86 Pdt G 2012 PN JKT Sel.

32
P U T U S A N Nomor : 86/PdtG/2012/PN.JKT.Sel. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang mengadili perkara – perkara perdata pada tingkat pertama telah menjatuhkan Putusan sebagai berikut dalam perkara gugatan antara : RATNA MULIA, beralamat di Jl. BDN 1/43, Rt. 011, Rw. 013, Cilandak barat, Cilandak, Jakarta Selatan. Dalam hal ini memilih domisili hukum dikantor kuasanya : REZA BOENTORO, SH, YULIANA KAMARUDIN, SH., keduanya advokat pada law offices TONY HARTONO & PARTNERS, beralamat di JI. Akasia I B.I No.5, Taman Kedoya baru, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 2 Februari 2012, selanjutnya disebut sebagai :........................................................................................ PENGGUGAT ; melawan INDRA SINTUNG BUDIANTO, dahulu beralamat di JI. KH. Muhasyim VIII No.35, Rt.04. Rw.06, Kelurahan Cilandak barat, Kecamatan Cilandak, jakarta Selatan, sekarang beralamat di Jl. Melati No. 14 A, Rt.004/ Rw.002, Ampera, Cilandak Timur, Jakarta Selatan. Selanjutnya disebut sebagai: TERGUGAT; Pengadilan Negeri tersebut ; Telah membaca berkas perkara Telah memeriksa bukti surat-surat diajukan ke persidangan ; Telah mendengar keterangan kedua belah pihak yang berperkara ; TENTANG DUDUK PERKARA Hal 1 dari 32 Hal Putusan No. 68/Pdt.G/2012/PN.Jkt.Sel

Transcript of 86 Pdt G 2012 PN JKT Sel.

P U T U S A N

Nomor : 86/PdtG/2012/PN.JKT.Sel.

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang mengadili perkara – perkara perdata

pada tingkat pertama telah menjatuhkan Putusan sebagai berikut dalam perkara gugatan

antara :

RATNA MULIA, beralamat di Jl. BDN 1/43, Rt. 011, Rw. 013, Cilandak barat,

Cilandak, Jakarta Selatan. Dalam hal ini memilih domisili hukum dikantor kuasanya :

REZA BOENTORO, SH, YULIANA KAMARUDIN, SH., keduanya advokat pada

law offices TONY HARTONO & PARTNERS, beralamat di JI. Akasia I B.I No.5,

Taman Kedoya baru, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, berdasarkan Surat Kuasa Khusus

tanggal 2 Februari 2012, selanjutnya disebut

sebagai :........................................................................................PENGGUGAT ;

melawan

INDRA SINTUNG BUDIANTO, dahulu beralamat di JI. KH. Muhasyim VIII No.35,

Rt.04. Rw.06, Kelurahan Cilandak barat, Kecamatan Cilandak, jakarta Selatan, sekarang

beralamat di Jl. Melati No. 14 A, Rt.004/ Rw.002, Ampera, Cilandak Timur, Jakarta

Selatan. Selanjutnya disebut sebagai: TERGUGAT;

Pengadilan Negeri tersebut ;

Telah membaca berkas perkara

Telah memeriksa bukti surat-surat diajukan ke persidangan ;

Telah mendengar keterangan kedua belah pihak yang berperkara ;

TENTANG DUDUK PERKARA

Hal 1 dari 32 Hal Putusan No. 68/Pdt.G/2012/PN.Jkt.Sel

Menimbang, bahwa Penggugat melalui Surat Gugatannya tanggal 22 maret

2012, yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada

tanggal 22 maret 2012, Register Perkara Nomor 86/Pdt.G/2012/PN.JKT.Sel. telah

mengajukan Gugatan sebagai berikut :

1 Bahwa Penggugat menikah dengan Tergugat pada tanggal 19 September 1991, dan

pemikahan tersebut telah didaftarkan pada Kantor Catatan Sipil DKI Jakarta,

sebagaimana ternyata dalam Kutipan Akta Perkawinan No. 1070/1/1992 tanggal

27 Mei 1992 yang diterbitkan oleh Kantor Catatan Sipil Propinsi DKI Jakarta

2 Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat telah putus karena perceraian

berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan No. 17/Pdt.G/2010/

PN.Jkt.Sel tanggal 22 April 2010 yang telah berkekuatan hukum tetap jo. Kutipan

Akta Perceraian No. 213/1/2010 tanggal 17 Mei 2010 yang diterbitkan Kepala

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi DKI Jakarta.

3 Bahwa selama perkawinan Penggugat dan Tergugat telah diperoleh sejumlah harta

kekayaan yaitu:

• Sebidang tanah SHM No. 707, Desa Batu Kumbung seluas 2192 M2,

Gambar Situasi No. 2776/1994 tanggal 27 Juli 1994, yang terletak di Desa

Batu Kumbung, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi

Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO

• Sebidang tanah SHM No. 1597, Desa Lingsar seluas 893 M2, Gambar

Situasi No. 1775/1995 tanggal 11 Mei 1995, yang terletak di Desa Lingsar,

Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara

Barat, tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1596, Desa Lingsar seluas 1068 M2, Gambar

Situasi No. 1774/1995 tanggal 11 Mei 1995, yang terletak di Desa Lingsar,

Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara

Barat, tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1548, Desa Lingsar seluas 2162 M2, NIB:

23.01.03.11.00190, Surat Ukur No. 190/LS/99 tanggal 12 Juli 1999, yang

terletak di Desa Lingsar, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat,

Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 730, Desa Lingsar seluas 2043 M2, Surat Ukur

Sementara No. 6154/82 tanggal 12 Maret 1982, yang dikenal umum bekas

ppno. 424, psno. 35, klas I, terletak di Desa Lingsar, Kecamatan Narmada,

Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama

INDRA S. BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 728, Desa Lingsar seluas 808 M2, Surat Ukur

Sementara No. 6152/82 tanggal 12 Maret 1982, yang dikenal umum bekas

ppno. 424, psno. 35, klas I, terletak di Desa Lingsar, Kecamatan Narmada,

Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama

INDRA S. BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 706, Desa Lingsar seluas 1832 M2, Surat Ukur

Sementara No. 6130/1982 tanggal 15 Maret 1982, yang dikenal umum bekas

ppno. 239, psno. 37, klas II,SB. Pondok Buak No. 48, terletak di Desa

Lingsar, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa

Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1081, Desa Batu Kumbung seluas 1375 M2, NIB:

23.01.03.10.00343, Surat Ukur No. 343/BTK/2001 tanggal 13 Januari 2001,

yang terletak di Desa Batu Kumbung, Kecamatan Narmada, Kabupaten

Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S.

BUDIANTO MBA;

• Sebidang tanah SHM No. 1083, Desa Tegallalang seluas 1545 M2, Gambar

Situasi No. 895/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali,

tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1084, Desa Tegallalang seluas 1455 M2, Gambar

Situasi No. 893/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali,

tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1086, Desa Tegallalang seluas 1580 M2, Gambar

Situasi No. 894/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali,

tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO, Master Bussines Administration;

• Sebidang tanah SHM No. 1087, Desa Tegallalang seluas 2170 M2, Gambar

Situasi No. 896/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali,

tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO, Master Bussines Administration;

Hal 3 dari 32 Hal Putusan No. 68/Pdt.G/2012/PN.Jkt.Sel

• Sebidang tanah SHGB No. 804/Kuta, seluas 69 M2 berikut dengan

bangunan yang berada diatasnya, tercatat atas nama INDRA SINTUNG

BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHGB No. 810/Kuta, seluas 79 M2 berikut dengan

bangunan yang berada diatasnya, tercatat atas nama INDRA SINTUNG

BUDIANTO

• Sebidang tanah SHGB No. 03, Desa Tangkerang Tengah, seluas 4755 M2,

NIB: 05.01.07.00.00584, Surat Ukur No. 18/Tangk.Tengah/2002 tanggal 14

Oktober 2002, yang terletak di JI. Bahana, Kelurahan Tangkerang Tengah,

Kecamatan Bukit Raya, Kotamadya Pekanbaru, Propinsi Riau, tercatat atas

nama INDRA SINTUNG BUDIANTO

• Sebidang tanah SHM No. 4375/Gandaria Selatan berikut dengan bangunan

yang berada diatasnya, yang dikenal umum, JI. Cendrawasih No. 15E,

Jakarta Selatan, tercatat atas nama RATNA MULYA

• Sebuah Apartemen The Bellagio Mansion Mega Kuningan Lantai 12 Unit 12

MC9, yang terletak di JI. Mega Kuningan Barat IX Kavling E.4.3, Jakarta,

tercatat atas nama RATNA MULYA

• 10 (sepuluh) unit Apartemen di My Home @ Ciputra, yang terletak di A.

Prof. Dr. Satrio Kav. 6, Jakarta Selatan, tercatat atas nama INDRA

SINTUNG BUDIANTO 5400 (lima ribu empat ratus) saham PT Budimas

Pundinusa, tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO

4 Bahwa pasal 35 ayat 1 UU No. 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan menyebutkan:

“Harta benda yang diperoleh selama perkawinan menjadi harta bersama.”

5 Bahwa dengan demikian sudah sesuai hukum apabila Penggugat mohon kepada

Yth. Majelis Hakim untuk berkenan menyatakan harta-harta/asset-asset yang

disebutkan/ diuraikan pada angka 3 diatas adalah harta bersama yang diperoleh

selama perkawinan Penggugat dan Tergugat.

