40 Persen UMKM Berhenti Beroperasi - Jabar Ekspres

16
www.jabarekspres.com [email protected] [email protected] 022-7302838 - 085624610388 Jabar Ekspres HARGA RP 3.000 FAJAR INDONESIA NETWORK MAJU BERSAMA KORAN JUARA! SELASA 7 JULI 2020 MEDIA TERVERIFIKASI IRMA DARMAWANGSA Lagu Baru Bertajuk Cinta JAKARTA – Pedangdut Irma Darmawangsa kembali meluncurkan single terbaru bertajuk Cinta Dalam Benci, beberapa hari lalu. Di lagu ini, dia nyanyi duet dengan calon suaminya, Irfan Sebaztian. Irma mengatakan bahwa lagu ini liriknya ditulis sendiri olehnya. Terinspirasi dari kisah hidup pribadinya yang sempat memendam rasa pasa seseorang. Namun dalam perjalanan waktu dia tidak bisa bersatu karena lelaki itu karena ternyata dia memiliki pasangan. “Jadi lagu Cinta Dalam Benci ini memang kisah aku sendiri. Makanya aku yang ciptain lagu ini secara langsung,” aku Irma Darmawangsa kepada JawaPos. com, Senin (6/7). ASN Terlibat Politik Praktis Punten pak bupati, tindak weh ASN anu kabuktosan bermain politik, kumaha bade fokus ngurus rakyat? 40 Persen UMKM Berhenti Beroperasi Kang Jabeks ngadoakeun pelaku UMKM sopados bangkit deui, pamarentah ge kedah ngabantos ah.. Mang Jae Terbit, Telat HARIAN DI’s Way edisi pertama terbit. Tanggal 4 Juli kemarin. Telat. Dari jadwal. Lebih cepat. Dari skenario terburuk. Soal telatnya itu penjelasannya bisa panjang. Intinya: persiapan yang kurang matang. Di bagian apanya? Di semua bagian. Kenapa tidak dimatangkan dulu? Itulah juga pertanyaan kami semua. Jawabnya ternyata penuh canda: Kalau tunggu matang bisa jadi baru setahun lagi terbit. Keburu Covid-19-nya lewat. Bukankah terbitnya Harian DI’s Way untuk menandai bencana terbesar abad ini: Covid-19? Apa hubungannya dengan Covid-19? Tidak ada. Tapi alasan itu harus dicari --kalau perlu dicari-cari. Yang penting Harian DI’s Way jadi terbit kemarin --tepat di hari kemerdekaan Amerika Serikat. Semoga Donald Trump puas. Apa hubungannya dengan Trump? Juga tidak ada. Ini jawaban yang lebih serius: Pilihan jenis kertas yang dipakai Harian DI’s Way. Kertas seperti ini --cobalah raba sekali lagi-- me- mang tidak umum: licin dan lembut. Oleh: Dahlan Iskan Baca Terbit... Hal 2 Sulap Barang Bekas Bernilai Ekonomis Pelajar SMP Adopsi Warkop dan Warung Kumpulkan Sampah Saset PULUHAN produk berbahan sampah plastik tertumpuk di ruang tamu keluarga Yudi Harsoyo di kompleks Griya Citra Asri RM 17/6, Sememi, Jumat siang (3/7). Produk yang berupa tas, kotak tisu, gantungan kunci, taplak meja, tatakan piring, hingga hia- san dinding terlihat mengilap dengan warna mencolok. Di setiap produk menggantung label kecil berbahan kardus dengan tulis tangan: osaqu. Menurut kreator produk-produk itu, osaqu berarti olahan sasetku. Sebuah nama produk yang diambil ber- dasar bahan dasar pembuatannya. SELEBRITI Baca Lagu... Hal 2 Berbekal konsumsi banyak sampah plastik, Estetia Mustika Shani bergerak. Dia mengajak belasan warung untuk mengumpulkan sampah saset atau bungkus plastik. Barang buangan yang semula tidak berharga itu pun disulap menjadi barang bernilai ekonomis. EDI SUSILOSurabaya EDI SUSILO/JAWA POS KURANGI LIMBAH: Estetia (kiri, bawah) bersama sang mama, Rilin Nastuti, dan kakaknya, Erina, memamerkan produk tas dan kotak tisu. ISTIMEWA Syahrul Yasin Limpo, Menteri Pertanian BANDUNG - Akibat pan- demi global Covid-19, kunjungan wisata ke In- donesia mengalami pen- urunan drastis hingga 45 persen, dibandingkan pada bulan Januari hing- ga April 2019, sebelum terjadinya wabah. Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI mencatat kunjungan wis- man ke Indonesia mela- lui pintu masuk bulan Januari hingga April 2020 berjumlah 2.767.055 orang. Sedangkan pada periode yang sama di ta- hun 2019, tercatat 5.031.873 orang. “Di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif diperlu- kan langkah-langkah yang cepat, tepat, fokus, dan terpadu melalui sinergi- tas antara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dengan Pemerintah Dae- rah, dan para pemangku kepentingan lainnya. De- puti Bidang Kebijakan Strategis menginisiasi Gerakan Bersih, Indah, Sehat, dan Aman (BISA),” kata Deputi Bidang Ke- bijakan Strategi Kemen- terian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Kur- leni Uka, pada pembu- kaan Gerakan BISA, di Kabupaten Bandung Ba- rat, baru-baru ini. Kurleni Uka menjelaskan, gerakan BISA ini bertujuan untuk memberdayakan para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif serta ma- syarakat yang terdampak ekonominya. Kunjungan Anjlok, Gerakan ‘BISA’ Jadi Solusi DISBUDPAR JABAR DISAMBUT ANTUSIAS: Acara pembukaan Gerakan BISA, di Kabupaten Bandung Barat berlangsung meriah. Kegiatan itu bertujuan untuk membangkitkan sektor pariwisata. Dua Orang Terbukti Langgar Kode Etik BANDUNG – Dua Apara- tur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Bandung terbukti melang- gar kode etik. Karena me- langgar Peraturan Pemerin- tah Nomor 42 Tahun 2004 Tentang Pembinaan Jiwa Korps dan Etik Pegawai Negeri Sipil. Kasus ini bermula dari laporan Bawaslu Kabupaten Bandung kepada KASN (Komisi Aparatur Sipil Ne- gara). Dalam laporan ter- sebut, ada empat ASN yang terseret, namun berdasar- kan hasil putusan hanya dua orang ASN yang ter- bukti melanggar karena ikut berpolitik. Ketua Bawaslu Kabupaten Bandung, Januar Solehudin menyebutkan, dari empat rekomendasi yang disam- paikan oleh Bawaslu ke- pada KASN, dua di antara- nya mendapatkan putusan. Kedua putusan tersebut bahwa ASN terbukti telah melanggar kode etik ASN. “Pelanggaran pertama yakni temuan Bawaslu pada 28 Desember 2019 terhadap saudara AR yang merupakan ASN aktif. Se- telah dilakukan peneluru- san dan kajian yang dila- kukan oleh Bawaslu, ASN tersebut telah melakukan pendekatan terhadap salah satu partai politik yaitu Partai Gerindra,” kata Ja- nuar, Senin (6/7). Tak hanya sampai di situ saja, jelas Januar, kemudian pada 15 November 2019 AR mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati Bandung pada Pilkada 2020 dari partai Gerindra. Mengenai sepak terjang AR yang masuk arena politik praktis ini pun ramai diberitakan oleh sejumlah media online. ASN Terlibat Politik Praktis BANDUNG – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (KUK) Jawa Barat mencatat, setidaknya ada 37 ribu pelaku UMKM te- rimbas pandemi Covid-19. Krisis ekonomi yang muncul karena virus korona ini ber- beda dengan saat krisis 1998. “Total ada sekitar 37 ribu pelaku UMKM terimbas pandemi Covid-19. Kita lakukan survei yang berhenti beroperasi hanya 35-40 persen, 50 persen UMKM me- rumahkan karyawannya. Berbeda dengan di 1998, UMKM tangguh menghadapi kri- sis, sekarang terdampak sekali,” kata Ke- pala Dinas KUK Kusmana Hartadji di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (6/7). Dinas KUK juga menargetkan membuat 10 juta masker dengan melibatkan 1.000 UKM yang terdampak COVID-19. Jutaan masker tersebut akan dibagikan kepada masyarakat, pedagang di pasar, pesantren maupun instansi lainnya. 40 Persen UMKM Berhenti Beroperasi ISTIMEWA BANGKITKAN EKONOMI: Pelaku usaha saat membuat alat pelindung diri di tengah pandemi korona demi tetap menguatkan penghasilan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. JAKARTA – Kalung eucalyp- tus yang dikembangkan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pertanian (Balit- bangtan) diklaim Menteri Sy- ahrul Yasin Limpo (SYL) mam- pu menangkal virus Covid-19. Klaim ini memicu kehebohan. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) ramai-ramai menyaran- kan agar Menteri Pertanian SYL fokus pada sektor pertanian yang menjadi tugas kerjanya, bukan berjualan obat atau antivirus. DPR juga mengingatkan agar tidak ada penggunaan APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) untuk kepen- tingan tersebut, apalagi Men- teri SYL mengatakan akan memproduksinya massal. DPR juga menegaskan akan membahas dan menanyakan kontroversiinidiRapatKerjadengan Kementan.WakilKetuaKomisiIV DPR,DanielJohanmengingatkan, Kementerian Pertanian pernah sepintas membahas soal kalung eucalyptus dalam rapat bersama Komisi IV. Tapi, Komisi IV saat itu memberi saran agar fokus men- sejahterakan petani. Kalung Eucalyptus Bikin Gaduh Baca Pelajar... Hal 2 Baca Kalung... Hal 2 Baca ASN... Hal 2 Baca Kunjungan... Hal 2 Baca 40... Hal 2

Transcript of 40 Persen UMKM Berhenti Beroperasi - Jabar Ekspres

www.jabarekspres.com [email protected] [email protected] 022-7302838 - 085624610388

Jabar EkspresHARGA RP 3.000

FAJAR INDONESIA NETWORK

MAJU BERSAMA KORAN JUARA!SELASA 7 JULI 2020

MEDIA TERVERIFIKASI

IRMA DARMAWANGSA

Lagu Baru Bertajuk CintaJAKARTA – Pedangdut Irma Darmawangsa kembali

meluncurkan single terbaru bertajuk Cinta Dalam Benci, beberapa hari lalu. Di lagu ini, dia nyanyi duet dengan calon suaminya, Irfan Sebaztian.

Irma mengatakan bahwa lagu ini liriknya ditulis sendiri olehnya. Terinspirasi dari kisah hidup pribadinya yang sempat memendam rasa pasa seseorang. Namun dalam perjalanan waktu dia tidak bisa bersatu karena lelaki itu karena ternyata dia memiliki pasangan.

“Jadi lagu Cinta Dalam Benci ini memang kisah aku sendiri. Makanya aku yang ciptain lagu ini secara langsung,” aku Irma Darmawangsa kepada JawaPos.com, Senin (6/7).

ASN Terlibat Politik Praktis Punten pak bupati, tindak weh ASN anu kabuktosan bermain politik, kumaha bade fokus ngurus rakyat?

40 Persen UMKM Berhenti Beroperasi Kang Jabeks ngadoakeun pelaku UMKM sopados bangkit

deui, pamarentah

ge kedah ngabantos ah..

Mang Jae

Terbit, TelatHARIAN DI’s Way edisi pertama terbit.

Tanggal 4 Juli kemarin. Telat. Dari jadwal. Lebih cepat. Dari skenario terburuk. Soal telatnya itu penjelasannya bisa panjang. Intinya: persiapan yang kurang matang. Di bagian apanya?

Di semua bagian.Kenapa tidak dimatangkan dulu?Itulah juga pertanyaan kami semua.Jawabnya ternyata penuh canda: Kalau

tunggu matang bisa jadi baru setahun lagi  terbit. Keburu Covid-19-nya lewat. Bukankah terbitnya Harian DI’s Way untuk menandai bencana terbesar abad ini: Covid-19?

Apa hubungannya dengan Covid-19?Tidak ada. Tapi alasan itu harus dicari

--kalau perlu dicari-cari.Yang penting Harian DI’s Way jadi terbit

kemarin --tepat di hari kemerdekaan Amerika Serikat. Semoga Donald Trump puas.

Apa hubungannya dengan Trump?Juga tidak ada.Ini jawaban yang lebih serius: Pilihan jenis

kertas yang dipakai Harian DI’s Way. Kertas seperti ini --cobalah raba sekali lagi-- me-mang tidak umum: licin dan lembut.

Oleh: Dahlan Iskan

Baca Terbit... Hal 2

Sulap Barang Bekas Bernilai Ekonomis

Pelajar SMP Adopsi Warkop dan Warung Kumpulkan Sampah Saset

PULUHAN produk berbahan sampah plastik tertumpuk di ruang tamu keluarga Yudi Harsoyo di kompleks Griya Citra Asri RM 17/6, Sememi, Jumat siang (3/7). Produk yang berupa tas, kotak tisu, gantungan kunci, taplak meja, tatakan piring, hingga hia-san dinding terlihat mengilap

dengan warna mencolok. Di setiap produk menggantung label kecil berbahan kardus dengan tulis tangan: osaqu. Menurut kreator produk-produk itu, osaqu berarti olahan sasetku. Sebuah nama produk yang diambil ber-dasar bahan dasar pembuatannya.

SELEBRITI

Baca Lagu... Hal 2

Berbekal konsumsi banyak sampah plastik, Estetia Mustika Shani bergerak. Dia mengajak

belasan warung untuk mengumpulkan sampah saset atau bungkus plastik. Barang buangan yang

semula tidak berharga itu pun disulap menjadi barang bernilai ekonomis.

