Perancangan Sistem Informasi Geografis Sebaran SMK TI di ...
Perancangan Sistem Informasi Project Management ... - Neliti
-
Upload
khangminh22 -
Category
Documents
-
view
1 -
download
0
Transcript of Perancangan Sistem Informasi Project Management ... - Neliti
29
AJCSR [Academic Journal of Computer Science Research] Vol. 1 No. 1, July 2019
Abstrak—Kebutuhan perusahaan terhadap fungsi manajemenproyek pada era globalisasi sekarang merupakan kebutuhanutama disebabkan dalam melakukan proses produksi,perusahaan harus mampu menghasilkan produk barang ataujasa yang sesuai dengan kriteria, waktu dan biaya yang sudahditetapkan. PT Visionet Data Internasional merupakanperusahaan vendor yang bergerak di bidang teknologi informasi.Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sistem manajemenproyek yang sedang berjalan pada PT Visionet Data Internasional.Berdasarkan hasil analisa, penulis banyak sekali menemukankendala yang terjadi pada proses manajemen proyek sebelumnyadan masih menggunakan sistem dasar microsoft excel. Diusulkansebuah sistem informasi manajemen proyek dengan metodepengembangan sistem SDLC model waterfall dengan konseppemodelan UML (Unified Modelling Language) atau disebut jugadengan konsep permodelan berorientasi objek yang dikenalsebagai OOAD (Objek Oriented Analysis and Design) yaitu yangdijelaskan dengan menggunakan microsoft visio untukmenggambarkan use case diagram, activity diagram, sequencediagram dan class diagram. Sedangkan untuk membangunperangkat lunak menggunakan bahasa pemprograman PHP danuntuk penyimpanan data menggunakan MySQL. Hasil daripenelitian ini mampu menghasilkan sistem yang dapat melakukanpenentuan durasi waktu pekerjaan proyek, ruang lingkup proyek,pencatatan, pelaporan progress dan biaya proyek kepada semuapihak secara langsung dan pengolahan data proyek secara tepat,efisien dan saling integrasi.
Kata Kunci— Perancangan sistem informasi, UML, Sistemmanajemen proyek.
I. PENDAHULUAN
Globalisasi dan perkembangan teknologi informasi dewasaini telah membuat organisasi atau perusahaan selalumembutuhkan teknologi informasi untuk tetap dapat kompetitifdalam memberikan layanan terhadap pelanggannya. Merekaberkeyakinan bahwa dengan penerapan teknologi informasi dilingkungannya dapat menciptakan efisiensi dan efektivitassehingga tercipta keunggulan yang mendatangkan banyakkeuntungan bagi bisnis mereka. Pengelolaan proyek padaumumnya, sangat berbeda dengan proyek-proyek yangberkaitan dengan teknologi informasi. Manajemen Proyek dibidang teknologi informasi adalah disiplin ilmu yang relatifbaru dalam mengelola proyek-proyek agar lebih sukses selarasdengan tujuan organisasi atau perusahaan.
PT Visionet Data Internasional adalah perusahaan vendoryang bergerak di bidang teknologi informasi dan merupakansebuah perusahaan yang bergerak di bidang jasa teknologi.
informasi, yang memiliki lini bisnis IT Professional Servicesyang fokus pada penyediaan jasa pengembangan sisteminformasi yang bersifat product based, data center dan customdevelopment. Pada perusahaan yang salah satu bisnisnyabergerak dalam bidang jasa dengan berbasiskan pekerjaandalam bentuk proyek, kemajuan proyek-proyek yang tergolongkritis bagi kinerja bisnis perusahaan harus dapat dikeloladengan baik, direncanakan, dimonitoring, dikendalikan dandievaluasi. Mayoritas yang menjadi pelanggan PT VisionetData Internasional adalah institusi perbankan dan retail yangmembutuhkan jasa pengembangan sistem informasi. Untukmemenuhi 27 target proyek pada tahun 2017, PT Visionet DataInternasional menjalankan setiap proyek berdasarkanmetodologi proyek pengembangan sistem informasi yangdijalankan oleh seorang manajer proyek.
