Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dalam Novel Anak Sejuta ...

16
NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL ANAK SEJUTA BINTANG KARYA AKMAL NASERY BASRAL Skripsi Oleh: BETRA WULANDARI Nomor Induk Mahasiswa 06091402025 Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA PALEMBANG 2013

Transcript of Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dalam Novel Anak Sejuta ...

NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL

ANAK SEJUTA BINTANG KARYA AKMAL NASERY

BASRAL

Skripsi Oleh:

BETRA WULANDARI

Nomor Induk Mahasiswa 06091402025

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

PALEMBANG

2013

LAMPIRAN

Abstrak

Penelitian yang berjudul Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dalam Novel Anak

Sejuta Bintang Karya Akmal Nasery Basral bertujuan untuk menganalisis dan

mendeskripsikan nilai-nilai pendidikan karakter. Permasalahan dalam penelitian

ini adalah nilai-nilai pendidikan karakter apa sajakah yang terdapat pada novel

Anak Sejuta Bintang karya Akmal Nasery Basral. Metode yang digunakan

adalah metode deskriptif. Dari hasil penelitian diketahui bahwa tidak semua

nilai-nilai pendidikan karakter yang diadaptasi melalui Kemendiknas serta Aqib

dan Sujak muncul, ini dikarenakan nilai yang tidak muncul hanya dibahas

secara tersirat. Dari 25 nilai-nilai pendidikan karakter, hanya 16 yang ada yaitu

nilai, 1) religius, 2) toleransi, 3) disiplin, 4) kerja keras, 5) kreatif, 6) rasa ingin

tahu, 7) bergaya hidup sehat, 8) pecaya diri, 9) semangat kebangsaan, 10)

berjiwa wirausaha, 11) menghargai prestasi, 12) bersahabat/komunikatif, 13)

cinta damai, 14) peduli lingkungan, 15) peduli sosial, dan 16) santun. Setelah

dilakukan analisis, diketahui bahwa nilai pendidikan religius muncul paling

dominan dibandingkan nilai-nilai pendidikan karakter yang lainnya. Hasil

penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan untuk selalu bersikap sesuai

dengan nilai-nilai pendidikan karakter. Peneliti menyarankan agar selanjutnya

meneliti tentang nilai-nilai pendidikan karakter mencakup ruang lingkup yang

lebih luas lagi.

Kata-kata kunci: nilai-nilai, pendidikan, karakter, novel, deskriptif.

Skripsi Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra

Indonesia FKIP Universitas Sriwijaya Tahun 2013

Nama/NIM : Betra Wulandari/06091402025

Pembimbing I : Dra. Hj. Zahra Alwi, M.Pd

Pembimbing II : Dra. Hj. Sri Rarasati Mulyani, M.M

vi

Daftar Isi

Halaman

HALAMAN JUDUL.............................................................................................i

HALAMAN PERSETUJUAN..............................................................................ii

TIM PENGUJI......................................................................................................iii

PERSEMBAHAN.................................................................................................iv

PERNYATAAN.....................................................................................................v

UCAPAN TERIMA KASIH.................................................................................vi

DAFTAR ISI....................................................................................................... vii

DAFTAR LAMPIRAN.........................................................................................ix

ABSTRAK.............................................................................................................x

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang...............................................................................................1

1.2 Masalah Penelitian.........................................................................................4

1.3 Tujuan Penelitian...........................................................................................4

1.4 Manfaat Penelitian.........................................................................................4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Novel dan Pendidikan Karakter....................................................................6

2.1.1 Novel..........................................................................................................6

2.1.2 Pendidikan Karakter...................................................................................6

2.2 Pembinaan Karakter Melalui Tokoh dalam Sastra........................................7

2.3 Nilai-Nilai Pendidikan Karakter Menurut Kemendiknas.............................8

2.4 Nilai-Nilai Pendidikan Karakter Menurut Aqib dan Sujak..........................10

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian.........................................................................................19

3.2 Sumber Data.................................................................................................19

3.3 Teknik Analisis Data....................................................................................19

vi

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian..............................................................................................21

4.1.1 Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dalam Novel Anak Sejuta Bintang Karya

Akmal Nasery Basral................................................................................21

4.2 Pembahasan...................................................................................................51

4.3 Implikasi Hasil Penelitian Terhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia di

Sekolah......................................................................................................... 60

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan....................................................................................................63

5.2 Saran..............................................................................................................64

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................65

LAMPIRAN..........................................................................................................67

vi

Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dalam Novel Anak

Sejuta Bintang Karya Akmal Nasery Basral

Draf Skripsi Oleh:

BETRA WULANDARI

Nomor Induk Mahasiswa 06091402025

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

PALEMBANG

2013

vi

UCAPAN TERIMA KASIH

Puji dan syukur penulis persembahkan kehadirat Allah SWT atas limpahan

rahmat dan ridhaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini

disusun untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar sarjana (S1) pada

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Jurusan Pendidikan

Bahasa dan Seni, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sriwijaya.