EDI SUSILO, Surabaya

EDI SUSILO/JAWA POS

KURANGI LIMBAH: Estetia (kiri, bawah) bersama sang mama, Rilin Nastuti, dan kakaknya, Erina, memamerkan produk tas dan kotak tisu.

ISTIMEWA

Syahrul Yasin Limpo, Menteri Pertanian

BANDUNG - Akibat pan-demi global Covid-19, kunjungan wisata ke In-donesia mengalami pen-urunan drastis hingga 45 persen, dibandingkan pada bulan Januari hing-ga April 2019, sebelum terjadinya wabah.

Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI mencatat kunjungan wis-man ke Indonesia mela-

lui pintu masuk bulan Januari hingga April 2020 berjumlah 2.767.055 orang. Sedangkan pada periode yang sama di ta-hun 2019, tercatat 5.031.873 orang.

“Di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif diperlu-kan langkah-langkah yang cepat, tepat, fokus, dan terpadu melalui sinergi-tas antara Kementerian

Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dengan Pemerintah Dae-rah, dan para pemangku kepentingan lainnya. De-puti Bidang Kebijakan Strategis menginisiasi Gerakan Bersih, Indah, Sehat, dan Aman (BISA),” kata Deputi Bidang Ke-bijakan Strategi Kemen-terian Pariwisata dan

Ekonomi Kreatif RI, Kur-leni Uka, pada pembu-kaan Gerakan BISA, di Kabupaten Bandung Ba-rat, baru-baru ini.

Kurleni Uka menjelaskan, gerakan BISA ini bertujuan untuk memberdayakan para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif serta ma-syarakat yang terdampak ekonominya.

Kunjungan Anjlok, Gerakan ‘BISA’ Jadi Solusi

DISBUDPAR JABAR

DISAMBUT ANTUSIAS: Acara pembukaan Gerakan BISA, di Kabupaten Bandung Barat berlangsung meriah. Kegiatan itu bertujuan untuk membangkitkan sektor pariwisata.

Dua Orang Terbukti Langgar Kode Etik

BANDUNG – Dua Apara-tur Sipil Negara (ASN) di l i n g ku n g a n P e m k a b Bandung terbukti melang-gar kode etik. Karena me-langgar Peraturan Pemerin-tah Nomor 42 Tahun 2004 Tentang Pembinaan Jiwa Korps dan Etik Pegawai Negeri Sipil.

Kasus ini bermula dari laporan Bawaslu Kabupaten Bandung kepada KASN (Komisi Aparatur Sipil Ne-gara). Dalam laporan ter-sebut, ada empat ASN yang terseret, namun berdasar-kan hasil putusan hanya dua orang ASN yang ter-bukti melanggar karena ikut berpolitik.

Ketua Bawaslu Kabupaten Bandung, Januar Solehudin menyebutkan, dari empat rekomendasi yang disam-paikan oleh Bawaslu ke-

pada KASN, dua di antara-nya mendapatkan putusan. Kedua putusan tersebut bahwa ASN terbukti telah melanggar kode etik ASN.

“Pelanggaran pertama yakni temuan Bawaslu pada 28 Desember 2019 terhadap saudara AR yang merupakan ASN aktif. Se-telah dilakukan peneluru-san dan kajian yang dila-kukan oleh Bawaslu, ASN tersebut telah melakukan pendekatan terhadap salah satu partai politik yaitu Partai Gerindra,” kata Ja-nuar, Senin (6/7).

Tak hanya sampai di situ saja, jelas Januar, kemudian pada 15 November 2019 AR mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati Bandung pada Pilkada 2020 dari partai Gerindra. Mengenai sepak terjang AR yang masuk arena politik praktis ini pun ramai diberitakan oleh sejumlah media online.

ASN Terlibat Politik Praktis

BANDUNG  –  Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (KUK) Jawa Barat mencatat, setidaknya ada 37 ribu pelaku UMKM te-rimbas pandemi Covid-19. Krisis ekonomi yang muncul karena virus korona ini ber-beda dengan saat krisis 1998.

“Total ada sekitar 37 ribu pelaku UMKM terimbas pandemi Covid-19. Kita lakukan survei yang berhenti beroperasi hanya 35-40 persen, 50 persen UMKM me-rumahkan karyawannya. Berbeda dengan di 1998, UMKM tangguh menghadapi kri-sis, sekarang terdampak sekali,” kata Ke-

pala Dinas KUK Kusmana Hartadji di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (6/7).

Dinas KUK juga menargetkan membuat 10 juta masker dengan melibatkan 1.000 UKM yang terdampak COVID-19. Jutaan masker tersebut akan dibagikan kepada masyarakat, pedagang di pasar, pesantren maupun instansi lainnya.

40 Persen UMKM Berhenti Beroperasi

ISTIMEWA

BANGKITKAN EKONOMI: Pelaku usaha saat membuat alat pelindung diri di tengah pandemi korona demi tetap menguatkan penghasilan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.

JAKARTA – Kalung eucalyp-tus yang dikembangkan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pertanian (Balit-bangtan) diklaim Menteri Sy-ahrul Yasin Limpo (SYL) mam-pu menangkal virus Covid-19. Klaim ini memicu kehebohan.

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) ramai-ramai menyaran-kan agar Menteri Pertanian SYL

fokus pada sektor pertanian yang menjadi tugas kerjanya, bukan berjualan obat atau antivirus.

DPR juga mengingatkan agar tidak ada penggunaan APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) untuk kepen-tingan tersebut, apalagi Men-teri SYL mengatakan akan memproduksinya massal.

DPR juga menegaskan akan

membahas dan menanyakan kontroversi ini di Rapat Kerja dengan Kementan. Wakil Ketua Komisi IV DPR, Daniel Johan mengingatkan, Kementerian Pertanian pernah sepintas membahas soal kalung eucalyptus dalam rapat bersama Komisi IV. Tapi, Komisi IV saat itu memberi saran agar fokus men-sejahterakan petani.

Kalung Eucalyptus Bikin Gaduh

Baca Pelajar... Hal 2

Baca Kalung... Hal 2

Baca ASN... Hal 2

Baca Kunjungan... Hal 2

Baca 40... Hal 2

Pelantun  Yank Ayank  itu kemudian mengungkapkan kehidupan asmranya yang menjadi sumber inspirasi dari lagu Cinta Dalam Benci. Dia mengaku sempat terjerat cinta yang salah karena men-jalin hubungan spesial dengan lelaki yang masih menjadi istri sah dari perempuan lain. Hu-

bungan yang dijalani Irma itu karena awalnya tidak tahu bahwa lelaki itu masih pa-sangan sah dari perempun lain.

“Aku pernah saat itu pacaran sama laki-laki, sudah dalam banget dan pernah mau nikah. Tapi ternyata dia belum duda alias masih jadi suami orang,” beber Irma Darmawangsa.

Proses pembuatan lagu ini tidak terlalu lama. Menurut

penuturan Irma, lagu ini dari menjalani rekaman hing-ga video klip jadi memakan waktu sekitar 1 bulan. Lagu ini sudah sempat mau dirilis beberapa waktu lalu. Namun terpaksa ditunda akibat pan-demi Covid-19.

“Yang lama di-publish– nya. Gara-gara korona jadi kepen-ding. Tadinya kan rencana rilis awal Maret,” tandas Irma Darmawangsa. (jpc/drx)

Kolaborasi ini dilakukan untuk membantu menyerap produk dari para pelaku usa-ha fesyen di Jabar. Pasalnya, selama wabah merebak para pelaku usaha di bidang ini gontai, bahkan sebagian gu-lung tikar karena sepinya pesanan.

“Kita juga mulai melakukan penyerapan produk UMKM, minimal tukang jahit tertolong produksinya. Karena keba-nyakan terhambat karena pandemi ini,” ujarnya.

Belanja masker ini, kata Kusmana, berasal dari dana APBD lewat pembelanjaan tidak langsung. Hartadji men-gatakan pada produksi tahap kedua nanti pihaknya akan melakukan seleksi kepada pelaku usaha.

Pasalnya, spesifikasi masker akan beralih ke masker scuba dari masker kain. “Ya ini kita akan buat spesifikasi khusus, kita alokasikan untuk 200-400 UMKM,” ucap Kusmana.

Sampai saat ini imbas dari penurunan produksi tersebut juga tidak lepas dari kondisi pasar yang melemah akibat

dari daya beli masyarakat yang menurun, sehingga dengan kondisi seperti ini, pemerin-tah harus memberikan sti-mulan berupa kebijakan – ke-bijakan strategis.

“Menanggapi permasalahan ini, akhirnya pemerintah mengeluarkan stimulasi ba-gaimana relaksasi – relaksasi pembayaran kredit baik KUR dan Non KUR,” ungkapnya.

Program KUR ini, dijelaskan Kusumana suku bunga dibe-baskan atau tidak dibayar hal ini langsung ditanggung oleh pemerintah di tiga bulan per-tama sejak pandemi ini berakhir.

Lebih lanjut, stimulasi juga berlaku bagi angsuran, ma-syarakat tidak perlu membay-arkannya selama sebulan, kemudian untuk khusus KUR, angsuran pokok juga pem-bayarannya ditunda selama enam bulan.

Adapun dari program di luar KUR atau produksi ko-mersial, pemerintah juga memperhatikannya dengan memberikan stimulasi 50 persen tidak perlu membay-ar bunga, tetapi tiga bulan berikutnya 50 persen untuk bunga mulai diangsur kem-bali. (mg2/drx)

”Fokus saja ke pangan dan peningkatan kesejahteraan petani. Terserah saja (dipro-duksi massal.red) selama eng-gak pakai APBN. Kalau pakai APBN, ya jangan,” beber Daniel yang juga Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Senin (6/7).

Kementerian Pertanian di sisi lain, menyatakan akan menggandeng PT Eagle Indo Pharma (Cap Lang) untuk memproduksi kalung antivi-rus tersebut. Perjanjiannya sudah diteken lisensi for-mula antivirus berbasis minyak eucalytus di Bogor pada per-tengahan bulan Mei 2020.

Dengan demikian, Daniel akan menanyakan kerja sama antara Kementerian Perta-nian dengan Cap Lang ini dalam upaya memproduksi

massa kalung antivirus euca-lyptus tersebut saat rapat kerja pada Selasa, 7 Juli 2020. DPR mempertanyakan apa keuntungan Kementan dan PNBP yang harusnya ada.

Penegasan lain datang dari Anggota Komisi IV dari Frak-si PKS, Andi Akmal Pasluddin, yang mengkritik rencana pro-duksi massal kalung itu. Ko-lega satu fraski Andi, yakni Mardani Ali Sera juga me-nyarankan senada. Mereka mengingatkan, tugas Mentan adalah mengurus pangan, bukan urusan anti virus yang perlu diuji dulu secara ilmiah.

”Publik perlu harus tahu dan Komisi IV tahu apakah sudah melalui kajian yang dalam apakah sudah dipraktikkan juga ke orang-orang yang kena Corona, dengan adanya kalung itu tidak kena. Itu kan harus ada penjelasan ya,” kata Andi Akmal Pasluddin,

di kesempatan terpisah.Sementara itu, Anggota Ko-

misi IX DPR RI Muchamad Nabil Haroen atau Gus Nabil juga mengingatkan Kementan harus menunjukkan basis riset terkait inovasi kalung anti-korona yang dipublikasikannya.

Dia menyatakan, jangan alih-alih ingin berinovasi, tapi ma-lah memancing pro-kontra karena kurang basis risetnya. Pengungkapan inovasi tanpa hasil riset akhirnya menjadi bulan-bulanan kritikan.

”Kementan harus berhati-hati dan mendasarkan pada riset yang jelas, sebelum mengeluarkan inovasi untuk publik,” terang Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa Nahdlatul Ulama (NU) itu.

Dari sisi medis, Dekan Fakul-tas Kedokteran Universitas Indonesia, Ari Fahrial Syam mengatakan, Mentan SYL jangan asal klaim kalung eucalyptus

itu mampu menangkal virus corona. Ia mengatakan produk-produk kayu putih yang ada dalam bentuk inhaler, roll on yang sebagian sudah disetujui BPOM itu tetap keberadaannya bukan sebagai anti virus.

Ari tidak setuju jika kalung eucalyptus disebut sebagai kalung antivirus. Dia menga-kui, masyarakat juga tidak boleh skeptis atas hasil pene-litian in vitro bahwa eucalyp-tus (minyak kayu putih) ada efek positif untuk corona. Akan tetapi, tidak boleh berlebihan beranggapan hasil penelitian in vitro ini langsung diklaim sebagai antivirus Covid-19.

”Cukuplah disebut kalung kayu putih atau kalung eucalyptus. Saya berharap riset eucalyptus ini ber-lanjut karena minyak kayu putih memang sudah kita gunakan sejak dahulu kala, dan sampai hari ini untuk berbagai masalah kesehatan,” jelas dia.(fin/drx)

Direktur: Suhendrik. Penanggung Jawab/Pemimpin Redaksi: Eriek Taopik. Pemimpin Perusahaan: Mochammad Rohim. Marcom Bisnis: Ai Raniawati. Redaktur Pelaksana: Yayan Agustiyanto. Redaktur: Hendrik Kaparyadi. Reporter: Yuli S. Yulianti, Nur Aziz, Rus Rustandi. Kepala Biro Bandung Barat Ekspres: Hendrik Kaparyadi. Iklan: Odilius Wicahyadi, Doni Ramdani. Pemasaran: Jajat Darojat (Kordinator), Ferry Nugraha. HRD & Umum: Jhoni Bayu Aji. Keuangan: Jhoni Bayu Aji (Manajer), Fittriya Dwi Rahayu, Fitria Ramadhani. Percetakan: Samsu Rijal. Desain: Ali Caslim (Koordinator), Eki Buana Putra. IT: Riski Anggiono.

