PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI PADA STMIK BINABANGSA KENDARI

Arif Syam

IntisariStrategis sistem informasi dibutuhkan untuk mempersiapkanorganisasi dalam merencanakan pemakaian teknologi dansistem informasi untuk organisasinya. Perencanaan tersebutdibutuhkan untuk menyesuaikan gerak langkah organisasidengan sistem informasi yang pas dengan irama perkembanganorganisasi dan mampu untuk memenuhi kebutuhan sisteminformasi organisasi di masa yang akan datang. STMIK Bina Bangsa Kendari merupakan salah satu perguruantinggi di kendari dan merupakan salah satu pelopor perguruantinggi yang pertama untuk jurusan komputer di Kendari, namundalam sejarah perkembangannya, analisa peneliti masihmenggunakan sistem informasi hanya sebagai alat pendukungpengolahan data dan belum menggunakan sistem informasinyasebagai alat yang strategis guna mendukung keunggulankompetitifnya, sehingga dalam penelitian ini, pembuatanperencanaan strategis sistem informasi yang bagiamana agarsistem informasi dapat digunakan sebagai satu alat yangdapat menggunakan sistem informasi sebagai alat pendukungkeberhasilan STMIK Bina Bangsa Kendari. Perencanaanstrategis sistem informasi pada penelitian ini menggunakanpendekatan yang dikemukakan oleh Price waterhouse menggunakanbeberapa metode analisis antara lain, SWOT, Value chain,McFarland dan Critcal success factors (CSF). Hasil penelitian ini adalah rumusan CSF strategis sisteminformasi perencanaan strategis yang mengacu pada rencanabisnis organisasi STMIK Bina Bangsa Kendari yang berdasarkandata yang diperoleh melalui metode analisis yang digunakanserta melibatkan seluruh komponen organisasi.Kata kunci: Perencanaan Strategis Sistem Informasi, Pricewaterhouse, CSF

1

Abstract

Strategic information systems needed to prepare the organization to plan theuse of technology and information systems for the organization. The planningsteps required to adjust the organization with information systems fit with therhythm of development of the organization and is able to meet the needs of anorganization's information systems in the future.

STMIK Bina Bangsa Kendari is one of the universities in kendari and is one of thepioneers of the first colleges for computer majors in Kendari, but in the history ofits development, analysis researchers still use only the information system as asupport tool and not a data processing system using information as a strategictool to support competitive advantage, so in this study, the manufacture ofstrategic planning of information systems in order information systems can beused as a tool that can use information systems as tools supporting STMIK BinaBangsa Kendari success. Strategic planning of information systems in this studyusing the approach suggested by Price waterhouse uses several methods ofanalysis, among others, SWOT, Value chain, McFarlandd and Critcal successfactors (CSF).

The results of this study is the formulation of the CSF strategic informationsystems strategic planning refers to the organization's business plan STMIK BinaBangsa Kendari based on data obtained through the method of analysis used,and involving the entire organization..

Keyword: Perencanaan Strategis Sistem Informasi, Price waterhouse, CSF

Latar BelakangRochim A. F (2005), menjelaskan bahwa perencanaan strategissistem informasi dibutuhkan untuk mempersiapkan organisasidalam merencanakan pemakaian teknologi dan sistem informasiuntuk organisasinya. Perencanaan tersebut dibutuhkan untukmenyesuaikan gerak langkah organisasi dengan sisteminformasi yang pas dengan irama perkembangan organisasi danmampu untuk memenuhi kebutuhan sistem informasiorganisasi dimasa yang akan datang.Universitas atau Lembaga Pendidikan Tinggi memiliki rencanastrategis yang baik, maka resiko yang terkait denganpengambilan keputusan tentang sistem informasi dan tekologiinformasi dapat dikurangi. Namun demikian, banyak lembagapendidikan tinggi setara universitas tidak menganggapperencanaan strategis ini penting karena mereka tidak

2

memiliki pengalaman dan informasi yang tepat dalamperencanaan strategis sistem informasi dan teknologiinformasi. Penelitian tentang perencanaan strategis sistem informasitelah dilakukan oleh beberapa peniliti untuk diterapkandalam sebuah organisasi profit dan non-profit. Beberapapeneltitian yang terkait dengan perencanaan strategis sisteminformasi adalah sebagai berikut :. Fajri M (2011), membahas perencanaan strategis sisteminformasi perusahaan auto dealer dan service pada PT. BAM.Tujuan dari peneltian ini adalah pertama, menghasilkanusulan perencanaan strategis sistem informasi bagi PT. BAM,kedua, merancang garis besar arsitektur sistem informasiagar kegiatan analisis dan desain sistem dapat dilakukansecara lebih terinci sesuai dengan perencanaan strategissistem informasi yang dibuat, dan supaya berbagai sistemyang dibangun dapat saling bekerja satu dengan yang lainnya.Metode yang digunakan adalah analisis Ward dan Peppard.Kesimpulan dari penelitian ini adalah perencanaan strategissistem informasi di PT. BAM sangat diperlukan,agar arahpengembangan dan implemetasi SI/TI sejalan dengan visi danmisi perusahaan, agar perusahaan mempunyai dan dapatbertahan di masa datang, dalam menyusunnya digunakan metodeWard dan Peppard karena sangat mendukung terciptanya suatuperencanaa SI/TI yang bersifat strategis dengan analitis,terstruktur dan penjabaran dengan baik dan mudah diikuti danditerapkan.STMIK Bina Bangsa Kendari merupakan salah satu perguruantinggi di kendari dan merupakan salah satu pelopor perguruantinggi yang pertama untuk jurusan komputer di Kendari, namundalam sejarah perkembangannya, analisa peneliti masihmenggunakan sistem informasi hanya sebagai alat pendukungpengolahan data dan belum menggunakan sistem informasinyasebagai alat yang strategis guna mendukung keunggulankompetitifnya, sehingga dalam penelitian ini, pembuatanperencanaan strategis sistem informasi dianggap perlu agarsistem informasi dapat digunakan sebagai satu alat yangdapat menggunakan sistem informasi sebagai alat pendukung

3

keberhasilan STMIK Bina Bangsa Kendari dalam mencapai visidan misi organisasinya.

Rumusan MasalahBerdasarkan latar belakang masalah diatas maka, rumusanmasalah yang akan dibahas/diteliti dalam penulisan iniadalah bagaimana membuat perencanaan strategis sisteminformasi untuk STMIK Bina Bangsa Kendari yang dapatmendukung kinerja organisasi dan mempunyai arahan yang jelasdalam mewujudkan visi, misi dan tujuan organisasai ?

