Pengaruh jarak nugget..., Subowo, FT UI, 1997 Pengaruh jarak nugget..., Subowo, FT UI, 1997
optimalisasi media pembelajaran penambalan gigi jarak jauh ...
-
Upload
khangminh22 -
Category
Documents
-
view
1 -
download
0
Transcript of optimalisasi media pembelajaran penambalan gigi jarak jauh ...
1
OPTIMALISASI MEDIA PEMBELAJARAN PENAMBALAN GIGI JARAK JAUH SECARA DARING PADA MAHASISWA FKG
UNIVERSITAS JEMBER
Laporan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar ASN di Program Studi Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Gigi
Universitas Jember
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
GOLONGAN III
Disusun oleh:
Nama : drg. Ratih Delio Rakhmadian NIP : 199312152019032030
Jabatan : Dosen Asisten Ahli Unit Kerja : Universitas Jember Angkatan : 51 Nomor Presensi : 21
Mentor : drg. Rendra Chriestedy Prasetya., M.DSc. Coach : Drs. Muhammad Winarno, M.M.
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEGAWAI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2020
3
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rakhmat, taufik dan hidayah-Nya hingga penulis mampu menyelesaikan
laporan aktualisasi dengan judul “Optimalisasi Media Pembelajaran
Penambalan Gigi Jarak Jauh Secara Daring Pada Mahasiswa FKG
Universitas Jember” sebagai prasyarat salah satu tugas dalam Pelatihan
Dasar Calon PNS Tahun 2020 yang bekerja sama dengan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada Bapak, Ibu dan rekan-rekan semua yang
senantiasa mendoakan dan memberi semangat kepada penulis sehingga
laporan aktualisasi ini dapat terselesaikan. Selain itu, penulis juga
menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
Universitas Jember yang telah menugaskan saya untuk mengikuti Pelatihan
Dasar CPNS Dikbud Angkatan ke 51.
1. drg. R. Rahardyan Parnaadji, M.Kes.,Sp.Pros. selaku Dekan Fakultas
Kedokteran Gigi Universitas Jember.
2. Ibu Amurwani Dwi Lestariningsih, S.Sos., M.Hum. selaku Kepala
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pegawai yang telah
menyelenggarakan pelatihan dasar CPNS ini.
3. drg. Rendra Chriestedy Prasetya., M.DSc. selaku mentor yang telah
memberikan bimbingan dan masukan terkait penyusunan Rancangan
Aktualisasi.
4. Bapak Drs. Muhammad Winarno, M.M selaku coach yang telah
memberikan pengarahan dan bimbingan dalam penyusunan
Rancangan Aktualisasi ini.
5. Ibu Dra. Susetyaningsih, M.Pd. selaku penguji atau narasumber pada
seminar rancangan aktualisasi ini.
6. Para Widyaiswara di lingkungan Pusdiklat Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan yang telah memberikan bekal berupa ilmu dan
pedoman penting bagi ASN.
4
7. Tim satgas dari lingkungan Pusdiklat Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan yang telah membantu dalam kelancaran kegiatan
Latsar angkatan 51.
8. Para panitia penyelenggara pelatihan dasar CPNS di lingkungan
Pusdiklat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang telah
membantu pelaksanaan kegiatan ini dengan baik dan lancar.
9. Teman-teman Latsar CPNS Dikbud Golongan III Angkatan 51 Tahun
2020.
Penulis menyadari bahwa Laporan Aktualisasi ini masih jauh dari kata
sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan adanya kritik dan saran yang
membangun dari semua pihak, demi perbaikan tugas Laporan Aktualisasi
ini.
Jember, 05 Desember 2020
Penulis,
drg. Ratih Delio Rakhmadian
NIP. 199312152019032030
5
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................... ii
KATA PENGANTAR ................................................................................... iii
DAFTAR ISI ................................................................................................. v
DAFTAR TABEL .......................................................................................... vi
BAB I. PENDAHULUAN ..............................................................................1
A. Latar Belakang .................................................................................. 1
B. Tujuan Aktualisasi .............................................................................. 5
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA .................................................................. 8
A. Analisis Dampak Isu jika Tidak Diselesaikan .................................... 8
B. Pelaksanaan Aktualisasi .................................................................... 38
C. Pelaksanaan Kegiatan ....................................................................... 41
D. Kendala dan Strategi Mengatasi ....................................................... 41
BAB III. PENUTUP ..................................................................................... 8
A. Simpulan ............................................................................................. 8
B. Saran .................................................................................................. 38
LAMPIRAN
6
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Pelaksanaan Aktualisasi .............................................................. i
Tabel 2. Pelaksanaan Kegiatan ................................................................. ii
Tabel 3. Kendala dan Strategi Mengatasi .................................................. iii
7
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Berdasarkan UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN, Aparatur Sipil Negara
(ASN) didefinisikan sebagai profesi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai
Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang diangkat oleh pejabat pembina
kepegawaian dan diserahi tugas dalam suatu jabatan pemerintahan atau diserahi
tugas negara lainnya dan digaji berdasarkan peraturan perundangundangan yang
berlaku.
Seperti yang tertuang dalam pasal 10, ASN memiliki tiga fungsi pokok,
yaitu sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, perekat dan pemersatu
bangsa. Dalam pelaksanaanya, ASN bertugas melaksanakan kebijakan publik,
memberikan pelayanan publik yang professional, serta mempererat persatuan
dan kesatuan NKRI (Pasal 11). ASN memiliki peran sebagai perencana,
pelaksana dan pengawas penyelenggaraan tugas umum pemerintahan dan
pembangunan nasional melalui tugas dan fungsinya (Pasal 12).
Untuk membentuk PNS yang professional dan mampu melaksanakan
tugas serta perannya, diperlukan karakter yang didasarkan pada nilai-nilai dasar
profesi PNS sesuai dengan standar kompetensi jabatannya, sehingga semua
tanggung jawab dapat berjalan dengan optimal sesuai dengan visi dan misi
institusi.
Nilai-nilai dasar yang menjadi acuan seorang PNS dalam melaksanakan
tugas, fungsi dan peranannya, telah diatur dalam UU Nomor 14 Tahun 2005
tentang Guru dan Dosen. Nilai-nilai dasar ini meliputi, Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika publik, Komitmen mutu dan Anti korupsi, yang disingkat
menjadi ANEKA.