Penerbit: PT Wahana Semesta Bandung Ekspres. Komisaris Utama: H Alwi Hamu. Komisaris: Dwi Nurmawan, H Suparno, Priyo Susilo. Direktur Utama: Yanto S Utomo. Direktur: Eko Suprihatmoko, Arif Badi Karyawan. Coorporate Lawyer JPG: Dr. Harris Arthur Hedar SH MH. Alamat Redaksi, Pemasaran dan Iklan: Jl.Soekarno Hatta No.627 Kelurahan Sukapura Kecamatan Kiaracondong, Bandung 40285, Telp 022 7302838 Faks 022 7316634. Percetakan : PT. Wahana Java Semesta IntermediaAlamat : Jl.Soekarno Hatta No.627 Kelurahan Sukapura Kecamatan Kiaracondong, Bandung 40285. Perwakilan Jakarta: Komplek Widuri Indah Blok A-3, Jl Palmerah Barat No.353 Jakarta12210. Tlp. 0215330976.

Redaksi menerima kiriman naskah berupa opini, ulasan masalah, resensi, dan lain-lain mengenai permasalahan Bandung dan sekitarnya. Naskah dikirim melalui surat ke alamat redaksi atau melalui email: [email protected].

Wartawan Jabar Ekspres dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita.

Wartawan Jabar Ekspres dibekali dengan tanda pengenal yang selalu dikenakan selama bertugas

Selain nama karyawan yang tertera diatas bukan karyawan Jabar Ekspres

Maju Bersama Koran Juara

Harian Umum

Jabar Ekspres

BERITA UTAMASELASA7 JULI 20202

Bagi yang di luar Surabaya --yang tidak bisa menyentuh fisik Harian DI’s Way -- raba-lah pantat bayi. Seperti itulah sensasinya.

Secara teknis kertas seperti itu banyak mengandung  kesu-litan. Belum ada harian di Indonesia yang berani meng-gunakan jenis kertas ini. Mis-alnya ketika halaman de-pan Harian DI’s Way dibuat seperti itu. Blok warna hitam-nya itu pekat dan dominan. Ternyata itu sangat menyu-litkan untuk jenis kertas isti-mewa ini. Terlalu banyak tinta di halaman itu. Akibatnya sering lengket di peralatan mesin cetak.

Apalagi memang baru se-kali ini mesin cetak yang se-benarnya modern itu menda-pat ‘’jenis makanan’’ Eropa seperti ini. Masih belum ter-biasa. Sedikit mules-mules.

Tapi kami tidak menyerah: Akan terus menggunakan kertas yang tidak lazim ini --untuk harian. Agar sesuai dengan kredo ‘ini bukan koran’. Bukan hanya itu. Juga ada alasan jangka panjangnya.

Kami yakin dalam satu-dua minggu percetakan sudah akan bisa mengatasinya. Ini memang seperti perawan.

Harus dibiasakan dulu.Penyebab lainnya: Semua

penata halaman memang pe-mula. Anak-anak sangat muda. Belum pernah ada yang bekerja di koran. Bahkan tidak ada yang pernah berlangganan koran.

Tapi itu bukan alasan. Mereka bisa belajar dengan cepat. Tidak lama lagi mereka bisa menga-tasi “semua masalah baru”. Mereka pembelajar yang cepat.

Demikian juga wartawan-wartawan kami. Serba baru. Hanya pengendali di redaksi yang sudah sangat berpenga-laman di media cetak. Lihat-lah daftar nama mereka di halaman 9 itu.

Hemmm...Telat tapi terbit. Terbit tapi

telat. Untung kami ini Harian DI’s Way. Bukan, misalnya, hehe, Harian pagi DI’s Way...

Kami memang harus tetap bisa bercanda. Di tengah stres tertinggi sekali pun. Pun di tengah malam menjelang pagi seperti ini.

Bahkan sambil duduk di tumpukan kertas sekali pun, saya bisa menulis artikel ini. Sambil menunggu Harian DI’s Way dicetak. Azan subuh pun terdengar. Masih lama lagi cetakan ini  selesai.

Saya sudah mengira akan ada kejadian seperti ini. Pun kalau persiapannya lebih ma-tang. Karena itu saya mem-

bawa obat ke percetakan. Yang harus di minum jam 4 pagi. Tapi saya tidak bisa mem-bawa sarapan. Pukul 4.30 saya minta istri mengirimkan madu, telur rebus, dan jus jambu biji.

Saya pun menuju mobil yang parkir di pinggir jalan --di luar percetakan. Saya sem-patkan sarapan empat menu itu di dalam mobil. Itulah menu rutin sarapan saya se-lama Covid-19: madu, telur rebus dua biji, jus jambu biji, dan pisang. Setiap hari.

Usai sarapan kembali me-lihat orang bekerja. Yang juga sepanjang malam qiyamul-lail.

“Besok tidak boleh telat lagi,” itulah tekad semua orang di redaksi. Juga di penata halaman.

Mereka yakin separo ‘kesa-lahan-kesalahan-pertama’ tidak akan terjadi lagi. Berar-ti, kata saya, masih ada se-paro ‘kesalahan-kesalahan pertama ditambah sisa-sisa kesalahan kedua’.

Bagaimana dengan penam-pilan fisiknya?

Rasanya ‘banyak kesalahan pertama ada di situ’. Saya akan menjiplak moto restoran Padang: Kalau Anda puas beritahulah teman-teman, kalau Anda tidak puas beritahu lah kami --maksud-nya jangan bully kami secara bisik-bisik maupun secara med-sos. (Dahlan Iskan)

Gerakan ini diharapkan akan mendorong perbaikan indika-tor Health and Hygiene dan Safety and Security di lingkungan destinasi wisata untuk pening-katan peringkat Travel and Tourism Competitiveness Index (TTCI). Hasil TTCI 2019, pari-wisata Indonesia masih menem-pati peringkat ke-102 dalam kategori Health and Hygiene dan peringkat ke-80 dalam ka-tegori Safety and Security dari 140 negara. Dengan mulainya penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) atau New Normal, menurut Kurleni, merupakan era baru, cara baru dan harapan baru industri pariwisata.

Tren pariwisata akan menga-lami perubahan, dimana wisa-tawan akan mengedepankan aspek safety dan hygiene. Dalam hal ini pemerintah dan para

stakeholder di industri pariwi-sata dan ekonomi kreatif harus mampu beradaptasi terhadap hal tersebut, sekaligus sejalan dengan target Indonesia untuk-meningkatkan ranking (TTCI)pada 2020. “Dengan dilaksana-kannya kegiatan ini, diharapkan para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif dapat beradap-tasi dengan kebiasaan baru menuju masyarakat yang pro-duktif dan aman, serta men-dukung destinasi pariwisata untuk mengantisipasi tatanan kehidupan baru pasca Covid-19 sesuai prinsip higienis dan sa-nitasi yang baik,” paparnya.

Gerakan BISA menurutnya, akan diselenggarakan di 16 provinsi dan 66 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia.

Kurleni berharap, gerakan BISA ini dapat bermanfaat bagi seluruh stakeholder di in-dustri pariwisata dan ekonomi kreatif, untuk bangkit kembali

dalam mempromosikan Indo-nesia yang bersih, indah, sehat dan aman di mata dunia.

Sementara pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pa-riwisata dan Kebudayaan Pro-vinsi Jawa Barat Dedi Taufik mengatakan, Provinsi Jawa Barat dan Kabupaten Bandung Barat menjadi lokasi pertama penyelenggaraan gerakan BISA.

“Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menindaklanj-uti arahan Presiden untuk melaksanakan program se-macam padat karya dalam upaya mitigasi dampak Co-vid-19 di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” jelas Dedi.

Selain itu juga, kegiatan BISA merupakan upayakan pening-katan kualitas dan daya saing destinasi pariwisata Indonesia, guna mendorong peringkat In-donesia dalam Travel and Tou-rism Competitiveness Index (TTCI). (bbs/drx)

TERBITSambungan dari hal 1

LAGUSambungan dari hal 1

KUNJUNGANSambungan dari hal 1

Harian DI’s Way Resmi Berselancar

Pelaku Usaha Harus Mulai Bangkit

Saset makanan dan minuman instan. ’’Hampir semua barang di sini sudah dipesan,’’ ucap Estetia Mustika Shani, pemi-lik dan perancang osaqu. Mayoritas yang dipesan ada-lah tas wanita. Desain yang unik dan bisa menyesuaikan keinginan pelanggan mem-buat produk osaqu digemari.

Tia, sapaan akrab Estetia Mustika Shani, memulai mem-buat berbagai produk berba-han olahan saset plastik sejak Februari lalu. Tepatnya sete-lah mendapat tantangan dari Tunas Hijau membuat program lingkungan. Tia kini menjadi finalis Pangeran Putri Lingkungan Hidup 2020.

Dia memilih memanfaatkan plastik karena jenis sampah tersebut banyak dihasilkan di masyarakat. Dibuang be-gitu saja tanpa diolah. Plastik juga sulit terurai.

Pelajar kelas VIII-E SMPN 61 itu kemudian bergerak.

Mulanya, dia mencari sampah saset plastik di rumah-rumah.

Namun, lantaran sampahnya tidak banyak, dia kemudian berpindah ke warung kopi dan makanan. Di tempat kedua itu, mimpi Tia memerangi sampah plastik dengan men-golahnya menjadi barang bernilai terwujud. Sampah plastik yang dihasilkan warung kopi serta makanan cukup banyak dan langsung dibuang ke bak sampah oleh pemiliknya.

Putri bungsu pasangan Yudi Harsoyo dan Rilin Nast-uti itu kemudian melobi ke para pemilik warung di seki-tar kompleks perumahannya. Tia memberikan tas kain pada setiap warung yang mau kerja sama mengumpulkan sampah. Setiap sampah saset plastik dimasukkan ke tas tersebut. Tiga hari sekali sam-pah itu diambil Tia.

Senyum merekah ketika pemilik warung antusias dengan tawarannya. Namun, Tia terkadang juga jengkel kepada pemilik warung yang

menolak mentah-mentah. ’’Males mbak, sampah kok dikumpulno,’’ ucap Tia me-nirukan penolakan dari salah seorang pemilik warung.

Ada juga pemilik warung yang mau menerima tawaran men-gumpulkan sampah, tetapi dengan syarat tegas. Kalau pengambilannya telat, sampah yang dikumpulkan langsung dibuang. Sebab, kata pemilik warung, sampah yang terkum-pul akan jadi sarang tikus.

Kini sudah ada 12 warung kopi dan 6 warung makan yang sepakat mengumpulkan sam-pah. Mereka tersebar di seki-tar Kelurahan Sememi. Jum-lah sampah saset yang ter-kumpul juga cukup banyak.

’’Bisa 5‒6 kilogram per enam warung,’’ ucap remaja kelahi-ran 17 Juli 2007 tersebut.

Pemanfataan sampah saset untuk berbagai barang kerajinan sangat efektif dalam mengurangi sampah. Untuk membuat satu tas, misalnya, bisa membutuhkan ratusan sampah saset.

Satu tas bisa dibuat dengan

130‒200 bungkus dengan ga-bungan yang rapi dan padat. Kini, dari produksi yang dibuat, Tia telah mengubah 27. 976 sa-set dengan berat total 47 kilogram.

Selain mengerjakan sendiri bersama mama dan Erina, ka-kaknya, Tia bekerja sama dengan satu penjahit yang bisa mema-sok kain untuk bagian dalam beberapa produk tas. ’’Kain yang digunakan juga sisa. Jadi, kami benar-benar memanfaatkan limbah,’’ ucapnya.

Kini Tia terus konsisten mengembangkan produk sam-pah saset itu. Setelah pandemi berakhir, dia ingin lebih banyak menggandeng warung, penja-hit, serta ibu-ibu rumah tangga di sekitar kompleks.

’’Saya ingin ke depan banyak yang bisa ikut bergabung,’’ ucap-nya. Tia optimistis produknya bisa menjadi lapangan peker-jaan baru setelah pandemi se-bagai pemasukan ibu-ibu dalam membantu suaminya mencari nahkah. Agar dapur terus menge-pul, ekonomi dari rumah-rumah harus dibangkitkan. (*)

PELAJARSambungan dari hal 1

40Sambungan dari hal 1

KALUNGSambungan dari hal 1

Manfaatkan Pandemi dengan Aktivitas Ekonomi

Gagal Rilis Karena Dampak Korona

Selain AR, lanjut Januar, ASN lainnya yang diputus oleh KASN adalah BB. Berdasarkan temuan dari Bawaslu Kabu-paten Bandung dalam hal pengawasan di Media Sosial, BB diduga melanggar kode etik ASN disebabkan men-ghadiri kegiatan HUT Partai Golkar di Dome Rancaekek pada masa Pemenuhan Per-syaratan Dukungan Pasangan Calon Perseorangan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati 2020.

“Atas dugaan pelanggaran tersebut keduanya diputus terbukti melanggar oleh KASN dan akan diberikan sanksi oleh Bupati Bandung selaku Pejabat Pembina Kepega-waian” ujarnya.

Januar menjelaskan, kedua ASN tersebut akan dikenakan sanksi sesuai dengan keten-tuan Peraruran Pemerintah Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2004 dan Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin Pegawai

Negeri Sipil.Diketahui, AR merupakan

salah satu ASN yang bekerja di bawah naungan Dinas Pen-didikan Kabupaten Bandung mengikuti beberapa tahapan seleksi termasuk yang terbaru fit and proper test. 

AR mengikuti seleksi ber-sama figur lainnya yakni Fery Radiansyah (kader Gerindra), Nukeu Nugraha (kader Gerindra), dan terakhir A Mulyana (Praktisi Pendidikan) di kantor DPD Gerindra Jabar baru-baru ini.

Saat dikonfirmasi, Bakal Calon Bupati Partai Gerindra Ayep Rukmana membatah jika dirinya melanggar aturan ASN. Karena sejatinya, ia ma-sih sebatas bakal calon Bu-pati Bandung, belum men-jadi calon resmi yang terdaf-tar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai calon bupati dari Partai Gerindra.

