modal ventura

26
Modal Ventura 1. Pengertian Modal ventura adalah merupakan suatu investasi dalam bentuk pembiayaan berupa penyertaan modal ke dalam suatu perusahaan swasta sebagai pasangan usaha (investee company) untuk jangka waktu tertentu. Pada umumnya investasi ini dilakukan dalam bentuk penyerahan modal secara tunai yang ditukan dengan sejumlah saham pada perusahaan pasangan usaha. Investasi modal ventura ini biasanya memiliki suatu risiko yang tinggi namun memberikan imbal hasil yang tinggi pula. Kapitalis ventura atau dalam bahasa asing disebut venture capitalist (VC), adalah seorang investor yang berinvestasi pada perusahaan modal ventura. Dana ventura ini mengelola dana investasi dari pihak ketiga (investor) yang tujuan utamanya untuk melakukan investasi pada perusahaan yang memiliki risiko tinggi sehingga tidak memenuhi persyaratan standar sebagai perusahaan terbuka ataupun guna memperoleh modal pinjaman dari perbankan. Investasi modal ventura ini dapat juga mencakup pemberian bantuan manajerial dan teknikal. Kebanyakan

Transcript of modal ventura

Modal Ventura

1. Pengertian

Modal ventura adalah merupakan suatu investasi dalam

bentuk pembiayaan berupa penyertaan modal ke dalam

suatu perusahaan swasta sebagai pasangan usaha (investee company)

untuk jangka waktu tertentu. Pada umumnya investasi ini

dilakukan dalam bentuk penyerahan modal secara tunai yang

ditukan dengan sejumlah saham pada perusahaan pasangan usaha.

Investasi modal ventura ini biasanya memiliki suatu risiko

yang tinggi namun memberikan imbal hasil yang tinggi

pula. Kapitalis ventura atau dalam bahasa asing disebut venture

capitalist (VC), adalah seorang investor yang berinvestasi pada

perusahaan modal ventura. Dana ventura ini mengelola dana

investasi dari pihak ketiga (investor) yang tujuan utamanya

untuk melakukan investasi pada perusahaan yang memiliki risiko

tinggi sehingga tidak memenuhi persyaratan standar sebagai

perusahaan terbuka ataupun guna memperoleh modal pinjaman

dari perbankan. Investasi modal ventura ini dapat juga

mencakup pemberian bantuan manajerial dan teknikal. Kebanyakan

dana ventura ini adalah berasal dari sekelompok investor yang

mapan keuangannya, bank investasi, dan institusi keuangan

lainnya yang melakukan pengumpulan dana ataupun kemitraan

untuk tujuan investasi tersebut. Penyertaan modal yang

dilakukan oleh modal ventura ini kebanyakan dilakukan

terhadap perusahaan-perusahaan baru berdiri sehingga belum

memilkii suatu riwayat operasionil yang dapat menjadi catatan

guna memperoleh suatu pinjaman. Sebagai bentuk kewirausahaan,

pemilik modal ventura biasanya memiliki hak suara sebagai

penentu arah kebijakan perusahaan sesuai dengan jumlah saham

yang dimilikinya.

Bentuk pembiayaan modal ventura bisa berupa obligasi atau

bahkan pinjaman, namun obligasi atau pinjaman itu tidak sama

dengan obligasi atau pinjaman biasa karena mempunyai sifat

khusus yang pada intinya mempunyai syarat pengembalian dan

balas jasa yang lebih lunak.

Syarat yang lebih lunak itu dapat bermacam-macam, antara lain

dapat berupa :

bagi hasil

pembayaran pinjaman hanya jika perusahaan pasangan usaha

mampu ( mengalami tingkat keuntungan tertentu )

pinjaman dapat dikonversikan menjadi/penyertaan.

Dan lain-lain

Disamping pengertian di atas, modal ventura oleh beberapa

pihak diberi batasan sebagai berikut:

Perusahaan modal ventura adalah badan usaha yang melakukan

pembiayaan dalam bentuk penyertaan modal ke dalam suatu

perusahaan penerima bantuan untuk jangka waktu tertentu

( Keppres No. 61 tahun 1988 ) adalah “ Badan usaha yang

melakukan suatu pembiayaan dalam bentuk penyertaan modal ke dalam suatu

perusahaan yang menerima bantuan pembiayaan. “

Modal ventura adalah usaha penyediaan pembiayaan untuk

memungkinkan pembentukan dan pengembangan usaha-usaha baru

di berbagai bidang ( Robert White ).

