panduan download citra satelit
-
Upload
politani-samarinda -
Category
Documents
-
view
1 -
download
0
Transcript of panduan download citra satelit
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Citra adalah gambaran kenampakan permukaan bumi hasil
penginderaan pada spectrum elektromagnetik tertentu yang
ditayangkan pada layar atau disimpan pada media rekam
atau cetak. Citra satelit adalah penginderaan jauh, yaitu
ilmu atau seni cara merekam suatu objek tanpa kontak
fisik dengan menggunakan alat pada pesawat terbang, balon
udara, satelit, dan lain-lain. Macam-macam citra satelit
yaitu citra landsat,modis,SRTM, dan banyak lagi
diantaranya.
Citra Landsat TM merupakan salah satu jenis citra
satelit penginderaan jauh yang dihasilkan dari sistem
penginderaan jauh pasif. Landsat memiliki 7 saluran
dimana tiap saluran menggunakan panjang gelombang
tertentu. MODIS merupakan sensor yang dimaksudkan untuk
menyediakan data darat, laut, dan atmosfer secara
berkesinambungan. Sensor MODIS terpasang pada satelit
Terra dan Aqua. SRTM (Shuttle Radar Topography Mission)
merupakan citra yang saat ini banyak digunakan untuk
melihat secara cepat bentuk permukaan.
1.2 Tujuan
1
Praktik download citra bertujuan agar mahasiswa mampu
memahami, mengetahui cara mendownload citra satelit yang
open source untuk keperluan surveying.
1.3 Hasil yang diharapkan
Hasil yang diharapkan dari praktik ini adalah setiap
mahasiswa mampu mendownload citra dan mengetahui
pemanfaatan dari citra tersebut.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengenalan citra satelit
Produk teknologi penginderaan jauh yang sangat luar
biasa adalah berupa citra satelit dengan resolusi
spasial yang tinggi, memberikan visual permukaan bumi
sangat detail. Citra Satelit merupakan suatu gambaran
permukaan bumi yang direkam oleh sensor (kamera)
pada satelit pengideraan jauh yang mengorbit bumi,
dalam bentuk image (gambar) secara digital.
Pemanfaatan citra satelit saat ini sudah sangat luas
jangkauannya, terutama dalam hal yang berkaitan dengan
ruang spasial permukaan bumi, mulai dari bidang Sumber
Daya Alam, Lingkungan, Kependudukan, Transportasi sampai
pada bidang Pertahanan (militer). Di Indonesia penerapan
2
teknologi penginderaan jauh ini telah dilakukan masih
pada sebagian besar untuk keperluan inventarisasi
potensi sumber daya alam dan lingkungan hidup, namun
intensitasnya masih sangat sedikit dan belum merata di
seluruh wilayah.
2.2 Macam-macam Citra Satelit
Berdasarkan Misinya, satelit penginderaan jauh
dikelompokkan menjadi dua macam, yaitu satelit cuaca dan
satelit sumberdaya alam.
1. Citra satelit cuaca terdiri dari TIROS-1, ATS-1,
GOES, NOAA AVHRR, MODIS, DMSP
2. Citra satelit alam terdiri dari resolusi rendah,
yaitu : SPOT, LANDSAT, dan ASTER dan citra satelit
resolusi tinggi, yaitu : IKONOS dan QUICKBIRD.
Berikut ini merupakan penjelasan dari macam-macam jenis
citra satelit :
a) Satelit Landsat (land satelite)
Citra Landsat TM merupakan salah satu jenis citra
satelit penginderaan jauh yang dihasilkan dari sistem
penginderaan jauh pasif. Landsat memiliki 7 saluran
dimana tiap saluran menggunakan panjang gelombang
3
tertentu. Satelit landsat merupakan satelit dengan jenis
orbit sunsynkron (mengorbit bumi dengan hampir melewati
kutub, memotong arah rotasi bumi dengan sudut inklinasi
98,2 derajat dan ketinggian orbitnya 705 km dari
permukaan bumi. Luas liputan per scene 185 km x 185 km.