6 Bahwa antara Penggugat dan Tergugat tidak ada perjanjian kawin, sehingga

menurut hukum yang berlaku baik Penggugat maupun Tergugat masing-masing

mendapat separuh bagian dari seluruh harta bersama.

7 Bahwa gugatan pembagian harta bersama ini didasarkan pada Putusan Pengadilan

Negeri Jakarta Selatan No. 17/Pdt.G/2010/PN.Jkt.Sel tanggal 22 April 2010 yang

menyatakan perkawinan antara Penggugat dan Tergugat putus karena perceraian,

putusan mana telah mempunyai kekuatan hukum tetap, maka sesuai dengan pasal

180 HIR jo. Surat Edaran Mahkamah Agung No. 3 Tahun 2000 yang telah

diperbaiki dan diperbaharui dengan SEMA No. 4 tahun 2002, cukup alasan bagi

Penggugat untuk mohon kepada Yth. Majelis Hakim berkenan menyatakan

putusan ini dapat dijalankan terlebih dahulu meskipun ada verzet, banding, kasasi.

Dari apa yang diuraikan diatas dalam gugatan ini, Penggugat mohon kepada Yth.

Majelis Hakim berkenan untuk memeriksa dan memberikan putusan sebagai berikut:

MENGADILI

1 Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya.

2 Menyatakan harta-harta/asset-asset sebagaimana disebut dibawah ini adalah harta

bersama/gono gini dari Penggugat dan Tergugat yang diperoleh selama

perkawinan antara Penggugat dan Tergugat yaitu:

• Sebidang tanah SHM No. 707, Desa Batu Kumbung seluas 2192 M2,

Gambar Situasi No. 2776/1994 tanggal 27 Juli 1994, yang terletak di

Desa Batu Kumbung, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat,

Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S.

BUDIANTO

• Sebidang tanah SHM No. 1597, Desa Lingsar seluas 893 M2, Gambar

Situasi No. 1775/1995 tanggal 11 Mei 1995, yang terletak di Desa

Lingsar, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi

Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA SINTUNG

BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1596, Desa Lingsar seluas 1068 M2, Gambar

Situasi No. 1774/1995 tanggal 11 Mei 1995, yang terletak di Desa

Lingsar, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi

Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA SINTUNG

BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1548, Desa Lingsar seluas 2162 M2, NIB:

23.01.03.11.00190, Surat Ukur No. 190/LS/99 tanggal 12 Juli 1999,

yang terletak di Desa Lingsar, Kecamatan Narmada, Kabupaten

Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama

INDRA S. BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 730, Desa Lingsar seluas 2043 M2, Surat

Ukur Sementara No. 6154/82 tanggal 12 Maret 1982, yang dikenal

umum bekas ppno. 424, psno. 35, klas I, terletak di Desa Lingsar,

Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa

Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO;

Hal 5 dari 32 Hal Putusan No. 68/Pdt.G/2012/PN.Jkt.Sel

• Sebidang tanah SHM No. 728, Desa Lingsar seluas 808 M2, Surat

Ukur Sementara No. 6152/82 tanggal 12 Maret 1982, yang dikenal

umum bekas ppno. 424, psno. 35, klas I, terletak di Desa Lingsar,

Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa

Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 706, Desa Lingsar seluas 1832 M2, Surat

Ukur Sementara No. 6130/1982 tanggal 15 Maret 1982, yang dikenal

umum bekas ppno. 239, psno. 37, klas II,SB. Pondok Buak No. 48,

terletak di Desa Lingsar, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok

Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S.

BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1081, Desa Batu Kumbung seluas 1375 M2,

NIB: 23.01.03.10.00343, Surat Ukur No. 343/BTK/2001 tanggal 13

Januari 2001, yang terletak di Desa Batu Kumbung, Kecamatan

Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat,

tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO MBA;

• Sebidang tanah SHM No. 1083, Desa Tegallalang seluas 1545 M2,

Gambar Situasi No. 895/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di

Desa Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar,

Propinsi Bali, tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1084, Desa Tegallalang seluas 1455 M2,

Gambar Situasi No. 893/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di

Desa Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar,

Propinsi Bali, tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1086, Desa Tegallalang seluas 1580 M2,

Gambar Situasi No. 894/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di

Desa Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar,

Propinsi Bali, tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO, Master

Bussines Administration;

• Sebidang tanah SHM No. 1087, Desa Tegallalang seluas 2170 M2,

Gambar Situasi No. 896/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di

Desa Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar,

Propinsi Bali, tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO, Master

Bussines Administration;

• Sebidang tanah SHGB No. 804/Kuta, seluas 69 M2 berikut dengan

bangunan yang berada diatasnya, tercatat atas nama INDRA SINTUNG

BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHGB No. 810/Kuta, seluas 79 M2 berikut dengan

bangunan yang berada diatasnya, tercatat atas nama INDRA SINTUNG

BUDIANTO

• Sebidang tanah SHGB No. 03, Desa Tangkerang Tengah, seluas 4755

M2, NIB: 05.01.07.00.00584, Surat Ukur No. 18/Tangk.Tengah/2002

tanggal 14 Oktober 2002, yang terletak di JI. Bahana, Kelurahan

Tangkerang Tengah, Kecamatan Bukit Raya, Kotamadya Pekanbaru,

Propinsi Riau, tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO

• Sebidang tanah SHM No. 4375/Gandaria Selatan berikut dengan

bangunan yang berada diatasnya, yang dikenal umum, JI. Cendrawasih

No. 15E, Jakarta Selatan, tercatat atas nama RATNA MULYA

• Sebuah Apartemen The Bellagio Mansion Mega Kuningan Lantai 12

Unit 12 MC9, yang terletak di JI. Mega Kuningan Barat IX Kavling

E.4.3, Jakarta, tercatat atas nama RATNA MULYA

• 10 (sepuluh) unit Apartemen di My Home @ Ciputra, yang terletak di

JI. Prof. Dr. Satrio Kav. 6, Jakarta Selatan, tercatat atas nama INDRA

SINTUNG BUDIANTO 5400 (lima ribu empat ratus) saham PT

Budimas Pundinusa, tercatat atas nama INDRA SINTUNG

BUDIANTO

3 Menghukum Penggugat dan Tergugat untuk melaksanakan pembagian harta

bersama/harta gono gini tersebut masing-masing mendapat separuh bagian dari

seluruh harta bersama/gono gini

4 Menyatakan putusan perkara ini dapat dijalankan terlebih dahulu meskipun ada

verzet, banding, kasasi.

5 Biaya perkara menurut hukum

Menimbang, bahwa pada hari dan tanggal sidang yang telah ditetapkan,

Penggugat datang menghadap ke persidangan dengan diwakili oleh Kuasa Hukumnya

tersebut di atas, Tergugat hadir kuasanya : MUH. BURHANUDDIN, SH., dan

ALFATIHANNA ANWAR, SH.,M.Kn. berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 27

Maret 2012 ;

Menimbang, bahwa untuk memenuhi ketentuan Perma No. 1 Tahun 2008 maka

terhadap perkara a quo telah dilakukan upaya mediasi dengan mediator,

SOEHARTONO, SH.,MH.,. Namun setelah dilakukan beberapa kali pertemuan upaya

mediasi tersebut tidak berhasil ;

Menimbang, bahwa oleh karena upaya mediasi tidak berhasil maka

pemeriksaan perkara dimulai dengan pembacaan surat gugatan yang isinya tetap

dipertahankan oleh Penggugat ;

Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat telah

menyampaikan surat jawabannya tertanggal 21 Mei 2012 yang pada pokoknya

mengemukakan hal-hal sebagai berikut :

DALAM POKOK PERKARA :

DALAM KONVENSI

1 Bahwa Tergugat Konvensi menyangkal dalil-dalil yang dikemukakan Penggugat

Konvensi kecuali apa yang secara tegas diakui kebenarannya oleh Tergugat

Konvensi;

2 Bahwa benar apa yang didalilkan dalam poin 1 dan poin 2 gugatan Penggugat

Konvensi dan Perkawinan antara Penggugat Konvensi dan Tergugat Konvensi

telah putus karena perceraian, berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri Jakarta

Selatan No.17/Pdt.G/2010/PN.Jkt.Sel tanggal 22 April 2010 yang telah

berkekuatan hukum tetap ( Inkracht Van Gewisjde) jo. Kutipan Akta Perceraian

No.213/I/2010 tanggal 17 Mei 2010 yang diterbitkan oleh Kepala Dinas

Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi DKI Jakarta;

3 Bahwa benar apa yang didalilkan dalam poin 3 gugatan dan poin 4 gugatan dan

terhadap sejumlah harta yang telah diperoleh Penggugat dan Tergugat selama

Perkawinan, yaitu :

a Sebidang Tanah SHIM No.707, Desa Batu Kumbung seluas 2192 M2,

Gambar Situasi No.2776/1994 tanggal 27 Juli 1994, yang terletak di Desa

Batu Kumbung, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi

Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S.BUDIANTO;

b Sebidang Tanah SHM No.1597, Desa Lingsar seluas 893 M2, Gambar

Situasi No.1775/1995 tanggal 11 Mei 1995 yang terletak di Desa Lingsar,

Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara

Barat, tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

c Sebidang Tanah SHM No.1596, Desa Lingsar seluas 1068 M2, Gambar

Situasi No.1774/1995 tanggal 11 Mei 1995, yang terletak di Desa Lingsar,

Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara

Barat, tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

d Sebidang Tanah SHM No.1548, Desa Lingsar seluas 2162 M2, NIB :