Modal Ventura adalah investasi jangka panjang dalam bentuk

pemberian modal yang mengandung resiko, di mana penyedia

dana ( Perusahaaan Modal Ventura ) terutama mengharapkan

capital gain di samping pendapatan bunga atau deviden

( Tony Lorenz ).

Modal Ventura adalah dana yang di investasikan pada

perusahaan atau induvidu yang memiliki risiko tinggo

( Clinton Richardson ).

Landasan Hukum untuk mendiriakan Modal ventura

      Landasan hokum tentang kegiataan yang berkaitan dengan

modal ventura di Indonesia ditetepkan dengan berbagai

peraturan. Peraturan peraturan inilah yang menjadi landasan

hokum berdiri dan beroperasinya kegiataan modal ventura.

Peraturan yang menjadi landasan hokum yang dimaksud adalah:

Keputusan menteri Keuangan Nomor 469/KMK.017/1995 Tanggal

3 Oktober 1995. Tentang Pendiriaan dan pembinaan

Perusahaan Modal Ventura

P eraturan pemerintah Nomor 4 Tahun 1995 Pajak

Penghasilan bagi Perusahaan Modal Ventura.

Keputusan Menteri Keuangan Nomor 227/KMK.01/1994 Tanggal

9 Juni 1994 Tentang Sektor-sektor uasaha perusahaan

pasangan usaha dari Peruahaan Modal Ventura.

Keppres Nomor 61 Tahun 1988 Tentang Lembaga Pembiayaan.

Sejarah awal mula modal ventura modern

Muculnya konsep pembiayaan dengan diawali antara tahun 1920-

1930 pada saat keluarga-keluarga kaya di Amerika Serikat

seperti Ford, Rockefeller, Payson dan lain-lain membentuk

suatu pendanaan. Walaupun penyertaan modal sudah dikenal serta

dilakukan oleh investor sejak zaman dahulu,Georges

Doriot dikenal sebagai penemu dari industri modal ventura.

pada tahun 1946, Doriot mendirikan American Research and

Development Corporation (AR&D), dimana investasinya pada

perusahaanDigital Equipment Corporation adalah merupakan

sukses terbesar. Pada Tahun 1968 sewaktu Digital

Equipment melakukan penawaran sahamnya kepada publik, dan

ini memberikan imbal hasil investasi (return on investment-

ROI) sebesar 101% kepada AR&D . Investasi ARD's yang

senilai $70.000 USD pada  Digital Equipment Corporationpada

tahun 1957 tersebut telah bertumbuh nilainya menjadi $355

juta USD.

Biasanya juga dianggap bahwa modal ventura yang pertama

kali adalah investasi yang dilakukan pada

tahun 1959 oleh Venrock Associates pada perusahaan Fairchild

Semiconductor,

Awal mula tumbuhnya industri modal ventura ini adalah

denganj diterbitkannya Undang-undang investasi usaha

kecil (Small Business Investment Act) di Amerika pada tahun 1958

dimana secara resmi diperbolehkannya Kantor Pendaftaran

Usaha Kecil (Small Business Administration (SBA)) untuk

mendaftarkan perusahaan modal kecil untuk membantu

pembiayaan dan permodalan dari

usaha wiraswasta di Amerika.

2.2 .1 Sejarah awal mula modal ventura di Indonesia

Mengacu kepada Keputusan Menteri Keuangan Republik

Indonesia No. 1251/1988, perusahaan modal ventura dapat

membantu permodalan maupun bantuan teknis yang diperlukan

calon pengusaha maupun usaha yang sudah berjalan guna:

Pengembangan suatu penemuan baru.

Pengembangan perusahaan yang pada tahap awal usahanya

mengalami kesulitan dana.

Membantu perusahaan yang berada pada tahap pengembangan.

Membantu perusahaan yang berada dalam tahap kemunduran

usaha.

Pengembangan projek penelitian dan rekayasa.

Pengembangan berbagai penggunaan teknologi baru dan alih

teknologi baik dari dalam maupun luar negeri.