“Lagi pula sejak dipanggil pertama untuk dimintai ke-terangan sama Bawaslu be-berapa waktu lalu, saya ini sudah mengajukan pengun-

duran diri sebagai ASN. Tapi memang saya belum melapor kepada atasan kalau saya ini sudah mengundurkan diri,” kata Ayep, Senin (6/7/2020) malam.

Ayep melaniutkan, langkah-nya yang berani mendaftarkan diri sebagai salah satu bakal calon Bupati Bandung dari Partai Gerindra, ini didasari oleh saran dari KPU. KPU ti-dak melarang atau menyala-hkan dirinya, karena meskipun ia berstatus ASN namun sta-tusnya di Partai Gerindra baru sebatas bakal calon.

Seandainya nanti ia terpilih menjadi calon yang diusung oleh Partai Gerindra dan di daftarkan ke KPU, maka ia pun siap untuk mengundurkan diri.

“Saya juga sudah bertanya ke KPU. Dan mereka juga tidak menyalahkan atau melarang saya. Toh namanya juga baru sebatas bakal calon, kan bisa jadi calon atau tidak,” ujarnya.

Ayep melanjutkan, pernya-taan Bawaslu yang menyata-kan bahwa dirinya melanggar aturan itu, dianggap sebagai

bagian dari dinamika politik yang harus dihadapinya.

“Kalau mau serius menega-kan aturan jangan pandang bulu. Kalau saya ini belum apa-apa baru sebatas bakal calon. Dan sekarang saya su-dah mengajukan pengundu-ran diri. Kalau mau menega-kan aturan, berani enggak Bawaslu menindak seorang ASN mantan Lurah yang di-duga menjabat sebagai ketua di salah satu kecamatan di Kabupaten Bandung,” sindir Ayep.

Sebelumnya, Sekretaris Dae-rah (Sekda) Kabupaten Bandung, Teddy Kusdiana mengingatkan kembali agar seluruh ASN menjaga netra-litas seiring mulai kembali berjalannya tahapan Pilbup Bandung 2020.

Menurutnya, netralitas para abdi negara dalam se-buah ajang Pilkada sudah jelas tertuang dalam peratu-ran perundangan ASN. Oleh karena itu, baik disiplin atau etika harus dijaga terus.

“Jika ada ASN (Pemkab

ASNSambungan dari hal 1

Bupati Berani Berikan Sanksi?

Pemprov Targetkan Buat 10 Juta Masker

DPR Minta Menteri Fokus Bekerja

Bandung) yang tidak netral, tentu akan kami tindakan berdasarkan prosedur dan ketentuan yang berlaku. Itu berlaku bagi siapapun ASN yang terbukti,” tegas Teddy.

Teddy menambahkan, ter-

kait adanya ASN aktif yang ikut penjaringan di Pilbup Bandung pihaknya menyera-hkan terlebih dahulu untuk tahap pemeriksaan di Badan Pengawas Penyelenggara Pe-milu (Bawaslu).

“Prosedur perlu ditempuh. Untuk statusnya sebagai ASN bila melanggar pasti akan ditindak,” ujar Mantan Kepala Dinas Perhubungan di Kabupaten Bandung ter-sebut. (yul/drx)

ILUSTRASI

RESMI DIANGKAT: Bupati Bandung, Dadang M. Naser saat memberikan SK pengangkatan CPNS beberapa waktu lalu. Sebagai abdi negara mereka harus terbebas dari politik praktis.

3selasa7 juli 2020

Manager ULP Subang Manager ULP Pagaden Manager ULP Pamanukan

Lingkar Pamanukan Mangkrak Tak Jelas

SU BA N G-S e ra ngka i a n pembangunan jalan baru di Subang pada tahun 2020 ini, serta wacana pembukaan jalur Cilamaya-Patimban Tahun 2021 mendatang mendapat respon aktivis pemekaran Pantura.

Menurut Aktivis Pemeka-ran Pantura, Asep Maulana mengatakan selain soal Jalan Baru, Pemda memiliki PR soal jalan Kabupaten yang masih banyak perlu perbai-kan. “Saya akan mendukung setiap program pemerintah baik itu dari Pusat hing-ga level Pemda. Adanya 3 proyek pembukaan jalan baru di Selatan, jalur lingkar Kota Subang serta jalur baru Cilamaya Patimban Tahun 2021 di Pantura, tapi ini jalan Kabupaten yang lama juga masih banyak yang rusak,” ucap Asep.

Meskipun dengan beragam faktor dan pertimbangan dan tanpa ingin menyinggung

para pihak yang terlibat, ia melihat pembukaan jalan baru diwilayah selatan terasa begitu mudah.

Namun Asep menekankan, perhatian Pemda soal per-baikan jalan Kabupaten teru-tama di Pantura yang masih rusak juga harus menjadi prioritas. “Pak Bupati bilang, Tahun 2021 akan ada tero-bosan jalan dari Cilamaya ke Patimban. Memang itu bagus, sekaligus juga me-nyangga program Pemerin-tah Pusat terkait Patimban. Tapi jangan sampai jalan Pemda yang sudah tidak layak juga terus menerus tertunda,” ucapnya.

Ia mencontohkan, jalan menuju Pasar Inpres Pa-manukan yang menyangga geliat perekonomian rakyat sangat memprihatinkan. Hingga saat ini pekerjaan jalan tersebut yang nota-bene berada di wilayah Kota Pamanukan yang termasuk zona ekonomi terbesar ked-ua setelah Subang, belum juga rampung.“ Padahal tinggal sedikit lagi, apalagi

di Pantura ini masih banyak jalan Pemda yang kondis-inya rusak parah dan masih sangat panjang, ini harus menjadi catatan,” ungkap.

Namun, bukan berarti ia tak setuju dengan program pembukaan jalan baru di Subang. Hanya saja ia me-nyoroti, penentuan skala prioritas termasuk komit-men Pemda Subang dalam membenahi jalan-jalan yang rusak yang saat ini masih terhitung banyak tersebar diberbagai titik.

Sementara itu, Ketua Fo-rum Pemekaran Pantura Subang, Sudihartono me-nyebut Pemda Subang dalam menjalankan programnya senantiasa mengedepankan prinsip keadilan dan pem-erataan. “Pemda Subang harus mampu melihat pri-oritas, mana yang mampu menunjang indeks pemban-gunan masyarakatnya. Ada 3 hal yang perlu diperhatikan yakni bidang Kesehatan, pendidikan serta ekonomi yang perlu dilihat dalam sebuah pembangunan,”

jelasnya.Ia juga menyebut, pem-

bukaan jalan atau sebuah program pemerintah harus berdampak pada masyarakat utamanya yang mencakup 3 hal tersebut. “Mempertim-bangkan efisiensi anggaran. Di Pantura masih banyak jalan Pemda yang Rusak,” ujarnya.

Selain itu, Sudi juga me-nyinggung mangkraknya pembangunan Jalur Lingkar Pamanukan. Padahal pem-bebasan lahannya sudah dilaksanakan sejak tahun 2006. “Kita bukan berbicara Selatan atau Pantura tapi bisa dilihat, pembukaan jalur baru bisa terlaksana begitu cepat. Tapi ini jalur ringroad di Pamanukan untuk keperluan pertanian, petambak juga wisata ke daerah Legonkulon dan tentu peningkatan ekonomi sampai sekarang tidak tahu kemana, silahkan dicek,” tambahnya.

Belum lagi soal lahan em-bung juga TPA di Pamanu-kan yang tanahnya sudah

Buka Jalur Baru, Pemda Dikritik Jalan Rusak

tersedia sejak 2006, namun juga hingga saat ini tak jelas kabarnya.

Sudi berharap Pemda Sub-ang bisa melihat pelaksanaan program pembangunan yang

mengedepankan prinsip pemerataan dan keadilan.(ygi/sep)

YOGI MIFTAHUL FAHMI PASUNDAN EKSPRES

RUSAK: Potret jalan-jalan Kabupaten yang masih dalam keadaan rusak. Namun disisi lain, Pemkab Subang justru membuka akses jalan baru disejumlah titik.

S U B A N G -S e l a m a t k a n Sawah, Pemerintah Desa Mulyasari buat pipanisasi sa-luran untuk mengairi sawah di Blok Dogdog Desa Mu-lyasari Kecamatan Pamanu-kan. Pipanisasi sepanjang 580 meter dilakukan untuk mengairi sawah yang sulit terjangkau air.

Kepala Desa Mulyasari, Hasanudin Masawi menya-takan kegiatan ini didan-ai dari Dana Desa (DD). Namun karena belum cair dan kebutuhan terdesak,

terpaksa terlebih dahulu menggunakan dana talan-gan. “Ini untuk menyela-matkan sawah sebanyak 130 hektare yang sudah mulai olah tanah maupun tanam,” ucap Hasanudin.

Pipanisasi dilakukan untuk menyedot air dari Sungai Cigadung maupun Kalen-sema dengan mesin popma yang masing-masing pan-jangnya 451 Meter dan 130 Meter. “Ya, tetep kita pakai mesin pompa. Hanya kita lakukan di dua saluran, baik

itu Cigadung maupun Kalen-sema,” jelasnya.

Ia juga menambahkan, meskipun air ada, pipanisasi dilakukan karena air dari salu-ran sekunder maupun tersier ke titik tersebut tidak sampai. Sehingga perlu dilakukan up-aya penyedotan air. “Ini juga jadi penanda musim kemarau barangkali yang sudah dekat, tapi mudah-mudahan hujan juga ada, air dari saluran juga ada sehingga bisa mendorong hingga ke belakang,” ucapnya.(ygi/sep)

SUBANG-Plt Camat Pa-manukan Camat Pamanukan Drs Muhamad Rudi melantik Kasi Pemerintahan Keca-matan Pamanukan Cucu Permana sebagai Penjabat Kepala Desa Bongas serta Kasi Trantib Otong Muayad menjadi Penjabat Kepala Desa Rancahilir. Cucu Per-mana kini menjabat periode 6 bulan ke 3 menjadi Penjabat Kepala Desa Bongas sedang-kan Otong Muayad menjabat Periode 6 bulan ke 2 sebagai Kepala Desa Rancahilir.

Dalam sambutanya Drs M. Rudi berpesan pada pen-jabat yang dilantik untuk senantiasa melaksanakan tugas dengan penuh tang-gung jawab dan sesuai den-gan aturan. Ia juga meminta agar melanjutkan program dan tugas yang telah diem-ban sebelumnya. “Silahkan dilanjutkan, Koordinasi den-gan Aparatur desa, lembaga-lembaga desa dalam men-jalankan pemerintahan,” jelas Rudi.

Pada masyarakat, me-

nyampaikan, pelantikan ini merupakan amanat dari Un-dang-undang. Sebab hingga saat ini, waktu pelaksanaan Pilkades serentak belum diketahui kapan pelaksan-aannya. “Jadi mohon ber-sabar dulu, sebab saat ini kapan akan dilaksanakan belum ada informasi resmi dari Kabupaten,” tuturnya.

Sementara itu, Pj Kepala D esa Rancahil ir Otong M u a y a d m e n g a t a k a n , kedepan Koordinasi den-gan lembaga-lembaga Pe-

merintahan di desa akan terus diperkuat. Hal ini agar pelaksanaan pemerintahan desa bisa berjalan dengan lancar. “Insyaallah sinergi-tas kita bangun dan terus perkuat untuk bersama-sama membangun desa,” ucapnya.

Pelantikan tersebut dihadi-ri oleh Muspika Kecamatan Pamanukan Lembaga Lem-baga desa seperti BPD, LPM dan TP PKK, Kepala Desa se Kecamatan Pamanukan.(ygi/sep)

Penjabat Kades Laksanakan Tugas Sesuai Aturan

YOGI MIFTAHUL FAHMI/PASUNDAN EKSPRES

PELANTIKAN: Plt Camat Pamanukan Camat Pamanukan Muhamad Rudi melantik Pjs Kepala Desa Bongas dan Rancahilir digelar di Aula Kecamatan Pamanukan, Senin (6/7)

S U B A N G - M e m a s u k i musim kemarau, Pemda Su b a ng m e l a ku k a n s e -jumlah persiapan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Subang.

Kepala BPBD Subang, H.Hidayat menjelaskan bahwa saat ini dirinya su-dah mengkoordinasikan p ersiapan menghadapi musim kemarau tersebut,

Dia menjelaskan ada dua persoalan yang saat ini se-dang benar-benar dikoor-dinasikan terus, yaitu per-soalan kekeringan hingga menyebabkan kesulitan air bersih, dan kekeringan di sektor pertanian. “Ya un-tuk menghadapi kemarau kita sedang terus lakukan koordinasi terutama untuk sektor pertanian, dan kesu-litan air bersih. Karena ber-

dasarkan data tahun 2019, ada beberapa desa yang mengalami hal tersebut. Kita sedang upayakan agar tahun ini tidak terulang,” kata Hidayat saat ditemui di Pasundan Ekspres di Kantornya, Senin (6/7).

Dia juga mengaku sudah diingatkan melalui surat ya ng d i l aya ng k a n o l e h BNPB, bahwa akan mulai memasuki musim kema-rau. Oleh karena itu, se-lain melakukan pemetaan juga telah mempersiapkan SDM dan Fasilitas, agar bisa menanggulangi seka-ligus mencegah kekerin-gan tersebut terjadi. “Kita terus koordinasi dengan PDAM dan Dinas Sosial un-tuk kebutuhan air bersih, kemudian dengan dinas pertanian dan PJT 3 untuk pengairan pertanian kita

koordinasikan,” ungkap-nya.

