I I Jumal R &8. Volume I Nanpr2. *ptember2ffi1 ANALISIS KERUSAKAN MEKANISME DIFFERENTIAL GEAR...
Transcript of I I Jumal R &8. Volume I Nanpr2. *ptember2ffi1 ANALISIS KERUSAKAN MEKANISME DIFFERENTIAL GEAR...
II
Jumal R &8. Volume I Nanpr2. *ptember2ffi1
ANALISIS KERUSAKAN MEKANISME DIFFERENTIAL GEAR(GARDAN) PADA MOB|L ISUZU PANTHER T|PE TBR
($uatu Tinjauan Pustaka)
OlehDarman DaPensal Dinar
Staf Pengajar Teknik Mesin Politeknik Negeri Padang
ABSTRAK
Dfferential Gear ( Gardan ) salah satu dari penfrd* dap / bnaga dari engine. Sebaik apryun tenaga larg diikelua*andeh engire, bita gardan terded da kerusd<an pada konpmennya tentu tenaga rnobil tidd< juga si$il atau lancarjdannya Untuk itu sangat pedu perhatian serius dalan pera\latan dan perbaikan Diiferential Gear ( Gardan ) , s€perti ;
kecukupm miqak pdunre ( olie gadan ), Mskcita dad minyd< pdurna yarg digund<an, bantdm ( bearing ) yangdigundcan. Rusdoya gardar d+at disebabkan oleh or€r load (bebil lebih) den gadan juga sensitif terhad4 hentakkanatzu kgutan ddarn penggantian kecepatan, terutarna dalan penggantian krepatan dari tirqgi kererdah.
PENDAHULUAN
Berbicara masalah otomotif, ada beberapa
komponen mesin yang disebut dengan Pernindah
Daya (Power Train) atau dengan kata lain
Mekanisme yang memindahkan tenaga yang
dihasilkan oleh Engine untuk menggerakkan
roda-roda belakang maupun roda depan. Adapun
pemindah daya initerdiridari :
. Coupling,
o Transmision,
. Propeller Shaft,
. Universal Joint
r Differentiat Gear / Gardan-
r RearAXeShaft
Dari enam jenis pemindah Daya diatas, penulis
mencoba menganalisa "Kerusakan Mekanisme
Differential Gear (Gardan) pada Mobil lsuzu
Phanter Type TBR serta pera\r/atannya"
Mengingat fungsi Differential Gear pada sebuah
Mobil'sangat penting, maka untuk itu dibutuhkan
perawatan yang serius agar kondisi kerjanya
tetap dalam keadaan normal. Kerusakan yang
sering ditemui pada Differential Gear ini adalah
suara yang gemuruh, menderu dan mendengung
dari bagian bawah tempat duduk belakang, akan
tetapi bunyi tersebut bukan saja dari Differential
Ger dan bisa saja dari knalpot yang bergetar
atau kerangka kendaraan yang baut dan murnya
lepas atau longgar.
Untuk itu perlu dilakukan pengamatan pada bagian
baralah kendaraan, terutama sumber bunyi atau
getarangetaran lain yang terjadi. Untuk mengamati
kendaraan tersebut dapat dilakukan menggunakan
stateskop atau bisa menggunakan obeng yang
diternpatkan pada rumah Differential Gear dan tabung
poros yang akan diperiksa, sedangkan batang
pernegang ditempelkan atau didekatkan pada telinga.
KONSTRUKSI DIFFERENTIAL GEAR
Fungsi Bagian-bagian Utama ;
1- Nut & Washer ,' berfungsi untuk mengikat
companion flange terhadap drive pinion,
2. Compan:nn Ftange ,' berfungsi untuk memin-
dahkan tenaga putar propeller shaft ke drive pinion.
3. Oil Sea/; berfungsi untuk mencegah kebo-coran oli
dari differential.
!r ..t r a: : 1i i-1,:- Ei1;.,",':,j:. r';:*j'.;i.Jt{i$:€:, :..:=t -4,: Z Fjj- .)'bj 4i-lr. Ai,.' l'::tir::"',i*J. -.:f?l: tr).'l r.:;.--,
40
a. Oilstingeic berfungsi untuk mernbantu oil seal
dalam mencegah kebocoran oli dad differential'
5. Drive Pinbn Bearing ; bertungsi sebagai
tenrpat kedudukan drive pinion shafi terhadap
differential canier sehingga dapat berputar
bebas.