Batasan Variabel PenelitianMemfokuskan pada permasalahan yang diteliti, maka penelitianini dibatasi pada bahasan-bahasan sebagai berikut :1. Pembahasan lebih difokuskan untuk proses bisnis yang

terkait dengan tri darma perguruan tinggi2. Proses perencanaan strategis sistem informasi menggunakan

metodologi Price waterhouse dengan metode analisis data Valuechain, SWOT, CSF dan McFarland grid

3. Peneltian ini hanya dalam ruang lingkup perencanaanstrategis sistem informasi tidak mencakup analisis danperancangan sistem informasi

4. Penelitian ini dibatasi pada perencanaan strategis sisteminformasi dan tidak membahas teknologi informasi

Tujuan PenelitianTujuan dari penelitian adalah:1. Secara khusus menghasilkan rumusan dan langkah-langkah

perencanaan strategis menggunakan pendekatan Pricewaterhouse sebagai rekomendasi dari perencanaan strategissistem informasi STMIK Bina Bangsa Kendari

2. Secara umum perencanaan strategis yang dihasilkan dapatmenjadi panduan bagi institusi sejenis dalam menciptakanatau menggunakan sistem informasinya

3. Sebagai tugas akhir untuk mendapatkan gelar magisterkomputer

4

Manfaat PenelitianSetelah tujuan penelitian ini tercapai maka diharapkanpenelitian ini memberikan manfaat bagi semua pihak yangingin melakukan perencanaan dan pengembangan sisteminformasi dengan baik. Manfaat penelitian secara rincidibagi menjadi dua kategori yaitu aspek akademik dan aspekpraktis. Kedua aspek manfaat tersebut akan dijelaskansebagai berikut:

1. Manfaat akademika) Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan

bagi STMIK Bina Bangsa Kendari dalam pengembangansistem informasi yang lebih baik

b) Memperkuat teori terhadap penerapan suatu metodologiperencanaan strategis sistem informasi

2. Manfaat praktisa. Hasil temuan akan menjadi referensi bagi pihak-pihak

yang berkepentingan untuk digunakan dalam prosespengembangan sistem informasi

5

Keaslian PenelitianTabel 1.1 Review Penelitian Terdahulu

No

Judul Peneliti, Media Publikasi, dan Tahun

Tujuan Penelitian Kesimpulan Saran atau Kelemahan

Perbandingan

1 Perancangan strategis sistem informasi. Studi kasus Direktorat Jendral Penyelenggaraan Haji dan Umrah Departemen Agama RI

Miftahul Maulana danDana Indra Sensuse, Journal of Information Sistems, Volume 7, Issues 1, 2011

Melakukan perancangan strategis sistem informasi Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah mengguanakan metode Ward and Peppard dengan engombinasikan penggunaan metode analisis dari McFarland dan standar yang dikeluarkan oleh information technology

Perencanaan strategi sistem informasi padaDitjen PHU yang memberikan tambahan pengetahuan serta benefit yang akan didapat dari keselarasan SI/TI dengan strategi bisnis Ditjen PHU

Perencanaan strategis sistem informasi tidakdilakukan secara komperhensif pada seluruh direktorat Ditjen PHU sehingga pemanfaatan danpengembangan SI/TI tidak efektif dan efisien

- Obyek penelitian berbeda

- Parameter perspektif berbeda

- Metodelogi penelitian berbeda

6

Infrastruktur Library (ITIL)

2 Perencanaan strategi sistem informasi pada PT. Intigarmindo Persada

Muhammad Akbar, Sulaiman Akbar dan Russeno DwiPutra, 2011

Menganalisis strategi SI/TI danmenganalisis kebutuhan sistem informasi yaitu software dan hardware, memberikan usulan solusi sistem dan teknologi informasi yang bersifat strategissehingga dapat memberikan hasil maksimal kepada perusahaan dan pelanggan

Suatu idea atau rekomendasi untuk diimplementasikan dalam perusahaan. dalam bentuk sistem aplikasi agar meningkatkan kualitas kinerja perusahaan

Pembahasan hanya kepada Departemen Design, Produksi dan Penjualan

- Obyek penelitian berbeda

- Parameter perspektif berbeda.

- Metodelogi penelitian berbeda

3 Perancangan strategis sistem informasi pada

Pipin Widyaningsih, Tesis, Magister Teknologi

Membuat perencanaan strategis sistem informasi untuk institusi

Blue print perencanaan strategis yangmengacu pada rencana bisnis

Perencanaan strategis informasi hanaya dilakukan pada

- Obyek Penelitian berbeda

- Parameter

7

institusi pendidikan tinggi menggunakan ananlisis Critical succes factors, studikasus: STMIK Duta Bangsa Surakarta

Informasi, 2012

pendidikan tinggi untuk menciptakan keunggulan bersaing dalam mewujudkan visi, misi dan tujuan organisasi

organisasi salah satu institusi pendidikan

perspektif berbeda

- Metodelogi penelitian berbeda

4 Perencanaan strategis informasi danteknologi informasi pada perusahaan otomotif dengan menggunakan metodologi Tozer.

Andri Wijaya, Journal of Information Sistems, Volume III/No.1/Mei/2011

Merumuskan sebuah perencanaan strategis SI/TI yang mudah digunakan oleh seluruh perusahaanotomotif

Membuat suatu perancangan SI/TI yang tepat untuk seluruh perusahaan otomotif

Hanya melakukananalisis perencanaan sistem informasi dan teknologi informasi menggunakan metodologi Tozerdalam kesuksesan PSSIdiperusahaan otomotif

- Obyek Penelitian berbeda

- Parameter perspektif berbeda

- Metodelogi penelitian berbeda

5 Perencanaan Misbahul Usulan perencanaan Berupa usulan Perencanaan - Obyek

8

strategis sistem informasi perusahaan auto dealer dan service pada PT. BAM

Fajri, Journal of Information Sistems, Volume 7, Issues 1, 2011

strategis SI/TI dapat menunjang kegiatan strategisbisnis PT. BAM dimasa depan

renstra sisteminformasi dan teknologi yaitu usulan portofolio aplikasi dan arsitektur sistem informasi

strategi yang bersifat penentuan deadline dari implementasi strategi akan membutuhkan rebult

Penelitian berbeda

- Parameter perspektif berbeda

- Metodelogi penelitian berbeda

9

Metode PenelitianMetode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakandeskriptif kualitatif dimana dalam penelitian ini terdiridari beberapa tahap yaitu; Pertama, perumusan masalah dimanamasalah yang terjadi didentifikasikan kemudian melakukantinjauan pustaka terhadap metodologi perencanaan strategissistem informasi dan metode-metode analisa pendukungnyadengan mempelajari literatur-literatur terkait denganpenelitian ini dan untuk mencari solusi atas permasalahanyang dialami dalam melakukan penelitian. Kedua, pengumpulandata dengan metode pengumpulan data secara observasi,wawancara dan studi literatur. Ketiga, proses analisa datamenggunakan metode analisis data sesuai dengan metodologiyang digunakan. Keempat, keluaran dari proses analisa yaituberupa usulan perencanaan strategis sistem informasi,analisis dan rencana implementasi. Proses pembuatan rencanastrategis sisstem informasi di lingkungan STMIK Bina BangsaKendari dilakukan menggunakan metodologi Price waterhouse,dimana pendekatan metodologi versi Price waterhouse ini dimulaidari kondisi investasi sistem informasi dimasa lalu yangtelah dilakukan, kemudian menangkap peluang bisnis yang akandatang dengan harapan mampu meningkatkan keunggulankompetitif suatu organisasi dengan analisis renstra danpemanfaatan sistem informasi dengan maksimal.