Di tempat terpisah Ka-b i d Pe ma d a ma n Keb a -karan, Dede mengimbau masyarakat Subang agar mengurangi kegiatan yang potensial menimbulkan kebakaran, seperti mem-buang puntung roko sem-barangan di semak-semak hutan, atau meningkatkan kewaspadaan saat meng-g u n a k a n o b a t n y a m u k bakar. “Ditingkatkan lagi kewaspadaannya terutama dari penggunaan alat-alat elektronik yang potensial menyebabkan kebakaran s e p e r t i c ha rg e r s ma r t-phone, jika tidak digguna-kan ya dicabut saja. Dari beberapa data kebakaran yang terjadi disebabkan oleh kelalaian manusia,” pungkasnya.(idr/sep)

Pemda Siapkan Strategi Hadapi Musim Kemarau

Pemdes Lakukan Pipanisasi SawahYOGI MIFTAHUL FAHMI PASUNDAN EKSPRES

AIRI SAWAH: Upaya pipanisasi dalam penyelamatan sawah yang hendak Tanam ataupun yang sudah tanam.

SUMEDANG4 Jabar EkspresSELASA7 JULI 2020

Pendidikan

Yaaa di

Sumedang Ekspres

Kantor: 0261 202174 Ayi Saepuloh 085211599197

Hubungi:

Ingin Beriklan? ... ...

Enteng Hargana Mucekil Hasilna

atau

Beritanya Selalu Hangat

Berlangganan,Hubungi Andriana 082214909561

PLN Diminta Ikut Berperan

DARMARAJA – Musibah kebakaran, mulai sering ter-jadi. Dan untuk mencegah kebakaran sekaligus berupaya memadamkan api saat ter-jadi kebakaran, Unit Reaksi Cepat (URC) Pemadam Ke-bakaran (Damkar) wilayah Darmaraja, melakukan so-sialisasi ke tiap pemerintah desa yang ada di Kecamatan Darmaraja.

Kepala UPT Damkar wi-layah Darmaraja, Arifin me-nyebutkan, sampai saat ini di Darmaraja sudah ada tiga kasus kebakaran yang ter-diri dari tiga desa. Yaitu dua rumah ludes terbakar di Desa Cieunteung, satu unit rumah dengan kondisi ter-bakar bagian dapurnya di Desa Darmaraja dan satu unit rumah dengan kondisi ter-bakar bagian belakang di Desa Neglasari.

”Di Darmaraja sudah ada tiga kasus dengan jumlah unit rumah empat. Tapi dua rumah dapat terselamatkan, hanya terbakar bagian belakangnya saja,” katanya, kemarin (6/7).

Kebakaran Meningkat, Damkar Gencar Sosialisasi

Oleh sebab itu, pihaknya melakukan sosialisasi langs-ung kepada pemerintah desa,

agar masyarakat bisa lebih mudah dan cepat mendapat-kan pertolongan damkar.

”Sosialisasi ini saya lakukan agar kita bisa cepat mendapat informasi kebakaran, salah-

satu upayanya kita sebarkan nomor kontak damkar,” ujar-nya.

Arifin menyebutkan, peran serta masyarakat sangat menunjang pada proses pe-

madaman tersebut. Oleh sebab itu, diharapkan pihak terkait mengadakan simu-lasi kebakaran yang diikuti linmas dan masyarakat. ”Se-benarnya peran linmas dan masyarakat sangat mem-bantu, hanya saja perlu ada pemahaman bagaimana tata cara memadamkan api yang aman,” tuturnya seraya me-nyebutkan, bahwa penyebab kebakaran didominasi hu-bungan pendek arus listrik.

Kepala Desa Neglasari, Un-dang Saripudin menegaskan, didominasinya penyebab kebakaran oleh hubungan pendek arus listrik, maka harus ada tindakan juga dari pihak PLN. Minimal so-sialisasi kepada masyarakat agar hati-hati menggunakan listrik.

Selain itu, harus ada pe-mahaman juga kepada ma-syarakat ada atau tidaknya batas kemampuan kabel intalasi listrik. ”Seharusnya ada tindakan sosialisasi juga dari pihak PLN, untuk pen-cegahan kebakaran. Untuk kualitas kabel juga harus diketahui masyarakat, sam-pai berapa tahun kekuatan kabel yang terpasang,” ha-rapnya. (eri)

HERI PURNAMA/SUMEKS

SOSIALISASI: URC Damkar wilayah Darmaraja saat melakukan sosialisasi pencegahan dan upaya memadamkan kebakaran di Desa Neglasari Kecamatan Darmaraja, kemarin (6/7).

JATINANGOR - Sebanyak 11.016 peserta, mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di kampus Universi-tas Padjadjaran, Jatinangor yang digelar 5 sampai 14 Juli mendatang untuk tahap I dan 20- 29 Juli untuk tahap II.

Wakil Rektor Bidang Aka-demik dan Kemahasiswaan Unpad Prof. Arief Kartasasmi-ta menyatakan Unpad telah siap menjadi salah satu tem-pat penyelenggaraan UTBK tahun ini. “Unpad Insyaallah siap sesuai arahan panitia pusat. Kemarin Kamis Jumat sudah dilakukan uji coba, dan kelihatannya semua ken-dala sudah bisa ditangani,” ujar Prof. Arief.

Pelaksanaan UTBK akan menerapkan protokol kese-hatan untuk mencegah peny-ebaran Covid-19. Hal ini juga sesuai dengan yang su-dah diarahkan panitia pusat. Diungkapkan Prof. Arief, para peserta dan panitia UTBK di Unpad akan dilaku-kan pengecekan kondisi kesehatan berdasarkan apli-kasi Amari Covid-19. “Nanti akan ada pengecekan kese-hatan sebelum masuk kam-pus Unpad untuk seluruh panitia dan peserta ” ujar-nya.

Prof. Arief pun mengimbau peserta untuk senantiasa menjaga kesehatan. “Harap memperhatikan kesehatan masing sesuai saran pence-gahan pemerintah seperti cuci tangan, menggunakan

KOTA - Kabupaten Su-medang untuk Tahun 2020 ini, mendapatkan kuota 9 juta tabung gas LPG ukuran tiga kilogram dari pemerintah pusat. 9 juta tabung LPG uku-ran tiga kilogram itu, diperun-tukan bagi masyarakat misk-in dan pelaku usaha kecil dan menengah.

Hal itu disampaikan Sekre-taris Diskoperindag Kabupa-ten Sumedang, Deny Tanrus, baru-baru ini. ”Jumlah ini belum termasuk fakultatif yaitu tambahan LPG 3 kg di saat waktu waktu libur,” ujar Deny.

Deni menambahkan, untuk fakultatif ini disesuaikan dengan kebutuhan. ”Bisa di-ambil ataupun tidak tergan-tung kondisi di lapangan,” tambahnya.

Deny menuturkan, dengan kuota sembilan juta tabung ditambah fakultatif maka di-harapkan kebutuhan gas LPG ukuran 3 kg untuk masyarakat Sumedang akan terpenuhi.

”Kalaupun di lapangan ter-jadi kelangkaan itu karena tataniaga yang tidak benar. Sehingga, pengawasan harus dilakukan secara tepat,” tan-dasnya. (atp)

WADO - Pemerintah Desa Cisurat Kecamatan Wado, membangun gedung serba-guna. Gedung tersebut dip-eruntukan bagi keperluan dan kegiatan.

Pembangunan gedung serba guna itu, kini sudah mencapai 98 persen. ”Alham-dulillah pembangunan gedung serbaguna tinggal finishing saja. Mudah-mudahan pada Agustus juga kita sudah bisa pergunakan,” ujar Kades Ci-surat, Daryumah, kemarin (6/7).

Menurut Daryumah, gedung serbaguna itu akan dijadikan tempat berbagai kegiatan. Seperti pelayanan masyarakat,

kegiatan kesenian, kegiatan ibu-ibu PKK dan kegiatan ekonomi warga.

“Nantinya, silahkan perguna-kan gedung itu untuk yang bermanfaat. Nanti pember-dayaannya kita akan tunjuk orang yang bisa mengelola,” ujarnya.

Kades menyebutkan, pembangunan gedung ser-baguna yang berukuran se-kitar 7x10 meter itu, bersum-ber dari dana Dana Desa (DD) atas dasar musyawarah war-ga dan tokoh.

”Bisa saja nanti gedung ini juga jadi sentra sekreatriat bumdes, karang taruna atau lainnya,” katanya. (eri)

Sumedang Dapatkan Kuota

9 Juta Tabung Gas

NET/ILUSTRASI

ANGKUT: Sejumlah pekerja tengah mengangkut tabung gas LPG 3 kg untuk didistribusikan.

Gedung Serbaguna Cisurat Tinggal Finishing

HERI PURNAMA/SUMEKS

TINJAU GEDUNG: Kades Cisurat Daryumah tengah meninjau pembangunan gedung serbaguna yang tinggal finishing.

Jangan Ada Kluster Baru di UTBK Unpad

masker, self distancing dan tidak berkerumun, tidak salung pinjam alat tulis, dan anjuran kesehatan lainnya,” ujar Prof. Arief.

Wajib bagi peserta untuk cetak ulang kartu peserta, di portal ltmpt.ac.id. Selain itu, bagi peserta yang membawa menggunakan kendaraan pribadi dapat diantar sampai ke gedung lokasi ujian. Namun, pengantar tidak diperkenan-kan masuk ke gedung. Peng-antar memarkirkan kendar-

aan di tempat yang sudah disediakan.

Bagi peserta yang tidak mem-bawa kendaraan sendiri akan langsung diarahkan untuk menggunakan angkutan da-lam kampus yang akan meng-antarkan hingga ke lokasi ujian. Unpad sendiri sudah menyi-apkan protokol kesehatan yang akan diterapkan saat pelaks-anaan UTBK. Ada sejumlah hal yang wajib diperhatikan dan dipatuhi oleh peserta.

Untuk tahap persiapan, pe-

serta diwajibkan memperoleh informasi mengenai tata cara mengikuti UTBK di ling-kungan kampus Unpad, mengikuti online short cour-se besertifikat mengenai lite-rasi pencegahan dan pengen-dalian transmisi virus peny-ebab Covid-19 di laman mooc.live.unpad.ac.id, serta mengisi penilaian mawas diri daring harian gejala Co-vid-19 menggunakan apli-kasi Amari Kampus 2.0 di https://is.gd/utbkunpad un-

tuk memperoleh akses masuk ke kampus Unpad.

Adapun ketentuan yang wajid dilaksanakan oleh pe-serta UTBK selama berada di kampus Unpad adalah sebagai berikut: 1. Peserta yang hendak memasuki ka-wasan Kampus Unpad diwa-jibkan menggunakan alat pelindung diri sekurang-kurangnya berupa masker kain.

”Bagi pengunjung yang tidak menggunakan alat pelindung diri yang dipersyaratkan, tidak diizinkan memasuki kawasan kampus. diwajibkan menja-lani pemindaian suhu tubuh;diwajibkan member-sihkan tangan dengan meng-gunakan hand sanitizer atau mencuci tangan dengan meng-gunakan sabun pada air yang mengalir pada tempat yang telah disediakan,” katanya.

Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir mengatakan pelaksanaan UTBK Unpad yang akan diikuti belasan ribu orang dari berbagai dae-rah di Jabar diharapkan tidak membawa kluster baru peny-ebaran virus Covid 19. Untuk itu bupati mewanti wanti agar protokol kesehatan benar benar dilaksanakan.

”Sumedang itu masuk zona biru, jangan sampai zona kuning lagi apalagi merah. Namun, kami yakin Panitia telah mempersiapkan itu jauh jauh hari untuk mencegah penyebaran Covid 19,” tan-dasnya. (imn)

IMAN NURMAN/SUMEKS

KUNJUNGAN: Bupati Sumedang H Dony Ahmad bersama Forkopimda saat mengunjungi kampus Unpad Jatinangor, baru-baru ini.

CIANJUR-SUKABUMI 5Jabar Ekspres SELASA 7 JULI TAHUN 2020

Dunia Perfilman Sukabumi Kembali Bergeliat"Adapun temanya Stay at

Home untuk mengasah seni-man film sekalipun tetap berada di rumah,"kata Yudhi kepada Sukabumi Ekspres, kemarin, (6/7).

Yudhi menjelaskan, film yang akan digarapnya itu melibatkan ketua Pemuda Panca Marda Kota Suka-bumi, Dudi Saefulrohman, salah satu pemain dari Sri-asih dan Surawung dengan judul Seragamku.

"Filmnya bersifat edu-kasi yang menceritakan seorang siswa yang beru-

saha keras belajar dirumah meskipun tanpa memiliki kuota,"jelasnya.

Yhudi menuturkan, festi-val film dengan tema stay at home itu di ikuti oleh seluruh komunitas film di Indonesia dengan dewan ju-rinya artis ternama Indone-sia yakni, Hanung Marcela Jalianti dan Dedi Yusuf.

"Pemenangnya akan men-dapatkan hadiah Rp 20 juta dan filmnya akan ditay-angkan di bioskop 21 sete-lah selesai Pandemi Covid-19,"pungkasnya.(Job1)

SUKABUMI - Memasuki fase New Normal ataupun Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) dunia perfilman di Kota Sukabumi kembali b e r g e l i a t . B a h k a n , Fo -rum Film Sukabumi (FFS) segera memproduksi film layar pendek tentang stay at home.

Film Maker, FFS, Yudhi Onyeh mengatakan, produk-si film tersebut merupa-kan partisipasi FFS dalam mengikuti festival film yang digelar oleh persatuan artis film Indonesia (Parfi 56).

Pemkab Sukabumi Buka Line Telepon PSC

SUKABUMI - Sebagai upaya optimalisasi penanggulangan darurat terpadu, Pemkab Su-kabumi sediakan layanan kes-ehatan Public Safety Center (PSC) di nomor 119. Layanan ini meruapkan cepat tanggap darurat kesehatan dengan mekanisme pelayanan kor-ban atau pasien gawat darurat yang terintegrasi dan berbasis

Layanan Cepat Tanggap Darurat Kesehatan

call centerBupati Sukabumi, Marwan

Hamami menjelaskan, ter-obosan pelayanan publik dibidang kesehatan ini meru-pakan wujud nyata komitmen Pemkab Sukabumi dalam penyediaan layanan sektor kesehatan bagi masyarakat.

