Pertukaran energi

21

Transcript of Pertukaran energi

METABOLISME

OlehProf. dr.Hj.Qomariyah, MS, PKK

DK AIFM

METABOLISMEAdalah Perubahan kimia serta energi yang terjadi dalam tubuh

Metabolisme :1. Metabolisme antara: - Pemindahan tenaga , Oxidasi biologi, Fosforilasi oxidatif.

- Metabolisme KH, Lemak, Protein. - Obesitas, Distribusi kalori, Kebutuhan mineral, Vitamin.

2. Metabolisme Tenaga: - Laju Metabolisme, Kalori, Kalorimetri, Respiratory Quotient

- Serta cara Pengukuran Metabolisme.

KATABOLISME : Proses pemecahan KH, Protein, Lemak sehingga CO2, H2O2

,Energi. Energi : siap pakai - Disimpan : Fosfat Energi tinggi (ATP, ADP,

Creatinin Fosfat)

ANABOLISME : Proses Pemebentukan Senyawa-senyawa Ambil Energi

Peranan ATP pada MetabolismeATP Mengandung 8000 kalori per mol.A. Pembentukan Unsur seluler : ATP diperlukan pada : 1. Pembentukan ikatan Peptide antara Asam-asam Amino

Sintesis Protein. 2. Sintesa Glukosa dan Asam laktat 3. Sintesa asam lemak dan Asetil CO enzim A 4. Sintesa Kolesterol, Fosfolipid, Hormon dan Urea.

B. Kontraksi dan Relaksasi otot. - ATP ADP +Asam Fosfat (kontraksi) - Kreatinin Fosfat + ADP Kreatinin + ATP (Relaksasi)

C. Transport Aktif melalui membran.D. Pada Sekresi kelenjar.E. Pada penghantaran Syaraf.

Kreatinin Fosfat : Mengandung 8500 kal.Kreatinin Fosfat + ADP ATP + Kreatinin.

Energi lain : Energi Anaerob. Energi Aerob.

Energi Anaerob : Energi yang dapat dikeluarkan dari makanan

tanpa menggunakan oksigen.Energi Aerob : Energi yang dapat dikeluarkan Harus menggunakan Oksigen (Metabolisme Oksidatif.

Proses Metabolisme : 1. Metabolisme Materi = Metabolisme Intermedier Perubahan dari Substansi tubuh pada masa Pertumbuhan

( Bayi- Dewasa- Usia Lanjut ) 2. Metabolisme Energi: =Transformasi yang dialami oleh energi dalam makanan

sampai terbentuk panas.

Laju Metabolisme : Jumlah Energi yang dibebaskan persatuan waktu.

Tujuan Pemeriksaan Metabolisme Energi :1. Menentukan Keperluan Kalori Basal.2. Menyusun Diet.

Bahan Makanan : - Mengeluarkan Energi (KH, Protein, Lemak) - Membentuk dan Mengganti (Air, Garam, Mineral )

Satuan Energi Panas = KaloriKalori : Jumlah Energi panas yang diperlukan untuk menaikan

suhu 1 gram air dari 15 C-16 C.

RUBNER : 1 gram KH menghasilkan 4,1 kalori. 1 gram Protein menghasilkan 5,3 kalori. 1 gram Lemak menghasilkan 9,3 kalori. Protein Hewani > Protein Nabati

Respiratory Quotient (RQ)Perbandingan antara Co2 yang dikeluarkan / diekspirasi dengan

O2 yang di Inspirasi.

Karbohidrat RQ = 6/6 = 1Lemak ( Tri Palmitat ) RQ = 102/145 = 0,703Gliserol : 0,86 Asam Asetoasetat = 1,20 & Etil Alkohol = 0,67

Respiratory Quotient (RQ) meningkat pada:- Hiperventilasi- Asidosis Metabolik- Diabetes Melitus- Nefritis

3 Macam cara pengukuran Jumlah total Kalori :1. Direct Calorimetry.2. Indirect Calorimetry.3. Indirect Respirator Calorimetry. - Open Circuit

- Close Circuit

Direct Calorimetry: OP masuk ruangan yang dikelilingi pipa berisi air

Cara ini sukar dan dipengaruhi oleh: - Radiasi - Penguapan - Kelembaban Udara didalam Ruangan - Kecepatan Aliran udara - Suhu Orang percobaan

Indirect Calorimetry Paling sering digunakan

Open Circuit : Gelas Analisa Fryte dan HaldaneClosed Circuit : Benedict Ruth Metabolor.

Faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan Metabolisme:

1. Kerja Otot Pria 70 Kg berbaring = 1650 kalori makan 250 Kalori

Duduk : 2000-2250 kalori Lihat Daftar

2. Pemberian Makanan : Spesific Dinamic Action Protein Protein > Karbohidrat.

3. Luas Permukaan Tubuh

Beberapa faktor yang harus diperhatikan :

- Jenis kelamin, Usia, Emosi, Iklim, Suhu tubuh, Kehamilan

Hormon Thyroid, Nor Epinefrin, Epinefrin

- Pria > Wanita ( Hormon Pria naik 10-15 %)- Muda 2x orang tua.- Hypertiroid : 40-80%- Hypotyroid : 40-50% dibawah normal.- Rangsang Simpatis : Naik 25% bayi 100%- Hormon Pertumbuhan 15-20%- Demam : Naik 10 C 130%

- Iklim : Tropis < 10-20 % kutub- Tidur : Turun 10-15 % dibawah Normal - Turun Tonus otot rangka - Turun Aktifitas system simpatis.- Malnutrisi : Turun 20-30%

Laju Metabolisme Basal (BMR) Syarat-syarat Pengukuran BMR - Puasa minimal 12 jam - Malam sebelum pemeriksaan harus tidur nyenyak.

- Sebelum pemeriksaan Istirahat 30’ - Hilangkan Faktor Fisik dan Psikis. - Suhu Ruang Pemerikasaan nyaman 20-30 CSatuan BMR : Calori / Jam/ mm2

Untuk Mengukur BMR perlu Data-data :

1. Umur.2. Jenis kelamin3. Berat dan tinggi badan4. Keadaan Gizi5. Suhu Badan6. Tinggi tempat dari permukaan laut

BMR dapat dihitung secara % dari BMR yang Normal

Contoh : BMR OP : 38 cm /jam/mm2 BMR OP didaftar Dubois = 36 BMR = 38-36 x 100% = 5,5 % 38Batas Normal : -15 % s/d + 15%Cara Read = ¾ x Frekuensi + ¾ x Tekanan Nadi – 72

Cara ukur luas permukaan badanDubois : TB BB dibuat Grafik

BMR Standar.Umur(th) Pria wani

ta14-16 46 4316-18 43 40

18-20 41 38

Faktor yang Mempengaruhi BMR :

1. Fisiologis - BMR naik : 1. Menstruasi 2. Latihan Fisik berat , Emosi

3. Makan tinggi Protein

-BMR turun : 1. Fisik lemah. 2. Orang tua. 3. kurang tidur.

PATOLOGIS1. BMR naik : - Hyperthyroid - Hyperpituitarism - Anemia berat - Diabetes Melitus - Demam, Metabolisme Tinggi

2. BMR turun : - Hypothyroid - Hypopituitarism - Epilepsi

Kegunaan BMR : 1. Aktifitas kelenjar Thyroid 2. Diif Diabetes Melitus

Energi diperoleh dari : KH, Lemak, Protein.

Pembentukan Energi :1 molekul Glukosa Jalur EM , Siklus asam sitrat = 38 ATP

1 Molekul Glukosa Anaerobik = 2 ATP1 Molekul Asam Lemak Siklus Asam Sitrat 44 ATP

Mineral : Fluor, Cobalt, Mangan, Nikel, Seng, Tembaga, Besi

Yodium & Selenium dllVitamin : ADEK (larut dalam lemak) hati-hati

ObesitasPemasukan makanan > pengeluaran- BB Ideal : (TB - 100) – 10% (TB – 100) Obesitas : wanita > 20% BB ideal Pria > 25 % BB Ideal- Index Quetelee: BB (kg) dibagi TB (cm) kuadrat

Nilai Normal = 20-25 kg/cm2- Tabel / Grafik

- Obesitas dapat disebabkan : - Endogen ( Herediter ) - Exogen ( Lingkungan )