Selesainya penulisan skripsi ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada

Dra. Hj. Zahra Alwi, M.Pd. dan Dra. Hj. Sri Rarasati Mulyani, M.M. selaku

pembimbing yang telah memberikan bimbingan selama penulisan skripsi ini.

Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Sofendi, M.A., Ph.D.,

Dekan FKIP Universitas Sriwijaya, Dr. Rita Inderawati, M.Pd., Ketua Jurusan

Pendidikan Bahasa dan Seni, dan Drs. Ansori, M.Si., Ketua Program Pendidikan

Bahasa dan Sastra Indonesia yang telah banyak memberikan kemudahan

pengurusan adiministrasi penulis skripsi ini, serta semua pengajar di Program

Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yang telah memberikan ilmunya

yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.

Semoga skripsi ini dapat bermanfaat untuk pengajaran bidang studi

pendidikan bahasa dan sastra Indonesia.

Palembang, Juli 2013

Penulis

Betra Wulandari

vi

Persembahan

Skripsi ini kupersembahkan kepada:

Babakku Amfirdaus dan Mamakku Asuhai Erni tercinta yang selalu

mendo’akan dan memotivasiku tanpa henti.

Adikku terkasih Ari Prabowo yang terkadang tanpa disadari turut

menyumbang inspirasi.

Keluarga besarku yang turut mendo’akanku atas keberhasilanku.

Dra. Hj. Zahra Alwi, M.Pd dan Dra. Hj. Sri Rarasati Mulyani, M.M yang

dengan sabar membimbingku, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan tepat

waktu.

Afry Victoria yang turut memberikan suntikan semangat.

Halyati Kurnia yang telah menjadi paket komplit buatku :P

Ekaria Hasana sahabat berbagi.

Gustam Sapriadi yang telah menjadi teman hilir mudik menemui dosen.

Yessy Aknes pembawa cerita baru yang ditunggu-tunggu.

Okta Amelia Wulandari yang telah memberikan bantuan serta masukkan.

Firmansyah yang juga sering direpotkan.

Aroji Saputra ketua Ucak-Ucak Comunity yang super jahil, tapi terkadang

bisa menjadi orang yang sangat dewasa.

Yug Sriyani, Galih, Husnul, dan Farida terima kasih semua hal yang kalian

lakukan buatku.

Kak Noto yang turut sibuk mengurus surat-surat.

Nurlela, yug Vera, yug Mila si pemberi masukkan.

Teman-teman sekelas sekaligus seperjuangan prodi Bahasa dan Sastra

Indonesia angkatan 2009.

Almamaterku.

Motto:

Jadilah yang terbaik diantara yang baik

(Babak)

“Tiada daya dan upaya tanpa

pertolonganNya”

vi

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

1. Sinopsis novel Anak Sejuta Bintang................................................................67

2. Deskripsi nilai-nilai pendidikan karakter.........................................................71

3. Usul judul skripsi.............................................................................................80

4. surat keputusan pembimbing skripsi................................................................81

5. kartu bimbingan...............................................................................................82

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Menurut Setiawan (2011:355), pembangunan karakter merupakan salah satu

bidang pembangunan nasional yang menjadi fondasi kehidupan bermasyarakat,

berbangsa, dan bernegara. Untuk membangun suatu karakter bangsa, maka perlu

diadakannya pembinaan dan pengembangan melalui pendidikan yang berkarakter,

karena pendidikan karakter merupakan salah satu cara untuk menanamkan nilai-nilai

karakter pada warga sekolah. Senada dengan itu, Aqib dan Sujak (2011:3),

mengatakan bahwa “pendidikan karakter merupakan suatu sistem penanaman nilai-

nilai karakter kepada warga sekolah yang meliputi komponen pengetahuan, kesadaran

atau kemauan, dan tindakan untuk melaksanakan nilai-nilai tersebut”.

