Presentasi ttg Motivasi Kerja

17
Oleh: PT Perkebunan Nusantara IV (Persero) M. Usman Nasution, SH,. MH.

Transcript of Presentasi ttg Motivasi Kerja

Oleh:

PT Perkebunan Nusantara IV (Persero)

M. Usman Nasution, SH,. MH.

Visi : Menjadi perusahaan unggul dalam usaha agroindustri yang terintegrasi

Misi : 1. Menyelenggarakan usaha dengan prinsip-prinsip usaha

terbaik, inovatif, dan berdaya saing tinggi.

2. Menyelenggarakan usaha agroindustri berbasis kelapa sawit, teh, dan karet.

3. Mengintegrasikan usaha agroindustri hulu, hilir dan produk baru, pendukung agroindustri dan pendayagunaan aset dengan preferensi pada teknologi terkini yang teruji (proven)dan berwawasan lingkungan.

M. Usman Nasution, SH,. MH.

(1) Unggul Produktivitas CPO/Ha/Tahun diatas 6,5 Ton Harga pokok penjualan tidak melebihi dari USD 410/Ton CPO. Produktifitas Teh kering sebsar 2,74 Ton/Ha/Tahun Harga pokok penjualan tdk lebih dari USD 1,7/Ton Teh Kering.

(2) Agroindusti Memberdayakan segala sumber daya alam yang potensial yang

terdapat dalam wilayah pengelolaan PTPN IV. Meningkatkan nilai manfaat dan nilai ekonominya , seperti

menjaadi objek wisata agro, energi listrik, dan betuk lain yang memiliki nilai jual yang tinggi.

(3) Terinegrasi Keterkaitan diantara bauran (portofolio) bisnis yang akan

dikembangkan sehingga menjadi satu.

Makna dari integrasi harus ditujukan untuk membangun sinergi dan menghimpun kekuatan dalam rangka mendongkrak (leverage) daya saing perusahaan (PTPN IV)secara konsolidatif.

M. Usman Nasution, SH,. MH.

Corporate Value

Corporate value adalah nilai-nilai yang dianut oleh suatu

perusahaan yang mengakar dan menjadi patokan yang dipegang

oleh seluruh pekerja untuk menjalankan aktivitasnya serta

internalisasi diri. PT. Perkebunan Nusantara IV ( Persero ) memiliki

Corporate value yang terdiri dari 5 (lima) nilai, yaitu :

P R I M A

Profitability (mengutamakan profit)

Responsibility (bertanggung jawab terhadap stakeholder)

Integrity (integritas)

Market ahead (selalu terdepan)

Accountability (terpercaya)

M. Usman Nasution, SH,. MH.

M. Usman Nasution, SH,. MH.

PROFESI KARYAWAN DAN PROFESI PENGUSAHA

PROFESI KARYAWAN

PROFESI PENGUSAHA

1. Membuat regulasi sendiri

2. Jam kerja tidak menentu

3. Reward dan punishment ditentukan sendiri

4. Tidak ada keamanan finansial

5. Bersaing dengan target internal dan eksternal

M. Usman Nasution, SH,. MH.

Pengusaha Harus Kreatif, Inovatif, Disiplin ;

Karyawan UMUMNYA Cukup Disiplin Saja (Walaupun, sesungguhnya mereka juga harus Kreanif dan

Inovatif)

Pengusaha Haram Untuk Mengeluh ;

Karyawan Boleh Mengeluh (Walaupun, Mengeluh merupakan bukti bahwa seseorang TIDAK

BERSYUKUR)

Pengusaha Dilarang Puas ;

Karyawan BISA JADI Mudah Puas (Khusunya puas dengan perusahaan tempatnya berkerja)

Pengusaha Dilarang Menyerah ;

Karyawan Boleh Menyerah (Walaupun, sesungguhnya mereka harus

memiliki semangat juang yang tinggi)

Pengusaha Harus Produktif ;

Karyawan Boleh Konsumtif (Walaupun, sesungguhnya sifat komsumtif

dapat menyebabkan seorang karyawan

kehilangan integritasnya pada perusahaan)

JADI PENGUSAHA ITU SUSAH…..

JADI KARYAWAN ITU MUDAH…..