23.01.03.11.00190, Surat Ukur No.190/LS/99 tanggal 12 Juli 1999, yang

terletak di Desa Lingsar, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat,

Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S.BUDIANTO;

e Sebidang Tanah SHM No.730, Desa Lingsar seluas 2043 M2, Surat Ukur

Sementara No.6154/82 tanggal 12 Maret 1982, yang dikenal umum bekas

ppno.424, psno.35, klas I, terletak di Desa Lingsar, Kecamatan Narmada,

Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama

INDRA S.BUDIANTO;

f Sebidang Tanah SHM No.728, Desa Lingsar seluas 808 M2, Surat Ukur

Sementara No.6152/82 tanggal 12 Maret 1982, yang dikenal umum bekas

ppno.424, psno.35, klas 1, terletak di Desa Lingsar, Kecamatan Narmada,

Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama

INDRA S.BUDIANTO;

g Sebidang Tanah SHM No.706, Desa Lingsar, seluas 1832 M2, Surat Ukur

Sementara No.6130/1982 tanggal 15 Maret 1982, yang dikenal umum bekas

ppno.239, psno.37, klas II, SB.Pondok Buak No.48, terletak di Desa Lingsar,

Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara

Barat, tercatat atas nama INDRA S.BUDIANTO;

h Sebidang Tanah SHM No.1081, Desa Batu Kumbung seluas 1375 M2, NIB :

23.01.03.10.00343, Surat Ukur No.343/BTK/2001 tanggal 13 Januari 2001,

yang terletak di Desa Batu Kumbung, Kecamatan Narmada, Kabupaten

Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA

S.BUDIANTO, MBA

i Sebidang Tanah SHM No.1083, Desa Tegallalang seluas 1545 M2, Gambar

Situasi No.895/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali,

tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

j Sebidang Tanah SHM No.1084, Desa Tegallalang seluas 1455 M2, Gambar

Situasi No.893/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Hal 9 dari 32 Hal Putusan No. 68/Pdt.G/2012/PN.Jkt.Sel

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali,

tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

k Sebidang Tanah SHM No.1086, Desa Tegallalang seluas 1580 M2, Gambar

Situasi No.894/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali,

tercatat atas nama INDRA S.BUDIANTO, Master Bussines Administration;

l Sebidang Tanah SHM No.1087, Desa Tegallalang seluas 2170 M2, Gambar

Situasi No.896/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali,

tercatat atas nama INDRA S.BUDIANTO, Master Bussines Administration;

m Sebidang Tanah SHGB No.804/Kuta, seluas 69M2 berikut dengan bangunan

yang berada diatasnya, tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

n Sebidang Tanah SHGB No.810/Kuta, seluas 79 M2 berikut dengan

bangunan yang berada diatasnya, tercatat atas nama INDRA SINTUNG

BUDIANTO;

o Sebidang Tanah SHGB No.03, Desa Tangkerang Tengah, seluas 4755 M2,

NIB : 05.01.07.00.00584, Surat Ukur No.18/Tangk.Tengah/2002 tanggal 14

Oktober 2002, yang terletak di JI.Bahana, Kelurahan Tangkerang Tengah,

Kecamatan Bukit Raya, Kotamadya Pekanbaru, Propinsi Riau, tercatat atas

nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

p Sebidang Tanah SHM No.4375/Gandaria Selatan berikut dengan bangunan

yang berada diatasnya, yang dikenal umum JI.Cendrawasih No.15E, Jakarta

Selatan tercatat atas nama RATNA MULYA;

q Sebuah Apartemen The Bellagio Mansion Mega Kuningan Lantai 12 Unit 12

MC-9, yang terletak di JI.Mega Kuningan Barat IX Kavling E.4.3, Jakarta,

tercatat atas nama RATNA MULYA;

r 10 (sepuluh) unit Apartemen di My Home @ Ciputra, yang terletak di J 1.

Prof. DR.Satrio Kav.6, Jakarta Selatan, tercatat atas nama INDRA

SINTUNG BUDIANTO;

s 5400 (lima ribu empat ratus ) saham PT BUDIMAS PUNDINUSA, tercatat

atas nama INDRA SlNTUNG BUDIANTO.

4 Bahwa terhadap 5400 (lima ribu empat ratus) saham PT. BUDIMAS

PUNDINUSA yang tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO (Tergugat

Konvensi/Penggugat Rekonvensi), tidak dapat dibagi / menjadi obyek Harta

Bersama hingga diadakan RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) dan audit/

pemeriksaan keuangan perusahaan serta semua keuntungan / laba perusahaan

harus dipertanggungjawabkan terlebih dahulu;

5 Bahwa terhadap beberapa Harta Bersama tersebut, telah dijaminkan kepada

PT.Bank Artha Graha Internasional, Tbk (terlampir Surat Pernyatan dan Copy

Sertipikat) sehingga saat ini masih dibebani oleh Hak Tanggungan, antara lain;

a Sebidang Tanah SHM No.1083, Desa Tegallalang seluas 1545 M2, Gambar

Situasi No.895/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali,

tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO ;

b Sebidang Tanah SHM No.1084, Desa Tegallalang seluas 1455 M2, Gambar

Situasi No.893/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali,

tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

c Sebidang Tanah SHM No.1086, Desa Tegallalang seluas 1580 M2, Gambar

Situasi No.894/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali,

tercatat atas nama INDRA S.BUDIANTO, Master Bussines Administration;

d Sebidang Tanah SHM No.1087, Desa Tegallalang seluas 2170 M2, Gambar

Situasi No.896/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali,

tercatat atas nama INDRA S.BUDIANTO, Master Bussines Administration.

6 Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 128 KUHPerdata “Setelah bubarnya

persatuan, maka harta benda kesatuan dibagi dua antara suami dan isteri, atau

antara para ahliwaris mereka masing-masing, dengan tak memperdulikan soal dari

pihak yang manakah barang-barang itu diperolehnya”;

7 Bahwa terhadap Harta Bersama yang dibebankan Hak Tanggungan (dijaminkan

sebagai pelunasan suatu hutang), baik Penggugat maupun Tergugat wajib

menanggung secara bersama. Hal ini berdasarkan Ketentuan Pasal 121

KUHPerdata “Sekedar mengenai beban-bebannya, persatuan itu meliputi segala

utang suami-isteri masing-masing yang terjadi, baik sebelum, maupun sepanjang

perkawinan”. Pasal 122 KUHPerdata “Segala hasil dan pendapatan, sepertipun

segala utang dan rugi sepanjang perkawinan, harus diperhitungkan atas mujur

malang persatuan”. Pasal 130 KUHPerdata “Setelah bubarnya persatuan, suami

boleh ditagih karena utang-utang persatuan seluruhnya dan yang demikian itu tak

akan mengurangi hak suami, untuk menuntut kembali setengah bagian dari utang-

utang itu kepada isteri, atau kepada para ahliwarisnya”;

8 Bahwa terhadap Harta Bersama yang dijaminkan ( sebagai pelunasan suatu hutang)

tidak dapat dibagikan atau menjadi obyek harta gono-gini hingga hutang yang

dijaminkan dilunasi seluruhnya oleh Tergugat dan Penggugat, hal mana sesuai

dengan asas di dalam Hukum Jaminan “Droit de Suite Droit de Preference” yaitu

Hak Tanggungan tetap mengikuti obyeknya dalam tangan siapa pun obyek

tersebut berada dan Kreditor Pemegang Hak Tanggungan mempunyai kedudukan

yang diutamakan ( Kreditur Preference) dari pada kreditor-kreditor lainnya dalam

pelunasan piutang;

9 Bahwa sesuai dengan prinsip yang melekat pada Perjanjian Jaminan atau secured

transaction, barang yang dijadikan dan diikat sebagai Jaminan, memiliki sifat

separatis, dalam arti barang itu secara khusus telah dipisahkan dari yang lain dan

semata-mata diperuntukkan bagi Kreditor yang bersangkutan;

10 Bahwa Penggugat Konvensi dan Tergugat Konvensi terikat pula penjaminan

secara personal dalam bentuk Personal Garansi terhadap seluruh hutang seiama

perkawinan berlangsung, sehingga harta bersama yang dimiliki dan akan dibagi

harus pula memperhatikan hutang yang timbul selama perkawinan berlangsung.

Maka berdasarkan segala apa yang terurai di atas, Tergugat Konvensi mohon dengan

hormat sudilah kiranya Pengadilan Negeri Jakarta Selatan in casu Majelis Hakim yang

memeriksa dan memutus perkara ini berkenan memberikan Putusan yang amarnya

berbunyi sebagai berikut :

1 Menolak Gugatan Penggugat untuk sebagian;

2 Menyatakan bahwa Penggugat Konvensi dan Tergugat Konvensi terikat tanggu

ngjaab/kewajiban untuk menyelesaikan seluruh hutang-hutang yang timbul selama

perkawinan berlangsung.

3 Menyatakan bahwa beberapa Harta Bersama masih terikat dalam Jaminan pada PT

BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL, Tbk, yaitu:

a Sebidang Tanah SHM No.1083, Desa Tegallalang seluas 1545 M2, Gambar

Situasi No.89S/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali,

tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

b Sebidang Tanah SHM No.1084, Desa Tegallalang seluas 1455 M2, Gambar

Situasi No.893/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali,

tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

c Sebidang Tanah SHM No.1086, Desa Tegallalang seluas 1580 M2, Gambar

Situasi No.894/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali,

tereatat atas nama INDRA S.BUDIANTO, Master Bussines Administration;

d Sebidang Tanah SHM No.1087, Desa Tegallalang seluas 2170 M2, Gambar

Situasi No.896/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali,

tercatat atas nama INDRA S.BUDIANTO, Master Bussines Administration.