Metode Pengumpulan DataData yang digunakan dalam penelitian ini dikumpulkan dengancara:a. Hasibuan (2007), wawancara yaitu tanya jawab peneliti

dengan narasumber, baik status narasumber sebagaiinforman maupun responden. Wawancara adalah percakapandengan maksud tertentu. Percakapan itu dilakukan leh duapihak, yaitu pewawncara (interviewer) yang mengajukanpertanyaan dan terwawancara (interviewer) yang memberikanjawaban atas pertanyaan itu. Wawancara dilakukan kepadaketua STMIK Bina Bangsa Kendari.

b. Hasibuan (2007), observasi merupakan suatu penelitianyang dilakukan untuk memahami sebuah fenomena berdasarkan

10

gagasan atau pengetahuan yang telah diketahui sebelumnya.Observasi dilakukan pada lingkungan kampus STMIK BinaBangsa Kendari, unit-unit administrasi, aplikasi sisteminformasi yang digunakan dan infrasrtuktur teknologi yangtelah dimiliki oleh STMIK Bina Bangsa Kendari

c. Suryana (2010), mengatakan dokumentasi adalah teknikpengumpulan data dengan mempelajari dokumen yang ada padabenda-benda tertulis seperti buku, notulen, catatanharian, peraturan-peraturan dan sebagainya dan merupakanteknik pengumpulan data pada penelitian kualitatif.Dokumen yang dipelajari dalam penelitian ini adalahrencana bisnis organisasi yang tertuang dalam rencanastrategis STMIK Bina Bangsa Kendari dan profil organisasi

Metode Analisis DataMetode analisis data pada penelitian ini disesuaikan denganpendekatan metodologi pada Price waterhouse yang digunakan danmenggunakan beberapa tools yakni:1. Critical succes factor (CSF), merupakan sebuah metode analisis

dengan mempertimbangkan beberapa hal yang kritis di dalamlingkungan organisasi untuk mendefinisikan faktor -faktor apa saja yang mempengaruhi keberhasilan dankesuksesan perusahaan atau organisasi dan dapatditentukan jika objektif organisasi telah diidentifikasi.Analisis CSF memberikan gambaran pada perusahaan tentangaspek - aspek kritis apa saja di setiap aktivitas danproses bisnis perusahaan yang mempengaruhi kinerjaperusahaan dalam mencapai visi dan misi sertakeberhasilan bisnisnya. Tujuan dari CSF adalahmenginterpretasikan objektif secara lebih jelas untukmenentukan aktivitas yang harus dilakukan dan informasiapa yang dibutuhkan.

2. SWOT adalah analisis berdasarkan pada anggapan bahwasuatu berasal dari sumber daya internal suatu perusahaan(strengths and weaknesses) dan sumber daya eksternal suatuperusahaan (opportunities and threats). SWOT bermanfaatmembantu perusahaan untuk mengetahui dan mengenalikekuatan dan kelemahannya serta peluang dan ancaman bagiperusahaannya, sehingga suatu perusahaan dapat bersiapdan mencari solusi jika ada hal-hal yang mengancamkelangsungan hidup perusahaan.

11

3. Value chain adalah kegiatan menganalsis kumpulan aktivitasyang dilakukan untuk merancang, memproduksi, memasarkan,mengantarkan dan mendukung produk atau jasa. Value chaindapat menggambarkan proses bisnis suatu perusahaan.

4. Portofolio McFarland, digunakan untuk memetakan aplikasi sisteminformasi berdasarkan kontribusinya terhadap perusahaan. Pemetaandilakukan pada mpat kuadran (strategic, high potential, key operation, andsupport). Dari hasil pemetaan tersebut didapatkan gambaran konstribusisebuah aplikasi sistem informasi terhadap perusahaan dan pengembangandi masa mendatang

Alur Penelitian

.Gambar 1.1 Alur Penelitian

Tinjauan PustakaMaulana M dan Sensuse D.I (2011), membahas mengenaiperancangan strategis sistem informasi, studi kasusdirektorat jendral penyelenggaraan haji dan umrah DepartemenAgama RI, tujuan dari penelitian ini ialah sebagai bahanusulan perencanaan strategi sistem informasi pada Ditjen PHU

12

serta memberikan tambahan pengetahuan serta benefit yangakan didapat dari keselarasan SI/TI dengan strategi bisnisDitjen PHU. Metode yang digunakan adalah metode analisisdari McFarland dalam proses ini yang bertujuan untukmenganalisis suatu aplikasi atau sistem informasi di suatuorganisasi berdasarkan kondisi saat ini, kondisi yangdirencanakan serta aplikasi-aplikasi yang dianggapberpotensi dalam menunjang operasional dan strategisorganisasi. Dalam penelitian ini melakukan perancangansistem informasi strategis pada Ditjen PHU, hasil kesimpulandari penelitian ini adalah kondisi infrastruktur SI/TI padaDirektorat Jenderal PHU.Akbar M (2011), membahas mengenai perencanaan strategisistem informasi pada PT. Intigarmindo Persada, metode yangdigunakan adalah metode pendekatan Enterprise architecture. Tujuandari penelitian ini ialah menganalisis strategi sistem danteknologi informasi, serta menganalisis kebutuhan sisteminformasi yaitu software dan hardware, memberikan usulansolusi sistem dan teknologi informasi yang bersifatstrategis sehingga dapat memberikan hasil maksimal kepadaperusahaan dan pelanggan. Hasil kesimpulan dari penelitianini adalah bahwa aplikasi yang direkomendasikan dapatmembantu kinerja perusahaan lebih efektif dan efesiensehingga perusahaan dapat terus bersaing dan berkembang.Widyaningsih P (2012), membahas mengenai perancanganstrategis sistem informasi pada institusi pendidikan tinggimenggunakan ananlisis Critical succes factors, studi kasus: STMIKDuta Bangsa Surakarta. Metode yang digunakan adalah analisisValue chain, analisis Critical success factors dan analisis faktor(principal component analysis). Tujuan dari penelitian ini adalahmembuat perancangan sistem informasi strategis untukperguruan tinggi. Kesimpulaln dari penelitian ini adalahdengan adanya sistem informasi strategis bagi STMIK DutaBangsa maka akan memperoleh keunggulan bersaing denganorganisasi sejenis dan mewujudkan visi dan misi institusi.Wijaya A (2011), membahas perencanaan strategis informasidan teknologi informasi pada perusahaan otomotif denganmenggunakan metodologi tozer. Tujuan dari penelitian iniadalah membuat suatu perencanaan strategis sisteminformasi / teknologi informasi yang tepat untuk perusahaanotomtif sehingga dapat mendukung kegiatan bisnis bagi