Berdasarkan peraturan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia
Nomor 12 Tahun 2018, Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) memiliki kewajiban
untuk mengikuti Pelatihan Dasar CPNS yang dilakukan secara berintegrasi yang
bertujuan untuk membangun integritas, moral, kejujuran, semangat, motivasi
nasionalisme dan kebangsaan, membentuk karakter kepribadian yang unggul
dan bertanggungjawab, memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang.
Pelatihan dasar dilakukan untuk membangun kompetensi yang diukur
berdasarkan kemampuan menunjukkan sikap perilaku bela negara,
mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS dalam pelaksanaan tugas jabatannya,
mengaktualisasikan kedudukan dan peran PNS dalam kerangkan NKRI, dan
8
menunjukkan penguasaan Kompetensi Teknis yang dibutuhkan sesuai bidang
tugas. Pendidikan dan pelatihan bagi CPNS juga ini dijelaskan dalam Peraturan
Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil, di
mana masa percobaan merupakan masa prajabatan yang dilaksanakan melalui
proses pendidikan dan pelatihan
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil juga menerapkan agenda
habituasi sebagai salah satu kurikulum pembentukan karakter PNS.
Pembelajaran agenda Habituasi berkaitan dengan mata pelatihan yang telah
dipelajari, yaitu Wawasan Kebangsaan dan Nilai-Nilai Bela Negara, Analisis Isu
Kontemporer, Kesiapsiagaan Bela Negara, Akuntabilitas PNS, Nasionalisme,
Etika Publik, Komitmen Mutu, Anti Korupsi, Manajemen ASN, Pelayanan Publik,
serta Whole of Government.
Tujuan habituasi adalah membentuk PNS yang mampu melaksanakan
peran dan kedudukannya dalam menginternalisasi berbagai nilai yang diajarkan
dalam mata pelatihan di unit kerjanya masing-masing agar menjadi PNS yang
profesional.
Laporan aktualisasi ini memaparkan hasil penerapan nilai-nilai ANEKA
(Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi)
serta peran dan kedudukan ASN dalam pelaksanaan kinerjanya di unit kerja.
Laporan ini memuat kegiatan yang telah dilaksanakan di unit kerja penulis, yaitu
Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember. Kegiatan-kegiatan ini merupakan
realisasi dari rancangan aktualisasi yang disusun berdasarkan isu-isu pokok yang
muncul pada unit kerja penulis. Isu yang dipilih yaitu Optimalisasi Media
Pembelajaran Penambalan Gigi Jarak Jauh Secara Daring Pada Mahasiswa FKG
Universitas Jember. Tahapan- tahapan kegiatan dilakukan sebagai solusi atas
permasalahan tersebut. Setiap kegiatan yang dilakukan juga merupakan
habituasi dan implementasi mata diklat Agenda II (Nilai-Nilai ANEKA) dan Agenda
III (Kedudukan ASN dalam NKRI).
B. Tujuan
Kegiatan aktualisasi ini digunakan sebagai bahan evaluasi peserta
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil dalam mengaktualisasikan nilai-nilai
dasar ANEKA serta Peran dan Kedudukan ASN dalam NKRI di Unit Kerja penulis.
Evaluasi ini diperlukan agar kegiatan aktualisasi yang telah dilakukan tidak
menyimpang dari ketentuan Undung-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang
Aparatur Sipil Negara. Secara khusus tujuan dari aktualisasi ini dapat dijabarkan
sebagai berikut:
9
a. Melakukan pelayanan publik yang berlandaskan nilai-nilai dasar ASN
di tempat kerja;
b. Memahami dengan baik peran ASN sebagai penyelenggara negara
pada instansi pemerintah;
c. Melakukan penyelesaian isu Optimalisasi Media Pembelajaran
Penambalan Gigi Jarak Jauh Secara Daring Pada Mahasiswa FKG
Universitas Jember sehingga dapat menjadi ASN yang professional
dan berkarakter.
10
BAB II
PELAKSANAAN AKTUALISASI
A. Analisis Dampak Isu jika Tidak Diselesaikan
Isu yang diangkat pada kegiatan aktualisasi ini adalah Optimalisasi
Media Pembelajaran Penambalan Gigi Jarak Jauh Secara Daring Pada
Mahasiswa FKG Universitas Jember. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
HK.01.07/MENKES/328/2020 Tentang panduan pencegahan dan
pengendalian corona virus disease 2019 di tempat kerja, perkantoran, dan
industry dalam mendukung keberlangsungan usaha pada situasi pandemic
menyebutkan bahwa untuk memutus mata rantai penularan corona virus
disease 2019 dilakukan upaya di berbagai aspek baik Kesehatan, Pendidikan,
social maupun ekonomi. Peraturan Pemerintah Nomor 21 tahun 2020 tentang
pembatasan social berskala besar dalam rangka percepatan penanganan
virus corona telah menyatakan bahwa PSBB salah satunya dilakukan dengan
meliburkan tempat sekolah dan kerja.
Memperhatikan Siaran Pers Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor: 137/Sipres/A6/VI/2020 tanggal 15 Juni 2020 tetang
panduan penyelenggaraan pembelajaran pada tahun ajaran dan tahun
akademik baru dimasa pandemic COVID-19: Satuan Pendidikan di zona
kuning, oranye, dan merah dilarang melakukan pembelajaran tatap muka.
Menindaklanjuti peraturan Menteri tersebut, rektor universitas jember
mengeluarkan surat edaran No. 8768/UN25/LL/2020 tentang system
pembelajaran semester gasal tahun akademik 2020/2021 Universitas
Jember di masa pandemic COVID-19.
Sehubungan dengan hal tersebut, dalam upaya meningkatkan
kewaspadaan, pencegahan, dan pengendalian COVID-19 di lingkungan
Universitas Jember, maka pimpinan universitas jember menetapkan
pembelajaran semester gasal tahun akademik 2020/2021 di lingkungan
universitas jember dilaksanakan secara daring dengan memanfaatkan
kemajuan teknologi saat ini. Akan tetapi, dalam proses pembelajaran jarak
jauh ini terdapat kendala belum adanya media yang bisa menggambarkan
11
bagaimana prosedur yang tepat saat proses penumpatan gigi. Media
pembelajaran selama ini yang digunakan berupa presentasi dengan power
point, akibatnya mahasiswa tidak bisa menggambarkan denga benar proses
penumpatan gigi dengan runtut.