Langkah awal pengerjaan proyek pada PT Visionet DataInternasional adalah dengan membuat ruang lingkup pekerjaandan penentuan timeline yang dibuat oleh developer denganpencatatan manual menggunakan microsoft excel kemudiandicetak untuk disetujui oleh manajer proyek, yang selanjutnyadiberikan kepada semua pihak termasuk developer yang terlibatdalam pengerjaan proyek. Proses ini masih bersifat manual dantemplate yang digunakan masih sangat kurang mendetailterutama pada besar maupun kecilnya rincian beban pekerjaansehingga terjadi kesulitan dalam pengukuran timeline yangdibuat. Kendala lainnya adalah komunikasi dan kordinasi jikaada revisi pada dokumen ruang lingkup proyek atau timelineproyek yang sudah dibuat, karena tidak ada catatan historyperubahan dan juga dokumen mudah hilang. Langkahselanjutnya admin proyek membuat dokumen data proyekberisi data pelanggan, waktu pengerjaan, nilai proyek, manajeryang ditugaskan dan data lainnya terkait proyek. Kemudiantugas manajer proyek adalah melakukan pencatatan dataproyek sebagai bahan membuat laporan progress dan biayaproyek.
Semua catatan data tentang perkembangan proyek diatur dandipegang oleh seorang manajer proyek, di mana semua prosesmasih dilakukan pencatatan manual mengunakan sistem dasarmicrosoft excel yang di tuangkan dan diinformasikan pada saatmeeting mingguan. Manajer proyek harus bisa mengatur danmengajak pihak yang berkepentingan untuk melakukanmeeting mingguan dalam rangka pelaporan progress proyekserta membahas issue yang sedang terjadi dalam mengambilkeputusan bersama agar proyek yang berjalan sesuai target.
Muchamad Iqbal1, Sutarman2, Deri Irmansyah3
1,2Dosen STMIK Bina Sarana Global, 3Mahasiswa STMIK Bina Sarana GlobalEmail : [email protected], [email protected], [email protected]
Perancangan Sistem InformasiProject Management Berbasis Web
Pada PT Visionet Data Internasional
30
AJCSR [Academic Journal of Computer Science Research] Vol. 1 No. 1, July 2019
Dengan demikian peran dan tanggung jawab manajer proyekyang sangat besar pada proses pengolahan data proyek, akan
Sistem manajemen yang sedang berjalan sekarang belumefisien dan tidak transparansi, begitu juga dalam halkomunikasi, koordinasi dan kolaborasi pengerjaan proyek yangmelibatkan fungsi bisnis lainnya. Hal tersebut mengakibatkanpenentuan timeline yang tidak tepat, ruang lingkup pekerjaaanproyek yang tidak sesuai, biaya operasioanal proyekmembengkak, tidak bisa memprediksi pengerjaan proyek yangmempunyai potensi telat dari target yang sudah ditentukanbahkan gagal dan laporan progress proyek tidak bisa dipantaulangsung oleh semua pihak berkepentingan secara langsung.Akibatnya presentase proyek yang telat dan tidak selesai padaperusahaan masih cukup besar. Maka diperlukan sebuah sisteminformasi yang dapat membantu seorang manager proyekdalam melakukan penentuan durasi waktu pekerjaan proyek,ruang lingkup proyek, pencatatan, pelaporan progress danbiaya proyek kepada semua pihak secara langsung danpengolahan data proyek secara tepat, efisien, transparansi dansaling integrasi.
A.Pengertian Perancangan“Perancangan adalah suatu kegiatan yang memiliki tujuan
untuk mendesign sistem baru yang dapat menyelesaikankebutuhan maupun masalah-masalah yang dihadapi perusahaanatau organisasi dalam mencapai tujuan yang diperoleh daripemilihan alternatif sistem yang terbaik”[1]. Dapat disimpulkanbahwa perancangan merupakan suatu pola yang dibuat untukmengatasi masalah yang dihadapi perusahaan atau organisasisetelah melakukan analisis terlebih dahulu.
