

nuh/

Is

sued

and

Ful

ly

Paid

Cap

ital

Tam

baha

n M

odal

Dise

tor/

Addi

tiona

l Pai

d-

in C

apita

l Sa

ldo

Laba

/ Re

tain

ed E

arni

ngs

Ker

ugia

n A

ktua

ria/

Actu

aria

Los

s

Pa

jak

Peng

hasi

lan/

In

com

e Ta

x

Surp

lus

Rev

alua

si/

Reva

luat

ion

Surp

lus

Sub-

jum

lah/

Su

b-to

tal

Kep

entin

gan

Non

peng

enda

li/

Non

-Con

trol

ling

Inte

rest

s Ju

mla

h Ek

uita

s/

Tota

l Equ

ity

Sald

o

31 D

esem

ber 2

017

22

0.00

1.00

0.00

0 11

.034

.400

.000

55

.136

.957

.772

(3

.024

.160

.034

) 75

6.03

6.79

8 15

.286

.196

.409

29

9.19

0.43

0.94

5 7.

972.

655.

298

307.

163.

086.

243

Bala

nce

as o

f D

ecem

ber

31, 2

017

Laba

(rug

i) ko

mpr

ehen

sif

perio

de b

erja

lan

(Tig

a bu

lan)

- -

20.2

32.5

93.8

80

(522

.644

.436

) 13

0.66

1.10

9

- 19

.840

.610

.553

47

5.07

5.71

2 20

.315

.686

.265

Com

preh

ensi

ve in

com

e

(loss

) for

the

cu

rren

t per

iod

(Thr

ee m

onth

s)

Sald

o

31 M

aret

201

8

220.

001.

000.

000

11.0

34.4

00.0

00

75.3

69.5

51.6

52

(3.5

46.8

04.4

70)

886.

697.

907

15.2

86.1

96.4

09

319.

031.

041.

498

8.44

7.73

1.01

0 32

7.47

8.77

2.50

8 Ba

lanc

e as

of

Mar

ch 3

1, 2

018

Liha

t Cat

atan

ata

s Lap

oran

Keu

anga

n K

onso

lidas

i yan

g m

erup

akan

bag

ian

yang

tida

k te

rpis

ahka

n da

ri la

pora

n ke

uang

an k

onso

lidas

i sec

ara

kese

luru

han.

See

acco

mpa

nyin

g N

otes

to th

e C

onso

lidat

ed F

inan

cial

Sta

tem

ents

whi

ch a

re a

n in

tegr

al p

art o

f the

co

nsol

idat

ed fi

nanc

ial s

tate

men

ts.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 9 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 (DENGAN ANGKA PERBANDINGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2017) DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS

FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2018 (WITH COMPARATIVE FIGURES

FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2017) AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

Catatan/

Notes 2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES

Penerimaan kas dari pelanggan

5, 25 195.469.182.067 107.200.911.286

533.567.274.270

380.877.917.162 252.583.087.320 Cash receipt from customers

Pembayaran kas kepada pemasok

(229.876.772.946) (58.168.235.298) (344.261.279.454) (476.525.841.577) (330.811.179.980) Cash paid to suppliers

Pembayaran kas kepada karyawan

(3.714.889.463) (1.918.002.123) (11.082.732.466) (8.270.713.414) (4.319.174.077) Cash paid to employees

Pembayaran kas untuk operasional

(16.021.158.931) (13.656.252.738) (82.127.811.015) (77.522.907.139) (36.090.717.073) Cash paid for operational

Pembayaran beban bunga 30 (12.276.327.224) (8.269.652.396) (49.201.780.615) (33.454.679.062) (35.479.380.646) Payment of interest expenses Pembayaran pajak 33 (890.452.213) (23.619.744) (1.981.550.033) (2.163.087.817) (270.138.629) Payment of taxes Penerimaan bunga 27 57.621.315 43.363.282 204.803.196 13.601.735 67.637.341 Interest received

Arus Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Operasi

(67.252.797.395) 25.208.512.269 45.116.923.883 (217.045.710.112) (154.319.865.744)

Net Cash Flows Provided by (Used in) Operating

Activities

ARUS KAS DARI

AKTIVITAS INVESTASI

CASH FLOWS FROM INVESTING

ACTIVITIES Aset tetap Fixed assets

Penjualan 11 - - - 55.456.098 - Sale Pembelian 11, 38 (4.436.341.455) (2.050.834.494) (339.205.189.454) (9.661.578.899) (7.881.181.191) Purchase

Uang muka pembelian tanah dan bangunan

Advance for land and building purchase

Pembayaran 9 - - (770.000.000) (20.000.000.000) - Payment

Arus Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi

(4.436.341.455) (2.050.834.494) (339.975.189.454) (29.606.122.801) (7.881.181.191)

Net Cash Flows Used in Investing Activities

ARUS KAS DARI

AKTIVITAS PENDANAAN

CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES

Utang bank jangka pendek Short-term bank loan Penerimaan 12 131.520.506.954 131.840.794.239 487.785.072.892 191.656.453.582 169.461.734.360 Receipt Pembayaran 12 (115.910.070.547) (113.034.619.780) (421.105.607.688) (199.360.586.704) (24.805.985.771) Payment

Dana syirkah temporer Temporary syirkah funds Penerimaan 19 121.625.829.061 121.035.912.091 437.233.341.652 277.600.000.000 - Receipt Pembayaran 19 (125.330.338.737) (104.396.094.833) (396.417.580.964) (48.615.971.788) - Payment

Utang lembaga keuangan Financial institution loans Pembayaran 16 (450.934.285) (1.234.620.109) (1.369.328.552) (2.114.765.042) (2.351.619.838) Payment

Utang sewa pembiayaan Obligation under finance lease Pembayaran 17 (967.037.918) (3.096.804.418) (5.287.528.016) (977.163.925) - Payment

Utang bank jangka panjang Long-term bank loans Penerimaan 15 15.718.844.412 - 63.815.595.108 10.321.130.169 13.653.856.301 Receipt Pembayaran 15 (2.586.134.113) (10.294.587.998) (15.129.228.521) (3.542.149.756) (4.082.439.240) Payment

Piutang pihak berelasi Due from related parties Penerimaan 32 7.279.400.000 - - - - Receipt Pembayaran 32 (14.265.156.000) (37.631.389.842) (34.097.000.000) - - Payment

Utang pihak berelasi Due to related parties Penerimaan 32 566.000.000 1.252.748.107 7.000.000.000 21.173.721.741 - Receipt Pembayaran 32 - - (21.173.721.741) - - Payment

Utang lain-lain Other payable Penerimaan 18 55.024.000.000 - - - - Receipt

Modal saham Capital stock Setoran modal 21 - - 215.001.000.000 4.900.000.000 7.500.000.000 Paid-up capital

Arus Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Pendanaan

72.224.908.827 (15.558.662.543)

316.255.014.170 251.040.668.277 159.375.545.812

Net Cash Flows Provided by (Used in) Financing

Activities

188

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 10 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI (Lanjutan) UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 (DENGAN ANGKA PERBANDINGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2017) DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS (Continued) FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2018

(WITH COMPARATIVE FIGURES FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2017)

AND FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret/March 31 (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

Catatan/

Notes 2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS 535.769.977 7.599.015.232 21.396.748.599 4.388.835.364 (2.825.501.123)

NET INCREASE (DECREASE)

IN CASH AND CASH EQUIVALENTS

SALDO KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 4 30.577.929.249 9.181.180.650 9.181.180.650 4.792.345.286 7.617.846.409

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT

BEGINNING OF THE YEAR

SALDO KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE/TAHUN 4 31.113.699.226 16.780.195.882 30.577.929.249 9.181.180.650 4.792.345.286

CASH AND CASH EQUIVALENTS

AT END OF THE PERIOD/YEAR

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.

See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements which are an integral part of the consolidated financial statements.

189

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 10 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI (Lanjutan) UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 (DENGAN ANGKA PERBANDINGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2017) DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS (Continued) FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2018

(WITH COMPARATIVE FIGURES FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2017)

AND FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret/March 31 (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

Catatan/

Notes 2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS 535.769.977 7.599.015.232 21.396.748.599 4.388.835.364 (2.825.501.123)

NET INCREASE (DECREASE)

IN CASH AND CASH EQUIVALENTS

SALDO KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 4 30.577.929.249 9.181.180.650 9.181.180.650 4.792.345.286 7.617.846.409

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT

BEGINNING OF THE YEAR

SALDO KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE/TAHUN 4 31.113.699.226 16.780.195.882 30.577.929.249 9.181.180.650 4.792.345.286

CASH AND CASH EQUIVALENTS

AT END OF THE PERIOD/YEAR

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.

See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements which are an integral part of the consolidated financial statements.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 11 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS (Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian Entitas dan Informasi Umum a. The Entity’s Establishment and General Information

PT HK Metals Utama (Entitas) didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 12, tanggal 13 Nopember 2010 dari Merry Eddy, S.H., M.Kn., notaris di Bogor. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-56299.AH.01.01.Tahun 2010, tanggal 1 Desember 2010.

PT HK Metals Utama (the Entity) was established based on Notarial Deed No. 12, dated November 13, 2010 of Merry Eddy, S.H., M.Kn., notary in Bogor. The establishment Deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-56299.AH.01.01.Tahun 2010, dated December 1, 2010.

Anggaran Dasar Entitas telah mengalami beberapa kali perubahan dengan perubahan terakhir mengenai pengalihan saham yang diaktakan dengan Akta No. 87, tanggal 30 Maret 2018. Akta ini telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Pemberitahuan No. AHU-AH.01.03-0159615, tanggal 23 April 2018.

The Entity‟s Articles of Association has been amended several times, most recently regarding transfers of shares. based on Deed No. 87, dated March 30, 2018. The Deed has been received by the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia with Notice No. AHU-AH.01.03-0159615 dated April 23, 2018.

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Entitas, ruang lingkup kegiatan Entitas bergerak di bidang perdagangan, jasa, pembangunan dan industri khususnya barang metal, baja dan holo besi. Entitas berkedudukan di Jl. Kp. Turi RT 001/RW 006, Desa Sriamur, Kec. Tambun Utara, Kab. Bekasi .

According to Article 3 of the Entity‟s Articles of Association, the Entity‟s scope of activities is to engage in trading, service, development and industry particularly in metal goods, steel and iron holo. The Entity is domiciled at Jl. Kp. Turi RT 001/RW 006, Desa Sriamur, Kec. Tambun Utara, Kab. Bekasi.

Entitas mulai beroperasi secara komersial pada tahun 2010. PT HK Metals Utama merupakan entitas induk, dimana Ngasidjo Achmad merupakan pengendali kelompok usaha.

The Entity starts it‟s commercial operations in 2010. PT HK Metals Utama is the parent entity, whereas Ngasidjo Achmad is its ultimate parent of the group.

Entitas memulai kegiatan usaha komersialnya pada tahun 2010.

The Entity started its commercial operations in 2010.

b. Komisaris, Direksi, Komite Audit dan Karyawan b. Commissioner, Directors, Audit Comittee and Employees

Manajemen kunci Entitas meliputi seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi.

The Entity‟s key management includes all members of the Board of Commissioners and Directors.

Susunan anggota Komisaris dan Direksi Entitas pada tanggal 31 Maret 2018 adalah sebagai berikut:

The composition of the Entity‟s Commissioner and Directors as of March 31, 2018 are as follows:

Komisaris Commissioner Komisaris Utama : Muhamad Kuncoro : President Commissioner Direksi Directors Direktur Utama : Ngasidjo Achmad : President Director Direktur : Yudhi Sudarmanto : Director

Susunan anggota Komisaris dan Direksi Entitas pada tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:

The composition of the Entity‟s Commissioners and Directors as of December 31, 2017, 2016 and 2015 are as follows:

Komisaris Commissioner Komisaris Utama : Andriani : President Commissioner Direksi Directors Direktur Utama : Ngasidjo Achmad : President Director Direktur : Jamus Mustawan : Director

190

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 12 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS (Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Komite Audit Audit Committee

Berdasarkan Surat Keputusan Sirkuler Dewan Komisaris Pengganti Rapat Dewan Komisaris No. 002/HKM/KOM/VIII/2018 tanggal 30 Agustus 2018 (lihat Catatan 39), Entitas telah membentuk Komite Audit, yaitu sebagai berikut:

Based on the Circular Letter of the Board of Commissioners Substituting the Board of Commissioners' Meeting No. 002/HKM/KOM/VIII/2018 (see Note 39), dated August 30, 2018, the Entity has established Audit Committee, as follows:

Komite Audit Audit Commitee Ketua Komite Audit Fautry Hasfiandy Head of Audit Commitee Anggota Lukman Hardiansyah Member Anggota Yayang Ari Setiawan Member

c. Audit Internal c. Internal Audit

Berdasarkan Surat Keputusan Direksi Entitas No. 003/HKMU/SK-DIR/VIII/2018, tanggal 30 Agustus 2018, Entitas telah menunjuk Widaniawan Taufik untuk menjadi Ketua Unit Audit Internal (lihat Catatan 39).

Based on Directors‟ Decision Letter No. 003/HKMU/SK-DIR/VIII/2018, dated August 30, 2018, the Entity had appointed Widaniawan Taufik to be the Chairman of Internal Audit (see Note 39).

d. Sekretaris Perusahaan d. Corporate Secretary

Berdasarkan Surat Penunjukan, tanggal 1 Agustus 2018, telah menunjuk Imelda Feryani untuk menjadi Sekretaris Perusahaan (lihat Catatan 39).

Based on letter of appointment, dated August 1, 2018, the Entity had appointed Imelda Feryani to be the Corporate Secretary (see note 39).

Jumlah karyawan Entitas dan Entitas Anak pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 masing-masing sebanyak 261, 261, 228 dan 165 karyawan.

As of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, the Entity and Subsidiaries had 261, 261, 228 and 165 employees, respectively.

e. Struktur Entitas e. The Entity’s Structure

Entitas mengkonsolidasikan Entitas Anak di bawah ini karena adanya pengendalian.

The Entity consolidates the following Subsidiaries due to the existency of control.

Jumlah aset/Total assets

Entitas Anak/ Subsidiaries

Domisili/ Domicile

Aktivitas Bisnis Utama/

Main Business Activity

Persentase Kepemilikan/Percentage of

Ownership

Tahun Pendirian/ Year of

Establishment

Tahun Beroperasi/

Year of Operation

31 Maret 2018/ March 31, 2018

31 Desember 2017/ December 31, 2017

31 Desember 2016/ December 31, 2016

31 Desember 2016/ December 31, 2016

Kepemilikan Langsung/ Direct Ownership

PT Hakaru

Metalindo Perkasa (HMP)

Jakarta Perdagangan/ Trading

90% 2007 2007 676.735.934.080 619.179.611.845 512.131.707.511 259.226.156.899

PT Dantool

Karya Teknik Utama (DKTU)

Jakarta Perdagangan/ Trading

99% 2010 2010 59.588.198.425 55.237.068.383 19.050.699.450 7.870.475.313

PT Karya

Bumimas Persada (KBP)

Bogor Manufaktur/ Manufacturing

90% 2012 2014 60.276.429.765 59.259.418.857 10.913.686.560 12.600.470.445

PT Metalutama

Perkasa Jaya (MPJ)

Bogor Manufaktur/ Manufacturing

90% 2012 2013 29.196.280.909 31.759.058.974 10.177.115.809 7.341.117.263

PT Rasa

Langgeng Wira (RLW)

Bogor Manufaktur/ Manufacturing

95% 2013 2016 87.197.073.397 87.270.052.489 20.048.621.572 2.003.226.766

PT Handal

Aluminium Sukses (HAS)

Cirebon Manufaktur/ Manufacturing

85% 2015 2017 269.347.416.116 209.732.728.337 14.000.000.000 -

191

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 12 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS (Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Komite Audit Audit Committee

Berdasarkan Surat Keputusan Sirkuler Dewan Komisaris Pengganti Rapat Dewan Komisaris No. 002/HKM/KOM/VIII/2018 tanggal 30 Agustus 2018 (lihat Catatan 39), Entitas telah membentuk Komite Audit, yaitu sebagai berikut:

Based on the Circular Letter of the Board of Commissioners Substituting the Board of Commissioners' Meeting No. 002/HKM/KOM/VIII/2018 (see Note 39), dated August 30, 2018, the Entity has established Audit Committee, as follows:

Komite Audit Audit Commitee Ketua Komite Audit Fautry Hasfiandy Head of Audit Commitee Anggota Lukman Hardiansyah Member Anggota Yayang Ari Setiawan Member

c. Audit Internal c. Internal Audit

Berdasarkan Surat Keputusan Direksi Entitas No. 003/HKMU/SK-DIR/VIII/2018, tanggal 30 Agustus 2018, Entitas telah menunjuk Widaniawan Taufik untuk menjadi Ketua Unit Audit Internal (lihat Catatan 39).

Based on Directors‟ Decision Letter No. 003/HKMU/SK-DIR/VIII/2018, dated August 30, 2018, the Entity had appointed Widaniawan Taufik to be the Chairman of Internal Audit (see Note 39).

d. Sekretaris Perusahaan d. Corporate Secretary

Berdasarkan Surat Penunjukan, tanggal 1 Agustus 2018, telah menunjuk Imelda Feryani untuk menjadi Sekretaris Perusahaan (lihat Catatan 39).

Based on letter of appointment, dated August 1, 2018, the Entity had appointed Imelda Feryani to be the Corporate Secretary (see note 39).

Jumlah karyawan Entitas dan Entitas Anak pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 masing-masing sebanyak 261, 261, 228 dan 165 karyawan.

As of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, the Entity and Subsidiaries had 261, 261, 228 and 165 employees, respectively.

e. Struktur Entitas e. The Entity’s Structure

Entitas mengkonsolidasikan Entitas Anak di bawah ini karena adanya pengendalian.

The Entity consolidates the following Subsidiaries due to the existency of control.

Jumlah aset/Total assets

Entitas Anak/ Subsidiaries

Domisili/ Domicile

Aktivitas Bisnis Utama/

Main Business Activity

Persentase Kepemilikan/Percentage of

Ownership

Tahun Pendirian/ Year of

Establishment

Tahun Beroperasi/

Year of Operation

31 Maret 2018/ March 31, 2018

31 Desember 2017/ December 31, 2017

31 Desember 2016/ December 31, 2016

31 Desember 2016/ December 31, 2016

Kepemilikan Langsung/ Direct Ownership

PT Hakaru

Metalindo Perkasa (HMP)

Jakarta Perdagangan/ Trading

90% 2007 2007 676.735.934.080 619.179.611.845 512.131.707.511 259.226.156.899

PT Dantool

Karya Teknik Utama (DKTU)

Jakarta Perdagangan/ Trading

99% 2010 2010 59.588.198.425 55.237.068.383 19.050.699.450 7.870.475.313

PT Karya

Bumimas Persada (KBP)

Bogor Manufaktur/ Manufacturing

90% 2012 2014 60.276.429.765 59.259.418.857 10.913.686.560 12.600.470.445

PT Metalutama

Perkasa Jaya (MPJ)

Bogor Manufaktur/ Manufacturing

90% 2012 2013 29.196.280.909 31.759.058.974 10.177.115.809 7.341.117.263

PT Rasa

Langgeng Wira (RLW)

Bogor Manufaktur/ Manufacturing

95% 2013 2016 87.197.073.397 87.270.052.489 20.048.621.572 2.003.226.766

PT Handal

Aluminium Sukses (HAS)

Cirebon Manufaktur/ Manufacturing

85% 2015 2017 269.347.416.116 209.732.728.337 14.000.000.000 -

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 12 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT Hakaru Metalindo Perkasa (HMP) PT Hakaru Metalindo Perkasa (HMP) PT Hakaru Metalindo Perkasa (HMP) didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 84, tanggal 13 September 2007 dari Dradjat Darmadji, S.H., notaris di Jakarta. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-00595.A.H.01.01.Tahun 2008, tanggal 4 Januari 2008.

PT Hakaru Metalindo Perkasa (HMP) was established based on Notarial Deed No. 84, dated September 13, 2017 of Dradjat Darmadji, S.H., notary in Jakarta. The deed of establishment was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU-00595.A.H.01.01.Tahun 2008, dated January 4, 2008.

Anggaran Dasar HMP telah mengalami beberapa kali perubahan dan perubahan terakhir melalui Akta Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 175, tanggal 30 Nopember 2017, notaris di Jakarta, mengenai peningkatan modal dasar sebesar Rp 308.000.000.000 atau terbagi atas 3.080.000.000 lembar saham, menyetujui peningkatan modal ditempatkan dan disetor menjadi Rp 77.000.000.000 atau terbagi atas 770.000.000 lembar saham dan menyetujui setoran modal dari Entitas sebesar Rp 69.300.000.000 atau mewakili 693.000.000 lembar saham. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-0028086.AH.01.02.Tahun 2017, tanggal 29 Desember 2017.

HMP‟s Articles of Association have been amended several times, the latest by Notarial Deed of Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 175, dated November 30, 2017, notary in Jakarta, regarding the increase in authorized capital stock amounting to Rp 308,000,000,000 or divided to 3,080,000,000 shares, has approved the increase of the issued and paid-up capital amounting to Rp 77,000,000,000 or devide to 770,000,000 shares and has approved the paid-up capital from the Entity amounting to Rp 69,300,000,000 or representing 693,000,000 shares. This Notarial Deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU-0028086.AH.01.02.Tahun 2017, dated December 29, 2017.

PT Dantool Karya Teknik Utama (DKTU) PT Dantool Karya Teknik Utama (DKTU) PT Dantool Karya Teknik Utama (DKTU) didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 14, tanggal 14 Juli 2010 dari Merry Eddy, S.H., M.Kn., notaris di Bogor. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-38249.AH.01.01. Tahun 2010, tanggal 3 Agustus 2010. Berdasarkan Akta Notaris No. 01, tanggal 2 Pebruari 2016, dari Diana Lies Fitriasari S.H., M.Kn., notaris di Cibinong DKTU telah melakukan perubahanan nama yang semula PT Dantool Karya Teknik menjadi PT Dantool Karya Teknik Utama. Akta tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-0052392.AH.01.11, tanggal 27 April 2016. Anggaran Dasar DKTU telah mengalami beberapa kali perubahan dan perubahan terakhir melalui Akta Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 174, tanggal 30 Nopember 2017, notaris di Jakarta, mengenai peningkatan modal dasar sebesar Rp 40.000.000.000 atau terbagi atas 400.000.000 lembar saham, menyetujui peningkatan modal ditempatkan dan disetor menjadi Rp 10.000.000.000 atau terbagi atas 100.000.000 lembar saham dan menyetujui setoran modal dari Entitas sebesar Rp 9.900.000.000 atau mewakili 99.000.000 lembar saham. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-0028085.AH.01.02.Tahun 2017, tanggal 29 Desember 2017.

PT Dantool Karya Teknik Utama (the Entity) was established based on Notarial Deed No. 14, dated July 14, 2010 of Merry Eddy S.H., M.Kn., notary in Bogor. The deed of establishment was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU-38249.AH.01.01. Tahun 2010, dated August 3, 2010. Based on Notarial Deed No. 01 dated February 2, 2016 of Diana Lies Fitriasari S.H., M.Kn., notary in Cibinong, concerning the change in its name which was previously PT Dantool Karya Teknik which became PT Dantool Karya Teknik Utama. The deed was approved by the Minister of Justice and Human Right of the Republic of Indonesia as stated in Decision Letter No. AHU-0052392.AH.01.11, dated April 27, 2016. DKTU‟s Articles of Association have been amended several times, the latest by Notarial Deed of Sugih Haryati, S.H., M.Kn., Deed No. 174, dated November 30, 2017, notary in Jakarta, regarding the increase in authorized capital stock amounting to Rp 40,000,000,000 or divided to 400,000,000 shares, had approved the increase of the issued and paid-up capital amounting to Rp 10,000,000,000 or divided to 100,000,000 shares and had approved the paid-up capital from the Entity amounting to Rp 9,900,000,000 or representing 99,000,000 shares. This Notarial Deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU-0028085.AH.01.02.Tahun 2017, dated December 29, 2017.

192

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 13 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT Karya Bumimas Persada (KBP) PT Karya Bumimas Persada (KBP) PT Karya Bumimas Persada (KBP) didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 20, tanggal 17 Oktober 2012 dari Merry Eddy, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-57726.AH.01.01.Tahun 2012, tanggal 12 Nopember 2012. Anggaran dasar KBP telah mengalami beberapa kali perubahan dan perubahan terakhir melalui Akta Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 177, tanggal 30 Nopember 2017, notaris di Jakarta, mengenai peningkatan modal dasar sebesar Rp 24.000.000.000 atau terbagi atas 240.000.000 lembar saham, menyetujui peningkatan modal ditempatkan dan disetor menjadi Rp 6.000.000.000 atau terbagi atas 60.000.000 lembar saham dan menyetujui setoran modal dari Entitas sebesar Rp 5.400.000.000 atau mewakili 54.000.000 lembar saham. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-0028084.AH.01.02.Tahun 2017, tanggal 29 Desember 2017.

PT Karya Bumimas Persada (KBP) was established based on Notarial Deed No. 20, dated October 17, 2012 of Merry Eddy, S.H., M.Kn., notary in Jakarta. The deed of establishment was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU-57726.AH.01.01.Tahun 2012, dated November 12, 2012. KBP‟s Articles of Association have been amended several times, the latest by Notarial Deed No. 177 of Sugih Haryati, S.H., M.Kn., , dated November 30, 2017, notary in Jakarta, regarding the increase in authorized capital stock amounting to Rp 24,000,000,000 or divided to 240,000,000 shares, has approved the increase of the issued and paid-up capital amounting to Rp 6,000,000,000 or devide to 60,000,000 shares and has approved the paid-up capital from the Entity amounting to Rp 5,400,000,000 or representing 54,000,000 shares. This Notarial Deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU-0028084.AH.01.02.Tahun 2017, dated December 29, 2017.

PT Metalutama Perkasa Jaya (MPJ) PT Metalutama Perkasa Jaya (MPJ) PT Metalutama Perkasa Jaya (MPJ) didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 18, tanggal 17 Oktober 2012 dari Merry Eddy, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-0098930.AH.01.09.Tahun 2012, tanggal 19 Nopember 2012. Berdasarkan Akta Notaris No. 6, tanggal 16 Oktober 2017 oleh Christovin Taniya, S.H., M.Kn., notaris di Tangerang, MPJ mengubah nama yang sebelumnya PT Metaltama Perkasa Jaya menjadi PT Metalutama Perkasa Jaya dan mengubah tempat kedudukan menjadi di Bogor dan telah mendapatkan Pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0023944.AH.01.02.Tahun 2017, tanggal 15 Nopember 2017. Anggaran dasar MPJ telah mengalami beberapa kali perubahan dan perubahan terakhir melalui Akta Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 178, tanggal 30 Nopember 2017, notaris di Jakarta, mengenai peningkatan modal dasar sebesar Rp 28.000.000.000 atau terbagi atas 280.000.000 lembar saham, menyetujui peningkatan modal ditempatkan dan disetor menjadi Rp 7.000.000.000 atau terbagi atas 70.000.000 lembar saham dan menyetujui setoran modal dari Entitas sebesar Rp 6.300.000.000 atau mewakili 63.000.000 lembar. Akta tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-0167696.AH.01.11.Tahun 2017, tanggal 29 Desember 2017.

PT Metalutama Perkasa Jaya (MPJ) was established based on Notarial Deed No. 18, dated October 17, 2012 of Merry Eddy, S.H., M.Kn., notary in Jakarta. The deed of establishment was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU-0098930.AH.01.09.Tahun 2012, dated November 19, 2012. Based on Notarial Deed No. 6, dated October 16, 2017 of Christovin Taniya, S.H., M.Kn., notary in Tangerang, MPJ changed its name which was previously PT Metaltama Perkasa Jaya became PT Metalutama Perkasa Jaya and changed the location of MPJ to Bogor and was approved by the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU 0023944.AH.01.02.Tahun 2017, dated November 15, 2017. MPJ‟s Articles of Association have been amended several times, the latest by Notarial Deed of Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 178, dated November 30, 2017, notary in Jakarta, regarding increase in authorized capital stock amounting to Rp 28,000,000,000 or divided to 280,000,000 shares, has approved the increase of the issued and paid-up capital amounting to Rp 7,000,000,000 or divided to 70,000,000 shares and had approved the paid-up capital from the Entity amounting to Rp 6,300,000,000 or representing 63,000,000 shares. This Notarial Deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU-0167696.AH.01.11.Tahun 2017, dated December 29, 2017.

193

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 13 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT Karya Bumimas Persada (KBP) PT Karya Bumimas Persada (KBP) PT Karya Bumimas Persada (KBP) didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 20, tanggal 17 Oktober 2012 dari Merry Eddy, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-57726.AH.01.01.Tahun 2012, tanggal 12 Nopember 2012. Anggaran dasar KBP telah mengalami beberapa kali perubahan dan perubahan terakhir melalui Akta Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 177, tanggal 30 Nopember 2017, notaris di Jakarta, mengenai peningkatan modal dasar sebesar Rp 24.000.000.000 atau terbagi atas 240.000.000 lembar saham, menyetujui peningkatan modal ditempatkan dan disetor menjadi Rp 6.000.000.000 atau terbagi atas 60.000.000 lembar saham dan menyetujui setoran modal dari Entitas sebesar Rp 5.400.000.000 atau mewakili 54.000.000 lembar saham. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-0028084.AH.01.02.Tahun 2017, tanggal 29 Desember 2017.

PT Karya Bumimas Persada (KBP) was established based on Notarial Deed No. 20, dated October 17, 2012 of Merry Eddy, S.H., M.Kn., notary in Jakarta. The deed of establishment was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU-57726.AH.01.01.Tahun 2012, dated November 12, 2012. KBP‟s Articles of Association have been amended several times, the latest by Notarial Deed No. 177 of Sugih Haryati, S.H., M.Kn., , dated November 30, 2017, notary in Jakarta, regarding the increase in authorized capital stock amounting to Rp 24,000,000,000 or divided to 240,000,000 shares, has approved the increase of the issued and paid-up capital amounting to Rp 6,000,000,000 or devide to 60,000,000 shares and has approved the paid-up capital from the Entity amounting to Rp 5,400,000,000 or representing 54,000,000 shares. This Notarial Deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU-0028084.AH.01.02.Tahun 2017, dated December 29, 2017.

PT Metalutama Perkasa Jaya (MPJ) PT Metalutama Perkasa Jaya (MPJ) PT Metalutama Perkasa Jaya (MPJ) didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 18, tanggal 17 Oktober 2012 dari Merry Eddy, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-0098930.AH.01.09.Tahun 2012, tanggal 19 Nopember 2012. Berdasarkan Akta Notaris No. 6, tanggal 16 Oktober 2017 oleh Christovin Taniya, S.H., M.Kn., notaris di Tangerang, MPJ mengubah nama yang sebelumnya PT Metaltama Perkasa Jaya menjadi PT Metalutama Perkasa Jaya dan mengubah tempat kedudukan menjadi di Bogor dan telah mendapatkan Pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0023944.AH.01.02.Tahun 2017, tanggal 15 Nopember 2017. Anggaran dasar MPJ telah mengalami beberapa kali perubahan dan perubahan terakhir melalui Akta Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 178, tanggal 30 Nopember 2017, notaris di Jakarta, mengenai peningkatan modal dasar sebesar Rp 28.000.000.000 atau terbagi atas 280.000.000 lembar saham, menyetujui peningkatan modal ditempatkan dan disetor menjadi Rp 7.000.000.000 atau terbagi atas 70.000.000 lembar saham dan menyetujui setoran modal dari Entitas sebesar Rp 6.300.000.000 atau mewakili 63.000.000 lembar. Akta tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-0167696.AH.01.11.Tahun 2017, tanggal 29 Desember 2017.

PT Metalutama Perkasa Jaya (MPJ) was established based on Notarial Deed No. 18, dated October 17, 2012 of Merry Eddy, S.H., M.Kn., notary in Jakarta. The deed of establishment was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU-0098930.AH.01.09.Tahun 2012, dated November 19, 2012. Based on Notarial Deed No. 6, dated October 16, 2017 of Christovin Taniya, S.H., M.Kn., notary in Tangerang, MPJ changed its name which was previously PT Metaltama Perkasa Jaya became PT Metalutama Perkasa Jaya and changed the location of MPJ to Bogor and was approved by the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU 0023944.AH.01.02.Tahun 2017, dated November 15, 2017. MPJ‟s Articles of Association have been amended several times, the latest by Notarial Deed of Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 178, dated November 30, 2017, notary in Jakarta, regarding increase in authorized capital stock amounting to Rp 28,000,000,000 or divided to 280,000,000 shares, has approved the increase of the issued and paid-up capital amounting to Rp 7,000,000,000 or divided to 70,000,000 shares and had approved the paid-up capital from the Entity amounting to Rp 6,300,000,000 or representing 63,000,000 shares. This Notarial Deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU-0167696.AH.01.11.Tahun 2017, dated December 29, 2017.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 14 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT Rasa Langgeng Wira (RLW) PT Rasa Langgeng Wira (RLW) PT Rasa Langgeng Wira (RLW) didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 6, tanggal 9 September 2013 dari Merry Eddy, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-52417.AH.01.01.Tahun 2013, tanggal 17 Oktober 2013. Anggaran Dasar RLW telah mengalami beberapa kali perubahan dan perubahan terakhir melalui Akta Notaris Sugih Haryati, SH, M.Kn., No. 179, tanggal 30 Nopember 2017, notaris di Jakarta, mengenai peningkatan modal dasar sebesar Rp 160.000.000.000 atau terbagi atas 1.600.000.000 lembar saham, menyetujui peningkatan modal ditempatkan dan disetor menjadi Rp 40.000.000.000 atau terbagi atas 400.000.000 lembar saham dan menyetujui setoran modal dari Entitas sebesar Rp 38.000.000.000 atau mewakili 380.000.000 lembar saham. Akta tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-0028124.AH.01.11.Tahun 2017, tanggal 29 Desember 2017.

PT Rasa Langgeng Wira (RLW) was established based on Notarial Deed No. 6, dated September 9, 2013 of Merry Eddy, S.H., M.Kn., notary in Jakarta. The deed of establishment was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU-52417.AH.01.01.Tahun 2013, dated October 17, 2013. RLW‟s Articles of Association have been amended several times, the latest by Notarial Deed No. 179 of Sugih Haryati, SH, M.Kn., , dated November 30, 2017, notary in Jakarta, regarding the increase in authorized capital stock amounting to Rp 160,000,000,000 or divided to 1,600,000,000 shares, had approved the increase of the issued and paid-up capital amounting to Rp 40,000,000,000 or divided to 400, 000,000 shares and had approved the paid-up capital from the Entity amounting to Rp 38,000,000,000 or representing 380,000,000 shares. This Notarial Deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU-0028124.AH.01.11.Tahun 2017, dated December 29, 2017.

PT Handal Aluminium Sukses (HAS) PT Handal Aluminium Sukses (HAS) PT Handal Aluminium sukses (HAS) didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 3, tanggal 22 Oktober 2015 dari Christovin Tania, S.H., MKn., notaris di Jakarta. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-2462387.AH.01.01.Tahun 2015, tanggal 22 Oktober 2015. Anggaran dasar HAS telah mengalami beberapa kali perubahan dan perubahan terakhir melalui Akta Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 181, tanggal 30 Nopember 2017, notaris di Jakarta, mengenai peningkatan modal dasar sebesar Rp 373.200.000.000 atau terbagi atas 3.732.000.000 lembar saham, menyetujui peningkatan modal ditempatkan dan disetor menjadi Rp 93.300.000.000 atau terbagi atas 933.000.000 lembar saham dan menyetujui setoran modal dari Entitas sebesar Rp 79.300.000.000 atau mewakili 793.000.000 lembar saham. Akta tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-0028124.AH.01.02.Tahun 2017, tanggal 29 Desember 2017.

PT Handal Aluminium Sukses (HAS) was established based on Notarial Deed No. 3, dated October 22, 2015 of Christovin Tania, S.H., M.Kn., notary in Jakarta. The deed of establishment was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU-2462387.AH.01.01.Tahun 2015, dated October 22, 2015. HAS‟s Articles of Association have been amended several times, the latest by Notarial Deed No. 181 of Sugih Haryati, S.H., M.Kn., dated November 30, 2017, notary in Jakarta, regarding the increase in authorized capital stock amounting to Rp 373,200,000,000 or divided to 3,732,000,000 shares, had approved the increase of the issued and paid-up capital amounting to Rp 93,300,000,000 or divided to 933,000,000 shares and had approved the paid-up capital from the Entity amounting to Rp 79,300,000,000 or representing 793,000,000 shares. This Notarial Deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0028124.AH.01.02.Tahun 2017, dated December 29, 2017.

194

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 15 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Bagian Entitas atas aset dan liabilitas Entitas Anak adalah sebagai berikut:

The Entity‟s share on the assets and liabilities of the Subsidiaries are as follows:

Ringkasan laporan posisi keuangan (neraca): Summary of statements of financial position

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Hakaru Metalindo Perkasa

PT Hakaru Metalindo Perkasa

Jumlah aset lancar 495.440.564.486 437.390.378.050 468.639.298.032 252.612.753.801 Total current assets Jumlah aset tidak lancar 181.295.369.594 181.789.233.795 43.492.409.479 6.613.403.098 Total non-current assets Jumlah liabilitas jangka

pendek 298.547.229.254

243.512.620.512 256.530.353.063 247.164.908.009

Total current liabilities Jumlah liabilitas jangka

panjang 9.039.101.160 10.101.123.731 11.449.990.521 2.120.360.735 Total non-current

Liabilities Dana syirkah temporer 256.635.819.765 259.326.815.927 228.984.028.212 - Temporary syirkah funds Jumlah ekuitas 112.513.783.901 106.239.051.675 15.167.335.715 9.940.888.155 Total equity

PT Dantool Karya Teknik

Utama PT Dantool Karya Teknik

Utama Jumlah aset lancar 54.471.748.938 50.094.341.183 17.927.233.188 6.436.829.577 Total current assets Jumlah aset tidak lancar 5.116.449.487 5.142.727.200 1.123.466.262 1.433.645.736 Total non-current assets Jumlah liabilitas jangka

pendek 42.172.938.799 38.619.119.057 13.998.416.813 4.971.890.380

Total current liabilities Jumlah liabilitas jangka

panjang 1.297.379.012 1.371.977.609 1.839.498.516 1.516.235.090 Total non-current

Liabilities Jumlah ekuitas 16.117.880.615 15.245.971.717 3.212.784.121 1.382.349.843 Total equity

PT Karya Bumimas Persada PT Karya Bumimas Persada Jumlah aset lancar 17.159.502.353 16.069.235.664 4.423.336.530 5.525.024.324 Total current assets Jumlah aset tidak lancar 43.116.927.412 43.190.183.193 6.490.350.030 7.075.446.121 Total non-current assets Jumlah liabilitas jangka pendek 44.664.408.207 42.734.174.495 4.980.919.325 3.944.426.300

Total current liabilities

Jumlah liabilitas jangka panjang 502.392.909 418.838.766 5.986.933.465 9.217.984.828

Total non-current liabilities

Dana syirkah temporer 9.459.459.460 10.472.972.973 - - Temporary syirkah funds Jumlah ekuitas 5.650.169.189 5.633.432.623 (54.166.230) (561.940.683) Total equity

PT Metalutama Perkasa Jaya PT Metalutama Perkasa Jaya Jumlah aset lancar 12.499.090.816 14.910.818.561 4.254.637.123 5.582.859.741 Total current assets Jumlah aset tidak lancar 16.697.190.093 16.848.240.413 5.922.478.686 1.758.257.522 Total non-current assets Jumlah liabilitas jangka

pendek 17.270.553.360 19.829.059.124 7.096.487.608 6.402.730.491

Total current liabilities Jumlah liabilitas jangka

panjang 1.028.938.564 1.039.742.532 1.803.332.053 302.692.008 Total non-current

liabilities Jumlah ekuitas 10.896.788.985 10.890.257.318 1.277.296.148 635.694.763 Total equity

PT Rasa Langgeng Wira PT Rasa Langgeng Wira Jumlah aset lancar 52.323.644.261 53.652.220.275 11.600.748.323 2.003.226.766 Total current assets Jumlah aset tidak lancar 34.873.429.136 33.617.832.214 8.447.873.249 - Total non-current assets Jumlah liabilitas jangka

pendek 42.475.644.267 42.634.616.664 15.943.040.006 -

Total current liabilities Jumlah liabilitas jangka

panjang 934.410.557 592.711.037 340.175.003 - Total non-current

liabilities Jumlah ekuitas 43.787.018.573 44.042.724.790 3.765.406.563 2.003.226.766 Total equity

PT Handal Aluminium Sukses PT Handal Aluminium Sukses Jumlah aset lancar 141.528.582.272 82.208.534.227 14.000.000.000 - Total current assets Jumlah aset tidak lancar 127.818.833.845 127.524.194.110 - - Total non-current assets Jumlah liabilitas jangka

pendek 108.818.740.166 64.847.070.000 - -

Total current liabilities Jumlah liabilitas jangka

panjang 63.079.339.496 52.711.597.410 - - Total non-current

liabilities Jumlah ekuitas 97.449.336.455 92.174.060.926 14.000.000.000 - Total equity

195

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 15 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Bagian Entitas atas aset dan liabilitas Entitas Anak adalah sebagai berikut:

The Entity‟s share on the assets and liabilities of the Subsidiaries are as follows:

Ringkasan laporan posisi keuangan (neraca): Summary of statements of financial position

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Hakaru Metalindo Perkasa

PT Hakaru Metalindo Perkasa

Jumlah aset lancar 495.440.564.486 437.390.378.050 468.639.298.032 252.612.753.801 Total current assets Jumlah aset tidak lancar 181.295.369.594 181.789.233.795 43.492.409.479 6.613.403.098 Total non-current assets Jumlah liabilitas jangka

pendek 298.547.229.254

243.512.620.512 256.530.353.063 247.164.908.009

Total current liabilities Jumlah liabilitas jangka

panjang 9.039.101.160 10.101.123.731 11.449.990.521 2.120.360.735 Total non-current

Liabilities Dana syirkah temporer 256.635.819.765 259.326.815.927 228.984.028.212 - Temporary syirkah funds Jumlah ekuitas 112.513.783.901 106.239.051.675 15.167.335.715 9.940.888.155 Total equity

PT Dantool Karya Teknik

Utama PT Dantool Karya Teknik

Utama Jumlah aset lancar 54.471.748.938 50.094.341.183 17.927.233.188 6.436.829.577 Total current assets Jumlah aset tidak lancar 5.116.449.487 5.142.727.200 1.123.466.262 1.433.645.736 Total non-current assets Jumlah liabilitas jangka

pendek 42.172.938.799 38.619.119.057 13.998.416.813 4.971.890.380

Total current liabilities Jumlah liabilitas jangka

panjang 1.297.379.012 1.371.977.609 1.839.498.516 1.516.235.090 Total non-current

Liabilities Jumlah ekuitas 16.117.880.615 15.245.971.717 3.212.784.121 1.382.349.843 Total equity

PT Karya Bumimas Persada PT Karya Bumimas Persada Jumlah aset lancar 17.159.502.353 16.069.235.664 4.423.336.530 5.525.024.324 Total current assets Jumlah aset tidak lancar 43.116.927.412 43.190.183.193 6.490.350.030 7.075.446.121 Total non-current assets Jumlah liabilitas jangka pendek 44.664.408.207 42.734.174.495 4.980.919.325 3.944.426.300

Total current liabilities

Jumlah liabilitas jangka panjang 502.392.909 418.838.766 5.986.933.465 9.217.984.828

Total non-current liabilities

Dana syirkah temporer 9.459.459.460 10.472.972.973 - - Temporary syirkah funds Jumlah ekuitas 5.650.169.189 5.633.432.623 (54.166.230) (561.940.683) Total equity

PT Metalutama Perkasa Jaya PT Metalutama Perkasa Jaya Jumlah aset lancar 12.499.090.816 14.910.818.561 4.254.637.123 5.582.859.741 Total current assets Jumlah aset tidak lancar 16.697.190.093 16.848.240.413 5.922.478.686 1.758.257.522 Total non-current assets Jumlah liabilitas jangka

pendek 17.270.553.360 19.829.059.124 7.096.487.608 6.402.730.491

Total current liabilities Jumlah liabilitas jangka

panjang 1.028.938.564 1.039.742.532 1.803.332.053 302.692.008 Total non-current

liabilities Jumlah ekuitas 10.896.788.985 10.890.257.318 1.277.296.148 635.694.763 Total equity

PT Rasa Langgeng Wira PT Rasa Langgeng Wira Jumlah aset lancar 52.323.644.261 53.652.220.275 11.600.748.323 2.003.226.766 Total current assets Jumlah aset tidak lancar 34.873.429.136 33.617.832.214 8.447.873.249 - Total non-current assets Jumlah liabilitas jangka

pendek 42.475.644.267 42.634.616.664 15.943.040.006 -

Total current liabilities Jumlah liabilitas jangka

panjang 934.410.557 592.711.037 340.175.003 - Total non-current

liabilities Jumlah ekuitas 43.787.018.573 44.042.724.790 3.765.406.563 2.003.226.766 Total equity

PT Handal Aluminium Sukses PT Handal Aluminium Sukses Jumlah aset lancar 141.528.582.272 82.208.534.227 14.000.000.000 - Total current assets Jumlah aset tidak lancar 127.818.833.845 127.524.194.110 - - Total non-current assets Jumlah liabilitas jangka

pendek 108.818.740.166 64.847.070.000 - -

Total current liabilities Jumlah liabilitas jangka

panjang 63.079.339.496 52.711.597.410 - - Total non-current

liabilities Jumlah ekuitas 97.449.336.455 92.174.060.926 14.000.000.000 - Total equity

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 16 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Ringkasan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain:

Summary of statements of profit or loss and other comprehensive income:

31 Maret/ March 31, 31 Desember/December 31,

2018 2017 2017 2016 2015

PT Hakaru Metalindo Perkasa

PT Hakaru Metalindo Perkasa

Penjualan 109.179.879.408 60.071.093.140 280.343.840.713 207.684.301.024 217.904.031.034 Sales Laba sebelum pajak 8.389.796.551 2.799.881.111 11.773.615.583 7.189.400.118 676.721.350 Income before tax Taksiran penghasilan

(beban) pajak (2.096.264.496) (806.716.552) (2.954.037.261) (1.864.328.620) (185.179.245) Provision for tax income

(expense) Laba periode/tahun

berjalan 6.293.532.055 1.993.164.559 8.819.578.322 5.325.071.498 491.542.105 Income for the

period/years Penghasilan komprehensif

lain (18.799.829) (65.654.716) 12.952.137.638 (98.623.938) (988.865.038) Other comprehensive

income Jumlah laba (rugi)

komprehensif periode/tahun 6.274.732.226 1.927.509.843 21.771.715.960 5.226.447.560 (497.322.933)

Total comprehensive income (loss) for the current period/year

PT Dantool Karya Teknik

Utama PT Dantool Karya Teknik

Utama Penjualan 15.163.649.121 8.505.526.500 48.456.681.603 23.686.992.363 16.168.457.232 Sales Laba sebelum pajak 1.200.888.058 699.748.934 2.916.314.643 2.387.452.683 128.873.859 Income before tax Taksiran penghasilan

(beban) pajak (286.275.193) (140.836.037) (802.092.060) (542.652.658) (27.573.738) Provision for tax income

(expense) Laba periode/tahun

berjalan 914.612.865 558.912.897 2.114.222.583 1.844.800.025 101.300.121 Income for the period/years

Penghasilan komprehensif lain (42.703.967) (25.758.747) 18.965.013 (14.365.747) (226.035.909)

Other comprehensive income

Jumlah laba (rugi) komprehensif periode/tahun 871.908.898 533.154.150 2.133.187.596 1.830.434.278 (124.735.788)

Total comprehensive income (loss) for the current period/year

PT Karya Bumimas Persada PT Karya Bumimas Persada

Penjualan 1.790.072.282 1.279.014.996 5.174.108.305 4.703.734.823 341.932.643 Sales Laba sebelum pajak 97.214.595 41.657.442 299.878.770 618.805.330 (947.499.173) Income before tax Taksiran penghasilan

(beban) pajak (75.938.211) (16.767.631) (221.695.694) (109.854.397) (22.129.445) Provision for tax income

(expense) Laba (rugi) periode/tahun

berjalan 21.276.384 24.889.811 78.183.076 508.950.933 (969.628.618) Income (loss) for the

period/years Penghasilan komprehensif

lain (4.539.818) 3.607.055 209.415.777 (1.176.480) (10.217.431) Other comprehensive

income Jumlah laba (rugi)

komprehensif periode/tahun 16.736.566 28.496.866 287.598.853 507.774.453 (979.846.049)

Total comprehensive income (loss) for the current period/year

PT Metalutama Perkasa

Jaya PT Metalutama Perkasa

Jaya Penjualan 2.170.686.901 2.569.693.480 18.087.252.960 10.167.598.047 9.901.639.753 Sales Laba sebelum pajak 25.300.355 232.974.976 2.695.543.968 902.939.476 68.686.182 Income before tax Taksiran penghasilan

(beban) pajak (2.937.325) (18.041.436) (583.874.581) (185.488.746) (14.811.257) Provision for tax

income (expense) Laba periode/tahun

berjalan 22.363.030 214.933.540 2.111.669.387 717.450.730 53.874.925 Income for the

current period/year Penghasilan komprehensif

lain (15.831.364) (27.961.304) 338.141.863 (75.849.346) (121.638.044) Other comprehensive

income Jumlah laba (rugi)

komprehensif periode/tahun 6.531.666 186.972.236 2.449.811.250 641.601.384 (67.763.119)

Total comprehensive income (loss) for the current period/year

PT Rasa Langgeng Wira PT Rasa Langgeng Wira

Penjualan 3.538.771.416 1.122.675.380 20.180.205.902 18.330.369.731 - Sales Laba (rugi) sebelum pajak 62.830.520 (236.339.226) 2.567.865.915 2.263.045.914 3.226.766 Income (loss) before tax Taksiran penghasilan

(beban) pajak (41.460.050) (26.261.883) (628.689.551) (513.989.825) - Provision for tax income

(expense) Laba (rugi) periode/tahun

berjalan 21.370.470 (262.601.109) 1.939.176.364 1.749.056.089 3.226.766 Income (loss) for the current period/years

Penghasilan komprehensif lain (277.076.687) (15.162.034) 338.141.863 13.123.708 -

Other comprehensive income

Jumlah laba (rugi) komprehensif periode/tahun (255.706.217) (277.763.143) 2.277.318.227 1.762.179.797 3.226.766

Total comprehensive income (loss) current

period/year

196

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 17 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret/ March 31, 31 Desember/December 31,

2018 2017 2017 2016 2015

PT Handal Aluminium Sukses

PT Handal Aluminium Sukses

Penjualan 36.472.575.098 - 7.261.016.169 - - Sales Laba (rugi) sebelum pajak 6.494.198.229 - (1.156.556.360) - - Income before tax Taksiran penghasilan

(beban) pajak (1.218.922.701) - (54.532.713) - - Provision for tax income

(expense) Income periode/tahun

berjalan 5.275.275.528 - (1.211.089.073) - - Income for the period

Penghasilan komprehensif lain - - 85.150.000 - -

Other comprehensive income

Jumlah laba komprehensif periode/tahun

5.275.275.528 - (1.125.939.073) - -

Total comprehensive Income for the current

period/year

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

a. Pernyataan Kepatuhan a. Statement of Compliance

Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasi. Laporan keuangan konsolidasi telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia serta Peraturan No. VIII.G.7, mengenai “Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik”. Kebijakan akuntansi telah diterapkan secara konsisten dengan laporan keuangan konsolidasi untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 yang telah sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.

Management is responsible for the preparation and presentation of the consolidated financial statements, and have been prepared in accordance with the Indonesian Financial Accounting Standards which include Statements and Interpretations of Financial Accounting Standards issued by Financial Accounting Standards Board of the Indonesian Accountant Institute and Regulation No. VIII.G.7, regarding “the Presentations and Disclosures of Financial Statements of Listed Entity”. The accounting policies applies are consistent with the Consolidation Financial Statements for the period ended March 31, 2018 and for the years ended December 31, 2017, 2016 and 2015, which conform to Indonesian Financial Accounting Standards.

b. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi b. Basis of Preparation of Consolidated Financial Statements

Laporan keuangan konsolidasi, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasi, disusun berdasarkan pada saat terjadinya (accrual basis) dengan konsep biaya perolehan (historical cost), kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut.

The consolidated financial statements except for the consolidated statements of cash flows, have been prepared on the accrual basis using historical cost concept of accounting, except for certain accounts which are measured on the bases described in the related accounting policies.

Biaya historis umumnya didasarkan pada nilai wajar dari imbalan yang diberikan dalam pertukaran barang dan jasa.

Historical cost is generally based on the fair value of the consideration given in exchange for goods and services.

Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam suatu transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran.

Fair value is the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date.

Laporan arus kas konsolidasi disajikan dengan metode langsung (direct method) dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statements of cash flows are prepared using direct method by classifying cash flows into operating, investing and financing activities.

Mata uang fungsional dan pelaporan yang digunakan dalam laporan keuangan konsolidasi adalah Rupiah.

The functional and presentation currency used in the consolidated financial statements is Indonesian Rupiah.

Penyusunan laporan keuangan konsolidasi sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan

The preparation of consolidated financial statements in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards

197

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 17 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret/ March 31, 31 Desember/December 31,

2018 2017 2017 2016 2015

PT Handal Aluminium Sukses

PT Handal Aluminium Sukses

Penjualan 36.472.575.098 - 7.261.016.169 - - Sales Laba (rugi) sebelum pajak 6.494.198.229 - (1.156.556.360) - - Income before tax Taksiran penghasilan

(beban) pajak (1.218.922.701) - (54.532.713) - - Provision for tax income

(expense) Income periode/tahun

berjalan 5.275.275.528 - (1.211.089.073) - - Income for the period

Penghasilan komprehensif lain - - 85.150.000 - -

Other comprehensive income

Jumlah laba komprehensif periode/tahun

5.275.275.528 - (1.125.939.073) - -

Total comprehensive Income for the current

period/year

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

a. Pernyataan Kepatuhan a. Statement of Compliance

Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasi. Laporan keuangan konsolidasi telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia serta Peraturan No. VIII.G.7, mengenai “Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik”. Kebijakan akuntansi telah diterapkan secara konsisten dengan laporan keuangan konsolidasi untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 yang telah sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.

Management is responsible for the preparation and presentation of the consolidated financial statements, and have been prepared in accordance with the Indonesian Financial Accounting Standards which include Statements and Interpretations of Financial Accounting Standards issued by Financial Accounting Standards Board of the Indonesian Accountant Institute and Regulation No. VIII.G.7, regarding “the Presentations and Disclosures of Financial Statements of Listed Entity”. The accounting policies applies are consistent with the Consolidation Financial Statements for the period ended March 31, 2018 and for the years ended December 31, 2017, 2016 and 2015, which conform to Indonesian Financial Accounting Standards.

b. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi b. Basis of Preparation of Consolidated Financial Statements

Laporan keuangan konsolidasi, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasi, disusun berdasarkan pada saat terjadinya (accrual basis) dengan konsep biaya perolehan (historical cost), kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut.

The consolidated financial statements except for the consolidated statements of cash flows, have been prepared on the accrual basis using historical cost concept of accounting, except for certain accounts which are measured on the bases described in the related accounting policies.

Biaya historis umumnya didasarkan pada nilai wajar dari imbalan yang diberikan dalam pertukaran barang dan jasa.

Historical cost is generally based on the fair value of the consideration given in exchange for goods and services.

Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam suatu transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran.

Fair value is the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date.

Laporan arus kas konsolidasi disajikan dengan metode langsung (direct method) dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statements of cash flows are prepared using direct method by classifying cash flows into operating, investing and financing activities.

Mata uang fungsional dan pelaporan yang digunakan dalam laporan keuangan konsolidasi adalah Rupiah.

The functional and presentation currency used in the consolidated financial statements is Indonesian Rupiah.

Penyusunan laporan keuangan konsolidasi sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan

The preparation of consolidated financial statements in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 18 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

penggunaan estimasi dan asumsi. Standar tersebut juga mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Entitas dan Entitas Anak. Area yang kompleks atau memerlukan tingkat pertimbangan yang lebih tinggi atau area di mana asumsi dan estimasi dapat berdampak signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasi diungkapkan di Catatan 3.

requires the use of certain critical accounting estimates. It also requires management to exercise its judgement in the process of applying the Entity‟s and Subsidiaries‟ accounting policies. The areas involving a higher degree of judgement or complexity, or areas where assumptions and estimates are significant to the consolidated financial statements are disclosed in Note 3.

Penerapan dari standar baru dan amandemen berikut yang berlaku tanggal 1 Januari 2018, tidak menimbulkan perubahan signifikan terhadap kebijakan akuntansi Entitas dan Entitas Anak dan efek material terhadap laporanan keuangan konsolidasi:

The implementation of the following new and amendment standards with on effective date on January 1, 2018 did not result in significant changes to the accounting policies of the Entity and Subsidiaries and no material effect on the consolidated financial statements:

Amandemen PSAK No. 2, mengenai “Laporan Arus Kas:

tentang Prakarsa Pengungkapan”. Amandemen PSAK No. 13, mengenai “Properti Investasi

tentang Pengalihan Properti Investasi”. Amandemen PSAK No. 15, mengenai “Investasi Pada

Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama”. Amandemen PSAK No. 46, mengenai “Pajak

Penghasilan: tentang Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi”.

Amandemen PSAK No. 67, mengenai “Pengungkapan Kepentingan Dalam Entitas Lain”.

PSAK No. 69, mengenai “Agrikultur” dan Amandemen PSAK No. 16, mengenai “Aset Tetap tentang Agrikultur: Tanaman Produktif”.

Amendment of PSAK No. 2, regarding “Statements of Cash Flows: concerning Disclosure Initiative”.

Amendments to PSAK No. 13, regarding “Investment Property about Transfers of Investment Property”.

Amendment of PSAK No. 15, regarding “Investment in Associates and Joint Venture”.

Amendment PSAK No. 46, regarding “Income Tax: concerning Recognition of Deferred Tax Asset for Unrealized Loss”.

Amendment of PSAK No. 67, regarding “Disclosure of Interests in Other Entities”.

PSAK No. 69, regarding “Agriculture” and amendments to PSAK No. 16, regarding “Property, Plant and Equipment about Agriculture: Bearer Plants”.

c. Prinsip-prinsip Konsolidasi c. Principles of Consolidation

Sesuai dengan PSAK No. 65, mengenai “Laporan Keuangan Konsolidasi”, definisi Entitas Anak adalah semua Entitas (termasuk entitas terstruktur) dimana Entitas memiliki pengendalian.

According to PSAK No. 65, regarding “Consolidated Financial Statements ”Subsidiaries are all entities (including structured entities) in which the Entity has control.

Dengan demikian, Entitas mengendalikan Entitas Anak jika dan hanya jika Entitas memiliki seluruh hal berikut ini: a) Kekuasaan atas Entitas Anak; b) Ekposur atau hak atas imbal hasil variabel dari

keterlibatannya dengan Entitas Anak; dan c) Kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas

Entitas Anak untuk mempengaruhi jumlah imbal hasil Entitas Anak.

Thus, the Entity controls the Subsidiary if and only if the Entity possesses all of the following: a) Has power over the Subsidiary; b) Exposure or has rights to variable returns from its

involvement with the Subsidiary; and c) Has the ability to use its power to affect its returns.

Entitas menilai kembali apakah Entitas mengendalikan investee jika fakta dan keadaan mengindikasikan adanya perubahan terhadap satu atau lebih dari tiga elemen pengendalian. Konsolidasi atas Entitas Anak dimulai sejak tanggal memperoleh pengendalian atas Entitas Anak dan berakhir ketika kehilangan pengendalian atas Entitas Anak. Penghasilan dan beban Entitas Anak dimasukkan atau dikeluarkan selama tahun berjalan dalam laba rugi dari tanggal diperolehnya pengendalian sampai dengan tanggal ketika Entitas kehilangan pengendalian atas Entitas Anak.

The Entity re-assesses whether or not it controls an investee if facts and circumstances indicate that there are changes to one or more of the three elements of control. Consolidation of a Subsidiary begins when the Entity obtains control over the Subsidiary and ceases when the Entity loses control of the Subsidiary. Income and expenses of a Subsidiary acquired or disposed of during the year are included in the profit or loss from the date the Entity gains control until the date the Entity ceases to control the Subsidiary.

Kepentingan nonpengendali disajikan di ekuitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasi, terpisah dari ekuitas pemilik Entitas.

Non-controlling interests in subsidiaries are presented in the consolidated statements of financial position separately from the equity attributable to equity owners of the Entity.

198

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 19 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Laba rugi dan setiap komponen dari penghasilan komprehensif lain diatribusikan kepada pemilik Entitas Induk dan kepentingan nonpengendali, meskipun hal tersebut mengakibatkan kepentingan nonpengendali memiliki saldo defisit. Jika diperlukan, dilakukan penyesuaian atas laporan keuangan Entitas Anak guna memastikan keseragaman dengan kebijakan akuntansi Entitas dan Entitas Anak. Mengeliminasi secara penuh aset dan liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban, dan arus kas Entitas dan Entitas Anak terkait dengan transaksi antar entitas dalam Grup.

Profit or loss and each component of other comprehensive income are attributed to owners of the parent and to the non-controlling interests, even if this results in the non-controlling interests having a deficit balance. When necessary, adjustments are made to the financial statements of the Subsidiaries to bring their accounting policies in line with the Entity and Subsidiaries accounting policies. All the Entity‟s and Subsidiaries‟ assets and liabilities, equity, income, expenses and cash flows relating to transactions between members of the Group are eliminated in full on consolidation.

Perubahan dalam bagian kepemilikan atas Entitas Anak yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian pada Entitas Anak dicatat sebagai transaksi ekuitas. Setiap perbedaan antara jumlah tercatat kepentingan nonpengendali yang disesuaikan dan nilai wajar imbalan yang dibayar atau diterima diakui secara langsung di ekuitas dan diatribusikan kepada pemilik Entitas Induk.

A change in the ownership interest of a Subsidiary, without a loss of control, is accounted for as an equity transaction. Any difference between the amount by which the non-controlling interests are adjusted and the fair value of the consideration paid or received is recognized directly in equity and attributed to owners of the Parent Entity.

Jika Entitas kehilangan pengendalian atas Entitas Anak, keuntungan atau kerugian diakui dalam laba rugi dan dihitung sebagai selisih antara jumlah nilai wajar pembayaran yang diterima dan nilai wajar sisa investasi dan jumlah tercatat aset, termasuk goodwill, dan liabilitas Entitas Anak dan setiap kepentingan nonpengendali sebelumnya. Seluruh jumlah yang sebelumnya diakui dalam penghasilan komprehensif lain terkait dengan Entitas Anak tersebut dicatat dengan dasar yang sama yang disyaratkan jika Entitas Induk telah melepaskan secara langsung aset dan liabilitas terkait. Ini berarti bahwa jumlah yang sebelumnya diakui dalam penghasilan komprehensif lain akan direklasifikasi ke laba rugi atau dialihkan ke kategori lain di ekuitas sebagaimana dipersyaratkan oleh standar terkait.

When the Entity loses control of a Subsidiary, a gain or loss is recognized in profit or loss and is calculated as the difference between the aggregate of the fair value of the consideration received and the fair value of any retained interest and the previously carrying amount of the asset, including goodwill, and liabilities of the Subsidiary and any non-controlling interests. All amounts previously recognized in other comprehensive income in relation to that Subsidiary are accounted for as if the Parent Entity had directly disposed of the related assets or liabilities of the subsidiary. This may mean that the amounts previously recognized in other comprehensive income are reclassified to profit or loss or transferred to another category of equity as permitted by applicable standards.

d. Kas dan Setara Kas d. Cash and Cash Equivalents

Sesuai dengan PSAK No. 2, mengenai “Laporan Arus Kas”, kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan deposito berjangka dengan jangka waktu 3 (tiga) bulan atau kurang sejak tanggal penempatannya serta dapat segera dijadikan kas tanpa terjadi perubahan nilai yang signifikan. Kas dan setara kas tidak digunakan sebagai jaminan atas liabilitas dan pinjaman lainnya dan tidak dibatasi penggunaannya.

According to PSAK No. 2, regarding “Statements of Cash Flows”, cash and cash equivalents consist of cash on hand, cash in bank, and time deposits with maturity period of 3 (three) months or less from the date of placement and can be cash soon without significant value changes. Cash and cash equivalents are not pledged as collaterals for liabilities and other loans and not restricted.

e. Instrumen Keuangan e. Financial Instruments

Sesuai dengan PSAK No. 55, mengenai “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, instrumen keuangan diklasifikasikan pada saat pengakuan awal sebagai aset keuangan, liabilitas keuangan atau instrumen ekuitas sesuai dengan substansi perjanjian kontraktual. Instrumen keuangan diakui pada saat Entitas dan Entitas Anak menjadi pihak dalam ketentuan kontraktual instrumen.

According to PSAK No. 55, regarding “Financial Instruments: Recognition and Measurement”, financial instruments are classified on initial recognition as a financial asset, a financial liability or an equity instrument in accordance with the substance of the contractual arrangement. Financial instruments are recognized when the Entity and Subsidiaries become a party to the contractual provisions of the instrument.

199

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 19 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Laba rugi dan setiap komponen dari penghasilan komprehensif lain diatribusikan kepada pemilik Entitas Induk dan kepentingan nonpengendali, meskipun hal tersebut mengakibatkan kepentingan nonpengendali memiliki saldo defisit. Jika diperlukan, dilakukan penyesuaian atas laporan keuangan Entitas Anak guna memastikan keseragaman dengan kebijakan akuntansi Entitas dan Entitas Anak. Mengeliminasi secara penuh aset dan liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban, dan arus kas Entitas dan Entitas Anak terkait dengan transaksi antar entitas dalam Grup.

Profit or loss and each component of other comprehensive income are attributed to owners of the parent and to the non-controlling interests, even if this results in the non-controlling interests having a deficit balance. When necessary, adjustments are made to the financial statements of the Subsidiaries to bring their accounting policies in line with the Entity and Subsidiaries accounting policies. All the Entity‟s and Subsidiaries‟ assets and liabilities, equity, income, expenses and cash flows relating to transactions between members of the Group are eliminated in full on consolidation.

Perubahan dalam bagian kepemilikan atas Entitas Anak yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian pada Entitas Anak dicatat sebagai transaksi ekuitas. Setiap perbedaan antara jumlah tercatat kepentingan nonpengendali yang disesuaikan dan nilai wajar imbalan yang dibayar atau diterima diakui secara langsung di ekuitas dan diatribusikan kepada pemilik Entitas Induk.

A change in the ownership interest of a Subsidiary, without a loss of control, is accounted for as an equity transaction. Any difference between the amount by which the non-controlling interests are adjusted and the fair value of the consideration paid or received is recognized directly in equity and attributed to owners of the Parent Entity.

Jika Entitas kehilangan pengendalian atas Entitas Anak, keuntungan atau kerugian diakui dalam laba rugi dan dihitung sebagai selisih antara jumlah nilai wajar pembayaran yang diterima dan nilai wajar sisa investasi dan jumlah tercatat aset, termasuk goodwill, dan liabilitas Entitas Anak dan setiap kepentingan nonpengendali sebelumnya. Seluruh jumlah yang sebelumnya diakui dalam penghasilan komprehensif lain terkait dengan Entitas Anak tersebut dicatat dengan dasar yang sama yang disyaratkan jika Entitas Induk telah melepaskan secara langsung aset dan liabilitas terkait. Ini berarti bahwa jumlah yang sebelumnya diakui dalam penghasilan komprehensif lain akan direklasifikasi ke laba rugi atau dialihkan ke kategori lain di ekuitas sebagaimana dipersyaratkan oleh standar terkait.

When the Entity loses control of a Subsidiary, a gain or loss is recognized in profit or loss and is calculated as the difference between the aggregate of the fair value of the consideration received and the fair value of any retained interest and the previously carrying amount of the asset, including goodwill, and liabilities of the Subsidiary and any non-controlling interests. All amounts previously recognized in other comprehensive income in relation to that Subsidiary are accounted for as if the Parent Entity had directly disposed of the related assets or liabilities of the subsidiary. This may mean that the amounts previously recognized in other comprehensive income are reclassified to profit or loss or transferred to another category of equity as permitted by applicable standards.

d. Kas dan Setara Kas d. Cash and Cash Equivalents

Sesuai dengan PSAK No. 2, mengenai “Laporan Arus Kas”, kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan deposito berjangka dengan jangka waktu 3 (tiga) bulan atau kurang sejak tanggal penempatannya serta dapat segera dijadikan kas tanpa terjadi perubahan nilai yang signifikan. Kas dan setara kas tidak digunakan sebagai jaminan atas liabilitas dan pinjaman lainnya dan tidak dibatasi penggunaannya.

According to PSAK No. 2, regarding “Statements of Cash Flows”, cash and cash equivalents consist of cash on hand, cash in bank, and time deposits with maturity period of 3 (three) months or less from the date of placement and can be cash soon without significant value changes. Cash and cash equivalents are not pledged as collaterals for liabilities and other loans and not restricted.

e. Instrumen Keuangan e. Financial Instruments

Sesuai dengan PSAK No. 55, mengenai “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, instrumen keuangan diklasifikasikan pada saat pengakuan awal sebagai aset keuangan, liabilitas keuangan atau instrumen ekuitas sesuai dengan substansi perjanjian kontraktual. Instrumen keuangan diakui pada saat Entitas dan Entitas Anak menjadi pihak dalam ketentuan kontraktual instrumen.

According to PSAK No. 55, regarding “Financial Instruments: Recognition and Measurement”, financial instruments are classified on initial recognition as a financial asset, a financial liability or an equity instrument in accordance with the substance of the contractual arrangement. Financial instruments are recognized when the Entity and Subsidiaries become a party to the contractual provisions of the instrument.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 20 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Instrumen keuangan diakui pada awalnya sebesar nilai wajar ditambah biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung saat perolehan atau menerbitkan instrumen keuangan, kecuali untuk aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, pada awalnya diukur pada nilai wajar, tidak termasuk biaya transaksi (yang diakui dalam laba rugi).

Financial instruments are recognized initially at fair value plus transaction costs that are directly attributable to the acquisition or issue of the financial instrument, except for financial assets at fair value through profit or loss, which are initially measured at fair value, excluding transaction costs (which is recognized in profit or loss).

Instrumen ekuitas yang nilai wajarnya tidak dapat ditentukan, diukur pada biaya dan diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang tersedia untuk dijual.

Equity instruments for which fair value is not determinable, are measured at cost and are classified as available-for-sale financial assets.

Aset Keuangan Financial Assets Entitas dan Entitas Anak mengklasifikasikan aset keuangan dalam kategori sebagai berikut: (i) aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi; (ii) investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo; (iii) pinjaman yang diberikan dan piutang; dan (iv) aset keuangan yang tersedia untuk dijual.

The Entity and Subsidiaries classify their financial assets into the categories of: (i) financial assets at fair value through profit or loss; (ii) held-to-maturity investments; (iii) loans and receivables; and (iv) available-for-sale financial assets.

Klasifikasi ini tergantung pada tujuan saat aset keuangan tersebut diperoleh. Manajemen menentukan klasifikasi aset keuangan tersebut pada saat pengakuan awal. Aset keuangan tidak diakui apabila hak untuk menerima arus kas dari suatu investasi telah berakhir atau telah ditransfer dan Entitas dan Entitas Anak telah mentransfer secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut.

The classification depends on the purpose for which the financial assets were acquired. Management determines the classification of its financial assets at initial recognition. Financial assets are derecognized when the rights to receive cash flows from the investments have expired or have been transferred and the Entity and Subsidiaries have transferred substantially all risks and rewards of ownership.

(i) Aset Keuangan yang Diukur pada Nilai Wajar Melalui

Laporan Laba Rugi (i) Financial Assets At Fair Value Through Profit or Loss

(FVTPL) Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi adalah aset keuangan yang ditujukan untuk diperdagangkan. Aset keuangan diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi jika diperoleh terutama untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek yang terkini. Derivatif diklasifikasikan sebagai aset diperdagangkan kecuali telah ditetapkan dan efektif sebagai instrumen lindung nilai.

Financial assets at fair value through profit or loss FVTPL are financial assets held for trading. Assets are classified as FVTPL when they are held principally for the purpose of selling or repurchasing in the near term and there is evidence of a recent actual pattern of short-term profit-taking. Derivatives are classified as trading assets, except as designated and effective as hedging instruments.

Pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, Entitas dan Entitas Anak tidak memiliki aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi.

As of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, the Entity dan Subsidiaries have financial assets at fair value through profit or loss.

200

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 21 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

(ii) Investasi yang Dimiliki Hingga jatuh Tempo (ii) Held-to-Maturity Investments Investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan, dimana manajemen mempunyai intensi positif dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo, selain:

Held-to-maturity investments are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturity that management has the positive intention and ability to hold to maturity, other than:

a) Investasi yang pada saat pengakuan awal ditetapkan sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi;

a) Investments which at initial recognition, were designated as financial assets measured at fair value through profit or loss;

b) Investasi yang ditetapkan dalam kelompok tersedia untuk dijual; dan

b) Investments that are designated as available for sale; and

c) Investasi yang memenuhi definisi pinjaman yang diberikan dan piutang.

c) Investments that meet the definition of loans and receivables.

Pada saat pengakuan awal, investasi dimiliki hingga jatuh tempo diakui pada nilai wajarnya ditambah biaya transaksi dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

At initial recognition, held-to-maturity investments are recognized at fair value plus transaction costs and subsequently measured at amortized cost using the effective interest rate method.

Pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, Entitas dan Entitas Anak tidak memiliki investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo.

As of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, the Entity and Subsidiaries have no held-to-maturity investments.

(iii) Pinjaman yang Diberikan dan Piutang (iii) Loans and Receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Pada saat pengakuan awal, pinjaman yang diberikan dan piutang diakui pada nilai wajarnya ditambah biaya transaksi dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. At initial recognition, loans and receivables are recognized at fair value plus transaction costs and subsequently measured at amortized cost using the effective interest rate method.

Metode suku bunga efektif Effective interest method Metode suku bunga efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari instrumen keuangan dan metode untuk mengalokasikan pendapatan dan biaya bunga selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan atau pembayaran kas masa depan (mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan dan diterima oleh para pihak dalam kontrak yag merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi dan premium atau diskonto lainnya) selama perkiraan umur instrumen keuangan, atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan pada saat pengakuan awal.

The effective interest method is a method of calculating the amortized cost of a financial instrument and of allocating interest income and expense over the relevant period. The effective interest rate is the rate that exactly discounts estimated future cash receipts or payments (including all fees and points paid or received that form an integral part of the effective interest rate, transaction costs and other premiums or discounts) through the expected life of the financial instrument, or where appropriate, a shorter period to the net carrying amount on initial recognition.

201

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 21 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

(ii) Investasi yang Dimiliki Hingga jatuh Tempo (ii) Held-to-Maturity Investments Investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan, dimana manajemen mempunyai intensi positif dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo, selain:

Held-to-maturity investments are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturity that management has the positive intention and ability to hold to maturity, other than:

a) Investasi yang pada saat pengakuan awal ditetapkan sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi;

a) Investments which at initial recognition, were designated as financial assets measured at fair value through profit or loss;

b) Investasi yang ditetapkan dalam kelompok tersedia untuk dijual; dan

b) Investments that are designated as available for sale; and

c) Investasi yang memenuhi definisi pinjaman yang diberikan dan piutang.

c) Investments that meet the definition of loans and receivables.

Pada saat pengakuan awal, investasi dimiliki hingga jatuh tempo diakui pada nilai wajarnya ditambah biaya transaksi dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

At initial recognition, held-to-maturity investments are recognized at fair value plus transaction costs and subsequently measured at amortized cost using the effective interest rate method.

Pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, Entitas dan Entitas Anak tidak memiliki investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo.

As of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, the Entity and Subsidiaries have no held-to-maturity investments.

(iii) Pinjaman yang Diberikan dan Piutang (iii) Loans and Receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Pada saat pengakuan awal, pinjaman yang diberikan dan piutang diakui pada nilai wajarnya ditambah biaya transaksi dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. At initial recognition, loans and receivables are recognized at fair value plus transaction costs and subsequently measured at amortized cost using the effective interest rate method.

Metode suku bunga efektif Effective interest method Metode suku bunga efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari instrumen keuangan dan metode untuk mengalokasikan pendapatan dan biaya bunga selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan atau pembayaran kas masa depan (mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan dan diterima oleh para pihak dalam kontrak yag merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi dan premium atau diskonto lainnya) selama perkiraan umur instrumen keuangan, atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan pada saat pengakuan awal.

The effective interest method is a method of calculating the amortized cost of a financial instrument and of allocating interest income and expense over the relevant period. The effective interest rate is the rate that exactly discounts estimated future cash receipts or payments (including all fees and points paid or received that form an integral part of the effective interest rate, transaction costs and other premiums or discounts) through the expected life of the financial instrument, or where appropriate, a shorter period to the net carrying amount on initial recognition.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 22 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Pendapatan diakui berdasarkan suku bunga efektif untuk instrumen keuangan selain dari instrumen keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi.

Income is recognized on an effective interest basis for financial instruments other than those financial instruments at FVTPL.

Pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, pinjaman yang diberikan dan piutang meliputi kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain – pihak ketiga, piutang pihak berelasi dan aset lain-lain.

As of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, loans and receivables consist of cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables – third parties, due from related parties and other assets.

(iv) Aset Keuangan Tersedia untuk Dijual (iv) Available for Sale Financial Assets

Aset keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual adalah aset keuangan non-derivatif yang ditetapkan untuk dimiliki selama periode tertentu, yang akan dijual dalam rangka pemenuhan likuiditas atau perubahan suku bunga, valuta asing atau aset keuangan yang tidak diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang, investasi yang diklasifikasikan dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo atau aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi.

Available for sale (AFS) financial assets are nonderivative financial assets that are held during a certain period with intention for sale in order to fulfill liquidity needs or changes in interest rates, foreign exchange, or financial assets that are not classified as loans and receivables, held-to-maturity or fair value through profit or loss.

Pada saat pengakuan awal, aset keuangan tersedia untuk dijual diakui pada nilai wajarnya ditambah biaya transaksi dan selanjutnya diukur pada nilai wajarnya dimana laba atau rugi diakui pada laporan perubahan ekuitas kecuali untuk kerugian penurunan nilai dan laba rugi dari selisih kurs hingga aset keuangan dihentikan pengakuannya. Jika aset keuangan tersedia untuk dijual mengalami penurunan nilai, akumulasi laba rugi yang sebelumnya diakui pada bagian ekuitas akan diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi. Penghasilan bunga yang dihitung menggunakan metode suku bunga efektif, dan keuntungan atau kerugian akibat perubahan nilai tukar dari aset moneter yang diklasifikasikan sebagai kelompok tersedia untuk dijual, diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi.

At initial recognition, available for sale financial assets are recognized at fair value plus transaction costs and subsequently measured at fair value with any gain or loss recognized at statement of changes in equity, except for impairment loss and income or loss from foreign exchange until the financial assets is derecognized. If available for sale financial assets are impaired, the accumulated profit or loss previously recognized in equity is recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income. Interest income is calculated using the effective interest rate method, and gains or losses from changes in exchange rates of monetary assets that are classified as available for sale financial assets, are recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.

Pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, Entitas dan Entitas Anak tidak memiliki aset keuangan tersedia untuk dijual.

As of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, the Entity and Subsidiaries have no available for sale financial assets.

Penurunan Nilai Aset Keuangan Impairment of Financial Assets Aset keuangan, selain aset keuangan yang diukur pada FVTPL, dievaluasi terhadap indikator penurunan nilai pada setiap tanggal laporan posisi keuangan konsolidasi. Aset keuangan diturunkan nilainya bila terdapat bukti objektif, sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal pengukuran aset keuangan dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan yang dapat diestimasi secara handal.

Financial assets, other than those at FVTPL, are assessed for indicators of impairment at each consolidated statements of financial position date. Financial assets are impaired when there is objective evidence that, as a result of one or more events that occurred after the initial recognition of the financial asset, these adverse events have an impact on the estimated future cash flows which could be reliably estimated.

202

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 23 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Untuk investasi ekuitas tersedia untuk dijual yang tercatat dan tidak tercatat di bursa, penurunan yang signifikan atau jangka panjang pada nilai wajar dari investasi ekuitas di bawah biaya perolehannya dianggap sebagai bukti obyektif penurunan nilai.

For listed and unlisted equity investments classified as AFS, a significant or prolonged decline in the fair value of the security below its cost is considered to be an objective evidence of impairment.

Bukti obyektif penurunan nilai termasuk sebagai berikut: Objective evidence of impairment could include:

kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit

atau pihak peminjam; atau pelanggaran kontrak, seperti terjadinya wanprestasi

atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga; atau terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan

dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan.

significant financial difficulty of the issuer or counterparty; or

default or deliquency in interest or principal payments; or

it is becoming probable that the borrower will enter into bankruptcy or financial reorganisation.

Untuk kelompok aset keuangan tertentu, seperti piutang, penurunan nilai aset dievaluasi secara individual. Bukti objektif dari penurunan nilai portofolio piutang dapat dilihat dari pengalaman Entitas dan Entitas Anak atas tertagihnya piutang di masa lalu, peningkatan keterlambatan penerimaan pembayaran piutang dari rata-rata periode kredit, dan juga pengamatan atas perubahan kondisi ekonomi nasional atau lokal yang berkorelasi dengan kegagalan pembayaran atas piutang.

For certain categories of financial assets, such as receivables, the impairment value of assets are assessed individually. Objective evidence of impairment for a portfolio of receivables can be seen from the Entity and Subsidiaries experience of collecting payments in the past, increasing delays in receiving payments due from the average credit period, and also the observation of changes in national or local economic conditions that correlable with the failure of payment on the receivables.

Untuk aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi, jumlah kerugian penurunan nilai merupakan selisih antara nilai tercatat aset keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus kas masa datang yang didiskontokan menggunakan tingkat suku bunga efektif awal dari aset keuangan.

For financial assets carried at amortized cost, the amount of the impairment loss is the difference between the financial asset‟s carrying amount and the present value of estimated future cash flows which is discounted by using the financial asset‟s original effective interest rate.

Nilai tercatat aset keuangan tersebut dikurangi dengan kerugian penurunan nilai secara langsung atas seluruh aset keuangan, kecuali piutang yang nilai tercatatnya dikurangi melalui penggunaan akun penyisihan piutang. Jika piutang tidak tertagih, piutang tersebut dihapuskan melalui akun penyisihan piutang. Pemulihan kemudian dari jumlah yang sebelumnya telah dihapuskan dikreditkan terhadap akun penyisihan. Perubahan nilai tercatat akun penyisihan piutang diakui dalam laporan laba rugi.

The carrying amount of the financial asset is reduced by the impairment loss directly for all financial assets with the exception of receivables, which the carrying amount is reduced through the use of an allowance account. When a receivable is considered uncollectible, it is written off against the allowance account. Subsequent recoveries of amounts previously written off are credited against the allowance account. Changes in the carrying amount of the allowance account are recognized in the statements of profit or loss.

Jika aset keuangan tersedia untuk dijual dianggap menurun nilainya, keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya telah diakui dalam ekuitas direklasifikasi ke laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi dalam periode yang bersangkutan.

When an available for sale financial asset is considered to be impaired, cumulative gains or losses previously recognised in equity are reclassified to consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income in the period.

Kecuali dari instrumen ekuitas tersedia untuk dijual, jika, pada periode berikutnya, jumlah penurunan nilai berkurang dan penurunan tersebut dapat dikaitkan secara obyektif dengan sebuah peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai tersebut diakui, kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui dipulihkan melalui laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi hingga nilai tercatat investasi pada tanggal pemulihan penurunan nilai tidak melebihi biaya perolehan diamortisasi sebelum pengakuan kerugian penurunan nilai dilakukan.

With the exception of available for sale equity instruments, if, in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is recovered through consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income to the extent that the carrying amount of the investment at the date the impairment is reversed does not exceed the amortized cost before the recognition of impairment losses.

203

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 23 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Untuk investasi ekuitas tersedia untuk dijual yang tercatat dan tidak tercatat di bursa, penurunan yang signifikan atau jangka panjang pada nilai wajar dari investasi ekuitas di bawah biaya perolehannya dianggap sebagai bukti obyektif penurunan nilai.

For listed and unlisted equity investments classified as AFS, a significant or prolonged decline in the fair value of the security below its cost is considered to be an objective evidence of impairment.

Bukti obyektif penurunan nilai termasuk sebagai berikut: Objective evidence of impairment could include:

kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit

atau pihak peminjam; atau pelanggaran kontrak, seperti terjadinya wanprestasi

atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga; atau terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan

dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan.

significant financial difficulty of the issuer or counterparty; or

default or deliquency in interest or principal payments; or

it is becoming probable that the borrower will enter into bankruptcy or financial reorganisation.

Untuk kelompok aset keuangan tertentu, seperti piutang, penurunan nilai aset dievaluasi secara individual. Bukti objektif dari penurunan nilai portofolio piutang dapat dilihat dari pengalaman Entitas dan Entitas Anak atas tertagihnya piutang di masa lalu, peningkatan keterlambatan penerimaan pembayaran piutang dari rata-rata periode kredit, dan juga pengamatan atas perubahan kondisi ekonomi nasional atau lokal yang berkorelasi dengan kegagalan pembayaran atas piutang.

For certain categories of financial assets, such as receivables, the impairment value of assets are assessed individually. Objective evidence of impairment for a portfolio of receivables can be seen from the Entity and Subsidiaries experience of collecting payments in the past, increasing delays in receiving payments due from the average credit period, and also the observation of changes in national or local economic conditions that correlable with the failure of payment on the receivables.

Untuk aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi, jumlah kerugian penurunan nilai merupakan selisih antara nilai tercatat aset keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus kas masa datang yang didiskontokan menggunakan tingkat suku bunga efektif awal dari aset keuangan.

For financial assets carried at amortized cost, the amount of the impairment loss is the difference between the financial asset‟s carrying amount and the present value of estimated future cash flows which is discounted by using the financial asset‟s original effective interest rate.

Nilai tercatat aset keuangan tersebut dikurangi dengan kerugian penurunan nilai secara langsung atas seluruh aset keuangan, kecuali piutang yang nilai tercatatnya dikurangi melalui penggunaan akun penyisihan piutang. Jika piutang tidak tertagih, piutang tersebut dihapuskan melalui akun penyisihan piutang. Pemulihan kemudian dari jumlah yang sebelumnya telah dihapuskan dikreditkan terhadap akun penyisihan. Perubahan nilai tercatat akun penyisihan piutang diakui dalam laporan laba rugi.

The carrying amount of the financial asset is reduced by the impairment loss directly for all financial assets with the exception of receivables, which the carrying amount is reduced through the use of an allowance account. When a receivable is considered uncollectible, it is written off against the allowance account. Subsequent recoveries of amounts previously written off are credited against the allowance account. Changes in the carrying amount of the allowance account are recognized in the statements of profit or loss.

Jika aset keuangan tersedia untuk dijual dianggap menurun nilainya, keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya telah diakui dalam ekuitas direklasifikasi ke laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi dalam periode yang bersangkutan.

When an available for sale financial asset is considered to be impaired, cumulative gains or losses previously recognised in equity are reclassified to consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income in the period.

Kecuali dari instrumen ekuitas tersedia untuk dijual, jika, pada periode berikutnya, jumlah penurunan nilai berkurang dan penurunan tersebut dapat dikaitkan secara obyektif dengan sebuah peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai tersebut diakui, kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui dipulihkan melalui laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi hingga nilai tercatat investasi pada tanggal pemulihan penurunan nilai tidak melebihi biaya perolehan diamortisasi sebelum pengakuan kerugian penurunan nilai dilakukan.

With the exception of available for sale equity instruments, if, in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is recovered through consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income to the extent that the carrying amount of the investment at the date the impairment is reversed does not exceed the amortized cost before the recognition of impairment losses.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 24 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Dalam hal efek ekuitas tersedia untuk dijual, kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi tidak boleh dipulihkan melalui laporan laba rugi. Setiap kenaikan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui secara langsung ke ekuitas.

In respect of equity securities available for sale, impairment losses previously recognised in consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income are not reversed through consolidated statements of profit or loss. Any increase in fair value subsequent to an impairment loss is recognized directly in equity.

Reklasifikasi Aset Keuangan Reclassification of Financial Assets Reklasifikasi hanya diperkenankan dalam situasi yang jarang terjadi dan dimana aset tidak lagi dimiliki untuk tujuan dijual dalam jangka pendek. Dalam keadaan apapun, reklasifikasi aset keuangan hanya terbatas pada instrumen utang. Reklasifikasi dicatat sebesar nilai wajar aset keuangan pada tanggal reklasifikasi.

Reclassification is only permitted in rare circumstances and where the asset is no longer held for the purpose of selling in the short-term. In all cases, reclassifications of financial assets are limited to debt instruments. Reclassifications are accounted for at the fair value of the financial asset at the date of reclassification.

Penghentian Pengakuan Aset Keuangan Derecognition of Financial Assets Entitas dan Entitas Anak menghentikan pengakuan aset keuangan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset berakhir, atau Entitas dan Entitas Anak mentransfer aset keuangan dan secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset kepada entitas lain. Jika Entitas dan Entitas Anak tidak mentransfer serta tidak memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan serta masih mengendalikan aset yang ditransfer, maka Entitas dan Entitas Anak mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan kewajiban terkait sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. Jika Entitas dan Entitas Anak memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset keuangan yang ditransfer, Entitas dan Entitas Anak masih mengakui aset keuangan dan juga mengakui pinjaman yang dijamin sebesar pinjaman yang diterima.

The Entity and Subsidiaries derecognize a financial asset only when the contractual rights to the cash flows from the asset expired, or when the Entity and Subsidiaries transfer the financial asset and substantially all the risks and rewards of ownership of the asset to another entity. If the Entity and Subsidiaries neither transfer nor retains substantially all the risks and rewards of ownership and continues to control the transferred asset, the Entity and Subsidiaries recognize their retained interest in the asset and an associated liability for amounts it may have to pay. If the Entity and Subsidiaries retain substantially all the risks and rewards of ownership of a transferred financial asset, the Entity and Subsidiaries continue to recognise the financial asset and also recognize a collateralized borrowing for the proceeds received.

Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas Financial Liabilities and Equity Instruments Klasifikasi sebagai Liabilitas atau Ekuitas Classification as Debt or Equity Liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas yang diterbitkan oleh Entitas dan Entitas Anak diklasifikasikan sesuai dengan substansi perjanjian kontraktual dan definisi liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas.

Financial liabilities and equity instruments issued by the Entity and Subsidiaries are classified according to the substance of the contractual arrangements entered into and the definitions of a financial liability and an equity instrument.

Instrumen Ekuitas Equity Instruments Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang memberikan hak residual atas aset Entitas dan Entitas Anak setelah dikurangi dengan seluruh kewajibannya. Instrumen ekuitas dicatat sebesar hasil penerimaan bersih setelah dikurangi biaya penerbitan langsung.

An equity instrument is any contract that provides a residual interest in the assets of the Entity and Subsidiaries after deducting all of their liabilities. Equity instruments are recorded at the proceeds received, net of direct issuance costs.

204

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 25 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Perolehan kembali modal saham yang telah diterbitkan oleh Entitas dicatat dengan menggunakan metode biaya. Saham yang dibeli kembali dicatat sesuai dengan harga perolehan kembali dan disajikan sebagai pengurang modal saham.

Reacquisition of the Entity‟s previously issued stock is accounted for using the cost method. Treasury stock is recorded at acquisition cost and presented as a deduction from the capital stock account.

Investasi dalam instrumen ekuitas yang tidak memiliki kuotasi harga di pasar aktif dan nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal, serta derivatif yang terkait dengan dan diselesaikan melalui penyerahan instrumen ekuitas yang tidak memiliki kuotasi harga di pasar aktif tersebut, diukur pada biaya perolehan.

Investments in equity instruments that do not have quoted price in an active market and their fair value cannot be measured reliably, and related derivatives and settled by delivery of equity instruments that do not have quoted prices in active markets, are measured at cost.

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Liabilitas keuangan dikelompokkan ke dalam kategori (i) liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi dan (ii) liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi.

Financial liabilities are classified into (i) financial liabilities at fair value through profit or loss and (ii) financial liabilities at amortized cost.

(i) Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Nilai Wajar

Melalui Laporan Laba Rugi (i) Financial Liabilities at Fair Value Through Profit or

Loss Nilai wajar liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi adalah liabilitas keuangan yang ditujukan untuk diperdagangkan. Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai diperdagangkan jika diperoleh terutama untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek terkini. Derivatif diklasifikasikan sebagai liabilitas diperdagangkan kecuali ditetapkan dan efektif sebagai instrumen lindung nilai.

The fair value of financial liabilities measured at fair value through profit or loss are the financial liabilities that are designated for trade. Financial liabilities are classified for trade if acquired primarily for the purpose of selling or repurchasing in the near term and there is evidence of a pattern of short-term profit taking. Derivatives are classified as trading liabilities except those effectively designated as hedging instruments.

Pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, Entitas dan Entitas Anak tidak memiliki liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi.

As of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, the Entity and Subsidiaries have no financial liabilities at fair value through profit or loss.

(ii) Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Biaya Perolehan

Diamortisasi (ii) Financial Liabilities at Amortized Cost

Liabilitas keuangan yang tidak diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi dikategorikan dan diukur dengan biaya perolehan diamortisasi.

Financial liabilities not classified as financial liabilities at fair value through the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income are categorized and measured using amortized cost.

Pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi meliputi utang bank jangka pendek, utang usaha – pihak ketiga, beban masih harus dibayar, utang pihak berelasi, utang bank jangka panjang, utang lembaga keuangan, utang sewa pembiayaan dan utang lain-lain pihak ketiga.

As of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, financial liabilities at amortized cost consists of short-term bank loans, trade payables – third parties, accrued expenses, due to related party, long-term bank loans, financial institution loans, obligation under finance lease and other payables – third party.

205

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 25 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Perolehan kembali modal saham yang telah diterbitkan oleh Entitas dicatat dengan menggunakan metode biaya. Saham yang dibeli kembali dicatat sesuai dengan harga perolehan kembali dan disajikan sebagai pengurang modal saham.

Reacquisition of the Entity‟s previously issued stock is accounted for using the cost method. Treasury stock is recorded at acquisition cost and presented as a deduction from the capital stock account.

Investasi dalam instrumen ekuitas yang tidak memiliki kuotasi harga di pasar aktif dan nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal, serta derivatif yang terkait dengan dan diselesaikan melalui penyerahan instrumen ekuitas yang tidak memiliki kuotasi harga di pasar aktif tersebut, diukur pada biaya perolehan.

Investments in equity instruments that do not have quoted price in an active market and their fair value cannot be measured reliably, and related derivatives and settled by delivery of equity instruments that do not have quoted prices in active markets, are measured at cost.

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Liabilitas keuangan dikelompokkan ke dalam kategori (i) liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi dan (ii) liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi.

Financial liabilities are classified into (i) financial liabilities at fair value through profit or loss and (ii) financial liabilities at amortized cost.

(i) Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Nilai Wajar

Melalui Laporan Laba Rugi (i) Financial Liabilities at Fair Value Through Profit or

Loss Nilai wajar liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi adalah liabilitas keuangan yang ditujukan untuk diperdagangkan. Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai diperdagangkan jika diperoleh terutama untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek terkini. Derivatif diklasifikasikan sebagai liabilitas diperdagangkan kecuali ditetapkan dan efektif sebagai instrumen lindung nilai.

The fair value of financial liabilities measured at fair value through profit or loss are the financial liabilities that are designated for trade. Financial liabilities are classified for trade if acquired primarily for the purpose of selling or repurchasing in the near term and there is evidence of a pattern of short-term profit taking. Derivatives are classified as trading liabilities except those effectively designated as hedging instruments.

Pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, Entitas dan Entitas Anak tidak memiliki liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi.

As of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, the Entity and Subsidiaries have no financial liabilities at fair value through profit or loss.

(ii) Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Biaya Perolehan

Diamortisasi (ii) Financial Liabilities at Amortized Cost

Liabilitas keuangan yang tidak diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi dikategorikan dan diukur dengan biaya perolehan diamortisasi.

Financial liabilities not classified as financial liabilities at fair value through the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income are categorized and measured using amortized cost.

Pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi meliputi utang bank jangka pendek, utang usaha – pihak ketiga, beban masih harus dibayar, utang pihak berelasi, utang bank jangka panjang, utang lembaga keuangan, utang sewa pembiayaan dan utang lain-lain pihak ketiga.

As of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, financial liabilities at amortized cost consists of short-term bank loans, trade payables – third parties, accrued expenses, due to related party, long-term bank loans, financial institution loans, obligation under finance lease and other payables – third party.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 26 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Penghentian Pengakuan Liabilitas Keuangan Derecognition of Financial Liabilities Entitas dan Entitas Anak menghentikan pengakuan liabilitas keuangan, jika dan hanya jika, liabilitas Entitas dan Entitas Anak telah dilepaskan, dibatalkan atau kadaluarsa.

The Entity and Subsidiaries derecognize financial liabilities when, and only when, the Entity‟s and Subsidiaries‟ obligations are discharged, cancelled or expired.

Estimasi Nilai Wajar Fair Value Determination Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang diperdagangkan di pasar aktif ditentukan berdasarkan nilai pasar yang berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasi. Investasi pada instrumen ekuitas yang tidak memiliki kuotasi harga di pasar aktif dan nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal, diukur pada biaya perolehan.

The fair value of financial instruments traded in active market is determined based on prevailing market value at consolidated statements of financial position date. Investments in equity instruments that do not have a quoted market price in an active market and whose fair value can not be reliably measured, shall be measured at cost.

Nilai wajar untuk instrumen keuangan lain yang tidak diperdagangkan di pasar ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian tertentu. Entitas dan Entitas Anak menggunakan metode discounted cash flows dengan menggunakan asumsi-asumsi berdasarkan kondisi pasar yang ada pada saat tanggal laporan posisi keuangan konsolidasi untuk menentukan nilai wajar dari instrumen keuangan lainnya.

The fair value of other financial instruments not traded in the market is determined using certain valuation techniques. The Entity and Subsidiaries use discounted cashflows with assumptions based on market conditions existing at consolidated statements of financial position date to determine the fair value of other financial instruments.

f. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi f. Transaction with Related Parties

Entitas dan Entitas Anak melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi seperti yang dinyatakan dalam PSAK No. 7 (Penyesuaian 2015), mengenai “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”.

The Entity and Subsidiaries have transactions with entities that are regarded as having special relationship as defined by PSAK No. 7 (Improvement 2015), regarding “Related Parties Disclosures”.

Pihak-pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor:

Related party represents a person or an entity who is related to the reporting entity:

(a) Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi

dengan entitas pelapor jika orang tersebut: (a) A person or a close member of the person‟s family is

related to a reporting entity if that person: (i) memiliki pengendalian atau pengendalian bersama

atas entitas pelapor; (i) has control or joint control over the reporting

entity; (ii) memiliki pengaruh signifikan atas entitas pelapor;

atau (ii) has significant influence over the reporting entity;

or (iii) personil manajemen kunci entitas pelapor atau

entitas induk entitas pelapor. (iii) is a member of the key management personnel of

the reporting entity or of a parent of the reporting entity.

(b) Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut:

(b) An entity is related to a reporting entity if any of the following conditions applies:

(i) entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain).

(i) the entity‟s the reporting entity are members of the same group (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others).

(ii) satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya).

(ii) one entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of a member of a group of which the other entity is a member).

(iii) kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama.

(iii) both entities are joint ventures of the same third party.

206

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 27 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

(iv) satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga.

(iv) one entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an associate of the third entity.

(v) entitas tersebut adalah suatu program imbalan paskakerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor.

(v) the entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity or an entity related to the reporting entity. If the reporting entity is itself such a plan, the sponsoring employers are also related to the reporting entity.

(vi) entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a).

(vi) the entity is controlled or jointly controlled by a person identified in (a).

(vii) orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) (i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas)

(vii) a person identified in (a) (i) has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or of a parent of the entity).

(viii) entitas, atau anggota dari kelompok yang mana entitas merupakan bagian dari kelompok tersebut, menyediakan jasa personil manajemen kunci kepada entitas pelapor atau kepada entitas induk dari entitas pelapor.

(viii) the entity, or any member of a group of which it is a part, provided key management personnel services to the reporting entity or to the parent of the reporting entity.

Seluruh saldo dan transaksi yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi, baik yang dilakukan ataupun tidak dilakukan dengan persyaratan dan kondisi normal sebagaimana yang dilakukan dengan pihak ketiga, diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasi.

All balances and significant transactions with related parties, whether it is done or not done with the terms and conditions as those with third parties, are disclosed in the notes to the consolidated financial statements.

g. Persediaan g. Inventories

Sesuai dengan PSAK No. 14, mengenai “Persediaan”, persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara harga perolehan atau nilai realisasi neto (the lower of cost or net realizable value). Biaya perolehan ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang (weighted-average method).

According to PSAK No. 14, regarding “Inventories”, inventories are stated at the lower of cost or net realizable value. Cost is determined using the weighted average method.

Nilai realisasi neto merupakan estimasi harga jual dalam kegiatan usaha normal dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang diperlukan untuk membuat penjualan.

Net realizable value represents the estimated selling price in the ordinary course of business less the estimated cost of completion and the estimated costs necessary to make the sale.

h. Biaya Dibayar di Muka h. Prepaid Expenses

Biaya dibayar di muka dibebankan pada laba rugi tahun berjalan sesuai masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method).

Prepaid expenses are amortized over their beneficial periods by using the straight-line method.

i. Aset Tetap i. Fixed Assets

Sesuai dengan PSAK No. 16, mengenai “Aset Tetap”, aset tetap yang dimiliki untuk digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa atau untuk tujuan administratif dicatat berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai.

According with PSAK No. 16, regarding “Fixed Assets”, fixed assets held for use in the production or supply of goods or services, or for administrative purposes are stated at cost less accumulated depreciation and any accumulated impairment losses.

207

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 27 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

(iv) satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga.

(iv) one entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an associate of the third entity.

(v) entitas tersebut adalah suatu program imbalan paskakerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor.

(v) the entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity or an entity related to the reporting entity. If the reporting entity is itself such a plan, the sponsoring employers are also related to the reporting entity.

(vi) entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a).

(vi) the entity is controlled or jointly controlled by a person identified in (a).

(vii) orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) (i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas)

(vii) a person identified in (a) (i) has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or of a parent of the entity).

(viii) entitas, atau anggota dari kelompok yang mana entitas merupakan bagian dari kelompok tersebut, menyediakan jasa personil manajemen kunci kepada entitas pelapor atau kepada entitas induk dari entitas pelapor.

(viii) the entity, or any member of a group of which it is a part, provided key management personnel services to the reporting entity or to the parent of the reporting entity.

Seluruh saldo dan transaksi yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi, baik yang dilakukan ataupun tidak dilakukan dengan persyaratan dan kondisi normal sebagaimana yang dilakukan dengan pihak ketiga, diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasi.

All balances and significant transactions with related parties, whether it is done or not done with the terms and conditions as those with third parties, are disclosed in the notes to the consolidated financial statements.

g. Persediaan g. Inventories

Sesuai dengan PSAK No. 14, mengenai “Persediaan”, persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara harga perolehan atau nilai realisasi neto (the lower of cost or net realizable value). Biaya perolehan ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang (weighted-average method).

According to PSAK No. 14, regarding “Inventories”, inventories are stated at the lower of cost or net realizable value. Cost is determined using the weighted average method.

Nilai realisasi neto merupakan estimasi harga jual dalam kegiatan usaha normal dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang diperlukan untuk membuat penjualan.

Net realizable value represents the estimated selling price in the ordinary course of business less the estimated cost of completion and the estimated costs necessary to make the sale.

h. Biaya Dibayar di Muka h. Prepaid Expenses

Biaya dibayar di muka dibebankan pada laba rugi tahun berjalan sesuai masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method).

Prepaid expenses are amortized over their beneficial periods by using the straight-line method.

i. Aset Tetap i. Fixed Assets

Sesuai dengan PSAK No. 16, mengenai “Aset Tetap”, aset tetap yang dimiliki untuk digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa atau untuk tujuan administratif dicatat berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai.

According with PSAK No. 16, regarding “Fixed Assets”, fixed assets held for use in the production or supply of goods or services, or for administrative purposes are stated at cost less accumulated depreciation and any accumulated impairment losses.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 28 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method). Umur ekonomis aset tetap adalah sebagai berikut:

Depreciation is computed using the straight-line method. The useful lives of the fixed assets are as follows:

Umur Ekonomis/Useful Lives

Bangunan 30 Buildings Peralatan kantor 6-10 Office equipments Kendaraan 12 Vehicles Mesin 10-12 Machineries

Hak atas tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan dan tidak disusutkan. Biaya khusus sehubungan dengan perolehan pertama kali hak atas tanah diakui sebagai bagian dari biaya perolehan aset tanah, sedangkan biaya pengurusan perpanjangan hak atas tanah diakui sebagai aset tak berwujud dan diamortisasi sepanjang umur hak atau umur ekonomis tanah, mana yang lebih pendek.

Land rights are stated at cost and not depreciated. Special costs associated with the acquisition of land is initially recognized as part of the cost of land assets, while the cost of the extension of rights to land are recognized as intangible assets and amortized over the life of the land rights or economic life, whichever is shorter.

Efektif pada tanggal 1 Januari 2017, Entitas mengubah kebijakan dalam melakukan pengukuran aset tetap hak atas tanah dari harga perolehan menjadi nilai wajar. Hal ini dilakukan karena menurut manajemen Entitas nilai historis aset tersebut sudah tidak relevan terhadap nilai pasar saat ini. Nilai wajar disajikan berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh penilai independen.

Penilaian atas aset tetap tersebut dilakukan dengan keteraturan yang cukup regular untuk memastikan bahwa nilai wajar aset tetap yang direvaluasi tidak berbeda secara material dengan jumlah tercatatnya. Perubahan kebijakan ini disajikan secara prospektif. Aset tetap tersebut yang mengalami perubahan nilai wajar secara signifikan dan fluktuatif direvaluasi secara tahunan.

Aset tetap tersebut yang tidak mengalami perubahan nilai wajar secara signifikan direvaluasi paling kurang setiap 3 (tiga) tahun.

Effective January 1, 2017, the Entity have changed their accounting policy on measurement of fixed assets land rights from acquisition cost to fair value. The changes was made because in management of the Entity opinion that acquisition cost of the aforementioned fixed assets was not longer relevant to the current market value. Fair value of the fixed assets disclosed based on the measurement of independent appraiser. Measurement on the aforementioned fixed assets was done in orderliness regularity to make sure that the fair value of revaluated assets is not matterially different to its carrying amount. Changes in accounting policy is stated prospectively. The aforementioned fixed assets that experience significant and fluctuating changes in fair value are revalued on an annual basis. The aforementioned Fixed assets that do not significantly change their fair value are revalued at least every 3 (three) years.

Kenaikan yang berasal dari revaluasi aset tetap hak atas tanah langsung dikreditkan ke akun “Surplus Revaluasi” pada penghasilan komprehensif lain, kecuali sebelumnya penurunan revaluasi atas aset yang sama pernah diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi, dalam hal ini kenaikan revaluasi sehingga sebesar penurunan nilai aset akibat revaluasi tersebut, dikreditkan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi. Penurunan jumlah tercatat yang berasal dari revaluasi aset tetap tersebut dibebankan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi apabila penurunan tersebut melebihi saldo surplus revaluasi aset yang bersangkutan, jika ada.

The increase derived from the revaluation of fixed assets land rights is credited directly to the “Revaluation Surplus” account in other comprehensive income, unless previous revaluation decrease on the same asset had been recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income. In this case, the revaluation increment equivalent to the decrease in the value of assets due to the revaluation, is credited in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income. A decrease in the carrying amount derived from the revaluation of fixed assets are charged in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income when the decline exceeds the revaluation surplus balance of the asset concerned, if any.

Biaya konstruksi aset dikapitalisasi sebagai aset tetap dalam proses pembangunan. Biaya bunga dan biaya pinjaman lain, seperti biaya provisi pinjaman yang digunakan untuk mendanai proses pembangunan aset tertentu, dikapitalisasi

The cost of the construction of assets is capitalized as fixed assets under construction. Interest and other borrowing cost, such as fees on loans used in financing the construction of a qualifying assets, are capitalized up to the date when

208

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 29 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

sampai dengan saat proses pembangunan tersebut selesai. Biaya-biaya ini direklasifikasi ke akun aset tetap pada saat proses konstruksi atau pemasangan selesai. Penyusutan aset dimulai pada saat aset tersebut berada pada lokasi dan kondisi yang diinginkan agar aset siap digunakan sesuai dengan keinginan dan maksud manajemen.

construction is completed. These costs are reclassified into fixed assets account when the construction or installation is complete. Depreciation of an asset begins when it is available for use, i.e when it is in the location and condition necessary for it to be capable of operating in the manner intended by management.

Biaya perbaikan dan perawatan dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi pada saat terjadinya biaya-biaya tersebut. Sedangkan biaya-biaya yang berjumlah besar dan sifatnya meningkatkan kondisi aset secara signifikan dikapitalisasi. Apabila suatu aset tetap ditarik/dihapuskan atau dijual, nilai tercatat dan akumulasi penyusutan aset tersebut dikeluarkan dari pencatatannya sebagai aset tetap dan keuntungan atau kerugian yang terjadi diperhitungkan dalam laba rugi tahun bersangkutan.

Cost of repairs and maintenance is charged to the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income as incurred, significant renewals and betterments are capitalized. When assets are retired or otherwise disposed of, the cost and the related accumulated depreciation are removed from the respective accounts and any resulting gain or loss is credited or charged to current operations.

Aset tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau dijual, biaya perolehan serta akumulasi penyusutan dan amortisasi dikeluarkan dari kelompok aset tetap yang bersangkutan dan laba atau rugi yang terjadi dibukukan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi pada tahun yang bersangkutan.

When assets are retired or otherwise disposed of, their carrying value and the related accumulated depreciation are removed from the accounts and any resulting gain or loss is credited or charged to current consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.

j. Sewa j. Lease

Sesuai dengan PSAK No. 30, mengenai “Sewa”, Entitas dan Entitas Anak menyewa aset tetap tertentu. Sewa aset tetap dimana Entitas dan Entitas Anak memiliki secara substansi seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset, diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan.

According to PSAK No. 30, regarding “Leases”, the Entity and Subsidiaries leases certain fixed assets. Leases of fixed assets where the Entity and Subsidiaries has substantially all the risks and rewards of ownership are classified as finance lease.

Setiap pembayaran sewa dialokasikan antara porsi pelunasan liabilitas dan beban keuangan. Jumlah kewajiban sewa, setelah dikurangi beban keuangan, disajikan sebagai liabilitas jangka panjang kecuali untuk bagian yang jatuh tempo dalam waktu kurang dari 12 bulan disajikan sebagai liabilitas jangka pendek. Unsur bunga dalam beban keuangan dibebankan ke laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain selama masa sewa yang menghasilkan tingkat suku bunga konstan atas saldo liabilitas. Aset tetap yang diperoleh melalui sewa pembiayaan disusutkan sesuai dengan masa manfaat ekonomis aset tetap kepemilikan langsung.

Each lease payment is allocated between the liability and the repayment of the portion of the financial burden. The corresponding rental obligations, net of finance charges, are recorded as long-term liabilities except for the portion maturing in less than 12 months are presented as current liabilities. The interest element of the finance cost is charged to the statements of profit or loss and other comprehensive income over the lease term that produces a constant rate of interest on the remaining balance of the liability. Property and equipment acquired through finance lease are depreciated based on the useful lives of the assets outright ownership.

Pembayaran sewa operasi diakui sebagai beban dengan garis lurus (straight-line basis) selama masa sewa, kecuali terdapat dasar sistematis lain yang dapat lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat aset yang dinikmati pengguna. Rental kontijen pada sewa operasi diakui sebagai beban di dalam periode terjadinya.

Operating lease payments are recognized as an expense on straight-line basis over the lease term, except where another systematic basis is more representative of the time pattern in which economic benefit from the leased assets are consumed. Contingent rentals arising under operating leases are recognized as expense in the period in which the are incurred.

Dalam hal insentif diperoleh dalam sewa operasi, insentif tersebut diakui sebagai liabilitas. Keseluruhan manfaat dari insentif diakui sebagai pengurangan dari biaya sewa dengan dasar garis lurus kecuali terdapat dasar sistematis lain yang lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat yang dinikmati pengguna.

In the event that lease incentives are received to enter into operating leases, such incentives are recognized as liability. The aggregate benefit of incentives is recognized as a reduction of rental expense on a straight-line basis is more representative of pattern in which economic benefits from leased assets are consumed.

209

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 29 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

sampai dengan saat proses pembangunan tersebut selesai. Biaya-biaya ini direklasifikasi ke akun aset tetap pada saat proses konstruksi atau pemasangan selesai. Penyusutan aset dimulai pada saat aset tersebut berada pada lokasi dan kondisi yang diinginkan agar aset siap digunakan sesuai dengan keinginan dan maksud manajemen.

construction is completed. These costs are reclassified into fixed assets account when the construction or installation is complete. Depreciation of an asset begins when it is available for use, i.e when it is in the location and condition necessary for it to be capable of operating in the manner intended by management.

Biaya perbaikan dan perawatan dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi pada saat terjadinya biaya-biaya tersebut. Sedangkan biaya-biaya yang berjumlah besar dan sifatnya meningkatkan kondisi aset secara signifikan dikapitalisasi. Apabila suatu aset tetap ditarik/dihapuskan atau dijual, nilai tercatat dan akumulasi penyusutan aset tersebut dikeluarkan dari pencatatannya sebagai aset tetap dan keuntungan atau kerugian yang terjadi diperhitungkan dalam laba rugi tahun bersangkutan.

Cost of repairs and maintenance is charged to the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income as incurred, significant renewals and betterments are capitalized. When assets are retired or otherwise disposed of, the cost and the related accumulated depreciation are removed from the respective accounts and any resulting gain or loss is credited or charged to current operations.

Aset tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau dijual, biaya perolehan serta akumulasi penyusutan dan amortisasi dikeluarkan dari kelompok aset tetap yang bersangkutan dan laba atau rugi yang terjadi dibukukan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi pada tahun yang bersangkutan.

When assets are retired or otherwise disposed of, their carrying value and the related accumulated depreciation are removed from the accounts and any resulting gain or loss is credited or charged to current consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.

j. Sewa j. Lease

Sesuai dengan PSAK No. 30, mengenai “Sewa”, Entitas dan Entitas Anak menyewa aset tetap tertentu. Sewa aset tetap dimana Entitas dan Entitas Anak memiliki secara substansi seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset, diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan.