Berdasarkan penjabaran tersebut, isu yang teridentifikasi adalah
perspektif pelayanan publik. Hal ini karena metode pembelajaran jarak jauh
adalah bentuk pelayanan publik dalam hal ini adalah mahasiswa agar dapat
memperoleh haknya untuk mendapat pengajaran untuk meningkatkan mutu
dan kompetensi dan agar pembelajaran jarak jauh ini optimal dengan
membuat video pembelajaran juga bentuk melayani mahasiswa. Selain
berdasarkan perspektif pelayanan publik, isu ini juga diidentifikasi dari
perspektif WoG. Sebab, optimalisasi pembelajaran jarak jauh dengan
membuat video pembelajaran memerlukan koordinasi dan kolaborasi penulis
dengan kaprodi dan dosen mata kuliah yang ada di FKG Universitas Jember.
Pembuatan media pembelajaran interaktif berupa video pembelajaran
merupakan implementasi dari manajeman ASN.
Apabila masalah ini tidak segera diselesaikan, maka akan
mempengaruhi proses pembelajaran sehingga tanggung jawab
(akuntabilitas) sebagai Dosen tidak terlakasana dengan baik. Selain itu
lulusan mahasiswa juga akan terhambat sehingga dapat mempengaruhi nilai
nasionalisme sebagai dosen karena tidak adanya rasa empati terhadap
mahasiswa Oleh karena itu, penulis melihat bahwa isu ini harus segera
diselesaikan, melalui pembuatan video pembelajaran, sehingga mahasiswa
memiliki gambaran yang jelas, runtut, dan benar mengenai prosedur
penumpatan gigi sehingga peranan sebagai Dosen yang memiliki etika
professional dapat terlaksana. Hal tersebut juga dapat mempengaruhi
komitmen mutu sebagai Dosen yang mempengaruhi kualitas output lulusan
mahasiswa FKG Universitas Jember. Dengan adanya media pembelajaran
yang optimal peranan sebagai dosen untuk melakukan kegiatan pembelajaran
secara disiplin dan sesuai (anti korupsi) dapat tetap terlaksana.
12
B. Pelaksanaan Aktualisasi
Unit Kerja : Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Jember
Isu yang Diangkat : Optimalisasi Media Pembelajaran Penambalan
Gigi Jarak Jauh Secara Daring
Pada Mahasiswa FKG Universitas Jember
Gagasan Pemecahan Isu : Pembuatan materi bahan ajar dan media
pembelajaran dengan media video penambalan
gigi
Aktualisasi ini telah dilaksanakan di unit kerja penulis, yaitu Fakultas
Kedokteran Gigi Universitas Jember. Adapun 5 kegiatan yang telah
dilakukan dalam menyelesaikan isu terpilih, yaitu:
1. Menyusun draft materi bahan ajar penambalan gigi konsultasi mencari
dan mengumpulkan referensi, menyusunmateri
2. Persiapan alat dan bahan terkait praktek penambalan gigi konsultasi
draf materi bahan ajar yg dibuat, menyiapkan alat dan bahan terkait
praktek sesuai dg materi yg dibuat
3. Membuat media pembelajaran dengan media video melakukan
perekaman editing dan konsultasi hasil
4. Mengaplikasikan media pembelajaran video prosedur penambalan gigi
yang dibuat dalam proses pembelajaran kepada mahasiswa memalui
kuliah online
5. Membuat soal untuk evaluasi media pembelajaran media video yang
sudah dibuat.
13
Tabel 1. Pelaksanaan Aktualisasi
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan
Kontribusi terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
1. Menyusun draft materi bahan ajar penambalan gigi. 13/11/2020 sampai 20/11/2020
1.1 Melakukan konsultasi dan diskusi dengan mentor dan kaprodi Konservasi Gigi di FKG Universitas Jember terkait dengan pembuatan draft materi bahan ajar penambalan gigi dengan virtual meeting melalui zoom meeting Proses: Saya menghubungi Kaprodi konservasi gigi dan mentor di jam kerja melalui WhatsApp diawali dengan salam, bertutur kata yang sopan dan santun serta menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar agar terjalin kerjasama yang lancar. Konsultasi dengan media whatsapp sesuai waktu jam kerja (disiplin) agar tidak mengganggu kenyamanan, diawali dengan berdoa agar acara berjalan lancar, barokah, dan kegiatan ini
Output: Tersedianya Rancangan draft materi bahan ajar penambalan gigi yang runtut dan sesuai dengan prosedur yang berlaku Bukti f isik: - Tangkapan layar
Agenda II Akuntabilitas: tanggung jawab Nasionalisme: Religius, menghargai pendapat Etika publik: Sopan, santun, cermat Komitmen mutu: Berorientasi mutu, efektif, efisien, inovatif Anti Korupsi: Disiplin, mandiri, kerja keras Agenda III Pelayanan publik: Berdaya dan berhasil guna, partisipatif WoG: Koordinasi Manajemen ASN: Disiplin
Tersedianya draft materi bahan ajar penambalan gigi yang runtut dan sesuai dengan prosedur yang berlaku guna mendukung misi fakultas dalam Mengembangkan proses pembelajaran yang optimal sehingga penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk meningkatkan mutu layanan dan kepuasan stakeholders.
Tersedianya draft materi bahan ajar penambalan gigi yang runtut dan sesuai dengan prosedur yang berlaku bermanfaat dalam mendukung proses pembelajaran dan pengajaran di FKG Universitas Jember Hal itu diharapkan dapat berkontribusi pada nilai organisasi “Segenap warga Universitas Jember bertekad dan berkomitmen bekerja keras, selaras, serasi dan seimbang yang dilandasi iman dan taqwa untuk menghasilkan
Dampak jika nilai-nilai dasar PNS (ANEKA) tidak diterapkan: Jika semua kegiatn tidak diawali dengan berdoa maka semua kegiatan tidak akan mendapatkan keberkahan dari Tuhan dan tidak berjalan dengan lancar. Jika konsultasi tidak diawali dengan salam, tutur kata yang sopan dan santun serta menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan pada waktu yang diitentukan maka akan
14
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan
Kontribusi terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
menjadi ibadah, dengan penyampaian yang sopan terkait dengan pembuatan draft materi bahan ajar penambalan gigi agar pimpinan merasa dihargai Menerima saran terkait topik materi yang akan dibuat dan masukan dengan sikap saling menghargai pendapat. Selain itu, masukan dan saran dicatatat dengan cermat agar tindak lanjut dapat dilakukan dengan baik agar draft materi bahan ajar penambalan gigi dihasilkan berkomitmen mutu dan inovatif. 1.2 Mencari materi bahan ajar penambalan gigi berdasarkan referensi text book. Proses: Saya merancang draft materi bahan ajar penambalan gigi menggunakan literatur pada textbook dengan tanggung
Bukti f isik: Susunan draft materi bahan ajar penambalan gigi berdasarkan text book.