B.Pengertian SistemDefinisi sistem menurut beberapa ahli yaitu, Nuraida
mengungkapkan: “Sistem adalah komponen yangmasing-masing memiliki fungsi yang saling berinteraksi dansaling tergantung, yang memiliki satu kesatuan yang utuh danbekerja untuk mencapai tujuan tertentu”[2]. Kesimpulannyasistem secara umum adalah suatu paduan yang terdiri daribeberapa unsur yang tergabung satu sama lain agarmempermudah laju aliran informasi, energi ataupun materihingga dapat mencapai tujuan tertentu. Sistem dapat dijumpaidi dalam bidang ilmu apa pun karena menjadi caramenggambarkan interaksi suatu set entitas yang paling mudah,termasuk membuat suatu model matematika yang rumitmenjadi lebih sederhana.
C.Klasifikasi SistemMenurut Susanto “Sistem merupakan suatu bentuk integrasi
antara satu komponen dengan komponen lain karena sistemyang memiliki hubungan satu sama lain untuk mencapai satutujuan tertentu”[3]. Oleh karena itu, sistem dapatdiklasifikasikan dari beberapa sudut pandang di antaranya :a. Sistem abstrak dan sistem fisikSistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atauide-ide yang tidak tampak secara fisik, misalnya sistem teologia,yaitu sistem yang berupa pemikiran hubungan antara manusiadengan Tuhan, sedangkan sistem fisik merupakan sistem yangada secara fisik, misalnya sistem komputer, sistem produksi,sistem penjualan, sistem administrasi personalia dan lainsebagainya.
b. Sistem alamiah dan sistem buatan manusiaSistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui prosesalam; tidak dibuat oleh manusia, misalnya sistem perputaranbumi, terjadinya siang malam, pergantian musim. Sedangkansistem buatan manusia merupakan sistem yang melibatkaninteraksi manusia dengan mesin yang disebut humanmachine sistem. Sistem informasi berbasis komputermerupakan contoh human machine sistem karenamenyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi denganmanusia.
c. Sistem determinasi dan sistem probobalistikSistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapatdiprediksi disebut sistem deterministic. Sistem komputeradalah contoh dari sistem yang tingkah lakunya dapatdipastikan berdasarkan program-program komputer yangdijalankan, sedangkan sistem yang bersifat probabilistikadalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapatdiprediksi karena mengandung unsur probablistic.
d. Sistem terbuka dan sistem tertutupSistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungandan tidak terpengaruh oleh lingkungan luarnya. Sistem inibekerja secara otomatis tanpa campur tangan pihak luar.Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubunganoleh lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan danmenghasilkan keluaran untuk subsistem lainnya.
D.Definisi Perancangan Sistem“Perancangan sistem merupakan prosedur yang digunakan
untuk membuat spesifikasi teknik dan logis dalam sebuahsistem yang dapat diimplementasikan untuk membantu dalammencapai tujuan” [4]..Berdasarkan definisi di atas maka dapatdisimpulkan bahwa perancangan sistem adalah proseskonfigurasi dan menggambarkan element terkait yang akanditerapkan atau diimplementasikan sebagai kesatuan sistemyang utuh dan berfungsi setelah menganalisis proses sistemyang berjalan dan mengakomodir kebutuhan fungsional yangingin dicapai oleh pengguna. Berikut komponen utama dariperancangan sistem:a. Environment, termasuk infrastuktur jaringan dan
deployment. Terkadang sebagian dari jaringan sudahtersedia. Jaringan terkadang perlu untuk diperluas danelemen baru harus diintegrasikan dengan yang sudah ada.
b. Software aplikasi, termasuk aplikasi berbasis server danaplikasi jarak jauh. Komponen dari software aplikasi dapatberada di server pusat dan yang lainnya ada di mobiledevice atau komputer lain. Semua komponen harusdiintegrasikan sehingga berfungsi secara menyeluruh.
c. User Interface, menggambarkan semuan layar dan laporandi semua device. User interface dapat menjadi rumit karenaberbagai jenis device yang harus dapat terhubung denganaplikasi.