6. SPacer; berfungsi untuk menentukan tanpat
kedudukan drive pinion bearing didalam
differential carrier.
7. Lrx:k pin & balt; berfungsi untuk mengunci-
adjusting nut agar tidak OergeraX (ber-ubah2)'
E. Bearing Cup & Bott ; berfungsi sebagai
penutup bearing yang terdapat Fda diffsential
case terhadap differential carrier'
9. Adjusting Nut & Beaing Qrp ; berfungsi
sebagai tenrpat kedudukan bearing dan untuk
menyefel Far kecilnya backlash antara ring
gear dengan drive Pinion gear-
1o- Differential.,Case,' berfungsi untuk merubah
arah putaran propeller shaft 90 derajat yang
selanjutnya diteruskan ke poros roda belakang,
disamping itu juga berfungsi untuk mernbedakan
putaran roda kiri dan roda kanan pada saat
diperlukan.
l1.Drive Pinion Gear; berfungsi untuk
meneruskan tenaga putar dari propeller shaft
yang sdanjutnya dipindahkan ke ring gear'
12.Differcntial Canier ; berfungsi sebagai tempat
kedudukan selrtua komponen differential'
Differential Canier ini dipasangkan pada rear a{e
housing olefr MraPa baut.
o Srie Gear ; berfungsi menghubungkan daya dari
drive pinion ke dng gear, terus ke differential pinion,
terus ke a{e shaft rcda belakang.
r fli'rg Gear; berfungsi untuk meneruskan daya dari
propeller shafl diperkecil sesuai tenaga yang
diteruskan drive pinion ke ring gear' Ring Gear
berhuburgan dengan drive Pinion'
Fungsl darl Diftrential (Gardan)'
a. Ulereduksi kecepatan yang diterima dari pro-peller
shaft utk menghasilkan monen yg besar'
b. l\lbrubah arah putaran dari propdler shaft 90
derajat, selanjutnya putaran ini diteruskan ke roda-
roda bdakang, mdalui rar aie shaft secara
'terpisah. Untuk merubah arah putaran ini
diperlukan perkaitan gigi-gigi (seperti gambar
perkaitan gigi diatas). Mmun yang umum dipakai
dalah Perkaitan gigi hYPoid.
c. lrrlenrbedakan putaran roda kiri dan roda kanan
pda saat membdok atau terjadi gesekan yang
berbeda yang diterima oleh kedua roda belakang
tersebd- MisalnYa terjadi sliP.
MENDIAGNOSA DAN PEMERIKSAANSERTA PENYEBAB KERUSAKAN
Diagnosa Kerusakan pada Differential'
Adapun pemeriksaan yang harus dilakukan
sebelum melakukan perErwatan dan perbaikan adalah
sebagai berikut:
a. Pada waKu mobil mulai berjalan, jika sudah
terdengar suara gsrturuh dan ribut dan suara
ters€bd hilang setelah mobil bertambah
kecepatannya ; maka hal tersebut mungkin
disebabkan oleh penyetelan gigigigi pinion dan
side gear nya Yang kurang tePat'
b. Pada suhu udara yang sangat dingin, misalnya
paSi hari didaerah pegunungan ; Dari arah
Dfferential terdengar suara gemuruh pada saat
mobil berjalan , hal ini mungkin disebabkan karena
minyak pelumasnya mengental/mernbeku' Maka'
ganti minyak pelumas tersebut dengan minyak
pdumas Yang lebih bermutudan ceok
kdentuannya, jika masih terdengar suara
47
gemuruh. Maka mungkin disebab_kan olehgigi pinion dan side gear yang telah aus.
c. Pada saat mobil menikung timbul suara dariunit differential. Hal inidisebabkan deh rodagigi planet, poros planet, cincin ternbaga darircda gigi p;anet ; mungkin saja sudah aus.
PENYEBAB KERUSAKAN.
Minyak Pelumas.
Telah dikatakan bahwa diadalamDfferen-tial (gardan) terdapat bagian_bagian
yang bergerak, seperti misalnya roda gigi ring,roda gigi pinion, bantalan dan sebagainya.