"Untuk mengurangi dan me-nyelamatkan korban bencana diperlukan cara penanganan yang jelas, efektif, efesien dan terstruktur untuk mengatur segala sesuatu yang berkaitan dengan kesiapsiagaan dan penanggulangan bencana" je-

lasnya saat memberikan ara-han pada acara pengenalan sistem Public Safety Center di RSUD Sekarwangi, Senin (06/07).

Walau demikian, tambahn-ya, dalam penerapan sis-tem penanggulangan gawat darurat terpadu di RSUD Sekarwangi tersebut harus memperhatikan beberapa faktor pendukung.

"Dalam pelaksanaan PSC ini agar diperoleh kesamaan pola tindak dalam penanganan kasus gawat darurat, tim yang sudah dibentuk harus benar

benar merespon cepat dan harus memperhatikan pelay-anan prima " tambahnya.

Sementara itu, ketua PSC RSUD Sekarwangi, Gatot Su-giarto mengatakan bahwa program PSC bertujuan untuk menjamin terlaksananya pe-layanan gawat darurat sehari hari.

"Jadi penanganan korban bisa dengan cepat dan tepat termasuk terlaksananya evakuasi segera"ujarnya.

Lebih lanjut Gatot Sugiarto mengatakan, PSC memang ditekankan untuk memper-

mudah pelayanan kepada masyarakat yang membutuh-kan pertolongan segera.

"Manfaat besar dari PSC bagi masyarakat dan petu-gas adalah terciptanya safe community dan mendapat-kan pelayanan gawat darurat medis dan non medis yang cepat tepat aman dan pro-fesional, serta menurunkan angka kecacatan dan kema-tian pra Rumah Sakit. Seperti kecelakaan dan serangan ja-tung atau kejadian lainnya" pungkasnya.(ist)

LOWONGAN KERJA

Dibutuhkan Pimpinan Biro Iklan/Redaksi/Sirkulasi untuk di dae-rah. Pelamar SMS ke 0896 3972 5025. Syaratnya: Bisa memimpin karyawan, punya kantor/rumah tinggal untuk kan-tor, bersedia membiayai ongkos cetak satu kali saja Rp.10 juta.

Gaji 5 juta/bulan.

IKLAN EKSPRES

DIJUAL TANAH

1). 3 (tiga) bidang tanah dalam satu hamparan dengan total LT 11.917 m2 berikut bangunan gudang,kantor,sarana insta-lasi listrik,mess karyawan dan mesin mesin produksi yang terletak di Jl Buah Dua No 47 Ds Rancaekek Wetan Kec Rancaekek Kab Bandung. 2). 5 (lima) bidang tanah dalam satu hamparan dengan total LT 70.403 m2 yang terletak di Desa Drawati,Kec Paseh,Kab Bandung, 3). Sebidang tanah LT 15.720 m2 yang terletak di Desa Drawati,Kec Paseh Kab Bandung, 4). 2 (dua) bidang tanah dalam satu hamparan dengan total LT 1.798 m2 beri-kut bangunan rumah diatasnya yang terletak di Jl Raya Ran-caekek - Majalaya Km.5 No 380

BARIS KEHILANGAN

HILANG STNK NOPOL D-7926-AK AN.PT CIPAGANTI CITRA GRAHA

HILANG STNK NOPOL D-2523-HO AN.ASEP HERAWAN SAEFUL-LAH TBL

H I L A N G S T N K N O P O L D -1580-AHT AN.HERMA PURIJAY-ANTI TDK BRLK

HILANG STNK NO.POL:D.5503.UCU A/N:LILIS TITA. TDK BER-LAKU

HILANG STNK NO.POL:D.4592.LA A/N:ASEP SELVIE SHOPIAN

HILANG BPKB NOPOL D-1408-RL AN.ANDI WIJAYA

H I L A N G S T N K N O P O L D -3946-ACD TIDAK BERLAKU LAGI

H I L A N G S T N K N O P O L D -3914-ACS TIDAK BERLAKU LAGI

H I L A N G S T N K N O P O L D -6508-ABK TIDAK BERLAKU LAGI

HILANG STNK NOPOL D-6835-MF TIDAK BERLAKU LAGI

DIJUALBth Uang Jual Cpt. Djual Tanah Super Strategis di Jl. Raya Utama Nasional Cianjur-Sukabumi, Le-galitas SHM Pekarangan. Hub 0857-4033-9124 (WA) || 0852-3746-9050

SUKABUMI - Berdasarkan hasil monitorong Dinas Koperasi, UMKM, Perindustruan, dan Persagangan (Diskoperindagin) Kota Suka-bumi di beberapa pasar teadisional. Beberapa jenis komoditi menunjukan kenaikan harga yang cukup tinggi.

Kepala Bidang Persagangan pada Dinas Koperasi, UMKM, Persagangan, Dan Perin-dustrian (Diskoperindagin) Kota Sukabumi, Heri Sihombing mengatakan, kenaikan terjadi pada cabai keriting hijau dari Rp15 ribu men-jadi Rp24 ribu per kilo gram, kemudian cabai rawit merah naik dari Rp.24 ribu menjadi Rp26 ribu per kilo gram, kemudian cabai rawit hijau naik dari Rp20 ribu menjadi Rp24 ribu per kilo gram. Cabai keriting merah pun naik dari Rp.20 ibu menjadi Rp24 ribu per kilo gram.

"Memang sejumlah jenis cabai alami kenai-kan harga. Tapi ada juga yang alami penu-runan harga, yakni cabai merah besar TW tu-run dari Rp26 ribu menjadi Rp25 ribu per kilo gram," ujar dia saat dihubungi melalui aplikasi perpesanan whatsapp, kemarin (6/7).

Selain pada komoditi cabai, lanjut Sihomb-ing, kenaikan juga terjadi pada sejumlah komoditi lainnya. Diantaranya,

bawang putih dari Rp.18 ribu jadi Rp.20 ribu per kilogram atau alami kenaikan sekitar Rp. 2 ribu, tomat juga naik dari Rp.10 ribu menjadi Rp.12 ribu per kilo gram atau alami kenaikan sekitar Rp. 2 ribu rupiah.

"Kol juga naik dari Rp.7 ribu menjadi Rp.8 ribunper kilo gram, buncis naik dari Rp.6 ribu menjaadi Rp.8 ribu per kilo gram," katanya.

Hari menambahkan, daging ayam broiler juga mengalami penurunan harga dari Rp.40 ribu menjadi Rp.38 ribu per kilo gram. Meski sudah ada penurunan, masih kata Heri, na-mun harga daging ayam saat ini belum masuk pada harga normal.

"Harga dasar daging ayam broiler hidup Rp.23 ribu per kilogram. Jadi masih jauh dari harga normal," jelasnya.

Heri menuturkan, pihaknya akan terus mel-akukan pemantauan walaupun saat ini semua stok bapokting dan barang strategis lainya cukup tersedia, serta fluktuasi harga masih dalam batas kewajaran. Begitu juga dengan penyaluran dan pendistribusian barang-ba-rang tersebut dalam kondisi aman dan lancar.

"Saat ini semua ketersediaan bapok-ting dan bahan startegis lainya aman. Tapi kita tetap terus lakukan pengawasan kelapangan,"pungkasnya.(Job3)

Bapokting di Sukabumi Alami Kenaikan

EKONOMI

CIANJUR - Wadir Dinmas Polda Jabar, AKBP M bersama tim melaksanakan kegiatan super-visi operasi Bina Kusuma Lodaya 2020 di Desa Tanjungsari Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur.

"Disini kami melaksanakan juga visitasi atau kunjungan ke kampung tangguh, kalau bahasa Sunda merupakan lembur Tohaga Mandiri Lodaya 2020 karena wilayahnya ada di Polres," kata dia kepada Wartawan, kemarin.

Ia mengungkapkan, ada sekitar 4000 desa atau kampung di Jabar dan diharapkan bisa mempunyai identitas sendiri sesuai dengan kearipan lokalnya.

"Kalau sekarang memang iconnya yang pertama adalah Kampung tanggul kesehatan, karena saat ini sedang menghadapi pandemi Covid-19. Bagi wilayah yang masih hijau yang tidak ada panduannya, dia bisa melak-sanakan atau mendirikan Kampung tangguh sesuai dengan kearifan lokal di situ. Misalnya tangguh pangan, tangguh pertanian, tangguh ekonomi, tangguh peternakan dan lainnya," jelasnya.

Sementara itu, Kades Desa Tanjungsari, Waldi Akbar Yacob mengucapkan terimakaksi atas kedatangan Wadir Dinmas Polda Jabar, AKBP M. Rois bersama tim, karena menam-bah motivasi kepada masyarakat terutama di bidang keamanan di bidang kesehatan juga semua di bidang ketahanan pangan dan yang lainnya.

"Ya untuk kedepannya kita akan melanjut-kan program yang juga melalui BUMDes, itu pelatihan dan pembudidayaan ikan lele. Den-gan adanya pelatihan budidaya tanaman hi-droponik itu bisa membantu secara ekonomi bagi masyarakat," pungkasnya.(Job3)

Wadir Polda Jabar Datangi Desa Tanjungsari Cianjur

HUMANIORA

Sejumlah Perusahaan Akan Dipasang Tapping BoxSUKABUMI - Pemkot Suka-

bumi akan kembali mema-sang Tapping Box atau alat monitoring transaksi usaha yang dipasang di sejumlah mesin kasir perusahaan. Ren-cananya, tahun ini akan dipa-sang sebanyak 40 unit.

Kepala Bidang Penagihan Pajak dan Non Pajak pada Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Kota Suka-bumi, Novian Rahmat Taufik mengatakan, 40 unit taiping box itu akan dipasanag di pe-rusahaan hotel dan restoran. Tapi dari jumlah tersebut, yang akan dipasang hanya sekitar 15 mesin dulu.

"Dari 40 itu sekitar 15 mesin dulu kita pasang, jadi tidak langsung 40 dipasang," ujar dia, saat ditemui wartawan di ruangannya, kemarin (6/7).

Novian melanjutkan, pema-

sangan 40 unit tapping box sudah direncanakan sejak awal tahun 2020. Namun, prosesnya sempat terhenti ka-rena ada Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) karena pandemi covid-19. Sebingga baru terealisasi kembali pe-kan lalu. Saat ini perosesnya pada tahap survei lapangan dan persiapan pemasan-gan untuk 40 mesin pencatat transaski tersebut.

"Baru kemarin kita selesai monitoring kelapangan untuk kembali memasangn tapping box tersebut," ungkapnya.

Novain menjelaskan, pema-sangan tapping box tersebut sebagai upaya untuk men-ingkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pajak, untuk menghindari adanya tingkat kebocoran pajak, juga sebagai bentuk

peningkatan pelayanan ke-pada masyarakat.

"Dengan tapping box itu juga untuk menhindari kon-tak fisik antara penagih dan pembayar pajak. Sebab, tap-poing box ini sangat tran-paran dan terawasi. kita juga menyerahkan laporan per tiga bulan kekepada KPK menge-nai pajak tersebut,"tuturnya.

Novian menambahkan, jika pemasangan alat re-kam transaksi itu merupa-kan komitmen pemerintah daerah untuk memeberikan sistem pemungutan pajak yang tranparan. Apalagi dari 10 tappng box yang sudah dipasang lebih dulu, pening-katan terhadap sektor PAD nya cukup bagus. "Yang jelas target 40 tapping box terse-but akan terpasang ditahun ini,"pungkasnya.(Job3)

IST

PENINJAUAN: Didampingi Kepala Perangkat Daerah, Dirut RSUD Sekarwangi, Camat Cibadak dan tamu undangan, Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami meninjau Coment Centre dan Simulasi pertolongan Segera.

Yudhi OnyehFilm Maker, FFS

IST

PERSIAPAN: Kepala Bidang Penagihan Pajak dan Non Pajak pada Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taufik saat melakukan persiapan pemasangan Tiping Box.

H I L A N G S T N K N O P O L D -4145-ACN AN.RINA WULANDARI TDK BERLAKU

Desa Rancaekek Wetan,Kec Rancaekek,Kab Bandung Harga Nego Hub 082120985903

WISATA

SOROT

6 PURWAKASISELASA7 JULI 2020

K A R A W A N G – J u r u bicara t im gugus tugas p e r c e p a t a n p e n a n g a -nan Covid-19 Kabupaten Ka raw a n g , Fi t ra He r g -yana mengatakan, kem-b a l i a d a nya p e na mb a-han pasien terkonfirmasi positif virus corona se-

banyak tiga orang. Yakni 1 orang warga Desa Duren, Kecamatan Klari berusia 5 0 t a hu n d a n b e r j e n i s kelamin laki- laki . Dan dua orang dari Kecamatan Kotabaru.

Ha l t e r s e b u t m e n u n -jukkan penyebaran vi-

rus corona di Karawang masih terjadi. Sehingga, total saat ini yang sudah terkonfirmasi positif 41 orang dengan 17 orang masih dalam obser vasi dan 24 orang telah sem-buh. Fitra menjelaskan, untuk warga Desa Duren

diketahui terpapar virus corona setelah mengikuti uji swab dan menunjuk-kan hasil positif. 

“Dari hasil tracking ada perjalanan tugas ke Sura-baya dari perusahaannya. Sepulang dari Surabaya mengalami sakit dan di raw-

at di RS Swasta,” ujar Fitra.Sementara, dua pasien

tambahan lainnya meru-pakan hasil tracking yang dilakukan tim gugus tugas bersama Puskesmas Ke-camatan Kotabaru, yang sebelumnya juga ditemu-kan kasus virus corona.