According to PSAK No. 30, regarding “Leases”, the Entity and Subsidiaries leases certain fixed assets. Leases of fixed assets where the Entity and Subsidiaries has substantially all the risks and rewards of ownership are classified as finance lease.

Setiap pembayaran sewa dialokasikan antara porsi pelunasan liabilitas dan beban keuangan. Jumlah kewajiban sewa, setelah dikurangi beban keuangan, disajikan sebagai liabilitas jangka panjang kecuali untuk bagian yang jatuh tempo dalam waktu kurang dari 12 bulan disajikan sebagai liabilitas jangka pendek. Unsur bunga dalam beban keuangan dibebankan ke laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain selama masa sewa yang menghasilkan tingkat suku bunga konstan atas saldo liabilitas. Aset tetap yang diperoleh melalui sewa pembiayaan disusutkan sesuai dengan masa manfaat ekonomis aset tetap kepemilikan langsung.

Each lease payment is allocated between the liability and the repayment of the portion of the financial burden. The corresponding rental obligations, net of finance charges, are recorded as long-term liabilities except for the portion maturing in less than 12 months are presented as current liabilities. The interest element of the finance cost is charged to the statements of profit or loss and other comprehensive income over the lease term that produces a constant rate of interest on the remaining balance of the liability. Property and equipment acquired through finance lease are depreciated based on the useful lives of the assets outright ownership.

Pembayaran sewa operasi diakui sebagai beban dengan garis lurus (straight-line basis) selama masa sewa, kecuali terdapat dasar sistematis lain yang dapat lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat aset yang dinikmati pengguna. Rental kontijen pada sewa operasi diakui sebagai beban di dalam periode terjadinya.

Operating lease payments are recognized as an expense on straight-line basis over the lease term, except where another systematic basis is more representative of the time pattern in which economic benefit from the leased assets are consumed. Contingent rentals arising under operating leases are recognized as expense in the period in which the are incurred.

Dalam hal insentif diperoleh dalam sewa operasi, insentif tersebut diakui sebagai liabilitas. Keseluruhan manfaat dari insentif diakui sebagai pengurangan dari biaya sewa dengan dasar garis lurus kecuali terdapat dasar sistematis lain yang lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat yang dinikmati pengguna.

In the event that lease incentives are received to enter into operating leases, such incentives are recognized as liability. The aggregate benefit of incentives is recognized as a reduction of rental expense on a straight-line basis is more representative of pattern in which economic benefits from leased assets are consumed.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 30 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

k. Dana Syirkah Temporer k. Temporary Syirkah Funds Sesuai dengan PSAK No. 106, mengenai “Akuntansi Musyarakah”, dana syirkah temporer tidak dapat digolongkan sebagai liabilitas. Hal ini karena entitas syariah tidak berkewajiban, ketika mengalami kerugian, untuk mengembalikan jumlah dana awal dari pemilik dana kecuali akibat kelalaian atau wanprestasi entitas syariah. Di sisi lain, dana syirkah temporer tidak dapat digolongkan sebagai ekuitas karena mempunyai waktu jatuh tempo dan pemilik dana tidak mempunyai hak kepemilikan yang sama dengan pemegang saham, seperti hak voting dan hak atas realisasi keuntungan yang berasal dari aset lancar dan aset non-investasi (current and other non-investment assets). Hubungan antara entitas syariah dan pemilik dana syirkah temporer merupakan hubungan kemitraan berdasarkan akad mudharabah muthlaqah, mudharabah muqayyadah atau musyarakah. Entitas syariah mempunyai hak untuk mengelola dan menginvestasikan dana yang diterima dengan atau tanpa batasan seperti mengenai tempat, cara, atau obyek investasi. Dana syirkah temporer merupakan salah satu unsur laporan posisi keuangan konsolidasi dimana hal tersebut sesuai dengan prinsip syariah yang memberikan hak kepada entitas syariah untuk mengelola dan menginvestasikan dana, termasuk untuk mencampur dana dimaksud dengan dana lainnya. Pemilik dana syirkah temporer memperoleh bagian atas keuntungan sesuai kesepakatan dan menerima kerugian berdasarkan jumlah dana dari masing-masing pihak. Pembagian hasil dana syirkah temporer dapat dengan konsep bagi hasil atau bagi untung.

According to PSAK No. 106, regarding “Accounting Musharaka”, temporary syirkah funds cannot be classified as liability because the sharia entity has no obligation to return the fund to the owner when the sharia entity has loss, unless there is negligence or default by the sharia entity. On the other side, temporary syirkah funds cannot be classified as equity since they have maturity and the owner of the funds do not have ownership rights as common shareholders, such as voting rights and right of the profit derived from current assets and non-investment assets. The relationship between the sharia entity and the owner temporary syirkah funds is partnership based mudharabah muthlaqah, mudharabah muqayyadah or musyarakah. Sharia entity has the right to manage and invest the funds received with or without such restrictions on where, how, or object investasi.dan invest funds received with or without such restrictions on where, how, or investment object. Temporary syirkah fund is an element of consolidated statement of financial position where it is in line with sharia principles, which entitles the Bank to manage and invest funds, including to manage as one portofolio with other type of funds. The owners of temporary syirkah funds earn profit in accordance with the agreement and receive loss based on the amount of funds from each party. The return of temporary syirkah funds are based on profit sharing concept.

l. Murabahah l. Murabahah

Sesuai dengan PSAK No. 102, mengenai “Akuntansi Murabahah”, Murabahah adalah akad jual beli barang dengan harga jual sebesar biaya perolehan ditambah keuntungan yang disepakati dan penjual harus mengungkapkan biaya perolehan ditambah keuntungan yang disepakati dan penjual harus mengungkapkan biaya perolehan barang tersebut kepada pembeli.

Based on PSAK No. 102, regarding “Murabahah Accounting”, Murabahah is a contract of sale and purchase of goods at a purchase price plus an agreed profit and the seller must disclose the cost plus the agreed profit and the seller must disclose the cost of the item to the buyer.

Keuntungan murabahah diakui pada saat terjadinya penyerahaan barang jika dilakukan secara tunai atau secara tangguh yang tidak melebihi satu tahun atau selama periode akad sesuai dengan tingkat risiko dan upaya untuk merealisasikan keuntungan tersebut untuk transaksi tangguh lebih dari satu tahun.

Murabahah profit is recognized at the time of the delivery of the goods if it is made in cash or in a respite not exceeding one year or during the contract period in accordance with the level of risk and efforts to realize such profits for a tough transaction over one year.

210

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 31 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

m. Ijarah m. Ijarah Sesuai dengan PSAK No. 107, mengenai “Akuntansi Ijarah”, ijarah merupakan sewa menyewa objek ijarah baik berwujud maupun tidak berwujud tanpa perpindahan risiko dan manfaat terkait kepemilikan aset terkait dengan atau tanpa wa‟d untuk memindahkan kepemilikan dari pemilik (mu‟jir) kepada penyewa (muta‟jir) pada saat tertentu. Sewa yang dimaksud adalah sewa operasi (operating lease).

Based on PSAK No. 107, regarding “Ijarah Accounting”, ijarah is a lease for the object of ijara both tangible and intangible without transfer of risks and rewards related to ownership of assets with or without wa'd to transfer ownership of the owners (mu'jir) to tenants (muta 'jir) at any given moment. The lease is operating lease.

Perpindahan kepemilikan suatu aset yang diijarahkan dari pemilik kepada penyewa, dalam ijarah muntahiyah bittamlik, dilakukan jika akad ijarah telah berakhir atau diakhiri dan aset ijarah telah diserahkan kepada penyewa dengan membuat akad terpisah secara:

The transfer of ownership of an asset directed from the owner to the lessee, in ijarah muntahiyah bittamlik, shall be made if the ijarah agreement has expired or is terminated and the ijarah asset has been delivered to the lessee by creating a separate contract by:

a. Hibah; b. Penjualan sebelum akhir masa akad; c. Penjualan pada akhir masa akad; d. Penjualan secara bertahap

a. Grant; b. Sale before the end of contract; c. Sales at the end of the contract term; d. Sales gradually

n. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan n. Impairment in Non-Financial Assets

Sesuai dengan PSAK No. 48, mengenai “Penurunan Nilai Aset”, pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasi, Entitas dan Entitas Anak menelaah nilai tercatat aset non-keuangan untuk menentukan apakah terdapat indikasi bahwa aset tersebut telah mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, nilai yang dapat dipulihkan kembali dari aset diestimasi untuk menentukan tingkat kerugian penurunan nilai (jika ada). Bila tidak memungkinkan untuk mengestimasi nilai yang dapat dipulihkan kembali atas suatu aset individu, Entitas mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali dari unit penghasil kas atas aset.

According to PSAK No. 48, regarding “Impairment of Assets”, at consolidated statement of financial position dates, the Entity and Subsidiaries review the carrying amount of non-financial assets to determine whether there is any indication that those assets have suffered an impairment loss. If any such indication exists, the recoverable amount of the asset is estimated in order to determine the extent of the impairment loss (if any). Where it is not possible to estimate the recoverable amount of an individual asset, the Entity and Subsidiaries estimate the recoverable amount of the cash generating unit to which the asset belongs.

Perkiraan jumlah yang dapat dipulihkan kembali adalah nilai tertinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual neto atau nilai pakai. Jika jumlah yang dapat dipulihkan kembali dari aset non-keuangan (unit penghasil kas) kurang dari nilai tercatatnya, nilai tercatat aset (unit penghasil kas) dikurangi menjadi sebesar nilai yang dapat dipulihkan kembali dan rugi penurunan nilai diakui langsung ke laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi.

Estimated recoverable amount is the higher of fair value less costs to sell or value in use. If the recoverable amount of a non-financial asset (cash generating unit) is less than its carrying amount, the carrying amount of the asset (cash generating unit) is reduced to its recoverable amount and an impairment loss is recognized immediately in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.

o. Liabilitas Diestimasi atas Imbalan Kerja o. Estimated Liabilities for Employee Benefits

Sesuai dengan PSAK No. 24, mengenai “Imbalan Kerja”, Entitas dan Entitas Anak mengakui liabilitas atas imbalan kerja karyawan yang tidak didanai sesuai dengan Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003, tanggal 25 Maret 2003 (UU No. 13/2003).

According to PSAK No. 24, regarding “Employee Benefit”, the Entity and Subsidiary recognize an unfunded employee benefit liability in accordance with Labor Law No. 13/2003, dated March 25, 2003 (UU No. 13/2003).

Biaya penyisihan imbalan kerja karyawan menurut UU No. 13/2003 ditentukan berdasarkan penilaian aktuaria menggunakan metode Projected Unit Credit.

The cost of providing employee benefits under the UU No. 13/2003 is determined using the Projected Unit Credit actuarial valuation method.

211

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 31 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

m. Ijarah m. Ijarah Sesuai dengan PSAK No. 107, mengenai “Akuntansi Ijarah”, ijarah merupakan sewa menyewa objek ijarah baik berwujud maupun tidak berwujud tanpa perpindahan risiko dan manfaat terkait kepemilikan aset terkait dengan atau tanpa wa‟d untuk memindahkan kepemilikan dari pemilik (mu‟jir) kepada penyewa (muta‟jir) pada saat tertentu. Sewa yang dimaksud adalah sewa operasi (operating lease).

Based on PSAK No. 107, regarding “Ijarah Accounting”, ijarah is a lease for the object of ijara both tangible and intangible without transfer of risks and rewards related to ownership of assets with or without wa'd to transfer ownership of the owners (mu'jir) to tenants (muta 'jir) at any given moment. The lease is operating lease.

Perpindahan kepemilikan suatu aset yang diijarahkan dari pemilik kepada penyewa, dalam ijarah muntahiyah bittamlik, dilakukan jika akad ijarah telah berakhir atau diakhiri dan aset ijarah telah diserahkan kepada penyewa dengan membuat akad terpisah secara:

The transfer of ownership of an asset directed from the owner to the lessee, in ijarah muntahiyah bittamlik, shall be made if the ijarah agreement has expired or is terminated and the ijarah asset has been delivered to the lessee by creating a separate contract by:

a. Hibah; b. Penjualan sebelum akhir masa akad; c. Penjualan pada akhir masa akad; d. Penjualan secara bertahap

a. Grant; b. Sale before the end of contract; c. Sales at the end of the contract term; d. Sales gradually

n. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan n. Impairment in Non-Financial Assets

Sesuai dengan PSAK No. 48, mengenai “Penurunan Nilai Aset”, pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasi, Entitas dan Entitas Anak menelaah nilai tercatat aset non-keuangan untuk menentukan apakah terdapat indikasi bahwa aset tersebut telah mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, nilai yang dapat dipulihkan kembali dari aset diestimasi untuk menentukan tingkat kerugian penurunan nilai (jika ada). Bila tidak memungkinkan untuk mengestimasi nilai yang dapat dipulihkan kembali atas suatu aset individu, Entitas mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali dari unit penghasil kas atas aset.

According to PSAK No. 48, regarding “Impairment of Assets”, at consolidated statement of financial position dates, the Entity and Subsidiaries review the carrying amount of non-financial assets to determine whether there is any indication that those assets have suffered an impairment loss. If any such indication exists, the recoverable amount of the asset is estimated in order to determine the extent of the impairment loss (if any). Where it is not possible to estimate the recoverable amount of an individual asset, the Entity and Subsidiaries estimate the recoverable amount of the cash generating unit to which the asset belongs.

Perkiraan jumlah yang dapat dipulihkan kembali adalah nilai tertinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual neto atau nilai pakai. Jika jumlah yang dapat dipulihkan kembali dari aset non-keuangan (unit penghasil kas) kurang dari nilai tercatatnya, nilai tercatat aset (unit penghasil kas) dikurangi menjadi sebesar nilai yang dapat dipulihkan kembali dan rugi penurunan nilai diakui langsung ke laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi.

Estimated recoverable amount is the higher of fair value less costs to sell or value in use. If the recoverable amount of a non-financial asset (cash generating unit) is less than its carrying amount, the carrying amount of the asset (cash generating unit) is reduced to its recoverable amount and an impairment loss is recognized immediately in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.

o. Liabilitas Diestimasi atas Imbalan Kerja o. Estimated Liabilities for Employee Benefits

Sesuai dengan PSAK No. 24, mengenai “Imbalan Kerja”, Entitas dan Entitas Anak mengakui liabilitas atas imbalan kerja karyawan yang tidak didanai sesuai dengan Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003, tanggal 25 Maret 2003 (UU No. 13/2003).

According to PSAK No. 24, regarding “Employee Benefit”, the Entity and Subsidiary recognize an unfunded employee benefit liability in accordance with Labor Law No. 13/2003, dated March 25, 2003 (UU No. 13/2003).

Biaya penyisihan imbalan kerja karyawan menurut UU No. 13/2003 ditentukan berdasarkan penilaian aktuaria menggunakan metode Projected Unit Credit.

The cost of providing employee benefits under the UU No. 13/2003 is determined using the Projected Unit Credit actuarial valuation method.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 32 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Entitas dan Entitas Anak mengakui seluruh keuntungan atau kerugian aktuarial melalui penghasilan komprehensif lain. Keuntungan dan kerugian aktuaria pada periode di mana keuntungan dan kerugian aktuaria terjadi, diakui sebagai penghasilan komprehensif lain dan disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi.

The Entity and Subsidiaries recognize all actuarial gains or losses through other comprehensive income. Actuarial gains or losses in the period where is that actuarial gains or losses happen, are recognized as other comprehensive income and presented in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.

Biaya jasa lalu diakui secara langsung laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi, kecuali perubahan terhadap program pensiun tersebut mengharuskan karyawan tersebut tetap bekerja selama periode waktu tertentu untuk mendapatkan hak tersebut (vesting period). Dalam hal ini, biaya jasa lalu diamortisasi secara garis lurus sepanjang periode vesting. Biaya jasa kini diakui sebagai beban periode berjalan.

Past-service costs are recognized immediately in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income, unless the changes to the pension plan are conditional on the employees remaining in service for a specified period of time (the vesting period). In this case, the past-service costs are amortized on a straight-line basis over the vesting period. The current service cost is recorded as an expense in the prevailing period.

p. Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali p. Business Combination of Entities under Common Control

Sesuai dengan PSAK No. 38, mengenai “Kombinasi Bisnis Entitas Sependengedali”.

According to PSAK No. 38, regarding “Business Combination of Entitas under Common Control”.

Pengalihan bisnis antara entitas sepengendali tidak mengakibatkan perubahan substansi ekonomi kepemilikan atas bisnis yang dialihkan dan tidak dapat menimbulkan laba atau rugi bagi grup secara keseluruhan ataupun bagi entitas individual dalam Grup tersebut. Karena pengalihan bisnis antara entitas sepengendali tidak mengakibatkan perubahan substansi ekonomi, bisnis yang dipertukarkan dicatat pada nilai buku sebagai kombinasi bisnis dengan menggunakan metode penyatuan kepemilikan.

Transfer of business within entities under common control does not result in a change of the economic substance of ownership of business being transferred and does not result in a gain or loss to the group to the individual entities within the Group. Since the transfer of business of entities under common control does not lead in a changes of the economic substance, the business being exchanged is recorded at the book value using the pooling of-interest method.

Dalam menerapkan metode penyatuan kepemilikan, unsur-unsur laporan keuangan dari entitas yang bergabung, untuk periode terjadinya kombinasi bisnis entitas sepengendali dan untuk periode komparatif sajian, disajikan sedemikian rupa seolah-olah penggabungan tersebut telah terjadi sejak awal periode entitas yang bergabung berada dalam sepengendalian. Jumlah tercatat dari unsur-unsur laporan keuangan tersebut merupakan jumlah tercatat dari entitas yang bergabung dalam kombinasi bisnis entitas sepengendali.

In applying the pooling of interests method, the components of the entity's financial statements are joined, for the period in which the business combination occurs and for other comparative periods presented, are presented as if the merger had occurred since the beginning of the earliest comparative period. The financial statements of the Company may not enter their pooling of interests if the pooling of interest going on a date after the end of the reporting period.

Kebijakan akuntansi yang seragam diterapkan pada entitas yang berkombinasi tersebut. Oleh karena itu, entitas hasil kombinasi mengakui aset dan liabilitas dari masing-masing entitas yang berkombinasi berdasarkan pada jumlah tercatatnya. Penyesuaian terhadap jumlah tercatat hanya dilakukan untuk menyesuaikan kebijakan akuntansi entitas yang berkombinasi dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan oleh entitas hasil kombinasi serta menerapkannya pada semua periode sajian. Pengaruh yang timbul sebagai akibat dari transaksi intra-entitas yang berkombinasi, yang timbul sejak awal terjadinya sepengendalian, dieliminasi dalam penyusunan laporan keuangan entitas hasil kombinasi

A uniformity of accounting policy is applied to the combined entity. Accordingly, the combined entity recognizes the assets and liabilities of each combined entity based on the carrying amount. Adjustments to the carrying amount are only made to adjust the entity's accounting policies in combination with the accounting policies adopted by the combined entity and apply it to all periods of presentation. The effects arising as a result of combined intra-entity transactions, from the beginning of the common control are eliminated in the preparation of the combined entity's financial statements.

212

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 33 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Selisih antara imbalan dalam transaksi kombinasi bisnis dengan jumlah tercatat bisnis yang dilepas dalam setiap transaksi kombinasi bisnis entitas sepengendali di ekuitas dan menyajikannya dalam akun “Tambahan Modal Disetor”.

The difference between the benefits in a business combination transaction and the carrying amount of the business released in each business combination transaction of entities under common control in equity and presents it in the “Additional Paid-in Capital” account.

q. Pengakuan Pendapatan dan Beban q. Revenues and Expenses Recognition

Sesuai dengan PSAK No. 23, mengenai “Pendapatan”, pendapatan dari penjualan barang harus diakui jika seluruh kondisi berikut dipenuhi:

According to PSAK No. 23, regarding “Revenue”, revenue from the sale of goods shall be recognised when all the following conditions have been satisfied:

(a) entitas telah memindahkan risiko secara signifikan dan telah memindahkan manfaat kepemilikan barang kepada pembeli;

(a) the entity has transferred to the buyer the significant risks and rewards of ownership of the goods;

(b) Entitas tidak lagi melanjutkan pengelolaan yang biasanya

terkait dengan kepemilikan atas barang ataupun melakukan pengendalian efektif atas barang yang dijual;

(b) the entity retains neither continuing managerial involvement to the degree usually associated with ownership nor effective control over the goods sold;

(c) jumlah pendapatan tersebut dapat diukur dengan andal; (c) the amount of revenue can be measured reliably; (d) Kemungkinan besar manfaat ekonomik yang terkait

dengan transaksi akan mengalir ke entitas; dan (d) it is probable that the economic benefits associated

with the transaction will flow to the entity; and (e) biaya yang terjadi atau akan terjadi sehubungan dengan

transaksi penjualan ter sebut dapat diukur secara andal. (e) the costs incurred or to be incurred in respect of the

transaction can be measured reliably. Beban diakui sesuai dengan manfaatnya pada tahun yang bersangkutan (accrual basis).

Expenses are recognized when incurred (accrual basis).

r. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing r. Foreign Currency Transactions and Balances

Sesuai dengan PSAK No. 10, mengenai “Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing”, transaksi-transaksi dalam mata uang asing dijabarkan dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal laporan posisi keuangan (neraca) konsolidasi, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan dalam mata uang Rupiah dengan mempergunakan kurs tengah Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian yang timbul sebagai akibat dari penjabaran aset dan liabilitas dalam mata uang asing dicatat sebagai laba atau rugi pada tahun yang bersangkutan.

According to PSAK No. 10, regarding “The Effects of Changes in Foreign Exchange Rates”, transactions involving foreign currencies are recorded in Rupiah amounts at the rates of exchange prevailing at the time the transactions are made. At consolidated statements of financial position date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted to Rupiah to reflect the prevailing rates of exchange as published by Bank Indonesia. Any resulting gains or losses are charged to current year statements of profit or loss and other comprehensive income.

Pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, kurs yang digunakan masing-masing adalah Rp 13.756, Rp 13.548, Rp 13.436 dan Rp 13.795 untuk USD 1 yang dihitung berdasarkan rata-rata kurs beli dan jual yang dipublikasikan terakhir pada tahun tersebut untuk uang kertas dan kurs transaksi Bank Indonesia.

As of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, the exchange rates used were computed by taking the average of the last published buying and selling rates for bank notes and/or transaction exchange rates by Bank Indonesia as Rp 13,756, Rp 13,548, Rp 13,436 and Rp 13,795, respectively.

s. Pajak Penghasilan s. Income Tax

Entitas dan Entitas Anak menerapkan PSAK No. 46 (Revisi 2014), mengenai “Pajak Penghasilan”, yang mengharuskan Entitas untuk memperhitungkan konsekuensi pajak kini dan pajak masa depan atas pemulihan di masa depan (penyelesaian) dari jumlah tercatat aset (liabilitas) yang diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasi, dan transaksi-transaksi serta peristiwa lain yang terjadi dalam tahun berjalan yang diakui dalam laporan keuangan.

The Entity and Subsidiaries adopted PSAK No. 46 (Revised 2014), regarding “Income Taxes”, which requires entities to account for the tax consequences of current and future taxes over the future recovery (settlement) of the carrying amount of assets (liabilities) recognized in the consolidated statement of financial position and transactions as well as other events that occurred in the current year are recognized in the financial statements.

213

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 33 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Selisih antara imbalan dalam transaksi kombinasi bisnis dengan jumlah tercatat bisnis yang dilepas dalam setiap transaksi kombinasi bisnis entitas sepengendali di ekuitas dan menyajikannya dalam akun “Tambahan Modal Disetor”.

The difference between the benefits in a business combination transaction and the carrying amount of the business released in each business combination transaction of entities under common control in equity and presents it in the “Additional Paid-in Capital” account.

q. Pengakuan Pendapatan dan Beban q. Revenues and Expenses Recognition

Sesuai dengan PSAK No. 23, mengenai “Pendapatan”, pendapatan dari penjualan barang harus diakui jika seluruh kondisi berikut dipenuhi:

According to PSAK No. 23, regarding “Revenue”, revenue from the sale of goods shall be recognised when all the following conditions have been satisfied:

(a) entitas telah memindahkan risiko secara signifikan dan telah memindahkan manfaat kepemilikan barang kepada pembeli;

(a) the entity has transferred to the buyer the significant risks and rewards of ownership of the goods;

(b) Entitas tidak lagi melanjutkan pengelolaan yang biasanya

terkait dengan kepemilikan atas barang ataupun melakukan pengendalian efektif atas barang yang dijual;

(b) the entity retains neither continuing managerial involvement to the degree usually associated with ownership nor effective control over the goods sold;

(c) jumlah pendapatan tersebut dapat diukur dengan andal; (c) the amount of revenue can be measured reliably; (d) Kemungkinan besar manfaat ekonomik yang terkait

dengan transaksi akan mengalir ke entitas; dan (d) it is probable that the economic benefits associated

with the transaction will flow to the entity; and (e) biaya yang terjadi atau akan terjadi sehubungan dengan

transaksi penjualan ter sebut dapat diukur secara andal. (e) the costs incurred or to be incurred in respect of the

transaction can be measured reliably. Beban diakui sesuai dengan manfaatnya pada tahun yang bersangkutan (accrual basis).

Expenses are recognized when incurred (accrual basis).

r. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing r. Foreign Currency Transactions and Balances

Sesuai dengan PSAK No. 10, mengenai “Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing”, transaksi-transaksi dalam mata uang asing dijabarkan dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal laporan posisi keuangan (neraca) konsolidasi, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan dalam mata uang Rupiah dengan mempergunakan kurs tengah Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian yang timbul sebagai akibat dari penjabaran aset dan liabilitas dalam mata uang asing dicatat sebagai laba atau rugi pada tahun yang bersangkutan.

According to PSAK No. 10, regarding “The Effects of Changes in Foreign Exchange Rates”, transactions involving foreign currencies are recorded in Rupiah amounts at the rates of exchange prevailing at the time the transactions are made. At consolidated statements of financial position date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted to Rupiah to reflect the prevailing rates of exchange as published by Bank Indonesia. Any resulting gains or losses are charged to current year statements of profit or loss and other comprehensive income.

Pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, kurs yang digunakan masing-masing adalah Rp 13.756, Rp 13.548, Rp 13.436 dan Rp 13.795 untuk USD 1 yang dihitung berdasarkan rata-rata kurs beli dan jual yang dipublikasikan terakhir pada tahun tersebut untuk uang kertas dan kurs transaksi Bank Indonesia.

As of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, the exchange rates used were computed by taking the average of the last published buying and selling rates for bank notes and/or transaction exchange rates by Bank Indonesia as Rp 13,756, Rp 13,548, Rp 13,436 and Rp 13,795, respectively.

s. Pajak Penghasilan s. Income Tax

Entitas dan Entitas Anak menerapkan PSAK No. 46 (Revisi 2014), mengenai “Pajak Penghasilan”, yang mengharuskan Entitas untuk memperhitungkan konsekuensi pajak kini dan pajak masa depan atas pemulihan di masa depan (penyelesaian) dari jumlah tercatat aset (liabilitas) yang diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasi, dan transaksi-transaksi serta peristiwa lain yang terjadi dalam tahun berjalan yang diakui dalam laporan keuangan.

The Entity and Subsidiaries adopted PSAK No. 46 (Revised 2014), regarding “Income Taxes”, which requires entities to account for the tax consequences of current and future taxes over the future recovery (settlement) of the carrying amount of assets (liabilities) recognized in the consolidated statement of financial position and transactions as well as other events that occurred in the current year are recognized in the financial statements.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 34 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Beban pajak kini ditetapkan berdasarkan taksiran penghasilan kena pajak tahun berjalan. Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas perbedaan temporer antara aset dan liabilitas untuk tujuan komersial dan untuk tujuan perpajakan setiap tanggal pelaporan. Manfaat pajak di masa mendatang, seperti nilai terbawa atas saldo rugi fiskal yang belum digunakan, jika ada, juga diakui sejauh realisasi atas manfaat pajak tersebut dimungkinkan.

Current tax expense is based on estimated taxable income for the year. Deferred tax assets and liabilities are recognized for temporary differences between assets and liabilities for commercial purposes and the tax bases of each reporting date. Future tax benefits, such as the value carried on the balance of unused tax losses, if any, is also recognized to the extent the realization of such benefits is possible.

Penghasilan dikenakan pajak penghasilan final 1% sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku yaitu berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 46 tahun 2013 atas perpajakan mengenai pajak penghasilan atas penghasilan dari usaha yang diterima atau diperoleh wajib pajak yang memiliki peredaran bruto tertentu yakni tidak melebihi Rp 4.800.000.000.

Income subject to final tax of 1% in accordance with applicable tax regulations are based on Government Regulation No. 46 year 2013 on taxation concerning income tax on income from business derived by the taxpayer that has a certain gross income that does not exceed Rp 4,800,000,000.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur pada tarif pajak yang diharapkan akan digunakan pada tahun ketika aset direalisasi atau ketika liabilitas dilunasi berdasarkan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang berlaku atau secara substansial telah diberlakukan pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasi.

Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply in the year when the asset is realized or the liability is settled, based on tax rates (and tax laws) that have been enacted or substantively enacted at the consolidated statements of financial position date.

Perubahan nilai tercatat aset dan liabilitas pajak tangguhan yang disebabkan oleh perubahan tarif pajak dibebankan pada tahun berjalan, kecuali untuk transaksi-transaksi yang sebelumnya telah langsung dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas.

Changes in the carrying amount of deferred tax assets and liabilities due to changes in tax rates charged to the current year, except for transactions that previously charged or credited to equity.

Perubahan terhadap liabilitas perpajakan diakui pada saat penetapan pajak diterima atau jika Entitas dan Entitas Anak mengajukan keberatan, pada saat keputusan atas keberatan telah ditetapkan.

Changes to tax liabilities are recognized when the tax assessment is received or if the Entity and Subsidiaries appealed against, when the results of objection has been set.

Pengampunan Pajak Tax Amnesty Aset pengampunan pajak diakui sebesar biaya perolehan, sedangkan liabilitas pengampunan pajak diakui sebesar kewajiban kontraktual untuk menyerahkan kas atau setara kas untuk menyelesaikan kewajiban yang berkaitan langsung dengan perolehan aset pengampunan pajak.

Tax amnesty assets are recognized at cost, while the tax amnesty liabilities are recognized at the contractual liabilities to deliver cash or cash equivalents to settle the obligations directly related to the acquisition of tax amnesty assets.

Uang tebusan diakui dalam laba rugi pada saat periode disampaikannya Surat Pernyataan kepada Kantor Pelayanan Pajak dan tidak disajikan dalam akun beban pajak dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi.

A redemption money is recognized in profit or loss during the period statement letter is delivered to the Tax Service Office and is not presented as tax expense in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Aset dan liabilitas pengampunan pajak disajikan secara terpisah dari aset dan liabilitas lainnya dalam laporan posisi keuangan konsolidasi.

Tax amnesty assets and liabilities are presented separately from other assets and liabilities in the consolidated statement of financial position.

Entitas dan Entitas Anak tidak melakukan saling hapus antara aset dan liabilitas pengampunan pajak.

The Entity and Subsidiaries must not offset between tax amnesty assets and liabilities.

214

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 35 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

t. Segmen Operasi t. Operating Segments

PSAK No. 5 (Revisi 2015) mengharuskan segmen operasi diidentifikasi berdasarkan laporan internal mengenai komponen dari Entitas dan Entitas Anak yang secara regular direview oleh “pengambil keputusan operasional” dalam rangka mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen operasi. Kebalikan dengan standar sebelumnya yang mengharuskan Entitas dan Entitas Anak mengidentifikasi dua segmen (bisnis dan geografis), menggunakan pendekatan risiko dan pengembalian.

PSAK No. 5 (Revised 2015) requires operating segments to be identified on the basis of internal reports about components of the Entity and Subsidiaries that are regularly reviewed by the " chief operating decision maker " in order to allocate resources and assessing performance of the operating segments. Contrary to the previous standard that requires the Entity and Subsidiaries identified two segments (business and geographical), using a risks and returns approach.

Segmen operasi adalah suatu komponen dari Entitas atau Entitas Anak:

Operating segments is a component of the Entity or Subsidiaries:

- Yang melibatkan dalam aktivitas bisnis memperoleh

pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan dan beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama);

- Hasil operasinya dikaji ulang secara regular oleh pengambil keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan kinerjanya; dan

- Tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan.

- Involving in business activities which earn income and create a load (including revenues and expenses related to transactions with other components of the same entity);

- The results of operations are reviewed regularly by decision maker about the resources allocated to the segment and its performance; and

- Available financial information which can be separated. Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas segmen termasuk item-item yang dapat diatribusikan langsung kepada suatu segmen serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan dasar yang sesuai kepada segmen tersebut. Segmen ditentukan sebelum saldo dan transaksi antar Entitas dan Entitas Anak, dieliminasi sebagai bagian dari proses konsolidasi.

Segment revenue, expenses, results, assets and liabilities include items directly attributable to a segment as well as those that can be allocated on a reasonable basis to that segment. They are determined before the Entity‟s and Subsidiaries‟ balances and transactions are eliminated.

u. Laba (Rugi) Per Saham Dasar u. Basic Earnings (Loss) Per Share

Sesuai dengan PSAK No. 56, mengenai “Laba per Saham”, laba (rugi) per saham dasar dihitung dengan membagi laba rugi yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham biasa Entitas dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar dalam suatu periode/tahun (setelah dikurangi dengan modal saham dibeli kembali).

In accordance with PSAK No. 56, regarding "Earnings Per Share", basic earnings (loss) per share is computed by dividing profit or loss attributable to Entity‟s ordinary stockholders by the weighted average number of shares outstanding during the period/year (less treasury stock).

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI SIGNIFIKAN

3. USE OF SIGNIFICANT JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS

Penyusunan laporan keuangan konsolidasi mengharuskan manajemen untuk membuat taksiran dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aset dan liabilitas dan pengungkapan aset dan liabilitas kontinjensi pada tanggal laporan keuangan konsolidasi serta jumlah pendapatan dan beban yang dilaporkan selama periode pelaporan.

The preparation of consolidated financial statements requires management to make estimations and assumptions that affect assets and liabilities and disclosure of contingent assets and liabilities at the date of the consolidated financial statements and the reported amounts of revenues and expenses during the reporting period.

215

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 35 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

t. Segmen Operasi t. Operating Segments

PSAK No. 5 (Revisi 2015) mengharuskan segmen operasi diidentifikasi berdasarkan laporan internal mengenai komponen dari Entitas dan Entitas Anak yang secara regular direview oleh “pengambil keputusan operasional” dalam rangka mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen operasi. Kebalikan dengan standar sebelumnya yang mengharuskan Entitas dan Entitas Anak mengidentifikasi dua segmen (bisnis dan geografis), menggunakan pendekatan risiko dan pengembalian.

PSAK No. 5 (Revised 2015) requires operating segments to be identified on the basis of internal reports about components of the Entity and Subsidiaries that are regularly reviewed by the " chief operating decision maker " in order to allocate resources and assessing performance of the operating segments. Contrary to the previous standard that requires the Entity and Subsidiaries identified two segments (business and geographical), using a risks and returns approach.

Segmen operasi adalah suatu komponen dari Entitas atau Entitas Anak:

Operating segments is a component of the Entity or Subsidiaries:

- Yang melibatkan dalam aktivitas bisnis memperoleh

pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan dan beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama);

- Hasil operasinya dikaji ulang secara regular oleh pengambil keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan kinerjanya; dan

- Tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan.

- Involving in business activities which earn income and create a load (including revenues and expenses related to transactions with other components of the same entity);

- The results of operations are reviewed regularly by decision maker about the resources allocated to the segment and its performance; and

- Available financial information which can be separated. Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas segmen termasuk item-item yang dapat diatribusikan langsung kepada suatu segmen serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan dasar yang sesuai kepada segmen tersebut. Segmen ditentukan sebelum saldo dan transaksi antar Entitas dan Entitas Anak, dieliminasi sebagai bagian dari proses konsolidasi.

Segment revenue, expenses, results, assets and liabilities include items directly attributable to a segment as well as those that can be allocated on a reasonable basis to that segment. They are determined before the Entity‟s and Subsidiaries‟ balances and transactions are eliminated.

u. Laba (Rugi) Per Saham Dasar u. Basic Earnings (Loss) Per Share

Sesuai dengan PSAK No. 56, mengenai “Laba per Saham”, laba (rugi) per saham dasar dihitung dengan membagi laba rugi yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham biasa Entitas dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar dalam suatu periode/tahun (setelah dikurangi dengan modal saham dibeli kembali).

In accordance with PSAK No. 56, regarding "Earnings Per Share", basic earnings (loss) per share is computed by dividing profit or loss attributable to Entity‟s ordinary stockholders by the weighted average number of shares outstanding during the period/year (less treasury stock).

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI SIGNIFIKAN

3. USE OF SIGNIFICANT JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS

Penyusunan laporan keuangan konsolidasi mengharuskan manajemen untuk membuat taksiran dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aset dan liabilitas dan pengungkapan aset dan liabilitas kontinjensi pada tanggal laporan keuangan konsolidasi serta jumlah pendapatan dan beban yang dilaporkan selama periode pelaporan.

The preparation of consolidated financial statements requires management to make estimations and assumptions that affect assets and liabilities and disclosure of contingent assets and liabilities at the date of the consolidated financial statements and the reported amounts of revenues and expenses during the reporting period.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 36 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions Estimasi dan asumsi yang memiliki pengaruh signifikan terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas adalah sebagai berikut:

The estimates and assumptions and judgments that have a significant effect on the carrying amounts of assets and liabilities are as follows:

a. Penyisihan Penurunan Nilai Piutang Usaha a. Allowance for Impairment of Trade Receivables

Entitas dan Entitas Anak mengevaluasi akun tertentu jika terdapat informasi bahwa pelanggan yang bersangkutan tidak dapat memenuhi liabilitas keuangannya. Dalam hal tersebut, Entitas dan Entitas Anak mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan pelanggan dan status kredit dari pelanggan dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat provisi spesifik atas jumlah piutang guna mengurangi jumlah piutang pada jumlah yang diharapkan dapat diterima. Provisi spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika tambahan informasi yang diterima mempengaruhi jumlah penyisihan untuk penurunan nilai.

The Entity and Subsidiaries evaluates specific accounts where it has information that certain customers are unable to meet their financial obligations. In these cases, the Entity and Subsidiaries uses judgment, based on the best available facts and circumstances, including but not limited to, the length of its relationship with the customer and the customer‟s current credit status and known market factors, to record specific provisions against amounts due to reduce its receivable amounts that expects to collect. These specific provisions are re-evaluated and adjusted as additional information received affects the amounts of allowance for impairment.

b. Penyisihan Penurunan Nilai Persediaan b. Allowance for Impairment of Inventories

Penyisihan atas persediaan usang, jika ada, diestimasi berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada, kondisi fisik persediaan tersebut. Entitas dan Entitas Anak memiliki pengalaman dalam mengevaluasi persediaan dengan mempertimbangkan kegunaan dari persediaan tersebut. Entitas dan Entitas Anak akan mengevaluasi dan menilai kondisi tersebut pada setiap tanggal pelaporan.

Allowance for inventories obsolescence, if any, is estimated based on fact and situation, including but not limited on, physical condition of inventory. The Entity and Subsidiaries is experiencing in evaluating inventory with considering benefits from inventory. The Entity and Subsidiaries will evaluate and measure that condition at every reporting date.

c. Penyusutan Aset Tetap c. Depreciation of Fixed Assets

Manajemen Entitas dan Entitas Anak melakukan penelaahan berkala atas masa manfaat aset tetap berdasarkan faktor-faktor seperti kondisi teknis dan perkembangan teknologi di masa depan.

The Entity and Subsidiaries‟ management reviews periodically the estimated useful lives of property and equipment based on factors such as technical specification and future technological developments.

Manajemen akan menyesuaikan beban penyusutan jika masa manfaatnya berbeda dari estimasi sebelumnya atau manajemen akan menghapusbukukan atau melakukan penurunan nilai atas aset yang secara teknis telah usang atau aset non-strategis yang dihentikan penggunaannya atau dijual.

Management will revise the depreciation charge where useful lives are different to those previously estimated, or it will write-off or write down assets which technically obsolete or non-strategic assets that have been abandoned or sold.

Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan estimasi masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap adalah 6-30 tahun. Umur masa manfaat ini adalah umur yang secara umum diharapkan dalam industri di mana Entitas dan Entitas Anak menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi.

The costs of fixed assets are depreciated on a straight-line method over their estimated useful lives. Management estimates the useful lives of these fixed assets are 6-30 years. These are common life expectancies applied in the industries where the Entity and Subsidiaries conduct their businesses. Changes in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and the residual values of these assets, and therefore future depreciation charges could be revised.

216

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 37 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

d. Pajak Penghasilan d. Income Tax Entitas dan Entitas Anak beroperasi di bawah peraturan perpajakan di Indonesia. Pertimbangan yang signifikan diperlukan untuk menentukan provisi pajak penghasilan dan pajak pertambahan nilai. Apabila keputusan final atas pajak tersebut berbeda dari jumlah yang pada awalnya dicatat, perbedaan tersebut akan dicatat di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi pada periode dimana hasil tersebut dikeluarkan.

The Entity and Subsidiaries operate under the tax regulations in Indonesia. Significant judgement is required in determining the provision for income taxes and value added taxes. Where the final tax outcome of these matters is different from the amounts that were initially recorded, such differences will recorded at consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income in the period in which such determination is made.

e. Imbalan Kerja e. Employee Benefits

Nilai kini liabilitas imbalan kerja tergantung pada sejumlah faktor yang ditentukan dengan menggunakan asumsi aktuaria. Asumsi yang digunakan dalam menentukan biaya bersih untuk pensiun termasuk tingkat pengembalian jangka panjang yang diharapkan atas aset program dan tingkat diskonto yang relevan. Setiap perubahan dalam asumsi ini akan berdampak pada nilai tercatat liabilitas imbalan kerja.

The present value of the employee benefits obligation depends on a number of factors that are determined on an actuarial basis using a number of assumptions. The assumptions used in determining the net cost for pensions include the expected long-term rate of return on the relevant plan assets and the discount rate. Any changes in these assumptions will impact the carrying amount of employee benefits obligation.

Asumsi penting lainnya untuk liabilitas imbalan kerja sebagian didasarkan pada kondisi pasar saat ini.

Other key assumptions for employee benefits obligation are based in part on current market conditions.

f. Instrumen Keuangan f. Financial Instruments

Ketika nilai wajar dari aset dan liabilitas keuangan dicatat dalam laporan posisi keuangan konsolidasi tidak diambil dari pasar aktif, maka nilai wajarnya ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian termasuk metode discounted cash flow. Masukan untuk model tersebut dapat diambil dari pasar yang dapat diobservasi, tetapi apabila hal ini tidak dimungkinan, sebuah tingkat pertimbangan disyaratkan dalam menetapkan nilai wajar. Pertimbangan tersebut mencakup penggunaan masukan dari risiko likuiditas, risiko kredit dan volatilitas. Perubahan asumsi mengenai faktor-faktor tersebut dapat dipengaruhi nilai wajar dari instrumen keuangan yang dilaporkan.

When the fair value of financial assets and liabilities recorded in the consolidated statements of financial position cannot be derived from active markets, their fair value is determined using valuation techniques including the discounted cash flow model. The inputs to these models are taken from observable markets where possible, but where this is not feasible, a degree of judgment is required in establishing fair values. The judgments include considerations of inputs such as liquidity risk, credit risk and volatility. Changes in assumptions about these factors could affect the reported fair value of financial instruments.

g. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan kecuali Goodwill g. Impairment loss of Non-Financial Assets Except Goodwill

Pada setiap akhir periode pelaporan, Entitas dan Entitas Anak menelaah nilai tercatat aset non-keuangan untuk menentukan apakah terdapat indikasi bahwa aset tersebut telah mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset diestimasi untuk menentukan tingkat kerugian penurunan nilai (jika ada). Bila tidak memungkinkan untuk mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali atas suatu aset individu, Entitas dan Entitas Anak mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali dari unit penghasil kas atas aset.

At the end of each reporting period, the Entity and Subsidiaries review the carrying amount of non-financial assets to determine whether there is any indication that those assets have suffered an impairment loss. If any such indication exists, the recoverable amount of the asset is estimated in order to determine the extent of the impairment loss (if any). Where it is not possible to estimate the recoverable amount of an individual asset, the Entity and Subsidiaries estimate the recoverable amount of the cash generating unit to which the asset belongs.

Perkiraan jumlah yang dapat diperoleh kembali adalah nilai tertinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakai. Dalam menilai nilai pakai, estimasi arus kas masa depan didiskontokan ke nilai kini menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset yang mana estimasi arus kas masa depan belum disesuaikan.

Estimated recoverable amount is the higher of fair value less cost to sell and value in use. In assessing value in use, the estimated future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset for which the estimates of future cash flows have not been adjusted.

217

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 37 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

d. Pajak Penghasilan d. Income Tax Entitas dan Entitas Anak beroperasi di bawah peraturan perpajakan di Indonesia. Pertimbangan yang signifikan diperlukan untuk menentukan provisi pajak penghasilan dan pajak pertambahan nilai. Apabila keputusan final atas pajak tersebut berbeda dari jumlah yang pada awalnya dicatat, perbedaan tersebut akan dicatat di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi pada periode dimana hasil tersebut dikeluarkan.

The Entity and Subsidiaries operate under the tax regulations in Indonesia. Significant judgement is required in determining the provision for income taxes and value added taxes. Where the final tax outcome of these matters is different from the amounts that were initially recorded, such differences will recorded at consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income in the period in which such determination is made.

e. Imbalan Kerja e. Employee Benefits

Nilai kini liabilitas imbalan kerja tergantung pada sejumlah faktor yang ditentukan dengan menggunakan asumsi aktuaria. Asumsi yang digunakan dalam menentukan biaya bersih untuk pensiun termasuk tingkat pengembalian jangka panjang yang diharapkan atas aset program dan tingkat diskonto yang relevan. Setiap perubahan dalam asumsi ini akan berdampak pada nilai tercatat liabilitas imbalan kerja.

The present value of the employee benefits obligation depends on a number of factors that are determined on an actuarial basis using a number of assumptions. The assumptions used in determining the net cost for pensions include the expected long-term rate of return on the relevant plan assets and the discount rate. Any changes in these assumptions will impact the carrying amount of employee benefits obligation.

Asumsi penting lainnya untuk liabilitas imbalan kerja sebagian didasarkan pada kondisi pasar saat ini.

Other key assumptions for employee benefits obligation are based in part on current market conditions.

f. Instrumen Keuangan f. Financial Instruments

Ketika nilai wajar dari aset dan liabilitas keuangan dicatat dalam laporan posisi keuangan konsolidasi tidak diambil dari pasar aktif, maka nilai wajarnya ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian termasuk metode discounted cash flow. Masukan untuk model tersebut dapat diambil dari pasar yang dapat diobservasi, tetapi apabila hal ini tidak dimungkinan, sebuah tingkat pertimbangan disyaratkan dalam menetapkan nilai wajar. Pertimbangan tersebut mencakup penggunaan masukan dari risiko likuiditas, risiko kredit dan volatilitas. Perubahan asumsi mengenai faktor-faktor tersebut dapat dipengaruhi nilai wajar dari instrumen keuangan yang dilaporkan.

When the fair value of financial assets and liabilities recorded in the consolidated statements of financial position cannot be derived from active markets, their fair value is determined using valuation techniques including the discounted cash flow model. The inputs to these models are taken from observable markets where possible, but where this is not feasible, a degree of judgment is required in establishing fair values. The judgments include considerations of inputs such as liquidity risk, credit risk and volatility. Changes in assumptions about these factors could affect the reported fair value of financial instruments.

g. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan kecuali Goodwill g. Impairment loss of Non-Financial Assets Except Goodwill

Pada setiap akhir periode pelaporan, Entitas dan Entitas Anak menelaah nilai tercatat aset non-keuangan untuk menentukan apakah terdapat indikasi bahwa aset tersebut telah mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset diestimasi untuk menentukan tingkat kerugian penurunan nilai (jika ada). Bila tidak memungkinkan untuk mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali atas suatu aset individu, Entitas dan Entitas Anak mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali dari unit penghasil kas atas aset.

At the end of each reporting period, the Entity and Subsidiaries review the carrying amount of non-financial assets to determine whether there is any indication that those assets have suffered an impairment loss. If any such indication exists, the recoverable amount of the asset is estimated in order to determine the extent of the impairment loss (if any). Where it is not possible to estimate the recoverable amount of an individual asset, the Entity and Subsidiaries estimate the recoverable amount of the cash generating unit to which the asset belongs.

Perkiraan jumlah yang dapat diperoleh kembali adalah nilai tertinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakai. Dalam menilai nilai pakai, estimasi arus kas masa depan didiskontokan ke nilai kini menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset yang mana estimasi arus kas masa depan belum disesuaikan.

Estimated recoverable amount is the higher of fair value less cost to sell and value in use. In assessing value in use, the estimated future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset for which the estimates of future cash flows have not been adjusted.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 38 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Jika jumlah yang dapat diperoleh kembali dari aset non-keuangan (unit penghasil kas) kurang dari nilai tercatatnya, nilai tercatat aset (unit penghasil kas) dikurangi menjadi sebesar nilai yang dapat diperoleh kembali dan rugi penurunan nilai diakui langsung ke laba rugi.

If the recoverable amount of the non-financial asset (cash generating unit) is less than its carrying amount, the carrying amount of the asset (cash generating unit) is reduced to its recoverable amount and an impairment loss is recognized immediately against earnings.

h. Pengukuran Nilai Wajar h. Fair Value Measurement

Sejumlah aset dan kewajiban yang termasuk ke dalam laporan keuangan konsolidasi Entitas dan Entitas Anak memerlukan pengukuran, dan/atau pengungkapan atas nilai wajar.

A number of assets and liabilities included in the Entity and Subsidiaries‟ consolidated financial statements require measurement at, and/or disclosure of fair value.

Pengukuran nilai wajar aset dan kewajiban keuangan dan non-keuangan Entitas dan Entitas Anak memanfaatkan pasar input dan data yang dapat diobservasi sedapat mungkin. Input yang digunakan dalam menentukan pengukuran nilai wajar dikategorikan ke dalam level yang berbeda berdasarkan pada bagaimana input dapat diobservasi yang digunakan dalam teknik penilaian yang digunakan (hirarki nilai wajar):

The fair value measurement of the Entity‟s and Subsidiaries‟ financial and non-financial assets and liabilities utilize market observable inputs and data as far as possible. Inputs used in determining fair value measurements are categorized into different levels based on how observable the inputs used in the valuation technique utilized are (the fair value hierarchy):

- Level 1: Harga kuotasi di pasar aktif untuk item yang serupa (tidak disesuaikan).

- Level 2: Teknik penilaian untuk input yang dapat diamati langsung atau tidak langsung selain input level 1

- Level 3: Teknik penilaian untuk input yang tidak dapat diobservasi (yaitu tidak berasal dari data pasar)

- Level 1: Quoted prices in active markets for identical items (unadjusted).

- Level 2: Valuation techniques for observable direct or indirect inputs other than level 1 inputs

- Level 3: Valuation techniques for unobservable inputs (i.e. not derived from market data)

Klasifikasi item menjadi level di atas didasarkan pada tingkat terendah dari input yang digunakan yang memiliki efek signifikan pada pengukuran nilai wajar item tersebut. Transfer item antar level diakui pada periode saat terjadinya.

The classification of an item into the above levels is based on the lowest level of the inputs used that has a significant effect on the fair value measurement of the item. Transfers of items between levels are recognized in the period they occur.

Pertimbangan Judgments Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Entitas dan Entitas Anak, manajemen telah membuat pertimbangan yang terpisah dari estimasi dan asumsi, yang memiliki pengaruh paling signifikan terhadap jumlah yang dicatat dalam laporan keuangan interim. Entitas dan Entitas Anak melakukan pertimbangan atas klasifikasi aset dan liabilitas keuangan. Manajemen menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan apakah definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 dipenuhi. Dengan demikian, aset dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi seperti diungkapkan pada Catatan 35.

In the process of applying the Entity and Subsidiary‟s accounting policies, management has made the following judgment, apart from those involving estimations and assumptions, which have the most significant effect on the amounts recognized in the interim financial statements. The Entity and Subsidiaries conduct judgment for classification of financial assets and liabilities. Management determines the classifications of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities by judging if they meet the definition set forth in PSAK No. 55. Accordingly, the financial assets and liabilities are accounted for in accordance with the accounting policies disclosed in Note 35.

Hasil aktual dapat berbeda dari taksiran tersebut. Actual results could be different from these estimation.

218

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 39 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Kas 1.277.375.642 1.332.618.709 1.859.624.717 3.565.326.838 Cash on hand

Bank Cash in banks

Rupiah Rupiah PT Bank Maybank

Indonesia Tbk

8.228.101.281 16.003.324.966 2.039.907.657 - PT Bank Maybank

Indonesia Tbk PT Bank UOB Indonesia 8.133.003.037 3.912.562.068 - - PT Bank UOB Indonesia PT Bank CIMB Niaga

Tbk 4.008.883.206 1.925.111.206 2.284.391.809 3.123.228 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Muamalat

Indonesia Tbk 2.717.554.621 2.524.617.066 1.335.322.017 - PT Bank Muamalat

Indonesia Tbk PT Bank Tabungan

Pensiunan Nasional Tbk 1.716.451.534 1.537.658.267 1.975.750 -

PT Bank Tabungan Pensiunan

Nasional Tbk PT Bank Central Asia

Tbk 1.242.937.527 906.948.056 483.837.751 735.838.928 PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Danamon

Indonesia Tbk 1.063.036.476 536.885.694 266.995.607 16.176.938 PT Bank Danamon

Indonesia Tbk PT Bank Negara

Indonesia (Persero) Tbk 955.996.152 430.623.565 - -

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk 755.693.211 282.917.957 - -

PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk

Indonesia Eximbank 719.826.139 527.633.665 - - Indonesia Eximbank PT Bank Permata Tbk 122.322.677 552.004.840 446.190.604 362.955.477 PT Bank Permata Tbk PT Bank Maspion

Indonesia 58.949.084 13.889.420 - - PT Bank Maspion Indonesia PT Bank Harda

Internasional 39.155.486 39.208.365 - - PT Bank Harda Internasional

PT Bank Syariah Mandiri 36.758.854 17.344.270 - - PT Bank Syariah Mandiri PT Bank HSBC

Indonesia (d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk) - - 79.294.319 69.888.437

PT Bank HSBC Indonesia (formerly PT Bank

Ekonomi Raharja Tbk) PT Bank Mandiri

(Persero) Tbk - - - 5.094.636 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Sub-jumlah 29.798.669.285 29.210.729.405 6.937.915.514 1.193.077.644 Sub-total

Dolar Amerika Serikat United States Dollar PT Bank Danamon

Indonesia Tbk 33.938.941 33.416.007 33.100.393 33.940.804 PT Bank Danamon

Indonesia Tbk PT Bank China

Construction Bank Indonesia Tbk 2.573.610 - - -

PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk 1.141.748 1.165.128 2.660.328 -

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk

PT Bank Central Asia Tbk - - 2.429.418 - PT Bank Central Asia Tbk

Sub-jumlah 37.654.299 34.581.135 38.190.139 33.940.804 Sub-total

Jumlah Bank 29.836.323.584 29.245.310.540 6.976.105.653 1.227.018.448 Total Cash in Banks

219

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 39 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Kas 1.277.375.642 1.332.618.709 1.859.624.717 3.565.326.838 Cash on hand

Bank Cash in banks

Rupiah Rupiah PT Bank Maybank

Indonesia Tbk

8.228.101.281 16.003.324.966 2.039.907.657 - PT Bank Maybank

Indonesia Tbk PT Bank UOB Indonesia 8.133.003.037 3.912.562.068 - - PT Bank UOB Indonesia PT Bank CIMB Niaga

Tbk 4.008.883.206 1.925.111.206 2.284.391.809 3.123.228 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Muamalat

Indonesia Tbk 2.717.554.621 2.524.617.066 1.335.322.017 - PT Bank Muamalat

Indonesia Tbk PT Bank Tabungan

Pensiunan Nasional Tbk 1.716.451.534 1.537.658.267 1.975.750 -

PT Bank Tabungan Pensiunan

Nasional Tbk PT Bank Central Asia

Tbk 1.242.937.527 906.948.056 483.837.751 735.838.928 PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Danamon

Indonesia Tbk 1.063.036.476 536.885.694 266.995.607 16.176.938 PT Bank Danamon

Indonesia Tbk PT Bank Negara

Indonesia (Persero) Tbk 955.996.152 430.623.565 - -

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk 755.693.211 282.917.957 - -

PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk

Indonesia Eximbank 719.826.139 527.633.665 - - Indonesia Eximbank PT Bank Permata Tbk 122.322.677 552.004.840 446.190.604 362.955.477 PT Bank Permata Tbk PT Bank Maspion

Indonesia 58.949.084 13.889.420 - - PT Bank Maspion Indonesia PT Bank Harda

Internasional 39.155.486 39.208.365 - - PT Bank Harda Internasional

PT Bank Syariah Mandiri 36.758.854 17.344.270 - - PT Bank Syariah Mandiri PT Bank HSBC

Indonesia (d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk) - - 79.294.319 69.888.437

PT Bank HSBC Indonesia (formerly PT Bank

Ekonomi Raharja Tbk) PT Bank Mandiri

(Persero) Tbk - - - 5.094.636 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Sub-jumlah 29.798.669.285 29.210.729.405 6.937.915.514 1.193.077.644 Sub-total

Dolar Amerika Serikat United States Dollar PT Bank Danamon

Indonesia Tbk 33.938.941 33.416.007 33.100.393 33.940.804 PT Bank Danamon

Indonesia Tbk PT Bank China

Construction Bank Indonesia Tbk 2.573.610 - - -

PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk 1.141.748 1.165.128 2.660.328 -

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk

PT Bank Central Asia Tbk - - 2.429.418 - PT Bank Central Asia Tbk

Sub-jumlah 37.654.299 34.581.135 38.190.139 33.940.804 Sub-total

Jumlah Bank 29.836.323.584 29.245.310.540 6.976.105.653 1.227.018.448 Total Cash in Banks

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 40 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Deposito Berjangka Time Deposits Rupiah Rupiah PT Bank UOB

Indonesia - - 61.600.000 - PT Bank UOB Indonesia Dolar Amerika Serikat United States Dollar PT Bank UOB

Indonesia - - 283.850.280 - PT Bank UOB Indonesia

Jumlah Deposito Berjangka - - 345.450.280 -

Total Time Deposits

Jumlah 31.113.699.226 30.577.929.249 9.181.180.650 4.792.345.286 Total

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Tingkat bunga deposito berjangka per tahun:

Annual interest rates on time deposits:

Rupiah - - 4,5% - Rupiah Dolar Amerika Serikat - - 0,5% - United States Dollar

Tidak terdapat saldo kas dan setara kas kepada pihak berelasi. There are no cash and cash equivalents to related parties.

5. PIUTANG USAHA 5. TRADE RECEIVABLES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Pihak berelasi (lihat Catatan 32)

Related party (see Note 32)

PT Shanrich Trada Pratama - 1.167.780.180 7.227.617.182 -

PT Shanrich Trada Pratama

Pihak ketiga

Third parties

PT Anugerah Jaya Gemilang 10.063.333.445 288.089.800 - -

PT Anugerah Jaya Gemilang

Tk Murah Baja 7.687.390.350 9.362.177.100 2.653.200.148 - Tk Murah Baja CV Trussco 4.340.730.009 - 3.199.891.750 - CV Trussco Tk Saputra 4.168.764.576 4.070.285.080 - - Tk Saputra PT Mega Aluminium

Serang 4.021.767.686 - - - PT Mega Aluminium

Serang PT Karya Mandiri Solo 3.580.696.418 2.321.243.275 - - PT Karya Mandiri Solo PT Bangun Era

Sejahtera Mandiri 3.464.346.325 - - - PT Bangun Era

Sejahtera Mandiri Tk Berdikari 3.076.115.832 2.212.356.824 - - Tk Berdikari PT Alga Pratama 2.732.637.849 1.848.903.781 - - PT Alga Pratama PT Jaya Mandiri 2.310.262.513 3.441.524.710 - - PT Jaya Mandiri CT Almunium 2.122.045.329 606.084.738 - - CT Almunium PT Damai Sejahtera

Tekhnik 2.106.902.746 1.894.827.298 56.879.500 - PT Damai Sejahtera

Tekhnik

220

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 41 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

CV Indomega Cinanggung

2.091.154.818 409.488.500 - - CV Indomega Cinanggung

PT Ji Sung Stainless Steel Pd 2.299.544.800 1.898.989.920 - - PT Ji Sung Stainless Steel Pd

PT Pelitamaju Multiswakarsa 1.988.122.140 19.156.500 - -

PT Pelitamaju Multiswakarsa

PT Kurnia Jaya Alumunium 1.926.651.200 3.019.821.545 - - PT Kurnia Jaya Alumunium

Tk Cahaya Timur Lampung 1.762.336.011 - - - Tk Cahaya Timur Lampung

PT Graha Al - Cibubur 1.703.612.685 1.964.689.025 - - PT Graha Al - Cibubur PT Sameko Teknindo 1.683.901.200 994.564.000 - - PT Sameko Teknindo PT Sumber Jaya-Kota

Bumi 1.599.222.416 1.638.775.170 - - PT Sumber Jaya-Kota Bumi CV Sinar Sejahtera 1.502.165.666 2.067.642.404 897.314.157 - CV Sinar Sejahtera Tk Cahaya Abadi 1.420.590.708 1.389.538.495 158.951.995 - Tk Cahaya Abadi Tk Tommy 1.401.109.870 1.434.429.750 2.105.275.044 - Tk Tommy Tk Asia Jaya 1.275.196.902 407.275.081 - - Tk Asia Jaya PT Sinar Gunung Sejati 1.211.750.000 785.775.000 866.300.002 - PT Sinar Gunung Sejati PT Cahaya Timur

Cianjur 1.208.132.471 183.699.450 - - PT Cahaya Timur Cianjur Tk Borobudur 1.207.178.987 109.712.457 468.161.408 - Tk Borobudur PT Cahaya Indo

Aluminium 1.120.573.363 211.192.700 - - PT Cahaya Indo Aluminium PT Harmoni Yogyakarta 1.117.274.941 706.757.942 - - PT Harmoni Yogyakarta PT Alko Glass

Pontianak 1.042.794.466 1.437.246.238 - - PT Alko Glass Pontianak CV Baja Gemilang

Semesta 1.030.116.828 738.425.334 - - CV Baja Gemilang Semesta PT Abadi Teknik 1.004.492.889 1.041.832.179 77.712.901 - PT Abadi Teknik Tk Sinar Baja 992.031.500 640.580.000 - - Tk Sinar Baja Tk Sinar Bintang Fajar 955.950.000 608.100.000 - - Tk Sinar Bintang Fajar Tk Karya Mandiri Dian 931.064.223 - - - Tk Karya Mandiri Dian PT Semesta Sejahtera 910.765.591 887.074.399 130.558.500 - PT Semesta Sejahtera PT Bintang Aluminium 899.955.627 874.539.745 - - PT Bintang Aluminium PT Suryamas

Aluminium 875.100.620 817.492.545 - - PT Suryamas Aluminium Tk Ciputat Jaya 847.827.582 - - - Tk Ciputat Jaya PT Anugrah Aluminium 822.573.573 757.874.489 - - PT Anugrah Aluminium PT Atlas Aluminium

Karawang 822.286.143 650.523.775 - - PT Atlas Aluminium

Karawang Tk Tiffanys 812.704.168 747.534.633 - - Tk Tiffanys PT Ardaya Loka

Kontruksi 791.388.300 975.773.600 - - PT Ardaya Loka Kontruksi Tb Ciracas Jaya Al 787.489.583 496.990.350 - - Tb Ciracas Jaya Al Tk Victory Yogyakarta 767.153.639 - - Tk Victory Yogyakarta Tk Ptalfir Stainless 757.173.033 470.200.924 - - Tk Ptalfir Stainless Tb Bangkit 745.001.936 1.100.360.330 193.122.084 - Tb Bangkit CV Sukses Samudra

Sejahtera 719.467.470 - 205.461.890 - CV Sukses Samudra

Sejahtera

221

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 41 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

CV Indomega Cinanggung

2.091.154.818 409.488.500 - - CV Indomega Cinanggung

PT Ji Sung Stainless Steel Pd 2.299.544.800 1.898.989.920 - - PT Ji Sung Stainless Steel Pd

PT Pelitamaju Multiswakarsa 1.988.122.140 19.156.500 - -

PT Pelitamaju Multiswakarsa

PT Kurnia Jaya Alumunium 1.926.651.200 3.019.821.545 - - PT Kurnia Jaya Alumunium

Tk Cahaya Timur Lampung 1.762.336.011 - - - Tk Cahaya Timur Lampung

PT Graha Al - Cibubur 1.703.612.685 1.964.689.025 - - PT Graha Al - Cibubur PT Sameko Teknindo 1.683.901.200 994.564.000 - - PT Sameko Teknindo PT Sumber Jaya-Kota

Bumi 1.599.222.416 1.638.775.170 - - PT Sumber Jaya-Kota Bumi CV Sinar Sejahtera 1.502.165.666 2.067.642.404 897.314.157 - CV Sinar Sejahtera Tk Cahaya Abadi 1.420.590.708 1.389.538.495 158.951.995 - Tk Cahaya Abadi Tk Tommy 1.401.109.870 1.434.429.750 2.105.275.044 - Tk Tommy Tk Asia Jaya 1.275.196.902 407.275.081 - - Tk Asia Jaya PT Sinar Gunung Sejati 1.211.750.000 785.775.000 866.300.002 - PT Sinar Gunung Sejati PT Cahaya Timur

Cianjur 1.208.132.471 183.699.450 - - PT Cahaya Timur Cianjur Tk Borobudur 1.207.178.987 109.712.457 468.161.408 - Tk Borobudur PT Cahaya Indo

Aluminium 1.120.573.363 211.192.700 - - PT Cahaya Indo Aluminium PT Harmoni Yogyakarta 1.117.274.941 706.757.942 - - PT Harmoni Yogyakarta PT Alko Glass

Pontianak 1.042.794.466 1.437.246.238 - - PT Alko Glass Pontianak CV Baja Gemilang

Semesta 1.030.116.828 738.425.334 - - CV Baja Gemilang Semesta PT Abadi Teknik 1.004.492.889 1.041.832.179 77.712.901 - PT Abadi Teknik Tk Sinar Baja 992.031.500 640.580.000 - - Tk Sinar Baja Tk Sinar Bintang Fajar 955.950.000 608.100.000 - - Tk Sinar Bintang Fajar Tk Karya Mandiri Dian 931.064.223 - - - Tk Karya Mandiri Dian PT Semesta Sejahtera 910.765.591 887.074.399 130.558.500 - PT Semesta Sejahtera PT Bintang Aluminium 899.955.627 874.539.745 - - PT Bintang Aluminium PT Suryamas

Aluminium 875.100.620 817.492.545 - - PT Suryamas Aluminium Tk Ciputat Jaya 847.827.582 - - - Tk Ciputat Jaya PT Anugrah Aluminium 822.573.573 757.874.489 - - PT Anugrah Aluminium PT Atlas Aluminium

Karawang 822.286.143 650.523.775 - - PT Atlas Aluminium

Karawang Tk Tiffanys 812.704.168 747.534.633 - - Tk Tiffanys PT Ardaya Loka

Kontruksi 791.388.300 975.773.600 - - PT Ardaya Loka Kontruksi Tb Ciracas Jaya Al 787.489.583 496.990.350 - - Tb Ciracas Jaya Al Tk Victory Yogyakarta 767.153.639 - - Tk Victory Yogyakarta Tk Ptalfir Stainless 757.173.033 470.200.924 - - Tk Ptalfir Stainless Tb Bangkit 745.001.936 1.100.360.330 193.122.084 - Tb Bangkit CV Sukses Samudra

Sejahtera 719.467.470 - 205.461.890 - CV Sukses Samudra

Sejahtera

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 42 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Utama Teknik

718.925.528 890.154.466 256.588.361 - PT Utama Teknik PT Anugerah Lestari

Konstruksi Nusantara 698.110.653 - - - PT Anugerah Lestari

Konstruksi Nusantara Tk Restu Jaya Sempurna 693.273.418 - - - Tk Restu Jaya Sempurna PT Lestari Jaya 682.690.325 609.979.350 - - PT Lestari Jaya Tk Mulya Jaya 674.744.831 - - - Tk Mulya Jaya PT Ilham Bintang

Pemrakarsa 654.633.800 - - - PT Ilham Bintang

Pemrakarsa PT Citra Al Lampung 645.750.060 926.252.600 - - PT Citra Al Lampung CV Oman Mandiri

Teknik 639.081.669 422.054.593 - - CV Oman Mandiri Teknik PT Nusa Utama Persada 619.822.112 381.563.389 - - PT Nusa Utama Persada CV Sinar Gemilang

Sejahtera 608.742.112 - - - CV Sinar Gemilang

Sejahtera Tb Trussindo Multi Steel 592.323.500 427.573.500 992.808.309 - Tb Trussindo Multi Steel PT Jaya Mestika 574.797.000 225.032.000 - - PT Jaya Mestika CV Arta Jaya Al 569.433.631 1.004.429.054 - - CV Arta Jaya Al TK Indo Bersama Maju 563.957.356 - - - TK Indo Bersama Maju Tk Akiong 552.914.064 281.074.785 - - Tk Akiong CV Sumber Berkat

Abadi 546.243.222 953.249.600 84.135.000 - CV Sumber Berkat Abadi PT Citra Alumunium

Padang 542.576.346 310.252.585 - - PT Citra Alumunium

Padang PD Jaya Makmur Cipta

Stainless 539.699.459 - - - PD Jaya Makmur Cipta

Stainless Tb Terminal Baja 538.844.000 478.150.000 - - Tb Terminal Baja Tk Bekasi Jaya

Aluminium 519.444.826 - - - Tk Bekasi Jaya Aluminium Tk Graha Al - Bogor 518.122.089 225.405.975 - - Tk Graha Al - Bogor PT Harapan Jaya 503.772.349 497.785.060 - - PT Harapan Jaya Tb Depo Baja 498.750.000 356.000.000 - - Tb Depo Baja PD Ascolindo 495.363.815 417.890.900 - - PD Ascolindo Tb Suka Damai 482.570.965 647.616.255 - - Tb Suka Damai PT Sumber Indah Bukit

Tinggi 479.405.538 264.030.000 - - PT Sumber Indah Bukit

Tinggi PT karya Sakti

Aluminium 470.265.995 320.360.950 - - PT karya Sakti Aluminium PT Multi Cipta

Aluminium 469.314.330 - - - PT Multi Cipta Aluminium PT Sinar Jaya Cikampek 468.498.884 221.937.673 - - PT Sinar Jaya Cikampek PT Hesindo Karya

Pratama 462.034.857 314.004.750 - - PT Hesindo Karya Pratama PT Utama Aluminium

Narogong 459.833.860 962.788.432 - - PT Utama Aluminium

Narogong PT Pejaten Jaya Abadi 454.542.521 - - - PT Pejaten Jaya Abadi PT Putra Utama

Aluminium 452.366.313 - - - Putra Utama Aluminium PT Lingga Al Ciledug 449.205.909 343.291.550 - - PT Lingga Al Ciledug Tk Jaya Glass Ciputat 431.345.853 - - - Tk Jaya Glass Ciputat Tk Sinar Bahagia 421.610.000 338.000.000 319.500.000 - Tk Sinar Bahagia PT Sinar Mandir Sukses 410.493.048 598.280.601 318.112.656 - PT Sinar Mandir Sukses PT Guna Bangunan Jaya 403.741.683 274.899.000 - - PT Guna Bangunan Jaya

222

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 43 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Tk Putra Putri Aluminium 394.650.931 - - - Tk Putra Putri Aluminium

PT Cahaya Indah Jambi 393.764.555 1.798.766.248 - - PT Cahaya Indah Jambi PT Multec Steel 391.562.532 135.315.600 - - PT Multec Steel PT Baja Nusantara 387.095.000 354.750.000 113.500.000 - PT Baja Nusantara Tk Inti Sumber Abadi 377.685.000 114.136.500 - - Tk Inti Sumber Abadi Warung Mini 376.954.615 344.064.701 - - Warung Mini PT Cipta Indah 375.141.120 583.433.375 - - PT Cipta Indah UD Endang Abadi

Aluminium 371.979.190 - - - UD Endang Abadi

Aluminium Tk Hero Aluminium 371.585.459 - - - Tk Hero Aluminium Tk Han Kreasi 368.298.298 116.034.520 - - Tk Han Kreasi PT Berkah Jaya 367.460.709 357.523.326 - - PT Berkah Jaya Toko Tusino 362.728.281 435.271.174 - - Toko Tusino PT Abadi Alumunium

Lampung 362.334.132 736.201.700 - - PT Abadi Alumunium

Lampung Tk Bintang Tiga

Sejahtera 360.510.170 216.391.348 68.185.296 - Tk Bintang Tiga Sejahtera PT Cakrawala Sound

System 359.973.482 239.787.590 - - PT Cakrawala Sound

System PT Jaya Steel 358.728.748 307.327.675 - - PT Jaya Steel PT Sameko Teknindo 357.316.169 437.269.450 - - PT Sameko Teknindo PT Nugradharma

Tatalaksana 356.070.777 550.940.535 - - PT Nugradharma

Tatalaksana Tk Profilnium 349.377.886 230.366.400 - - Tk Profilnium Istana Jaya Aluminium 347.367.690 - - - Istana Jaya Aluminium PT Dananjaya

Aluminium 342.074.792 322.747.453 - - PT Dananjaya Aluminium PT Wijaya Steel 339.186.681 324.932.975 - - PT Wijaya Steel Toko Hendra, 338.160.600 70.143.300 - - Toko Hendra CV Pancuran Mas

Sejahtera 335.926.650 511.363.170 299.487.522 - CV Pancuran Mas

Sejahtera PT Anugrah Jaya Teknik 335.400.001 185.891.883 - - PT Anugrah Jaya Teknik PT Alustar Aluminium 330.474.615 496.437.325 - - PT Alustar Aluminium CV Mitra Teknik

Cibinong 328.039.164 255.756.696 - - CV Mitra Teknik Cibinong Tb Central Jaya 320.900.000 76.250.000 - - Tb Central Jaya PT Bintang Jaya Bogor 317.417.291 247.617.625 - - PT Bintang Jaya Bogor PT Surya Group 315.640.888 266.536.960 - - PT Surya Group TokoTomy 315.077.092 332.382.275 - - Toko Tomy Tb Graha Bangunan 315.052.116 105.792.549 149.552.698 - Tb Graha Bangunan PD Sinar Sukses 313.643.281 220.958.945 - - PD Sinar Sukses Tk Damai Sentosa 313.392.113 - - - Tk Damai Sentosa PT Tritunggal Widjaja

Primula 305.061.251 400.248.580 - - PT Tritunggal Widjaja

Primula PT Usaha Bersama

Engwan 304.893.965 130.663.000 - - PT Usaha Bersama Engwan Toko Sukses Bersama

Hyamn 302.608.600 - - - Toko Sukses Bersama

Hyamn PT Indo Guna Persada 298.656.280 - - - PT Indo Guna Persada PT Karya Mandiri 298.149.832 351.274.375 - - PT Karya Mandiri PT Karya Steel 296.084.575 - - - PT Karya Steel

223

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 43 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Tk Putra Putri Aluminium 394.650.931 - - - Tk Putra Putri Aluminium

PT Cahaya Indah Jambi 393.764.555 1.798.766.248 - - PT Cahaya Indah Jambi PT Multec Steel 391.562.532 135.315.600 - - PT Multec Steel PT Baja Nusantara 387.095.000 354.750.000 113.500.000 - PT Baja Nusantara Tk Inti Sumber Abadi 377.685.000 114.136.500 - - Tk Inti Sumber Abadi Warung Mini 376.954.615 344.064.701 - - Warung Mini PT Cipta Indah 375.141.120 583.433.375 - - PT Cipta Indah UD Endang Abadi

Aluminium 371.979.190 - - - UD Endang Abadi

Aluminium Tk Hero Aluminium 371.585.459 - - - Tk Hero Aluminium Tk Han Kreasi 368.298.298 116.034.520 - - Tk Han Kreasi PT Berkah Jaya 367.460.709 357.523.326 - - PT Berkah Jaya Toko Tusino 362.728.281 435.271.174 - - Toko Tusino PT Abadi Alumunium

Lampung 362.334.132 736.201.700 - - PT Abadi Alumunium

Lampung Tk Bintang Tiga

Sejahtera 360.510.170 216.391.348 68.185.296 - Tk Bintang Tiga Sejahtera PT Cakrawala Sound

System 359.973.482 239.787.590 - - PT Cakrawala Sound

System PT Jaya Steel 358.728.748 307.327.675 - - PT Jaya Steel PT Sameko Teknindo 357.316.169 437.269.450 - - PT Sameko Teknindo PT Nugradharma

Tatalaksana 356.070.777 550.940.535 - - PT Nugradharma

Tatalaksana Tk Profilnium 349.377.886 230.366.400 - - Tk Profilnium Istana Jaya Aluminium 347.367.690 - - - Istana Jaya Aluminium PT Dananjaya

Aluminium 342.074.792 322.747.453 - - PT Dananjaya Aluminium PT Wijaya Steel 339.186.681 324.932.975 - - PT Wijaya Steel Toko Hendra, 338.160.600 70.143.300 - - Toko Hendra CV Pancuran Mas

Sejahtera 335.926.650 511.363.170 299.487.522 - CV Pancuran Mas

Sejahtera PT Anugrah Jaya Teknik 335.400.001 185.891.883 - - PT Anugrah Jaya Teknik PT Alustar Aluminium 330.474.615 496.437.325 - - PT Alustar Aluminium CV Mitra Teknik

Cibinong 328.039.164 255.756.696 - - CV Mitra Teknik Cibinong Tb Central Jaya 320.900.000 76.250.000 - - Tb Central Jaya PT Bintang Jaya Bogor 317.417.291 247.617.625 - - PT Bintang Jaya Bogor PT Surya Group 315.640.888 266.536.960 - - PT Surya Group TokoTomy 315.077.092 332.382.275 - - Toko Tomy Tb Graha Bangunan 315.052.116 105.792.549 149.552.698 - Tb Graha Bangunan PD Sinar Sukses 313.643.281 220.958.945 - - PD Sinar Sukses Tk Damai Sentosa 313.392.113 - - - Tk Damai Sentosa PT Tritunggal Widjaja

Primula 305.061.251 400.248.580 - - PT Tritunggal Widjaja

Primula PT Usaha Bersama

Engwan 304.893.965 130.663.000 - - PT Usaha Bersama Engwan Toko Sukses Bersama

Hyamn 302.608.600 - - - Toko Sukses Bersama

Hyamn PT Indo Guna Persada 298.656.280 - - - PT Indo Guna Persada PT Karya Mandiri 298.149.832 351.274.375 - - PT Karya Mandiri PT Karya Steel 296.084.575 - - - PT Karya Steel

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 44 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Megah Jaya Aluminium

295.951.747 328.005.944 - - PT Megah Jaya Aluminium

PT Cahaya Fajar 295.472.761 245.301.780 - - PT Cahaya Fajar Tk Raja Logam 295.300.000 229.100.000 - - Tk Raja Logam Tk Sinar Motor Dua 294.841.809 - - - Tk Sinar Motor Dua PT Alvindo Alm

Bandung 294.123.613 253.595.525 - - PT Alvindo Alm Bandung Tk Matahari 292.724.814 172.803.500 - - Tk Matahari Tk Sobirin Dadap 289.340.109 291.382.375 - - Tk Sobirin Dadap PT Mulia Baja 286.623.870 - - - PT Mulia Baja PT Sinar Terang

Surabaya 286.156.204 184.700.000 - - PT Sinar Terang Surabaya PT Metalindo Steel 281.868.859 283.047.615 - - PT Metalindo Steel PT Menara Baja

Aluminium 279.915.728 457.707.665 - - PT Menara Baja Aluminium PT Wawan Langgeng

Jaya 276.909.400 422.168.250 - - PT Wawan Langgeng Jaya TK Graha Glasindo

Cemerlang 276.454.438 - - - TK asindo Cemerlang PT Citra Stainless 270.506.271 - - - PT Citra Stainless Tk Depo Stainless 266.269.724 - - - Tk Depo Stainless PT Setia Maju 266.162.276 198.336.760 - - PT Setia Maju PT Makmur Jaya

Palembang 256.297.168 182.069.475 - - PT Makmur Jaya

Palembang PT jaya Abadi 253.091.033 279.300.000 - - PT jaya Abadi PT Mitra Mandiri 250.401.942 111.149.450 - - PT Mitra Mandiri Tk Sukses - Solo 249.169.644 243.961.950 - - Tk Sukses - Solo Tk Sutrisno 244.232.740 283.590.475 - - Tk Sutrisno CV Suka Hati 242.878.211 116.298.000 - - CV Suka Hati PT Diamond Diaci

Anugrah Jaya 242.839.191 - - - PT Diamond Diaci Anugrah

Jaya Tk Karya Mandiri

Aluminium 239.136.442 172.736.100 - - Tk Karya Mandiri

Aluminium PT Dunia Baru Alutama 237.041.948 - - - PT Dunia Baru Alutama Tk Maju Jaya Teknik

Jatinegara 236.165.119 243.165.119 - - Tk Maju Jaya Teknik

Jatinegara PT Makmur Indo Jaya 232.900.724 177.393.125 - - PT Makmur Indo Jaya PT Sarana Bangun Griya 228.077.736 1.477.424.102 - - PT Sarana Bangun Griya Tk Dodi Aluminium 225.361.284 164.306.860 - - Tk Dodi Aluminium PD Bintang Jaya Steel 221.500.000 - - - PD Bintang Jaya Steel Tk Palm Star 218.539.908 - - - Tk Palm Star Tk Harapan Baru 216.575.062 - - - Tk Harapan Baru PT Bintang Depok Jaya 215.555.235 188.710.335 - - PT Bintang Depok Jaya Tk Lala Rotan 212.234.957 - - - Tk Lala Rotan PT Global Perdaganggan

Sukses Banten 211.347.511 242.883.270 - - PT Global Perdaganggan

Sukses Banten Tk Cahaya Abadi 211.240.792 - - - Tk Cahaya Abadi Tk Prabu Alumunium

Yogya 209.750.887 - - - Tk Prabu Alumunium

Yogya Tk Fitrah 209.634.000 - - - Tk Fitrah Tk Top Alm Cirebon 208.489.222 - - - Tk Top Alm Cirebon PT Anugrah Berkat

Abadi 207.600.678 - - - PT Anugrah Berkat Abadi

224

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 45 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Tk F-Three Gordyn 205.254.211 116.817.500 - - Tk F-Three Gordyn Tk Kusuma Jaya 203.510.550 - - - Tk Kusuma Jaya PT Prima Aluminium 203.477.072 235.564.120 - - PT Prima Aluminium CV Baja Nusantara 199.500.000 - - - CV Baja Nusantara Tk Mega Jaya 198.074.341 - - - Tk Mega Jaya PT Baja Multi Gemilang 197.304.116 201.470.700 - - PT Baja Multi Gemilang TK Permata Kaca 196.041.558 - - - TK Permata Kaca PT Pelita Maju

Multiswakarsa 193.450.001 - - - PT Pelita Maju

Multiswakarsa PT Celebes

Kontruksindo 190.868.250 796.455.160 - - PT Celebes Kontruksindo PT Talux-Tangga

Aluminium Extrusion 189.851.831 185.472.255 - - PT Talux-Tangga

Aluminium Extrusion Tk Rohman 188.216.325 127.185.058 - - Tk Rohman Tk Murni 187.146.297 - - - Tk Murni Tk Vegi Besi 185.143.368 109.151.140 - - Tk Vegi Besi PT Muklis Teknik 184.358.310 143.595.474 94.008.168 - PT Muklis Teknik Tk Crystal Al 182.157.619 343.236.605 - - Tk Crystal Al Tk Scoat 181.564.454 - - - Tk Scoat PT Silindo Jaya 180.983.417 193.016.805 - - PT Silindo Jaya Tk Liana Star 179.781.314 - - - Tk Liana Star Tk Fatra Gordyn 178.825.356 - - - Tk Fatra Gordyn PT Global Samudera 173.750.000 342.773.039 - - PT Global Samudera PT Indo Aluminium 171.889.830 139.416.225 - - PT Indo Aluminium Tk Nusa Rame 171.790.594 - - - Tk Nusa Rame CV Mascot 171.778.651 111.203.500 - - CV Mascot PT Sahara Bogatama

Indonesia 171.414.094 176.780.586 - - PT Sahara Bogatama

Indonesia Tk Las Nanggulan 169.824.400 - - - Tk Las Nanggulan CV Surya Jaya

Aluminium 169.314.888 - - - CV Surya Jaya Aluminium PT Kurnia Lestari

Aluminium 167.042.297 111.049.700 - - PT Kurnia Lestari

Aluminium Tk Jaya Makmur Bekasi 166.111.562 - - - Tk Jaya Makmur Bekasi Pd Sejahtera Alumunium 162.047.487 - - - Pd Sejahtera Alumunium Tk Ibu Treissia 161.412.007 - - - Tk Ibu Treissia Tk Sahabat 161.234.552 - - - Tk Sahabat Tk Gading Jaya 160.553.043 61.820.856 - - Tk Gading Jaya PT Aji Jaya Aluminium 158.786.077 153.254.725 - - PT Aji Jaya Aluminium Tk Fajar 158.389.280 112.126.505 - - TK Fajar Tk Sugianto 156.726.438 - - - Tk Sugianto CV Matahari Tehnik

Hayam Wuruk 156.569.030 41.094.495 - - CV Matahari Tehnik Hayam

Wuruk Tk Bintang Cibubur 156.408.520 - - - Tk Bintang Cibubur Tk Serang Diesel 156.197.440 89.027.500 - - Tk Serang Diesel Tk Karya Serasi

Aluminium 155.266.140 - - - Tk Karya Serasi Aluminium Tk Semper Jaya 153.375.000 150.575.000 - - Tk Semper Jaya Tk Gading Gypsum 152.898.000 88.300.000 - - Tk Gading Gypsum PT Karya Alumindo 152.063.913 314.013.875 - - PT Karya Alumindo

225

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 45 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Tk F-Three Gordyn 205.254.211 116.817.500 - - Tk F-Three Gordyn Tk Kusuma Jaya 203.510.550 - - - Tk Kusuma Jaya PT Prima Aluminium 203.477.072 235.564.120 - - PT Prima Aluminium CV Baja Nusantara 199.500.000 - - - CV Baja Nusantara Tk Mega Jaya 198.074.341 - - - Tk Mega Jaya PT Baja Multi Gemilang 197.304.116 201.470.700 - - PT Baja Multi Gemilang TK Permata Kaca 196.041.558 - - - TK Permata Kaca PT Pelita Maju

Multiswakarsa 193.450.001 - - - PT Pelita Maju

Multiswakarsa PT Celebes

Kontruksindo 190.868.250 796.455.160 - - PT Celebes Kontruksindo PT Talux-Tangga

Aluminium Extrusion 189.851.831 185.472.255 - - PT Talux-Tangga

Aluminium Extrusion Tk Rohman 188.216.325 127.185.058 - - Tk Rohman Tk Murni 187.146.297 - - - Tk Murni Tk Vegi Besi 185.143.368 109.151.140 - - Tk Vegi Besi PT Muklis Teknik 184.358.310 143.595.474 94.008.168 - PT Muklis Teknik Tk Crystal Al 182.157.619 343.236.605 - - Tk Crystal Al Tk Scoat 181.564.454 - - - Tk Scoat PT Silindo Jaya 180.983.417 193.016.805 - - PT Silindo Jaya Tk Liana Star 179.781.314 - - - Tk Liana Star Tk Fatra Gordyn 178.825.356 - - - Tk Fatra Gordyn PT Global Samudera 173.750.000 342.773.039 - - PT Global Samudera PT Indo Aluminium 171.889.830 139.416.225 - - PT Indo Aluminium Tk Nusa Rame 171.790.594 - - - Tk Nusa Rame CV Mascot 171.778.651 111.203.500 - - CV Mascot PT Sahara Bogatama

Indonesia 171.414.094 176.780.586 - - PT Sahara Bogatama

Indonesia Tk Las Nanggulan 169.824.400 - - - Tk Las Nanggulan CV Surya Jaya

Aluminium 169.314.888 - - - CV Surya Jaya Aluminium PT Kurnia Lestari

Aluminium 167.042.297 111.049.700 - - PT Kurnia Lestari

Aluminium Tk Jaya Makmur Bekasi 166.111.562 - - - Tk Jaya Makmur Bekasi Pd Sejahtera Alumunium 162.047.487 - - - Pd Sejahtera Alumunium Tk Ibu Treissia 161.412.007 - - - Tk Ibu Treissia Tk Sahabat 161.234.552 - - - Tk Sahabat Tk Gading Jaya 160.553.043 61.820.856 - - Tk Gading Jaya PT Aji Jaya Aluminium 158.786.077 153.254.725 - - PT Aji Jaya Aluminium Tk Fajar 158.389.280 112.126.505 - - TK Fajar Tk Sugianto 156.726.438 - - - Tk Sugianto CV Matahari Tehnik

Hayam Wuruk 156.569.030 41.094.495 - - CV Matahari Tehnik Hayam

Wuruk Tk Bintang Cibubur 156.408.520 - - - Tk Bintang Cibubur Tk Serang Diesel 156.197.440 89.027.500 - - Tk Serang Diesel Tk Karya Serasi

Aluminium 155.266.140 - - - Tk Karya Serasi Aluminium Tk Semper Jaya 153.375.000 150.575.000 - - Tk Semper Jaya Tk Gading Gypsum 152.898.000 88.300.000 - - Tk Gading Gypsum PT Karya Alumindo 152.063.913 314.013.875 - - PT Karya Alumindo

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 46 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Prima Karya Tommi Cirebon 151.834.902 142.565.000 - -

PT Prima Karya Tommi Cirebon

Tk Fitrah Jaya 151.597.375 - - - Tk Fitrah Jaya Tk Favorite 151.367.548 99.851.727 - - Tk Favorite Tk Yusindo

Alumunium& Accessories 150.410.476 - - -

Tk Yusindo Alumunium&Accessories

Tk Meidy 149.997.466 - - - Tk Meidy Tk Bogor Jaya Cibinong 149.392.134 153.961.150 - - Tk Bogor Jaya Cibinong Tk Nuansa Aluminium 149.283.567 - - - Tk Nuansa Aluminium Tk Hendi 147.679.200 147.679.200 - - Tk Hendi Tk Ratu Jaya

Aluminium 147.411.068 - - - Tk Ratu Jaya Aluminium Tk Deo Teknik 146.199.863 161.199.863 - - Tk Deo Teknik Tk Satria Accessories 145.245.506 - - - Tk Satria Accessories Tk Cahaya Agung 144.730.587 - - - Tk Cahaya Agung PT Indo Guna Al

Tangerang 143.275.249 169.271.575 - - PT Indo Guna Al

Tangerang Tk Dunia Aluminium 143.090.277 133.140.800 - - Tk Dunia Aluminium Tk Central Al Pekanbaru 142.335.718 - - - Tk Central Al Pekanbaru Tk Sumber Inti

Aluminium 142.004.865 - - - Tk Sumber Inti Aluminium CV Graha Citra

Aluminium, 139.410.549 113.411.110 - - CV Graha Citra Aluminium, PT Candra Adyalaksana 139.333.519 - - - PT Candra Adyalaksana Tk Andreas Susandi 138.380.000 99.925.000 167.460.000 - Tk Andreas Susandi Tk Lockmart 137.933.878 - - - Tk Lockmart PT Prima Makmur 137.157.147 - - - Tk Prima Makmur Tk Jm. Aluminium 137.090.511 - - - Tk Jm. Aluminium Tk Bintara Aluminium 137.000.083 - - - Tk Bintara Aluminium Tk Berkat Gemilang

Teknik Purwokerto 136.658.978 - - - Tk Berkat Gemilang Teknik

Purwokerto Tk Rimba Jaya 136.026.675 - - - Tk Rimba Jaya Tk Royal Material 135.900.000 261.950.000 - - Tk Royal Material Tk Sinar Pelangi 135.426.087 - - - Tk Sinar Pelangi Tk Y&Y Tehnik 135.099.210 111.389.500 - - Y&Y Tehnik CV Multitek 134.547.000 45.216.000 - - CV Multitek Tk Star Jaya Aluminium 133.967.482 - - - Tk Star Jaya Aluminium Tk Purnama Baja Steel 133.800.000 304.800.000 - - Tk Purnama Baja Steel Tk Eridatama 133.365.646 - - - Tk Eridatama Tk Tk Acc 133.350.000 336.828.000 - - Tk Acc Tk Mugen 132.065.382 - - - Tk Mugen Tk Bursa Genteng 131.700.000 - - - Tk Bursa Genteng S Tk inar Makmur Abadi 130.392.608 - - - Tk Sinar Makmur Abadi PT Sempurna Jaya

Ciledug 130.089.359 144.938.000 - - PT Sempurna Jaya Ciledug Tk Hermes Stainless 129.799.746 - - - Tk Hermes Stainless Tb Mega Beton 126.500.000 - - - Tb Mega Beton Tk Sentiasa Steel 126.450.000 100.950.000 118.700.000 - Tk Sentiasa Steel PT Prima Makmur 126.006.843 173.560.000 - - PT Prima Makmur

226

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 47 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Tb Mega Steel 126.000.000 - - - Tb Mega Steel Tk Over All Pabrik 124.751.324 - - - Tk Over All Pabrik Tk Bintang Mandiri Al 123.469.881 - - - Tk Bintang Mandiri Al PT Garuda Glass

Semarang 121.774.010 165.322.990 - - PT Garuda Glass Semarang Tk Dwijaya Makmur 121.750.907 - - - Tk Dwijaya Makmur Tk Jangkar Kaca 121.716.074 - - - Tk Jangkar Kaca CV Kuat Giat Ninigi 121.286.133 182.299.166 546.082.250 - CV Kuat Giat Ninigi PT Kresi Cahaya Baru 120.436.051 158.060.495 - - PT Kresi Cahaya Baru PT Anugerah

Aluminium Bogor 120.037.129 - - - PT Anugerah Aluminium

Bogor Tk Suka Ramai Rakindo 119.715.588 - - - Tk Suka Ramai Rakindo Tk Purwanto 118.703.877 - - Tk Purwanto PT Ascolindo 117.850.713 112.355.946 - - PT Ascolindo PT Indovation 117.526.419 - - - PT Indovation Tk Sentosa Padang 117.309.196 - - - Tk Sentosa Padang Tk Alka Prima

Pontianak 117.177.824 - - - Tk Alka Prima Pontianak Tk Dunia Bintang

Teknik 115.949.000 55.971.000 - - Tk Dunia Bintang Teknik Tk Kunci Mas 115.438.389 - - Tk Kunci Mas Tb Utama 115.372.916 165.574.166 326.797.991 - Tb Utama Tk Sinar Logam 114.924.013 - - - Tk Sinar Logam Tk Binen Al 114.409.000 - - - Tk Binen Al PT Central Mororindo

Perkasa 113.350.964 - - - PT Central Mororindo

Perkasa Tk Jakarta Aluminium 111.268.450 - - - Tk Jakarta Aluminium Tk Restu Ibu Depok 109.979.673 - - - Tk Restu Ibu Depok Pd Adhi Jaya Senen 109.428.000 - - - Pd Adhi Jaya Senen PT Andalas Tehnik 109.090.350 167.852.400 - - PT Andalas Tehnik Tk Kali Agung 108.298.916 - - - Tk Kali Agung Tk Prima Makmur

Karawang 108.067.292 - - - Tk Prima Makmur

Karawang Tk Cermin 107.357.603 - - - Tk Cermin Tk Sinar Kaca Jambi 106.706.741 - - - Tk Sinar Kaca Jambi Tk Lancar Jaya 106.412.668 - - - Tk Lancar Jaya CV Mahameru Baja 106.300.000 28.800.000 - - CV Mahameru Baja Tk Modern Al Semarang 106.166.315 - - - Tk Modern Al Semarang Tk Putra - Putri

Aluminium 106.059.709 - - - Tk Putra - Putri Aluminium Tk Menara Aluminium 105.621.822 - - - Tk Menara Aluminium Tk Sukarno 104.990.516 - - - Tk Sukarno Tk Surya Cemerlang 104.718.638 - - - Tk Surya Cemerlang Tk Akim Aluminium 104.679.648 - - - Tk Akim Aluminium Tk Abong 104.088.467 - - - Tk Abong Tk Lingga Aluminium 103.933.511 - - - Tk Lingga Aluminium Tb Sumber Baru 103.525.000 - - - Tb Sumber Baru Tk Lala Rotan 103.389.139 196.792.596 - - Tk Lala Rotan Tk Kern 101.846.232 78.627.367 96.335.743 - Tk Kern Tk Cahaya Agung Glass 101.827.707 - - - Tk Cahaya Agung Glass CV Rajawali Aluminium 101.621.324 - - - CV Rajawali Aluminium Tk Indo Teknik Glodok 100.694.730 60.171.301 - - Tk Indo Teknik Glodok

227

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 47 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Tb Mega Steel 126.000.000 - - - Tb Mega Steel Tk Over All Pabrik 124.751.324 - - - Tk Over All Pabrik Tk Bintang Mandiri Al 123.469.881 - - - Tk Bintang Mandiri Al PT Garuda Glass

Semarang 121.774.010 165.322.990 - - PT Garuda Glass Semarang Tk Dwijaya Makmur 121.750.907 - - - Tk Dwijaya Makmur Tk Jangkar Kaca 121.716.074 - - - Tk Jangkar Kaca CV Kuat Giat Ninigi 121.286.133 182.299.166 546.082.250 - CV Kuat Giat Ninigi PT Kresi Cahaya Baru 120.436.051 158.060.495 - - PT Kresi Cahaya Baru PT Anugerah

Aluminium Bogor 120.037.129 - - - PT Anugerah Aluminium

Bogor Tk Suka Ramai Rakindo 119.715.588 - - - Tk Suka Ramai Rakindo Tk Purwanto 118.703.877 - - Tk Purwanto PT Ascolindo 117.850.713 112.355.946 - - PT Ascolindo PT Indovation 117.526.419 - - - PT Indovation Tk Sentosa Padang 117.309.196 - - - Tk Sentosa Padang Tk Alka Prima

Pontianak 117.177.824 - - - Tk Alka Prima Pontianak Tk Dunia Bintang

Teknik 115.949.000 55.971.000 - - Tk Dunia Bintang Teknik Tk Kunci Mas 115.438.389 - - Tk Kunci Mas Tb Utama 115.372.916 165.574.166 326.797.991 - Tb Utama Tk Sinar Logam 114.924.013 - - - Tk Sinar Logam Tk Binen Al 114.409.000 - - - Tk Binen Al PT Central Mororindo

Perkasa 113.350.964 - - - PT Central Mororindo

Perkasa Tk Jakarta Aluminium 111.268.450 - - - Tk Jakarta Aluminium Tk Restu Ibu Depok 109.979.673 - - - Tk Restu Ibu Depok Pd Adhi Jaya Senen 109.428.000 - - - Pd Adhi Jaya Senen PT Andalas Tehnik 109.090.350 167.852.400 - - PT Andalas Tehnik Tk Kali Agung 108.298.916 - - - Tk Kali Agung Tk Prima Makmur

Karawang 108.067.292 - - - Tk Prima Makmur

Karawang Tk Cermin 107.357.603 - - - Tk Cermin Tk Sinar Kaca Jambi 106.706.741 - - - Tk Sinar Kaca Jambi Tk Lancar Jaya 106.412.668 - - - Tk Lancar Jaya CV Mahameru Baja 106.300.000 28.800.000 - - CV Mahameru Baja Tk Modern Al Semarang 106.166.315 - - - Tk Modern Al Semarang Tk Putra - Putri

Aluminium 106.059.709 - - - Tk Putra - Putri Aluminium Tk Menara Aluminium 105.621.822 - - - Tk Menara Aluminium Tk Sukarno 104.990.516 - - - Tk Sukarno Tk Surya Cemerlang 104.718.638 - - - Tk Surya Cemerlang Tk Akim Aluminium 104.679.648 - - - Tk Akim Aluminium Tk Abong 104.088.467 - - - Tk Abong Tk Lingga Aluminium 103.933.511 - - - Tk Lingga Aluminium Tb Sumber Baru 103.525.000 - - - Tb Sumber Baru Tk Lala Rotan 103.389.139 196.792.596 - - Tk Lala Rotan Tk Kern 101.846.232 78.627.367 96.335.743 - Tk Kern Tk Cahaya Agung Glass 101.827.707 - - - Tk Cahaya Agung Glass CV Rajawali Aluminium 101.621.324 - - - CV Rajawali Aluminium Tk Indo Teknik Glodok 100.694.730 60.171.301 - - Tk Indo Teknik Glodok

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 48 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Tk Indah Aluminium 100.326.429 - - - Tk Cendana Indah

Aluminium Tb Mega Pratama 97.600.000 128.350.000 - - Tb Mega Pratama Tk Subur Jaya 95.766.571 114.555.445 292.218.265 - Tk Subur Jaya PT Multi Citra Rejeki 94.567.672 128.652.602 - - PT Multi Citra Rejeki PT Karya Jaya Senen 87.048.769 185.849.657 30.196.075 - PT Karya Jaya Senen CV Bintang Jaya Abadi 85.392.800 106.782.950 - - CV Bintang Jaya Abadi CV Aneka Bangunan

Jaya 81.506.026 216.074.105 - - CV Aneka Bangunan Jaya PT Kaltim Pratama

Mandiri 75.715.750 265.006.550 - - PT Kaltim Pratama Mandiri Tk Berkah Mandiri 75.268.696 40.133.200 129.698.580 - Tk Berkah Mandiri Tk Omega Baja 65.030.160 200.744.000 - - Tk Omega Baja PT Jabar Teknik Diesel 63.499.600 182.025.900 - - PT Jabar Teknik Diesel PT Suryaman Tritunggal 62.411.620 - 1.196.285.511 604.748.602 PT Suryaman Tritunggal CV Matahari Teknik 59.677.400 - 348.737.234 - CV Matahari Teknik PT Putra Lautan

Sejahtera 53.665.000 161.757.150 - - PT Putra Lautan Sejahtera Tb Bursa Baja 53.250.000 510.000.000 1.651.054.324 - Tb Bursa Baja Tb Stw 46.732.300 181.959.500 32.827.000 - Tb Stw Tk Cahaya 32.000.000 126.550.000 - - Tk Cahaya Tb Semangat Baru 12.250.000 - 174.000.000 - Tb Semangat Baru Tk Reno - 1.497.085.121 - - Tk Reno Tb Samudra - 611.879.205 422.744.818 - Tb Samudra PT Bintang Mutiara

Tangguh - 539.900.010 - - PT Bintang Mutiara

Tangguh PT Surya Bangun

Gemilang - 442.977.946 274.541.600 - PT Surya Bangun Gemilang Tk Hesindo Karya

Pratama - 357.325.000 632.871.000 - Tk Hesindo Karya Pratama Tb Pasundan Jatibaja - 315.600.000 159.000.000 - Tb Pasundan Jatibaja PT Sarana Jaya - 309.349.000 - - PT Sarana Jaya PT Cipta Niaga Logam - 238.081.500 - - PT Cipta Niaga Logam Hy Store - 207.435.071 - - Hy Store PT Wahana Bangun

Perkasa - 195.750.000 - - PT Wahana Bangun

Perkasa Tk Steven - 172.500.000 - - Tk Steven Tk Sinar Baut - 117.556.600 - - Tk Sinar Baut Tk Fitrah - 117.000.000 1.397.392.108 - Tk Fitrah Tb Muara Baja - 53.090.000 139.100.000 - Tb Muara Baja PT Pelita Maju

Multiswakarsa - - 5.759.776.379 - PT Pelita Maju

Multiswakarsa Tb Murah Baja - - 2.212.825.050 - Tb Murah Baja PT Mahkota Metal

Indonesia - - 2.197.729.199 - PT Mahkota Metal

Indonesia PT Celebes

Kontruksindo - - 1.217.410.847 - PT Celebes Kontruksindo PT Ikagriya

Darmapersada - - 1.091.888.385 3.968.427.231 PT Ikagriya Darmapersada

228

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 49 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Polaritas Multitrans Technology - - 960.747.308 1.233.219.336

PT Polaritas Multitrans Technology

PT Hastalindo Prima Utama - - 860.030.130 660.010.120

PT Hastalindo Prima Utama

PT Karya Cipta Bangun Mandiri - - 610.849.999 580.849.999

PT Karya Cipta Bangun Mandiri

Anton - - 589.950.000 - Anton PT Jaya Abadi Maju

Bersama - - 531.504.105 1.134.091.596 PT Jaya Abadi Maju

Bersama PT Putracipta

Jayasentosa - - 474.596.046 1.271.491.319 PT Putracipta Jayasentosa PT Indo Teknik

Lindeteves - - 455.375.831 - PT Indo Teknik Lindeteves PT Sinar Surya Warna - - 452.540.000 - PT Sinar Surya Warna Tk Iwan - - 421.417.977 - Tk Iwan PT Eka Karya Sinergi - - 415.856.799 - PT Eka Karya Sinergi Tk Murah Baja - - 375.000.038 - Tk Murah Baja PT Ecosif Multi Kreasi - - 340.795.444 330.011.823 PT Ecosif Multi Kreasi PT Mandiri Jaya

Makmur - - 337.893.001 572.006.770 PT Mandiri Jaya Makmur Suryaman - - 316.576.250 - Suryaman PT Putrabangun

Rubberindo - - 305.655.401 899.257.112 PT Putrabangun

Rubberindo Tk Lugi - - 302.540.000 - Tk Lugi PT Metalindo Abadi - - 295.800.000 - PT Metalindo Abadi PT Biyan Awal Mandiri - - 283.005.454 583.007.454 PT Biyan Awal Mandiri Tk Lulu - - 281.385.505 - Tk Lulu Tk Albert - - 275.817.797 - Tk Albert Tk Reka Mahesa - - 267.251.703 - Tk Reka Mahesa Tk Mujianto - - 256.439.046 - Tk Mujianto PT Central Mororindo

Perkasa - - 254.840.000 - PT Central Mororindo

Perkasa Tk Andre - - 251.472.130 - Tk Andre PT Tanndon Wira

Persada - - 240.002.471 220.002.471 PT Tanndon Wira Persada Tk Rene - - 234.249.288 - Tk Rene Tb Tms - - 227.600.000 - Tb Tms PT Karya Baru Jaya

Persada - - 227.599.999 - PT Karya Baru Jaya

Persada PT Ardaya Loka

Konstruksi - - 216.997.356 420.461.043 PT Ardaya Loka Konstruksi Tb Duta Abadi - - 182.680.500 - Tb Duta Abadi Tk Andre Marthino - - 181.309.109 - Tk Andre Marthino Tk Adam Pasuna Jaya - - 180.261.799 - Tk Adam Pasuna Jaya Tk Adrian Ramadhan - - 179.799.694 - Tk Adrian Ramadhan Tk Mohamad

Ikhsandans HS - - 165.482.126 - Tk Mohamad Ikhsandans

HS PT Mitra Bangun Prima - - 164.648.784 618.679.530 PT Mitra Bangun Prima Tk Febry Litiyanto - - 152.836.861 - Tk Febry Litiyanto Tb Sumber Baru - - 152.550.000 - Tb Sumber Baru

229

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 49 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Polaritas Multitrans Technology - - 960.747.308 1.233.219.336

PT Polaritas Multitrans Technology

PT Hastalindo Prima Utama - - 860.030.130 660.010.120

PT Hastalindo Prima Utama

PT Karya Cipta Bangun Mandiri - - 610.849.999 580.849.999

PT Karya Cipta Bangun Mandiri

Anton - - 589.950.000 - Anton PT Jaya Abadi Maju

Bersama - - 531.504.105 1.134.091.596 PT Jaya Abadi Maju

Bersama PT Putracipta

Jayasentosa - - 474.596.046 1.271.491.319 PT Putracipta Jayasentosa PT Indo Teknik

Lindeteves - - 455.375.831 - PT Indo Teknik Lindeteves PT Sinar Surya Warna - - 452.540.000 - PT Sinar Surya Warna Tk Iwan - - 421.417.977 - Tk Iwan PT Eka Karya Sinergi - - 415.856.799 - PT Eka Karya Sinergi Tk Murah Baja - - 375.000.038 - Tk Murah Baja PT Ecosif Multi Kreasi - - 340.795.444 330.011.823 PT Ecosif Multi Kreasi PT Mandiri Jaya

Makmur - - 337.893.001 572.006.770 PT Mandiri Jaya Makmur Suryaman - - 316.576.250 - Suryaman PT Putrabangun

Rubberindo - - 305.655.401 899.257.112 PT Putrabangun

Rubberindo Tk Lugi - - 302.540.000 - Tk Lugi PT Metalindo Abadi - - 295.800.000 - PT Metalindo Abadi PT Biyan Awal Mandiri - - 283.005.454 583.007.454 PT Biyan Awal Mandiri Tk Lulu - - 281.385.505 - Tk Lulu Tk Albert - - 275.817.797 - Tk Albert Tk Reka Mahesa - - 267.251.703 - Tk Reka Mahesa Tk Mujianto - - 256.439.046 - Tk Mujianto PT Central Mororindo

Perkasa - - 254.840.000 - PT Central Mororindo

Perkasa Tk Andre - - 251.472.130 - Tk Andre PT Tanndon Wira

Persada - - 240.002.471 220.002.471 PT Tanndon Wira Persada Tk Rene - - 234.249.288 - Tk Rene Tb Tms - - 227.600.000 - Tb Tms PT Karya Baru Jaya

Persada - - 227.599.999 - PT Karya Baru Jaya

Persada PT Ardaya Loka

Konstruksi - - 216.997.356 420.461.043 PT Ardaya Loka Konstruksi Tb Duta Abadi - - 182.680.500 - Tb Duta Abadi Tk Andre Marthino - - 181.309.109 - Tk Andre Marthino Tk Adam Pasuna Jaya - - 180.261.799 - Tk Adam Pasuna Jaya Tk Adrian Ramadhan - - 179.799.694 - Tk Adrian Ramadhan Tk Mohamad

Ikhsandans HS - - 165.482.126 - Tk Mohamad Ikhsandans

HS PT Mitra Bangun Prima - - 164.648.784 618.679.530 PT Mitra Bangun Prima Tk Febry Litiyanto - - 152.836.861 - Tk Febry Litiyanto Tb Sumber Baru - - 152.550.000 - Tb Sumber Baru

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 50 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Prima Langgeng Sejahtera - - 149.529.100 -

PT Prima Langgeng Sejahtera

Tk Citra Alm - - 148.250.000 - Tk Citra Alm Tk Cipto Adiguno - - 144.635.738 - Tk Cipto Adiguno Tk Narwastu

Indrapradna - - 138.973.091 - Tk Narwastu Indrapradna Tk William - - 136.534.415 - Tk William PT Busur Kilat Perkasa - - 133.086.220 - PT Busur Kilat Perkasa Tk Dhira Naradwitama - - 125.541.793 - Tk Dhira Naradwitama Tk Asri Jaya - - 124.650.000 - Tk Asri Jaya Tk Adrian - - 124.303.253 - Tk Adrian Tk Timothy Praditia - - 115.370.127 - Tk Timothy Praditia PT Cipta Permai Sejati - - 114.650.328 - PT Cipta Permai Sejati Tk Baja Mitra Bangunan - - 112.408.000 - Tk Baja Mitra Bangunan Tk Reo Audi - - 112.254.493 - Tk Reo Audi Tk Aep - - 106.913.795 - Tk Aep Tk Trigriya Hutama - - - 327.182.738 Tk Trigriya Hutama CV Lautan Graha Mas - - - 259.011.000 CV Lautan Graha Mas PT Tikka Indah

Sejahtera - - - 165.001.672 PT Tikka Indah Sejahtera CV Rumbai Jaya Fadilah - - - 110.000.399 CV Rumbai Jaya Fadilah PT Mustika Ganda

Utama - - - 104.790.595 PT Mustika Ganda Utama Lain-lain 54.981.520.013 49.651.223.264 83.938.490.310 74.976.847.204 Others

Sub jumlah 211.323.110.738 152.220.380.033 132.473.328.362 89.039.098.014 Sub total

Jumlah 211.323.110.738 153.388.160.213 139.700.945.544 89.039.098.014 Total

Piutang usaha – lain-lain merupakan piutang usaha kepada pihak ketiga yang jumlahnya kurang lebih 1.474, 773, 1.850 dan 821 pelanggan dengan jumlah rata-rata piutang sebesar Rp 37.300.896, Rp 64.231.854, Rp 45.372.157 dan Rp 91.323.809 masing-masing pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015. Pelanggan tersebut bukan merupakan pelanggan tetap dari Entitas Entitas dan Entitas Anak.

Trade receivables – others represents trade receivable from third parties with approximately 1,474, 773, 1,850 and 821 customers with average amount of receivables amounting to Rp 37,300,896, Rp 64,231,854, Rp 45,372,157 and Rp 91,323,809 as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015. The customer is not a permanent customer of the Entity and Subsidiaries.

Analisis umur piutang usaha adalah sebagai berikut: Analysis of aging schedule of trade receivables were as follows:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Belum jatuh tempo 154.064.563.903 109.877.794.727 102.527.573.215 69.313.240.087 Not yet due Telah jatuh tempo

1 – 30 hari 37.594.925.176 18.960.977.126 18.510.204.609 9.859.053.188 Up to 30 days 31 – 60 hari 7.543.310.494 11.718.002.146 10.091.068.919 6.841.930.289 31 – 60 days 61 – 90 hari 5.856.640.158 8.926.134.798 3.989.400.230 2.379.284.253 61 – 69 days 91 – 120 hari 4.437.884.327 2.957.564.902 2.894.586.100 299.478.453 91 – 120 days Lebih dari 120 hari 1.825.786.680 947.686.514 1.688.112.471 346.111.744 More than 120 Days

Jumlah 211.323.110.738 153.388.160.213 139.700.945.544 89.039.098.014 Total

230

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 51 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Semua piutang usaha dalam mata uang Rupiah. All trade receivables are in Rupiah.

Piutang usaha digunakan sebagai jaminan atas utang bank jangka pendek, utang bank jangka panjang, utang lain-lain – pihak ketiga dan dana syirkah temporer dan (lihat Catatan 12, 15, 18 dan 19).

Trade receivables are used as collateral for the short-term bank loans, long-term bank loan, other payable – third party and temporary syirkah funds (see Notes 12, 15, 18 and 19).