13

perusahaan yang mempunyai bisnis utama (core business) dibidangotomotif. Metodologi yang digunakan pada penelitian inimengguanakan pendekatan perencanaan SI/TI versi Tozer.Kesimpulan dari penelitian ini adalah penyusunan rumusanrencana strategis SI/TI telah menghasilkan portofolioaplikasi sistem informasi dan teknologi sistem informasiberdasarkan review terhadap visi dan misi saat ini denganmelalui hasil dari analisis CSF, SWOT, Value chain danMacFarlan grid.Fajri M (2011), membahas perencanaan strategis sisteminformasi perusahaan auto dealer dan service pada PT. BAM.Tujuan dari peneltian ini adalah : Pertama, menghasilkanusulan perencanaan strategis sistem informasi bagi PT. BAM.Kedua, merancang garis besar arsitektur sistem informasiagar kegiatan analisis dan desain sistem dapat dilakukansecara lebih terinci sesuai dengan perencanaan strategissistem informasi yang dibuat dan supaya berbagai sistem yangdibangun dapat saling bekerja satu dengan yang lainnya.Terakhir, mempelajari framework untuk melakukan alignmentantara strategi bisnis dengan strategi sistem informasi gunamerancang suatu strategi yang mampu memberikan kepada PT.BAM dalam daya saing sesuai dengan yang diharapkan.Metodologi yang digunakan adalah analisis Ward dan Peppard.Kesimpulan dari penelitian ini adalah perencanaan strategissistem informasi di PT. BAM sangat diperlukan,agar arahpengembangan dan implemetasi SI/TI sejalan dengan visi danmisi perusahaan.

Landasan Teori1. Sistem informasi.Pita Z (2007), menjelaskan sistem informasi dalam lingkunganorganisasi sebagai suatu sistem yang terdiri dari personildan infrastruktur untuk tujuan menghasilkan, menyimpan,memproses dan mengkomunikasikan informasi yang digunakandalam sebuah organisasi. Menurut Laudon dari Widyaningsih P(2011), sistem informasi adalah suatu keterkaitan antaramanusia, prosedur dan penggunaan teknologi untukmengumpulkan, mengolah, menyimpan, menyebarkan danmenyajikan informasi yang digunakan oleh satu atau beberapaproses bisnis dalam organisasi. Sistem informasi adalahperpaduan sekumpulan elemen yang dipertemukan dengan maksud

14

untuk mengidentifikasi informasi yang dibutuhkan danmemastikan bahwa strategi sistem informasi tersebut selarasdengan strategi bisnis.2. Konsep strategisMcKein (2012), mengatakan strategi adalah rencana untukmencapai tujuan jangka panjang. Suatu organisasi dalammencapai tujuannya harus mempersiapkan strateginya.Jogiyanto (2005), mendefinisikan strategi perusahaan sebagai“rencana permainan” (game planning) yang dilakukan olehmanajemen untuk memposisikan perusahaan didalam arena pasaryang dipilih supaya dapat memenangkan kompetisi memuaskanpelanggan dan mencapai kinerja bisnis yang baik sehinggaperlu mempunyai strategi yang tepat3. Strategi sistem informasi dan teknologi informasiCeri dan Carol (2010), menjelaskan bahwa pengertian strategisistem informasi adalah rencana organisasi yang digunakanuntuk memeberikan layanan informasi. Jogiyanto (2005), jugamenjelaskan bahwa tidak semua perusahaan membutuhkan sisteminformasi yang strategis, hanya perusahaan – perusahaan diIndustri yang mempunyai entitas informasi yang tinggi sajayang membutuhkan strategis sistem informasi. Earl juga mengatakan dari Wedhasmara A (2008), membedakanantara strategi SI dan TI, strategi sistem informasimenekankan pada penentuan aplikasi sistem informasi yangdibutuhkan organisasi. Esensi dari strategi sistem infromasiadalah menjawab pertanyaan “apa ?”, sedangkan strategi TIlebih menekankan pada pemilihan teknologi, infrastruktur dankeahlian khusus yang terkait atau menjawab pertanyaan“bagaimana ?”.Ward dan Papper (2002), mendefinisikan strategis sisteminformasi sebagai kebutuhan organisasi atau demand untukinformasi dan sistem untuk mendukung strategi bisnis secarakeseluruhan, pada dasarnya sistem informasi mendefinisikandan memprioritaskan investasi yang dibutuhkan untuk mencapaiideal aplikasi portofolio, sifat manfaat yang diharapkan danperubahan yang diperlukan untuk memberikan manfaat dalamketerbatasan sumber daya dan sistem yang salingketergantungan.4. Perencanaan strategis sistem informasi

15

Ward dan Peppard (2002), mengatakan bahwa perencanaanstrategis SI/TI merupakan proses identifikasi portfolioaplikasi SI berbasis komputer yang akan mendukung organisasidalam pelaksanaan rencana bisnis dan merealisasikan tujuanbisnisnya. Perencanaan strategis SI/TI mempelajari pengaruhSI/TI terhadap kinerja bisnis dan kontribusi bagi organisasidalam memilih langkah-langkah strategis. Selain itu,perencanaan strategis SI/TI juga menjelaskan berbagai alat,teknik dan kerangka kerja bagi manajemen untuk menyelaraskanstrategi SI/TI dengan strategi bisnis, bahkan mencarikesempatan baru melalui penerapan teknologi yang inovatif.Cassidy A (2006), mengatakan bahwa keuntungan perencanaanstrategis sistem informasi adalah :

1) Manajemen yang efektif dari aset mahal dan pentingdari organisasi

2) Meningkatkan komunikasi dan hubungan antara businisorganisasi dan SI

3) Menyelaraskan arah SI dan prioritas ke arah bisnisdan prioritas

4) Mengidentifikasi peluang untuk menggunakanteknologi untuk kompetitif keuntungan danmeningkatkan nilai bagi bisnis

5) Perencanaan proses-prose dan arus informasi6) Efisien dan efektif mengalokasikan sumber daya SI7) Mengurangi tenaga dan uang yang dibutuhkan

sepanjang siklus hidup sistem.5. Metodologi Price waterhouse

Salah satu hal yang urgen dalam proses perencanaan strategisistem informasi adalah penggunaan metodologi. Metodologimerupakan kumpulan dari metode yang digunakan untukmenggunakan sesuatu, tujuan dari penggunaan metodologi dalamproses perencanaan strategis SI adalah meminimalisir resikokegagalan, memastikan keterlibatan semua pihak yang terkaitserta meminimalkan ketergantungan individu, serta menekankankepada proses dan saran yang ditentukan, ada beberapametodologi yang digunakan dalam proses perencanaan strategiSI, namun dalam penelitian ini peneliti menggunakan Price

16

waterhouse sebagai pendekatan proses perencanaan strategis SIdi Ranah pendidikan.