lulusan sebagai manusia seutuhnya dan bermartabat yang pengabdiannya di masyarakat selalu membawa keharuman bangsa dan negara, kemakmuran, kesejahteraan, dan perdamaian umat manusia”
menimbulkan hubungan yang kurang nyaman dengan kaprodi dan mentor sehingga kaprodi atau mentor enggan untuk memberikan saran dan masukan. Jika merancang draft materi bahan ajar penambalan gigi menggunakan literatur pada textbook tidak dengan tanggung jawab, mandiri dan sesuai dengan waktu yang tepat maka materi bahan ajar tidak akan terselesaikan dengan baik dan sesuai dengan jadwal. Jika pembuatan materi bahan ajar tidak dilakukan
15
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan
Kontribusi terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
jawab, mandiri sehingga penyelesaian dokumen akan terjadi secara tepat waktu dan menghasilkan draft materi bahan ajar penambalan gigi yang tersusun secara sistematis 1.3 Melakukan pembuatan materi bahan ajar penambalan gigi Proses: Saya mengkaji ulang materi yang didapatkan berdasarkan text book dan menyususn materi bahan ajar dengan cermat dan penuh tanggungjawab sehingga menghasilkan modul yang berkualitas dan mudah dipahami
Bukti f isik: Materi bahan ajar penambalan gigi
dengan cermat maka akan menghasilkan materi yang tidak lengkap serta sulit dipahami oleh mahasiswa
2. Persiapan alat dan bahan terkait praktek penambalan gigi. 21/11/2020 sampai 25/11/2020
2.1 Melakukan konsultasi dan diskusi dengan mentor serta kaprodi terkait dengan persiapan alat dan bahan yang digunakan sesuai dengan literatur yang ada dengan memanfaatkan media social yang ada
Output: Tersedianya persiapan alat dan bahan terkait praktek penambalan gigi yang runtut sistematis, dan mudah dipahami
Agenda II Akuntabilitas: tanggung jawab Nasionalisme: Religius, menghargai pendapat
Tersedianya persiapan alat dan bahan terkait praktek penambalan gigi yang runtut sistematis, dan mudah dipahami guna mendukung
Tersedianya persiapan alat dan bahan terkait praktek penambalan gigi yang runtut sistematis, dan mudah dipahami
Dampak jika nilai-nilai dasar PNS (ANEKA) tidak diterapkan: Jika konsultasi tidak diawali dengan salam, tutur kata yang
16
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan
Kontribusi terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
Proses: Saya menghubungi Kaprodi konservasi gigi dan dosen pengajar penambalan gigi di jam kerja melalui WhatsApp diawali dengan salam, bertutur kata yang sopan dan santun serta menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar agar terjalin kerjasama yang lancar. Konsultasi sesuai waktu yang telah disepakati (disiplin), diawali dengan doa, dengan penyampaian yang sopan terkait dengan materi bahan ajar yang sudah dibuat dan material yang digunakan sesuai dengan literatur yang ada Menerima saran dan masukan dengan sikap saling menghargai pendapat. Selain itu, masukan dan saran dicatatat dengan cermat agar tindak lanjut dapat dilakukan
Bukti f isik: - Tangkapan layar
Etika publik: Sopan, santun, cermat Komitmen mutu: Berorientasi mutu, efektif, efisien, inovatif Anti Korupsi: Disiplin, mandiri, kerja keras Agenda III Pelayanan publik: Berdaya dan berhasil guna, partisipatif WoG: Koordinasi Manajemen ASN: Disiplin
misi fakultas dalam Mengembangkan proses pembelajaran yang optimal sehingga penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk meningkatkan mutu layanan dan kepuasan stakeholders.
bermanfaat dalam mendukung proses pembelajaran dan pengajaran di FKG Universitas Jember. Hal itu diharapkan dapat berkontribusi pada nilai organisasi “Segenap warga Universitas Jember bertekad dan berkomitmen bekerja keras, selaras, serasi dan seimbang yang dilandasi iman dan taqwa untuk menghasilkan lulusan sebagai manusia seutuhnya dan bermartabat yang pengabdiannya di masyarakat selalu membawa keharuman bangsa dan
sopan dan santun serta menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan pada waktu yang diitentukan maka akan menimbulkan hubungan yang kurang nyaman dengan kaprodi dan mentor sehingga kaprodi atau mentor enggan untuk memberikan saran dan masukan. Jika persiapan alat dan bahan sesuai dengan hasil dan materi bahan ajar sesuai dengan prosedur yang berlaku dengan cermat, disiplin, dan penuh tanggung jawab maka materi
17
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan
Kontribusi terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
dengan baik agar analisis yang dihasilkan berkomitmen mutu dan inovatif. 2.2 Menyiapkan alat dan bahan terkait praktek penambalan gigi sesuai dengan materi yang dibuat dan kebutuhan proses pembelajaran di FKG Universitas Jember Proses: Saya melakukan persiapan alat dan bahan sesuai dengan hasil susunan materi bahan ajar dan sesuai dengan prosedur yan berlaku dengan cermat, disiplin, dan penuh tanggung jawab agar proses pembuatan video dapat berjalan dengan runtut sesuai dengan prosedur yang berlaku.