4 Menyatakan bahwa harta bersama yang masih terikat dalam Jaminan tidak dapat

dibagi dan/atau menjadi obyek sebagai harta bersama hingga hutang yang

dijaminkan dilunasi oleh Penggugat dan Tergugat;

5 Menyatakan bahwa segala hutang-hutang yang termasuk dalam harta bersama

ditanggung secara bersama oleh Penggugat Konvensi dan Tergugat Konvensi;

6 Menyatakan Putusan ini dapat dijalankan terlebih dahulu meskipun ada banding/

kasasi (uit voorbaar bij voorraad);

7 Menghukum Penggugat Konvensi untuk membayar biaya perkara.

DALAM REKONVENSI

1 Bahwa apa yang didalilkan dalam Jawaban Konvensi merupakan bagian yang

tidak terpisahkan dalam gugatan Rekonvensi ini.

2 Bahwa terhadap 5400 ( lima ribu empat ratus) saham PT. BUDIMAS

PUNDINUSA yang tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO (Tergugat

Konvensi/Penggugat Rekonvensi), tidak dapat dibagi/menjadi obyek Harta

Bersama hingga diadakan RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) dan audit/

pemeriksaan keuangan perusahaan sebagai pertanggungjawaban pengurusan

perusahaan.

3 Bahwa Tergugat Rekonvensi secara melawan hukum dan tanpa hak telah

menguasai, menjalankan dan mengambil seluruh keuntungan PT. BUDIMAS

PUNDINUSA tanpa pernah melaporkan dan mempertanggungjawabkan kepada

Penggugat Rekonvensi sebagai Pemegang Saham dan Komisaris dari PT.

BUDIMAS PUNDINUSA.

4 Bahwa Penggugat Rekonvensi merupakan salah satu pemegang saham dari Badan

Hukum PT.BUDIMAS PUNDINUSA dengan kepemilikan saham sejumlah 5.400

lembar saham dengan nilai nominal Rp.S40.000.000,- (lima ratus empat puluh juta

Rupiah) atau sejumlah 90% saham dalam Perseroan;

5 Bahwa selama Perseroan PT.BUDIMAS PUNDINUSA beroperasi, Penggugat

Rekonvensi tidak pernah diberitahukan mengenai kegiatan jalannya Perseroan,

baik mengenai Laporan Tahunan Perseroan (meliputi Laporan keuangan, laporan

kegiatan Perseroan, laporan rincian masalah yang timbul dalam Perseroan, laporan

mengenai tugas pengawasan oleh Dewan Komisaris, dll), Rapat Umum Pemegang

Saham dan/atau perbuatan hukum lainnya yang dilakukan oleh Direksi PT.

BUDIMAS PUNDINUSA yang dikendalikan oleh Tergugat Rekonvensi.

6 Bahwa pengurusan Perseroan PT.BUDIMAS PUNDINUSA oleh Direksi atau

Tergugat Rekonvensi wajib dilaksanakan dengan itikad baik dan penuh tanggung

jawab, dan apabila Direksi lalai dalam menjalankan tugasnya, maka Direksi

Perseroan bertanggung jawab penuh secara pribadi atas kerugian Perseroan;

7 Bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 100 UUPT No.40 Tahun 2007, Direksi

berkewajiban atas permohonan tertulis dari pemegang saham memberi izin kepada

pemegang saham untuk memeriksa daftar pemegang saham, daftar khusus, risalah

RUPS dan laporan tahunan serta mendapatkan salinan risalah RUPS dan salinan

laporan tahunan;

8 Bahwa Penggugat Rekonvensi selaku Pemegang Saham mempunyai hakhak

pemegang saham dalam suatu Perseroan Terbatas ialah (a) menghadiri dan

mengeluarkan suara dalam RUPS, (b) menerima pembayaran dividen dan sisa

kekayaan hasil likuidasi, (c) menjalankan hak lainnya berdasarkan Undang-

Undang ini (Pasal 52 ayat 1 UUPT No.40/2007). Bahwa Penggugat Rekonvensi

merasa dirugikan hakhaknya sebagai pemegang saham, hal mana Direksi

Perseroan seharusnya menjalankan tugasnya sesuai apa yang telah ditentukan baik

di dalam Anggaran Dasar Perseroan maupun UUPT No.40/2007 bukan

dikendalikan oleh Tergugat Rekonvensi.

9 Bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 61 UUPT No.40 Tahun 2007, setiap

pemegang saham berhak mengajukan gugatan terhadap Perseroan ke Pengadilan

Negeri, apabila dirugikan karena tindakan Perseroan yang dianggap tidak adil dan

tanpa alasan wajar sebagai akibat keputusan RUPS, Direksi, dan/atau Dewan

Komisaris;

10 Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 138 ayat (1), (2), (3), (4), (5), (6) UUPT

No.40 Tahun 2007, pemegang saham berhak meminta dilakukan pemeriksaan

terhadap PT BUDIMAS PUNDINUSA, dengan alasan merugikan Penggugat

Rekonvensi sebagai pemegang saham mayoritas;

11 Bahwa mengingat Penggugat Rekonvensi merupakan Pemegang Saham mayoritas

(pemilik 90% saham) dan selaku Komisaris PT BUDIMAS PUNDINUSA, sesuai

Pasal 7 Anggaran Dasar Perseroan dan Pasal 56 UUPT (Undang-Undang

Perseroan Terbatas) terhadap pembagian saham yang merupakan bagian dari Harta

Bersama Tergugat Konvensi/ Penggugat Rekonvensi ( sejumlah 5400 saham) harus

dilakukan Pemindahan Hak atas saham berdasarkan akta pemindahan hak yang

ditandatangani baik secara Notaril maupun bawah tangan dengan terlebih dahulu

memperhitungkan semua penghasilan/keuntungan perseroan yang selama ini

dikendalikan oleh Tergugat Rekonvensi.

Berdasarkan atas segala hal yang terurai di atas, maka Penggugat Rekonvensi mohon

dengan hormat sudilah kiranya Pengadilan Negeri Jakarta Selatan in casu Majelis Hakim

yang memeriksa dan memutus perkara ini berkenan memberikan Putusan yang amarnya

berbunyi sebagai berikut :

1 Mengabulkan Gugatan Penggugat Rekonvensi untuk seluruhnya;

2 Menyatakan Harta Bersama Penggugat Rekonvensi dengan Tergugat Rekonvensi

berupa sejumlah 5400 ( lima ribu empat ratus ) saham PT. BUDIMAS

PUNDINUSA tidak dapat dibagi/menjadi obyek Harta Bersama sebelum diadakan

RUPS dan audit/pemeriksaan keuangan Perseroan oleh Akuntan Publik

Independen sebagai bentuk pertanggungiawaban pengurusan PT. BUDIMAS

PUNDINUSA ;

3 Memerintahkan kepada Tergugat Rekonvensi untuk mempertanggung jawabkan

dan melaporkan seluruh keuntungan/laba perusahaan PT. BUDIMAS

PUNDINUSA melalui audit oleh akuntan publik independen selama Tergugat

Rekonvensi menguasai dan menikmati hasil-hasil dari PT. BUDIMAS

PUNDINUSA untuk dibagi bersama sesuai dengan peraturan perundang-undangan

yang berlaku.

4 Menyatakan bahwa terhadap pembagian saham yang merupakan bagian dari Harta

Bersama (sejumlah 5400 saham) termasuk hasil-hasil keuntungan perusahaan

selama dikuasai oleh Tergugat Rekonvensi harus dilakukan Pemindahan Hak atas

saham berdasarkan akta pemindahan hak yang ditandatangani baik secara Notaril

maupun bawah tangan;

5 Memerintahkan kepada Pihak manapun untuk tunduk dan patuh terhadap Putusan

ini;

6 Menyatakan Putusan ini dapat dijalankan terlebih dahulu meskipun ada banding/

kasasi (uit voorbaar bij vooraad)

7 Menghukum Tergugat Rekonpensi untuk membayar biaya perkara.

Atau

Apabila Majelis Hakim berpendapat lain mohon Putusan yang seadil-adilnya (Ex aequo

et bono)

Menimbang, bahwa atas Jawaban Tergugat, Penggugat telah mengajukan

Replik tanggal 04 Juni 2012, yang pada gilirannya telah dijawab oleh Tergugat dengan

mengajukan Duplik keduanya tertanggal 11 Juni 2012, yang selengkapnya sebagaimana

terlampir dalam Berita Acara Persidangan perkara ini ;

Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil gugatannya Penggugat telah

mengajukan bukti surat yang diberi tanda P-1 sampai P-20 dan bukti TR-1, diberi

materai cukup, dilegalisir di Kepaniteraan Pengadilan negeri Jakarta Selatan serta telah

dicocokkan dengan aslinya sebagai berikut :

DALAM KONPENSI

1 Bukti P-1 : Kutipan Akta Perceraian No. AC.500.0011415 tertanggal 17 Mei

2010 yang dikeluarkan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi

DKI Jakarta (sesuai dengan aslinya)

2 Bukti P-2 : Sertipikat SHM No. 707/Desa Batu Kumbung seluas 2192 M2,

Gambar Situasi No. 2776/1994 tanggal 27 Juli 1994, yang terletak di Desa Batu

Kumbung, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa

Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO (sesuai dengan

aslinya)