Landsat mempunyai kemampuan untuk meliput daerah yang
sama pada permukaan bumi pada setiap 16 hari, pada
ketinggian orbit 705 km (Sitanggang, 1999 dalam Ratnasari,
2000). Fungsi dari satelit landsat adalah untuk pemetaan
penutupan lahan, pemetaan penggunaan lahan, pemetaan
tanah, pemetaan geologi, dan pemetaan suhu permukaan
laut.
Landsat 1 yang awalnya bernama Earth Resources
Technology Satellite 1 diluncurkan 23 Juli 1972 dan
mulai beroperasi sampai 6 Januari 1978. Generasi
penerusnya, Landsat 2 diluncurkan 22 Januari 1975 yang
beroperasi sampai 22 Januari 1981. Landsat 3 diluncurkan
5 Maret 1978 berakhir 31 Maret 1983; Landsat 4
diluncurkan 16 Juli 1982, dihentikan 1993. Landsat 5
diluncurkan 1 Maret 1984 masih berfungsi sampai dengan
saat ini namun mengalami gangguan berat sejak November
2011, akibat gangguan ini, pada tanggal 26 Desember
2012, USGS mengumumkan bahwa Landsat 5 akan
dinonaktifkan. Berbeda dengan 5 generasi pendahulunya,
Landsat 6 yang telah diluncurkan 5 Oktober 1993 gagal
mencapai orbit. Sementara Landsat 7 yang diluncurkan
April 15 Desember 1999, masih berfungsi walau mengalami
kerusakan sejak Mei 2003. Tujuan utama Landsat 7 adalah
4
untuk memperbaharui arsip citra satelit, menyediakan
citra yang update dan bebas awan. Meski program Landsat
dikelola oleh NASA, data dari Landsat 7 dikumpulkan dan
didistribusikan oleh USGS. Proyek NASA World Wind
memungkinkan gambar tiga dimensi dari Landsat 7 dan
sumber-sumber lainnya untuk dapat dengan mudah
dinavigasi dan dilihat dari berbagai sudut.
Landsat 7 dirancang untuk dapat bertahan 5 tahun
dan memiliki kapasitas untuk mengumpulkan dan
mentrasmisikan hingga 532 citra setiap harinya. Orbit
dari satelit ini adalah polar, orbit yang sinkron
terhadap matahari, dalam arti dapat memindai seluruh
permukaan bumi, yakni selama 232 orbit atau 15 hari.
Massa satelit tersebut 1973 kg, memiliki panjang 4,04
meter dan diameter 2,74 meter. Tak seperti pendahulunya,
Landsat 7 memiliki memori 378 gigabits (kira-kira 100
citra). Instrumen utama Landsat 7 adalah Enhanced Thematic
Mapper Plus (ETM+).
Sebenarnya landsat 8 lebih cocok disebut sebagai
satelit dengan misi melanjutkan landsat 7 dari pada
disebut sebagai satelit baru dengan spesifikasi yang
baru pula. Ini terlihat dari karakteristiknya yang mirip
dengan landsat 7, baik resolusinya (spasial, temporal,
spektral), metode koreksi, ketinggian terbang maupun
karakteristik sensor yang dibawa. Hanya saja ada
beberapa tambahan yang menjadi titik penyempurnaan dari
landsat 7 seperti jumlah band, rentang spektrum
gelombang elektromagnetik terendah yang dapat ditangkap
5
sensor serta nilai bit (rentang nilai Digital Number)
dari tiap piksel citra.
b) Citra Modis
MODIS merupakan sensor yang dimaksudkan untuk
menyediakan data darat, laut, dan atmosfer secara
berkesinambungan. Sensor MODIS terpasang pada satelit
Terra dan Aqua. Satelit Terra dan Aqua dirancang juga
untuk membawa sensor lain yaitu AVHRR dan CZCS. Satelit
Terra dan Aqua memiliki orbit selaras matahari (sun
synchronous) dan dekat kutub (near-polar). Satelit
mengorbit bumi 2 hari sekali dengan ketinggian 705
kilometer diatas permukaan bumi. Field of View MODIS adalah
±55o dan lebar sapuan 2330 km.