Bukti f isik: Dokumentasi alat dan bahan yang digunakan terkait prosedur penambalan gigi yang prosedural
negara, kemakmuran, kesejahteraan, dan perdamaian umat manusia”
bahan ajar tidak akan terselesaikan dengan baik dan sesuai dengan jadwal. Dan materi bahan ajar yabg dihasilkan tidak dapat dimanfaatkan secara maksimal
3. Membuatan media pembelajaran dengan media Video.
3.1 Konsultasi dan diskusi dengan mentor serta kaprodi terkait dengan Pembuatan media pembelajaran dengan media Video. Proses:
Output: Tersedianyan media pembelajaran dengan media Video penambalan gigi yang runtut
Agenda II Akuntabilitas: tanggung jawab Nasionalisme: Religius, menghargai pendapat
Tersedianyan media pembelajaran dengan media Video penambalan gigi yang runtut sistematis, dan mudah dipahami
Tersedianyan media pembelajaran dengan media Video penambalan gigi yang runtut sistematis, dan
Dampak jika nilai-nilai dasar PNS (ANEKA) tidak diterapkan: Jika konsultasi tidak diawali dengan salam,
18
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan
Kontribusi terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
26/11/2020 sampai 04/12/2020
Saya menghubungi Kaprodi konservasi gigi dan dosen pengajar penambalan gigi di jam kerja melalui WhatsApp diawali dengan salam, bertutur kata yang sopan dan santun serta menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar agar terjalin kerjasama yang lancar. Konsultasi sesuai waktu yang telah disepakati (disiplin), diawali dengan doa, dengan penyampaian yang sopan terkait dengan materi bahan ajar yang sudah dibuat dan material yang digunakan sesuai dengan literatur yang ada Menerima saran dan masukan dengan sikap saling menghargai pendapat. Selain itu, masukan dan saran dicatatat dengan cermat agar tindak lanjut dapat dilakukan dengan baik agar video pembelajaran yang
sistematis, dan mudah dipahami Bukti Fisik: Video penambalan gigi dalam bentuk gambar dan suara yang belum melalui proses pengeditan.
Etika publik: Sopan, santun, cermat Komitmen mutu: Berorientasi mutu, efektif, efisien, inovatif Anti Korupsi: Disiplin, mandiri, kerja keras Agenda III Pelayanan publik: Berdaya dan berhasil guna, partisipatif WoG: Koordinasi Manajemen ASN: Disiplin
guna mendukung misi fakultas dalam Mengembangkan proses pembelajaran yang optimal sehingga penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk meningkatkan mutu layanan dan kepuasan stakeholders.
mudah dipahami bermanfaat dalam mendukung proses pembelajaran dan pengajaran di FKG Universitas Jember. Hal itu diharapkan dapat berkontribusi pada nilai organisasi “Segenap warga Universitas Jember bertekad dan berkomitmen bekerja keras, selaras, serasi dan seimbang yang dilandasi iman dan taqwa untuk menghasilkan lulusan sebagai manusia seutuhnya dan bermartabat yang pengabdiannya di masyarakat selalu membawa keharuman
tutur kata yang sopan dan santun serta menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan pada waktu yang diitentukan maka akan menimbulkan hubungan yang kurang nyaman dengan kaprodi dan mentor sehingga kaprodi atau mentor enggan untuk memberikan saran dan masukan. Jika prosedur perekaman gambar, suara, dan proses editing prosedur penambalan gigi dengan penuh tanggungjawab, bekerja keras, cermat, dan teliti
19
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan
Kontribusi terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
dihasilkan berkomitmen mutu dan inovatif. 3.2 Melakukan perekaman prosedur penambalan gigi dengan penuh tanggungjawab, bekerja keras, cermat, dan teliti agar menghasilkan video yang mudah dipahami dan diaplikasikan Proses:
a. Saya melakukan perekaman gambar prosedur penambalan gigi dengan penuh tanggungjawab, bekerja keras, cermat, dan teliti
b. Saya melakukan perekaman suara prosedur penambalan gigi dengan penuh,hati-hati, cermat, dan teliti
Bukti Fisik: Video penambalan gigi dalam bentuk gambar dan suara
bangsa dan negara, kemakmuran, kesejahteraan, dan perdamaian umat manusia”
maka akan dihasilkan video pembelajaran dengan kualitas yang kurang maksimal dan tidak menarik saat dipelajari secara berulang. Jika diskusi tidak dilakukan dengan sopan dan sikap saling menghargai pendapat serta berkomitmen mutu dan inovatif maka masukan dan saran yang didapatkan akan tidak sesuai dengan kebutuhan yang didapatkan karena rekan sejawat akan merasa tidak dihargai.
20
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan
Kontribusi terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
3.3 Saya melakukan proses editing prosedur penambalan gigi dengan penuh tanggungjawab, bekerja keras, cermat, dan teliti agar menghasilkan vdeo yang mudah dipahami dan diaplikasikan Proses: Melakukan prosedur editing perekaman gambar dan suara yang dibuat dengan penuh tanggungjawab, kerja keras, dan tepat waktu (disiplin) agar portofolio yang akan jadi nanti akan berdaya dan berhasil guna bagi mahasiswa agar lebih mudah dipahami 3.4 Meminta saran dan masukan dari rekan sejawat bidang konservasi gigi terkait dengan video penambalan gigi yang dibuat sehingga menghasilkan video pembelajaran yang tepat dan efisien sesuai dengan kebutuhan mahasiswa.
Bukti f isik: Video penambalan gigi dalam bentuk gambar dan suara yang telah diedit Bukti f isik: - Tangkapan layar
21
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan
Kontribusi terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
Proses: a. Saya menghubungi rekan
sejawat di jam kerja melalui WhatsApp diawali dengan salam, bertutur kata yang sopan dan santun serta menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar agar terjalin kerjasama yang lancar.
b. Saya melakukan diskusi sesuai waktu yang telah disepakati (disiplin), diawali dengan doa, dan dengan penyampaian yang sopan terkait dengan hasil video penambalan gigi yang telah dibuat
c. Saya menerima saran dan masukan dengan sikap saling menghargai pendapat. Selain itu, masukan dan saran dicatatat dengan cermat agar tindak lanjut dapat dilakukan dengan
22
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan
Kontribusi terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
baik agar portofolio yang dihasilkan berkomitmen mutu dan inovatif.