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan akun piutang usaha pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, manajemen berkeyakinan tidak terdapat bukti objektif saldo piutang usaha tidak dapat ditagih, sehingga tidak diperlukan penyisihan penurunan nilai piutang.

Based on a review of the trade receivables as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, management believes that there is no objective evidence on trade receivables which cannot be collected, so provision for impairment of receivables is not necessary.

6. PIUTANG LAIN-LAIN – PIHAK KETIGA 6. OTHER RECEIVABLES – THIRD PARTIES Akun ini merupakan piutang karyawan sebesar Rp 248.708.050 dan Rp 650.790.775 masing-masing pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017.

This account represents employees receivable amounting to Rp 248,708,050 and Rp 650,790,775 as of March 31, 2018 and December 31, 2017, respectively.

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan akun piutang lain-lain pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017, manajemen berkeyakinan tidak terdapat bukti objektif saldo piutang lain-lain tidak dapat ditagih, sehingga tidak diperlukan penyisihan penurunan nilai piutang.

Based on a review of the other receivables as of March 31, 2018 and December 31, 2017, management believes that there is no objective evidence on other receivables which cannot be collected, so provision for impairment of receivables is not necessary.

7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Barang dagang 265.569.540.166 223.095.989.427 232.647.854.805 114.940.635.559 Merchandise Barang jadi 39.679.335.135 23.504.323.585 5.934.595.702 4.515.971.233 Finished goods Bahan baku 37.320.776.172 25.263.187.202 1.683.752.407 45.729.050 Raw material Barang dalam proses 3.663.934.893 101.732.116 455.784.366 63.627.478 Work in progress Bahan pembantu 776.335.736 685.356.223 237.061.413 54.750.438 Supporting materials Suku cadang 467.896.709 477.681.509 - - Spareparts Lain-lain 10.481.755 - - - Others

Jumlah 347.488.300.566 273.128.270.062 240.959.048.693 119.620.713.758 Total

Persediaan digunakan sebagai jaminan atas utang bank jangka pendek, utang bank jangka panjang dan dana syirkah temporer (lihat Catatan 12, 15 dan 19).

Inventories are used as collateral for short-term bank loans, long-term bank loans and temporary syirkah funds (see Notes 12, 15 and 19).

Persediaan telah diasuransikan kepada perusahaan asuransi tertentu dengan jumlah pertanggungan pada tanggal 31 Maret 2018 sebesar Rp 17.332.132.387. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup memadai untuk menutupi risiko kerugian atas aset yang dipertanggungkan.

Inventories are insured to certain insurance company with the sum insured as of March 31, 2018 amounting to Rp 17,332,132,387. Management believes that the sum insured is adequate to cover any possible losses.

Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat persediaan tidak melebihi nilai realisasi neto, sehingga tidak diperlukan pencadangan keusangan nilai persediaan tersebut.

Management believes that the carrying value of inventories does not exceed the net realizable value, therefore, no provision for inventories obsolence.

231

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 51 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Semua piutang usaha dalam mata uang Rupiah. All trade receivables are in Rupiah.

Piutang usaha digunakan sebagai jaminan atas utang bank jangka pendek, utang bank jangka panjang, utang lain-lain – pihak ketiga dan dana syirkah temporer dan (lihat Catatan 12, 15, 18 dan 19).

Trade receivables are used as collateral for the short-term bank loans, long-term bank loan, other payable – third party and temporary syirkah funds (see Notes 12, 15, 18 and 19).

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan akun piutang usaha pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, manajemen berkeyakinan tidak terdapat bukti objektif saldo piutang usaha tidak dapat ditagih, sehingga tidak diperlukan penyisihan penurunan nilai piutang.

Based on a review of the trade receivables as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, management believes that there is no objective evidence on trade receivables which cannot be collected, so provision for impairment of receivables is not necessary.

6. PIUTANG LAIN-LAIN – PIHAK KETIGA 6. OTHER RECEIVABLES – THIRD PARTIES Akun ini merupakan piutang karyawan sebesar Rp 248.708.050 dan Rp 650.790.775 masing-masing pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017.

This account represents employees receivable amounting to Rp 248,708,050 and Rp 650,790,775 as of March 31, 2018 and December 31, 2017, respectively.

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan akun piutang lain-lain pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017, manajemen berkeyakinan tidak terdapat bukti objektif saldo piutang lain-lain tidak dapat ditagih, sehingga tidak diperlukan penyisihan penurunan nilai piutang.

Based on a review of the other receivables as of March 31, 2018 and December 31, 2017, management believes that there is no objective evidence on other receivables which cannot be collected, so provision for impairment of receivables is not necessary.

7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Barang dagang 265.569.540.166 223.095.989.427 232.647.854.805 114.940.635.559 Merchandise Barang jadi 39.679.335.135 23.504.323.585 5.934.595.702 4.515.971.233 Finished goods Bahan baku 37.320.776.172 25.263.187.202 1.683.752.407 45.729.050 Raw material Barang dalam proses 3.663.934.893 101.732.116 455.784.366 63.627.478 Work in progress Bahan pembantu 776.335.736 685.356.223 237.061.413 54.750.438 Supporting materials Suku cadang 467.896.709 477.681.509 - - Spareparts Lain-lain 10.481.755 - - - Others

Jumlah 347.488.300.566 273.128.270.062 240.959.048.693 119.620.713.758 Total

Persediaan digunakan sebagai jaminan atas utang bank jangka pendek, utang bank jangka panjang dan dana syirkah temporer (lihat Catatan 12, 15 dan 19).

Inventories are used as collateral for short-term bank loans, long-term bank loans and temporary syirkah funds (see Notes 12, 15 and 19).

Persediaan telah diasuransikan kepada perusahaan asuransi tertentu dengan jumlah pertanggungan pada tanggal 31 Maret 2018 sebesar Rp 17.332.132.387. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup memadai untuk menutupi risiko kerugian atas aset yang dipertanggungkan.

Inventories are insured to certain insurance company with the sum insured as of March 31, 2018 amounting to Rp 17,332,132,387. Management believes that the sum insured is adequate to cover any possible losses.

Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat persediaan tidak melebihi nilai realisasi neto, sehingga tidak diperlukan pencadangan keusangan nilai persediaan tersebut.

Management believes that the carrying value of inventories does not exceed the net realizable value, therefore, no provision for inventories obsolence.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 52 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8. BIAYA DIBAYAR DI MUKA 8. PREPAID EXPENSES Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Asuransi 351.994.183 301.080.047 97.971.214 181.762.300 Insurance Sewa 11.239.005 27.680.274 - - Rental

Jumlah 363.233.188 328.760.321 97.971.214 181.762.300 Total

9. UANG MUKA 9. ADVANCES Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Lancar Current Pihak ketiga Third parties Pembelian persediaan 114.789.099.337 96.598.710.396 126.829.928.616 76.696.579.507 Inventory purchase

Tidak Lancar Non-current Pihak berelasi

(lihat Catatan 32) Related parties

(see Note 32) Tanah dan bangunan 20.000.000.000 20.770.000.000 20.000.000.000 - Land and building

Jumlah 134.789.099.337 117.368.710.396 146.829.928.616 76.696.579.507 Total

Uang muka pembelian persediaan yang nilainya melebihi 10% dari jumlah uang muka adalah sebagai berikut:

Inventories purchase advances which represent more than 10% of the total advances are as follows:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Indonesia Asahan Aluminium

37.614.011.427 13.651.638.233

-

-

PT Indonesia Asahan Aluminium

PT Aluminium Company Extrusion Indonesia 11.909.221.316 - 25.552.810.412 15.900.425.441

PT Aluminium Company Extrusion

Indonesia PT Mewah - - 22.603.119.526 11.369.691.590 PT Mewah PT Alko Mandiri - - 15.375.236.456 8.532.276.234 PT Alko Mandiri PT Sinar Alkasa

Sejahtera - - - 8.114.370.350 PT Sinar Alkasa

Sejahtera

Jumlah 49.523.232.743 13.651.638.233 63.531.166.394 35.802.393.265 Total

Pada tahun 2018, uang muka tanah telah direalisasi ke aset tetap (lihat Catatan 11 dan 38).

In 2018, the advance for land had been realized into fixed asset (see Notes 11 and 38).

232

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 53 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

10. ASET LAIN-LAIN 10. OTHER ASSETS Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Lancar Current Rupiah Rupiah PT Bank Danamon

Indonesia Tbk 20.874.501.787 21.131.783.615 20.337.372.983 - PT Bank Danamon

Indonesia Tbk Lain-lain - - 31.586.485 - Others

Jumlah Rupiah 20.874.501.787 21.131.783.615 20.368.959.468 - Total Rupiah

Dolar Amerika Serikat United States Dollar PT Bank Muamalat

Indonesia Tbk 315.831.433 13.805.327.022 - - PT Bank Muamalat

Indonesia Tbk

Sub-jumlah 21.190.333.220 34.937.110.637 20.368.959.468 - Sub-total

Tidak Lancar Non-current Rupiah Rupiah PT Bank UOB Indonesia 314.537.770 312.239.899 - - PT Bank UOB Indonesia

Dolar Amerika Serikat United States Dollar PT Bank UOB Indonesia 650.822.189 645.226.752 - - PT Bank UOB Indonesia

Sub-jumlah 965.359.959 957.466.651 - - Sub-total

Jumlah 22.155.693.179 35.894.577.288 20.368.959.468 - Total

PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk a. HMP, Entitas Anak, menerima fasilitas pinjaman Open

Account Financing (OAF) dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk dengan syarat memberikan deposit berupa Trade Cash Margin (TCM) sebesar 20% dari jumlah pencairan dana (lihat Catatan 12).

a. HMP, Subsidiary, obtained an Open Account Financing (OAF) loan facility from PT Bank Danamon Indonesia Tbk with the provision to provide a deposit in the form of Trade Cash Margin (TCM) amounting to 20% of total drawdown amount (see Note 12).

HMP, Entitas Anak, menempatkan bank garansi untuk kepentingan perjanjian kontrak distributor dengan PT YKK AP Indonesia sebesar Rp 2.000.000.000 di PT Bank Danamon Indonesia Tbk.

HMP, Subsidiary, placed bank guarantee for the distributor contract agreement with PT YKK AP Indonesia amounting to Rp 2,000,000,000 in PT Bank Danamon Indonesia Tbk.

b. MPJ, Entitas Anak, menerima fasilitas pinjaman Open

Account Financing (OAF) dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk dengan syarat memberikan deposit berupa Trade Cash Margin (TCM) sebesar 30% dari jumlah pencairan dana (lihat Catatan 12).

b. MPJ, Subsidiary, obtained an Open Account Financing (OAF) loan facility from PT Bank Danamon Indonesia Tbk with the provision to provide a deposit in the form of Trade Cash Margin (TCM) amounting to 30% of total drawdown amount (see Note 12).

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Entitas membuka rekening deposito garansi berupa Cash Collateral (CC) sebesar 30% dari jumlah pencairan dana atas fasilitas pinjaman Al Murabahah (2) – Revolving – Sub Limit dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (lihat Catatan 12).

The Entity opened guarantee deposit Cash Collateral (CC) amounting to 30% from the total drawdown amount of Al Murabahah (2) – Revolving – Sub Limit from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (see Note 12).

233

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 53 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

10. ASET LAIN-LAIN 10. OTHER ASSETS Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Lancar Current Rupiah Rupiah PT Bank Danamon

Indonesia Tbk 20.874.501.787 21.131.783.615 20.337.372.983 - PT Bank Danamon

Indonesia Tbk Lain-lain - - 31.586.485 - Others

Jumlah Rupiah 20.874.501.787 21.131.783.615 20.368.959.468 - Total Rupiah

Dolar Amerika Serikat United States Dollar PT Bank Muamalat

Indonesia Tbk 315.831.433 13.805.327.022 - - PT Bank Muamalat

Indonesia Tbk

Sub-jumlah 21.190.333.220 34.937.110.637 20.368.959.468 - Sub-total

Tidak Lancar Non-current Rupiah Rupiah PT Bank UOB Indonesia 314.537.770 312.239.899 - - PT Bank UOB Indonesia

Dolar Amerika Serikat United States Dollar PT Bank UOB Indonesia 650.822.189 645.226.752 - - PT Bank UOB Indonesia

Sub-jumlah 965.359.959 957.466.651 - - Sub-total

Jumlah 22.155.693.179 35.894.577.288 20.368.959.468 - Total

PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk a. HMP, Entitas Anak, menerima fasilitas pinjaman Open

Account Financing (OAF) dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk dengan syarat memberikan deposit berupa Trade Cash Margin (TCM) sebesar 20% dari jumlah pencairan dana (lihat Catatan 12).

a. HMP, Subsidiary, obtained an Open Account Financing (OAF) loan facility from PT Bank Danamon Indonesia Tbk with the provision to provide a deposit in the form of Trade Cash Margin (TCM) amounting to 20% of total drawdown amount (see Note 12).

HMP, Entitas Anak, menempatkan bank garansi untuk kepentingan perjanjian kontrak distributor dengan PT YKK AP Indonesia sebesar Rp 2.000.000.000 di PT Bank Danamon Indonesia Tbk.

HMP, Subsidiary, placed bank guarantee for the distributor contract agreement with PT YKK AP Indonesia amounting to Rp 2,000,000,000 in PT Bank Danamon Indonesia Tbk.

b. MPJ, Entitas Anak, menerima fasilitas pinjaman Open

Account Financing (OAF) dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk dengan syarat memberikan deposit berupa Trade Cash Margin (TCM) sebesar 30% dari jumlah pencairan dana (lihat Catatan 12).

b. MPJ, Subsidiary, obtained an Open Account Financing (OAF) loan facility from PT Bank Danamon Indonesia Tbk with the provision to provide a deposit in the form of Trade Cash Margin (TCM) amounting to 30% of total drawdown amount (see Note 12).

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Entitas membuka rekening deposito garansi berupa Cash Collateral (CC) sebesar 30% dari jumlah pencairan dana atas fasilitas pinjaman Al Murabahah (2) – Revolving – Sub Limit dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (lihat Catatan 12).

The Entity opened guarantee deposit Cash Collateral (CC) amounting to 30% from the total drawdown amount of Al Murabahah (2) – Revolving – Sub Limit from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (see Note 12).

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 54 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT Bank UOB Indonesia PT Bank UOB Indonesia

a. HMP, Entitas Anak, menempatkan bank garansi pada PT Bank UOB Indonesia untuk kepentingan penyediaan gas dari PT Perusahaan Gas Negara (Persero).

a. HMP, Subsidiary, placed bank guarantee in PT Bank UOB Indonesia for gas supply from PT Perusahaan Gas Negara.

b. KBP, Entitas Anak, menempatkan bank garansi pada PT Bank UOB Indonesia untuk kepentingan penyediaan gas dari PT Perusahan Gas Negara.

b. KBP, Subsidiary, placed bank guarantee in PT Bank UOB Indonesia for gas supply from PT Perusahan Gas Negara.

11. ASET TETAP 11. FIXED ASSETS

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret 2018/March 31, 2018 (Mutasi Tiga Bulan/Three Months Mutation)

Saldo Awal/ Beginning Balance

Penambahan/ Additions

Pengurangan/ Deductions

Surplus Revaluasi/ Revaluation Surplus

Saldo Akhir/ Ending Balance

Biaya Perolehan: Cost: Kepemilikan langsung Direct ownership Tanah 172.509.093.000 770.000.000 - - 173.279.093.000 Land Bangunan 87.990.554.646 1.566.454.300 - - 89.557.008.946 Buildings Peralatan kantor 11.062.734.237 330.357.100 - - 11.393.091.337 Office equipments Kendaraan 18.674.768.733 171.354.500 - - 18.846.123.233 Vehicles Mesin 79.746.531.933 107.125.555 - - 79.853.657.488 Machineries

Sub-jumlah 369.983.682.549 2.945.291.455 - - 372.928.974.004 Sub-total

Sewa pembiayaan Finance lease Kendaraan 243.700.000 - - - 243.700.000 Vehicles

Aset dalam

pembangunan

Construction in progress Bangunan 6.619.465.676 2.261.050.000 - - 8.880.515.676 Buildings Mesin 29.153.000.000 - - - 29.153.000.000 Machineries

Jumlah 405.999.848.225 5.206.341.455 - - 411.206.189.680 Total

Akumulasi Penyusutan: Accumulated

Depreciation: Kepemilikan langsung Direct ownership Bangunan 898.835.128 741.957.146 - - 1.640.792.274 Buildings Peralatan kantor 656.960.371 459.403.438 - - 1.116.363.809 Equipments Kendaraan 6.781.518.414 369.950.314 - - 7.151.468.728 Vehicles Mesin 6.079.779.574 2.119.428.048 - - 8.199.207.622 Machineries

Sub-jumlah 14.417.093.487 3.690.738.946 - - 18.107.832.433 Sub-total

Sewa pembiayaan Finance lease Kendaraan 40.616.666 5.077.083 - - 45.693.749 Vehicles

Jumlah 14.457.710.153 3.695.816.029 - - 18.153.526.182 Total

Nilai Buku 391.542.138.072 393.052.663.498 Book Value

234

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 55 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2017/December 31, 2017 (Mutasi Satu Tahun/One Year Mutation)

Saldo Awal/ Beginning Balance

Penambahan/ Additions

Pengurangan/ Deductions

Surplus Revaluasi/ Revaluation Surplus

Saldo Akhir/ Ending Balance

Biaya Perolehan: Cost: Kepemilikan langsung Direct ownership Tanah 2.502.532.500 154.593.494.485 - 15.413.066.015 172.509.093.000 Land Bangunan 875.844.500 87.114.710.146 - - 87.990.554.646 Buildings Peralatan kantor 733.018.502 10.329.715.735 - - 11.062.734.237 Office equipments Kendaraan 13.145.770.356 5.528.998.377 - - 18.674.768.733 Vehicles Mesin 20.670.546.591 59.075.985.342 - - 79.746.531.933 Machineries

Sub-jumlah 37.927.712.449 316.642.904.085 - 15.413.066.015 369.983.682.549 Sub-total

Sewa pembiayaan Finance lease Kendaraan 243.700.000 - - - 243.700.000 Vehicles

Aset dalam pembangunan

Construction in progress

Bangunan - 6.619.465.676 - - 6.619.465.676 Buildings Mesin 10.657.000.000 18.496.000.000 - - 29.153.000.000 Machineries

Jumlah 48.828.412.449 341.758.369.761 - 15.413.066.015 405.999.848.225 Total

Akumulasi Penyusutan: Accumulated

Depreciation: Kepemilikan langsung Direct ownership Bangunan 29.194.817 869.640.311 - - 898.835.128 Buildings Peralatan kantor 423.553.105 233.407.266 - - 656.960.371 Equipments Kendaraan 5.665.912.548 1.115.605.866 - - 6.781.518.414 Vehicles Mesin 2.112.518.561 3.967.261.013 - - 6.079.779.574 Machineries

Sub-jumlah 8.231.179.031 6.185.914.456 - - 14.417.093.487 Sub-total

Sewa pembiayaan Finance lease Kendaraan 20.308.333 20.308.333 - - 40.616.666 Vehicles

Jumlah 8.251.487.364 6.206.222.789 - - 14.457.710.153 Total

Nilai Buku 40.576.925.085 391.542.138.072 Book Value

31 Desember 2016/December 31, 2016 (Mutasi Satu Tahun/One Year Mutation)

Saldo Awal/

Beginning Balance Penambahan/

Additions Pengurangan/ Deductions

Saldo Akhir/ Ending Balance

Biaya Perolehan: Cost: Kepemilikan langsung Direct ownership Tanah 2.502.532.500 - - 2.502.532.500 Land Bangunan 875.844.500 - - 875.844.500 Buildings Peralatan kantor 496.038.302 236.980.200 - 733.018.502 Office equipments Kendaraan 12.160.461.356 1.209.900.000 224.591.000 13.145.770.356 Vehicles Mesin 7.198.244.893 13.472.301.698 - 20.670.546.591 Machineries

Sub-jumlah 23.233.121.551 14.919.181.898 224.591.000 37.927.712.449 Sub-total

Sewa pembiayaan Finance lease Kendaraan - 243.700.000 - 243.700.000 Vehicles Aset dalam pembangunan Construction in progress Mesin - 10.657.000.000 - 10.657.000.000 Machineries

Jumlah 23.233.121.551 25.819.881.898 224.591.000 48.828.412.449 Total

235

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 55 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2017/December 31, 2017 (Mutasi Satu Tahun/One Year Mutation)

Saldo Awal/ Beginning Balance

Penambahan/ Additions

Pengurangan/ Deductions

Surplus Revaluasi/ Revaluation Surplus

Saldo Akhir/ Ending Balance

Biaya Perolehan: Cost: Kepemilikan langsung Direct ownership Tanah 2.502.532.500 154.593.494.485 - 15.413.066.015 172.509.093.000 Land Bangunan 875.844.500 87.114.710.146 - - 87.990.554.646 Buildings Peralatan kantor 733.018.502 10.329.715.735 - - 11.062.734.237 Office equipments Kendaraan 13.145.770.356 5.528.998.377 - - 18.674.768.733 Vehicles Mesin 20.670.546.591 59.075.985.342 - - 79.746.531.933 Machineries

Sub-jumlah 37.927.712.449 316.642.904.085 - 15.413.066.015 369.983.682.549 Sub-total

Sewa pembiayaan Finance lease Kendaraan 243.700.000 - - - 243.700.000 Vehicles

Aset dalam pembangunan

Construction in progress

Bangunan - 6.619.465.676 - - 6.619.465.676 Buildings Mesin 10.657.000.000 18.496.000.000 - - 29.153.000.000 Machineries

Jumlah 48.828.412.449 341.758.369.761 - 15.413.066.015 405.999.848.225 Total

Akumulasi Penyusutan: Accumulated

Depreciation: Kepemilikan langsung Direct ownership Bangunan 29.194.817 869.640.311 - - 898.835.128 Buildings Peralatan kantor 423.553.105 233.407.266 - - 656.960.371 Equipments Kendaraan 5.665.912.548 1.115.605.866 - - 6.781.518.414 Vehicles Mesin 2.112.518.561 3.967.261.013 - - 6.079.779.574 Machineries

Sub-jumlah 8.231.179.031 6.185.914.456 - - 14.417.093.487 Sub-total

Sewa pembiayaan Finance lease Kendaraan 20.308.333 20.308.333 - - 40.616.666 Vehicles

Jumlah 8.251.487.364 6.206.222.789 - - 14.457.710.153 Total

Nilai Buku 40.576.925.085 391.542.138.072 Book Value

31 Desember 2016/December 31, 2016 (Mutasi Satu Tahun/One Year Mutation)

Saldo Awal/

Beginning Balance Penambahan/

Additions Pengurangan/ Deductions

Saldo Akhir/ Ending Balance

Biaya Perolehan: Cost: Kepemilikan langsung Direct ownership Tanah 2.502.532.500 - - 2.502.532.500 Land Bangunan 875.844.500 - - 875.844.500 Buildings Peralatan kantor 496.038.302 236.980.200 - 733.018.502 Office equipments Kendaraan 12.160.461.356 1.209.900.000 224.591.000 13.145.770.356 Vehicles Mesin 7.198.244.893 13.472.301.698 - 20.670.546.591 Machineries

Sub-jumlah 23.233.121.551 14.919.181.898 224.591.000 37.927.712.449 Sub-total

Sewa pembiayaan Finance lease Kendaraan - 243.700.000 - 243.700.000 Vehicles Aset dalam pembangunan Construction in progress Mesin - 10.657.000.000 - 10.657.000.000 Machineries

Jumlah 23.233.121.551 25.819.881.898 224.591.000 48.828.412.449 Total

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 56 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2016/December 31, 2016 (Mutasi Satu Tahun/One Year Mutation)

Saldo Awal/

Beginning Balance Penambahan/

Additions Pengurangan/ Deductions

Saldo Akhir/ Ending Balance

Akumulasi Penyusutan: AccumulatedDepreciation: Kepemilikan langsung Direct ownership Bangunan - 29.194.817 - 29.194.817 Buildings Peralatan kantor 351.228.121 72.324.984 - 423.553.105 Office equipments Kendaraan 4.675.598.509 990.314.039 40.551.154 5.665.912.548 Vehicles Mesin 431.319.186 1.721.750.529 - 2.112.518.561 Machineries

Sub-jumlah 5.458.145.816 2.813.584.369 40.551.154 8.231.179.031 Sub-total

Sewa pembiayaan Finance lease Kendaraan - 20.308.333 - 20.308.333 Vehicles

Jumlah 5.458.145.816 2.833.892.702 40.551.154 8.251.487.364 Total

Nilai Buku 17.774.975.735 40.576.925.085 Book Value

31 Desember 2015/December 31, 2015 (Satu Tahun/One Year)

Saldo Awal/

Beginning Balance Penambahan/

Additions Pengurangan/ Deductions

Saldo Akhir/ Ending Balance

Biaya Perolehan: Cost: Kepemilikan langsung Direct ownership Tanah - 2.502.532.500 - 2.502.532.500 Land Bangunan - 875.844.500 - 875.844.500 Buildings Peralatan kantor 327.673.504 168.364.798 - 496.038.302 Office equipments Kendaraan 11.505.039.356 655.422.000 - 12.160.461.356 Vehicles Mesin 9.691.500 7.188.553.393 - 7.198.244.893 Machineries

Sub-jumlah 11.842.404.360 11.390.717.191 - 23.233.121.551 Sub-total

Akumulasi Penyusutan:

Accumulated Depreciation:

Kepemilikan langsung Direct ownership Peralatan 295.690.120 55.538.001 - 351.228.121 Equipments Kendaraan 3.170.685.250 1.504.913.259 - 4.675.598.509 Vehicles Mesin 2.679.137 428.640.049 - 431.319.186 Machineries

Sub-jumlah 3.469.054.507 1.989.091.309 - 5.458.145.816 Sub-total

Nilai Buku 8.373.349.853 17.774.975.735 Book Value

Beban penyusutan yang dibebankan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi adalah sebagai berikut:

Depreciation expense was charged to the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income are as follows:

31 Maret/March 31, 31 Desember/December 31,

2018

2017 (Tidak

Diaudit/ Unaudited) 2017 2016 2015

Beban pokok penjualan (lihat Catatan 26) 2.775.632.503 488.710.943 4.478.286.002 1.757.849.277 427.251.590

Cost of goods sold

(see Note 26) Beban umum dan

administrasi (lihat Catatan 28) 920.183.526 137.028.916 1.727.936.787 1.076.043.425 1.561.839.719

General and administrative

Expenses (see Note 28)

Jumlah 3.695.816.029 625.739.859 6.206.222.789 2.833.892.702 1.989.091.309 Total

236

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 57 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Aset tetap dalam pembangunan Entitas pada tanggal 31 Maret 2018 merupakan bangunan. Persentase penyelesaian aset tetap dalam proses pembangunan Entitas kurang lebih sebesar 65% dengan estimasi penyelesaian proyek tersebut kurang lebih pada tahun 2018. Tidak terdapat hambatan atas kelanjutan penyelesaian proyek aset tetap dalam proses pembangunan tersebut

Fixed assets under construction of the Entity as of March 31, 2018 is represents a building. Percentage of completion of the fixed assets under construction is approximately equal to 65% with an estimated completion of these projects less or more than in 2018. There are no obstacles to the continuation of the fixed assets under construction project completion

Tanah milik Entitas dan Entitas Anak masing-masing seluas 7.915 m2 dan 94.078 m2 saat ini masih atas nama Ngasidjo Achmad, pihak berelasi, yang penguasaannya dibuktikan dengan Perjanjian Pengikat Jual-Beli (PPJB), proses penyertifikatan tanah-tanah tersebut untuk menjadi atas nama Entitas dan Entitas Anak masih dalam proses.

The land of 7,915 m2 and 94,078 m2, respectively owned by the Entity and Subsidiaries was still in the name of Ngasidjo Achmad, related party, which each is covered by Perjanjian Pengikat Jual-Beli (PPJB), land certification process transferring under the name of the Entity and Subsidiaries are still in process.

Tanah dicatat berdasarkan nilai revaluasi yang telah direviu oleh manajemen dan didukung oleh laporan jasa penilai KJPP Dedy, Arifin, Nazir dan Rekan, penilai independen. Dasar penilaian yang diterapkan adalah nilai pasar, dimana nilai pasar dari tanah adalah sebesar Rp 172.509.093.000. Nilai tanah berdasarkan model biaya adalah sebesar Rp 160.486.271.940 pada tanggal 31 Desember 2017.

Land is carried at revalued amounts that have been reviewed by management and supported by appraisal report of KJPP Dedy, Arifin, Nazir dan Rekan, an independent appraiser. Valuation basis applied is the market value, where the market value of the lans is amounted to Rp 172,509,093,000. The landrights value based on its cost model are amounted to Rp 160,486,271,940 as of December 31, 2017.

Rincian laporan jasa penilai adalah sebagai berikut: The details of appraisal report are as follows:

Nama Entitas/ Entity‟s Name

Nomor Laporan/ Report Number

Tanggal Laporan/ Report Date

Tanggal Penilaian/ Valuation Date

PT Hakaru Metalindo Perkasa

122/PP/DAZ.ZA/III/2018 5 Maret 2018/ March 31, 2018

22 Januari 2018 – 29 Januari 2018/ January 28, 2018 – January 31, 2018

PT Handal Aluminium

Sukses 123/PP/DAZ.ZA/III/2018 5 Maret 2018/

March 31, 2018 28 Januari 2018 – 31 Januari 2018/

January 28, 2018 – January 31, 2018 PT HK Metals Utama 124/PP/DAZ.ZA/III/2018 5 Maret 2018/

March 31, 2018 30 Januari 2018 – 31 Januari 2018/

January 30, 2018 – January 31, 2018 PT Dantool Karya

Teknik Utama 125/PP/DAZ.ZA/III/2018 5 Maret 2018/

March 31, 2018 29 Januari 2018 – 31 Januari 2018/

January 29, 2018 – January 31, 2018

PT Karya Bumimas Persada

126/PP/DAZ.ZA/III/2018 5 Maret 2018/ March 31, 2018

29 Januari 2018/ January 29, 2018

PT Metalutama

Perkasa Jaya 128/PP/DAZ.ZA/III/2018 5 Maret 2018/

March 31, 2018 26 Januari 2018 dan 29 Januari 2018/

January 26, 2018 and January 29, 2018

PT Rasa Langgeng Wira

127/PP/DAZ.ZA/III/2018 5 Maret 2018/ March 31, 2018

29 Januari 2018/ January 29, 2018

Selisih nilai wajar dengan nilai tercatat sebesar Rp 15.413.066.015 diakui sebagai “Penghasilan Komprehensif Lain – Surplus Revaluasi” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi dan tidak dapat dibagikan kepada pemegang saham sesuai dengan persentase kepemilikan saham.

Difference in fair value with carrying amount amounted to Rp 15,413,066,015, is recognized as “Other Comprehensive Income – Revaluation Surplus” in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income and can not be distributed to stockholders according to the percentage of share ownership.

237

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 57 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Aset tetap dalam pembangunan Entitas pada tanggal 31 Maret 2018 merupakan bangunan. Persentase penyelesaian aset tetap dalam proses pembangunan Entitas kurang lebih sebesar 65% dengan estimasi penyelesaian proyek tersebut kurang lebih pada tahun 2018. Tidak terdapat hambatan atas kelanjutan penyelesaian proyek aset tetap dalam proses pembangunan tersebut

Fixed assets under construction of the Entity as of March 31, 2018 is represents a building. Percentage of completion of the fixed assets under construction is approximately equal to 65% with an estimated completion of these projects less or more than in 2018. There are no obstacles to the continuation of the fixed assets under construction project completion

Tanah milik Entitas dan Entitas Anak masing-masing seluas 7.915 m2 dan 94.078 m2 saat ini masih atas nama Ngasidjo Achmad, pihak berelasi, yang penguasaannya dibuktikan dengan Perjanjian Pengikat Jual-Beli (PPJB), proses penyertifikatan tanah-tanah tersebut untuk menjadi atas nama Entitas dan Entitas Anak masih dalam proses.

The land of 7,915 m2 and 94,078 m2, respectively owned by the Entity and Subsidiaries was still in the name of Ngasidjo Achmad, related party, which each is covered by Perjanjian Pengikat Jual-Beli (PPJB), land certification process transferring under the name of the Entity and Subsidiaries are still in process.

Tanah dicatat berdasarkan nilai revaluasi yang telah direviu oleh manajemen dan didukung oleh laporan jasa penilai KJPP Dedy, Arifin, Nazir dan Rekan, penilai independen. Dasar penilaian yang diterapkan adalah nilai pasar, dimana nilai pasar dari tanah adalah sebesar Rp 172.509.093.000. Nilai tanah berdasarkan model biaya adalah sebesar Rp 160.486.271.940 pada tanggal 31 Desember 2017.

Land is carried at revalued amounts that have been reviewed by management and supported by appraisal report of KJPP Dedy, Arifin, Nazir dan Rekan, an independent appraiser. Valuation basis applied is the market value, where the market value of the lans is amounted to Rp 172,509,093,000. The landrights value based on its cost model are amounted to Rp 160,486,271,940 as of December 31, 2017.

Rincian laporan jasa penilai adalah sebagai berikut: The details of appraisal report are as follows:

Nama Entitas/ Entity‟s Name

Nomor Laporan/ Report Number

Tanggal Laporan/ Report Date

Tanggal Penilaian/ Valuation Date

PT Hakaru Metalindo Perkasa

122/PP/DAZ.ZA/III/2018 5 Maret 2018/ March 31, 2018

22 Januari 2018 – 29 Januari 2018/ January 28, 2018 – January 31, 2018

PT Handal Aluminium

Sukses 123/PP/DAZ.ZA/III/2018 5 Maret 2018/

March 31, 2018 28 Januari 2018 – 31 Januari 2018/

January 28, 2018 – January 31, 2018 PT HK Metals Utama 124/PP/DAZ.ZA/III/2018 5 Maret 2018/

March 31, 2018 30 Januari 2018 – 31 Januari 2018/

January 30, 2018 – January 31, 2018 PT Dantool Karya

Teknik Utama 125/PP/DAZ.ZA/III/2018 5 Maret 2018/

March 31, 2018 29 Januari 2018 – 31 Januari 2018/

January 29, 2018 – January 31, 2018

PT Karya Bumimas Persada

126/PP/DAZ.ZA/III/2018 5 Maret 2018/ March 31, 2018

29 Januari 2018/ January 29, 2018

PT Metalutama

Perkasa Jaya 128/PP/DAZ.ZA/III/2018 5 Maret 2018/

March 31, 2018 26 Januari 2018 dan 29 Januari 2018/

January 26, 2018 and January 29, 2018

PT Rasa Langgeng Wira

127/PP/DAZ.ZA/III/2018 5 Maret 2018/ March 31, 2018

29 Januari 2018/ January 29, 2018

Selisih nilai wajar dengan nilai tercatat sebesar Rp 15.413.066.015 diakui sebagai “Penghasilan Komprehensif Lain – Surplus Revaluasi” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi dan tidak dapat dibagikan kepada pemegang saham sesuai dengan persentase kepemilikan saham.

Difference in fair value with carrying amount amounted to Rp 15,413,066,015, is recognized as “Other Comprehensive Income – Revaluation Surplus” in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income and can not be distributed to stockholders according to the percentage of share ownership.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 58 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Dalam menentukan nilai wajar, penilai independen menggunakan metode penilaian dengan mengkombinasikan dua pendekatan, yaitu:

In determining fair value, the independent appraiser applied appraisal methods through the combination of two approaches, namely:

a. Pendekatan pasar dengan mempertimbangkan penjualan dari properti sejenis atau pengganti dan data pasar yang terkait, serta menghasilkan estimasi nilai melalui proses perbandingan.

a. Market approach which consider sales of similar properties and related market data, and generate an estimated value through the process of comparison.

b. Pendekatan biaya dengan mempertimbangkan kemungkinan bahwa, sebagai substitusi dari pembeliansuatu properti, seseorang dapat membuat properti yang lebih baik berupa replika dari properti asli atau substitusinya yang memberikan kegunaan yang sebanding.

b. Cost approach which consider the possibility that, as a substitute of buying a property, one can make a better property as a replica of the original or substitute property that provides comparable utility.

Pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, Entitas dan Entitas Anak, masih menggunakan asset tetap yang nilai bukunya telah habis disusutkan dengan harga perolehan, masing-masing sebesar Rp 1.052.615.150, Rp 1.044.966.150, Rp 1.023.656.500 dan Rp 953.605.000.

As of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, the Entity and Subsidiaries are still using fixed assets which its book value have been fully depreciated with carrying value amounting to Rp 1,052,615,150, Rp 1,044,966,150, Rp 1,023,656,500 and Rp 953,605,000, respectively.

Pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, tidak terdapat asset tetap yang tidak terpakai sementara, serta asset tetap yang dihentikan dari penggunaan aktif dan tidak diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual.

As of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, there are no temporary fixed assets and fixed assets that have been discountinued from active use and are not classified as available for sale.

Aset tetap berupa gedung, kendaraan dan peralatan proyek telah diasuransikan kepada perusahaan asuransi tertentu dengan jumlah pertanggungan pada tanggal 31 Maret 2018 sebesar Rp 301.465.358.771. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup memadai untuk menutupi risiko kerugian atas aset yang dipertanggungkan.

Fixed assets which consist of building, vehicles and project equipment are insured to certain insurance company with the sum insured as of March 31, 2018 amounting to Rp 301,465,358,771. Management believes that the sum insured is adequate to cover any possible losses.

Pada tahun 2016, DKTU, Entitas Anak, melakukan penjualan aset tetap berupa kendaraan dengan harga jual dan nilai buku masing-masing sebesar Rp 55.456.098 dan Rp 184.039.846. Rugi atas penjualan aset tetap tersebut dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Lain-lain – Rugi Penjualan Aset Tetap” (lihat Catatan 30).

In 2016, DKTU, Subsidiary, sold fixed assets which consist of office equipments with selling price and net book value amounting to Rp 55,456,098 and Rp 184,039,846, respectively. Loss from sale of fixed assets is recorded as part of “Other Expenses – Loss on Sale of Fixed Assets” (see Note 30).

Penambahan tanah pada tahun 2018 merupakan transaksi non kas yaitu reklasifikasi dari uang muka (lihat Catatan 9 dan 38).

The addition of land in 2018 is a non-cash transaction that is reclassification of advances (see Notes 9 and 38).

Aset tetap berupa tanah, bangunan, kendaraan dan mesin dijadikan jaminan pada utang bank, utang lembaga keuangan, utang sewa pembiayaan, dan dana syirkah temporer (lihat Catatan 12, 15, 16, 17 dan 19).

Fixed assets such as land, building, vehicles and machineries are pledged as collateral to bank loans, financial institution loans, obligation under financial lease and temporary syirkah funds (see Notes 12, 15, 16, 17 and 19).

Berdasarkan evaluasi manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat peristiwa atau perubahan keadaan yang menunjukkan adanya penurunan nilai aset tetap Entitas dan Entitas Anak pada tanggal-tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015.

Based on management's evaluation, there are no events or changes in the circumstances, which might indicate impairment in the value of fixed assets of the Entity and Subsidiaries as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015.

238

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 59 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

12. UTANG BANK JANGKA PENDEK 12. SHORT-TERM BANK LOANS

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Bank Danamon Indonesia Tbk 173.558.457.092 180.615.409.241 180.314.537.308 5.255.996.674

PT Bank Danamon Indonesia Tbk

Indonesia Eximbank 37.450.168.658 30.564.432.676 - - Indonesia Eximbank PT Bank UOB

Indonesia 28.893.844.275 11.631.924.530 - - PT Bank UOB

Indonesia PT Bank Negara

Indonesia (Persero) Tbk 24.863.099.330 24.556.363.999 - -

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk 23.209.444.267 30.280.001.317 10.000.000.000 -

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk

PT Bank Maybank Indonesia Tbk 23.154.226.565 20.090.364.995 30.044.970.483 -

PT Bank Maybank Indonesia Tbk

PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk 6.212.978.183 3.993.285.204 4.931.669.711 -

PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk

PT Bank Harda Internasional - - 8.227.892.149 -

PT Bank Harda Internasional

PT HSBC Indonesia (d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk) - - 1.533.247.107 919.335.081

PT HSBC Indonesia (formerly PT Bank

Ekonomi Raharja Tbk) PT Bank Permata Tbk - - - 226.085.628.207 PT Bank Permata Tbk PT Bank CIMB Niaga

Tbk - - - 8.136.749.298 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Central Asia

Tbk - - - 2.358.740.620 PT Bank Central Asia Tbk

Jumlah 317.342.218.370 301.731.781.962 235.052.316.758 242.756.449.880 Total

PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk MPJ, Entitas Anak MPJ, Subsidiary Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 56, tanggal 22 April 2013, MPJ, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Berdasarkan Offering Letter No. B.211/HK-COMM/0717, tanggal 7 Juli 2017, MPJ melakukan perpanjangan atas fasilitas kredit yang diberikan oleh PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Atas perubahan tersebut adalah sebagai berikut:

Based on the Credit Agreement Deed No. 56, dated April 22, 2013. MPJ, Subsidiary, obtained credit facilities from PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Based on Offering Letter No. B.211/HK-COMM/0717, dated July 7, 2017, the MPJ had extention of credit facility from PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Regarding these amendment are as follows:

a. Fasilitas Kredit Rekening Koran (KRK) dengan jumlah

fasilitas maksimal Rp 2.000.000.000 dibebani suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan jatuh tempo pada 22 April 2018.

a. Bank Overdraft (KRK) facility with maximum amount of Rp 2,000,000,000 and bears interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for additional working capital and had maturity date on April 22, 2018.

b. Pengalihan fasilitas Open Account Financing (OAF) Buyer ke Omnibus Trade Line dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 7.000.000.000 yang terdiri dari OAF Buyer dan S/U Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) dengan jangka waktu dari tanggal pengikatan hingga 22 April 2018.

b. Conversion of Open Account Financing (OAF) facility to Omnibus Trade Line with maximum amount of Rp 7,000,000,000 which is divided into OAF Buyer and Domestic Letter of Credit (SKBDN) and has maturity date from the date of agreement until April 22, 2018.

Fasilitas ini telah diperpanjang sampai dengan jangka waktu 22 April 2019 (lihat Catatan 39).

This facility has been renewed until April 22, 2019 (see Note 39).

239

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 59 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

12. UTANG BANK JANGKA PENDEK 12. SHORT-TERM BANK LOANS

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Bank Danamon Indonesia Tbk 173.558.457.092 180.615.409.241 180.314.537.308 5.255.996.674

PT Bank Danamon Indonesia Tbk

Indonesia Eximbank 37.450.168.658 30.564.432.676 - - Indonesia Eximbank PT Bank UOB

Indonesia 28.893.844.275 11.631.924.530 - - PT Bank UOB

Indonesia PT Bank Negara

Indonesia (Persero) Tbk 24.863.099.330 24.556.363.999 - -

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk 23.209.444.267 30.280.001.317 10.000.000.000 -

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk

PT Bank Maybank Indonesia Tbk 23.154.226.565 20.090.364.995 30.044.970.483 -

PT Bank Maybank Indonesia Tbk

PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk 6.212.978.183 3.993.285.204 4.931.669.711 -

PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk

PT Bank Harda Internasional - - 8.227.892.149 -

PT Bank Harda Internasional

PT HSBC Indonesia (d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk) - - 1.533.247.107 919.335.081

PT HSBC Indonesia (formerly PT Bank

Ekonomi Raharja Tbk) PT Bank Permata Tbk - - - 226.085.628.207 PT Bank Permata Tbk PT Bank CIMB Niaga

Tbk - - - 8.136.749.298 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Central Asia

Tbk - - - 2.358.740.620 PT Bank Central Asia Tbk

Jumlah 317.342.218.370 301.731.781.962 235.052.316.758 242.756.449.880 Total

PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk MPJ, Entitas Anak MPJ, Subsidiary Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 56, tanggal 22 April 2013, MPJ, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Berdasarkan Offering Letter No. B.211/HK-COMM/0717, tanggal 7 Juli 2017, MPJ melakukan perpanjangan atas fasilitas kredit yang diberikan oleh PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Atas perubahan tersebut adalah sebagai berikut:

Based on the Credit Agreement Deed No. 56, dated April 22, 2013. MPJ, Subsidiary, obtained credit facilities from PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Based on Offering Letter No. B.211/HK-COMM/0717, dated July 7, 2017, the MPJ had extention of credit facility from PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Regarding these amendment are as follows:

a. Fasilitas Kredit Rekening Koran (KRK) dengan jumlah

fasilitas maksimal Rp 2.000.000.000 dibebani suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan jatuh tempo pada 22 April 2018.

a. Bank Overdraft (KRK) facility with maximum amount of Rp 2,000,000,000 and bears interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for additional working capital and had maturity date on April 22, 2018.

b. Pengalihan fasilitas Open Account Financing (OAF) Buyer ke Omnibus Trade Line dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 7.000.000.000 yang terdiri dari OAF Buyer dan S/U Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) dengan jangka waktu dari tanggal pengikatan hingga 22 April 2018.

b. Conversion of Open Account Financing (OAF) facility to Omnibus Trade Line with maximum amount of Rp 7,000,000,000 which is divided into OAF Buyer and Domestic Letter of Credit (SKBDN) and has maturity date from the date of agreement until April 22, 2018.

Fasilitas ini telah diperpanjang sampai dengan jangka waktu 22 April 2019 (lihat Catatan 39).

This facility has been renewed until April 22, 2019 (see Note 39).

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 60 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Kedua fasilitas ini dijamin dengan deposit margin sebesar 30% untuk setiap pembukaan. Fasilitas OAF Buyer digunakan hanya untuk pembelian bahan baku stainless steel ke pemasok yang telah disepakati dan memiliki tenor promes maksimal 6 bulan. Fasilitas S/U SKBDN hanya digunakan untuk membeli bahan baku stainless steel dari PT Jindal Stainless Steel Indonesia dengan tenor usance maksimal 3 bulan.

Both facilities are insured with deposit margin of 30% for each opening balance. OAF Buyer facility is only used to purchase stainless steel raw materials from approved suppliers with promise tenor of 6 months maximum. Letter of Credit (SKBDN) facility is only used to purchase stainless steel raw materials from PT Jindal Stainless Steel Indonesia with tenor usance of 3 months maximum.

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk, MPJ, Entitas Anak tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:

During the period of agreement, without any consent letter from PT Bank Danamon Indonesia Tbk, MPJ, Subsidiary is not allowed to perform the following matters:

a. Mengalihkan seluruh/sebagian besar kekayaan. b. Mengganti susunan manajemen dan pemegang saham. c. Memberi pinjaman kepada atau menerima pinjaman dari

pihak lain. d. Mengumumkan dan membagikan dividen. e. Memberikan jaminan kepada pihak lain.

a. Transferring all/most of the wealth. b. Change the structure of management and stockholders. c. Provide loans or obtain new loans from other parties. d. Announce and distribute dividends. e. Provide guarantee to third parties.

Selama periode fasilitas, MPJ, Entitas Anak harus menjaga kesepakatan finansial sebagai berikut:

During the facility period, MPJ, Subsidiary shall maintain financial covenants as follows:

a. Current ratio > 1 kali b. Leverage < 4 kali c. Loan/EBITDA < 4 kali d. Debt Service Ratio > 1 kali

a. Current ratio > 1 times b. Leverage < 4 times c. Loan/EBITDA < 4 times d. Debt Service Ratio > 1 times

Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, rasio keuangan MPJ, Entitas Anak adalah sebagai berikut:

For the three-month periods ended March 31, 2018, the financial ratio of MPJ, Subsidiary are as follows:

a. Current ratio sebesar 1,24 kali b. Leverage sebesar 1,68 kali c. Loan/EBITDA sebesar 3,49 kali d. DSR sebesar 0,55 kali

a. Current ratio is 1.24 times b. Leverage is 1.68 times c. Loan/EBITDA is 3.49 times d. DSR is 0.55 times

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, rasio keuangan MPJ, Entitas Anak adalah sebagai berikut:

For the year ended December 31, 2017, the financial ratio of MPJ, Subidiary are as follows:

a. Current ratio sebesar 1,13 kali b. Leverage sebesar 1,92 kali c. Loan/EBITDA sebesar 2,21 kali d. DSR sebesar 1,05 kali

a. Current ratio is 1.13 times b. Leverage is 1.92 times c. Loan/EBITDA is 2.21 times d. DSR is 1.05 times

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016, rasio keuangan MPJ, Entitas Anak adalah sebagai berikut:

For the year ended December 31, 2016, the financial ratio of MPJ, Subsidiary are as follows:

a. Current ratio sebesar 0,60 kali b. Leverage sebesar 6,97 kali c. Loan/EBITDA sebesar 3,01 kali d. DSR sebesar 0,31 kali

a. Current ratio is 0.60 time b. Leverage is 6.97 times c. Loan/EBITDA is 3.01 times d. DSR is 0.31 times

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015, rasio keuangan MPJ, Entitas Anak adalah sebagai berikut:

For the year ended December 31, 2015, the financial ratio of MPJ, Subsidiary are as follows:

a. Current ratio sebesar 0,87 kali b. Leverage sebesar 10,55 kali c. Loan/EBITDA sebesar 3,86 kali d. DSR sebesar 0,24 kali

a. Current ratio is 0.87 time b. Leverage is 10.55 times c. Loan/EBITDA is 3.86 times d. DSR is 0.24 times

240

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 61 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Fasilitas kredit ini dijaminkan dengan: These facilities are guaranteed with:

a. Jaminan pribadi dari Ngasidjo Achmad. b. Tanah dan bangunan yang berlokasi di Jl. HS, Kelurahan

Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat dengan Sertipikat Hak Milik (SHM) No. 979, 980, dan 981 atas nama Ngasidjo Achmad.

c. Tanah dan bangunan yang berlokasi di Jalan Pangeran Jayakarta No. 20A, Kelurahan Pinangsia, Taman Sari, Jakarta Barat dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) No. 1741 atas nama MPJ, Entitas Anak (lihat Catatan 11).

d. Trade Cash Margin (TCM) MD sebesar 30% dari MPJ, Entitas Anak (lihat Catatan 10).

e. Corporate guarantee dari HMP, Entitas Anak. f. Subordinasi utang pemegang saham. g. Peralatan milik MPJ, Entitas Anak dengan nilai penjaminan

sebesar Rp 6.500.000.00 (lihat Catatan 11). h. Piutang milik MPJ, Entitas Anak dengan nilai penjaminan

sebesar Rp 40.000.000.000 (lihat Catatan 5). i. Piutang milik HMP, Entitas Anak, dengan nilai penjaminan

sebesar Rp 17.500.000.000 (lihat Catatan 5). j. Trade Cash Margin (TCM) MD 20% dari HMP, Entitas Anak

pemegang saham fasilitas OAF Buyer yang dibuka (lihat Catatan 10).

a. Personal guarantee from Ngasidjo Achmad. b. Land and building located in Jl. HS, Tlajung Udik,

Kecamatan Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat with Certificate of Land Rights (SHM) No. 979, 980, and 981, under the name of Ngasidjo Achmad.

c. Land and building located in Pangeran Jayakarta Street No. 20A, Pinangsia, Taman Sari District, West Jakarta with Certificate of Building Use (SHGB) No. 1741 under the name of MPJ, Subsidiary (see Note 11).

d. Trade Cash Margin (TCM) MD amounting to 30% from MPJ, Subsidiary (see Note 10).

e. Corporate guarantee from HMP, Subsidiary. f. Subordinate loan of stockholders. g. MPJ, Subsidiary‟s equipments with insured amount of

Rp 6,500,000,000 (see Note 11). h. MPJ, Subsidiary‟s trade receivable with insured amount of

Rp 40,000,000,000 (see Note 5). i. HMP, Subsidiary‟s trade receivable with insured amount

of Rp 17,500,000,000 (see Note 5). j. Trade Cash Margin (TCM) MD 20% of HMP, Subsidiary

or stockholders from issued OAF Buyer facility (see Note 10).

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp 4.874.172.817, Rp 8.216.243.533, Rp 1.403.183.811 dan Rp 2.821.723.183.

The outstanding balance as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015 amounting to Rp 4,874,172,817, Rp 8,216,243,533, Rp 1,403,183,811 and Rp 2,821,723,183, respectively.

HMP, Entitas Anak HMP, Subsidiary Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 55 oleh Notaris Ilyas, S.H., di Bogor tanggal 22 April 2013, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk dan berdasarkan Akta Perjanjian perubahan Terhadap Perjanjian Kredit No. 138 oleh Notaris Sulistyaningsih, S.H., di Jakarta, tanggal 28 Oktober 2016 fasilitas pinjaman berubah sehingga menjadi sebagai berikut:

Based on Loan Agreement Deed No. 55 by Ilyas, S.H., notary in Bogor dated on April 22, 2013, HMP, Subsidiary, obtained loan facility from PT Bank Danamon Indonesia Tbk and based on amanded Loan Agreement Deed No. 138 by Sulistyaningsih, S.H., notary in Jakarta dated October 28, 2016 had been changed as follows:

a. Kredit Rekening Koran (KRK) dengan jumlah fasilitas

sebesar Rp 15.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017.

a. Current Account Statement (KRK) with a total facility amounting to Rp 15,000,000,000 with interest rate 11% per annum. The credit is aimed for additional capital and has time period up to April 22, 2017.

b. Pembiayaan Open Account (OAF) Buyer 1 – Penambahan dengan total fasilitas Rp 90.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017.

b. Open Account Financing (OAF) Buyer 1 – Addition with a total facility amounting to Rp 90,000,000,000 with interest rate 11% per annum. The credit is aimed for additional capital and has time period up to April 22, 2017.

c. Pembiayaan Open Account (OAF) Buyer 2 – Baru dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 80.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017.

c. Open Account Financing (OAF) Buyer 2 – New with a total facility amounting to Rp 80,000,000,000 with interest rate 11% per annum. The credit is aimed for additional capital and has time period up to April 22, 2017.

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. 3 (tiga) hak atas tanah dengan SHM No. 979/Tlajung Udik

seluas 1.516 m2, SHM No. 980/Tlajung Udik seluas 2.632 m2 dan SHM No. 981/Tlajung Udik seluas 2.655 m2 yang ketiganya tercatat atas nama Ngasidjo Achmad berikut bangunan, tanaman, dan hasil karya yang telah ada/akan ada

The facilities above are secured by collaterals as follows: a. 3 (three) land titles with certificate of SHM

No. 979/Tlajung Udik area of 1,516 m2, SHM No. 980/Tlajung Udik area of 2,632 m2 and SHM No. 981/Tlajung Udik area of 2,655 m2, all three recorded under the name of Ngasidjo Achmad which include

241

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 61 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Fasilitas kredit ini dijaminkan dengan: These facilities are guaranteed with:

a. Jaminan pribadi dari Ngasidjo Achmad. b. Tanah dan bangunan yang berlokasi di Jl. HS, Kelurahan

Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat dengan Sertipikat Hak Milik (SHM) No. 979, 980, dan 981 atas nama Ngasidjo Achmad.

c. Tanah dan bangunan yang berlokasi di Jalan Pangeran Jayakarta No. 20A, Kelurahan Pinangsia, Taman Sari, Jakarta Barat dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) No. 1741 atas nama MPJ, Entitas Anak (lihat Catatan 11).

d. Trade Cash Margin (TCM) MD sebesar 30% dari MPJ, Entitas Anak (lihat Catatan 10).

e. Corporate guarantee dari HMP, Entitas Anak. f. Subordinasi utang pemegang saham. g. Peralatan milik MPJ, Entitas Anak dengan nilai penjaminan

sebesar Rp 6.500.000.00 (lihat Catatan 11). h. Piutang milik MPJ, Entitas Anak dengan nilai penjaminan

sebesar Rp 40.000.000.000 (lihat Catatan 5). i. Piutang milik HMP, Entitas Anak, dengan nilai penjaminan

sebesar Rp 17.500.000.000 (lihat Catatan 5). j. Trade Cash Margin (TCM) MD 20% dari HMP, Entitas Anak

pemegang saham fasilitas OAF Buyer yang dibuka (lihat Catatan 10).

a. Personal guarantee from Ngasidjo Achmad. b. Land and building located in Jl. HS, Tlajung Udik,

Kecamatan Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat with Certificate of Land Rights (SHM) No. 979, 980, and 981, under the name of Ngasidjo Achmad.

c. Land and building located in Pangeran Jayakarta Street No. 20A, Pinangsia, Taman Sari District, West Jakarta with Certificate of Building Use (SHGB) No. 1741 under the name of MPJ, Subsidiary (see Note 11).

d. Trade Cash Margin (TCM) MD amounting to 30% from MPJ, Subsidiary (see Note 10).

e. Corporate guarantee from HMP, Subsidiary. f. Subordinate loan of stockholders. g. MPJ, Subsidiary‟s equipments with insured amount of

Rp 6,500,000,000 (see Note 11). h. MPJ, Subsidiary‟s trade receivable with insured amount of

Rp 40,000,000,000 (see Note 5). i. HMP, Subsidiary‟s trade receivable with insured amount

of Rp 17,500,000,000 (see Note 5). j. Trade Cash Margin (TCM) MD 20% of HMP, Subsidiary

or stockholders from issued OAF Buyer facility (see Note 10).

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp 4.874.172.817, Rp 8.216.243.533, Rp 1.403.183.811 dan Rp 2.821.723.183.

The outstanding balance as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015 amounting to Rp 4,874,172,817, Rp 8,216,243,533, Rp 1,403,183,811 and Rp 2,821,723,183, respectively.

HMP, Entitas Anak HMP, Subsidiary Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 55 oleh Notaris Ilyas, S.H., di Bogor tanggal 22 April 2013, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk dan berdasarkan Akta Perjanjian perubahan Terhadap Perjanjian Kredit No. 138 oleh Notaris Sulistyaningsih, S.H., di Jakarta, tanggal 28 Oktober 2016 fasilitas pinjaman berubah sehingga menjadi sebagai berikut:

Based on Loan Agreement Deed No. 55 by Ilyas, S.H., notary in Bogor dated on April 22, 2013, HMP, Subsidiary, obtained loan facility from PT Bank Danamon Indonesia Tbk and based on amanded Loan Agreement Deed No. 138 by Sulistyaningsih, S.H., notary in Jakarta dated October 28, 2016 had been changed as follows:

a. Kredit Rekening Koran (KRK) dengan jumlah fasilitas

sebesar Rp 15.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017.

a. Current Account Statement (KRK) with a total facility amounting to Rp 15,000,000,000 with interest rate 11% per annum. The credit is aimed for additional capital and has time period up to April 22, 2017.

b. Pembiayaan Open Account (OAF) Buyer 1 – Penambahan dengan total fasilitas Rp 90.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017.

b. Open Account Financing (OAF) Buyer 1 – Addition with a total facility amounting to Rp 90,000,000,000 with interest rate 11% per annum. The credit is aimed for additional capital and has time period up to April 22, 2017.

c. Pembiayaan Open Account (OAF) Buyer 2 – Baru dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 80.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017.

c. Open Account Financing (OAF) Buyer 2 – New with a total facility amounting to Rp 80,000,000,000 with interest rate 11% per annum. The credit is aimed for additional capital and has time period up to April 22, 2017.

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. 3 (tiga) hak atas tanah dengan SHM No. 979/Tlajung Udik

seluas 1.516 m2, SHM No. 980/Tlajung Udik seluas 2.632 m2 dan SHM No. 981/Tlajung Udik seluas 2.655 m2 yang ketiganya tercatat atas nama Ngasidjo Achmad berikut bangunan, tanaman, dan hasil karya yang telah ada/akan ada

The facilities above are secured by collaterals as follows: a. 3 (three) land titles with certificate of SHM

No. 979/Tlajung Udik area of 1,516 m2, SHM No. 980/Tlajung Udik area of 2,632 m2 and SHM No. 981/Tlajung Udik area of 2,655 m2, all three recorded under the name of Ngasidjo Achmad which include

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 62 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

yang merupakan satu kesatuan dengan nilai hak tanggungan sebesar Rp 13.594.000.000. Tanah-tanah ini terletak di Desa Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Propinsi Jawa Barat.

b. Hak atas tanah dengan SHGB No. 1741/Pinangsia seluas 51 m2 tercatat atas nama Ngasidjo Achmad berikut bangunan, tanaman, dan hasil karya yang telah ada/akan ada yang merupakan satu kesatuan dengan nilai hak tanggungan sebesar Rp 2.600.000.000. Tanah ini terletak di Kelurahan Pondok Pinang, Kecamatan Taman Sari, Kota Jakarta Barat, Propinsi DKI Jakarta.

c. Hak atas tanah dengan SHGB No. 11175/Sunter Agung seluas 1.999 m2 tercatat atas nama Andriani berikut bangunan, tanaman, dan hasil karya yang telah ada/akan ada yang merupakan satu kesatuan dengan nilai hak tanggungan sebesar Rp 101.643.000.000. Tanah ini terletak di Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Kota Jakarta Utara, Propinsi DKI Jakarta.

d. Hak atas tanah dengan SHGB No. 10585/Sunter Agung seluas 95 m2 tercatat atas nama Ngasidjo Achmad berikut bangunan, tanaman, dan hasil karya yang telah ada/akan ada yang merupakan satu kesatuan dengan nilai hak tanggungan sebesar Rp 6.250.000.000. Tanah ini terletak di Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Kota Jakarta Utara, Propinsi DKI Jakarta.

e. Piutang milik HMP, Entitas Anak sebesar Rp 125.000.000.000 (lihat Catatan 5).

f. Piutang milik MPJ, Entitas Anak sebesar Rp 8.500.000.000 (lihat Catatan 5).

g. Persediaan milik MPJ, Entitas Anak sebesar Rp 6.500.000.000 (lihat Catatan 7).

h. Time deposit (TD) same currency (ARO P+1) atau TCM, Margin Deposit (MD) sebesar 20% dari Entitas Anak/pemegang saham dari OAF Buyer yang dibuka (lihat Catatan 10).

i. Time deposit (TD) same currency (ARO P+1) atau TCM, Margin Deposit (MD) sebesar 30% dari MPJ, Entitas Anak/pemegang saham dari OAF Buyer yang dibuka (lihat Catatan 10).

j. Jaminan pribadi dari Ngasidjo Achmad.

buildings, plants, and works that already exist/there will be a unity with the value of mortgage of Rp 13,594,000,000. This land is located in Desa Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Propinsi Jawa Barat.

b. Landrights under SHGB No. 1741/Pinangsia of 51 m2 is recorded under the name of Ngasidjo Achmad which include buildings, plants, and works that already exist/there will be a unity with the value of mortgage of Rp 2,600,000,000. This land is located in Kelurahan Pondok Pinang, Kecamatan Taman Sari, Kota Jakarta Barat, Propinsi DKI Jakarta.

c. Landrights under SHGB No. 11175/Sunter Agung covering an area of 1,999 m2 are recorded under the name of Andriani which include buildings, plants and works/which will be one unit with a mortgage value of Rp 101,643,000,000. This land is located in Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Kota Jakarta Utara, DKI Propinsi DKI Jakarta.

d. Landrights under SHGB No. 10585/Sunter Agung covering an area of 95 m2 are recorded under the name of Ngasidjo Achmad which include buildings, plants and works/which will be one unit with a mortgage value of Rp 6,250,000,000. This land is located in Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Kota Jakarta Utara, Propinsi DKI Jakarta.

e. HMP, Subsidiary‟s trade receivables amounting to Rp 125,000,000,000 (see Note 5).

f. MPJ, Subsidiary‟s trade receivables amounting to Rp 8,500,000,000 (see Note 5).

g. MPJ, Subsidiary‟s inventories amounting to Rp 6,500,000,000 (see Note 7).

h. Time deposit (TD) same currency (ARO P+1) or TCM, Margin Deposit (MD) as of 20% from the Subsidiary /stockholders from issued OAF Buyer (see Note 10).

i. Time deposit (TD) same currency (ARO P+1) or TCM, Margin Deposit (MD) as of 30% from MPJ, Subsidiary/stockholders from issued OAF Buyer (see Note 10).

j. Personal Guarantee from Ngasidjo Achmad. Seluruh perjanjian terikat secara “Cross Collateralization”. All agreements are bound by “Cross Collateralization”. Apabila kredit belum lunas maka tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk, HMP, Entitas Anak, tidak diperkenankan untuk: a. Menjual atau dengan cara lain mengalihkan hak atau

menyewakan/menyerahkan pemakaian seluruh atau sebagian besar kekayaan/aset HMP, Entitas Anak baik barang-barang bergerak maupun tidak bergerak HMP, Entitas Anak, kecuali dalam rangka menjalankan usaha HMP, Entitas Anak, sehari-hari.

b. Menjaminkan dengan cara bagaimanapun kekayaan HMP, Entitas Anak kepada pihak lain, kecuali menjaminkan kekayaan kepada bank sebagaimana termaksud dalam perjanjian jaminan.

c. Mengadakan perjanjian yang dapat menimbulkan kewajiban HMP, Entitas Anak untuk membayar kepada pihak ketiga, kecuali dalam rangka menjalankan usaha HMP, Entitas Anak, sehari-hari.

If the credit facilities have not been settled yet, without written approval from PT Bank Danamon Indonesia Tbk, HMP, Subsidiary, is not allowed to: a. Sell or otherwise transfer the right or rent/transfer the use

of all or any of the assets/assets of HMP, Subsidiary, both movable and immovable except in the course of carrying on the day-to-day business of HMP, Subsidiary.

b. Guarantees in any way the assets of HMP, Subsidiary to any other party, except to pledge property to the bank as defined in the security agreement.

c. Carrying out an agreement that could result in HMP, Subsidiary‟s obligation to pay to a third party, except in the course of conducting the day-to-day business of HMP, Subsidiary.

242

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 63 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

d. Menjamin langsung maupun tidak langsung pihak ketiga lainnya, kecuali melakukan endorsemen atas surat-surat yang dapat diperdagangkan untuk keperluan pembayaran atau penagihan transaksi-transaksi lain yang lazim dilakukan dalam menjalankan usaha.

e. Memberikan pinjaman kepada atau menerima pinjaman dari pihak lain kecuali dalam rangka menjalankan usaha HMP, Entitas Anak, sehari-hari.

f. Mengadakan perubahan dari sifat dan kegiatan usaha HMP, Entitas Anak seperti yang sedang dijalankan saat ini.

g. Merubah susunan pengurus, susunan para pemegang saham dan nilai saham HMP, Entitas Anak.

h. Mengumumkan dan membagikan dividen saham HMP, Entitas Anak.

i. Melakukan merger (penggabungan), konsolidasi (peleburan), pemisahan usaha (spin-off) dan akuisisi.

j. Membayar atau membayar kembali tagihan-tagihan atau piutang-piutang berupa apapun juga yang sekarang dan/atau dikemudian hari akan diberikan oleh para pemegang saham HMP, Entitas Anak baik berupa jumlah pokok, bunga dan lain-lain jumlah uang yang wajib dibayar.

k. Memberikan uang/komisi/fee/hadiah/bingkisan/tip/parsel/ cinderamata/fasilitas atau bentuk-bentuk pemberian lainnya berupa apapun juga yang sejenis dengan itu kepada karyawan bank atau keluarganya atau pihak-piahk lain yang memiliki hubungan khusus dengan karyawan bank tersebut, yang mempengaruhi secara langsung maupun tidak langsung atau patut diduga akan mempengaruhi perilaku dan keputusan karyawan bank tersebut dalam bertindak mewakili bank berdasarkan perjanjian ini sehubungan dengan diberikannya fasilitas kredit ini dan/atau fasilitas kredit lainnya dari bank kepada HMP, Entitas Anak.

d. Ensure, directly or indirectly, other third parties, except to make endorsements of tradable documents for the purpose of payment or collection of other transactions commonly done in the conduct of business.

e. Provide loans to or receive loans from other parties except in the course of running HMP, Subsidiary day-to-day business.

f. Make changes of the nature and business activities of the HMP, Subsidiary, as they are currently being executed.

g. Changes the composition of the board, the composition of stockholders and the value of the shares of HMP, Subsidiary.

h. Announce and distribute the stock dividends of HMP, Subsidiary.

i. Conduct mergers, consolidation (fusion), spin-off and acquisitions.

j. Pay or refund anycurrent invoices or receivables of any kind and/or in the future shall be obtained by the stockholders of HMP, Subsidiary. either amount of principal, interest and other amounts of money which must be paid.

k. Giving money/commission/fee/gift/tip/parcel/souvenir/gift or any other forms of giving of any kind similar to that to the employee of the bank or his family or other parties having special relationship with the bank's employees, affecting directly or indirectly or reasonably suspected to affect the behavior and decisions of the bank employee in acting on behalf of the bank under this agreement in connection with the granting of this credit facility and/or other credit facilities from the bank to HMP, Subsidiary.

Berdasarkan Perjanjian Perpanjangan Terhadap Perjanjian Kredit No. 320/PPWK/COMM/0417, tanggal 2 Mei 2017 para pihak setuju untuk melakukan perpanjangan dengan ketentuan sebagai berikut: a. Fasilitas Kredit 1, terhitung sejak tanggal 22 April 2017 dan

berakhir pada tanggal 22 Mei 2017. b. Fasilitas Kredit 2, terhitung sejak tanggal 22 April 2017 dan

berakhir pada tanggal 22 Mei 2017. c. Fasilitas Kredit 3, terhitung sejak tanggal 22 April 2017 dan

berakhir pada tanggal 22 Mei 2017.

Based on the Extension on Credit Agreement No. 320/PPWK/COMM/0417, dated May 2, 2017, the parties agreed to an extension under the following conditions: a. Credit Facility 1, effective from April 22, 2017 and ended

on May 22, 2017. b. Credit Facility 2, effective from April 22, 2017 and ended

on May 22, 2017. c. Credit Facility 3, effective from April 22, 2017 and ended

on May 22, 2017. Perjanjian Kredit No. 320/PPWK/COMM/0417, tanggal 2 Mei 2017 telah diperpanjang dengan Perjanjian Perpanjangan Kredit No. 358/PPWK/COMM/0517, tanggal 7 Juni 2017. Para pihak setuju untuk melakukan perpanjangan dengan ketentuan sebagai berikut: a. Fasilitas Kredit 1, terhitung sejak tanggal 22 Mei 2017 dan

berakhir pada tanggal 22 Juni 2017. b. Fasilitas Kredit 2, terhitung sejak tanggal 22 Mei 2017 dan

berakhir pada tanggal 22 Juni 2017. c. Fasilitas Kredit 3 terhitung sejak tanggal 22 Mei 2017 dan

berakhir pada tanggal 22 Juni 2017

Credit Agreement No. 320/PPWK/COMM/0417, dated May 2, 2017 has been extended with Credit Agreement No. 358/PPWK/COMM /0517, dated June 7, 2017. The Parties agree to an extension under the following conditions: a. Credit Facility 1, effective from May 22, 2017 and ended

on June 22, 2017. b. Credit Facility 2, effective from May 22, 2017 and ended

on June 22, 2017. c. Credit Facility 3, effective from May 22, 2017 and ended

on June 22, 2017

243

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 63 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

d. Menjamin langsung maupun tidak langsung pihak ketiga lainnya, kecuali melakukan endorsemen atas surat-surat yang dapat diperdagangkan untuk keperluan pembayaran atau penagihan transaksi-transaksi lain yang lazim dilakukan dalam menjalankan usaha.

e. Memberikan pinjaman kepada atau menerima pinjaman dari pihak lain kecuali dalam rangka menjalankan usaha HMP, Entitas Anak, sehari-hari.

f. Mengadakan perubahan dari sifat dan kegiatan usaha HMP, Entitas Anak seperti yang sedang dijalankan saat ini.

g. Merubah susunan pengurus, susunan para pemegang saham dan nilai saham HMP, Entitas Anak.

h. Mengumumkan dan membagikan dividen saham HMP, Entitas Anak.

i. Melakukan merger (penggabungan), konsolidasi (peleburan), pemisahan usaha (spin-off) dan akuisisi.

j. Membayar atau membayar kembali tagihan-tagihan atau piutang-piutang berupa apapun juga yang sekarang dan/atau dikemudian hari akan diberikan oleh para pemegang saham HMP, Entitas Anak baik berupa jumlah pokok, bunga dan lain-lain jumlah uang yang wajib dibayar.

k. Memberikan uang/komisi/fee/hadiah/bingkisan/tip/parsel/ cinderamata/fasilitas atau bentuk-bentuk pemberian lainnya berupa apapun juga yang sejenis dengan itu kepada karyawan bank atau keluarganya atau pihak-piahk lain yang memiliki hubungan khusus dengan karyawan bank tersebut, yang mempengaruhi secara langsung maupun tidak langsung atau patut diduga akan mempengaruhi perilaku dan keputusan karyawan bank tersebut dalam bertindak mewakili bank berdasarkan perjanjian ini sehubungan dengan diberikannya fasilitas kredit ini dan/atau fasilitas kredit lainnya dari bank kepada HMP, Entitas Anak.

d. Ensure, directly or indirectly, other third parties, except to make endorsements of tradable documents for the purpose of payment or collection of other transactions commonly done in the conduct of business.

e. Provide loans to or receive loans from other parties except in the course of running HMP, Subsidiary day-to-day business.

f. Make changes of the nature and business activities of the HMP, Subsidiary, as they are currently being executed.

g. Changes the composition of the board, the composition of stockholders and the value of the shares of HMP, Subsidiary.

h. Announce and distribute the stock dividends of HMP, Subsidiary.

i. Conduct mergers, consolidation (fusion), spin-off and acquisitions.

j. Pay or refund anycurrent invoices or receivables of any kind and/or in the future shall be obtained by the stockholders of HMP, Subsidiary. either amount of principal, interest and other amounts of money which must be paid.

k. Giving money/commission/fee/gift/tip/parcel/souvenir/gift or any other forms of giving of any kind similar to that to the employee of the bank or his family or other parties having special relationship with the bank's employees, affecting directly or indirectly or reasonably suspected to affect the behavior and decisions of the bank employee in acting on behalf of the bank under this agreement in connection with the granting of this credit facility and/or other credit facilities from the bank to HMP, Subsidiary.

Berdasarkan Perjanjian Perpanjangan Terhadap Perjanjian Kredit No. 320/PPWK/COMM/0417, tanggal 2 Mei 2017 para pihak setuju untuk melakukan perpanjangan dengan ketentuan sebagai berikut: a. Fasilitas Kredit 1, terhitung sejak tanggal 22 April 2017 dan

berakhir pada tanggal 22 Mei 2017. b. Fasilitas Kredit 2, terhitung sejak tanggal 22 April 2017 dan

berakhir pada tanggal 22 Mei 2017. c. Fasilitas Kredit 3, terhitung sejak tanggal 22 April 2017 dan

berakhir pada tanggal 22 Mei 2017.

Based on the Extension on Credit Agreement No. 320/PPWK/COMM/0417, dated May 2, 2017, the parties agreed to an extension under the following conditions: a. Credit Facility 1, effective from April 22, 2017 and ended

on May 22, 2017. b. Credit Facility 2, effective from April 22, 2017 and ended

on May 22, 2017. c. Credit Facility 3, effective from April 22, 2017 and ended

on May 22, 2017. Perjanjian Kredit No. 320/PPWK/COMM/0417, tanggal 2 Mei 2017 telah diperpanjang dengan Perjanjian Perpanjangan Kredit No. 358/PPWK/COMM/0517, tanggal 7 Juni 2017. Para pihak setuju untuk melakukan perpanjangan dengan ketentuan sebagai berikut: a. Fasilitas Kredit 1, terhitung sejak tanggal 22 Mei 2017 dan

berakhir pada tanggal 22 Juni 2017. b. Fasilitas Kredit 2, terhitung sejak tanggal 22 Mei 2017 dan

berakhir pada tanggal 22 Juni 2017. c. Fasilitas Kredit 3 terhitung sejak tanggal 22 Mei 2017 dan

berakhir pada tanggal 22 Juni 2017

Credit Agreement No. 320/PPWK/COMM/0417, dated May 2, 2017 has been extended with Credit Agreement No. 358/PPWK/COMM /0517, dated June 7, 2017. The Parties agree to an extension under the following conditions: a. Credit Facility 1, effective from May 22, 2017 and ended

on June 22, 2017. b. Credit Facility 2, effective from May 22, 2017 and ended

on June 22, 2017. c. Credit Facility 3, effective from May 22, 2017 and ended

on June 22, 2017

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 64 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Perjanjian Kredit No. 358/PPWK/COMM/0517, tanggal 7 Juni 2017 telah diperpanjang dengan Perjanjian Kredit No. 407/PPWK/COMM/0617, tanggal 13 Juli 2017. Para pihak setuju untuk melakukan perpanjangan jangka waktu maksimum 10 bulan terhitung sejak tanggal 22 Juni 2017 dan berakhir pada tanggal 22 April 2018. Fasilitas ini telah diperpanjang sampai dengan jangka waktu 22 April 2019 (lihat Catatan 39). Atas perpanjangan Fasilitas Kredit ini berlaku pula ketentuan-ketentuan sebagai berikut: 1. Syarat dan ketentuan OAF Buyer 1:

a. Fasilitas OAF Buyer hanya membiayai pembelian bahan baku aluminium.

b. Pencairan fasilitas OAF Buyer ditransfer langsung ke rekening supplier.

c. Invoice yang dapat diterima sebagai underlying pencairan maksimal berumur 30 hari.

d. Maksimal pembiayaan adalah 100% dari invoice. e. Tenor Promes maksimal 6 bulan dan tidak

diperpanjang. f. Dokumen transport harus diberikan setiap kali

pencairan. 2. Syarat dan ketentuan OAF Buyer 2:

a. Fasilitas OAF Buyer hanya membiayai pembelian bahan baku aluminium.

b. Pencairan fasilitas OAF Buyer ditransfer langsung ke rekening supplier.

c. Invoice yang dapat diterima sebagai underlying pencairan maksimal berumur 30 hari.

d. Maksimal pembiayaan adalah 100% dari invoice. e. Tenor Promes maksimal 6 bulan dan tidak

diperpanjang. f. Dokumen transport harus diberikan setiap kali

pencairan 3. HMP dan MPJ, Entitas Anak harus menyerahkan laporan

keuangan yang diaudit tahunan. 4. HMP dan MPJ, Entitas Anak harus memberikan laporan

keuangan internal. 5. Jaminan aset tetap harus dinilai oleh eksternal appraisal

rekanan Bank Danamon dan direviu oleh Bank Danamon dengan hasil wajar dan positif.

6. Cross collateral dan cross default antara HMP, Entitas Anak dan MPJ, Entitas Anak.

7. Corporate guarantee dari HMP, Entitas Anak untuk menjamin MPJ, Entitas Anak.

8. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad. 9. Subordinasi utang pemegang saham yang timbul pada

HMP, Entitas Anak dengan MPJ, Entitas Anak minimal Rp 115.000.000.000.

10. Jaminan berupa piutang usaha senilai Rp 125.000.000.000 atau persediaan milik MPJ, Entitas Anak (lihat Catatan 5 dan 7).

11. Throughput HMP, Entitas Anak di Bank minimal 30% dari penjualan.

12. Financial Covenants: - Setiap cash deficiency yang timbul akan menjadi

tanggung jawab dari Debitur, discover dengan surat pernyataan tertulis Lettef of Undertaking (LOU).

Credit Agreement No. 320/PPWK/COMM/0417, dated May 2, 2017 has been extended with Credit Agreement No. 407/PPWK/COMM/0617, dated July 13, 2017 the parties agreed to extend the maximum period of 10 months effective from June 22, 2017 and ended on April 22, 2018. This facility has been extended until April 22, 2019 (see Note 39).

Based on renewal of this Credit Facility, the following provisions shall apply: 1. OAF Buyer 1 Terms and Conditions :

a. OAF Buyer's facility only finances the purchase of aluminum raw materials.

b. Disbursement of OAF Buyer facility is transferred directly to supplier's account.

c. Invoices that can be accepted as underlying maximum disbursement aged 30 days.

d. Maximum financing is 100% of invoices. e. Tenor Promes up to 6 months and not renewed.

f. Transport documents must be provided at each

disbursement. 2. OAF Buyer 2 Terms and Conditions:

a. OAF Buyer's facility only finances the purchase of aluminum raw materials.

b. Disbursement of OAF Buyer facility is transferred directly to supplier's account.

c. Invoices that can be accepted as underlying maximum disbursement aged 30 days.

d. Maximum financing is 100% of invoices. e. Tenor Promes up to 6 months and not renewed.

f. Transport documents must be provided at each

disbursement. 3. HMP and MPJ, Subsidiaries, must submit annual audited

financial statements. 4. HMP and MPJ, Subsidiaries, must provide internal

financial statements. 5. Assurance of fixed assets shall be assessed by external

appraisal of Bank Danamon's partners and reviewed by Bank Danamon with reasonable and positive results.

6. Cross collateral and cross default between HMP, Subsidiary and MPJ, Subsidiary.

7. Corporate guarantee of HMP, Subsidiary to guarantee MPJ, Subsidiary.

8. Personal guarantee from Ngasidjo Achmad. 9. Subordinated debt of stockholders arising in HMP,

Subsidiary with MPJ, Subsidiary minimum of Rp 115,000,000,000.

10. Guarantee in the form of trade receivables amounting to Rp 125,000,000,000 or inventories owned by MPJ, Subsidiary (see Notes 5 and 7).

11. HMP, Subsidiary, through put of the Bank shall be at minimum of 30% of the sales.

12. Financial Covenants: - Any cash deficiency arising will be the responsibility

of the Debtor, discover with a written statement Lettef of Undertaking (LOU).

244

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 65 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

- MPJ, Entitas Anak harus mempertahankan financial ratio sebagai berikut: - Current ratio > 1 kali - Leverage ratio < 4 kali - Loan/EBITDA < 4 kali - DSR > 2 kali

- MPJ, Subsidiary, must maintain financial ratio as follows: - Current ratio> 1 time - Leverage ratio < 4 times - Loan/EBITDA < 4 times - DSR > 2 times

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp 168.684.284.275, Rp 172.399.165.708, Rp 178.911.353.497 dan Rp 2.434.273.491.

The outstanding balance as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015 amounting to Rp 168,682,284,275, Rp 172,399,165,708, Rp 178,911,353,497 and Rp 2,434,273,491, respectively.

Pada tanggal 20 Pebruari 2018, HMP dan MPJ, Entitas Anak telah mendapat persetujuan dari PT Danamon Indonesia Tbk terkait rencana perubahan struktur permodalan dan pemegang saham dan pembagian dividen oleh HMP dan MPJ, Entitas Anak.

On February 20, 2018, HMP and MPJ, Subsidiaries had obtained approval from PT Bank Danamon Indonesia Tbk related the plan to change capital and stockholders structure and dividend distribution by HMP and MPJ, Subsidiaries.

Indonesia Eximbank Indonesia Eximbank Berdasarkan Peranjian Kredit Modal Kerja Ekspor No. 18, pada tanggal 9 Oktober 2017, HAS, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari Indonesia Eximbank sebagai berikut:

Based on the agreement of Export Working Capital Credit No. 18, dated October 9, 2017, HAS, Subsidiary, obtained credit facilities from Indonesia Eximbank as follows:

a. Fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor (KMKE) 1 sebesar

Rp 9.000.000.000 dengan suku bunga 10,25% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja operasional pabrik pengolahan aluminium ekstrusi. Jangka waktu fasilitas ini sampai dengan tanggal 8 Oktober 2018.

a. Export Working Capital Credit Facility (KMKE) 1 amounting to Rp 9,000,000,000 with interest rate 10.25% per annum. The purpose of the loan is for working capital of extrusion aluminum processing plant. This facility period is up to October 8, 2018.

b. Fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor (KMKE) 2 sebesar Rp 40.000.000.000 dengan suku bunga 10,25% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja operasional pabrik pengolahan aluminium ekstrusi. Sub limit pembukaan dan pembiayaan atas kewajiban pembayaran L/C (Letter of Credit) dan/atau SKBDN untuk pembelian bahan baku dan bahan penolong lainnya dari impor maupun local equivalen sebesar Rp 40.000.000.000. Jangka waktu fasilitas ini sampai dengan tanggal 8 Oktober 2018.

b. The Export Working Capital Credit Facility (KMKE) 2 amounting to Rp 40,000,000,000 with interest rate 10.25% per annum. Credit aims at working capital of extrusion aluminum processing plant. Sub limit opening and financing of L/C (Letter of Credit) obligation and/or SKBDN for purchase of raw materials and other auxiliary materials from import and local are equivalent to Rp 40,000,000,000. This facility period is up to October 8, 2018.

Fasilitas-fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Fidusia atas Piutang usaha senilai Rp 39.930.428.999 dan

persediaan senilai Rp 30.077.474.387 (lihat Catatan 5 dan 7).

b. Jaminan pribadi atas nama Ngasidjo Achmad. c. Corporate Guarantee dari HMP, Entitas Anak. d. Tanah dengan SHM No. 209/Tegalsari, 210/Tegalsari,

211/Tegalsari, 212/Tegalsari, 213/Tegalsari, 214/Tegalsari, 242/Tegalsari, dan 251/Tegalsari, yang terletak di Tegalsari, Cirebon.

e. Fidusia atas kendaraan operasional dan Forklift HAS (lihat Catatan 11).

f. Fidusia atas mesin-mesin dan peralatan/ mekanikal dan elektrikal yang dimiliki HAS (lihat Catatan 11).

g. Hak tanggungan peringkat I (pertama) atas tanah dan bangunan yang saat ini masih dalam proses pengurusan menjadi sertifikat atas nama Ngasidjo Achmad atau atas nama Debitur seluas ± 1.380 m2.

The facilities above are secured by collaterals are as follows: a. Fiduciary of trade receivables amounting to Rp

39,930,428,999 and inventories amounting to Rp 30,777,474,387 (see Notes 5 and 7).

b. Personal guarantee under the name of Ngasidjo Achmad. c. Corporate guarantee from HMP, Subsidiary. d. Land with SHM No. 209/Tegalsari, 210/Tegalsari,

211/Tegalsari, 212/Tegalsari, 213/Tegalsari, 214/Tegalsari, 242/Tegalsari, dan 251/Tegalsari, located in Tegalsari, Cirebon.

e. Fiduciary of operational vehicles and Forkliftsowned by HAS (see Note 11).

f. Fiduciary of machineries and equipments/mechanical and electrical (see Note 11).

g. Underwriting rights I (first) rank on land and buildings that are currently in the processing into certificates on behalf of Ngasidjo Achmad or on behalf of debtor covering an area of ± 1.380 m2.

245

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 65 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

- MPJ, Entitas Anak harus mempertahankan financial ratio sebagai berikut: - Current ratio > 1 kali - Leverage ratio < 4 kali - Loan/EBITDA < 4 kali - DSR > 2 kali

- MPJ, Subsidiary, must maintain financial ratio as follows: - Current ratio> 1 time - Leverage ratio < 4 times - Loan/EBITDA < 4 times - DSR > 2 times

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp 168.684.284.275, Rp 172.399.165.708, Rp 178.911.353.497 dan Rp 2.434.273.491.

The outstanding balance as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015 amounting to Rp 168,682,284,275, Rp 172,399,165,708, Rp 178,911,353,497 and Rp 2,434,273,491, respectively.

Pada tanggal 20 Pebruari 2018, HMP dan MPJ, Entitas Anak telah mendapat persetujuan dari PT Danamon Indonesia Tbk terkait rencana perubahan struktur permodalan dan pemegang saham dan pembagian dividen oleh HMP dan MPJ, Entitas Anak.

On February 20, 2018, HMP and MPJ, Subsidiaries had obtained approval from PT Bank Danamon Indonesia Tbk related the plan to change capital and stockholders structure and dividend distribution by HMP and MPJ, Subsidiaries.

Indonesia Eximbank Indonesia Eximbank Berdasarkan Peranjian Kredit Modal Kerja Ekspor No. 18, pada tanggal 9 Oktober 2017, HAS, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari Indonesia Eximbank sebagai berikut:

Based on the agreement of Export Working Capital Credit No. 18, dated October 9, 2017, HAS, Subsidiary, obtained credit facilities from Indonesia Eximbank as follows:

a. Fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor (KMKE) 1 sebesar

Rp 9.000.000.000 dengan suku bunga 10,25% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja operasional pabrik pengolahan aluminium ekstrusi. Jangka waktu fasilitas ini sampai dengan tanggal 8 Oktober 2018.

a. Export Working Capital Credit Facility (KMKE) 1 amounting to Rp 9,000,000,000 with interest rate 10.25% per annum. The purpose of the loan is for working capital of extrusion aluminum processing plant. This facility period is up to October 8, 2018.

b. Fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor (KMKE) 2 sebesar Rp 40.000.000.000 dengan suku bunga 10,25% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja operasional pabrik pengolahan aluminium ekstrusi. Sub limit pembukaan dan pembiayaan atas kewajiban pembayaran L/C (Letter of Credit) dan/atau SKBDN untuk pembelian bahan baku dan bahan penolong lainnya dari impor maupun local equivalen sebesar Rp 40.000.000.000. Jangka waktu fasilitas ini sampai dengan tanggal 8 Oktober 2018.

b. The Export Working Capital Credit Facility (KMKE) 2 amounting to Rp 40,000,000,000 with interest rate 10.25% per annum. Credit aims at working capital of extrusion aluminum processing plant. Sub limit opening and financing of L/C (Letter of Credit) obligation and/or SKBDN for purchase of raw materials and other auxiliary materials from import and local are equivalent to Rp 40,000,000,000. This facility period is up to October 8, 2018.

Fasilitas-fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Fidusia atas Piutang usaha senilai Rp 39.930.428.999 dan

persediaan senilai Rp 30.077.474.387 (lihat Catatan 5 dan 7).

b. Jaminan pribadi atas nama Ngasidjo Achmad. c. Corporate Guarantee dari HMP, Entitas Anak. d. Tanah dengan SHM No. 209/Tegalsari, 210/Tegalsari,

211/Tegalsari, 212/Tegalsari, 213/Tegalsari, 214/Tegalsari, 242/Tegalsari, dan 251/Tegalsari, yang terletak di Tegalsari, Cirebon.

e. Fidusia atas kendaraan operasional dan Forklift HAS (lihat Catatan 11).

f. Fidusia atas mesin-mesin dan peralatan/ mekanikal dan elektrikal yang dimiliki HAS (lihat Catatan 11).

g. Hak tanggungan peringkat I (pertama) atas tanah dan bangunan yang saat ini masih dalam proses pengurusan menjadi sertifikat atas nama Ngasidjo Achmad atau atas nama Debitur seluas ± 1.380 m2.

The facilities above are secured by collaterals are as follows: a. Fiduciary of trade receivables amounting to Rp

39,930,428,999 and inventories amounting to Rp 30,777,474,387 (see Notes 5 and 7).

b. Personal guarantee under the name of Ngasidjo Achmad. c. Corporate guarantee from HMP, Subsidiary. d. Land with SHM No. 209/Tegalsari, 210/Tegalsari,

211/Tegalsari, 212/Tegalsari, 213/Tegalsari, 214/Tegalsari, 242/Tegalsari, dan 251/Tegalsari, located in Tegalsari, Cirebon.

e. Fiduciary of operational vehicles and Forkliftsowned by HAS (see Note 11).

f. Fiduciary of machineries and equipments/mechanical and electrical (see Note 11).

g. Underwriting rights I (first) rank on land and buildings that are currently in the processing into certificates on behalf of Ngasidjo Achmad or on behalf of debtor covering an area of ± 1.380 m2.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 66 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari Indonesia Eximbank, HAS, Entitas Anak, tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:

During the period of agreement, without any written consent from Indonesia Eximbank, HAS, Subsidiary, is not allowed to perform the following matters:

a. Melakukan merger atau akuisisi yang menghambat kewajiban

pembayaran fasilitas kredit. b. Melakukan pejualan atau pelepasan harta HAS, Entitas Anak

yang telah dijaminkan kepada pihak lain. c. Menerima tambahan kredit dalam bentuk apapun dari pihak

lain. d. Bertindak sebagai penjamin pihak lain untuk kepentingan

pihak lain dan/atau menjaminkan harta HAS, Entitas Anak dan/atau penjamin kepada pihak lain.

e. Membagikan dividen atau keuntungan usaha dalam bentuk apapun juga kepada pemegang saham.

f. Melakukan perubahan susunan pengurus dan/atau pemegang saham.

g. Merubah anggaran dasar atau merubah status Debitur.

h. Merubah atau memperbolehkan struktur permodalannya dirubah.

a. Conduct merger or acquisition that hold up credit facility payment obligation.

b. Sell or dispose HAS, Subsidiary‟s assets that have been pledged to other parties.

c. Receive any credit facility from other parties.

d. Act as the guarantor of other parties for other benefits and/or pledge the HAS, Subsidiary‟s assets and/or guarantor of other parties.

e. Distribute any dividends or business profits to stockholders.

f. Change the structure of board members and/or stockholders.

g. Change the articles of association or change the status of the Debtor.

h. Change or allow the capital structure to be changed.

Atas perjanjian ini, HAS, Entitas Anak harus mempertahankan rasio keuangannya sebagai berikut:

Over this agreement, HAS, Subsidiary should maintain its financial ratio are as follows:

a. Current ratio > 100% b. Debt to equity ratio < 3 kali c. Security coverage ratio > 125%

a. Current ratio > 100% b. Debt to equity ratio < 3 times c. Security coverage ratio > 125%

Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, rasio keuangan HAS, Entitas Anak adalah sebagai berikut:

For the three-month periods ended March 31, 2018, HAS, Subsidiary‟s financial ratio as follows:

a. Current ratio sebesar 130%. b. Debt to equity ratio sebesar 1,76 kali. c. Security coverage ratio sebesar 256%.

a. Current ratio amounting to 130%. b. Debt to equity ratio amounting to 1.76 times. c. Security coverage ratio amounting to 256%.

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, rasio keuangan HAS, Entitas Anak adalah sebagai berikut:

For the year ended December 31, 2017, HAS, Subsidiary‟s financial ratio as follows:

a. Current ratio sebesar 127%. b. Debt to equity ratio sebesar 1,28 kali. c. Security coverage ratio 161%.

a. Current ratio amounting to 127%. b. Debt to equity ratio amounting to 1.28 kali. c. Security coverage ratio 161%.

Pada tanggal 28 Agustus 2018 HAS, Entitas Anak telah mendapat persetujuan dari Indonesia Eximbank terkait rencana perubahan struktur permodalan dan pemegang saham dan pembagian dividen (lihat Catatan 39).

On August 28, 2018, HAS, Subsidiaries had obtained approval from Indonesia Eximbank related the plan to change capital and stockholders structure and dividend distribution (see Note 39).

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 37.450.168.658 dan Rp 30.564.432.676.

The outstanding balance as of March 31, 2018 and December 31, 2017 amounting to Rp 37,450,168,658 and Rp 30,564,432,676, respectively.

246

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 67 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT Bank UOB Indonesia PT Bank UOB Indonesia Berdasarkan Akta Perubahan Perjanjian Kredit No. 129 oleh Notaris Sulistyaningsih, S.H., di Jakarta tanggal 19 Desember 2017, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank UOB Indonesia sebagai berikut:

Based on Amendment of Loan Agreement Deed No. 129 by Sulistyaningsih, S.H., notary in Jakarta dated on December 19, 2017, HMP, Subsidiary, obtained loan facility from PT Bank UOB Indonesia as follows:

1. Fasilitas Clean Trust Receipt (CTR) dengan batas penggunaan

maksimum sebesar Rp 50.000.000.000 atau nilai yang setara dalam mata uang Dollar Amerika Serikat (USD) dengan suku bunga 6% dalam USD dan 11% dalam rupiah per tahun. yang bertujuan untuk pembelian barang dari supplier.

1. Clean Trust Receipt (CTR) facility with maximum usage limit of Rp 50,000,000,000 or equivalent in United States Dollar (USD) with interest rate of 6% in USD and 11% in rupiah per year. which aims to purchase goods from suppliers.

2. Fasilitas Letter of Credit (L/C) dalam bentuk Sight LC, Usance LC, dan UPAS LC masing-masing dan bersama-sama hingga jumlah pokok tidak melebihi Rp 50.000.000.000 yang setara dalam mata uang Dollar Amerika Serikat (USD) dan mata uang lainnya yang dapat diterima oleh bank dengan suku bunga LIBOR ditambah 4% per tahun

2. Letter of Credit Facility (LC) in the form of Sight LC, Usance LC, and UPAS LC respectively and together up to the principal amount not exceeding Rp 50,000,000,000 which is equivalent in United States Dollar (USD) and currency more acceptable by banks with LIBOR interest rate plus 4% per annum.

3. Fasilitas Trust Receipt (TR) dengan batas penggunaan maksimum sebesar Rp 50.000.000.000 atau nilai yang setara dalam mata uang Dolar Amerika Serikat (USD).

3. Trust Receipt Facility (TR) with maximum usage limit of Rp 50,000,000,000 or equivalent value denominated in United States Dollar (USD).

4. Fasilitas Bank Garansi (BG) dengan batas penggunaan maksimum sebesar Rp 10.000.000.000 dengan ketentuan outstanding Fasilitas CTR, LC, TR dan BG bersama-sama tidak boleh melebihi Rp 50.000.000.000.

4. Bank Guarantee (BG) Facility with a maximum usage limit of Rp 10,000,000,000 with the provisions of the outstanding CTR, LC, TR and BG Facilities together not exceeding Rp 50,000,000,000.

Fasilitas kredit diberikan dan dipergunakan untuk jangka waktu sampai tanggal 27 Desember 2018.

The credit facility is granted and used for the period up to December 27, 2018.

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Jaminan Gadai atas seluruh hak dan kepentingan HMP,

Entitas Anak, atas jumlah-jumlah uang yang ada di rekening dalam bentuk margin deposit sebesar 30% untuk setiap pencairan dalam mata uang rupiah dan jika dalam USD akan dikenakan buffer sebesar 110% menggunakan kurs tengah yang berlaku.

b. Piutang milik HMP, Entitas Anak, sebesar Rp 44.000.000.000 (lihat Catatan 5).

c. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad.

The facilities above are secured by collaterals as follows: a. Payable Guarantee for all rights and interests of HMP,

Subsidiary, on the amount of money deposited in the account in the form of a 30% margin deposit for any redemption denominated in Rupiah and if in USD will be subject to a buffer of 110% using the prevailing middle rate.

b. HMP, Subsidiary‟s trade receivables amounting to Rp 44,000,000,000 (see Note 5).

c. Personal Guarantee from Ngasidjo Achmad. Selama periode pinjaman HMP, Entitas Anak harus:

During the loan period, HMP, Subsidiary should:

a. Menyerahkan laporan keuangan tahunan. b. Menyerahkan laporan keuangan internal. c. Memenuhi financial covenant:

- DSCR minimal 1 kali. - Current ratio minimal 1 kali.

a. Submit annual financial statements. b. Submit internal financial statements. c. Fulfill the financial covenant:

- DSCR at least 1 time. - Current ratio of at least 1 time.

Selama periode pinjaman HMP, Entitas Anak, tidak diperbolehkan: a. Melakukan perubahan anggaran dasar. b. Merubah kegiatan usaha yang disebut dalam anggaran dasar.

c. Melakukan konsolidasi, penggabungan, akuisisi. d. Menjaminkan aset yang telah dijaminkan. e. Memperoleh fasilitas kredit baru. f. Melakukan pembagian dividen.

During the loan period HMP, Subsidiary, is not allowed: a. Amend the articles of association. b. Changes the business activities mentioned in the articles of

association. c. Consolidate, merger, acquisition. d. Pledge guaranteed assets. e. Obtain a new credit facility. f. Distribute dividend.

247

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 67 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT Bank UOB Indonesia PT Bank UOB Indonesia Berdasarkan Akta Perubahan Perjanjian Kredit No. 129 oleh Notaris Sulistyaningsih, S.H., di Jakarta tanggal 19 Desember 2017, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank UOB Indonesia sebagai berikut:

Based on Amendment of Loan Agreement Deed No. 129 by Sulistyaningsih, S.H., notary in Jakarta dated on December 19, 2017, HMP, Subsidiary, obtained loan facility from PT Bank UOB Indonesia as follows:

1. Fasilitas Clean Trust Receipt (CTR) dengan batas penggunaan

maksimum sebesar Rp 50.000.000.000 atau nilai yang setara dalam mata uang Dollar Amerika Serikat (USD) dengan suku bunga 6% dalam USD dan 11% dalam rupiah per tahun. yang bertujuan untuk pembelian barang dari supplier.

1. Clean Trust Receipt (CTR) facility with maximum usage limit of Rp 50,000,000,000 or equivalent in United States Dollar (USD) with interest rate of 6% in USD and 11% in rupiah per year. which aims to purchase goods from suppliers.

2. Fasilitas Letter of Credit (L/C) dalam bentuk Sight LC, Usance LC, dan UPAS LC masing-masing dan bersama-sama hingga jumlah pokok tidak melebihi Rp 50.000.000.000 yang setara dalam mata uang Dollar Amerika Serikat (USD) dan mata uang lainnya yang dapat diterima oleh bank dengan suku bunga LIBOR ditambah 4% per tahun

2. Letter of Credit Facility (LC) in the form of Sight LC, Usance LC, and UPAS LC respectively and together up to the principal amount not exceeding Rp 50,000,000,000 which is equivalent in United States Dollar (USD) and currency more acceptable by banks with LIBOR interest rate plus 4% per annum.

3. Fasilitas Trust Receipt (TR) dengan batas penggunaan maksimum sebesar Rp 50.000.000.000 atau nilai yang setara dalam mata uang Dolar Amerika Serikat (USD).

3. Trust Receipt Facility (TR) with maximum usage limit of Rp 50,000,000,000 or equivalent value denominated in United States Dollar (USD).

4. Fasilitas Bank Garansi (BG) dengan batas penggunaan maksimum sebesar Rp 10.000.000.000 dengan ketentuan outstanding Fasilitas CTR, LC, TR dan BG bersama-sama tidak boleh melebihi Rp 50.000.000.000.

4. Bank Guarantee (BG) Facility with a maximum usage limit of Rp 10,000,000,000 with the provisions of the outstanding CTR, LC, TR and BG Facilities together not exceeding Rp 50,000,000,000.

Fasilitas kredit diberikan dan dipergunakan untuk jangka waktu sampai tanggal 27 Desember 2018.

The credit facility is granted and used for the period up to December 27, 2018.

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Jaminan Gadai atas seluruh hak dan kepentingan HMP,

Entitas Anak, atas jumlah-jumlah uang yang ada di rekening dalam bentuk margin deposit sebesar 30% untuk setiap pencairan dalam mata uang rupiah dan jika dalam USD akan dikenakan buffer sebesar 110% menggunakan kurs tengah yang berlaku.

b. Piutang milik HMP, Entitas Anak, sebesar Rp 44.000.000.000 (lihat Catatan 5).

c. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad.

The facilities above are secured by collaterals as follows: a. Payable Guarantee for all rights and interests of HMP,

Subsidiary, on the amount of money deposited in the account in the form of a 30% margin deposit for any redemption denominated in Rupiah and if in USD will be subject to a buffer of 110% using the prevailing middle rate.

b. HMP, Subsidiary‟s trade receivables amounting to Rp 44,000,000,000 (see Note 5).

c. Personal Guarantee from Ngasidjo Achmad. Selama periode pinjaman HMP, Entitas Anak harus:

During the loan period, HMP, Subsidiary should:

a. Menyerahkan laporan keuangan tahunan. b. Menyerahkan laporan keuangan internal. c. Memenuhi financial covenant:

- DSCR minimal 1 kali. - Current ratio minimal 1 kali.

a. Submit annual financial statements. b. Submit internal financial statements. c. Fulfill the financial covenant:

- DSCR at least 1 time. - Current ratio of at least 1 time.

Selama periode pinjaman HMP, Entitas Anak, tidak diperbolehkan: a. Melakukan perubahan anggaran dasar. b. Merubah kegiatan usaha yang disebut dalam anggaran dasar.

c. Melakukan konsolidasi, penggabungan, akuisisi. d. Menjaminkan aset yang telah dijaminkan. e. Memperoleh fasilitas kredit baru. f. Melakukan pembagian dividen.

During the loan period HMP, Subsidiary, is not allowed: a. Amend the articles of association. b. Changes the business activities mentioned in the articles of

association. c. Consolidate, merger, acquisition. d. Pledge guaranteed assets. e. Obtain a new credit facility. f. Distribute dividend.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 68 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Pada tanggal 31 Maret 2018, HMP, Entitas Anak, memiliki rasio sebagai berikut:

As of March 31,2018, HMP, Subsidiary, has financial ratio as follows:

a. DSCR sebesar 5,36 kali b. Current ratio sebesar 1,66 kali

a. DSCR is 5.36 times b. Current ratio is 1.66 times

Pada tanggal 31 Desember 2017, HMP, Entitas Anak, memiliki rasio sebagai berikut:

As of December 31, 2017, HMP, Subsidiary, has financial ratio as follows:

a. DSCR sebesar 3,61 kali b. Current ratio sebesar 1,80 kali

a. DSCR is 3.61 times b. Current ratio is 1.80 times

Pada tanggal 7 Agustus 2018 HMP, Entitas Anak telah mendapat persetujuan dari PT Bank UOB Indonesia terkait perubahan struktur permodalan dan pemegang saham (lihat Catatan 39).

On August 7, 2018, HMP, Subsidiaries had obtained approval from PT Bank UOB Indonesia related to change capital and stockholders structure (see Note 39).

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 28.893.844.275 dan Rp 11.631.924.530.

The outstanding balance as of March 31, 2018 and December 31, 2017 amounting to Rp 28,893,844,275 and Rp 11,631,924,530, respectively.

Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Berdasarkan Perjanjian Kredit antara RLW, Entitas Anak, dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk No. 008/BKM/PK-KMK/2017 dan No. 009/BKM/PK-KMK/2017, tanggal 19 April 2017, RLW, Entitas Anak, mendapatkan fasilitas kredit sebagai berikut:

Based on Loan Agreement between the RLW, Subsidiary, with PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk No. 008/BKM/PK-KMK/2017 and No .009/BKM/PK-KMK/2017, dated April 19, 2017, RLW, Subsidiary, obtained credit facilities are as follows:

a. Kredit Modal Kerja – Rekening Koran Terbatas dengan

jumlah fasilitas Rp 10.000.000.000 dengan suku 12,75% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai dengan 19 April 2018.

a. Working Capital Credit – Limited Current Account amounting to Rp 10,000,000,000 with interest rate of 12.75% per annum. The purpose of the loan is for additional working capital and has time period up to April 19, 2018.

b. Kredit Modal Kerja – Rekening Koran Terbatas dengan jumlah fasilitas Rp 15.000.000.000 dengan suku 12,75% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai dengan 19 April 2018.

b. Working Capital Credit – Limited Current Account amounting to Rp 15,000,000,000 with interest rate 12.75% per annum. Credit aims for additional working capital and has time period up to April 19, 2018.

Fasilitas ini telah diperpanjang sampai dengan jangka waktu 18 April 2019 (lihat Catatan 39).

This facility has been renewed until April 18, 2019 (see Note 39).

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Hak atas tanah dengan SHM No. 846/Klapanunggal, terletak

di Klapanunggal, Bogor. b. Hak atas tanah dengan SHM No. 1458/Klapanunggal, terletak

di Klapanunggal, Bogor. c. Hak atas tanah dengan SHM No. 1486/Klapanunggal, terletak

di Klapanunggal, Bogor. d. Hak atas tanah dengan SHM No. 1717/Klapanunggal, terletak

di Klapanunggal, Bogor. e. Hak atas tanah dengan SHM No. 1702/Klapanunggal, terletak

di Klapanunggal, Bogor. f. Hak atas tanah dengan SHM No. 1709/Klapanunggal, terletak

di Klapanunggal, Bogor. g. Hak atas tanah dengan SHM No. 1807/Klapanunggal, terletak

di Klapanunggal, Bogor. h. Fidusia piutang usaha senilai Rp 20.155.976.533, persediaan

senilai Rp 17.332.132.387 dan mesin (lihat Catatan 5, 7 dan 11).

The above facilities are secured by collaterals are as follows: a. Land titles with certificate of SHM No. 846/Klapanunggal

located in Klapanunggal, Bogor. b. Land titles with certificate SHM No. 1458/Klapanunggal

located in Klapanunggal, Bogor. c. Land titles with certificate SHM No. 1486/Klapanunggal

located in Klapanunggal, Bogor. d. Land titles with certificate SHM No. 1717/Klapanunggal

located in Klapanunggal, Bogor. e. Land titles with certificate SHM No. 1702/Klapanunggal

located in Klapanunggal, Bogor. f. Land titles with certificate SHM No. 1709/Klapanunggal

located in Klapanunggal, Bogor. g. Land titles with certificate SHM No. 1807/Klapanunggal

located in Klapanunggal, Bogor. h. Fiduciary of trade receivables amounting to

Rp 20,155,976,533, inventories amounting to Rp 17,332,132,387 and machineries (see Notes 5, 7 and 11).

248

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 69 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

i. Mesin yang terletak di pabrik yaitu Desa Klapanunggal, Kec. Klapanunggal, Kab. Bogor, Provinsi Jawa Barat.

j. Piutang usaha dan persediaan. k. Jaminan pribadi atas nama Ngasidjo Achmad. l. Corporate guarantee atas nama HMP, Entitas Anak.

i. Machine in factory which located in Klapanunggal, Kec. Klapanunggal, Kab. Bogor, West Java Province.

j. Trade receivable and inventories. k. Personal guarantee under the name of Ngasidjo Achmad. l. Corporate guarantee under the name of HMP, Entitas Anak.

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, RLW, Entitas Anak tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:

During the period of agreement, without any written consent from PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, RLW, Subsidiary is not allowed to perform the following matters:

a. Mengubah bentuk atau status hukum RLW, Entitas Anak

mengubah anggaran dasar (kecuali meningkatkan modal), dan memindahtangankan saham baik antar pemegang saham atau pihak lain yang mengakibatkan perubahan pemegang saham dominan.

b. Melakukan akuisisi/pengambilalihan aset milik pihak ketiga. c. Mengubah susunan pengurus, Direksi, Komisaris dan

pemilikan saham RLW, Entitas Anak. d. Melakukan investasi modal atau pengambilalihan saham pada

Entitas lain. e. Mengizinkan pihak lain menggunakan RLW, Entitas Anak

untuk kegiatan usaha pihak lain. f. Menjual atau menyewakan harta RLW, Entitas Anak yang

telah dijaminkan. g. Membayar seluruh atau sebagian utang RLW, Entitas Anak

kepada pemegang saham atau pihak afiliasi yang digunakan sebagai subordinasi utang atas fasilitas kredit.

h. Membagikan dividen dalam bentuk apapun. i. Memberikan pinjaman kepada pihak manapun, kecuali jika

pinjaman tersebut diberikan dalam rangka transaksi dagang yang berkaitan langsung dengan kegiatan usaha RLW, Entitas Anak.

j. Menerima pinjaman dari pihak lain (termasuk menerbitkan obligasi), kecuali jika pinjaman diterima dalam rangka transaksi dagang yang berkaitan langsung dengan kegiatan usaha RLW, Entitas Anak.

k. Melakukan investasi yang melebihi proceed RLW, Entitas Anak (EAT+Depresiasi), penyertaan modal, atau pengambilalihan saham pada perusahaan lain.

l. Mengambil lease dari perusahaan leasing. m. Mengikatkan diri sebagai penjamin, menjaminkan harta

kekayaan RLW, Entitas Anak dalam bentuk dan maksud apapun kepada pihak lain.

n. Menjual atau menyewakan harta kekayaan RLW, Entitas Anak atau barang-barang agunan,

o. Membubarkan RLW, Entitas Anak dan meminta dinyatakan pailit.

p. Menggunakan dana milik RLW, Entitas Anak untuk tujuan di luar usaha yang dibiayai fasilitas kredit.

q. Menggadaikan atau dengan cara lain mempertanggungkan saham RLW, Entitas Anak kepada pihak manapun.

r. Mengubah bidang usaha. s. Melakukan interfinancing dengan afiliasi, RLW, Entitas Anak

induk perusahaan, dan/atau anak perusahaan. t. Membuat perjanjian dan transaksi tidak wajar. u. Menyerahkan atau mengalihkan seluruh atau sebagian dari

hak dan/atau kewajiban yang timbul berdasarkan Perjanjian Kredit.

v. Menunggak kewajiban pada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk serta kewajiban lainnya.

a. Change the structure and legal status of RLW, Subsidiary, change the Articles of Association (except increase in capital stock), and transfer capital stock to, both between stockholders or other parties which affected the dominant stockholder.

b. Acquire or transfer of assets from other parties. c. Change the structure of board members, Director,

Commisioner and stockholders RLW, Subsidiary. d. Invest in capital stock or transfer of capital stock from other

entities. e. Allow other parties using RLW, Subsidiary to do other

business activity. f. Sell or rent RLW, Subsidiary‟s assets which have been

plegded. g. Full or partial payment RLW, Subsidiary‟s loan to

stockholders or affiliated parties which have been used as subordinate loan of credit facility.

h. Distribute any dividends. i. Extend loan to any parties, except if the loan is provided in

the form of business transaction directly related to main business activity of RLW, Subsidiary.

j. Obtain loans from other parties (include issuance of bonds), except if those loans are received in the form of business transaction directly related to the main business activity of RLW, Subsidiary.

k. Invest more that RLW, Subsidiary‟s proceed (EAT+Depreciation), invest in shares of stock or acquisition of other entities‟s shares.

l. Obtain lease from leasing company. m. Act as guarantor or pledge RLW, Subsidiary‟s assets in any

form to other parties.

n. Sell or rent RLW, Subsidiary‟s assets or collateral assets.

o. Liquidate RLW, Subsidiary and request to be declared as of bankcrupt.

p. Use RLW, Subsidiary‟s fund for the purpose of other activities which are funded by the credit facility.

q. Pawn or with other practices RLW, Subsidiary‟s capital stock to other parties.

r. Change the business activity. s. Practice interfinancing with affiliated parties, parent and/or

subsidiaries. t. Make an unfairly agreement and transaction. u. Hand over or transfer all or part of the rights and/or

obligation arising from Credit Agreement.

v. Delinquent on payment of liabilites to PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk and other liabilities.

249

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 69 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

i. Mesin yang terletak di pabrik yaitu Desa Klapanunggal, Kec. Klapanunggal, Kab. Bogor, Provinsi Jawa Barat.

j. Piutang usaha dan persediaan. k. Jaminan pribadi atas nama Ngasidjo Achmad. l. Corporate guarantee atas nama HMP, Entitas Anak.

i. Machine in factory which located in Klapanunggal, Kec. Klapanunggal, Kab. Bogor, West Java Province.

j. Trade receivable and inventories. k. Personal guarantee under the name of Ngasidjo Achmad. l. Corporate guarantee under the name of HMP, Entitas Anak.