Citra yang dihasilkan memiliki tiga resolusi spasial
yaitu 250 meter, 500 meter, dan 1000 meter. Dengan total
karakteristik panjang gelombang 36 buah saluran dan 12-
bit kepekaan radiometrik. Sensor MODIS yang terpasang
pada satelit Terra dan Aqua dapat mengukur hampir semua
parameter darat, laut, dan udara sehingga kegunaannya
menjadi sangat luas. Mulai dari indeks tumbuhan,
kelembaban tanah, kadar aerosol di udara, suhu permukaan
laut, dan kandungan klorofil laut, yang seluruhnya ada
86 parameter sehingga banyak keperluan lain yang bisa
ditumpangkan.
c) Citra SRTM (Shuttle Radar Topography Mission)
SRTM (Shuttle Radar Topography Mission) merupakan citra
yang saat ini banyak digunakan untuk melihat secara
cepat bentuk permukaan. SRTM adalah data elevasi
6
resolusi tinggi merepresentasikan topografi bumi dengan
cakupan global (80% luasan dunia). Data SRTM adalah data
elevasi muka bumi yang dihasilkan dari satelit yang
diluncurkan NASA (National Aeronautics and Space Administration).
Data ini dapat digunakan untuk melengkapi informasi
ketinggian dari produk peta 2D, seperti kontur, profil.
Ketelitian bisa mencapai 15 m dan berguna untuk pemetaan
skala menengah sampai dengan skala tinggi (Lili
Somantri). Beberapa kelebihan citra SRTM diantarannya :
1. Gratis; ini adalah kelebihan utama yang dimiliki.
2. Digital; SRTM dapat didownload secara digital
melalui aplikasi Global Mapper.
3. Resolusi; resolusi lumayan tinggi untuk skala
tinjau. resolusi horizontal adalah 90 m.
SRTM memiliki struktur data yang sama seperti
format Grid lainnya, yaitu terdiri dari sel-sel yang
setiap sel memiliki wakil nilai ketinggian. Nilai
ketinggian pada SRTM adalah nilai ketinggian dari datum
WGS1984, bukan dari permukaan laut, tapi karena datum
WGS1984 hampir berimpit dengan permukaan laut maka untuk
skala tinjau dapat diabaikan perbedaan di antara
keduanya.
7
BAB III
METODE PRAKTIK
3.1 Praktik Download Citra Satelit
a) Tempat dan Waktu Praktik
Tempat : Lab Geomatika
Hari/Tanggal: Selasa / 8-April-2014
b) Alat dan Bahan
Alat
1) Computer/Laptop
2) Listrik
3) Modem/ Jaringan WIFI
Bahan
1) SIM Card
2) Aplikasi Mozila firefox / Google chrome
c) Metodologi Praktikum
1) Langkah-langkah Download Citra landsat7_Glovis
Connect ke jaringan internet
Running mozila firefox atau Google chrome
Buka alamat web www.usgs.gov
Pada website USGS pilih menu Maps,imagery,and
publications
Pada portal and collections klik Global
Visualization viewer
8
Masukkan nilai (path : 116) dan (row : 60)
untuk posisi daerah samarinda-bontang – klik
Go
Pada menu collection pili Landsat archive – L7
SLC-off(2003->
Klik tab Add – send to cart
Login ID USGS
Pada search kriteria klik path/row kemudian
masukkan nilai path 116 dan row 60 – klik show
Pada date Range, pilih tanggal scanning citra
yang akan diamati. Misalnya : search from
(01/05/2003) to (04/12/2013) – klik data sets
Pilih salah satu type data set search yang
memiliki icon panah. Misalnya pilih Landsat
Archive – pilih L7 ETM+SLC-off (2003-present)
- klik result
Klik icon download untuk mendownload citra.