4. Mengaplikasikan media pembelajaran video prosedur penambalan gigi yang dibuat dalam proses pembelajaran kepada mahasiswa memalui kuliah online. 04/12/2020 sampai 09/12/2020
4.1 Konsultasi dan diskusi dengan mentor serta kaprodi terkait dengan aplikasi media pembelajaran Proses: Saya menghubungi Kaprodi konservasi gigi dan dosen pengajar penambalan gigi di jam kerja melalui WhatsApp diawali dengan salam, bertutur kata yang sopan dan santun serta menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar agar terjalin kerjasama yang lancar. Konsultasi sesuai waktu yang telah disepakati (disiplin), diawali dengan doa, dengan penyampaian yang sopan terkait dengan materi bahan ajar yang sudah dibuat dan material yang digunakan sesuai
Output: Terlaksananya aplikasi media pembelajaran video prosedur penambalan gigi yang dibuat dalam proses pembelajaran kepada mahasiswa memalui kuliah online dengan runtut dan sesuai dengan waktu yang ditetapkan Bukti f isik: - Tangkapan layar
zoom
- File presentasi
Agenda II Akuntabilitas: tanggung jawab Nasionalisme: Religius, menghargai pendapat Etika publik: Sopan, santun, cermat Komitmen mutu: Berorientasi mutu, efektif, efisien, inovatif Anti Korupsi: Disiplin, mandiri, kerja keras Agenda III Pelayanan publik: Berdaya dan berhasil guna, partisipatif WoG:
Terlaksananya aplikasi media pembelajaran video prosedur penambalan gigi yang dibuat dalam proses pembelajaran kepada mahasiswa memalui kuliah online dengan runtut dan sesuai dengan waktu yang ditetapkan guna mendukung misi fakultas dalam Mengembangkan proses pembelajaran yang optimal sehingga penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk meningkatkan mutu layanan dan
Terlaksananya aplikasi media pembelajaran video prosedur penambalan gigi yang dibuat dalam proses pembelajaran kepada mahasiswa memalui kuliah online dengan runtut dan sesuai dengan waktu yang ditetapkan bermanfaat dalam mendukung proses pembelajaran dan pengajaran di FKG Universitas Jember. Hal itu diharapkan dapat berkontribusi pada
Dampak jika nilai-nilai dasar PNS (ANEKA) tidak diterapkan: Jika semua kegiatn tidak diawali dengan berdoa maka semua kegiatan tidak akan mendapatkan keberkahan dari Tuhan dan tidak berjalan dengan lancar. Jika konsultasi tidak diawali dengan salam, tutur kata yang sopan dan santun serta menggunakan bahasa Indonesia yang
23
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan
Kontribusi terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
dengan literatur yang ada Menerima saran dan masukan dengan sikap saling menghargai pendapat. Selain itu, masukan dan saran dicatatat dengan cermat agar tindak lanjut dapat dilakukan dengan baik agar video pembelajaran yang dihasilkan berkomitmen mutu dan inovatif. 4.2 Melakukan pembelajaran dengan media pembelajaran video prosedur penambalan gigi yang dibuat dalam proses pembelajaran kepada mahasiswa memalui kuliah online menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar agar terjalin kerjasama yang lancar. Konsultasi sesuai waktu yang telah disepakati (disiplin) agar tidak terlambat, diawali dengan berdoa agar acara berjalan lancar, barokah, dan kegiatan ini menjadi ibadah,
Koordinasi Manajemen ASN: Disiplin
kepuasan stakeholders
nilai organisasi “Segenap warga Universitas Jember bertekad dan berkomitmen bekerja keras, selaras, serasi dan seimbang yang dilandasi iman dan taqwa untuk menghasilkan lulusan sebagai manusia seutuhnya dan bermartabat yang pengabdiannya di masyarakat selalu membawa keharuman bangsa dan negara, kemakmuran, kesejahteraan, dan perdamaian umat manusia
baik dan pada waktu yang diitentukan maka akan menimbulkan hubungan yang kurang nyaman dengan kaprodi dan mentor sehingga kaprodi atau mentor enggan untuk memberikan saran dan masukan.
24
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan
Kontribusi terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
dengan penyampaian yang sopan terkait dengan video proses penambalan gigi agar mahasiswa merasa nyaman dan dapat menangkap materi yang diberikan dengan baik. Proses: a. Saya melakukan
penjadwalan kuliah dengan mahasiswa di jam kerja melalui WhatsApp diawali dengan salam, bertutur kata yang sopan dan santun serta menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar agar terjalin kerjasama yang lancar.
b. Saya memberian materi sesuai waktu yang telah disepakati (disiplin), diawali dengan doa, dan dengan penyampaian yang sopan terkait dengan hasil video penambalan gigi
25
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan
Kontribusi terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
c. Saya menerima saran dan masukan dengan sikap saling menghargai pendapat. Selain itu, masukan dan saran dicatatat dengan cermat agar sehingga dihasilkan media yang berkomitmen mutu dan inovatif.
4.3 Melakukan proses diskusi dengan mahasiswa Proses: Saya melakukan diskusi dengan tanya jawab mengenai konten video yang dibuat menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar agar terjalin kerjasama yang lancar. Diskusi dilakukan sesuai waktu yang telah disepakati (disiplin) agar didapatkan pemanfaatan waktu yang efisien. Tanya jawab dilakukan dengan penyampaian yang sopan terkait dengan video proses
Bukti f isik: - Tangkapan layar
Zoom meeting
26
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan
Kontribusi terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
penambalan gigi agar mahasiswa merasa nyaman dan dapat menangkap materi yang diberikan dengan baik.
5 Membuat soal dan aplikasi untuk evaluasi media pembelajaran video yang sudah dibuat 04/12/2020 sampai 09/12/2020
5.1 Konsultasi dan diskusi dengan mentor serta kaprodi terkait dengan Proses: Saya menghubungi Kaprodi konservasi gigi dan dosen pengajar penambalan gigi di jam kerja melalui WhatsApp diawali dengan salam, bertutur kata yang sopan dan santun serta menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar agar terjalin kerjasama yang lancar. Konsultasi sesuai waktu yang telah disepakati (disiplin), diawali dengan doa, dengan penyampaian yang sopan terkait dengan materi bahan ajar yang
Output: Terlaksananya evaluasi mengenai media pembelajaran video yang sudah dibuat dengan baik, cermat, dan benar. Bukti f isik: - Tangkapan layar
Zoom meeting
Agenda II Akuntabilitas: tanggung jawab Nasionalisme: Religius, menghargai pendapat Etika publik: Sopan, santun, cermat Komitmen mutu: Berorientasi mutu, efektif, efisien, inovatif Anti Korupsi: Disiplin, mandiri, kerja keras Agenda III Pelayanan publik:
Terlaksananya evaluasi mengenai media pembelajaran video yang sudah dibuat dengan baik, cermat, dan benar guna mendukung misi fakultas dalam Mengembangkan proses pembelajaran yang optimal sehingga penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk meningkatkan mutu layanan dan kepuasan stakeholders.