Salah satu sarana dalam membentuk pendidikan berkarakter yaitu melalui

karya sastra, karena karya sastra merupakan wadah penanaman nilai-nilai dan

karakter. Hal ini sejalan dengan yang diungkapkan oleh Noor (2011:38),

Nilai-nilai yang terkandung di dalam karya sastra diresapi oleh anak

dan secara tidak sadar merekronstruksi sikap dan kepribadian

mereka. Karya sastra selain sebagai penanaman nilai-nilai dan

karakter, juga akan merangsang imajinasi kreatifitas anak berpikir

kritis melalui rasa penasaran akan jalan cerita dan metafora-metafora

yang terdapat di dalamnya.

Ada banyak bentuk dari karya sastra. Salah satu bentuk karya sastra yaitu novel.

Novel merupakan salah satu media sastra untuk menyampaikan nilai pendidikan

karakter, karena di dalam sebuah novel terdapat kisah-kisah yang dapat membuat

pembacanya berimajinasi dan masuk ke dalam isi cerita. Selain itu, banyak dari

penikmat novel terpengaruh dengan isi cerita yang terdapat dalam novel, baik itu

dari segi gaya bebicara, berbusana bahkan perilaku tokoh setelah membaca dan

memahaminya (http://fkip.um-surabaya.ac.id/berita/23-pendidikan-karakter-melalui-

pembelajaran-sastra) diakses tanggal 11 Februari 2013.

2

Salah satu novel yang mengandung nilai-nilai pendidikan karakter yaitu novel

Anak Sejuta Bintang karya Akmal Nasery Basral. Akmal Nasery Basral merupakan

salah seorang penulis novel Indonesia. Akmal lahir di Jakarta, 28 April 1968. Novel

karyanya ini adalah novel biografis tentang Aburizal Bakrie, yang menceritakan

tentang Aburizal Bakrie atau sering dipanggil Ical yang penuh dengan makna,

terutama ketika menjelang masuk taman kanak-kanak dan semasa belajar di Sekolah

Rakyat (Sekolah Dasar). Novel ini berkisah tentang kehangatan sebuah keluarga.

Novel ini juga mengajarkan dan menggambarkan bahwa pendidikan melalui

keluarga itu sangat penting, karena pendidikan pertama yang diperoleh anak itu

melalui keluarga. Selain itu, melalui keluarga dapat membentuk karakter anak, seperti

karakter religius, jujur, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, dan lain sebagainya.

Selanjutnya, karakter-karakter ini akan dibentuk lebih dalam melalui sekolah.

Di dalam novel ini terdapat nilai-nilai pendidikan karakter. Nilai pendidikan

karakter seperti religius, jujur, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, dan lain

sebagainya, tentu sangat baik untuk diajarkan kepada anak. Melalui pendidikan

karakter yang terdapat dalam novel ini, anak secara langsung telah diperkenalkan

kepada nilai-nilai pendidikan karakter. Hal ini senada dengan yang diungkapkan oleh

N.H Dhini. N.H Dhini mengatakan bahwa novel Anak Sejuta Bintang adalah novel

biografis yang sangat berguna, baik dibaca untuk dijadikan dasar cara pendidikan

terhadap anak, utamanya di masa tumbuh-kembang anak tersebut (Basral, 2012:2).

Selain itu, Nilai-nilai pendidikan karakter terdapat di semua silabus pada semua mata

pelajaran dan jenjang sekolah, seperti pada mata pelajaran bahasa Indonesia di

jenjang SMP yaitu pada kegiatan mendengarkan, Standar Kompetensi memahami

wacana lisan melalui kegiatan mendengar berita, Kompetensi Dasar 1.2 pada kelas

VII yaitu menuliskan kembali berita yang dibacakan ke dalam beberapa kalimat. Dari

Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar tersebut, memiliki nilai-nilai pendidikan

karakter yang dapat diterapkan pada siswa yaitu tanggung jawab, peduli, dan jujur.

Novel Anak Sejuta Bintang cocok untuk dikonsumsi siswa, menurut Arief Rachman

(salah seorang pendidik), novel Anak Sejuta Bintang patut dibaca oleh guru, orangtua,

pendidik, dan tentu saja anak-anak yang sedang berkembang, karena novel ini

3

menyadarkan kita bahwa kesuksesan tidak ditentukan oleh kekayaan dan status,

namun berkat pola asuh yang benar dan tepat yang mengedepankan potensi Tuhan,

alam, keluarga, lingkungan, dan teman sepermainan (Basral, 2012:1).