Muncul pilihan dowbload option, pilih type
extension yang diinginkan, klik select
download option . kemudian download.
2) Langkah-langkah download citra Landsat8-EE
Buka alamat web www.usgs.gov
Pada website USGS pilih menu Maps,imagery,and
publications
Pada portal and collections klik earth
explorer
Pada tab search criteria klik Path/Row
Add coordinate minimal 4 titik coordinate.
9
Klik Add coordinate dan masukkan path and row
daerah yang ingin di tandai.misalnya:
- Coordinate 1 : lat :00˚08’39”N lon:
116˚57’27”E
- Coordinate 2 : lat :00˚07’39” S lon:
118˚34’11”E
- Coordinate 3 : lat 01˚17’52” S lon:
118˚17’26”E
- Coordinate 4 : lat 01˚02’52” S lon:
116˚43’21”E
Pada date Range, pilih tanggal scanning citra
yang akan diamati. Misalnya : search from
(01/01/2014) to (02/28/2014) – klik data sets
Klik landsat archive, lalu check list pada
kotak sebelah kiri L8 OLI/TIRS sebagai tanda
kita menginginkan tampilan landsat 8. Klik
‘results’.
Tunggu beberapa saat. Akan muncul beberapa
citra yang diakuisisi pada rentang tanggal
yang kita minta.pilih salah satu yang terlihat
bersih/bagus
Klik icon download untuk mendownload citra
yang kita pilih.
Muncul kotak dialog download options, pilih
salah satu type download yang diinginkan.
Kemudian klik select download option.
10
3) Langkah-langkah download citra Modis
Buka halaman web http://modis.gsfc.nasa.gov/
Selanjutnya klik +DATA
Klik “DATA PRODUCTS”
Klik “MOD 02-Level-1B calibrated geolocated
radiances”
Klik “LAADS” pada DAAC describtions
Pilih “Terra Modis” atau aqua Modis
pilih “MOD02QKM – Level 1B Calibrated
Radiances – 250m” pada Kotak Products
Tentukan tanggal citra yang akan di download
dengan cara mengisi box “Start Date and Time”
dan “End Date and Time”
Pada spatial selection pilih coordinate system
“latitude/longitude”
Pada coverage selection cek box
“day(granulescontain day data only)”
Klik search
maka akan muncul lembaran “Search for Level 1
and Atmosphere Products” yang berisi data-data
yang akan di download. Pada lembaran ini harus
di cek boxnya untuk menentukan data2 yang akan
di download. Karena untuk menghemat waktu
download, maka sebaiknya di lihat dulu
citra2nya sehinga bisa di pilih citra2 yang
perlu saja. Untuk melihat citra bisa dengan
mengklik “+ view RGB”. Apabila ingin mengorder
11
seluruh data maka klik “Select Offline
Checkboxes”
4) Langkah-langkah Download Citra SRTM 15
Buka halaman web http://gdex.cr.usgs.gov/gdex/
Klik define rectangle area by entering
coordinates
Input coordinate wilayah pada kotak dialog
degree decimal; pada praktik ini coordinate
untuk wilayah Kalimantan timur.
- West longitude : 116
- North latitude : 0
- East Longitude : 118
- South latitude : -2
Klik submit
Klik icon download data for defined area
Akan muncul kotak dialog download, pada kotak
dialog download pilih ASTER Global DEM V2 pada
kotak pilihan product. – pilih GeoTIF pada
pilihan Format, - pilih projection Lat/Lon –
beri tanda ceklis pada Compressed kemudian
pada pilihan research area pilih salah satu
pilihan yang diinginkan. “klik submit”
Maka akan muncul visualisasi citra yang kita
ingin download.. setelah itu klik “Dwonload”.