“ K i t a p a s t i k a n b a h w a setiap yang positif lang-sung kita tracking. Agar penyebaran tidak semakin meluas,” tandasnya. 

Namun, meski demikian, ada kabar baik yakni satu orang kembali dinyatakan sembuh setelah menda-

patkan perawatan atau ob-servasi selama kurang lebih 14 hari. “Alhamdulillah ada penambahan lagi yang sembuh. Kita terus berdoa dan berupaya agar pasien semua bisa sembuh dan sehat kembali,”tandasnya. (rls/rie)

Cikao Park Sudah Dapat Pengunjung

PURWAKARTA -Salah satu destinasi wisata di Kabupaten  Purwakarta  yang sudah dibuka Cikao Park.

Meski sudah didatangi wisatawan, destinasi ini belum seramai sebelum pandemi Covid-19 ter-jadi. Tempat rekreasi yang memiliki beragam fasilitas ini mulai menerima kunjungan wi-sawatan. Direktur Utama Cikao Park Afrijal Hadi mengatakan, wisatawan sudah mulai datang tapi memang belum signifikan dibandingkan sebelum pandemi Covid-19.

Ia menuturkan sesuai anjuran pemerintah, manajemen Cikao Park menerapkan protokol kesehatan menghadapi pandemi Covid-19 ini. Penerapan ini sesuai dengan dukungan manaje-men guna memutus mata rantai Covid-19.

Manajemen Cikao Park telah menyediakan wastafel setiap sudut area untuk cuci tangan. Selain itu, manajemen juga memasang span-duk-spanduk imbauan seperti slalu gunakan masker, sering cuci tangan, dan jaga jarak den-gan pengunjung lain.

“Imbauan itu akan terus kami sampaikan ke-pada pengunjung yang datang,” kata dia.

Pihak Cikao Park juga membatasi jumlah pen-gunjung yang datang. Hal tersebut sesuai aturan pembatasan dari kapasitas tempat. Di tempat pembelian tiket atau masuk ke area wisata juga berikan garis jarak antar pengunjung. 

“Wisatawan yang masuk ke area di tes suhu oleh petugas. Petugas kami juga menggunakan pelindung wajah dan sarung tangan,” ungkapnya.

Ia berharap dengan penerapan protokol ke-sehatan yang ketat, masyarakat bisa merasa aman dan nyaman berwisata di tengah Pandemi Covid-19 yang belum berakhir. Sehingga geliat pariwisata juga bisa mulai bangkit setelah be-berapa bulan harus ditutup.

Anggota Kepolisian juga ikut melakukan pa-troli dan penjagaan ke tempat wisata yang kem-bali dibuka. Patroli ini sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19 serta tindakan kriminal di area wisata. (san/red)

LPM Ciketing UdikResmikan Aula Serbaguna

KOTA BE KASI – Meningkatkan Percepa-tan Pembangunan, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Ciketing Udik Ke-camatan Bantar Gebang Kota Bekasi, Ketua LPM Salim Samsudin Resmikan gedung serbaguna di RW 09 Taman Rahayu Regency Kelurahan Ciket-ing Udik di hadiri ratusan warga, kemarin (6/7).

Ketua LPM Kelurahan Ciketing Udik, Salim Samsudin mengatakan Peresmian Gedung Serbaguna di RW 009 Taman Rahayu Regency Kelurahan Ciketingudik salah satu bentuk per-cepatan pembangunan program LPM dalam penataan lingungkungan dan fasilitas umum bagi kepentingan masyarakat.

“Gedung serbaguna, kami bangun melihat kondisi peningkatan penduduk semakin padat dan lahan - lahan kosong sudah berdiri dengan bangunan ketika masyarakat mempunyai suatu hajat atau pesta dan kegiatan sosial maka akan mengganggu fasilitas umum,” kata Salim.

Contohnya rumahnya di depan jalan, kata dia, ketika akan pesta khitanan atau pernikahan pasti akan menutup ruas jalan tersebut yang akan mengguanggu kepentingan masyarakat yang lainnya.

“Maka di bagun gedung serbaguna untuk kepentingan masyarakat yang hendak meraya-kan pesta pernikahan, pesta khitanan dan keg-iatan - kegiatan sosial lainya tidak jauh - jauh lagi cari gedung dan tidak usah bingung karena gedung serbaguna sudah di bangun dan sudah kami resmikan,” tutupnya.

Sekedar diketahui, Peresmian turut dihadiri, Lurah Ciketing Udik Nata Wirya, Para Pen-gurus LPM, Ketua RT dan Ketua RW, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Wanita To-koh Pemuda, Linmas, Pemuda Karang Taruna, Bhabinkhamtibmas dan Bimaspol. (dhy/rie)

Warga Klari Pulang dari Surabaya Positif Covid-19

ISTIMEWA

KARAWANG – Dinas Pen-gendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP-PKB) Karawang bersama Duta Genre Karawang, gen-car melakukan sosialisasi kepada Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) di 30 kecamatan yang ada di Karawang. Senin, (6/7).

Duta Genre bersama DP-PKB Karawang, saat ini ten-gah fokus pada peningkatan performa PIK-R yang ada di Karawang. Terdiri dari 4 tim, selama 6 hari ke depan,

PIK-R di Karawang bakal di gembleng untuk program Bina Remaja.

Kasie Ketahanan Keluarga DPPKB Karawang, Yayan Sugiharya mengatakan, banyak organisasi PIK-R di kecamatan belum ber-jalan optimal. Karena itu, pihaknya saat ini melakukan monitoring sambil pembi-naan. Untuk mengangkat performa PIK-R di seluruh kecamatan.

“Sambil kita sosialisasi Covid-19. Kita juga ajak

mereka mengerti soal Tri-bina. Yaitu Bina Balita, Bina Remaja, dan Bina Lansia,” ungkapnya kepada KBE.

Ya y a n m e n j e l a s k a n , PIK-R merupakan organ-isasi di bawah naungan Duta Genre dan DPPKB Karawang, yang bergerak dalam bidang konseling remaja. Tugasnya, kata dia, mengajak para remaja baik di lingkungan kelu-arga maupun masyarakat, untuk menerapkan ke-hidupan yang berencana.

“Tugas PIK-R ini dianta-ranya mengedukasi remaja soal 8 fungsi keluarga, Triad KRR, edukasi pendewasaan usia pernikahan serta pe-nundaan anak pertama, dan mengadvokasi pemeg-ang kebijakan untuk ikut andil, membawa peran re-maja dalam kehidupan ber-masyarakat,” jelasnya.

Saat ini, sambung Yayan, diakuinya memang per-forma PIK-R di sejumlah kecamatan belum berja-lan maksimal. Karena itu,

pihaknya sedang meren-canakan empat program unggulan untuk PIK-R, yang bakal di terapkan mulai ta-hun 2021 mendatang.

“Diantaranya, pertemuan rutin, pengembangan mitra life skill, training advokasi, juga pembentukan kader sebaya,” ujar Bapak Duta Genre Karawang itu.

“Pesan saya, PIK-R ber-sama Duta Genre Karawang harus bersinergi. Ayo kita bersama bangun Karawang,” harapnya. (wyd/rie)

WAHYUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRES

SOSIALISASI : Duta Genre Karawang, bersama DPPKB Karawang, saat sosialisasi PIK-R di Kecamatan Karawang Timur.

PIK-R Ajak Remaja Hidup Berencana

CIKARANG TIMUR – Ke-polisian Sektor (Polsek) Ci-karang Timur gelar patroli kegiatan kepolisian Yang Ditingkatkan (KKYD) di sekitaran Stadion Wibawa Mukti, Kelurahan Sertajaya, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi.

“Kegiatan ini guna me-nekan angka kejahatan di jalanan, Kepolisian Sektor (Polsek) Cikarang Timur menggencarkan Patroli KKYD dan juga operasi Cip-ta Kondisi (Cipkon) selama beberapa pekan belakangan ini. Bukan hanya memeriksa kelengkapan kendaraan, polisi juga memeriksa ba-rang bawaan pengendara,” ungkap Kapolsek Cikarang Timur, Kompol Sugimin, kemarin (5/7).

Selain itu, menurut Sug-imin, pihaknya juga mem-berikan imbauan kepada masyarakat yang masih di luar rumah agar melak-sanakan Protokol kesehatan Covid-19. “Itu juga bertu-juan mencegah terjadinya penyebaran Covid-19 di sekitaran wilayah Cikarang Timur, khususnya di wilayah Stadion Wibawa Mukti,” ujar Sugimin.

Meski pada kegiatan Sabtu malam tidak ditemukan barang berbahaya mau-pun ilegal, kata Kompol

Sugimin, polisi menegur beberapa pengendara yang tidak tertib lalu lintas serta mengamankan motor beri-kut pengendara yang tidak memiliki surat-surat kend-araan yang sah.

“Dalam kegiatan kali ini tidak ditemukan barang

berbahaya maupun ilegal, namun kami menegur be-berapa pengendara yang tidak tertib serta pemotor yang tidak membawa surat-surat kelengkapan yang sah dan kita amanakan untuk dilakukan pembinaan,” tu-turnya.

Selain itu, lanjut Sugimin, kegiatan malam minggu ini juga gencar melakukan show of force dan pemerik-saan di pusat-pusat kegiatan masyarakat pada malam hari. “Kami lakukan show of force setelah pagelaran ope-rasi cipta kondisi di seputa-

ran tempat nongkrong anak-anak muda,” ungkapnya.

“Stadion Wibawa Mukti menjadi sasaran dengan harapan dapat memberikan rasa aman karena polisi ada di mana-mana dan siap untuk memberikan penga-manan,” tukasnya. (bbs/rie)

OPERASI : Anggota Polsek Cikarang Timur amankan kendaraan bermotor yang tak miliki surat-syrat di Stadion Wibawa Mukti saat gelar patroli Kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan (KKYD).

Patroli KKYD, Polisi Sita Motor Tak Miliki Surat

Jabar Ekspres selasa, 7 juLi 2020 7priangan timur

INSIDEN

KehilanganKHilang STNK Nopol Z 5313 DAF a/n mega perkasa kp. Babakan kiralawang 004/001 Ds. Majasari kec. Cibiuk Garut

KOTA TASIK – Tingginya mobilisasi pendatang ke Kota Tasikmalaya pasca masuk masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di masa pademi Covid-19 menjadi penyebab bertambahnya kasus positif.

Wali Kota Tasik, Budi Budiman mengatakan, pendatang yang menambah jumlah positif Covid-19 menjadi 51 pasien totalnya adalah warga Jakarta Utara.

“Dia ke Kota Tasik seminggu lalu untuk berdagang. Namun ketika mau pulang ke Jakarta dia merasakan gejala corona. Lalu di swab test di lab prodia. Hasilnya positif,” ujar Budi kepada radartasikmalaya.com, Senin (06/07) siang.

Terang dia yang ditemui usai melantik pengurus FKUB di

Hotel Harmoni, maka pasien tersebut langsung lapor Tim Gugus Tugas dan segera dilakukan isolasi. Kini, dia telah dirawat secara intensif di salah satu rumah sakit di Kota Tasik.

Maka dari itu, Budi kembali berpesan bagi masyarakat Kota Tasik tetap melaksanakan protokol kesehatan agar tak tertular. Karena dari hasil survei 1,5 persen jika memakai masker tak akan tertular.

“Makanya soal protokol kesehatan harus terus dilakukan hingga vaksin Covid ditemukan. Walaupun saat ini kita mulai banyak pelonggaran karena masa AKB,,” tegasnya.

Masa AKB ini, tambah Budi, artinya adalah kebiasaan baru.

Yaitu misalnya ke luar rumah pakai masker. Jadi, masker ini menjadi gaya hidup.

“Dan dampaknya Kota Tasik masih bertahan di zona biru. Alhamdulillah juga sudah 1 bulan tak ada yang meninggal karena Covid. Maka dari itu, FKUB juga harus ikut menyosialisasikan pencegahan Covid,” tambahnya.

Terpisah, Ketua FKUB Kota Tasik, KH Nono Nurul Hidayat menurutkan, pihaknya sudah sangat siap menyosialisasikan pencegahan covid-19 kepada masyarakat. “Nanti akan kita komunikasikan dengan para pengurus, selain FKUB sudah masuk ke dalam Gugus Tugas,” tuturnya.

Jelas dia, sebetulnya

pencegahan penyebaran Covid-19 ini merupakan tugas semua pihak, termasuk FKUB. Namun demikian FKUB akan

terus berupaya agar masyarakat tetap mempertahankan dalam menjalankan protokol kesehatan. (rezza rizaldi)

KOTA TASIK – Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman menegaskan, bahwa pintu tol Cileunyi-Garut-Tasik (Cigatas) tetap berada di Jalan Swaka. Hal itu dipastikan dia setelah beberapa hari lalu dirinya melakukan konsultasi ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (KemenPUPR).

Bahkan, hariini Selasa (07/07) dirinya akan kembali berangkat ke Jakarta menemui Dirjen Binamarga di KemenPUPR melakukan konsultasi dan rapat koordinasi soal Tol Cigatas ini.

Lalu, terang dia, besok juga dilanjut dengan pertemuan antar kepala daerah yang terlewati jalur Tol Cigatas

di Bandung. Pertemuan ini juga akan dipimpin langsung Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

“Trase pertama yaitu Bandung-Cilacap di Tol Cigatas ini. Exit tol tetap di kita di Jalan Swaka. Tak berubah,” ujar Budi kepada radartasikmalaya.com, Senin (06/07) siang.

Terang Budi yang ditemui

usai melantik pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) di Hotel Harmoni, pertemuan di KemenPUPR juga untuk membahas kembali dukungan terhadap Jalan Lingkar Utara.