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, RLW, Entitas Anak tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:

During the period of agreement, without any written consent from PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, RLW, Subsidiary is not allowed to perform the following matters:

a. Mengubah bentuk atau status hukum RLW, Entitas Anak

mengubah anggaran dasar (kecuali meningkatkan modal), dan memindahtangankan saham baik antar pemegang saham atau pihak lain yang mengakibatkan perubahan pemegang saham dominan.

b. Melakukan akuisisi/pengambilalihan aset milik pihak ketiga. c. Mengubah susunan pengurus, Direksi, Komisaris dan

pemilikan saham RLW, Entitas Anak. d. Melakukan investasi modal atau pengambilalihan saham pada

Entitas lain. e. Mengizinkan pihak lain menggunakan RLW, Entitas Anak

untuk kegiatan usaha pihak lain. f. Menjual atau menyewakan harta RLW, Entitas Anak yang

telah dijaminkan. g. Membayar seluruh atau sebagian utang RLW, Entitas Anak

kepada pemegang saham atau pihak afiliasi yang digunakan sebagai subordinasi utang atas fasilitas kredit.

h. Membagikan dividen dalam bentuk apapun. i. Memberikan pinjaman kepada pihak manapun, kecuali jika

pinjaman tersebut diberikan dalam rangka transaksi dagang yang berkaitan langsung dengan kegiatan usaha RLW, Entitas Anak.

j. Menerima pinjaman dari pihak lain (termasuk menerbitkan obligasi), kecuali jika pinjaman diterima dalam rangka transaksi dagang yang berkaitan langsung dengan kegiatan usaha RLW, Entitas Anak.

k. Melakukan investasi yang melebihi proceed RLW, Entitas Anak (EAT+Depresiasi), penyertaan modal, atau pengambilalihan saham pada perusahaan lain.

l. Mengambil lease dari perusahaan leasing. m. Mengikatkan diri sebagai penjamin, menjaminkan harta

kekayaan RLW, Entitas Anak dalam bentuk dan maksud apapun kepada pihak lain.

n. Menjual atau menyewakan harta kekayaan RLW, Entitas Anak atau barang-barang agunan,

o. Membubarkan RLW, Entitas Anak dan meminta dinyatakan pailit.

p. Menggunakan dana milik RLW, Entitas Anak untuk tujuan di luar usaha yang dibiayai fasilitas kredit.

q. Menggadaikan atau dengan cara lain mempertanggungkan saham RLW, Entitas Anak kepada pihak manapun.

r. Mengubah bidang usaha. s. Melakukan interfinancing dengan afiliasi, RLW, Entitas Anak

induk perusahaan, dan/atau anak perusahaan. t. Membuat perjanjian dan transaksi tidak wajar. u. Menyerahkan atau mengalihkan seluruh atau sebagian dari

hak dan/atau kewajiban yang timbul berdasarkan Perjanjian Kredit.

v. Menunggak kewajiban pada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk serta kewajiban lainnya.

a. Change the structure and legal status of RLW, Subsidiary, change the Articles of Association (except increase in capital stock), and transfer capital stock to, both between stockholders or other parties which affected the dominant stockholder.

b. Acquire or transfer of assets from other parties. c. Change the structure of board members, Director,

Commisioner and stockholders RLW, Subsidiary. d. Invest in capital stock or transfer of capital stock from other

entities. e. Allow other parties using RLW, Subsidiary to do other

business activity. f. Sell or rent RLW, Subsidiary‟s assets which have been

plegded. g. Full or partial payment RLW, Subsidiary‟s loan to

stockholders or affiliated parties which have been used as subordinate loan of credit facility.

h. Distribute any dividends. i. Extend loan to any parties, except if the loan is provided in

the form of business transaction directly related to main business activity of RLW, Subsidiary.

j. Obtain loans from other parties (include issuance of bonds), except if those loans are received in the form of business transaction directly related to the main business activity of RLW, Subsidiary.

k. Invest more that RLW, Subsidiary‟s proceed (EAT+Depreciation), invest in shares of stock or acquisition of other entities‟s shares.

l. Obtain lease from leasing company. m. Act as guarantor or pledge RLW, Subsidiary‟s assets in any

form to other parties.

n. Sell or rent RLW, Subsidiary‟s assets or collateral assets.

o. Liquidate RLW, Subsidiary and request to be declared as of bankcrupt.

p. Use RLW, Subsidiary‟s fund for the purpose of other activities which are funded by the credit facility.

q. Pawn or with other practices RLW, Subsidiary‟s capital stock to other parties.

r. Change the business activity. s. Practice interfinancing with affiliated parties, parent and/or

subsidiaries. t. Make an unfairly agreement and transaction. u. Hand over or transfer all or part of the rights and/or

obligation arising from Credit Agreement.

v. Delinquent on payment of liabilites to PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk and other liabilities.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 70 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Atas perjanjian ini, RLW, Entitas Anak harus mempertahankan rasio keuangannya sebagai berikut:

On this agreement, RLW, Subsidiary should maintain its financial ratio as follows:

a. Current ratio > 1 kali b. Debt to equity ratio maksimal 2,5 kali c. Debt service coverage > 100%

a. Current ratio > 1 times b. Debt to equity ratio maximum 2.5 times c. Debt service coverage > 100%

Jika RLW, Entitas Anak gagal memelihara rasio keuangannya sesuai financial covenant di atas, maka pemegang saham RLW, Entitas Anak wajib melakukan perbaikan kondisi keuangan RLW, Entitas Anak paling lambat 12 bulan berikutnya.

If RLW, Subsidiary has failed to maintain its financial ratio according to financial covenant above, the stockholders of RLW, Subsidiary must conduct financial improvement on its financial condition RLW, Subsidiary on the next 12 months.

Pada tanggal 31 Maret 2018, rasio keuangan RLW, Entitas Anak adalah sebagai berikut:

As of March 31, 2018, RLW, Subsidiary‟s financial ratio as follows:

a. Current ratio sebesar 1,23 kali b. Debt to equity ratio sebesar 0,99 kali c. Debt service coverage sebesar 616,14%

a. Current ratio amounting to 1.23 times b. Debt to equity ratio amounting to 0.99 times c. Debt service coverage amounting to 616.14%

Pada tanggal 31 Desember 2017, rasio keuangan RLW, Entitas Anak adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2017, RLW, Subsidiary‟s financial ratio as follows:

a. Current ratio sebesar 1,26 kali. b. Debt to equity ratio sebesar 0,98 kali. c. Debt service coverage sebesar 329,39%.

a. Current ratio amounted to 1.26 times. b. Debt to equity ratio amounted to 0.98 times. c. Debt service coverage amounted to 329.39%

Pada tanggal 20 Pebruari 2018, RLW, Entitas Anak, telah mendapat persetujuan dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk terkait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh RLW, Entitas Anak, selama memperoleh fasilitas kredit.

On February 20, 2018 RLW, Subsidiary, had received approval from PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk related to initial public offering and corporate action that have been and will be performed by RLW, Subsidiary, as long as RLW has existing the credit facility.

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasi, RLW, Entitas Anak mampu memelihara rasio keuangannya sesuai financial covenant.

As of the date of the consolidated financial statements, RLW, Subsidiary able to maintain its financial ratio according to financial covenant

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 24.863.099.330 dan Rp 24.556.363.999.

The outstanding balance as of March 31, 2018 and December 31, 2017 amounting to Rp 24,863,099,330 and Rp 24,556,363,999, respectively.

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Entitas The Entity Berdasarkan Akta Notaris No. 2852, tanggal 24 November 2016 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., sebagaimana diubah dengan Addendum No.342 tanggal 9 November 2017, Entitas memperoleh Line Facility (Al-Murabahah) dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk dengan jumlah maksimum sebesar Rp 47.250.000.000 dan memperpanjang jangka waktu selama 18 bulan dimulai pada tanggal 24 Mei 2018 sampai dengan tanggal 24 Nopember 2019.

Based on Notarial Deed No. 2852, dated November 24, 2016 by Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., as amended by Addendum No. 342 dated November 9, 2017, the Entity obtained Line Facility (Al-Murabahah) from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk with maximum plafond amounting to Rp 47,250,000,000 and extended the term to 18 months starting from on May 24, 2018 until November 24, 2019.

Fasilitas ini dijaminkan dengan:

This facility is guaranted with:

a. Tanah dan bangunan workshop yang berlokasi di Jl. Desa Sriamur Kp. Turi, Kecamatan Tambun, Bekasi, Jawa Barat berdasarkan Surat Hak Milik No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, dan 198 atas nama Ngasidjo Achmad.

a. Land and workshop building located in Jl. Desa Sriamur Kp. Turi, Kecamatan Tambun, Bekasi, Jawa Barat based on Certificate of Land Rights No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, and 198 under the name of Ngasidjo Achmad.

250

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 71 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

b. Satu unit rumah susun di The Summit Kelapa Gading yang berlokasi di Jl. Bulevar Sentra Kelapa Gading Timur berdasarkan SHMASRS No. 1097/X/Everest dengan luas/Tipe 88 m2 atas nama Ngasidjo Achmad.

c. Cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah untuk plafond awal sebesar US$ 2.500.000.

d. Cash collateral minimal 50% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah untuk plafond penambahan sebesar US$ 1.000.000.

e. Piutang usaha senilai Rp 20.000.000.000 (lihat Catatan 5).

f. Fidusia persediaan sebesar Rp 72.000.000.000 (lihat Catatan 7).

g. Jaminan pribadi dari Ngasidjo Achmad.

b. An apartment unit in The Summit Kelapa Gading located at Jl. Bulevar Sentra Kelapa Gading Timur based on SHMASRS No. 1097/X/Everest with an area of 88 m2 Type, under the name of Ngasidjo Achmad.

c. Cash collateral at least 30% of the L/C the initial value for the same currency in customer escrow account for initial plafond amounting to US$ 2,500,000.

d. Cash collateral at least 50% of the L/C initial value for the same currency in customer escrow account for initial plafond amounting to US$ 1,000,000.

e. Trade receivables amounting to Rp 20,000,000,000 (see Note 5).

f. Fiduciary transfer of ownership over inventories amounting to Rp 72,000,000,000 (see Note 7).

g. Personal guarantee from Ngasidjo Achmad. Berdasarkan Akta No. 2854, tanggal 24 Nopember 2016 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, Entitas memperoleh fasilitas fasilitas pembiayaan Murabahah dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk dengan jumlah maksimum sebesar Rp 10.000.000.000. Fasilitas ini digunakan untuk pengambilalihan sisa fasilitas modal kerja di PT Bank CIMB Niaga Tbk dan pembelian bahan baku porsi lokal. Fasilitas ini dibebani margin bagi hasil sebesar 12,5% dan memiliki jangka waktu selama 12 bulan sejak fasilitas ditandatangani. Entitas harus menyediakan dana sebesar 20% dari nilai invoice yang diajukan di rekening escrow milik Entitas di PT Bank Mualamat Indonesia Tbk.

Based on Deed No. 2854, dated November 24, 2016 by Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notary in Jakarta the Entity obtained the Murabahah financing facility from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk with maximum plafond amounting to Rp 10,000,000,000. This facility is used to take over existing working capital facility in PT Bank CIMB Niaga Tbk and purchase of raw materials from local portion. This facility bears annual profit-sharing margin at 12.5% and have period of 12 months since the date of agreement has been signed off. The Entity must provide cash amounting to 20% of submitted invoice balance in the Entity‟s escrow account at PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.

Fasilitas ini dijaminkan dengan:

This facility is guaranted with:

a. Tanah dan bangunan workshop yang berlokasi di Kp. Turi, Desa Sriamur, Kecamatan Tambun Utara, Bekasi, Jawa Barat berdasarkan Surat Hak Milik No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, dan 198 atas nama Ngasidjo Achmad.

b. Satu unit rumah susun di The Summit Kelapa Gading yang berlokasi di Jl. Bulevar Sentra Kelapada Gading Timur berdasarkan SHMASRS No. 1097/X/Everest dengan luas/Tipe 88 m2 atas nama Ngasidjo Achmad.

c. Cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama atau minimal 35% dari nilai L/C dalam mata uang yang berbeda.

d. Piutang usaha senilai Rp 20.000.000.000 (lihat Catatan 5).

e. Fidusia persediaan sebesar Rp 45.000.000.000 (lihat Catatan 7).

f. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad.

a. Land and workshop building located in Kp. Turi, Desa Sriamur, Kecamatan Tambun Utara, Bekasi, Jawa Barat based on Certificate of Land Rights No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, and 198 under the name of Ngasidjo Achmad.

b. An apartment unit in The Summit Kelapa Gading located at Jl. Bulevar Sentra Kelapa Gading Timur based on SHMASRS No. 1097/X/Everest with an area 88 m2 Type, under the name of Ngasidjo Achmad.

c. Cash collateral with minimum amount 30% of L/C opening balance with the same currency or 35% of L/C opening balance from different currency.

d. Trade receivables amounting to Rp 20,000,000,000 (see Note 5).

e. Fiduciary transfer of ownership over inventories amounting to Rp 45,000,000,000 (see Note 7).

f. Personal guarantee from Ngasidjo Achmad.

Selama masa perjanjian, Entitas harus mempertahankan rasio keuangannya sebagai berikut:

During this agreement period, the Entity should maintain its financial ratio as follows:

a. Current ratio > 1,1 kali. b. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment ≥ 1,2

kali. c. Debt to equity ratio maksimal sebesar 3 kali. d. Coverage piutang dan persediaan terhadap outstanding

pembiayaan buyer financing minimal 125%.

a. Current ratio > 1.1 times. b. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment ≥ 1,2

times. c. Debt to equity ratio maximum 3 times. d. Coverage of trade receivables and inventories over

outstanding of buyer financing facility minimum 125%.

251

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 71 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

b. Satu unit rumah susun di The Summit Kelapa Gading yang berlokasi di Jl. Bulevar Sentra Kelapa Gading Timur berdasarkan SHMASRS No. 1097/X/Everest dengan luas/Tipe 88 m2 atas nama Ngasidjo Achmad.

c. Cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah untuk plafond awal sebesar US$ 2.500.000.

d. Cash collateral minimal 50% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah untuk plafond penambahan sebesar US$ 1.000.000.

e. Piutang usaha senilai Rp 20.000.000.000 (lihat Catatan 5).

f. Fidusia persediaan sebesar Rp 72.000.000.000 (lihat Catatan 7).

g. Jaminan pribadi dari Ngasidjo Achmad.

b. An apartment unit in The Summit Kelapa Gading located at Jl. Bulevar Sentra Kelapa Gading Timur based on SHMASRS No. 1097/X/Everest with an area of 88 m2 Type, under the name of Ngasidjo Achmad.

c. Cash collateral at least 30% of the L/C the initial value for the same currency in customer escrow account for initial plafond amounting to US$ 2,500,000.

d. Cash collateral at least 50% of the L/C initial value for the same currency in customer escrow account for initial plafond amounting to US$ 1,000,000.

e. Trade receivables amounting to Rp 20,000,000,000 (see Note 5).

f. Fiduciary transfer of ownership over inventories amounting to Rp 72,000,000,000 (see Note 7).

g. Personal guarantee from Ngasidjo Achmad. Berdasarkan Akta No. 2854, tanggal 24 Nopember 2016 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, Entitas memperoleh fasilitas fasilitas pembiayaan Murabahah dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk dengan jumlah maksimum sebesar Rp 10.000.000.000. Fasilitas ini digunakan untuk pengambilalihan sisa fasilitas modal kerja di PT Bank CIMB Niaga Tbk dan pembelian bahan baku porsi lokal. Fasilitas ini dibebani margin bagi hasil sebesar 12,5% dan memiliki jangka waktu selama 12 bulan sejak fasilitas ditandatangani. Entitas harus menyediakan dana sebesar 20% dari nilai invoice yang diajukan di rekening escrow milik Entitas di PT Bank Mualamat Indonesia Tbk.

Based on Deed No. 2854, dated November 24, 2016 by Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notary in Jakarta the Entity obtained the Murabahah financing facility from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk with maximum plafond amounting to Rp 10,000,000,000. This facility is used to take over existing working capital facility in PT Bank CIMB Niaga Tbk and purchase of raw materials from local portion. This facility bears annual profit-sharing margin at 12.5% and have period of 12 months since the date of agreement has been signed off. The Entity must provide cash amounting to 20% of submitted invoice balance in the Entity‟s escrow account at PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.

Fasilitas ini dijaminkan dengan:

This facility is guaranted with:

a. Tanah dan bangunan workshop yang berlokasi di Kp. Turi, Desa Sriamur, Kecamatan Tambun Utara, Bekasi, Jawa Barat berdasarkan Surat Hak Milik No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, dan 198 atas nama Ngasidjo Achmad.

b. Satu unit rumah susun di The Summit Kelapa Gading yang berlokasi di Jl. Bulevar Sentra Kelapada Gading Timur berdasarkan SHMASRS No. 1097/X/Everest dengan luas/Tipe 88 m2 atas nama Ngasidjo Achmad.

c. Cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama atau minimal 35% dari nilai L/C dalam mata uang yang berbeda.

d. Piutang usaha senilai Rp 20.000.000.000 (lihat Catatan 5).

e. Fidusia persediaan sebesar Rp 45.000.000.000 (lihat Catatan 7).

f. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad.

a. Land and workshop building located in Kp. Turi, Desa Sriamur, Kecamatan Tambun Utara, Bekasi, Jawa Barat based on Certificate of Land Rights No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, and 198 under the name of Ngasidjo Achmad.

b. An apartment unit in The Summit Kelapa Gading located at Jl. Bulevar Sentra Kelapa Gading Timur based on SHMASRS No. 1097/X/Everest with an area 88 m2 Type, under the name of Ngasidjo Achmad.

c. Cash collateral with minimum amount 30% of L/C opening balance with the same currency or 35% of L/C opening balance from different currency.

d. Trade receivables amounting to Rp 20,000,000,000 (see Note 5).

e. Fiduciary transfer of ownership over inventories amounting to Rp 45,000,000,000 (see Note 7).

f. Personal guarantee from Ngasidjo Achmad.

Selama masa perjanjian, Entitas harus mempertahankan rasio keuangannya sebagai berikut:

During this agreement period, the Entity should maintain its financial ratio as follows:

a. Current ratio > 1,1 kali. b. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment ≥ 1,2

kali. c. Debt to equity ratio maksimal sebesar 3 kali. d. Coverage piutang dan persediaan terhadap outstanding

pembiayaan buyer financing minimal 125%.

a. Current ratio > 1.1 times. b. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment ≥ 1,2

times. c. Debt to equity ratio maximum 3 times. d. Coverage of trade receivables and inventories over

outstanding of buyer financing facility minimum 125%.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 72 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Pada tanggal 31 Maret 2018, Entitas memiliki rasio sebagai berikut:

As of March 31, 2018, the Entity had financial ratio as follows:

a. Current ratio sebesar 1,67 kali. b. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment sebesar

7,11 kali. c. Debt to equity ratio sebesar 1,83 kali. d. Coverage piutang dan persediaan terhadap outstanding

pembiayaan sebesar 140%.

a. Current ratio is 1.67 times. b. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment is 7.11

times. c. Debt to equity ratio is 1.83 times. d. Coverage of trade receivables and inventories over

outstanding of buyer financing facility is 140%. Pada tanggal 31 Desember 2017, Entitas memiliki rasio sebagai berikut:

As of December 31, 2017, the Entity had financial ratio as follows:

a. Current ratio sebesar 1,57 kali. b. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment sebesar

5,78 kali. c. Debt to equity ratio sebesar 1,54 kali. d. Coverage piutang dan persediaan terhadap outstanding

pembiayaan sebesar 154%.

a. Current ratio is 1.57 times. b. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment is 5.78

times. c. Debt to equity ratio is 1.54 times d. Coverage of trade receivable and inventories over

outstanding of buyer financing facility is 154% Pada tanggal 31 Desember 2016, Entitas memiliki rasio sebagai berikut:

As of December 31, 2016, the Entity had financial ratio as follows:

a. Current ratio sebesar 1,78 kali. b. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment sebesar

18,11 kali. c. Debt to equity ratio sebesar 7,09 kali. d. Coverage piutang dan persediaan terhadap outstanding

pembiayaan sebesar 149%.

a. Current ratio is 1.78 times. b. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment is

18.11 times. c. Debt to equity ratio is 7.09 times. d. Coverage of trade receivables and inventories over

outstanding of buyer financing facility is 149%. Selama masa perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, Entitas tidak diperkenankan untuk:

During the period of agreement, without written consent from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, the Entity is not allowed to:

1. Mengajukan permohonan pailit kepada Pengadilan Niaga. 2. Menjaminkan kekayaan perusahaan yang sedang dijaminkan

pada PT Bank Muamalat Indonesia Tbk kepada pihak lain. 3. Melakukan transaksi dengan pihak ketiga, termasuk

perusahaan afiliasinya, dengan tidak wajar dan melakukan pembelian yang lebih mahal serta melakukan penjualan yang lebih murah dibandingkan dengan harga pasar.

4. Menyewakan aset yang dijaminkan pada PT Bank Muamalat Indonesia Tbk kepada pihak lain.

5. Melakukan perubahan struktur kepemilikan dan manajemen. 6. Memperoleh pembiayaan dari bank atau lembaga lain. 7. Menarik kembali modal yang telah disetor. 8. Mengikatkan diri sebagai penjamin utang atau menjaminkan

harta kekayaan perusahaan kepada pihak lain. 9. Membagikan atau membayarkan dividen.

1. Submit bankruptcy request to The Commercial Court. 2. Plegde the Subsidiary‟s assets that are pledged in

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk to third parties. 3. Perform transaction with third parties, including affiliated

Subsidiary, with an unusual transaction and buy higher than the market price and sell lower than market price.

4. Lease the assets that are pledged in PT Bank Muamalat

Indonesia Tbk to other parties. 5. Change the structure of ownership and management. 6. Receive funding from other banks or other institutions. 7. Withdraw the money that has been deposited. 8. Act as guarantor of a debt or pledge the guaranted assets to

other parties. 9. Distribute the dividends.

Berdasarkan Akta No. 341, tanggal 9 Nopember 2017 yang telah merubah dengan perjanjian Akta No. 2851, tanggal 24 Nopember 2016 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, Entitas memperoleh fasilitas Al Kafalah Bil Ujroh Sublimit Al Murabahah – Revolving dengan jumlah maksimum masing-masing sebesar US$ 3.500.000. Fasilitas pinjaman ini digunakan untuk pembelian persediaan porsi impor berupa galvalum atau produk sejenis dan dibebani margin bagi hasil masing-masing sebesar 0,125%. Fasilitas ini memiliki jangka waktu selama 12 bulan sejak fasilitas ini ditandatangani dan telah diperpanjang sampai dengan 24 November 2018.

Based on Notarial Deed. 341, dated November 9, 2017 which has been amended by Deed No. 2851, dated November 24, 2016 by Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, the Entity obtained Al Kafalah Bil Ujroh Sublimit Al Murabahah – Revolving, with maximum plafond amounting to US$ 3,500,000. This facility is used for to purchase imported portion material in the form of galvalum or similar products and bears annual profit-sharing margin at 0.125%. This facility has period of 12 months since date of agreement has been signed off and has been extended to November 24, 2018.

252

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 73 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Fasilitas ini dijaminkan dengan: This facility is guaranted with: a. Tanah dan bangunan workshop yang berlokasi di Jl. Desa

Sriamur Kp. Turi, Kecamatan Tambun, Bekasi, Jawa Barat berdasarkan Surat Hak Milik No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, dan 198 atas nama Ngasidjo Achmad.

b. Satu unit rumah susun di The Summit Kelapa Gading yang berlokasi di Jl. Bulevar Sentra Kelapa Gading Timur berdasarkan SHMSRS No. 1097/X/Everest dengan luas/Tipe 88 m2 atas nama Ngasidjo Achmad.

c. Cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah untuk plafond awal sebesar US$ 2.500.000.

d. Cash collateral minimal 50% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah untuk plafond penambahan sebesar US$ 1.000.000.

e. Pemberian jaminan fidusia kepada kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan termasuk piutang/tagihan atas nama berupa piutang senilai Rp 20.000.000.000 (lihat Catatan 5).

f. Pemberian jaminan fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan termasuk piutang/tagihan atas nama berupa inventory dengan nilai fidusia sebesar Rp 72.000.000.000 (lihat Catatan 7).

g. Jaminan pribadi dari Ngasidjo Achmad.

a. Land and workshop building located in Jl. Desa Sriamur Kp. Turi, Kecamatan Tambun, Bekasi, Jawa Barat based on Certificate of Land Rights No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, and 198 under the name of Ngasidjo Achmad.

b. An apartment unit in The Summit Kelapa Gading located at Jl. Bulevar Sentra Kelapa Gading Timur based on SHMSRS No. 1097/X/Everest with an area of 88 m2 Type, under the name of Ngasidjo Achmad.

c. Cash collateral at least 30% of the L/C the initial value for the same currency in customer escrow account for initial plafond amounting to US$ 2,500,000.

d. Cash collateral at least 50% of the L/C initial value for the same currency in customer escrow account for initial plafond amounting to US$ 1,000,000.

e. The provision of fiduciary guarantees to creditors for movable goods owned by the debtor and/or collateral owner including receivables/bills in the form of trade receivables amounting to Rp 20,000,000,000 (see Note 5).

f. The provision of fiduciary guarantees to creditors for movable goods owned by the debtor and/or collateral owner including receivables/bills in the form of inventory with a fiduciary amounting to Rp 72,000,000,000 (see Note 7).

g. Personal guarantee from Ngasidjo Achmad. Pada tanggal 27 Pebruari 2018, Entitas, telah mendapat persetujuan dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk tekait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh Entitas selama memperoleh fasilitas kredit.

On February 27, 2018 the Entity had obtained approval from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk related to initial public offering and corporate action that have been and will be performed by the Entity as long as the Entity has existing.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017 dan 2016 masing-masing sebesar Rp 10.709.444.267, Rp 17.780.001.317 dan Rp 10.000.000.000.

The outstanding balance as of March 31, 2018, December 31, 2017 and 2016 amounting to Rp 10,709,444,267, Rp 17,780,001,317and Rp 10,000,000,000, respectively.

KBP, Entitas Anak KBP, Subsidiary Berdasarkan Akta No. 1488 Pemberian Line Facility tanggal 31 Juli 2017 dari Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. KBP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas pembiayaan Line Facility (Revolving) dengan nilai maksimal Rp 12.500.000.000 dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk yang digunakan untuk modal kerja perusahaan dan untuk pembelian material produksi dengan bagi hasil setara 11,5% dan akan jatuh tempo 12 bulan setelah penandatangan fasilitas. Pembiayaan tersebut dijamin dengan: a. Tanah milik KBP, Entitas Anak, SHM No. 693, 694, 699,

549, 550, 551, 552 masing-masing seluas 2.435 m2, 2.880 m2, 3.000 m2, 3.000 m2, 3.000 m2, 2.870 m2 dan 3000 m2 yang terletak di Klapanunggal, AJB No. 4 dan 5 atas pembelian tanah antara Ngasidjo Achmad dengan Hartono masing-masing seluas 1.200 m2 dan 11.260 m2 yang terletak di Jalan Cilalay No. 47 Kp. Cibugis RT 05, RW 06, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.

b. Fidusia atas barang-barang bergerak milik Entitas/ pemilik jaminan berupa bangunan pabrik seluas 4.548 m2 di daerah Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.

Based on Deed No. 1488 Grant Line Facility dated July 31, 2017 of Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notary in Jakarta. KBP, Subsidiary acquire line facility (Revolving) with maximum amount of Rp 12,500,000,000 from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. This loan is used for working capital to acquired production material with revenue share equal to 11.5% and will mature in 12 months after signing the facility. This financing agreement is guaranted with: a. Land owned by KBP, Subsidiary, with SHM No. 693, 694,

699, 549, 550, 551, 552 with width of 2,435 m2, 2,880 m2, 3,000 m2, 3,000 m2, 3,000 m2, 2,870 m2 and 3,000 m2 located in Klapanunggal, AJB No. 4 and 5 upon acquisition of land between Ngasidjo Achmad with Hartono with width of 1,200 m2 and 11,260 m2, respectively. Located on Jalan Cilalay No. 47 Kp. Cibugis RT 05, RW 06, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.

b. Fiduciary of moving goods owned by the Entity or owner of the guarantee in the form of building width of 4,548 m2 located on Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.

253

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 73 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Fasilitas ini dijaminkan dengan: This facility is guaranted with: a. Tanah dan bangunan workshop yang berlokasi di Jl. Desa

Sriamur Kp. Turi, Kecamatan Tambun, Bekasi, Jawa Barat berdasarkan Surat Hak Milik No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, dan 198 atas nama Ngasidjo Achmad.

b. Satu unit rumah susun di The Summit Kelapa Gading yang berlokasi di Jl. Bulevar Sentra Kelapa Gading Timur berdasarkan SHMSRS No. 1097/X/Everest dengan luas/Tipe 88 m2 atas nama Ngasidjo Achmad.

c. Cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah untuk plafond awal sebesar US$ 2.500.000.

d. Cash collateral minimal 50% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah untuk plafond penambahan sebesar US$ 1.000.000.

e. Pemberian jaminan fidusia kepada kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan termasuk piutang/tagihan atas nama berupa piutang senilai Rp 20.000.000.000 (lihat Catatan 5).

f. Pemberian jaminan fidusia kepada Kreditur atas barang-barang bergerak milik Debitur dan/atau pemilik jaminan termasuk piutang/tagihan atas nama berupa inventory dengan nilai fidusia sebesar Rp 72.000.000.000 (lihat Catatan 7).

g. Jaminan pribadi dari Ngasidjo Achmad.

a. Land and workshop building located in Jl. Desa Sriamur Kp. Turi, Kecamatan Tambun, Bekasi, Jawa Barat based on Certificate of Land Rights No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, and 198 under the name of Ngasidjo Achmad.

b. An apartment unit in The Summit Kelapa Gading located at Jl. Bulevar Sentra Kelapa Gading Timur based on SHMSRS No. 1097/X/Everest with an area of 88 m2 Type, under the name of Ngasidjo Achmad.

c. Cash collateral at least 30% of the L/C the initial value for the same currency in customer escrow account for initial plafond amounting to US$ 2,500,000.

d. Cash collateral at least 50% of the L/C initial value for the same currency in customer escrow account for initial plafond amounting to US$ 1,000,000.

e. The provision of fiduciary guarantees to creditors for movable goods owned by the debtor and/or collateral owner including receivables/bills in the form of trade receivables amounting to Rp 20,000,000,000 (see Note 5).

f. The provision of fiduciary guarantees to creditors for movable goods owned by the debtor and/or collateral owner including receivables/bills in the form of inventory with a fiduciary amounting to Rp 72,000,000,000 (see Note 7).

g. Personal guarantee from Ngasidjo Achmad. Pada tanggal 27 Pebruari 2018, Entitas, telah mendapat persetujuan dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk tekait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh Entitas selama memperoleh fasilitas kredit.

On February 27, 2018 the Entity had obtained approval from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk related to initial public offering and corporate action that have been and will be performed by the Entity as long as the Entity has existing.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017 dan 2016 masing-masing sebesar Rp 10.709.444.267, Rp 17.780.001.317 dan Rp 10.000.000.000.

The outstanding balance as of March 31, 2018, December 31, 2017 and 2016 amounting to Rp 10,709,444,267, Rp 17,780,001,317and Rp 10,000,000,000, respectively.

KBP, Entitas Anak KBP, Subsidiary Berdasarkan Akta No. 1488 Pemberian Line Facility tanggal 31 Juli 2017 dari Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. KBP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas pembiayaan Line Facility (Revolving) dengan nilai maksimal Rp 12.500.000.000 dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk yang digunakan untuk modal kerja perusahaan dan untuk pembelian material produksi dengan bagi hasil setara 11,5% dan akan jatuh tempo 12 bulan setelah penandatangan fasilitas. Pembiayaan tersebut dijamin dengan: a. Tanah milik KBP, Entitas Anak, SHM No. 693, 694, 699,

549, 550, 551, 552 masing-masing seluas 2.435 m2, 2.880 m2, 3.000 m2, 3.000 m2, 3.000 m2, 2.870 m2 dan 3000 m2 yang terletak di Klapanunggal, AJB No. 4 dan 5 atas pembelian tanah antara Ngasidjo Achmad dengan Hartono masing-masing seluas 1.200 m2 dan 11.260 m2 yang terletak di Jalan Cilalay No. 47 Kp. Cibugis RT 05, RW 06, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.

b. Fidusia atas barang-barang bergerak milik Entitas/ pemilik jaminan berupa bangunan pabrik seluas 4.548 m2 di daerah Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.

Based on Deed No. 1488 Grant Line Facility dated July 31, 2017 of Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notary in Jakarta. KBP, Subsidiary acquire line facility (Revolving) with maximum amount of Rp 12,500,000,000 from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. This loan is used for working capital to acquired production material with revenue share equal to 11.5% and will mature in 12 months after signing the facility. This financing agreement is guaranted with: a. Land owned by KBP, Subsidiary, with SHM No. 693, 694,

699, 549, 550, 551, 552 with width of 2,435 m2, 2,880 m2, 3,000 m2, 3,000 m2, 3,000 m2, 2,870 m2 and 3,000 m2 located in Klapanunggal, AJB No. 4 and 5 upon acquisition of land between Ngasidjo Achmad with Hartono with width of 1,200 m2 and 11,260 m2, respectively. Located on Jalan Cilalay No. 47 Kp. Cibugis RT 05, RW 06, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.

b. Fiduciary of moving goods owned by the Entity or owner of the guarantee in the form of building width of 4,548 m2 located on Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 74 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

c. Fidusia atas barang-barang bergerak milik Entitas atau pemilik jaminan berupa dua unit mesin kilen closet masing-masing dengan ukuran (8x3x2) dan (4x3x2) dan satu unit tunnel kilen (46m tunnel kilen) (lihat Catatan 11).

d. Fidusia atas barang-barang bergerak milik Entitas atau pemilik jaminan berupa persediaan yang terletak di Jalan Cilalay No. 47 Kp. Cibugis RT 05, RW 06, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat (lihat Catatan 7).

e. Jaminan pribadi atas nama Ngasidjo Achmad (pemegang saham).

c. Fiduciary of moving goods owned by the Entity or owner of the guarantee in the form of two units kilen toilet with size (8x3x2) and (4x3x2) respectively and a unit tunnel kilen (46m tunnel kilen) (see Note 11).

d. Fiduciary of moving goods owned by the Entity or owner of the guarantee in the form of inventories which are located on Jalan Cilalay No. 4 Kp. Cibugis RT 05, RW 06, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat (see Note 7).

e. Personal guarantee from Ngasidjo Achmad (stockholders).

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, KBP, Entitas Anak tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:

During the period of agreement, without any written consent from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, KBP, Subsidiary is not allowed to perform the following matters:

a. Menerima pembiayaan uang atau fasilitas keuangan, leasing

berupa apapun atau mengikat diri sebagai penjamin untuk utang pihak lain.

a. Obtain loan or financial facilities, leases of any kind or bind themselves as a guarantor for the debts of others.

b. Menyewakan, menjaminkan, mengalihkan atau menyerahkan sebagian atau seluruh obyek akad atau agunan kepada pihak lain.

b. Lease, pledge, assign or deliver part or all of the objects of the contract or collateral to another parties.

c. Menjual/menyewakan, memindahkan hak atau kepentingan, menghapuskan sebagian besar/seluruh harta kekayaan Entitas atau penjamin.

c. SelSell/lease, transfer rights or interests, removing most/all of the Assets of the Entity or guarantor.

d. Melakukan pembayaran atau pembayaran kembali atas semua pembiayaan kepada pihak ketiga siapapun kecuali pembayaran normal dalam sifat usaha.

d. Make payment or refund of all financing to any third parties except normal payment in the nature of the business.

e. Melakukan investasi lainnya atau menjalankan kegiatan usaha yang tidak mempunyai hubungan dengan usaha yang sedang dijalankan.

e. Make other investments or run business activities that have no relationship with the existing business.

f. Mengajukan permohonan pailit oleh pengadilan niaga dan mengajukan penundaan pembayaran utang.

f. Apply for bankruptcy by a commercial court and file a delay in payment of debt.

g. Melakukan perubahan susunan pengurus dan susunan pemegang saham.

g. Change the composition of the board and the composition of stockholders.

h. Melakukan penggabungan usaha (merger) dengan badan usaha lain, peleburan usaha (konsolidasi), bersama badan lain dan pengambilalihan (akuisisi) saham badan usaha lain.

h. Merge with other business entities, consolidation, together with other entities and acquisition of shares of other business entities.

i. Melakukan pembayaran atau pembayaran kepada pemegang saham nasabah atas pembiayaan-pembiayaan yang telah dan dikemudian hari akan diberikan oleh pemegang saham KBP, Entitas Anak.

i. Make payments or payments to the stockholders of customers for financing that have been and will be given by the stockholders of KBP, Subsidiary in the future.

j. Melakukan pembubaran atau likuidasi berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham.

j. Perform dissolution or liquidation based on the General Meeting of Stockholders.

k. Mengubah struktur permodalan nasabah kecuali untuk peningkatan modal yang berasal dari retained earning atau pengeluaran saham baru atau setoran dari pemegang saham.

k. Change the customer's capital structure except for capital increase from retained earnings or new share expenses or shareholder payments.

l. Membayar atau menyatakan dapat dibayar sesuatu dividen atau pembagian keuntungan berupa apapun juga atas saham yang dikeluarkan KBP, Entitas Anak.

l. Pay or claim for payment of dividend or profit sharing in any form whatever for the shares issued by KBP, Subsidiary.

m. Melakukan transaksi dengan perorangan atau suatu pihak termasuk tetapi tidak terbatas pada perusahaan afiliasinya dengan cara-cara di luar batas (pembelian yang lebih mahal atau penjualan yang lebih murah dari harga pasar).

m. Carry out transactions with any individual or a party including but not limited to its affiliated companies in out-of-bounds ways (more expensive purchases or cheaper sales of market prices).

n. Menyewakan aset yang dijaminkan kecuali untuk operasional usaha.

n. Lease of guaranteed assets except for business operations.

254

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 75 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Selama periode pinjaman, KBP, Entitas Anak dipersyaratkan untuk menjaga rasio-rasio keuangan sebagai berikut:

During the period of the loan, KBP, Subsidiary has obligation to maintain financial ratios are as follows:

a. Minimal Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment sebesar 1,1 kali.

a. Minimum Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment amounting to 1.1 times.

b. Maksimal debt to equity ratio (DER) sebesar 3 kali. b. Maximum debt to equity ratio (DER) amounting to 3 times. c. Minimal current ratio minimal 1,1 kali. c. Minimum current ratio amounting to 1,1 times.

Pada tanggal 31 Maret 2018, KBP, Entitas Anak memiliki rasio sebagai berikut:

As of March 31, 2018, KBP, Subsidiary has financial ratio as follows:

a. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment sebesar

0,94 kali. b. Debt to equity ratio sebesar 2,74 kali. c. Current ratio sebesar 1,14 kali.

a. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment is 0.94 times.

b. Debt to equity ratio is 2.74 times. c. Current ratio is 1.14 times.

Pada tanggal 31 Desember 2017, KBP, Entitas Anak memiliki rasio sebagai berikut:

As of December 31, 2017, KBP, Subsidiary has financial ratio as follows:

a. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment sebesar

1,41 kali b. Debt to equity ratio sebesar 2,65 kali. c. Current ratio sebesar 1,10 kali.

a. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment is 1.41 times.

b. Debt to equity ratio is 2.65 times. c. Current ratio is 1.10 times.

Seluruh jaminan dan segala sesuatu yang dipersyaratkan oleh PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, merupakan satu paket dengan dana syirkah temporer yang diperoleh KBP, Entitas Anak (lihat Catatan 7 dan 11).

All collateral and everything required by PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, represents a package with temporary syirkah fund obtained by KBP, Subsidiary (see Notes 7 and 11).

Perjanjian ini diikat dengan perjanjian Akta Notaris No. 1487 Akad Ijarah, tanggal 31 Juli 2017 dari Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. Perjanjian ini merupakan satu paket dengan dana syirkah temporer dengan Akta Notaris No. 1486 Akad Musyarakah Mutanaqisah, tanggal 31 Juli 2017 (lihat Catatan 19).

This agreement is tied with Notarial Deed agreement No. 1487 Akad Ijarah, dated July 31, 2017 of Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notary in Jakarta. This agreement bundle with temporary syirkah fund with Notarial Deed No. 1486 Akad Musyarakah Mutanaqisah, dated July 31, 2017 (see Note 19).

Pada tanggal 27 Pebruari 2018, KBP, Entitas Anak, telah mendapat persetujuan dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk tekait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh Entitas selama memperoleh fasilitas kredit.

On February 27, 2018, KBP, Subsidiary has received approval from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk related to initial public offering and corporate action that has been and will be performed by the Entity as long as KBP has existing credit facility.

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasi, persetujuan tertulis pengenyampingan beberapa kesepakatan finansial atas fasilitas kredit dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk masih dalam proses.

As of the date of the consolidated financial statements, the waiver letter about some financial compliance of credit facilities from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk still in progress.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 12.500.000.000.

The outstanding balance as of March 31, 2018 and December 31, 2017 amounting to Rp 12,500,000,000, respectively.

PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank Maybank Indonesia Tbk

- Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 92 oleh Sindian

Osaputra, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, tanggal 25 Oktober 2016, sebagaimana diubah dengan perubahan Perjanjian Kredit No. 0181/PrbPK/CDU-CORP/2017 tanggal 10 oktober 2017, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas PRK dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 20.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk

1. Based on Loan Agreement Deed No. 92 by Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated October 25, 2016, as amended by changes to Credit Agreement No. 0181/PrbPK/CDU-CORP/2017 dated October 10, 2017, HMP, Subsidiary, obtained PRK loan facility with a total facility amounting to Rp 20,000,000,000 with interest rate of 11% per annum.

255

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 75 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Selama periode pinjaman, KBP, Entitas Anak dipersyaratkan untuk menjaga rasio-rasio keuangan sebagai berikut:

During the period of the loan, KBP, Subsidiary has obligation to maintain financial ratios are as follows:

a. Minimal Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment sebesar 1,1 kali.

a. Minimum Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment amounting to 1.1 times.

b. Maksimal debt to equity ratio (DER) sebesar 3 kali. b. Maximum debt to equity ratio (DER) amounting to 3 times. c. Minimal current ratio minimal 1,1 kali. c. Minimum current ratio amounting to 1,1 times.

Pada tanggal 31 Maret 2018, KBP, Entitas Anak memiliki rasio sebagai berikut:

As of March 31, 2018, KBP, Subsidiary has financial ratio as follows:

a. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment sebesar

0,94 kali. b. Debt to equity ratio sebesar 2,74 kali. c. Current ratio sebesar 1,14 kali.

a. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment is 0.94 times.

b. Debt to equity ratio is 2.74 times. c. Current ratio is 1.14 times.

Pada tanggal 31 Desember 2017, KBP, Entitas Anak memiliki rasio sebagai berikut:

As of December 31, 2017, KBP, Subsidiary has financial ratio as follows:

a. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment sebesar

1,41 kali b. Debt to equity ratio sebesar 2,65 kali. c. Current ratio sebesar 1,10 kali.

a. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment is 1.41 times.

b. Debt to equity ratio is 2.65 times. c. Current ratio is 1.10 times.

Seluruh jaminan dan segala sesuatu yang dipersyaratkan oleh PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, merupakan satu paket dengan dana syirkah temporer yang diperoleh KBP, Entitas Anak (lihat Catatan 7 dan 11).

All collateral and everything required by PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, represents a package with temporary syirkah fund obtained by KBP, Subsidiary (see Notes 7 and 11).

Perjanjian ini diikat dengan perjanjian Akta Notaris No. 1487 Akad Ijarah, tanggal 31 Juli 2017 dari Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. Perjanjian ini merupakan satu paket dengan dana syirkah temporer dengan Akta Notaris No. 1486 Akad Musyarakah Mutanaqisah, tanggal 31 Juli 2017 (lihat Catatan 19).

This agreement is tied with Notarial Deed agreement No. 1487 Akad Ijarah, dated July 31, 2017 of Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notary in Jakarta. This agreement bundle with temporary syirkah fund with Notarial Deed No. 1486 Akad Musyarakah Mutanaqisah, dated July 31, 2017 (see Note 19).

Pada tanggal 27 Pebruari 2018, KBP, Entitas Anak, telah mendapat persetujuan dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk tekait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh Entitas selama memperoleh fasilitas kredit.

On February 27, 2018, KBP, Subsidiary has received approval from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk related to initial public offering and corporate action that has been and will be performed by the Entity as long as KBP has existing credit facility.

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasi, persetujuan tertulis pengenyampingan beberapa kesepakatan finansial atas fasilitas kredit dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk masih dalam proses.

As of the date of the consolidated financial statements, the waiver letter about some financial compliance of credit facilities from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk still in progress.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 12.500.000.000.

The outstanding balance as of March 31, 2018 and December 31, 2017 amounting to Rp 12,500,000,000, respectively.

PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank Maybank Indonesia Tbk

- Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 92 oleh Sindian

Osaputra, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, tanggal 25 Oktober 2016, sebagaimana diubah dengan perubahan Perjanjian Kredit No. 0181/PrbPK/CDU-CORP/2017 tanggal 10 oktober 2017, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas PRK dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 20.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk

1. Based on Loan Agreement Deed No. 92 by Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated October 25, 2016, as amended by changes to Credit Agreement No. 0181/PrbPK/CDU-CORP/2017 dated October 10, 2017, HMP, Subsidiary, obtained PRK loan facility with a total facility amounting to Rp 20,000,000,000 with interest rate of 11% per annum.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 76 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

tambahan modal kerja di bidang perdagangan alumunium, aksesoris dan stainless steel dan berjangka waktu sampai 31 Oktober 2018.

The purpose of the loan is for additional working capital in the scope of aluminum trading, accessories and stainless steel and has time period up to October 31, 2018.

- Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 92 oleh Notaris

Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, tanggal 25 Oktober 2016, sebagaimana diubah dengan perubahan Perjanjian Kredit No. 0181/PrbPK/CDU-CORP/2017 tanggal 10 oktober 2017, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas Bank Garansi/Letter of Credit/Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) Line dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 20.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk pembelian barang dan berjangka waktu sampai 31 Oktober 2018.

2. Based on Loan Agreement Deed No. 92 by Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated October 25, 2016, as amended by changes to Credit Agreement No. 0181/PrbPK/CDU-CORP/2017 dated October 10, 2017, HMP, Subsidiary, obtained Bank Guarantee/Letter of Credit/Domestic Letter of Credit (SKBDN) with a total facility amounting to Rp 20,000,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is to purchase goods and has time period up to October 31, 2018.

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Hak atas tanah dengan SHM No. 7624/Kelapa Gading Timur

tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Kelapa Puyuh I Blok KE No. 33, Kelurahan Kelapa Gading Timur, Kecamatan Kelapa Gading, Kota Jakarta Utara.

b. Hak atas tanah dengan SHM No. 6060/Kelapa Gading Timur Jl. Kelapa Gading Boulevard Blok K.4 No. 1, Kecamatan Kelapa Gading, Kota Jakarta Utara.

c. Hak atas tanah dengan SHM No. 456/Harapan Mulia tercatat

atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Letjen Suprapto No. 54A, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Kemayoran, Kota Jakarta Pusat.

d. Hak atas tanah dengan SHM No. 457/Harapan Mulia tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Letjen Suprapto No. 54B, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Kemayoran, Kota Jakarta Pusat.

e. Hak atas tanah dengan SHM No. 1622/Pulo Gadung tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Kayu Putih Raya No.1, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Kota Jakarta Timur.

f. Hak atas tanah dengan SHM No. 7/Harapan Jaya tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Pejuang RT 010 RW 009 No. 9, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

g. Hak atas tanah dengan SHM No. 433/Pakulonan dan 434/Pakulonan tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Raya Serpong No. 18I dan 18J, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten.

h. Hak atas tanah dengan SHM No. 01154/Pakulonan tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Komplek Puri Mutiara Blok C No. 1 Jl. Raya Serpong, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten.

i. Hak atas tanah dengan SHM No. 01143/Pakulonan dan 01144/Pakulonan tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Komplek Puri Mutiara Blok B No 1 dan 2, Jl. Raya Serpong, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten.

The facilities above are secured by collaterals as follows: a. Land rights with SHM No. 7624/Kelapa Gading Timur

recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Kelapa Puyuh street I Block KE No. 33, Kelurahan Kelapa Gading Timur, Kecamatan Kelapa Gading, Kota Jakarta Utara.

b. Land rights with SHM No. 6060/Kelapa Gading Timur recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Kelapa Gading Boulevard Blok K.4 No. 1, Kecamatan Kelapa Gading, Kota Jakarta Utara.

c. Land rights with SHM No. 456/Hatapan Mulia recorded under the name of Ngasidjo Achmad located Jl. Letjen Suprapto No. 54A, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Kemayoran, Kota Jakarta Pusat.

d. Land rights with SHM No. 457/Harapan Mulia recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Letjen Suprapto No. 54B, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Kemayoran, Kota Jakarta Pusat

e. Land rights with certificate of Property No. 1622/Pulo Gadung recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Kayu Putih Raya No.1, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Kota Jakarta Timur.

f. Land rights with certificate of Property No. 7/Harapan Jaya recorded under the name of Ngasidjo Achmad located Jl. Pejuang RT 010 RW 009 No. 9, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

g. Land rights with SHM No. 433/Pakulonan and 434/Pakulonan recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Raya Serpong No. 18I dan 18J, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten.

h. Land rights with SHM No. 01154/Pakulonan recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Komplek Puri Mutiara Blok C No. 1 Jl. Raya Serpong, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten.

i. Land rights with SHM No. 01143/Pakulonan and 01144/Pakulonan recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Komplek Puri Mutiara Blok B No 1 and 2, Jl. Raya Serpong, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten.

256

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 77 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

j. Hak atas tanah dan bangunan dengan SHGB No. 6271/Manukan Wetan tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di kompleks pergudangan Margomulya Indah Blok G No. 19, Kelurahan Manukan Wetan, Kecamatan Tande, Kodya Surabaya, Jawa Timur.

k. Hak atas tanah dan bangunan dengan SHGB No. 05986/Pondok Aren tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Raya Jombang No. 7D Kelurahan Pondok Aren, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.

l. Piutang sebesar Rp 120.000.000.000 (lihat Catatan 5).

m. Persediaan sebesar Rp 100.000.000.000 (lihat Catatan 7).

n. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad.

j. Land rights with SHGB No. 6271/Manukan Wetan recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in kompleks pergudangan Margomulya Indah Blok G No. 19, Kelurahan Manukan Wetan, Kecamatan Tande, Kodya Surabaya, Jawa Timur.

k. Land rights with SHGB No. 05986/Pondok Aren recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Raya Jombang No. 7D Kelurahan Pondok Aren, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.

l. Trade receivables amounting to Rp 120,000,000,000 (see Note 5).

m. Inventories amounting to Rp 100,000,000,000 (see Note 7).

n. Personal Guarantee from Ngasidjo Achmad. Apabila kredit belum lunas maka tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari PT Bank Maybank Indonesia Tbk, HMP, Entitas Anak tidak diperkenankan untuk: a. Melanggar hukum pemerintahan. b. Syarat dan kondisi lainnya tidak boleh dilakukan oleh HMP,

Entitas Anak akan ditentukan sesuai persetujuan antara kedua belah pihak

c. Menggunakan dana pembiayaan bank untuk kegiatan yang bertentangan dengan sharia compliance.

If the credit facilities have not been settled yet, without written consent from PT Bank Maybank Indonesia Tbk, HMP, Subsidiary, is not allowed to: a. Violate the laws of government. b. Other terms and conditions shall not be performed by

HMP, Subsidiary shall be determined in accordance with the agreement between the parties.

c. Use bank financing proceeds for activities that conflict with sharia compliance.

Selama periode pinjaman, HMP, Entitas Anak harus: a. Menjaga total piutang ditambah persediaan lebih besar dari

utang jangka pendek ditambah utang dagang. b. Menjaga current ratio lebih besar dari 1 kali. c. Menjaga ratio leverage maksimal 2 kali. d. Menjaga EBITDA/Financial Payment lebih besar dari 1 kali.

During the loan period, HMP, Subsidiary should: a. Maintain total receivables plus inventories more than the

short-term loans plus trade payables. b. Maintain current ratio of more than 1 time. c. Maintain ratio leverage maximum 2 times. d. Maintain EBITDA/Financial Payment more than 1 time.

Pada tanggal 31 Maret 2018, profil keuangan HMP, Entitas Anak adalah sebagai berikut: a. Total piutang ditambah persediaan adalah

Rp 360.850.530.129 dan utang bank jangka pendek ditambah utang dagang adalah Rp 264.319.754.886.

b. Current ratio sebesar 1,66 kali. c. Ratio Leverage sebesar 2 kali. d. EBITDA/Financial Payment sebesar 6,44 kali.

As of March 31, 2018, the HMP, Subsidiary‟s financial profile are as follows: a. Total receivables plus inventories are Rp 360,850,530,129

and short-term loans plus trade payables are Rp 264,319,754,886.

b. Current ratio amounting to 1.66 times. c. Ratio Leverage amounting to 2 times. d. EBITDA/Financial Payment amounting to 6.44 times.

Pada tanggal 31 Desember 2017, profil keuangan HMP, Entitas Anak adalah sebagai berikut: a. Total piutang ditambah persediaan adalah

Rp 300.129.738.816 dan utang jangka pendek ditambah utang dagang adalah Rp 225.739.683.661.

b. Current ratio sebesar 1,80 kali. c. Leverage sebesar 2 kali. d. EBITDA/Financial Payment sebesar 4,36 kali.

As of December 31, 2017, HMP, Subsidiary‟s financial profile are as follows: a. Total receivables plus inventories amounted to

Rp 300,129,738,816 and short-term loans plus trade payables amounted to Rp 225,739,683,661.

b. Current ratio amounting to 1.80 times. c. Leverage amounted to 2 times. d. EBITDA/Financial Payment amounted to 4.36 times.

Pada tanggal 31 Desember 2016, profil keuangan HMP, Entitas Anak adalah sebagai berikut: a. Total piutang ditambah persediaan adalah

Rp 287.592.990.255 dan utang jangka pendek ditambah utang dagang adalah Rp 221.410.963.447.

b. Current ratio sebesar 1,83 kali.

As of December 31, 2016, HMP, Subsidiary‟s financial profile are as follows: a. Total receivables plus inventories amounted to

Rp 287,592,990,255 and short-term loans plus trade payables amounted to Rp 221,410,963,447.

b. Current ratio amounting to 1.83 times.

257

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 77 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

j. Hak atas tanah dan bangunan dengan SHGB No. 6271/Manukan Wetan tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di kompleks pergudangan Margomulya Indah Blok G No. 19, Kelurahan Manukan Wetan, Kecamatan Tande, Kodya Surabaya, Jawa Timur.

k. Hak atas tanah dan bangunan dengan SHGB No. 05986/Pondok Aren tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Raya Jombang No. 7D Kelurahan Pondok Aren, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.

l. Piutang sebesar Rp 120.000.000.000 (lihat Catatan 5).

m. Persediaan sebesar Rp 100.000.000.000 (lihat Catatan 7).

n. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad.

j. Land rights with SHGB No. 6271/Manukan Wetan recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in kompleks pergudangan Margomulya Indah Blok G No. 19, Kelurahan Manukan Wetan, Kecamatan Tande, Kodya Surabaya, Jawa Timur.

k. Land rights with SHGB No. 05986/Pondok Aren recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Raya Jombang No. 7D Kelurahan Pondok Aren, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.

l. Trade receivables amounting to Rp 120,000,000,000 (see Note 5).

m. Inventories amounting to Rp 100,000,000,000 (see Note 7).

n. Personal Guarantee from Ngasidjo Achmad. Apabila kredit belum lunas maka tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari PT Bank Maybank Indonesia Tbk, HMP, Entitas Anak tidak diperkenankan untuk: a. Melanggar hukum pemerintahan. b. Syarat dan kondisi lainnya tidak boleh dilakukan oleh HMP,

Entitas Anak akan ditentukan sesuai persetujuan antara kedua belah pihak

c. Menggunakan dana pembiayaan bank untuk kegiatan yang bertentangan dengan sharia compliance.

If the credit facilities have not been settled yet, without written consent from PT Bank Maybank Indonesia Tbk, HMP, Subsidiary, is not allowed to: a. Violate the laws of government. b. Other terms and conditions shall not be performed by

HMP, Subsidiary shall be determined in accordance with the agreement between the parties.

c. Use bank financing proceeds for activities that conflict with sharia compliance.

Selama periode pinjaman, HMP, Entitas Anak harus: a. Menjaga total piutang ditambah persediaan lebih besar dari

utang jangka pendek ditambah utang dagang. b. Menjaga current ratio lebih besar dari 1 kali. c. Menjaga ratio leverage maksimal 2 kali. d. Menjaga EBITDA/Financial Payment lebih besar dari 1 kali.

During the loan period, HMP, Subsidiary should: a. Maintain total receivables plus inventories more than the

short-term loans plus trade payables. b. Maintain current ratio of more than 1 time. c. Maintain ratio leverage maximum 2 times. d. Maintain EBITDA/Financial Payment more than 1 time.

Pada tanggal 31 Maret 2018, profil keuangan HMP, Entitas Anak adalah sebagai berikut: a. Total piutang ditambah persediaan adalah

Rp 360.850.530.129 dan utang bank jangka pendek ditambah utang dagang adalah Rp 264.319.754.886.

b. Current ratio sebesar 1,66 kali. c. Ratio Leverage sebesar 2 kali. d. EBITDA/Financial Payment sebesar 6,44 kali.

As of March 31, 2018, the HMP, Subsidiary‟s financial profile are as follows: a. Total receivables plus inventories are Rp 360,850,530,129

and short-term loans plus trade payables are Rp 264,319,754,886.

b. Current ratio amounting to 1.66 times. c. Ratio Leverage amounting to 2 times. d. EBITDA/Financial Payment amounting to 6.44 times.

Pada tanggal 31 Desember 2017, profil keuangan HMP, Entitas Anak adalah sebagai berikut: a. Total piutang ditambah persediaan adalah

Rp 300.129.738.816 dan utang jangka pendek ditambah utang dagang adalah Rp 225.739.683.661.

b. Current ratio sebesar 1,80 kali. c. Leverage sebesar 2 kali. d. EBITDA/Financial Payment sebesar 4,36 kali.

As of December 31, 2017, HMP, Subsidiary‟s financial profile are as follows: a. Total receivables plus inventories amounted to

Rp 300,129,738,816 and short-term loans plus trade payables amounted to Rp 225,739,683,661.

b. Current ratio amounting to 1.80 times. c. Leverage amounted to 2 times. d. EBITDA/Financial Payment amounted to 4.36 times.

Pada tanggal 31 Desember 2016, profil keuangan HMP, Entitas Anak adalah sebagai berikut: a. Total piutang ditambah persediaan adalah

Rp 287.592.990.255 dan utang jangka pendek ditambah utang dagang adalah Rp 221.410.963.447.

b. Current ratio sebesar 1,83 kali.

As of December 31, 2016, HMP, Subsidiary‟s financial profile are as follows: a. Total receivables plus inventories amounted to

Rp 287,592,990,255 and short-term loans plus trade payables amounted to Rp 221,410,963,447.

b. Current ratio amounting to 1.83 times.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 78 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

c. Leverage sebesar 17,67 kali. d. EBITDA/Financial Payment sebesar 0,19 kali.

c. Leverage amounting to 17.67 times. d. EBITDA/Financial Payment amounting to 0.19 times.

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasi, HMP, Entitas Anak mampu memelihara rasio keuangannya sesuai financial covenant.

As of the date of the consolidated financial statements, HMP, Subsidiary able to maintain its financial ratio according to financial covenant

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 dan 2016 masing-masing sebesar Rp 23.154.226.565, Rp 20.090.364.995 dan Rp 30.044.970.483.

The outstanding balance as of March 31, 2018, December 31, 2017 and 2016 amounting to Rp 23,154,226,565, Rp 20,090,364,995 dan Rp 30,044,970,483, respectively.

PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk

Berdasarkan Akta Notaris No. 43 Adendum I Perjanjian Kredit No. 139 oleh Farina SP Soeleiman S.H., tanggal 18 Oktober 2017. DKTU, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) yaitu Fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK), dengan maksimal pinjaman sebesar Rp 7.500.000.000 yang terdiri dari Rp 6.000.000.000 plafond awal dan Rp 1.500.000.000 plafond tambahan dengan jangka waktu dimulai pada tanggal 19 Oktober 2017 sampai tanggal 28 Oktober 2018. Pinjaman Angsuran Berjangka (PAB-1) sebesar Rp 374.000.000 dengan jangka waktu sampai dengan tanggal 19 November 2019; Pinjaman Angsuran Berjangka (PAB-2) sebesar Rp 1.200.000.000 dengan jangka waktu sampai dengan tanggal 19 November 2019. Fasilitas-fasilitas ini digunakan untuk modal kerja dengan dibebankan bunga sebesar 11%.

Based on Notarial Deed No. 43 Adendum I Credit Agreement No. 139 by Farina SP Soeleiman S.H., dated October 18, 2017. DKTU, Subsidiary obtained credit facilities from PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) as Local Credit Facility (PRK), with a maximum loan amounting to Rp 7,500,000,000 consist is Rp 6,000,000,000 first plafond and Rp 1,500,000,000 with a term starting on October 19, 2017 until October 28, 2018. Term Installment Loan (PAB-1) of Rp 374,000,000 with a term of up to November 19, 2019; Term Installment Loans (PAB-2) amounting to Rp1,200,000,000 with a term of up to November 19, 2019. This facilities is used for working capital charged interest at 11%.

Pinjaman di atas dijamin dengan: These loan facilities are secured with : 1. Sebidang tanah dan bangunan berdasarkan SHGB

No. 8903/Sukapura seluas 85 m2 atas nama Ngasidjo Ahmad. 1. A land area and buildings with an 85 m2 based on SHGB

No.8903/Sukapura on behalf of Ngasidjo Ahmad. 2. Adendum fidusia piutang No. 45, tanggal 10 Oktober 2017

yang dipasangkan sebesar Rp 3.000.000.000. Seluruh jaminan-jaminan tersebut juga terikat secara “cross collateral” terhadap fasilitas (lihat Catatan 5).

2. Addendum fiduciary receivable No. 45, October 10, 2017 which was installed for Rp 3,000,000,000. All such guarantees are also “cross collateral“ to the facility (see Note 5).

Selama periode perjanjian, DKTU, Entitas Anak, wajib melakukan hal-hal sebagai berikut:

During the period of agreement, DKTU, Subsidiary, shall perform as follows:

1. Menyerahkan laporan keuangan yang telah diaudit 2017

wajib online maksimal Juni 2018 dan covernote KAP maksimal Maret 2018.

1. Submit audited financial statements 2017 mandatory online maximum June, 2018 and covernote KAP maximum March, 2018.

2. Menyerahkan jaminan stock merk Makita dengan nilai fidusia sebesar Rp 3.000.000.000.

2. Submit stock guarantee Makita brand with fiduciary amounting Rp 3,000,000,000.

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN), DKTU, Entitas Anak tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:

During the period of agreement, without any written consent from PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk, DKTU, Subsidiary is not allowed to perform the following matters:

1. Perubahan anggaran dasar. 1. Amandement of the entity‟s articles of association. 2. Perubahan pemegang saham, direksi, dan komisaris. 2. Change of stockholders, directors, and commissioners.

Pada tanggal 11 Desember 2017, DKTU, Entitas Anak, telah mendapat persetujuan dari PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk terkait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh DKTU, Entitas Anak, selama memperoleh fasilitas kredit

On December 11, 2017, DKTU, Subsidiary, had received approval from PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk related to initial public offering and corporate action that have been and will be performed by DKTU, Subsidiary, as long as has existing credit facility.

258

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 79 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 dan 2016 masing-masing sebesar Rp 6.212.978.183, Rp 3.993.285.204 dan Rp 4.931.669.711.

The outstanding balance as of March 31, 2018, December 31, 2017 and 2016 amounting to Rp 6,212,978,183, Rp 3,993,285,204 dan Rp 4,931,669,711, respectively.

PT Bank HSBC Indonesia (d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk)

PT Bank HSBC Indonesia (formerly PT Bank Ekonomi Raharja Tbk)

KBP, Entitas Anak, berdasarkan perjanjian fasilitas perbankan No. 306/IX/15-KMK, tanggal 17 September 2015 dari PT Bank HSBC Indonesia (d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk), Entitas Anak memperoleh fasilitas pinjaman kredit modal kerja dengan nilai maksimal Rp 2.500.000.000 untuk modal kerja, fasilitas ini berlaku 12 bulan sejak penandatanganan perjanjian yang dapat diperpanjang otomatis.

KBP, Subsidiary, based on agreement loan facility No. 306/IX/15-KMK, on September 17, 2015 from PT Bank HSBC Indonesia (formerly PT Bank Ekonomi Raharja Tbk), obtained working capital facility with maximum amount of Rp 2,500,000,000 which is used for working capital. This facility had matured on 12 month since the signing of the revolving agreement.

Saldo utang atas seluruh fasilitas kredit tersebut sebesar Rp 1.001.823.295, pada tanggal 8 Agustus 2017 telah dilunasi oleh KBP, Entitas Anak dengan surat keterangan lunas No. 1200H/SEC-DOC/08-2017 menggunakan fasilitas dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.

The outstanding balance of this credit facility amounted to Rp 1,001,823,295, on August 8, 2017 had been paid by KBP, Subsidiary with settlement letter No. 1200H/SEC-DOC/08-2017 used facility from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 masing-masing sebesar Rp 1.533.247.107 dan Rp 919.335.081.

The outstanding balance as of December 31, 2017 and 2016 amounting to Rp 1,533,247,107 and Rp 919,335,081 respectively.

PT Bank Harda Internasional PT Bank Harda Internasional Berdasarkan surat perjanjian kerjasama kredit No. 061/OL-Krd/BHI-KPO/X-2015, pada tanggal 26 Oktober 2015, RLW, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Harda Internasional sebagai berikut:

Based on the agreement of corporate banking facility No. 061/OL-Krd/BHI-KPO/X-2015, dated October 26, 2015, RLW, Subsidiary, obtained credit facilities from PT Bank Harda Internasional as follows:

a. Fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK) dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 3.000.000.000 dengan suku bunga 14% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja dan berjangka waktu 12 bulan.

a. Current Account Overdraft (PRK) amounting to Rp 3,000,000,000 with interest rate 14% per annum. Credit aims for working capital and has time period up to 12 months.

b. Fasilitas Pinjaman Aksep dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 6.000.000.000 dengan suku bunga 14% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja dan berjangka waktu 12 bulan.

b. Acceptance Credit Facility amounting to Rp 6,000,000,000 with interest rate 14% per annum. Credit aims for working capital and has time period up to 12 months.

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. SHM No. 1486/Klapanunggal, terletak di Klapanunggal,

Bogor. b. SHM No. 1458/Klapanunggal, terletak di Klapanunggal,

Bogor.

c. SHM No. 846 Klapanunggal, terletak di Klapanunggal, Bogor.

d. Corporate guarantee dari PT Shanrich Prada Pratama. e. Jaminan pribadi atas nama Ngasidjo Achmad. f. Piutang usaha dan persediaan (lihat Catatan 5 dan 7).

The facilities above were secured by collaterals are as follows: a. SHM No. 1486/Klapanunggal located in Klapanunggal,

Bogor. b. SHM No. 1458/Klapanunggal located in Klapanunggal,

Bogor.

c. SHM No. 846/Klapanunggal located in Klapanunggal, Bogor.

d. Corporate guarantee from PT Shanrich Prada Paratama. e. Personal guarantee on behalf of Ngasidjo Achmad. f. Trade receivables and inventories (see Notes 5 and 7).

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Harda Internasional, RLW, Entitas Anak tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:

During the period of agreement, without any written consent from PT Bank Harda Internasional, RLW, Subsidiary was not allowed to do the things as follows:

a. Menyewakan harta RLW, Entitas Anak, yang telah dijaminkan kepada pihak lain.

b. Menerima tambahan kredit dalam bentuk apapun dari pihak lain.

a. Lease RLW, Subsidiary‟s assets that has been pledged to other parties.

b. Receive any credit facility from other parties.

259

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 79 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 dan 2016 masing-masing sebesar Rp 6.212.978.183, Rp 3.993.285.204 dan Rp 4.931.669.711.

The outstanding balance as of March 31, 2018, December 31, 2017 and 2016 amounting to Rp 6,212,978,183, Rp 3,993,285,204 dan Rp 4,931,669,711, respectively.

PT Bank HSBC Indonesia (d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk)

PT Bank HSBC Indonesia (formerly PT Bank Ekonomi Raharja Tbk)

KBP, Entitas Anak, berdasarkan perjanjian fasilitas perbankan No. 306/IX/15-KMK, tanggal 17 September 2015 dari PT Bank HSBC Indonesia (d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk), Entitas Anak memperoleh fasilitas pinjaman kredit modal kerja dengan nilai maksimal Rp 2.500.000.000 untuk modal kerja, fasilitas ini berlaku 12 bulan sejak penandatanganan perjanjian yang dapat diperpanjang otomatis.

KBP, Subsidiary, based on agreement loan facility No. 306/IX/15-KMK, on September 17, 2015 from PT Bank HSBC Indonesia (formerly PT Bank Ekonomi Raharja Tbk), obtained working capital facility with maximum amount of Rp 2,500,000,000 which is used for working capital. This facility had matured on 12 month since the signing of the revolving agreement.

Saldo utang atas seluruh fasilitas kredit tersebut sebesar Rp 1.001.823.295, pada tanggal 8 Agustus 2017 telah dilunasi oleh KBP, Entitas Anak dengan surat keterangan lunas No. 1200H/SEC-DOC/08-2017 menggunakan fasilitas dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.

The outstanding balance of this credit facility amounted to Rp 1,001,823,295, on August 8, 2017 had been paid by KBP, Subsidiary with settlement letter No. 1200H/SEC-DOC/08-2017 used facility from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 masing-masing sebesar Rp 1.533.247.107 dan Rp 919.335.081.

The outstanding balance as of December 31, 2017 and 2016 amounting to Rp 1,533,247,107 and Rp 919,335,081 respectively.

PT Bank Harda Internasional PT Bank Harda Internasional Berdasarkan surat perjanjian kerjasama kredit No. 061/OL-Krd/BHI-KPO/X-2015, pada tanggal 26 Oktober 2015, RLW, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Harda Internasional sebagai berikut:

Based on the agreement of corporate banking facility No. 061/OL-Krd/BHI-KPO/X-2015, dated October 26, 2015, RLW, Subsidiary, obtained credit facilities from PT Bank Harda Internasional as follows:

a. Fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK) dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 3.000.000.000 dengan suku bunga 14% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja dan berjangka waktu 12 bulan.

a. Current Account Overdraft (PRK) amounting to Rp 3,000,000,000 with interest rate 14% per annum. Credit aims for working capital and has time period up to 12 months.

b. Fasilitas Pinjaman Aksep dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 6.000.000.000 dengan suku bunga 14% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja dan berjangka waktu 12 bulan.

b. Acceptance Credit Facility amounting to Rp 6,000,000,000 with interest rate 14% per annum. Credit aims for working capital and has time period up to 12 months.

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. SHM No. 1486/Klapanunggal, terletak di Klapanunggal,

Bogor. b. SHM No. 1458/Klapanunggal, terletak di Klapanunggal,

Bogor.

c. SHM No. 846 Klapanunggal, terletak di Klapanunggal, Bogor.

d. Corporate guarantee dari PT Shanrich Prada Pratama. e. Jaminan pribadi atas nama Ngasidjo Achmad. f. Piutang usaha dan persediaan (lihat Catatan 5 dan 7).

The facilities above were secured by collaterals are as follows: a. SHM No. 1486/Klapanunggal located in Klapanunggal,

Bogor. b. SHM No. 1458/Klapanunggal located in Klapanunggal,

Bogor.

c. SHM No. 846/Klapanunggal located in Klapanunggal, Bogor.

d. Corporate guarantee from PT Shanrich Prada Paratama. e. Personal guarantee on behalf of Ngasidjo Achmad. f. Trade receivables and inventories (see Notes 5 and 7).

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Harda Internasional, RLW, Entitas Anak tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:

During the period of agreement, without any written consent from PT Bank Harda Internasional, RLW, Subsidiary was not allowed to do the things as follows:

a. Menyewakan harta RLW, Entitas Anak, yang telah dijaminkan kepada pihak lain.

b. Menerima tambahan kredit dalam bentuk apapun dari pihak lain.

a. Lease RLW, Subsidiary‟s assets that has been pledged to other parties.

b. Receive any credit facility from other parties.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 80 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

c. Bertindak sebagai penjamin pihak lain untuk kepentingan pihak lain dan/atau menjaminkan harta RLW, Entitas Anak dan/atau penjamin kepada pihak lain.

d. Melakukan perubahan susunan pengurus dan/atau pemegang saham.

c. Act as the insurer of other parties for other benefits and/or pledge RLW Subsidiary‟s assets and/or insurer of other parties.

d. Change the structure of board members and/or stockholders.

Pada tanggal 19 Januari 2017, utang bank kepada PT Bank Harda Internasional telah dilunasi.

As of January 19, 2017, bank loan to PT Bank Harda Internasional had been paid.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp 8.227.892.149.

The outstanding balance as of December 31, 2016 amounting to Rp 8,227,892,149.

PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk Berdasarkan Surat Persetujuan Pengalihan Kredit No. 141/BP/CRC-WB/IV/2015, pada tanggal 24 April 2015 HMP, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Permata Tbk sebagai berikut:

Based on Approval Letter of Credit Takeover No. 141/BP/CRC-WB/IV/2015, dated April 24, 2015 HMP, Subsidiary obtained credit facilities from PT Bank Permata Tbk as follows:

a. Over Draft dengan jumlah fasilitas sebesar

Rp 10.000.000.000 dengan suku bunga 12,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja harian dan berjangka waktu sampai 24 April 2016.

b. Invoice Financing Buyer dengan total fasilitas Rp 260.000.000.000 dengan suku bunga 12,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja untuk aktivitas pembelian kredit dan berjangka waktu sampai 24 April 2016.

c. Revolving Loan 2 dengan total fasilitas Rp 40.000.000.000 dengan suku bunga 12,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja dan berjangka waktu sampai 24 April 2016.

d. Revolving Loan 3 dengan total fasilitas Rp 34.000.000.000 dengan suku bunga 12,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja dan berjangka waktu sampai 24 April 2016.

a. Overdraft with a total facility amounting to Rp 10,000,000,000 with interest rate of 12.5% per annum. The purpose of the loan is for daily working capital and has time period up to April 24, 2016.

b. Invoice Financing Buyer with a total facility amounting to Rp 260,000,000,000 with interest rate 12.5% per annum. The credit is aimed for working capital for credit purchasing activities and has time period up to April 24, 2016.

c. Revolving Loan 2 with a total facility amounting to Rp 40,000,000,000 with interest rate 12.5% per annum. The credit purpose is for working capital and has time period up to April 24, 2016.

d. Revolving Loan 3 with a total facility amounting to Rp 34,000,000,000 with interest rate 12.5% per annum. The credit purpose is for working capital and has time period up to April 24, 2016.

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Jaminan fidusia atas tanah dan bangunan Jl. Danau Sunter

Blok I-5 No. 18 Jakarta, SHGB No. 11175 atas nama Andriani.

b. Jaminan fidusia atas tanah dan bangunan Jl. Danau Sunter Utara R Kav No. 39 Jakarta, SHGB No. 10585 atas nama Ngasidjo Achmad.

c. Jaminan fidusia atas tanah dan bangunan Jl. Raya Serpong KM 10 Puri Mutiara Serpong Blok B No. 1-2 Banten, SHGB No. 01143.01144 atas nama Ngasidjo Achmad.

d. Jaminan fidusia atas tanah dan bangunan Jl. Kelapa gading Boulevard Blok K4 No. 1 Kelapa Gading Jakarta, SHM No. 6060 atas nama Ngasidjo Achmad.

e. Jaminan fidusia atas tanah dan bangunan Jl. Kaliabang Pejuang Bekasi, SHM No. 7 atas nama Ngasidjo Achmad.

f. Jaminan fidusia atas tanah dan bangunan Jl. Letjen Suprapto No. 54 A Kemayoran Jakarta, SHM No. 456 atas nama Ngasidjo Achmad.

The facilities above are secured by collaterals as follows: a. Fiduciary transfer of ownership over land and building at

Jl. Danau Sunter Blok I-5 No. 18 Jakarta, SHGB No. 11175 under the name of Andriani.

b. Fiduciary transfer of ownership over land and building at Jl. Danau Sunter Utara R Kav No. 39 Jakarta, SHGB No. 10585 under the name of Ngasidjo Achmad.

c. Fiduciary transfer of ownership over land and building at Jl. Raya Serpong KM 10 Puri Mutiara Serpong Blok B No. 1-2 Banten, SHGB No. 01143.01144 under the name of Ngasidjo Achmad.

d. Fiduciary transfer of ownership over land and building at Jl. Kelapa gading Boulevard Blok K4 No. 1 Kelapa Gading Jakarta, SHM No. 6060 under the name of Ngasidjo Achmad.

e. Fiduciary transfer of ownership over land and building at Jl. Kaliabang Pejuang Bekasi, SHM No. 7 under the name of Ngasidjo Achmad.

f. Fiduciary transfer of ownership over land and building at Jl. Letjen Suprapto No. 54 A Kemayoran Jakarta, SHM No. 456 under the name of Ngasidjo Achmad.

260

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 81 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

g. Jaminan fidusia atas tanah dan bangunan Kepala Gading Blok KE No. 33 Jl. Gading Raya Putih Jakarta, SHM No. 7624 atas nama Ngasidjo Achmad.

h. Jaminan fidusia atas tanah dan bangunan Jl. Raya Serpong

KM 10 No. 18 I dan J Banten, SHM No. 433, 434, 01154 atas nama Ngasidjo Achmad.

i. Jaminan fidusia atas tanah dan bangunan Jl. Letjen Suprapto No. 54 B Kemayoran Jakarta, SHM No. 457 atas nama Ngasidjo Achmad.

j. Jaminan fidusia atas tanah dan bangunan Jl. Pulo Nangka II Blok AC III A Kav. 32 Jakarta Timur, SHM No. 1622 atas nama Ngasidjo Achmad.

k. Jaminan fidusia atas persediaan barang sebesar Rp 165.000.000.000 (lihat Catatan 7).

g. Fiduciary transfer of ownership over land and building at Kepala Gading Blok KE No 33 Jl. Gading Raya Putih Jakarta, SHM No. 7624 under the name of Ngasidjo Achmad.

h. Fiduciary transfer of ownership over land and building at Jl. Raya Serpong KM 10 No. 18 I and J Banten, SHM No. 433, 434, 01154 under the name of Ngasidjo Achmad.

i. Fiduciary transfer of ownership over land and building at Jl. Letjen Suprapto No. 54 B Kemayoran Jakarta, SHM No. 457 under the name of Ngasidjo Achmad.

j. Fiduciary transfer of ownership over land and building at Jl Pulo Nangka II Blok AC III A Kav 32 Jakarta Timur, SHM No. 1622 under the name of Ngasidjo Achmad.

k. Fiduciary transfer of ownership over inventories amounting to Rp 165,000,000,000 (See Note 7).

Pada tahun 2016, HMP, Entitas Anak telah melunasi fasilitas pinjaman ini.

In 2016, HMP, Subsidiary had fully paid these loan facilities.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp 226.085.628.207.

The outstanding balance as of December 31, 2015 amounting to Rp 226,085,628,207.

PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk Berdasarkan perjanjian kredit No. 111/LGL-GAMA/SME/PK/GAMA/XI/2014, tanggal 21 Nopember 2014, Entitas memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank CIMB Niaga Tbk sebagai berikut:

Based on credit facility agreement No. 111/LGL-GAMA/SME/PK/GAMA/XI/2014, dated November 21, 2014, the Entity obtained a loan facility from PT Bank CIMB Niaga Tbk as follows:

a. Fasilitas pinjaman transaksi khusus dengan jumlah

maksimum sebesar Rp 10.000.000.000. Fasilitas ini digunakan untuk modal kerja pembelian persediaan dan dibebani bunga sebesar tingkat bunga 12,5% dan provisi 0,5% per tahun. Fasilitas ini terakhir diperpanjang pada tanggal 10 Mei 2016 dan jatuh tempo pada tanggal 27 Nopember 2016.

a. Special transactions loan facility, with a maximum amount of Rp 10,000,000,000, which is used as working capital of for the purchase of inventories of the Entity with an interest rate 12.5% and provision of 0.5% per annum. This facilitiy was extended on May 10, 2016 and matured on November 27, 2016.

b. Fasilitas Kredit Lokal, dengan maksimal sebesar

Rp 2.000.000.000, yang digunakan untuk modal kerja Entitas dengan suku bunga 12,5% dan provisi 0,5% per tahun. Fasilitas ini terakhir diperpanjang pada tanggal 10 Mei 2016 dan jatuh tempo pada tanggal 27 Nopember 2016.

b. Local Credit Facility, with a maximum amount of Rp 2,000,000,000, which is used as working capital of the Entity with an interest rate of 12.5% and provision of 0.5% per annum. This facilitiy was extended on May 10, 2016 and matured on November 27, 2016.

c. Fasilitas Kredit Investasi, dengan maksimal sebesar

Rp 4.000.000.000, yang digunakan untuk modal kerja Entitas dengan suku bunga 12,5% dan provisi 0,5% per tahun. Fasilitas ini jatuh tempo pada tanggal 27 Agustus 2019.

c. Investment Credit Facility, with a maximum amount of Rp 4,000,000,000, which is used as working capital of the Entity with an interest rate 12.5% and provision 0.5% per annum. This facilitiy will be mature on August 27, 2019.

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Tanah seluas 6.680 m2 dan bangunan di atasnya berupa

gudang dan pabrik dengan SHM No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, 198 yang terletak di Kp. Turi, Desa Sriamur, Kec. Tambun Utara, Bekasi atas nama Ngasidjo Achmad telah dipasang Hak Tanggungan Rp 12.404.458.000.

b. Jaminan fidusia atas persediaan sebesar Rp 6.250.000.000 (lihat Catatan 7).

The facilities above are secured by collaterals as follows: a. Land with 6,680 m2 area and the building above it in the

form of warehouse and factory with SHM No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, 198 located in Kp. Turi, Desa Sriamur, Kec. Tambun Utara, Bekasi on behalf of Ngasidjo Achmad with Mortgage Deeds of Rp 12,404,458,000.

b. Fiduciary transfer of ownership over inventories amounting to Rp 6,250,000,000 (see Note 7).

261

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 81 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

g. Jaminan fidusia atas tanah dan bangunan Kepala Gading Blok KE No. 33 Jl. Gading Raya Putih Jakarta, SHM No. 7624 atas nama Ngasidjo Achmad.

h. Jaminan fidusia atas tanah dan bangunan Jl. Raya Serpong

KM 10 No. 18 I dan J Banten, SHM No. 433, 434, 01154 atas nama Ngasidjo Achmad.

i. Jaminan fidusia atas tanah dan bangunan Jl. Letjen Suprapto No. 54 B Kemayoran Jakarta, SHM No. 457 atas nama Ngasidjo Achmad.

j. Jaminan fidusia atas tanah dan bangunan Jl. Pulo Nangka II Blok AC III A Kav. 32 Jakarta Timur, SHM No. 1622 atas nama Ngasidjo Achmad.

k. Jaminan fidusia atas persediaan barang sebesar Rp 165.000.000.000 (lihat Catatan 7).

g. Fiduciary transfer of ownership over land and building at Kepala Gading Blok KE No 33 Jl. Gading Raya Putih Jakarta, SHM No. 7624 under the name of Ngasidjo Achmad.

h. Fiduciary transfer of ownership over land and building at Jl. Raya Serpong KM 10 No. 18 I and J Banten, SHM No. 433, 434, 01154 under the name of Ngasidjo Achmad.

i. Fiduciary transfer of ownership over land and building at Jl. Letjen Suprapto No. 54 B Kemayoran Jakarta, SHM No. 457 under the name of Ngasidjo Achmad.

j. Fiduciary transfer of ownership over land and building at Jl Pulo Nangka II Blok AC III A Kav 32 Jakarta Timur, SHM No. 1622 under the name of Ngasidjo Achmad.

k. Fiduciary transfer of ownership over inventories amounting to Rp 165,000,000,000 (See Note 7).

Pada tahun 2016, HMP, Entitas Anak telah melunasi fasilitas pinjaman ini.

In 2016, HMP, Subsidiary had fully paid these loan facilities.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp 226.085.628.207.

The outstanding balance as of December 31, 2015 amounting to Rp 226,085,628,207.

PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk Berdasarkan perjanjian kredit No. 111/LGL-GAMA/SME/PK/GAMA/XI/2014, tanggal 21 Nopember 2014, Entitas memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank CIMB Niaga Tbk sebagai berikut:

Based on credit facility agreement No. 111/LGL-GAMA/SME/PK/GAMA/XI/2014, dated November 21, 2014, the Entity obtained a loan facility from PT Bank CIMB Niaga Tbk as follows:

a. Fasilitas pinjaman transaksi khusus dengan jumlah

maksimum sebesar Rp 10.000.000.000. Fasilitas ini digunakan untuk modal kerja pembelian persediaan dan dibebani bunga sebesar tingkat bunga 12,5% dan provisi 0,5% per tahun. Fasilitas ini terakhir diperpanjang pada tanggal 10 Mei 2016 dan jatuh tempo pada tanggal 27 Nopember 2016.

a. Special transactions loan facility, with a maximum amount of Rp 10,000,000,000, which is used as working capital of for the purchase of inventories of the Entity with an interest rate 12.5% and provision of 0.5% per annum. This facilitiy was extended on May 10, 2016 and matured on November 27, 2016.

b. Fasilitas Kredit Lokal, dengan maksimal sebesar

Rp 2.000.000.000, yang digunakan untuk modal kerja Entitas dengan suku bunga 12,5% dan provisi 0,5% per tahun. Fasilitas ini terakhir diperpanjang pada tanggal 10 Mei 2016 dan jatuh tempo pada tanggal 27 Nopember 2016.

b. Local Credit Facility, with a maximum amount of Rp 2,000,000,000, which is used as working capital of the Entity with an interest rate of 12.5% and provision of 0.5% per annum. This facilitiy was extended on May 10, 2016 and matured on November 27, 2016.

c. Fasilitas Kredit Investasi, dengan maksimal sebesar

Rp 4.000.000.000, yang digunakan untuk modal kerja Entitas dengan suku bunga 12,5% dan provisi 0,5% per tahun. Fasilitas ini jatuh tempo pada tanggal 27 Agustus 2019.

c. Investment Credit Facility, with a maximum amount of Rp 4,000,000,000, which is used as working capital of the Entity with an interest rate 12.5% and provision 0.5% per annum. This facilitiy will be mature on August 27, 2019.

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Tanah seluas 6.680 m2 dan bangunan di atasnya berupa

gudang dan pabrik dengan SHM No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, 198 yang terletak di Kp. Turi, Desa Sriamur, Kec. Tambun Utara, Bekasi atas nama Ngasidjo Achmad telah dipasang Hak Tanggungan Rp 12.404.458.000.

b. Jaminan fidusia atas persediaan sebesar Rp 6.250.000.000 (lihat Catatan 7).

The facilities above are secured by collaterals as follows: a. Land with 6,680 m2 area and the building above it in the

form of warehouse and factory with SHM No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, 198 located in Kp. Turi, Desa Sriamur, Kec. Tambun Utara, Bekasi on behalf of Ngasidjo Achmad with Mortgage Deeds of Rp 12,404,458,000.

b. Fiduciary transfer of ownership over inventories amounting to Rp 6,250,000,000 (see Note 7).

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 82 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Pada tahun 2016, utang bank di PT Bank CIMB Niaga Tbk telah di-take over oleh PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.

In 2016, bank loan in PT Bank CIMB Niaga Tbk have been taken over by PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp 8.136.749.298.

The outstanding balance as of December 31, 2015 amounting to Rp 8,136,749,298.

PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Central Asia Tbk

Berdasarkan Surat Penawaran Fasilitas Kredit No. 1628/BLS/2014, tanggal 6 Juni 2014. DKTU, Entitas Anak memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk sebagai berikut:

Based on Offering Letter Credit Facility No. 1628/BLS/2014, dated June 6, 2014. DKTU, Subsidiary obtained a loan facility from PT Bank Central Asia Tbk as follows:

a. Fasilitas Kredit Lokal, dengan maksimal sebesar

Rp 3.000.000.000, yang digunakan untuk modal kerja DKTU, Entitas Anak dengan suku bunga 12,75%. Fasilitas ini terakhir diperpanjang pada tanggal 30 Juni 2016.

a. Local Credit Facility, with a maximum amount of Rp 3,000,000,000, which is used as working capital of the DKTU, Subsidiaey with an interest rate 12.75%. This facilitiy was extended on June 30, 2016.

b. Kredit investasi dengan jumlah fasilitas Rp 2.850.000.000

dengan suku bunga 12,5% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 14 Juni 2019.

b. Investment Credit facility amounting to Rp 2,850,000,000 with interest rate of 12,5% per annum. Credit aims for investing and has maturity date at June 14, 2019.

Pada tanggal 28 Oktober 2016, DKTU, Entitas Anak telah melunasi pinjaman atas Fasilitas kredit lokal dan fasilitas kredit investasi kepada PT Bank Central Asia Tbk.

On October 28, 2016, DKTU, Subsidiary had settled its loan facility from local credit facility and investment credit facility to PT Bank Central Asia Tbk.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp 2.358.740.620.

The outstanding balance as of December 31, 2015 amounting to Rp 2,358,740,620.

13. UTANG USAHA – PIHAK KETIGA 13. TRADE PAYABLES – THIRD PARTIES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/ December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Indomakita Kitacipta Karya 13.660.619.404 13.834.735.817 5.385.597.247 717.121.275

PT Indomakita Kitacipta Karya

PT Indonesia Asahan Alumunium (Persero) 11.746.379.818 10.191.096.481 - -

PT Indonesia Asahan Alumunium (Persero)

PT Greensool Indonesia 6.768.937.895 5.671.899.240 - - PT Greensool Indonesia PT Inkasa Jaya

Alumunium 6.081.913.036 - - - PT Inkasa Jaya Alumunium PT Alcomexindo 5.405.158.029 - 851.485.363 1.234.653.776 PT Alcomexindo

PT Alko Mandiri 4.390.905.626 - - - PT Alko Mandiri PT Supra Teratai 4.054.764.004 4.134.880.615 737.349.000 589.879.200 PT Supra Teratai PT Starmas Inti 3.819.728.865 - 589.349.381 854.556.602 PT Starmas Inti PT Alexindo 3.789.020.893 3.758.724.733 1.182.526.325 1.714.663.171 PT Alexindo PT DCC Indonesia 3.570.759.491 2.502.852.992 158.873.000 PT DCC Indonesia PT Sinar Alkasa

Sejahtera 2.715.109.238 - - - PT Sinar Alkasa Sejahtera PT Calindo Damai 2.620.532.629 - 636.526.000- 509.220.800- PT Calindo Damai PT Atria Alumindo 2.572.421.196 - - - PT Atria Alumindo PT IMR ARC Steel 2.206.034.104 1.578.968.325 2.005.645.348 1.344.816.427 PT IMR ARC Steel PT Sunrise Steel 2.088.798.228 - - - PT Sunrise Steel PT Rajalu 1.995.017.861 544.808.500 - - PT Rajalu

262

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 83 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/ December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Perkakas Sumber Karya 1.854.424.058 2.670.033.438 - - PT Perkakas Sumber Karya

PT Aluprima Pacific 1.195.917.896 3.738.070.667 968.155.293 774.524.234 PT Aluprima Pacific PT Fajar Lestari 1.105.697.272 - - - PT Fajar Lestari PT Samudera Pasifik 920.834.265 - - - PT Samudera Pasifik PT Tisco DC Worx 798.541.190 - 66.776.270 133.452.351 PT Tisco DC Worx PT Bersamakita Karya

Trinimandiri 714.030.803 307.088.239 - - PT Bersamakita Karya

Trinimandiri PT YKK AP Indonesia 680.699.752 - - - PT YKK AP Indonesia PT Superex Raya 606.617.960 - 202.196.406 293.184.789 PT Superex Raya PT Inkomas Lestari 558.523.258 82.506.000 - - PT Inkomas Lestari PT Blue Steel Australia 533.628.200 1.239.813.300 1.599.102.403 2.802.258.390 PT Blue Steel Australia Toko Deje Citra

Muliatama 531.511.770 39.485.600 - - Toko Deje Citra Muliatama PT Halim Sakti Pratama 514.255.425 194.859.500 54.292.700 - PT Halim Sakti Pratama PT Sinar Gemilang

Citramas

425.004.483

214.500.000

76.835.000

- PT Sinar Gemilang

Citramas PT Omya Indonesia 369.264.502 139.788.000 - - PT Omya Indonesia SB Truss 359.230.000 576.521.840 - - SB Truss PT Jindal Stainless

Indonesia 344.945.797 744.281.196 107.687.656 429.179.992 PT Jindal Stainless

Indonesia PT Galic Bina Mada 315.430.600 - 24.313.687 - PT Galic Bina Mada PT Trikemindo Utama 293.305.402 98.373.000 - - PT Trikemindo Utama PT Eco Stark Indonesia 285.135.567 - - - PT Eco Stark Indonesia PT Mitra Prima Agung 260.842.804 - - - PT Mitra Prima Agung CV Samudera Jaya 247.956.115 - - - CV Samudera Jaya PT Jotun Powder

Coatings Indonesia

245.009.138

-

-

- PT Jotun Powder

Coating Indonesia PT Orion 238.520.268 - - - PT Orion PT Intibumi

Alumindotama

225.698.818

-

-

- PT Intibumi

Alumindotama PT Tiga Saudara 213.322.789 - - - PT Tiga Saudara PT Putra Belitung

Mandiri

205.935.528

-

-

- PT Putra Belitung

Mandiri Toko Cipta Mulia Raya 200.514.876 168.636.995 - - Toko Cipta Mulia Raya PT Rejeki Baru Citra

Platindo

178.267.769

-

-

- PT Rejeki Baru Citra

Platindo Ibu Ling 167.370.000 43.261.528 - - Ibu Ling PT Assab Steels

Indonesia

159.539.034

20.069.060

-

- PT Assab Steels

Indonesia PD New Stars 156.289.273 - - - PD New Stars PT Usaha Jaya Primatek

154.576.689

-

-

-

PT Usaha Jaya Primatek

PT Rejeki 147.826.058 - - - PT Rejeki CV Sinar Sejahtera 124.054.238 - - - CV Sinar Sejahtera UD Bersama Jaya 104.569.295 - - - UD Bersama Jaya PT Irpau Hero Truly 102.382.820 93.644.540 - - PT Irpau Hero Truly Shandong Ruichen

Industry & Trade Co.,Ltd 102.169.211 1.026.480.041 - -

Shandong Ruichen Industry & Trade

Co.LTD PT Metalindo Baja Jaya - 2.278.655.700 - - PT Metalindo Baja jaya Nam Kim Steel Joint

Stock Company - 147.383.401 523.070.735 537.046.799 Nam Kim Steel Joint

Stock Company PT Citra Platindo - 118.769.121 - - PT Citra Platindo Toko Kristi Jaya Scrapt - 111.979.000 - - Toko Kristi Jaya Scrapt PT Standard Toyo - - 4.304.177.174 - PT Standard Toyo PT Hanwa Indonesia - - 2.632.824.657 - PT Hanwa Indonesia

263

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 83 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/ December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Perkakas Sumber Karya 1.854.424.058 2.670.033.438 - - PT Perkakas Sumber Karya

PT Aluprima Pacific 1.195.917.896 3.738.070.667 968.155.293 774.524.234 PT Aluprima Pacific PT Fajar Lestari 1.105.697.272 - - - PT Fajar Lestari PT Samudera Pasifik 920.834.265 - - - PT Samudera Pasifik PT Tisco DC Worx 798.541.190 - 66.776.270 133.452.351 PT Tisco DC Worx PT Bersamakita Karya

Trinimandiri 714.030.803 307.088.239 - - PT Bersamakita Karya

Trinimandiri PT YKK AP Indonesia 680.699.752 - - - PT YKK AP Indonesia PT Superex Raya 606.617.960 - 202.196.406 293.184.789 PT Superex Raya PT Inkomas Lestari 558.523.258 82.506.000 - - PT Inkomas Lestari PT Blue Steel Australia 533.628.200 1.239.813.300 1.599.102.403 2.802.258.390 PT Blue Steel Australia Toko Deje Citra

Muliatama 531.511.770 39.485.600 - - Toko Deje Citra Muliatama PT Halim Sakti Pratama 514.255.425 194.859.500 54.292.700 - PT Halim Sakti Pratama PT Sinar Gemilang

Citramas

425.004.483

214.500.000

76.835.000

- PT Sinar Gemilang

Citramas PT Omya Indonesia 369.264.502 139.788.000 - - PT Omya Indonesia SB Truss 359.230.000 576.521.840 - - SB Truss PT Jindal Stainless

Indonesia 344.945.797 744.281.196 107.687.656 429.179.992 PT Jindal Stainless

Indonesia PT Galic Bina Mada 315.430.600 - 24.313.687 - PT Galic Bina Mada PT Trikemindo Utama 293.305.402 98.373.000 - - PT Trikemindo Utama PT Eco Stark Indonesia 285.135.567 - - - PT Eco Stark Indonesia PT Mitra Prima Agung 260.842.804 - - - PT Mitra Prima Agung CV Samudera Jaya 247.956.115 - - - CV Samudera Jaya PT Jotun Powder

Coatings Indonesia

245.009.138

-

-

- PT Jotun Powder

Coating Indonesia PT Orion 238.520.268 - - - PT Orion PT Intibumi

Alumindotama

225.698.818

-

-

- PT Intibumi

Alumindotama PT Tiga Saudara 213.322.789 - - - PT Tiga Saudara PT Putra Belitung

Mandiri

205.935.528

-

-

- PT Putra Belitung

Mandiri Toko Cipta Mulia Raya 200.514.876 168.636.995 - - Toko Cipta Mulia Raya PT Rejeki Baru Citra

Platindo

178.267.769

-

-

- PT Rejeki Baru Citra

Platindo Ibu Ling 167.370.000 43.261.528 - - Ibu Ling PT Assab Steels

Indonesia

159.539.034

20.069.060

-

- PT Assab Steels

Indonesia PD New Stars 156.289.273 - - - PD New Stars PT Usaha Jaya Primatek

154.576.689

-

-

-

PT Usaha Jaya Primatek

PT Rejeki 147.826.058 - - - PT Rejeki CV Sinar Sejahtera 124.054.238 - - - CV Sinar Sejahtera UD Bersama Jaya 104.569.295 - - - UD Bersama Jaya PT Irpau Hero Truly 102.382.820 93.644.540 - - PT Irpau Hero Truly Shandong Ruichen

Industry & Trade Co.,Ltd 102.169.211 1.026.480.041 - -

Shandong Ruichen Industry & Trade

Co.LTD PT Metalindo Baja Jaya - 2.278.655.700 - - PT Metalindo Baja jaya Nam Kim Steel Joint

Stock Company - 147.383.401 523.070.735 537.046.799 Nam Kim Steel Joint

Stock Company PT Citra Platindo - 118.769.121 - - PT Citra Platindo Toko Kristi Jaya Scrapt - 111.979.000 - - Toko Kristi Jaya Scrapt PT Standard Toyo - - 4.304.177.174 - PT Standard Toyo PT Hanwa Indonesia - - 2.632.824.657 - PT Hanwa Indonesia

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 84 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/ December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Honor Indonesia Metal - - 1.412.094.913 -

PT Honor Indonesia Metal

PT Java Pasific - - 818.695.633 - PT Java Pasific PT Atria Alumindo - - 683.917.000 991.679.650 PT Atria Alumindo PT Sinar Alkasa - - 446.556.077 357.244.862 PT Sinar Alkasa PT Blue Steel Industries - - 389.204.374 - PT Blue Steel Industries PT Bumen Redja Abadi - - 249.000.000 - PT Bumen Redja Abadi PT Steelforce Indonesia - - 195.930.329 3.871.759.187 PT Steelforce Indonesia PT Alumex - - 173.370.000 138.696.000 PT Alumex PT. Vivo Indonesia - - - 4.265.736.623 PT. Vivo Indonesia PT Chengxin - - - 713.471.823 PT Chengxin Lain-lain 2.888.895.054 4.613.036.804 5.384.388.208 9.626.690.265 Others

Jumlah 96.016.838.294 60.885.203.673 31.859.940.179 31.899.836.216 Total

Rincian utang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut: The details of trade payables based on currencies are as follows:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Rupiah 95.914.669.083 59.711.340.231 31.336.869.444 31.362.789.417 Rupiah Dolar Amerika Serikat 102.169.211 1.173.863.442 523.070.735 537.046.799 United States Dollar

Jumlah 96.016.838.294 60.885.203.673 31.859.940.179 31.899.836.216 Total

Analisa umur utang usaha adalah sebagai berikut: Analysis of aging schedule of the tradde payables are as follows:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

1-30 hari 57.660.657.229 30.544.436.939 18.695.136.219 12.794.097.563 1-30 days 31-60 hari 20.187.277.247 14.661.221.879 6.521.442.266 6.588.314.312 31-60 days 61-90 hari 11.558.900.080 11.700.867.863 4.786.810.348 5.430.938.605 61-90 days 90-120 hari 5.093.047.717 3.699.865.331 1.847.110.171 4.303.630.169 Over 90 days Di atas 120 hari 1.516.956.021 278.811.661 9.441.175 2.782.855.567

Jumlah

96.016.838.294 60.885.203.673 31.859.940.179 31.899.836.216 Total

Tidak ada jaminan yang diberikan atas utang usaha kepada pihak ketiga tersebut.

There is no collateral given for the trade payables to third parties.

264

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 85 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

14. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR 14. ACCRUED EXPENSES Akun ini terdiri dari: This account consists of::

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Bunga pinjaman 5.766.221.800 2.448.425.674 2.216.948.089 30.997.745 Interest loans Gaji 462.738.701 467.262.992 275.423.620 - Salaries Listrik 268.886.230 172.477.660 165.196.952 - Electricity Gas produksi 14.164.368 121.919.270 - - Gas production Lain-lain 41.060.000 54.840.000 - 313.788.576 Others

Jumlah 6.553.071.099 3.264.925.596 2.657.568.661 344.786.321 Total

15. UTANG BANK JANGKA PANJANG 15. LONG- TERM BANK LOANS

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Indonesia Eximbank 76.835.099.639 62.798.645.374 - - Indonesia Eximbank PT Bank Muamalat

Indonesia Tbk

3.304.347.824 3.510.869.563 4.853.260.867 - PT Bank Muamalat

Indonesia Tbk PT Bank Tabungan

Pensiunan Nasional Tbk

1.166.666.667 1.341.666.669 2.041.666.655 - PT Bank Tabungan

Pensiunan Nasional Tbk PT Bank Danamon

Indonesia Tbk

848.148.128 1.370.370.353 4.359.259.254 - PT Bank Danamon

Indonesia Tbk PT Bank HSBC Indonesia

(d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk)

- - 9.080.998.596 11.956.181.312

PT Bank HSBC indonesia (formerly PT Bank Ekonomi

Raharja Tbk) PT Bank Central Asia Tbk - - - 1.600.023.646 PT Bank Central Asia Tbk

Jumlah 82.154.262.258 69.021.551.959 20.335.185.372 13.556.204.958 Total

Biaya pinjaman yang belum diamortisasi

(372.174.470) (617.713.271) (110.156.075) -

Unamortized deferred financing cost

Dikurangi: Less: Bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun 16.322.824.004 12.635.360.213 8.239.423.433 3.445.182.716 Current maturities

Bagian jangka panjang 65.459.263.784 55.768.478.475 11.985.605.864 10.111.022.242 Net of current portion

Indonesia Eximbank Indonesia Eximbank

Berdasarkan Perjanjian Kredit Investasi Ekspor No. 17, pada tanggal 9 Oktober 2017, HAS, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari Indonesia Eximbank sebagai berikut:

Based on the Agreement of Export Investment Credit No. 17, dated October 9, 2017, HAS, Subsidiary, obtained credit facilities from Indonesia Eximbank as follows:

Fasilitas Kredit Investasi Ekspor (KIE) sebesar Rp 82.500.000.000, fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor 1 (KMKE 1) sebesar Rp 9.000.000.000 dan fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor 2 (KMKE 2) sebesar Rp 40.000.000.000 dengan suku bunga 10,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk take over pinjaman dari PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk dan pembiayaan pembangunan pabrik aluminium ekstrusi kapasitas 8.100 Metrik Ton.

Export Investment Credit Facility (KIE) amounting to Rp 82,500,000,000, Export Working Capital Credit facility (KMKE) 1 amounting to Rp 9,000,000,000 and The Export Working Capital Credit facility (KMKE) 2 amounting to Rp 40,000,000,000 with interest rate of 10.5% per annum. The purpose of the loan is to take over loan from PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk and finance the construction of aluminium extrusion plant with capacity 8,100 Metric Tons.

265

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 85 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

14. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR 14. ACCRUED EXPENSES Akun ini terdiri dari: This account consists of::

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Bunga pinjaman 5.766.221.800 2.448.425.674 2.216.948.089 30.997.745 Interest loans Gaji 462.738.701 467.262.992 275.423.620 - Salaries Listrik 268.886.230 172.477.660 165.196.952 - Electricity Gas produksi 14.164.368 121.919.270 - - Gas production Lain-lain 41.060.000 54.840.000 - 313.788.576 Others

Jumlah 6.553.071.099 3.264.925.596 2.657.568.661 344.786.321 Total

15. UTANG BANK JANGKA PANJANG 15. LONG- TERM BANK LOANS

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Indonesia Eximbank 76.835.099.639 62.798.645.374 - - Indonesia Eximbank PT Bank Muamalat

Indonesia Tbk

3.304.347.824 3.510.869.563 4.853.260.867 - PT Bank Muamalat

Indonesia Tbk PT Bank Tabungan

Pensiunan Nasional Tbk

1.166.666.667 1.341.666.669 2.041.666.655 - PT Bank Tabungan

Pensiunan Nasional Tbk PT Bank Danamon

Indonesia Tbk

848.148.128 1.370.370.353 4.359.259.254 - PT Bank Danamon

Indonesia Tbk PT Bank HSBC Indonesia

(d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk)

- - 9.080.998.596 11.956.181.312

PT Bank HSBC indonesia (formerly PT Bank Ekonomi

Raharja Tbk) PT Bank Central Asia Tbk - - - 1.600.023.646 PT Bank Central Asia Tbk

Jumlah 82.154.262.258 69.021.551.959 20.335.185.372 13.556.204.958 Total

Biaya pinjaman yang belum diamortisasi

(372.174.470) (617.713.271) (110.156.075) -

Unamortized deferred financing cost

Dikurangi: Less: Bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun 16.322.824.004 12.635.360.213 8.239.423.433 3.445.182.716 Current maturities

Bagian jangka panjang 65.459.263.784 55.768.478.475 11.985.605.864 10.111.022.242 Net of current portion

Indonesia Eximbank Indonesia Eximbank

Berdasarkan Perjanjian Kredit Investasi Ekspor No. 17, pada tanggal 9 Oktober 2017, HAS, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari Indonesia Eximbank sebagai berikut:

Based on the Agreement of Export Investment Credit No. 17, dated October 9, 2017, HAS, Subsidiary, obtained credit facilities from Indonesia Eximbank as follows:

Fasilitas Kredit Investasi Ekspor (KIE) sebesar Rp 82.500.000.000, fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor 1 (KMKE 1) sebesar Rp 9.000.000.000 dan fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor 2 (KMKE 2) sebesar Rp 40.000.000.000 dengan suku bunga 10,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk take over pinjaman dari PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk dan pembiayaan pembangunan pabrik aluminium ekstrusi kapasitas 8.100 Metrik Ton.

Export Investment Credit Facility (KIE) amounting to Rp 82,500,000,000, Export Working Capital Credit facility (KMKE) 1 amounting to Rp 9,000,000,000 and The Export Working Capital Credit facility (KMKE) 2 amounting to Rp 40,000,000,000 with interest rate of 10.5% per annum. The purpose of the loan is to take over loan from PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk and finance the construction of aluminium extrusion plant with capacity 8,100 Metric Tons.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 86 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Fasilitas-fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Fidusia atas piutang usaha senilai Rp 39.930.428.999 (lihat

Catatan 5) b. Fidusia atas persediaan milik HAS, Entitas Anak senilai

Rp 30.077.474.387 (lihat Catatan 7). c. Personal Guarantee atas nama Ngasidjo Achmad. d. Corporate Guarantee dari HMP. e. Hak tanggungan sebesar Rp.60.365.320.000,- atas 1 hamparan

Tanah berikut bangunan dan segala sesuatu yang melekat dengan bukti seritifikat-sertifikat Hak Guna Bangunan yang akan terdaftar atas nama Debitur, yang saat ini masih tercatat atas nama Ngasidjo Achmad berdasarkan SHM No. 209/Tegalsari, 210/Tegalsari, 211/Tegalsari, 212/Tegalsari, 213/Tegalsari, 214/Tegalsari, 242/Tegalsari, dan 251/Tegalsari, yang terletak di Tegalsari, Cirebon.

f. Fidusia atas kendaraan operasional dan Forklift HAS (lihat Catatan 11).

g. Fidusia atas mesin-mesin dan peralatan/ mekanikal dan elektrikal yang dimiliki HAS (lihat Catatan 11).

h. Hak tanggungan peringkat I (pertama) atas tanah dan bangunan yang saat ini masih dalam proses pengurusan menjadi sertifikat atas nama Ngasidjo Achmad atau atas nama Debitur seluas ± 1.380 m2.

The above facilities are secured by collaterals are as follows:

a. Fiduciary of trade receivables amounting to Rp 39,930,428,999.( see Note 5).

b. Fiduciary of inventories owned by HAS, Subsidiary amounting to Rp 30,777,474,387 (see Note 7).

c. Personal guarantee from Ngasidjo Achmad. d. Corporate guarantee from HMP. e. Underwriting rights amounting to Rp 60,365,320,000 for 1

stretch of land along with buildings and everything that is attached with evidence of certificates for building rights to be registered in the name of the debtor, which is currently registered in the name of Ngasidjo Achmad based on SHM No. 209/Tegalsari, 210/Tegalsari, 211/Tegalsari, 212/Tegalsari, 213/Tegalsari, 214/Tegalsari, 242/Tegalsari, and 251/Tegalsari, located in Tegalsari, Cirebon.

f. Fiduciary of operational vehicles and Forklifts owned by HAS (see Note 11).

g. Fiduciary of machineries and equipments/mechanical and electrical (see Note 11).

h. Underwriting rights I (first) rank on land and buildings that are currently in the processing into certificates on behalf of Ngasidjo Achmad or on behalf of debtor covering an area of ± 1.380 m2.

Kredit diberikan kepada HAS adalah untuk jangka waktu selama maksimal 60 bulan sejak penandatanganan perjanjian kredit yaiitu sampai dengan tanggal 8 Oktober 2022.

Credit facility given to HAS is for a maximum period of 60 months from the signing of the agreement which is up to October 8, 2022.

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari Indonesia Eximbank, HAS, Entitas Anak tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:

During the period of agreement, without any written consent from Indonesia Eximbank, HAS, Subsidiary is not allowed to do the perform the following matters:

a. Melakukan merger atau akuisisi yang menghambat kewajiban

pembayaran fasilitas kredit. b. Melakukan pejualan atau pelepasan harta HAS, Entitas Anak

yang telah dijaminkan kepada pihak lain. c. Bertindak sebagai penanggung atau penjamin pihak lain untuk

kepentingan pihak lain dan/atau menjaminkan harta HAS, Entitas Anak dan/atau penjamin kepada pihak lain.

d. Mengubah anggaran dasar atau mengubah status Debitur.

e. Membagikan dividen atau keuntungan usaha dalam bentuk apapun juga kepada pemegang saham.

f. Mengubah atau memperbolehkan struktur permodalannya dirubah.

g. Melakukan perubahan susunan pengurus dan/atau pemegang saham.

a. Conduct merger or acquisition that hold up credit facility payment obligation.

b. Sell or dispose HAS, Subsidiary‟s assets that have been pledged to other parties.

c. Act as guarantor or guarantor of other parties for other benefits and/or pledge HAS, Subsidiary‟s assets and/or guarantor of other parties.

d. Change the articles of association or change the status of the Debtor.

e. Distribute any dividends or business profits to stockholders.

f. Change or allow the capital structure to be change.

g. Change the structure of board members and/or stockholders.

Atas perjanjian ini, HAS, Entitas Anak harus mempertahankan rasio keuangannya sebagai berikut:

On this agreement, HAS, Subsidiary should maintain its financial ratio as follows:

a. Current ratio > 100%. b. Debt to equity ratio < 3 kali. c. Security coverage ratio > 125%.

a. Current ratio > 100%. b. Debt to equity ratio < 3 times. c. Security coverage ratio > 125%.

266

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 87 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Pada tanggal 31 Maret 2018, HAS, Entitas Anak memiliki rasio sebagai berikut:

As of March 31, 2018, HAS, Subsidiary had financial ratio as follows:

a. Current ratio sebesar 130%. b. Debt to equity ratio sebesar 1,76 kali. c. Security coverage ratio 256%.

a. Current ratio amounting to 130%. b. Debt to equity ratio amounting to 1.76 times. c. Security coverage ratio 256%.

Pada tanggal 31 Desember 2017, HAS, Entitas Anak memiliki rasio sebagai berikut:

As of December 31, 2017, HAS, Subsidiary had financial ratio as follows:

a. Current ratio sebesar 127%. b. Debt to equity ratio sebesar 1,28 kali. c. Security coverage ratio 161%.

a. Current ratio amounted to 127%. b. Debt to equity ratio amounted to 1.28 times. c. Security coverage ratio 161%.

Pada tanggal 28 Agustus 2018 HAS, Entitas Anak telah mendapat persetujuan dari Indonesia Eximbank terkait rencana perubahan struktur permodalan dan pemegang saham dan pembagian dividen (lihat Catatan 39).

On August 28, 2018, HAS, Subsidiaries had obtained approval from Indonesia Eximbank related the plan to change capital and stockholders structure and dividend distribution (see Note 39).

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 76.497.572.623 dan Rp 62.223.020.374

The outstanding balance as of March 31, 2018 and December 31, 2017 amounting to Rp 76,497,572,623and Rp 62,223,020,374, respectively.

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk PT Bank Muamalat Indonesia Tbk

Berdasarkan Akta Notaris No. 2951, tanggal 25 Oktober 2016 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., Entitas memperoleh fasilitas pinjaman Al Qardh – Al Murabahah (On Liquidation) dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk dengan jumlah maksimum sebesar Rp 6.000.000.000. Fasilitas ini merupakan take over fasilitas dari PT Bank CIMB Niaga Tbk atas pembiayaan investasi berupa gedung/workshop di daerah Bekasi dan fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK) yang di-convert installment (Overdraft) sesuai outstanding terakhir. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga sebesar tingkat margin bagi hasil 12,5%, provisi 0,5% dan memiliki jangka waktu 48 bulan sejak fasilitas dicairkan.