Gambar 1.2 Skema metodologi Price waterhouse1996 dariWedhasmara A (2008)

6. Metode dan analisis perencanaan strategis SIa. Critical succes factor (CSF)

Lederer dan Sethi (1992), mengatakan bahwa CSF inisangat popular untuk mengidentifikasikan isu-isu yangeksekutif dapat melihat sebagai hal yang paling vitalbagi kesuksesan organisasi. Jogiyanto (2005),mengatakan faktor-faktor kunci keberhasilan yangdidapat dari analisis ini merupakan kesempatan emasuntuk memdapatkan keunggulan kompetitif supayaperusahaan dapat menikmati posisinya yang semakin kuatdi Pasar. CSF merupakan sebuah metode analisis denganmempertimbangkan beberapa hal yang kritis di dalamlingkungan perusahaan untuk mendefinisikan faktor -faktor apa saja yang mempengaruhi keberhasilan dankesuksesan perusahaan atau organisasi dan dapatditentukan jika objektif organisasi telahdiidentifikasi. Wedhasmara A (2008), menjelaskanlangkah-langkah CSF dalam menganalisis ataumengidentifikasi kebutuhan informasi organisasiyaitu :1. Menentukan visi, misi dan tujuan utama organiasasi

17

2. Menentukan CSF dari tujuan utama organisasi3. Elaborasi terhadap CSF organisasi yaitu menentukan

key decision yang berhubungan dengan CSF dan dari keydecision akan ditentukan identifikasi kebutuhaninformasi organisasi

b. SWOTAnalisis SWOT adalah analisis berdasarkan padaanggapan bahwa suatu berasal dari sumber daya internalsuatu perusahaan (strengths and weaknesses) dan sumber dayaeksternal suatu perusahaan (opportunities and threats).McKean (2012), mengatakan SWOT yang tentunya terdiridari kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yangakan menyatukan ide yang berbeda. SWOT bermanfaatmembantu perusahaan untuk mengetahui dan mengenalikekuatan dan kelemahannya serta peluang dan ancamanbagi perusahaannya, sehingga suatu perusahaan dapatbersiap dan mencari solusi jika ada hal-hal yangmengancam kelangsungan hidup perusahaan.Analisis SWOT dapat digambarkan menjadi suatu matriks,matriks ini dikenal dengan matriks SWOT. Matriks SWOTmenggambarkan secara jelas bagaimana peluang danancaman eksternal yang dihadapi perusahaan dapatdisesuaikan dengan kekuatan dan kelemahan yangdimiliki perusahaan. Matriks ini dapat menghasilkanempat set kemungkinan alternatif strategi. AnalisiSWOT menghasilkan analisis startegi, analisis strategitidak jauh berbeda dengan analisis SWOT. Hanya saja,analisis strategi ini digunakan sebagai dasar untukmerumuskan strategi pencapaian visi, misi dan tujuanperusahaan. Dengan pemikiran yang tepat serta strategiyang jitu, diharapkan diperoleh rumusan strategipencapaian tujuan yang tepat dan realistis untukdilaksanakan. Empat kemungkinan alternatif strategisdihasilkan dari matriks SWOT.

Tabel. 1.2 Matrix SWOT yang menghasilkan analisisstrategi

Kekuatan (Strenght) Kelemahan (Weakness)Peluang(Opportunities)

STRATEGI S-OCiptakan strategi yangmenggunakan kekuatanuntuk memanfaatkan

STRATEGI W-OCiptakan strategiyang meninimalkankelemahan untuk

18

peluang memanfaatkanpeluang

Ancaman(Threats)

STRATEGI S-TCiptakan strategi yangmenggunakan kekuatanuntuk mengatasiancaman

STRATEGI W-TCiptakan srtategiyang meminimalkankelemahan danmenghindari ancaman

c. Value chainWard dan Peppard (2002), analisis Value chain adalahkegiatan menganalsis kumpulan aktivitas yang dilakukanuntuk merancang, memproduksi, memasarkan, mengantarkandan mendukung produk atau jasa. Pendekatan Value chaindibedakan menjadi dua tipe aktivitas bisnis, yaituaktivitas utama (primary activities) dan aktivitaspendukung (support activities). Menurut Porter dariJogiyanto (2005), membagi aktifitas perusahaan menjadisembilan aktifitas yang dibagi menjadi dua aktifitasbesar yakni:1. Aktifitas utama (primary activities)2. Aktifitas pendukung (support activities)Aktivitas utama (primary activities). Aktivitas-aktivitasutama terdiri dari penyimpanan bahan mentah,penyimpanan barang jadi, operasi, pemasaran danservis. Aktivitas-aktivitas tersebut tidak hanyadilakukan dengan baik, tapi juga harus salingberhubungan dengan efektif jika keseluruhan performabisnis hendak dioptimalkan. Aktivitas pendukungterdiri dari aktivitas – aktivitas yang melengkapiaktivitas utama dengan berbagai fungsi, yaitukelengkapan infrastruktur, manajemen sumber dayamanusia, pengadaan barang dan pengembangan teknologi

d. Portofolio McFarlandPortofolio McFarland digunakan untuk memetakan aplikasisistem informasi berdasarkan kontribusinya terhadapperusahaan. Pemetaan dilakukan pada map kuadran(strategic, high potential, key operation, and support). Dari shasilpemetaan tersebut didapatkan gambaran konstribusisebuah aplikasi sistem informasi terhadap perusahaandan pengembangan dimasa mendatang. Keempat kuadrantersebut dapat dilihat dibawah ini:

19

Gambar 1.3 Portofolio McFarland (Ward dan Peppard, 2002)Ward dan Peppard (2002), menjelaskan bahwa portofolioMcFarland memiliki 4 (empat) kuadran, yaitu:

1) Application high potential. Merupakan aplikasi yangdiperkirakan akan mempunyai potensi tinggi bagiperusahaan di masa mendatang namun masih dalamtahap penjajakan dan belum digunakan.

2) Application strategic. Aplikasi yang bersifat kritis bagiperusahaan dan digunakan sebagi alat untuk mencapaitujuan utama agar perusahaan tersebut bertahanselama mungkin.

3) Application key operational. Aplikasi yang dapatdikategorikan penting agar perusahaan dapat terusberoperasi dan terus berjalan.