E.Pengertian Sistem Informasi“Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu
perkumpulan atau organisasi dalam mengatur proses dansebuah rangkaian prosedur formal dimana datadikelompokkan, diproses menjadi informasi, dandidistribusikan kepada pemakai” [5]. Berdasarkan pendapat ahliyang sudah dipaparkan dapat disimpulkan Sistem Informasi
31
AJCSR [Academic Journal of Computer Science Research] Vol. 1 No. 1, July 2019
merupakan sebuah sistem informasi mengumpulkan,memproses, menyimpan, menganalisis dan menyebarkaninformasi untuk tujuan yang spesifik atau suatu sistem yangmemiliki fungsi menghasilkan informasi-informasi yangdibutuhkan pihak user.
F.Pengertian WebMenurut Asropudin mendefinisikan, “Web adalah sebuah
kumpulan halaman yang diawali dengan halaman muka yangberisikan informasi, iklan, serta program aplikasi”[6].Makadapat disimpulkan sebagai kumpulan halaman-halaman yangdigunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar diamatau gerak, suara dan atau gabungan dari semuanya itu baikyang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk saturangkaian bangunan yang dapat diakses secara cepat melaluiperkembangan teknologi informasi tercipta suatu jaringan antarkomputer yang saling berkaitan. web yang memiliki fungsiinformasi pada umumnya lebih menekankan pada kualitasbagian kontennya, karena tujuan situs tersebut adalahmenyampaikan isinya.
G.Definisi Management ProyekMenurut Widjaya mengungkapkan “Manajemen Proyek
(project manajemen) adalah suatu pengetahuan tentangaplikasi, keahlian, perangkat dan teknik untuk memimpindan mengatur suatu master transaksi atau laporan terkaitaktivitas proyek dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhandan persyaratan yang dibutuhkan oleh proyek”[7]. Dapatdisimpulkan manajemen proyek merupakan suatu usahamerencanakan, mengorganisasi, mengarahkan,mengkoordinasi, dan mengawasi kegiatan dalam proyeksedemikian rupa sehingga sesuai dengan jadwal waktu dananggaran yang telah ditetapkan. Suatu pekerjaan rutin biasanyaberlangsung secara kontinu, berulang-ulang dan berorientasi keproses. Sebagai suatu proses yang terus menerus, pekerjaanyang rutin tidak dianggap suatu proyek. Atau manajemenproyek adalah suatu cara mengelola, mengarahkan, danmengkoordinasikan sumber daya (manusia/material)disaatmulainya sebuah proyek hingga akhir untuk mencapai suatutujuan, yang dibatasi oleh biaya, waktu, dan kualitas untukmencapai kepuasan. Manajemen proyek sistem informasiditekankan pada tiga faktor, yaitu : manusia, masalah danproses. Dalam pekerjaan sistem informasi faktor manusiasangat berperan penting dalam suksesnya manajemen proyek.Pentingnya faktor manusia dinyatakan dalam modelkematangan kemampuan manajement manusia (a peoplemanagement capability maturity model/ PM-CMM) yangberfungsi untuk meningkatkan kesiapan organisasi perangkatlunak (sistem informasi) dalam menyelesaikan masalah denganmelakukan kegiatan menerima, memilih, kinerja manajemen,pelatihan, kompensasi, pengembangan karier, organisasi danrancangan kerja serta pengembangan tim.Manajemen proyekdalam bidang Manajemen Proyek teknologi pada yang seringdigunakan pada era digital saat ini adalah disiplin ilmu yangrelatif baru dalam mengelola proyek-proyek teknologiinformasi agar lebih sukses selaras dengan tujuan perusahaandengan menggabungkan konsep manajemen proyek tradisionaldengan rekayasa perangkat lunak/sistem Informasi manajemen.