Based on Notarial Deed No. 2951, dated October 25, 2016 by Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., the Entity obtained Al Qardh – Al Murabahah (On Liquidation) Facility from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk with maximum plafond amounting to Rp 6,000,000,000. This facility is a take over from investment financing facility from PT Bank CIMB Niaga Tbk on the payment of building/workshop in Bekasi area and the Bank Overdraft (PRK) facility that had been converted into installment (Overdraft) in accordance with the outstanding balance. This facility bears annual profit-sharing margin at 12.5%, provision at 0.5% and have period of 48 months after liquidation date.

Berdasarkan Akta No. 342, tanggal 9 Nopember 2017 yang telah merubah dengan perjanjian Akta No. 2852, tanggal 24 Nopember 2016 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., Entitas memperoleh fasilitas Al Murabahah - Sub Limit dengan jumlah maksimum sebesar Rp 34.000.000.000. Fasilitas pinjaman ini digunakan untuk settlement fasilitas Al Kafalah Bil Ujroh atau pembelian persediaan porsi impor berupa galvalum atau produk sejenis. Pinjaman ini dibebani margin bagi hasil sebesar 12,50% dan memiliki jangka waktu selama 18 bulan sampai dengan tanggal 24 November 2019. Entitas diwajibkan menyerahkan cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama atau minimal 50% dari nilai L/C dalam mata uang yang berbeda, dialihkan dari jaminan fasilitas Al Kafalah Bil Ujroh menjadi jaminan Al Murabahah dan berlaku hingga fasilitas ini dilunasi.

Based on Deed No. 342, dated November 9, 2017 which has been amended by Deed No. 2852, dated November 24, 2016 by Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., the Entity obtained Al Murabahah - Sub Limit facility with maximum plafond amounting Rp 34,000,000,000. This loan facility is used for Settlement of Al Kafalah bil Ujroh facility or purchasing materials import portion. This facility bears annual profit-sharing margin at 12.50% and has period of 18 months up to November 24, 2019. The Entity must provide cash collateral with minimum amount 30% of L/C opening balance with the same currency or 50% of L/C opening balance from different currency, converted from Al Kafalah Bil Ujroh facility‟s guarantee into Al Murabahah‟s guarantee and valid until this facility paid off.

Fasilitas ini dijaminkan dengan:

This facility is guaranted with:

a. Tanah dan bangunan workshop yang berlokasi di Kp. Turi, Desa Sriamur, Kecamatan Tambun, Bekasi, Jawa Barat berdasarkan SHM No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, dan 198 atas nama Ngasidjo Achmad.

a. Land and workshop building located in Kp. Turi, Desa Sriamur, Kecamatan Tambun, Bekasi, Jawa Barat based on SHM No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, and 198 under the name of Ngasidjo Achmad.

267

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 87 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Pada tanggal 31 Maret 2018, HAS, Entitas Anak memiliki rasio sebagai berikut:

As of March 31, 2018, HAS, Subsidiary had financial ratio as follows:

a. Current ratio sebesar 130%. b. Debt to equity ratio sebesar 1,76 kali. c. Security coverage ratio 256%.

a. Current ratio amounting to 130%. b. Debt to equity ratio amounting to 1.76 times. c. Security coverage ratio 256%.

Pada tanggal 31 Desember 2017, HAS, Entitas Anak memiliki rasio sebagai berikut:

As of December 31, 2017, HAS, Subsidiary had financial ratio as follows:

a. Current ratio sebesar 127%. b. Debt to equity ratio sebesar 1,28 kali. c. Security coverage ratio 161%.

a. Current ratio amounted to 127%. b. Debt to equity ratio amounted to 1.28 times. c. Security coverage ratio 161%.

Pada tanggal 28 Agustus 2018 HAS, Entitas Anak telah mendapat persetujuan dari Indonesia Eximbank terkait rencana perubahan struktur permodalan dan pemegang saham dan pembagian dividen (lihat Catatan 39).

On August 28, 2018, HAS, Subsidiaries had obtained approval from Indonesia Eximbank related the plan to change capital and stockholders structure and dividend distribution (see Note 39).

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 76.497.572.623 dan Rp 62.223.020.374

The outstanding balance as of March 31, 2018 and December 31, 2017 amounting to Rp 76,497,572,623and Rp 62,223,020,374, respectively.

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk PT Bank Muamalat Indonesia Tbk

Berdasarkan Akta Notaris No. 2951, tanggal 25 Oktober 2016 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., Entitas memperoleh fasilitas pinjaman Al Qardh – Al Murabahah (On Liquidation) dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk dengan jumlah maksimum sebesar Rp 6.000.000.000. Fasilitas ini merupakan take over fasilitas dari PT Bank CIMB Niaga Tbk atas pembiayaan investasi berupa gedung/workshop di daerah Bekasi dan fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK) yang di-convert installment (Overdraft) sesuai outstanding terakhir. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga sebesar tingkat margin bagi hasil 12,5%, provisi 0,5% dan memiliki jangka waktu 48 bulan sejak fasilitas dicairkan.

Based on Notarial Deed No. 2951, dated October 25, 2016 by Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., the Entity obtained Al Qardh – Al Murabahah (On Liquidation) Facility from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk with maximum plafond amounting to Rp 6,000,000,000. This facility is a take over from investment financing facility from PT Bank CIMB Niaga Tbk on the payment of building/workshop in Bekasi area and the Bank Overdraft (PRK) facility that had been converted into installment (Overdraft) in accordance with the outstanding balance. This facility bears annual profit-sharing margin at 12.5%, provision at 0.5% and have period of 48 months after liquidation date.

Berdasarkan Akta No. 342, tanggal 9 Nopember 2017 yang telah merubah dengan perjanjian Akta No. 2852, tanggal 24 Nopember 2016 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., Entitas memperoleh fasilitas Al Murabahah - Sub Limit dengan jumlah maksimum sebesar Rp 34.000.000.000. Fasilitas pinjaman ini digunakan untuk settlement fasilitas Al Kafalah Bil Ujroh atau pembelian persediaan porsi impor berupa galvalum atau produk sejenis. Pinjaman ini dibebani margin bagi hasil sebesar 12,50% dan memiliki jangka waktu selama 18 bulan sampai dengan tanggal 24 November 2019. Entitas diwajibkan menyerahkan cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama atau minimal 50% dari nilai L/C dalam mata uang yang berbeda, dialihkan dari jaminan fasilitas Al Kafalah Bil Ujroh menjadi jaminan Al Murabahah dan berlaku hingga fasilitas ini dilunasi.

Based on Deed No. 342, dated November 9, 2017 which has been amended by Deed No. 2852, dated November 24, 2016 by Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., the Entity obtained Al Murabahah - Sub Limit facility with maximum plafond amounting Rp 34,000,000,000. This loan facility is used for Settlement of Al Kafalah bil Ujroh facility or purchasing materials import portion. This facility bears annual profit-sharing margin at 12.50% and has period of 18 months up to November 24, 2019. The Entity must provide cash collateral with minimum amount 30% of L/C opening balance with the same currency or 50% of L/C opening balance from different currency, converted from Al Kafalah Bil Ujroh facility‟s guarantee into Al Murabahah‟s guarantee and valid until this facility paid off.

Fasilitas ini dijaminkan dengan:

This facility is guaranted with:

a. Tanah dan bangunan workshop yang berlokasi di Kp. Turi, Desa Sriamur, Kecamatan Tambun, Bekasi, Jawa Barat berdasarkan SHM No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, dan 198 atas nama Ngasidjo Achmad.

a. Land and workshop building located in Kp. Turi, Desa Sriamur, Kecamatan Tambun, Bekasi, Jawa Barat based on SHM No. 191, 192, 193, 194, 195, 196, 197, and 198 under the name of Ngasidjo Achmad.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 88 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

b. Satu unit rumah susun di The Summit Kelapa Gading yang berlokasi di Jl. Bulevar Sentra Kelapa Gading Timur berdasarkan SHMASRS No. 1097/X/Everest dengan luas/tipe 88 m2 atas nama Ngasidjo Achmad.

c. Cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah sebesar USD 2.500.000.

d. Cash collateral minimal 50% dari nilai pembukaan L/C apabila penempatan Cash Collateral dalam mata uang yang sama di rekening escrow nasabah sebesar USD 1.000.000.

e. Fidusia atas piutang usaha senilai Rp 20.000.000.000 (lihat Catatan 5).

f. Fidusia persediaan sebesar Rp 72.000.000.000 (lihat Catatan 7).

g. Jaminan pribadi dari Ngasidjo Achmad.

b. An apartment unit in The Summit Kelapa Gading located at Jl. Bulevar Sentra Kelapa Gading Timur based on SHMASRS No. 1097/X/Everest with an area of 88 m2 type, under the name of Ngasidjo Achmad.

c. Cash collateral with minimum amount of 30% of L/C opening balance with the same currency in entity escrow account amounting to USD 2,500,000.

d. Cash collateral of at least 50% of the value of opening L / C when the placement of Cash Collateral in the same currency in the Entity escrow account amounted to USD 1,000,000.

e. Fiduciary trade receivables amounting to Rp 20,000,000,000 (see Note 5).

f. Fiduciary inventories amounting to Rp 72,000,000,000 (see Note 7).

g. Personal guarantee from Ngasidjo Achmad. Selama masa perjanjian, Entitas harus mempertahankan rasio keuangannya sebagai berikut:

During this agreement period, the Entity should maintain its financial ratio as follows:

a. Current ratio > 1,1 kali. b. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment ≥ 1,2

kali. c. Debt to equity ratio maksimal sebesar 3 kali. d. Coverage piutang dan persediaan terhadap outstanding

pembiayaan buyer financing minimal 125%.

a. Current ratio > 1.1 times. b. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment ≥ 1.2

times. c. Debt to equity ratio maximum of 3 times d. Coverage of trade receivables and inventories over

outstanding loan of buyer financing facility with minimum of 125%.

Pada tanggal 31 Maret 2018, Entitas memiliki rasio sebagai berikut: As of March 31, 2018, the Entity had financial ratio as follows: a. Current ratio sebesar 1,67 kali. b. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment sebesar

7,11 kali. c. Debt to equity ratio sebesar 1,83 kali. d. Coverage piutang dan persediaan terhadap outstanding

pembiayaan sebesar 140%.

a. Current ratio amounting to 1.67 times. b. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment

amounting to 7.11 times. c. Debt to equity ratio amounting to 1.83 times. d. Coverage of trade receivables and inventories over

outstanding loan of buyer financing facility amounting to 140%.

Pada tanggal 31 Desember 2017, Entitas memiliki rasio sebagai berikut:

As of December 31, 2017, the Entity had financial ratio as follows:

a. Current ratio sebesar 1,57 kali. b. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment sebesar

5,78 kali. c. Debt to equity ratio sebesar 1,54 kali. d. Coverage piutang dan persediaan terhadap outstanding

pembiayaan sebesar 154%.

a. Current ratio amounting to 1.57 times. b. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment

amounting to 5,78 times. c. Debt to equity ratio amounting to 1.54 times. d. Coverage of trade receivables and inventories over

outstanding of buyer financing facility amounting to 154%. Pada tanggal 31 Desember 2016, Entitas memiliki rasio sebagai berikut:

As of December 31, 2016, the Entity has financial ratio as follows:

a. Current ratio sebesar 1,78 kali. b. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment sebesar

18,11 kali. c. Debt to equity ratio sebesar 7,09 kali. d. Coverage piutang dan persediaan terhadap outstanding

pembiayaan sebesar 149%.

a. Current ratio amounting to 1.78 times. b. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment

amounting to 18.18 times. c. Debt to equity ratio amounting to 7.09 times d. Coverage of trade receivable and inventories over

outstanding of buyer financing facility amounting to 149%

268

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 89 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Selama masa perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, Entitas tidak diperkenankan untuk:

During the period of agreement, without written consent from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, the Entity is not allowed to:

a. Mengajukan permohonan pailit kepada Pengadilan Niaga. b. Melakukan transaksi dengan pihak ketiga, termasuk

perusahaan afiliasinya, dengan tidak wajar dan melakukan pembelian yang lebih mahal serta melakukan penjualan yang lebih murah dibandingkan dengan harga pasar.

c. Memperoleh pembiayaan dari bank atau lembaga lain. d. Menarik kembali modal yang telah disetor. e. Menyewakan, menjaminkan, mengalihkan atau menyerahkan,

baik sebagian atau seluruh Obyek Akad / agunan kepada pihak lain.

f. Menjual, menyewakan, mentransfer, memindahkan hak dan/atau kepentingan, menghapuskan sebagian besar atau seluruh harta kekayaan nasabah dan/atau penjamin atau menjaminkan/mengagunkan barang-barang bergerak maupun barang-barang tidak bergerak milik nasabah dan/atau penjamin dengan cara bagaimanapun juga dan kepada orang/pihak siapapun juga (kecuali menjual dalam rangka menjalankan sifat usaha yang normal).

g. Melakukan perubahan susunan pengurus dan susunan pemegang saham nasabah atau penjamin.

h. Melakukan penggabungan usaha, dengan badan usaha lain, peleburan usaha bersama badan usaha lain dan pengambilalihan saham-saham badan usaha lain.

i. Mengubah struktur permodalan nasabah dan/atau penjamin kecuali untuk peningkatan modal yang berasal dari laba ditahan atau pengeluaran saham baru atau setoran dari pemegang saham

j. Mengumumkan dan membagikan dividen

a. Submit bankcrupt request to The Commercial Court. b. Perform transaction with third parties, included affiliated

entity, with an unusual transaction and buy higher than the market price and sell lower than market price.

c. Obtain funding from other banks or other institutions. d. Withdraw the paid-in capital.. e. Lease, pledge, transfer or submit, either part or all places

contract/collateral to other parties.

f. Sell, lease, transfer, assign and/or interests, eliminate most or all of the assets of the Entity and/or guarantor or pledging/mortgaging goods moving and goods do not move belongs to the customer and/or guarantor in one way or another and to anyone/party (except selling in order to carry out the normal nature of business).

g. Make changes to the composition of the management and the composition of the customer's shareholders or guarantor.

h. Merge with another business entity, smelting joint venture other enterprises and shares takeover of another business entity.

i. Change the capital structure of the customer and/or guarantor except for an increase in capital derived from retained earnings or the issuance of new shares or deposits from shareholders.

j. Announce and distribute dividends. Pada tanggal 27 Pebruari 2018, Entitas, telah mendapat persetujuan dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk tekait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh Entitas selama memperoleh fasilitas kredit.

On February 27, 2018 the Entity has received approval from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk related to initial public offering and corporate action that has been and will be performed by the Entity during the credit facility.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017 dan 2016 masing-masing sebesar Rp 3.274.007.461 dan Rp 3.476.913.785, dan Rp 4.791.667.032.

The outstanding balance as of March 31, 2018 and December 31, 2017 and 2016 amounting to Rp 3,274,007,461, Rp 3,476,913,785 and Rp 4,791,667,032 respectively.

PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk Berdasarkan perjanjian kredit No. 139, tanggal 28 Oktober 2016 oleh Xaverius Yanri S.H, sebagaimana terakhir diubah dengan Addendum I tanggal 18 Oktober 2017, DKTU, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) sebagai berikut:

Based on credit agreement No. 139, dated October 28, 2016 by Xaverius Yanri S.H, as last amended by Addendum I dated October 18, 2017, DKTU, Subsidiary obtained credit facilities from PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) as follows:

a. Fasilitas pinjaman Rekening Koran (PRK) sebesar

Rp7.500.000.000 dengan jangka waktu sampai dengan tanggal 28 Oktober 2017.

a. Facility (PRK), with a maximum loan amounting to Rp 7,500,000,000 with a term starting on October 19, 2017 until October 28, 2018.

269

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 89 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Selama masa perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, Entitas tidak diperkenankan untuk:

During the period of agreement, without written consent from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, the Entity is not allowed to:

a. Mengajukan permohonan pailit kepada Pengadilan Niaga. b. Melakukan transaksi dengan pihak ketiga, termasuk

perusahaan afiliasinya, dengan tidak wajar dan melakukan pembelian yang lebih mahal serta melakukan penjualan yang lebih murah dibandingkan dengan harga pasar.

c. Memperoleh pembiayaan dari bank atau lembaga lain. d. Menarik kembali modal yang telah disetor. e. Menyewakan, menjaminkan, mengalihkan atau menyerahkan,

baik sebagian atau seluruh Obyek Akad / agunan kepada pihak lain.

f. Menjual, menyewakan, mentransfer, memindahkan hak dan/atau kepentingan, menghapuskan sebagian besar atau seluruh harta kekayaan nasabah dan/atau penjamin atau menjaminkan/mengagunkan barang-barang bergerak maupun barang-barang tidak bergerak milik nasabah dan/atau penjamin dengan cara bagaimanapun juga dan kepada orang/pihak siapapun juga (kecuali menjual dalam rangka menjalankan sifat usaha yang normal).

g. Melakukan perubahan susunan pengurus dan susunan pemegang saham nasabah atau penjamin.

h. Melakukan penggabungan usaha, dengan badan usaha lain, peleburan usaha bersama badan usaha lain dan pengambilalihan saham-saham badan usaha lain.

i. Mengubah struktur permodalan nasabah dan/atau penjamin kecuali untuk peningkatan modal yang berasal dari laba ditahan atau pengeluaran saham baru atau setoran dari pemegang saham

j. Mengumumkan dan membagikan dividen

a. Submit bankcrupt request to The Commercial Court. b. Perform transaction with third parties, included affiliated

entity, with an unusual transaction and buy higher than the market price and sell lower than market price.

c. Obtain funding from other banks or other institutions. d. Withdraw the paid-in capital.. e. Lease, pledge, transfer or submit, either part or all places

contract/collateral to other parties.

f. Sell, lease, transfer, assign and/or interests, eliminate most or all of the assets of the Entity and/or guarantor or pledging/mortgaging goods moving and goods do not move belongs to the customer and/or guarantor in one way or another and to anyone/party (except selling in order to carry out the normal nature of business).

g. Make changes to the composition of the management and the composition of the customer's shareholders or guarantor.

h. Merge with another business entity, smelting joint venture other enterprises and shares takeover of another business entity.

i. Change the capital structure of the customer and/or guarantor except for an increase in capital derived from retained earnings or the issuance of new shares or deposits from shareholders.

j. Announce and distribute dividends. Pada tanggal 27 Pebruari 2018, Entitas, telah mendapat persetujuan dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk tekait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh Entitas selama memperoleh fasilitas kredit.

On February 27, 2018 the Entity has received approval from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk related to initial public offering and corporate action that has been and will be performed by the Entity during the credit facility.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017 dan 2016 masing-masing sebesar Rp 3.274.007.461 dan Rp 3.476.913.785, dan Rp 4.791.667.032.

The outstanding balance as of March 31, 2018 and December 31, 2017 and 2016 amounting to Rp 3,274,007,461, Rp 3,476,913,785 and Rp 4,791,667,032 respectively.

PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk Berdasarkan perjanjian kredit No. 139, tanggal 28 Oktober 2016 oleh Xaverius Yanri S.H, sebagaimana terakhir diubah dengan Addendum I tanggal 18 Oktober 2017, DKTU, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) sebagai berikut:

Based on credit agreement No. 139, dated October 28, 2016 by Xaverius Yanri S.H, as last amended by Addendum I dated October 18, 2017, DKTU, Subsidiary obtained credit facilities from PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) as follows:

a. Fasilitas pinjaman Rekening Koran (PRK) sebesar

Rp7.500.000.000 dengan jangka waktu sampai dengan tanggal 28 Oktober 2017.

a. Facility (PRK), with a maximum loan amounting to Rp 7,500,000,000 with a term starting on October 19, 2017 until October 28, 2018.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 90 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

b. Fasilitas pinjaman angsuran berjangka 1 (PAB-1) sebesar Rp 374.000.000 dengan jangka waktu 19 Oktober 2017 sampai tanggal 19 November 2019. Fasilitas pinjaman tersebut digunakan untuk tambahan modal kerja dengan dibebankan bunga sebesar 11%.

b. Term Loan Facility 1 (PAB-1) amounting to Rp 374,000,000 with a period of October 19, 2017 until November 19, 2019. The loan facility is used for additional working capital with interest charged at 11%.

c. Fasilitas Pinjaman Berjangka 2 (PAB-2) dengan maksimal

pinjaman sebesar Rp 1.200.000.000 dengan jangka waktu tanggal 19 Oktober 2017 sampai dengan 19 November 2019. Fasilitas ini digunakan untuk investasi dan dibebani bunga sebesar tingkat bunga 11%.

c. Term Loan Facility 2 (PAB-2), with a maximum loan amounting to Rp 1,200,000,000 for a period of October 19, 2017 to November 19, 2019. This facility bears interest at 11% interest rate used for investment.

Pinjaman di atas dijamin dengan: These loan facilities are secured with : a. Sebidang tanah dan bangunan berdasarkan SHGB

No. 8903/Sukapura seluas 85 m2 atas nama Ngasidjo Ahmad. a. A land area and buildings of 85 m2 based SHGB

No. 8903/Sukapura on behalf of Ngasidjo Ahmad. b. Fidusia piutang No 45, tanggal 10 Oktober 2017 yang

dipasangkan sebesar Rp 3.000.000.000. Seluruh jaminan-jaminan tersebut juga terikat secara “cross collateral” terhadap fasilitas (lihat Catatan 5).

b. Fiduciary receivable No. 45, October 10, 2017 which was installed for Rp 3,000,000,000 all such guaranees are also “cross collateral” to the facility (see Note 5).

Selama periode perjanjian, Entitas wajib melakukan melakukan hal-hal sebagai berikut:

During the period of agreement, Entity shall perfrom as follows:

a. Menyerahkan laporan keuangan yang telah diaudit 2017

wajib online maksimal Juni 2018 dan covernote KAP maksimal Maret 2018.

a. Submit audited financial statements 2017 mandatory online maximum on June, 2018 and covernote KAP maximum on March, 2018.

b. Menyerah jaminan stock merk Makita dengan nilai fidusia sebesar Rp 3.000.000.000.

b. Submit stock guarantee Makita brand with fiduciary amounting Rp 3,000,000,000.

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk, Entitas tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:

During the period of agreement, without any consent letter from PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk, Entity is not allowed to do the things as follows:

a. Perubahan anggaran dasar DKTU, Entitas Anak. a. Amandement DKTU, Subsidiary articles of association. b. Perubahan pemegang saham, direksi, dan komisaris. b. Change of stockholders, directors, and commissioners.

Pada tanggal 11 Desember 2017, DKTU, Entitas Anak, telah mendapat persetujuan dari PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk terkait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh DKTU, Entitas Anak, selama memperoleh fasilitas kredit

On December 11, 2017, DKTU, Subsidiary, had received approval from PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk related to initial public offering and corporate action that have been and will be performed by DKTU, Subsidiary, as long as DKTU has existing credit facility.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017 dan 2016 masing-masing sebesar Rp 1.166.666.667 dan Rp 1.341.666.669 dan Rp 2.041.666.655.

The outstanding balance as of March 31, 2018 and December 31, 2017 and 2016 amounting to Rp 1,166,666,667, 1,341,666,669 and Rp 2,041,666,655 respectively.

PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk MPJ, Entitas Anak MPJ, Subsidiary Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 56, tanggal 22 April 2013, yang telah dirubah dengan perjanjian No. B.051/HK/COMM/1016, tanggal 6 Oktober 2016, MPJ, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Berdasarkan Offering Letter No. B.211/HK-COMM/0717, tanggal 7 Juli 2017, MPJ, Entitas Anak, melakukan proses perpanjangan atas fasilitas

Based on the Credit Agreement Deed No. 56, dated April 22, 2013 which has been amended with agreement No. B.051/HK/COMM/1016, dated October 6, 2016, MPJ, Subsidiary obtained credit facilities from PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Based on Offering Letter No. B.211/HK-COMM/0717, dated July 7, 2017, MPJ,

270

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 91 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

kredit yang diberikan oleh PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Atas perubahan tersebut adalah sebagai berikut:

Subsidiary, had processed the extension of credit facility from PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Regarding these amendment are as follows:

a. Kredit Angsuran Berjangka – 1 (KAB – 1) dengan jumlah fasilitas Rp 3.400.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 22 Oktober 2018. Fasilitas ini merupakan bagian dari pengungkapan aktivitas Pengampunan Pajak (lihat Catatan 33 dan 39).

a. Term Loan Facility − 1 (KAB − 1) facility amounting to Rp 3,400,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for investing and has maturity date on October 22, 2018. This facility is part of Tax Amnesty activity disclosure (see Notes 33 and 39).

b. Kredit Angsuran Berjangka – 2 (KAB – 2) dengan jumlah fasilitas Rp 3.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 22 Oktober 2019.

b. Term Loan Facility − 2 (KAB − 2) with facility amounting to Rp 3,000,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for investing and has maturity date on October 22, 2019.

c. Kredit Angsuran Berjangka – 3 (KAB – 3) dengan jumlah fasilitas Rp 4.500.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 31 Oktober 2017. Fasilitas ini telah dilunasi pada 28 Nopember 2017.

c. Term Loan Facility − 3 (KAB − 3) with facility amounting to Rp 4,500,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for investing and has maturity date on October 31, 2017. This facility had been fully paid on November 28, 2017.

d. Kredit Angsuran Berjangka – 4 (KAB – 4) dengan jumlah fasilitas Rp 2.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 27 Oktober 2018.

d. Term Loan Facility − 4 (KAB − 4) with facility amounting to Rp 2,000,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for investing and has maturity date on October 27, 2018.

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk, MPJ, Entitas Anak tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:

During the period of agreement, without any consent letter from PT Bank Danamon Indonesia Tbk, MPJ, Subsidiary is not allowed to perform following matters:

a. Mengganti susunan manajemen dan pemegang saham. b. Menerima pinjaman baru dari pihak lain. c. Membagikan dividen. d. Memberikan jaminan kepada pihak lain. e. Mengalihkan seluruh/sebagian besar kekayaan. f. Melakukan merger, konsolidasi, dan akuisisi.

a. Replace the structure of management and stockholders. b. Obtain other loans from other parties. c. Distribute dividends. d. Provide guarantee to third parties. e. Transfer all/most of the wealth. f. Mergers, consolidations and acquisition.

Selama periode fasilitas, MPJ, Entitas Anak harus menjaga kesepakatan finansial sebagai berikut:

During the facility period, MPJ, Subsidiary shall maintain financial covenants as follows:

a. Current ratio > 1 kali. b. Leverage < 4 kali. c. Loan/EBITDA < 4 kali. d. DSR > 1 kali

a. Current ratio > 1 time. b. Leverage < 4 times. c. Loan/EBITDA < 4 times. d. DSR > 1 times

Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, rasio keuangan MPJ, Entitas Anak adalah sebagai berikut:

For the three-month period ended March 31, 2018, MPJ, Subsidiary‟s financial ratio are as follows:

a. Current ratio sebesar 1,24 kali. b. Leverage sebesar 1,68 kali. c. Loan/EBITDA sebesar 3,49 kali. d. DSR sebesar 0,55 kali.

a. Current ratio is 1.24 time. b. Leverage is 1.68 times. c. Loan/EBITDA is 3.49 times. d. DSR is 0.55 time.

271

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 91 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

kredit yang diberikan oleh PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Atas perubahan tersebut adalah sebagai berikut:

Subsidiary, had processed the extension of credit facility from PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Regarding these amendment are as follows:

a. Kredit Angsuran Berjangka – 1 (KAB – 1) dengan jumlah fasilitas Rp 3.400.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 22 Oktober 2018. Fasilitas ini merupakan bagian dari pengungkapan aktivitas Pengampunan Pajak (lihat Catatan 33 dan 39).

a. Term Loan Facility − 1 (KAB − 1) facility amounting to Rp 3,400,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for investing and has maturity date on October 22, 2018. This facility is part of Tax Amnesty activity disclosure (see Notes 33 and 39).

b. Kredit Angsuran Berjangka – 2 (KAB – 2) dengan jumlah fasilitas Rp 3.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 22 Oktober 2019.

b. Term Loan Facility − 2 (KAB − 2) with facility amounting to Rp 3,000,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for investing and has maturity date on October 22, 2019.

c. Kredit Angsuran Berjangka – 3 (KAB – 3) dengan jumlah fasilitas Rp 4.500.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 31 Oktober 2017. Fasilitas ini telah dilunasi pada 28 Nopember 2017.

c. Term Loan Facility − 3 (KAB − 3) with facility amounting to Rp 4,500,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for investing and has maturity date on October 31, 2017. This facility had been fully paid on November 28, 2017.

d. Kredit Angsuran Berjangka – 4 (KAB – 4) dengan jumlah fasilitas Rp 2.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 27 Oktober 2018.

d. Term Loan Facility − 4 (KAB − 4) with facility amounting to Rp 2,000,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for investing and has maturity date on October 27, 2018.

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk, MPJ, Entitas Anak tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:

During the period of agreement, without any consent letter from PT Bank Danamon Indonesia Tbk, MPJ, Subsidiary is not allowed to perform following matters:

a. Mengganti susunan manajemen dan pemegang saham. b. Menerima pinjaman baru dari pihak lain. c. Membagikan dividen. d. Memberikan jaminan kepada pihak lain. e. Mengalihkan seluruh/sebagian besar kekayaan. f. Melakukan merger, konsolidasi, dan akuisisi.

a. Replace the structure of management and stockholders. b. Obtain other loans from other parties. c. Distribute dividends. d. Provide guarantee to third parties. e. Transfer all/most of the wealth. f. Mergers, consolidations and acquisition.

Selama periode fasilitas, MPJ, Entitas Anak harus menjaga kesepakatan finansial sebagai berikut:

During the facility period, MPJ, Subsidiary shall maintain financial covenants as follows:

a. Current ratio > 1 kali. b. Leverage < 4 kali. c. Loan/EBITDA < 4 kali. d. DSR > 1 kali

a. Current ratio > 1 time. b. Leverage < 4 times. c. Loan/EBITDA < 4 times. d. DSR > 1 times

Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, rasio keuangan MPJ, Entitas Anak adalah sebagai berikut:

For the three-month period ended March 31, 2018, MPJ, Subsidiary‟s financial ratio are as follows:

a. Current ratio sebesar 1,24 kali. b. Leverage sebesar 1,68 kali. c. Loan/EBITDA sebesar 3,49 kali. d. DSR sebesar 0,55 kali.

a. Current ratio is 1.24 time. b. Leverage is 1.68 times. c. Loan/EBITDA is 3.49 times. d. DSR is 0.55 time.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 92 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, rasio keuangan MPJ, Entitas Anak adalah sebagai berikut:

For the year ended December 31, 2017, MPJ, Subsidiary‟s financial ratio are as follows:

a. Current ratio sebesar 1,13 kali. b. Leverage sebesar 1,92 kali. c. Loan/EBITDA sebesar 2,21 kali. d. DSR sebesar 1,05 kali.

a. Current ratio is 1.13 time. b. Leverage is 1. 29 times. c. Loan/EBITDA is 2.21 times. d. DSR is 1.05 time.

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016, rasio keuangan MPJ, Entitas Anak adalah sebagai berikut:

For the year ended December 31, 2016, MPJ, Subsidiary‟s financial ratio are as follows:

a. Current ratio sebesar 0,60 kali. b. Leverage sebesar 6,97 kali. c. Loan/EBITDA sebesar 3,01 kali. d. DSR sebesar 0,31 kali.

a. Current ratio is 0.60 time. b. Leverage is 6.97 times. c. Loan/EBITDA is 3.01 times. d. DSR is 0.31 time.

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015, rasio keuangan MPJ, Entitas Anak, adalah sebagai berikut:

For the year ended December 31, 2015, MPJ, Subsidiary‟s financial ratio are as follows:

a. Current ratio sebesar 0,87 kali b. Leverage sebesar 10,55 kali c. Loan/EBITDA sebesar 3,86 kali d. DSR sebesar 0,24 kali

a. Current ratio is 0.87 time. b. Leverage is 10.55 times. c. Loan/EBITDA is 3.86 times. d. DSR is 0.24 time.

Fasilitas kredit ini dijaminkan dengan: These facilities are guaranteed with:

a. Jaminan pribadi dari Ngasidjo Achmad. b. Tanah dan bangunan yang berlokasi di Jl. HS, Kelurahan

Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat dengan SHM No. 979, 980, dan 981 atas nama Ngasidjo Achmad.

c. Tanah dan bangunan yang berlokasi di Jl. Pangeran Jayakarta No. 20A, Kelurahan Pinangsia, Taman Sari, Jakarta Barat dengan SHGB No. 1741 atas nama MPJ, Entitas Anak (lihat Catatan 11).

d. Trade Cash Margin (TCM) MD 30% dari MPJ, Entitas Anak (lihat Catatan 10).

e. Corporate guarantee dari HMP, Entitas Anak. f. Subordinasi utang pemegang saham. g. Peralatan milik MPJ, Entitas Anak dengan nilai penjaminan

sebesar Rp 6.500.000.000 (lihat Catatan 11). h. Piutang milik MPJ, Entitas Anak dengan nilai penjaminan

sebesar Rp 40.000.000.000 (lihat Catatan 5). i. Piutang milik HKM, Entitas Anak dengan nilai penjaminan

sebesar Rp 17.500.000.000 (lihat Catatan 5). j. Trade Cash Margin (TCM) MD 20% dari HMP, Entitas Anak

atau pemegang saham fasilitas OAF Buyer yang dibuka.

a. Personal guarantee from Ngasidjo Achmad. b. Land and building located in Jl. HS, Tlajung Udik,

Kecamatan Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat with SHM No. 979, 980, and 981, under the name of Ngasidjo Achmad.

c. Land and building located in Jl. Pangeran Jayakarta No. 20A, Kelurahan Pinangsia, Taman Sari, Jakarta Barat with SHGB No. 1741 under the name of MPJ, Subsidiary (see Note 11).

d. Trade Cash Margin (TCM) MD 30% from MPJ, Subsidiary (see Note 10).

e. Corporate guarantee from HMP, Subsidiary. f. Subordinate loan of stockholders. g. MPJ, Subsidiary‟s equipments with insured amount of

Rp 6,500,000,5000 (see Note 11). h. MPJ, Subsidiary trade receivables with insured amount of

Rp 40,000,000,000 (see Note 5). i. HKM Subsidiary‟s trade receivables with insured amount

of Rp 17,500,000,000 (see Note 5). j. Trade Cash Margin (TCM) MD 20% of HMP Subsidiary

or stockholders from issued OAF Buyer facility.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017 dan 2016 sebesar Rp 843.841.037, Rp 1.251.126.772 dan Rp 4.310.697.014.

The outstanding balance as of March 31, 2018, December 31, 2017 and 2016 amounting to Rp 843,841,037, Rp 1,251,126,772 and Rp 4,310,697,014 respectively.

Pada tanggal 20 Pebruari 2018, HMP dan MPJ, Entitas Anak telah mendapat persetujuan dari PT Danamon Indonesia Tbk terkait rencana perubahan struktur permodalan dan pemegang saham dan pembagian dividen oleh HMP dan MPJ, Entitas Anak.

On February 20, 2018, HMP and MPJ, Subsidiaries had obtained approval from PT Bank Danamon Indonesia Tbk related the plan to change capital and stockholders structure and dividend distribution by HMP and MPJ, Subsidiaries.

272

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 93 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT Bank HSBC Indonesia (d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk)

PT Bank HSBC Indonesia (formerly PT Bank Ekonomi Raharja Tbk)

Berdasarkan perjanjian fasilitas perbankan No. 306/IX/15-KI, tanggal 17 September 2015 dari PT Bank HSBC Indonesia (d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk), KBP, Entitas Anak memperoleh fasilitas pinjaman:

a. TL/LIC-I dengan jumlah pinjaman Rp 2.728.441.742 non-revolving untuk pembangunan gudang pabrik, fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 10 Maret 2019.

b. TL/LIC-II dengan jumlah pinjaman Rp 2.182.753.393 untuk pembelian mesin shuttle fasilitas ini jatuh tempo pada tanggal 10 Maret 2019.

c. TL/LIC-III dengan jumlah pinjaman Rp 2.712.337.500 untuk pembelian tanah di Klapanunggal fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 3 September 2018.

d. TL/LIC-IV dengan jumlah pinjaman Rp 5.000.000.000 untuk pembelian mesin thunel kilen pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 17 September 2020.

Seluruh fasilitas pinjaman tersebut dikenakan bunga 12,50% per tahun, fasilitas pinjaman tersebut merupakan take over atas pinjaman ke PT Bank Central Asia Tbk.

KBP, Subsidiary based on agreement loan facility No. 306/IX/15-KI, dated September 17, 2015 from PT Bank HSBC Indonesia (formerly PT Bank Ekonomi Raharja Tbk), KBP, the Subsidiary obtained loan facilities:

a. TL/LIC-I amounting to Rp 2,728,441,742 non-revolving used for build warehouse. This facility will mature on March 10, 2019.

b. TL/LIC-II amounting to Rp 2,182,753,393 accuire shuttle machine. This facility will mature on March 10, 2019.

c. TL/LIC-III amounting to Rp 2,712,337,500 which is to be used to acquire land in Klapanunggal. This facility will mature on September 3, 2018.

d. TL/LIC-IV amounting to Rp 5,000,000,000 used for acquired thunel kilen machine, this facility will mature on September 17, 2020.

All loan facilities bear an interest rate of 12.50% per annum, these loan facilities were taken over from PT Bank Central Asia Tbk.

Pada tanggal 21 Juni 2017 telah telah di dilunasi oleh KBP, Entitas Anak, dengan di take over menggunakan fasilitas dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.

On June 21, 2017, the loan had been paid by KBP, Subsidiary, with take over used facility from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 sebesar Rp 11.956.181.312 dan Rp 9.080.998.596.

The outstanding balance as of December 31, 2016 and 2015 amounting to Rp 11,956,181,312 and Rp 9,080,998,596 respectively.

PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Central Asia Tbk

Berdasarkan Surat Penawaran Fasilitas Kredit No. 1628/BLS/2014, tanggal 6 Juni 2014. DKTU, Entitas Anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk sebagai berikut:

Based on Offering Letter Credit Facility No. 1628/BLS/2014, dated June 6, 2014. DKTU, Subsidiary, obtained a loan facility from PT Bank Central Asia Tbk as follows:

a. Fasilitas Kredit Lokal, dengan maksimal sebesar

Rp 3.000.000.000, yang digunakan untuk modal kerja Entitas dengan suku bunga 12,75%. Fasilitas ini terakhir diperpanjang pada tanggal 30 Juni 2016.

a. Local Credit Facility, with a maximum amount of Rp 3,000,000,000, which is used as working capital of the Entity with an interest rate 12.75%. This facilitiy was extended on June 30, 2016.

b. Kredit investasi dengan jumlah fasilitas Rp 2.850.000.000 dengan suku bunga 12,5% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 14 Juni 2019.

b. Investment Credit facility amounting to Rp 2,850,000,000 with interest rate of 12,5% per annum. Credit aims for investing and has maturity date at June 14, 2019.

Pada tanggal 28 Oktober 2016, DKTU, Entitas Anak, telah melunasi pinjaman atas fasilitas kredit lokal dan fasilitas kredit investasi kepada PT Bank Central Asia Tbk.

On October 28, 2016, DKTU, Subsidiary, had settled its local credit facility and investment credit facility to PT Bank Central Asia Tbk.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp 1.600.023.646.

The outstanding balance as of December 31, 2015 amounting to Rp 1,600,023,646.

273

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 93 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT Bank HSBC Indonesia (d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk)

PT Bank HSBC Indonesia (formerly PT Bank Ekonomi Raharja Tbk)

Berdasarkan perjanjian fasilitas perbankan No. 306/IX/15-KI, tanggal 17 September 2015 dari PT Bank HSBC Indonesia (d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk), KBP, Entitas Anak memperoleh fasilitas pinjaman:

a. TL/LIC-I dengan jumlah pinjaman Rp 2.728.441.742 non-revolving untuk pembangunan gudang pabrik, fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 10 Maret 2019.

b. TL/LIC-II dengan jumlah pinjaman Rp 2.182.753.393 untuk pembelian mesin shuttle fasilitas ini jatuh tempo pada tanggal 10 Maret 2019.

c. TL/LIC-III dengan jumlah pinjaman Rp 2.712.337.500 untuk pembelian tanah di Klapanunggal fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 3 September 2018.

d. TL/LIC-IV dengan jumlah pinjaman Rp 5.000.000.000 untuk pembelian mesin thunel kilen pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 17 September 2020.

Seluruh fasilitas pinjaman tersebut dikenakan bunga 12,50% per tahun, fasilitas pinjaman tersebut merupakan take over atas pinjaman ke PT Bank Central Asia Tbk.

KBP, Subsidiary based on agreement loan facility No. 306/IX/15-KI, dated September 17, 2015 from PT Bank HSBC Indonesia (formerly PT Bank Ekonomi Raharja Tbk), KBP, the Subsidiary obtained loan facilities:

a. TL/LIC-I amounting to Rp 2,728,441,742 non-revolving used for build warehouse. This facility will mature on March 10, 2019.

b. TL/LIC-II amounting to Rp 2,182,753,393 accuire shuttle machine. This facility will mature on March 10, 2019.

c. TL/LIC-III amounting to Rp 2,712,337,500 which is to be used to acquire land in Klapanunggal. This facility will mature on September 3, 2018.

d. TL/LIC-IV amounting to Rp 5,000,000,000 used for acquired thunel kilen machine, this facility will mature on September 17, 2020.

All loan facilities bear an interest rate of 12.50% per annum, these loan facilities were taken over from PT Bank Central Asia Tbk.

Pada tanggal 21 Juni 2017 telah telah di dilunasi oleh KBP, Entitas Anak, dengan di take over menggunakan fasilitas dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.

On June 21, 2017, the loan had been paid by KBP, Subsidiary, with take over used facility from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 sebesar Rp 11.956.181.312 dan Rp 9.080.998.596.

The outstanding balance as of December 31, 2016 and 2015 amounting to Rp 11,956,181,312 and Rp 9,080,998,596 respectively.

PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Central Asia Tbk

Berdasarkan Surat Penawaran Fasilitas Kredit No. 1628/BLS/2014, tanggal 6 Juni 2014. DKTU, Entitas Anak, memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk sebagai berikut:

Based on Offering Letter Credit Facility No. 1628/BLS/2014, dated June 6, 2014. DKTU, Subsidiary, obtained a loan facility from PT Bank Central Asia Tbk as follows:

a. Fasilitas Kredit Lokal, dengan maksimal sebesar

Rp 3.000.000.000, yang digunakan untuk modal kerja Entitas dengan suku bunga 12,75%. Fasilitas ini terakhir diperpanjang pada tanggal 30 Juni 2016.

a. Local Credit Facility, with a maximum amount of Rp 3,000,000,000, which is used as working capital of the Entity with an interest rate 12.75%. This facilitiy was extended on June 30, 2016.

b. Kredit investasi dengan jumlah fasilitas Rp 2.850.000.000 dengan suku bunga 12,5% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 14 Juni 2019.

b. Investment Credit facility amounting to Rp 2,850,000,000 with interest rate of 12,5% per annum. Credit aims for investing and has maturity date at June 14, 2019.

Pada tanggal 28 Oktober 2016, DKTU, Entitas Anak, telah melunasi pinjaman atas fasilitas kredit lokal dan fasilitas kredit investasi kepada PT Bank Central Asia Tbk.

On October 28, 2016, DKTU, Subsidiary, had settled its local credit facility and investment credit facility to PT Bank Central Asia Tbk.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp 1.600.023.646.

The outstanding balance as of December 31, 2015 amounting to Rp 1,600,023,646.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 94 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

16. UTANG LEMBAGA KEUANGAN 16. FINANCIAL INSTITUTION LOANS Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Mitsui Leasing Capital Indonesia 2.201.120.435 2.481.372.010 467.779.928 -

PT Mitsui Leasing Capital Indonesia

PT Dipo Star Finance 181.278.127 254.280.742 371.233.278 317.736.100 PT Dipo Star Finance PT Toyota Astra Financial

Services 101.353.897 199.033.993 880.444.108 2.432.715.613 PT Toyota Astra Financial

Services PT BCA Finance - - 31.377.675 97.228.318 PT BCA Finance PT Astra Sedaya Finance - - - 53.317.000 PT Astra Sedaya Finance

Jumlah 2.483.752.459 2.934.686.745 1.750.834.989 2.900.997.031 Total

Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun 892.132.361 1.029.208.326 1.006.159.971 1.837.036.664 Less current portion

Bagian jangka panjang 1.591.620.098 1.905.478.419 744.675.018 1.063.960.367 Long-term portion

PT Mitsui Leasing Capital Indonesia PT Mitsui Leasing Capital Indonesia

- Berdasarkan perjanjian No. 131730031, tanggal

11 Januari 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Toyota Calya sebanyak 5 unit sebesar Rp 672.480.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 6% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 131730031, dated January 11, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with the financial institution for procurement of 5 units of Toyota Calya vehicles amounting to Rp 672,480,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 6% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 129/CP/II/2017, tanggal

12 Mei 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Toyota Calya sebanyak 2 unit sebesar Rp 235.440.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 13% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 129/CP/II/2017, dated May 12, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with the financial institution for procurement of 2 units Toyota Calya vehicles amounting to Rp 235,440,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 13% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 51001170476, tanggal 20 Juli 2017,

HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Toyota All New Innova sebesar Rp 260.824.323 dengan jangka waktu 60 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 51001170476, dated July 20, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with the financial institution for procurement of Toyota All New Innova vehicle amounting to Rp 260,824,323 with a term of 60 months. This loan facility bears a flat interest rate of 5% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 1970/SP/V/2017, tanggal

13 Mei 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Mitsubishi FM 517 HL 220ps sebesar Rp 852.000.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 1970/SP/V/2017, dated May 13, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with the financial institution for procurement of 2 units of Mitsubishi FM 517 HL 220ps vehicles amounting to Rp 852,000,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9.5% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. MBI 1471 DA 792011, tanggal

10 Pebruari 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Grand Max Pick Up sebesar Rp 93.310.984

- Based on agreement No. MBI 1471 DA 792011, dated February 10, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with the financial institution for procurement of vehicle Grand Max Pick Up amounting to Rp 93,310,984

274

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 95 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,68% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9.68% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 336/SP/III/17, tanggal

10 Pebruari 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Mitsubishi FE 73/Truck sebesar Rp 217.875.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 336/SP/III/17, dated February 10, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for procurement of Mitsubishi FE 73/Truck vehicle amounting to Rp 217,875,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9.5% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. S0-2017/08-000159, tanggal

3 Oktober 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Mitsubishi FE 73/ Truck sebesar Rp 221.250.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. S0-2017/08-000159, dated October 3, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with the financial institution for procurement of Mitsubishi FE 73/Truck vehicle amounting to Rp 221,250,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9.5% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 101511263, tanggal

19 Oktober 2015, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Fortuner sebesar Rp 320.325.000 dengan jangka waktu 36 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 6% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 101511263, dated October 19, 2015, HMP, Subsidiary, had financing agreement with the financial institution for Toyota Fortuner vehicle amounting to Rp 320,325,000 with a term of 36 months. This loan facility bears a flat interest rate of 6% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 131630410, tanggal 28 Juni 2016,

HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Grand New Avanza sebesar Rp 147.241.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 10,20% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 131630410, dated June 28, 2016, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Grand New Avanza vehicle amounting to Rp 147,241,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 10.20% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 131630566, tanggal

21 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Grand New Avanza sebesar Rp 150.637.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 10,60% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based agreement No. 131630566, dated October 21, 2016, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Grand New Avanza vehicle amounting to Rp 150,637,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 10.60% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

PT Dipo Star Finance PT Dipo Star Finance

HMP, Entitas Anak HMP, Subsidiary - Berdasarkan Perjanjian No. 0011996/2/08/01/2016, tanggal

10 Maret 2016, HMP, Entitas Anak mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Mitsubishi – Colt L300 Diesel E-2 PU sebesar Rp 126.400.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8,10% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on Agreement No. 0011996/2/08/01/2016, dated March 10, 2016, HMP, Subsidiary had financing agreement with the financial institution for Mitsubishi – Colt L300 Diesel E-2 PU vehicle amounting to Rp 126,400,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8.10% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan Perjanjian No. 0007873/1/08/09/2013 pada

tanggal 26 September 2013, HMP, Entitas Anak mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Mitsubishi – Colt L300 Diesel E-2 PU Flat

- Based on Agreement No. 0007873/1/08/09/2013, dated September 26, 2013, HMP, Subsidiary had financing agreement with financial instution for Mitsubishi – Colt L300 Diesel E-2 PU Flat Deck 2013 vehicle amounting to

275

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 95 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,68% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9.68% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 336/SP/III/17, tanggal

10 Pebruari 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Mitsubishi FE 73/Truck sebesar Rp 217.875.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 336/SP/III/17, dated February 10, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for procurement of Mitsubishi FE 73/Truck vehicle amounting to Rp 217,875,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9.5% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. S0-2017/08-000159, tanggal

3 Oktober 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Mitsubishi FE 73/ Truck sebesar Rp 221.250.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. S0-2017/08-000159, dated October 3, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with the financial institution for procurement of Mitsubishi FE 73/Truck vehicle amounting to Rp 221,250,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9.5% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 101511263, tanggal

19 Oktober 2015, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Fortuner sebesar Rp 320.325.000 dengan jangka waktu 36 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 6% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 101511263, dated October 19, 2015, HMP, Subsidiary, had financing agreement with the financial institution for Toyota Fortuner vehicle amounting to Rp 320,325,000 with a term of 36 months. This loan facility bears a flat interest rate of 6% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 131630410, tanggal 28 Juni 2016,

HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Grand New Avanza sebesar Rp 147.241.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 10,20% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 131630410, dated June 28, 2016, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Grand New Avanza vehicle amounting to Rp 147,241,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 10.20% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 131630566, tanggal

21 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Grand New Avanza sebesar Rp 150.637.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 10,60% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based agreement No. 131630566, dated October 21, 2016, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Grand New Avanza vehicle amounting to Rp 150,637,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 10.60% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

PT Dipo Star Finance PT Dipo Star Finance

HMP, Entitas Anak HMP, Subsidiary - Berdasarkan Perjanjian No. 0011996/2/08/01/2016, tanggal

10 Maret 2016, HMP, Entitas Anak mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Mitsubishi – Colt L300 Diesel E-2 PU sebesar Rp 126.400.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8,10% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on Agreement No. 0011996/2/08/01/2016, dated March 10, 2016, HMP, Subsidiary had financing agreement with the financial institution for Mitsubishi – Colt L300 Diesel E-2 PU vehicle amounting to Rp 126,400,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8.10% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan Perjanjian No. 0007873/1/08/09/2013 pada

tanggal 26 September 2013, HMP, Entitas Anak mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Mitsubishi – Colt L300 Diesel E-2 PU Flat

- Based on Agreement No. 0007873/1/08/09/2013, dated September 26, 2013, HMP, Subsidiary had financing agreement with financial instution for Mitsubishi – Colt L300 Diesel E-2 PU Flat Deck 2013 vehicle amounting to

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 96 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Deck 2013 sebesar Rp 116.800.000 dengan jangka waktu 36 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 4,8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

Rp 116,800,000 with a term of 36 months. This loan facility bears a flat interest rate of 4.8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

RLW, Entitas Anak RLW, Subsidiary Berdasarkan Perjanjian No. 0011995/1/08/01/2016, tanggal 10 Maret 2016, RLW, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Mitsubishi L300 Colt sebesar Rp 220.000.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga tetap sebesar 8,5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

Based on Agreement No. 0011995/1/08/01/2016, dated March 10, 2016, RLW, Subsidiary had financing agreement with financial institution for Mitsubishi L300 Colt vehicles financing agreement amounting to Rp 220,000,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8.5% per annum. This facility is secured by the related asset (see Note 11).

DKTU, Entitas Anak DKTU, Subsidiary Berdasarkan Perjanjian No. 0008998, tanggal 8 Nopember 2015, DKTU, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Mitsubishi colt sebesar Rp 123.600.000 dengan jangka waktu 36 bulan dan dibebani bunga sebesar 15,5%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

Based on Agreement No. 0008998, dated November 8, 2015 DKTU, Subsidiary, had financing agreement with the financial institution for Mitsubishi colt vehicle amounting to Rp 123,600,000 with term 36 months and bears interest rate of 15.5% per annum. This facility is secured by the related asset (see Note 11).

PT Toyota Astra Financial Services PT Toyota Astra Financial Services

Entitas The Entity - Berdasarkan Perjanjian No. 94078314, pada tanggal

16 September 2014, Entitas mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa 2 unit Toyota Dyna WU 42 dan 1 unit Toyota Dyna WU 30 sebesar Rp 548.824.107 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on Agreement No. 94078314, dated September 16, 2014, the Entity had financing agreement with the financial institution for 2 units Toyota Dyna WU 42 and 1 unit Toyota Dyna WU 42 vehicles amounting to Rp 548,824,107 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8%. This facility are secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan Perjanjian No. 052534-11, pada tanggal

22 Pebruari 2012, Entitas mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 42 sebesar Rp 210.871.200 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2016.

- Based on Agreement No. 052534-11, dated February 22, 2012, the Entity had financing agreement with the financial institution for Toyota Dyna WU 42 vehicle amounting to Rp 210,871,200 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9%. This facility are secured by the related assets (see Note 11). This facility had been fully paid in 2016.

- Berdasarkan Perjanjian No. 046749-11, pada tanggal

19 Januari 2012, Entitas mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 42 sebesar Rp 189.016.632 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2016.

- Based on Agreement No. 046749-11, dated January 19, 2012, the Entity had financing agreement with the financial institution for Toyota Dyna WU 42 vehicle amounting to Rp 189,016,632 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9% per annum. This facility are secured by the related assets (see Note 11). This facility has been fully paid in 2016.

HMP, Entitas Anak HMP, Subsidiary

- Berdasarkan Perjanjian No. 048284-12, pada tanggal

28 Nopember 2012, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 30 sebesar Rp 149.688.660 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada

- Based on Agreement No. 048284-12, dated November 28, 2012, HMP, Subsidiary, had financing agreement with the financial institution for Toyota Dyna WU 30 vehicles amounting to Rp 149,688,660 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11). This facility had been fully paid in October

276

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 97 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

bulan Oktober tahun 2016. 2016.

- Berdasarkan Perjanjian No. 048285-12, pada tanggal 28 Nopember 2012, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 30 sebesar Rp 149.688.660 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada bulan Oktober tahun 2016.

- Based on Agreement No. 048285-12, dated November 28, 2012, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Dyna WU 30 vehicles amounting to Rp 149,688,660 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11). This facility has been fully paid in October 2016.

- Berdasarkan Perjanjian No. 029416-12, tanggal

28 Nopember 2012, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp 195.453.440 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,3% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada bulan Oktober tahun 2016.

- Based on Agreement No. 029416-12, dated November 28, 2012, HMP, Subsidiary, had financing agreement with the financial institution for Toyota Dyna vehicles amounting to Rp 195,453,440 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9.3% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11). This facility had been fully paid in October 2016.

- Berdasarkan Perjanjian No. 93039913, tanggal

30 September 2013, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp 136.225.100 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada bulan Agustus tahun 2017.

- Based on Agreement No. 93039913, dated September 30, 2013, HMP, Subsidiary, had financing agreement with the financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 136,225,100 with a term of 48 months.This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11). This facility had been fully paid in August 2017.

- Berdasarkan Perjanjian No. 93358913, tanggal

30 Oktober 2013, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp 136.225.100 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada bulan September tahun 2017.

- Based on Agreement No. 93358913, dated October 30, 2013, HMP, Subsidiary, had financing agreement with the financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 136,225,100 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11). This facility had been fully paid in September 2017.

- Berdasarkan Perjanjian No. 93528613, tanggal

30 Oktober 2013, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Agya sebesar Rp 170.619.210 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 7% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada bulan September tahun 2017.

- Based on Agreement No. 93528613, dated October 30, 2013, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Agya amounting vehicle to Rp 170,619,210 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 7% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11). This facility had been fully paid in September 2017.

- Berdasarkan Perjanjian No. 90622614, tanggal

10 Juni 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp 129.676.220 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on Agreement No. 90622614, dated June 10, 2014, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 129,676,220 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan Perjanjian No. 90482714, tanggal 4 Maret 2014,

HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa 2 unit Toyota Dyna dengan sebesar Rp 281.182.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait

- Based on Agreement No. 90482714, dated March 4, 2014, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for 2 units Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 281,182,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11). This

277

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 97 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

bulan Oktober tahun 2016. 2016.

- Berdasarkan Perjanjian No. 048285-12, pada tanggal 28 Nopember 2012, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 30 sebesar Rp 149.688.660 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada bulan Oktober tahun 2016.

- Based on Agreement No. 048285-12, dated November 28, 2012, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Dyna WU 30 vehicles amounting to Rp 149,688,660 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11). This facility has been fully paid in October 2016.

- Berdasarkan Perjanjian No. 029416-12, tanggal

28 Nopember 2012, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp 195.453.440 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,3% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada bulan Oktober tahun 2016.

- Based on Agreement No. 029416-12, dated November 28, 2012, HMP, Subsidiary, had financing agreement with the financial institution for Toyota Dyna vehicles amounting to Rp 195,453,440 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9.3% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11). This facility had been fully paid in October 2016.

- Berdasarkan Perjanjian No. 93039913, tanggal

30 September 2013, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp 136.225.100 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada bulan Agustus tahun 2017.

- Based on Agreement No. 93039913, dated September 30, 2013, HMP, Subsidiary, had financing agreement with the financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 136,225,100 with a term of 48 months.This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11). This facility had been fully paid in August 2017.

- Berdasarkan Perjanjian No. 93358913, tanggal

30 Oktober 2013, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp 136.225.100 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada bulan September tahun 2017.

- Based on Agreement No. 93358913, dated October 30, 2013, HMP, Subsidiary, had financing agreement with the financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 136,225,100 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11). This facility had been fully paid in September 2017.

- Berdasarkan Perjanjian No. 93528613, tanggal

30 Oktober 2013, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Agya sebesar Rp 170.619.210 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 7% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada bulan September tahun 2017.

- Based on Agreement No. 93528613, dated October 30, 2013, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Agya amounting vehicle to Rp 170,619,210 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 7% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11). This facility had been fully paid in September 2017.

- Berdasarkan Perjanjian No. 90622614, tanggal

10 Juni 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp 129.676.220 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on Agreement No. 90622614, dated June 10, 2014, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 129,676,220 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan Perjanjian No. 90482714, tanggal 4 Maret 2014,

HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa 2 unit Toyota Dyna dengan sebesar Rp 281.182.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait

- Based on Agreement No. 90482714, dated March 4, 2014, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for 2 units Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 281,182,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11). This

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 98 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

(lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada bulan Pebruari tahun 2018.

facility has been fully paid in February 2018.

- Berdasarkan Perjanjian No. 94630013, tanggal

17 Pebruari 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa 2 unit Toyoya Dyna sebesar Rp 343.564.320 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada bulan Januari tahun 2018.

- Based on Agreement No. 94630013, dated February 17, 2014, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for 2 units Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 343,564,320 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11). This facility had been fully paid in January 2018.

- Berdasarkan Perjanjian No. 901699914, tanggal

17 Pebruari 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp 127.997.020 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada bulan January tahun 2018.

- Based on Agreement No. 901699914, dated February 17, 2014, HMP, Subsidiary, had financing agremeent with financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 127,997,020 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11). This facility had been fully paid in January 2018.

- Berdasarkan Perjanjian No. 90170014, tanggal 17 Pebruari 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp 143.109.820 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada bulan Januari tahun 2018.

- Based on Agreement No. 90170014, dated February 17, 2014, HMP, Subsidiary, had financing agremeent with financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 143,109,820 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11). This facility had been fully paid in January 2018.

MPJ, Entitas Anak MPJ, Subsidiary

- Berdasarkan Perjanjian No. 90144113, tanggal 26 April 2013,

MPJ, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan untuk perolehan aset kendaraan Toyota Dyna WU 34 FT2S dengan jangka waktu 48 bulan atau jatuh tempo pada 26 April 2017 dan dibebani suku bunga 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada bulan Maret tahun 2017.

- Based on Agreement No. 90144113, dated April 26, 2013, MPJ, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for vehicle Toyota Dyna WU 34 FT2S with term of 48 months or due on April 26, 2017 and bears interest at 8% per annum. This facility is secured by related assets (see Note 11). This facility had been fully paid in March 2017.

- Berdasarkan Perjanjian No. 90080513, tanggal 26 April 2013,

MPJ, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan untuk perolehan aset kendaraan Toyota Dyna WU 34 FT2S dengan jangka waktu 48 bulan atau jatuh tempo pada 26 April 2017 dan dibebani suku bunga 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada bulan Maret tahun 2017.

- Based on Agreement No. 90080513, dated April 26, 2013, MPJ, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for vehicle Toyota Dyna WU 34 FT2S with term of 48 months or due on April 26, 2017 and bears interest at 8% per annum. This facility is secured by related asset (see Note 11). This facility had been fully paid in March 2017.

DKTU, Entitas Anak DKTU, Subsidiary

Berdasarkan Perjanjian No. 96902814, tanggal 31 Oktober 2014, DKTU, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk 2 unit kendaraan Toyota AVANZA F 51/T10 sebesar Rp 288.848.720 dengan jangka waktu 48 bulan dan dibebani bunga sebesar 16%. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

Based on Agreement No. 96902814, dated October 31, 2014, DKTU, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for 2 units of vehicle Toyota AVANZA F 51/T10 amounting to Rp 288,848,720 with term of 48 months and bears interest rate of 16%. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

KBP, Entitas Anak KBP, Subsidiary

Berdasarkan Perjanjian Kredit No. 041400484224-0-14PRMDRC013841, pada tanggal 29 Nopember 2013, KBP mengadakan perjanjian pembiayaan pinjaman atas pembelian

Based on Credit Agreement No. 041400484224-0-14PRMDRC0103841, dated November 29, 2017, KBP entered into a financing agreement for acquisition of Toyota Dyna WU

278

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 99 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Toyota Dyna WU 42 HT1S dengan jumlah pinjaman sebesar Rp 175.031.220 dengan suku bunga 6,25% flat yang akan jatuh tempo pada 29 Oktober 2017. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2017.

42 HT1S with loan amounted to Rp 175,031,220 that beared interest 6.25% flat and will mature on October 29, 2017. This facility is secured by the related asset (see Note 11). This facility had been fully paid in 2017.

PT BCA Finance PT BCA Finance

Berdasarkan Perjanjian Kredit nomor 9566018839-PK-001 pada tanggal 30 Juni 2014, KBP mengadakan perjanjian pembiayaan atas pembelian Suzuki Ertiga GL Double Blower A/T dengan jumlah pinjaman sebesar Rp 181.800.000 dengan suku bunga 5,19% flat yang akan jatuh tempo pada 30 Mei 2017. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2017.

Based on Credit Agreement number 9566018839-PK-001, dated June 30, 2014, KBP entered into a financing agreement for acquisition of Suzuki Ertiga GL Double Blower A/T with loan amounted to Rp 181,800,000 that beared interest 5.19% flat and will mature on May 30, 2017. This facility is secured by the related asset (see Note 11). This facility had been fully paid in 2017.

PT Astra Sedaya Finance PT Astra Sedaya Finance

Entitas The Entity

Berdasarkan Perjanjian No. 100.02052275.2, pada tanggal 1 Agustus 2013, Entitas mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 42 sebesar Rp 172.535.328 dengan jangka waktu 36 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 7%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada 1 September 2016.

Based on Agreement No. 100.02052275.2, date August 1, 2013, the Entity had financing agreement with financial institution for vehicle in the form of Toyota Dyna WU 42 amounting to Rp 172,535,328 with a term of 36 months.This loan facility bears a flat interest rate of 7%. This facility is secured bythe related assets (see Note 11). This facility had been fully paid on September 1, 2016.

DKTU, Entitas Anak DKTU, Subsidiary Berdasarkan Perjanjian No. 100.02000244.2 tanggal 16 April 2011, DKTU, Entitas Anak mengadakan perjanjian sewa pembiayaan dengan jaminan fidusia dengan PT Astra Sedaya Finance untuk pembelian 1 unit New Xenia dengan jangka waktu 60 bulan dan di bebani bunga sebesar 28%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada 15 Oktober 2016.

Based on Agreement No. 100.020002.2 dated April 16, 2011, DKTU, Subsidiary held financing lease agreement with PT Astra Sedaya Finance for purchases of 1 New Xenia with term 60 monts and bears interest rate of 28%. This facility is secured bythe related assets (see Note 11). This facility had been fully paid on October 15, 2016.

17. UTANG SEWA PEMBIAYAAN 17. OBLIGATION UNDER FINANCE LEASE Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Bank Maybank Indonesia Tbk 7.939.630.114 8.825.930.682 14.053.286.801 -

PT Bank Maybank Indonesia Tbk

PT Dipo Star Finance 22.340.027 103.077.377 163.249.274 - PT Dipo Star Finance

Jumlah 7.961.970.141 8.929.008.059 14.216.536.075 - Total Dikurangi bagian yang

jatuh tempo dalam waktu satu tahun 3.567.542.300 3.609.144.984 5.287.528.016 -

Less current maturities portion

Bagian jangka panjang 4.394.427.841 5.319.863.075 8.929.008.059 - Long-term portion

Pembayaran sewa pembiayaan minimum berdasarkan perjanjian sewa pembiayaan pada setiap akhir tahun pelaporan adalah sebagai berikut:

The minimum finance lease payments based on the finance lease arrangements at the end of the reporting years are as follows:

279

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 99 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Toyota Dyna WU 42 HT1S dengan jumlah pinjaman sebesar Rp 175.031.220 dengan suku bunga 6,25% flat yang akan jatuh tempo pada 29 Oktober 2017. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2017.

42 HT1S with loan amounted to Rp 175,031,220 that beared interest 6.25% flat and will mature on October 29, 2017. This facility is secured by the related asset (see Note 11). This facility had been fully paid in 2017.

PT BCA Finance PT BCA Finance

Berdasarkan Perjanjian Kredit nomor 9566018839-PK-001 pada tanggal 30 Juni 2014, KBP mengadakan perjanjian pembiayaan atas pembelian Suzuki Ertiga GL Double Blower A/T dengan jumlah pinjaman sebesar Rp 181.800.000 dengan suku bunga 5,19% flat yang akan jatuh tempo pada 30 Mei 2017. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2017.

Based on Credit Agreement number 9566018839-PK-001, dated June 30, 2014, KBP entered into a financing agreement for acquisition of Suzuki Ertiga GL Double Blower A/T with loan amounted to Rp 181,800,000 that beared interest 5.19% flat and will mature on May 30, 2017. This facility is secured by the related asset (see Note 11). This facility had been fully paid in 2017.

PT Astra Sedaya Finance PT Astra Sedaya Finance

Entitas The Entity

Berdasarkan Perjanjian No. 100.02052275.2, pada tanggal 1 Agustus 2013, Entitas mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 42 sebesar Rp 172.535.328 dengan jangka waktu 36 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 7%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada 1 September 2016.

Based on Agreement No. 100.02052275.2, date August 1, 2013, the Entity had financing agreement with financial institution for vehicle in the form of Toyota Dyna WU 42 amounting to Rp 172,535,328 with a term of 36 months.This loan facility bears a flat interest rate of 7%. This facility is secured bythe related assets (see Note 11). This facility had been fully paid on September 1, 2016.

DKTU, Entitas Anak DKTU, Subsidiary Berdasarkan Perjanjian No. 100.02000244.2 tanggal 16 April 2011, DKTU, Entitas Anak mengadakan perjanjian sewa pembiayaan dengan jaminan fidusia dengan PT Astra Sedaya Finance untuk pembelian 1 unit New Xenia dengan jangka waktu 60 bulan dan di bebani bunga sebesar 28%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada 15 Oktober 2016.

Based on Agreement No. 100.020002.2 dated April 16, 2011, DKTU, Subsidiary held financing lease agreement with PT Astra Sedaya Finance for purchases of 1 New Xenia with term 60 monts and bears interest rate of 28%. This facility is secured bythe related assets (see Note 11). This facility had been fully paid on October 15, 2016.

17. UTANG SEWA PEMBIAYAAN 17. OBLIGATION UNDER FINANCE LEASE Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Bank Maybank Indonesia Tbk 7.939.630.114 8.825.930.682 14.053.286.801 -

PT Bank Maybank Indonesia Tbk

PT Dipo Star Finance 22.340.027 103.077.377 163.249.274 - PT Dipo Star Finance

Jumlah 7.961.970.141 8.929.008.059 14.216.536.075 - Total Dikurangi bagian yang

jatuh tempo dalam waktu satu tahun 3.567.542.300 3.609.144.984 5.287.528.016 -

Less current maturities portion

Bagian jangka panjang 4.394.427.841 5.319.863.075 8.929.008.059 - Long-term portion

Pembayaran sewa pembiayaan minimum berdasarkan perjanjian sewa pembiayaan pada setiap akhir tahun pelaporan adalah sebagai berikut:

The minimum finance lease payments based on the finance lease arrangements at the end of the reporting years are as follows:

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 100 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Bagian jatuh tempo kurang dari 1 tahun 4.262.643.530 4.405.774.967 6.570.419.524 -

Current portion less than 1 year

Bagian jatuh tempo lebih dari 1 tahun dan kurang dari 2 tahun 2.610.854.867 3.149.490.852 4.405.774.968 -

Current portion more than 1 year and less than 2 year

Bagian jatuh tempo lebih dari 1 tahun dan kurang dari 3 tahun 2.282.189.320 2.806.883.138 5.956.373.990 -

Current portion more than 1 year and less than 3 year

Jumlah pembayaran sewa minimum 9.155.687.717 10.362.148.957 16.932.568.482 - Total minimum rent payment

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Dikurangi bagian bunga (1.193.717.576) (1.433.140.898) (2.716.032.407) - Less interst portion

Jumlah pembayaran sewa minimum

7.961.970.141

8.929.008.059

14.216.536.075 -

Total minimum lease payment

Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun

3.567.542.300

3.609.144.984

5.287.528.016 -

Less current maturities portion

Bagian jangka panjang 4.394.427.841 5.319.863.075 8.929.008.059 - Long-term portion

PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank Maybank Indonesia Tbk

a. Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 94 oleh Sindian

Osaputra, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta tanggal 25 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT) Line 1 dengan total fasilitas sebesar Rp 8.389.000.000 dengan tingkat sewa ekuivalen 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk jual dan sewa mesin yang ada di gudang berlokasi di Jl. Pejuang RT 010/009 No. 9, Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat yang memiliki jangka waktu sampai 7 Mei 2021. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

a. Based on Loan Agreement Deed No. 94 by Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated on October 25, 2016, HMP, Subsdiary, obtained loan facility Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT) Line 1 with a total facility amounting to Rp 8,389,000,000 with the equivalent lease rate 11% per annum. The credit is aimed for lease machineries in warehouse located in Jl. Pejuang RT 010/009 No. 9, Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat with maturities of up to May 7, 2021. This facility is secured by the related asset (see Note 11)

b. Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 95 oleh Sindian

Osaputra, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta tanggal 25 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT) Line 2 dengan total fasilitas sebesar Rp 4.573.000.000 dengan tingkat sewa ekuivalen 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk jual dan sewa mesin yang ada di gudang berlokasi di Jl. Pejuang RT 010/009 No. 9, Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat dan memiliki jangka waktu sampai 12 Juni 2019. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

b. Based on Loan Agreement Deed No. 95 by Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated on October 25, 2016, HMP, Subsidiary, obtained loan facility Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT) Line 2 with a total facility amounting to Rp 4,573,000,000 with the equivalent lease rate 11% per annum. The credit is aimed for lease machineries in warehouse located in Jl. Pejuang RT 010/009 No. 9, Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat and has time period up to June 12, 2019. This facility is secured by the related asset (see Note 11)

c. Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 95 oleh Sindian

Osaputra, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta tanggal 25 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT) Line 3 dengan total fasilitas sebesar Rp 1.988.000.000 dengan tingkat sewa ekuivalen 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk jual dan sewa mesin yang ada di gudang berlokasi di Jl. Pejuang RT 010/009

c. Based on Loan Agreement Deed No. 95 by Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated on October 25, 2016, HMP, Subsidiary, obtained loan facility Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT) Line 3 with a total facility amounting to Rp 1,988,000,000 with the equivalent lease rate 11% per annum. The credit is aimed for lease machineries in warehouse located in Jl. Pejuang

280

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 101 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

No. 9, Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat dan memiliki jangka waktu sampai 19 Nopember 2017. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

RT 010/009 No. 9, Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat and has time period up to November 19, 2017. This facility is secured by the related asset (see Note 11)

PT Dipo Star Finance PT Dipo Star Finance

Pada tahun 2016, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian sewa pembiayaan kendaraan berupa Mitsubishi – Colt Diesel FE 71 L sebesar Rp 177.657.300 dengan jangka waktu 36 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 5,2% per tahun. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

In 2016, the Entity had leased a vehicle in the form of Mitsubishi – Colt Diesel FE 71 L amounting to Rp 177,657,300 with a term of 36 months. This loan facility bears a flat interest rate of 5.2% per annum. This facility is secured by the related asset (see Note 11)

18. UTANG LAIN-LAIN – PIHAK KETIGA 18. OTHER PAYABLES – THIRD PARTY

Pada tanggal 15 Pebruari 2018, Entitas melakukan perjanjian investasi dengan Asian Energy Hydro Power Pte, Ltd. Atas perjanjian tersebut, Entitas mendapatkan fasilitas pinjaman sebesar USD 4.000.000 atau setara dengan Rp 55.024.000.000. Fasilitas tersebut akan digunakan untuk: a. pembiayaan kembali aset Gas dan Listrik HAS, Entitas Anak,

dan b. pembiayaan modal kerja atas kebutuhan konsumsi dan

elektifikasi stasiun smelter dan operasional stasiun ekstrusi HAS, Entitas Anak,

Suku bunga pinjaman tersebut sebesar 15% per tahun. Jangka waktu fasilitas pinjaman ini adalah 36 bulan.

On February 15 2018, the Entity entered into an investment agreement with Asian Energy Hydro Power Pte, Ltd. Under the agreement, the Entity and HAS, Subsidiary obtained a loan facility of USD 4,000,000 or equivalent Rp 55,024,000,000. The facility will be used for : a. refinance the Gas and Power Assets owned by HAS,

Subsidiary, and b. finance working capital of consumables and electrification

needs for smelters plant and extrusion plant operation of the HAS, Subsidiary.

The interest rate amounting to15% per annum. The period of the facility is 36 months.

Sebagai tambahan pembayaran bunga, jika IPO berlaku efektif sebelum tanggal jatuh tempo, PT Hyamn Sukses Abadi harus menyerahkan sejumlah saham di Entitas kepada Asian Energy Hydro Power Pte. Ltd sebesar 5% dari jumlah pokok pinjaman dengan harga pada saat penutupan saham di hari pertama saham Entitas diperdagangkan di bursa setelah IPO.

In additon to payment of interest, if the IPO is effective prior to the maturity date, Hyamn Sukses Abadi shall transfer a number of its shares in the Entity to Asian Energy Hydro Power Pte. Ltd amounting to 5% of the principal amount of the loan by the closing share price of the Entity on the first exchange trading day after the IPO.

Fasilitas pinjaman di atas dijamin dengan: This loan facility is secured with: - Personal Guarantee dari Ngasidjo Achmad - Piutang Usaha HMP, Entitas Anak, sebesar

Rp 78.300.000.000 (lihat Catatan 5).

- Personal guarantee from of Ngasidjo Achmad - Trade receivables of HMP, Subsidiary amounting to

Rp 78,300,000.000 (see Note 5).

Selama periode pinjaman, Entitas tanpa persetujuan tertulis dari Asian Energy Invesments Pte, Ltd. tidak diperkenankan untuk:

During the loan period, The Entity without the written consent of Asian Energy Invesments Pte, Ltd. is not allowed to:

- Menciptakan, mengasumsikan atau mengizinkan keberadaan

hipotek, gadai, hak gadai, hak tanggungan atau segala hak atas jaminan lain atau salah satu dari aset.

- Mengubah komposisi pemegang saham Entitas

- Create, Assume or allow mortgage, pledge, lien, mortgage right or any other rights on security from asset or income

- Change the structure of Entity‟s stockhol.ders. Selama periode pinjaman, Entitas harus memenuhi: During loan period, the Entity shall maintain: - Gross margin minimum 12,5% of gross margin - Operating expediture to achieve maximum rate of 3% from

total sales - Kapasitas minimum sebesar 1.500 ton - Keefisiensi Mesin untuk bahan baku menjadi barang jadi

dengan rasio 1:1

- Gross margin minimum 12.5% of gross margin - Operating expediture to achieve maximum rate

of 3% from total sales - Minimum capacity of 1,500 tons - Machine efficiency for raw materials into finished goods

with a ratio of 1:1

281

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 101 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

No. 9, Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat dan memiliki jangka waktu sampai 19 Nopember 2017. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

RT 010/009 No. 9, Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat and has time period up to November 19, 2017. This facility is secured by the related asset (see Note 11)

PT Dipo Star Finance PT Dipo Star Finance

Pada tahun 2016, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian sewa pembiayaan kendaraan berupa Mitsubishi – Colt Diesel FE 71 L sebesar Rp 177.657.300 dengan jangka waktu 36 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 5,2% per tahun. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

In 2016, the Entity had leased a vehicle in the form of Mitsubishi – Colt Diesel FE 71 L amounting to Rp 177,657,300 with a term of 36 months. This loan facility bears a flat interest rate of 5.2% per annum. This facility is secured by the related asset (see Note 11)

18. UTANG LAIN-LAIN – PIHAK KETIGA 18. OTHER PAYABLES – THIRD PARTY

Pada tanggal 15 Pebruari 2018, Entitas melakukan perjanjian investasi dengan Asian Energy Hydro Power Pte, Ltd. Atas perjanjian tersebut, Entitas mendapatkan fasilitas pinjaman sebesar USD 4.000.000 atau setara dengan Rp 55.024.000.000. Fasilitas tersebut akan digunakan untuk: a. pembiayaan kembali aset Gas dan Listrik HAS, Entitas Anak,

dan b. pembiayaan modal kerja atas kebutuhan konsumsi dan

elektifikasi stasiun smelter dan operasional stasiun ekstrusi HAS, Entitas Anak,

Suku bunga pinjaman tersebut sebesar 15% per tahun. Jangka waktu fasilitas pinjaman ini adalah 36 bulan.

On February 15 2018, the Entity entered into an investment agreement with Asian Energy Hydro Power Pte, Ltd. Under the agreement, the Entity and HAS, Subsidiary obtained a loan facility of USD 4,000,000 or equivalent Rp 55,024,000,000. The facility will be used for : a. refinance the Gas and Power Assets owned by HAS,

Subsidiary, and b. finance working capital of consumables and electrification

needs for smelters plant and extrusion plant operation of the HAS, Subsidiary.

The interest rate amounting to15% per annum. The period of the facility is 36 months.

Sebagai tambahan pembayaran bunga, jika IPO berlaku efektif sebelum tanggal jatuh tempo, PT Hyamn Sukses Abadi harus menyerahkan sejumlah saham di Entitas kepada Asian Energy Hydro Power Pte. Ltd sebesar 5% dari jumlah pokok pinjaman dengan harga pada saat penutupan saham di hari pertama saham Entitas diperdagangkan di bursa setelah IPO.

In additon to payment of interest, if the IPO is effective prior to the maturity date, Hyamn Sukses Abadi shall transfer a number of its shares in the Entity to Asian Energy Hydro Power Pte. Ltd amounting to 5% of the principal amount of the loan by the closing share price of the Entity on the first exchange trading day after the IPO.

Fasilitas pinjaman di atas dijamin dengan: This loan facility is secured with: - Personal Guarantee dari Ngasidjo Achmad - Piutang Usaha HMP, Entitas Anak, sebesar

Rp 78.300.000.000 (lihat Catatan 5).

- Personal guarantee from of Ngasidjo Achmad - Trade receivables of HMP, Subsidiary amounting to

Rp 78,300,000.000 (see Note 5).

Selama periode pinjaman, Entitas tanpa persetujuan tertulis dari Asian Energy Invesments Pte, Ltd. tidak diperkenankan untuk:

During the loan period, The Entity without the written consent of Asian Energy Invesments Pte, Ltd. is not allowed to:

- Menciptakan, mengasumsikan atau mengizinkan keberadaan

hipotek, gadai, hak gadai, hak tanggungan atau segala hak atas jaminan lain atau salah satu dari aset.

- Mengubah komposisi pemegang saham Entitas

- Create, Assume or allow mortgage, pledge, lien, mortgage right or any other rights on security from asset or income

- Change the structure of Entity‟s stockhol.ders. Selama periode pinjaman, Entitas harus memenuhi: During loan period, the Entity shall maintain: - Gross margin minimum 12,5% of gross margin - Operating expediture to achieve maximum rate of 3% from

total sales - Kapasitas minimum sebesar 1.500 ton - Keefisiensi Mesin untuk bahan baku menjadi barang jadi

dengan rasio 1:1

- Gross margin minimum 12.5% of gross margin - Operating expediture to achieve maximum rate

of 3% from total sales - Minimum capacity of 1,500 tons - Machine efficiency for raw materials into finished goods

with a ratio of 1:1

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 102 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, rasio keuangan Entitas adalah sebagai berikut:

For the three month periods ended March 31, 2018, Entity financial ratio are as follows:

a. Gross Margin sebesar 22%. b. Operating expenditure sebesar 2,08%.

a. Gross Margin is 22%. b. Operating expenditure is 2,08%.

19. DANA SYIRKAH TEMPORER 19. TEMPORARY SYIRKAH FUNDS Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

PT Bank Maybank Indonesia Tbk

256.635.819.765 259.326.815.927 228.984.028.212 -

PT Bank Maybank Indonesia Tbk

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk

9.459.459.460 10.472.972.973 - -

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk

Jumlah 266.095.279.225 269.799.788.900 228.984.028.212 - Total Dikurangi: Less: Bagian yang jatuh tempo

dalam satu tahun 260.352.035.981 263.043.032.143 220.384.028.212 - Current portion

Bagian jangka panjang 5.743.243.244 6.756.756.757 8.600.000.000 - Non- current portion

PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank Maybank Indonesia Tbk

a. Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 89 dan 91 oleh Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, tanggal 25 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak memperoleh fasilitas pembiayaan Musyarakah Line 1 yang merupakan limit gabungan dengan PPB Invoicing Financing dengan total modal sebesar Rp 318.750.000.000 terbagi atas porsi bank maksimal Rp 255.000.000.000 (80%) dan porsi HMP, Entitas Anak maksimal Rp 63.750.000.000 (20%) dengan perkiraan tingkat keuntungan sebesar 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja di bidang perdagangan alumunium, aksesoris dan stainless steel dan berjangka waktu sampai 31 Oktober 2018.

a. Based on Loan Agreement Deed No. 89 and 91 by Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated October 25, 2016, HMP, Subsidiary, obtained loan Musyarakah Line 1 facility which combined the limit with PPB Invoicing Financing with total capital amounting to Rp 318,750,000,000 divided into bank‟s portion maximum of Rp 255,000,000,000 (80%) and HMP, Subsidiary‟s portion maximum Rp 63,750,000,000 (20%) with estimated profit rate of 11% per annum. The credit purpose is additional working capital in the scope of aluminum trading, accessories and stainless steel and has time period up to October 31, 2018.

b. Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 90 oleh Sindian

Osaputra, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, tanggal 25 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak memperoleh fasilitas Pembiayaan Musyarakah Line 2 dengan total modal sebesar Rp 28.250.000.000 terbagi atas porsi bank maksimal Rp 22.600.000.000 (80%) dan porsi Entitas maksimal Rp 5.650.000.000 (20%) dengan perkiraan tingkat keuntungan 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja di bidang perdagangan alumunium, aksesoris dan stainless steel dan berjangka waktu sampai 30 September 2018.

b. HMP, Subsidiary based on Loan Agreement Deed No. 90 by Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated October 25, 2016, HMP, Subsidiary obtained loan facility Musyarakah Financing Line 2 with total capital amounting to Rp 28,250,000,000 divided into bank‟s portion maximum of Rp 22,600,000,000 (80%) and HMP, Subsidiary‟s portion maximum Rp 5,650,000,000 (20%) with estimated profit rate 11% per annum. The credit purpose is additional working capital in the scope of aluminum trading, accessories and stainless steel and has time period up to September 30, 2018.

Berdasarkan Perubahan Akad Line Fasilitas Pembiayaan Musyarakah tanggal 22 September 2017 Nomor/Add.Musyarakah/CDU-COMM/2017, para pihak sepakat untuk merubah ketentuan pada Akad Line Fasilitas Pembiayaan Musyarakah mengenai tujuan dan jangka waktu sebagai berikut:

Based on Amendment of Line of Financing Facility of Musyarakah dated September 22, 2017 Number/Add.Musyarakah/CDU-COMM/2017, the parties agree to amend the terms of Line Musyarakah Financing Facility agreement on the purpose and period as follows:

282

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 103 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

a. Jangka waktu Pinjaman Musyarakah Line I adalah 12 bulan sejak tanggal 31 Oktober 2017 dan akan berakhir pada tanggal 31 Oktober 2018.

b. Jangka waktu Fasilitas Pembiayaan Pinjaman Musyarakah Line I tidak boleh melebihi jangka waktu Akad ini atau jangka waktu Line Fasilitas Pembiayaan Musyarakah.

a. Period of Loan of Musyarakah Line I is 12 months from October 31, 2017 and will expire on October 31, 2018.

b. Period of Musyarakah Loan Financing Facility Line I shall not exceed the term of this Agreement or the term of the Financing Facility Financing Line.

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Hak atas tanah dengan SHM No. 7624/Kelapa Gading Timur

tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Kelapa Puyuh I Blok KE No. 33, Kelurahan Kelapa Gading Timur, Kecamatan Kelapa Gading Kota Jakarta Utara.

b. Hak atas tanah dengan SHGB No. 6060/Kelapa Gading Timur Jl. Kelapa Gading Boulevard Blok K.4 No. 1, Kecamatan Kelapa Gading Kota Jakarta Utara.

c. Hak atas tanah dengan SHM No. 456/Harapan Mulia tercatat

atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Letjen Suprapto No. 54A, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Kemayoran, Kota Jakarta Pusat.

d. Hak atas tanah dengan SHM No. 457/Harapan Mulia tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Letjen Suprapto No. 54B, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Kemayoran, Kota Jakarta Pusat.

e. Hak atas tanah dengan SHM No. 1622/Pulo Gadung tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Kayu Putih Raya No.1, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Kota Jakarta Timur.

f. Hak atas tanah dengan SHM No. 7/Jarapan Jaya tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Pejuang RT 010 RW 009 No. 9, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

g. Hak atas tanah dengan SHM No. 433/ Pakulonan dan 434/Pakulonan tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Raya Serpong No. 18I dan 18J, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten.

h. Hak atas tanah dengan Sertipikat Hak Milik

No. 01154/Pakulonan tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Komplek Puri Mutiara Blok C No. 1 Jl. Raya Serpong, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten.

i. Hak atas tanah dengan SHM No. 01143/Pakulonan dan 01144/Pakulonan tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Komplek Puri Mutiara Blok B No 1 dan 2, Jl. Raya Serpong, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang.

j. Hak atas tanah dan bangunan dengan SHGB No. 6271/Manukan Wetan tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di kompleks pergudangan Margomulya Indah Blok G No. 19, Kelurahan Manukan Wetan, Kecamatan Tande, Kodya Surabaya, Jawa Timur.

k. Hak atas tanah dan bangunan dengan SHGB No. 05986/Pondok Aren tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Raya Jombang No. 7D, Kelurahan Pondok Aren, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan.

The above facilities are secured with collaterals as follows: a. Land rights with SHM No. 7624/Kelapa Gading Timur

recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Kelapa Puyuh I Blok KE No. 33, Kelurahan Kelapa Gading Timur, Kecamatan Kelapa Gading Kota Jakarta Utara.

b. Land rights with SHGB No. 6060/ Kelapa Gading Timur recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Letjen Suprapto No. 54A, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Kemayoran, Kota Jakarta Pusat.

c. Land rights with SHM No. 456/Hatapan Mulia recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Letjen Suprapto No. 54A, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Kemayoran, Kota Jakarta Pusat.

d. Land rights with certificate of Property No. 457/Hatapan Mulia recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Letjen Suprapto No. 54B, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Kemayoran, Kota Jakarta Pusat.

e. Land rights with certificate of Property No. 1622/Pulo Gadung recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Kayu Putih Raya No.1, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Kota Jakarta Timur.

f. Land rights with certificate of Property No. 7/Harapan Jaya recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Pejuang RT 010 RW 009 No. 9, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

g. Land rights with SHM No. 433/Pakulonan and 434/Pakulonan recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Raya Serpong No. 18I dan 18J, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten.

h. Land rights with certificate of Property No. 01154/Pakulonan recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Komplek Puri Mutiara Blok C No. 1 Jl. Raya Serpong, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten.

i. Land rights with SHM No. 01143/Pakulonan and 01144/Pakulonan recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Komplek Puri Mutiara Blok B No 1 dan 2, Jl. Raya Serpong, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang.

j. Land rights with SHGB No. 6271/Manukan Wetan recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in kompleks pergudangan Margomulya Indah Blok G No. 19, Kelurahan Manukan Wetan, Kecamatan Tande, Kodya Surabaya, Jawa Timur.

k. Land rights with SHGB No. 05986/Pondok Aren recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Raya Jombang No. 7D, Kelurahan Pondok Aren, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan.

283

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 103 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

a. Jangka waktu Pinjaman Musyarakah Line I adalah 12 bulan sejak tanggal 31 Oktober 2017 dan akan berakhir pada tanggal 31 Oktober 2018.

b. Jangka waktu Fasilitas Pembiayaan Pinjaman Musyarakah Line I tidak boleh melebihi jangka waktu Akad ini atau jangka waktu Line Fasilitas Pembiayaan Musyarakah.

a. Period of Loan of Musyarakah Line I is 12 months from October 31, 2017 and will expire on October 31, 2018.

b. Period of Musyarakah Loan Financing Facility Line I shall not exceed the term of this Agreement or the term of the Financing Facility Financing Line.

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Hak atas tanah dengan SHM No. 7624/Kelapa Gading Timur

tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Kelapa Puyuh I Blok KE No. 33, Kelurahan Kelapa Gading Timur, Kecamatan Kelapa Gading Kota Jakarta Utara.

b. Hak atas tanah dengan SHGB No. 6060/Kelapa Gading Timur Jl. Kelapa Gading Boulevard Blok K.4 No. 1, Kecamatan Kelapa Gading Kota Jakarta Utara.

c. Hak atas tanah dengan SHM No. 456/Harapan Mulia tercatat

atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Letjen Suprapto No. 54A, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Kemayoran, Kota Jakarta Pusat.

d. Hak atas tanah dengan SHM No. 457/Harapan Mulia tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Letjen Suprapto No. 54B, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Kemayoran, Kota Jakarta Pusat.

e. Hak atas tanah dengan SHM No. 1622/Pulo Gadung tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Kayu Putih Raya No.1, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Kota Jakarta Timur.

f. Hak atas tanah dengan SHM No. 7/Jarapan Jaya tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Pejuang RT 010 RW 009 No. 9, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

g. Hak atas tanah dengan SHM No. 433/ Pakulonan dan 434/Pakulonan tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Raya Serpong No. 18I dan 18J, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten.

h. Hak atas tanah dengan Sertipikat Hak Milik

No. 01154/Pakulonan tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Komplek Puri Mutiara Blok C No. 1 Jl. Raya Serpong, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten.

i. Hak atas tanah dengan SHM No. 01143/Pakulonan dan 01144/Pakulonan tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Komplek Puri Mutiara Blok B No 1 dan 2, Jl. Raya Serpong, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang.

j. Hak atas tanah dan bangunan dengan SHGB No. 6271/Manukan Wetan tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di kompleks pergudangan Margomulya Indah Blok G No. 19, Kelurahan Manukan Wetan, Kecamatan Tande, Kodya Surabaya, Jawa Timur.

k. Hak atas tanah dan bangunan dengan SHGB No. 05986/Pondok Aren tercatat atas nama Ngasidjo Achmad terletak di Jl. Raya Jombang No. 7D, Kelurahan Pondok Aren, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan.

The above facilities are secured with collaterals as follows: a. Land rights with SHM No. 7624/Kelapa Gading Timur

recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Kelapa Puyuh I Blok KE No. 33, Kelurahan Kelapa Gading Timur, Kecamatan Kelapa Gading Kota Jakarta Utara.

b. Land rights with SHGB No. 6060/ Kelapa Gading Timur recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Letjen Suprapto No. 54A, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Kemayoran, Kota Jakarta Pusat.

c. Land rights with SHM No. 456/Hatapan Mulia recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Letjen Suprapto No. 54A, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Kemayoran, Kota Jakarta Pusat.

d. Land rights with certificate of Property No. 457/Hatapan Mulia recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Letjen Suprapto No. 54B, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Kemayoran, Kota Jakarta Pusat.

e. Land rights with certificate of Property No. 1622/Pulo Gadung recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Kayu Putih Raya No.1, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Kota Jakarta Timur.

f. Land rights with certificate of Property No. 7/Harapan Jaya recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Pejuang RT 010 RW 009 No. 9, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

g. Land rights with SHM No. 433/Pakulonan and 434/Pakulonan recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Raya Serpong No. 18I dan 18J, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten.

h. Land rights with certificate of Property No. 01154/Pakulonan recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Komplek Puri Mutiara Blok C No. 1 Jl. Raya Serpong, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten.

i. Land rights with SHM No. 01143/Pakulonan and 01144/Pakulonan recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Komplek Puri Mutiara Blok B No 1 dan 2, Jl. Raya Serpong, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang.

j. Land rights with SHGB No. 6271/Manukan Wetan recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in kompleks pergudangan Margomulya Indah Blok G No. 19, Kelurahan Manukan Wetan, Kecamatan Tande, Kodya Surabaya, Jawa Timur.

k. Land rights with SHGB No. 05986/Pondok Aren recorded under the name of Ngasidjo Achmad located in Jl. Raya Jombang No. 7D, Kelurahan Pondok Aren, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 104 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

l. Piutang usaha sebesar Rp 120.000.000.000 (lihat Catatan 5).

m. Persediaan sebesar Rp 100.000.000.000 (lihat Catatan 7). n. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad.

l. Trade receivables amounting to Rp 120,000,000,000 (see Note 5).

m. Inventories amounting to Rp 100,000,000,000 (see Note 7). n. Personal Guarantee from Ngasidjo Achmad.

Apabila kredit belum lunas maka tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari PT Bank Maybank Indonesia Tbk, HMP, Entitas Anak tidak diperkenankan untuk: a. Melanggar hukum pemerintahan. b. Syarat dan kondisi lainnya tidak boleh dilakukan oleh HMP

akan ditentukan sesuai persetujuan antara kedua belah pihak.

c. Menggunakan dana pembiayaan bank untuk kegiatan yang bertentangan dengan sharia compliance.

If the credit facilities have not been settled yet, without written consent from PT Bank Maybank Indonesia Tbk, HMP, Subsidiary is not allowed to: a. Violate the laws of government. b. Other terms and conditions shall not be performed by HMP

shall be determined in accordance with the agreement between the parties.

c. Use bank financing proceeds for activities that conflict with sharia compliance.

Selama periode pinjaman, HMP, Entitas Anak harus: a. Menjaga total piutang ditambah persediaan lebih besar dari

utang jangka pendek ditambah utang dagang. b. Menjaga current ratio lebih besar dari 1 kali. c. Menjaga leverage maksimal 2 kali. d. Menjaga EBITDA/FP lebih besar dari 1 kali.

During the loan period, HMP, Subsidiary should: a. Maintain total receivables plus inventories which is more

than short-term loan plus trade payables. b. Maintain current ratio of more than 1 time. c. Maintain leverage maximum 2 times. d. Maintain EBITDA/FP of more than 1 time.

Pada tanggal 31 Maret 2018, profil keuangan HMP, Entitas Anak adalah sebagai berikut: a. Total piutang ditambah persediaan adalah

Rp 360.850.530.129 dan utang jangka pendek ditambah utang dagang adalah Rp 264.319.754.886.

b. Current ratio sebesar 1,66 kali. c. Leverage sebesar 2 kali. d. EBITDA/FP sebesar 6,44 kali.

As of March 31, 2018, HMP, Subsidiary„s financial profile are as follows: a. Total receivables plus inventories amounted to

Rp 359,151,674,33 and short-term loans plus trade payables amounted to Rp 264,319,754,886.

b. Current ratio amounted to 1.66 times. c. Leverage amounted to 2 times. d. EBITDA/FP amounted to 6.44 times.

Pada tanggal 31 Desember 2017, profil keuangan HMP, Entitas Anak adalah sebagai berikut: a. Total piutang ditambah persediaan adalah

Rp 300.129.738.816 dan utang jangka pendek ditambah utang dagang adalah Rp 225.739.683.661.

b. Current ratio sebesar 1,80 kali. c. Leverage sebesar 2 kali. d. EBITDA/FP sebesar 4,36 kali.

As of December 31, 2017, HMP, Subsidiary„s financial profile are as follows: a. Total receivables plus inventories amounted to

Rp 300,129,738,816 and short-term loans plus trade payables amounted to Rp 225,739,683,661

b. Current ratio amounted to 1.80 times. c. Leverage amounted to 2 times. d. EBITDA/FP amounted to 4.36 times.

Pada tanggal 31 Desember 2016, profil keuangan HMP, Entitas Anak adalah sebagai berikut: a. Total piutang ditambah persediaan adalah

Rp 287.592.990.255 dan utang jangka pendek ditambah utang dagang adalah Rp 221.410.963.447.

b. Current ratio sebesar 1,83 kali. c. Leverage sebesar 17,67 kali. d. EBITDA/FP sebesar 0,19 kali.

As of December 31, 2016, HMP, Subsidiary„s financial profile are as follows: a. Total receivables plus inventories are Rp 287,592,990,255

and short-term loans plus trade payables are Rp 221,410,963,447.

b. Current ratio amounting to 1.83 times. c. Leverage amounting to 17.67 times. d. EBITDA/FP amounting to 0.19 times.

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasi, HMP, Entitas Anak mampu memelihara rasio keuangannya sesuai financial covenant.

As of the date of the consolidated financial statements, HMP, Subsidiary able to maintain its financial ratio according to financial covenant

284

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 105 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Berdasarkan Akta Akad Musyarakah Mutanaqisah No. 1486 oleh Notaris Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., di Jakarta tanggal 31 Juli 2017, KBP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas pembiayaan Al Musyarakah Mutanaqisah (MMQ) dengan total modal sebesar Rp 24.000.000.000 terbagi atas porsi bank maksimal Rp 12.500.000.000 (52%) dan porsi Entitas Anak maksimal Rp 11.500.000.000 (48%) dengan perkiraan tingkat keuntungan sebesar 11,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja, pembelian material produksi, dan take over pinjaman dari PT Bank HSBC Indonesia. Pinjaman ini berjangka waktu sampai dengan 21 September 2020. Pembiayaan tersebut dijamin dengan:

Based Agreement Deed Musyarakah Mutanaqisah No. 1486 by Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated on July 31, 2017, KBP, Subsidiary obtained loan facility Al Musyarakah Mutanaqisah (MMQ) with total capital amounting to Rp 24,000,000,000 divided into bank‟s portion maximum Rp 12,500,000,000 (52%) and the Subsidiary‟s portion maximum Rp 11,500,000,000 (48%) with estimated profit rate 11.5% per annum. The purpose of the loan is additional working capital, acquire production material and take over loan from PT Bank HSBC Indonesia. This loan has time period up to September 21, 2020. This financing agreement are collatered with:

a. Tanah seluas 2.435 m2, 2.880 m2, 3.000 m2, 3.000 m2,

3.000 m2, 2.870 m2 dan 3000 m2 milik KPB dengan SHM No. 693, 694, 699, 549, 550, 551, 552 yang terletak di Klapanunggal, AJB No. 4 dan 5 atas pembelian tanah antara Ngasidjo Achmad dengan Hartono masing-masing seluas 1.200 m2 dan 11.260 m2 yang terletak di Jalan Cilalay No. 47 Kp. Cibugis RT 05, RW 06, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat (lihat Catatan 11).

a. Land area of 2,435 m2, 2,880 m2, 3,000 m2, 3,000 m2, 3,000 m2, 2,870 m2 and 3,000 m2, owned by KBP SHM No. 693, 694, 699, 549, 550, 551, 552 which are located in Klapanunggal and AJB No. 4 and 5 upon acquisition land between Ngasidjo Achmad with Hartono of 1,200 m2 and 11,260 m2, respectively which are located on Jalan Cilalay No. 47 Kp. Cibugis RT 05, RW 06, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat (see Note 11).

b. Bangunan seluas 4.548 m2 di daerah Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat (lihat Catatan 11).

b. Building area of 4,548 m2 at Klapanunggal, Bogor, West Java (see Note 11).

c. Dua unit mesin masing-masing dengan ukuran (8x3x2) dan (4x3x2) dan satu unit tunnel kilen (46 m tunnel kilen).

c. Two units machine with size (8x3x2) and (4x3x2), respectively and a unit tunnel kilen (46 m tunnel kilen).

d. Persediaan yang terletak di Jalan Cilalay No. 47 Kp. Cibugis RT 05, RW 06, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat (lihat Catatan 7).

d. Inventories which are located on Jalan Cilalay No. 47 Kp. Cibugis RT 05, RW 06, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat (see Note 7).

e. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad (pemegang saham).

e. Personal guarantee from Ngasidjo Achmad (stockholders).

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, KBP, Entitas Anak, tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:

During the period of agreement, without any consent letter from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, KBP, Subsidiary, is not allowed to perform the following matters:

a. Menerima pembiayaan uang atau fasilitas keuangan, leasing

berupa apapun atau mengikat diri sebagai penjamin untuk utang pihak lain.

a. Obtain financing fund or credit facility, leases of any kind or bind themselves as a guarantor for the debts of others.

b. Menyewakan, menjaminkan, mengalihkan atau menyerahkan sebagian atau seluruh obyek akad atau agunan kepada pihak lain.

b. Rents, pledges, assigns or delivers part or all of the objects of the contract or collateral to another parties.

c. Menjual/menyewakan, memindahkan hak atau kepentingan, menghapuskan sebagian besar/seluruh harta kekayaan KBP, Entitas Anak.

c. Sell/lease, transferring rights or interests, removing most/all of KBP, Subsidiary's properties.

d. Melakukan pembayaran atau pembayaran kembali atas semua pembiayaan kepada pihak ketiga siapapun kecuali pembayaran normal dalam sifat usaha.

d. Make payment or refund of all financing to any third parties except normal payment in the nature of the business.

e. Melakukan investasi lainnya atau menjalankan kegiatan usaha yang tidak mempunyai hubungan dengan usaha yang sedang dijalankan.

e. Make other investments or run business activities that have no relationship with the business being run.

f. Mengajukan permohonan pailit oleh pengadilan niaga dan mengajukan penundaan pembayaran utang.

f. Apply for bankruptcy by a commercial court and file a delay in payment of debt.

g. Melakukan perubahan susunan pengurus dan susunan pemegang saham.

g. To change the composition of the board and the composition of stockholders.

h. Melakukan penggabungan usaha (merger) dengan badan usaha lain, peleburan usaha (konsolidasi), bersama badan lain dan pengambilalihan (akuisisi) saham badan usaha lain.

h. Merging with other business entities, consolidation, together with other entities and acquisition of shares of other business entities.

285

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 105 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Berdasarkan Akta Akad Musyarakah Mutanaqisah No. 1486 oleh Notaris Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., di Jakarta tanggal 31 Juli 2017, KBP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas pembiayaan Al Musyarakah Mutanaqisah (MMQ) dengan total modal sebesar Rp 24.000.000.000 terbagi atas porsi bank maksimal Rp 12.500.000.000 (52%) dan porsi Entitas Anak maksimal Rp 11.500.000.000 (48%) dengan perkiraan tingkat keuntungan sebesar 11,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja, pembelian material produksi, dan take over pinjaman dari PT Bank HSBC Indonesia. Pinjaman ini berjangka waktu sampai dengan 21 September 2020. Pembiayaan tersebut dijamin dengan:

Based Agreement Deed Musyarakah Mutanaqisah No. 1486 by Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated on July 31, 2017, KBP, Subsidiary obtained loan facility Al Musyarakah Mutanaqisah (MMQ) with total capital amounting to Rp 24,000,000,000 divided into bank‟s portion maximum Rp 12,500,000,000 (52%) and the Subsidiary‟s portion maximum Rp 11,500,000,000 (48%) with estimated profit rate 11.5% per annum. The purpose of the loan is additional working capital, acquire production material and take over loan from PT Bank HSBC Indonesia. This loan has time period up to September 21, 2020. This financing agreement are collatered with:

a. Tanah seluas 2.435 m2, 2.880 m2, 3.000 m2, 3.000 m2,

3.000 m2, 2.870 m2 dan 3000 m2 milik KPB dengan SHM No. 693, 694, 699, 549, 550, 551, 552 yang terletak di Klapanunggal, AJB No. 4 dan 5 atas pembelian tanah antara Ngasidjo Achmad dengan Hartono masing-masing seluas 1.200 m2 dan 11.260 m2 yang terletak di Jalan Cilalay No. 47 Kp. Cibugis RT 05, RW 06, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat (lihat Catatan 11).

a. Land area of 2,435 m2, 2,880 m2, 3,000 m2, 3,000 m2, 3,000 m2, 2,870 m2 and 3,000 m2, owned by KBP SHM No. 693, 694, 699, 549, 550, 551, 552 which are located in Klapanunggal and AJB No. 4 and 5 upon acquisition land between Ngasidjo Achmad with Hartono of 1,200 m2 and 11,260 m2, respectively which are located on Jalan Cilalay No. 47 Kp. Cibugis RT 05, RW 06, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat (see Note 11).

b. Bangunan seluas 4.548 m2 di daerah Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat (lihat Catatan 11).

b. Building area of 4,548 m2 at Klapanunggal, Bogor, West Java (see Note 11).

c. Dua unit mesin masing-masing dengan ukuran (8x3x2) dan (4x3x2) dan satu unit tunnel kilen (46 m tunnel kilen).

c. Two units machine with size (8x3x2) and (4x3x2), respectively and a unit tunnel kilen (46 m tunnel kilen).

d. Persediaan yang terletak di Jalan Cilalay No. 47 Kp. Cibugis RT 05, RW 06, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat (lihat Catatan 7).

d. Inventories which are located on Jalan Cilalay No. 47 Kp. Cibugis RT 05, RW 06, Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat (see Note 7).

e. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad (pemegang saham).

e. Personal guarantee from Ngasidjo Achmad (stockholders).

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, KBP, Entitas Anak, tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:

During the period of agreement, without any consent letter from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, KBP, Subsidiary, is not allowed to perform the following matters:

a. Menerima pembiayaan uang atau fasilitas keuangan, leasing

berupa apapun atau mengikat diri sebagai penjamin untuk utang pihak lain.

a. Obtain financing fund or credit facility, leases of any kind or bind themselves as a guarantor for the debts of others.

b. Menyewakan, menjaminkan, mengalihkan atau menyerahkan sebagian atau seluruh obyek akad atau agunan kepada pihak lain.

b. Rents, pledges, assigns or delivers part or all of the objects of the contract or collateral to another parties.

c. Menjual/menyewakan, memindahkan hak atau kepentingan, menghapuskan sebagian besar/seluruh harta kekayaan KBP, Entitas Anak.

c. Sell/lease, transferring rights or interests, removing most/all of KBP, Subsidiary's properties.

d. Melakukan pembayaran atau pembayaran kembali atas semua pembiayaan kepada pihak ketiga siapapun kecuali pembayaran normal dalam sifat usaha.

d. Make payment or refund of all financing to any third parties except normal payment in the nature of the business.

e. Melakukan investasi lainnya atau menjalankan kegiatan usaha yang tidak mempunyai hubungan dengan usaha yang sedang dijalankan.

e. Make other investments or run business activities that have no relationship with the business being run.

f. Mengajukan permohonan pailit oleh pengadilan niaga dan mengajukan penundaan pembayaran utang.

f. Apply for bankruptcy by a commercial court and file a delay in payment of debt.

g. Melakukan perubahan susunan pengurus dan susunan pemegang saham.

g. To change the composition of the board and the composition of stockholders.

h. Melakukan penggabungan usaha (merger) dengan badan usaha lain, peleburan usaha (konsolidasi), bersama badan lain dan pengambilalihan (akuisisi) saham badan usaha lain.

h. Merging with other business entities, consolidation, together with other entities and acquisition of shares of other business entities.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 106 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

i. Melakukan pembayaran atau pembayaran kepada pemegang saham nasabah atas pembiayaan-pembiayaan yang telah dan dikemudian hari akan diberikan oleh pemegang saham KBP, Entitas Anak.

i. Make payments or payments to the stockholders of customers for financing that have been and will be given by the stockholders of KBP, Subsidiaries in the future.

j. Melakukan pembubaran atau likuidasi berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham.

j. Conducting dissolution or liquidation based on the General Meeting of stockholders.

k. Mengubah struktur permodalan nasabah kecuali untuk peningkatan modal yang berasal dari retained earning atau pengeluaran saham baru atau setoran dari pemegang saham.

k. Changing the customer's capital structure except for capital increase from retained earning or new share expenses or stockholder payments.

l. Membayar atau menyatakan dapat dibayar sesuatu dividen

atau pembagian keuntungan berupa apapun juga atas saham yang dikeluarkan KBP, Entitas Anak.

l. Pay or claim to be paid any dividend or profit sharing in

any form whatsoever for the shares issued by KBP, Subsidiary.

m. Melakukan transaksi dengan perorangan atau suatu pihak termasuk tetapi tidak terbatas pada perusahaan afiliasinya dengan cara-cara diluar batas (pembelian yang lebih mahal atau penjualan yang lebih murah dari harga pasar).

m. Carry out transactions with any individual or a party including but not limited to its affiliated companies in out-of-bounds ways (more expensive purchases or cheaper sales of market prices).

n. Menyewakan aset yang dijaminkan kecuali untuk operasional usaha.

n. Rents of secured assets except for business operations.

Selama periode pinjaman, KBP, Entitas Anak, dipersyaratkan untuk menjaga rasio-rasio keuangan sebagai berikut:

During the period of the loan, KBP, Subsidiary has obligation to maintain financial ratios are as follows:

a. Minimal Cash Operating Profit After Tax/Financial

Payment sebesar 1,1 kali. a. Minimum Cash Operating Profit After Tax/Financial

Payment amounting to 1.1 times. b. Maksimal debt to equity ratio (DER) sebesar 3 kali. b. Maximum debt to equity ratio (DER) amounting to 3 times. c. Minimal current ratio minimal 1,1 kali. c. Minimum current ratio amounting to 1,1 times.

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, rasio keuangan KBP, Entitas Anak, adalah sebagai berikut:

For the year ended March 31, 2018, KBP, Subsidiary‟s financial ratio as follows:

a. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment sebesar

0,94 kali a. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment is 0.94

times. b. Debt to equity ratio sebesar 2,74 kali b. Debt to equity ratio is 2.74 times. c. Current ratio sebesar 1,14 kali. c. Current ratio is 1.14 times.

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, rasio keuangan KBP, Entitas Anak, adalah sebagai berikut:

For the year ended December 31, 2017, KBP, Subsidiary‟s financial ratio as follows:

a. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment sebesar

1,41 kali. a. Cash Operating Profit After Tax/Financial Payment is 1.41

times. b. Debt to equity ratio sebesar 2,65 kali b. Debt to equity ratio is 2.65 times. c. Current ratio sebesar 1,10 kali. c. Current ratio is 1.10 times.

Seluruh jaminan dan segala sesuatu yang dipersyaratkan oleh PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, merupakan satu paket dengan fasilitas utang bank jangka pendek yang diperoleh KBP, Entitas Anak (lihat Catatan 7 dan 11).

All collateral and everything required by PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, represents a package with short-term bank debt facilities obtained by KBP, Subsidiary (see Notes 7 and 11).

Perjanjian ini diikat dengan perjanjian Akta Notaris No. 1487 Akad Ijarah tanggal 31 Juli 2017 dari Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. Perjanjian ini merupakan satu paket dengan utang bank jangka pendek dengan Akta No. 1488 Akad Musyarakah Mutanaqisah, tanggal 31 Juli 2017 (lihat Catatan 12).

This agreement is bound with notarial deed agreement No. 1487 Akad Ijarah dated July 31, 2017 of Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notary in Jakarta. This agreement represents package with short-term bank loan with Deed No. 1488 Akad Musyarakah Mutanaqisah, dated July 31, 2017 (see Note 12).

Pada tanggal 27 Pebruari 2018, KBP, Entitas Anak, telah mendapat persetujuan dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk tekait penawaran umum perdana saham dan persetujuan terhadap tindakan-tindakan korporasi yang telah dan akan dilakukan oleh

On February 27, 2018, KBP, Subsidiary has received approval from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk related to initial public offering and corporate action that has been and will be performed by the Entity as long as KBP has existing credit

286

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 107 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Entitas selama memperoleh fasilitas kredit. facility. Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasi, persetujuan tertulis pengenyampingan beberapa kesepakatan finansial atas fasilitas kredit dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk masih dalam proses.

As of the date of the consolidated financial statements, the waiver letter about some financial compliance of credit facilities from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk still in progress.

20. LIABILITAS DIESTIMASI ATAS IMBALAN KERJA 20. ESTIMATED LIABILITIES FOR EMPLOYEE BENEFITS

Akun ini merupakan liabilitas diestimasi atas imbalan paskakerja sebesar Rp 6.575.005.520, Rp 5.696.871.578, Rp 3.670.452.444 dan Rp 2.599.482.886 masing-masing pada tanggal-tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015.

This account represents estimated liabilities for employee benefits amounting to Rp 6,575,005,520, Rp 5,696,871,578, Rp 3,670,452,444 and Rp 2,599,482,886 as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, respectively.

Liabilitas diestimasi atas imbalan kerja pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 dihitung oleh PT Sigma Prima Solusindo dengan laporannya masing-masing pada tanggal 24 Juli 2018, 30 Januari 2018, 10 Pebruari 2017 dan 10 Pebruari 2017, yang terdiri atas imbalan paskakerja. Entitas dan Entitas Anak belum menetapkan pendanaan untuk kedua program tersebut.

Estimated liabilities on employee benefits as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015 was calculated by PT Sigma Prima Solusindo Aktuaria with its report dated July 24, 2018, January 30, 2018, February 10, 2017 and February 10, 2017, respectively, which consists of post- employment benefits. The Entity and Subsidiaries have not yet set up a specific fund for the program.

Program pensiun imbalan pasti memberikan eksposur Entitas dan Entitas Anak terhadap risiko aktuarial seperti risiko tingkat suku bunga dan risiko gaji.