3 Bukti P-3 : Sertipikat SHM No. 1597/Desa Lingsar seluas 893 M2, Gambar

Situasi No. 1775/1995 tanggal 11 Mei 1995, yang terletak di Desa Lingsar,

Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat,

tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO ; (sesuai dengan aslinya)

4 Bukti P-4 : Sertipikat SHM No. 1596, Desa Lingsar seluas 1068 M2, Gambar

Situasi No. 1774/1995 tanggal 11 Mei 1995, yang terletak di Desa Lingsar,

Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat,

tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO; (sesuai dengan aslinya)

5 Bukti P-5 : Sertipikat SHM No. 1548, Desa Lingsar seluas 2162 M2, NIB:

23.01.03.11.00190, Surat Ukur No. 190/LS/99 tanggal 12 Juli 1999, yang

terletak di Desa Lingsar, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat,

Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO;

(sesuai dengan aslinya)

6 Bukti P-6 : Sertipikat SHM No. 730, Desa Lingsar seluas 2043 M2, Surat

Ukur Sementara No. 6154/82 tanggal 12 Maret 1982, yang dikenal umum bekas

ppno. 424, psno. 35, klas I, terletak di Desa Lingsar, Kecamatan Narmada,

Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama

INDRA S. BUDIANTO; (sesuai dengan aslinya)

7 Bukti P-7 : Sertipikat SHM No. 728, Desa Lingsar seluas 808 M2, Surat Ukur

Sementara No. 6152/82 tanggal 12 Maret 1982, yang dikenal umum bekas ppno.

424, psno. 35, klas I, terletak di Desa Lingsar, Kecamatan Narmada, Kabupaten

Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S.

BUDIANTO; (sesuai dengan aslinya)

8 Bukti P-8 : Sertipikat SHM No. 706, Desa Lingsar seluas 1832 M2, Surat

Ukur Sementara No. 6130/1982 tanggal 15 Maret 1982, yang dikenal umum

bekas ppno. 239, psno. 37, klas II,SB. Pondok Buak No. 48, terletak di Desa

Lingsar, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa

Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO; (sesuai dengan

aslinya)

9 Bukti P-9 : Sertipikat SHM No. 1081, Desa Batu Kumbung seluas 1375 M2,

NIB: 23.01.03.10.00343, Surat Ukur No. 343/BTK/2001 tanggal 13 Januari

2001, yang terletak di Desa Batu Kumbung, Kecamatan Narmada, Kabupaten

Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S.

BUDIANTO MBA ; (sesuai dengan aslinya)

10 Bukti P-10 : Sertipikat SHM No. 1083, Desa Tegallalang seluas 1545 M2,

Gambar Situasi No. 895/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali, tercatat

atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO ; (copy dari copy)

11 Bukti P-11 : Sertipikat SHM No. 1084, Desa Tegallalang seluas 1455 M2,

Gambar Situasi No. 893/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali, tercatat

atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO; (copy dari copy)

12 Bukti P-12 : Sertipikat SHM No. 1086, Desa Tegallalang seluas 1580 M2,

Gambar Situasi No. 894/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali, tercatat

atas nama INDRA S. BUDIANTO, Master Bussines Administration; (copy dari

copy)

13 Bukti P-13 : Sertipikat SHM No. 1087, Desa Tegallalang seluas 2170 M2,

Gambar Situasi No. 896/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali, tercatat

atas nama INDRA S. BUDIANTO, Master Bussines Administration ; (copy dari

copy) ;

14 Bukti P-14 : Sertipikat SHGB No. 804/Kuta, seluas 69 M2 berikut dengan

bangunan yang berada diatasnya, tercatat atas nama INDRA SINTUNG

BUDIANTO ; (copy dari copy) ;

15 Bukti P-15 : Sertipikat SHGB No. 810/Kuta, seluas 79 M2 berikut dengan

bangunan yang berada diatasnya, tercatat atas nama INDRA SINTUNG

BUDIANTO (copy dari copy)

16 Bukti P-16 : Sertipikat SHGB No. 03, Desa Tangkerang Tengah, seluas 4755

M2, NIB: 05.01.07.00.00584, Surat Ukur No. 18/Tangk.Tengah/2002 tanggal 14

Oktober 2002, yang terletak di JI. Bahana, Kelurahan Tangkerang Tengah,

Kecamatan Bukit Raya, Kotamadya Pekanbaru, Propinsi Riau, tercatat atas nama

INDRA SINTUNG BUDIANTO (sesuai dengan aslinya)

17 Bukti P-17 : Sertipikat SHM No. 4375/Gandaria Selatan berikut dengan

bangunan yang berada diatasnya, yang dikenal umum, JI. Cendrawasih No. 15E,

Jakarta Selatan, tercatat atas nama RATNA MULYA (sesuai dengan aslinya)

18 Bukti P-18 : Akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli Unit Apartemen The

Bellagio Mansion Mega Kuningan No. 45 tanggal 17 Maret 2006 yang dibuat

oleh Notaris Esther Mercia Sulaiman, SH, Notaris di Jakarta. Para Pihak dalam

Akta ini adalah PT Centra Lingga Perkasa sebagai Pihak Pertama dan Ratna

Mulya sebagai Pihak Kedua. (sesuai dengan aslinya )

19 Bukti P-19 : Official Receipt No. TDP/010/2008 tanggal 25 Pebruari 2008

yang diterbitkan oleh PT Threetwo Property Indonesia. (sesuai dengan aslinya)

20 Bukti P-20 = BUKTI TR-1 : Akta No. 4, tanggal 5 Juni 2009 yaitu tentang

Pernyataan PT Budimas Pundinusa, berkedudukan di Kotamadya Jakarta Selatan

(Penyesuaian dengan UU No 40/2007) (sesuai dengan aslinya )

DALAM REKONPENSI

BUKTI TR-1 = BUKTI P-20 : Akta No. 4, tanggal 5 Juni 2009 yaitu tentang Pernyataan

PT Budimas Pundinusa, berkedudukan di Kotamadya Jakarta Selatan (Penyesuaian

dengan UU No 40/2007) (sesuai dengan aslinya)

Menimbang, bahwa Tergugat untuk meneguhkan dalil-dalil sangkalannya di

persidangan telah mengajukan bukti surat-surat yang diberi tanda T-1 sampai T-7, diberi

materai cukup, dilegalisir di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan serta telah

disesuaikan dengan aslinya yaitu sebagai berikut :

1 Bukti T-1 : Perjanjian Kredit No.69 tanggal 12 April 2007, dibuat dihadapan

Doktor Irawan Soerodjo, S.H., Msi, Notaris di Jakarta (sesuai dengan aslinya);

2 Bukti T-2 : Perjanjian Pemberian Jaminan Pribadi No.71 tanggal 12 April

2007, dibuat dihadapan Doktor Irawan Soerodjo, S.H., Msi, Notaris di Jakarta

(sesuai dengan aslinya)

3 Bukti T-3 : Sertipikat Hak Tanggungan No.937 Tahun 2007 yang diterbitkan

oleh BPN (Badan Pertanahan Nasional) Propinsi Bali (sesuai dengan aslinya);

4 Bukti T-4 : Sertipikat Hak Milik No.1083 yang diterbitkan oleh BPN (Badan

Pertanahan Nasional) Propinsi Bali (sesuai dengan aslinya);

5 Bukti T-5 : Sertipikat Hak Milik No.1084 yang diterbitkan oleh BPN (Badan

Pertanahan Nasional) Propinsi Bali (sesuai dengan aslinya);

6 Bukti T-6 : Sertipikat Hak Milik No.1086 yang diterbitkan oleh BPN (Badan

Pertanahan Nasional) Propinsi Bali (sesuai dengan aslinya);

7 Bukti T-7 : Sertipikat Hak Milik No.1087 yang diterbitkan oleh BPN (Badan

Pertanahan Nasional) Propinsi Bali (sesuai dengan aslinya);

8 Bukti T-8 : Fotokopi Salinan Akta Pernyataan Keputusan Rapat

PT.BUDIMAS PUNDINUSA (Penyesuaian dengan Undang-Undang Nomor

40/2007) Nomor 04, Tanggal 05 Juni 2009 yang dibuat dihadapan Notaris NOOR

KHOLIS ADAM, S.H.,M.H (copy dari copy) ;

9 Bukti T-9 : Fotokopi Surat Persetujuan Penyelesaian Kewajiban RL an.

PT.Pandawa Tirta Gangga dan Kewajiban FL an. PT.Sembilan Satu Satu kepada

Bank Artha Graha. Dengan posisi hutang pokok/baki debet per 29 Februari 2012

Rp. 33.662.874.500,- (tigapuluh tiga milyar enamratus enampuluh dua juta

delapanratus tujuhpuluh empat ribu limaratus Rupiah) (sesuai dengan aslinya)

Menimbang, bahwa Penggugat dan Tergugat tidak mengajukan saksi- saksi

walaupun telah diberi kesempatan seluas-luasnya untuk itu ;

Menimbang, bahwa selanjutnya Penggugat dan Tergugat telah menyampaikan

kesimpulan yang kesemuanya tertanggal 01 Agustus 2012, dan pada akhirnya Penggugat

dan Tergugat menyatakan tidak ada lagi hal-hal lain yang akan diajukan ke persidangan

dan mohon putusan ;

Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian Putusan ini maka segala

sesuatu yang tercatat dalam Berita Acara Persidangan perkara ini harus dianggap

termuat serta turut dipertimbangkan dan karenanya merupakan satu kesatuan yang tak

terpisahkan dengan Putusan ini ;

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA

DALAM KONVENSI.