H.Pengertian UMLTohari mengungkapkan: “UML terdiri atas pengelompokan
diagram-diagram sistem menurut aspek atau sudut pandangtertentu”[8]. Dapat disimpulkan UML merupakan metodepengembangan perangkat lunak dengan menggunakan metodegrafis dan juga visualisasi, spesifikasi, kontruksi sertadokumentasi yang menjadi standar dalam permodelan bahasapemrograman yang terdiri dari berbagai macam diagram.
II. METODE PENELITIAN
A.Objek PenelitianPenulis melakukan penelitian pada PT Visionet Data
Internasional perusahaan jasa perusahaan yang bergerak dibidang jasa teknologi informasi, yang memiliki lini bisnis ITProfessional Services yang fokus pada penyediaan jasapengembangan sistem informasi yang bersifat product based,data center dan custom development yang beralamat di LippoCyberpark, Jl Boulevard Gajahmada No. 2120 Karawaci –Tangerang. Adapun penelitian ini dilakukan untuk mengetahuibagaimana sistem manajement proyek yang berjalan.
Langkah awal pengerjaan proyek pada PT Visionet DataInternasional adalah dengan membuat ruang lingkup pekerjaandan penentuan timeline yang dibuat oleh developer denganpencatatan manual menggunakan microsoft excel kemudiandicetak untuk disetujui oleh manajer proyek, yang selanjutnyadiberikan kepada semua pihak termasuk developer yang terlibatdalam pengerjaan proyek. Selanjutnya admin proyek membuatdokumen data proyek berisi data pelanggan, waktu pengerjaan,nilai proyek, manajer yang ditugaskan dan data lainnya terkaitproyek yang di review oleh head manager proyek. Kemudiantugas manajer proyek adalah melakukan pencatatan dataproyek sebagai bahan membuat laporan progress dan biayaproyek. (Gambar 1).
Gambar 1. Activity Diagram Sistem yang Sedang Berjalan
Berdasarkan gambar 1 activity diagram manajemen proyekyang berjalan di atas terdapat:a. 1 (satu) Initial Node, objek yang diawali dari aktivitasb. 7 (tujuh) Action State dari sistem yang mencerminkan
eksekusi dari suatu aksi diataranya membuat form data
32
AJCSR [Academic Journal of Computer Science Research] Vol. 1 No. 1, July 2019
proyek, menentukan PM yang menangani proyek,melakukan sign off form proyek, menentukan developeryang menangani proyek, melakukan sign off proyek,membuat laporan progress biaya proyek dan menerimalaporan progress biaya proyek.
c. 1 (satu) Activity final Node, aktivitas yang diakhiri.
B.Masalah yang DihadapiDi dalam penelitian yang dilakukan penulis dalam sistem
yang sedang berjalan, penulis menemukan beberapa masalahyang terjadi pada PT Visionet Data Internasional:a. Proses manajemen proyek mulai dari penentuan scope of
work, timeline pengerjaan dan data terkait proyek dari awalberjalan sampai dengan berakhirnya proyek masihdilakukan pencatatan menggunakan microsoft excel dandokumen hardcopy.
b. Manajer proyek tidak dapat mengendalikan biaya selamaproyek berjalan, disebabkan oleh tidak adanya sistem yangdapat membantu manajer proyek melakukan pencatatan danmenyediakan informasi tentang biaya proyek yangterintegrasi.
c. Kondisi proyek yang sedang berjalan tidak bisa terpantaulangsung oleh pihak terkait secara langsung dan aktual.