The defined benefit pension plan typically expose the Entity and Subsidiaries to actuarial risks such as, interest rate risk and salary risk.

Risiko Tingkat Bunga Interest Risk Penurunan suku bunga obligasi akan meningkatkan liabilitas program, namun sebagian akan di-offset (saling hapus) oleh peningkatan imbal hasil atas investasi instrumen utang.

A decrease in the bond interest rate will increase the plan liability, however this will be partially offset by an increase in the return on the plan‟s debt investments.

Risiko Gaji Salary Risk Nilai kini liabilitas imbalan pasti dihitung dengan mengacu pada gaji masa depan peserta program. Dengan demikian, kenaikan gaji peserta program akan meningkatkan liabilitas program.

The present value of the defined benefit plan liability is calculated by reference to the future salaries of plan participants. As such, an increase in the salary of the plan participants will increase the plan‟s liability.

Asumsi aktuaria yang digunakan dalam menentukan beban dan liabilitas imbalan kerja pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:

The actuarial assumptions used in measuring employee benefit expense and liabilities as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015 are as follows:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Usia pensiun normal 55 tahun/year 55 tahun/year 55 tahun/year 55 tahun/year Normal pension age Tingkat diskonto 6,82%-7,26% 6,70-7,10% 7,80-8,40% 8,77%-9,13% Discount rate Estimasi kenaikan gaji di

masa datang

10%

10%

10%

10% Estimated future salary

increase Tabel mortalita 100% (TMI-3) 100% (TMI-3) 100% (TMI-3) 100% (TMI-3) Mortality table Tingkat cacat 5% dari tingkat

mortalita/ 5% of mortality

rate

5% dari tingkat mortalita/

5% of mortality rate

5% dari tingkat mortalita/

5% of mortality rate

5% dari tingkat mortalita/

5% of mortality rate

Disability rate

Metode Projected Unit Credit

Projected Unit Credit

Projected Unit Credit

Projected Unit Credit

Method

287

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 107 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Entitas selama memperoleh fasilitas kredit. facility. Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasi, persetujuan tertulis pengenyampingan beberapa kesepakatan finansial atas fasilitas kredit dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk masih dalam proses.

As of the date of the consolidated financial statements, the waiver letter about some financial compliance of credit facilities from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk still in progress.

20. LIABILITAS DIESTIMASI ATAS IMBALAN KERJA 20. ESTIMATED LIABILITIES FOR EMPLOYEE BENEFITS

Akun ini merupakan liabilitas diestimasi atas imbalan paskakerja sebesar Rp 6.575.005.520, Rp 5.696.871.578, Rp 3.670.452.444 dan Rp 2.599.482.886 masing-masing pada tanggal-tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015.

This account represents estimated liabilities for employee benefits amounting to Rp 6,575,005,520, Rp 5,696,871,578, Rp 3,670,452,444 and Rp 2,599,482,886 as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, respectively.

Liabilitas diestimasi atas imbalan kerja pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 dihitung oleh PT Sigma Prima Solusindo dengan laporannya masing-masing pada tanggal 24 Juli 2018, 30 Januari 2018, 10 Pebruari 2017 dan 10 Pebruari 2017, yang terdiri atas imbalan paskakerja. Entitas dan Entitas Anak belum menetapkan pendanaan untuk kedua program tersebut.

Estimated liabilities on employee benefits as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015 was calculated by PT Sigma Prima Solusindo Aktuaria with its report dated July 24, 2018, January 30, 2018, February 10, 2017 and February 10, 2017, respectively, which consists of post- employment benefits. The Entity and Subsidiaries have not yet set up a specific fund for the program.

Program pensiun imbalan pasti memberikan eksposur Entitas dan Entitas Anak terhadap risiko aktuarial seperti risiko tingkat suku bunga dan risiko gaji.

The defined benefit pension plan typically expose the Entity and Subsidiaries to actuarial risks such as, interest rate risk and salary risk.

Risiko Tingkat Bunga Interest Risk Penurunan suku bunga obligasi akan meningkatkan liabilitas program, namun sebagian akan di-offset (saling hapus) oleh peningkatan imbal hasil atas investasi instrumen utang.

A decrease in the bond interest rate will increase the plan liability, however this will be partially offset by an increase in the return on the plan‟s debt investments.

Risiko Gaji Salary Risk Nilai kini liabilitas imbalan pasti dihitung dengan mengacu pada gaji masa depan peserta program. Dengan demikian, kenaikan gaji peserta program akan meningkatkan liabilitas program.

The present value of the defined benefit plan liability is calculated by reference to the future salaries of plan participants. As such, an increase in the salary of the plan participants will increase the plan‟s liability.

Asumsi aktuaria yang digunakan dalam menentukan beban dan liabilitas imbalan kerja pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:

The actuarial assumptions used in measuring employee benefit expense and liabilities as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015 are as follows:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Usia pensiun normal 55 tahun/year 55 tahun/year 55 tahun/year 55 tahun/year Normal pension age Tingkat diskonto 6,82%-7,26% 6,70-7,10% 7,80-8,40% 8,77%-9,13% Discount rate Estimasi kenaikan gaji di

masa datang

10%

10%

10%

10% Estimated future salary

increase Tabel mortalita 100% (TMI-3) 100% (TMI-3) 100% (TMI-3) 100% (TMI-3) Mortality table Tingkat cacat 5% dari tingkat

mortalita/ 5% of mortality

rate

5% dari tingkat mortalita/

5% of mortality rate

5% dari tingkat mortalita/

5% of mortality rate

5% dari tingkat mortalita/

5% of mortality rate

Disability rate

Metode Projected Unit Credit

Projected Unit Credit

Projected Unit Credit

Projected Unit Credit

Method

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 108 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Imbalan Paskakerja Post-Employment Benefits Rincian dari liabilitas diestimasi atas imbalan paskakerja adalah sebagai berikut:

Details of estimated liabilities on post-employment benefits are as follows:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Saldo awal 5.696.871.578 3.670.452.444 2.599.482.886 - Beginning balance Beban imbalan kerja

periode/tahun berjalan (lihat Catatan 28)

355.350.325 1.271.203.441 875.157.233

505.432.736

Current employee benefits expenses for the priod/year (see Note 28)

Kerugian aktuaria 522.783.617 755.215.693 195.812.325 2.094.050.150 Actuarial loss

Saldo akhir 6.575.005.520 5.696.871.578 3.670.452.444 2.599.482.886 Ending balance

Rincian beban imbalan paskakerja tahun berjalan adalah sebagai berikut:

Details of current post-employment benefits expense are as follows:

31 Maret/March 31,

(Tiga Bulan/Three Months) 31 Desember/December 31,

(Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Biaya jasa kini 255.473.883 241.483.904 965.935.617 639.814.943 373.939.313 Current service cost Biaya bunga 99.876.442 76.316.956 305.267.824 235.342.290 131.493.423 Interest cost

Jumlah 355.350.325 317.800.860 1.271.203.441 875.157.233 505.432.736 Total

Analisis kerugian aktuaria adalah sebagai berikut: Analysis of actuarial losses are as follows:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Saldo awal 3.024.160.033 2.275.601.188 2.084.941.281 - Beginning balance Kerugian aktuaria tahun

berjalan

522.783.617 755.215.693 195.812.325

2.094.050.150

Actuarial loss for the year Porsi kepentingan

nonpengendali (139.180) (6.656.848) (5.152.418) (9.108.869) Non-controling

interest portion

Saldo akhir (lihat Catatan 22) 3.546.804.470

3.024.160.033

2.275.601.188 2.084.941.281

Ending balance (see Note 22)

288

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 109 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Tabel berikut menyajikan sensitivitas atas kemungkinan perubahan tingkat suku bunga pasar, dengan variabel lain dianggap tetap, terhadap liabilitas diestimasi atas imbalan kerja dan beban jasa.

The following table summarizes the sensitivity to a reasonably possible change in market interest rates, with all other variables held constant, of the estimated liabilities for employee benefits and current service cost.

Liabilitas Diestimasi Atas Imbalan Kerja/

Estimated Liabilities for Employee Benefits

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Tingkat diskonto Discount Rate Kenaikan suku bunga

dalam 100 basis poin

(731.692.564) (635.216.458) (433.672.950)

(300.098.927) Increase in interest rate in

100 basis points Penurunan suku bunga

dalam 100 basis poin

875.251.485 763.025.395 517.153.403

355.849.607 Decrease in interest rate in

100 basis points Tingkat kenaikan gaji Salary Increment Rate Kenaikan suku bunga

dalam 100 basis poin

842.198.495 734.134.379 542.085.443

349.085.820 Increase in interest rate in

100 basis point Penurunan suku bunga

dalam 100 basis poin

(446.614.301) (625.393.243) (461.129.974)

(300.241.373) Decrease in interest rate in

100 basis point

Manajemen Entitas dan Entitas Anak berpendapat bahwa jumlah penyisihan atas imbalan kerja pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 tersebut adalah memadai untuk memenuhi ketentuan dalam UU No. 13/2003 dan PSAK No. 24 (Penyesuaian 2016).

The management of the Entity and Subsidiaries believe that the allowance for employee benefits as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015 are adequate to meet the requirements of UU No. 13/2003 and PSAK No. 24 (Improvement 2016).

21. MODAL SAHAM 21. CAPITAL STOCK Susunan pemegang saham Entitas dan presentase kepemilikannya pada 31 Maret 2018 adalah sebagai berikut:

The composition of stockholders and their respective percentage of ownership as of March 31, 2018 are as follows:

Nilai nominal Rp 100 per saham (Rupiah penuh)/

Par value Rp 100 per share (Full amount)

Pemegang Saham/Stockholders

Jumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh (Lembar)/

Number of Shares Issued and Fully Paid (Shares)

Persentase Pemilikan/ Percentage of

Ownership (%)

Jumlah/ Total

PT Hyamn Sukses Abadi 2.100.000.000 95,45 210.000.000.000 Ngasidjo Achmad 100.000.000 4,55 10.000.000.000 Andriani 10.000 0,00 1.000.000

Jumlah 2.200.010.000 100,00 220.001.000.000

Berdasarkan Akta Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 87, tanggal 30 Maret 2018, Pemegang Saham menyetujui untuk melakukan pengalihan saham. Akta ini telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Pemberitahuan No. AHU-AH.01.03-0159615, tanggal 23 April 2018. Isi perubahan akta tersebut adalah:

Based on Notarial Deed of Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 87, dated March 30, 2018, the Stockholders aprroved the transfer of shares. The deed has been received by the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia with Notice No. AHU-AH.01.03-0159615, dated April 23, 2018. The amendment consists of:

289

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 109 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Tabel berikut menyajikan sensitivitas atas kemungkinan perubahan tingkat suku bunga pasar, dengan variabel lain dianggap tetap, terhadap liabilitas diestimasi atas imbalan kerja dan beban jasa.

The following table summarizes the sensitivity to a reasonably possible change in market interest rates, with all other variables held constant, of the estimated liabilities for employee benefits and current service cost.

Liabilitas Diestimasi Atas Imbalan Kerja/

Estimated Liabilities for Employee Benefits

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Tingkat diskonto Discount Rate Kenaikan suku bunga

dalam 100 basis poin

(731.692.564) (635.216.458) (433.672.950)

(300.098.927) Increase in interest rate in

100 basis points Penurunan suku bunga

dalam 100 basis poin

875.251.485 763.025.395 517.153.403

355.849.607 Decrease in interest rate in

100 basis points Tingkat kenaikan gaji Salary Increment Rate Kenaikan suku bunga

dalam 100 basis poin

842.198.495 734.134.379 542.085.443

349.085.820 Increase in interest rate in

100 basis point Penurunan suku bunga

dalam 100 basis poin

(446.614.301) (625.393.243) (461.129.974)

(300.241.373) Decrease in interest rate in

100 basis point

Manajemen Entitas dan Entitas Anak berpendapat bahwa jumlah penyisihan atas imbalan kerja pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 tersebut adalah memadai untuk memenuhi ketentuan dalam UU No. 13/2003 dan PSAK No. 24 (Penyesuaian 2016).

The management of the Entity and Subsidiaries believe that the allowance for employee benefits as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015 are adequate to meet the requirements of UU No. 13/2003 and PSAK No. 24 (Improvement 2016).

21. MODAL SAHAM 21. CAPITAL STOCK Susunan pemegang saham Entitas dan presentase kepemilikannya pada 31 Maret 2018 adalah sebagai berikut:

The composition of stockholders and their respective percentage of ownership as of March 31, 2018 are as follows:

Nilai nominal Rp 100 per saham (Rupiah penuh)/

Par value Rp 100 per share (Full amount)

Pemegang Saham/Stockholders

Jumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh (Lembar)/

Number of Shares Issued and Fully Paid (Shares)

Persentase Pemilikan/ Percentage of

Ownership (%)

Jumlah/ Total

PT Hyamn Sukses Abadi 2.100.000.000 95,45 210.000.000.000 Ngasidjo Achmad 100.000.000 4,55 10.000.000.000 Andriani 10.000 0,00 1.000.000

Jumlah 2.200.010.000 100,00 220.001.000.000

Berdasarkan Akta Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 87, tanggal 30 Maret 2018, Pemegang Saham menyetujui untuk melakukan pengalihan saham. Akta ini telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Pemberitahuan No. AHU-AH.01.03-0159615, tanggal 23 April 2018. Isi perubahan akta tersebut adalah:

Based on Notarial Deed of Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 87, dated March 30, 2018, the Stockholders aprroved the transfer of shares. The deed has been received by the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia with Notice No. AHU-AH.01.03-0159615, dated April 23, 2018. The amendment consists of:

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 110 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Menyetujui jual beli seluruh saham milik Jamus Mustawan sejumlah 10.000 lembar saham dengan nilai Rp 1.000.000 kepada Andriani, sehingga susunan pemegang saham Entitas adalah sebagai berikut: Modal saham PT Hyamn Sukses Abadi sejumlah 2.100.000.000

lembar saham atau sebesar Rp 210.000.000.000. Modal saham Ngasidjo Achmad sejumlah 100.000.000 lembar

saham atau sebesar Rp 10.000.000.000. Modal saham Andriani sejumlah 10.000 lembar saham atau

sebesar Rp 1.000.000.

Approval of the sales and purchase of all shares owned by Jamus Mustawan amounting to 10,000 shares or Rp 1,000,000 to Andriani, so that the composition of the stockholders of the Entity is as follows: Capital stock of PT Hyamn Sukses Abadi amounting to

2,100,000,000 shares or Rp 210,000,000,000. Capital stock of Ngasidjo Achmad amounting to

100,000,000 shares or Rp 10,000,000,000. Capital stock of Andriani amounting to 10,000 shares or

Rp 1,000,000. Susunan pemegang saham Entitas dan presentase kepemilikannya pada 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut:

The composition of stockholders and their respective percentage of ownership as of December 31, 2017 are as follows:

Nilai nominal Rp 100 per saham (Rupiah penuh)/

Par value Rp 100 per share (Full amount)

Pemegang Saham/Stockholders

Jumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh (Lembar)/

Number of Shares Issued and Fully Paid (Shares)

Persentase Pemilikan/ Percentage of

Ownership (%)

Jumlah/ Total

PT Hyamn Sukses Abadi 2.100.000.000 95,45 210.000.000.000 Ngasidjo Achmad 100.000.000 4,55 10.000.000.000 Jamus Mustawan 10.000 0,00 1.000.000

Jumlah 2.200.010.000 100,00 220.001.000.000

Berdasarkan Akta Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 176, tanggal 30 Nopember 2017, Pemegang Saham menyetujui untuk melakukan pengalihan saham. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-0028082.AH.01.02. Tahun 2017, tanggal 29 Desember 2017. Isi perubahan akta tersebut adalah:

Based on Notarial Deed of Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 176, dated November 30, 2017, the Stockholders approved to transfer of shares. The deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0028082.AH.01.02.Tahun 2017, dated December 29, 2017. The amendment consists of:

- Meningkatkan modal dasar Entitas dari sebesar

Rp 10.001.000.000 ditingkatkan menjadi sebesar Rp 880.004.000.000 terbagi atas 8.800.040.000 saham

- Meningkatkan modal ditempatkan dan disetor dari sebesar Rp 10.001.000.000 menjadi sebesar Rp 220.001.000.000.

- Mengubah nilai nominal saham dari sebesar Rp 1.000.000 menjadi sebesar Rp 100.

- Mengubah susunan pemegang saham menjadi: a. Modal saham PT Hyamn Sukses Abadi sejumlah

2.100.000.000 atau sebesar Rp 210.000.000.000. b. Modal saham Ngasidjo Achmad sejumlah 100.000.000

lembar saham atau sebesar Rp 10.000.000.000. c. Modal saham Jamus Mustawan sejumlah 10.000 lembar

saham atau sebesar Rp 1.000.000.

- Increase the authorized capital of the Entity from Rp 10,001,000,000 to Rp 880,004,000,000 divided into 8,800,040,000 shares.

- Increase the issued and fully paid capital from Rp 10,001,000,000 to Rp 220,001,000,000.

- Change the nominal value of the share from the amount of Rp 1,000,000 to Rp 100.

- Change the composition of stockholders which became: a. Capital stock of PT Hyamn Sukses Abadi amounting to

2,100,000,000 shares or Rp 210,000,000,000. b. Capital stock of Ngasidjo Achmad amounting to

100,000,000 shares or Rp 10,000,000,000. c. Capital stock of Jamus Mustawan amounting to 10,000

shares or Rp 1,000,000.

Berdasarkan Akta Notaris No. 1, tanggal 2 Maret 2017 dari Notaris Christovin Tania, S.H., M.Kn., pemegang saham Entitas telah menyetujui:

Based on the Notarial Deed No. 1, dated March 2, 2017, notarized by Christovin Tania, S.H., M.Kn., notary from Tangerang, the Entity‟s stockholders have agreed to:

- Meningkatkan modal dasar dari Rp 5.000.000.000 menjadi

Rp 10.001.000.000. - Meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh dari

Rp 5.000.000.000 menjadi Rp 10.001.000.000.

- Increase the authorized capital from Rp 5,000,000,000 to Rp 10,001,000,000.

- Increase the issued and fully paid capital from Rp 5,000,000,000 to Rp 10,001,000,000.

290

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 111 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

- Mengubah susunan pemegang saham menjadi: a. Modal saham Ngasidjo Achmad sejumlah 10.000 lembar

saham atau sebesar Rp 10.000.000.000. b. Modal saham Jamus Mustawan sejumlah 1 lembar saham

atau sebesar Rp 1.000.000.

- Change the composition of stockholders which became: a. Capital stock of Ngasidjo Achmad amounting to 10,000

shares or Rp 10,000,000,000. b. Capital stock of Jamus Mustawan amounting to

1 share or Rp 1,000,000.

Susunan pemegang saham Entitas dan presentase kepemilikannya pada 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:

The composition of stockholders and their respective percentage of ownership as of December 31, 2016 is as follows:

Nilai nominal Rp 1.000.000 per saham (Rupiah penuh)/

Par value Rp 1,000,000 per share (Full amount)

Pemegang Saham/Stockholders

Jumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh (Lembar)/

Number of Shares Issued and Fully Paid (Shares)

Persentase Pemilikan/ Percentage of

Ownership (%)

Jumlah/ Total

Ngasidjo Achmad 4.999 99,98 4.999.000.000 Jamus Mustawan 1 0,02 1.000.000

Jumlah 5.000 100,00 5.000.000.000

Berdasarkan Akta Notaris Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., No. 2958, tanggal 25 Oktober 2016, Pemegang Saham menyetujui untuk melakukan pengalihan saham. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-0021908.AH.01.02.Tahun 2016, tanggal 21 Nopember 2016. Isi perubahan akta tersebut adalah:

Based on Notarial Deed of Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., No. 2958, dated October 25, 2016, the Stockholders aprroved to transfer of shares. The deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0021908.AH.01.02.Tahun 2016, dated November 21, 2016. The amendment consists of:

- Meningkatkan modal dasar Entitas dari sebesar Rp 400.000.000

ditingkatkan menjadi sebesar Rp 5.000.000.000 terbagi atas 5.000 saham.

- Meningkatkan modal ditempatkan dan disetor dari sebesar Rp 100.000.000 menjadi sebesar Rp 5.000.000.000.

- Mengubah nilai nominal saham dari sebesar Rp 100.000 menjadi sebesar Rp 1.000.000.

- Mengubah susunan pemegang saham menjadi: a. Modal saham Ngasidjo Achmad sejumlah 4.999 lembar

saham atau sebesar Rp 4.999.000.000. b. Modal saham Jamus Mustawan sejumlah 1 lembar saham

atau sebesar Rp 1.000.000.

- Increase the authorized capital of the Entity from Rp 400,000,000 to Rp 5,000,000,000 divided into 5,000 shares.

- Increase the issued and fully paid capital from Rp 100,000,000 to Rp 5,000,000,000.

- Change the nominal value of the share from the amount of Rp 100,000 to Rp 1,000,000.

- Change the composition of stockholders which became: a. Capital stock of Ngasidjo Achmad amounting to 4,999

shares or Rp 4,999,000,000. b. Capital stock of Jamus Mustawan amounting to 1 share

or Rp 1,000,000.

Susunan pemegang saham Entitas dan presentase kepemilikannya pada 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut:

The composition of stockholders and their respective percentage of ownership as of December 31, 2015 is as follows:

Nilai nominal Rp 100.000 per saham (Rupiah penuh)/

Par value Rp 100,000 per share (Full amount)

Pemegang Saham/Stockholders

Jumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh (Lembar)/

Number of Shares Issued and Fully Paid (Shares)

Persentase Pemilikan/ Percentage of

Ownership (%)

Jumlah/ Total

Ngasidjo Achmad 999 99,90 99.900.000 Jamus Mustawan 1 0,10 100.000

Jumlah 1.000 100,00 100.000.000

291

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 111 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

- Mengubah susunan pemegang saham menjadi: a. Modal saham Ngasidjo Achmad sejumlah 10.000 lembar

saham atau sebesar Rp 10.000.000.000. b. Modal saham Jamus Mustawan sejumlah 1 lembar saham

atau sebesar Rp 1.000.000.

- Change the composition of stockholders which became: a. Capital stock of Ngasidjo Achmad amounting to 10,000

shares or Rp 10,000,000,000. b. Capital stock of Jamus Mustawan amounting to

1 share or Rp 1,000,000.

Susunan pemegang saham Entitas dan presentase kepemilikannya pada 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:

The composition of stockholders and their respective percentage of ownership as of December 31, 2016 is as follows:

Nilai nominal Rp 1.000.000 per saham (Rupiah penuh)/

Par value Rp 1,000,000 per share (Full amount)

Pemegang Saham/Stockholders

Jumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh (Lembar)/

Number of Shares Issued and Fully Paid (Shares)

Persentase Pemilikan/ Percentage of

Ownership (%)

Jumlah/ Total

Ngasidjo Achmad 4.999 99,98 4.999.000.000 Jamus Mustawan 1 0,02 1.000.000

Jumlah 5.000 100,00 5.000.000.000

Berdasarkan Akta Notaris Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., No. 2958, tanggal 25 Oktober 2016, Pemegang Saham menyetujui untuk melakukan pengalihan saham. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-0021908.AH.01.02.Tahun 2016, tanggal 21 Nopember 2016. Isi perubahan akta tersebut adalah:

Based on Notarial Deed of Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., No. 2958, dated October 25, 2016, the Stockholders aprroved to transfer of shares. The deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0021908.AH.01.02.Tahun 2016, dated November 21, 2016. The amendment consists of:

- Meningkatkan modal dasar Entitas dari sebesar Rp 400.000.000

ditingkatkan menjadi sebesar Rp 5.000.000.000 terbagi atas 5.000 saham.

- Meningkatkan modal ditempatkan dan disetor dari sebesar Rp 100.000.000 menjadi sebesar Rp 5.000.000.000.

- Mengubah nilai nominal saham dari sebesar Rp 100.000 menjadi sebesar Rp 1.000.000.

- Mengubah susunan pemegang saham menjadi: a. Modal saham Ngasidjo Achmad sejumlah 4.999 lembar

saham atau sebesar Rp 4.999.000.000. b. Modal saham Jamus Mustawan sejumlah 1 lembar saham

atau sebesar Rp 1.000.000.

- Increase the authorized capital of the Entity from Rp 400,000,000 to Rp 5,000,000,000 divided into 5,000 shares.

- Increase the issued and fully paid capital from Rp 100,000,000 to Rp 5,000,000,000.

- Change the nominal value of the share from the amount of Rp 100,000 to Rp 1,000,000.

- Change the composition of stockholders which became: a. Capital stock of Ngasidjo Achmad amounting to 4,999

shares or Rp 4,999,000,000. b. Capital stock of Jamus Mustawan amounting to 1 share

or Rp 1,000,000.

Susunan pemegang saham Entitas dan presentase kepemilikannya pada 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut:

The composition of stockholders and their respective percentage of ownership as of December 31, 2015 is as follows:

Nilai nominal Rp 100.000 per saham (Rupiah penuh)/

Par value Rp 100,000 per share (Full amount)

Pemegang Saham/Stockholders

Jumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh (Lembar)/

Number of Shares Issued and Fully Paid (Shares)

Persentase Pemilikan/ Percentage of

Ownership (%)

Jumlah/ Total

Ngasidjo Achmad 999 99,90 99.900.000 Jamus Mustawan 1 0,10 100.000

Jumlah 1.000 100,00 100.000.000

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 112 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

22. KOMPONEN EKUITAS LAINNYA 22. OTHER EQUITY COMPONENTS

Rincian atas komponen ekuitas lain adalah sebagai berikut: Details of other equity components are as follows:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi:

Items not to be reclassified to

profit or loss: Surplus revaluasi 15.286.196.409 15.286.196.409 - - Revaluation surplus Kerugian aktuaria (3.546.804.470) (3.024.160.033) (2.275.601.188) (2.084.941.281) Actuarial loss Pajak penghasilan terkait

pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi 886.697.907 756.036.797 568.900.296 521.235.321

Income tax related to item not tobe reclassified to

profit or loss

Jumlah 12.626.089.846 13.018.073.173 (1.706.700.892) (1.563.705.960) Total

23. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 23. NON-CONTROLLING INTERESTS Akun kepentingan nonpengendali adalah sebagai berikut: Non-controlling interests account are as follows:

31 Maret 2018/March 31, 2018

Saldo 1 Januari 2018/Balance

January 1, 2018

Penambahan (Pengurangan)/

Addition (Deduction)

Bagian Atas Laba (Rugi)

Neto/ Share in Net Profit (Loss)

Bagian Atas Dividen/ Share in

Dividends

Bagian Laba (Beban)

Komprehensif Lain/

Share in Other Comprehensive

Income (Expense)

Saldo 31 Maret 2018/

Balance March 31, 2018

MPJ 229.512.866 - 111.815 - (79.157) 229.545.524 MPJ KBP 11.671.632 - 106.382 - (22.699) 11.755.315 KBP RLW 1.208.544 - 160 - (2.078) 1.206.626 RLW DKTU 5.345.972 - 9.146 - (427) 5.354.691 DKTU HAS 7.724.436.556 - 474.944.421 - - 8.199.380.977 HAS HMP 479.728 - 8.173 - (24) 487.877 HMP

Jumlah 7.972.655.298 - 475.180.097 - (104.385) 8.447.731.010 Total

31 Desember 2017/December 31, 2017

Saldo 1 Januari 2017/ Balance

January 1, 2017

Penambahan (Pengurangan)/

Addition (Deduction)

Bagian Atas Laba (Rugi)

Neto/ Share in Net Profit (Loss)

Bagian Atas Dividen/ Share in

Dividends

Bagian Laba (Beban)

Komprehensif Lain/

Share in Other Comprehensive

Income (Expense)

Saldo 31 Desember 2017/

Balance December 31, 2017

MPJ 63.864.808 - 105.583.469 - 60.064.589 229.512.866 MPJ KBP (2.708.311) - 3.909.154 - 10.470.789 11.671.632 KBP RLW 753.081 - 387.835 - 67.628 1.208.544 RLW DKTU 3.212.784 - 2.114.223 - 18.965 5.345.972 DKTU HAS 8.400.000.000 - (726.653.444) - 51.090.000 7.724.436.556 HAS HMP 196.978 - 114.540 - 168.210 479.728 HMP

Jumlah 8.465.319.340 - (614.544.223) - 121.880.181 7.972.655.298 Total

292

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 113 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2016/December 31, 2016

Saldo 1 Januari 2016/

Balance January 1, 2016

Penambahan (Pengurangan)/

Addition (Deduction)

Bagian Atas Laba (Rugi)

Neto/ Share in Net Profit (Loss)

Bagian Atas Dividen/ Share in

Dividends

Bagian Laba (Beban)

Komprehensif Lain/

Share in Other Comprehensive

Income (Expense)

Saldo 31 Desember 2016/

Balance December 31, 2016

MPJ 31.784.738 - 35.872.537 - (3.792.467) 63.864.808 MPJ KBP (28.097.034) - 25.447.547 - (58.824) (2.708.311) KBP RLW 400.645 - 349.811 - 2.625 753.081 RLW DKTU 1.382.350 - 1.844.800 - (14.366) 3.212.784 DKTU HAS - 8.400.000.000 - - - 8.400.000.000 HAS HMP 129.103 - 69.156 - (1.281) 196.978 HMP

Jumlah 5.599.802 8.400.000.000 63.583.851 - (3.864.313) 8.465.319.340 Total

31 Desember 2015/December 31, 2015

Saldo 1 Januari 2015/

Balance January 1, 2015

Penambahan (Pengurangan)/

Addition (Deduction)

Bagian Atas Laba (Rugi)

Neto/ Share in Net Profit (Loss)

Bagian Atas Dividen/ Share in

Dividends

Bagian Laba (Beban)

Komprehensif Lain/

Share in Other Comprehensive

Income (Expense)

Saldo 31 Desember 2015/

Balance December 31, 2015

MPJ 35.172.894 - 2.693.746 - (6.081.902) 31.784.738 MPJ KBP 20.895.269 - (48.481.431) - (510.872) (28.097.034) KBP RLW 400.000 - 645 - - 400.645 RLW DKTU 1.507.086 - 101.300 - (226.036) 1.382.350 DKTU HMP 135.561 - 6.384 - (12.842) 129.103 HMP

Jumlah 58.110.810 - (45.679.356) - (6.831.652) 5.599.802 Total

24. KOMBINASI BISNIS ENTITAS SEPENGENDALI DAN TAMBAHAN MODAL DISETOR

24. BUSINESS COMBINATION OF ENTITIES UNDER COMMON CONTROL AND ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

Ngasidjo Achmad merupakan pemegang saham pengendali Entitas dan Entitas Anak. Sebelum penempatan investasi oleh Entitas ke seluruh Entitas anak sepengendali pada tahun 2017, Ngasidjo Achmad memiliki kepemilikan langsung atas Entitas Anak sebagai berikut:

Ngasidjo Achmad is the ultimate stockholder of the Entity and Subsidiaries. Before the investment placements of the Entity to several entities under common control in 2017, Ngasidjo Achmad had direct ownership on these entities as follows:

No. Nama Entitas Anak/ Name of Subsidiaries

% Kepemilikan/ % of Ownership

Jumlah Lembar Saham/ Number of Shares

Jumlah Nilai / Total Amount

1. MPJ 95,00 6.650 665.000.000 2. KBP 95,00 5.700 570.000.000 3. RLW 99,98 19.996 1.999.600.000 4. DKTU 99,90 999 99.900.000 5. HMP 99,99 76.999 7.699.900.000

Selain itu, Ngasidjo Achmad memiliki kepemilikan tidak langsung kepada HAS melalui HMP. HMP memiliki kepemilikan langsung kepada HAS sebesar 40% dengan total saham 56.000 atau setara dengan Rp 5.600.000.000.

In addition, Ngasidjo Achmad had indirect ownership to HAS through HMP. HMP has direct ownership to HAS amounting to 40% with total shares of 56,000 or equivalent to Rp 5,600,000,000.

293

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 113 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2016/December 31, 2016

Saldo 1 Januari 2016/

Balance January 1, 2016

Penambahan (Pengurangan)/

Addition (Deduction)

Bagian Atas Laba (Rugi)

Neto/ Share in Net Profit (Loss)

Bagian Atas Dividen/ Share in

Dividends

Bagian Laba (Beban)

Komprehensif Lain/

Share in Other Comprehensive

Income (Expense)

Saldo 31 Desember 2016/

Balance December 31, 2016

MPJ 31.784.738 - 35.872.537 - (3.792.467) 63.864.808 MPJ KBP (28.097.034) - 25.447.547 - (58.824) (2.708.311) KBP RLW 400.645 - 349.811 - 2.625 753.081 RLW DKTU 1.382.350 - 1.844.800 - (14.366) 3.212.784 DKTU HAS - 8.400.000.000 - - - 8.400.000.000 HAS HMP 129.103 - 69.156 - (1.281) 196.978 HMP

Jumlah 5.599.802 8.400.000.000 63.583.851 - (3.864.313) 8.465.319.340 Total

31 Desember 2015/December 31, 2015

Saldo 1 Januari 2015/

Balance January 1, 2015

Penambahan (Pengurangan)/

Addition (Deduction)

Bagian Atas Laba (Rugi)

Neto/ Share in Net Profit (Loss)

Bagian Atas Dividen/ Share in

Dividends

Bagian Laba (Beban)

Komprehensif Lain/

Share in Other Comprehensive

Income (Expense)

Saldo 31 Desember 2015/

Balance December 31, 2015

MPJ 35.172.894 - 2.693.746 - (6.081.902) 31.784.738 MPJ KBP 20.895.269 - (48.481.431) - (510.872) (28.097.034) KBP RLW 400.000 - 645 - - 400.645 RLW DKTU 1.507.086 - 101.300 - (226.036) 1.382.350 DKTU HMP 135.561 - 6.384 - (12.842) 129.103 HMP

Jumlah 58.110.810 - (45.679.356) - (6.831.652) 5.599.802 Total

24. KOMBINASI BISNIS ENTITAS SEPENGENDALI DAN TAMBAHAN MODAL DISETOR

24. BUSINESS COMBINATION OF ENTITIES UNDER COMMON CONTROL AND ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

Ngasidjo Achmad merupakan pemegang saham pengendali Entitas dan Entitas Anak. Sebelum penempatan investasi oleh Entitas ke seluruh Entitas anak sepengendali pada tahun 2017, Ngasidjo Achmad memiliki kepemilikan langsung atas Entitas Anak sebagai berikut:

Ngasidjo Achmad is the ultimate stockholder of the Entity and Subsidiaries. Before the investment placements of the Entity to several entities under common control in 2017, Ngasidjo Achmad had direct ownership on these entities as follows:

No. Nama Entitas Anak/ Name of Subsidiaries

% Kepemilikan/ % of Ownership

Jumlah Lembar Saham/ Number of Shares

Jumlah Nilai / Total Amount

1. MPJ 95,00 6.650 665.000.000 2. KBP 95,00 5.700 570.000.000 3. RLW 99,98 19.996 1.999.600.000 4. DKTU 99,90 999 99.900.000 5. HMP 99,99 76.999 7.699.900.000

Selain itu, Ngasidjo Achmad memiliki kepemilikan tidak langsung kepada HAS melalui HMP. HMP memiliki kepemilikan langsung kepada HAS sebesar 40% dengan total saham 56.000 atau setara dengan Rp 5.600.000.000.

In addition, Ngasidjo Achmad had indirect ownership to HAS through HMP. HMP has direct ownership to HAS amounting to 40% with total shares of 56,000 or equivalent to Rp 5,600,000,000.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 114 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Pada tanggal 29 Desember 2017, Entitas melakukan investasi pada Entitas Anak dengan rincian sebagai berikut:

On December 29, 2017, the Entity invested in Subsidiaries as follows:

No. Nama Entitas Anak/ Name of Subsidiaries

% Kepemilikan/ % of Ownership

Jumlah Lembar Saham/ Number of Shares

Jumlah Nilai/ Total Amount

1. MPJ 90,00 63.000.000 6.300.000.000 2. KBP 90,00 54.000.000 5.400.000.000 3. RLW 95,00 380.000.000 38.000.000.000 4. DKTU 99,00 99.000.000 9.900.000.000 5. HAS 88,99 793.000.000 79.300.000.000 6. HMP 90,00 693.000.000 69.300.000.000

Berdasarkan penempatan investasi oleh Entitas kepada Entitas Anak mengakibatkan kepemilikan saham Ngasidjo Achmad terhadap masing-masing Entitas Anak terdilusi dan menjadi pemegang saham nonpengendali dengan rincian sebagai berikut:

Based on the investment placements by the Entity to above-mentioned Subsidiaries, Ngasidjo Achmad's share ownership on each above-mentioned entties is diluted and became a non-controlling stockholder with details as follows:

No. Nama Entitas Anak/ Name of Subsidiaries

% Kepemilikan/ % of Ownership

Jumlah Lembar Saham/ Number of Shares

Jumlah Nilai/ Total Amount

1. MPJ 9,50 6.650.000 665.000.000 2. KBP 9,50 5.700.000 570.000.000 3. RLW 5,00 19.996.000 1.999.600.000 4. DKTU 0,99 999.000 99.900.000 5. HMP 10,00 76.999.000 7.699.900.000

Setelah penggabungan usaha antara Entitas sepengendali, Ngasidjo Achmad memiliki kepemilikan tidak langsung kepada HAS melalui HMP sebesar 9% dengan total 56.000.000 saham atau setara dengan Rp 5.600.000.000.

Subsequent to the business combination of entities under common control, Ngasidjo Achmad has an existing indirect ownership to HAS through HMP amounting to 9% with total of 56,000,000 shares or equivalent to Rp 5,600,000,000.

Pada level konsolidasi kepemilikan saham Ngasidjo Achmad di masing-masing Entitas Anak yang disebutkan di atas, diakui sebagai “Tambahan Modal Disetor” untuk mencerminkan kombinasi bisnis dari entitas sepengendali.

At the consolidation level of Ngasidjo Achmad's share ownership in each above-mentioned Subsidiaries, an “Additional Paid-in Capital” is recognized to reflect the business combination of entities under common control.

Pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, tambahan modal disetor masing-masing sebesar Rp 11.034.400.000.

As of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, additional paid-in capital amounted to Rp 11,034,400,000.

25. PENJUALAN 25. SALES

a. Akun ini merupakan penjualan produk dari Entitas dan Entitas Anak masing-masing sebesar Rp 230.367.393.266, Rp 95.757.068.346, Rp 497.504.080.854, Rp 392.308.876.993 dan Rp 286.914.436.033 untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dan 2017 (tidak diaudit) dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015.

a. This account represents the sale of products of the Company and Subsidiaries amounting to Rp 230,367,393,266, Rp 95,757,068,346, Rp 497,504,080,854, Rp 392,308,876,993 and Rp 286,914,436,033 for the three-month periods ended March 31, 2018 and 2017 (unaudited) and for the years ended December 31, 2017, 2016 and 2015, respectively.

294

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 115 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

b. Rincian penjualan berdasarkan sifat hubungan adalah sebagai berikut:

b. Details of sales based on nature of relationship are as follows:

31 Maret/March 31,

(Tiga Bulan/Three Months) 31 Desember/December 31,

(Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Pihak berelasi (lihat Catatan 32) 350.106.512 - 2.262.716.327 52.135.871.038 -

Related parties (see Note 32)

Pihak ketiga 230.017.286.754 95.757.068.346 495.241.364.527 340.173.005.955 286.914.436.033 Third parties

Jumlah 230.367.393.266 95.757.068.346 497.504.080.854 392.308.876.993 286.914.436.033 Total

c. Rincian penjualan berdasarkan jenis produk adalah sebagai

berikut: c. Details of sales based on type of products are as follows:

31 Maret/March 31,

(Tiga Bulan/Three Months) 31 Desember/December 31,

(Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Alumunium 77.767.721.837 23.177.094.378 261.784.722.991 157.811.592.838 207.008.829.482 Alumunium Stainless

Steel 42.471.620.919

16.635.066.552 33.232.043.897 37.600.917.849 9.901.639.753 Stainless steel Aksesoris 27.583.798.651 22.828.625.675 3.464.716.506 19.663.462.421 10.895.201.552 Accessories Galvalum 19.856.767.990 4.395.086.530 17.721.108.974 24.984.636.029 11.900.017.747 Galvalum Aluminium

coated steel and coil 18.720.854.265

14.126.275.174 70.860.989.735 75.270.253.687 -

Aluminium coated

steel and coil Mesin dan peralatan 15.163.649.121 8.505.526.501 48.456.681.602 23.686.992.363

16.168.457.232

Machineries and sparepart

Baja ringan 11.013.208.849 756.587.642 3.029.624.496 8.187.385.509 465.900.297 Light steel Pipa PVC 3.538.771.416 1.122.675.433 20.180.205.902 18.330.369.731 - PVC pipe Zinium 2.965.379.269 - 1.936.218.131 3.019.914.676 5.887.588.335 Zinium Toilet dan

sanitary wares 1.790.072.282

1.279.014.996 5.174.108.305 4.703.734.823 341.932.643

Toilet and sanitary

wares Bluvalum - 2.491.773.511 25.538.485.657 9.210.705.486 2.723.415.229 Bluvalum Lain-lain 9.495.548.667 439.341.954 6.125.174.658 9.838.911.581 21.621.453.763 Others

Jumlah 230.367.393.266 95.757.068.346 497.504.080.854 392.308.876.993 286.914.436.033 Total

295

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 115 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

b. Rincian penjualan berdasarkan sifat hubungan adalah sebagai berikut:

b. Details of sales based on nature of relationship are as follows:

31 Maret/March 31,

(Tiga Bulan/Three Months) 31 Desember/December 31,

(Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Pihak berelasi (lihat Catatan 32) 350.106.512 - 2.262.716.327 52.135.871.038 -

Related parties (see Note 32)

Pihak ketiga 230.017.286.754 95.757.068.346 495.241.364.527 340.173.005.955 286.914.436.033 Third parties

Jumlah 230.367.393.266 95.757.068.346 497.504.080.854 392.308.876.993 286.914.436.033 Total

c. Rincian penjualan berdasarkan jenis produk adalah sebagai

berikut: c. Details of sales based on type of products are as follows:

31 Maret/March 31,

(Tiga Bulan/Three Months) 31 Desember/December 31,

(Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Alumunium 77.767.721.837 23.177.094.378 261.784.722.991 157.811.592.838 207.008.829.482 Alumunium Stainless

Steel 42.471.620.919

16.635.066.552 33.232.043.897 37.600.917.849 9.901.639.753 Stainless steel Aksesoris 27.583.798.651 22.828.625.675 3.464.716.506 19.663.462.421 10.895.201.552 Accessories Galvalum 19.856.767.990 4.395.086.530 17.721.108.974 24.984.636.029 11.900.017.747 Galvalum Aluminium

coated steel and coil 18.720.854.265

14.126.275.174 70.860.989.735 75.270.253.687 -

Aluminium coated

steel and coil Mesin dan peralatan 15.163.649.121 8.505.526.501 48.456.681.602 23.686.992.363

16.168.457.232

Machineries and sparepart

Baja ringan 11.013.208.849 756.587.642 3.029.624.496 8.187.385.509 465.900.297 Light steel Pipa PVC 3.538.771.416 1.122.675.433 20.180.205.902 18.330.369.731 - PVC pipe Zinium 2.965.379.269 - 1.936.218.131 3.019.914.676 5.887.588.335 Zinium Toilet dan

sanitary wares 1.790.072.282

1.279.014.996 5.174.108.305 4.703.734.823 341.932.643

Toilet and sanitary

wares Bluvalum - 2.491.773.511 25.538.485.657 9.210.705.486 2.723.415.229 Bluvalum Lain-lain 9.495.548.667 439.341.954 6.125.174.658 9.838.911.581 21.621.453.763 Others

Jumlah 230.367.393.266 95.757.068.346 497.504.080.854 392.308.876.993 286.914.436.033 Total

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 116 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

d. Penjualan yang melebihi 10% dari jumlah penjualan adalah sebagai berikut:

d. Sales which represent more than 10% of the total sales are as follows:

31 Maret/ March 31,

(Tiga Bulan/ Three Months) 31 Desember/ December 31,

(Satu Tahun/ One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Pihak berelsi (lihat Catatan 32)

Related party (see Note 32)

PT Shanrich Trada Pratama

-

- -

52.135.871.038

-

PT Shanrich Trada Pratama

Pihat ketiga Third party PT Karunia Kirana

Mandiri - - 68.617.909.236 - - PT Karunia

Kirana Mandiri

Jumlah - - 68.617.909.236 52.135.871.038 - Total

26. BEBAN POKOK PENJUALAN 26. COST OF GOODS SOLD a. Rincian atas beban pokok pendapatan adalah sebagai berikut: a. Details of cost of goods sold are as follows:

31 Maret/March 31,

(Tiga Bulan/Three Months) 31 Desember/December 31,

(Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Saldo awal bahan baku 25.263.187.202 1.683.752.407 1.683.752.407 45.729.050 -

Beginning balance of raw material

Pembelian 64.208.219.405 9.111.726.658 72.030.698.642 16.557.716.599 328.566.556 Purchases Saldo akhir bahan

baku (37.320.776.172) (3.778.796.928) (25.263.187.202) (1.683.752.407) (45.729.050) Ending balance of

raw material

Bahan baku yang digunakan 52.150.630.435 7.016.682.137 48.451.263.847 14.919.693.242 282.837.506 Raw materials used

Tenaga kerja langsung 1.872.677.196 801.704.684 5.522.505.153 3.889.699.788 92.309.379 Direct labor

Biaya overhead: Overhead cost:

Gas produksi 1.275.371.879 80.682.227 1.322.728.909 880.556.843 49.124.172 Gas production Penyusutan (lihat

Catatan 11) 2.775.632.503 488.710.943 4.478.286.002 1.757.849.277 427.251.590 Depreciation (see

Note 11)

Listrik dan air 801.457.552 155.793.209 1.627.664.110 1.363.130.088 - Electricity and

water Perlengkapan 160.824.935 101.712.932 507.100.548 419.324.680 402.731.198 Supplies Pemeliharaan 65.729.189 73.558.218 313.792.974 184.755.548 8.705.593 Maintenance Transportasi 364.014.334 112.453.701 2.184.480.433 2.097.204.649 6.184.063.612 Transportation Lain-lain - - 2.789.131.238 2.023.721.869 - Others

Jumlah biaya overhead 5.443.030.392 1.012.911.230 13.223.184.214 8.726.542.954 7.071.876.165

Total overhead costs

Biaya pokok

produksi 59.466.338.023 8.831.298.051 67.196.953.214 27.535.935.984 7.447.023.050 Total cost of

goods manufactured

296

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 117 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Bahan pembantu Supporting materials

Saldo awal bahan

pembantu 685.356.223 237.061.413 237.061.413 54.750.438 -

Beginning balance of supporting

materials

Saldo akhir bahan pembantu (776.335.736) (448.804.352) (685.356.223) (237.061.413) (54.750.438)

Ending balance of supporting

materials

Pemakaian bahan pembantu (90.979.513) (211.742.939) (448.294.810) (182.310.975) (54.750.438)

Usagel suporting materials

Barang dalam proses 59.466.338.023 8.831.298.051 67.196.953.214 27.535.935.984 7.447.023.050 Work in process

Saldo awal barang

dalam proses 101.732.116 455.784.366 455.784.366 63.627.478 - Beginning balance

of work in process

Saldo akhir barang dalam proses (3.663.934.893) (65.433.029) (101.732.116) (455.784.366) (63.627.478)

Ending balance of work in process

Jumlah barang dalam proses (3.562.202.777) 390.351.337 354.052.250

(392.156.888) (63.627.478)

Total work in process

Barang dagang Merchandise Saldo awal barang

dagang 223.095.989.427 232.647.854.805 232.647.854.805 114.940.635.559 95.772.516.267 Beginning balance

of merchandise Pembelian 182.609.102.266 72.094.430.905 331.009.381.017 409.794.879.832 256.343.117.118 Purchases Saldo akhir barang

dagang (265.569.540.166) (223.931.654.369) (223.095.989.427) (232.647.854.805) (114.940.635.559) Ending balance

of merchandise

Barang dagang dijual 140.135.551.527 80.810.631.341 340.561.246.395 292.087.660.586 237.174.997.826 Merchandise

sold

Barang jadi Finished goods Saldo awal

persediaan barang jadi 23.504.323.585 5.934.595.702 5.934.595.702 4.515.971.233 -

Beginning balance of finished

goods Saldo akhir

persediaan barang jadi (39.679.335.135) (19.784.468.478) (23.504.323.585) (5.934.595.702) (4.515.971.233)

Ending balance of finished goods

Jumlah barang jadi (16.175.011.550) (13.849.872.776) (17.569.727.883) (1.418.624.469) (4.515.971.233)

Total finished goods

Jumlah 179.773.695.710 75.970.665.014 390.094.229.166 317.630.504.238 239.987.671.727 Total

b. Pembelian yang melebihi 10% dari jumlah pembelian adalah

sebagai berikut: b. Purchases which represent more than 10% of the total

purchases are as follows:

31 Maret/ March 31, (Tiga Bulan/ Three Months)

31 Desember/ December 31, (Satu Tahun/ One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

PT Inkasa Jaya Aluminium - - 45.525.433.515 - -

PT Inkasa Jaya Aluminium

PT Mewah - - - 44.017.790.131 - PT Mewah PT Supra

Teratai Metal

-

- -

-

37.090.542.880 PT Supra Teratai

Metal PT Sinar Alkasa

Sejahtera

-

- -

-

32.520.000.330 PT Sinar Alkasa

Sejahtera

Jumlah - - 45.525.433.515 44.017.790.131 69.610.543.210 Total

297

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 117 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Bahan pembantu Supporting materials

Saldo awal bahan

pembantu 685.356.223 237.061.413 237.061.413 54.750.438 -

Beginning balance of supporting

materials

Saldo akhir bahan pembantu (776.335.736) (448.804.352) (685.356.223) (237.061.413) (54.750.438)

Ending balance of supporting

materials

Pemakaian bahan pembantu (90.979.513) (211.742.939) (448.294.810) (182.310.975) (54.750.438)

Usagel suporting materials

Barang dalam proses 59.466.338.023 8.831.298.051 67.196.953.214 27.535.935.984 7.447.023.050 Work in process

Saldo awal barang

dalam proses 101.732.116 455.784.366 455.784.366 63.627.478 - Beginning balance

of work in process

Saldo akhir barang dalam proses (3.663.934.893) (65.433.029) (101.732.116) (455.784.366) (63.627.478)

Ending balance of work in process

Jumlah barang dalam proses (3.562.202.777) 390.351.337 354.052.250

(392.156.888) (63.627.478)

Total work in process

Barang dagang Merchandise Saldo awal barang

dagang 223.095.989.427 232.647.854.805 232.647.854.805 114.940.635.559 95.772.516.267 Beginning balance

of merchandise Pembelian 182.609.102.266 72.094.430.905 331.009.381.017 409.794.879.832 256.343.117.118 Purchases Saldo akhir barang

dagang (265.569.540.166) (223.931.654.369) (223.095.989.427) (232.647.854.805) (114.940.635.559) Ending balance

of merchandise

Barang dagang dijual 140.135.551.527 80.810.631.341 340.561.246.395 292.087.660.586 237.174.997.826 Merchandise

sold

Barang jadi Finished goods Saldo awal

persediaan barang jadi 23.504.323.585 5.934.595.702 5.934.595.702 4.515.971.233 -

Beginning balance of finished

goods Saldo akhir

persediaan barang jadi (39.679.335.135) (19.784.468.478) (23.504.323.585) (5.934.595.702) (4.515.971.233)

Ending balance of finished goods

Jumlah barang jadi (16.175.011.550) (13.849.872.776) (17.569.727.883) (1.418.624.469) (4.515.971.233)

Total finished goods

Jumlah 179.773.695.710 75.970.665.014 390.094.229.166 317.630.504.238 239.987.671.727 Total

b. Pembelian yang melebihi 10% dari jumlah pembelian adalah

sebagai berikut: b. Purchases which represent more than 10% of the total

purchases are as follows:

31 Maret/ March 31, (Tiga Bulan/ Three Months)

31 Desember/ December 31, (Satu Tahun/ One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

PT Inkasa Jaya Aluminium - - 45.525.433.515 - -

PT Inkasa Jaya Aluminium

PT Mewah - - - 44.017.790.131 - PT Mewah PT Supra

Teratai Metal

-

- -

-

37.090.542.880 PT Supra Teratai

Metal PT Sinar Alkasa

Sejahtera

-

- -

-

32.520.000.330 PT Sinar Alkasa

Sejahtera

Jumlah - - 45.525.433.515 44.017.790.131 69.610.543.210 Total

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 118 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27. PENDAPATAN LAIN-LAIN 27. OTHER INCOME

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Pendapatan bunga 57.621.315 43.464.282 204.803.196 13.601.734 70.864.107 Interest income

Laba selisih kurs 513.135 70.361.694 201.306.390 16.706.578 10.503.805 Gain on foreign

exchange Lain-lain 202.178.379 44.927.992 315.164.817 235.400.764 173.215.149 Others

Jumlah 260.312.829 158.753.968 721.274.403 265.709.076 254.583.061 Total

28. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 28. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Gaji dan tunjangan 1.837.687.976 1.590.717.431

5.752.066.685

4.656.437.246 4.788.703.652

Salaries and allowance

Penyusutan (lihat Catatan 11) 920.183.526 137.028.916 1.727.936.787 1.076.043.425 1.561.839.719

Depreciation (see Note 11)

Hiburan 633.539.381 4.611.300 903.099.802 19.420.854 2.656.950 Entertainment Tenaga ahli 584.826.117 83.932.924 428.888.754 461.387.350 35.000.000 Professional fees Bahan bakar, tol

dan parkir 438.249.004 633.722.601 1.294.979.089 1.263.601.536 1.172.650.509 Fuel, toll and

parking

Perjalanan dinas 429.087.375 230.623.457 829.059.105 255.611.713 368.403.893 Business

travelling Imbalan kerja

(lihat Catatan 20) 355.350.325 317.800.860 1.271.203.441 875.157.233 505.432.736

Employee benefits (see Note 20)

Telepon dan internet 246.364.283 81.705.043 215.554.805 199.741.800 245.422.173

Telephone and internet

Listrik dan air 217.038.186 371.729.448 2.430.905.404 2.400.578.500 1.099.930.545 Electricity and

water Keperluan kantor 74.772.668 27.412.908 294.247.760 495.667.808 239.079.702 Office expenses Asuransi 62.392.091 97.048.029 240.640.160 53.258.606 167.592.458 Insurance Komisi 61.666.761 39.728.897 134.092.243 - - Commission Pajak dan

perijinan 19.826.440 21.692.000 83.937.500 193.811.200 17.662.445 Taxes and permits Alat tulis kantor 12.907.800 2.462.000 19.643.300 4.428.200 3.071.791 Office stationeries

Material bangunan 90.440.228 81.729.410 361.760.910 426.917.641 470.656.057 Buildings

materials Suku cadang - 12.359.393 174.667.503 6.333.000 36.233.500 Spareparts Pos dan materai 10.786.963 7.841.773 43.147.850 35.367.090 32.151.900 Post and stamps Lain-lain 1.134.683.027 595.803.746 773.296.863 467.316.482 156.982.296 Others

Jumlah 7.129.802.151 4.337.950.136 16.979.127.961 12.891.079.684 10.903.470.326 Total

298

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 119 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

29. BEBAN PENDANAAN 29. FINANCE CHARGES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Beban bunga 15.592.249.166 7.966.272.107 47.017.640.594 34.504.192.166 35.305.378.391 Interest expenses

Beban provisi 247.412.986 - 1.908.060.411

1.026.281.165 205.000.000 Provision

expenses

Jumlah 15.839.662.152 7.966.272.107 48.925.701.005 35.530.473.331 35.510.378.391 Total

30. BEBAN LAIN-LAIN 30. OTHER EXPENSES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Rugi selisih kurs 221.904.654 - 417.165.893 993.722 - Loss on foreign

exchange

Administrasi bank 54.406.624 146.553.001 506.681.669 456.185.558 396.310.053 Bank

administration Pajak - - 1.298.574 8.969.444 59.992.578 Taxes Rugi penjualan aset

tetap (lihat Catatan 11) - - - 128.583.748 -

Loss on sale of fixed assets

(see Note 11) Uang tebusan

pengampunan pajak (lihat Catatan 33) - - - 69.930.135 -

Redemption money of

tax amnesty (see Note 33)

Lain-lain 249.280.171 395.133.465 235.610.422 69.203.968 286.385.428 Others

Jumlah 525.591.449 541.686.466 1.160.756.558 733.866.575 742.688.059 Total

299

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 119 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

29. BEBAN PENDANAAN 29. FINANCE CHARGES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Beban bunga 15.592.249.166 7.966.272.107 47.017.640.594 34.504.192.166 35.305.378.391 Interest expenses

Beban provisi 247.412.986 - 1.908.060.411

1.026.281.165 205.000.000 Provision

expenses

Jumlah 15.839.662.152 7.966.272.107 48.925.701.005 35.530.473.331 35.510.378.391 Total

30. BEBAN LAIN-LAIN 30. OTHER EXPENSES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Rugi selisih kurs 221.904.654 - 417.165.893 993.722 - Loss on foreign

exchange

Administrasi bank 54.406.624 146.553.001 506.681.669 456.185.558 396.310.053 Bank

administration Pajak - - 1.298.574 8.969.444 59.992.578 Taxes Rugi penjualan aset

tetap (lihat Catatan 11) - - - 128.583.748 -

Loss on sale of fixed assets

(see Note 11) Uang tebusan

pengampunan pajak (lihat Catatan 33) - - - 69.930.135 -

Redemption money of

tax amnesty (see Note 33)

Lain-lain 249.280.171 395.133.465 235.610.422 69.203.968 286.385.428 Others

Jumlah 525.591.449 541.686.466 1.160.756.558 733.866.575 742.688.059 Total

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 120 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31. LABA (RUGI) PER SAHAM DASAR 31. BASIC ERANIS (LOSS) PER SHARE

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak Diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Laba (rugi) periode/tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk 20.232.593.880 5.148.691.714 30.719.424.242 19.379.707.892 (208.820.700)

Income (loss)for the period/year

that can be attributed to

owners of the parent entity

Rata-rata tertimbang saham 2.200.010.000 66.295.393 270.612.747 9.994.521 1.000.000

Weighted average number of

shares

Laba (rugi) per saham dasar 9,20 77,66 113,52 1.939,03 (208,82)

Basic earnings (loss) per share

32. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 32. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Sifat hubungan dengan pihak-pihak yang berelasi adalah sebagai berikut:

Nature of relationship with related parties are as follows:

Sifat Hubungan Pihak-pihak Berelasi/

Related Parties Nature of Relationship

Pemegang saham yang sama dengan Entitas PT Sanrich Trada Pratama Same stockholder with the Entity

PT Jaya Handal Wahana Manajemen kunci yang sama dengan

Enitas

PT Hyamn Multinves Perkasa Same key management with the Entity Pemegang Saham Ngasidjo Achmad The Stockholder Manajemen dan karyawan kunci Komisaris dan Direksi/

Commissioners and Directors Key management and personnel

Transaksi dan saldo signifikan dengan pihak berelasi adalah sabagai berikut:

Significant transactions and balances with related parties are as follows:

a. Entitas dan Entitas Anak melakukan transaksi penjualan

dengan PT Sanrich Trada Pratama, Entitas Afiliasi. Saldo yang timbul dari transaksi tersebut disajikan sebagai akun “Piutang Usaha – Pihak Berelasi” masing-masing pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016.

a. The Entity and Subsidiaries conducted sales transactions with PT Sanrich Trada Pratama, Affiliated Entiy. The outstanding balances from the transactions are presented as part of “Trade Receivables – Related Parties” as of December 31, 2017 and 2016, respectively.

300

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 121 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret 2018/ March 31, 2018

(Tiga Bulan/ Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu tahun/One year)

2017 2016 2015

Penjualan - 2.262.716.327 52.135.871.038 - Sales Persentase dari penjualan - 0,45% 13,29% - Percentage from sales Piutang usaha

(lihat Catatan 5) - 1.167.780.180 7.227.617.182 - Trade receivables

(see Note 5) Persentase dari jumlah

aset - 0,77% 5,46% - Percentage from

total assets

b. RLW dan HMP, Entitas Anak melakukan transaksi keuangan dengan Ngasidjo Achmad, Pemegang Saham. Saldo yang timbul dari transaksi tersebut disajikan sebagai akun “Piutang Pihak Berelasi” masing-masing pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017.

b. RLW and HMP, Subsidiaries performed financial transactions with Ngasidjo Achmad, the Stockholder. The outstanding balances from the transactions are presented as part of “Due from Related Parties” as of March 31, 2018 and December 31, 2017, respectively.

31 Maret 2018/ March 31, 2018

(Tiga Bulan/ Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu tahun/One year)

2017 2016 2015

Piutang pihak berelasi 26.817.600.000 32.297.000.000 - - Due from related parties Persentase dari jumlah

aset 2,24% 3,08% - - Percentage from total assets

Pinjaman tersebut memiliki jangka waktu selama 1 tahun, sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang oleh pemberi pinjaman selama 3 tahun berikutnya.

The loan has a term of 1 year, from the date of the agreement and can be extended by the creditor for the next 3 years.

c. Entitas dan HAS, Entitas Anak melakukan transaksi keuangan

dengan PT Sanrich Trada Pratama, Entitas Afiliasi. Saldo yang timbul dari transaksi tersebut disajikan sebagai akun “Piutang Pihak Berelasi” masing-masing pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017.

c. The Entity and HAS, Subsidiary performed financial transactions with PT Sanrich Trada Pratama, Affiliated Entity. The outstanding balances from the transactions are presented as part of “Due from Related Parties” as of March 31, 2018 and December 31, 2017, respectively.

31 Maret 2018/ March 31, 2018

(Tiga Bulan/ Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu tahun/One year)

2017 2016 2015

Piutang pihak berelasi 9.265.156.000 1.800.000.000 - - Due from related party Persentase dari jumlah

aset 0,78% 0,17% - - Percentage from total assets

Pinjaman tersebut memiliki jangka waktu selama 1 tahun, sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang oleh pemberi pinjaman selama 3 tahun berikutnya.

The loan has a term of 1 year, from the date of the agreement and can be extended by the creditor for the next 3 years.

301

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 121 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret 2018/ March 31, 2018

(Tiga Bulan/ Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu tahun/One year)

2017 2016 2015

Penjualan - 2.262.716.327 52.135.871.038 - Sales Persentase dari penjualan - 0,45% 13,29% - Percentage from sales Piutang usaha

(lihat Catatan 5) - 1.167.780.180 7.227.617.182 - Trade receivables

(see Note 5) Persentase dari jumlah

aset - 0,77% 5,46% - Percentage from

total assets

b. RLW dan HMP, Entitas Anak melakukan transaksi keuangan dengan Ngasidjo Achmad, Pemegang Saham. Saldo yang timbul dari transaksi tersebut disajikan sebagai akun “Piutang Pihak Berelasi” masing-masing pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017.

b. RLW and HMP, Subsidiaries performed financial transactions with Ngasidjo Achmad, the Stockholder. The outstanding balances from the transactions are presented as part of “Due from Related Parties” as of March 31, 2018 and December 31, 2017, respectively.

31 Maret 2018/ March 31, 2018

(Tiga Bulan/ Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu tahun/One year)

2017 2016 2015

Piutang pihak berelasi 26.817.600.000 32.297.000.000 - - Due from related parties Persentase dari jumlah

aset 2,24% 3,08% - - Percentage from total assets

Pinjaman tersebut memiliki jangka waktu selama 1 tahun, sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang oleh pemberi pinjaman selama 3 tahun berikutnya.

The loan has a term of 1 year, from the date of the agreement and can be extended by the creditor for the next 3 years.

c. Entitas dan HAS, Entitas Anak melakukan transaksi keuangan

dengan PT Sanrich Trada Pratama, Entitas Afiliasi. Saldo yang timbul dari transaksi tersebut disajikan sebagai akun “Piutang Pihak Berelasi” masing-masing pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017.

c. The Entity and HAS, Subsidiary performed financial transactions with PT Sanrich Trada Pratama, Affiliated Entity. The outstanding balances from the transactions are presented as part of “Due from Related Parties” as of March 31, 2018 and December 31, 2017, respectively.

31 Maret 2018/ March 31, 2018

(Tiga Bulan/ Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu tahun/One year)

2017 2016 2015

Piutang pihak berelasi 9.265.156.000 1.800.000.000 - - Due from related party Persentase dari jumlah

aset 0,78% 0,17% - - Percentage from total assets

Pinjaman tersebut memiliki jangka waktu selama 1 tahun, sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang oleh pemberi pinjaman selama 3 tahun berikutnya.

The loan has a term of 1 year, from the date of the agreement and can be extended by the creditor for the next 3 years.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 122 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

d. Entitas melakukan transaksi keuangan dengan PT Hyamn Multinves Perkasa, Entitas Afiliasi. Saldo yang timbul dari transaksi tersebut disajikan sebagai akun “Piutang Pihak Berelasi” masing-masing pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017 dan 31 Desember 2016.

d. The Entity performed financial transactions with PT Hyamn Multinves Perkasa, Affiliated Entity. The outstanding balances from the transactions are presented as part of “Due from Related Parties” as of March 31, 2018, December 31, 2017 and December 31, 2016, respectively.

31 Maret 2018/ March 31, 2018

(Tiga Bulan/ Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu tahun/One year)

2017 2016 2015

Piutang pihak berelasi 8.400.000.000 8.400.000.000 8.400.000.000 - Due from related party Persentase dari jumlah

aset 0,70% 0,80% 1,37% - Percentage from total assets

Pinjaman tersebut memiliki jangka waktu selama 1 tahun, sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang oleh pemberi pinjaman selama 3 tahun berikutnya.

The loan has a term of 1 year, from the date of the agreement and can be extended by the creditor for the next 3 years.

e. Entitas melakukan transaksi dengan PT Jaya Handal Wahana,

Entitas Afiliasi. Saldo yang timbul dari transaksi tersebut disajikan sebagai akun “Piutang Pihak Berelasi” pada tanggal 31 Maret 2018.

e. The Entity performed financial transactions with PT Jaya Handal Wahana, Affiliated Entity. The outstanding balances from the transactions are presented as part of “Due from Related Parties” as of March 31, 2018.

31 Maret 2018/ March 31, 2018

(Tiga Bulan/ Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu tahun/One year)

2017 2016 2015

Piutang pihak berelasi 5.000.000.000 - - - Due from related party Persentase dari jumlah

aset 0,42% - - - Percentage from total assets

Pinjaman tersebut memiliki jangka waktu selama 1 tahun, sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang oleh pemberi pinjaman selama 3 tahun berikutnya.

The loan has a term of 1 year, from the date of the agreement and can be extended by the creditor for the next 3 years.

f. KBP, Entitas Anak melakukan transaksi keuangan dengan

PT Sanrich Trada Pratama, Entitas Afiliasi. Saldo yang timbul dari transaksi tersebut disajikan sebagai akun “Utang Pihak Berelasi” masing-masing pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017.

f. KBP, Subsidiary performed financial transactions with PT Sanrich Trada Pratama, Affiliated Entity. The outstanding balances from the transactions are presented as part of “Due to Related Partie” as of March 31, 2018 and December 31, 2017, respectively.

31 Maret 2018/ March 31, 2018

(Tiga Bulan/ Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu tahun/One year)

2017 2016 2015

Utang pihak berelasi 7.566.000.000 7.000.000.000 - - Due to related party Persentase dari jumlah

liabilitas 1,26% 1,48% - - Percentage from total

liabilities

Pinjaman tersebut memiliki jangka waktu selama 1 tahun, sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang oleh pemberi pinjaman selama 3 tahun berikutnya.

The loan has a term of 1 year, from the date of the agreement and can be extended by the creditor for the next 3 years.

302

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 123 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

g. HMP dan DKTU, Entitas Anak melakukan transaksi keuangan dengan Ngasidjo Achmad, Pemegang Saham. Saldo yang timbul dari transaksi tersebut disajikan sebagai akun “Utang Pihak Berelasi” pada tanggal 31 Desember 2016.

g. HMP and DKTU, the Entities performed financial transactions with Ngasidjo Achmad, the Stockholder. The outstanding balances from the transactions are presented as part of “Due to Related Parties” as of December 31, 2016.

31 Maret 2018/ March 31, 2018

(Tiga Bulan/ Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu tahun/One year)

2017 2016 2015

Utang pihak berelasi - - 21.173.721.741 - Due to related parties Persentase dari jumlah

liabilitas - - 6,32% - Percentage from total

liabilities

h. HMP, Entitas Anak melakukan transaksi pembelian tanah dengan Ngasidjo Achmad. Saldo yang timbul dari transaksi tersebut disajikan sebagai akun “Uang Muka Pembelian – Jangka Panjang” sebesar Rp 20.000.000.000 masing-masing pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017 dan 2016 (lihat Catatan 9).

h. HMP, Subsidiary had land purchase transaction with Ngasidjo Achmad. The outstanding balances from the transactions are presented as “Advances for Purchases – Long-term” amounting to Rp 20,000,000,000 as of March 31, 2018, December 31, 2017 and 2016, respectively (see Note 9).

i. RLW, Entitas Anak melakukan transaksi pembelian tanah

dengan Ngasidjo Achmad. Saldo yang timbul dari transaksi tersebut disajikan sebagai akun “Uang Muka Pembelian – Jangka Panjang” sebesar Rp 770.000.000 pada tanggal 31 Desember 2017 (lihat Catatan 9). Pada bulan Januari 2018, transaksi uang muka pembelian tanah telah terealisasi.

i. RLW, Subsidiary had land purchase transaction with Ngasidjo Achmad. The outstanding balances from the transactions are presented as “Advances for Purchases – Long-term” amounting Rp 770,000,000 as of December 31, 2017 (see Note 9). In January 2018, advance for land purchase has been realized.

j. Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal

31 Maret 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, gaji dan manfaat kesejahteraan lainnya untuk Komisaris dan Direksi Entitas masing-masing sebesar Rp 219.692.119, Rp 895.749.361, Rp 841.531.734 dan Rp 602.679.027.

j. For the three-month periods ended March 31, 2018, and for the year ended December 31, 2017, 2016 and 2015, the salaries and other benefits in kind of the Commissioners and Directors of the Entity amounted to Rp 219,692,119, Rp 895,749,361, Rp 841,531,734 and Rp 602,679,027, respectively.

33. PERPAJAKAN 33. TAXATION a. Pajak Dibayar di Muka a. Prepaid Taxes

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Pajak Pertambahan Nilai

Value Added Tax

Entitas - - 141.360.991 96.434.720 The Entity Entitas Anak 3.467.560.784 3.406.012.093 4.219.942.692 6.252.136 Subsidiaries

-

Jumlah 3.467.560.784 3.406.012.093 4.361.303.683 102.686.856 Total

303

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 123 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

g. HMP dan DKTU, Entitas Anak melakukan transaksi keuangan dengan Ngasidjo Achmad, Pemegang Saham. Saldo yang timbul dari transaksi tersebut disajikan sebagai akun “Utang Pihak Berelasi” pada tanggal 31 Desember 2016.

g. HMP and DKTU, the Entities performed financial transactions with Ngasidjo Achmad, the Stockholder. The outstanding balances from the transactions are presented as part of “Due to Related Parties” as of December 31, 2016.

31 Maret 2018/ March 31, 2018

(Tiga Bulan/ Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu tahun/One year)

2017 2016 2015

Utang pihak berelasi - - 21.173.721.741 - Due to related parties Persentase dari jumlah

liabilitas - - 6,32% - Percentage from total

liabilities

h. HMP, Entitas Anak melakukan transaksi pembelian tanah dengan Ngasidjo Achmad. Saldo yang timbul dari transaksi tersebut disajikan sebagai akun “Uang Muka Pembelian – Jangka Panjang” sebesar Rp 20.000.000.000 masing-masing pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017 dan 2016 (lihat Catatan 9).

h. HMP, Subsidiary had land purchase transaction with Ngasidjo Achmad. The outstanding balances from the transactions are presented as “Advances for Purchases – Long-term” amounting to Rp 20,000,000,000 as of March 31, 2018, December 31, 2017 and 2016, respectively (see Note 9).

i. RLW, Entitas Anak melakukan transaksi pembelian tanah

dengan Ngasidjo Achmad. Saldo yang timbul dari transaksi tersebut disajikan sebagai akun “Uang Muka Pembelian – Jangka Panjang” sebesar Rp 770.000.000 pada tanggal 31 Desember 2017 (lihat Catatan 9). Pada bulan Januari 2018, transaksi uang muka pembelian tanah telah terealisasi.

i. RLW, Subsidiary had land purchase transaction with Ngasidjo Achmad. The outstanding balances from the transactions are presented as “Advances for Purchases – Long-term” amounting Rp 770,000,000 as of December 31, 2017 (see Note 9). In January 2018, advance for land purchase has been realized.

j. Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal

31 Maret 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, gaji dan manfaat kesejahteraan lainnya untuk Komisaris dan Direksi Entitas masing-masing sebesar Rp 219.692.119, Rp 895.749.361, Rp 841.531.734 dan Rp 602.679.027.

j. For the three-month periods ended March 31, 2018, and for the year ended December 31, 2017, 2016 and 2015, the salaries and other benefits in kind of the Commissioners and Directors of the Entity amounted to Rp 219,692,119, Rp 895,749,361, Rp 841,531,734 and Rp 602,679,027, respectively.

33. PERPAJAKAN 33. TAXATION a. Pajak Dibayar di Muka a. Prepaid Taxes

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Pajak Pertambahan Nilai

Value Added Tax

Entitas - - 141.360.991 96.434.720 The Entity Entitas Anak 3.467.560.784 3.406.012.093 4.219.942.692 6.252.136 Subsidiaries

-

Jumlah 3.467.560.784 3.406.012.093 4.361.303.683 102.686.856 Total

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 124 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

b. Utang Pajak b. Taxes Payable

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Entitas: The Entity: Pajak Penghasilan: Income Tax:

Pasal 4 (2) - 1.666.666 1.666.666 - Artile 4(2) Pasal 21 179.141 78.875 78.878 72.098 Article 21 Pasal 23 - 1.800.000 - - Article 23 Pasal 25 2.594.493 2.594.493 2.594.493 1.897.044 Article 25 Pasal 29 Article 29

2018 2.150.250.064 - - - 2018 2017 4.111.830.335 4.111.830.335 - - 2017 2016 1.363.952.500 1.363.952.500 1.363.952.500 - 2016 2015 - - - 11.468.041 2015

Pajak Pertambahan Nilai 4.296.279 2.629.614 - -

Value Added Tax

-

-

Sub-jumlah 7.633.102.812 5.484.552.483 1.368.292.537 13.437.183 Sub-total

-

-

Entitas Anak: Subsidiaries:

Pajak Penghasilan: Income Tax: Pasal 4 (2) 7.333.332 7.866.665 4.533.332 - Article 4 (2) Pasal 21 5.868.906 5.098.407 575.438 1.113.883 Article 21 Pasal 23 2.520.000 3.360.000 - - Article 23 Pasal 25 142.419.914 59.507.283 28.123.244 18.108.847 Article 25 Pasal 29 10.628.072.321 7.251.224.775 2.734.602.163 124.292.766 Article 29 Final 1% - 51.741.084 - - Final 1%

Pajak Pertambahan Nilai 496.864.070 491.921.902 - -

Value Added Tax

-

-

Sub-jumlah 11.283.078.543 7.870.720.116 2.767.834.177 143.515.496 Sub-total

-

-

Jumlah 18.916.181.355 13.355.272.599 4.136.126.714 156.952.679 Total

c. Pajak Penghasilan Final c. Final Income Tax

Akun ini merupakan beban pajak final KBP, Entitas Anak sebesar Rp 51.741.084 pada tanggal 31 Desember 2017. Perhitungan perpajakan pada tanggal 31 Desember 2017, telah sesuai Peraturan Pemerintah No. 46 tahun 2013 sebesar 1% dari pendapatan operasi.

This account represents final income tax amounting to Rp 51,741,084 as of December 31, 2017. The calculation of tax as of December 31, 2017, comply with Government regulation No. 46 tahun 2013 amounting to 1% from operational revenue.

304

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 125 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

d. Taksiran Beban Pajak d. Provision for Tax Expense Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret/March 31,

(Tiga Bulan/Three Months) 31 Desember/December 31,

(Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Kini (6.448.721.370) (1.912.051.469) (10.641.387.019) (6.136.593.518) (376.466.104) Current Tangguhan (202.459.286) (25.981.964) (267.532.445) (208.776.980) 97.155.457 Deferred

-

Jumlah (6.651.180.656) (1.938.033.433) (10.908.919.464) (6.345.370.498) (279.310.647) Total

e. Beban pajak kini e. Current tax expense

Rekonsiliasi antara laba sebelum taksiran penghasilan (beban) pajak seperti yang disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dan 2017 (tidak diaudit) dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 dan taksiran penghasilan kena pajak adalah sebagai berikut:

The reconciliation between income before provision for tax income (expense) according to the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income for the three-month periods ended March 31, 2018 and 2017 (unaudited) and for the years ended December 31, 2017, 2016 and 2015 are as follows:

31 Maret/March 31,

(Tiga Bulan/Three Months) 31 Desember/December 31,

(Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Laba sebelum taksiran beban pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi 27.358.954.633 7.099.248.591 41.013.799.483 25.788.662.241 24.810.591

Income before provision for tax

expense as presented in consolidated statements of

profit or loss and other

comprehensive income

Laba Entitas Anak sebelum taksiran beban pajak (16.270.228.307) (3.550.713.385) (19.044.921.432) (13.361.643.521) 69.991.015

Income of Subsidiaries

before provision for tax expense

Laba sebelum taksiran beban pajak Entitas 11.088.726.326 3.548.535.206 21.968.878.051 12.427.018.720 94.801.606

Income before provision for tax

expenses of the Entity

305

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 125 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

d. Taksiran Beban Pajak d. Provision for Tax Expense Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Maret/March 31,

(Tiga Bulan/Three Months) 31 Desember/December 31,

(Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Kini (6.448.721.370) (1.912.051.469) (10.641.387.019) (6.136.593.518) (376.466.104) Current Tangguhan (202.459.286) (25.981.964) (267.532.445) (208.776.980) 97.155.457 Deferred

-

Jumlah (6.651.180.656) (1.938.033.433) (10.908.919.464) (6.345.370.498) (279.310.647) Total

e. Beban pajak kini e. Current tax expense

Rekonsiliasi antara laba sebelum taksiran penghasilan (beban) pajak seperti yang disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dan 2017 (tidak diaudit) dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 dan taksiran penghasilan kena pajak adalah sebagai berikut:

The reconciliation between income before provision for tax income (expense) according to the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income for the three-month periods ended March 31, 2018 and 2017 (unaudited) and for the years ended December 31, 2017, 2016 and 2015 are as follows:

31 Maret/March 31,

(Tiga Bulan/Three Months) 31 Desember/December 31,

(Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Laba sebelum taksiran beban pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi 27.358.954.633 7.099.248.591 41.013.799.483 25.788.662.241 24.810.591

Income before provision for tax

expense as presented in consolidated statements of

profit or loss and other

comprehensive income

Laba Entitas Anak sebelum taksiran beban pajak (16.270.228.307) (3.550.713.385) (19.044.921.432) (13.361.643.521) 69.991.015

Income of Subsidiaries

before provision for tax expense

Laba sebelum taksiran beban pajak Entitas 11.088.726.326 3.548.535.206 21.968.878.051 12.427.018.720 94.801.606

Income before provision for tax

expenses of the Entity

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 126 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Beda waktu Temporary

differences: Imbalan kerja 36.555.253 34.260.969 137.043.875 100.527.500 60.419.856 Employee benefits Penyusutan aset tetap (27.748.974) (38.215.993) (31.757.622) (92.352.510) -

Depreciation of Fixed assets

Sub-jumlah 8.806.279 (3.955.024) 105.286.253 8.174.990 60.419.856 Sub-total

Beda tetap Permanent

differences: Pendapatan bunga (5.269.477) (8.296.769) - (3.836.285) (1.481521) Interest income Tebusan

pengampunan pajak - -

-

23.000.000 -

Tax amnesty redemption

money Pajak - - - 3.183.350 7.620.120 Tax Jamuan 632.942.381 134.150.977 889.339.000 14.910.711 20.306.800 Entertainment Lain-lain 1.132.200 - 4.738.600 51.949.510 7.901.425 Others

Sub-jumlah 628.805.104 125.854.208 894.077.600 89.207.286 34.346.824 Total

Taksiran laba kena pajak 11.726.337.709 3.670.434.390

22.968.241.904

12.524.400.996 189.568.286

Estimated taxable income

Pembulatan laba fiskal Entitas (709) (390)

(904)

(996) (286)

Rounded off – taxable income

Taksiran laba kena pajak 11.726.337.000 3.670.434.000

22.968.241.000

12.524.400.000 189.568.000

Estimated taxable income

Taksiran beban pajak periode/tahun berjalan 2.931.584.250 917.608.500

5.742.060.250

3.131.100.000 44.721.927

Provision for tax expense for the

current period/year

Dikurangi pajak penghasilan di muka:

Less prepayment of income taxes:

Pasal 22 770.426.000 440.520.000 1.599.096.000 1.736.418.000 13.588.000 Article 22 Pasal 25 10.908.186 5.188.986 31.133.915 30.729.500 19.665.886 Article 25

Taksiran Utang Pajak Penghasilan Badan 2.150.250.064 471.899.514

4.111.830.335

1.363.952.500 11.468.041

Estimated Corporate Income

Tax Payable

Laba kena pajak hasil rekonsiliasi menjadi dasar dalam pengisian SPT Tahunan PPh Badan.

The taxable income from the reconciliation result is the basis for filling out the Annual Corporate Income Tax Return.

Sesuai dengan peraturan perpajakan di Indonesia, Entitas dan Entitas Anak melaporkan/menyetorkan Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak berdasarkan sistem self-assessment. Fiskus dapat menetapkan atau mengubah pajak-pajak tersebut dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Under the taxation laws in Indonesia, the Entity and Subsidiaries submit the Annual Tax Returns on the basis of self assessment. The tax authorities may assess or amend taxes within the statute of limitations under prevailing regulations.

Taksiran pajak penghasilan badan Entitas pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017 dan 2016 bersifat sementara.

The estimated taxable income of the Entity as of March 31, 2018, December 31, 2017 and 2016 is temporary.

306

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 127 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

f. Aset pajak tangguhan f. Deferred tax assets Rincian aset pajak tangguhan pada tanggal-tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:

The details of deferred tax assets as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015 are as follows:

31 Maret 2018/March 31, 2018

Saldo Awal/ Beginning Balance

Dikreditkan (Dibebankan)

pada Laba Rugi/ Credited

(Charged) to Profit or Loss

Penghasilan Komprehensif

Lain/ Other

Comprehensive Income

Saldo Akhir/ Ending Balance

Entitas The Entity Imbalan kerja 153.311.613 9.138.813 11.045.350 173.495.776 Employee benefits

Penyusutan aset tetap (31.027.533) (6.937.243) - (37.964.776) Depreciation of

fixed assets

Sub-jumlah 122.284.080 2.201.570 11.045.350 135.531.000 Sub-total

Entitas Anak Subsidiaries Imbalan kerja 1.153.108.151 64.790.506 25.778.386 1.243.677.043 Employee benefits

Penyusutan aset tetap (340.938.993) (81.203.865) - (422.142.858) Depreciation of

fixed assets Perbedaan metode

pencatatan pinjaman aset sewa pembiayaan (35.155.658) (3.905.794) - (39.061.452)

Temporary differences of accounting method of

finance lease assets

Sub-jumlah 777.013.500 (20.319.153) 25.778.386 782.472.733 Sub-total

Aset pajak tangguhan 899.297.580 (18.117.583) 36.823.736 918.003.733 Deferred tax assets

31 Desember 2017/December 31, 2017

Saldo Awal/ Beginning Balance

Dikreditkan (Dibebankan)

pada Laba Rugi/ Credited

(Charged) to Profit or Loss

Penghasilan Komprehensif

Lain/ Other

Comprehensive Income

Saldo Akhir/ Ending Balance

Entitas The Entity Imbalan kerja 104.819.716 34.260.969 14.230.928 153.311.613 Employee benefits

Penyusutan aset tetap (23.088.127) (7.939.406) - (31.027.533) Depreciation of

fixed assets

Sub-jumlah 81.731.589 26.321.563 14.230.928 122.284.080 Sub-total

Entitas Anak Subsidiaries Imbalan kerja 765.858.945 228.082.850 159.166.356 1.153.108.151 Employee benefits

Penyusutan aset tetap (164.694.136) (176.244.857) - (340.938.993) Depreciation of

fixed assets Perbedaan metode

pencatatan pinjaman aset sewa pembiayaan (20.112.682) (15.042.976) - (35.155.658)

Temporary differences of accounting method of

finance lease assets

Sub-jumlah 581.052.127 36.795.017 159.166.356 777.013.500 Sub-total

Aset pajak tangguhan 662.783.716 63.116.580 173.397.284 899.297.580 Deferred tax assets

307

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 127 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

f. Aset pajak tangguhan f. Deferred tax assets Rincian aset pajak tangguhan pada tanggal-tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:

The details of deferred tax assets as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015 are as follows:

31 Maret 2018/March 31, 2018

Saldo Awal/ Beginning Balance

Dikreditkan (Dibebankan)

pada Laba Rugi/ Credited

(Charged) to Profit or Loss

Penghasilan Komprehensif

Lain/ Other

Comprehensive Income

Saldo Akhir/ Ending Balance

Entitas The Entity Imbalan kerja 153.311.613 9.138.813 11.045.350 173.495.776 Employee benefits

Penyusutan aset tetap (31.027.533) (6.937.243) - (37.964.776) Depreciation of

fixed assets

Sub-jumlah 122.284.080 2.201.570 11.045.350 135.531.000 Sub-total

Entitas Anak Subsidiaries Imbalan kerja 1.153.108.151 64.790.506 25.778.386 1.243.677.043 Employee benefits

Penyusutan aset tetap (340.938.993) (81.203.865) - (422.142.858) Depreciation of

fixed assets Perbedaan metode

pencatatan pinjaman aset sewa pembiayaan (35.155.658) (3.905.794) - (39.061.452)

Temporary differences of accounting method of

finance lease assets

Sub-jumlah 777.013.500 (20.319.153) 25.778.386 782.472.733 Sub-total

Aset pajak tangguhan 899.297.580 (18.117.583) 36.823.736 918.003.733 Deferred tax assets

31 Desember 2017/December 31, 2017

Saldo Awal/ Beginning Balance

Dikreditkan (Dibebankan)

pada Laba Rugi/ Credited

(Charged) to Profit or Loss

Penghasilan Komprehensif

Lain/ Other

Comprehensive Income

Saldo Akhir/ Ending Balance

Entitas The Entity Imbalan kerja 104.819.716 34.260.969 14.230.928 153.311.613 Employee benefits

Penyusutan aset tetap (23.088.127) (7.939.406) - (31.027.533) Depreciation of

fixed assets

Sub-jumlah 81.731.589 26.321.563 14.230.928 122.284.080 Sub-total

Entitas Anak Subsidiaries Imbalan kerja 765.858.945 228.082.850 159.166.356 1.153.108.151 Employee benefits

Penyusutan aset tetap (164.694.136) (176.244.857) - (340.938.993) Depreciation of

fixed assets Perbedaan metode

pencatatan pinjaman aset sewa pembiayaan (20.112.682) (15.042.976) - (35.155.658)

Temporary differences of accounting method of

finance lease assets

Sub-jumlah 581.052.127 36.795.017 159.166.356 777.013.500 Sub-total

Aset pajak tangguhan 662.783.716 63.116.580 173.397.284 899.297.580 Deferred tax assets

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 128 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2016/December 31, 2016

Saldo Awal/ Beginning Balance

Dikreditkan (Dibebankan)

pada Laba Rugi/

Credited (Charged) to Profit or Loss

Penghasilan Komprehensif

Lain/ Other

Comprehensive Income

Saldo Akhir/ Ending Balance

Entitas The Entity Imbalan kerja 89.698.694 25.131.875 (10.010.853) 104.819.716 Employee benefits

Penyusutan aset tetap - (23.088.127) - (23.088.127) Depreciation of

fixed assets

Sub-jumlah 89.698.694 2.043.748 (10.010.853) 81.731.589 Sub-total

Entitas Anak Subsidiaries Imbalan kerja 549.692.934 153.219.668 62.946.343 765.858.945 Employee benefits

Penyusutan aset tetap - (164.694.136) - (164.694.136) Depreciation of

fixed assets Perbedaan metode

pencatatan pinjaman aset sewa pembiayaan - (20.112.682) - (20.112.682)

Temporary differences of accounting method of

finance lease assets

Sub-jumlah 549.692.934 (31.587.150) 62.946.343 581.052.127 Sub-total

Aset pajak tangguhan 639.391.628 (29.543.402) 52.935.490 662.783.716 Deferred tax assets

31 Desember 2015/December 31, 2015

Saldo Awal/ Beginning Balance

Dikreditkan (Dibebankan)

pada Laba Rugi/

Credited (Charged) to Profit or Loss

Penghasilan Komprehensif

Lain/ Other

Comprehensive Income

Saldo Akhir/ Ending Balance

Entitas The Entity Imbalan kerja - 15.104.964 74.593.730 89.698.694 Entitas Anak Subsidiaries Imbalan kerja - 104.179.937 445.512.997 549.692.934 Employee benefits

Aset pajak tangguhan - 119.284.901 520.106.727 639.391.628 Deferred tax assets

Berikut ini adalah perincian aset pajak tangguhan per entitas: The following are the details of the deferred tax assets per

entities: 31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Entitas 135.531.000 122.284.080 81.731.589 89.698.694 The Entity Entitas Anak Subsidiaries

HMP 508.527.434 527.966.070 430.421.210 397.744.434 HMP DKTU 158.747.953 139.411.880 93.972.463 90.147.248 DKTU

308

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 129 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

MPJ 115.197.346 109.635.550 56.658.454 61.801.252 MPJ

Sub-jumlah 782.472.733 777.013.500 581.052.127 549.692.934 Sub-total

Jumlah 918.003.733 899.297.580 662.783.716 639.391.628 Total

g. Liabilitas Pajak Tangguhan g. Deferred Tax Liabilities

Rincian Liabilitas pajak tangguhan pada tanggal-tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:

The details of deferred tax liabilities as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015 are as follows:

31 Maret 2018/March 31, 2018

Saldo Awal/ Beginning Balance

Dikreditkan (Dibebankan)

pada Laba Rugi/

Credited (Charged) to Profit or Loss

Penghasilan Komprehensif

Lain/ Other

Comprehensive Income

Saldo Akhir/ Ending Balance

Entitas Anak Subsidiaries Imbalan kerja 117.798.132 14.908.261 93.872.169 226.578.562 Employee benefits

Penyusutan aset tetap (634.980.138) (199.249.964) - (834.230.102) Depreciation of

fixed assets

Liabilitas pajak tangguhan (517.182.006) (184.341.703) 93.872.169 (607.651.540) Deferred tax liabilities

31 Desember 2017/December 31, 2017

Saldo Awal/ Beginning Balance

Dikreditkan (Dibebankan)

pada Laba Rugi/

Credited (Charged) to Profit or Loss

Penghasilan Komprehensif

Lain/ Other

Comprehensive Income

Saldo Akhir/ Ending Balance

Entitas Anak Subsidiaries Imbalan kerja 46.934.450 55.457.042 15.406.640 117.798.132 Employee benefits

Penyusutan aset tetap (248.874.071) (386.106.067) - (634.980.138) Depreciation of

fixed assets

Liabilitas pajak tangguhan (201.939.621) (330.649.025) 15.406.640 (517.182.006) Deferred tax liabilities

309

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 129 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

MPJ 115.197.346 109.635.550 56.658.454 61.801.252 MPJ

Sub-jumlah 782.472.733 777.013.500 581.052.127 549.692.934 Sub-total

Jumlah 918.003.733 899.297.580 662.783.716 639.391.628 Total

g. Liabilitas Pajak Tangguhan g. Deferred Tax Liabilities

Rincian Liabilitas pajak tangguhan pada tanggal-tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:

The details of deferred tax liabilities as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015 are as follows:

31 Maret 2018/March 31, 2018

Saldo Awal/ Beginning Balance

Dikreditkan (Dibebankan)

pada Laba Rugi/

Credited (Charged) to Profit or Loss

Penghasilan Komprehensif

Lain/ Other

Comprehensive Income

Saldo Akhir/ Ending Balance

Entitas Anak Subsidiaries Imbalan kerja 117.798.132 14.908.261 93.872.169 226.578.562 Employee benefits

Penyusutan aset tetap (634.980.138) (199.249.964) - (834.230.102) Depreciation of

fixed assets

Liabilitas pajak tangguhan (517.182.006) (184.341.703) 93.872.169 (607.651.540) Deferred tax liabilities

31 Desember 2017/December 31, 2017

Saldo Awal/ Beginning Balance

Dikreditkan (Dibebankan)

pada Laba Rugi/

Credited (Charged) to Profit or Loss

Penghasilan Komprehensif

Lain/ Other

Comprehensive Income

Saldo Akhir/ Ending Balance

Entitas Anak Subsidiaries Imbalan kerja 46.934.450 55.457.042 15.406.640 117.798.132 Employee benefits

Penyusutan aset tetap (248.874.071) (386.106.067) - (634.980.138) Depreciation of

fixed assets

Liabilitas pajak tangguhan (201.939.621) (330.649.025) 15.406.640 (517.182.006) Deferred tax liabilities

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 130 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2016/December 31, 2016

Saldo Awal/ Beginning Balance

Dikreditkan (Dibebankan)

pada Laba Rugi/

Credited (Charged) to Profit or Loss

Penghasilan Komprehensif

Lain/ Other

Comprehensive Income

Saldo Akhir/ Ending Balance

Entitas Anak Subsidiaries Imbalan kerja 10.479.094 40.437.766 (3.982.410) 46.934.450 Employee benefits

Penyusutan aset tetap (29.202.727) (219.671.344) - (248.874.071) Depreciation of

fixed assets

Liabilitas pajak tangguhan (18.723.633) (179.233.578) (3.982.410) (201.939.621) Deferred tax liabilities

31 Desember 2015/December 31, 2015

Saldo Awal/ Beginning Balance

Dikreditkan (Dibebankan)

pada Laba Rugi/

Credited (Charged) to Profit or Loss

Penghasilan Komprehensif

Lain/ Other

Comprehensive Income

Saldo Akhir/ Ending Balance

Entitas Anak Subsidiaries Imbalan kerja - 7.073.283 3.405.811 10.479.094 Employee benefits

Penyusutan aset tetap - (29.202.727) - (29.202.727) Depreciation of

fixed assets

Liabilitas pajak tangguhan - (22.129.444) 3.405.811 (18.723.633) Deferred tax liabilities

Berikut ini adalah perincian liabilitas pajak tangguhan per entitas:

The following are the details of the deferred tax liabilities per entities:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Entitas Anak Subsidiaries KBP 315.207.853 258.683.638 83.919.621 - KBP RLW 153.066.810 203.965.655 118.020.000 18.723.633 RLW HAS 139.376.877 54.532.713 - - HAS

Jumlah 607.651.540 517.182.006 201.939.621 18.723.633 Total

h. Pengampunan Pajak h. Tax Amnesty

Entitas mengajukan permohonan pengampunan pajak sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia No. 11, Tahun 2016, mengenai “Pengampunan Pajak”. Berdasarkan Surat Keterangan Pengampunan Pajak No. KET-5071/PP/WPJ.22/ 2016, tanggal 6 Oktober 2016, nilai wajar aset yang diungkapkan adalah sebesar Rp 1.150.000.000, yang dicatat sebagai bagian dari “Saldo Laba”.

The Entity applied tax amnesty in accordance with the Regulation of the Republic of Indonesia No. 11, Year 2016, regarding the “Tax Amnesty”. Based on the Approval Letter of Tax Amnesty No. KET-5071/PP/WPJ.22/2016, dated October 6, 2016, the fair value of the declared assets amounting to Rp 1,150,000,000, that is recorded as part of “Retained Earnings”.

310

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 131 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Jumlah uang tebusan atas pengampunan pajak yang dibayarkan Entitas sebesar Rp 23.000.000, telah dibebankan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi, sebagai “Uang Tebusan Pengampunan Pajak” dalam “Beban lain-lain” (lihat Catatan 30).

The redemption money had been paid by the Entity and amounting to Rp 23,000,000, which had been charged in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income as “Redemption Money of Tax Amnesty” as part of “Other expenses”(see Note 30).

HMP, Entitas Anak mengajukan permohonan pengampunan pajak sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia No. 11, Tahun 2016, mengenai “Pengampunan Pajak”. Berdasarkan Surat Keterangan Pengampunan Pajak No. KET-11330/PP/WPJ.20/2016, tanggal 13 Oktober 2016, nilai aset yang diungkapkan adalah sebesar Rp 2.007.650.000 dan utang bank sebesar Rp 1.003.825.000 (50% dari Rp 2.007.650.000), yang dicatat sebagai bagian dari “Saldo Laba”.

HMP, Subsidiary applied tax amnesty in accordance with the Regulation of the Republic of Indonesia No. 11, 2016 regarding the “Tax Amnesty”. Based on the Approval Letter of Tax Amnesty No. KET-11330/PP/WPJ.20/2016, dated October 13, 2016, the fair value of the declared assets amounted to Rp 2,007,650,000 and bank loan amounted to Rp 1,003,825,000 (50% of Rp 2,007,650,000), that are recorded as part of “Retained Earnings”.

Jumlah uang tebusan atas pengampunan pajak yang dibayarkan HMP, Entitas Anak sebesar Rp 20.076.500, telah dibebankan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi, sebagai “Uang Tebusan Pengampunan Pajak” dalam “Beban lain-lain” (lihat Catatan 30).

The redemption money had been paid by HMP, Subsidiary amounting to Rp 20,076,500, which had been charged in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income as “Redemption Money of Tax Amnesty” as part of “Other expenses”(see Note 30).

MPJ, Etitas Anak mengajukan permohonan pengampunan pajak sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia No. 11, Tahun 2016, mengenai “Pengampunan Pajak”. Berdasarkan Surat Keterangan Pengampunan Pajak No. KET-30694/PP/WPJ.21/2016, tanggal 17 Oktober 2016, nilai wajar aset yang diungkapkan adalah sebesar Rp 1.370.727.000 dan utang bank sebesar Rp 1.028.045.250 (75% dari Rp 1.370.727.000), yang dicatat sebagai bagian dari “Saldo Laba”.

MPJ, Subsidiary applied tax amnesty in accordance with the Regulation of the Republic of Indonesia No. 11, Year, 2016, regarding the “Tax Amnesty”. Based on the Approval Letter of Tax Amnesty No. KET-30694/PP/WPJ.21/2016, dated October 17, 2016, the fair value of the declared assets amounted to Rp 1,370,727,000 and bank loan amounted to Rp 1,028,045,250 (75% of Rp 1,370,727,000), that are recorded as part of “Retained Earnings”.

Jumlah uang tebusan atas pengampunan pajak yang dibayarkan MPJ, Entitas Anak sebesar Rp 6.853.635, telah dibebankan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi, sebagai “Uang Tebusan Pengampunan Pajak” dalam “Beban lain-lain” (lihat Catatan 30).

The redemption money had been paid by MPJ, Subsidiary amounting to Rp 6,853,635, which had been charged in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income as “Redemption Money of Tax Amnesty” as part of “Other expenses”(see Note 30).

DKTU, Entitas Anak mengajukan permohonan pengampunan pajak ke Kantor Pelayanan Pajak Indonesia untuk periode pajak 2015 sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2016 tentang pengampunan pajak yang berlaku efektif pada tanggal 1 Juli 2016. Berdasarkan Surat Keterangan Pengampunan Pajak No. KET-6774/PP/WPJ.20/2016, tanggal 7 Oktober 2016 atas aset sebesar Rp 1.000.000.000, yang dicatat sebagai bagian dari “Saldo Laba”.

DKTU, Subsidiary applied for the tax amnesty program to the Indonesian Tax Service Office for the tax period 2015 based on the Regulation Law of the Republic of Indonesia Number 11 Year 2016 regarding the Tax Amnesty which was effective on July 1, 2016. Based on the Approval Letter of Tax Amnesty No. KET-6774/PP/WPJ.20/2016, dated October 7, 2016 on the assets amounting to Rp 1,000,000,000, that are recorded as part of “Retained Earnings”.

Jumlah uang tebusan atas pengampunan pajak yang dibayarkan DKTU, Entitas Anak sebesar Rp 20.000.000, telah dibebankan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi, sebagai “Uang Tebusan Pengampunan Pajak” dalam “Beban lain-lain” (lihat Catatan 30).

The redemption money of tax amnesty had been paid by DKTU, Subsidiary amounting to Rp 20,000,000, are expense in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income as “Redemption Money of Tax Amnesty” as part of “Other expenses”(see Note 30).

311

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 131 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Jumlah uang tebusan atas pengampunan pajak yang dibayarkan Entitas sebesar Rp 23.000.000, telah dibebankan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi, sebagai “Uang Tebusan Pengampunan Pajak” dalam “Beban lain-lain” (lihat Catatan 30).

The redemption money had been paid by the Entity and amounting to Rp 23,000,000, which had been charged in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income as “Redemption Money of Tax Amnesty” as part of “Other expenses”(see Note 30).

HMP, Entitas Anak mengajukan permohonan pengampunan pajak sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia No. 11, Tahun 2016, mengenai “Pengampunan Pajak”. Berdasarkan Surat Keterangan Pengampunan Pajak No. KET-11330/PP/WPJ.20/2016, tanggal 13 Oktober 2016, nilai aset yang diungkapkan adalah sebesar Rp 2.007.650.000 dan utang bank sebesar Rp 1.003.825.000 (50% dari Rp 2.007.650.000), yang dicatat sebagai bagian dari “Saldo Laba”.

HMP, Subsidiary applied tax amnesty in accordance with the Regulation of the Republic of Indonesia No. 11, 2016 regarding the “Tax Amnesty”. Based on the Approval Letter of Tax Amnesty No. KET-11330/PP/WPJ.20/2016, dated October 13, 2016, the fair value of the declared assets amounted to Rp 2,007,650,000 and bank loan amounted to Rp 1,003,825,000 (50% of Rp 2,007,650,000), that are recorded as part of “Retained Earnings”.

Jumlah uang tebusan atas pengampunan pajak yang dibayarkan HMP, Entitas Anak sebesar Rp 20.076.500, telah dibebankan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi, sebagai “Uang Tebusan Pengampunan Pajak” dalam “Beban lain-lain” (lihat Catatan 30).

The redemption money had been paid by HMP, Subsidiary amounting to Rp 20,076,500, which had been charged in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income as “Redemption Money of Tax Amnesty” as part of “Other expenses”(see Note 30).

MPJ, Etitas Anak mengajukan permohonan pengampunan pajak sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia No. 11, Tahun 2016, mengenai “Pengampunan Pajak”. Berdasarkan Surat Keterangan Pengampunan Pajak No. KET-30694/PP/WPJ.21/2016, tanggal 17 Oktober 2016, nilai wajar aset yang diungkapkan adalah sebesar Rp 1.370.727.000 dan utang bank sebesar Rp 1.028.045.250 (75% dari Rp 1.370.727.000), yang dicatat sebagai bagian dari “Saldo Laba”.

MPJ, Subsidiary applied tax amnesty in accordance with the Regulation of the Republic of Indonesia No. 11, Year, 2016, regarding the “Tax Amnesty”. Based on the Approval Letter of Tax Amnesty No. KET-30694/PP/WPJ.21/2016, dated October 17, 2016, the fair value of the declared assets amounted to Rp 1,370,727,000 and bank loan amounted to Rp 1,028,045,250 (75% of Rp 1,370,727,000), that are recorded as part of “Retained Earnings”.

Jumlah uang tebusan atas pengampunan pajak yang dibayarkan MPJ, Entitas Anak sebesar Rp 6.853.635, telah dibebankan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi, sebagai “Uang Tebusan Pengampunan Pajak” dalam “Beban lain-lain” (lihat Catatan 30).

The redemption money had been paid by MPJ, Subsidiary amounting to Rp 6,853,635, which had been charged in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income as “Redemption Money of Tax Amnesty” as part of “Other expenses”(see Note 30).

DKTU, Entitas Anak mengajukan permohonan pengampunan pajak ke Kantor Pelayanan Pajak Indonesia untuk periode pajak 2015 sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2016 tentang pengampunan pajak yang berlaku efektif pada tanggal 1 Juli 2016. Berdasarkan Surat Keterangan Pengampunan Pajak No. KET-6774/PP/WPJ.20/2016, tanggal 7 Oktober 2016 atas aset sebesar Rp 1.000.000.000, yang dicatat sebagai bagian dari “Saldo Laba”.

DKTU, Subsidiary applied for the tax amnesty program to the Indonesian Tax Service Office for the tax period 2015 based on the Regulation Law of the Republic of Indonesia Number 11 Year 2016 regarding the Tax Amnesty which was effective on July 1, 2016. Based on the Approval Letter of Tax Amnesty No. KET-6774/PP/WPJ.20/2016, dated October 7, 2016 on the assets amounting to Rp 1,000,000,000, that are recorded as part of “Retained Earnings”.

Jumlah uang tebusan atas pengampunan pajak yang dibayarkan DKTU, Entitas Anak sebesar Rp 20.000.000, telah dibebankan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi, sebagai “Uang Tebusan Pengampunan Pajak” dalam “Beban lain-lain” (lihat Catatan 30).

The redemption money of tax amnesty had been paid by DKTU, Subsidiary amounting to Rp 20,000,000, are expense in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income as “Redemption Money of Tax Amnesty” as part of “Other expenses”(see Note 30).

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 132 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

34. PENGELOLAAN MODAL 34. CAPITAL MANAGEMENT

Tujuan pengelolaan modal adalah untuk pengamanan kemampuan Entitas dan Entitas Anak dalam melanjutkan kelangsungan usaha agar dapat memberikan hasil bagi pemegang saham dan manfaat kepada pihak berkepentingan lainnya dan untuk mempertahankan struktur permodalan yang optimum untuk meminimalkan biaya modal.

The objectives of capital management are to secure the Entity‟s and Subsidiaries‟ ability to continue their business in order to deliver results for stockholders and benefits to other stakeholders and to maintain an optimal capital structure to minimize the cost of capital.

Secara periodik, Entitas dan Entitas Anak melakukan valuasi utang untuk menentukan kemungkinan pembiayaan kembali utang yang ada dengan utang baru yang lebih efisien yang akan mengarah pada biaya utang yang lebih optimal.

Periodically, the Entity and Subsidiaries perform the valuation of debt to determine the possible refinancing of existing debt with new loan that is more efficient which will lead to more optimal debt costs.

Rasio utang terhadap ekuitas (debt to equity) adalah rasio yang diwajibkan oleh kreditur untuk diawasi oleh manajemen dalam mengevaluasi struktur permodalan Entitas dan Entitas Anak serta mereviu efektivitas pinjaman Entitas dan Entitas Anak.

Debt to equity ratio is the ratio that is required to manage by management to evaluate the capital structure of the Entity and Subsidiaries and review the effectiveness of the Entity and Subsidiaries‟s debt.

Struktur permodalan Entitas dan Entitas Anak dan rasio utang terhadap ekuitas adalah sebagai berikut:

The Entity‟s and Subsidiaries‟ capital structure and debt to equity ratio are as follows:

31 Maret 2018/March 31, 2018

Jumlah/Total Persentase/Percentage

Liabilitas jangka pendek 467.176.807.783 39,11% Current liabilities Liabilitas jangka panjang 133.651.968.783 11,19% Non-current liabilities

Jumlah liabilitas 600.828.776.566 50,30% Total liabilities Jumlah dana syirkah temporer 266.095.279.225 22,28% Total temporary syirkah funds Jumlah ekuitas 327.478.772.508 27,42% Total equity

Jumlah 1.194.402.828.299 100,00% Total

Rasio utang terhadap ekuitas 1,84 Debt to equity ratio

31 Desember 2017/December 31, 2017

Jumlah/Total Persentase/Percentage

Liabilitas jangka pendek 403.510.897.353 38,44% Current liabilities Liabilitas jangka panjang 69.207.873.553 6,59% Non-current liabilities

Jumlah liabilitas 472.718.770.906 45,03% Total liabilities Jumlah dana syirkah temporer 269.799.788.900 25,70% Total temporary syirkah funds Jumlah ekuitas 307.163.086.243 29,27% Total equity

Jumlah 1.049.681.646.049 100,00% Total

Rasio utang terhadap ekuitas 1,54 Debt to equity ratio

31 Desember 2016/December 31, 2016

Jumlah/Total Persentase/Percentage

Liabilitas jangka pendek 309.412.785.473 50,63% Current liabilities Liabilitas jangka panjang 25.531.681.006 4,18% Non-current liabilities

Jumlah liabilitas 334.944.466.479 54,81% Total liabilities Jumlah dana syirkah temporer 228.984.028.212 37,47% Total temporary syirkah funds Jumlah ekuitas 47.210.551.978 7,72% Total equity

Jumlah 611.139.046.669 100,00% Total

Rasio utang terhadap ekuitas 7,09 Debt to equity ratio

312

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 133 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2015/December 31, 2015

Jumlah/Total Persentase/Percentage

Liabilitas jangka pendek 280.440.244.476 90,80% Current liabilities Liabilitas jangka panjang 13.793.189.128 4,47% Non-current liabilities

Jumlah liabilitas 294.233.433.604 95,27% Total liabilities Jumlah ekuitas 14.614.119.480 4,73% Total equity

Jumlah 308.847.553.084 100,00% Total

Rasio utang terhadap ekuitas 20,13 Debt to equity ratio

35. INSTRUMEN KEUANGAN DAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN

35. FINANCIAL INSTRUMENTS AND FINANCIAL RISK MANAGEMENT

a. Faktor dan Kebijakan Manajemen Risiko Keuangan

a. Financial Risk Management Factors and Policies

Dalam menjalankan aktivitas operasi, investasi dan pendanaan, Entitas dan Entitas Anak menghadapi risiko keuangan yaitu risiko kredit, risiko likuiditas dan risiko pasar dan mendefinisikan risiko-risiko sebagai berikut:

In their operating, investing and financing activities, the Entity and Subsidiaries are exposed to the following financial risks: credit risk, liquidity risk and market risk and define those risks as follows:

- Risiko kredit: kemungkinan bahwa pelanggan tidak

membayar sebagian atau seluruh piutang atau tidak membayar secara tepat waktu dan akan menyebabkan kerugian Entitas dan Entitas Anak.

- Credit risk: possibility that a customer will not pay the part or all of a receivable or will not pay in timely manner and hence, the Entity and Subsidiaries will incur loss.

- Risiko likuiditas: Entitas dan Entitas Anak menetapkan risiko likuiditas atas kolektibilitas dari piutang usaha seperti yang dijelaskan di atas, yang dapat menimbulkan kesulitan Entitas dan Entitas Anak dalam memenuhi kewajiban yang terkait dengan liabilitas keuangan.

- Liquidity risk: the Entity and Subsidiaries defined liquidity risk from the collectibility of the accounts receivable as mentioned above, which may cause difficulty in meeting the obligations of the Entity and Subsidiaries relating to financial liabilities.

- Risiko pasar: pada saat ini tidak terdapat risiko pasar, selain risiko suku bunga dan risiko nilai tukar karena Entitas dan Entitas Anak tidak berinvestasi di instrumen keuangan dalam aktivitas normal.

- Market risk: currently there are no market risk other than interest rate risk and currency risk as the Entity and Subsidiaries do not invest in any financial instruments in their normal activities.

Dalam rangka untuk mengelola risiko tersebut secara efektif, Direksi telah menyetujui beberapa strategi untuk pengelolaan risiko keuangan, yang sejalan dengan tujuan Entitas, antara lain:

In order to effectively manage those risks, the Directors have approved some strategies for the management of financial risks, which are in line with corporate objectives, namely:

- Melakukan kegiatan manajemen risiko keuangan di

proyek maupun di kantor pusat; - Financial risk management activities in the project as

well as at headquarters; - Melakukan investasi dalam bentuk deposito, saham,

obligasi dan reksadana sehubungan dengan pengelolaan kelebihan dana yang sifatnya sementara;

- Investments in time deposits, stocks, bonds and mutual fund in connection with the management of temporary surplus funds;

- Melakukan penyertaan pada Entitas Anak untuk meningkatkan sinergi dan perluasan usaha;

- Investments in Subsidiaries to increase synergy and business expansion;

- Entitas dan Entitas Anak tidak melakukan transaksi derivatif, namun demikian Entitas dan Entitas Anak melakukan penyediaan dana dalam mata uang asing yang cukup untuk dapat memenuhi kegiatan operasi dalam mata uang asing yang diperlukan.

- The Entity and Subsidiaries did not enter into derivative transactions, but the Entity and Subsidiaries are providing funds in foreign currency which is sufficient to meet operating activities in the foreign currency needed.

313

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 133 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2015/December 31, 2015

Jumlah/Total Persentase/Percentage

Liabilitas jangka pendek 280.440.244.476 90,80% Current liabilities Liabilitas jangka panjang 13.793.189.128 4,47% Non-current liabilities

Jumlah liabilitas 294.233.433.604 95,27% Total liabilities Jumlah ekuitas 14.614.119.480 4,73% Total equity

Jumlah 308.847.553.084 100,00% Total

Rasio utang terhadap ekuitas 20,13 Debt to equity ratio

35. INSTRUMEN KEUANGAN DAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN

35. FINANCIAL INSTRUMENTS AND FINANCIAL RISK MANAGEMENT

a. Faktor dan Kebijakan Manajemen Risiko Keuangan

a. Financial Risk Management Factors and Policies

Dalam menjalankan aktivitas operasi, investasi dan pendanaan, Entitas dan Entitas Anak menghadapi risiko keuangan yaitu risiko kredit, risiko likuiditas dan risiko pasar dan mendefinisikan risiko-risiko sebagai berikut:

In their operating, investing and financing activities, the Entity and Subsidiaries are exposed to the following financial risks: credit risk, liquidity risk and market risk and define those risks as follows:

- Risiko kredit: kemungkinan bahwa pelanggan tidak

membayar sebagian atau seluruh piutang atau tidak membayar secara tepat waktu dan akan menyebabkan kerugian Entitas dan Entitas Anak.

- Credit risk: possibility that a customer will not pay the part or all of a receivable or will not pay in timely manner and hence, the Entity and Subsidiaries will incur loss.

- Risiko likuiditas: Entitas dan Entitas Anak menetapkan risiko likuiditas atas kolektibilitas dari piutang usaha seperti yang dijelaskan di atas, yang dapat menimbulkan kesulitan Entitas dan Entitas Anak dalam memenuhi kewajiban yang terkait dengan liabilitas keuangan.

- Liquidity risk: the Entity and Subsidiaries defined liquidity risk from the collectibility of the accounts receivable as mentioned above, which may cause difficulty in meeting the obligations of the Entity and Subsidiaries relating to financial liabilities.