M. Usman Nasution, SH,. MH.

• Anda tidak dapat memaksakan kehendak anda agar kebijakan perusahaan sesuai dengan apa yang anda inginkan;

melainkan....................

• Anda harus mampu menyesuaikan diri dengan visi, misi, budaya dan nilai-nilai perusahaan.

8 Etos Kerja Profesional (Jansen Sinamo)

1. Kerja adalah Rahmat; Aku Bekerja Tulus Penuh Rasa Syukur

2. Kerja adalah Amanah; Aku Bekerja Benar Penuh Tanggungjawab

3. Kerja adalah Panggilan; Aku Bekerja Tuntas Penuh Integritas

4. Kerja adalah Aktualisasi; Aku Bekerja Keras Penuh Semangat

5. Kerja adalah Ibadah; Aku Bekerja Serius Penuh Kecintaan

6. Kerja adalah Seni; Aku Bekerja Cerdas Penuh Kreativitas

7. Kerja adalah Kehormatan; Aku Bekerja Tekun Penuh Keunggulan

8. Kerja adalah Pelayanan; Aku Bekerja Paripurna Penuh Kerendahan hati M. Usman Nasution, SH,. MH.

POSITIF Motivasi Mencapai Tujuan

NEGATIF Tidak Memiliki Motivasi

EK

ST

RIN

SIK

M

ela

ku

ka

n S

st K

are

na

Ad

an

ya

Tu

ntu

tan

INT

RIN

SIK

M

ela

ku

ka

n S

st K

are

na

Ke

ing

ina

n S

en

dir

i

Melakukan sesuatu

semata-mata karena

mengharap imbalan

Melakukan sesuatu

karena terpaksa

Melakukan sesuatu

karena memiliki

Integritas dan Kualitas

Moral yang baik

Tidak ingin

melakukan apapun

Kuadran 1 Kuadran 2

Kuadran 4

M. Usman Nasution, SH,. MH.

Motivasi adalah dorongan psikologis yang

mengarahkan seseorang ke arah suatu tujuan.

Kita dapat mengatakan seseorang yang bekerja

giat sebagai orang yang termotivasi.

Jadi pada kenyataannya, motivasi melibatkan

tidak saja fisik tapi juga mental.

Memelihara motivasi adalah salah satu kunci sukses.

M. Usman Nasution, SH,. MH.

KINERJA KARYAWAN

KEMAMPUAN KERJA

MOTIVASI KERJA

KEMAMPUAN KERJA

PENGETAHUAN KETERAMPILAN

MOTIVASI KERJA

KARAKTER LINGKUNGAN

PROBLEM MOTIVASI KERJA : Kebiasan kerja yg buruk, seperti tidak disiplin, suka bolos, mencari komisi untuk pembelian alat kantor, suka ngaret jam istirahat, menggunakan telpon perusahaan untuk pribadi, ngerumpi, gosip, dan lain sebagainya.

PROBLEM KEMAMPUAN KERJA : Masalah kualitas kerja yg tidak sesuai dengan harapan. Ini menyangkut masalah pengetahuan dan keterampilan.

M. Usman Nasution, SH,. MH.

• Technical Assistant : Mampu meningkatkan kinerja pengolahan di PKS.

Mampu menciptakan Keunggulan kompetitif melalui peningkatan kerja sama antara KDP/KDT sebagai atasan dan seluruh bawahan yang terlibat di dalam aktifitas produksi.

Mampu menciptakan nilai tambah bagi perusahaan.

• Expert Technician : Mampu melakukan pemeliharaan secara Technical Based

dengan mempertimbangkan efisiensi biaya dan keandalan hasil kerja.

Memiliki Kompetensi teknik yang mencakup perencanaan, disain, analisis, investigasi, pengukuran, inspeksi, instalasi, konstruksi, komissioning, dan rekayasa permesinan dari peralatan mesin, mesin perkakas, dan sistem mekanikal pada fasilitas PKS.

M. Usman Nasution, SH,. MH.

Tanggung Jawab Jabatan:

• Bertanggungjawab langsung kepada Manajer Unit atas efektifitas dan efisiensi tugas dinas teknik dan pengolahan

• Bertanggungjawab untuk mengkoordinir, membina, serta mengendalikan pengelolaan kegiatan operasional dan anggaran serta pengawasan dinas teknik dan pengolahan secara efektif dan efisien.