Pelurnas dimaksudkan untuk menghindarihubungan/kontak langsung dari dua bagian yangbergerak atau bergeseran. Apabila diantara rodagigi dan bantalan ini tidak diberi minyak, makasebagai akibatnya akan timbul geekan yangbesar. Hal ini menjadi sebab timbulnya keausandan panas yang tinggi, sehingga menimbulkangangguan dan kerusakan pada gardan. Sistimpelumasan direncanakan untuk mengatur prosespelumasan pada gardan dan juga penggantian
sdiap 20.0O0 KM. Selain itu juga minyakpelumas melakukan fungsi lainnya yaitu :
a. Membatasi panas yang timbul dengan
mengusahakan gesekan sekecil mungkin"
b. Mengambil panas dari bagian-bagian mesinyang dilaluinya.
c. Mengurangi. geekan dan keausan dengan
membentuk lapisan tipis (film) untukmencegah gesekan langsung antara metal_
metal tsb-
d. Menambah kerapatan antara gigi_glgi.
e. Mengeluarkan kotoran-kotoran.
f. Menghindarkan debu dan sekaligus mence_gah terjadinya korosi pada bagian-bagian tsb.
Oli roda gigi (gear oil) adalah untuk melumasidifferential dan stering gear.
a. Syarat-syarat oli roda gigi.Gesekan disertai tenaga interaksi fisik
antara obyek dan gesekan selalu mengakibatkankeausan. Permukaan roda gigi adalah subyekgesekan akibat slip dan gesekan akibat putaran.
Besarnya beban permukaan gigi, permukaan yang
kasar, dan kecepatan meluncur menghasil_kangesekan yang besar dan bertambah panas yang
ditimbulkan.
Untuk alasan tersebut, oli roda gigi diperlukan denganmernenuhi kriteria berikut ini :
b. Kekentalannya sesuai.Pada umumnya, oli roda gigi yang
mempunyai tingkat kekentalan yang tinggi sangat
efektif untuk mencegah kerusakan pada roda gigi dan
bantalan bunyi dan kebocoran oli. Bagaimanapun
kekentalan me+npunyai efek pada saat start mesin,
dan feeling perpindahan tuas transmisi manual saattemperatur masih rendah. Oleh sebab itu harus
digunakan oli roda gigi yang mempunyai kekentalanyang sesuai. Kekentalan oli cendrung bertambah saatternperatur menurun dan kenrudian sifat fluidanyamenjadi lernah. Oliyang kekentalannya hanya berubah
sedikit bila terjadi perubahan tsnperatur yang sangat
dipedukan.
Tabd peryeb$ kenrsakan gardan terlihat dibanr*r ini :
c. Mempunyai kenrannpuan memikul beban.Saat gigi berhubungan antara satu dengan
yang lainnya tekdnan dan beban goncangan yang
42
Juryal R & B. Volume 1 Nomor 2. Septegfur 20Oi
timbul besar. Jadi fungsi utama roda gigi yang
sangat penting adalah untuk menolong
menggantikan tersebut saat roda gigi
bersinggungan dan mencegah panas dari
pemakaian roda gigi dan bantalan, kernarnpuan
oli untuk dapat melakukan ini disebut
"kemampuan memikul beban".
d. Tahan terhadap panas dan oksidasi.
Saat oli roda gigi mernburuk karena
panas atau oksidasi, kotoran akan membentuk
kadar a6am, menYebabkan Perubahan
kekentalan (oli manjadi kental). Endapan kotoran
menyebabkan tidak sernpurnanya pelumasan
pada bantalan, dan endapan yang mengeras
dapat meru-sak komPonen karena
persinggunEan dgn permukaan gigi atau
bantalan. Naiknya kekmtalan disebabkan oleh
kotoran sehingga kernampuan pendinginannya
berkurang dan tahanannya bertambah. Sdain itu
kadar asam yang dibentuk menyebabkan timbul-
nya karat (korosi). Untuk mengatasi hal ini
diperlukan oli pelumas gigi yang baik, stabil
terhadap panas dan oksidasi-
Type oli roda gigi.
Oli roda gigi diklasifikasikan khusus
untuk kekentalan dan kemampuan dalam
menahan hban. Seperti oli mesin, oli roda gigi
juga diklasifikasikan dalam kekentalan SAE
(Society Automotive Engine ) dan kualitas API
( American Petrolium lnstitute ).
a. Klasifikasi dalam kekentalan.
Oli pglpmas gigi memPunYai angka
dibelakang SAE seperti pada oli mesin. 6 indeks
kekentalan SAE ( 75W, 80W, 85W, 90, 140 dan
250 ) yang pada saat ini. Transmisi dan
Differential pada umumnya mernakai oli dengan
kekentalan SAE 90 atau 80W-90.
b. Klasifikasi dalam kualitas danpenggunaan.