Terlaksananya evaluasi mengenai media pembelajaran video yang sudah dibuat dengan baik, cermat, dan benar bermanfaat dalam mendukung proses pembelajaran dan pengajaran di FKG Universitas Jember. Hal itu diharapkan dapat berkontribusi pada nilai organisasi “Segenap warga Universitas Jember bertekad dan berkomitmen
Dampak jika nilai-nilai dasar PNS (ANEKA) tidak diterapkan: Jika konsultasi tidak diawali dengan salam, tutur kata yang sopan dan santun serta menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan pada waktu yang diitentukan maka akan menimbulkan hubungan yang kurang nyaman dengan kaprodi
27
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan
Kontribusi terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
sudah dibuat dan material yang digunakan sesuai dengan literatur yang ada Menerima saran dan masukan dengan sikap saling menghargai pendapat. Selain itu, masukan dan saran dicatatat dengan cermat agar tindak lanjut dapat dilakukan dengan baik agar video pembelajaran yang dihasilkan berkomitmen mutu dan inovatif. 5.2 Melakukan evaluasi mengenai media pembelajaran video yang sudah dibuat dengan cermat dan penuh tanggungjawab agar didapatkan umpan balik dari mahasiswa sehingga didapatkan hasil evaluasi dari video pembelajaran yang berdaya dan berhasil guna, yang menghasilkan proses pembelajaran berkualitas dan efisien Proses:
Bukti f isik - Soal yang dibuat
untuk melakukan evaluasi
Berdaya dan berhasil guna, partisipatif WoG: Koordinasi Manajemen ASN: Disiplin
bekerja keras, selaras, serasi dan seimbang yang dilandasi iman dan taqwa untuk menghasilkan lulusan sebagai manusia seutuhnya dan bermartabat yang pengabdiannya di masyarakat selalu membawa keharuman bangsa dan negara, kemakmuran, kesejahteraan, dan perdamaian umat manusia
dan mentor sehingga kaprodi atau mentor enggan untuk memberikan saran dan masukan. Jika evaluasi yang dialukan tidak secara cermat dan penuh tanggungjawab serta dengan menggunakan pertanyaan yang berdaya dan berhasil guna, maka akan menghsilkan saran dan masukan yang kurang membangun sehingga tidak didapatkan kualitas video pembelajaran yang baik.
28
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan
Substansi Mata Pelatihan
Kontribusi terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
1 2 3 4 5 6 7 8
a. Saya membuat soal mengenai konten video yang dibuat dengan cermat dan bertanggung jawab.
b. Saya melakukan evaluasi pada mahasiswa menggunakan soal yang sudah dibuat dan mendapatkan hasil evaluasi yang nyata, berdaya dan berhasil guna.
29
C. Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan aktualisasi ini dilaksanakan pada tanggal 13 November 2020
sampai dengan 13 desember 2020. Rincian kegiatan dan jadwal pelaksanaan
dapat dilihat pada tabel 2 berikut ini.
Tabel 2. Pelaksanaan Kegiatan
No Akar Permasalahan November Desember
II III IV I II
1 Menyusun draft materi bahan ajar penambalan gigi konsultasi mencari
dan mengumpulkan referensi, menyusunmateri
2 Persiapan alat dan bahan terkait praktek penambalan gigi.
3 Membuatan media pembelajaran dengan
media Video.
4 Mengaplikasikan media pembelajaran video prosedur penambalan gigi
yang dibuat dalam proses pembelajaran kepada mahasiswa memalui kuliah
online.
5 Membuat soal dan
aplikasi untuk evaluasi media pembelajaran video yang sudah dibuat
30
D. Kendala dan Strategi Mengatasi
Pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini tidak sepenuhnya berjalan
dengan lancar. Terdapat beberapa kendala yang dihadapi selama kegiatan
berlangsung, oleh karena itu, penulis melakukan beberapa strategi untuk
mengatasinya. Berikut adalah uraiannya.
Tabel 3. Kendala dan Strategi Mengatasinya
No Kendala Strategi Mengatasinya
1. Adanya pandemic covid-19 menyebabkan prosedur
perawatan yang dilakukan tidak pada pasien langsung
• Menggunakan gigi manusia yang ditempelkan pada model gigi
• Melakukan sesuai dengan protocol Kesehatan yang berlaku
2. Pembatasan kegiatan yang melibatkan banyak pihak di era pandemic covid-19
• Menyebabkan perekaman video dilakukan secara sendiri menggunakan tripot untuk mengambil gambar video
3 Penulis tidak pernah melakukan editing video sebelumnya
• Mendownload aplikasi editing video dan mempelajari media aplikasi editing video untuk menghasilkan
video yang menarik
4 Sebagian kegiatan dilakukan secara daring sehingga
terkadang gangguan koneksi internet dapat mempengaruhi kelancaran kegiatan
• Menggunakan kuota mandiri
31
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
Berdasarkan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar PNS serta kedudukan
dan peran PNS dalam NKRI yang telah dilaksanakan, dapat disimpulkan bahwa:
1. Seluruh nilai-nilai dasar ANEKA serta kedudukan dan peran PNS dalam
NKRI telah diimplementasikan dalam setiap kegiatan di unit kerja, sehingga
pemahaman terhadap nilai-nilai tersebut semakin bertambah. Penerapan
nilai-nilai ANEKA ini mampu memperkuat karakter dan profesionalisme
selama menjalankan tugas di unit kerja. Selain itu, penulis merasakan
bahwa dengan menerapkan nilai-nilai ANEKA dalam kegiatan berdampak
pada kelancaran kegiatan tersebut dan dapat meminimalisir dampak yang
tidak diinginkan. Harapannya, nilai ini akan terus diterapkan dan menjadi
kebiasaan di alam bawah sadar penulis, khususnya dalam menjalankan
tridarma dan tugas penunjang lainnya di Fakultas Kedokteran Gigi
Universitas Jember.