Membantu pengalihan pemilikan perusahaan

Awal pengakuan secar formal adanya usaha modal ventura di

Indonesia dalah pada saat berlakunya paket 20 Desember

1988             ( Pakdes 20, 88 ) yang menempatkan usaha

modal ventura sebagai salah satu kegiataan pembiayaan di

samping bentuk-bentuk kegiatan pembiayaan yang lain.

Perusahaan modal ventura diIndonesia diawali dengan

pembentukan PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (BPUI),

sebuah badan usaha milik negara (BUMN) yang sahamnya dimilki

olehDepartemen Keuangan (82,2%) dan Bank Indonesia(17,8%).

[1]                                                                                                          

                 Gema nama Bahana memang sempat menggetarkan "dunia

keuangan" nusantara. Ketika pada tahun 1993 salah satu anak

usahanya, PT Bahana Artha Ventura (BAV), agresif melebarkan

usaha ke seluruh provinsi, membentuk Perusahaan Modal Ventura

Daerah (PMVD).

Sasarannya, usaha kecil menengah (UKM) untuk

dibiayai.                                                      

                                              

 Pada kenyataannya usaha modal ventura relative kurang

berkembang di Indonesia dibandingkan lembaga pembiayaan yang

lain. Kurang berkembangnya usaha modal ventura di Indonesia

terutama disebabkan karena

                                                          

                                 

a.     Belum Dikenal

Meskipun modal ventura sudah berkembang sejak awal abad ke-

20, usaha ini relative belum di kenal oleh masyarakat di

Indonesia baik Perusahaan Pasangan Usaha yang potensial maupun

pihak-pihak yang mempunyai kapasitas usaha mengembangkan atau

menjadi perusahaan modal ventura.

b.     Risiko

Meskipun pembiayaan dengan cara penyertaan memungkinkan adanya

rate of retrun yang lebih tinggi bagi perusahaan modal

ventura, namun salah satu konsekuensi dari pembiayaan dalam

bentuk penyertaan adalah adanya risiko yang lebih tinggi

terhadap tida terbayarnya kembali pembiayaan atau penyertaan

serta tidak terbayarnya balas jasa modal.

c.     Kesesuaian

Masing-masingperusahaan Modal Ventura mempunyai karesteristik

dan selera yang berbada-bada serta spesifik mengenai calon

perusahaan pasang usahanya.

d.     Tenaga Profesional

Sejalan dengan kurang berkembangnya usaha modal ventura di

Indonesia, tenaga perofesional yang berpengalaman dan

menguasai bidang usaha modal ventura juga tidak mudah untuk

didapat.

e.     Pasar modal

Penyertaan modal dengan skema modal ventura dibatasi hanya

untuk jangka waktu tertentu saja.

f.        Peraturan Perundang-undangan

Peraturaan perundang-undangan yang saat ini ada belum secar

lengkap mendukung perkembangan uasaha modal ventura di

Indonesia.

2.2.2 Cara pembiayaan modal ventura di Indonesia

Beberapa cara pembiayaan yang dilakukan oleh modal ventura di

Indonesia, yaitu dengan cara :

Penyertaan saham secara langsung kepada perusahaan yang

menjadi pasangan usaha.

Dengan membeli obligasi konversi yang setelah waktu yang

disepakati bersama dapat dikonversi menjadi saham / penyertaan

modal pada perseroan.

Dengan pola bagi hasil dimana persentase tertentu dari

keuntungan setiap bulan akan diberikan kepada perusahaan modal

ventura oleh perusahaan pasangan usaha.

Pola bagi hasil yang mungkin dilakukan adalah sbb:

·         Bagi hasil berdasarkan pendapatan yang

diperoleh (revenue sharing).

·         Bagi hasil berdasarkan keuntungan bersih (net profit

sharing).

·         Bagi hasil berdasarkan perjanjian.

3.      Tujuan

Tujuan Modal Ventura merupakan salah satu usaha yang

berorentasi untuk memperoleh keuntungan yang besar sebagai

imbalan pembiayaan yang berisiko tinggi. Dahlan Slamat (1995)

menginventarisasi tujuan usaha Modal Ventura, disamping 

berorentasi untuk memperoleh keuntungan yang tinggi dengan

modal risiko tinggi pula. Tujuan ini tidak selamnya

berdasarkan hanya kepada keuntugan  semata, akan tetapi dapat

pula hanya membantu pengembangan atau pendirian suatu

perusahaan.

            Secara garis besar maksud dan tujuan pendirian

modal ventura antara lain adalah:

1. Untuk pengembangan suatu proyek tertentu, misalnya proyek

penelitian, dimana proyek ini biasanya tanpa memikirkan

keuntungan semata, akan tetapi lebih bersifat pengembangan

ilmu pengetahuan.

2. pengembangan suatu teknologi baru, atau pengembangan

produk baru. Pembiayaan untuk usaha ini baru memperoleh

keuntungan dalam jangka panjang.

3. pengambilalihan kepemilikan suatu perusahaan. Tujuan

pembiayaan dengan mengambilalihkan kepemilkan usaha perusahaan

lain lebih banyak diarahkan untuk mencari keuntungan.

4. kemitraan dalam rangka pengetesan kemiskinan, dengan

tujuan untuk membantu para perusahan lemah yang kekurangan

modal akan tetapi punya jaminan materil, sehingga sulit

memperoleh pinjaman. Dengan adanya penyertaan modal dari

keuntungannya.

5. alih teknologi yang dilakukan ke perusahaan yang masih

menggunakan teknologi lama, sehingga dapat meningkatkn

kapasitas produksi dan mutu produknya.

6. membantu perusahaan yang sedang kekurangan likuiditas.

7. membantu pendirian perusahaan baru, dimana tingka resiko

kerugiannya sangat besar. 

8. Memperlancar mekanisme investasi dalam dan luar negeri.

9. Merealisasikan suatu gagasan menjadi produk terutama

produk teknologi yang siap dipasarkan tanpa bergantung dari

pembiayaan kredit bank

10. Pelaksanaan pendirian atau pembentukan suatu perusahaan.

4.             Keuntungan yang di peroleh

Adapun keuntungan bagi masing-masing pihak yang terlibat dalam

kegiataan modal ventura adalah sebagai berikut:

o       Bagi perusahaan Modal Ventura

a.     Memperoleh keuntungan berupa deviden dari penyertaan

modalnya dalam bentuk saham.

b.     Memperoleh keuntungan berupa capital gain dari hasil

selisih dari transaksi penjual dan penmbelian surat-surat

berharga    ( saham ).

c.     Memperoleh keuntungan berupa bagi hasil untuk usaha

tertentu sesuai dengan perjanjian yang sudah dibuatnya.

o       Bagi Perusahaan Pasang Usaha ( PPU )

a.      Membantu penambahan modal usaha bagi perusahaan yang

sedang mengalami kekurangan modal ( likuiditas ).

b.     Memperbaiki teknologi melalui pengalihan dari teknologi

lama ke teknologi baru sehingga dapat membantu peningkatan

kapasitas produksi dan peningkatan mutu produknya.

c.     Membantu pengembangan usaha melalui perluasaan pasar dan

pengambangan usaha baru seperti deversifikasi usaha.

d.     Mengurangi resiko kerugian. Maksudnya jika perusahaan

beroperasi dengan modal sendiri, maka resiko kerugianpun

ditanggung sensiri, namun apabila dijalankan bersama dengan

modal ventura maka resiko dapat disebarkan antara keduanya.

5.             Manfaat

Disamping tujuan yang telah disebutkan diatas, Dahlan Slamat

(1995) juga menginventarisasi manfaat usaha modal ventura dari

sisi perusahaan pasangan usaha. Masuknya Modal Ventura sebagai

sumber pembiayaan akan memberi manfaat bagi perusahaan yang

bersangkutan .

5.1 Bagi perusahaan Pasangan Usaha

Manfaat utama yang diterima oleh perusahaan pasang usaha

adalah dapat dijalankannya kegiatan usaha kerana kebutuhan

dana untuk modal usaha telah dapat dipenuhi oleh perusahaan

modal ventura.

            Disamping manfaat utama tersebut, manfaat lain

yang diterima oleh Perusahaan Pasang Usaha dan masih terkait

dengan manfaat utama tersebut antara lain adalah sebagai

berikut:

1)     Peningkatan kemungkinan berhasilnya usaha     

 seseorang yang menemukan ciptaan baru belum tentu mampu

memproduksi dan sekaligus memasarkan produknya dengan berhasil

karena membutuhkan keahlian, pengalaman, dan jaringan

disamping pengetahuan yang memadai yang dapat menjamin

kelancaran usaha.    

2)     Kelancaran pendanaan yang bersal dari modal ventura

menyebabkan kegiatan usaha Perusahaan Pasangan Usaha menjadi

lancar, sehingga kebutuhan dana investasi, kebutuhan dan

operasional dan nonoperasional dapat terpenuhi dengan baik.

Kelancaran pendanaan ini menyebabkan kemingkinan akan

berhasilnya usaha akan menjadi lebih besar.

3)     Peningkatan efisiensi kegiatan usaha

Bantuan yang dapat diberikan oleh perusahaan Modal Ventura

tidak hanya dalam hal pembiayaan saja. Perusahaan modal

ventura juga dimungkinkan untuk ikut memberikan bantuannya

dalam mengelola kegiatan usaha perusahaan Pasangan Usaha, baik

dari segi keuangan,  produksi, distribusi dan pemasaran.

4)     Peningkatan Bankability

Perusahaan yang baru didirikan sering mengalami kesulitan

memperoleh pembiayaan karena memiliki tim manajemen yang lemah

disamping struktur permodalan yang kuat. Akibatnya, pemilik

dana kurang berminat memberi pinjaman kepada perusahaan baru.

5)     Peningkatan Kemampuan pengembangan usaha

Persyaratan pengembalian pembiayaan dan balas jasa yang

relative lebih ringan meningkatkan likuiditas perusahaan.

Likuiditas perusahaan yang lebih baik ini dapat dimanfaatkan

untuk melakukan ekspansi usaha seperti peningkatan kapasitas

produksi, perluasaan daerah pemasaran, peningkatan kualitas

dan kuantitas sumber daya manusia, dan lain-lain.

5.2 Bagi Perusahaan Modal Ventura

Mengingat usaha modal ventura mempunyai dua dimensi yaitu

bisnis dan social, maka manfaat utama yang dapat diperoleh

Perusahaan modal ventura juga meliputi dua hal. Pertama,

Perusahaan Modal Ventua memperoleh balas jasa atas pembiayaan

yang telah dilakukan kepada Perusahaan Pasang Usaha. Kedua,

Perusahaan Modal Ventura membantu peningkatan kesejahteraan

rakyat banyak melalui pengembangan uasaha yang sedang

mengalami kesulitan pembiayaan.

            Disamping menfaat utama tersebut, Perusahaan Modal

Vetura dapat juga memperoleh manfaat lain yang masih terkait

dengan manfaat utama tersebut yang antara lain adalah sebagai

berikut:

1). Peningkatan kempuan teknis dan pngalaman keryawan dan staf

Perusahaan Modal

Ventura.                                                      

Karyawan dan staf Perusahaan Modal Ventura akan meningkatkan

pengalaman dan kemampuan teknisnya dalam mengelola berbagai

macam perusahaan seiring dengan semakin seringnya membantu

Perusahaan Pasangan Usaha melakukan kegiatan usahanya.

Paningkatan kemampuan dan pengalaman, selain bermanfaat bagi

yang bersangkutan, juga bermanfaat bagi perusahaan Modal

Ventura tempat yang bersangkutan bekerja.

2). Peningkatan informasi tentang modal ventura

      Kesuksesan dalam mengadakan penyertaan modal dan membantu

manajemen suatu Perusahaan Pasangan Usaha dapat secar berthap

meningkatkan pengetahuan dan kepercayaan masyarakat terhadap

Perusahaan Modal Ventura terutama di Indonesia. Pengetahuan

dan kepercayaan masyarakat yang lebih besar terhadap modal

ventura sangat menguntungan bagi pengembangan usaha modal

ventura dalam jangka

panjang.                                                       

                                                               

                             

6.      Jenis- Jenis Modal Ventura

Jenis – jenis pembiayaanyang dilakukan oleh

perusahaan  modal ventura.

6.1 Berdasarkan Cara Pemberian Bantuan

Bantuan yang diberikan modal ventura kepada perusahaan

pasangan usaha dapat meliputi dua hal, yaitu bantuan financial

dan bantuan manajemen. Atas daswar cara pemberian kedua jenis

bantuan tersebut, mekanisme modal ventura dapat dibedakan

menjadi:

a.     Single tier approach

Pendekatan ini menempatkan sebuah Perusahaan modal ventura

dalam dua fungsi sekaligus, yaitu sebagai pemberi bantuan

pembiayaan ( fund company) dan juga sebagai pemberian bantuan

manajemen atau pengelolaan dana ( management company ).

b.      Two tier approach

Pendekat ini memungkinkan sebuah Perusahaan Pasangan Usaha

untu menerima bantuan pembiayaan dan bantuan manajemen dari

Perusahaan Modal Ventura yang berbda.

6.2 Berdasarkan cara Penghimpunan Dana

Perusahaan modal ventura secar umum dapat menghimpun dana dari

pinjaman dan juga dari modal sendiri dalam bernagai

bentuk.jika ditinjau dari cara penghimpunan dananya modal

ventura dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:

a. Leverage ventura capital

Modal ventura yang bersumber dari suatu Perusahaan Modal

Ventura dengan sebagian besar penghimpunan dananya dalam

bentuk pinjaman dari berbagai macam pihak disebut leverage

venture capital.

b. Equity venture capital

Modal ventura yang bersumber dari suatu Perusahaan Modal

Ventura dengan sebagian besar penghimpunan dananya dalam

bentuk modal sendiri dalam berbagai bentuk disebut equity

venture capital.

6.3 Berdasarkan Kepemilkan

Atas dasar kepemilikannya, perusahaan Modal Ventura dapat

dibedakan dalam beberapa jenis sebagai berikut:

a). Private ‘ venture-capital’ Company

perusahaan modal ventura yang belum go public atau belum

menjual sahamnya melalui bursa efek disebut Private ‘ venture-

capital’ Company.

b). Public ‘ venture-capital’ company

perusahaan modal ventura  yang telah go public atau menjual

sahamnya melalui bursa efek disebut Public  ‘ venture-capital’

Company.

c). Bank Affoliate ‘ venture-capital’ Company

perusahaan modal ventura yang didirikan oleh bank-bank yang

mengalami surplus dana atau memang mempunyai misi khusus dalam

hal modal ventura disebut Bank Affiliate ‘ venture-capital’

Company.

d). Conglomerate ‘ venture-capital’ Company

Perusahaan modal ventura yang didirikan atau dimiliki oleh

sejumlah perusahaan disebut Conglomerate ‘ venture-capital’

Company.

7.      Sumber-Sumber dana Modal Ventura

Sumber-sumber dana yang dapat dipilih adalah sebagai berikut:

1. Dari dalam perusahaan

Dana dari sumber ini dapat diperoleh melalui

a. Setoran modal dari para pemegang saham

b. Cadangan laba yang belum terpakai

c. Laba yang ditahan

2. Dari luar perusahaan ini dapat diperoleh dari

Dana dari sumber ini dapat diperoleh dari :

a. Investor baik perorangan maupun industri

b. Pinjaman dari dunia Perbankan

c. Pinjaman dari perusahaan asuransi

d. Pinjaman dari perusahaan Dana Pensiun

Sedangkan pertimbangan untuk dana sumber dana di atas adalah:

1. Jangka waktu pinjaman apakah panjang atau pendek

2. Sifat Pinjaman yaitu pinjaman atau komersil

3. Suku bungan atau biaya yang dibebankan dengan

membandingkan dengan sumber lainnya.

4. Persyaratan untuk memperoleh pinjaman, termasuk syarat

pengembaliannya.

8.      Mekanisme

Sebelum subbab ini membivarakan mekanisme pemberian modal

ventura kepada suatu Perusahaan Pasangan Usaha, perlu

diingatkan lagi bahwa bantuan yang diberikan oleh Perusahaan

Modal Ventura meliputi dua bentuk Yaitu bantuan

dana dan bantuan manajemen

8.1 Prinsip Bantuan

Terdapat tiga bantuan kepada suatu Perusahaan Pasangan Usaha.

a.     Prinsip Pertama

Pembiayaan melalui modal ventura dapat diberikan dalam bentuk

penyertaan modal secara langsung, yaitu ekuitas ( equity )

dan/atau dapat pula diberikan dalam bentuk pinjaman

subordinasi atau obligasi konversi pada perusahaan yang

disertai, yaitu ekuitas kuasi (quasy equity).

b.     Prinsip Kedua

Mengingkat pada dasarnya bentuk dari investasi modal ventura

adalah berupa peryertaan, maka pendekatan dalam pengambilan

keputusan oleh Perusahaan Modal Ventura yang berkaitan dengan

perusahaan pasangan usahanya adalah berdasarkan pemikiran

jangka panjang.

c.     Prinsip ketiga

Bantuan yang diberikan memang mempunyai misi jangka panjang

untuk menegmbangka usaha perusahaan yang dibiayainya, namun

hal ini tidak berarti bahwa bantuan tersebut selamnya tau

tanpa batas waktu.

8.2 Tahap Pembiayaan

Secara lebih spesifik, perusahaan Pasangan Usahanya dapat

mendapatkan bantuan modal ventura pada saat berikut ini:

a. Pengembangan ide

Ditinjau dari segi risiko yang ditanggung dari perusahaan

Modal Ventura, tahap ini merupakan tahapyang paling berisiko.

b. Awal kegiataan usaha

Pada tahap ini, calon Perusahaan Usaha sudah sangat yakin

kelayakan dan prospek dari kegiatan usaha yang akan dilakukan

dan yang bersangkutan telah siap untu memulai kegiatan

usahanya.

c. Awal pengembangan usaha

Pada tahap ini perusahaan pasangan uasaha telah berhasil

memulaikegiataan usahanya dan hasilnya menunjukkan tanda-tanda

adanya prospek pengembangan usaha.

d. Ekspansi

Pada tahap ini perusahaan pasangan usaha telah berhasil

melaksanakna kegiatan usaha dengan baik dan berniat untuk

melakukan pengembangan antara lain berupa peningkatan omzet,

peningkatkan pangsa pasar, perluasaan taerget pasar,

diinvestasikan usaha.

e. Kejenuhan atau penurunan

Kegiatan usaha yang pada awal mulanya menunjukan tanda-tanda

baik dapat saja berubah menjadi kurang menhuntungkan karena

berbagai macam sebab.

8.3 Bentuk Pembiayaan

Perusahaan modal ventura dapat memberikan bantuan dana dalam

satu atau lebih bentu-bentuk di bawah ini:

a. Penyertaan modal dalam bentuk saham

b. Obligasi yang dapat dikonversikan menjadi saham

c. Pinjaman yang dapat dikonversikan menjadi saham

d. Pinjaman yang memberikan hak opsi bagi Perusahaan Modal

Ventura untuk membeli saham

e. Pinjaman dengan tingkat bunga yang relative rendah

f. Pinjaman yang tidak perlu dibayar bila perusahaan belum

mampu menutupi semua biaya operasinya

g. Pinjaman yang apabila terjadi likuiditas, maka

pengembaliannya berada pada prioritas setelah obligasi dan

pinjaman lainnya.

h. Dan lain-lain sepanjang tidak bertentangan dengan prinsip

modal ventura.

8.4 Bentuk Kesepakatan

Perjanjian ini penting bagi pelaksanaan modal ventura karena

kegiataan operasional modal ventura selanjutnya akan

didasarkan pada isi perjanjian tersebut. Isi dari perjanjian

tersebut meliputi:

a. jumlah pembiayaan

b. cara penarikan atau pencarian

c. jadwal penggunaan bantuan dana

d. jangka waktu bantuan dana

e. bentuk balas jasa financial

f. cara, jumlah, waktu pembayaran balas jasa financial

g. cara penarikan kembali investasi (divestasi)

h. syarat divestasi yang dipercepat

i. perubahan atau perpindahan kepemilikan

8.5 Cara Divestasi

Divestasika atau penarikan kembali penyertaan modal yang telah

dilakukan oleh Perusahaan Modal Ventura pada Perusahaan

Pasangan Usaha dapat dilaksanakan dengan cara-cara beriku ini:

a. pembelian kembali saham modal ventura oleh perusahaan

pasangan usaha

b. penawaran saham melalui pasar modal (go-public)

c. pemberian kredit atau pinjaman dari bank

d. Perusahaan Pasangan Usaha dijual kepada perusahaan atau

pihak lain

e. Perusahaan Pasang Usaha Likuiditas