• Bertanggungjawab terhadap penggunaan sumber daya dinas teknik dan pengolahan di Unit Usaha

• Bertangungjawab atas pembinaan SDM dinas teknik dan pengolahan di Unit Usaha

• Terpelihaanya kualitas pelayanan kepada pelanggan/klien di dinas teknik dan pengolahan Unit Usaha

M. Usman Nasution, SH,. MH.

Wewenang Jabatan:

• Mengambil keputusan yang berhubungan dengan tugas utamanya, yang tidak menyimpag dari kebijakan perusahaan.

• Melakukan penilaian, mengusulkan promosi, mutasi, pengiriman pelatihan internal maupun eksternal perusahaan bagi karyawan dibawah dinas teknik dan pengolahan.

• Memberdayakan sumber daya di Urusannya sesuai dengan kegiatan dan anggaran yang telah ditetapkan dalam RKAP.

M. Usman Nasution, SH,. MH.

Tugas Pokok Jabatan:

• Tersusunny rencana kerja tahunan dinas teknik dan pengolahan.

• Menyusun program kegiatan dan kebutuhan anggaran dinas teknik dan pengolahan.

• Melaksanakan pengawasan terhadap penggunaan anggaran di dinas teknik dan pengolahan

• Melaksanakan dan mengawasi kegiatan operasional dinas teknik dan pengolahan;

a. Menyusun rencana pemeliharaan pabrik dan instalasinya dalam setahun.

b. Melaksanakan pemeliharaan pabrik dan instalasinya sesuai rencana.

c. Melakukan perbaikan mesin pabrik dan instalasinya pada saat timbul kerusakan.

d. Melakukan evaluasi terhadap hasil pemeliharaan pabrik.

e. Mengawasi pelaksanaan pekerjaan oleh mitra kerja yang berkaitan dengan pemeliharaan dan pergantian pada mesin dan instalasi pabrik.

M. Usman Nasution, SH,. MH.

SOFT COMPETENCY HARD COMPETENCY

STRATEGIC INFLUENCE Kemampuan untuk mengajak dan menyakinkan orang

lain agar mau mendukung rencana yg telah ditetapkan

INFORMATION SEEKING Besarnya kemauan utk mencari informasi lebih banyak

sehubungan dengan pelaksanaan tugas dan

pengambilan keputusan

KERJASAMA TIM Dorongan/kemampuan untuk bekerja sama dengan

orang lain, dan menjadi bagian dari suatu kelompok

dalam melaksanakan suatu tugas

DEVELOPING OTHERS Keinginan untuk mengajarkan atau mendorong

semangat belajar/pengembangan orang lain (jangka

pendek/panjang) sesuai dgn kebutuhan.

CONCEPTUAL THINKING Kemampuan memahami situasi/masalah secara

menyeluruh dgn cara mengidentifikasi permasalahan

yang utama & mendasar dalam situasi yang kompleks

MANAJEMEN ENERGI Pengelolaan Pemakaian Energi selama proses

pengolahan berlangsung secara efektif dan efisien

MANAJEMEN PENGOLAHAN Pengelolaan Sumber Daya Pengolahan sehingga

diperoleh proses pengolahan yang efektif dan efisien.

ADMINISTRASI PENGOLAHAN Pengetahuan dan kemampuan melaksanakan

penyusunan dan pelaporan administrasi bidang

pengolahan (jurnal mutu dan limbah)

MANAJEMEN PERAWATAN Pemahaman sistem dan prosedur perawatan sehingga

dicapai kondisi mesin dan alat yang standard

PENGETAHUAN MESIN DAN SIPIL Pemahaman mesin dan sipil untuk mencapai kinerja

standard, yang mencakup mesin & instalasi, alat berat

& kenderaan bermotor, dan infrastruktur.

DESAIN KONSTRUKSI & INSTALASI Pemahaman gambar teknik untuk perencanaan dan

pembuat mesin dan sipil

M. Usman Nasution, SH,. MH.

TERIMA KASIH