Novel Anak Sejuta Bintang karya Akmal Nasery Basral ini, akan dianalisis

melalui beberapa teori pendidikan karakter yang telah diadaptasi oleh peneliti.

Peneliti mengadaptasi teori dari kemendiknas serta Aqib dan Sujak. Setelah

diadaptasi didapat 25 pokok teori yang akan menjadi acuan penelitian yaitu, (1)

religius, (2) jujur, (3) toleransi, (4) disiplin, (5) kerja Keras, (6) kreatif, (7) mandiri,

(8) demokratis, (9) rasa ingin tahu, (10) bergaya hidup sehat, (11) percaya diri, (12)

semangat kebangsaan, (13) cinta tanah air, (14) berjiwa usaha, (15) menghargai

prestasi, (16) cinta ilmu, (17) bersahabat/komunikatif, (18) cinta damai, (19) sadar

akan hak dan kewajiban diri dan orang lain, (20) gemar membaca, (21) peduli

lingkungan, (22) patuh pada aturan-aturan sosial, (23) peduli sosial , (24) santun, dan

(25) tanggung jawab.

Contoh nilai pendidikan karakter yang terdapat pada novel Anak Sejuta

Bintang karya Akmal Nasery Basral, yaitu nilai karater religius, seperti yang terlihat

pada kutipan berikut.

“Ada apa, Pa?” tanya Ical

Bakrie tersenyum lembut. “jangan tidur dulu kita tadarus.”

“Ical ambil wudu’ dulu, Pa,” seru Ical sambil bergegas ke kamar

mandi.

Tak lama berselang, ia kembali ke ruang tamu. Peci hitam di

kepala, sarung bercorak kotak-kotak, dan kemeja putih. Di dada,

ia mendekap Al-Qur’an. Bakrie segera memimpin acara tadarus

itu. (Basral, 2012:265)

Kalimat “jangan tidur dulu kita tadarus” yang disampaikan Bakrie kepada anaknya

Ical mengandung nilai pendidikan karakter Religius, karena merupakan sikap dan

perilaku patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianutnya. Tadarus adalah

membaca Al-Qur’an secara bersama-sama, selain itu membaca Al-Qur’an sangat

dianjurkan untuk pemeluk agama Islam.

4

Penelitian serupa pernah dilakukan oleh Ristanti Puji Lestari pada tahun 2008,

dengan judul “Nilai Edukatif Dalam Chicklit Beauty Case Karangan Icha Rahmanti”.

Penelitian yang dilakukan oleh Ristanti mengenai nilai edukatif yang mencakup dari

segi moral, agama dan pengetahuan, memiliki persamaan dengan penelitian ini yaitu

menggali nilai-nilai yang terdapat dalam sebuah sastra. Sedangkan, perbedaannya

terletak pada teori yang digunakan. Teori yang digunakan pada penelitian ini

menggunakan teori nilai-nilai pendidikan karakter.

Penelitian yang serupa juga pernah diteliti oleh Yessi Uliana pada tahun 2009,

dengan judul “Nilai-Nilai Moral Dalam Novel Tasawuf Cinta Karya M. Hilmi

As’ad”. Persamaan dalam penelitian ini yaitu menggali nilai moral yang berkaitan

dengan sebuah sastra. Nilai-nilai moral tersebut yaitu nilai kejujuran, bertanggung

jawab, bekerja keras dan lain sebagainya. Selain itu, perbedaannya terletak pada

pengelompokkan teori, misalnya nilai moral manusia dengan dirinya sendiri terdiri

dari nilai kejujuran, bertanggung jawab, bekerja keras, dan sebagainya.

1.2 Masalah

Masalah dalam penelitian ini adalah nilai-nilai pendidikan karakter apa

sajakah yang terdapat pada novel Anak Sejuta Bintang karya Akmal Nasery

Basral.

1.3 Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan nilai-nilai

pendidikan karakter dalam novel Anak Sejuta Bintang karya Akmal Nasery

Basral.

1.4 Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan deskripsi secara terperinci dan

menyeluruh tentang nilai-nilai pendidikan karakter yang terdapat di dalam novel

Anak Sejuta Bintang. Untuk itu, diharapkan penelitian ini dapat memberikan

manfaat secara teoretis dan praktis.