2. Kegiatan aktualisasi ini dilakukan sebagai upaya pemecahan isu mengenai
Optimalisasi Media Pembelajaran Penambalan Gigi Jarak Jauh Secara
Daring Pada Mahasiswa FKG Universitas Jember di unit kerja penulis.
Seluruh kegiatan yang berhasil dilaksanakan berjumlah 5 kegiatan, sesuai
dengan rencana yang telah dibuat dalam rancangan aktualisasi. Kegiatan-
kegiatan tersebut tidak hanya memberi dampak pada proses penjaminan
mutu program studi, tetapi juga mampu memberikan kontribusi terhadap visi
dan misi Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember.
B. Saran
Berdasarkan hasil pelaksanaan kegiatan aktualisasi, terdapat beberapa
saran yang dapat penulis ajukan:
1. Nilai-nilai ANEKA harus terus diterapkan dan dijadikan suatu kebiasaan oleh
seluruh ASN, khususnya dalam menjalankan tugasnya sebagai pelaksana
kebijakan publik, pelayan publik, serta perekat dan pemersatu bangsa. Hal
ini sangat penting karena dapat memberikan dampak positif bagi
tercapainya visi, misi dan tujuan bersama.
2. Optimalisasi Media Pembelajaran Penambalan Gigi Jarak Jauh Secara
Daring Pada Mahasiswa FKG Universitas Jember perlu terus dilakukan,
dan dapat melibatkan berbagai unsur, tidak hanya melibatkan dosen namun
32
juga mahasiswa, sehingga proses pembuatan video dapat terlaksana
sesuai dengan kebutuhan mahasiswa.
36
Kegiatan 1
Menyusun draft materi bahan ajar penambalan gigi konsultasi mencari dan mengumpulkan
referensi, menyusunmateri
Tahap 1: Melakukan konsultasi dan diskusi dengan mentor dan kaprodi Konservasi Gigi di FKG Universitas Jember terkait dengan pembuatan draft materi bahan ajar penambalan gigi dengan virtual meeting melalui zoom meeting
Bukti: Tangkapan layar whatsapp dan zoom meeting
Proses: Saya mengirimkan pesan dengan Whatsapp secara sopan, untuk menyampaikan rencana pembuatan video pembelajaran.
37
Tahap 2: Mencari materi bahan ajar penambalan gigi berdasarkan referensi text book.
Bukti: Kumpulan referensi E-book yang sudah dicari dan draf materi bahan ajar
Proses: Saya merancang draft materi bahan ajar penambalan gigi menggunakan literatur pada textbook dengan tanggung jawab, mandiri sehingga penyelesaian dokumen akan terjadi
secara tepat waktu dan menghasilkan draft materi bahan ajar penambalan gigi yang tersusun secara sistematis
38
Tahap 3: Melakukan pembuatan materi bahan ajar penambalan gigi
Bukti: Susunan materi bahan ajar
Proses: Saya mengkaji ulang materi yang didapatkan berdasarkan text book dan menyususn materi
bahan ajar dengan cermat dan penuh tanggungjawab sehingga menghasilkan materi bahan
ajar yang berkualitas dan mudah dipahami
39
Kegiatan 2
Persiapan alat dan bahan untuk membuat video
Tahap 1: Melakukan konsultasi dan diskusi dengan mentor serta kaprodi terkait dengan persiapan alat dan bahan yang digunakan sesuai dengan literatur yang ada dengan
memanfaatkan media social yang ada
Bukti: Tangkapan layar whatsapp
Proses: Saya menghubungi Kaprodi konservasi gigi dan dosen pengajar penambalan gigi di jam kerja melalui WhatsApp diawali dengan salam, bertutur kata yang sopan dan santun serta
menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar agar terjalin kerjasama yang lancar.
40
Tahapan 2: Menyiapkan alat dan bahan terkait praktek penambalan gigi sesuai dengan materi
yang dibuat dan kebutuhan proses pembelajaran di FKG Universitas Jember
Bukti: Alat dan bahan yang digunakan untuk pembuatan video
Proses: Saya melakukan persiapan alat dan bahan sesuai dengan hasil susunan materi bahan
ajar sesuai dengan prosedur yan berlaku dengan cermat, disiplin, dan penuh tanggung
jawab agar proses pembuatan video dapat berjalan dengan runtut sesuai dengan prosedur
yang berlaku.
41
Kegiatan 3
Pembuatan Video Pembelajaran
Tahap 1: Melakukan konsultasi dan diskusi dengan mentor serta kaprodi terkait dengan pembuatan video pembelajaran dengan memanfaatkan media social yang ada
Bukti: Tangkapan layar whatsapp Proses: Menghubungi Kaprodi konservasi gigi dan dosen pengajar penambalan gigi
42
Tahapan 2: Melakukan perekaman prosedur penambalan gigi
Bukti: Tangkapan layar file video dan perekaman suara, serta editing suara dan gambar
Proses: Melakukan perekaman gambar, melakukan perekaman suara, melakukan editing suara dan gambar
43
Tahapan 3: Melakukan proses editing prosedur penambalan gigi
Bukti: Tangkapan layar aplikasi editing video
Proses: Melakukan prosedur editing perekaman gambar dan suara yang dibuat
44
Tahapan 4: Meminta saran dan masukan dari rekan sejawat bidang konservasi gigi terkait dengan video penambalan gigi yang dibuat
Bukti: Tangkapan layar whatsapp
Bukti: Tangkapan layar zoom meeting
Proses: Melakukan menghubungi mentor dan diskusi dengan mentro serta GPM (Grup Penjamin Mutu)
45
Kegiatan 4: Mengaplikasikan media pembelajaran video prosedur penambalan gigi yang dibuat
Bukti: Tangkapan layar whatsapp
47
Bukti: Tangkapan layar diskusi dengan mahasiswa terkait video pembelajaran dengan zoom meeting
Proses: Melakukan konsultasi dengan mentor, melakukan tatap muka dengan mahasiswa, melakukan diskusi dengan mahasiswa
48
Kegiatan 5: Membuat soal dan aplikasi untuk evaluasi media pembelajaran video yang sudah dibuat Tahapan 1: Konsultasi dan diskusi
Bukti: Tangkapan layar diskusi dengan mentor dan mahasiswa terkait evaluasi video pembelajaran dengan zoom meeting