C. Alternatif Pemecahan MasalahSetelah mengamati dan meneliti dari beberapa permasalahan
yang terjadi pada sistem yang berjalan, penulis mngusulkanbeberapa alternatif pemecahan dari permasalahan yangdihadapi, antara lain:a. Membuat sistem informasi monitoring proyek berbasis web
untuk monitoring kondisi progress proyek .b. Membangun sistem informasi project management berbasis
desktop yang dapat mengolah data proyek yang aktualsampai menjadi laporan progress dan biaya proyek yangdapat diakses oleh pihak terkait melalui aplikasi yang sudahterinstal di komputer masing masing.
c. Membangun sistem informasi project management berbasisweb yang bisa mudah diakses dan mampu monitoring sertamengolah data proyek yang aktual hingga menjadi laporanprogress dan biaya proyek yang dapat digunakan dalampengambilan keputusan untuk mencapai tujuan proyek.
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
A.Usulan Prosedur Yang BaruBerdasarkan sistem yang berjalan saat ini, maka dapat
diketahui bahwa sistem yang digunakan masih berupa sistemyang masih menggunakan dokumentasi sistem dasar microsoftexcel dan hardcopy yang belum dapat memenuhi kebutuhandalam monitoring progress pekerjaan dan biaya proyek sertapengolahan informasi data proyek secara cepat, tepat danakurat. Suatu keharusan untuk merancang sistem yang sesuaidengan kebutuhan dalam menampung dan mengolah dataproyek, sehingga menjadi sebuah laporan untuk pengambilankeputusan pada sebuah perusahaan, mulai dari prosesperencanaan proyek berjalan sampai selesai, serta memperbaikikelemahan sistem yang lama untuk mengatasi permasalahanyang sering terjadi saat ini.
Adapun perancangan sistem yang akan coba diusulkan inimenggunakan konsep analisis dan design berorientasi objek
atau dikenal sebagai OOAD (Object Oriented Analysis andDesign) yaitu cara baru dalam memikirkan suatu masalahdengan menggunakan model yang dibuat menurut konsepsekitar dunia nyata, yang kemudian dijelaskan denganmenggunakan program microsoft visio untuk menggambarkanUse Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram danClass Diagram. Sedangkan untuk membangun perangkat lunak(Software) berbasis web agar mudah diakses serta digunakankapan saja yang menggunakan bahasa pemprograman PHP danuntuk penyimpanan data menggunakan database MySQL sertaBootstrap sebagai pendukung tampilan web.
B.Diagram Rancangan Sistem
Gambar 2. Use Case Diagram yang diusulkan
Pada gambar 2 use case diagram yang diusulkan, adabeberapa aktor yang terlibat dalam sistem. Diantaranya yaituproject admin dan head project manager, project manager dandeveloper yang melakukan aktifitasnya. Berikut tabelpenjelasan deskripsi tiap aktor yang terlibat dalam prosesmanajemen proyek yang diusulkan.
Tabel 1. Deskripsi Aktor dan use caseNo. Aktor Deskripsi1 Project
AdministratorAktor yang mempunyai akses mengeloladata master user dan customer sertamembuat data project
2 Head ProjectManager
Aktor yang mempunyai akses untukmelakukan mereview data project danmelakukan approval serta dapatmonitoring laporan progress dan biayaproject
33
AJCSR [Academic Journal of Computer Science Research] Vol. 1 No. 1, July 2019
3 ProjectManager
Aktor yang mempunyai aksesmenentukan scope of work project dandeveloper serta melakukan input detailprogress, approval progressdevelopment, approval expense danmemantau laporan semua project
4 Developer Mempunyai akses untuk membuat datascope of work, progress developmentdan expense project
Activity Diagram Login
Aktor Sistem
Phas
e
Akses Halaman beranda Menampilkan Form Login
Input username dan password
BerhasilGagal Menampilkan halaman utama
Gambar 3. Activity diagram login
Deskripsi gambar 3 activity diagram login dapat dijelaskansebagai berikut:a. 2 swimlane terdiri dari aktor dan sistemb. 1 initial node pada objek yang diawalic. 4 Action yang terdiri dari akses halaman beranda,
menampillkan form login , input username dan passworddan menampilkan halaman utama
d. 2 decision node yang memvalidasi login berhasil atau tidake. 1 final node pada objek yang diakhir.