4) Application support. Aplikasi yang bernilai cukup pentingtetapi tidak terlalu mendukung suksesnya perusahaansecara langsung

Gambaran Umum Obyek Penelitian1. Gambaran Umum Objek Penelitian

Sekolah tinggi manajemen informatika dan komputer ( STMIK) Bina Bangsa Kendari sebagai objek penelitian dilakukanyang terletak di Jl. R Suprapto No. 14 Kendari, SulawesiTenggara, Indonesia. STMIK Bina Bangsa Kendari merupakansuatu institusi pendidikan tinggi yang diselenggarakanoleh yayasan bina bangsa kendari yang mempunyai komitmen

20

untuk melaksanakan visi dan misi yang sejalan dengankebijakan strategis pendidikan tinggi, dalam statusnyasebagai pendidikan tinggi STMIK Bina bangsa melaksanakandua program studi S1 yaitu : 1. Sistem informasi dan 2.Sistem computer

2. VisiVisi STMIK Bina Bangsa adalah menjadikan STMIK BinaBangsa Kendari sebagai salah satu perguruan tinggi swastayang unggul dalam menghasilkan sarjana komputer yanghandal, berkualitas dan profesional dibidang sistemkomputer dan sistem informasi komputer serta mampubersaing di Era globalisasi

3. MisiMisi STMIK Bina Bangsa adalah membentuk sarjana yangprofesional, memiliki jiwa kepemimpinan, kewirausahaan,etika profesional serta mampu menciptakan lapanganpekerjaan

4. TujuanTujuan organisasi STMIK Bina Bangsa Kendari adalah :1) Menanamkan dan menerapkan pendidikan yang berbasis

teknlogi komputer.2) Membentuk tenaga ahli yang berfikir analis, kreatif,

logis dan inovatif untuk suatu penelitian dan karyailimiah yang rasional dibidang teknologi informasi.

3) Membina dan menanamakan norma-norma agama dan nilaipancasila untuk mengabdi pada masyarakat sesuai dengankeilmuannya.

4) Menghasilkan tenaga yang profesional untuk menjaditenaga masyarakat dibidang teknologi informasi

5. Struktur Organisasi

21

Gambar 1.4 Struktur Organisasi STMIK Bina Bangsa Kendari

Analisis dan Rancangan SistemAnalisis dan perencanaan strategis sistem informasi dalampenelitian ini menggunakan pendekatan Price waterhouse yaitu :1. Menentukan kebutuhan informasi dan bisnis yang terdiri

dari dua tahap yaitu: a. Identifikasi informasi organisasi menggunakan CSF

untuk menentukan kebutuhan informasi, kemudiandilanjutkan dengan menganalisis lingkungan eskternal /internal organisasi STMIK Bina Bangsa Kendari denganmenggunakan metode SWOT dan metode Value chain.

b. Menganalisis eksternal sistem informasi dandilanjutkan dengan menganalisis internal sisteminformasi dengan metode MacFarland’s grid.

2. Mendefinisikan target sistem informasi denganmengidentifikasi: masalah & solusi bisnis internal, darieksternal organisasi pemanfaatan SI/TI dari lingkunganorganisasi, strategi manajemen SI/TI.

3. Memilih dan menentukan strategi sistem informasimenggunakan CSF dan McFarland grid.

4. Rencana implementasi strategi sistem informasi

22

Pengolahan Data1. Identifikasi Informasi Organisasi menggunakan Critical succes

factor ( CSF )

Tabel 1.3 Identifikasi Kebutuhan Organisasi STMIK BinaBangsa Kendari.

No. CSF Key decision Kebutuhan

informasi1 Peningkatan

kualitaspelayanan danpengajaran

Meningkatkansaranateknologiinformasi dankomunikasi

Terbentuknyainnovation center

Indeksprestasibelajarmahasiswa

Tingkatkelulusanmahasiswa/masa studi

Adanyaperpustakaanyang baik

Peningkatankopetensimahasiswa

Munculnyainovasi barudalampengembanganTI

Informasikeberhasilan belajarmahasiswa

Informasimengenaikemampuanstaf danpengajar

Informasireferensisepertijurnal danbuku

Informasikebutuhanaplikasiyang akandigunakan

2 Mengadakanpelatihan/seminar

Pembutanjurnal

Adanyalembagapenjamin mutu

Jumlahpelatihanatau seminarrutinpertahun

Perbitanjournal yangterperiodikdan bermutu

Meningkatnyaataubertahannya

Infromasiterhadapteknologiterbaru

Informasiterhadapperkembangan riset

Informasitentangagreditasidan mutu

23

akreditasi lembagadan ataujurusan

3 Adanyaorganisasialumni

Tingkatpenyerapanalumni diDunia kerja

Informasitingkatpenyerapanalumni diduniakerja

2. Analisis ekternal dan internal organisasi1) SWOT

Analisa SWOT dilakukan dengan mengidentifikasikekuatan dan faktor- faktor positif yang berasaldari internal organisasi; kelemahan dan faktor-faktor negatif dari internal; peluang ataukesempatan dan keuntungan dari factor ksternal danancaman atau resiko yang dipengaruhi oleh factoreksternal organisasi. Data yang didapat darianalisis lingkungan eksternal dan analisisinternal, maka dapat dilakukan analisis SWOTterhadap STMIK Bina Bangsa Kendari seperti terlihatpada tabel 1.4 dibawah ini.

Tabel 1.4 Analisis SWOT eksternal dan internalorganisasi STMIK Bina Bangsa Kendari

Analisislingkunganinternal

Kekuatan (S ) Kelemahan (W)

1. Pemahaman yangbaik akan artipentinganya SIdalam memberikanpelayanan yang baikbagi mahasiswa

2. Semangat untukmengembangkan SI/TI

1.Jumlah SDM yangmenguasai TImasih belummemadai

2.SDM yang memilikipengetahuan akanTI yang masihminim

24

Analisislingkunganeksternal

yang sangat besar3. Adanyakesadaran akanmanfaat TI untukmempercepat proseskerja

4. Adanyakesadaran akanpentingnya datayang akurat danterintegrasi

5. Adanya dukunganfinansial daripemilik yayasan

3.Unit kerja TIbelum berfungsisecara optimal

4.Perlu waktu lamauntuk meng-updatedata

5.Hanya dibagiantertentu sajayang memilikiSI/TI untukmendukung prosesbisnis

6.Kurangnyaketerbukaan antarunit

7.Semakin banyaknyakomunitas hackerdan tools yangdigunakan untukmenghackingjaringan

8.Lemahnyapemahaman akanpentingnyastrategi SI

Peluang (O) Strategi menggunakankekutatan untukmmendapatkan peluang(S-O)

Strategi mengatasikelemahan denganmemanfaatkanpeluang (W-O)

1.Banyaknyasumber dayainformasi yangdapat diperolehuntukpembelajarandibidangteknolgiinformasi

2.TI semakin siappakai dan dayaguna

3.Komputer sudahdianggap sebagaikebutuhan primer

4.Banyaknyalembaga

S2-O2 ; Memanfaatkanketersediaanfasilitas untukmengefektifkan prosesbisnisS3-O4 ; Memanfaatkansemangat para stafdan dosen yang inginmengembangkan ilmupengetahuan dibidangTIS5-O5 ; Memanfaatkandukungan pemilikyayasan untukmelakukan developmentpencapaian visi, misi

W1-O4 ; Mempelajarisebanyak-banyaknyapengetahuan tentang TI denganmemfasilitasipengembanganpengetahuan untukSDM yang ada diSTMIK Bina BangsaKendariW3-O3 ; Merancangsebuat datawarehouse gunamemperoleh datasecara cepat danakurat dalam prosespengambilan