5

Secara teoretis, hasil penelitian ini memberikan kontribusi untuk dapat

dimanfaatkan, (1) menambah kajian mengenai nilai-nilai pendidikan karakter,

(2) memperluas penerapan kajian mengenai sastra, dan (3) sebagai bahan

memahami sastra yang memiliki nilai-nilai pendidikan karakter.

Secara praktis, hasil penelitian ini memberikan kontribusi yang berarti

untuk dapat dimanfaatkan, (1) memperoleh informasi nilai-nilai pendidikan

karakter dalam novel Anak Sejuta Bintang dan (2) masukkan dan bahan

pengajaran di sekolah khususnya bagi guru bahasa dan sastra Indonesia.

65

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suhartini. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan dan Praktek.

Jakarta: Rineka Cipta.

Albertus, Doni Koesoema. 2012. Pendidikan Karakter Utuh dan Menyeluruh.

Yogyakarta: Kanisius.

Antara. 2011. “Mendiknas: Pemerintah Berlakukan Pendidikan Karakter Juli 2011”.

http://id.berita.yahoo.com/mendiknas-pemerintah-berlakukan-pendidikan-

karakter-juli-2011-094019875.html di akses tanggal 16 April 2013.

Aqib, Zainal dan Sujak. 2011. Panduan dan Aplikasi Pendidikan Karakter. Bandung:

Yrama Widya.

Basral, Akmal Nasery. 2012. Anak Sejuta Bintang. Jakarta: Expose.

Departemen Pendidikan Nasional Balai Pustaka. 1988. Kamus Besar Bahasa

Indonesia. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Balai Pustaka.

Departemen Pendidikan Nasional. 2006. Petunjuk Teknis Pengembangan Silabus

Dan Contoh/Model Silabus Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas X

Program IPA, IPS dan Bahasa. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Dinas Pendidikan. 2010. Peta Nilai Dan Indikator. Prabumulih: Dinas Pendidikan.

Jabrohim (Ed). 2003. Metodologi Penelitian Sastra. Yogyakarta: Hanindita Graha.

Juansyah. 2012. “Pengertian Karakter”. (http://juansyah.wordpress.com.2012/07/

29/pengertian-karakter/. Diakses tanggal 14 April 2013.

Kosasih, E. 2012. Dasar-Dasar Keterampilan Bersastra. Bandung: CV Yrama

Widya.

Lestari, Ristanti Puji. 2008. “Nilai-Nilai Edukatif Dalam Chicklit Beauty Case Karya

Icha Rahmanti”. Palembang: Universitas Sriwijaya.

Lickona, Thomas. 2012. Educating for Character Mendidik Untuk Membentuk

Karakter. Jakarta:Bumi Aksara.

Mu’in, Fatchul. 2011. Pendidikan Karakter Konstruksi Teoretik dan Praktik.

Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.

66

Noor, Rohinah M. 2011. Pendidikan Karakter Berbasis Sastra. Jogjakarta: Ar-Ruzz

Media.

Purnomo, Haryono Adi. 2012. “Nilai-Nilai Dalam Pendidikan Karakter Bangsa”.

http://haryonoadipurnomo.wordpress.com/2012/01/11/nilai-nilai-dalam-

pendidikan-karakter-bangsa/. Diakses Tanggal 09 Februari 2013.

Purwanto, Deny. 2011. “Pendidikan Karakter Melalui Pembelajaran Sastra”.

http://fkip.um-surabaya.ac.id/berita/23-pendidikan-karakter-melalui-

pembelajaran-sastra. Diakses tanggal 11 Februari 2013.

Ratna, Nyoman Kutha. 2010. Metodologi Pelitian Kajian Budaya dan Ilmu Sosial

Humaniora Pada Umumnya. Denpasar: Pustaka Pelajar.

Setiawan, Iwan. 2011. Pendidikan Karakter Bangsa Dalam Pembelajaran Bahasa

Indonesia di Sekolah. Kongres Internasional Linguistik Indonesia (KIMLI),

355-360.

Stanton, Robert. 2012. Teori Fiksi Robert Stanton. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Uliana, Yessi. 2009. “Nilai-Nilai Moral Dalam Novel Tasawuf Cinta Karya M.

Hilmi As’ad”. Skripsi. Palembang: Universitas Sriwijaya.