API (American Pdrolium lnstitute)
mempunyai standar klasifikasi oleh roda gigi,
yang pembagiannya tergantung pada
penggunaannya. Oli roda gigi diklasifikasikan
oleh type roda gigiyang akan dipakai hipoid, bevel dan
lain-lain. Juga perhatian khusus juga perlu diternpelkan
permintaan penggunaan oli roda gigi yang
memeriukan karakteristik yang lain dari biasanya.
KLASIFIKASIAPII eENGGUIIAAN & KUALITAS oll
GLV1 Mineral oli murni untuk roda gigi' jarang dipakai
pada mobil.
GL 2 Untuk worm gear, mengandung minyak hewani
dan tumbuh-tumbuhan-
GL 3 Untuk manual transmisi dan steering gear
mengandung bahan tambah extrern-presure
resisting dan lainJain.
GL 4 Untuk hypoid gear digunakan untuk melayani
diatas GL 3 mengandung bahan tambah
ertrern-presure resisting tapi lebih besar
. jumlahnya dibanding GL 3.
cL 5 Digunakan untuk hypoid gears dengan
pelayanan lebih sedikit dari kondisi GL 4.
Kandungan extrernepresure resisting lebih
besar dibanding GL 4 dan kondisi kerja lebih
berat karena untuk menahan beban kejutan
yang lebih besar dan menerima kecepatan
luncur yg tinggi.
GL = Gmr Lubrication (Pelumasan Roda Gigi).
c. Petunjuk memilih oli pelumas gigi.
Oli roda gigi khususnya kfasifikasi API dan
indeks kekentalan disarankan didalam prosedur
pemeliharaan, Service Dat .Shed (SDS), Buku
Pedoman Referensi dan Buku Pedoman Pemilik. Oleh
karena itu pilihlah oli pelumas gigi sesuai dengan
klasifikasi API dan indeks kekentalannya untuk
steering gear, transmisi manual, differential dan
sebagainya.
Oli roda gigi hypoid biasanya mernpunyai klasifikasi
API GL 4 atau GL. Apabila oli roda gigi daritype lain
dipakai pada differential dengan gigi hypoid, maka
akan menyebabkan kelainan bunyi dan keausan.
Data Spesifikasi Differential Gear
Ukuran roda gigi cincin (ring gear) 194.mm
Jenis gardan belakang Semi floating
Kapasitas gardan belakang 16475 N
Kotak gardan belakang
Bagian pipa gardan (axle tube)
43
Jumal R & B. Volune I Nonpr 2. September 20Ol
Diameter luar 75 mm kendaraan sehingga kita dapat mernastikan
Ketebalan 4.5 mm kerusakan gardan.
Jenis vinal drive Single speed 3. Sudra pada saat mernbelok
Jenls vlnal gear Hypoid Suara ini terjadi pada saat kendaraan membelok.
Beban awal drive pinion kg-cm (lb.in) Ksulitan tajadi pada kendaraan bagian dalam
Momen awal {pada mur flens drive pinlon} kendaraan. Pinion gear tedalu rapat dengan pinion
6.5 - 11.5 Nmm shaft, kerusakan roda gigi atau pinion terlalu banyak
Metode penyetelan beban awal Cotlapsible backlash antara gear yang lainnya, worn differential
Differential carrler assembty case bering mengalami kdrusakan.
Berat (kerlng) 208 N
Pdurnasan BIAYA PERAWATAN
Jenk di gardan SAE 9O - 14O Data Biaya Perawatan
Kapasitas oli 1.5 liter Data biaya perawatan differential untuk lsuzu
Dalam mencari sumber-sumber Panther tipe TBR adalah sebagal berikut :
kerusakan pada suatu kendaraan dimulai pada 1. Kenaikan biaya service tenaga kerja 1Ao/o
bagian yang sederhana agar tidak mernbongkar pertahun.
suatu sistem secara keseluruhan dan memilih 2- Biaya service overhoul differential sebesar Rp
alternatif untuk sistem perbaikannya sehingga 200.m0,- (belum termasuk biaya peng-gantian
cara tersebut akan menghernat waktu, tenaga, suku cadang).