25

pelatihanmengenaipengetahuan TI

5.Abilitas TI yangcanggih danberdaya gunauntuk pemrosesandata

dan tujuan organisasi keputusanW6-O1 ;Meningkatkankeamanan jaringanagar tidak mudahdisusupi

Tantangan (T) Strategi menggunakankekutan untukmengatasi tantangan(s-t)

Strategi mengatasikelemahan denganmengatasi tantanganpeluang (w-t)

1.Sudah banyakyang sadar akanpentingya TIsehingga pesaingjugamemanfaatkanmoment

2.Perkembangan TIyang sangatpesat

3.Penyediaaninformasi yangtidakberkualitas dantingkatpelayanan yangburuk akanmenurunkankepercayaanmahasiswa

4.Penyebaradata/informasiyang salah akanberakibat fatal

5.Keamanan danpenyalah gunaandata

6.Semakinbanyaknyakomunitas hackerdan tool yangdigunakan untukmelakkukanhacking jaringan

S5-T1 ; Meningkatkandan memberikandukungan kepada SDMyang ada untukmengikuti trendperkembangan TI, agarbisa dimanfaatkanuntuk kepentinganorganisasiS3-T6 ; Perlu adanyapengembangan wawasandan pengetahuanmengenai TI yangberkaitan dengankegiatan prosesbisnis yang adadilingkungan STMIKBina Bangsa KendariS5-T3 ; Dukungan danpemilihan outsourcingyang terpercya danberpengalaman dalamdevelopment SI

W1-T1 ; PenerimaanSDM yangberkualitas danprofesionalW5-T3 ; Team workdan keterbukaanantar unit, demimencapai visi, misidan tujuan bersamaW7-T1 ; Perluadanya implementasidan perencanaanyang matang sebelummelakukan investasisistem informasi

26

2) Value chainProses analisis internal organisasi menggunakanValue chain disini bertujuan untuk mengenali aspek-aspek strategis organisasi saat ini dimana analisisini mencakup aktifitas utama dan aktifitaspendukung yang memberikan nilai tambah terhadapsuatu produk, STMIK Bina Bangsa Kendari, sepertiyang terlihat dibawah ini. Activity chain STMIK BinaBangsa Kendari adalah sebagai berikut :

Tabel 1.5 Analisis internal Value chain organisasiSTMIK Bina Bangsa Kendari

Infrastruktur : Sistem Informasi Akademik, Sistem InformasiKeuangan,SDM : Manajemen KepegaweanPengembangan Produk dan Teknologi : Pemanfaatan TeknologiInformasiPengadaan : Kerja sama dengan pihak lainInboundlogistic:1.Manajemen

penerimaanmahasiswabaru

2.Kurikulum3.Administr

asi

Operation:1.Pening

katanmutupengajar/dosen

2.Kegiatanbelajar-mengajar

Outbondlogistic:1.UTS

danUAS

Sales andmarketing:1. Website2.Membuka

cabang baru3.Membuat

brosur4.Mendirikan

stand-standdi Sekolah

Service:1.Pelayan

anterhadapmasyarakat

2.PeningkatanaPrestasi

3) Analisis Kebutuhan Informasi Organisasi

27

Analisis kebutuhan informasi disini digunakan untuk menyelaraskan identifikasi apa yangmenjadi Critical success factor, Value chain dan SWOT guna mendapatkan kebutuhan akan informasiorganisasi STMIK Bina Bangsa Kendari seperti dibawah ini.

Tabel 1.6 Analisis Kebutuhan Informasi Organisasi

Tujuan CSF Measure/Ukuran SWOT Value chain KebutuhanInformasi

Menerapkanpendidikanyang berbasisteknologi

Peningkatankualitaspelayanan danpengajaran

Peningkatkansaranateknologiinformasi dankomunikasi

Terbentuknyainnovation center

Indeks prestasibelajar mahasiswa

Tingkat kelulusanmahasiswa/masastudi

Peningkatankopetensimahasiswa

Terbentuknyainovasi barudalampengembangan TI

Memanfaatkanketersediaanfasilitasuntukmengefektifkan prosesbisnis

Peningkatanmutupengajar/dosen

Pemanfaatteknologiinformasi

Informasikeberhasilanmahasiswa

Informasireferensi,seperti jurnaldan buku

Informasikebutuhanaplikasi yangakan digunakan

Membentuktenaga ahliyang berfikiranalis,

Mengadakanpelatihan/seminar

Pembutan

Jumlah pelatihanatau seminarrutin pertahun

Perbitan jurnal

Memanfaatkansemangat parastaff dandosen yang

Proseskegiatanakademik

Informasiterhadapteknologiterbaru

28

kreatif, logisdan inovatifuntuk suatupenelitian dankarya ilimiahyang rasionaldibidang TI

journal Adanyalembagapenjamin mutu

yang terperiodikdan bermutu

Meningkatnyaatau bertahannyaakreditasi

inginmengembangkanilmupengetahuandibidang TI

Informasiterhadapperkembanganriset

Informasimengenaiagreditasi danmutu lembagaatau jurusan

Membentuktenagaprofessionalyang dapatmengabdikepadamasyarakat

Adanyaorganisasialumni

Tingkatpenyerapanalumni di Duniakerja

Pelayananterhadapmasyarakat

Informasitingkatpenyerapanalumni dalamdunia kerja

29

4) Portofolio Sistem Informasi yang sedang berjalanBerdasarkan penilaian kepentingan dan kontribusiaplikasi sistem informasi pada STMIK Bina BangsaKendari, seluruh aplikasi SI dapat dipetakan kedalam model portofolio McFarland, seperti di bawahini.

Tabel 1.7 Portofolio SI yang sedang berjalanSTRATEGIC HIGH POTENSIALWebsite STIMIK Bina Bangsa

Sistem Informasi AkademikSistem Informasi Keuangan

Web email

Ms.office

KEY OPERATIONAL SUPPORT

5) Memilih dan Menentukan Strategi SIBerdasarkan kebutuhan-kebutuhan yang telahdijelaskan sebelumnya maka diperlukan penentuanstrategi SI pada masa yang akan datang. Penentuanstrategi didasarkan pada konfirmasi tujuan utamaorganisasi dan diidentifikasi melalui CSF,seperti pada Tabel 1.8 dibawah ini.