5) Langkah-langkah Download Citra SRTM 90
Buka halaman web http://srtm.csi.cgiar.org/
Klik SRTM data search and download
12
Mark / tandai wilayah yang ingin di analisis
citranya.
Klik here to begin search>>>
Pilih download data HTTP
BAB IV
HASIL PRAKTIK
1) Citra Landsat7_Glovis
13
Citra landsat7 dengan waktu pengamatan(01/05/2003) to
(04/12/2013). Tampak jelas visualisasi citra yang bergaris-
garis menunjukkan citra rusak.
2) Citra Landsat8_EE
Citra Landsat 8 dengan tahun pengamatan februari 2014
wilayah samarinda.
14
3) Citra Modis
Citra Terra Modis tanggal pengamatan 10 januari 2014
pukul 02.45 .
4) Citra SRTM 15m
Citra SRTM 15 wilayah muara Mahakam , samarinda .
15
BAB V
KESIMPULAN
1. Citra satelit merupakan suatu gambaran permukaan bumi
yang direkam oleh sensor (kamera) pada satelit
penginderaan jauh yang mengorbit bumi, dalam bentuk
image (gambar) secara digital.
2. Pemanfaatan citra satelit terutama berkaitan dengan
ruang spasial permukaan bumi, mulai dari bidang Sumber
Daya Alam, Lingkungan, Kependudukan, Transportasi
sampai pada bidang Pertahanan (militer).
3. Fungsi dari satelit landsat adalah untuk pemetaan
penutupan lahan, pemetaan penggunaan lahan, pemetaan
tanah, pemetaan geologi, dan pemetaan suhu permukaan
laut.
4. Sensor MODIS yang terpasang pada satelit Terra dan
Aqua dapat mengukur hampir semua parameter darat,
laut, dan udara sehingga kegunaannya menjadi sangat
luas. Mulai dari indeks tumbuhan, kelembaban tanah,
17
kadar aerosol di udara, suhu permukaan laut, dan
kandungan klorofil laut, yang seluruhnya ada 86
parameter sehingga banyak keperluan lain yang bisa
ditumpangkan.
5. Citra SRTM adalah data elevasi muka bumi. Data ini
dapat digunakan untuk melengkapi informasi ketinggian
dari produk peta 2D, seperti kontur, profil.
Ketelitian bisa mencapai 15 m dan berguna untuk
pemetaan skala menengah sampai dengan skala tinggi
(Lili Somantri).
DAFTAR PUSTAKA
Sugiarto, dwi putro.”Landsat-8 spesifikasi keunggulan
dan Peluang pemanfaatan bidang
kehutanan”.http://tnrawku.wordpress.com/2013/06/12/landsat-8-
spesifikasi-keungulan-dan-peluang-pemanfaatan-bidang-kehutanan/,
(2013/06/12)
18
Official,NASA.”landsat-8”,http://landsat.gsfc.nasa.gov/news/
news-archive/news_o429.html (diakses 11 Juni 2013)
http://landsat.usgs.gov/ (diakses tanggal 9 Juni 2013)
http://geomatika.its.ac.id/ (diakses tanggal 8 Juni 2013)
Anak,kutu.”citramodis”,http://lisaontheblog.wordpress.com/
2010/05/04/citra-modis/. (04/05/2010)
Nurfalaq,aryadi.”pemanfaatan citra SRTM dalam pemetaan
topografi” http://mafiaturatea.blogspot.com/2012/05/pemanfaatan-
citra-srtm-dalam-pemetaan.html (diakses 08 mei 2012)
Oktaviani,risky.”pengenalan jenis-jenis citra
satelite” http://rizkyoktaviani.blogspot.com/2012/07/pengenalan-
jenis-jenis-citra-satelit.html
19