- Risiko pasar: pada saat ini tidak terdapat risiko pasar, selain risiko suku bunga dan risiko nilai tukar karena Entitas dan Entitas Anak tidak berinvestasi di instrumen keuangan dalam aktivitas normal.

- Market risk: currently there are no market risk other than interest rate risk and currency risk as the Entity and Subsidiaries do not invest in any financial instruments in their normal activities.

Dalam rangka untuk mengelola risiko tersebut secara efektif, Direksi telah menyetujui beberapa strategi untuk pengelolaan risiko keuangan, yang sejalan dengan tujuan Entitas, antara lain:

In order to effectively manage those risks, the Directors have approved some strategies for the management of financial risks, which are in line with corporate objectives, namely:

- Melakukan kegiatan manajemen risiko keuangan di

proyek maupun di kantor pusat; - Financial risk management activities in the project as

well as at headquarters; - Melakukan investasi dalam bentuk deposito, saham,

obligasi dan reksadana sehubungan dengan pengelolaan kelebihan dana yang sifatnya sementara;

- Investments in time deposits, stocks, bonds and mutual fund in connection with the management of temporary surplus funds;

- Melakukan penyertaan pada Entitas Anak untuk meningkatkan sinergi dan perluasan usaha;

- Investments in Subsidiaries to increase synergy and business expansion;

- Entitas dan Entitas Anak tidak melakukan transaksi derivatif, namun demikian Entitas dan Entitas Anak melakukan penyediaan dana dalam mata uang asing yang cukup untuk dapat memenuhi kegiatan operasi dalam mata uang asing yang diperlukan.

- The Entity and Subsidiaries did not enter into derivative transactions, but the Entity and Subsidiaries are providing funds in foreign currency which is sufficient to meet operating activities in the foreign currency needed.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 134 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Risiko Kredit Credit Risks Entitas dan Entitas Anak mengendalikan eksposur risiko kredit dengan senantiasa mengantisipasi dan mengelola risiko pembayaran melalui pemilihan klien, memastikan materi isi kontrak yang aman, memonitor arus kas, memastikan adanya uang muka, dan bilamana terjadi keterlambatan pembayaran melakukan negosiasi, “slow-down” pelaksanaan pembangunan, penghentian sementara dan memberikan bantuan atau referensi kepada pihak bank dan atau institusi lainnya. Sebagai bagian dari proses dalam persetujuan atau penolakan tersebut, reputasi dan jejak rekam pelanggan menjadi bahan pertimbangan. Saat ini, tidak terdapat risiko kredit yang terkonsentrasi secara signifikan.

The Entity and Subsidiaries control credit risk exposure by continuing to anticipate and manage payment risk through the selection of clients, ensuring the contents of a safe contract, monitor cash flows, ensuring adequate down payment, and when there is delay in payment to negotiate, “slow-down” implementation of the development, suspension and provide assistance or reference to the bank and or other institutions. As part of the process of approval or rejection, the reputation and track record of customers are taken into consideration. Currently, there is no risk of significant concentrations of credit.

Tabel berikut menganalisis aset keuangan berdasarkan eksposur maksimum risiko kredit yang tercemin dari nilai tercatat setelah dikurangi dengan penyisihan penurunan nilai:

The following tables analyze financial assets based on the maximum exposure to credit risk represented by carrying amount after deducting provision for impairment losses:

31 Maret 2018/March 31, 2018

0 – 30 hari/days

31 – 90 hari/days > 90 hari/days Jumlah/Total

Pinjaman yang Diberikan dan Piutang

Loans and Receivables

Setara kas 29.836.323.584 - - 29.836.323.584 Cash equivalents Piutang usaha 191.659.489.079 13.399.950.652 6.263.671.007 211.323.110.738 Trade receivables Piutang lain-lain –

pihak ketiga 248.708.050 - - 248.708.050 Other receivable –

third parties Piutang pihak berelasi 49.482.756.000 - - 49.482.756.000 Due from related parties Aset lain-lain 21.190.333.220 - 965.359.959 22.155.693.179 Other assets

Jumlah 292.417.609.933 13.399.950.652 7.229.030.966 313.046.591.551 Total

31 Desember 2017/December 31, 2017

0 – 30 hari/days

31 – 90 hari/days > 90 hari/days Jumlah/Total

Pinjaman yang Diberikan dan Piutang

Loans and Receivables

Setara kas 29.245.310.540 - - 29.245.310.540 Cash equivalents Piutang usaha 128.838.771.853 20.644.136.944 3.905.251.416 153.388.160.213 Trade receivables Piutang lain-lain –

pihak ketiga 650.790.775 - - 650.790.775 Other receivable –

third parties Piutang pihak berelasi 42.497.000.000 - - 42.497.000.000

Due from related parties

Aset lain-lain 34.937.110.637 - 957.466.651 35.894.577.288 Other assets

Jumlah 236.168.983.805 20.644.136.944 4.862.718.067 261.675.838.816 Total

314

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 135 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2016/December 31, 2016

0 – 30 hari/days

31 – 90 hari/days > 90 hari/days Jumlah/Total

Pinjaman yang Diberikan dan Piutang

Loans and Receivables

Setara kas 7.321.555.933 - - 7.321.555.933 Cash equivalents Piutang usaha 121.037.777.824 14.080.469.149 4.582.698.571 139.700.945.544 Trade receivables Piutang pihak berelasi

8.400.000.000 - - 8.400.000.000 Due from related

parties Aset lancar lain-lain 20.368.959.468 - - 20.368.959.468 Other assets

Jumlah 157.128.293.225 14.080.469.149 4.582.698.571 175.791.460.945 Total

31 Desember 2015/December 31, 2015

0 – 30 hari/days

31 – 90 hari/days > 90 hari/days Jumlah/Total

Pinjaman yang Diberikan dan Piutang

Loans and Receivables

Setara kas 1.227.018.448 - - 1.227.018.448 Cash equivalents Piutang usaha 79.172.293.275 9.221.214.542 645.590.197 89.039.098.014 Trade receivables

Jumlah 80.399.311.723 9.221.214.542 645.590.197 90.266.116.462 Total

Risiko Likuiditas Liquidity Risks

Melalui kegiatan operasi dan sumber dana yang ada, Entitas dan Entitas Anak dapat memenuhi seluruh liabilitas keuangannya pada saat jatuh tempo, karena Entitas dan Entitas Anak memiliki aset keuangan yang likuid dan tersedia untuk memenuhi kebutuhan likuiditasnya.

Through their operations and existing funding sources, the Entity and Subsidiaries can meet all their financial obligations as they mature, because the Entity and Subsidiaries have the financial assets which are liquid and available to meet liquidity needs.

Dalam mengelola risiko likuiditas Entitas dan Entitas Anak melakukan pengawasan yang ketat atas proyeksi dan realisasi dari arus kas secara terus menerus baik kolektibilitas piutang maupun pemenuhan kewajiban dan tanggal jatuh temponya.

In managing the liquidity risk, the Entity and Subsidiaries observe strict control on the forecast and continuous realization of actual cash flows from both collectibility of receivables as well as the fulfillment of obligations and due dates.

Tabel berikut menyajikan jumlah liabilitas keuangan pada 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 berdasarkan jatuh temponya:

The following table presents the amount of financial liabilities on March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015 based on their maturity:

31 Maret 2018/March 31, 2018

Kurang dari 1 Tahun /

Less Than Year Lebih 1 Tahun/ More Than Year

Lebih Dari 2 Tahun/More Than 2 Years Jumlah/Total

Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Biaya Perolehan Diamortisasi

Financial Liabilities at

Amortized Cost Utang bank jangka pendek 317.342.218.370 - - 317.342.218.370 Short-term bank loans Utang usaha – pihak ketiga 96.016.838.294 - - 96.016.838.294

Trade payables – third parties

Beban masih harus dibayar 6.553.071.099 - - 6.553.071.099 Accrued expenses Utang pihak berelasi 7.566.000.000 - - 7.566.000.000 Due to related parties

315

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 135 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2016/December 31, 2016

0 – 30 hari/days

31 – 90 hari/days > 90 hari/days Jumlah/Total

Pinjaman yang Diberikan dan Piutang

Loans and Receivables

Setara kas 7.321.555.933 - - 7.321.555.933 Cash equivalents Piutang usaha 121.037.777.824 14.080.469.149 4.582.698.571 139.700.945.544 Trade receivables Piutang pihak berelasi

8.400.000.000 - - 8.400.000.000 Due from related

parties Aset lancar lain-lain 20.368.959.468 - - 20.368.959.468 Other assets

Jumlah 157.128.293.225 14.080.469.149 4.582.698.571 175.791.460.945 Total

31 Desember 2015/December 31, 2015

0 – 30 hari/days

31 – 90 hari/days > 90 hari/days Jumlah/Total

Pinjaman yang Diberikan dan Piutang

Loans and Receivables

Setara kas 1.227.018.448 - - 1.227.018.448 Cash equivalents Piutang usaha 79.172.293.275 9.221.214.542 645.590.197 89.039.098.014 Trade receivables

Jumlah 80.399.311.723 9.221.214.542 645.590.197 90.266.116.462 Total

Risiko Likuiditas Liquidity Risks

Melalui kegiatan operasi dan sumber dana yang ada, Entitas dan Entitas Anak dapat memenuhi seluruh liabilitas keuangannya pada saat jatuh tempo, karena Entitas dan Entitas Anak memiliki aset keuangan yang likuid dan tersedia untuk memenuhi kebutuhan likuiditasnya.

Through their operations and existing funding sources, the Entity and Subsidiaries can meet all their financial obligations as they mature, because the Entity and Subsidiaries have the financial assets which are liquid and available to meet liquidity needs.

Dalam mengelola risiko likuiditas Entitas dan Entitas Anak melakukan pengawasan yang ketat atas proyeksi dan realisasi dari arus kas secara terus menerus baik kolektibilitas piutang maupun pemenuhan kewajiban dan tanggal jatuh temponya.

In managing the liquidity risk, the Entity and Subsidiaries observe strict control on the forecast and continuous realization of actual cash flows from both collectibility of receivables as well as the fulfillment of obligations and due dates.

Tabel berikut menyajikan jumlah liabilitas keuangan pada 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 berdasarkan jatuh temponya:

The following table presents the amount of financial liabilities on March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015 based on their maturity:

31 Maret 2018/March 31, 2018

Kurang dari 1 Tahun /

Less Than Year Lebih 1 Tahun/ More Than Year

Lebih Dari 2 Tahun/More Than 2 Years Jumlah/Total

Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Biaya Perolehan Diamortisasi

Financial Liabilities at

Amortized Cost Utang bank jangka pendek 317.342.218.370 - - 317.342.218.370 Short-term bank loans Utang usaha – pihak ketiga 96.016.838.294 - - 96.016.838.294

Trade payables – third parties

Beban masih harus dibayar 6.553.071.099 - - 6.553.071.099 Accrued expenses Utang pihak berelasi 7.566.000.000 - - 7.566.000.000 Due to related parties

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 136 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret 2018/March 31, 2018

Kurang dari 1 Tahun /

Less Than Year Lebih 1 Tahun/ More Than Year

Lebih Dari 2 Tahun/More Than 2 Years Jumlah/Total

Utang bank jangka panjang – tidak termasuk biaya pinjaman yang belum diamortisasi 16.462.518.341 17.904.206.993 47.787.536.924 82.154.262.258

Long-term bank loans – excluding unamortized deferred financing cost

Utang lembaga keuangan 892.132.362 771.121.852 820.498.245 2.483.752.459 Financial institution loans Utang sewa pembiayaan 3.567.542.300 2.259.046.023 2.135.381.818 7.961.970.141

Obligation under finance lease

Utang lain-lain – pihak ketiga - - 55.024.000.000 55.024.000.000

Other payables – third party

Jumlah 448.400.320.766 20.934.374.868 105.767.416.987 575.102.112.621 Total

31 Desember 2017/December 31, 2017

Kurang dari 1 Tahun /

Less Than Year Lebih 1 Tahun/ More Than Year

Lebih Dari 2 Tahun/More Than 2 Years Jumlah/Total

Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Biaya Perolehan Diamortisasi

Financial Liabilities at

Amortized Cost Utang bank jangka pendek 301.731.781.962 - - 301.731.781.962 Short-term bank loans Utang usaha – pihak ketiga 60.885.203.673 - - 60.885.203.673

Trade payables – third parties

Beban masih harus dibayar 3.264.925.596 - - 3.264.925.596 Accrued expenses Utang pihak berelasi 7.000.000.000 - - 7.000.000.000 Due to related parties Utang bank jangka panjang –

tidak termasuk biaya pinjaman yang belum diamortisasi 12.836.702.010 14.938.072.906 41.246.777.043 69.021.551.959

Long-term bank loans – excluding unamortized deferred financing cost

Utang lembaga keuangan 1.029.208.326 809.933.058 1.095.545.361 2.934.686.745 Financial institution loans Utang sewa pembiayaan 3.609.144.984 2.726.899.439 2.592.963.636 8.929.008.059

Obligation under finance lease

Jumlah 390.356.966.551 18.474.905.403 44.935.286.040 453.767.157.994 Total

31 Desember 2016/December 31, 2016

Kurang dari 1 Tahun /

Less Than Year Lebih 1 Tahun/ More Than Year

Lebih Dari 2 Tahun/More Than 2 Years Jumlah/Total

Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Biaya Perolehan Diamortisasi

Financial Liabilities at

Amortized Cost Utang bank jangka pendek 235.052.316.758 - - 235.052.316.758 Short-term bank loans Utang usaha – pihak ketiga 31.859.940.179 - - 31.859.940.179

Trade payables – third parties

Beban masih harus dibayar 2.657.568.661 - - 2.657.568.661 Accrued expenses Utang pihak berelasi 21.173.721.741 - - 21.173.721.741 Due to related parties Utang bank jangka panjang –

tidak termasuk biaya pinjaman yang belum diamortisasi 8.305.617.053 7.061.523.967 4.968.044.352 20.335.185.372

Long-term bank loans – exclude unamortized

deferred financing cost Utang lembaga keuangan 1.006.159.971 490.201.343 254.473.675 1.750.834.989 Financial institution loans Utang sewa pembiayaan 5.287.528.016 3.609.144.984 5.319.863.075 14.216.536.075

Obligation under finance lease

Jumlah 305.342.852.379 11.160.870.294 10.542.381.102 327.046.103.775 Total

316

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 137 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2015/December 31, 2015

Kurang dari 1 Tahun /

Less Than Year Lebih 1 Tahun/ More Than Year

Lebih Dari 2 Tahun/More Than 2 Years Jumlah/Total

Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Biaya Perolehan Diamortisasi

Financial Liabilities at

Amortized Cost Utang bank jangka pendek 242.756.449.880 - - 242.756.449.880 Short-term bank loans Utang usaha – pihak ketiga 31.899.836.216 - - 31.899.836.216

Trade payables – third parties

Beban masih harus dibayar 344.786.321 - - 344.786.321 Accrued expenses Utang bank jangka panjang –

tidak termasuk biaya pinjaman yang belum diamortisasi 3.445.182.716 10.111.022.242 - 13.556.204.958

Long-term bank loans – exclude unamortized

deferred financing cost Utang lembaga keuangan 1.837.036.664 1.063.960.367 - 2.900.997.031 Financial institution loans

Jumlah 280.283.291.797 11.174.982.609 - 291.458.274.406 Total

Risiko Nilai Tukar Foreign Currency Risks Entitas dan Entitas Anak tidak secara signifikan terekspos risiko mata uang karena sebagian besar liabilitas dalam mata uang Rupiah. Tidak ada aktivitas lindung nilai mata uang pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, namun demikian Entitas dan Entitas Anak telah menyediakan dana dalam mata uang asing yang sesuai dengan kebutuhan operasinya.

The Entity and Subsidiaries are not significantly exposed to currency risk because most liabilities are denominated in Rupiah. There is no currency hedging activities on March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, but the Entity and Subsidiaries have provided funds in foreign currency in accordance with the needs of operations.

Tabel berikut menyajikan aset dan liabilitas keuangan Entitas dan Entitas Anak yang didenominasi dalam mata uang Dolar Amerika Serikat:

The following table presents the Entity‟s and Subsidiaries‟ financial assets and financial liabilities denominated in United States Dollar:

31 Maret 2018/

March 31, 2018

Mata Uang Asing/ Foreign Currency

Ekuivalen Rupiah/

Equivalent in Rupiah

Aset Assets Kas dan setara kas Cash and cash equivalents

Bank US$ 2.737 37.654.299 Cash in banks Aset lain-lain US$ 70.271 966.653.622 Other assets

Jumlah aset 73.008 1.004.307.921 Total Assets

Liabilitas Liabilities Utang usaha – pihak ketiga US$ 7.427 102.169.211 Trade payables – third parties Utang lain-lain – pihak ketiga US$ 4.000.000 55.024.000.000 Other payables – third party

Jumlah liabilitas 4.007.427 55.126.169.211 Total liabilities

Liabilitas – Bersih (3.934.419) (54.121.861.290) Liabilities – Net

317

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 137 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2015/December 31, 2015

Kurang dari 1 Tahun /

Less Than Year Lebih 1 Tahun/ More Than Year

Lebih Dari 2 Tahun/More Than 2 Years Jumlah/Total

Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Biaya Perolehan Diamortisasi

Financial Liabilities at

Amortized Cost Utang bank jangka pendek 242.756.449.880 - - 242.756.449.880 Short-term bank loans Utang usaha – pihak ketiga 31.899.836.216 - - 31.899.836.216

Trade payables – third parties

Beban masih harus dibayar 344.786.321 - - 344.786.321 Accrued expenses Utang bank jangka panjang –

tidak termasuk biaya pinjaman yang belum diamortisasi 3.445.182.716 10.111.022.242 - 13.556.204.958

Long-term bank loans – exclude unamortized

deferred financing cost Utang lembaga keuangan 1.837.036.664 1.063.960.367 - 2.900.997.031 Financial institution loans

Jumlah 280.283.291.797 11.174.982.609 - 291.458.274.406 Total

Risiko Nilai Tukar Foreign Currency Risks Entitas dan Entitas Anak tidak secara signifikan terekspos risiko mata uang karena sebagian besar liabilitas dalam mata uang Rupiah. Tidak ada aktivitas lindung nilai mata uang pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015, namun demikian Entitas dan Entitas Anak telah menyediakan dana dalam mata uang asing yang sesuai dengan kebutuhan operasinya.

The Entity and Subsidiaries are not significantly exposed to currency risk because most liabilities are denominated in Rupiah. There is no currency hedging activities on March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015, but the Entity and Subsidiaries have provided funds in foreign currency in accordance with the needs of operations.

Tabel berikut menyajikan aset dan liabilitas keuangan Entitas dan Entitas Anak yang didenominasi dalam mata uang Dolar Amerika Serikat:

The following table presents the Entity‟s and Subsidiaries‟ financial assets and financial liabilities denominated in United States Dollar:

31 Maret 2018/

March 31, 2018

Mata Uang Asing/ Foreign Currency

Ekuivalen Rupiah/

Equivalent in Rupiah

Aset Assets Kas dan setara kas Cash and cash equivalents

Bank US$ 2.737 37.654.299 Cash in banks Aset lain-lain US$ 70.271 966.653.622 Other assets

Jumlah aset 73.008 1.004.307.921 Total Assets

Liabilitas Liabilities Utang usaha – pihak ketiga US$ 7.427 102.169.211 Trade payables – third parties Utang lain-lain – pihak ketiga US$ 4.000.000 55.024.000.000 Other payables – third party

Jumlah liabilitas 4.007.427 55.126.169.211 Total liabilities

Liabilitas – Bersih (3.934.419) (54.121.861.290) Liabilities – Net

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 138 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2017/ December 31, 2017

Mata Uang Asing/ Foreign Currency

Ekuivalen Rupiah/

Equivalent in Rupiah

Aset Assets Kas dan setara kas Cash and cash equivalents

Bank US$ 2.552 34.581.135 Cash in banks Aset lain-lain US$ 1.066.619 14.450.553.774 Other assets

Jumlah Aset 1.069.171 14.485.134.909 Total Assets

Liabilitas Liabilities Utang usaha – pihak ketiga US$ 86.645 1.173.863.442 Trade payables – third parties

Aset – Bersih 982.526 13.311.271.467 Assets - Net

31 Desember 2016/

December 31, 2016

Mata Uang Asing/ Foreign Currency

Ekuivalen Rupiah/

Equivalent in Rupiah

Aset Assets Kas dan setara kas Cash and cash equivalents

Bank US$ 2.842 38.190.139 Cash in banks Deposito US$ 21.126 283.850.280 Time deposits

Jumlah Aset 23.968 322.040.419 Total Assets

Liabilitas Liabilities Utang usaha – pihak ketiga US$ 38.931 523.070.735 Trade payables – third parties

Liabilitas – Bersih (14.963) (201.030.316) Liabilities – Net

31 Desember 2015/

December 31, 2015

Mata Uang Asing/ Foreign Currency

Ekuivalen Rupiah/ Equivalent in

Rupiah

Aset Assets Kas dan setara kas Cash and cash equivalents

Bank US$ 2.460 33.940.804 Cash in banks

Liabilitas Utang usaha – pihak ketiga US$ 38.931 537.046.799

Liabilitas – Bersih (36.471) (503.105.995)

318

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 139 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Analisis Sensivitas

Pergerakan yang mungkin terjadi terhadap nilai tukar Rupiah terhadap mata uang Dolar Amerika Serikat pada tanggal akhir tahun dapat meningkatkan (mengurangi) nilai ekuitas atau laba rugi sebesar nilai yang disajikan pada tabel. Analisis ini dilakukan berdasarkan varians nilai tukar mata uang asing yang di pertimbangkan dapat terjadi pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasi dengan semua variabel lain adalah konstan.

Sensitivity Analysis

Movement that may occur towards Rupiah exchange rate against United States Dollar at the year end that could increase (decrease) equity or profit loss amounted the value presented in table. The analysis was conducted based on the variance of foreign currency exchange rates that may consider going on the consolidated statements of financial position with all other variables are held constant.

Tabel berikut menunjukan sensitivitas perubahan kurs Dolar Amerika Serikat terhadap laba bersih dan ekuitas Entitas dan Entitas Anak:

The following table presented sensitivity of exchange rate of United States Dollar changes on net income and equity of the Entity and Subsidiaries:

Sensitivitas/Sensitivity

Perubahan Nilai Tukar/ Change in Exchange Rates Ekuitas/Equity

Laba (Rugi)/ Profit (Loss)

31 Maret 2018 Menguat/Appreciates (135,00) 531.146.574 398.359.931 March 31, 2018 Melemah/Depreciates 171,50 (674.752.870) (506.064.653) 31 Desember 2017 Menguat/Appreciates (47,50) (46.670.017) (35.002.513) December 31, 2017 Melemah/Depreciates 72,50 71.233.184 53.424.888 ` 31 Desember 2016 Menguat/Appreciates (261,50) 3.912.580 2.934.435 December 31, 2016

Melemah/Depreciates 282,50 (4.226.784) (3.170.088)

31 Desember 2015 Menguat/Appreciates (531,50) (1.307.490) (980.618) December 31, 2015 Melemah/Depreciates 375,50 923.730 692.798

Risiko Suku Bunga Risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa depan dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan suku bunga pasar.

Interest Risks

The risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rates.

Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasi, profil instrumen keuangan Entitas dan Entitas Anak yang dipengaruhi bunga adalah:

On the consolidated statement of financial position date, the Entity‟s and Subsidiaries‟ profile of financial instruments that affected by the interest, as follows:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Instrumen dengan bunga tetap

Flat interest instrument

Aset keuangan 21.190.333.320 34.937.110.637 20.682.823.263 - Financial assets Liabilitas keuangan 382.811.940.970 313.595.476.766 251.019.687.822 245.657.446.911 Financial liabilities

Jumlah aset (liabilitas) – bersih (361.621.607.650) (278.658.366.129) (230.336.864.559)

(245.657.446.911)

Total assets (liabilities) – net

Instrumen dengan bunga mengambang

Floating interest instrument

Aset keuangan 29.836.323.584 29.245.310.540 6.976.105.653 1.227.018.448 Financial assets Liabilitas keuangan 81.782.087.788 68.403.838.688 20.225.029.297 13.556.204.958 Financial liabilities

Jumlah aset (liabilitas) – bersih (51.945.764.204) (39.158.528.148 ) (13.248.923.644) (12.329.186.510)

Total assets (liabilities) – net

319

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 139 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Analisis Sensivitas

Pergerakan yang mungkin terjadi terhadap nilai tukar Rupiah terhadap mata uang Dolar Amerika Serikat pada tanggal akhir tahun dapat meningkatkan (mengurangi) nilai ekuitas atau laba rugi sebesar nilai yang disajikan pada tabel. Analisis ini dilakukan berdasarkan varians nilai tukar mata uang asing yang di pertimbangkan dapat terjadi pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasi dengan semua variabel lain adalah konstan.

Sensitivity Analysis

Movement that may occur towards Rupiah exchange rate against United States Dollar at the year end that could increase (decrease) equity or profit loss amounted the value presented in table. The analysis was conducted based on the variance of foreign currency exchange rates that may consider going on the consolidated statements of financial position with all other variables are held constant.

Tabel berikut menunjukan sensitivitas perubahan kurs Dolar Amerika Serikat terhadap laba bersih dan ekuitas Entitas dan Entitas Anak:

The following table presented sensitivity of exchange rate of United States Dollar changes on net income and equity of the Entity and Subsidiaries:

Sensitivitas/Sensitivity

Perubahan Nilai Tukar/ Change in Exchange Rates Ekuitas/Equity

Laba (Rugi)/ Profit (Loss)

31 Maret 2018 Menguat/Appreciates (135,00) 531.146.574 398.359.931 March 31, 2018 Melemah/Depreciates 171,50 (674.752.870) (506.064.653) 31 Desember 2017 Menguat/Appreciates (47,50) (46.670.017) (35.002.513) December 31, 2017 Melemah/Depreciates 72,50 71.233.184 53.424.888 ` 31 Desember 2016 Menguat/Appreciates (261,50) 3.912.580 2.934.435 December 31, 2016

Melemah/Depreciates 282,50 (4.226.784) (3.170.088)

31 Desember 2015 Menguat/Appreciates (531,50) (1.307.490) (980.618) December 31, 2015 Melemah/Depreciates 375,50 923.730 692.798

Risiko Suku Bunga Risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa depan dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan suku bunga pasar.

Interest Risks

The risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rates.

Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasi, profil instrumen keuangan Entitas dan Entitas Anak yang dipengaruhi bunga adalah:

On the consolidated statement of financial position date, the Entity‟s and Subsidiaries‟ profile of financial instruments that affected by the interest, as follows:

31 Desember/December 31,

31 Maret 2018/ March 31, 2018 2017 2016 2015

Instrumen dengan bunga tetap

Flat interest instrument

Aset keuangan 21.190.333.320 34.937.110.637 20.682.823.263 - Financial assets Liabilitas keuangan 382.811.940.970 313.595.476.766 251.019.687.822 245.657.446.911 Financial liabilities

Jumlah aset (liabilitas) – bersih (361.621.607.650) (278.658.366.129) (230.336.864.559)

(245.657.446.911)

Total assets (liabilities) – net

Instrumen dengan bunga mengambang

Floating interest instrument

Aset keuangan 29.836.323.584 29.245.310.540 6.976.105.653 1.227.018.448 Financial assets Liabilitas keuangan 81.782.087.788 68.403.838.688 20.225.029.297 13.556.204.958 Financial liabilities

Jumlah aset (liabilitas) – bersih (51.945.764.204) (39.158.528.148 ) (13.248.923.644) (12.329.186.510)

Total assets (liabilities) – net

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 140 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Entitas dan Entitas Anak tidak secara siginifikan terekspos risiko suku bunga, terutama menyangkut deposito kepada bank yang menggunakan tingkat bunga pasar. Sehingga, Entitas dan Entitas Anak tidak memiliki kebijakan atau pengaturan tertentu untuk mengelola risiko tingkat bunga. Tidak terdapat aktivitas lindung nilai tingkat bunga pada tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015.

The Entity and Subsidiaries are not significantly exposed to interest rate risk, especially with regard to deposits to banks which use market interest rate. Thus, the Entity and Subsidiaries do not have a policy or a particular arrangement to interest rate risk. There is no interest rate hedging activities as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015.

b. Nilai Wajar Instrumen Keuangan b. Fair Value of Financial Instruments

Nilai wajar sebagai harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran.

Fair value is the price that would be received to sell an asset or price that would be paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date.

Tabel di bawah ini menggambarkan nilai tercatat dan nilai wajar dari aset dan liabilitas keuangan yang tercatat pada laporan posisi keuangan konsolidasi pada tanggal-tanggal 31 Maret 2018, 31 Desember 2017, 2016 dan 2015:

The table below shows the carrying amount and fair values of the financial assets and financial liabilities recorded in the consolidated statements of financial position as of March 31, 2018, December 31, 2017, 2016 and 2015:

31 Maret 2018/March 31, 2018

Nilai Tercatat/ Carrying Amount

Nilai Wajar/ Fair Value

Aset Keuangan Financial Assets Kas dan setara kas 31.113.699.226 31.113.699.226 Cash and cash equivalents Piutang usaha 211.323.110.738 211.323.110.738 Trade receivables Piutang lain-lain – pihak ketiga 248.708.050 248.708.050 Other receivables – third parties Piutang pihak berelasi 49.482.756.000 49.482.756.000 Due from related parties Aset lain-lain 22.155.693.179 22.155.693.179 Other assets

Jumlah Aset Keuangan 314.323.967.193 314.323.967.193 Total Financial Assets

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Utang bank jangka pendek 317.342.218.370 317.342.218.370 Short-term bank loans Utang usaha – pihak ketiga 96.016.838.294 96.016.838.294 Trade payables – third parties Beban masih harus dibayar 6.553.071.099 6.553.071.099 Accrued expenses Utang bank jangka panjang – tidak

termasuk biaya pinjaman yang belum diamortisasi 82.154.262.258 82.154.262.258

Long-term bank loans – excluding unamortized deferred

Utang lembaga keuangan 2.483.752.459 2.483.752.459 Financial institution loans Utang sewa pembiayaan 7.961.970.141 7.961.970.141 Obligation under finance lease Utang lain-lain – pihak ketiga 55.024.000.000 55.024.000.000 Other payables – third party

Jumlah Liabilitas Keuangan 567.536.112.621 567.536.112.621 Total Financial Liabilities

31 Desember 2017/

December 31, 2017

Nilai Tercatat/ Carrying Amount

Nilai Wajar/ Fair Value

Aset Keuangan Financial Assets Kas dan setara kas 30.577.929.249 30.577.929.249 Cash and cash equivalents Piutang usaha 153.388.160.213 153.388.160.213 Trade receivables Piutang lain-lain – pihak ketiga 650.790.775 650.790.775 Other receivables – third parties Piutang pihak berelasi 42.497.000.000 42.497.000.000 Due from related parties Aset lain-lain 35.894.577.288 35.894.577.288 Other assets

Jumlah Aset Keuangan 263.008.457.525 263.008.457.525 Total Financial Assets

320

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 141 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2017/ December 31, 2017

Nilai Tercatat/ Carrying Amount

Nilai Wajar/ Fair Value

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Utang bank jangka pendek 301.731.781.962 301.731.781.962 Short-term bank loans Utang usaha – pihak ketiga 60.885.203.673 60.885.203.673 Trade payables – third parties Beban masih harus dibayar 3.264.925.596 3.264.925.596 Accrued expenses Utang pihak berelasi 7.000.000.000 7.000.000.000 Due to related parties Utang bank jangka panjang – tidak

termasuk biaya pinjaman yang belum diamortisasi 69.021.551.959 69.021.551.959

Long-term bank loans – excluding unamortized deferred

Utang lembaga keuangan 2.934.686.745 2.934.686.745 Financial institution loans Utang sewa pembiayaan 8.929.008.059 8.929.008.059 Obligation under finance lease

Jumlah Liabilitas Keuangan 453.767.157.994 453.767.157.994 Total Financial Liabilities

31 Desember 2016/

December 31, 2016

Nilai Tercatat/ Carrying Amount

Nilai Wajar/ Fair Value

Aset Keuangan Financial Assets Kas dan setara kas 9.181.180.650 9.181.180.650 Cash and cash equivalents Piutang usaha 139.700.945.544 139.700.945.544 Trade receivables Piutang pihak berelasi 8.400.000.000 8.400.000.000 Due from related parties Aset lain-lain 20.368.959.468 20.368.959.468 Other assets

Jumlah Aset Keuangan 177.651.085.662 177.651.085.662 Total Financial Assets

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Utang bank jangka pendek 235.052.316.758 235.052.316.758 Short-term bank loans Utang usaha – pihak ketiga 31.859.940.179 31.859.940.179 Trade payables – third parties Beban masih harus dibayar 2.657.568.661 2.657.568.661 Accrued expenses Utang pihak berelasi 21.173.721.741 21.173.721.741 Due to related parties Utang bank jangka panjang – tidak

termasuk biaya pinjaman yang belum diamortisasi 20.335.185.372 20.335.185.372

Long-term bank loans – excluding unamortized deferred

Utang lembaga keuangan 1.750.834.989 1.750.834.989 Financial institution loans Utang sewa pembiayaan 14.216.536.075 14.216.536.075 Obligation under finance lease

Jumlah Liabilitas Keuangan 327.046.103.775 327.046.103.775 Total Financial Liabilities

31 Desember 2015/

December 31, 2015

Nilai Tercatat/ Carrying Amount

Nilai Wajar/ Fair Value

Aset Keuangan Financial Assets Kas dan setara kas 4.792.345.286 4.792.345.286 Cash and cash equivalents Piutang usaha 89.039.098.014 89.039.098.014 Trade receivables

Jumlah Aset Keuangan 93.831.443.300 93.831.443.300 Total Financial Assets

321

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 141 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2017/ December 31, 2017

Nilai Tercatat/ Carrying Amount

Nilai Wajar/ Fair Value

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Utang bank jangka pendek 301.731.781.962 301.731.781.962 Short-term bank loans Utang usaha – pihak ketiga 60.885.203.673 60.885.203.673 Trade payables – third parties Beban masih harus dibayar 3.264.925.596 3.264.925.596 Accrued expenses Utang pihak berelasi 7.000.000.000 7.000.000.000 Due to related parties Utang bank jangka panjang – tidak

termasuk biaya pinjaman yang belum diamortisasi 69.021.551.959 69.021.551.959

Long-term bank loans – excluding unamortized deferred

Utang lembaga keuangan 2.934.686.745 2.934.686.745 Financial institution loans Utang sewa pembiayaan 8.929.008.059 8.929.008.059 Obligation under finance lease

Jumlah Liabilitas Keuangan 453.767.157.994 453.767.157.994 Total Financial Liabilities

31 Desember 2016/

December 31, 2016

Nilai Tercatat/ Carrying Amount

Nilai Wajar/ Fair Value

Aset Keuangan Financial Assets Kas dan setara kas 9.181.180.650 9.181.180.650 Cash and cash equivalents Piutang usaha 139.700.945.544 139.700.945.544 Trade receivables Piutang pihak berelasi 8.400.000.000 8.400.000.000 Due from related parties Aset lain-lain 20.368.959.468 20.368.959.468 Other assets

Jumlah Aset Keuangan 177.651.085.662 177.651.085.662 Total Financial Assets

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Utang bank jangka pendek 235.052.316.758 235.052.316.758 Short-term bank loans Utang usaha – pihak ketiga 31.859.940.179 31.859.940.179 Trade payables – third parties Beban masih harus dibayar 2.657.568.661 2.657.568.661 Accrued expenses Utang pihak berelasi 21.173.721.741 21.173.721.741 Due to related parties Utang bank jangka panjang – tidak

termasuk biaya pinjaman yang belum diamortisasi 20.335.185.372 20.335.185.372

Long-term bank loans – excluding unamortized deferred

Utang lembaga keuangan 1.750.834.989 1.750.834.989 Financial institution loans Utang sewa pembiayaan 14.216.536.075 14.216.536.075 Obligation under finance lease

Jumlah Liabilitas Keuangan 327.046.103.775 327.046.103.775 Total Financial Liabilities

31 Desember 2015/

December 31, 2015

Nilai Tercatat/ Carrying Amount

Nilai Wajar/ Fair Value

Aset Keuangan Financial Assets Kas dan setara kas 4.792.345.286 4.792.345.286 Cash and cash equivalents Piutang usaha 89.039.098.014 89.039.098.014 Trade receivables

Jumlah Aset Keuangan 93.831.443.300 93.831.443.300 Total Financial Assets

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 142 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2015/ December 31, 2015

Nilai Tercatat/ Carrying Amount

Nilai Wajar/ Fair Value

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Utang bank jangka pendek 242.756.449.880 242.756.449.880 Short-term bank loans Utang usaha – pihak ketiga 31.899.836.216 31.899.836.216 Trade payables – third parties Beban masih harus dibayar 344.786.321 344.786.321 Accrued expenses Utang bank jangka panjang – tidak

termasuk biaya pinjaman yang belum diamortisasi 13.556.204.958 13.556.204.958

Long-term bank loans – exclude unamortized deferred

Utang lembaga keuangan 2.900.997.031 2.900.997.031 Financial institution loans

Jumlah Liabilitas Keuangan 291.458.274.406 291.458.274.406 Total Financial Liabilities

Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat aset dan liabilitas keuangan yang dicatat sebesar biaya perolehan diamortisasi dalam laporan keuangan konsolidasi mendekati nilai wajarnya baik yang jatuh tempo dalam jangka pendek atau yang dibawa berdasarkan tingkat suku bunga pasar.

Management considers that the carrying amounts of financial assets and financial liabilities recorded at amortized cost in the consolidated financial statements approximate their fair values either because of their short-term maturities or they carry interest rate at market.

Nilai wajar instrumen keuangan ditentukan melalui analisis arus kas yang didiskonto dengan menggunakan tingkat diskonto yang setara dengan tingkat pengembalian yang berlaku bagi instrumen keuangan yang memiliki syarat dan periode jatuh tempo yang sama.

The fair value for the above financial instruments was determined by discounting the estimated cashflows using discount rates for financial instruments with similar term and maturity.

36. PERIKATAN DAN KOMITMEN 36. COMMITMENTS

PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk MPJ, Entitas Anak MPJ, Subsidiary Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 56, tanggal 22 April 2013, yang telah dirubah dengan perjanjian No. B.051/HK/COMM/1016, tanggal 6 Oktober 2016, MPJ, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Berdasarkan Offering Letter No. B.211/HK-COMM/0717, tanggal 7 Juli 2017, MPJ melakukan proses perpanjangan atas fasilitas kredit yang diberikan oleh PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Atas perubahan tersebut adalah sebagai berikut:

Based on the Credit Agreement Deed No. 56, dated April 22, 2013 which has been amended with agreement No. B.051/HK/COMM/1016, dated October 6, 2016, the MPJ, Subsidiary, obtained credit facilities from PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Based on Offering Letter No. B.211/HK-COMM/0717, dated July 7, 2017, the MPJ has been processing on the extension of credit facility from PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Regarding these amendment are as follows:

a. Fasilitas Kredit Rekening Koran (KRK) dengan jumlah

fasilitas maksimal Rp 2.000.000.000 dibebani suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan jatuh tempo pada 22 April 2018.

a. Bank Overdraft (KRK) facility with maximum amount of Rp 2,000,000,000 and bears interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for additional working capital and had maturity date on April 22, 2018.

b. Pengalihan fasilitas Open Account Financing (OAF) Buyer ke Omnibus Trade Line dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 7.000.000.000 yang terdiri dari OAF Buyer dan S/U Surat Kredit Berdokumen Dalam Negri (SKBDN) dengan jangka waktu dari tanggal pengikatan hingga 22 April 2018. Kedua fasilitas ini dijamin dengan deposit margin sebesar 30% untuk setiap pembukaan. Fasilitas OAF Buyer digunakan hanya untuk pembelian bahan baku stainless steel ke pemasok yang telah disepakati dan memiliki tenor promes maksimal 6 bulan. Fasilitas S/U SKBDN hanya digunakan untuk membeli bahan baku

b. Conversion of Open Account Financing (OAF) facility to Omnibus Trade Line with maximum amount of Rp 7,000,000,000 that divided into OAF Buyer and Domestic Letter of Credit (SKBDN) and has maturity date from the date of agreement until April 22, 2018. Both facilities are insured with deposit margin of 30% for each opening balance. OAF Buyer facility is only used to purchase stainless steel raw materials from approved suppliers with promise tenor 6 months maximum. Letter of Credit (SKBDN) facility is only used to purchase stainless steel raw materials from PT Jindal Stainless

322

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 143 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

stainless steel dari PT Jindal Stainless Steel Indonesia dengan tenor usance maksimal 3 bulan.

Steel Indonesia with tenor usance of 3 months maximum.

c. Kredit Angsuran Berjangka – 1 (KAB – 1) dengan jumlah fasilitas Rp 3.400.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 22 Oktober 2018. Fasilitas ini merupakan bagian dari pengungkapan aktivitas Pengampunan Pajak (lihat Catatan 33).

c. Term Loan Facility − 1 (KAB − 1) facility amounting to Rp 3,400,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for investing and had maturity date on October 22, 2018. This facility is part of Tax Amnesty activity disclosure (see Note 33).

d. Kredit Angsuran Berjangka – 2 (KAB – 2) dengan jumlah fasilitas Rp 3.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 22 Oktober 2019.

d. Term Loan Facility − 2 (KAB − 2) with facility amounting to Rp 3,000,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for investing and had maturity date on October 22, 2019.

e. Kredit Angsuran Berjangka – 3 (KAB – 3) dengan jumlah fasilitas Rp 4.500.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 31 Oktober 2017. Fasilitas ini telah dilunasi pada 28 Nopember 2017.

e. Term Loan Facility − 3 (KAB − 3) with facility amounting to Rp 4,500,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for investing and had maturity date on October 31, 2017. This facility has been fully paid on November 28, 2017.

f. Kredit Angsuran Berjangka – 4 (KAB – 4) dengan jumlah fasilitas Rp 2.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 27 Oktober 2018.

f. Term Loan Facility − 4 (KAB − 4) with facility amounting to Rp 2,000,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for investing and has maturity date on October 27, 2018.

HMP, Entitas Anak HMP, Subsidiary Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 55 oleh Notaris Ilyas, S.H., di Bogor tanggal 22 April 2013, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk dan berdasarkan Akta Perjanjian perubahan Terhadap Perjanjian Kredit No. 138 oleh Sulistyaningsih, S.H., notaris di Jakarta, tanggal 28 Oktober 2016 fasilitas pinjaman berubah sehingga menjadi sebagai berikut:

Based on Loan Agreement Deed No. 55 by Ilyas, S.H., notary in Bogor dated on April 22, 2013, HMP, Subsidiary, obtained loan facility from PT Bank Danamon Indonesia Tbk and Based on Loan Agreement Deed No. 138 by Sulistyaningsih, S.H., notary in Jakarta dated on October 28, 2016 has changed as follows:

a. Kredit Rekening Koran (KRK) dengan jumlah fasilitas

sebesar Rp 15.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017.

a. Current Account Financing (KRK) with a total facility amounting to Rp 15,000,000,000 with interest rate 11% per annum. The credit is aimed for additional capital and has time period up to April 22, 2017.

b. Pembiayaan Open Account (OAF) Buyer 1 – Penambahan dengan total fasilitas Rp 90.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017.

b. Open Account Financing (OAF) Buyer 1 – Addition with a total facility amounting to Rp 90,000,000,000 with interest rate 11% per annum. The credit is aimed for additional capital and has time period up to April 22, 2017.

c. Pembiayaan Open Account (OAF) Buyer 2 – Baru dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 80.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017.

c. Open Account Financing (OAF) Buyer 2 – New with a total facility amounting to Rp 80,000,000,000 with interest rate 11% per annum. The credit is aimed for additional capital and has time period up to April 22, 2017.

Berdasarkan Perjanjian Perpanjangan Terhadap Perjanjian Kredit Nomor. 320/PPWK/COMM/0417, tanggal 2 Mei 2017 para pihak setuju untuk melakukan perpanjangan dengan ketentuan sebagai berikut: a. Fasilitas Kredit 1 terhitung sejak tanggal 22 April 2017

dan berakhir pada tanggal 22 Mei 2017. b. Fasilitas Kredit 2 terhitung sejak tanggal 22 April 2017

dan berakhir pada tanggal 22 Mei 2017. c. Fasilitas Kredit 3 terhitung sejak tanggal 22 April 2017

dan berakhir pada tanggal 22 Mei 2017.

Based on the Extension on Credit Agreement Number. 320/PPWK/COMM/0417, dated May 2, 2017 the parties agreed to an extension under the following conditions: a. Credit Facility 1 effective from April 22, 2017 and ends on

May 22, 2017. b. Credit Facility 2 effective from April 22, 2017 and ends on

May 22, 2017. c. Credit Facility 3 effective from April 22, 2017 and ends on

May 22, 2017.

323

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 143 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

stainless steel dari PT Jindal Stainless Steel Indonesia dengan tenor usance maksimal 3 bulan.

Steel Indonesia with tenor usance of 3 months maximum.

c. Kredit Angsuran Berjangka – 1 (KAB – 1) dengan jumlah fasilitas Rp 3.400.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 22 Oktober 2018. Fasilitas ini merupakan bagian dari pengungkapan aktivitas Pengampunan Pajak (lihat Catatan 33).

c. Term Loan Facility − 1 (KAB − 1) facility amounting to Rp 3,400,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for investing and had maturity date on October 22, 2018. This facility is part of Tax Amnesty activity disclosure (see Note 33).

d. Kredit Angsuran Berjangka – 2 (KAB – 2) dengan jumlah fasilitas Rp 3.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 22 Oktober 2019.

d. Term Loan Facility − 2 (KAB − 2) with facility amounting to Rp 3,000,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for investing and had maturity date on October 22, 2019.

e. Kredit Angsuran Berjangka – 3 (KAB – 3) dengan jumlah fasilitas Rp 4.500.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 31 Oktober 2017. Fasilitas ini telah dilunasi pada 28 Nopember 2017.

e. Term Loan Facility − 3 (KAB − 3) with facility amounting to Rp 4,500,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for investing and had maturity date on October 31, 2017. This facility has been fully paid on November 28, 2017.

f. Kredit Angsuran Berjangka – 4 (KAB – 4) dengan jumlah fasilitas Rp 2.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 27 Oktober 2018.

f. Term Loan Facility − 4 (KAB − 4) with facility amounting to Rp 2,000,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for investing and has maturity date on October 27, 2018.

HMP, Entitas Anak HMP, Subsidiary Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 55 oleh Notaris Ilyas, S.H., di Bogor tanggal 22 April 2013, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk dan berdasarkan Akta Perjanjian perubahan Terhadap Perjanjian Kredit No. 138 oleh Sulistyaningsih, S.H., notaris di Jakarta, tanggal 28 Oktober 2016 fasilitas pinjaman berubah sehingga menjadi sebagai berikut:

Based on Loan Agreement Deed No. 55 by Ilyas, S.H., notary in Bogor dated on April 22, 2013, HMP, Subsidiary, obtained loan facility from PT Bank Danamon Indonesia Tbk and Based on Loan Agreement Deed No. 138 by Sulistyaningsih, S.H., notary in Jakarta dated on October 28, 2016 has changed as follows:

a. Kredit Rekening Koran (KRK) dengan jumlah fasilitas

sebesar Rp 15.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017.

a. Current Account Financing (KRK) with a total facility amounting to Rp 15,000,000,000 with interest rate 11% per annum. The credit is aimed for additional capital and has time period up to April 22, 2017.

b. Pembiayaan Open Account (OAF) Buyer 1 – Penambahan dengan total fasilitas Rp 90.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017.

b. Open Account Financing (OAF) Buyer 1 – Addition with a total facility amounting to Rp 90,000,000,000 with interest rate 11% per annum. The credit is aimed for additional capital and has time period up to April 22, 2017.

c. Pembiayaan Open Account (OAF) Buyer 2 – Baru dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 80.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017.

c. Open Account Financing (OAF) Buyer 2 – New with a total facility amounting to Rp 80,000,000,000 with interest rate 11% per annum. The credit is aimed for additional capital and has time period up to April 22, 2017.

Berdasarkan Perjanjian Perpanjangan Terhadap Perjanjian Kredit Nomor. 320/PPWK/COMM/0417, tanggal 2 Mei 2017 para pihak setuju untuk melakukan perpanjangan dengan ketentuan sebagai berikut: a. Fasilitas Kredit 1 terhitung sejak tanggal 22 April 2017

dan berakhir pada tanggal 22 Mei 2017. b. Fasilitas Kredit 2 terhitung sejak tanggal 22 April 2017

dan berakhir pada tanggal 22 Mei 2017. c. Fasilitas Kredit 3 terhitung sejak tanggal 22 April 2017

dan berakhir pada tanggal 22 Mei 2017.

Based on the Extension on Credit Agreement Number. 320/PPWK/COMM/0417, dated May 2, 2017 the parties agreed to an extension under the following conditions: a. Credit Facility 1 effective from April 22, 2017 and ends on

May 22, 2017. b. Credit Facility 2 effective from April 22, 2017 and ends on

May 22, 2017. c. Credit Facility 3 effective from April 22, 2017 and ends on

May 22, 2017.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 144 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Berdasarkan Perjanjian Perpanjangan Terhadap Perjanjian Kredit No. 358/PPWK/COMM/0517, tanggal 7 Juni 2017 para pihak setuju untuk melakukan perpanjangan dengan ketentuan sebagai berikut: a. Fasilitas Kredit 1, terhitung sejak tanggal 22 Mei 2017 dan

berakhir pada tanggal 22 Juni 2017. b. Fasilitas Kredit 2, terhitung sejak tanggal 22 Mei 2017 dan

berakhir pada tanggal 22 Juni 2017. c. Fasilitas Kredit 3 terhitung sejak tanggal 22 Mei 2017dan

berakhir pada tanggal 22 Juni 2017 Berdasarkan Perjanjian Perpanjangan Terhadap Perjanjian Kredit Nomor. 407/PPWK/COMM/0617, tanggal 13 Juli 2017 para pihak setuju untuk melakukan perpanjangan jangka waktu maksimum 10 bulan terhitung sejak tanggal 22 Juni 2017 dan berakhir pada tanggal 22 April 2018.

Based on the Extension on Credit Agreement No. 358/PPWK/COMM/0517, dated June 7, 2017 the parties agree to an extension under the following conditions: a. Credit Facility 1, effective from May 22, 2017 and ending on

June 22, 2017. b. Credit Facility 2, effective from May 22, 2017 and ending on

June 22, 2017. c. Credit Facility 3 starting from May 22, 2017 and ending on

June 22, 2017 Based on the Extension on Credit Agreement Number. 407/PPWK/COMM/0617, dated July 13, 2017 the parties agreed to extend the maximum period of 10 months effective from June 22, 2017 and to the date on April 22, 2018.

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Entity The Entity Berdasarkan Akta Notaris No. 342, tanggal 9 Nopember 2017 yang telah merubah dengan perjanjian Akta No. 2854, tanggal 24 Nopember 2016 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., Entitas memperoleh Line Facility (Al-Murabahah) dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk dengan jumlah maksimum sebesar Rp 47.250.000.000 dan memperpanjang jangka waktu selama 18 bulan sejak fasilitas tersebut berakhir pada 24 Mei 2018 sampai dengan tanggal 24 Nopember 2019.

Based on Notarial Deed. 342, dated November 9, 2017 which has been amended by Deed No. 2854, dated November 24, 2016 by Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., the Entity obtained Line Facility (Al-Murabahah) from PT Bank Muamalat Indonesia with maximum plafond amounting to Rp 47,250,000,000 and extended the term of 18 months from the date of the facility ends on May 24, 2018 until November 24, 2019.

Berdasarkan Akta Notaris No. 2851, tanggal 24 Nopember 2016 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., Entitas memperoleh fasilitas Al Kafalah Bil Ujroh Sub limit Al Murabahah – Revolving berdasarkan Surat Persetujuan Prinsip Pembiayaan tanggal 24 Oktober 2016, dengan jumlah maksimum masing-masing sebesar US$ 2.500.000. Fasilitas pinjaman ini digunakan untuk pembelian persediaan porsi impor berupa galvalum atau produk sejenis dan dibebani margin bagi hasil masing-masing sebesar 0,125%. Fasilitas ini memiliki jangka waktu selama 12 bulan sejak fasilitas ini ditandatangani. Entitas diwajibkan menyerahkan cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama atau minimal 35% dari nilai L/C dalam mata uang yang berbeda.

Based on Notarial Deed No. 2851, dated November 24, 2016 by Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., the Subsidiary obtained Al Kafalah Bil Ujroh Sublimit Al Murabahah – Revolving loan facility based on the Approval Letter of Principal Financing dated October 24, 2016, with maximum plafond amounting to US$ 2,500,000. This facility is used for purchasing imported portion material in the form of galvalum or similar products and bears annual profit-sharing margin at 0.125%. This facility has period of 12 months since date of agreement has been signed off. The Entity must provide cash collateral with minimum amount 30% of L/C opening balance with the same currency or 35% of L/C opening balance from different currency.

Berdasarkan Akta Notaris No. 2951, tanggal 25 Oktober 2016 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., Entitas memperoleh fasilitas pinjaman Al Qardh – Al Murabahah (On Liquidation) dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk dengan jumlah maksimum sebesar Rp 6.000.000.000. Fasilitas ini merupakan take over fasilitas dari PT Bank CIMB Niaga Tbk atas pembiayaan investasi berupa gedung/workshop di daerah Bekasi dan fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK) yang di-convert installment (Overdraft) sesuai outstanding terakhir. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga sebesar tingkat margin bagi hasil 12,5%, provisi 0,5% dan memiliki jangka waktu 48 bulan sejak fasilitas dicairkan.

Based on Notarial Deed No. 2951, dated October 25, 2016 by Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., the Entity obtained Al Qardh – Al Murabahah (On Liquidation) Facility from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk with maximum plafond amounting to Rp 6,000,000,000. This facility is a take over from investment financing facility from PT Bank CIMB Niaga Tbk in the for building/workshop in Bekasi area and the Bank Overdraft (PRK) facility that has been converted installment (Overdraft) in accordance with the latest outstanding. This facility bears annual profit-sharing margin at 12.5%, provision at 0.5%, and have period of 48 months after liquidation date.

324

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 145 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Berdasarkan Akta Notaris No. 2852, tanggal 24 Nopember 2016 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., Entitas memperoleh fasilitas Al Murabahah - Sub Limit dengan jumlah maksimum sebesar Rp 34.000.000.000. Fasilitas pinjaman ini digunakan untuk settlement fasilitas Al Kafalah Bil Ujroh atau pembelian persediaan porsi impor berupa galvalum atau produk sejenis. Pinjaman ini dibebani margin bagi hasil sebesar 12,50% dan memiliki jangka waktu selama 18 bulan. Entitas diwajibkan menyerahkan cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama atau minimal 35% dari nilai L/C dalam mata uang yang berbeda, dialihkan dari jaminan fasilitas Al Kafalah Bil Ujroh menjadi jaminan Al Murabahah dan berlaku hingga fasilitas ini dilunasi.

Based on Notarial Deed No. 2852, dated November 24, 2016 by Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., the Entity obtained Al Murabahah - Sub Limit facility with maximum plafond amounting Rp 34,000,000,000. This loan facility is used for Settlement of Al Kafalah bil Ujroh facility or purchasing materials import portion. This facility bears annual profit-sharing margin at 12.50% and has period of 18 months. The Entity must provide cash collateral with minimum amount 30% of L/C opening balance with the same currency or 35% of L/C opening balance from different currency, converted from Al Kafalah Bil Ujroh facility‟s guarantee into Al Murabahah‟s guarantee and valid until this facility paid off.

KBP, Entitas Anak KBP, Subsidiary Berdasarkan Akta Notaris No. 1488 Pemberian Line Facility, tanggal 31 Juli 2017 dari Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. KBP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas pembiayaan Line Facility (Revolving) dengan nilai maksimal Rp 12.500.000.000 dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk yang digunakan untuk modal kerja perusahaan dan untuk pembelian material produksi dengan bagi hasil setara 11,5% dan akan jatuh tempo 12 bulan setelah penandatangan fasilitas.

Based on Notarial Deed No. 1488 Grant Line Facility, dated July 31, 2017 of Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notary in Jakarta. KBP, Subsidiary acquired line facility (Revolving) with maximum amount Rp 12,500,000,000 from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, this loan used for working capital to acquired production material with revenue share equal to 11.5% and will mature 12 months after signing facility.

Indonesia Eximbank Indonesia Eximbank HAS, Entitas Anak HAS, Subsidiary Berdasarkan Peranjian Kredit Modal Kerja Ekspor No. 18, pada tanggal 9 Oktober 2017, HAS, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari Indonesia Eximbank sebagai berikut:

Based on the agreement of Export Working Capital Credit No. 18, dated October 9, 2017, HAS, Subsidiary, obtained credit facilities from Indonesia Eximbank as follows:

a. Fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor (KMKE) 1 sebesar

Rp 9.000.000.000 dengan suku bunga 10,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja operasional pabrik pengolahan aluminium ekstrusi.

a. Export Working Capital Credit Facility (KMKE) 1 amounting to Rp 9,000,000,000 with interest rate 10.5% per annum. Credit aims at working capital of extrusion aluminum processing plant.

b. Fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor (KMKE) 2 sebesar Rp 40.000.000.000 dengan suku bunga 10,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja operasional pabrik pengolahan aluminium ekstrusi, pembukaan dan pembiayaan atas kewajiban pembayaran L/C (Letter of Credit) dan/atau SKBDN untuk pembelian bahan baku dan bahan penolong lainnya dari impor maupun lokal.

b. The Export Working Capital Credit Facility (KMKE) 2 amounting to Rp 40,000,000,000 with interest rate 10.5% per annum. Credit aims at working capital of extrusion aluminum processing plant, opening and financing of L/C (Letter of Credit) obligation and/or SKBDN for purchase of raw materials and other auxiliary materials from import and local.

PT Bank UOB Indonesia PT Bank UOB Indonesia

HMP, Entitas Anak HMP, Subsidiary

Berdasarkan Akta Perubahan Perjanjian Kredit No. 129 oleh Notaris Sulistyaningsih, S.H., di Jakarta tanggal 19 Desember 2017, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank UOB Indonesia sebagai berikut:

Based on Amendment of Loan Agreement Deed No. 129 by Sulistyaningsih, S.H., notary in Jakarta dated on December 19, 2017, HMP, Subsidiary, obtained loan facility from PT Bank UOB Indonesia as follows:

a. Fasilitas Clean Trust Receipt (CTR) dengan batas

penggunaan maksimum sebesar Rp 50.000.000.000 atau nilai yang setara dalam mata uang Dolar Amerika Serikat (USD) dengan suku bunga 6% dalam USD dan 11% dalam rupiah per tahun yang bertujuan untuk pembelian barang dari supplier.

a. Clean Trust Receipt (CTR) facility with maximum usage limit of Rp 50,000,000,000 or equivalent in United States Dollar (USD) with interest rate of 6% in USD and 11% in rupiah per year which aims to purchase goods from suppliers.

325

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 145 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Berdasarkan Akta Notaris No. 2852, tanggal 24 Nopember 2016 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., Entitas memperoleh fasilitas Al Murabahah - Sub Limit dengan jumlah maksimum sebesar Rp 34.000.000.000. Fasilitas pinjaman ini digunakan untuk settlement fasilitas Al Kafalah Bil Ujroh atau pembelian persediaan porsi impor berupa galvalum atau produk sejenis. Pinjaman ini dibebani margin bagi hasil sebesar 12,50% dan memiliki jangka waktu selama 18 bulan. Entitas diwajibkan menyerahkan cash collateral minimal 30% dari nilai pembukaan L/C dalam mata uang yang sama atau minimal 35% dari nilai L/C dalam mata uang yang berbeda, dialihkan dari jaminan fasilitas Al Kafalah Bil Ujroh menjadi jaminan Al Murabahah dan berlaku hingga fasilitas ini dilunasi.

Based on Notarial Deed No. 2852, dated November 24, 2016 by Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., the Entity obtained Al Murabahah - Sub Limit facility with maximum plafond amounting Rp 34,000,000,000. This loan facility is used for Settlement of Al Kafalah bil Ujroh facility or purchasing materials import portion. This facility bears annual profit-sharing margin at 12.50% and has period of 18 months. The Entity must provide cash collateral with minimum amount 30% of L/C opening balance with the same currency or 35% of L/C opening balance from different currency, converted from Al Kafalah Bil Ujroh facility‟s guarantee into Al Murabahah‟s guarantee and valid until this facility paid off.

KBP, Entitas Anak KBP, Subsidiary Berdasarkan Akta Notaris No. 1488 Pemberian Line Facility, tanggal 31 Juli 2017 dari Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. KBP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas pembiayaan Line Facility (Revolving) dengan nilai maksimal Rp 12.500.000.000 dari PT Bank Muamalat Indonesia Tbk yang digunakan untuk modal kerja perusahaan dan untuk pembelian material produksi dengan bagi hasil setara 11,5% dan akan jatuh tempo 12 bulan setelah penandatangan fasilitas.

Based on Notarial Deed No. 1488 Grant Line Facility, dated July 31, 2017 of Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notary in Jakarta. KBP, Subsidiary acquired line facility (Revolving) with maximum amount Rp 12,500,000,000 from PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, this loan used for working capital to acquired production material with revenue share equal to 11.5% and will mature 12 months after signing facility.

Indonesia Eximbank Indonesia Eximbank HAS, Entitas Anak HAS, Subsidiary Berdasarkan Peranjian Kredit Modal Kerja Ekspor No. 18, pada tanggal 9 Oktober 2017, HAS, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari Indonesia Eximbank sebagai berikut:

Based on the agreement of Export Working Capital Credit No. 18, dated October 9, 2017, HAS, Subsidiary, obtained credit facilities from Indonesia Eximbank as follows:

a. Fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor (KMKE) 1 sebesar

Rp 9.000.000.000 dengan suku bunga 10,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja operasional pabrik pengolahan aluminium ekstrusi.

a. Export Working Capital Credit Facility (KMKE) 1 amounting to Rp 9,000,000,000 with interest rate 10.5% per annum. Credit aims at working capital of extrusion aluminum processing plant.

b. Fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor (KMKE) 2 sebesar Rp 40.000.000.000 dengan suku bunga 10,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja operasional pabrik pengolahan aluminium ekstrusi, pembukaan dan pembiayaan atas kewajiban pembayaran L/C (Letter of Credit) dan/atau SKBDN untuk pembelian bahan baku dan bahan penolong lainnya dari impor maupun lokal.

b. The Export Working Capital Credit Facility (KMKE) 2 amounting to Rp 40,000,000,000 with interest rate 10.5% per annum. Credit aims at working capital of extrusion aluminum processing plant, opening and financing of L/C (Letter of Credit) obligation and/or SKBDN for purchase of raw materials and other auxiliary materials from import and local.

PT Bank UOB Indonesia PT Bank UOB Indonesia

HMP, Entitas Anak HMP, Subsidiary

Berdasarkan Akta Perubahan Perjanjian Kredit No. 129 oleh Notaris Sulistyaningsih, S.H., di Jakarta tanggal 19 Desember 2017, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank UOB Indonesia sebagai berikut:

Based on Amendment of Loan Agreement Deed No. 129 by Sulistyaningsih, S.H., notary in Jakarta dated on December 19, 2017, HMP, Subsidiary, obtained loan facility from PT Bank UOB Indonesia as follows:

a. Fasilitas Clean Trust Receipt (CTR) dengan batas

penggunaan maksimum sebesar Rp 50.000.000.000 atau nilai yang setara dalam mata uang Dolar Amerika Serikat (USD) dengan suku bunga 6% dalam USD dan 11% dalam rupiah per tahun yang bertujuan untuk pembelian barang dari supplier.

a. Clean Trust Receipt (CTR) facility with maximum usage limit of Rp 50,000,000,000 or equivalent in United States Dollar (USD) with interest rate of 6% in USD and 11% in rupiah per year which aims to purchase goods from suppliers.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 146 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

b. Fasilitas Letter of Credit (LC) dalam bentuk Sight LC, Usance LC, dan UPAS LC masing-masing dan bersama-sama hingga jumlah pokok tidak melebihi Rp 50.000.000.000 yang setara dalam mata uang Dolar Amerika Serikat (USD) dan mata uang lainnya yang dapat diterima oleh bank dengan suku bunga LIBOR ditambah 4% per tahun

b. Letter of Credit Facility (LC) in the form of Sight LC, Usance LC, and UPAS LC respectively and together up to the principal amount not exceeding Rp 50,000,000,000 which is equivalent in United States Dollar (USD) and currency more acceptable by banks with LIBOR interest rate plus 4% per annum.

c. Fasilitas Trust Receipt (TR) dengan batas penggunaan maksimum sebesar Rp 50.000.000.000 atau nilai yang setara dalam mata uang Dolar Amerika Serikat (USD).

c. Trust Receipt Facility (TR) with maximum usage limit of Rp 50,000,000,000 or equivalent value denominated in United States Dollar (USD).

d. Fasilitas BG dengan batas penggunaan maksimum sebesar Rp 10.000.000.000 dengan ketentuan outstanding Fasilitas CTR, LC, TR dan BG bersama-sama tidak boleh melebihi Rp 50.000.000.000.

d. BG Facility with a maximum usage limit of Rp 10,000,000,000 with the provisions of the outstanding CTR, LC, TR and BG Facilities together not exceeding Rp 50,000,000,000.

Fasilitas kredit diberikan dan dipergunakan untuk jangka waktu sampai tanggal 27 Desember 2018.

The credit facility is granted and used for the period up to December 27, 2018.

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Jaminan Gadai atas seluruh hak dan kepentingan HMP

atas jumlah-jumlah uang yang ada di rekening dalam bentuk margin deposit sebesar 30% untuk setiap pencairan dalam mata uang rupiah dan jika dalam USD akan dikenakan buffer sebesar 110% menggunakan kurs tengah yang berlaku.

b. Piutang usaha milik HMP sebesar Rp 44.000.000.000 (lihat Catatan 5).

c. Personal guarantee dari Ngasidjo Achmad.

The facilities above are secured by collaterals as follows: a. Payable Guarantee for all rights and interests of HMP on

the amount of money deposited in the account in the form of a 30% margin deposit for any redemption denominated in rupiah and if in USD will be subject to a buffer of 110% using the prevailing middle rate.

b. The HMP‟s trade receivable amounting to Rp 44,000,000,000 (see Note 5).

c. Personal Guarantee from Ngasidjo Achmad.

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk RLW, Entitas Anak RLW, Subsidiary Berdasarkan Perjanjian Kredit antara RLW, Entitas Anak, dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk No. 008/BKM/PK-KMK/2017 dan No. 009/BKM/PK-KMK/2017, tanggal 19 April 2017, RLW, mendapatkan fasilitas kredit sebagai berikut:

Based on Loan Agreement between the RLW, Subsidiary with PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk No. 008/BKM/PK-KMK/2017 and No. 009/BKM/PK-KMK/2017, dated April 19, 2017, RLW obtained credit facilities are as follows:

a. Kredit Modal Kerja – Rekening Koran Terbatas dengan

jumlah fasilitas Rp 10.000.000.000 dengan suku 12,75% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai dengan 19 April 2018.

a. Working Capital Credit – Limited Current Account amounting to Rp 10,000,000,000 with interest rate 12.75% per annum. Credit aims for additional working capital and has time period up to April 19, 2018.

b. Kredit Modal Kerja – Rekening Koran Terbatas dengan

jumlah fasilitas Rp 15.000.000.000 dengan suku 12,75% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai dengan 19 April 2018.

b. Working Capital Credit – Limited Current Account amounting to Rp 15,000,000,000 with interest rate 12.75% per annum. Credit aims for additional working capital and has time period up to April 19, 2018.

PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank Maybank Indonesia Tbk

HMP, Entitas Anak HMP, Subsidiary a. Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 92 oleh Sindian

Osaputra, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta tanggal 25 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK) dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 20.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja di bidang perdagangan alumunium, aksesoris dan stainless steel dan berjangka waktu sampai 31 Oktober 2018.

a. Based on Loan Agreement Deed No. 92 by Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated on October 25, 2016, HMP, Subsidiary, obtained Current Account financing (PRK) loan facility with a total facility amounting to Rp 20,000,000,000 with interest rate 11% per annum. The credit purpose is additional working capital in the scope of aluminum trading, accessories and stainless steel and has time period up to October 31, 2018.

326

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 147 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

b. Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 92 oleh Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta tanggal 25 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas Bank Garansi/ Letter of Credit/Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) Line dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 20.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk pembelian barang dan berjangka waktu sampai 31 Oktober 2018.

b. Based on Loan Agreement Deed No. 92 by Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated on October 25, 2016, HMP, Subsidiary, obtained Bank Guarantee/Letter of Credit/Domestic Letter of Credit (SKBDN) with a total facility amounting to Rp 20,000,000,000 with interest rate 11% per annum. The credit purpose is to purchase goods and has time period up to October 31, 2018.

PT Bank HSBC Indonesia (d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk)

PT Bank HSBC Indonesia (formerly PT Bank Ekonomi Raharja Tbk)

KBP, Entitas Anak KBP, Subsidiary KBP, Entitas Anak, berdasarkan perjanjian fasilitas perbankan No. 306/IX/15-KMK, tanggal 17 September 2015 dari PT Bank HSBC Indonesia (d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk), Entitas Anak memperoleh fasilitas sebagai berikut:

KBP, Subsidiary, based on agreement loan facility No. 306/IX/15-KMK, dated September 17, 2015 from PT Bank HSBC Indonesia (formerly PT Bank Ekonomi Raharja Tbk), the Subsidiary obtained loan facilities as follows:

a. TL/LIC-I dengan jumlah pinjaman Rp 2.728.441.742 non-

revolving untuk pembangunan gudang pabrik, fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 10 Maret 2019.

b. TL/LIC-II dengan jumlah pinjaman Rp 2.182.753.393 untuk pembelian mesin shuttle fasilitas ini jatuh tempo pada tanggal 10 Maret 2019.

c. TL/LIC-III dengan jumlah pinjaman Rp 2.712.337.500 untuk pembelian tanah di Klapanunggal fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 3 September 2018.

d. TL/LIC-IV dengan jumlah pinjaman Rp 5.000.000.000 untuk pembelian mesin thunel kilen pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 17 September 2020.

e. Fasilitas pinjaman kredit modal kerja dengan nilai maksimal Rp 2.500.000.000 untuk modal kerja, fasilitas ini berlaku 12 bulan sejak penandatanganan perjanjian yang dapat diperpanjang otomatis.

a. TL/LIC-I amounted to Rp 2,728,441,742 non-revolving used for build warehouse, this facility will mature on March 10, 2019.

b. TL/LIC-II amounted to Rp 2,182,753,393 used for acquired shuttle machine, this facility will mature on March 10, 2019.

c. TL/LIC-III amounted to Rp 2,712,337,500 used for acquired

land in Klapanunggal, this facility will mature on September 3, 2018.

d. TL/LIC-IV amounted to Rp 5,000,000,000 used for acquired thunel kilen machine, this facility will mature on September 17, 2020.

e. Working capital facility with maximum amounted to Rp 2,500,000,000 revolving used for working capital, this facility will mature on 12 month since signing agreement revolving.

PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk

DKTU, Entitas Anak DKTU, Subsidiary

Berdasarkan Adendum I perjanjian kredit No. 43 oleh Farina SP Soeleiman S.H., tanggal 18 Oktober 2017, DKTU, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) yaitu Fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK), dengan maksimal pinjaman sebesar Rp 7.500.000.000 yang terdiri dari Rp 6.000.000.000 plafon awal dan Rp 1.500.000.000 plafon tambahan dengan jangka waktu dimulai pada tanggal 19 Oktober 2017 sampai tanggal 28 Oktober 2017. Fasilitas ini digunakan untuk modal kerja dengan dibebankan bunga sebesar 11%.

Based on Adendum I credit agreement No. 43 by Farina SP Soeleiman S.H., dated October 18, 2017, DKTU, Subsidiary obtained credit facilities from PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) as Local Credit facility (PRK), with a maximum loan amounting to Rp 7,500,000,000 consist is Rp 6,000,000,000 first plafon and Rp 1,500,000,000 with a term starting on October 19, 2017 until October 28, 2017. This facility is used for working capital charged interest at 11%.

Pinjaman di atas dijamin dengan: These loan facilities are secured with :

- Sebidang tanah dan bangunan berdasarkan SHGB

No. 8903/Sukapura seluas 85 m2 atas nama Ngasidjo Ahmad.

- A land and buildings based SHGB No. 8903/Sukapura area of area of 85 m2 on behalf of Ngasidjo Ahmad.

- Fidusia piutang No. 45, tanggal 10 Oktober 2017 yang dipasangkan sebesar Rp 3.000.000.000. Seluruh jaminan-jaminan tersebut juga terikat secara “cross collateral” terhadap fasilitas.

- Fiduciary receivable No. 45, October 10, 2017 which was installed for Rp 3,000,000,000. All such guaranees are also “ cross collateral “ to the facility.

327

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 147 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

b. Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 92 oleh Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta tanggal 25 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas Bank Garansi/ Letter of Credit/Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) Line dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 20.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk pembelian barang dan berjangka waktu sampai 31 Oktober 2018.

b. Based on Loan Agreement Deed No. 92 by Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated on October 25, 2016, HMP, Subsidiary, obtained Bank Guarantee/Letter of Credit/Domestic Letter of Credit (SKBDN) with a total facility amounting to Rp 20,000,000,000 with interest rate 11% per annum. The credit purpose is to purchase goods and has time period up to October 31, 2018.

PT Bank HSBC Indonesia (d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk)

PT Bank HSBC Indonesia (formerly PT Bank Ekonomi Raharja Tbk)

KBP, Entitas Anak KBP, Subsidiary KBP, Entitas Anak, berdasarkan perjanjian fasilitas perbankan No. 306/IX/15-KMK, tanggal 17 September 2015 dari PT Bank HSBC Indonesia (d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk), Entitas Anak memperoleh fasilitas sebagai berikut:

KBP, Subsidiary, based on agreement loan facility No. 306/IX/15-KMK, dated September 17, 2015 from PT Bank HSBC Indonesia (formerly PT Bank Ekonomi Raharja Tbk), the Subsidiary obtained loan facilities as follows:

a. TL/LIC-I dengan jumlah pinjaman Rp 2.728.441.742 non-

revolving untuk pembangunan gudang pabrik, fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 10 Maret 2019.

b. TL/LIC-II dengan jumlah pinjaman Rp 2.182.753.393 untuk pembelian mesin shuttle fasilitas ini jatuh tempo pada tanggal 10 Maret 2019.

c. TL/LIC-III dengan jumlah pinjaman Rp 2.712.337.500 untuk pembelian tanah di Klapanunggal fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 3 September 2018.

d. TL/LIC-IV dengan jumlah pinjaman Rp 5.000.000.000 untuk pembelian mesin thunel kilen pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 17 September 2020.

e. Fasilitas pinjaman kredit modal kerja dengan nilai maksimal Rp 2.500.000.000 untuk modal kerja, fasilitas ini berlaku 12 bulan sejak penandatanganan perjanjian yang dapat diperpanjang otomatis.

a. TL/LIC-I amounted to Rp 2,728,441,742 non-revolving used for build warehouse, this facility will mature on March 10, 2019.

b. TL/LIC-II amounted to Rp 2,182,753,393 used for acquired shuttle machine, this facility will mature on March 10, 2019.

c. TL/LIC-III amounted to Rp 2,712,337,500 used for acquired

land in Klapanunggal, this facility will mature on September 3, 2018.

d. TL/LIC-IV amounted to Rp 5,000,000,000 used for acquired thunel kilen machine, this facility will mature on September 17, 2020.

e. Working capital facility with maximum amounted to Rp 2,500,000,000 revolving used for working capital, this facility will mature on 12 month since signing agreement revolving.

PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk

DKTU, Entitas Anak DKTU, Subsidiary

Berdasarkan Adendum I perjanjian kredit No. 43 oleh Farina SP Soeleiman S.H., tanggal 18 Oktober 2017, DKTU, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) yaitu Fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK), dengan maksimal pinjaman sebesar Rp 7.500.000.000 yang terdiri dari Rp 6.000.000.000 plafon awal dan Rp 1.500.000.000 plafon tambahan dengan jangka waktu dimulai pada tanggal 19 Oktober 2017 sampai tanggal 28 Oktober 2017. Fasilitas ini digunakan untuk modal kerja dengan dibebankan bunga sebesar 11%.

Based on Adendum I credit agreement No. 43 by Farina SP Soeleiman S.H., dated October 18, 2017, DKTU, Subsidiary obtained credit facilities from PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) as Local Credit facility (PRK), with a maximum loan amounting to Rp 7,500,000,000 consist is Rp 6,000,000,000 first plafon and Rp 1,500,000,000 with a term starting on October 19, 2017 until October 28, 2017. This facility is used for working capital charged interest at 11%.

Pinjaman di atas dijamin dengan: These loan facilities are secured with :

- Sebidang tanah dan bangunan berdasarkan SHGB

No. 8903/Sukapura seluas 85 m2 atas nama Ngasidjo Ahmad.

- A land and buildings based SHGB No. 8903/Sukapura area of area of 85 m2 on behalf of Ngasidjo Ahmad.

- Fidusia piutang No. 45, tanggal 10 Oktober 2017 yang dipasangkan sebesar Rp 3.000.000.000. Seluruh jaminan-jaminan tersebut juga terikat secara “cross collateral” terhadap fasilitas.

- Fiduciary receivable No. 45, October 10, 2017 which was installed for Rp 3,000,000,000. All such guaranees are also “ cross collateral “ to the facility.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 148 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk, DKTU, Entitas Anak, tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:

During the period of agreement, without any consent letter from PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk, DKTU, Subsidiary is not allowed to do the things as follows:

a. Perubahan anggaran dasar. a. Amandement the articles of association. b. Perubahan pemegang saham, direksi, dan komisaris. b. Change of stockholders, directors, and commissioners. c. Menyerahkan laporan keuangan yang telah diaudit 2017

wajib online maksimal Juni 2018 dan covernote KAP maksimal Maret 2018.

c. Submit audited financial statements 2017 mandatory online maximum June, 2018 and covernote KAP maximum March, 2018.

d. Menyerah jaminan persediaan merk Makita dengan nilai fidusia sebesar Rp 3.000.000.000.

d. Submit stock guarantee Makita brand with fiduciary amounting Rp 3,000,000,000.

e. Fasilitas PRK Blokir sebesar Rp 500.000.000 sampai dengan cabang baru di Surabaya dibuka.

e. The block PRK facility Rp 500,000,000 to new branch in Surabaya until opening.

PT Bank Harda Internasional PT Bank Harda Internasional RLW, Entitas Anak RLW, Subsidiary Berdasarkan surat perjanjian kerjasama kredit No. 061/OL-Krd/BHI-KPO/X-2015, pada tanggal 26 Oktober 2015, RLW, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Harda Internasional sebagai berikut:

Based on the agreement of corporate banking facility No. 061/OL-Krd/BHI-KPO/X-2015, dated October 26, 2015, RLW, Subsidiary, obtained credit facilities from PT Bank Harda Internasional as follows:

a. Fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK) dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 3.000.000.000 dengan suku bunga 14% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja dan berjangka waktu 12 bulan.

a. Current Account Overdraft (PRK) amounting to Rp 3,000,000,000 with interest rate 14% per annum. Credit aims for working capital and has time period up to 12 months.

b. Fasilitas Pinjaman Aksep dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 6.000.000.000 dengan suku bunga 14% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja dan berjangka waktu 12 bulan.

b. Acceptance Credit Facility amounting to Rp 6,000,000,000 with interest rate 14% per annum. Credit aims fot working capital and has time period up to 12 months.

Fasilitas di atas dijamin dengan jaminan sebagai berikut: a. Sertifikat Hak Milik No. 1486/Klapanunggal, terletak di

Klapanunggal, Bogor. b. Sertifikat Hak Milik No. 1458/Klapanunggal, terletak di

Klapanunggal, Bogor. c. Sertifikat Hak Milik No. 846 Klapanunggal, terletak di

Klapanunggal, Bogor. d. Corporate guarantee dari PT Shanrich Prada Pratama. e. Personal guarantee atas nama Ngasidjo Achmad.

Piutang usaha dan persediaan (lihat Catatan 5 dan 7).

The facilities above are secured by collaterals are as follows: a. Certificates of Ownership No. 1486/Klapanunggal located in

Klapanunggal, Bogor. b. Certificates of Ownership No. 1458/Klapanunggal located in

Klapanunggal, Bogor. c. Certificates of Ownership No. 846/Klapanunggal located in

Klapanunggal, Bogor. d. Corporate guarantee from PT Shanrich Prada Paratama. e. Personal guarantee on behalf of Ngasidjo Achmad. f. Trade receivables and inventories (see Notes 5 and 7).

Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Harda Internasional, RLW tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:

During the period of agreement, without any consent letter from PT Bank Harda Internasional, RLW is not allowed to do the things as follows:

a. Menyewakan harta RLW yang telah dijaminkan kepada

pihak lain. b. Menerima tambahan kredit dalam bentuk apapun dari

pihak lain. c. Bertindak sebagai penjamin pihak lain untuk kepentingan

pihak lain dan/atau menjaminkan harta RLW dan/atau penjamin kepada pihak lain.

d. Melakukan perubahan susunan pengurus dan/atau pemegang saham.

a. Rent RLW‟s assets that has been pledged to other parties. b. Receive any credit facility from other parties. c. Act as the insurer of other parties for other benefits and/or

pledge the RLW assets and/or insurer of other parties. d. Change the structure of board members and/or stockholders.

Pada tanggal 19 Januari 2017, utang bank kepada PT Bank Harda Internasional telah dilunasi.

On January 19, 2017, bank loan to PT Bank Harda Internasional has been paid.

328

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 149 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk HMP, Entitas Anak HMP, Subsidiary Berdasarkan Surat Persetujuan Pengalihan Kredit No. 141/BP/CRC-WB/IV/2015, pada tanggal 24 April 2015 HMP, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Permata Tbk sebagai berikut:

Based on Approval Letter of Credit takeover No. 141/BP/CRC-WB/IV/2015, dated April 24, 2015 HMP, the Subsidiaries obtained credit facilities from PT Bank Permata Tbk as follows:

a. Over Draft dengan jumlah fasilitas sebesar

Rp 10.000.000.000 dengan suku bunga 12,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja harian dan berjangka waktu sampai 24 April 2016.

b. Invoice Financing Buyer dengan total fasilitas Rp 260.000.000.000 dengan suku bunga 12,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja untuk aktivitas pembelian kredit dan berjangka waktu sampai 24 April 2016.

c. Revolving Loan 2 dengan total fasilitas Rp 40.000.000.000 dengan suku bunga 12,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja dan berjangka waktu sampai 24 April 2016.

d. Revolving Loan 3 dengan total fasilitas Rp 34.000.000.000 dengan suku bunga 12,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja dan berjangka waktu sampai 24 April 2016.

a. Over Draft with a total facility amounting to Rp 10,000,000,000 with interest rate 12.5% per annum. The credit purpose is for daily working capital and has time period up to April 24, 2016.

b. Invoice Financing Buyer with a total facility amounting to Rp 260,000,000,000 with interest rate 12.5% per annum. The credit is aimed for working capital for credit purchasing activities and has time period up to April 24, 2016.

c. Revolving Loan 2 with a total facility amounting to Rp 40,000,000,000 with interest rate 12.5% per annum. The credit purpose is for working capital and has time period up to April 24, 2016.

d. Revolving Loan 3 with a total facility amounting to Rp 34,000,000,000 with interest rate 12.5% per annum. The credit purpose is for working capital and has time period up to April 24, 2016.

PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk Entitas The Entity Berdasarkan perjanjian kredit No. 111/LGL-GAMA/SME/PK/GAMA/XI/2014, tanggal 21 Nopember 2014, Entitas memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank CIMB Niaga Tbk sebagai berikut:

Based on credit facility agreement No. 111/LGL-GAMA/SME/PK/GAMA/XI/2014, dated November 21, 2014, the Entity obtained a loan facility from PT Bank CIMB Niaga Tbk as follows:

a. Fasilitas pinjaman transaksi khusus dengan jumlah

maksimum sebesar Rp 10.000.000.000. Fasilitas ini digunakan untuk modal kerja pembelian persediaan dan dibebani bunga sebesar tingkat bunga 12,5% dan provisi 0,5% per tahun. Fasilitas ini terakhir diperpanjang pada tanggal 10 Mei 2016 dan jatuh tempo pada tanggal 27 Nopember 2016.

a. Special transactions loan Facility, with a maximum amount of Rp 10,000,000,000, which is used as working capital of inventory purchase of the Entity with an interest rate 12.5% and provision 0.5% per annum. This facilitiy was extended on May 10, 2016 and will be mature on November 27, 2016.

b. Fasilitas Kredit Lokal, dengan maksimal sebesar

Rp 2.000.000.000, yang digunakan untuk modal kerja Entitas dengan suku bunga 12,5% dan provisi 0,5% per tahun. Fasilitas ini terakhir diperpanjang pada tanggal 10 Mei 2016 dan jatuh tempo pada tanggal 27 Nopember 2016.

b. Local Credit Facility, with a maximum amount of Rp 2,000,000,000, which is used as working capital of the Entity with an interest rate 12.5% and provision 0.5% per annum. This facilitiy was extended on May 10, 2016 and will be mature on November 27, 2016.

c. Fasilitas Kredit Investasi, dengan maksimal sebesar

Rp 4.000.000.000, yang digunakan untuk modal kerja Entitas dengan suku bunga 12,5% dan provisi 0,5% per tahun. Fasilitas ini jatuh tempo pada tanggal 27 Agustus 2019.

c. Investment Credit Facility, with a maximum amount of Rp 4,000,000,000, which is used as working capital of the Entity with an interest rate 12.5% and provision 0.5% per annum. This facilitiy will be mature on August 27, 2019.

329

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 149 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk HMP, Entitas Anak HMP, Subsidiary Berdasarkan Surat Persetujuan Pengalihan Kredit No. 141/BP/CRC-WB/IV/2015, pada tanggal 24 April 2015 HMP, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Permata Tbk sebagai berikut:

Based on Approval Letter of Credit takeover No. 141/BP/CRC-WB/IV/2015, dated April 24, 2015 HMP, the Subsidiaries obtained credit facilities from PT Bank Permata Tbk as follows:

a. Over Draft dengan jumlah fasilitas sebesar

Rp 10.000.000.000 dengan suku bunga 12,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja harian dan berjangka waktu sampai 24 April 2016.

b. Invoice Financing Buyer dengan total fasilitas Rp 260.000.000.000 dengan suku bunga 12,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja untuk aktivitas pembelian kredit dan berjangka waktu sampai 24 April 2016.

c. Revolving Loan 2 dengan total fasilitas Rp 40.000.000.000 dengan suku bunga 12,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja dan berjangka waktu sampai 24 April 2016.

d. Revolving Loan 3 dengan total fasilitas Rp 34.000.000.000 dengan suku bunga 12,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk modal kerja dan berjangka waktu sampai 24 April 2016.

a. Over Draft with a total facility amounting to Rp 10,000,000,000 with interest rate 12.5% per annum. The credit purpose is for daily working capital and has time period up to April 24, 2016.

b. Invoice Financing Buyer with a total facility amounting to Rp 260,000,000,000 with interest rate 12.5% per annum. The credit is aimed for working capital for credit purchasing activities and has time period up to April 24, 2016.

c. Revolving Loan 2 with a total facility amounting to Rp 40,000,000,000 with interest rate 12.5% per annum. The credit purpose is for working capital and has time period up to April 24, 2016.

d. Revolving Loan 3 with a total facility amounting to Rp 34,000,000,000 with interest rate 12.5% per annum. The credit purpose is for working capital and has time period up to April 24, 2016.

PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk Entitas The Entity Berdasarkan perjanjian kredit No. 111/LGL-GAMA/SME/PK/GAMA/XI/2014, tanggal 21 Nopember 2014, Entitas memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank CIMB Niaga Tbk sebagai berikut:

Based on credit facility agreement No. 111/LGL-GAMA/SME/PK/GAMA/XI/2014, dated November 21, 2014, the Entity obtained a loan facility from PT Bank CIMB Niaga Tbk as follows:

a. Fasilitas pinjaman transaksi khusus dengan jumlah

maksimum sebesar Rp 10.000.000.000. Fasilitas ini digunakan untuk modal kerja pembelian persediaan dan dibebani bunga sebesar tingkat bunga 12,5% dan provisi 0,5% per tahun. Fasilitas ini terakhir diperpanjang pada tanggal 10 Mei 2016 dan jatuh tempo pada tanggal 27 Nopember 2016.

a. Special transactions loan Facility, with a maximum amount of Rp 10,000,000,000, which is used as working capital of inventory purchase of the Entity with an interest rate 12.5% and provision 0.5% per annum. This facilitiy was extended on May 10, 2016 and will be mature on November 27, 2016.

b. Fasilitas Kredit Lokal, dengan maksimal sebesar

Rp 2.000.000.000, yang digunakan untuk modal kerja Entitas dengan suku bunga 12,5% dan provisi 0,5% per tahun. Fasilitas ini terakhir diperpanjang pada tanggal 10 Mei 2016 dan jatuh tempo pada tanggal 27 Nopember 2016.

b. Local Credit Facility, with a maximum amount of Rp 2,000,000,000, which is used as working capital of the Entity with an interest rate 12.5% and provision 0.5% per annum. This facilitiy was extended on May 10, 2016 and will be mature on November 27, 2016.

c. Fasilitas Kredit Investasi, dengan maksimal sebesar

Rp 4.000.000.000, yang digunakan untuk modal kerja Entitas dengan suku bunga 12,5% dan provisi 0,5% per tahun. Fasilitas ini jatuh tempo pada tanggal 27 Agustus 2019.

c. Investment Credit Facility, with a maximum amount of Rp 4,000,000,000, which is used as working capital of the Entity with an interest rate 12.5% and provision 0.5% per annum. This facilitiy will be mature on August 27, 2019.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 150 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Central Asia Tbk DKTU, Entitas Anak DKTU, Subsidiary

Berdasarkan Surat Penawaran Fasilitas Kredit No. 1628/BLS/2014, tanggal 6 Juni 2014. DKTU, Entitas Anak memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk sebagai berikut:

Based on Offering Letter Credit Facility No. 1628/BLS/2014, dated June 6, 2014. DKTU, Subsidiary obtained a loan facility from PT Bank Central Asia Tbk as follows:

a. Fasilitas Kredit Lokal, dengan maksimal sebesar

Rp 3.000.000.000, yang digunakan untuk modal kerja Entitas dengan suku bunga 12,75%. Fasilitas ini terakhir diperpanjang pada tanggal 30 Juni 2016.

a. Local Credit Facility 1, with a maximum amount of Rp 3,000,000,000, which is used as working capital of the Entity with an interest rate 12.75%. This facilitiy was extended on June 30, 2016.

b. Kredit investasi dengan jumlah fasilitas Rp 2.850.000.000

dengan suku bunga 12,5% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 14 Juni 2019.

b. Investment Credit facility amounting to Rp 2,850,000,000 with interest rate of 12.5% per annum. Credit aims for investing and has maturity date at June 14, 2019.

PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank Maybank Indonesia Tbk HMP, Entitas Anak HMP, Subsidiary

a. Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 89 dan 91 oleh

Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, tanggal 25 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak memperoleh fasilitas pembiayaan Musyarakah Line 1 yang merupakan limit gabungan dengan PPB Invoicing Financing dengan total modal sebesar Rp 318.750.000.000 terbagi atas porsi bank maksimal Rp 255.000.000.000 (80%) dan porsi Entitas maksimal Rp 63.750.000.000 (20%) dengan perkiraan tingkat keuntungan sebesar 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja di bidang perdagangan alumunium, aksesoris dan stainless steel dan berjangka waktu sampai 31 Oktober 2017.

a. Based on Loan Agreement Deed No. 89 and 91 by Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated on October 25, 2016, HMP, the Subsidiary, obtained loan facility Musyarakah Financing Line 1 which combined limit with PPB Invoicing Financing with total capital amounting to Rp 318,750,000,000 divided into bank‟s portion maximum Rp 255,000,000,000 (80%) and the Subsidiary‟s portion maximum Rp 63,750,000,000 (20%) with estimated profit rate 11% per annum. The credit purpose is additional working capital in the scope of aluminum trading, accessories and stainless steel and has time period up to October 31, 2017.

b. Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 90 oleh Sindian

Osaputra, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, tanggal 25 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak memperoleh fasilitas Pembiayaan Musyarakah Line 2 dengan total modal sebesar Rp 28.250.000.000 terbagi atas porsi bank maksimal Rp 22.600.000.000 (80%) dan porsi Entitas maksimal Rp 5.650.000.000 (20%) dengan perkiraan tingkat keuntungan 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja di bidang perdagangan alumunium, aksesoris dan stainless steel dan berjangka waktu sampai 30 September 2018.

b. HMP, Subsidiary based on Loan Agreement Deed No. 90 by Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated on October 25, 2016, the Subsidiary obtained loan facility Musyarakah Financing Line 2 with total capital amounting to Rp 28,250,000,000 divided into bank‟s portion maximum Rp 22,600,000,000 (80%) and the Subsidiary‟s portion maximum Rp 5,650,000,000 (20%) with estimated profit rate 11% per annum. The credit purpose is additional working capital in the scope of aluminum trading, accessories and stainless steel and has time period up to September 30, 2018.

Berdasarkan Perubahan Akad Line Fasilitas Pembiayaan Musyarakah Nomor/Add.Musyarakah/CDU-COMM/2017 para pihak sepakat untuk merubah ketentuan pada Akad Line Fasilitas Pembiayaan Musyarakah mengenai Tujuan dan Jangka waktu sebagai berikut: a. Jangka waktu Pinjaman Musyarakah Line I adalah 12

bulan sejak tanggal 31 Oktober 2017 dan akan berakhir pada tanggal 31 Oktober 2018.

b. Jangka waktu Fasilitas Pembiayaan Pinjaman Musyarakah Line I tidak boleh melebihi jangka waktu Akad ini atau jangka waktu Line Fasilitas Pembiayaan Musyawarah.

Based on Amendment of Line of Financing Facility of Musyarakah Number/Add.Musyarakah/CDU-COMM/2017, the parties agree to amend the terms of Line Musyarakah Financing Facility agreement on the purpose and period as follows: a. Period of Loan of Musyarakah Line I is 12 months from

October 31, 2017 and will expire on October 31, 2018.

b. Period of Musyarakah Loan Financing Facility Line I shall not exceed the term of this Agreement or the term of the Financing Facility Financing Line.

330

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 151 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk PT Bank Muamalat Indonesia Tbk KBP, Entitas Anak KBP, Subsidiary Berdasarkan Akta Akad Musyarakah Mutanaqisah No. 1486 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta tanggal 31 Juli 2017, KBP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas pembiayaan Al Musyarakah Mutanaqisah (MMQ) dengan total modal sebesar Rp 24.000.000.000 terbagi atas porsi bank maksimal Rp 12.500.000.000 (52%) dan porsi Entitas maksimal Rp 11.500.000.000 (48%) dengan perkiraan tingkat keuntungan sebesar 11,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja, pembelian material produksi, dan take over pinjaman dari PT Bank HSBC Indonesia (d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk). Pinjaman ini berjangka waktu sampai dengan 21 September 2020.

Based Agreement Deed Musyarakah Mutanaqisah No. 1486 by Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated on July 31, 2017, KBP, Subsidiary obtained loan facility Al Musyarakah Mutanaqisah (MMQ) with total capital amounting to Rp 24,000,000,000 divided into bank‟s portion maximum Rp 12,500,000,000 (52%) and the Subsidiary‟s portion maximum Rp 11,500,000,000 (48%) with estimated profit rate 11,5% per annum. The credit purpose is additional working capital, acquisite production material and take over loan from PT Bank HSBC Indonesia (formerly PT Bank Ekonomi Raharja Tbk). This loan has time period up to September 21, 2020.

PT Mitsui Leasing Capital Indonesia PT Mitsui Leasing Capital Indonesia

HMP, Entitas Anak HMP, Subsidiary - Berdasarkan perjanjian No. 131730031, tanggal

11 Januari 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Toyota Calya sebanyak 5 unit sebesar Rp 672.480.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 6% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 131730031, dated January 11, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for procurement of 5 units vehicles Toyota Fortuner Calya amounting to Rp 672,480,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 6% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 129/CP/II/2017, tanggal

12 Mei 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Toyota Calya sebanyak 2 unit sebesar Rp 235.440.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 13% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 129/CP/II/2017, dated May 12, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for procurement of 2 units vehicles Toyota Calya amounting to Rp 235,440,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 13% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 51001170476, tanggal

20 Juli 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Toyota All New Innova sebesar Rp 260.824.323 dengan jangka waktu 60 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 51001170476, dated July 20, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for procurement of vehicles Toyota All New Innova amounting to Rp 260,824,323 with a term of 60 months. This loan facility bears a flat interest rate of 5% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 1970/SP/V/2017, tanggal

13 Mei 2017, HMP, Entitas Anak mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Mitsubishi FM 517 HL 220ps sebesar Rp 852.000.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 1970/SP/V/2017, dated May 13, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for procurement of 2 units vehicles Mitsubishi FM 517 HL 220ps amounting to Rp 852,000,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9.5% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. MBI 1471 DA 792011, tanggal

10 Pebruari 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Grand Max Pick Up sebesar Rp 93.310.984 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,68% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. MBI 1471 DA 792011, dated February 10, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for procurement of Grand Max Pick Up amounting to Rp 93,310,984 with a term of 48 months.This loan facility bears a flat interest rate of 9.68% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

331

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 151 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk PT Bank Muamalat Indonesia Tbk KBP, Entitas Anak KBP, Subsidiary Berdasarkan Akta Akad Musyarakah Mutanaqisah No. 1486 oleh Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta tanggal 31 Juli 2017, KBP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas pembiayaan Al Musyarakah Mutanaqisah (MMQ) dengan total modal sebesar Rp 24.000.000.000 terbagi atas porsi bank maksimal Rp 12.500.000.000 (52%) dan porsi Entitas maksimal Rp 11.500.000.000 (48%) dengan perkiraan tingkat keuntungan sebesar 11,5% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja, pembelian material produksi, dan take over pinjaman dari PT Bank HSBC Indonesia (d/h PT Bank Ekonomi Raharja Tbk). Pinjaman ini berjangka waktu sampai dengan 21 September 2020.

Based Agreement Deed Musyarakah Mutanaqisah No. 1486 by Muhammad Taufiq, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated on July 31, 2017, KBP, Subsidiary obtained loan facility Al Musyarakah Mutanaqisah (MMQ) with total capital amounting to Rp 24,000,000,000 divided into bank‟s portion maximum Rp 12,500,000,000 (52%) and the Subsidiary‟s portion maximum Rp 11,500,000,000 (48%) with estimated profit rate 11,5% per annum. The credit purpose is additional working capital, acquisite production material and take over loan from PT Bank HSBC Indonesia (formerly PT Bank Ekonomi Raharja Tbk). This loan has time period up to September 21, 2020.

PT Mitsui Leasing Capital Indonesia PT Mitsui Leasing Capital Indonesia

HMP, Entitas Anak HMP, Subsidiary - Berdasarkan perjanjian No. 131730031, tanggal

11 Januari 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Toyota Calya sebanyak 5 unit sebesar Rp 672.480.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 6% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 131730031, dated January 11, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for procurement of 5 units vehicles Toyota Fortuner Calya amounting to Rp 672,480,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 6% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 129/CP/II/2017, tanggal

12 Mei 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Toyota Calya sebanyak 2 unit sebesar Rp 235.440.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 13% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 129/CP/II/2017, dated May 12, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for procurement of 2 units vehicles Toyota Calya amounting to Rp 235,440,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 13% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 51001170476, tanggal

20 Juli 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Toyota All New Innova sebesar Rp 260.824.323 dengan jangka waktu 60 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 51001170476, dated July 20, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for procurement of vehicles Toyota All New Innova amounting to Rp 260,824,323 with a term of 60 months. This loan facility bears a flat interest rate of 5% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 1970/SP/V/2017, tanggal

13 Mei 2017, HMP, Entitas Anak mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Mitsubishi FM 517 HL 220ps sebesar Rp 852.000.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 1970/SP/V/2017, dated May 13, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for procurement of 2 units vehicles Mitsubishi FM 517 HL 220ps amounting to Rp 852,000,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9.5% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. MBI 1471 DA 792011, tanggal

10 Pebruari 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Grand Max Pick Up sebesar Rp 93.310.984 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,68% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. MBI 1471 DA 792011, dated February 10, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for procurement of Grand Max Pick Up amounting to Rp 93,310,984 with a term of 48 months.This loan facility bears a flat interest rate of 9.68% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 152 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

- Berdasarkan perjanjian No. 336/SP/III/17, tanggal 10 Pebruari 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Mitsubishi FE 73/Truck sebesar Rp 217.875.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 336/SP/III/17, dated February 10, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for procurement of Mitsubishi FE 73/ Truck amounting to Rp 217,875,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9.5% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. S0-2017/08-000159, tanggal

3 Oktober 2017, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk pengadaan kendaraan berupa Mitsubishi FE 73/ Truck sebesar Rp 221.250.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. S0-2017/08-000159, dated October 3, 2017, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for procurement of Mitsubishi FE 73/ Truck amounting to Rp 221,250,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9.5% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 101511263, tanggal

19 Oktober 2015, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Fortuner sebesar Rp 320.325.000 dengan jangka waktu 36 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 6% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 101511263, dated October 19, 2015, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Fortuner vehicle amounting to Rp 320,325,000 with a term of 36 months. This loan facility bears a flat interest rate of 6% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 131630410, tanggal

28 Juni 2016, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Grand New Avanza sebesar Rp 147.241.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 10,20% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 131630410, dated Juny 28, 2016, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Grand New Avanza vehicle amounting to Rp 147,241,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 10.20% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 131630566, tanggal

21 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Grand New Avanza sebesar Rp 150.637.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 10,60% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based agreement No. 131630566, dated October 21, 2016, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Grand New Avanza vehicle amounting to Rp 150,637,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 10.60% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

PT Dipo Star Finance PT Dipo Star Finance HMP, Entitas Anak HMP, Subsidiary

- Berdasarkan perjanjian No. 0011996/2/08/01/2016, tanggal

10 Maret 2016, HMP, Entitas Anak mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Mitsubishi – Colt L300 Diesel E-2 PU sebesar Rp 126.400.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8,10% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 0011996/2/08/01/2016, dated March 10, 2016, HMP, Subsidiary had financing agreement with financial institution for Mitsubishi – Colt L300 Diesel E-2 PU vehicle amounting to Rp 126,400,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8.10% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan Perjanjian No. 0007873/1/08/09/2013 pada

tanggal 26 September 2013, HMP, Entitas Anak mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Mitsubishi – Colt L300 Diesel E-2 PU Flat Deck 2013 sebesar Rp 116.800.000 dengan jangka waktu 36 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 4,8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on Agreement No. 0007873/1/08/09/2013, dated September 26, 2013, HMP, Subsidiary had financing agreement with financial instution for Mitsubishi – Colt L300 Diesel E-2 PU Flat Deck 2013 vehicle amounting to Rp 116,800,000 with a term of 36 months. This loan facility bears a flat interest rate of 4.8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

332

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 153 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

RLW, Entitas Anak RLW, Subsidiary Berdasarkan Perjanjian No. 0011995/1/08/01/2016, tanggal 10 Maret 2016, RLW, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Mitsubishi L300 Colt sebesar Rp 220.000.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga tetap sebesar 8,5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

Based on Agreement No. 0011995/1/08/01/2016, dated March 10, 2016, RLW, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for vehicle in the form of Mitsubishi L300 Colt financing agreement amounting to Rp 220,000,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8.5% per annum. This facility is secured by the related asset (see Note 11).

DKTU, Entitas Anak DKTU, Subsidiary

Berdasarkan perjanjian No. 0008998, tanggal 8 Nopember 2015, DKTU, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Mitsubishi colt dengan jangka waktu 36 bulan dan dibebani bunga sebesar 15,5%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

Based on agreement No. 0008998, dated November 8, 2015 DKTU, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for vehicle in the form of Mitsubishi colt with term 36 months and bears interest rate of 15.5%. This facility is secured by the related asset (see Note 11).

PT Toyota Astra Financial Services PT Toyota Astra Financial Services

Entitas The Entity - Berdasarkan Perjanjian No. 94078314, pada tanggal

16 September 2014, Entitas mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa 2 unit Toyota Dyna WU 42 dan 1 unit Toyota Dyna WU 30 sebesar Rp 548.824.107 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on Agreement No. 94078314, dated September 16, 2014, the Entity had financing agreement with financial institution for vehicle in the form for 2 units Toyota Dyna WU 42 and 1 unit Toyota Dyna WU 42 amounting to Rp 548,824,107 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8%. This facility are secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan Perjanjian No. 052534-11, pada tanggal

22 Pebruari 2012, Entitas mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 42 sebesar Rp 210.871.200 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2016.

- Based on Agreement No. 052534-11, dated February 22, 2012, the Entity had financing agreement with financial institution for vehicle in the form of Toyota Dyna WU 42 amounting to Rp 210,871,200 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9%. This facility are secured by the related assets (see Note 11). This facility has been fully paid in 2016.

- Berdasarkan Perjanjian No. 046749-11, pada tanggal

19 Januari 2012, Entitas mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 42 sebesar Rp 189.016.632 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2016.

- Based on Agreement No. 046749-11, dated January 19, 2012, the Entity had financing agreement with financial institution for vehicle in the form of Toyota Dyna WU 42 amounting to Rp 189,016,632 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9%. This facility are secured by the related assets (see Note 11). This facility has been fully paid in 2016.

HMP, Entitas Anak HMP, Subsidiaryp

- Berdasarkan Perjanjian No. 048284-12, pada tanggal

28 Nopember 2012, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 30 sebesar Rp 149.688.660 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on Agreement No. 048284-12, dated November 28, 2012, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Dyna WU 30 vehicle amounting to Rp 149,688,660 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

333

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 153 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

RLW, Entitas Anak RLW, Subsidiary Berdasarkan Perjanjian No. 0011995/1/08/01/2016, tanggal 10 Maret 2016, RLW, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Mitsubishi L300 Colt sebesar Rp 220.000.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga tetap sebesar 8,5% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

Based on Agreement No. 0011995/1/08/01/2016, dated March 10, 2016, RLW, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for vehicle in the form of Mitsubishi L300 Colt financing agreement amounting to Rp 220,000,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8.5% per annum. This facility is secured by the related asset (see Note 11).

DKTU, Entitas Anak DKTU, Subsidiary

Berdasarkan perjanjian No. 0008998, tanggal 8 Nopember 2015, DKTU, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Mitsubishi colt dengan jangka waktu 36 bulan dan dibebani bunga sebesar 15,5%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

Based on agreement No. 0008998, dated November 8, 2015 DKTU, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for vehicle in the form of Mitsubishi colt with term 36 months and bears interest rate of 15.5%. This facility is secured by the related asset (see Note 11).

PT Toyota Astra Financial Services PT Toyota Astra Financial Services

Entitas The Entity - Berdasarkan Perjanjian No. 94078314, pada tanggal

16 September 2014, Entitas mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa 2 unit Toyota Dyna WU 42 dan 1 unit Toyota Dyna WU 30 sebesar Rp 548.824.107 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on Agreement No. 94078314, dated September 16, 2014, the Entity had financing agreement with financial institution for vehicle in the form for 2 units Toyota Dyna WU 42 and 1 unit Toyota Dyna WU 42 amounting to Rp 548,824,107 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8%. This facility are secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan Perjanjian No. 052534-11, pada tanggal

22 Pebruari 2012, Entitas mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 42 sebesar Rp 210.871.200 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2016.

- Based on Agreement No. 052534-11, dated February 22, 2012, the Entity had financing agreement with financial institution for vehicle in the form of Toyota Dyna WU 42 amounting to Rp 210,871,200 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9%. This facility are secured by the related assets (see Note 11). This facility has been fully paid in 2016.

- Berdasarkan Perjanjian No. 046749-11, pada tanggal

19 Januari 2012, Entitas mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 42 sebesar Rp 189.016.632 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2016.

- Based on Agreement No. 046749-11, dated January 19, 2012, the Entity had financing agreement with financial institution for vehicle in the form of Toyota Dyna WU 42 amounting to Rp 189,016,632 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9%. This facility are secured by the related assets (see Note 11). This facility has been fully paid in 2016.

HMP, Entitas Anak HMP, Subsidiaryp

- Berdasarkan Perjanjian No. 048284-12, pada tanggal

28 Nopember 2012, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 30 sebesar Rp 149.688.660 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on Agreement No. 048284-12, dated November 28, 2012, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Dyna WU 30 vehicle amounting to Rp 149,688,660 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 154 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

- Berdasarkan Perjanjian No. 048285-12, pada tanggal 28 Nopember 2012, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 30 sebesar Rp 149.688.660 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on Agreement No. 048285-12, dated November 28, 2012, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Dyna WU 30 vehicle amounting to Rp 149,688,660 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 029416-12, tanggal

28 Nopember 2012, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp 195.453.440 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 9,3% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 029416-12, dated November 28, 2012, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 195,453,440 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 9.3% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 93039913, tanggal

30 September 2013, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp 136.225.100 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 93039913, dated September 30, 2013, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 136,225,100 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 93358913, tanggal

30 Oktober 2013, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp 136.225.100 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 93358913, dated October 30, 2013, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 136,225,100 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 93528613, tanggal

30 Oktober 2013, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Agya sebesar Rp 170.619.210 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 7% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 93528613, dated October 30, 2013, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Agya amounting vehicle to Rp 170,619,210 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 7% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 90622614, tanggal

10 Juni 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp 129.676.220 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 90622614, dated Juny 10, 2014, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 129,676,220 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 90482714, tanggal 4 Maret 2014,

HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna dengan sebesar Rp 281.182.000 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 90482714, dated March 4, 2014, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 281,182,000 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

334

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 155 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

- Berdasarkan perjanjian No. 94630013, tanggal 17 Pebruari 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyoya Dyna sebesar Rp 343.564.320 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 94630013, dated February 17, 2014, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 343,564,320 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 901699914, tanggal

17 Pebruari 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp 127.997.020 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 901699914, dated February 17, 2014, HMP, Subsidiary, had financing agremeent with financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 127,997,020 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 90170014, tanggal

17 Pebruari 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp 143.109.820 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 90170014, dated February 17, 2014, HMP, Subsidiary, had financing agremeent with financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 143,109,820 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

MPJ, Entitas Anak MPJ, Subsidiary

- Berdasarkan perjanjian No. 90144113, tanggal

26 April 2013, MPJ, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan untuk perolehan aset kendaraan Toyota Dyna WU 34 FT2S dengan jangka waktu 48 bulan atau jatuh tempo pada 26 April 2017 dan dibebani suku bunga 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 90080513, tanggal 26 April 2013, MPJ, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan untuk perolehan aset kendaraan Toyota Dyna WU 34 FT2S dengan jangka waktu 48 bulan atau jatuh tempo pada 26 April 2017 dan dibebani suku bunga 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2017.

- Based on agreement No. 90144113, dated April 26, 2013, MPJ, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for vehicle Toyota Dyna WU 34 FT2S with term of 48 months or due on April 26, 2017 and bears interest at 8% per annum. This facility is secured by related assets (see Note 11).

- Based on agreement No. 90080513, dated April 26, 2013, MPJ, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for vehicle Toyota Dyna WU 34 FT2S with term of 48 months or due on April 26, 2017 and bears interest at 8% per annum. This facility is secured by related asset (see Note 11). This facility has been fully paid in 2017.

DKTU, Entitas Anak DKTU, Subsidiary

Berdasarkan perjanjian No. 96902814, tanggal 31 Oktober 2014, DKTU, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan 2 unit kendaraan Toyota AVANZA F 51/T10 dengan jangka waktu 48 bulan dan dibebani bunga sebesar 16%. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

Based on agreement No. 96902814, dated October 31, 2014, DKTU, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for vehicle in the form of 2 units of vehicle Toyota AVANZA F 51/ T10 with term of 48 months and bears interest rate of 16%. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

KBP, Entitas Anak KBP, Subsidiary

Berdasarkan perjanjian kredit No. 041400484224-0-14PRMDRC0103841, pada tanggal 29 Nopember 2013, KBP mengadakan perjanjian pembiayaan pinjaman atas pembelian Toyota Dyna WU 42 HT1S dengan jumlah pinjaman sebesar Rp 175.031.220 dengan suku bunga 6,25% flat yang akan jatuh tempo pada 29 Oktober 2017. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2017.

Based on credit agreement No. 041400484224-0-14PRMDRC0103841, dated November 29, 2017, KBP entered into a financing agreement for acquisition of Toyota Dyna WU 42 HT1S with loan amounted to Rp 175,031,220 that beared interest 6.25% flat and will mature on October 29, 2017. This facility is secured by the related asset (see Note 11). This facility has been fully paid in 2017.

335

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 155 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

- Berdasarkan perjanjian No. 94630013, tanggal 17 Pebruari 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyoya Dyna sebesar Rp 343.564.320 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 94630013, dated February 17, 2014, HMP, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 343,564,320 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 901699914, tanggal

17 Pebruari 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp 127.997.020 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 901699914, dated February 17, 2014, HMP, Subsidiary, had financing agremeent with financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 127,997,020 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 90170014, tanggal

17 Pebruari 2014, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna sebesar Rp 143.109.820 dengan jangka waktu 48 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Based on agreement No. 90170014, dated February 17, 2014, HMP, Subsidiary, had financing agremeent with financial institution for Toyota Dyna vehicle amounting to Rp 143,109,820 with a term of 48 months. This loan facility bears a flat interest rate of 8% per annum. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

MPJ, Entitas Anak MPJ, Subsidiary

- Berdasarkan perjanjian No. 90144113, tanggal

26 April 2013, MPJ, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan untuk perolehan aset kendaraan Toyota Dyna WU 34 FT2S dengan jangka waktu 48 bulan atau jatuh tempo pada 26 April 2017 dan dibebani suku bunga 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

- Berdasarkan perjanjian No. 90080513, tanggal 26 April 2013, MPJ, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan untuk perolehan aset kendaraan Toyota Dyna WU 34 FT2S dengan jangka waktu 48 bulan atau jatuh tempo pada 26 April 2017 dan dibebani suku bunga 8% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2017.

- Based on agreement No. 90144113, dated April 26, 2013, MPJ, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for vehicle Toyota Dyna WU 34 FT2S with term of 48 months or due on April 26, 2017 and bears interest at 8% per annum. This facility is secured by related assets (see Note 11).

- Based on agreement No. 90080513, dated April 26, 2013, MPJ, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for vehicle Toyota Dyna WU 34 FT2S with term of 48 months or due on April 26, 2017 and bears interest at 8% per annum. This facility is secured by related asset (see Note 11). This facility has been fully paid in 2017.