Tabel 1.8 Strategi Sistem InformasiNo Strategi

OrganisasiKebutuhan Informasi Strategi SI

1 Peningkatankualitaspelayanan danpengajaran

PeningkatkanSaranaTeknologiInformasi danKomunikasi

TerbentuknyaInnovationCenter

Informasikeberhasilanbelajarmahasiswa

Infromasiterhadapkemampuan Stafdan Pengajar

Informasireferensi,seperti Jurnaldan Buku

Informasi

Website Fakultas Sistem Informasi

Diklat Sistem Informasi

Pegawai Jurnal Ilmiah

online Perpustakaan

online Pmb online Sistem Informasi

Asset Sistem Informasi

30

kebutuhanaplikasi yangakan digunakan

Akademik Data Warehouse

2 MengadakanPelatihan/Seminar

PembutanJurnal

AdanyaLembagaPenjamin Mutu

Informasiterhadapteknologi terbaru

Informasiterhadapperkembanganriset

InformasimengenaiAgreditasi danMutu Lembaga atauJurusan

AplikasiPenellitian

Website STMIKBina Bangsa

3 AdanyaOrganisasiAlumni

Informasi tingkatpenyerapan Alumnidalam Dunia Kerja

Aplikasi Alumni Aplikasi

PengabdianMasyarakat

KesimpulanKompetensi dimasa yang akan datang yang semakin meningkatmembuat setiap Institusi pendidikan harus menilai kembaliabilitas yang dilakukan agar mampu berkompetisi dengan baik,dimana factor-faktor yang mempengaruhi baik secara langsungmaupun tidak langsung harus terus diamati, sehingga perludibuat suatu perencanaan strategis untuk menghadapikompetensi tersebut dan berdasarkan uraian yang telahdilakukan sebelumnya maka dapat disimpulkan sebagai berikut:1. Berdasarkan hasil analisis pada bab sebelumnya dimana

rumusan dari analisis CSF menghasilkan beberapa aplikasiyang harus dikembangkan maupun aplikasi yang harusdibangun yang terdiri dari pengembangan SIAKAD, pembuatanwebsite fakultas, pembutan sistem informasi pegawai,pembutan sistem informasi diklat, perpus online,datawarehouse, pembutan sistem informasi pendaftaranonline, journal penelitian online, pembutan sistem informasiasset, pembutan sistem informasi alumni, pembutan sisteminformasi pengabdian masyarakat .

31

2. Hasil dari penelitian ini menjawab permasalahanpemanfaatan SI dilingkungan STMIK Bina Bangsa Kendari,adapun hasil identifikasi dari perencanaan strategissistem informasi adalah terbentuknya portofolio aplikasiSI dan manajemen pengolahan SI sehingga tujuan untukmenyusun perencanaan strategis sistem informasi di STMIKBina Bangsa Kendari sudah terpenuhi.

SaranSaran - saran yang dapat diberikan dibawah ini semoga dapatmenjadi hal yang bermanfaat yaitu :1. Perencanaan strategis sistem informasi bukan merupakan

hal yang baku, tapi dapat disesuaikan dengan perkembanganSTMIK Bina Bangsa Kendari yang tentu akan berdampak pulapada perubahann strategi SI.

2. Perencanaan strategis sistem informasi ini dapatdikembangkan lagi dalam ruang lingkup permasalahan yangmana tidak membahas mengenai Teknologi informasi yangterdapat pada STMIK Bina Bangsa Kendari.

3. Penyusunan perencanaan strategis sistem informasi padaSTMIK Bina Bangsa Kendari dapat menggunakan pendekatanmetodologi perencanaan strategis yang lain.

Daftar PustakaPustaka BukuCassidy A., 2006, Information Systems Strategic Planning,

Copyright by Auerbach Publications Taylor & FrancisGroup, United States of America

Galliers R. D.,; Leidner D. E., 2003, Strategic InformationManagement: Challenges and Strategies in ManagingInformation Systems, Third Edition, Butterworth -Heinemann Publications, London

Hasibuan Z. A., 2007, Metodologi Penelitian Pada BidangIilmu Komputer Dan Teknologi Informasi, Buku Konsep,Teknik, Dan Aplikasi, Fakultas Ilmu Komputer UniversitasIndonesia, 2007

32

Jogiyanto ., 2005, Sistem Informasi Strategik : UntukKeunggulan Kompetitif, Edesi 2, Penerbit Andi,Yogyakarta

McKean D., 2012, Information Teknology and TechnologyInnovation, Download Free Ebooks At BookBoon.Com

Pearlson K. E., ; Saunders S. S., 2010, Managing and UsingInformation Systems A Strategic Approach, Copyright byJohn Wiley & Sons Ltd, United States of America

Sethi V., Lederer A. R., 1992, Meeting The Challenges ofInformation Systems Planning, Reprinted with Permissionfrom Elsevier Science. Copyright 1992 by Pergamon PressLtd.

Suryana ., 2010, Metodologi Penelitian : Model PraktisPenelitian Kuantitatif dan Kualitatif, Buku AjarPerkuliahan, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung

Ward ; Peppard., 2002, Strategic Planning for InformationSystems, Copyright by John Wiley & Sons Ltd, Baffins Lane,Chichester, West Sussex PO19 1UD, England

Pustaka Majalah, Jurnal Ilmiah atau ProsidingAkbar M,.: Akbar S,.: Putra R.D, 2011, Perencanaan Strategis

Sistem Informasi: Studi kasus PT. Intigarmindo Persada,Journal of Information Systems, Volume 7, Issues 1,januari 2011

Ismail A.R., 2012, Perencanaan Strategis Sistem InformasiPada Perusahaan Penyedia Infrastruktur TelekomunikasiMenggunakan Konsep Perancangan Oleh Anita Cassidy,Jurnal Sarjana Institute Teknologi Bandung Bidang TeknikElektro & Informatika Vol. 1, No. 3 Oktober 2012

Maulana M,.; Sensuse D.I, 2011, Perencanaan Strategis SistemInformasi: Studi kasus Direktorat Jendral PelaksanaanHaji dan Umrah, Journal of Information Systems, Volume7, Issues 1, April 2011

Silanegara I,.; Tama B.A.,; Adi M.H, 2011, PerencanaanStrategis Teknologi Informasi Studi kasus PoliteknikNegri Jakarta, JURNAL GENERIC, ISSN: 1907-4093 Vol.6No.1 Januari 2011

33

Fajri M., 2011, Perencanaan Strategis Sistem Perusahaan AutoDealer & Service Studi Kasus PT. BAM, Journal ofInformation Systems,Volume III/No.1/Mei/2011

Wedhasmara A., 2010, Kerangka Perencanaan Strategis SistemInformasi Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten denganMenggunakan Metode Price waterhouse, Seminar NasionalElectrical, Informatic and It's Education 2009 (SNEIE2009), Proceeding ISSN 2085-6741 volume 1 Yogyakarta, 30Juli 2009

Pustaka Laporan PenelitianPutra W. P., 2011, Perencanaan Strategis SI/TI Menggunakan

Pendekatan ward and Peppard Studi Kasus Di PoliteknikIndramayu, Tesis, Magister Teknologi Informasi,Universitas Gajah Mada, Yogyakarta

Rochim A. F.; Isnanto R.R.,; Syafei W.A., 2005, PerencanaanStrategis Sistem Informasi Perguruan Tinggi Studi Kasusdi Universitas Diponegoro Semarang, Laporan Akhir DosenMuda, Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Semarang

Widyaningsih P., 2012, Perencanaan Strategis SistemInformasi Pada Institusi Pendidikan Tinggi MenggunakanAnalisis Critical Success Factors Studi Kasus StmikDuta, Tesis, Magister Teknologi Informasi, UniversitasDiponegoro, Semarang

34