dan biaya operasi. 3. Penentuan Umur Komponen
Tanda-tanda yang terdapat pada gardan Faktor yang mempengaruhi dalam penen-tuan
biasanya timbul suara. Bermacam-macam suara umur komponen antara lain :yang terdengar akan diketahui kerusakan yang 1. Frelaivensi pemakaian
terjadi. Kadang-kadang timbul perbedaan suara 2. Beban dan sistem tersebutyangkitaterimamungkindari universal jointakan 3. Lokasi dimanaperalatantersebutdipakai
mirip dengan kerusakan pada roda bearing. 4- Pemeliharaan yang harus dilakukan
Kesernuanya itu tergantung pada banyaknya Biaya Perawatan pada Differentialpengalaman seorang mekanik atau penrilik Gontoh apabila komponen yang rusak pada gardan
kendaraan sendiri. Macam-macam suara yang diketahui :
timbul dari gardan merupakan tanda kerusakan '1. Bearing conedari gardan adalah: Z. Companion flange
1. Suara berisik 3. Drive pinion + Ring gear
Suara ini dikarenakan kesalahan penye-.telan 4. Oli
rodb gigi pinion atau rcida gigi ring. Pembelian komponen dan biaya service
Penyetelan yang salah akan menyebabkan companion flange Rp 290.000,-kontak dengan roda gigi tidak normal sehingga Drive pinion + Ring gear Rp3.350.000,-keausan roda gigi akan cepat lebih-lebih jika Bearing cone Rp 255.000,-menyebabkan kerusakan gardan. Limit spesifi- Oli Rp 2Z.S0O,_
kasi backlash (celah bebas) antara roda gigi Biaya service Bp 200.000,-pinion dan roda gigi ring adalah 0,13 - 0,18 mm Biaya total Rp 4.117.500,-
2. Suara pada waKu percepatan Jadi harga perbaikan satu gardan Rp 4.117.500,-Suara ini dikarenakan kontak yang terlalu kuat
pada ujung gigi yang satu dengan yang lain
suara tersebut sangat jelas pada bagian bawah
44
ffitar ksrponen haga suku cadag dan bialfa serviceuntukAo
NdtlaKmporen
Harga sulrucadang
Biaya s€tenagakerja
1 AdjustirSvraher
RP 24,UJ(J," 200
2 Bearing Cone t(P zs3.trrJ.- Rp200.000.3 Conpaniqr
FlanoeRp 290.000,- Rp 200.000,
4 Differentidc€lge
Rp1.135.0U),-
5 Drive prniondan Rinc gear
Rp3 350.000,- Rp 200.000,,
6 Penggantanoti1,5ll
Rp 54.000,- Rp 8.000,
7 Perddi F{n ar) frxt - Ro 5O.0O(
8 Sidegea f(p 3zu.uxr,-
Rp20O.0@,
Jumal R & B..Volume 1 Nqrcr 2. *ptember 2N1
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan.
Dari Analisis Kerusakan pada mekanisme
Differential Gqr. (Gardan) pada lsuzu panther
tipe TBR, maka penulis dapat menarik
kesimpulan:
1. Differential (gardan) merupakan kompo-nen
yang sangat penting pada kendaraan, karena
differential (gardan) ini berfungsi untuk
mengubah tenaga yang dihasilkan oleh mesin
sehingga dapat digunakan untuk
menggerakkan kendaraan.
2. Diffrential (gardan) pada kendaraan terdiri
dari beberapa bagian yaitu : kopling, gear
box, poros propeller, differential dan poros roda
belakang.
3. Differential (garQan) berfungsi untuk rnernindahkan
putarcm dari pros propdler ke poros roda yang
digerakkan dan untuk memungkinkan perbedaan
putaran roda kiri dan roda kanan pada saat
kendaraan berbelok.
4. Poros propeller berfungsi untuk memindah-kan
tenaga putaran dari gear box ke differential.
5. Poros roda belakang berfungsi untuk rnernlkul
beban kecldaraan dan sekaligus untuk meneruskan
prdaran roda belakang.
6. Perenrvatan adalah usaha-usaha yang dilakukan
dengan maksud menjaga peralatan atau meintetap berfungsi s*agaimana mestinya atau
sebagaimana direncanakan.
7. 'Perbaikan adalah pemulihan suatu kondisi
peralatan atau permesinan yang telah mengalami
kerusakan atau penurunan, sehingga atau
mendekati keadaan sernula.
8. Pembongkaran adalah melepaskan dan
menguraikan komponen dari suatu mesin.