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah

sebagaimana tersebut di atas ;

Menimbang, bahwa Penggugat dalam surat gugatannya pada pokoknya

mendalilkan hal-hal sebagai berikut :

• Bahwa Penggugat dengan Tergugat menikah pada tanggal 19 September 1991

sebagaimana tersebut dalam Kutipan Akta Perkawinan No. 1070/1/1992 tanggal

27 Mei 1992 yang diterbitkan oleh Kantor Catatan Sipil Propinsi DKI Jakarta.

Namun perkawinan tersebut telah dinyatakan putus karena perceraian berdasarkan

Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan No. 17/Pdt.G/2010/PN.Jkt.Sel. tanggal

22 April 2010 dan telah berkekuatan hukum tetap Jo Kutipan Akta Perceraian No.

213/I/2010 tanggal 17 Mei 2010 yang diterbitkan oleh Kepala Dinas

Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi DKI Jakarta ;

• Bahwa selama perkawinan Penggugat dengan Tergugat telah diperoleh beberapa

harta kekayaan sebagaimana tersebut dalam surat gugatan Penggugat pada

halaman 2 dan 3;

• Bahwa antara Penggugat dengan Tergugat tidak ada perjanjian kawin sehingga

menurut hukum terhadap harta yang diperoleh selama perkawinan baik Penggugat

maupun Tergugat masing-masing mendapat separuh bagian dari seluruh harta

bersama ;

Menimbang, bahwa atas dalil gugatan Penggugat tersebut, Tergugat dalam

surat jawabannya pada hakekatnya tidak menyangkal tentang keberadaan harta-harta

yang diperoleh selama perkawinan Penggugat dengan Tergugat, hanya menurut

Tergugat ada beberapa harta bersama yang tidak dapat dibagi karena telah dibebani hak

tanggungan serta terhadap 5400 saham PT. Budimas Pundimas sampai dengan

dilaksanakannya RUPS ;

Menimbang, bahwa walaupun terhadap dalil-dalil Penggugat tersebut diakui

kebenarannya oleh Tergugat namun masih terdapat beberapa hal yang disangkal oleh

Tergugat dan karenanya Penggugat berkewajiban untuk membuktikan dalil gugatannya

tersebut ;

Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan permasalahan di atas terlebih

dahulu Majelis Hakim merumuskan fakta-fakta hukum yang diperoleh selama

pemeriksaan perkara aquo dari dalil-dalil para pihak yang saling bersesuaian serta

didukung dengan bukti-bukti yang sah, sebagai berikut :

• Bahwa Penggugat dengan Tergugat pernah menikah pada tanggal 19 September

1991 sesuai dengan Kutipan Akta Perkawinan No. 1070/I/1992 tanggal 27 Mei

1992 yang diterbitkan oleh Kantor Catatan Sipil Propinsi DKI Jakarta ;

• Bahwa perkawinan Penggugat dan Tergugat tersebut telah dinyatakan putus

karena perceraian sesuai dengan Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan No.

17/Pdt.G/2010/PN.Jkt.Sel. tanggal 22 April 2010 yang telah berkekuatan hukum

tetap Jo Kutipan Akta Perceraian No. 213/I/2010 tanggal 17 Mei 2010 yang

diterbitkan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi DKI

Jakarta (bukti P-1) ;

• Bahwa selama perkawinan Penggugat dengan Tergugat telah diperoleh harta

bersama berupa :

• Sebidang tanah SHM No. 707, Desa Kumbung seluas 2192 M2, Gambar Situasi

No. 2776/1994 tanggal 27 Juli 1994, yang terletak di Desa Batu Kumbung, Kec.

Narmada, Kab. Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama

INDRA S. BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1597, Desa Lingsar seluas 893 M2, Gambar Situasi No.

1775/1995 tanggal 11 Mei 1995, yang terletak di Desa Lingsar, Kec. Narmada,

Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama

INDIRA SINTUNG BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1596, Desa Lingsar seluas 1068 M2, Gambar Situasi

No. 1774/1995 tanggal 11 Mei 1995, yang terletak di Desa Lingsar, Kec.

Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas

nama INDIRA SINTUNG BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1548, Desa Lingsar seluas 2162 M2, NIB:

23.01.03.11.00190, Surat Ukur No. 190/LS/99 tanggal 12 Juli 1999, yang terletak

di Desa Lingsar, Kec. Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa

Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 730, Desa Lingsar seluas 2043 M2, Surat Ukur

Sementara No. 6154/82 tanggal 12 Maret 1982, yang dikenal umum bekas ppno.

424, psno. 35, klas I, terletak di Desa Lingsar, Kec. Narmada, Kabupaten Lombok

Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDIRA S. BUMANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 728, Desa Lingsar seluas 808 M2, Surat Ukur

Sementara No. 6152/82 tanggal 12 Maret 1982, yang dikenal umum ppno. 424,

psno.35, kias I, terletak di Desa Lingsar, Kec. Narmada, Kabupaten Lombok

Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 706, Desa Lingsar seluas 1832 M2, Surat Ukur

Sementara No. 6130/1982 tanggal 15 Maret 1982, yang dikenal umum ppno. 239,

psno. 37, klas II,SB. Pondok Buak No. 48, terletak di Desa Lingsar, Kec.

Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas

nama INDRA S. BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1081, Desa Batu Kumbung seluas 1375 M2, NIB:

23.01.03.10.00343, Surat Ukur No. 343/BTK/2001 tanggal 13 Januari 2001, yang

terletak di Desa Batu Kumbung, Kec. Narmada, Kabupaten Lombok Barat,

Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDIRA S. BUDIANTO MBA;

• Sebidang tanah SHM No. 10 M2, 1083, Desa Tegallalang seluas 1545 M2

Gambar Situasi No. 895/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa

• Tegallalang, Kec. Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali, tercatat atas

nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1084, Desa Tegallalang seluas 1455 M2, Gambar

Situasi No. 893/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa Tegallalang,

Kec. Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali, tercatat atas nama INDRA

SINTUNG BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1086, Desa Tegallalang seluas 1580 M2, Gambar

Situasi No. 894/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa Tegallalang,

Kec. Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali, tercatat atas nama INDRA

SINTUNG BUDIANTO, Master Bussines Administration;

• Sebidang tanah SHM No. 1087, Desa Tegallalang seluas 2170 M2, Gambar

Situasi No. 896/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa Tegallalang,

Kec. Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali, tercatat atas nama INDRA S.

BUDIANTO, Master, Bussines Administration;

• Sebidang tanah SHGB No. 804/Kuta, seluas 69 M2 berikut dengan bangunan yang

berada diatasnya, tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHGB No. 810/Kuta, seluas 79 M2 berikut dengan bangunan yang

berada diatasnya, tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHGB No. 03, Desa Tangkerang Tengah, seluas 4755 M2, NIB:

05.01.07.00.00584, Surat Ukur No. 18/Tangk.Tengah/2002 tanggal 14 Oktober

2002, yang terletak di Jl. Bahana, Kel. Tangkerang Tengah, Kec. Bukit Raya,

Kotamadya Pekanbaru, Propinsi Riau, tercatat atas nama INDRA SINTUNG

BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 4375/Gandaria Selatan berikut dengan bangunan yang

berada diatasnya, yang dikenal umum, JI. Cendrawasih No.15E, Jakarta Selatan,

tercatat atas nama RATNA MULYA;

• Sebuah Apartemen The Bellagio Mansion Mega Kuningan Lantai 12 Unit 12

MC-9, yang terletak di JI. Mega Kuningan Barat IX Kavling E.4.3, Jakarta,

tercatat atas nama RATNA MULYA;

• 10 (sepuluh) unit Apartemen di My Home @ Ciputra, yang terletak di JI. Prof. Dr.

Satrio Kav. 6, Jakarta Selatan, tercatat atas nama INDIRA SINTUNG

BUDIANTO;

• 5400 (lima ribu empat ratus) saham PT Budimas Pundinusa, tercatat atas nama

INDRA SINTUNG BUDIANTO.