Activity Diagram Menu Data Project
Project Administrator Sistem Project ManagerHead Project Manager
Ph
ase
Masuk menu Project
menampilkan form tambah data project
Klik tambah data
Input data project
Klik save Simpan data project
Pilih data &Klik edit data
Pilih data & Klik hapus data
menampilkan form edit data project
Edit data project
Klik Edit
Update data project
Hapus data project
Masuk menu project
Input detail project
Masuk menu Project
Pilih data Project, kemudian klik edit
Reject
Approve
Gambar 4. Activity diagram project
Berdasarkan gambar 4 Activity diagram project dapatdijelaskan sebagai berikut:a. 4 swimlane terdiri dari project administrator, sistem, head
project manager dan project managerb. 1 initial node pada objek yang diawali.c. 20 Action yang terdiri dari masuk menu project, klik
tambah data, pilih dan edit data, pilih data dan hapus,menampilkan form edit data project, menampilkan formtambah data project, input data project, edit data project,klik edit, klik save, simpan data project, update project,hapus data project, head project manager masuk menuproject, pilih data project, pilih dan edit data project,project manager masuk menu project, input detailproject.
d. 1 decision node dilakukan approve atau reject projectoleh project manager
e. 1 final node pada objek yang diakhir.
34
AJCSR [Academic Journal of Computer Science Research] Vol. 1 No. 1, July 2019
Project Admin Form LoginMenu Project Form LoginKontrol data Form Logintabel data
Project
6 : data project7 :proses insert data project()
8 :data disimpan()
9 : data project tersimpan10 : pesan data project sudah tersimpan
11 : pilih dan edit data project() 12 : data project yang di edit
13 : update data project()14 : data di update()
15 : data project berhasil di update
16 : pesan data project berhasil di edit
17 : pilih dan hapus data project() 18 : data project yang dihapus
19 delete data project()20 : data di delete()
21 : data projectberhasil di delete
1 : Pilih menu project
2 : menampilkan menu project
3 : Klik tambah data
4 : menampilkan form tambah project
5 : input data project
22 : pesan data projectberhasil di delete
. Gambar 5. Sequence Diagram Project
Berdasarkan gambar 5 sequence diagram project di atasterdapat penjelasan sebagai berikut:a. 1 Aktor.b. 3 Object lifeline yang saling berinteraksi.c. 11 Message yang saling terhubung.d. 8 Return message yang saling terhubung.e. 3 Self message.
Gambar 5 diatas merupakan Sequence Diagram prosesproject berjalan dari project admin submit data hingga approvaloleh head project manager kemudian dilakukan penginputandata progress dan biaya proyek oleh manajer proyek.
C. Rancangan Tampilan
Gambar 6. Tampilan Login
Pada gambar 6 menampilkan menu untuk login, dimanaterdapat kolom username dan paaword yang harus di inputuntuk dapat mengakses masuk ke dalam sistem.
Gambar 7. Inputan Data Project yang Diisi
Pada gambar 7 menampilkan menu untuk menambah dataproject oleh project administrator, data yang harus diinputadalah ID Project, vendor, nama project, pic, scope of work,nilai kontrak,tanggal mulai, tanggal selesai dan rencana.
Gambar 8. Tampilan Detail Progress Project
Pada gambar 8 menampilkan data detail progress dan biayaproject yang sudah di submit oleh developer dan di approveoleh project manager. Data tersebut akan diolah oleh sistemmenjadi laporan progress dan biaya proyek dalam bentuk grafikyang dinamis.
Gambar 9. Inputan Data yang Diisi
Pada gambar 9 adalah form yang digunakan untuk input datadetail progress dan biaya project dalam 1 hari kerja. Prosespenginputan ini dilakukan oleh project manager dari hasilrekap data progress dan biaya project harian.