DKTU, Entitas Anak DKTU, Subsidiary

Berdasarkan perjanjian No. 96902814, tanggal 31 Oktober 2014, DKTU, Entitas Anak, mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan 2 unit kendaraan Toyota AVANZA F 51/T10 dengan jangka waktu 48 bulan dan dibebani bunga sebesar 16%. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

Based on agreement No. 96902814, dated October 31, 2014, DKTU, Subsidiary, had financing agreement with financial institution for vehicle in the form of 2 units of vehicle Toyota AVANZA F 51/ T10 with term of 48 months and bears interest rate of 16%. This facility is secured by the related assets (see Note 11).

KBP, Entitas Anak KBP, Subsidiary

Berdasarkan perjanjian kredit No. 041400484224-0-14PRMDRC0103841, pada tanggal 29 Nopember 2013, KBP mengadakan perjanjian pembiayaan pinjaman atas pembelian Toyota Dyna WU 42 HT1S dengan jumlah pinjaman sebesar Rp 175.031.220 dengan suku bunga 6,25% flat yang akan jatuh tempo pada 29 Oktober 2017. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2017.

Based on credit agreement No. 041400484224-0-14PRMDRC0103841, dated November 29, 2017, KBP entered into a financing agreement for acquisition of Toyota Dyna WU 42 HT1S with loan amounted to Rp 175,031,220 that beared interest 6.25% flat and will mature on October 29, 2017. This facility is secured by the related asset (see Note 11). This facility has been fully paid in 2017.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 156 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

PT BCA Finance PT BCA Finance

KBP, Entitas Anak KBP, Subsidiary

Berdasarkan perjanjian kredit No. 9566018839-PK-001, pada tanggal 30 Juni 2014, KBP mengadakan perjanjian pembiayaan atas pembelian Suzuki Ertiga GL Double Blower A/T dengan jumlah pinjaman sebesar Rp 181.800.000 dengan suku bunga 5,19% flat yang akan jatuh tempo pada 30 Mei 2017. Fasilitas ini dijamin dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada tahun 2017.

Based on credit agreement No. 9566018839-PK-001, dated June 30, 2014, KBP entered into a financing agreement for acquisition of Suzuki Ertiga GL Double Blower A/T with loan amounted to Rp 181,800,000 that beared interest 5.19% flat and will mature on May 30, 2017. This facility is secured by the related asset (see Note 11). This facility has been fully paid in 2017.

PT Astra Sedaya Finance PT Astra Sedaya Finance

Enitas The Entity

Berdasarkan Perjanjian No. 100.02052275.2, pada tanggal 1 Agustus 2013, Entitas mengadakan perjanjian pembiayaan dengan lembaga keuangan untuk kendaraan berupa Toyota Dyna WU 42 sebesar Rp 172.535.328 dengan jangka waktu 36 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 7%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada 1 September 2016.

Based on Agreement No. 100.02052275.2, date August 1, 2013, the Entity had financing agreement with financial institution for vehicle in the form of Toyota Dyna WU 42 amounting to Rp 172,535,328 with a term of 36 months. This loan facility bears a flat interest rate of 7%. This facility is secured bythe related assets (see Note 11). This facility has been fully paid on September 1, 2016.

DKTU, Enitas Anak DKTU, Subsidiary

Berdasarkan perjanjian No. 100.02000244.2, tanggal 16 April 2011, DKTU, Entitas Anak mengadakan perjanjian sewa pembiayaan dengan jaminan fidusia dengan PT Astra Sedaya Finance untuk pembelian 1 unit New Xenia dengan jangka waktu 60 bulan dan di bebani bunga sebesar 28%. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11). Fasilitas ini telah dilunasi pada 15 Oktober 2016.

Based on agreement No. 100.020002.2, dated April 16, 2011, DKTU, Subsidiary held financing lease agreement with PT Astra Sedaya Finance for purchases of 1 New Xenia with term 60 months and bears interest rate of 28%. This facility is secured bythe related assets (see Note 11). This facility has been fully paid on October 15, 2016.

PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank Maybank Indonesia Tbk

HMP, Enitas Anak HMP, Subsidiary Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 94 oleh Notaris Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., di Jakarta tanggal 25 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT) Line 1 dengan total fasilitas sebesar Rp 8.389.000.000 dengan tingkat sewa ekuivalen 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk jual dan sewa mesin yang ada di gudang berlokasi di Jl. Pejuang RT 010/009 No. 9, Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat yang memiliki jangka waktu sampai 7 Mei 2021.

Based on Loan Agreement Deed No. 94 by Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated on October 25, 2016, HMP, Subsdiary, obtained loan facility Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT) Line 1 with a total facility amounting to Rp 8,389,000,000 with the equivalent lease rate 11% per annum. The credit is aimed for lease machineries in warehouse located in Jl. Pejuang RT 010/009 No. 9, Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat with maturities of up to May 7, 2021.

Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 95 oleh Notaris Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., di Jakarta tanggal 25 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT) Line 2 dengan total fasilitas sebesar Rp 4.573.000.000 dengan tingkat sewa ekuivalen 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk jual dan sewa mesin yang ada di gudang berlokasi di Jl. Pejuang RT 010/009 No. 9, Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat dan memiliki jangka waktu sampai 12 Juni 2019.

Based on Loan Agreement Deed No. 95 by Sindian Osaputra, S.H., M.Kn. notary in Jakarta, dated on October 25, 2016, HMP, Subsidiary, obtained loan facility Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT) Line 2 with a total facility amounting to Rp 4,573,000,000 with the equivalent lease rate 11% per annum. The credit is aimed for lease machineries in warehouse located in Jl. Pejuang RT 010/009 No. 9, Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara and has time period up to June 12, 2019.

336

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 157 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 95 oleh Notaris Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., di Jakarta tanggal 25 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT) Line 3 dengan total fasilitas sebesar Rp 1.988.000.000 dengan tingkat sewa ekuivalen 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk jual dan sewa mesin yang ada di gudang berlokasi di Jl. Pejuang RT 010/009 No. 9, Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat dan memiliki jangka waktu sampai 19 Nopember 2017.

Based on Loan Agreement Deed No. 95 by Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated on October 25, 2016, HMP, Subsidiary, obtained loan facility Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT) Line 3 with a total facility amounting to Rp 1,988,000,000 with the equivalent lease rate 11% per annum. The credit is aimed for lease machineries in warehouse located in Jl. Pejuang RT 010/009 No. 9, Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat and has time period up to November 19, 2017.

PT Dipo Star Finance PT Dipo Star Finance

HMP, Enitas Anak HMP, Subsidiary

Pada tahun 2016, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian sewa pembiayaan kendaraan berupa Mitsubishi – Colt Diesel FE 71 L sebesar Rp 177.657.300 dengan jangka waktu 36 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 5,2% per tahun. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

In 2016, the Entity had leased a vehicle in the form of Mitsubishi – Colt Diesel FE 71 L amounting to Rp 177,657,300 with a term of 36 months. This loan facility bears a flat interest rate of 5.2% per annum. This facility is secured bythe related assets (see Note 11).

37. INFORMASI SEGMEN 37. SEGMENT INFORMATION

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Pendapatan usaha: Pendapatan usaha : Manufaktur Manufacture Penjualan menurut

jenis produk: Sales based on

types of product: Baja ringan 11.013.208.849 756.587.642 3.029.624.496 8.187.385.509 465.900.297 Light steel Toilet dan sanitary wares 1.790.072.282 1.279.014.996 5.174.108.305 4.703.734.823 341.932.643

Toilet and sanitary wares

Stainless steel 2.170.686.901 2.569.693.449 16.492.543.640 7.391.672.084 9.901.639.753 Stainless steel Pipa PVC 3.538.771.416 1.122.675.433 20.180.205.902 18.330.369.731 - PVC pipe Aluminium 36.472.575.098 - 1.645.099.040 - - Alumunium

Sub-jumlah 54.985.314.546 5.727.971.520 46.521.581.383 38.613.162.147 10.709.472.693 Sub-total

Trading Trading Penjualan menurut

jenis produk: Sales based on

types of product: Coil 51.038.550.191 21.452.477.169 122.181.977.155 122.324.421.459 42.132.475.074 Coil Aluminium 41.295.146.739 23.177.094.378 260.139.623.951 157.811.592.838 207.008.829.482 Aluminium Accessories 27.583.798.651 22.828.625.675 3.464.716.506 19.663.462.421 10.895.201.552 Accessories

Stainless steel 40.300.934.018 14.065.373.103 16.739.500.257 30.209.245.765 - Stainless

steel

Alat teknik 15.163.649.121 8.505.526.501 48.456.681.602 23.686.992.363 16.168.457.232 Engineering

tool

Sub-jumlah 175.382.078.720 90.029.096.826 450.982.499.471 353.695.714.846 276.204.963.340 Sub-total

Jumlah 230.367.393.266 95.757.068.346 497.504.080.854 392.308.876.993 286.914.436.033 Total

337

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 157 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 95 oleh Notaris Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., di Jakarta tanggal 25 Oktober 2016, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT) Line 3 dengan total fasilitas sebesar Rp 1.988.000.000 dengan tingkat sewa ekuivalen 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk jual dan sewa mesin yang ada di gudang berlokasi di Jl. Pejuang RT 010/009 No. 9, Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat dan memiliki jangka waktu sampai 19 Nopember 2017.

Based on Loan Agreement Deed No. 95 by Sindian Osaputra, S.H., M.Kn., notary in Jakarta, dated on October 25, 2016, HMP, Subsidiary, obtained loan facility Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT) Line 3 with a total facility amounting to Rp 1,988,000,000 with the equivalent lease rate 11% per annum. The credit is aimed for lease machineries in warehouse located in Jl. Pejuang RT 010/009 No. 9, Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat and has time period up to November 19, 2017.

PT Dipo Star Finance PT Dipo Star Finance

HMP, Enitas Anak HMP, Subsidiary

Pada tahun 2016, HMP, Entitas Anak, mengadakan perjanjian sewa pembiayaan kendaraan berupa Mitsubishi – Colt Diesel FE 71 L sebesar Rp 177.657.300 dengan jangka waktu 36 bulan. Fasilitas pinjaman ini dibebani bunga flat sebesar 5,2% per tahun. Fasilitas ini dijaminkan dengan aset terkait (lihat Catatan 11).

In 2016, the Entity had leased a vehicle in the form of Mitsubishi – Colt Diesel FE 71 L amounting to Rp 177,657,300 with a term of 36 months. This loan facility bears a flat interest rate of 5.2% per annum. This facility is secured bythe related assets (see Note 11).

37. INFORMASI SEGMEN 37. SEGMENT INFORMATION

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Pendapatan usaha: Pendapatan usaha : Manufaktur Manufacture Penjualan menurut

jenis produk: Sales based on

types of product: Baja ringan 11.013.208.849 756.587.642 3.029.624.496 8.187.385.509 465.900.297 Light steel Toilet dan sanitary wares 1.790.072.282 1.279.014.996 5.174.108.305 4.703.734.823 341.932.643

Toilet and sanitary wares

Stainless steel 2.170.686.901 2.569.693.449 16.492.543.640 7.391.672.084 9.901.639.753 Stainless steel Pipa PVC 3.538.771.416 1.122.675.433 20.180.205.902 18.330.369.731 - PVC pipe Aluminium 36.472.575.098 - 1.645.099.040 - - Alumunium

Sub-jumlah 54.985.314.546 5.727.971.520 46.521.581.383 38.613.162.147 10.709.472.693 Sub-total

Trading Trading Penjualan menurut

jenis produk: Sales based on

types of product: Coil 51.038.550.191 21.452.477.169 122.181.977.155 122.324.421.459 42.132.475.074 Coil Aluminium 41.295.146.739 23.177.094.378 260.139.623.951 157.811.592.838 207.008.829.482 Aluminium Accessories 27.583.798.651 22.828.625.675 3.464.716.506 19.663.462.421 10.895.201.552 Accessories

Stainless steel 40.300.934.018 14.065.373.103 16.739.500.257 30.209.245.765 - Stainless

steel

Alat teknik 15.163.649.121 8.505.526.501 48.456.681.602 23.686.992.363 16.168.457.232 Engineering

tool

Sub-jumlah 175.382.078.720 90.029.096.826 450.982.499.471 353.695.714.846 276.204.963.340 Sub-total

Jumlah 230.367.393.266 95.757.068.346 497.504.080.854 392.308.876.993 286.914.436.033 Total

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 158 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Beban pokok penjualan menurut jenis produk:

Cost of goods sold based

on types of product: Manufaktur Manufacture Baja ringan 8.589.201.581 596.796.333 2.387.645.486 7.155.854.116 441.615.279 Light steel Toilet dan sanitary wares 1.193.398.449 959.005.444 3.870.581.229 3.529.690.874 666.604.440

Toilet and sanitary wares

Stainless steel 1.652.538.146 1.901.059.237 13.162.676.212 7.443.262.788 6.890.397.283 Stainlesss

steel Pipa PVC 2.172.324.837 737.290.506 13.252.872.989 12.472.685.341 - PVC pipe Aluminium 25.895.528.320 - 5.089.482.495 - - Aluminium

Sub-jumlah 39.502.991.333 4.194.151.520 37.763.258.411 30.601.493.119 7.998.617.002 Sub-total

Trading Trading Beban pokok penjualan

menurut jenis produk:

Cost of goods sold based on types of

product: Coil 39.804.965.294 16.921.714.021 96.291.552.519 106.912.727.371 39.936.323.010 Coil Aluminium 33.062.725.253 18.416.241.063 198.825.093.479 124.040.182.080 168.836.736.440 Aluminium Accessories 22.084.812.097 18.139.352.013 2.733.030.261 15.455.515.119 8.886.144.023 Accessories Stainless steel 32.266.714.472 11.176.176.680 11.609.707.459 20.968.592.914 - Stainless steel

Alat teknik 13.051.487.262

7.123.029.717 42.871.587.037 19.651.993.635 14.329.851.252 Engineering tool

Sub-jumlah 140.270.704.378 71.776.513.494 352.330.970.755 287.029.011.119 231.989.054.725 Sub-total

Beban pokok penjualan 179.773.695.710 75.970.665.014 390.094.229.166 317.630.504.238 239.987.671.727 Cost of goods sold

Laba (rugi) kotor: Gross profit (loss): Manufaktur Manufacture Laba (rugi) kotor

menurut jenis produk:

Gross income (loss) based on types of

product: Baja ringan 2.424.007.268 159.791.309 641.979.010 1.031.531.393 24.285.018 Light steel Toilet dan sanitary wares 596.673.833 320.009.552 1.303.527.076 1.174.043.949 (324.671.797)

Toilet and sanitary wares

Stainless steel 518.148.755 668.634.212 3.329.867.428 (51.590.704) 3.011.242.470 Stainless steel

Pipa PVC 1.366.446.579 385.384.927

6.927.332.913 5.857.684.390 - PVC pipe Aluminium 10.577.046.778 - (3.444.383.455) - - Aluminium

Sub-jumlah 15.482.323.213 1.533.820.000 8.758.322.972 8.011.669.028 2.710.855.691 Sub-total

Trading Trading Laba kotor

menurut jenis produk:

Gross income based on types of

product: Coil 11.233.584.897 4.530.763.148 25.890.424.636 15.411.694.088 2.196.152.064 Coil Aluminium 8.232.421.487 4.760.853.315 61.314.530.472 33.771.410.758 38.172.093.042 Aluminium Accessories 5.498.986.554 4.689.273.662 731.686.244 4.207.947.302 2.009.057.529 Accessories

Stainless steel 8.034.219.546 2.889.196.423 5.129.792.798 9.240.652.851 - Stainless

steel

Alat teknik 2.112.161.859 1.382.496.784 5.585.094.566 4.034.998.728 1.838.605.980 Engineering

tool

Sub-jumlah 35.111.374.343 18.252.583.332 98.651.528.716 66.666.703.727 44.215.908.615 Sub-total

Laba kotor 50.593.697.556 19.786.403.332 107.409.851.688 74.678.372.755 46.926.764.306 Gross profit

338

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 159 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Pendapatan lain-lain 260.312.829 158.753.968 721.274.403 265.709.076 254.583.061 Other income

Beban umum dan administrasi (7.129.802.151) (4.337.950.136) (16.979.127.961) (12.891.079.684) (10.903.470.326)

General and Administrative

expenses Beban keuangan (15.839.662.152) (7.966.272.107) (48.925.701.005) (35.530.473.331) (35.510.378.391) Finance charge Beban lain-lain (525.591.449) (541.686.466) (1.160.756.558) (733.866.575) (742.688.059) Other expenses Beban pajak final - - (51.741.084) - - Final tax

Laba sebelum taksiran beban pajak 27.358.954.633 7.099.248.591 41.013.799.483 25.788.662.241 24.810.591

Income before provision for tax

expense

Taksiran beban pajak (6.651.180.656) (1.938.033.433) (10.908.919.464) (6.345.370.498) (279.310.647) Provision for tax

expenses

Laba (rugi) periode/tahun berjalan 20.707.773.977 5.161.215.158 30.104.880.019 19.443.291.743 (254.500.056)

Income (loss) for the period/year

Penghasilan komprehensif lain (392.087.712) (141.602.943) 14.846.654.246 (146.859.245) (1.570.537.612)

Other comprehensive income

Jumlah laba (rugi) komprehensif periode/tahun berjalan 20.315.686.265 5.019.612.215 44.951.534.265 19.296.432.498 (1.825.037.668)

Total comprehensive

income (loss) for the period/year

31 Maret 2018/

March 31, 2018

31 Desember/December 31,

2017 2016 2015

Aset: Assets: Manufaktur Manufacture

Toilet dan sanitary wares 4.409.613.136 4.014.400.671 3.221.326.333 581.285.493 Toilet and

sanitary wares Stainless steel 10.650.213.569 12.344.817.238 2.070.203.528 5.513.969.355 Stainless steel Pipa PVC 26.001.701.819 27.734.180.030 11.085.312.957 - PVC pipe Aluminium 55.782.976.432 24.067.868.236 - - Aluminium

Baja ringan 41.673.311.893 26.622.319.525 27.980.380.414

6.915.186.208 Zinium

Sub-jumlah 138.517.816.849 94.783.585.700 44.357.223.232 13.010.441.056 Sub-total

Trading Trading

Alat teknik 37.775.312.259 34.321.086.924 15.737.604.696 5.413.284.633 Engineering tool Coil 21.667.752.066 7.073.971.248 27.057.727.828 13.606.398.730 Coil Aluminium 298.130.772.333 245.650.186.924 230.984.107.823 144.647.276.298 Aluminium Accessories 38.037.072.452 34.925.089.567 30.612.246.781 25.630.001.722 Accessories Stainless steel 24.682.685.346 19.554.462.325 25.996.635.651 7.336.026.737 Stainless steel

Sub-jumlah 420.293.594.456 341.524.796.988 330.388.322.779 196.632.988.120 Sub-total

Tidak dapat dialokasikan 977.669.843.128 932.794.126.804 279.732.815.829 102.743.744.001 It can be to allocated

Jumlah sebelum eliminasi 1.536.481.254.433 1.369.102.509.492 654.478.361.840 312.387.173.177 Total before elimination

Eliminasi (342.078.426.134) (319.420.863.443) (43.339.315.171) (3.539.620.093) Elimination

Jumlah Aset 1.194.402.828.299 1.049.681.646.049 611.139.046.669 308.847.553.084 Total Assets

339

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 159 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

Pendapatan lain-lain 260.312.829 158.753.968 721.274.403 265.709.076 254.583.061 Other income

Beban umum dan administrasi (7.129.802.151) (4.337.950.136) (16.979.127.961) (12.891.079.684) (10.903.470.326)

General and Administrative

expenses Beban keuangan (15.839.662.152) (7.966.272.107) (48.925.701.005) (35.530.473.331) (35.510.378.391) Finance charge Beban lain-lain (525.591.449) (541.686.466) (1.160.756.558) (733.866.575) (742.688.059) Other expenses Beban pajak final - - (51.741.084) - - Final tax

Laba sebelum taksiran beban pajak 27.358.954.633 7.099.248.591 41.013.799.483 25.788.662.241 24.810.591

Income before provision for tax

expense

Taksiran beban pajak (6.651.180.656) (1.938.033.433) (10.908.919.464) (6.345.370.498) (279.310.647) Provision for tax

expenses

Laba (rugi) periode/tahun berjalan 20.707.773.977 5.161.215.158 30.104.880.019 19.443.291.743 (254.500.056)

Income (loss) for the period/year

Penghasilan komprehensif lain (392.087.712) (141.602.943) 14.846.654.246 (146.859.245) (1.570.537.612)

Other comprehensive income

Jumlah laba (rugi) komprehensif periode/tahun berjalan 20.315.686.265 5.019.612.215 44.951.534.265 19.296.432.498 (1.825.037.668)

Total comprehensive

income (loss) for the period/year

31 Maret 2018/

March 31, 2018

31 Desember/December 31,

2017 2016 2015

Aset: Assets: Manufaktur Manufacture

Toilet dan sanitary wares 4.409.613.136 4.014.400.671 3.221.326.333 581.285.493 Toilet and

sanitary wares Stainless steel 10.650.213.569 12.344.817.238 2.070.203.528 5.513.969.355 Stainless steel Pipa PVC 26.001.701.819 27.734.180.030 11.085.312.957 - PVC pipe Aluminium 55.782.976.432 24.067.868.236 - - Aluminium

Baja ringan 41.673.311.893 26.622.319.525 27.980.380.414

6.915.186.208 Zinium

Sub-jumlah 138.517.816.849 94.783.585.700 44.357.223.232 13.010.441.056 Sub-total

Trading Trading

Alat teknik 37.775.312.259 34.321.086.924 15.737.604.696 5.413.284.633 Engineering tool Coil 21.667.752.066 7.073.971.248 27.057.727.828 13.606.398.730 Coil Aluminium 298.130.772.333 245.650.186.924 230.984.107.823 144.647.276.298 Aluminium Accessories 38.037.072.452 34.925.089.567 30.612.246.781 25.630.001.722 Accessories Stainless steel 24.682.685.346 19.554.462.325 25.996.635.651 7.336.026.737 Stainless steel

Sub-jumlah 420.293.594.456 341.524.796.988 330.388.322.779 196.632.988.120 Sub-total

Tidak dapat dialokasikan 977.669.843.128 932.794.126.804 279.732.815.829 102.743.744.001 It can be to allocated

Jumlah sebelum eliminasi 1.536.481.254.433 1.369.102.509.492 654.478.361.840 312.387.173.177 Total before elimination

Eliminasi (342.078.426.134) (319.420.863.443) (43.339.315.171) (3.539.620.093) Elimination

Jumlah Aset 1.194.402.828.299 1.049.681.646.049 611.139.046.669 308.847.553.084 Total Assets

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 160 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret 2018/ March 31, 2018

31 Desember/December 31,

2017 2016 2015

Liabilitas: Liabilities: Manufaktur Manufacture

Toilet dan sanitary wares 1.669.839.767 1.123.874.111 28.125.900 5.981.250 Toilet and

sanitary wares Stainless steel 3.156.036.808 2.546.300.531 2.299.115.644 3.093.954.218 Stainless steel Pipa PVC 6.046.543.161 6.530.864.945 4.991.602.261 - PVC pipe Aluminium 15.217.173.441 10.903.148.041 - - Aluminium Baja ringan 3.201.208.378 4.122.660.016 1.633.817.723 6.252.400 Light steel

Sub-jumlah 29.290.801.555 25.226.847.644 8.952.661.528 3.106.187.868 Sub-total Trading Trading

Coil 6.872.409.420 7.202.707.857 6.380.210.891 11.486.687.727 Coil Aluminium 37.444.330.419 7.496.795.400 9.612.575.726 14.852.218.755 Aluminium Stainless steel 6.143.069.352 4.134.880.615 737.349.000 589.879.200 Stainless steel Accessories - - 791.545.787 1.147.741.391 Accessories Alat teknik 16.266.227.547 16.823.972.156 5.385.597.247 717.121.275 Engineering tool

Sub-jumlah 66.726.036.738 35.658.356.028 22.907.278.651 28.793.648.348 Sub-total

Tidak dapat dialokasikan 621.977.439.909 517.454.430.676 340.823.841.471 265.873.217.481 It can be to allocated

Jumlah sebelum eliminasi 717.994.278.202 578.339.634.348 372.683.781.650 297.773.053.697 Total before elimination

Eliminasi (117.165.501.636) (105.620.863.442) (37.739.315.171) (3.539.620.093) Elimination

Jumlah liabilitas 600.828.776.566 472.718.770.906 334.944.466.479 294.233.433.604 Total liabilities

38. TRANSAKSI NON KAS 38. NON-CASH TRANSACTIONS

Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 dan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, 2016 dan 2015 terdapat akun dalam laporan keuangan konsolidasi yang penambahannya merupakan aktivitas yang tidak mempengaruhi arus kas. Akun-akun tersebut adalah sebagai berikut:

For the three month periods ended March 31, 2018 and for the years ended December 31, 2017, 2016 and 2015, there were accounts in the consolidated financial statements that the addition represents an activity that does not affect cash flows. The accounts are as follows:

31 Maret 2018/ March 31, 2018

31 Desember 2017/

December 31, 2017

31 Desember 2016/

December 31, 2016

31 Desember 2015/

December 31, 2015

Penambahan aset tetap yang berasal uang muka

770.000.000 -

- -

Addition of fixed assets from advance for purchase

Penambahan aset tetap yang berasal dari utang kepada lembaga keuangan -

2.553.180.307

964.603.000 131.159.000

Addition of fixed assets from addition of financial

institution loans Penambahan aset tetap

yang berasal dari utang kepada sewa pembiayaan -

-

15.193.700.000 -

Addition of fixed assets from addition of obligation under

finance lease Penambahan aset tetap

yang berasal dari pengampunan pajak -

-

- 3.378.377.000

Addition of fixed assets

from tax amnesty

340

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 161 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret 2018/ March 31, 2018

31 Desember 2017/

December 31, 2017

31 Desember 2016/

December 31, 2016

31 Desember 2015/

December 31, 2015

Penambahan utang bank yang berasal dari pengampunan pajak -

- - 2.374.552.000

Addition of bank loan

from tax amnesty Penempatan investasi

pada Entitas Asosiasi melalui utang pihak berelasi - - 8.400.000.000 -

Placement Investment on Associate Entity through due to

related parties

Jumlah 770.000.000 2.553.180.307 24.558.303.000 4.088.879.000 Total

39. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 39. EVENTS AFTER REPORTING PERIOD a. Berdasarkan Akta Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn.,

No. 14, tanggal 12 April 2018 di Tangerang, Pemegang Saham menyetujui untuk melakukan perubahan susunan Komisaris dan Direksi Entitas. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. AHU-AH.01.03-0161459, tanggal 24 April 2018. Isi perubahan akta tersebut adalah:

a. Based on the Notarial Deed of Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 14, dated April 12, 2018 in Tangerang, the Stockholders aprroved to change the composition of Commissioner and Directors of the Entity. The deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0161459 dated April 24, 2018. The amendment consists of:

Menyetujui pengangkatan Pratama Girinda Wirawan selaku Direktur Entitas, sehingga susunan Pengurus Entitas adalah sebagai berikut:

Approval on the appointment of Pratama Girinda Wirawan as the Director of the Entity, so that the composition of the Entity‟s Management is as follows:

Direksi: • Direktur Utama: • Direktur : • Direktur : Komisaris: • Komisaris :

Ngasidjo Achmad Yudhi Sudarmanto Pratama Girinda Wirawan Muhamad Kuncoro

Directors: • President Director: • Directors : • Directors :

Commissioner: • Commissioner :

Ngasidjo Achmad Yudhi Sudarmanto Pratama Girinda Wirawan Muhamad Kuncoro

b. Pada tahun 2018, Entitas menerima Surat Keputusan Pajak

(SKP), Surat Ketetapan Pajak Kurang bayar (SKPKB) dan Surat Tagihan Pajak (STP) sebagai berikut:

b. In 2018, the Entity received Tax Assesment Letter (SKP), Tax Under Payment Assessment Letter (SKPKB) and Tax Collection Letter (STP) as follows:

Surat Ketetapan Pajak dan Surat Tagihan

Pajak/ Tax Assessment Letter and Tax Collection

Letter Nomor/ Number

Masa/Tahun Period/Year

Jumlah/ Amount

Tahun 2018/Year 2018 SKPKB – Pajak Penghasilan Pasal 21/ SKPKB – Tax Income Article 21 00012/201/16/435/18 2016 2.018.663 SKPKB – Pajak Penghasilan/ SKPKB – Tax Income 00001/206/16/435/18 2016 341.544.225 SKPKB – Pajak Pertambahan Nilai SKPKB – Value Added Tax 00092/207/16/435/18

Januari – Desember 2016/ January – December 2016 793.802.224

SKP Nihil – Pajak Penghasilan Pasal 4 (2)/ SKP Nil – Tax Income Article 4 (2) 00010/540/16/435/18

Januari – Desember 2016/ January – December 2016 -

STP – Pajak Penghasilan Pasal 21/ STP – Tax Income Article 21 01569/101/16/435/18

Januari – Desember 2016/ January – December 2016 201.578

341

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 161 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret 2018/ March 31, 2018

31 Desember 2017/

December 31, 2017

31 Desember 2016/

December 31, 2016

31 Desember 2015/

December 31, 2015

Penambahan utang bank yang berasal dari pengampunan pajak -

- - 2.374.552.000

Addition of bank loan

from tax amnesty Penempatan investasi

pada Entitas Asosiasi melalui utang pihak berelasi - - 8.400.000.000 -

Placement Investment on Associate Entity through due to

related parties

Jumlah 770.000.000 2.553.180.307 24.558.303.000 4.088.879.000 Total

39. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 39. EVENTS AFTER REPORTING PERIOD a. Berdasarkan Akta Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn.,

No. 14, tanggal 12 April 2018 di Tangerang, Pemegang Saham menyetujui untuk melakukan perubahan susunan Komisaris dan Direksi Entitas. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. AHU-AH.01.03-0161459, tanggal 24 April 2018. Isi perubahan akta tersebut adalah:

a. Based on the Notarial Deed of Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 14, dated April 12, 2018 in Tangerang, the Stockholders aprroved to change the composition of Commissioner and Directors of the Entity. The deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0161459 dated April 24, 2018. The amendment consists of:

Menyetujui pengangkatan Pratama Girinda Wirawan selaku Direktur Entitas, sehingga susunan Pengurus Entitas adalah sebagai berikut:

Approval on the appointment of Pratama Girinda Wirawan as the Director of the Entity, so that the composition of the Entity‟s Management is as follows:

Direksi: • Direktur Utama: • Direktur : • Direktur : Komisaris: • Komisaris :

Ngasidjo Achmad Yudhi Sudarmanto Pratama Girinda Wirawan Muhamad Kuncoro

Directors: • President Director: • Directors : • Directors :

Commissioner: • Commissioner :

Ngasidjo Achmad Yudhi Sudarmanto Pratama Girinda Wirawan Muhamad Kuncoro

b. Pada tahun 2018, Entitas menerima Surat Keputusan Pajak

(SKP), Surat Ketetapan Pajak Kurang bayar (SKPKB) dan Surat Tagihan Pajak (STP) sebagai berikut:

b. In 2018, the Entity received Tax Assesment Letter (SKP), Tax Under Payment Assessment Letter (SKPKB) and Tax Collection Letter (STP) as follows:

Surat Ketetapan Pajak dan Surat Tagihan

Pajak/ Tax Assessment Letter and Tax Collection

Letter Nomor/ Number

Masa/Tahun Period/Year

Jumlah/ Amount

Tahun 2018/Year 2018 SKPKB – Pajak Penghasilan Pasal 21/ SKPKB – Tax Income Article 21 00012/201/16/435/18 2016 2.018.663 SKPKB – Pajak Penghasilan/ SKPKB – Tax Income 00001/206/16/435/18 2016 341.544.225 SKPKB – Pajak Pertambahan Nilai SKPKB – Value Added Tax 00092/207/16/435/18

Januari – Desember 2016/ January – December 2016 793.802.224

SKP Nihil – Pajak Penghasilan Pasal 4 (2)/ SKP Nil – Tax Income Article 4 (2) 00010/540/16/435/18

Januari – Desember 2016/ January – December 2016 -

STP – Pajak Penghasilan Pasal 21/ STP – Tax Income Article 21 01569/101/16/435/18

Januari – Desember 2016/ January – December 2016 201.578

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 162 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Surat Ketetapan Pajak dan Surat Tagihan Pajak/

Tax Assessment Letter and Tax Collection Letter

Nomor/ Number

Masa/Tahun Period/Year

Jumlah/ Amount

STP – Pajak penghasilan/ STP – Tax Income 00245/106/16/435/18

Januari – Desember 2016/ January – December 2016 1.291.824

STP – Pajak Pertambahan Nilai STP – Value Added Income 01199/107/16/435/18

Januari – Desember 2016/ January – December 2016 77.024.791

Total 1.215.883.305

c. Berdasarkan surat Perjanjian Perpanjangan dan Perubahan

terhadap Perjanjian Kredit No. 009/PPWKP/COMM/0418, HMP, Entitas Anak dan PT Bank Danamon Indonesia Tbk setuju untuk:

c. Based on letter of Agreement of Extension and Amendment to Credit Agreement No. 009/PPWKP/COMM/0418, HMP, Subsidiary and PT Bank Danamon Indonesia Tbk agreed to:

1. Untuk memperpanjang jangka waktu fasilitas kredit yang

diperoleh HMP, Entitas Anak dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk dengan jangka waktu maksimum 12 bulan terhitung sejak tanggal 22 April 2018 dan berakhir pada tanggal 22 April 2019.

1. Extend the term of credit facility obtained by HMP, Subsidiary from PT Bank Danamon Indonesia Tbk with maximum period of 12 months commencing on April 22, 2018 and ending on April 22, 2019.

2. Merubah atau menambah ketentuan sebagaimana termaksud pada perjanjian kerdit sebelumnya mengenai jenis, jumlah, jangka waktu dan tujuan penggunaan sehingga sekarang berbunyi:

2. Change or add the terms as meantioned in the previous agreement regarding the type, amount, duration and purpose of usage are as follows:

Jenis kredit berupa Kredit Rekening Koran (KRK) sebesar Rp 15.000.000.000 dengan jangka waktu 22 April 2018 sampai dengan 22 April 2019 dengan tujuan penggunaan untuk modal kerja.

Type of credit in the form of Credit Account Statements (KRK) amounting to Rp 15,000,000,000 for the period from April, 22 2018 to April 22, 2019 for the purpose of working capital.

Jenis kredit Open Account Finance (OAF) Buyer 2 sebesar Rp 80.000.000.000 dengan jangka waktu 22 April 2018 sampai dengan 22 April 2019 dengan tujuan penggunaan untuk modal kerja.

Open Account Finance (OAF) Buyer 2 Credit Type amounting to Rp 80,000,000,000 for the period from April 22, 2018 to April 22, 2019 for the purpose of working capital.

Jenis kredit Omnibus Trade Line sebesar Rp 90.000.000.000 dengan jangka waktu 22 April 2018 sampai dengan 22 April 2019 dengan tujuan penggunaan dapat dipergunakan secara bersama-sama (sub-limit) dalam bentuk S/U LC, BG, OAF Buyer dengan jumlah keseluruhan maksimal Rp 90.000.000.000.

Omnibus Trade Line credit type amounting to Rp 90,000,000,000 for the period from April 22, 2018 to April 22, 2019 with the purpose of use can be used together (sub-limit) in the form of S/U LC, BG, OAF Buyer with the maximum total amount Rp 90,000,000,000.

d. Berdasarkan perpanjangan perjanjian kredit

No. 010/PPWKP/COMM/0418, tanggal 18 Mei 2018, MPJ, Entitas Anak melakukan perpanjangan atas fasilitas kredit yang diberikan oleh PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Atas perubahan tersebut adalah sebagai berikut:

d. Based on Amendment Letter No. 010/PPWKP/COMM/0418, dated May 18, 2018, MPJ, Subsidiary had extend of credit facility from PT Bank Danamon Indonesia Tbk. The amendments are as follows:

Fasilitas Kredit Rekening Koran (KRK) dengan jumlah

fasilitas maksimal Rp 2.000.000.000 dibebani suku bunga 11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan jatuh tempo pada 22 April 2019.

Bank Overdraft Credit Facility (KRK) facility with maximum amount of Rp 2,000,000,000 and bears interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for additional working capital and has maturity date on April 22, 2019.

Fasilitas Omnibus Trade Line (Uncommitted/Revolving) dengan jumlah fasilitas sebesar Rp 7.000.000.000 yang terdiri dari Open Account Financing (OAF) Buyer dan S/U Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) dengan jangka waktu dari tanggal pengikatan hingga

Open Omnibus Trade Line (Uncommitted/Revolving) facility with maximum amount of Rp 7,000,000,000 that is divided into Open Account Financing (OAF) Buyer and Domestic Letter of Credit (SKBDN) and has maturity date from the date of agreement until April 22,

342

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 163 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

22 April 2019. Kedua fasilitas ini dijamin dengan deposit margin sebesar 30% untuk setiap pembukaan. Fasilitas OAF Buyer digunakan hanya untuk pembelian bahan baku stainless steel ke pemasok yang telah disepakati dan memiliki tenor promes maksimal 6 bulan. Fasilitas S/U SKBDN hanya digunakan untuk membeli bahan baku stainless steel dari PT Jindal Stainless Steel Indonesia dengan tenor usance maksimal 3 bulan.

2019. Both facilities are insured with deposit margin of 30% for each opening balance. OAF Buyer facility is only used to purchase stainless steel raw materials from approved suppliers with promise tenor of 6 months maximum. Letter of Credit (SKBDN) facility is only used to purchase stainless steel raw materials from PT Jindal Stainless Steel Indonesia with tenor usance of 3 months maximum.

Kredit Angsuran Berjangka – 2 (KAB – 2) dengan jumlah fasilitas Rp 3.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 22 Oktober 2019.

Term Loan Facility − 2 (KAB − 2) with facility amounting to Rp 3,000,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for investing and had maturity date on October 22, 2019.

e. Berdasarkan Perjanjian Kredit antara RLW,

Entitas Anak, dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk No. 008/BKM/PK-KMK/2017 dan No. 009/BKM/PK-KMK/2017, tanggal 18 Juli 2018, RLW, Entitas Anak, memperpanjang fasilitas kredit sampai dengan 18 April 2019.

e. Based on Loan Agreement between RLW, Subsidiary, and PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk No. 008/BKM/PK-KMK/2017 and No. 009/BKM/PK-KMK/2017, dated July 18, 2018, RLW, Subsidiary, extended the credit facility until April 18, 2019.

f. Berdasarkan Akta Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn.,

No. 113, tanggal 30 Juli 2018. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. AHU-0015923.AH.01.02.TAHUN 2018, tanggal 6 Agustus 2018. Pemegang saham Entitas telah mengambil keputusan sebagai berikut:

f. Based on the Notarial Deed of Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 113, dated July 30, 2018. The deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0015923.AH.01.02.TAHUN 2018 dated August 6, 2018. The Entity‟s stockholders have made the following decisions:

- Menyetujui rencana Entitas untuk melakukan penawaran

umum perdana saham-saham Entitas kepada Masyarakat dan mencatat saham-saham Entitas tersebut pada Bursa Efek Indonesia serta mengubah status Entitas dari perseroan tertutup menjadi perseroan terbuka.

- Aggreed on plan to conduct initial public offering the shares of the Entity to the public for listing on the Indonesian Stock Exchange, also change the status of the Entity from private company to an public company.

- Melakukan pencatatan seluruh saham-saham Entitas,

setelah dilaksanakannya Penawaran Umum atas saham-saham yang ditawarkan dan dijual kepada masyarakat melalui Pasar Modal, serta saham-saham yang dimiliki oleh Pemegang Saham Entitas pada Bursa Efek Indonesia, serta menyetujui untuk mendaftarkan saham-saham Entitas dalam Penitipan Kolektif sesuai dengan Peraturan Kustodian Sentral Efek Indonesia.

- Record the entire stocks of the Entity, following the Initial Public Offering of shares which offered and sold to the public through the Capital Market, as well as shares owned by the Entity Shareholders on the Indonesia Stock Exchange, and agree to register the shares of the Entity in Collective Custody is in accordance with the regulation of Central Securities Depository of Indonesia.

- Menyetujui perubahan nama Entitas menjadi perseroan

terbatas PT HK Metals Utama, Tbk. - Agreee on the change in the Enity‟s name to PT HK

Metals Utama, Tbk. - Memberi wewenang dan kuasa kepada Direksi Entitas dan

hak substitusi untuk melakukan segala tindakan yang diperlukan dalam rangka efektifnya dan/atau pelaksanaan keputusan-keputusan sebagaimana dimaksud di atas.

- Delegate authority and power to the entity‟s Board of Directors and substitution rights to carry out all necessary actions in its effective framework and/or the implementation of the decisions referred to above.

- Menyetujui untuk mengeluarkan saham dalam

simpanan/portepel Entitas dan menawarkan/menjual saham baru yang akan dikeluarkan portepel tersebut melalui Penwaran Umum kepada masyarakat dalam jumlah sebanyak-banyaknya 1.466.673.400 saham baru yang merupakan sekitar 40,000002% modal ditempatkan dan disetor penuh setelah Penawaran Umum dengan nilai nominal masing-masing Rp 100, dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan yang berlaku termasuk peraturan Pasar Modal dan Peraturan Bursa Efek di

- Approve to issue the unissued shares of the Entity and offer /sell new shares which will be issued by the portepel through Initial Public Offering in a maximum of 1,466,673,400 of new shares which constitute approximately 40,00,0002% of issued and fully paid up capital after the Public Offering with a nominal value of Rp. 100 each, taking into account the applicable laws and regulations, including the Capital Market regulations and the Indonesia Stock Exchange Regulations that apply in the places where the Entity

343

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 163 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

22 April 2019. Kedua fasilitas ini dijamin dengan deposit margin sebesar 30% untuk setiap pembukaan. Fasilitas OAF Buyer digunakan hanya untuk pembelian bahan baku stainless steel ke pemasok yang telah disepakati dan memiliki tenor promes maksimal 6 bulan. Fasilitas S/U SKBDN hanya digunakan untuk membeli bahan baku stainless steel dari PT Jindal Stainless Steel Indonesia dengan tenor usance maksimal 3 bulan.

2019. Both facilities are insured with deposit margin of 30% for each opening balance. OAF Buyer facility is only used to purchase stainless steel raw materials from approved suppliers with promise tenor of 6 months maximum. Letter of Credit (SKBDN) facility is only used to purchase stainless steel raw materials from PT Jindal Stainless Steel Indonesia with tenor usance of 3 months maximum.

Kredit Angsuran Berjangka – 2 (KAB – 2) dengan jumlah fasilitas Rp 3.000.000.000 dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit ini bertujuan untuk investasi dan berjangka waktu sampai 22 Oktober 2019.

Term Loan Facility − 2 (KAB − 2) with facility amounting to Rp 3,000,000,000 with interest rate of 11% per annum. The purpose of the loan is for investing and had maturity date on October 22, 2019.

e. Berdasarkan Perjanjian Kredit antara RLW,

Entitas Anak, dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk No. 008/BKM/PK-KMK/2017 dan No. 009/BKM/PK-KMK/2017, tanggal 18 Juli 2018, RLW, Entitas Anak, memperpanjang fasilitas kredit sampai dengan 18 April 2019.

e. Based on Loan Agreement between RLW, Subsidiary, and PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk No. 008/BKM/PK-KMK/2017 and No. 009/BKM/PK-KMK/2017, dated July 18, 2018, RLW, Subsidiary, extended the credit facility until April 18, 2019.

f. Berdasarkan Akta Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn.,

No. 113, tanggal 30 Juli 2018. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. AHU-0015923.AH.01.02.TAHUN 2018, tanggal 6 Agustus 2018. Pemegang saham Entitas telah mengambil keputusan sebagai berikut:

f. Based on the Notarial Deed of Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 113, dated July 30, 2018. The deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0015923.AH.01.02.TAHUN 2018 dated August 6, 2018. The Entity‟s stockholders have made the following decisions:

- Menyetujui rencana Entitas untuk melakukan penawaran

umum perdana saham-saham Entitas kepada Masyarakat dan mencatat saham-saham Entitas tersebut pada Bursa Efek Indonesia serta mengubah status Entitas dari perseroan tertutup menjadi perseroan terbuka.

- Aggreed on plan to conduct initial public offering the shares of the Entity to the public for listing on the Indonesian Stock Exchange, also change the status of the Entity from private company to an public company.

- Melakukan pencatatan seluruh saham-saham Entitas,

setelah dilaksanakannya Penawaran Umum atas saham-saham yang ditawarkan dan dijual kepada masyarakat melalui Pasar Modal, serta saham-saham yang dimiliki oleh Pemegang Saham Entitas pada Bursa Efek Indonesia, serta menyetujui untuk mendaftarkan saham-saham Entitas dalam Penitipan Kolektif sesuai dengan Peraturan Kustodian Sentral Efek Indonesia.

- Record the entire stocks of the Entity, following the Initial Public Offering of shares which offered and sold to the public through the Capital Market, as well as shares owned by the Entity Shareholders on the Indonesia Stock Exchange, and agree to register the shares of the Entity in Collective Custody is in accordance with the regulation of Central Securities Depository of Indonesia.

- Menyetujui perubahan nama Entitas menjadi perseroan

terbatas PT HK Metals Utama, Tbk. - Agreee on the change in the Enity‟s name to PT HK

Metals Utama, Tbk. - Memberi wewenang dan kuasa kepada Direksi Entitas dan

hak substitusi untuk melakukan segala tindakan yang diperlukan dalam rangka efektifnya dan/atau pelaksanaan keputusan-keputusan sebagaimana dimaksud di atas.

- Delegate authority and power to the entity‟s Board of Directors and substitution rights to carry out all necessary actions in its effective framework and/or the implementation of the decisions referred to above.

- Menyetujui untuk mengeluarkan saham dalam

simpanan/portepel Entitas dan menawarkan/menjual saham baru yang akan dikeluarkan portepel tersebut melalui Penwaran Umum kepada masyarakat dalam jumlah sebanyak-banyaknya 1.466.673.400 saham baru yang merupakan sekitar 40,000002% modal ditempatkan dan disetor penuh setelah Penawaran Umum dengan nilai nominal masing-masing Rp 100, dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan yang berlaku termasuk peraturan Pasar Modal dan Peraturan Bursa Efek di

- Approve to issue the unissued shares of the Entity and offer /sell new shares which will be issued by the portepel through Initial Public Offering in a maximum of 1,466,673,400 of new shares which constitute approximately 40,00,0002% of issued and fully paid up capital after the Public Offering with a nominal value of Rp. 100 each, taking into account the applicable laws and regulations, including the Capital Market regulations and the Indonesia Stock Exchange Regulations that apply in the places where the Entity

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 164 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Indonesia yang berlaku di tempat di mana saham-saham Entitas dicatat.

shares are recorded.

- Menyetujui perubahan susunan anggota Direksi dan

Dewan Komisaris Entitas, yaitu memberhentikan dengan hormat seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris Entitas yang lama, dengan memberikan pembebasan dan pelunasan (acuit et de charge) selama masa jabatannya dan mengangkat anggota Direksi dan Dewan Komisaris Entitas yang baru termasuk Direktur Independen dan Komisaris Independen. Sehingga susunan Pengurus Entitas adalah sebagai berikut:

- Approve the changes in the composition of the Board of Directors and Board of Commissioners of the Entity, honorably dismiss all members of the old Board of Directors and Board of Commissioners, by providing acuit et de charge during their term of office and appoint members of the new Board of Directors and Board of Commissioners including the Director Independent and Independent Commissioner. so that the composition of the Entity‟s Management is as follows:

Direksi: • Direktur Utama • Direktur • Direktur Independen Dewan Komisaris: • Komisaris • Komisaris Independen

: : : : : :

Ngasidjo Achmad Yudhi Sudarmanto Pratama Girinda Wirawan Yoli Prima Joenis Muhamad Kuncoro Barayani Muskita

Directors: • President Director • Directors • Independent

Director Commissioner: • Commissioner • Independent

Commissioner

: : : : : :

Ngasidjo Achmad Yudhi Sudarmanto Pratama Girinda Wirawan Yoli Prima Joenis Muhamad Kuncoro Barayani Muskita

- Menyetujui perubahan seluruh Anggaran Dasar Entitas,

dalam rangka penawaran umum saham kepada masyarakat melalui pasar modal.

- Approve changes in the entire Articles of Association of the Entity, in the context of the initial public offering through the capital market.

g. Berdasarkan Surat Penunjukan, tanggal

1 Agustus 2018, telah menunjuk Imelda Feryani untuk menjadi Sekretaris Perusahaan.

g. Based on letter of appointment, dated August 1, 2018, the Entity had appointed Imelda Feryani to be the Corporate Secretary.

h. Pada tanggal 7 Agustus 2018 HMP, Entitas Anak telah

mendapat persetujuan dari PT Bank UOB Indonesia dengan No. 2018/CFS/LTR/CMB-IG3-JKT/1850 terkait perubahan struktur permodalan dan pemegang saham. Isi dari persetujuan tersebut adalah: (1) Bahwa oleh dan antara Bank dengan Entitas telah

dibuat dan ditandatangani Akta Perjanjian Kredit No. 159, tertanggal 27 Desember 2016, yang dibuat di hadapan Sulistyaningsih, S.H., notaris di Kota Jakarta Barat, sebagaimana telah diubah beberapa kali dan terakhir diubah dengan Akta Perubahan Perjanjian Kredit No. 129, tetanggal 19 Desember 2017, yang dibuat di hadapan Sulistyaningsih, S.H., notaris di Kota Jakarta Barat oleh dan antara Entitas dan Bank (selanjutnya perjanjian-perjanjian ini berikut segala perubahan, perpanjangan dan penambahannya dari waktu ke waktu disebut “Perjanjian Kredit”) serta telah menandatangani Syarat-Syarat Umum Perjanjian Kredit Komersial PT Bank UOB Indonesia yang dibuat dibawah tangan yang merupakan satu kesatuan dan tidak terpisahkan dari perjanjian kredit (selanjutnya disebut “Syarat-Syarat Umum”).

(2) Bahwa berdasarkan surat permohonan, Entitas mengajukan permohonan untuk mendapatkan persetujuan untuk perubahan-perubahan berikut:

h. On August 7, 2018, HMP, Subsidiaries had obtained approval from PT Bank UOB Indonesia No. 2018/CFS/LTR/CMB-IG3-JKT/1850 related to change capital and stockholders structure. The contents of the approval are: (1) Whereas between and between the Bank and the Entity,

a Credit Agreement No. 159, dated 27 December 2016, made before Sulistyaningsih, S.H., notary in West Jakarta City, as amended several times and most recently amended by Deed of Amendment to Credit Agreement No. 129, dated December 19, 2017, made before Sulistyaningsih, SH, Notary in West Jakarta City by and between the Entity and the Bank (hereafter these agreements and all changes, extensions and additions from time to time are called "Credit Agreements") and has signed the General Terms of Commercial Credit Agreement PT Bank UOB Indonesia is made under hand which is an integral and inseparable part of the credit agreement (hereinafter referred to as "General Conditions").

(2) Based on the application letter, the Entity submits an application to obtain approval for the following changes:

344

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 165 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

- Perubahan komposisi pemegang saham Entitas: - Changes in the composition of the Entity's stockholders:

No. Pemegang Saham/ Stockholder

Sebelum/Before Sesudah/After Saham/Shares % Saham/Shares %

1. PT HK Metals Utama - 0% 693.000.000 90% 2. Ngasidjo Achmad 76.999 99,999% 76.999.000 9,999% 3. Ngadimin Achmad 1 0,001% 1.000 0,001%

Total 77.000 100% 770.000.000 100%

- Perubahan terhadap Pasal 3 huruf C butir (7)

Perjanjian Kredit.

(3) Bank dapat memberikan persetujuan kepada Entitas untuk perubahan komposisi pemegang saham, dengan ketentuaan pemberian persetujuan ini tidak akan mempengaruhi kemampuan membayar dan/atau kewajiban Entitas kepada Bank serta mempengaruhi pasal dan/atau ketentuan lainnya di dalam Perjanjian Kredit.

(4) Bank dapat memberikan persetujuan kepada Entitas untuk melakukan perubahan terhadap pasal 3 huruf C butir (7) Perjanjian Kredit, dengan ketentuan persetujuan tersebut efktif setelah Entitas menandatangani perubahan terhadap surat penawaran dan perubahan terhadap Perjanjian Kredit.

- Amendment to Article 3 letter C point (7) Credit Agreement.

(3) The Bank may give approval to the Entity to change the

composition of stockholders, with the provision that this agreement will not affect the ability to pay and/or obligations of the Entity to the Bank and affect other articles and/or provisions in the Credit Agreement.

(4) The Bank may give approval to the Entity to make amendments to article 3 letter C point (7) Credit Agreement, with the terms of the agreement effective after the Entity signs the amendment to the offer letter and changes to the Credit Agreement.

i. Pada tanggal 8 Agustus 2018 MPJ, Entitas Anak telah

mendapatakan persetujuan dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk dengan No. 002/MPJ/EKS/VIII/2018 terkait pengenyampingan kesepakatan finansial atas fasilitas kredit yang telah dan akan dilakukan oleh MPJ, Entitas Anak, selama memperoleh fasilitas kredit.

i. On August 8, 2018, MPJ, Subsidiaries had obtained approval from PT Bank Danamon Indonesia Tbk No. 002/MPJ/EKS/VIII/2018 related the waiver about financial compliance of credit facilities which have been and will be performed by MPJ, Subsidiaries, as long existing credit facility.

j. Pada tanggal 28 Agustus 2018 HAS, Entitas Anak telah

mendapatakan persetujuan dari Indonesia Eximbank dengan No. BS.0040/BTM/08/2018 terkait rencana perubahan struktur permodalan dan pemegang saham dan pembagian dividen. Isi dari persetujuan tersebut adalah: (1) Persetujuan perubahan struktur permodalan dan

kepemilikan saham: - Perubahan nilai nominal saham, dari semula

Rp 100.000 per lembar saham menjadi Rp 100 per lembar saham;

- Peningkatan modal dasar Entitas, dari semula Rp 93.000.000.000 menjadi Rp 373.200.000.000 yang terbagi atas 3.732.000.000 lembar saham;

- Perubahan komposisi pemegang saham dan kepemilikan saham Perseroan;

(2) Persetujuan penghapusan dan perubahan klausa negative

covenant yaitu, membagikan dividen atau keuntungan usaha dalam bentuk apapun juga dan/atau dalam jumlah berapapun juga kepada pemegang saham atau pemilik modalnya menjadi dihapuskan dan dipindahkan menjadi hal-hal yang harus dilakukan.

j. On August 28, 2018, HAS, Subsidiaries had obtained approval from Indonesia Eximbank No. BS.0038/BTM/08/2018 related the plan to change capital and stockholders structure and dividend distribution. The contents of the approval are: (1) Approval of changes in capital structure and share

ownership: - Change in nominal value of shares, from Rp

100,000 per share to Rp 100 per share; - Increase in authorized capital of the Entity, from

Rp 93,000,000,000 to Rp 373,200,000,000 divided into 3,732,000,000 shares;

- Changes in the composition of shareholders and ownership of the Entity;

(2) Approval of the abolition and amendment of the

negative covenant clause, namely, distributing dividends or business profits in any form and /or in any amount to the stockholders or the capital owner being abolished and transferred into things that must be done.

345

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 165 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

- Perubahan komposisi pemegang saham Entitas: - Changes in the composition of the Entity's stockholders:

No. Pemegang Saham/ Stockholder

Sebelum/Before Sesudah/After Saham/Shares % Saham/Shares %

1. PT HK Metals Utama - 0% 693.000.000 90% 2. Ngasidjo Achmad 76.999 99,999% 76.999.000 9,999% 3. Ngadimin Achmad 1 0,001% 1.000 0,001%

Total 77.000 100% 770.000.000 100%

- Perubahan terhadap Pasal 3 huruf C butir (7)

Perjanjian Kredit.

(3) Bank dapat memberikan persetujuan kepada Entitas untuk perubahan komposisi pemegang saham, dengan ketentuaan pemberian persetujuan ini tidak akan mempengaruhi kemampuan membayar dan/atau kewajiban Entitas kepada Bank serta mempengaruhi pasal dan/atau ketentuan lainnya di dalam Perjanjian Kredit.

(4) Bank dapat memberikan persetujuan kepada Entitas untuk melakukan perubahan terhadap pasal 3 huruf C butir (7) Perjanjian Kredit, dengan ketentuan persetujuan tersebut efktif setelah Entitas menandatangani perubahan terhadap surat penawaran dan perubahan terhadap Perjanjian Kredit.

- Amendment to Article 3 letter C point (7) Credit Agreement.

(3) The Bank may give approval to the Entity to change the

composition of stockholders, with the provision that this agreement will not affect the ability to pay and/or obligations of the Entity to the Bank and affect other articles and/or provisions in the Credit Agreement.

(4) The Bank may give approval to the Entity to make amendments to article 3 letter C point (7) Credit Agreement, with the terms of the agreement effective after the Entity signs the amendment to the offer letter and changes to the Credit Agreement.

i. Pada tanggal 8 Agustus 2018 MPJ, Entitas Anak telah

mendapatakan persetujuan dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk dengan No. 002/MPJ/EKS/VIII/2018 terkait pengenyampingan kesepakatan finansial atas fasilitas kredit yang telah dan akan dilakukan oleh MPJ, Entitas Anak, selama memperoleh fasilitas kredit.

i. On August 8, 2018, MPJ, Subsidiaries had obtained approval from PT Bank Danamon Indonesia Tbk No. 002/MPJ/EKS/VIII/2018 related the waiver about financial compliance of credit facilities which have been and will be performed by MPJ, Subsidiaries, as long existing credit facility.

j. Pada tanggal 28 Agustus 2018 HAS, Entitas Anak telah

mendapatakan persetujuan dari Indonesia Eximbank dengan No. BS.0040/BTM/08/2018 terkait rencana perubahan struktur permodalan dan pemegang saham dan pembagian dividen. Isi dari persetujuan tersebut adalah: (1) Persetujuan perubahan struktur permodalan dan

kepemilikan saham: - Perubahan nilai nominal saham, dari semula

Rp 100.000 per lembar saham menjadi Rp 100 per lembar saham;

- Peningkatan modal dasar Entitas, dari semula Rp 93.000.000.000 menjadi Rp 373.200.000.000 yang terbagi atas 3.732.000.000 lembar saham;

- Perubahan komposisi pemegang saham dan kepemilikan saham Perseroan;

(2) Persetujuan penghapusan dan perubahan klausa negative

covenant yaitu, membagikan dividen atau keuntungan usaha dalam bentuk apapun juga dan/atau dalam jumlah berapapun juga kepada pemegang saham atau pemilik modalnya menjadi dihapuskan dan dipindahkan menjadi hal-hal yang harus dilakukan.

j. On August 28, 2018, HAS, Subsidiaries had obtained approval from Indonesia Eximbank No. BS.0038/BTM/08/2018 related the plan to change capital and stockholders structure and dividend distribution. The contents of the approval are: (1) Approval of changes in capital structure and share

ownership: - Change in nominal value of shares, from Rp

100,000 per share to Rp 100 per share; - Increase in authorized capital of the Entity, from

Rp 93,000,000,000 to Rp 373,200,000,000 divided into 3,732,000,000 shares;

- Changes in the composition of shareholders and ownership of the Entity;

(2) Approval of the abolition and amendment of the

negative covenant clause, namely, distributing dividends or business profits in any form and /or in any amount to the stockholders or the capital owner being abolished and transferred into things that must be done.

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 166 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

k. Berdasarkan Akta Notaris Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 119, tanggal 28 Agustus 2018 di Tangerang, Pemegang Saham menyetujui untuk melakukan perubahan Komisaris Independen Entitas. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. AHU-AH.01.03-0237530, tanggal 30 Agustus 2018. Isi perubahan akta tersebut adalah:

k. Based on the Notarial Deed of Sugih Haryati, S.H., M.Kn., No. 119, dated August, 2018 in Tangerang, the Stockholders aprroved to change the composition of Independent Commissioner of the Entity. The deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0237530 dated August 30, 2018. The amendment consists of:

- Menyetujui pengunduran diri Barayani Muskita, selaku

Komisaris Independen dengan memberikan pembebasan tanggung jawab (Acuit et de charge), selama menjalankan jabatannya selaku Komisaris Independen.

- Menyetujui pengangkatan Fautry Hasfiandy selaku Komisaris Independen Entitas, sehingga susunan Pengurus Entitas adalah sebagai berikut:

- Approved the resignation of Barayani Muskita, as an Independent Commissioner by giving an acquittal of responsibility (Acuit et de charge), during his position as Independent Commissioner.

- Approved the appointment of Fautry Hasfiandy as Independent Commissioner of the Entity, so that the composition of the Entity‟s Management is as follows:

Direksi: • Direktur Utama • Direktur • Direktur Independen Dewan Komisaris: • Komisaris • Komisaris

Independen

: : : : : :

Ngasidjo Achmad Yudhi Sudarmanto Pratama Girinda Wirawan Yoli Prima Joenis Muhamad Kuncoro Fautry Hasfiandy

Directors: • President

Director • Directors • Independent

Director Commissioner: • Commissioner • Independent

Commissioner

: : : : : :

Ngasidjo Achmad Yudhi Sudarmanto Pratama Girinda Wirawan Yoli Prima Joenis Muhamad Kuncoro Fautry Hasfiandy

l. Berdasarkan Surat Keputusan Direksi Entitas

No. 003/HKMU/SK-DIR/VIII/2018, tanggal 30 Agustus 2018, Entitas telah menunjuk Widaniawan Taufik untuk menjadi Ketua Unit Audit Internal.

l. Based on Directors‟ Decision Letter No. 003/HKMU/SK-DIR/VIII/2018, dated August 30, 2018, the Entity had appointed Widaniawan Taufik to be the Chairman of Internal Audit.

m. Berdasarkan Surat Keputusan Sirkuler Dewan Komisaris

Pengganti Rapat Dewan Komisaris No. 002/HKM/KOM/VIII/2018 tanggal 30 Agustus 2018, Entitas telah membentuk Komite Audit, yaitu sebagai berikut:

m. Based on the Circular Letter of the Board of Commissioners Substituting the Board of Commissioners' Meeting No. 002/HKM/KOM/VIII/2018, dated August 30, 2018, the Entity has established Audit Committee, as follows:

Komite Audit Audit Commitee Ketua Komite Audit Fautry Hasfiandy Head of Audit Commitee Anggota Lukman Hardiansyah Member Anggota Yayang Ari Setiawan Member

40. STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BARU DAN REVISI 40. NEW AND REVISED STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS

Interpretasi yang berlaku efektif untuk laporan keuangan konsolidasi yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2019 dengan penerapan dini diperbolehkan adalah sebagai berikut:

The interpretation which are effective for the consolidated financial statements beginning on or after January 1, 2019, with early application permitted is as follows:

ISAK No. 33, mengenai “Transaksi Valuta Asing dan

Imbalan di Muka”. ISAK No. 33, regarding “Foreign Currency Transactions

and Advance Consideration”.

346

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 167 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Standar dan interpretasi yang berlaku efektif untuk laporan keuangan konsolidasi yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2020 adalah sebagai berikut:

The standards and interpretations which are effective for the consolidated financial statements beginning on or after January 1, 2020, are as follows:

PSAK No. 71, mengenai “Instrumen Keuangan” dan

Amademen PSAK No. 62, mengenai “Kontrak Asuransi”.

PSAK No. 72, mengenai “Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan”.

PSAK No. 73, mengenai “Sewa”.

PSAK No. 71, regarding “Financial Instruments” and Amendment to PSAK No. 62, regarding “Insurance Contract”.

PSAK No. 72, regarding “Revenue from Contract with Customer”.

PSAK No. 73, regarding “Leases”. Penerapan dini diperbolehkan untuk semua standar yang diterbitkan di tahun 2017. Namun, PSAK No. 73 diperbolehkan khusus bagi entitas yang telah menerapkan PSAK No. 72.

Early adoption is permitted for these standards issued in 2017. However, PSAK No. 73 can be early adopted by entities which early adopt PSAK No. 72.

Manajemen Entitas dan Entitas Anak sedang mengevaluasi dampak dari estándar dan interpretasi ini terhadap laporan keuangan konsolidasi.

The management of the Entity and Subsidiaries are currently evaluating the impact of the standards and interpretation on the consolidated financial statements.

41. PENERBITAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018

41. REISSUANCE OF CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE THREE-MONTH PERIOD ENDEDS MARCH 31, 2018

Sehubungan dengan rencana Entitas untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham, maka laporan keuangan konsolidasi untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018 yang sebelumnya telah diterbitkan dalam laporan auditor independen No. 180/LA-HKMU/SBY2/VIII/2018 tertanggal 1 Agustus 2018, diterbitkan kembali dengan disertai perubahan maupun tambahan pengungkapan sebagai berikut:

Pursuant to the Entity’s plan to conduct Initial Public Offering of Shares, the consolidated financial statements for the three-month periods ended March 31, 2018, which is issued in the independent auditor’s report No.180/LA-HKMU/SBY2/VIII/2018 dated August 1, 2018, has been reissued with accompanying changes and additional disclosures as follows:

a. Laporan Arus Kas Konsolidasi a. Consolidated Statements of Cash Flows

Laporan arus kas konsolidasi diperbaiki sesuai dengan Peraturan Peraturan Nomor VIII.G.7 terutama angka 4 huruf d.

Consolidated statements of cash flows in accordance with Regulation No. VIII.G.7 particulary number 4 letter d.

b. Umum – Pendirian Entitas dan Informasi Umum

(lihat Catatan 1a) b. General – The Entity’s Establishment and General

Information (see Note 1a)

Penambahan pengungkapan mengenai nama entitas induk dan nama entitas induk terakhir dalam kelompok usaha.

Additional disclosure of the name of the parent entity and the name of the ultimate parent entity in the business group.

c. Umum – Komite Audit (lihat Catatan 1c) c. General – Audit Committee (see Note 1c)

Penambahan pengungkapan mengenai nama dan jabatan komite audit.

Additional disclosure of names and positions of the audit committee.

d. Umum – Audit Internal (lihat Catatan 1d) d. General – Internal Audit (see Note 1d)

Penambahan pengungkapan mengenai nama dan jabatan audit internal.

Additional disclosure of names and positions of the internal audit.

e. Umum – Sektretaris Perusahaan (lihat Catatan 1e) e. General – Corporate Secretary (see Note 1e)

Penambahan pengungkapan mengenai nama sekretaris perusahaan.

Additional disclosure of names corporate secretary.

347

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 168 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

f. Umum – Struktur Entitas (lihat Catatan 1f) f. General – The Entity‟s Structure (see Note 1f)

Penambahan pengungkapan total aset dan tahun beroperasi komersial entitas anak.

Additional disclosure of total assets and year of comersial operation of subsidiaries.

g. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi Yang Signifikan – Pernyataan

Kepatuhan (lihat Catatan 2a) g. Summary of Significant Accounting Policies – Statement of

Compliance (see Note 2a)

Penambahan pengungkapan konsistensi penerapan SAK dan penyesuaian kalimat pernyataan kepatuhan.

Additional disclosure of consistency application of SAK and adjustment statement of compliance.

h. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi Yang Signifikan – Aset Tetap

(lihat Catatan 2i) h. Summary of Significant Accounting Policies – Fixed Assets

(see Note 2i)

Kebijakan aset tetap telah diperbaiki dengan Peraturan No. VIII.G.7 huruf A.27.e.

Fixed assets policy has been amended with Regulation No. VIII.G.7 letter A.27.e.

i. Piutang Usaha (lihat Catatan 5) i. Trade Receivables (see Note 5)

Penambahan penjelasan piutang usaha – lain-lain. Addition explanation of accounts receivable – others. Penyesuaian umur piutang usaha yang belum jatuh

tempo. Adjustment aging of trade receivable that are not yet

due.

j. Uang Muka (lihat Catatan 9) j. Advances (see Note 9)

Penambahan pengungkapan rincian nilai uang muka yang lebih dari 10%.

Additional disclosure of detil of advance more than 10%.

k. Aset Tetap (lihat Catatan 11) k. Fixed Assets (see Note 11)

Penambahan pengungkapan mengenai nama penilai, tanggal penilaian, dan tanggal laporan penilaian. Penyesuaian nama aset dalam penyelesaian.

Additional disclosure of appraisal name, date of valuation and date of appraisal report. Adjusted name of construction in progress.

l. Utang Bank Jangka Pendek, Utang Jangka Panjang dan

Dana Syirkah Temporer (lihat Catatan 12, 15 dan 19) l. Short-term Bank Loans, Long-term Bank Loans and

Temporary Syirkah Funds (see Notes 12, 15 and 19)

Penambahan pengungkapan mengenai waiver yang telah diperoleh.

Additional disclosure of waiver that has been obtained.

m. Saldo Transaksi Pihak Berelasi (lihat Catatan 32) m. Balances and Transactions with Related Parties

(see Note 32)

Penambahan pengungkapan jangka waktu pinjaman pihak berelasi.

Penambahan pengungkapan nilai transaksi pembelian tanah Entitas Anak.

Additional disclosure of related parties loan terms.

Additional disclosure value of land purchase transactions of Subsidiaries.

n. Perpajakan (lihat Catatan 33) n. Taxation (see Note 33)

Penambahan pengungkapan pernyataan bahwa laba kena pajak hasil rekonsiliasi menjadi dasar dalam pengisian SPT Tahunan PPh Badan.

Additional disclosure of statements that the taxable income from the reconciliation result is the basis for filling out the Annual Corporate Income Tax Return.

o. Peristiwa Setelah Periode Pelaporan (lihat Catatan 39) o. Events After Reporting Period (see Note 39)

Cakupan peristiwa setelah periode pelaporan diperbarui yang mencakup peristiwa sampai tanggal laporan auditor diterbitkan kembali.

Coverage of events after reporting period updated that includes events until date of reissuance of auditor‟s report.

348

The original consolidated financial statements included herein are presented in Indonesian language.

- 169 -

PT HK METALS UTAMA DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HK METALS UTAMA AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

42. PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

42. COMPLETION OF THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Manajemen Entitas dan Entitas Anak bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan konsolidasi yang telah diselesaikan pada tanggal 30 Agustus 2018.

The management of the Entity and Subsidiaries are responsible for the preparation of the consolidated financial statements which were completed on August 30, 2018.

349

- 170 -

LAMPIRAN INFORMASI TAMBAHAN PT HK METALS UTAMA (ENTITAS INDUK SAJA) LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

APPENDIX SEPPLEMENTARY INFORMATION

PT HK METALS UTAMA (PARENT ONLY) STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret 2018/ March 31, 2018

31 Desember/December 31,

2017 2016 2015

ASET ASSETS ASET LANCAR CURRENT ASSETS Kas dan setara kas 5.343.307.023 3.559.261.419 4.386.313.429 1.194.091.946 Cash and cash equivalents Piutang usaha Trade receivables

Pihak berelasi - 194.600.000 7.227.617.182 - Related party Pihak ketiga 41.787.868.004 24.887.217.390 33.117.531.055 13.606.398.731 Third parties

Persediaan 21.553.195.956 8.809.073.382 21.920.577.186 6.915.186.208 Inventories Uang muka - 5.714.333.475 - - Advances Pajak dibayar di muka - - 141.360.991 96.434.720 Prepaid taxes Piutang pihak berelasi 54.208.967.202 29.838.266.543 - - Due from related parties Aset lain-lain 315.831.432 13.805.327.022 - - Other assets

Jumlah Aset Lancar 123.209.169.617 86.808.079.231 66.793.399.843 21.812.111.605 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR

NON-CURRENT

ASSETS

Penyertaan saham

208.200.000.000 208.200.000.000 - - Investment in shares

of stock Aset pajak tangguhan 135.531.000 122.284.080 81.731.589 89.698.694 Deferred tax assets Aset tetap – setelah

dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp 1.486.543.580 pada tanggal 31 Maret 2018, Rp 1.350.387.949 pada tanggal 31 Desember 2017, Rp 966.877.226 pada tanggal 31 Desember 2016 dan Rp 781.772.540 pada tanggal 31 Desember 2015 11.482.296.623 11.534.207.298 1.281.399.506 1.443.916.192

Fixed assets – net of accumulated

depreciation of Rp 1,486,543,580

as of March 31, 2018, Rp 1,350,387,949 as of

December 31, 2017, Rp 966,877,226 as of

December 31, 2016 and Rp 781,772,540 as of

December 31, 2015

Jumlah Aset Tidak Lancar 219.817.827.623 219.856.491.378 1.363.131.095 1.533.614.886 Total Non-Current Assets

JUMLAH ASET 343.026.997.240 306.664.570.609 68.156.530.938 23.345.726.491 TOTAL ASSETS

350

- 171 -

LAMPIRAN INFORMASI TAMBAHAN PT HK METALS UTAMA (ENTITAS INDUK SAJA) LAPORAN POSISI KEUANGAN (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

APPENDIX SEPPLEMENTARY INFORMATION

PT HK METALS UTAMA (PARENT ONLY) STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret 2018/ March 31, 2018

31 Desember/December 31,

2017 2016 2015

LIABILITAS DAN EKUITAS

LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA

PENDEK

CURRENT

LIABILITIES Utang bank jangka pendek 10.709.444.267 17.780.001.317 10.000.000.000 8.136.749.298 Short-term bank loans

Utang usaha – pihak ketiga 10.073.617.792 11.325.367.873 8.014.028.614 11.492.940.127 Trade payables – third

parties Utang pajak 7.633.102.812 5.484.552.482 1.368.292.537 13.437.183 Taxes payable Beban masih harus dibayar 682.365.412 95.364.149 80.161.588 - Accrued expenses Utang pihak berelasi - 21.037.365.243 27.775.706.589 1.602.779.472 Due to a related party Liabilitas jangka panjang

yang jatuh tempo dalam satu tahun:

Current portion of

long-term liabilities: Bank 1.221.372.967 1.118.277.768 1.213.366.561 - Banks

Lembaga keuangan

72.681.599 114.172.112 151.327.940 250.003.308 Financial institution

loans

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 30.392.584.849 56.955.100.944 48.602.883.829 21.495.909.388 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA

PANJANG

NON-CURRENT LIABILITIES

Liabilitas jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun:

Long-term liabilities – less current portion:

Bank 2.052.634.494 2.358.636.017 3.578.300.471 - Banks

Lembaga keuangan

- - 114.172.112 277.121.692 Financial institution

loans Utang lain-lain – pihak

ketiga 55.024.000.000 - - - Other payables – third

parties Liabilitas diestimasi atas

imbalan kerja 693.983.102

613.246.451 419.278.865 358.794.776 Estimated liabilities for

employee benefits

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 57.770.617.596 2.971.882.468 4.111.751.448 635.916.468

Total Non-Current Liabilities

Jumlah Liabilitas 88.163.202.445 59.926.983.412 52.714.635.277 22.131.825.856 Total Liabilities

351

- 171 -

LAMPIRAN INFORMASI TAMBAHAN PT HK METALS UTAMA (ENTITAS INDUK SAJA) LAPORAN POSISI KEUANGAN (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

APPENDIX SEPPLEMENTARY INFORMATION

PT HK METALS UTAMA (PARENT ONLY) STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret 2018/ March 31, 2018

31 Desember/December 31,

2017 2016 2015

LIABILITAS DAN EKUITAS

LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA

PENDEK

CURRENT

LIABILITIES Utang bank jangka pendek 10.709.444.267 17.780.001.317 10.000.000.000 8.136.749.298 Short-term bank loans

Utang usaha – pihak ketiga 10.073.617.792 11.325.367.873 8.014.028.614 11.492.940.127 Trade payables – third

parties Utang pajak 7.633.102.812 5.484.552.482 1.368.292.537 13.437.183 Taxes payable Beban masih harus dibayar 682.365.412 95.364.149 80.161.588 - Accrued expenses Utang pihak berelasi - 21.037.365.243 27.775.706.589 1.602.779.472 Due to a related party Liabilitas jangka panjang

yang jatuh tempo dalam satu tahun:

Current portion of

long-term liabilities: Bank 1.221.372.967 1.118.277.768 1.213.366.561 - Banks

Lembaga keuangan

72.681.599 114.172.112 151.327.940 250.003.308 Financial institution

loans

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 30.392.584.849 56.955.100.944 48.602.883.829 21.495.909.388 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA

PANJANG

NON-CURRENT LIABILITIES

Liabilitas jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun:

Long-term liabilities – less current portion:

Bank 2.052.634.494 2.358.636.017 3.578.300.471 - Banks

Lembaga keuangan

- - 114.172.112 277.121.692 Financial institution

loans Utang lain-lain – pihak

ketiga 55.024.000.000 - - - Other payables – third

parties Liabilitas diestimasi atas

imbalan kerja 693.983.102

613.246.451 419.278.865 358.794.776 Estimated liabilities for

employee benefits

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 57.770.617.596 2.971.882.468 4.111.751.448 635.916.468

Total Non-Current Liabilities

Jumlah Liabilitas 88.163.202.445 59.926.983.412 52.714.635.277 22.131.825.856 Total Liabilities

- 172 -

LAMPIRAN INFORMASI TAMBAHAN PT HK METALS UTAMA (ENTITAS INDUK SAJA) LAPORAN POSISI KEUANGAN (Lanjutan) 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

APPENDIX SEPPLEMENTARY INFORMATION

PT HK METALS UTAMA (PARENT ONLY) STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (Continued) MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret 2018/ March 31, 2018

31 Desember/December 31,

2017 2016 2015

EKUITAS EQUITY Modal saham – nilai

nominal Rp 100 per saham pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017, Rp 1.000.000 per saham pada tanggal 31 Desember 2016 dan Rp 100.000 per saham pada tanggal 31 Desember 2015

Capital stock – par value Rp 100 per share as of March 31, 2018 and

December 31, 2017, Rp 1,000,000 per share

as of December, 31 2016 and Rp 100,000 per share as

of December 31, 2015

Modal dasar – 8.800.040.000 saham pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017, 5.000 saham pada tanggal 31 Desember 2016 dan 4.000 saham pada tanggal 31 Desember 2015

Authorized capital – 8,800,040,000 shares

as of March 31, 2018 and December 31, 2017,

5,000 shares as of December 31, 2016

and 4,000 shares as of December 31, 2015

Modal ditempatkan dan disetor penuh – 2.200.010.000 saham pada tanggal 31 Maret 2018 dan 31 Desember 2017, 5.000 saham pada tanggal 31 Desember 2016, dan 1.000 saham pada tanggal 31 Desember 2015 220.001.000.000 220.001.000.000 5.000.000.000 100.000.000

Issued and fully paid capital –

2,200,010,000 shares as of

March 31, 2018 and December 31, 2017,

5,000 shares as of December 31, 2016

and 1,000 shares as of

December 31, 2015 Saldo laba 35.048.127.303 26.888.783.657 10.635.644.293 1.337.681.825 Retained earnings Komponen ekuitas lain (185.332.508) (152.196.460) (193.748.632) (223.781.190) Other equity components

Jumlah Ekuitas 254.863.794.795 246.737.587.197 15.441.895.661 1.213.900.635 Total Equity

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 343.026.997.240 306.664.570.609 68.156.530.938 23.345.726.491

TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

352

- 173 -

LAMPIRAN INFORMASI TAMBAHAN PT HK METALS UTAMA (ENTITAS INDUK SAJA) LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 (DENGAN ANGKA PERBANDINGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2017) DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

APPENDIX SEPPLEMENTARY INFORMATION

PT HK METALS UTAMA (PARENT ONLY) STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS

AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2018

(WITH COMPARATIVE FIGURES FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2017)

AND FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

PENJUALAN 62.051.759.040 22.209.064.850 125.973.372.651 130.511.806.968 42.598.375.371 SALES BEBAN POKOK

PENJUALAN (48.394.166.875) (17.518.510.354) (98.679.198.005) (114.068.581.487) (40.377.938.289) COST OF GOODS SOLD

LABA KOTOR 13.657.592.165 4.690.554.496 27.294.174.646 16.443.225.481 2.220.437.082 GROSS PROFIT Pendapatan lain-lain 5.269.477 78.658.464 234.435.986 20.542.863 7.943.949 Other income Beban umum dan

administrasi (1.287.862.215) (550.488.583) (2.418.190.281) (1.805.135.617) (1.499.105.642) General and administrative

expenses Beban pendanaan (1.057.731.905) (589.481.526) (2.841.875.603) (2.018.738.036) (585.459.460) Finance charges Beban lain-lain (228.541.196) (80.707.645) (299.666.697) (212.875.971) (49.014.323) Other expenses

LABA SEBELUM TAKSIRAN BEBAN PAJAK 11.088.726.326 3.548.535.206 21.968.878.051 12.427.018.720 94.801.606

INCOME BEFORE PROVISION FOR

TAX EXPENSE TAKSIRAN BEBAN

PAJAK

(2.929.382.680) (916.619.744) (5.715.738.687) (3.129.056.252) (29.616.963) PROVISION FOR TAX

EXPENSE

LABA PERIODE/TAHUN BERJALAN 8.159.343.646 2.631.915.462 16.253.139.364 9.297.962.468 65.184.643

INCOME FOR THE PERIOD/

YEAR

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN

OTHER COMPREHENSIVE

INCOME POS-POS YANG TIDAK

AKAN DIREKLASIFIKASI KE LABA RUGI:

ITEMS NOT TO BE RECLASSIFIED

TO PROFIT OR LOSS: Keuntungan (kerugian)

aktuaria

(44.181.398)

(14.230.928) (56.923.711) 40.043.411 (298.374.920) Actuarial (gain) loss Pajak penghasilan terkait

pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi 11.045.350 3.557.732 14.230.928 (10.010.853) 74.593.730

Income tax related to item not to be reclassified to

profit or loss Surplus revaluasi - - 84.244.955 - - Revaluation surplus

Jumlah penghasilan komprehensif lain – setelah pajak (33.136.048) (10.673.196) 41.552.172 30.032.558 (223.781.190)

Total other comprehensive income – net of tax

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF PERIODE/TAHUN BERJALAN 8.126.207.598 2.621.242.266 16.294.691.536 9.327.995.026 (158.596.547)

TOTAL COMPREHENSIVE

INCOME (LOSS) FOR THE

PERIOD/YEAR

- 174

-

LAM

PIR

AN

IN

FOR

MA

SI T

AM

BA

HA

N

PT H

K M

ETA

LS U

TAM

A (E

NTI

TAS

IND

UK

SA

JA)

LAPO

RA

N P

ERU

BA

HA

N E

KU

ITA

S U

NTU

K P

ERIO

DE

TIG

A B

ULA

N Y

AN

G B

ERA

KH

IR P

AD

A T

AN

GG

AL

31 M

AR

ET 2

018

(DEN

GA

N A

NG

KA

PER

BA

ND

ING

AN

UN

TUK

PER

IOD

E T

IGA

BU

LAN

YA

NG

B

ERA

KH

IR P

AD

A T

AN

GG

AL

31 M

AR

ET 2

017)

D

AN

UN

TUK

TA

HU

N Y

AN

G B

ERA

KH

IR P

AD

A T

AN

GG

AL-

TAN

GG

AL

31

DES

EMB

ER 2

017,

201

6 D

AN

201

5 (D

isajik

an d

alam

Rup

iah,

kec

uali

diny

atak

an la

in)

AP

PEN

DIX

SE

PPLE

MEN

TARY

INFO

RMAT

ION

PT

HK

MET

ALS

UTA

MA

(PAR

ENT

ON

LY)

STAT

EMEN

TS O

F CH

ANG

ES IN

EQ

UIT

Y FO

R TH

E TH

REE

MO

NTH

PER

IOD

S EN

DED

MAR

CH 3

1, 2

018

(WIT

H C

OM

PARA

TIVE

FIG

URE

S FO

R TH

E TH

REE

MO

NTH

PER

IOD

S

END

ED M

ARCH

31,

201

7)

AND

FO

R TH

E YE

ARS

END

ED D

ECEM

BER

31, 2

017,

201

6 AN

D 2

015

(Exp

ress

ed in

Rup

iah,

unl

ess o

ther

wise

stat

ed)

Mod

al D

item

patk

an

dan

Dis

etor

Pen

uh/

Issu

ed a

nd F

ully

Pa

id C

apita

l Sa

ldo

Laba

/ Re

tain

ed E

arni

ngs

Kom

pone

n Ek

uita

s La

in/

Oth

er E

quity

C

ompo

nent

s Ju

mla

h Ek

uita

s/

Tota

l Equ

ity

Sald

o 1

Janu

ari 2

015

100.

000.

000

122.

497.

180

- 22

2.49

7.18

0 Ba

lanc

e as

of J

anua

ry 1

, 201

5

Laba

(rug

i) ko

mpr

ehen

sif t

ahun

ber

jala

n

- 65

.184

.645

(2

23.7

81.1

90)

(158

.596

.545

) C

ompr

ehen

sive

inco

me

(loss

) for

th

e ye

ar

Peng

ampu

nan

paja

k -

1.15

0.00

0.00

0 -

1.15

0.00

0.00

0 Ta

x am

nest

y

Sald

o 31

Des

embe

r 201

5 10

0.00

0.00

0 1.

337.

681.

825

(223

.781

.190

) 1.

213.

900.

635

Bala

nce

as o

f Dec

embe

r 31,

201

5

Se

tora

n m

odal

4.

900.

000.

000

- -

4.90

0.00

0.00

0 Pa

id-u

p ca

pita

l

La

ba k

ompr

ehen

sif t

ahun

ber

jala

n

- 9.

297.

962.

468

30.0

32.5

58

9.32

7.99

5.02

6 C

ompr

ehen

sive

inco

me

for t

he y

ear

Sald

o 31

Des

embe

r 201

6 5.

000.

000.

000

10.6

35.6

44.2

93

(193

.748

.632

) 15

.441

.895

.661

Ba

lanc

e as

of D

ecem

ber 3

1, 2

016

Laba

kom

preh

ensi

f per

iode

ber

jala

n

(Tig

a bu

lan)

(Tid

ak d

iaud

it)

- 2.

631.

915.

462

(10.

673.

196)

2.

621.

242.

266

Com

preh

ensi

ve in

com

e fo

r the

cur

rent

pe

riod

(Thr

ee m

onth

s) (U

naud

ited)

Sald

o 31

Mar

et 2

017

(Tid

ak d

iaud

it)

5.00

0.00

0.00

0 13

.267

.559

.755

(2

04.4

21.8

28)

18.0

63.1

37.9

27

Bala

nce

as o

f Mar

ch 3

1, 2

018

(Una

udite

d)

353

- 173 -

LAMPIRAN INFORMASI TAMBAHAN PT HK METALS UTAMA (ENTITAS INDUK SAJA) LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 (DENGAN ANGKA PERBANDINGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2017) DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

APPENDIX SEPPLEMENTARY INFORMATION

PT HK METALS UTAMA (PARENT ONLY) STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS

AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2018

(WITH COMPARATIVE FIGURES FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2017)

AND FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

PENJUALAN 62.051.759.040 22.209.064.850 125.973.372.651 130.511.806.968 42.598.375.371 SALES BEBAN POKOK

PENJUALAN (48.394.166.875) (17.518.510.354) (98.679.198.005) (114.068.581.487) (40.377.938.289) COST OF GOODS SOLD

LABA KOTOR 13.657.592.165 4.690.554.496 27.294.174.646 16.443.225.481 2.220.437.082 GROSS PROFIT Pendapatan lain-lain 5.269.477 78.658.464 234.435.986 20.542.863 7.943.949 Other income Beban umum dan

administrasi (1.287.862.215) (550.488.583) (2.418.190.281) (1.805.135.617) (1.499.105.642) General and administrative

expenses Beban pendanaan (1.057.731.905) (589.481.526) (2.841.875.603) (2.018.738.036) (585.459.460) Finance charges Beban lain-lain (228.541.196) (80.707.645) (299.666.697) (212.875.971) (49.014.323) Other expenses

LABA SEBELUM TAKSIRAN BEBAN PAJAK 11.088.726.326 3.548.535.206 21.968.878.051 12.427.018.720 94.801.606

INCOME BEFORE PROVISION FOR

TAX EXPENSE TAKSIRAN BEBAN

PAJAK

(2.929.382.680) (916.619.744) (5.715.738.687) (3.129.056.252) (29.616.963) PROVISION FOR TAX

EXPENSE

LABA PERIODE/TAHUN BERJALAN 8.159.343.646 2.631.915.462 16.253.139.364 9.297.962.468 65.184.643

INCOME FOR THE PERIOD/

YEAR

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN

OTHER COMPREHENSIVE

INCOME POS-POS YANG TIDAK

AKAN DIREKLASIFIKASI KE LABA RUGI:

ITEMS NOT TO BE RECLASSIFIED

TO PROFIT OR LOSS: Keuntungan (kerugian)

aktuaria

(44.181.398)

(14.230.928) (56.923.711) 40.043.411 (298.374.920) Actuarial (gain) loss Pajak penghasilan terkait

pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi 11.045.350 3.557.732 14.230.928 (10.010.853) 74.593.730

Income tax related to item not to be reclassified to

profit or loss Surplus revaluasi - - 84.244.955 - - Revaluation surplus

Jumlah penghasilan komprehensif lain – setelah pajak (33.136.048) (10.673.196) 41.552.172 30.032.558 (223.781.190)

Total other comprehensive income – net of tax

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF PERIODE/TAHUN BERJALAN 8.126.207.598 2.621.242.266 16.294.691.536 9.327.995.026 (158.596.547)

TOTAL COMPREHENSIVE

INCOME (LOSS) FOR THE

PERIOD/YEAR

- 174

-

LAM

PIR

AN

IN

FOR

MA

SI T

AM

BA

HA

N

PT H

K M

ETA

LS U

TAM

A (E

NTI

TAS

IND

UK

SA

JA)

LAPO

RA

N P

ERU

BA

HA

N E

KU

ITA

S U

NTU

K P

ERIO

DE

TIG

A B

ULA

N Y

AN

G B

ERA

KH

IR P

AD

A T

AN

GG

AL

31 M

AR

ET 2

018

(DEN

GA

N A

NG

KA

PER

BA

ND

ING

AN

UN

TUK

PER

IOD

E T

IGA

BU

LAN

YA

NG

B

ERA

KH

IR P

AD

A T

AN

GG

AL

31 M

AR

ET 2

017)

D

AN

UN

TUK

TA

HU

N Y

AN

G B

ERA

KH

IR P

AD

A T

AN

GG

AL-

TAN

GG

AL

31

DES

EMB

ER 2

017,

201

6 D

AN

201

5 (D

isajik

an d

alam

Rup

iah,

kec

uali

diny

atak

an la

in)

AP

PEN

DIX

SE

PPLE

MEN

TARY

INFO

RMAT

ION

PT

HK

MET

ALS

UTA

MA

(PAR

ENT

ON

LY)

STAT

EMEN

TS O

F CH

ANG

ES IN

EQ

UIT

Y FO

R TH

E TH

REE

MO

NTH

PER

IOD

S EN

DED

MAR

CH 3

1, 2

018

(WIT

H C

OM

PARA

TIVE

FIG

URE

S FO

R TH

E TH

REE

MO

NTH

PER

IOD

S

END

ED M

ARCH

31,

201

7)

AND

FO

R TH

E YE

ARS

END

ED D

ECEM

BER

31, 2

017,

201

6 AN

D 2

015

(Exp

ress

ed in

Rup

iah,

unl

ess o

ther

wise

stat

ed)

Mod

al D

item

patk

an

dan

Dis

etor

Pen

uh/

Issu

ed a

nd F

ully

Pa

id C

apita

l Sa

ldo

Laba

/ Re

tain

ed E

arni

ngs

Kom

pone

n Ek

uita

s La

in/

Oth

er E

quity

C

ompo

nent

s Ju

mla

h Ek

uita

s/

Tota

l Equ

ity

Sald

o 1

Janu

ari 2

015

100.

000.

000

122.

497.

180

- 22

2.49

7.18

0 Ba

lanc

e as

of J

anua

ry 1

, 201

5

Laba

(rug

i) ko

mpr

ehen

sif t

ahun

ber

jala

n

- 65

.184

.645

(2

23.7

81.1

90)

(158

.596

.545

) C

ompr

ehen

sive

inco

me

(loss

) for

th

e ye

ar

Peng

ampu

nan

paja

k -

1.15

0.00

0.00

0 -

1.15

0.00

0.00

0 Ta

x am

nest

y

Sald

o 31

Des

embe

r 201

5 10

0.00

0.00

0 1.

337.

681.

825

(223

.781

.190

) 1.

213.

900.

635

Bala

nce

as o

f Dec

embe

r 31,

201

5

Se

tora

n m

odal

4.

900.

000.

000

- -

4.90

0.00

0.00

0 Pa

id-u

p ca

pita

l

La

ba k

ompr

ehen

sif t

ahun

ber

jala

n

- 9.

297.

962.

468

30.0

32.5

58

9.32

7.99

5.02

6 C

ompr

ehen

sive

inco

me

for t

he y

ear

Sald

o 31

Des

embe

r 201

6 5.

000.

000.

000

10.6

35.6

44.2

93

(193

.748

.632

) 15

.441

.895

.661

Ba

lanc

e as

of D

ecem

ber 3

1, 2

016

Laba

kom

preh

ensi

f per

iode

ber

jala

n

(Tig

a bu

lan)

(Tid

ak d

iaud

it)

- 2.

631.

915.

462

(10.

673.

196)

2.

621.

242.

266

Com

preh

ensi

ve in

com

e fo

r the

cur

rent

pe

riod

(Thr

ee m

onth

s) (U

naud

ited)

Sald

o 31

Mar

et 2

017

(Tid

ak d

iaud

it)

5.00

0.00

0.00

0 13

.267

.559

.755

(2

04.4

21.8

28)

18.0

63.1

37.9

27

Bala

nce

as o

f Mar

ch 3

1, 2

018

(Una

udite

d)

354

- 175

-

LAM

PIR

AN

IN

FOR

MA

SI T

AM

BA

HA

N

PT H

K M

ETA

LS U

TAM

A (E

NTI

TAS

IND

UK

SA

JA)

LAPO

RA

N P

ERU

BA

HA

N E

KU

ITA

S (L

anju

tan)

U

NTU

K P

ERIO

DE

TIG

A B

ULA

N Y

AN

G B

ERA

KH

IR P

AD

A T

AN

GG

AL

31 M

AR

ET 2

018

(DEN

GA

N A

NG

KA

PER

BA

ND

ING

AN

UN

TUK

PER

IOD

E T

IGA

BU

LAN

YA

NG

B

ERA

KH

IR P

AD

A T

AN

GG

AL

31 M

AR

ET 2

017)

D

AN

UN

TUK

TA

HU

N Y

AN

G B

ERA

KH

IR P

AD

A T

AN

GG

AL-

TAN

GG

AL

31

DES

EMB

ER 2

017,

201

6 D

AN

201

5 (D

isajik

an d

alam

Rup

iah,

kec

uali

diny

atak

an la

in)

AP

PEN

DIX

SE

PPLE

MEN

TARY

INFO

RMAT

ION

PT

HK

MET

ALS

UTA

MA

(PAR

ENT

ON

LY)

STAT

EMEN

TS O

F CH

ANG

ES IN

EQ

UIT

Y (C

ontin

ued)

FO

R TH

E TH

REE

MO

NTH

PER

IOD

S EN

DED

MAR

CH 3

1, 2

018

(WIT

H C

OM

PARA

TIVE

FIG

URE

S FO

R TH

E TH

REE

MO

NTH

PER

IOD

S

END

ED M

ARCH

31,

201

7)

AND

FO

R TH

E YE

ARS

END

ED D

ECEM

BER

31, 2

017,

201

6 AN

D 2

015

(Exp

ress

ed in

Rup

iah,

unl

ess o

ther

wise

stat

ed)

Mod

al D

item

patk

an

dan

Dis

etor

Pen

uh/

Issu

ed a

nd F

ully

Pa

id C

apita

l Sa

ldo

Laba

/ Re

tain

ed E

arni

ngs

Kom

pone

n Ek

uita

s La

in/

Oth

er E

quity

C

ompo

nent

s Ju

mla

h Ek

uita

s/

Tota

l Equ

ity

Sald

o 31

Des

embe

r 201

6 5.

000.

000.

000

10.6

35.6

44.2

93

(193

.748

.632

) 15

.441

.895

.661

Ba

lanc

e as

of D

ecem

ber 3

1, 2

016

Seto

ran

mod

al

215.

001.

000.

000

- -

215.

001.

000.

000

Paid

-up

capi

tal

Laba

kom

preh

ensi

f tah

un b

erja

lan

-

16.2

53.1

39.3

64

41.5

52.1

72

16.2

94.6

91.5

36

Com

preh

ensi

ve in

com

e fo

r the

yea

r

Sald

o 31

Des

embe

r 201

7 22

0.00

1.00

0.00

0 26

.888

.783

.657

(1

52.1

96.4

60)

246.

737.

587.

197

Bala

nce

as o

f Dec

embe

r 31,

201

7

La

ba (r

ugi)

kom

preh

ensi

f per

iode

ber

jala

n (T

iga

bula

n) (t

iga

bula

n) b

erja

lan

-

8.15

9.34

3.64

6 (3

3.13

6.04

8)

8.12

6.20

7.59

8 C

ompr

ehen

sive

inco

me

(loss

) for

the

cu

rren

t per

iod

(Thr

ee m

onth

s)

Sald

o 31

Mar

et 2

018

220.

001.

000.

000

35.0

48.1

27.3

03

(185

.332

.508

) 25

4.86

3.79

4.79

5 Ba

lanc

e as

of M

arch

31,

201

8

355

- 175

-

LAM

PIR

AN

IN

FOR

MA

SI T

AM

BA

HA

N

PT H

K M

ETA

LS U

TAM

A (E

NTI

TAS

IND

UK

SA

JA)

LAPO

RA

N P

ERU

BA

HA

N E

KU

ITA

S (L

anju

tan)

U

NTU

K P

ERIO

DE

TIG

A B

ULA

N Y

AN

G B

ERA

KH

IR P

AD

A T

AN

GG

AL

31 M

AR

ET 2

018

(DEN

GA

N A

NG

KA

PER

BA

ND

ING

AN

UN

TUK

PER

IOD

E T

IGA

BU

LAN

YA

NG

B

ERA

KH

IR P

AD

A T

AN

GG

AL

31 M

AR

ET 2

017)

D

AN

UN

TUK

TA

HU

N Y

AN

G B

ERA

KH

IR P

AD

A T

AN

GG

AL-

TAN

GG

AL

31

DES

EMB

ER 2

017,

201

6 D

AN

201

5 (D

isajik

an d

alam

Rup

iah,

kec

uali

diny

atak

an la

in)

AP

PEN

DIX

SE

PPLE

MEN

TARY

INFO

RMAT

ION

PT

HK

MET

ALS

UTA

MA

(PAR

ENT

ON

LY)

STAT

EMEN

TS O

F CH

ANG

ES IN

EQ

UIT

Y (C

ontin

ued)

FO

R TH

E TH

REE

MO

NTH

PER

IOD

S EN

DED

MAR

CH 3

1, 2

018

(WIT

H C

OM

PARA

TIVE

FIG

URE

S FO

R TH

E TH

REE

MO

NTH

PER

IOD

S

END

ED M

ARCH

31,

201

7)

AND

FO

R TH

E YE

ARS

END

ED D

ECEM

BER

31, 2

017,

201

6 AN

D 2

015

(Exp

ress

ed in

Rup

iah,

unl

ess o

ther

wise

stat

ed)

Mod

al D

item

patk

an

dan

Dis

etor

Pen

uh/

Issu

ed a

nd F

ully

Pa

id C

apita

l Sa

ldo

Laba

/ Re

tain

ed E

arni

ngs

Kom

pone

n Ek

uita

s La

in/

Oth

er E

quity

C

ompo

nent

s Ju

mla

h Ek

uita

s/

Tota

l Equ

ity

Sald

o 31

Des

embe

r 201

6 5.

000.

000.

000

10.6

35.6

44.2

93

(193

.748

.632

) 15

.441

.895

.661

Ba

lanc

e as

of D

ecem

ber 3

1, 2

016

Seto

ran

mod

al

215.

001.

000.

000

- -

215.

001.

000.

000

Paid

-up

capi

tal

Laba

kom

preh

ensi

f tah

un b

erja

lan

-

16.2

53.1

39.3

64

41.5

52.1

72

16.2

94.6

91.5

36

Com

preh

ensi

ve in

com

e fo

r the

yea

r

Sald

o 31

Des

embe

r 201

7 22

0.00

1.00

0.00

0 26

.888

.783

.657

(1

52.1

96.4

60)

246.

737.

587.

197

Bala

nce

as o

f Dec

embe

r 31,

201

7

La

ba (r

ugi)

kom

preh

ensi

f per

iode

ber

jala

n (T

iga

bula

n) (t

iga

bula

n) b

erja

lan

-

8.15

9.34

3.64

6 (3

3.13

6.04

8)

8.12

6.20

7.59

8 C

ompr

ehen

sive

inco

me

(loss

) for

the

cu

rren

t per

iod

(Thr

ee m

onth

s)

Sald

o 31

Mar

et 2

018

220.

001.

000.

000

35.0

48.1

27.3

03

(185

.332

.508

) 25

4.86

3.79

4.79

5 Ba

lanc

e as

of M

arch

31,

201

8

- 176 -

LAMPIRAN INFORMASI TAMBAHAN PT HK METALS UTAMA (ENTITAS INDUK SAJA) LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 (DENGAN ANGKA PERBANDINGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2017) DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

APPENDIX SEPPLEMENTARY INFORMATION

PT HK METALS UTAMA (PARENT ONLY) STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS

AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2018

(WITH COMPARATIVE FIGURES FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2017)

AND FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu Tahun/One Year)

2018

2017 (Tidak diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

CASH FLOWS FROM OPERATING

ACTIVITIES Penerimaan kas dari

pelanggan 45.345.708.427 33.074.199.843 153.834.040.763 116.824.238.159 32.985.024.360 Cash received from

customers Pembayaran kas kepada

pemasok, karyawan dan untuk operasional (44.151.112.413) (13.108.374.979) (116.479.921.319) (147.310.180.333) (35.811.708.310)

Cash paid to suppliers, Employees and for

operational

Pembayaran beban bunga (1.835.461.467) (770.435.244) (1.392.491.923) (1.780.512.585) (47.817.342) Payment of interest

expenses Pembayaran pajak - - (2.780.467.232) (2.050.385.780) (585.459.460) Payment of taxes Penerimaan bunga 5.269.477 78.658.464 33.187.077 3.836.285 1.481.521 Interest received

Arus Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Operasi (635.595.976) 19.274.048.084 33.214.347.366 (34.313.004.254) (3.458.479.231)

Net Cash Flows Provided by (Used in) Operating

Activities

ARUS KAS DARI

AKTIVITAS INVESTASI

CASH FLOWS FROM INVESTING

ACTIVITIES Penambahan investasi - - (208.200.000.000) - - Addition of investments Perolehan aset tetap (84.244.955) (1.858.936.414) (10.552.073.560) (22.588.000) (18.840.000) Acquisition of fixed assets

Arus Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (84.244.955) (1.858.936.414) (218.752.073.560) (22.588.000) (18.840.000)

Net Cash Flows Used in Investing Activities

ARUS KAS DARI

AKTIVITAS PENDANAAN

CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES

Utang bank jangka pendek Short-term bank loan Penerimaan - 16.393.665.671 17.780.001.317 10.000.000.000 3.485.786.329 Receipt Pembayaran (7.070.557.050) - (10.000.000.000) (8.136.749.298) - Payment

Utang lembaga keuangan Financial institution loan Pembayaran (41.490.513) (35.743.917) (151.327.940) (261.624.948) (512.283.000) Payment

Utang bank jangka panjang Long-term bank loan Penerimaan - - - 4.956.521.736 - Receipt Pembayaran - - (1.342.391.304) (103.260.870) - Payment

Piutang pihak berelasi Due from related parties Pembayaran (24.370.700.659) (808.409.010) (29.838.266.543) - - Payment

Utang pihak berelasi Due to related parties Penerimaan - - - 26.172.927.117 1.602.779.472 Receipt Pembayaran (21.037.365.243) (27.775.706.589) (6.738.341.346) - - Payment

Utang lain-lain Other payable Penerimaan 55.024.000.000 - - - - Receipt

Modal saham Capital stock Setoran modal - - 215.001.000.000 4.900.000.000 - Paid-up capital

Arus Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Pendanaan 2.503.886.535 (12.226.193.845) 184.710.674.184 37.527.813.737 4.576.282.801

Net Cash Flows Provided by (Used in) Financing

Activities

356

- 177 -

LAMPIRAN INFORMASI TAMBAHAN PT HK METALS UTAMA (ENTITAS INDUK SAJA) LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN (Lanjutan) UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 (DENGAN ANGKA PERBANDINGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2017) DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

APPENDIX SEPPLEMENTARY INFORMATION

PT HK METALS UTAMA (PARENT ONLY) STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS

AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME (Continued) FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2018

(WITH COMPARATIVE FIGURES FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2017)

AND FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu tahun/One year)

2018

2017 (Tidak diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS 1.784.045.604 5.188.917.825 (827.052.010) 3.192.221.483 1.098.963.570

NET INCREASE (DECREASE)

IN CASH AND CASH EQUIVALENTS

SALDO KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 3.559.261.419 4.386.313.429 4.386.313.429 1.194.091.946 95.128.376

CASH AND CASH EQUIVALENTS

AT BEGINNING OF THE YEAR

SALDO KAS DAN

SETARA KAS AKHIR PERIODE/TAHUN 5.343.307.023 9.575.231.254 3.559.261.419 4.386.313.429 1.194.091.946

CASH AND CASH EQUIVALENTS

AT END OF THE PERIOD/YEAR

357

- 177 -

LAMPIRAN INFORMASI TAMBAHAN PT HK METALS UTAMA (ENTITAS INDUK SAJA) LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN (Lanjutan) UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2018 (DENGAN ANGKA PERBANDINGAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2017) DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

APPENDIX SEPPLEMENTARY INFORMATION

PT HK METALS UTAMA (PARENT ONLY) STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS

AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME (Continued) FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2018

(WITH COMPARATIVE FIGURES FOR THE THREE MONTH PERIODS ENDED MARCH 31, 2017)

AND FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Maret/March 31, (Tiga Bulan/Three Months)

31 Desember/December 31, (Satu tahun/One year)

2018

2017 (Tidak diaudit/

Unaudited) 2017 2016 2015

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS 1.784.045.604 5.188.917.825 (827.052.010) 3.192.221.483 1.098.963.570

NET INCREASE (DECREASE)

IN CASH AND CASH EQUIVALENTS

SALDO KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 3.559.261.419 4.386.313.429 4.386.313.429 1.194.091.946 95.128.376

CASH AND CASH EQUIVALENTS

AT BEGINNING OF THE YEAR

SALDO KAS DAN

SETARA KAS AKHIR PERIODE/TAHUN 5.343.307.023 9.575.231.254 3.559.261.419 4.386.313.429 1.194.091.946

CASH AND CASH EQUIVALENTS

AT END OF THE PERIOD/YEAR

- 178 -

LAMPIRAN INFORMASI TAMBAHAN PT HK METALS UTAMA (ENTITAS INDUK SAJA) PENGUNGKAPAN LAINNYA 31 MARET 2018, 31 DESEMBER 2017, 2016 DAN 2015 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

APPENDIX SEPPLEMENTARY INFORMATION

PT HK METALS UTAMA (PARENT ONLY) OTHER DISCLOSURES

MARCH 31, 2018, DECEMBER 31, 2017, 2016 AND 2015 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1. UMUM 1. GENERAL

Laporan posisi keuangan, laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, laporan perubahan ekuitas, dan laporan arus kas Entitas Induk adalah laporan keuangan tersendiri yang merupakan informasi tambahan atas laporan keuangan konsolidasi.

The statements of financial position, statements of profit or loss and other comprehensive income, statements of changes in equity, and statements of cash flows of the Parent Entity is a separate financial statements which represents additional information to the consolidated financial statements.

2. DAFTAR INVESTASI PADA ENTITAS ANAK 2. SCHEDULE OF INVESTMENTS IN SUBSIDIARIES

Entitas memiliki kepemilikan langsung lebih dari 50% saham Entitas Anak sebagai berikut:

The Entity has direct ownership of more than 50% shares of Subsidiaries as follows:

Entitas Anak/ Subsidiaries

Domisili/ Domicile

Aktivitas Bisnis Utama/ Main Business Activity

Persentase Kepemilikan/ Percentage of

Ownership

Tahun Pendirian/ Year of

Establishment

Kepemilikan Langsung/ Direct Ownership

PT Hakaru Metalindo Perkasa (HMP) Jakarta Perdagangan/Trading 90% 2007 PT Dantool Karya Teknik Utama (DKTU) Bogor Perdagangan/Trading 99% 2010 PT Karya Bumimas Persada (KBP) Bogor Manufaktur/Manufacturing 90% 2012 PT Metalutama Perkasa Jaya (MPJ) Bogor Manufaktur/Manufacturing 90% 2012 PT Rasa Langgeng Wira (RLW) Bogor Manufaktur/Manufacturing 95% 2013 PT Handal Aluminium Sukses (HAS) Cirebon Manufaktur/Manufacturing 85% 2015

3. METODE PENCATATAN INVESTASI 3. INVESTMENT RECORDING METHOD

Investasi pada Entitas Anak sebagaimana disebutkan dalam laporan keuangan Entitas Induk dicatat menggunakan metode biaya perolehan.

Investment in Subsidiaries mentioned and in the financial statements of Parent Entity are recorded using cost method.

Tanggal Efektif : 28 September 2018Masa Penawaran Umum : 1 – 3 Oktober 2018Tanggal Penjatahan : 5 Oktober 2018Tanggal Distribusi Saham Secara Elektronik : 8 Oktober 2018Tanggal Pengembalian Uang Pemesanan : 8 Oktober 2018Tanggal Pencatatan Saham Pada Bursa Efek Indonesia : 9 Oktober 2018

OTORITAS JASA KEUANGAN (”OJK”) TIDAK MEMBERIKAN PERNYATAAN MENYETUJUI ATAU TIDAK MENYETUJUI EFEK INI, TIDAK JUGA MENYATAKAN KEBENARAN ATAU KECUKUPAN ISI PROSPEKTUS INI. SETIAP PERNYATAAN YANG BERTENTANGAN DENGAN HAL-HAL TERSEBUT ADALAH PERBUATAN MELANGGAR HUKUM.

PT HK METALS UTAMA TBK (“PERSEROAN”) DAN PENJAMIN PELAKSANA EMISI SAHAM BERTANGGUNG JAWAB SEPENUHNYA ATAS KEBENARAN SEMUA INFORMASI, FAKTA, DATA, ATAU LAPORAN DAN KEJUJURAN PENDAPAT YANG TERCANTUM DALAM PROSPEKTUS INI.

PROSPEKTUS INI PENTING DAN PERLU MENDAPAT PERHATIAN SEGERA. APABILA TERDAPAT KERAGUAN PADA TINDAKAN YANG AKAN DIAMBIL, SEBAIKNYA BERKONSULTASI DENGAN PIHAK YANG KOMPETEN.

PT HK Metals Utama TbkKegiatan Usaha Utama:

Perdagangan, jasa, pembangunan, dan industri khususnya barang metal, baja, dan holo besi.Berkedudukan di Bekasi, Indonesia

Kantor Pusat:Jl. Kp. Turi RT 001 RW 006 Desa Sriamur, Kec. Tambun Utara, Kab. Bekasi

Telp.: +6221 89136594, 89236595Faksimili: +6221 89136593

E-mail: [email protected]: www.hyamn.com

Kantor Operasional: Jl. Raya Kaliabang-Bungur No. 9 Raya Bekasi KM 27

Harapan Jaya – Bekasi Utara, Kota Bekasi 17124, Jawa BaratTelp.: +6221 8887 1866

Faksimili: +6221 8887 1933

PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM

Sebesar 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh ribu) saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama atau sebesar 31,71% (tiga puluh satu koma tujuh puluh satu persen) dari modal ditempatkan dan disetor setelah Penawaran Umum Perdana Saham dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham, yang ditawarkan kepada masyarakat dengan Harga Penawaran Rp230 (dua ratus tiga puluh Rupiah) setiap saham, yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan Formulir Pemesanan Pembelian Saham (”FPPS”). Nilai saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana Saham secara keseluruhan adalah sebesar Rp235.000.200.000 (dua ratus tiga puluh lima miliar dua ratus ribu Rupiah).

Saham Biasa Atas Nama yang ditawarkan seluruhnya terdiri dari saham baru yang berasal dari portepel Perseroan, serta akan memberikan kepada pemegangnya hak yang sama dan sederajat dalam segala hal dengan Saham Biasa Atas Nama lainnya dari Perseroan telah ditempatkan dan disetor penuh, termasuk antara lain hak atas pembagian dividen, hak untuk mengeluarkan suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham, hak atas pembagian Saham bonus, dan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu.

PENJAMIN PELAKSANA EMISI EFEK

PT TRIMEGAH SEKURITAS INDONESIA TBK PT SINARMAS SEKURITAS

PENJAMIN EMISI EFEK

PT JASA UTAMA CAPITAL SEKURITAS PT ERDIKHA ELIT SEKURITAS

Saham – saham yang ditawarkan ini seluruhnya akan dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia

Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan para Penjamin Emisi Efek menjamin dengan kesanggupan penuh (full commitment) terhadap Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan.

RISIKO UTAMA YANG DIHADAPI PERSEROAN ADALAH RISIKO PERUBAHAN PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN INDONESIA. RISIKO USAHA LAINNYA DAPAT DILIHAT PADA BAB VI TENTANG RISIKO USAHA DALAM PROSPEKTUS INI.

PERSEROAN TIDAK MENERBITKAN SURAT KOLEKTIF SAHAM DALAM PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM INI, TETAPI SAHAM-SAHAM TERSEBUT AKAN DIDISTRIBUSIKAN SECARA ELEKTRONIK YANG AKAN DIADMINISTRASIKAN DALAM PENITIPAN KOLEKTIF PT KUSTODIAN SENTRAL EFEK INDONESIA (“KSEI”).

RISIKO YANG DIHADAPI INVESTOR PEMBELI EMISI EFEK ADALAH TIDAK LIKUIDNYA SAHAM YANG DITAWARKAN PADA PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM INI YANG ANTARA LAIN DISEBABKAN OLEH TERBATASNYA JUMLAH PEMEGANG SAHAM PERSEROAN.

Prospektus ini diterbitkan di Jakarta pada tanggal 1 Oktober 2018

Penjamin Pelaksana Emisi Efek

PT HK METALS UTAMA TBKJl. Kp. Turi RT 001 RW 006 Desa SriamurKec. Tambun Utara, Kab. Bekasi, Jawa Barat, 17124Indonesia

P. 021 89136594 (Hunting)F. 021 [email protected]

HEAD OFFICE: