Mentri dalam Kabinet Kerja

83
TUGAS PKN “Menteri dalam Kabinet Kerja Periode 2014-2019 Nama : Amirah Hudatulloh Kelas : X RPL 1

Transcript of Mentri dalam Kabinet Kerja

TUGAS PKN“Menteri dalam Kabinet Kerja

Periode 2014-2019

Nama : Amirah HudatullohKelas : X RPL 1

SMK Negeri 24 Jakarta TimurTahun Ajaran 2014/2015

Menteri Sekertaris Negara : Praktino

Nama Lengkap : PratiknoProfesi : Menteri Sekertaris NegaraTempat Lahir : BojonegoroTanggal Lahir : Selasa, 13 Februari 1962 Zodiac : AquariusWarga Negara : Indonesia

BIOGRAFI

Prof. Pratikno, M.Soc.Sc adalah Rektor Universitas Gadjah Mada(UGM) Yogyakarta yang baru saja terpilih pada Maret 2012. Sebelum pemilihannya sebagai rektor, ia dinobatkan menjadi Guru Besar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UGM pada tahun 2010. Selama karirnya di dunia akademik, Pratikno banyakmelakukan penelitian dalam politik lokal dan jaringan pemerintahan yang merupakan bidang keahliannya. Ia juga beberapa kali menjadi pembicara dalam workshop menjelang pemilu maupun pilkada.

Pratikno lahir di Bojonegoro pada 13 Februari 1962. Ia hijrah ke Yogyakarta untuk menimba ilmu di bidang politik dan pemerintahan di kampus UGM. Melanjutkan pendidikannya di di bidang tersebut, ia kemudian terbang ke negeri Ratu Elizabeth

dan mengambil jurusan Development Administration di Universityof Birmingham, Inggris, hingga mengantongi gelar M.Soc.Sc padatahun 1991. Tidak berhenti sampai di situ, Pratikno terbang keAustralia untuk mengambil program doktoral di Flinders University of South Australia jurusan Asian Studies.

Suami dari Dra. Ec. Siti Faridah ini bergabung sebagai pengajar di UGM sejak tahun 1986, setahun setelah ia mendapatkan gelar sarjananya. Profesi tersebut masih ia tekunisampai sekarang. Tahun 2003, ia ditunjuk sebagai direktur Program Pascasarjana Prodi Ilmu Politik Konsentrasi Politik Lokal dan Otonomi Daerah sekaligus Wakil Dekan bidang AkademikFISIP UGM sejak tahun hingga tahun 2004.

Orang nomor satu di UGM ini banyak menulis artikel terkait bidang keahliannya, contohnya artikel yang berjudul "Seandainya Otonomi Tanpa Kerjasama dalam Kompleksitas dan Tawaran Format Kelembagaan" yang dipublikasikan pada 2007 dan "Mimpi Lama Yang Terus Hidup dalam Membangun NKRI dalam Membangun NKRI dari Bumi Tambun Bungai Kalteng" pada tahun yang sama. Beberapa artikelnya juga dimuat di harian setempat.

Dia juga terpilih sebagai moderator debat capres tahun 2009 dan diangkat sebagai tim seleksi anggota KPU dan Bawaslu. Pratikno tinggal di daerah Jaban, Yogyakarta bersama istri dantiga orang putrinya, yaitu Anisa Firdia Hanum, Hilda Mutia Hanum, dan Gita Nadia Hanum.       

PENDIDIKAN

S1 Ilmu Pemerintahan Fisipol UGM (1980-1985) S2 Department of Development Administration University of

Birmingham, Inggris (1989-1991) S3 Department of Asian Studies, Flinders University of

South Australia (1992-1996)

KARIR

Rektor UGM (2012-2017) Pengajar di FISIP UGM Moderator debat capres tahun 2009.

Direktur dan pengajar di Program Pascasarjana Prodi Ilmu Politik Konsentrasi Politik Lokal dan Otonomi Daerah, UGM(2003-sekarang)

Wakil Dekan Bidang Akademik FISIP UGM (2001-2004) Menteri Sekertaris Negara (2014-2019)

Kepala Bappenas : Andrinof A Chaniago

Nama Lengkap : Andrinof A ChaniagoProfesi : Kepala BappenasAgama : IslamTempat Lahir : PadangTanggal Lahir : Sabtu, 3 November 1962 Zodiac : Scorpion

BIOGRAFI

Andrinof A Chaniago merupakan pria kelahiran Padang, 3 November 1962. Saat ini, ia bekerja sebagai dosen di FISIP UI.Ia mengajar di tiga program sekaligus; S1, S2 dan Sarjana Eksistensi. Selain itu, ia merupakan Senior Fellow di The Habibie Center. Pada tahun 1999, ia bersama rekan-rekannya mendirikan Center for Indonesian Regional dan Urban Studies atau CIRUS. Di tahun 2008, ia mendirikan CIRUS Surveyors Group(CSG). Di sini, ia menjabat sebagai direktur eksekutif.

Ia juga aktif dalam organisasi sosial non profit seperti Anggota Dewan Redaksi Jurnal Galang. Jurnal ini mengupas pemikiran tentang penggalangan dana sosial. Selain itu, ia juga sempat menjadi Ketua III Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (AIPI).

Ia menempuh pendidikan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia untuk program S1-nya. Kemudian ia melanjutkan ke Program Master Perencanaan dan Kebijakan Publik, Fakultas Ekonomi di universitas yang sama, UniversitasIndonesia. Ia juga sempat kuliah di Fu Hsing Kang College, Taipei, Taiwan.

Ia juga aktif berkarya sebagai penulis. Ia menulis buku yang berjudul Gagalnya Pembangunan: Kajian Ekonomi Politik Akar Krisis Indonesia di tahun 2001. Selain itu, ia juga membuat tulisan di berbagai jurnal serta media massa.

Ia menikah dengan Ir. Yultifani dan memiliki seorang anak yangbernama Auzi Amazia Domasti.  Saat ini, ia menjabat sebagai anggota tim Visi Indonesia 2033. Tujuan sederhana dari tim iniadalah supaya pembangunan yang ada harus sejalan dengan konsekuensi dari kondisi yang ada dan bisa mewujudkan pertumbuhan dalam hal kesejahteraan masyarakat. Tim ini

beranggotakan empat orang yang sama-sama memiliki keahlian yang mumpuni, yaitu Andrinof A Chaniago, Ahmad erani Yustika, Mohammad Jehansyah Siregar, dan Tata Mustasya.

PENDIDIKAN

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia

Program Master Perencanaan dan Kebijakan Publik, FE, UI Fu Hsing Kang College, Taipei, Taiwan S3 di Pasca Sarjana Ilmu Filsafat UI

KARIR

Dosen Research Fellow di The Habibie Center Direktur Eksekutif CIRUS Surveyors Group Penulis

Menteri KoordinatorBidang Kemaritiman :

Indroyono Soesilo

Nama Lengkap : Indroyono SoesiloProfesi : Menteri Koordinator Bidang KemaritimanAgama : IslamTempat Lahir : BandungTanggal Lahir : 27 Maret 1955Zodiac : Aries

Pendidikan

S1, Institut Teknologi Bandung, Teknik Geologi, 1979 S2, Universitas Michigan, Amerika Serikat, Jurusan Remote

Sensing/Penginderaan Jauh, 1981 S3, Universitas Lowa, Amerika Serikat, Jurusan Geologic

Remote Sensing/Geologi Penginderaan Jauh, 1987. Program Khusus di Remote Sensing Satellite Ground Station

Management Training, Canada, 1992.[1][3]

Karir

Ia memulai pekerjaan sebagai Asisten laboratorium petrografi dan asisten kampus lapangan geologi, Karang Sambung Dep. Teknik ITB pada tahun 1976 - hingga 1978. Tahun 1987 ia diangkat sebagai Pegawai BPPT. Pada tahun 1991, ia mengajar sebagai dosen luar biasa kursus staf senior TNI-AD Seskoad Bandung. Pada saat melanjutkan kuliah, ia dipercaya menjadi research asistant, Department of Geology, Amerika Serikat The University of Iowa pada kurun waktu 1981 hingga 1986. Lalu diangkat sebagai teaching assistant 1983 hingga 1986.

Di Indonesia, ia kembali mengajar sebagai dosen luar biasa di Sesko ABRI Bandung untuk tahun 1988 hingga 1989, jurusan Meteorologi dan Geofisika ITB mulai 1994 hingga 1995, Program Pascasarjana Program Studi Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), Surabaya pada tahun 1995, Fakultas Teknologi Mineral Jurusan Teknik Geologi Universitas Trisakti pada tahun 1996, dan Fakultas MIPA UI pada tahun 1997.

Ia dipercaya sebagai Kepala Subdirektorat Inventarisasi SumberDaya Alam (Tisda) Matra Dirgantara (BPPT) untuk kurun waktu 1992 hingga 1995, Kepala Sub Direktorat Teknologi Inventarisasi Sumber Daya Alam (TISDA) Matra Dirgantara BPPT untuk kurun waktu 1992 hingga 1995, Direktur Direktur Inventarisasi Sumberdaya Alam (Tisda) BPPT 1993 hingga 1997, dan sebagai Dirjen Penyerasian Riset dan Eksplorasi Laut di Departemen Kelautan dan Perikanan, pada tahun 1999.

Ia merupakan anggota Panitia Tetap Dewan Kelautan Nasional Departemen Kelautan dan Perikanan pada 1997, lalu menjadi Deputi Ketua BPPT, Bidang Pengembangan Kekayaan Alam pada kurun waktu 1997 hingga 1998. Deputi Kepala BPPT Bidang Teknologi Pengembangan Sumberdaya Alam pada 1998. Pada kurun 2001 hingga 2008, ia menjabat sebagai Kepala Badan Riset Kelautan dan Perikanan / BRKP dan kemudian sebagai Sesmenkokesra mulai 2008 hingga 2011 dan Director of the Fisheries and Aquaculture Resources Use and Conservation Division, FAO , PBB, sejak tahun 2012.

Kehidupan pribadi

Ia memiliki istri bernama DR.Ir. Dwisuryo Indroyono Soesilo M.Sc., A.P.U. dan memiliki tiga orang anak. Istrinya dikenal sebagai penggerak kewirausahaan nasional dan menerima

penghargaan dari pemerintah dalam acara Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) tahun 2012 melalui UKM Center FEUI yang dipimpinnya sejak berdiri pada 2005.

Penghargaan

Ia mendapat banyak penghargaan kelas nasional maupun

internasional, antara lain:

Worldwide Permina Foundation Award USA ( 1980 ) Indonesian Cultural Foundation Award USA ( 1981 ) Isabel-Demple Foundation Award USA ( 1984 ) Member, Sigma XI, Scientific Research Honor Society USA (

1987 ) Adhicipta Rekayasa Persatuan Insinyur Indonesia ( 1993 ) Satya Lencana Pembangunan RI ( 1995 ) Who's Who of The World ( 1998 ) Satya Lencana Karya Satya X Tahun ( 1999 ) Bintang Ajasa Utama ( 1999 )

Menteri Perhubungan: Ignasius Jonan

Nama: Ignasius JonanTempat, Tanggal Lahir: Singapura, 21 Juni 1963Pendidikan: Universitas Airlangga Surabaya, Tufts University ASJabatan Terakhir: Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI)Jabatan Terkini: Menteri Perhubungan Republik Indonesia

BIOGRAFI

Ignasius Jonan (lahir di Singapura, 21 Juni 1963; umur 51 tahun) adalah Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero)tahun 2009 s.d. sekarang. Ignasius Jonan menjabat sebagai Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) sesuai denganpenugasan pemerintah melalui Kementerian BUMN yang dipimpin oleh Menteri BUMN Sofyan Djalil, menggantikan Ronny Wahyudi yang menjabat sejak September 2005 yang kemudian Ronny diangkat kembali oleh pemerintah sebagai anggota Dewan Komisaris PT Industri Kereta Api (Inka). Jonan diangkat pada tanggal 25 Februari 2009[1] Ignasius Jonan terpilih kembali pada tahun 2013 oleh Dahlan Iskan[2]. Pada 26 Oktober 2014, Ia diangkat menjadi Menteri Perhubungan dalam Susunan Kabinet Kerja Joko Widodo

Pendidikan dan karier

Pendidikan formal: 1. Fletcher School, Tufts University, AS2. Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Jurusan Akuntansi, Universitas

Airlangga PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero), Direktur

Utama, 2001 s.d. 2006 Citibank/Citigroup, Director tahun 1999 s.d. 2001 dan

Managing Director tahun 2006 s.d. 2009 Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero),

Direktur Utama, 2009 s.d. 2014

Menteri Perhubungan Kabinet Joko Widodo, 2014

Menteri Kelautan danPerikanan: Susi Pudjiastuti

Nama Lengkap : Susi PudjiastutiProfesi : Menteri Kelautan dan PerikananAgama : KritenTempat Lahir : PangandaranTanggal Lahir : 15 Januari 1965Zodiac : Aquarius

BIOGRAFI

Susi Pudjiastuti (lahir di Pangandaran, 15 Januari 1965; umur 49 tahun) adalah seorang Menteri Kelautan dan Perikanan dari Kabinet Kerja 2014-2019 yang juga pengusaha pemilik dan Presdir PT ASI Pudjiastuti Marine Product, eksportir hasil-hasil perikanan dan PT ASI Pudjiastuti Aviation atau penerbangan Susi Air dari Jawa Barat. Hingga awal tahun 2012, Susi Air mengoperasikan 50 pesawat dengan berbagai tipe seperti 32 Cessna Grand Caravan, 9 Pilatus PC-6 Porter dan 3 Piaggio P180 Avanti. Susi Air mempekerjakan 180 pilot, dengan 175 di antaranya merupakan pilot asing. Tahun 2012 Susi Air

menerima pendapatan Rp300 miliar dan melayani 200 penerbangan perintis.

Masa kecil dan pendidikan

Ayah dan ibunya Susi Pudjiastuti yaitu Haji Ahmad Karlan dan Hajjah Suwuh Lasminah berasal dari Jawa Tengah yang sudah limagenerasi lahir dan hidup di Pangandaran. Keluarganya adalah saudagar sapi dan kerbau, yang membawa ratusan ternak dari Jawa Tengah untuk diperdagangkan di Jawa Barat. Kakek buyutnyaHaji Ireng dikenal sebagai tuan tanah. Susi hanya memiliki ijazah SMP. Setamat SMP ia sempat melanjutkan pendidikan ke SMA. Namun, di kelas II SMAN Yogyakarta dia berhenti sekolah.

Bisnis

Setelah tidak lagi bersekolah, dengan modal Rp750 ribu hasil menjual perhiasan, pada 1983 Susi mengawali profesi sebagai pengepul ikan di Pangandaran. Bisnisnya terus berkembang, dan pada 1996 Susi mendirikan pabrik pengolahan ikan PT ASI Pudjiastuti Marine Product dengan produk unggulan berupa lobster dengan merek “Susi Brand”. Ketika bisnis pengolahan ikannya meluas dengan pasar hingga ke Asia dan Amerika, Susi memerlukan sarana transportasi udara yang dapat dengan cepat mengangkut lobster, ikan, dan hasil laut lain kepada pembeli dalam keadaan masih segar.

Pada 2004, Susi memutuskan membeli sebuah Cessna Caravan seharga Rp20 miliar menggunakan pinjaman bank. Melalui PT ASI Pudjiastuti Aviation yang ia dirikan kemudian, satu-satunya pesawat yang ia miliki itu ia gunakan untuk mengangkut lobsterdan ikan segar tangkapan nelayan di berbagai pantai di Indonesia ke pasar Jakarta dan Jepang. Call sign yang digunakan Cessna itu adalah Susi Air. Dua hari setelah gempa tektonik dan tsunami Aceh melanda Aceh dan pantai barat Sumatera pada 26 Desember 2004, Cessna Susi adalah pesawat pertama yang berhasil mencapai lokasi bencana untuk mendistribusikan bantuan kepada para korban yang berada di daerah terisolasi. Peristiwa itu mengubah arah bisnis Susi. Di

saat bisnis perikanan mulai merosot, Susi menyewakan pesawatnya itu yang semula digunakan untuk mengangkut hasil laut untuk misi kemanusiaan. Selama tiga tahun berjalan, maka perusahaan penerbangan ini semakin berkembang hingga memiliki 14 pesawat, ada 4 di Papua, 4 pesawat di Balikpapan, Jawa dan Sumatera. Perusahaannya memiliki 32 pesawat Cessna Grand Caravan, 9 pesawat Pilatus Porter, 1 pesawat Diamond star dan 1 buah pesawat Diamond Twin star. Sekarang Susi Air memiliki 49 dan mengoperasikan 50 pesawat terbang beragam jenis.

Penghargaan

Susi menerima banyak penghargaan antara lain Pelopor Wisata dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Barat tahun 2004, Young Entrepreneur of the Year dari Ernst and Young Indonesia tahun 2005, serta Primaniyarta Award for Best Small & Medium Enterprise Exporter 2005 dari Presiden Republik Indonesia. Tahun 2006, ia menerima Metro TV Award for Economics, Inspiring Woman 2005 dan Eagle Award 2006 dari Metro TV, Indonesia Berprestasi Award dari PT Exelcomindo dan Sofyan Ilyas Award dari Kementerian Kelautan dan Perikanan pada tahun2009. Pada tahun 2008, ia mengembangkan bisnis aviasinya dengan membuka sekolah pilot Susi Flying School melalui PT ASIPudjiastuti Flying School. Pada Minggu, 26 Oktober 2014, dalampengumuman Kabinet Kerja Pemerintahan Jokowi-JK Ibu Susi Pudjiastuti ditetapkan oleh Presiden RI Joko Widodo menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan.

Kehidupan pribadi

Ia sempat dua kali bercerai dan kemudian menikah dengan Christian von Strombeck hingga kini. Dari pernikahan-pernikahannya, ia memiliki tiga orang anak, Panji Hilmansyah, Nadin Pascale, dan Alvy Xavier.[2]

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral: Sudirman Said

Nama Lengkap : Sudirman SaidProfesi : Menteri Energi dan Sumber Daya MineralAgama : IslamTempat Lahir : BrebesTanggal Lahir : 16 April 1963

BIOGRAFI

Sudirman yang baru 6 bulan menjabat sebagai Dirut PT Pindad ini disebut-sebut berniat memberantas ketidak beresan di birokrasi terutama sektor migas. Ia dikenal sebagai aktivis anti korupsi, menjadi penggagas serta dan mantan ketua Masyarakat Transparansi Indonesia (MTI). Ia juga pernah bekerja dengan Kuntoro Mangkusubroto, menjadi salah satu pimpinan program rehabilitasi Aceh-Nias.

Beberapa kabar menyebutkan Sudirman adalah salah satu anggota dewan pakar Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Namun ia membantah dirinya terkait dengan PKS walaupun mengaku pernah diminta membantu sebagai anggota “think tank” dulu. Berikut adalah profil dan biodata lengkap beliau yang diperoleh dari berbagai sumber.

PENDIDIKAN

Sarjana Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (1990)

Sudirman Said menyelesaikan studinya di Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) pada 1990. Ia kini juga aktif dalam ikatan alumni sekolah tinggi ini. Ia dipilih sebagai Ketua Umum Ikanas Keuangan-STAN untuk periode 2013-2016.[2]

Master Bidang Administrasi Bisnis dari George Washington University, Washington, DC, Amerika Serikat (1994)

KARIR

Penanggung Jawab Sementara Rektor Universitasi Paramadina

Deputi Kepala Badan Pelaksana Rekontruksi dan Rehabilitasi (BRR) Aceh-Nias

Staf Ahli Direktur Utama PT Pertamina (Persero)

Direktur Human Capital PT Petrosea Tbk

Group Chief of Human Capital and Corporate Services PT Indika Energy Tbk

Wakil Direktur Utama PT Petrosea

Executive Director APEC CEO Summit 2013

Direktur Utama PT Pindad

Menteri Pariwisata: Arief Yahya

Nama Lengkap : Arief YahyaProfesi : Menteri PariwisataAgama : IslamTempat Lahir : BanyuwangiTanggal Lahir : 2 Maret 1961

BIOGRAFI

Ir. Arief Yahya, M.Sc. telah dipilih oleh Presiden Joko Widodo(Jokowi) untuk menduduki posisi Menpar di kabinet pemerintahannya bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK). Berikut ini akan dibahas mengenai profil singkat dan biodata Arief Yahya, Menteri Pariwisata Kabinet Kerja Jokowi JK 2014-2019.

Sebelum dipercaya untuk mengemban jabatan sebagai Menteri Pariwisata Republik Indonesia, putera daerah Banyuwangi, Jawa Timur, ini adalah CEO PT Telekomunikasi Indonesia. Arief Yahyamenjabat sebagai CEO PT Telkom sejak tanggal 11 Mei 2014 untukmenggantikan posisi yang ditinggalkan oleh Rinaldi Firmansyah.

Arief Yahya lahir di Banyuwangi pada tanggal 2 Maret 1961 dan di wilayah paling timur di Pulau Jawa itulah ia menghabiskan masa kecil hingga remajanya. Selepas lulus dari SMA/SMPP 1 Banyuwangi, Arief Yahya pergi ke barat untuk melanjutkan studidi Institut Teknologi Bandung.jurusan Teknik Elektro.

Ia sempat mengenyam pendidikan di Universitas Surrey, Inggris,untuk program Telematics atau Software & Telecommunications). Setelah itu, Arief Yahya pulang ke tanah air untuk menempuh program doktoral di Universitas Padjadjaran Bandung dan akhirnya bergabung dengan Telkom.

Selama berkarir di Telkom, Arief Yahya telah mengukir banyak prestasi, sebut saja The Best Kandatel (Kantor Daerah Telekomunikasi), Pemasaran Telepon Terbaik Telkom Jakarta, hingga meraih penghargaan Gema Telkom Award sebanyak 2 kali.

Selain itu, ia juga mendapatkan penghargaan atas keberhasilan kecepatan Recovery Fastel akibat bencana banjir di Kawasan Segitiga Emas Jakarta untuk Telkom Jakarta Barat tahun 2002, Kandatel Terbaik Malcolm Baldrige National Quality Award, Kepala Divisi Regional (Kadivre) Terbaik The Best Sponsor.

Kemudian, Zero Accident Award Penghargaan Kecelakaan Kerja Nihil 2003 dari Menakertrans, Penghargaan Management War Room Terbaik 2003, The Best Jalur Komando Award dari Panglima Daerah VI Kalimantan, Divre Terbaik Rocky of The Year 2003, dan masih banyak lagi prestasi yang pernah ditorehkan oleh Arief Yahya.

PENDIDIKAN

SMA / SMPP 1 Banyuwangi (saat ini dibagi menjadi 2 sekolah yaitu SMA Negeri 1 Glagah dan SMA Negeri 1 Giri),lulus tahun 1979.[3]

Teknik Elektro di Institut Teknologi Bandung.

Telematics (Software & Telecommunications) di UniversitasSurrey, Inggris.

Program doktoral Universitas Padjadjaran.

KARIR

CEO PT Telekomunikasi Indonesia

PRESTASI

1. The Best Kandatel (Kantor Daerah Telekomunikasi), Pemasaran telepon terbaik Telkom Jakarta, Gema Telkom Award 2 kali, Telkom Jakarta Barat, 2002.

2. Penghargaan keberhasilan kecepatan Recovery Fastel, akibat bencana banjir di Kawasan Segitiga Emas Jakarta untuk Telkom Jakarta Barat, 2002.

3. Kandatel Terbaik Malcolm Baldrige National Quality Award,614, Score terbaik Nasional, Telkom Jakarta Barat, 2002.

4. Kepala Divisi Regional (Kadivre) Terbaik The Best Sponsor, Aktualisasi Budaya Korporasi The Telkom Way 135,Kadivre VI Kalimantan, 2003.

5. The Best DIVRE in Corporate Culture Actualisation The Best Unit, Aktualisasi Budaya Korporasi The Telkom Way 135, DIVRE VI Kalimantan, 2003.

6. Pencapaian target pemasaran tercepat dan terbesar di Kalimantan, 50 ribu SST dalam waktu 6 bulan, 100 ribu dalam 1 tahun, 2003.

7. Operator VSAT terbaik. Operator VSAT Dial Away terbaik seAsia Tenggara, Penghargaan oleh Gilat Satellite Co, untukTelkom Kalimantan, 2003.

8. Penerapan aplikasi Geographical Information System (GIS) Telkom Kalimantan pada PT PLN Wilayah KaltimSel, 2003.

9. Kerja Sama Penyelenggaraan Fastel (Sertio Plus) CDMA 20001X sebanyak 1000 sst dengan Pihak PEMDA Kutai Kertanegara, untuk pertama kali di Indonesia, 2003.

10. Kerja Sama Penyelenggaraan Fastel (Sertio Plus) CDMA2000 1X sebanyak 1000 sst dengan Pihak PEMDA Kutai Timur,2003.

11. Pencetusan Exclusive Service Area (ESA), berupa penyediaan dan penyelenggaraan Fastel di daerah terpenciloleh pihak ke III, di Tanjung Redeb, sebanyak 1000 SST, 2003.

12. Zero Accident Award Penghargaan Kecelakaan Kerja Nihil 2003 dari Menakertrans, Telkom Kalimantan.

13. Kadivre Terbaik, Penghargaan Management War Room terbaik 2003, The Best Jalur Komando Award, Panglima Daerah VI Kalimantan.

14. Divre Terbaik, Rocky of The Year 2003, Untuk Management Flexi, DIVRE VI Kalimantan.

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan:

Tedjo Edhy Purdijatno

Nama Lengkap : Tedjo Edhy PurdijatnoProfesi : Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan KeamananAgama : IslamTempat Lahir : MagelangTanggal Lahir : 20 September 1952

Laksamana (Purn.) Tedjo Edhy Purdijatno (lahir di Magelang, Jawa Tengah, 20 September 1952; umur 62 tahun adalah Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia yang menjabat sejak 27 Oktober 2014. Tedjo juga pernah menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Laut periode 2008-2009. Setelah Sri Sultan Hamengkubuwono X mengundurkan diri dari organisasi massa (ormas) Nasional Demokrat (Nasdem) sebagai Ketua Dewan Pembina (Wanbin), Tedjo Edhy Purdijatno ditunjuk untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Sri Sultan Hamengkubuwono X. Selanjutnya ia ditunjuk sebagai Pejabat Sementara Ketua Umum organisasi massa (ormas) Nasional Demokrat (Nasdem) [2][3][4][5]

Pendidikan dan karier

Tedjo menamatkan pendidikan militernya di Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan 21 tahun 1975. Selain itu pendidikan militer lainnya yang pernah diikuti adalah Kursus Perwira Remaja, Dikbang ABRI, Sus Prostis, Diklapa 2, Seskoal Angkatan29, Sesko ABRI, dan Lemhanas KRA 34.[1]

Karier

Dalam karier militernya, Tedjo pernah selama 14 tahun mengabdidi Satuan Udara. Kemudian mulai tahun 1982 bertugas di KRI, antara lain, sebagai Palaksa KRI Teluk Penyu (513) Satuan Amfibi Armatim. Kemudian Komandan KRI Teluk Lampung (540) Satlinlamil Surabaya, Komandan KRI Teluk Semangka (512) SatfibArmatim, dan Komandan KRI Multatuli (561) Satfib Armatim.[1]

Selanjutnya Tedjo Edhy ditugaskan di Mabes AL sebagai Paban VIBinkuat Sopsal Kasal Mabesal, Komandan Satfib Armatim, Asrena Mako Armatim, Kapok Sahli A Kasal Bidang Wilnas, Komandan Guskamla Armabar, Kepala Staf Koarmatim, Wakil Komandan Seskoal. Lalu Sahli Tingkat III bidang Hubintek Mabes TNI, Staf Ahli Manajemen Nasional Lemhanas, Panglima Koarmabar, Asisten Perencanaan Kasal, dan Dirjen Perencanaan Pertahanan Dephan, Komandan Sesko TNI, Serta Kepala Staf Umum TNI .[1]

Ia dilantik pada tanggal 1 Juli 2008 oleh Presiden RI, menggantikan Laksamana TNI Sumardjono yang memasuki masa pensiun. Sebelumnya Tedjo Edhy menjabat sebagai Kepala Staf Umum TNI.

Laksamana TNI Tedjo Edhy Purdijatno secara resmi digantikan sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Laut oleh Laksamana Agus Suhartono pada tanggal 13 November 2009.[6]

Penghargaan

Bintang DharmaBintang Yudha Dharma PratamaBintang Yudha Dharma NarayaBintang Jalasena UtamaBintang Jalasena PratamaBintang Jalasena Naraya

Bintang Kartika Eka Paksi UtamaBintang Swa Buana Paksa UtamaBintang Bhayangkara UtamaPingat Jasa Gemilang (Dari pemerintah Singapura)grand cross knight to the order of crown of Thailand (Dari Kerajaan Thailand Panglima Gagah Angkatan Tentra (Kehormatan) (Dari Kerajaan Malaysia)Satya Lencana GOM IX/RAKSAKA DHARMASatya Lencana Kesetiaan VIISatya Lencana Kesetiaan XVISatya Lencana Kesetiaan XXIVSatya Lencana Dwidya SisthaSatya Lencana Kebaktian SosialSatya Lencana Dharma Nusa

Menteri Dalam Negeri: Tjahjo Kumolo

Nama Lengkap : Tjahjo KumoloProfesi : -Agama : IslamTempat Lahir : Solo, Jawa Tengah

Tanggal Lahir : Minggu, 1 Desember 1957 Zodiac : SagittariusWarga Negara : Indonesia

BIOGRAFI

Tjahjo Kumolo adalah seorang politikus Indonesia yang bernaungdi bawah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Pria yang akrab disapa Tjahjo ini lahir di Solo, Jawa Tengah pada tanggal 1 Desember 1957. Ia mengenyam pendidikan dari tingkat Sekolah Dasar hingga perguruan tinggi di kota Semarang. Setelah lulus SMA, ia memilih kuliah di Fakultas Hukum Universitas Diponegoro. Ia berhasil meraih gelar sarjana hukumdi tahun 1985 dari universitas tersebut.

Semasa kuliah, Tjahjo telah aktif terlibat dalam berbagai kegiatan organisasi. Ketika ia berusia 25 tahun, ia sudah ditunjuk untuk menduduki jabatan Ketua Biro Organisasi KNPI Dati I Jawa Tengah dari tahun 1983 hingga 1985. Lalu ia pun kembali terpilih sebagai Ketua DPD KNPI Dati I Jawa Tengah periode 1985-1988 dan Sekretaris Jenderal KNPI Dati I Jawa Tengah untuk periode 1987-1990.

Tjahjo mulai berkecimpung dalam kancah politik nasional saat ia menjadi Anggota Komisi II, III dan Anggota BKSAP DPR RI (1987,1992) dan Ketua Umum DPP KNPI di tahun 1990-1993. Tjahjokemudian aktif menjabat sebagai Direktur SDM Litbang DPP PDIP tahun 1999 sampai 2002.

Setelah itu, ia bertugas sebagai Wakil Sekretaris Fraksi PDIP DPR RI (1999-2002) dan Sekretaris Fraksi PDIP DPR RI (2002-2003). Pada Pemilu tahun 2004, ia terpilih menjadi Anggota Komisi XI dan Anggota BKSAP DPR RI (2004-2008), Ketua Fraksi PDIP DPR RI (2004-2009), dan Wakil Ketua Tim Lumpur Sidoarjo DPR-RI (2006-2007). Dalam Pemilu 2009, Tjahjo kembali menduduki posisi sebagai Anggota DPR dan Ketua Fraksi PDIP DPRRI periode 2009-2014.

Selain itu, ia juga ditunjuk sebagai Koordinator GKSB Indonesia-Jepang (2009-2010). Pada Kongres III PDIP, Ketua Umum PDIP  Megawati Soekarnoputri menunjuk Tjahjo sebagai

Sekretaris Jenderal PDIP (2010-2015) menggantikan Pramono Anung yang sudah menduduki posisi Wakil Ketua DPR (2014-2019).

PENDIDIKAN

SD di Semarang (1970) SMP Negeri 4 Semarang (1973) SMA Negeri 1 Semarang (1976) Universitas Diponegoro (1985) Lembaga Pertahanan Nasional Jakarta (1994)  

KARIR

Anggota Komisi II, III dan Anggota BKSAP DPR RI (1987,1992)

Wakil Sekretaris Fraksi PDIP DPR RI (1999-2002) Sekretaris Fraksi PDIP DPR RI (2002-2003) Anggota Komisi XI dan Anggota BKSAP DPR RI (2004-2008) Wakil Ketua Tim Lumpur Sidoarjo DPR-RI (2006-2007) Koordinator GKSB Indonesia-Jepang (2009-2010) Anggota Komisi I DPR (2009-2014) Ketua Fraksi PDIP DPR RI (2004-2009 dan 2009-2014) Sekretaris Jenderal DPP PDIP (2010-2015)

Menteri Luar Negeri: Retno Lestari Priansari Marsudi

Nama  : Retno Lestari Priansari MarsudiTempat/ Tanggal Lahir: Semarang, Jawa Tengah, 27 November 1962Pendidikan Terakhir : Magister dari Haagsche Hooge School Den HaagJabatan Terakhir: Duta Besar RI di Den Haag, Belanda

BIOGRAFI

Retno Marsudi lahir di Semarang, Jawa Tengah, pada 27 November1962. Dia menempuh pendidikan menengah atasnya di SMA Negeri 3Semarang sebelum akhirnya memperoleh gelar S1nya di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, pada tahun 1985. Setelah lulus, ia bergabung dengan Kementerian Luar Negeri Indonesia. Dari tahun 1997 hingga 2001, Retno menjabat sebagai sekretarissatu bidang ekonomi di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Den Haag, Belanda. Pada tahun 2001, ia ditunjuk sebagai Direktur Eropa dan Amerika. Retno dipromosikan menjadi

Direktur Eropa Barat pada tahun 2003. Ia lalu memperoleh gelarS2 Hukum Uni Eropa di Haagse Hogeschool, Belanda.

Pada tahun 2005, ia diangkat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Norwegia dan Islandia. Selama masa tugasnya, ia memperoleh penghargaan Order of Merit dari Raja Norwegia pada Desember 2011, menjadikannya orang Indonesia pertama yang memperoleh penghargaan tersebut. Selain itu, ia juga sempat mendalami studi hak asasi manusia di Universitas Oslo. Sebelummasa baktinya selesai, Retno dikirim kembali ke Jakarta untuk menjadi Direktur Jenderal Eropa dan Amerika, yang bertanggung jawab mengawasi hubungan Indonesia dengan 82 negara di Eropa dan Amerika.

Retno kemudian dikirim sebagai Duta Besar Indonesia untuk Kerajaan Belanda pada tahun 2012. Ia juga pernah memimpin berbagai negosiasi multilateral dan konsultasi bilateral dengan Uni Eropa, ASEM (Asia-Europe Meeting) dan FEALAC (Forumfor East Asia-Latin America Cooperation.

Menteri Pertahanan: Ryamizard Ryacudu

Nama : Jenderal TNI Ryamizard RyacuduLahir : Palembang, 21 April 1950Agama : IslamJabatan Terakhir : Kepala Staf Angkatan Darat

Biografi

Jenderal TNI (Purn.) Ryamizard Ryacudu adalah mantan perwira tinggi militer TNI AD ini juga pernah menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat dari tahun 2002 hingga 2005.[1] Ryamizard adalah menantu dari mantan Wakil Presiden, Try Sutrisno, ia dikenal sebagai jenderal lurus dan tegas. Kariernya mulai cemerlang setelah dia memangku jabatan Pangdam V Brawijaya, yang kemudian diteruskan menjadi Pangdam Jaya.

Saat terjadinya gesekan elit nasional pada masa presiden Gus Dur, Ryamizard yang saat itu Pangdam Jaya mengancam siapa sajayang akan mengganggu keamanan di wilayahnya akan dihadapinya.[2] Selepas dari Kodam Jaya, Ryamizard mendapat promosi bintangtiga sebagai Panglima Kostrad menggantikan Letjen TNI Agus Wirahadikusumah.

Kemampuannya merangkul semua unsur TNI saat apel siaga di Lapangan Monas yang melibatkan unsur TNI AL dan TNI AU Juli 2001 menarik KSAD untuk menunjuknya sebagai Wakil KSAD dan kemudian mengantikan Endriartono Sutarto sebagai KSAD.

Pendidikan :- STM Jurusan Mesin- Akabri Darat, lulus 1974- Suslapa (1985-1986)- Seskoad, 1991

Karier Militer :- Komandan Peleton di Kodam XII Tanjungpura- Komandan Kompi di Kodam XII Tanjungpura- Komandan batalion di Kodam XII Tanjungpura- Komandan Brigade Infanteri 17 Kostrad- Aspos Kasdam VII/Wirabuana- Danrem 004 Garuda Dempo Palembang- Kepala Staf Divif 2/Kostrad- Kasdam II/Sriwijaya- Pangdif 2/Kostrad- Kepala Staf Kostrad- Panglima Kodam V/Brawijaya (1999)- Pangdam Jaya (1999-2000)- Pangkostrad (Agustus 2000 - 2002)

- KSAD 2002 – 2005

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia: Yasonna Laoly

Nama Lengkap : Yasonna H. LaolyProfesi : -Agama : KristenTempat Lahir : SorkamTanggal Lahir : Rabu, 27 Mei 1953 Zodiac : Gemini

BIOGRAFI

Lewat daerah pemilihan Sumatera Utara 2, DR. Yasonna H. Laoly,SH, M.Sc bisa terpilih kembali sebagai anggota DPR RI periode 2009-2014. Ia bertugas di Komisi II yang membidangi Pemerintahan Dalam Negeri, Aparatur Negara, Otonomi Daerah, dan Agraria. Selain itu Wakil Sekretaris Fraksi PDIP ini juga menjabat sebagai Anggota Badan Anggaran. 

Yasonna memenangkan 70.073 suara dari  Kabupaten Labuhan Ratu,Kabupaten Tapanuli Selatan, Kota Padang Sidempuan, Kabupaten Mandailing Natal, Kabupaten Nias, Kabupaten Nias Selatan, KotaSibolga, Kabupaten Tapanuli Utara, Kabupaten Tapanuli Tengah, Kabupaten Humbang Hasundutan, Kabupaten Toba Samosir, Kabupaten Samosir, Kabupaten Padang Lawas Utara, dan KabupatenPadang Lawas.

Bernomor anggota A-321, kemenangan Yasonna tak lepas dari dukungan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Ia

juga memenangkan kursi di DPR periode 2004-2009 lewat partai yang sama.

Yasonna menikah dengan Elisye Widya dan sudah dikaruniai 4 anak. Ia meraih gelar Doktor (PhD) setelah menyelesaikan studidi North Carolina State University Raleight, Amerika, pada tahun 1994.

Pendidikan

Ia memulai pendidikan dasar di SR Katolik Sibolga pada tahun 1959 dan lulus 1965. Selanjutnya melanjutkan ke SMP Sibolga dan lulus tahun 1968. Lalu lulus dari SMA Katolik Sibolga padatahun 1972. Pendidikan tingginya didapatkan dari Fakultas Hukum USU dan tamat dengan ijazah S1 pada 1978, lalu melanjutkan ke Virginia Commonwealth University pada tahun 1986 dengan penghargaan Outstanding Graduate Student Award Virgina Commw. University. Kemudian ke North Carolina University pada 1994 dengan meraih gelar Doktor dengan tergabung dalam Alpha Kappa Delta International Sosiology Honor Society pada 1987 dan Sigma Iota International Honor Society pada 1993. Mulai tahun 1983 hingga 1984 ia mengikuti Internship in Higher Education Administration Roanoke College,Salem Virginia, USA 1983-1984[3]

Karier

Ia mulai bekerja Pengacara & Penasehat Hukum 1978-1983, kemudian menjadi pembantu dekan FH Universitas Nomensen pada kurun 1980-1983. Kemudian sebagai Dekan FH Universitas Nomensen (1998-1999) dan peneliti di NCSU pada tahun 1992-1994. Dia juga menjadi Asisten Riset Departemen Sosiologi and Antropologi di NCSU. Dan sejak tahun 2000 hingga saat ini ia masih menjadi dosen.[3]

Karier Politik

Ia mulai aktif berorganisasi sejak di IBPC GMKI Medan pada 1976 dan Waka Bendahara KNPI Medan pada tahun 1983. Ia juga pernah menjabat sebagai Sekretaris BKG PGI Sumut-Aceh dan Ketua Umum Mahasiswa Nias. Ia terlibat dalam kepengurusan PDIPSumatera Utara untuk rentang waktu 2000-2008. Juga sebagai Wakil Bendahara KNPI Medan dan Ketua Umum Kesatuan Mahasiswa

Nias. Pada tahun 2002-2005 dia dipercaya sebagai Kepala Badiklatda PDI-P Sumut (2002-2005) dan Wakil Ketua DPD PDI-P Sumut (2000-2005).

Ia terjun ke politik praktis dengan menjadi anggota DPRD Sumutpada periode 1999-2004 dari Partai Buruh. Pada tahun 2004, ia terpilih sebagai anggota DPR RI mewakili PDI Perjuangan dari wilayah Sumatera Utara II. Di parlemen ia duduk sebagai anggota Komisi II dan tergabung dalam Badan Anggaran DPR RI. Di MPR RI, ia menjadi Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan.

Penghargaan

Outstanding Graduate Student Award Virgina Commw. University 1986

Alpha Kappa Delta International Sosiology Honor Society 1987

Sigma Iota International Honor Society 1993

Menteri Komunikasi dan Informatika: Rudiantara

Nama Lengkap : Rudiantara

Profesi : -Agama : IslamTempat Lahir : Bogor, Jawa BaratTanggal Lahir : Minggu, 3 Mei 1959 Zodiac : TaurusWarga Negara : Indonesia

BIOGRAFI

Rudiantara adalah sosok pengusaha yang sudah pernah menjajal berbagai macam bidang, mulai dari perusahaan telekomunikasi hingga industri lain seperti listrik, semen, hingga kereta api. Tidak salah bila akhirnya, pria berumur 55 tahun tersebutmenjadi komisaris di berbagai perusahaan. Paling anyar, Raharja tercacat menjadi Komisaris Utama Rukun Raharja sejak 11 Juni 2014 lalu.

Namun, nama Rudiantara sendiri lebih dikenal di dunia telekomunikasi Indonesia. Pria bergelar Sarjana Statistik dariUniversitas Padjadjaran tersebut memulai karir di bidang telekomunikasi sebagai General Manager Marketing Indosat pada tahun 1986. Setelah itu, Rudiantara terus malang melintang di berbagai perusahaan telekomunikasi besar tanah air.

Sejak tahun 1996, Rudiantara didapuk sebagai Chief Operating Officer di PT Telekomindo di tahun 1996. 11 tahun setelahnya dihabiskan oleh Rudiantara di berbagai jabatan eksekutif di Indosat maupun Telkomsel. Baru di tahun 2005 Rudiantara menjabat salah satu posisi direktur di PT XL Axiata Tbk yang dulu masih bernama PT Excelcomindo Pratama Tbk.

Hampir tiga tahun di XL, Rudiantara menjadi salah satu komisaris di PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. Lalu statusnya berubah menjadi Komisaris Independen sejak tahun 2011 hingga 2012. Selain itu, pria yang juga mempunyai gelar MBA dari IPPM(1988) tersebut juga pernah menduduki posisi Sekeretaris Jendral dari Asosiasi Telepon Seluler Indonesia (ATSI).

Karir Rudiantara berkembang pesat tidak hanya di sektor komunikasi saja. Sejak tanggal 28 September 2006, Rudiantara menempati posisi strategis di PT Semen Gresik Tbk. dan berhasil mewujudkan 5 pembangunan pembangkit listrik bermesin turbin batubara berkapasitas 400 MW.

Keberhasilan tersebut yang mungkin memacu Rudiantara untuk mengadu nasib sebagai Wakil Dirut PLN di tahun 2006. Selama dua tahun di perusahaan listrik plat merah tersebut, Rudiantara mempunyai andil besar dalam pengumpulan dana untuk pembangunan pembangkit listrik 10 ribu megawatt meski akhirnyadia mengundurkan diri di tahun 2009.

Rudiantara juga sempat mencicipi dunia perkeretaapian dengan memegang jabatan rangkap sebagai CEO Bukitasam Transpacific Railways dan CEO Transpacific Railways Infrastructure (TRI).

PENDIDIKAN

S1 Statistik Fakultas MIPA Universitas Padjadjaran di 1984

MBA IPPM tahun 1988

KARIR

Komisaris Independen PT Indosat Tbk.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan ReformasiBirokrasi: Yuddy Chrisnandi

Nama Lengkap : Yuddy ChrisnandiProfesi : -Agama : KristenTempat Lahir : Bandung, Jawa BaratTanggal Lahir : 29 Mei 1968Zodiac : TaurusWarga Negara : Indonesia

BiografiDR. H. Yuddy Chrisnandi (YCh) lahir di Bandung 29 Mei 1968, anak pertama dari pasangan Alm. Yees Chrisman Tisnaamidjaya dan Tintin Yuniartien, adalah Ketua BAPPILU DPP Partai HANURA

manamatkan pendidikan Doktoral di Program Pasca Sarjana Fakultas Ilmu Sosial Politik Universitas Indonesia tahun 2004 dengan disertasi “Perspektif Baru Hubungan Sipil-Militer di Indonesia”. Suami dari Notaris Velly Elvira, SH, MH, ini juga meraih gelar Magister Ekonomi bidang Manajemen Keuangan dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia tahun 1997 dan Sarjana Ekonomi dari Universitas Padjajaran tahun 1991. Masa kanak-kanak dan remajanya dilalui di kota Cirebon – Jawa Barat. Selain sebagai pengajar tetap dengan pangkat akademik saat iniLektor Kepala di Fakultas Ekonomi Universitas Nasional di Jakarta Ayah dari Ayesha Fatma Nandira inipun sudah aktif mengajar/memberikan ceramah di berbagai kegiatan pelatihan kepemimpinan organisasi kemahasiswaan atau pemuda, menjadi pembicara di berbagai forum seminar atau diskusi, serta kegiatan akademis lainnya, baik dalam maupun luar negeri sejaktahun 1991 hingga sekarang. Selain pengalaman ber-Organisasi yang cukup panjang dan luas YCh juga memiliki pengalaman kerjayang variatif.

Karir

Komisaris Utama PT Time Line Visual,2011- Komisaris PT Anugerah Bumi Cirebon, 2011- Founder The FIRST (Future of Indonesia Research Studies), konsultan bisnis&Politik, 2010- Anggota DPR RI Komisi I, Periode 2004-2009 Dosen Kehormatan/ Dewan penyantun STIE Satya Darma Singaraja –Bali Dosen /Dewan Pendiri Program S2 STIE-Latifah Al Mubarokah, Suryalaya Tasik Malaya Dosen PPS-Studi Ilmu Politik Fisip-Universitas Indonesia, 2005

Personal Consultant Strategic Public Relation- Smart Communication Network, 1999-2004 Staf Khusus Wakil Presiden-RI Bidang Politik/Keamanan, 2001-2002 Dosen FE-Jurusan Manajemen, Universitas Trisakti, 1997-2001 Penasehat Ahli Kapolri Bidang Politik dan Kepemudaan, 1999-2001 Komisaris Utama PT Prakarsa Ciptabhakti Utama, 2000-2001

Direktur Utama PT Khatulistiwa Utama Abadi, 1998-2000 Direktur Utama PT Prakarsa Ciptabhakti Utama, 1998-2000

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: SofyanDjalil

Nama : Dr. Sofyan A. Djalil, SH,, MA, MALDTempat Lahir :Perlak, Aceh Tanggal Lahir : 23 September 1953

BiografiSofyan berasal dari keluarga sederhana di Peureulak, Aceh Timur. Karena dia sadar kemampuan ayahnya yang tukang cukur dan ibunya yang guru ngaji, Sofyan saat kecil mencari uang dengan menjual telur itik di daerahnya. Sejak dewasa, dia pindah ke Jakarta, dan sempat menjadi penjaga mesjid di Menteng Raya 58 dan kondektur metromini. Pada saat itu juga iaterlibat dalam aktivitas kegiatan kemasyarakatan sebagai aktivis Pelajar Islam Indonesia (PII). Seiring perjalanan waktu, dengan kegigihan yang dimiliki Sofyan, akhirnya dia bisa kuliah di Universitas Indonesia, dan suatu ketika berkenalan dengan Ratna Megawangi dari IPB Bogor, sampai mereka menjalani kehidupan keluarga dan kuliah di Amerika.

Pendidikan

Sarjana Hukum (SH), Fakultas Hukum Universitas Indonesia,Jakarta, bidang studi Hukum Bisnis, tahun 1984

Master of Arts (M.A.), The Graduate School of Arts and Sciences, Tufts University, Medford, Massachusetts, Amerika Serikat, bidang studi Public Policy, tahun 1989

Master of Arts in Law and Diplomacy (M.A.L.D.), The Fletcher School of Law and Diplomacy, Tufts University, Medford, Massachusetts, AS, bidang studi International Economic Relation, tahun 1991

Doctor of Philosophy (Ph.D), The Fletcher School of Law and Diplomacy, Tufts University, Medford, Massachusetts, AS, bidang studi International Financial and Capital Market Law and Policy, tahun 1993

Sertifikasi

Wakil Penjamin Emisi Efek, Panitia Standar Profesi Pasar Modal, tahun 1996

Wakil Manajer Investasi, Panitia Standar Profesi Pasar Modal, tahun 1997

Pengalaman kerja

Menteri Negara BUMN Republik Indonesia Managing Partner, Sofyan Djalil & Partners Komisaris Utama, PT Multi Adiprakarsa Manunggal (Kartuku) Komisaris Independen, PT Kimia Farma, Tbk (Mei 2003-

sekarang) Pengurus, Lembaga Komisaris dan Direktur Indonesia, LKDI

(2003-sekarang) Anggota, Badan Arbitrasi Pasar Modal Indonesia, BAPMI

(2003-sekarang) Anggota Tim Ahli, Komite Nasional Good Corporate

Governance (2001-sekarang) Anggota Tim Pakar, Departemen Kehakiman dan HAM RI (2001-

sekarang) Konsultan Good Corporate Governance untuk PT Perusahaan

Gas Negara Tbk, PT Elnusa, PT Jamsostek, PT Waskita Karya, PT Surveyor Indonesia, PT Pupuk Kujang, PT Wijaya Karya, PT Pembangkitan Jawa Bali, PT Pelabuhan Indonesia III, Perum Pegadaian, PT Indonesia Power, PT Pupuk Sriwijaya, PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (2001-2004)

Konsultan Corporate Communication, untuk PT Caltex Pacific Indonesia, PT PLN Kantor Pusat (200-2004)

Direktur Eksekutif, Lembaga Komisaris dan Direksi Indonesia (2001-2003)

Komisaris Utama, PT Pupuk Iskandar Muda (1999-Juli 2004) Komisaris, PT Perusahaan Listrik Negara (1999-Mei 2002) Komisaris, PT Pelabuhan Indonesia III (1998-Mei 2001) Anggota, Komite Nasional Kebijakan Good Corporate

Governance (1999-2000) Staf Ahli Menteri Negara Pendayagunaan BUMN bidang

Komunikasi dan Pengembangan SDM/Asisten Kepala Badan Pembina BUMN Bidang Komunikasi dan Pengembangan SDM (Juni1998-Februari 2000)

Kepala Divisi Riset dan Pengembangan, PT Bursa Efek Jakarta (Maret 1998-Juni 19988)

Konsultan, pada Asosiasi Modal Ventura Indonesia (AMVI); Brunei Investment Agency (BIA); Tabungan Wajib Perumahan TNI-AD (TWP-AD), dan lain-lain (1997)

Konsultan/Narasumber persiapan go public pada berbagai perusahaan PT Garuda Indonesia, PT Telkom, Pasaraya, Pupuk Kaltim, Bank Tata, SZS Consulting, Bank Jaya, dan lain-lain (1997)

Peneliti/Konsultan, Centre for Policy and Implementation Studies (CPIS)-Departemen Keuangan, menangani berbagai proyek antara lain Kupedes/Simpedes untuk BRI, Program Restrukturisasi BUMN, Perdagangan Internasional dan Kerjasama Regional, dan lain-lain (1997)

Tim mediasi perundingan pemerintah RI dan GAM di Helsinki, Finlandia, (2004-2005)

Menteri Keuangan: Bambang Brodjonegoro

Nama Lengkap : Bambang Permadi Soemantri BrodjonegoroProfesi : -Tempat Lahir : JakartaTanggal Lahir : Senin, 3 Oktober 1966 Warga Negara : Indonesia

BIOGRAFI

Prof. Dr. Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro adalah putra bungsu (alm) Prof. Dr. Ir. Soemantri Brodjonegoro yang menjabat sebagai rektor Universitas Indonesia di tahun 1964 hingga 1973. Di usia yang masih muda, pak Bambang telah banyakberkarya melalui kiprahnya di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, melalui karya tulis ilmiah dan juga dengan mengemban beberapa jabatan penting dalam perekonomian negara.

Dia menjabat sebagai Guru Besar pada Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia dan tercatat sebagai satu-satunya dekan di Universitas Indonesia yang diangkat saat usianya masih di bawah 40 tahun.

Di tahun-tahun awal pengabdiannya, Bambang telah ikut merintisprogram Pascasarjana Fakultas Ekonomi UI dan menjadikannya program double degree, bekerja sama dengan Australian NationalUniversity dan satu lagi universitas di Belanda. Tidak heran jika dalam waktu singkat, profesor yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan ini diangkat menjadi dekan FEUI.

Untuk program Strata-1, bambang mengambil jurusan Ilmu Ekonomidan Studi Pembangunan. Gelar Master diambil dengan jurusan Urban Planning di University of Illinois at Urbana-Champaign, Amerika Serikat; dan gelar Doktoral (Ph.D.) didapatkan dari Universitas yang sama pada tahun 1997 dengan mengambil jurusanRegional Science.

Tulisan-tulisan ilmiah pak Bambang telah diterbitkan oleh The Institute of Southeast Asian Studies (ISEAS) Singapura dan oleh Edward Elgar, Inggris. Dalam beberapa jurnal internasional pun artikel ekonomi karya Bambang telah malang melintang, di antaranya adalah di Hitotsubashi Journal of Economics.

Beliau masih terus menulis makalah dan mempresentasikannya di seminar internasional seperti International Workshop on Intergovernmental Transfer Including Health and Education Finance di Korea dan juga pada The UN Conference for MDGs di Australia. Di Australian National University dan Hitotsubashi University, Bambang pernah menjadi visiting fellow, dan mendapatkan ISEAS-World Bank Research Fellowship Award sebagai

Visiting Research Fellow. Di tahun 2002 pak Bambang mendapatkan Eisenhower Fellow guna mendalami masalah desentralisasi di Amerika Serikat. Kini, Bambang juga menjabatsebagai ketua IAEI sejak 2011 lalu menggantikan Mustofa Edwin Nasution.

Riset dan analisa oleh Somya Samita

PENDIDIKAN

SMA Pangudi Luhur Jakarta (1985) Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (Strata-1) Master of Urban Planing University of Illinois, AS Ph.D in Regional Planning University of Illinois

KARIR

Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Komisaris Antam Konsultan independen PT PLN Direktur Umum The Islamic Research and Training Institute

(IRTI), Islamic Development Bank Kepala Teknis tim Desentralisasi Fiskal untuk

Menteri Keuangan

PENGHARGAAN

ISEAS-World Bank Research Fellowship Award sebagai Visiting Research Fellow

Eisenhower Fellow guna mendalami masalah desentralisasi di Amerika Serikat

Menteri BUMN: Rini Soemarno

Nama Lengkap : Rini Mariani SoemarnoTempat/ Tanggal Lahir : AS, 9 Juni 1958Agama : Islam

Pendidikan Fakultas Ekonomi, Wellesly College Massachusetts, USA

(1981)

Karier

2014-...: Menteri Badan Usaha Milik Negara Kabinet Kerja 2008-...: Komisaris Aora TV 2001-2005: Presiden Direktur PT Kanzen Motor Indonesia 2001-2004: Menteri Perindustrian dan Perdagangan Kabinet

Gotong Royong 2000-2001: Presiden Direktur PT Semesta Citra Motorindo 1998-2000: Presiden Direktur PT Astra Internasional 1990-1998: Direktur Keuangan Astra Internasional 2000: Presiden Komisaris PT Semesta Citra Motorindo 2000: Komisaris PT Agrakom 1999: Presiden Komisaris PT Astra Agro Lestari 1998: Staf Ahli Departemen Keuangan Republik Indonesia 1998: Wakil Ketua Badan Penyehatan Perbankan Nasional 1995: Komisaris PT Astra Agro Lestari 1995: Komisaris Bursa Efek Jakarta 1993: Wakil Presiden Komisaris PT United Tractors 1990: Komisaris Bank Universal

1989: General Manager Finance Division, PT Astra International

PENGHARGAAN:Penghargaan atas terpilihnya sebagai Pemimpin Puncak Terpuji 1995 dari Majalah Swa Sembada (1995)

Menteri Koperasi dan UKM: AAGN Puspayoga

Nama : Drs. Anak Agung Gede Ngurah PuspayogaTempat dan Tanggal Lahir: Denpasar, Bali, 7 Juli 1965Agama : Hindu

BIOGRAFI

Drs. Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga (lahir di Denpasar, Bali, 7 Juli 1965; umur 49 tahun) adalah Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Indonesia saat ini. Ia juga adalah Wakil Gubernur Bali periode 2008-2013. Ia menyelesaikan studi S1 di Universitas Ngurah Rai, Denpasar pada tahun 1991. Sebelumnya ia, menjadi Wali Kota Denpasar untuk periode 2000-2005 dan 2005-2008, tetapi tidak terselesaikan disebabkan dirinya terpilih menjadi wakil gubernur mendampingi I Made Mangku Pastika dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali Tahun 2008. Pada tahun 2013, ia mencalonkan diri sebagai calon gubernur Bali periode 2013-2018 yang diusung oleh PDI

Perjuangan didampingi oleh Dewa Nyoman Sukrawan yang merupakanKetua DPRD Kabupaten Buleleng 2009-2014.

Pendidikan

SD 10 Denpasar 1971 s.d. 1977 SMPN 1 Denpasar Tamat Tahun 1981 SLTA 1 Denpasar Tamat 1984 Universitas Ngurah Rai Tamat Tahun 1991

Karira.    Dosen Universitas Ngurah Raib.    Ketua DPRD Kota Denpasar 1999-2000c.    Walikota Denpasar 2000-2005, 2005-2008d.    Wakil Gubemur Bali 2008 – 2013

Menteri Perindustrian: Saleh Husin

Nama Lengkap : Saleh Husin

Profesi : -Agama : IslamTempat Lahir : Rote Tanggal Lahir : Senin, 16 September 1963 Zodiac : VirgoWarga Negara : Indonesia

BIOGRAFI

Saleh Husin,anak ke 3 dari 7 bersaudara ini lahir di Rote,16 September 1963.Terlahir dari keluarga miskin dengan perekonomian keluarga yang pas pasan.Ibunya Hj. Ma Aket hanya seorang pembuat kue, sedangkan Ayahnya H. Husin L adalah seorang nelayan.Kondisi perekonomian keluarga seperti ini tidak membuat Saleh berkecil hati,justru dengan kondisi seperti ini memicu Saleh untuk membangun semangat dalam mencapai cita citanya menjadi orang yang sukses. Saleh membantu orang tuanya dengan menjual kue dan ikan hasil tangkapan ayahnya.Bersekolah sambil bekerja,itulah yang dilakukan Saleh hingga kelas 3 SMP.Pada saat masih SMA di SMA Palapa Kupang,Saleh bercita cita untuk melanjutkan ke perguruan tinggi tanpa harus membebankan keluarga,dan dia berharap bisa melanjutkan ke perguruan tinggi dengan biaya dari negara.

Setelah lulus SMA,Saleh memutuskan untuk mendaftar Akabri dan lulus tes pada tahun 1982, akan tetapi gagal di seleksi akhir karena mata kanannya terganggu. Akhirnya Saleh menjadi seorangpembantu di kediaman keluarga Henuhili,dan beruntungnya Saleh diterima dengan baik karena kelakuan baik Saleh.Pada tahun 1984 Saleh mencoba ikut tes Akabri lagi untuk kedua kalinya dan kegagalan lagi yang diterima Saleh pada saat itu dengan penyebab yang sama.

Kegagalan yang dialami Saleh tidak membuat Saleh menyerah,justru dari kegagalan itu Saleh berfikir untuk berubah haluan. Saleh sadar mungkin Militer bukan jalan hidupnya. Akhirnya Saleh mencoba untuk berbisnis dengan modal awal Rp. 500.000 pada tahun 1986.Modal didapatkan dari ibunya.Saleh mengawali dengan bisnis pembuatan banner sekolah, dia juga dibantu dari banyak pihak dalam penjualannya, seperti teman baiknya Firman Setiabudi anak dari Try Sutrisno (saat

itu menjabat sebagai Pangdam v Jaya ),Nanan ( anak dari Megawati Soekarnoputri ),Ferdi Hasan ( artis ) dll.    Bisnis semakin sukses,itulah yang dialami Saleh.Jabatan bergengsi diraih Saleh, dari komisaris hingga direktur diduduki oleh Saleh di perusahaan perusahaan besar seperti PT.Ades Alfindo Putra Setia, Tbk Jakarta ( air minum Ades ) dll. Walaupun sudah sukses dalam karir, Saleh masih tetap mengutamakan pendidikan. Saleh melanjutkan S1 di Fakultas Ekonomi Universitas Khrisnadwipayana dan lulus pada tahun 1996. Pada saat kuliah, Saleh memutuskan menikah dengan Andresca,SE pada tahun 1994. Tidak puas hanya dengan S1, Salehmelanjutkan studi Magister Administrasi Publik di Universitas Khrisnadwipayana selesai pada tahun 2007. Lembaga non formal pun dijalani Saleh,diantaranya English Course in University ofOregon, Eugene, Oregon-USA (1992),Kursus Reguler Angkatan (KRA) XXXIX Lemhannas (2006) juga belajar public speaking serta mengikuti pendidikan kepribadian di John Robert Power.

Gelar, jabatan dan kesuksesan sudah diraih Saleh, kemudian mulailah Saleh menjalani dunia politik yang memang sudah sejaktahun 2001 diminati Saleh. Berawal dari Partai Amanat Nasional( PAN ) dalam karir politiknya hingga berpindah ke Partai HariNurani Rakyat ( HANURA ) sebagai wakil sekretaris Dewan Pimpinan Pusat ( DPP ) 

PENDIDIKAN

SD Negeri-1 Baa, Rote (1975) SMP Negeri-1 Baa, Rote (1979) SMA Palapa, Kupang (1982) Fakultas Ekonomi, Universitas Krisnadwipayana (Unkris)

Jakarta (1996) Magister Administrasi Publik, Unkris Jakarta (2007)

KARIR

Direktur PT Shelbi Pratama, Tahun 1989 PT Ades Alfindo Putra Setia, Tbk Jakarta sbg komisaris,

Tahun 1993 PT. Varia Prima Bina Jasa PT. Sapta Kencana Buana Jakarta sejak 1998

Anggota DPR RI (2009 - 2014)

Menteri Perdagangan: Rahmat Gobel

Nama Lengkap: Rachmat GobelTempat, Tanggal Lahir: Jakarta, 3 September 1962Agama: IslamPekerjaan: PengusahaKewarganegaraan: WNI

Biografi

Rachmat Gobel (lahir di Jakarta, 3 September 1962; umur 52 tahun[1]) adalah pengusaha Indonesia. Ia merupakan generasi kedua dari keluarga Gobel yang mengendalikan perusahaan NationalGobel Group yang sekarang bernama Panasonic Gobel Group.[1] Pada 26 Oktober 2014, ia dipilih oleh Presiden Jokowi untuk menduduki kursi Menteri Perdagangan dalam Kabinet Kerja Periode 2014-2019[2]. Sebagai konsekuensi dari pengangkatannya, mantan Menteri Perhubungan Jusman Sjafei Djamal akan menggantikan Rachmat Gobel, memimpin perusahaan PT Gobel Internasional, selain itu Abdullah Gobel (Adik Rachmat Gobel), menjadi Preskom PGI dan PT Panasonic Manufacturing Indonesia (PMI) menggantikannya[3].

Pendidikan

Doktor Kehormatan dari Chuo University, Tokyo, Jepang (2014)

Doktor Kehormatan dari Takushoku University, Tokyo, Jepang (2002)

On-the-Job Training, Matsushita Electric Industrial Co., Ltd. Headquarters and Divisions, Osaka, Japan (1988/1989).

Sarjana Ilmu Perdagangan Internasional, Chuo University, Tokyo, Jepang (1987).

Penghargaan yang Diterima

“Anugerah Dharma Cipta Karsa”, sebagai tokoh promosi warisan budaya dan ekonomi kreatif,  atas  karsa atau tindakannyayang telah mendorong terbentuknya ekonomi kreatif. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI (2014),

 “ANTARA Achievement Award”, sebagai tokoh penting atas terbinanya hubungan baik Republik Indonesia-Jepang. PerumLembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA, Jakarta (2013),

 “Tokoh Standardisasi Indonesia”, atas prestasi dan kontribusi dalam pengembangan standar nasional di Indonesia.  Badan Standardisasi Nasional (BSN) (2013).

“Special Achievement Award for Extraordinary Leadership and Personal Commitment to Energy Saving and Industry”, atas prestasi dan kontribusi positif dalam memasyaratkan kegiatan hemat

energi, serta pemanfaatan energi baru dan terbarukan. Majalah bisnis dan ekonomi WARTA EKONOMI, Jakarta (2012}.

 “The Jewel of Muslim World Award”, atas kerja keras dan kontribusi dalam pengembangan ekonomi Islam. Majalah bisnis dan investasi OIC Today Magazine, Organisasi Kerjasama Islam/Organization of Islamic Cooperation, Kuala Lumpur2012.

“Anugerah Olah-raga Indonesia”, atas kepedulian terhadap pengembangan olah-raga nasional. Tabloid olah-raga BOLA, Kompas-Gramedia Group, Jakarta (2012).

“Man of the Year- Seputar Indonesia Award”, atas prestasi dan kontribusi bagi bangsa, khususnya dalam menyukseskan pelaksanaan 26th SEA Games/2011- Jakarta & Palembang. RCTI– Rajawali Citra Televisi Indonesia,  Jakarta (2012).

“Asian Productivity Organization Regional Award”, atas kontribusi dalam mendorong peningkatan produktivitas sektor industridi Indonesia, serta peranan yang signifikan sebagai pemimpin sektor swasta dalam memperkenalkan pembangunan berkelanjutan melalui produktivitas hijau dan mendorong terjalinnya kemitraan strategis di Asia – Pasific. Asian Productivity Organization (APO), Tokyo, Japan (2011).

“ANTARA Award” , atas kontribusinya sebagai nara sumber yang mudah diakses untuk pemberitaan yang seimbang tentang kegiatan perekonomian nasional. Perum Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA, Jakarta (2010).

“Perekayasa Utama Kehormatan dalam Bidang Teknologi Manufaktur”, atas konsistensi dalam mendarmabaktikan pikiran dan tenaga pada bidang teknologi manufaktur, yang berimplikasi pada peningkatan perekonomian, kesehjateraan, martabat dan kemandirian bangsa. Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) (2009).

“BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi) - Competency Award”, atas peran yang signifikan sebagai tokoh masyarakat dalam menggerakkan, membangun dan meningkatkan kompetensi bangsa. Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI (2009).

“Bakti Koperasi dan Pengusaha Kecil, atas peran aktif, kesungguhan sikap dan upaya menyukseskan pembinaan serta pengembangan Koperasi dan UKM. Departemen Koperasi dan Pembinaan Pengusaha Kecil RI (1997).

Jabatan dalam Perusahaan 1994 – sekarang : Direktur Utama, PT. Gobel International

(holding company Kelompok Usaha Gobel). 2002 – sekarang : Komisaris, PT. Panasonic Manufacturing

Indonesia (d/h PT. National Gobel), 1993 – 2002  : Wakil Direktur Utama, PT. National Gobel, 1991 – 1993  : Direktur Perencanaan, PT. National Gobel, 1989 – 1991  : Assisten Direktur Utama, PT. National

Gobel. 2004 - sekarang : Komisaris Utama, PT. Panasonic Gobel

Indonesia(d/h PT. National Panasonic Gobel), 1993 - 2004 : Direktur Utama, PT. National Panasonic

Gobel, 1992 – 1993  : Wakil Direktur Utama, PT. National

Panasonic Gobel. 1998 - sekarang : Komisaris Utama, PT. Panasonic Gobel

Energy Indonesia (d/h PT. Matsushita Gobel Battery Industry),

1994 - 1998  : Direktur, PT. Matsushita Gobel Battery Industry.

1994 - sekarang : Komisaris Utama, PT. Panasonic Gobel Eco Solutions Manufacturing Indonesia(d/h PT Matsushita Gobel Electric Works Manufacturing).

1994 - sekarang : Komisaris Utama, PT Panasonic Gobel EcoSolutions Sales Indonesia(d/h PT Matsushita Denko Gobel).

1995 - sekarang : Komisaris Utama, PT Panasonic Healthcare Indonesia (d/h PT Matsushita Kotobuki Electronic Industries Indonesia).

2000 - sekarang : Komisaris Utama, PT Nusantara Parkerizing,

1999 - 2000  : Wakil Komisaris Utama, PT Nusantara Parkerizing.

2002 - sekarang : Wakil Komisaris Utama, PT Parker Metal Treatment Indonesia.

2013 – sekarang : Komisaris Utama, PT. Gobel Dharma Nusantara,

2006 – 2013  : Direktur Utama, PT. Gobel Dharma Nusantara.

2004 - sekarang : Komisaris, PT. Smart, Tbk. 2008 - sekarang : Komisaris, PT. Indosat, Tbk. (Agustus

2008, ditunjuk Qatar Telecomm (Qtel) sebagai mitra

strategis, sekaligus mewakili kepentingan Qtel dalam jajaran Komisaris PT. Indosat, Tbk.).

2014 – sekarang : Komisaris Utama, PT Visi Media Asia, Tbk.

Menteri Pertanian: Amran Sulaiman

Nama : DR. IR. H. Andi Amran Sulaiman, MPTempat, Tanggal Lahir : Bone, 27 April 1968Jabatan terakhir : CEO PT Tiran Group - See more at:

Riwayat Pendidikan

SD Impres 10 Mappesangka, Bone SMP Negeri Ponre, Bone SMA Negeri Lappariaja, Bone Fakultas Pertanian Unhas 1988-1993 Pasca Sarjana Pertanian Unhas 2002-2003 ( Program Doktor Ilmu Pertanian Unhas 2008-2012

Penghargaan

Tanda Kehormatan Satyalancana Pembangunan di Bidang Wirausaha Pertanian dari Presiden RI, 2007

Penghargaan FKPTPI Award tahun 2011 di Bali.

Menteri Ketenagakerjaan: Hanif Dhakiri

Nama Lengkap : Muhammad Hanif Dhakiri

Profesi : -Tempat Lahir : SemarangTanggal Lahir : Selasa, 6 Juni 1972 Zodiac : Gemini

BIOGRAFI

Muhammad Hanif Dhakiri adalah seorang aktivis - politisi muda sekaligus sekretaris Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa yang mengabdi untuk partai tersebut sejak tahun 1998. Pada April 2005, Hanif yang pernah menjabat sebagai konsultan partai sekaligus trainer dan fasilitator dalam berbagai kegiatan politik PKB ini resmi menduduki jabatan Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) untuk periode 2005-2010 disamping menjabat sebagai anggota Lembaga Pendidikan dan Pelatihan tingkat pusat DPP PKB.

Dikenal sebagai pemuda yang aktif dalam berbagai kegiatan organisasi dan kemasyarakatan, pada tahun 2006, Hanif yang juga pernah aktif di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ini pun dipercaya untuk memegang jabatan Wakil Ketua Umum Dewan Koordinasi Nasional gerakan Pemuda Partai Kebangkitan Bangsa (DKN Garda Bangsa) Periode 2006-2011, sebuah organisasi sayap pemuda PKB.

Karir politik Hanif berawal ketika ia bergabung sebagai aktivis gerakan mahasiswa, di mana ia kemudian menjadi aktivisLembaga Swadaya Masyarakat. Pengalaman yang ia dapatkan pada akhirnya mengantarkannya menjadi konsultan independen untuk masalah social dan politik. Diantara berbagai lembaga swadaya masyarakat dan organisasi yang telah menjadi rekan kerja Hanifadalah Friedrich Naumann Stiftung (FNS), International Republican Institute (IRI), National Democratic Institute (NDI), Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia (ADKASI), Asosiasi DPRD Kota Seluruh Indonesia (ADEKSI).

Hanif yang pernah menjalankan studi pendidikan S-2nya di Universitas Indonesia ini juga telah menulis beberapa buku danartikel, di antaranya: Menggagas Fiqh Perburuhan (1999), PauloFreire, Islam dan Pembebasan (2000), Post-tradisionalisme Islam (2000), Politik Melayani Basis (2001), Menjadi Politisi

Manajer (2001), Kiai Kampung dan Demokrasi Lokal (2007), Mengapa Memilih PKB? (2008).

KARIR

Anggota DPR RI (2009) Staf Khusus Menakertrans (2006)

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat : Basuki Hadimuljono

Nama : Basuki HadimuljonoLahir : Surakarta, 5 November 1954

BIOGRAFI

Basuki Hadimuljono lahir pada 5 November 1954 di Surakarta, Indonesia.  Ayahnya adalah seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD).

Basuki kecil sering berpindah-pindah tempat. Hal ini dikarenakan pekerjaan yang dijabat oleh ayahnya.

Pada 1963-1968, ayahnya bertugas di Palembang, Sumatera Selatan. Ia  harus menghabiskan masa-masa sekolah dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di sana.

Sebelum tamat SMP di Palembang, Basuki harus pindah ke Irian Jaya. Mau tak mau, ia pun harus berpindah sekolah lagi dan beradaptasi dengan teman serta lingkungan barunya di sana.

Sebelum lulus Sekolah Menegah Atas (SMA), Basuki remaja harus pindah ke Surabaya. SMA Negeri 5 adalah sekolah yang ia pilih

sebagai tempat untuk membentuk kualitas intelektualnya di Surabaya.

Basuki meraih  gelar Sarjana (S1) Teknik Geologi dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta pada 1979. Kemudian ia melanjutkan  Magister (S2) dan  Doktor (S3) Teknik Sipil di Colorado State University, USA mengambil bidang pengairan. Ia memperoleh beasiswa S2 dan S3 tersebut dari Departemen Pekerjaan Umum, tempat di mana ia bekerja hingga sekarang.

Jenjang karir yang pernah dijabat Basuki adalah Komisaris Utama PT Wijaya Karya (Persero) Tbk  sejak 1 Mei 2012. Basuki juga pernah menjabat sebagai Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pekerjaan Umum periode 2005 – 2007.

Setelah itu, ia menjabat sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum periode 2007 – 2013. Terakhir, ia menjabat sebagai Direktur Jenderal Penataan Ruang Kementerian Pekerjaan Umum periode 2013 hingga sekarang.

Pada masa pemerintahan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, Basuki pernah dipercaya untuk menjadi tim penanggulangan lumpur Lapindo, Porong, Jawa Timur. Ia mulai mendatangi lokasitersebut sejak 8 September 2006. Tugasnya pada saat itu adalahmemantau perkembangan penanganan lumpur Lapindo setiap hari.

Pendidikan

S-1; Teknik Geologi, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta Magister (S2), Colorado State University, Amerika Serikat Doktor (S3) Teknik Sipil, Colorado State University,

Amerika Serikat

Karir

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pekerjaan Umum periode 2005–2007

Inspektur Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum periode 2007–2013

Direktur Jenderal Penataan Ruang Kementerian Pekerjaan Umum

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan: Siti Nurbaya

Nama : Siti NurbayaLahir : Jakarta, 28 Agustus 1956

BIOGRAFI

Siti Nurbaya Bakar adalah seorang birokrat tulen. Ia sudah malang melintang 30 tahun lebih di jajaran pemerintahan, di daerah maupun di pusat. Karirinya dimulai di Bappeda Pemerintah Provinsi Lampung pada 1981. Pada 1998, ia pindah keJakarta dan masuk Departemen Dalam Negeri. Di kementerian tersebut, ia diangkat menjadi Sekretaris Jenderal (2001-2005).Pada 2006, ia direkrut menjadi Sekretaris Jenderal Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI.

Pada 2013, ia memutuskan 'pensiun' dan terjun ke dunia politik. Ia menjadi Ketua DPP Partai Nasional Demokrat (NasDem) yang menangani bidang otonomi daerah. Selain itu, ia aktif sebagai dosen di IPB dan pembina lembaga swadaya masyarakat.

Nama Siti Nurbaya belakangan menjadi tenar karena ia disebut-sebut sebagai kandidat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN).

Siti merupakan salah satu perempuan berprestasi ia pernah menjadi PNS teladan pada tahun 2004. Ia juga dinobatkan sebagai 99 perempuan paling berpengaruh di Indonesia versi majalah Globe Asia pada tahun 2007.

Ia juga pernah menerima Bintang Jasa Utama dari Presiden pada tahun 2011 serta Satya Lencana Karya Satya XXX tahun 2010.

Alumni dari Institut Pertanian Bogor ini pernah mengenyam studi di Belanda dengan mengambil konsentrasi International Institute for Aerospace Survey and Earth Sciences (ITC), Enschede, Belanda.

Nama Siti juga sempat disebut-sebut menerima uang Rp 100 juta dalam kasus pengadaan mobil pemadam kebakaran saat menjadi Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri.

Menteri Agraria dan Tata Ruang: Ferry MursyidanBaldan

Nama : Ferry Musrsyidan BaldanLahir : Jakarta, 16 Juni 1961

Biografi

Ferry terlahir sebagai anak kedua dari empat bersaudara, putera pasangan Baldan Nyak Oepin Arif dan Syarifah Fatimah (alm) berasal dari Aceh dan lama bermukim di Bandung, Jawa Barat. Ia memiliki tiga saudara, masing-masing Syafril Ardan Baldan, Zulkautsar Baldan, Mahdan Ridjal Baldan.

Setelah menamatkan pendidikan dasar dan menengah, Ferry melanjutkan studi di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjajaran Bandung, lulus tahun 1988. Di masa itu,ia aktif di berbagai organisasi kemasyarakatan. Antara lain lewat Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), ia pernah menjabat KetuaUmum Badko, Jawa Barat (1988-1990) kemudian menduduki jabatan Ketua Umum PB HMI periode 1990-1992]].

Saat kecil Ferry punya dua cita-cita: menjadi seorang pilot pesawat terbang atau menjadi diplomat. Kedua cita-cita itu akan memungkinkannya melanglang buana ke berbagai negara. Upaya maksimal telah dilakukan Ferry untuk meraih mimpi sebagai pilot. Namun, keinginan itu kandas karena ia berkacamata. Perjalanan hidup membawa Ferry menjadi seorang politikus dan anggota parlemen.

Pendidikan

SD Slipi Jakarta Lulus tahun 1973 SMP Al-Azhar Jakarta, 1976 SMA Negeri XI Jakarta, 1980 FISIP UNPAD Bandung, 1988

Karir

BADKO HMI Jawa Barat – Ketua Umum (1998–1990) PB HMI– Ketua Umum (1990–1992) Badan Perwakilan Mahasiswa Fisip UNPAD – Anggota (1984-1985) Senat Mahasiswa Fisip UNPAD–Ketua Umum (1985-1986)

DPP AMPI–Sekretaris Jendral (1998 – 2003) DPP Partai Golkar – Ketua Departemen Pemuda (1992-2004) Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan) Nasional Demokrat (disingkat NasDem atau Nasdem) (2010)

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia danKebudayaan: Puan Maharani

Nama Lengkap : Puan MaharaniProfesi : -Agama : IslamTempat Lahir : JakartaTanggal Lahir : Kamis, 6 September 1973 Zodiac : VirgoWarga Negara : Indonesia

BIOGRAFI

Puan Maharani adalah ketua frkasi PDI Perjuangan di DPR RI periode 2009-2014. Terlahir dalam keluarga politisi membuat iasejak kecil sudah terbiasa dengan hingar bingar panggung politik. Kakeknya, Soekarno, proklamator Republik Indonesia, serta ibunya Megawati Soekarnoputri, Presiden RI kelima sekaligus Ketua Umum PDI Perjuangan. Kini, ia semakin mantap terjun ke panggung politik bersiap diri menjadi penerus dinasti Soekarno.

Dalam kampanye di Jawa Timur beberapa tahun lalu, Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri secara resmi memperkenalkan putri tunggalnya, Puan Maharani, sebagai penerusnya kepada publik.

Seiring dengan perjalanan waktu, Puan semakin terlibat dalam proses politik. Pada masa pemilihan presiden tahun 2009, Puan terlibat aktif di Mega Center, lembaga yang menangani pemenangan Megawati jadi presiden, walaupun menurutnya

posisinya itu hanya sebagai observer.

Wanita kelahiran Jakarta, 6 September 1973 ini merupakan anak ketiga Megawati Soekarnoputri, atau anak pertama Megawati darisuaminya Taufiq Kiemas. Terlahir dalam keluarga politisi membuat Puan sejak kecil sudah terbiasa dengan hingar bingar panggung politik.

Hal tersebut memang tidak terlalu mengherankan, karena saat ibunya, Megawati, menjadi Presiden RI pada periode 2001-2004, ia selalu berada di samping ibunya, baik saat melakukan kunjungan resmi ke daerah maupun ke luar negeri. Sehingga tanpa disadari, aktivitas itu telah memperkenalkan Puan Maharani ke panggung politik.Dengan mendampingi sang bunda, Puan semakin familiar di kalangan masyarakat, teristimewa pada masyarakat politisi.

Di samping melakukan kunjungan-kunjungan, istri dari Happy Hapsoro ini pun beberapa kali pernah dipercaya sang ibu melakukan kegiatan sosial. Dari situ, ia juga kemudian belajarbanyak mendekati 'wong cilik'.

Nama besar orang tua memang tidak mungkin dipisahkan dari keberhasilan Puan di kancah politik nasional. Namun, Puan sendiri tampaknya memang ingin membuktikan bahwa dirinya mampudan layak menjadi politisi handal sekaligus jadi wakil rakyat yang bertanggung jawab tanpa melihat faktor dari nama besar kedua orang tuanya.

Terlepas dari urusan gender, Puan sebenarnya menginginkan PDIPdiisi dengan orang-orang yang kompeten dan mempunyai integritas tinggi. Ia percaya PDIP bisa terus berkembang jika dikelola orang-orang profesional yang memiliki kesamaan visi, misi, dan ideologi.

PENDIDIKAN

Sarjana Komunikasi Universitas Indonesia.

KARIR

Ketua DPP PDI Perjuangan Politik dan Hubungan Antarlembaga (2010-2015)

Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRRI (periode 2009-2014) Anggota DPR RI, Anggota Komisi VI (periode 2009-2014) Anggota BKSAP/Badan Kerjasama Antarparlemen (periode

2009-2014) Anggota Panja Komisi VI Bidang Investasi dan UKM (2009)

Menteri Agama: Lukman Hakim Saifuddin

Nama Lengkap : Lukman Hakim SaifuddinProfesi : -Agama : IslamTempat Lahir : Jakarta

Tanggal Lahir : Minggu, 25 November 1962 Zodiac : Sagittarius

BIOGRAFI

Nama Lukman Hakim Saifuddin sempat disebut-sebut sebagai tokohPPP yang layak menduduki jabatan menteri dalam kabinet 2009-2014. Namun dia lebih memilih berkiprah sebagai Wakil Ketua MPR. Dia sering dianggap sebagai kalangan muda Nahdlatul Ulama(NU) yang mewakili zamannya. Cerdas, modern, memiliki pemikiran yang terbuka, tapi juga berintegritas.

Keterlibatannya di NU dimulai saat ditunjuk sebagai Wakil Sekretaris Pimpinan Pusat Lembaga Kemaslahatan Keluarga NU (LKKNU) 1985-1988. Selanjutnya pada tahun 1988-1999 Lukman berkecimpung di Lajnah Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (Lakpesdam) NU sebagai Wakil Sekretaris, Kepala BidangAdministrasi Umum, Koordinator Program Kajian dan Penelitian, Koordinator Program Pendidikan dan Pelatihan, hingga menjadi Ketua Badan Pengurus periode 1996-1999.

Sosok Lukman yang memiliki karakter kuat ini menampilkan citrabaru PPP yang kala itu diidentikkan sebagai partai kaum tua. Keberadaan nya di PPP mulai awal dekade 1990-an menjadi simbolmunculnya generasi baru di partai Islam. Dan belakangan ini hampir 80 persen dari kepengurusan PPP tingkat pusat didominasi kaum muda .

Secara resmi menjadi pengurus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada awal 1994 sebagai anggota Lembaga Pusat Pendidikan dan Latihan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP, lalu menjadi Ketuadi lembaga tersebut pada 1999-2003. Lukman juga menduduki posisi Sekretaris Pengurus Harian Pusat DPP PPP periode 2003-2007. Kini dia menjadi Ketua DPP PPP Periode 2007-2012.

Meski telah menjadi salah satu pimpinan MPR, namun tak menjadikannya terkurung dalam ritual seremonial yang sunyi dari hiruk pikuk politik. Justru di lembaga yang semula kokoh itu dia merasa mendapat tantangan baru yang tak kalah menarik.MPR hasil modernisasi konstitusi bukan semata berfungsi seremonial, tetapi juga mengemban amanah penting. Yaitu membumikan konstitusi hasil reformasi yang bercirikan prinsip demokrasi, saling mengimbangi dan saling kontrol antar lembaga

negara, dan peduli Hak Asasi Manusia (HAM) dalam tatanan kehidupan bangsa.

Tak jarang, mantan penggiat Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang kini menjabat Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (DPP PPP) periode 2011-2015 ini terdengar cukup nyaring menyuarakan suara-suara kritis terkaitberbagai persoalan bangsa yang muncul dalam masyarakat.

PENDIDIKAN

Pondok Pesantren Modern Gontor, Ponorogo, Jawa Timur, 1983

Sarjana (S1) Universitas Islam As-Syafi’iyah Jakarta, 1990

KARIR

Wakil Ketua MPR RI Periode 2009–2014 Anggota DPR RI Periode 2004-2009 Anggota DPR RI Periode 1999-2004 Anggota DPR RI Periode 1997-1999 Project Manager Helen Keller International, Jakarta,

1995-1997 Kepala Program Kajian Lakpesdam NU, 1989-1995

Menteri Kesehatan: Nila F. Moeloek

Nama: Nila Djuwita Anfasa Moeloek

Tempat/ Tanggal Lahir: Jakarta, 11 April 1949

Pendidikan Terakhir : Doktor bidang Kedokteran Universitas Indonesia

Jabatan Terakhir : Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia

BIOGRAFI

Nila adalah istri dr. Farid Anfasa Moelok, Menteri Kesehatan di era presiden B.J. Habibie pada 1997 hingga 1999.

Ia juga aktif mengajar di program doktor pasca sarjana Fakultas Kedokteran UI. Dalam lima tahun terakhir, ia juga berkiprah besar untuk MDGs (Millenium Development Goals).

MDGs disebutkan oleh Tribunnews mengemban berbagai tugas global yang demikian vital. Berbagai masalah seperti kemiskinan absolut, belum terjangkaunya pendidikan, kesenjangan gender, penyebaran HIV/AIDS dan penyakit menular lain, hingga kerusakan lingkungan hanya beberapa dari sekian yang terus dicari solusinya.

Nila Moelek sendiri mengungkapkan kepada Kompas bahwa dirinya akan berfokus membela tenaga kesehatan. Selain itu ia juga menyatakan kesehatan berperanan sangant penting bagi negara,

“Bagaimana kita mengurangi kemiskinan sangat terkait dengan kesehatan. Maka MDGs itu hulunya kesehatan.”

Menteri Sosial: Khofifah Indar Parawansa

Nama Lengkap : Khofifah Indar Parawansa

Profesi : -

Tempat Lahir : Surabaya

Tanggal Lahir : Rabu, 19 Mei 1965

Zodiac : Taurus

BIOGRAFI

Khofifah Indar Parawansa mulai menyita lampu sorot panggung politik tanah air setelah sosoknya tampil membacakan pidato pernyataan sikap Fraksi Persatuan Pembangunan (F-PP) dalam Sidang Umum MPR 1998 silam. Tentu saja banyaknya sorotan lampupolitik tersebut bukan tanpa alasan. Pidato politisi kelahiran1965 ini menjadi pidato kritis pertama terhadap pelaksanaan Orde Baru dalam ajang formal nasional setingkat Sidang Umum MPR.

Tak pelak, hampir segenap anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat, pada saat itu didominasi Fraksi Karya Pembangunan (Golkar), Fraksi ABRI dan Fraksi Utusan Golongan, dibuat terperanjat dengan pidato yang menohok jantung para penguasa Orde Baru tersebut. Bukan hanya kritik, aktivis organisasi inijuga menyampaikan berbagai kekurangan, dan kecurangan, Pemilu 1997 seraya melengkapi pidato dengan berbagai ide tentang demokrasi.

Keberanian, sekaligus kecerdasan, Pariwansa dalam menghadirkankritik terhadap pelaksanaan rezim Orde Baru yang tengah berkuasa sekaligus menjadikan sosoknya sebagai politikus yang disegani di tanah air. Pada 1992, ibu empat anak ini terpilih sebagai anggota DPR RI dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP)periode 1992 - 1998. Namun, perubahan peta politik pasca lengsernya rezim Orde Baru membuatnya keluar dari PPP dan hijrah ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Pada periode 1998-2000, politikus yang sempat bercita-cita menjadi pembalap ini kembali duduk di DPR sebagai wakil PKB. Sosok alumni Pascasarjana FISIP UI ini kembali menunjukkan kiprahnya setelah dilantik sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan pada masa pemerintahan Presiden K. H. Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.

Pada awal 2013, nama mantan Kepala BKKBN periode 1999 - 2001 ini kembali muncul dalam kancah politik nasional Indonesia saat maju dalam pemilihan Gubernur Jawa Timur periode 2014 - 2019.

Riset dan analisis: Teylita - Mochamad Nasrul Chotib

PENDIDIKAN

(1972-1978) SD Taquma (1978-1981) SMP Khodijah-Surabaya (1981-1984) SMA Khodijah-Surabaya (1984-1991) S1 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Airlangga, Surabaya (1984-1989) S1 Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah, Surabaya (1993-1997) S2 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Indonesia, Jakarta

KARIR

(1992-1997) Pimpinan Fraksi Partai Persatuan Pembangunan DPR RI

(1995-1997) Pimpinan Komisi VIII DPR RI (1997-1998) Anggota Komisi II DPR RI (1999) Wakil Ketua DPR RI     (1999-2001) Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan (1999-2001) Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana

Nasional (2004-2006) Ketua Komisi VII DPR RI (2004-2006) Ketua Fraksi Kebangkitan Bangsa MPR RI (2006) Anggota Komisi VII DPR RI

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak:Yohana Susana Yambise

Nama : Yohana Susana YembiseTempat dan Tanggal Lahir : Manokwari, 1 Oktober 1958 (56 tahun)Pendidikan Terakhir : Doktor Pendidikan dari Simon Fraser UniversityJabatan Terakhir : Guru Besar Universitas Cendrawasih

BIOGRAFI

Yohana Susana Yembise merupakan dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Cenderawasih Jayapura, Papua. Dia adalah perempuan Papua pertama yang diberi gelar guru besar oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan sebagai profesor doktor bidang silabus desain dan material development.

Istri dari Leo Danuwira ini lahir di Manokwari, 1 Oktober 1958. Yohana dikukuhkan menjadi profesor doktor oleh Rektor Universitas Cenderawasih (Uncen) Jayapura, Papua, Festus Simbiak, di Auditorium Uncen, 14 November 2012. Sebelum Yohanadidaulat menjadi profesor, dia memiliki segudang pengalaman, jabatan dalam pekerjaan.

Dosen perempuan Papua pertama bergelar profesor ini pertama menuntut ilmu di Sekolah Dasar (SD) Padang Bulan Jayapura, tahun 1971. Lalu, melanjutkan studinya di SMP Negeri 1 Nabire.Dia menyelesaikan pendidikan di sekolah tahun 1974. Pendidikanselanjutnya di bangku SMA Negeri Persiapan Nabire.

Setelah lulus sekolah, tahun 1985, Yohana melanjutkan pendidikan sarjana (S1) pada program studi bahasa Inggris jurusan pendidikan bahasa dan seni FKIP Uncen. Semasa kuliah, dia bekerja sebagai asisten dosen di program studi yang digelutinya selama tiga tahun yakni sejak 1983-1986.

Menjadi dosen tetap pada program studi itu sejak 1987 sampai sekarang. Selain menjadi dosen, dia pernah memegang jabatan sebagai kepala Laboratorium Bahasa Uncen setahun, yakni 1991.

Lompatan jabatan perempuan asli Papua ini boleh dibilang cepat. Tahun 1992 menjadi Diplomat Applied Linguistic TEFL (Dip. TEFL) dari Regional English Language Centre (RELC),

SEAMEO Singapore. Meski sudah bekerja, ia tetap bertekad untukmelanjutkan pendidikan. Pada 1994 ia menyelesaikan pendidikan di Faculty of Education, Simom Fraser University British Colombia Canada dengan gelar Master of Art (MA).

Berbagai pengalaman semasa sekolah hingga menjajaki dunia kerja baik dalam negeri maupun luar negeri sudah dialami Yohana. Diantaranya, menjabat sebagai ketua tim seleksi guru bahasa Inggris SMP, SMK, SMA di kabupaten Merauke untuk persiapan pengiriman guru bahasa Inggris ke Sunshine Coast University Australia.

Pengalaman luar negeri diantaranya, pernah sebagai anggota Joint Selection Team (JST) Australian Development Scholarship beasiswa ADS/USAID tahun 2011.

Segudang pengalaman organisasi juga dimiliki Yohana, diantaranya terlibat dalam kegiatan kesenian yang disponsori badan kesenian Daerah Kabupaten Paniai di Nabire sejak 1974-1978. Pernah menjadi wakil ketua KNPI Kabupaten Paniai tahun 1984.

Dari sejumlah pengalaman dan pekerjaan yang dialami, perempuanBiak ini menerima ratusan penghargaan dari berbagai pihak. Salah satu diantaranya adalah menerima surat tanda penghargaanpernyataan lulus seleksi sebagai mahasiswa teladan sejak 1981-1982 dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Bukan hanya itu, sejak masih kuliah, Yohana termasuk salah satu peserta pertukaran pemuda antara Indonesia dan Kanada. Yohana Yembise juga terpilih mewakili Papua bersama pemuda Indonesia ke Kanada.

Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah: Anies Baswedan

Nama Lengkap : Anies BaswedanProfesi : -Tempat Lahir : KuninganTanggal Lahir : Rabu, 7 Mei 1969 Zodiac : Taurus

BIOGRAFI

Indonesia selayaknya bangga memiliki figur intelektual muda seperti Anies Baswedan. Terhitung 15 Mei 2007 lalu, sosok pakar kelahiran Kuningan, Jawa Barat ini telah dipercaya mengampu jabatan Rektor Universitas Paramadina dalam usia 38 tahun; angka yang sekaligus mencatatkan sejarah tersendiri sebagai pejabat Rektor termuda di Indonesia.

Bagi Baswedan, usia dan kepakaran memang tidak perlu berjalan sejajar. Menyelesaikan pendidikan tingkat sarjana di Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada. Pada usia 36 tahun, gelar

Doktor dalam Ilmu Politik dari Northern Illinois University sudah disandang, demikian juga gelar Master dari School of Public Policy, University of Maryland beberapa tahun sebelumnya.

Pendiri gerakan Indonesia Mengajar ini juga berhasil menyandang segudang penghargaan tingkat dunia. Majalah ForeignPolicy terbitan Amerika Serikat menyebut nama Anies Baswedan sebagai salah satu dari 100 Tokoh Intelektual Publik Dunia pada 2008 lalu. Setahun berikutnya, giliran lembaga World Economic Forum (WEF) menyebut pakar, pengamat dan peneliti muda kelahiran 1969 ini sebagai satu dari Pemimpin Muda Dunia Global pada 2009.

Tidak cukup itu, pada 2010 lalu, Anies Baswedan bahkan memenangi 3 penghargaan internasional sekaligus, masing-masingdari Majalah Foresight terbitan Jepang yang menamai sosoknya sebagai satu dari '20 Pemimpin Masa Depan Dunia', lembaga International Policy Studies (IIPS) Jepang yang menganugerahi Nakasone Yasuhiro Awards dan lembaga Royal Islamic Strategic Studies Centre yang bermarkas di Yordania turut menyebut Baswedan sebagai '500 Muslim Paling Berpengaruh di Dunia'.

Tidak heran juga, bergudang pengalaman dan tingginya kinerja intelektualitas yang dibuktikan peneliti utama dari Lembaga Survey Indonesia ini membuat figur Anies Baswedan kerap diundang ke berbagai pertemuan nasional dan internasional. Berpegang teguh pada pendirian politiknya sendiri, tidak memihak kekuatan politik tertentu, tak urung netralitas tersebut embuat sosoknya dianggap paling tepat bertindak selaku moderator dalam acara Debat Calon Presiden 2009.

Pada akhir 2009, Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono, bahkanmenunjukkan kepercayaan dengan memilih Anies menjadi anggota Tim-8 dalam kasus dugaan pidana terhadap pimpinan KPK saat itu, Bibit dan Chandra. Ide dan sosok Anies Baswedan juga akrab dikenali melalui program siar stasiun Metro TV, Save ourNation. Selain itu dia juga didapuk menjadi Ketua Komite Etik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Anies mengikuti konvensi calon presiden Partai Demokrat. Ia memenuhi undangan konvensi karena bercita-cita melunasi janji

kemerdekaan. Bagi Anies, konvensi itu merupakan sebuah panggilan tanggung jawab dan sebuah kehormatan.

Last update 1 September 2013 pukul 18:31Riset dan analisis: Teylita - Mochamad Nasrul Chotib

PENDIDIKAN

Fakultas Ekonomi, Universitas Gajah Mada Gelar Master dari School of Public Policy,Universitas

Maryland Gelar Doktor Ilmu Politik  Northern Illinois University

KARIR

(1994 - 1996) Pusat Antar Universitas, UGM (2000) Peneliti, Pusat Penelitian, Evaluasi dan Kajian

Kebijakan, Northern Illinois University (2005 - 2007) Peneliti Utama, Lembaga Survei Indonesia (2006 - 2007) Kemitraan untuk Reformasi Tata Kelola

Pemerintahan (2006 - 2007) National Advisor, bidang desentralisasi dan

otonomi daerah, Kemitraan bagi Pembaruan Tata Pemerintahan

(sejak 2007) Rektor Universitas Paramadina Moderator, dalam acara debat calon presiden 2009 (2009) Anggota, Tim-8 dalam kasus dugaan pidana pimpinan

KPK yaitu Bibit dan Chandra (2010) Presenter, program Save Our Nation, Metro TV (2010) Presenter, Young Global Leaders Summit, Tanzania,

Afrika  Pendiri gerakan Indonesia Mengajar   

Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi: M.Nasir

Muhammad Nasir (lahir di Ngawi, 27 Juni 1960; umur 54 tahun adalah Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi pada Kabinet Kerja (2014–2019). Ia adalah rektor Universitas Diponegoro, Semarang untuk periode 2014–2018, dan Guru besar di bidang Behavioral Accounting dan Management Accounting, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah.

Nama lengkap: Prof. Drs. H. Muhammad Nasir, M.Si, Akt, Ph.DTempat/tanggal lahir: Ngawi, Jawa Timur, 27 Juni 1960Nama Istri: HasibyahAnak: berjumlah empat

RIWAYAT PENDIDIKAN TINGGI

- S1 dari Universitas Diponegoro, Semarang- Magister dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta- PhD dia kantongi dari University of Science Malaysia.

RIWAYAT KARIER

- 29 September 2014 terpilih sebagai Rektor Universitas Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah, menggantikan Prof Sudharto untuk periode 2014-2018- Sesuai jadwal ia akan dilantik 18 Desember 2014 yang akan berakhir masa jabatannya pada Desember mendatang- Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip periode 2010-2014- Pembantu Rektor II Undip

Muhammad Nasir didaulat sebagai Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi dalam Kabinet Kerja Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Penetapan ini diumumkan Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Minggu (26/10/2014). Nama Muhammad Nasir belakangan terus terdengar usai ia datang ke istana merdeka memenuhi panggilan Presiden Joko Widodo. Pria yang pada 9 September lalu ini terpilih sebagai Rektor Universitas Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah, untuk periode 2014-2018 inidisebut-sebut bakal menjadi calon menteri yang mengurusi risetdan perguruan tinggi.

Rencananya Nasir baru akan dilantik pada 18 Desember 2014. Diamenggantikan Prof Sudharto yang akan berakhir masa jabatannya pada Desember tahun ini. Sebelum terpilih sebagai rektor, Nasir adalah Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip untuk periode 2010-2014. Dia terpilih pada Selasa, 7 September 2010.Dia juga pernah menjabat Pembantu Rektor II di kampus yang sama. Nasir menyelesaikan pendidikan S1-nya di Universitas Diponegoro. Gelar magister diraihnya dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Gelar PhD dia kantongi dari University of Science Malaysia.

Visi Nasir saat menjadi dekan seperti dikutip dari situs undip.ac.id adalah menjadikan Fakultas Ekonomi Menuju World Class University. Hal itu bisa dilakukan dengan cara mengeloladengan baik, benar dan terpadu aset-aset kampus berupa rumah sakit, pusat pelatihan, hingga laboratorium. Pria kelahiran Ngawi, Jawa Timur, 27 Juni 1960 itu juga dikenal sebagai pakaranggaran. Tak heran ketika terpilih sebagai rektor salah satu prioritas utama yang akan dia selesaikan adalah soal anggaran di kampus.

Ayah dari empat anak itu juga dikenal memiliki jaringan luas. Dia juga dikenal dekat dengan mantan presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur), dan masih memiliki hubungan kekerabatan dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar.Suara Nasir di ormas Islam tak bisa diabaikan, khususnya di kalangan Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama Jawa Tengah.

Menteri Pemuda dan Olahraga: Imam Nahrawi

Nama Lengkap : Imam Nahrawi

Profesi : -

Tempat Lahir : Bangkalan

Tanggal Lahir : Minggu, 8 Juli 1973

Zodiac : Cancer

BIOGRAFI

Imam Nahrawi adalah sekretaris jendral DPP PKB. Pria yang jugaanggota DPR ini memiliki segudang aktivitas. Dia adalah direktur intervensi Surabaya dan CV. Alhidayah Surabaya. selain itu tak sedikit organisasi yang ditekuninya, antara lain dia pernah menjabat sebagai ketua PMII Jatim 1997 dan Ketua umum DKN Garda Bangsa pada 2002.

Pria kelahiran Bangkalan ini memiliki gagasan untuk mengembalikan peran politik sipil secara partisipatif demi terwujudnya aspirasi rakyat yang reformatif. serta mengembalikan citra lembaga dan pribadi legislatif sebagai wakil rakyat yang hakiki.

Dari tiga nama yang diajukan, dia termasuk sebagai calon bakaldiusung untuk mendampingi Soekarwo dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim. Dipilihnya nama Imam bukanlah tanpa alasan. Dia berpengalaman baik di organisasi banom NU maupun dunia politik.

Imam mempunyai strategi khusus dalam memenangkan pemilu 2014. Dia pernah menggelar acara bertajuk Lebih Dekat Dengan Wakil Rakyat. Menurutnya, acara-acara yang melibatkan masyarakat secara tidak langsung akan menjalin silaturahim yang baik, sehingga membuat rakyat menjadi lebih dekat dengan para wakilnya di parlemen. Pada tahap selanjutnya, acara semacam ini akan memudahkan cita-cita PKB memenangkan Pemilu 2014.

Dia juga pernah mengatakan jangan sekali-kali melupakan konstituen karena dengan kita menjalin silaturahim dan dekat dengan rakyat. PKB akan dapat dilihat sebagai partainya rakyatyang selalu memperjuangkan aspirasi masyarakat.

Imam juga menegaskan kader PKB mulai saat ini tidak boleh ragu-ragu atau minder memproklamirkan sebagai warga NU dan

PKB. Hal tersebut salah satunya ditunjukkan dengan program stiker NU-PKB yang dijadikan kewajiban mutlak bagi kader PKB untuk menyebarkan stiker yang bertuliskan Aku Bangga Jadi Warga NU dan Aku Bangga Jadi Warga PKB minimal tertempel di 10rumah tetangga terdekat.

Riset dan analisis oleh Vizcardine Audinovic

PENDIDIKAN

Man Bangkalan 1991 IAIN Sunan Ampel Surabaya 1998

KARIR

Sekjen DPP PKB Anggota DPR Direktur intervensi Surabaya Direktur CV. Alhidayah Surabaya

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal danTransmigrasi: Marwan Djafar

Nama Lengkap : Marwan Jafar

Profesi : -

Agama : Islam

Tempat Lahir : Pati, Jawa Tengah

Tanggal Lahir : Minggu, 12 Maret 1972

Zodiac : Pisces

Warga Negara : Indonesia

BIOGRAFI

Marwan Ja'far adalah Ketua Fraksi PKB DPR 2009-2014. Sebelumnya dia menjabat sebagai sekretaris fraksi partai PKB. Dia juga pernah menjadi Wakil Ketua Lembaga Perekonomian PBNU.Ketika itu, dia kerap menuangkan gagasan cemerlang tentang pemberdayaan ekonomi kerakyatan. Dengan berbagai pertimbangan tersebut, Persatuan Santri Ahlusunnah Wal Jama'ah (PSAJ) yang merupakan organisasi sayap PKB siap menyampaikan rumusan Muskerwil ke DPW PKB Jateng dan DPP PKB.

Marwan merupakan anggota DPR yang vokal saat memperjuangkan produk-produk kebijakan yang bersinggungan langsung dengan kepentingan warga NU. Maka dia dijagokan menjadi calon gubernur Jateng 2013. Dia dianggap sebagai sosok yang layak karena merupakan kader pesantren dan Nahdlatul Ulama (NU). Selain itu, Marwan yang juga mantan Ketua Pergerakan MahasiswaIslam Indonesia (PMII) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ini tergolong loyal dan komitmen terhadap perjuangan pesantren danNU.

Sebelum namanya banyak dikenal baik karena kasus yang terlampir tersebut di atas ataupun tidak, Marwan merupakan seorang konsultan hukum yang bekerja di sebuah perusahaan advokat Rusdiono & Partners Law Firm sebagai Konsultan Hukum pada tahun 1999. Di samping bekerja di bidang hukum, pria kelahiran Pati, 12 Maret 1972 ini juga aktif dalam organisasi NU yaitu IPNU cabang Pati sejak tahun 1999 hingga kini dan sebagai Wakil Sekjen INKOPSIM NU Pusat pada tahun 1999 hingga 2004.

Aktif dalam organisasi NU membuat ayah dari tiga anak ini tertarik untuk mendalami lebih lanjut mengenai dunia politik. Hingga pada akhirnya tahun 2004 ia mencalonkan diri sebagai anggota DPR dan akhirnya terpilih selama dua periode berturut-turut sebagai wakil rakyat yang seharunya dan sepatutnya merakyat.

PENDIDIKAN

S1 UII Yogyakarta Hukum (1991 - 1998) S1 Gajayana Malang Ekonomi (1993 - 1998) IMBI Yogyakarta Program BBA (1992 - 1995) S2 Universitas Kebangsaan Malaysia Program Pascasarjana

Hukum Tesis (2008)

KARIR

Anggota DPR-RI periode 2009-2014 Anggota DPR-RI periode 2004-2009 Komisaris PT. Wahana Sarana Jati (2004-sekarang) Direktur PT. Wahana Sarana Jati (2000-2004)

Marwan & Sidabutar Partners Law Firm sebagai Senior Partners (2003)

Marketing Manager PT. Sentra Mekanindo (1999-2000) Direktur PT. Madu Buana Abadi sebagai (2000) Rusdiono & Partners Law Firm sebagai Konsultan Hukum

(1999)