9. Pernasangan adalah merakit kernbali -
komponen-komponen mein yang sudah dilepas
atau dibongkar.
10-Agar kondisi ken araan dan umui pernakaian-nya
dapat tahan lama, maka perlu diperhatikan cara
perawatan dan bagaimana mernperbaiki-nya bila
terjadi kerusakan.
PERLU UNTUK DIKETAHUI
1. DenEan adanya analisis tentang gardan ini
menambah pengetahuan dan informasi untuk
montir, driver dan orang teknik khususnya teknik
automotive.
?. PenyetinEan pada komponen perlu dilakukan
untuk rnendapat kerja gardan yang standart.
3- Dalarn penentuan kerusakan sebuah komponen
harus teliti dengan berbagai metode (visual,
getaran, pengukuran).
4. Gardan meupakan komponen yang sangat
penting pada kendaraan, karena gardan ini
berfungsi untuk mengubah tenaga yang dihasilkan
oleh mesin sehingga dapat digunakan untuk
menggerakan kendaraan.
Penentuan umurNo Narna ktrrponen Estimasi umur kornponern
Kilonrder Bulan
1 Adiustinow6her 1.200.0@ 1242 Beariru Core t.(Xx).000 1003 Ccnpanion
Flanqe1.000.000 100
4 Differentid case 1.500.0d)5 Drirre pinion dan
Rinc aear3.000-ooo
6 Penggaltian oli1,5 Lt
10.000 1
7 Perapat oli 600.000I Pinion gear 1.OOO.(nO
I r'loe gear 1.0oo.@o 100
10 Thrustwasher 1.500.000 1S)
45
Jurnal R & B. Vdume ! Nonpr Z. *ptember 2Nl
5. Sistem transmisi pada kendaraan terdiri dari
beberapa bagian yaitu : kopling, gear box,
poros propeller, differential dan poros roda
belakang.
6. Poros propeller berfungsi untuk
memindahkan tenaga putaran dari gear box
ke differential
7. Differential berfungsi untuk memindahkan
putaran dari poros propeller ke poros rodayang digerakkan dan untuk menungkinkanperbedaan putaran roda kiri dan roda kanan
pada saat kendaraan berbelok.
8. Poros roda belakang berfungsi untuk
memikul beban kendaran dan sekaligus
untuk meneruskan putaran roda belakang.
9. Peraaaatan adalah usaha-usaha yang
dilakukan dengan maksud menjagaperatatan atau mesin tdap berfungsi
sebagai mana di rencanakan.
10. Agar kondisi kendaraan dan umurpemakaiannya dapat tahan lama, maka perlu
diperhatikan cara perauatan dan bagaimana
memperbaikinya bila terjadi kerusakan.
Saran-saran
Adapun saran-saran yang dapat penutisberikan mengenal Analisls Kerusakan pada
mekanlsme Differenilal Gear (Gardan) Gardanpada lsuzu Panther pada Tipe TBR adalahsebagal berlkut:1. Perawatan yang dilakukan secara intensive
akan menjamin kendaraan dapat beroperasi
dengan baik, umur korngronen yang lama danongkos perbaikan terkecil
2. Pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan dalammerawat gardan harus sesuai dengan bukupetunjuk yang telah ada.
3. Gunakan special tool untuk beberapapengerjaan tertentu.
4. Perhatikan keselamatan kerja baik bagi dirisendiri, lingkungan sekitar bekerja dan alatyang digunakan.
5. Bekerjalah dengan hati-hati dan tidak terlaluceroboh.
DAFTAR PUSTAKA
Arismundar, Wiranto. 1g89. Pedoman untuk MencariSumber Kerusakan, Merawat dan menjalankankendaraan.
Corder, Antony. 1998. Teknik ManajemenPemeliharaan. Erlangga. Jakarta.
Dinar Dapersal, Darman. 1998. ft/todul Teori danTeknik Perauratan, Perneriksaan dan perbaikanPropeller Shaft, Universal Joint, Dfferential danRear Aie Shaft.
Daryanto, Drs. 1991, Teknik senrice Mobil. RinekaCipta. Jakarta.
. 1995. Operation and Manuil Book. pT panjaMotor. Jakarta.
Teori Pelumas dan pelumasan.Pertamina Unit Pembekalan dan penrasaran lll.Bandung.
Teiseran, Martin T. 1992. Meraurat & MemeliharanMobil. Kanisius. Jakarta.
46