(Bukti P-2 sampai P-20 dan T-1 sampai T-7)

Menimbang, bahwa adapun dalil-dalil yang belum menjadi suatu fakta hukum

sehingga menjadi pokok persengketaan para pihak yaku menurut Tergugat ada beberapa

harta bersama yang tidak dapat dibagi karena telah dibebani hak tanggungan serta

terhadap saham sebanyak 5400 lembar pada PT. Budimas Pundinusa tidak dapat dibagi

sampai dilaksanakannya RUPS ;

Menimbang, bahwa terhadap permasalahan di atas, Majelis Hakim

mempertimbangkan sebagai berikut :

berikut :

Menimbang, bahwa tentang harta bersama diatur dalam pasal-pasal sebagai

• Pasal 35 ayat (1) UU No. 1 Tahun 1974 tentang perkawinan, berbunyi sebagai

berikut :

“Harta benda yang diperoleh selama perkawinan menjadi harta bersama ” :

• Pasal 36 ayat (1) UU No. 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, berbunyi sebagai

berikut:

“ Mengenai harta bersama, suami atau isteri dapat bertindak atas persetujuan

kedua belah pihak ;

Menimbang, bahwa dari beberapa ketentuan tersebut di atas yang mengatur

tentang harta bersama dapat ditarik kesimpulan bahwa harta bersama meliputi seluruh

harta yang diperoleh selama masa perkawinan dan terhadap harta bersama tersebut dapat

dilakukan suatu perbuatan hukum atas persetujuan kedua belah pihak ;

Menimbang, bahwa Tergugat dalam surat jawabannya mendalilkan terhadap

harta bersama berupa : sebidang tanah SHM No. 1083, SHM No. 1084, SHM No. 1086,

dan SHM No. 1087 telah dijadikan jaminan pada PT. Bank Artha Graha Intemasional

Tbk (Bukti T-1 sampai T-7) ;

Menimbang, bahwa atas dalil Tergugat tersebut tidak disangkal kebenaranya

oleh Penggugat sehingga menurut Majelis Hakim telah menjadi suatu fakta hukum ;

Menimbang, bahwa selain itu dari bukti-bukti itu pula diperoleh fakta hukum

lainnya bahwa ternyata pemberian jaminan atas harta bersama oleh Tergugat telah

mendapat persetujuan dari Penggugat ;

Menimbang, bahwa dari fakta hukum tersebut yang selanjutnya dihubungkan

dengan ketentuan dalam pasal 35 dan 36 Undang-undang No. 1 Tahun 1974, Majelis

Hakim melihat dan menilai bahwa benar terhadap harta bersama berupa : beberapa

bidang tanah yang bersertifikat : SHM No. 1083, SHM No. 1084, SHM No. 1086, dan

SHM No. 1087 telah dijadikan jaminan hutang di PT. Bank Artha Graha Internasional

Tbk, perbuatan hukum mana telah mendapat persetujuan dari Penggugat, dan karenanya

perbuatan hukum tersebut telah sesuai dengan ketentuan undang-undang sehingga

Penggugat dan Tergugat secara bersamasama bertanggung jawab atas hutang tersebut ;

Menimbang, bahwa oleh karena hutang-hutang merupakan juga harta bersama

yang harus dibagi oleh para pihak yang telah bercerai, dan terhadap hutang di PT. Bank

Arta Graha Internasional Tbk merupakan hutang bersama antara Penggugat dan

Tergugat, maka Majelis Hakim menilai terhadap hutanghutang tersebut harus pula

dibagi antara Penggugat dengan Tergugat. Dan karenanya haruslah terlebih dahulu

dibayar lunas, yang pembayarannya diambil dari hasil penjualan harta bersama yang

dijaminkan tersebut yakni sebidang tanah SHM No. 1083, SHM No. 1084, SHM No.

1086, dan SHM No. 1087. Bilamana masih terdapat sisa setelah dilakukan pembayaran

maka sisa tersebut selanjutnya dibagi dua kembali oleh Penggugat dan Tergugat sebagai

hak masing-masing atas harta bersama ;

Menimbang, bahwa Tergugat juga mendalilkan bahwa terhadap 5400 (lima

ribu empat ratus) lembar saham yang ada pada PT. Budimas Pundinusa tidak dapat

dibagi karena belum dilaksanakannya RUPS ;

Menimbang, bahwa sebagaimana diakui dan dibenarkan oleh Tergugat bahwa

5400 (lima ribu empat ratus) lembar saham yang terdapat di PT. Budimas Pundinusa

merupakan harta bersama antara Penggugat dengan Tergugat. Maka sesuai dengan

ketentuan dalam pasal 35 dan 36 (1) UU No. 1 Tahun 1974, saham tersebut harus dibagi

berdua antara Penggugat dengan Tergugat. Persoalan belum dilaksanakannya RUPS

sebagaimana didalilkan oleh Tergugat, menurut hemat Majelis Hakim hal tersebut tidak

menjadikan saham tersebut tidak dapat dibagi karena pembagian saham tersebut bisa

saja dilakukan setelah RUPS dilaksanakan yang menurut ketentuan UU No. 40 Tahun

2007 tentang Perseroan RUPS harus dilaksanakan setahun sekali yaitu enam bulan sejak

pembukuan terakhir ;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di atas,

maka dalil-dalil sangkalan Tergugat yang menyatakan harta bersama berupa beberapa

bidang tanah yang dijadikan jaminan serta 5400 lembar saham tidak dapat dibagi,

menurut hemat Majelis Hakim tidak beralasan hukum dan karenanya harus ditolak ;

Menimbang, bahwa oleh karena Tergugat tidak dapat membuktikan dalil

sangkalannya, sedangkan dipihak lain Penggugat berhasil membuktikan dalil

gugatannya maka beralasan hukum bila harta kekayaan yang diperoleh selama

perkawinan antara Penggugat dan Tergugat sebagaimana diuraikan dalam fakta hukum

di atas dinyatakan harta bersama/goni gini antara Penggugat dengan Tergugat ;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas maka petitum ke1 dari

surat gugatan Penggugat beralasan hukum untuk dikabulkan ;

Menimbang, bahwa oleh karena itu beralasan pula Penggugat dan Tergugat

dihukum untuk melaksanakan pembagian harta bersama/harta gonogini tersebut masing-

masing mendapat separo bagian dari seluruh harta bersama setelah putusan ini

mempunyai kekuatan hukum tetap, terkecuali terhadap harta bersama berupa sebidang

tanah SHM No. 1083, SHM No. 1084, SHM No. 1086, dan SHM No. 1087 telah

dijadikan jaminan pada PT. Bank Artha Graha Intemasional Tbk, pembagiannya

dilakukan setelah dikurangi dengan jumlah hutang yang dibebankan atas harta bersama

tersebut. Dan terhadap 5400 lembar saham di PT. Budimas Pundinusa pembagiannya

dilakukan setelah dilakukan RUPS ;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas maka petitum ke-2

beralasan hukum untuk dikabulkan ;

Menimbang, bahwa walaupun gugatan Penggugat didasarkan pada Putusan

Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap yakni

Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan No. 17/Pdt.G/2010/PN.Jkt.Sel. tanggal 22

April 2010. Namun setelah memperhatikan secara teliti dan seksama, Majelis Hakim

tidak melihat adanya keadaan yang mendesak untuk dijatuhkannya putusan serta merta.

Oleh karena itu petitum ke-4 harus dinyatakan ditolak ;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan di atas maka

patut dan adil bila gugatan Penggugat dikabulkan sebagian dan menolak selebihnya ;

Menimbang, bahwa Tergugat telah mengajukan pula gugatan Rekonvensi

maka selanjutnya Majelis Hakim mempertimbangkan gugatan Rekonvensi tersebut ;

DALAM REKONVENSI.

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Rekonvensi adalah

sebagaimana tersebut di atas ;

Menimbang, bahwa Penggugat Rekonvensi dalam surat gugatannya pada

pokoknya mendalilkan hal-hal sebagai berikut:

• Bahwa Tergugat Rekonvensi secara melawan hukum dan tanpa hak telah

menguasai, menjalankan dan mengambil seluruh keuntungan PT. Budimas

Pundinusa tanpa pernah melaporkan dan mempertanggungjawabkan kepada

penggugat Rekonvensi sebagai pemegang saham dan Komisaris PT. Budimas

Pundinusa ;

• Bahwa Penggugat Rekonvensi merupakan salah satu pemegang saham dari PT.

Budimas Pundinusa dengan kepemilikan saham sejumlah 5400 lembar saham

dengan nilai nominal Rp. 540.000.000,- (lima ratus empat puluh juta rupiah) atau

sejumlah 90% ;

• Bahwa selama perseroan beroperasi Penggugat Rekonvensi tidak pernah

diberitahukan mengenai kegiatan jalannya perseroan baik mengenai laporan

tahunan, RUPS dan/atau perbuatan hukum lainnya yang dilakukan oleh Direksi

PT. Budimas Pundinusa yang dikendaiikan oleh Tergugat Rekonvensi ;

• Bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 61 UUPT No.40 Tahun 2007, Penggugat

Rekonvensi sebagai salah satu pemegang saham berhak mengajukan gugatan

terhadap perseroan ke Pengadilan Negeri apabila dirugikan karena tindakan

perseroan yang dianggap tidak adil atau tanpa alasan yang wajar sebagai akibat

keputusan RUPS, Direksi atau Dewan Komisaris ;

• Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 138 ayat (1), (2), (3), (4), (5) dan (6) UUPT

No. 40 tahun 2007, pemegang saham berhak meminta dilakukan pemeriksaan

terhadap PT. Budimas Pundinusa dengan alasan merugikan Penggugat Rekonvensi

sebagai pemegang saham mayoritas ;

Menimbang, bahwa terhadap dalil Penggugat Rekonvensi tersebut, Tergugat

Rekonvensi telah menyangkal dan karenanya penggugat Rekonvensi berkewajiban

untuk membuktikan dalil gugatannya tersebut ;

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil gugatannya walaupun Penggugat

Rekonvensi tidak mengajukan bukti secara khusus dalam Rekonvensi. Namun Majelis

Hakim berpendapat bahwa bukti yang sama dalam Konvensi diajukan pula sebagai bukti

dalam Rekonvensi. Sedangkan Tergugat Rekonvensi guna menguatkan dalil

sangkalannya mengajukan bukti yang diberi tanda TR-1 = P-20 ;

Menimbang, bahwa guna mempersingkat uraian putusan ini maka segala

sesuatu yang telah dipertimbangkan pada bagian Konvensi, sepanjang bersesuaian dan

tidak bertentangan satu sama lain, diambil alih dan dijadikan pertimbangan pada bagian

Rekonvensi ini ;

Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan pokok persengketaan para

pihak terlebih dahulu majelis Hakim mempertimbangkan tentang kedudukan dari

gugatan Rekonvensi ;

Menimbang, bahwa gugatan Rekonvensi merupakan gugatan yang timbul

sebagai akibat dari adanya gugatan Konvensi. Sehingga apa yang menjadi pokok posita

dalam gugatan Konvensi haruslah bersesuaian dengan pokok posita dalam gugatan

Rekonvensi ;

Menimbang, bahwa memperhatikan gugatan Rekonvensi temyata pokok posita

gugatan mengenai gugatan perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh Tergugat

selaku Direksi yang tidak menjalankan kewajibannya sebagaimana ditentukan dalam

Undang-undang perseroan No. 40 Tahun 2007 ;

Menimbang, bahwa sebaliknya memperhatikan surat gugatan dalam Konvensi

ternyata pokok posita gugatan mengenai gugatan harta gono gini yang diminta agar

dibagi separuh antara Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi dengan Tergugat

Konvensi/Penggugat Rekonvensi.