35
AJCSR [Academic Journal of Computer Science Research] Vol. 1 No. 1, July 2019
Gambar 10. Laporan Summary Project
Pada gambar 10 adalam tampilan laporan progress dan biayaproject untuk melakukan monitoring project dan memberikansolusi terhadap permasalahan yang terjadi pada prosesmanajemen proyek pada PT Visionet Data Internasional yangdapat mengolah data proyek hingga menjadi sebuah laporanaktual, integrasi dan yang berguna untuk mengambil keputusandalam mencapai tujuan proyek.
IV. KESIMPULAN
Berdasarkan kegiatan selama perancangan dan implementasipada proses pembuatan sistem informasi project managementdi PT Visionet Data Internasional maka pada penelitian inipenulis dapat menyimpulkan beberapa hal sebagai berikut.a. Proses manajemen proyek yang berjalan pada PT Visionet
Data Internasional masih melakukan dokumentasipencatatan dan pengolahan data secara manualmenggunakan microsoft excel dan belum menggunakansistem informasi manajemen proyek berbasis web sehinggadata proyek belum transparansi dan efiesien.
b. Kendala yang dihadapi pada proses manajemen proyekyang berjalan adalah proses manajemen proyek belumefisien dan tidak transparansi, begitu juga dalam halkomunikasi dan kolaborasi pengerjaan proyek yangmelibatkan fungsi bisnis lainnya. mengakibatkan penentuantimeline yang tidak tepat, ruang lingkup pekerjaaan proyekyang tidak sesuai, biaya operasioanal proyek membengkak,tidak dapat memprediksi pencapaian target pengerjaanproyek dan laporan progress proyek tidak bisa dipantaulangsung oleh semua pihak berkepentingan secaralangsung.
c. Sistem informasi yang dirancang oleh penulis adalah sisteminformasi manajemen proyek yang dapat menampung,mengolah data proyek, sehingga menjadi sebuah laporanyang berguna untuk pengambilan keputusan, mulai dariproses perencanaan proyek berjalan sampai selesai.Berbasis web yang akan mudah diakses oleh penggunakapan pun dan dimana pun dan dapat membantumemonitoring data project secara transparan, akurat dantepat.
V. SARAN
Berdasarkan hasil penelitian, analisis dan perancangan yangtelah penulis lakukan pada PT Visionet Data Internasionalmaka terdapat beberapa saran yang dapat dijadikan masukkan
untuk meningkatkan sistem yang sudah berjalan sebagaiberikut:a. Diharapkan melakukan pengembangan terhadap sistem
informasi project management yang sudah di rancang padaPT Visionet Data Internasional.
b. Dalam menggunakan sistem informasi project managementyang baru ini user wajib mencatat dan memberi masukanjika ada temuan yang terjadi pada aplikasi gunamemberikan masukan.
c. Penelitian ini dapat dijadikan sebagai gambaran atau acuansebagai penelitian selanjutnya.
DAFTAR PUSTAKA
[1] A. B. Ladjamudin. Analisisa dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta:Graha Ilmu, 2013.
[2] I. Nuraida. Manajemen Administrasi Perkantoran. Yogyakarta: Kanisius,2014.
[3] A. Susanto. Sistem Informasi Akuntansi. Bandung: Lingga Jaya, 2013.[4] D. Darmawan dan K. N. Fauzi. Sistem Informasi Manajemen. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya, 2013.[5] A.Kadir. Pengenalan Sistem Informasi Edisi Revisi. Yogyakarta : CV Andi
Offset, 2014.[6] Asropudin. Dasar Pemrograman Web PHP-MYSQL dengan Dreamweaver.
Yogyakarta: Gava Media, 2013.[7] I. K. Widjaya. Manajemen Proyek Teknologi Informasi Cetakan Pertama.
Yogyakarta: Graha Ilmu, 2013.[8] H.Tohari. Analisis Serta Perancangan Sistem Informasi
Melalui Pendekatan UML. Yogyakarta : CV Andi Offset. 2014.