Menimbang, bahwa memperhatikan dan memperbandingkan kedua pokok

gugatan tersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat dan menilai bahwa antara gugatan

Konvensi dengan gugatan Rekonvensi terjadi persimpangan yang jauh, dimana gugatan

Konvensi tentang harta gono gini yang harus dibagi, sedangkan gugatan Rekonvensi

tentang perbuatan melawan hukum yang walaupun tidak ditegaskan dalam petitum

namun terlihat dengan jelas dalam petitum No.3 gugatan Rekonvensi, yang meminta

agar Tergugat Rekonvensi mempertanggung jawabkan perbuatannya tersebut ;

Menimbang, bahwa selain itu dari bukti yang diajukan oleh Tergugat

Rekonvensi yakni bukti TR-1 = P-20, temyata Tergugat Rekonvensi tidak termasuk

dalam jajaran Direksi PT. Budimas Pundinusa sehingga gugatan yang diajukan

kepadanya tidak tepat ;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas dimana antara gugatan

Konvensi dengan gugatan Rekonvensi tidak ada relevansinya, maka beralasan hukum

bila gugatan rekonvensi dinyatakan tidak berdasar hukum dan ditolak untuk seluruhnya ;

DALAM KONVENSI dan REKONVENSI

Menimbang, bahwa karena gugatan Konvensi dikabulkan sebagian dan

gugatan rekonvensi ditolak seluruhnya maka beralasan hukum bila Tergugat Konvensi/

penggugat Rekonvensi dihukum untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini ;

Mengingat dari Peraturan Perundang-undangan yang bersangkutan ;

DALAM KONVENSI.

M E N G A D I L I

• Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian ;

• Menyatakan harta/asset sebagaimana tersebut di bawah ini adalah harta bersama/

gono gini dari Penggugat dan Tergugat yang diperoleh selama perkawinan yaitu :

• Sebidang tanah SHM No. 707, Desa Kumbung seluas 2192 M2, Gambar Situasi

No. 2776/1994 tanggal 27 Juli 1994, yang terletak di Desa Batu Kumbung, Kec.

Narmada, Kab. Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama

INDRA S. BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1597, Desa Lingsar seluas 893 M2, Gambar Situasi No.

1775/1995 tanggal 11 Mei 1995, yang terletak di Desa Lingsar, Kec. Narmada,

Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama

INDIRA SINTUNG BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1596, Desa Lingsar seluas 1068 M2, Gambar Situasi

No. 1774/1995 tanggal 11 Mei 1995, yang terletak di Desa Lingsar, Kec.

Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas

nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1548, Desa Lingsar seluas 2162 M2, NIB:

23.01.03.11.00190, Surat Ukur No. 190/LS/99 tanggal 12 Juli 1999, yang tedetak

di Desa Lingsar, Kec. Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa

Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 730, Desa Lingsar seluas 2043 M2, Surat Ukur

Sementara No. 6154/82 tanggal 12 Maret 1982, yang dikenal umum bekas ppno.

424, psno. 35, klas I, terletak di Desa Lingsar, Kec. Narmada, Kabupaten Lombok

Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 728, Desa Lingsar seluas 808 M2, Surat Ukur

Sementara No. 6152/82 tanggal 12 Maret 1982, yang dikenal umum ppno. 424,

psno.35, klas I, terletak di Desa Lingsar, Kec. Narmada, Kabupaten Lombok

Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 706, Desa Lingsar seluas 1832 M2, Surat Ukur

Sementara No. 6130/1982 tanggal 15 Maret 1982, yang dikenal umum ppno. 239,

psno. 37, klas II,SB. Pondok Buak No. 48, terletak di Desa Lingsar, Kec.

Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas

nama INDRA S. BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1081, Desa Batu Kumbung seluas 1375 M2, , NIB:

23.01.03.10.00343, Surat Ukur No. 343/BTK/2001 tanggal 13 Januari 2001, yang

terletak di Desa Batu Kumbung, Kec. Narmada, Kabupaten Lombok Barat,

Propinsi Nusa Tenggara Barat, tercatat atas nama INDRA S. BUDIANTO MBA;

• Sebidang tanah SHM No. 1083, Desa Tegallalang seluas 1545 M2, M2 Gambar

Situasi No. 895/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa Tegallalang,

Kec. Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali, tercatat atas nama INDRA

SINTUNG BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1084, Desa Tegallalang seluas 1455 M2, Gambar

Situasi No. 893/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa Tegallalang,

Kec. Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali, tercatat atas nama INDRA

SINTUNG BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 1086, Desa Tegallalang seluas 1580 M2, Gambar

Situasi No. 894/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa Tegallalang,

Kec. Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali, tercatat atas nama INDRA

SINTUNG BUDIANTO, Master Bussines Administration;

• Sebidang tanah SHM No. 1087, Desa Tegallalang seluas 2170 M2, Gambar

Situasi No. 896/1996 tanggal 3 April 1996, yang terletak di Desa Tegallalang,

Kec. Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Propinsi Bali, tercatat atas nama INDRA S.

BUDIANTO, Master, Bussines Administration;

• Sebidang tanah SHGB No. 804/Kuta, seluas 69 M2 berikut dengan bangunan yang

berada diatasnya, tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHGB No. 810/Kuta, seluas 79 M2 berikut dengan bangunan yang

berada diatasnya, tercatat atas nama INDRA SINTUNG BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHGB No. 03, Desa Tangkerang Tengah, seluas 4755 M2, NIB:

05.01.07.00.00584, Surat Ukur No. 18/Tangk.Tengah/2002 tanggal 14 Oktober

2002, yang terletak di JI. Bahana, Kel. Tangkerang Tengah, Kec. Bukit Raya,

Kotamadya Pekanbaru, Propinsi Riau, tercatat atas nama INDRA SINTUNG

BUDIANTO;

• Sebidang tanah SHM No. 4375/Gandaria Selatan berikut dengan bangunan yang

berada diatasnya, yang dikenal umum, JI. Cendrawasih No. 1 5E, Jakarta Selatan,

tercatat atas nama RATNA MULYA;

• Sebuah Apartemen The Bellagio Mansion Mega Kuningan Lantai 12 Unit 12

MC-9, yang terletak di JI. Mega Kuningan Barat IX Kavling E.4.3, Jakarta,

tercatat atas nama RATNA MULYA;

• 10 (sepuluh) unit Apartemen di My Home @ Ciputra, yang terletak di JI. Prof. Dr.

Satrio Kav. 6, Jakarta Selatan, tercatat atas nama INDRA SINTUNG

BUDIANTO;

• 5400 (lima ribu empat ratus) saham PT Budimas Pundinusa, tercatat atas nama

INDRA SINTUNG BUDIANTO.

• Menghukum Penggugat dan Tergugat untuk melaksanakan pembagian harta

bersama/harta gono gini tersebut masing-masing mendapat separuh bagian dari

harta bersama/gono gini;

• Menolak gugatan Penggugat selain dan selebihnya

DALAM REKONVENSI.

• Menolak gugatan Penggugat Rekonvensi untuk seluruhnya ;

DALAM KONVENSI dan REKONVENSI.

• Menghukum Tergugat Konvensi/Penggugat Rekonvensi untuk membayar biaya

yang timbul dalam perkara ini yang hingga putusan ini dibacakan dianggarkan

sebesar Rp. 716.000,- (Tujuh ratus enam belas ribu rupiah)

Demikian diputuskan dalam musyawarah Majelis Hakim pada hari : RABU

tanggal 15 AGUSTUS 2012, oleh kami : Hj. MIEN TRISNAWATY, SH.,MH., selaku

Hakim Ketua Majelis, Hj. SITI SURYATI, SH.,MH., dan SUWANTO, SH., masing-

masing selaku Hakim Anggota Majelis, Putusan mana dibacakan pada persidangan yang

terbuka untuk umum pada hari RABU tanggal 29 AGUSTUS 2012, oleh Majelis

Hakim tersebut dibantu T A R M I Z I, SH.,MH., sebagai Panitera Pengganti serta

dihadiri oleh : Kuasa Penggugat dan Kuasa Tergugat ;

Hakim-Hakim Anggota Hakim Ketua,

1. Hj. SITI SURYATI, SH., M.H.

Hj. MIEN TRISNAWATY, SH., MH

2. S U W A N T O, SH

Panitera Pengganti

T A R M I Z I, SH., MH

Biaya – biaya : Pendaftaran Rp. 30.000,-Materai Rp. 6.000,-Redaksi Rp. 5.000,-ATK Rp. 75.000,-Panggilan Rp. 600.000,- Jumlah Rp. 716.000,-