“Kalau di Lingkar Utara itu ada Jembatan Ciloseh sepanjang 170 meter. Itu yang sedang kita perlukan

dukungan dari KemenPUPR. Saya pastikan kalau soal exit tol Cigatas tak berubah,” terangnya.

Dia menambahkan, meski pintu tol tetap di Jalan Sewaka, namun titik lokasinya ada sedikit perubahan. Budi pun belum siap menjabarkan lebih detil posisi perubahannya, namun dia memastikan

bahwa pintu tol tetap di Jalan Swaka.

“Besok di rapat Bandung juga akan ditentukan soal penempatan Penloknya di mana. Karena proses lelangnya segera dimulai di KemenPUPR. Harapan kami proses pembebasannya b e r j a l a n l a n c a r ,” tambahnya.

Jelas Budi, pembahasan perubahan tata ruang juga akan dibahas besok karena bersamaan dengan perubahan RTRW Provinsi Jawa Barat.

Hari ini, tambah Budi, pihaknya diundang Binamarga Pemprov Jabar soal perubahan RTRW Tol Cigatas. (rezza rizaldi)

Pintu Tol Cigatas di Kota Tasik Tetap di Jalan Swaka

Kasus Positif Tasik NambahUbur-ubur Serang Wisatawan PANGANDARAN – Sejumlah wisatawan diserang

ubur-ubur saat berlibur di Pantai Batukaras, Kabupaten Pangandaran. Mereka mengalami luka-luka akibat sengatan biota laut tersebut.

Sekretaris Balawista Kabupaten Pangandaran Asep Kusdinar mengakui menerima laporan terkait serangan tersebut Sabtu (4/7). “Ada 12 orang Kang. kalau hari ini (kemarin, Red) belum ada data terbaru,” ucapnya Minggu (5/7), seperti dilansir Radar Tasikmalaya.

Menurutnya, serangan itu muncul dari ubur-ubur bluebottle, yang biasa muncul Juli. “Biasa mereka mencari daerah yang lebih hangat di pinggiran, jumlahnya memang cukup banyak,” jelasnya.

Biasanya ubur-ubur muncul di dua lokasi, yakni Pantai Timur Pangandaran dan Batukaras. “Tapi untuk Pantai Timur tidak ada serangan sampai saat ini,” ujarnya.

Lanjut dia, tidak ada yang mengalami luka parah dalam insiden tersebut. Biasanya, menurut dia, jika serangan tersebut sangat parah, bisa menyebabkan sesak napas. “Mereka yang diserang mengalami luka lecet dan rasanya seperti terbakar,” ungkapnya. (den)

BANJAR – Kepala Desa Mekarharja Kecamatan Purwaharja menerapkan sistem ketat dalam penyaluran bantuan sosial (bansos) bagi warga tidak mampu terdampak Covid-19. Bansos dari Anggaran Dana Desa (ADD) itu akan disalurkan jika calon penerima bantuannya mau membuat surat pernyataan bermaterai.

Kepala Desa Mekarharja Aep mengatakan kebijakan tersebut hasil kesepakatan dengan Badan Pemberdayaan Desa (BPD).

“Ya harus ada surat pernyataan dari calon penerima bansos, supaya tepat

sasaran. Karena anggaran yang dikeluarkan harus dipertanggungjawabkan,” kata Aep melalui sambungan telepon, Minggu (5/7) seperti dilansir Radar Tasikmalaya.

Prosesnya, kata dia, ketua RT setempat membagikan lembaran ke para calon penerima yang diusulkan. Kemudian ditandatangani lengkap dengan materai jika setuju.

Namun, lanjut dia, sejauh ini belum semua menyerahkan surat pernyataan. “Ketua RT di lingkungan masing-masing yang menyampaikan surat pernyataannya untuk

ditandatangani dan dibubuhi materai Rp 6.000. Tapi belum saya cek lagi, apakah sudah semua menandatangani, karena jika calon penerima tidak menandatangani, maka bantuan tidak akan disalurkan,” katanya.

Sejauh ini sudah ada 300 calon penerima terdampak Covid-19 yang diusulkan untuk mendapat bantuan sosial. Besaran diperkirakan akan setara dengan bantuan jaring pengaman sosial (JPS) dari Pemkot Banjar.

“Bantuannya diupayakan setara dengan bantuan JPS kota. Tapi nanti menyesuaikan jika penerimanya bertambah

karena kuota dari ADD juga terbatas anggarannya,” ungkap dia.

Dalam lembaran surat pernyataan tanggung jawab tersebut terdapat beberapa poin yang harus disetujui oleh calon penerima bansos, di antaranya penerima merupakan keluarga miskin atau tidak mampu.

Kemudian tidak termasuk penerima bantuan Program Keluarga Harapan, bantuan Kemensos, bantuan provinsi dan bantuan JPS Pemkot Banjar dan penerima harus bertanggung jawab penuh atas bantuan penggunaan sembako dari ADD tersebut.

“Bantuannya semua berupa

sembako, kalau dari ADD tidak boleh uang tunai. Kemudian dalam surat pernyataan, penerima harus menyetujui jika penggunaan bansos ADD mengakibatkan kerugian Negara, maka harus bersedia menerima sanksi moral, sanksi administrasi serta dituntut ganti rugi dan pidana sesuai hukum yang berlaku,” jelasnya. (cep)

Penerima Bansos Kota Banjar Harus Bikin Surat Pernyataan

LANTIK: Wali Kota Tasik, Budi melantik pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) di Hotel Harmoni. Usai pelantikan Budi menyampaikan pintu Tol Cigatas yang di Kota Tasik tetap di jalan Swaka.

RADAR JABARSELASA 7 JULI TAHUN 2020 HALAMAN 8

Legislator Kota Bandung Pelototi Pembukaan Tempat Hiburan

BANDUNG – DPRD Kota Bandung menyoroti soal rencana pembukaan tempat hiburan di tengah masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB). Hal itu bisa memicu munculnya klaster baru yang bisa menularkan wabah virus korona.

Anggota Komisi B DPRD Kota Bandung Nenden Sukaesih menyebutkan, tempat hiburan dinilai masih rentan menjadi area penyebaran virus korona. 

Dia menegaskan, Pemkot Bandung seharusnya kembali mengikutsertakan anggota DPRD ketika melakukan peninjauan pada sektor dunia hiburan yang dilakukan bertahap pada pekan ini. 

“Tempat hiburan tidak masuk dan tidak penting untuk dibuka sekarang, khawatirnya penyebaran atau penularan akan semakin meluas, jangan sampai muncul klaster baru,” kata Nenden di Graha DPRD Kota Bandung, Senin (6/7) dilansir inilah.com. 

Menurut dia, sektor hiburan akan memberikan dampak buruk apabila tidak disertakan aturan sangat ketat. Karena itu, pengelola tempat hiburan harus berkomitmen apabila benar akan kembali dibuka. 

“Aturan harus ketat dan dipatuhi. Kalau benar akan melaksanakan rapid test terhadap semua pengun-jung, itu lebih bagus karena akurat, dan saya sepakat walaupun repot untuk dilakukan,” ucapnya. 

Meski dinilai riskan soal rencana akan kembali dibukanya dunia hiburan, dia menambahkan keberadaan tempat hiburan itu menjadi pemasukan bagi pendapatan asli daerah (PAD).

“Memang jika tempat hiburan dibuka bakal menambah PAD lagi bagi kas daerah. Karena selama pandemi ini, pendapatan yang masuk pasti menu-run,” tandasnya. (bbs/drx)

PARLEMEN

KPU Kelompokan Klasifikasi Pemilih

BANDUNG – Menghadapi Pilkada Serentak di Kabupa-ten Bandung, suara milenial bakal menjadi rebutan setiap calon. KPU Kabupaten Bandung memprediksi ada sekitar 20 persen kalangan milenial bakal mengeluarkan suaranya saat ajang Pilbup Bandung.

Hal tersebut diketahui ber-dasarkan hitungan semen-tara dari data statistik klasifi-kasi usia dengan dasar daftar

pemilih potensial untuk per-siapan Pilkada 9 Desember mendatang. Hal itu diutarakan Komisioner Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung, Isun Ahmad.

Isun mengatakan, KPU mengelompokan beberapa klasifikasi pemilih sesuai usia dari total daftar pemilih po-tensial Pemilu atau DP4 Pilbup Bandung yaitu 2.499.135 jiwa.

“Pemilih di atas 17 tahun hingga 29 tahun sekitar 21,53 persen, yang berusia 30 tahun hingga 39 tahun 21,25 persen, 40 tahun hingga 49 tahun 22,60 persen,” ungkap Isun dilansir

RMOLJabar, kemarin (6/7).Selain itu, tambah Koordiv

Perencanaan Data dan Infor-masi, untuk pemilih di usia 50 tahun sampai 59 tahun 16,97 persen, usia 60 tahun sampai 69 tahun sekitar 10,48 persen.

“Ada pula yang berusia 70 tahun hingga 79 tahun sekitar 4,96 persen, usia 80 tahun hingga 89 tahun 1,84 persen, dan usia diatas 89 tahun se-kitar 0,37 persen,” terangnya. 

Terpisah, Pengamat Politik dan Pemerintahan dari Uni-versitas Parahyangan (Unpar) Bandung Asep Warlan mendo-

rong penyelenggara Pemilu menerapkan aturan ketat menghadapi tahapan Pilkada 2020.

Mengingat pelaksanaan pesta demokrasi tahun ini digelar dimasa pandemi Co-vid-19, menurut Asep, salah satu yang penting untuk dip-erhatikan (penyelenggara Pemilu dan pemerintah) soal protokol kesehatan.

“Jangan sampai ada klaster baru bernama Pilkada. Pro-tokol kesehatan harus dila-kukan dengan ketat agar warga yang memberikan hak suaranya bisa selamat dari

wabah korona,” kata Asep.Asep kembali mengingatkan

para penyelenggara kepemi-luan dalam hal ini KPU di setiap daerah yang akan meng-gelar Pilkada memahami status sebaran Covid-19 di wilayahnya berkoordinasi dengan Pemda.

“Pastikan semua standar kesehatan (di semua taha-pan) betul betul diterapkan. Karena Pilkada itu kaitan-nya dengan banyak orang. Makanya KPU dan Pemda perlu menyiapkan skenario yang terukur,” pungkasnya. (bbs/drx)

Rebutan Suara MilenialILUSTRASI

TPS UNIK: Sejumlah warga saat memberikan hak suaranya dalam ajang Pilkada. Suara milenial menjadi rebutan dalam setiap pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

JAKARTA  – Anggota Ko-misi VI DPR, Deddy Yevri Sitorus mengatakan, Indone-sia sedang berada di ambang krisis ekonomi jika rencana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang diusulkan Presi-den Joko Widodo tidak ber-jalan. Padahal langkah itu telah disetujui DPR RI tidak segera dilaksanakan oleh kementerian-lembaga dan pemerintah daerah.

Karena itu, Deddy yang merupakan, anggota Fraksi PDI Perjuangan itu mengkri-tik penyaluran PEN karena sampai saat ini belum jelas kerangka waktunya.

“Semua orang tahu bahwa resesi ekonomi itu terjadi ka-rena rendahnya sisi permin-taan (demand). Demand rendah karena uang tunai yang

beredar di masyarakat sang-at terbatas, saat ini hanya belanja pemerintah yang bisa membantu ketika akti-vitas ekonomi setengah lum-puh akibat terjadi pandemi,” kata Deddy dalam keterang-an tertulis yang diterima Ja-waPos.com, Senin (6/7).

“Tetapi yang terjadi malah lambatnya penyerapan ang-garan oleh kementerian, lem-baga, dan pemerintah daerah,” sambung Deddy.

Menurut Deddy, Kemente-rian Keuangan (Kemenkeu), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan Bank Indonesia (BI) ha-rus bersinergi dengan baik untuk mempercepat penyalu-ran anggaran PEN.

“Ketiga instansi itu adalah ‘bottle-neck’ yang bertanggung jawab terhadap lambannya

penyaluran berbagai stimulus yang telah disepakati Pemerin-tah dan DPR RI,” ujarnya.

Deddy menjelaskan, alo-kasi anggaran tersebut ter-bagi atas dua kategori. Yaitu, alokasi untuk sektor keseha-tan dalam rangka menghada-pi pandemi sebesar Rp 87,55 triliun dan Pemulihan Eko-nomi Nasional sebesar Rp 6-7,65 triliun.

Tetapi sejauh ini, kata De-ddy, anggaran yang tereali-sasi masih sangat rendah, misalnya di sektor kesehatan kurang dari 5 persen yang diserap, sektor perlindungan sosial meski persentase penyerapannya tinggi tetapi baru di angka 34.06 persen.

Sementara sektor kemente-rian dan lembaga sangat ren-dah, yaitu sekitar 4,01 persen,

sektor UMKM meski telah mencapai 22,74 persen te-tapi sebenarnya persentase itu terangkat karena penem-patan dana di bank-bank milik negara.

Dalam catatan Deddy, ki-nerja yag paling buruk adalah stimulus bagi pembiayaan korporasi dan insentif usaha, di mana dari Rp181,8 triliun yang dialokasikan baru ter-serap 10,14 persen.

“Saya meminta Pak Jokowi segera melakukan langkah-langkah yang tegas dan cepat karena kondisi tidak sema-kin membaik. Penanganan pandemi dan kondisi eko-nomi semakin memburuk akibat langkah-langkah konkret dan break-through tidak kunjung terlaksana,” ungkap Deddy. (jpc/drx)

Ancaman Resesi Ekonomi di Tengah AKB

JAKARTA – Kampanye umum atau pertemuan tatap muka selama Pilkada Serentak 2020, tidak dilarang KPU. Namun, pelaksanaannya harus menda-pat rekomendasi dari Gugus Tugas Penanganan COVID-19.

Aturan itu diberlakukan ka-rena setiap daerah status pandemi COVID-19 berbeda-beda. Ada zona merah, kuning maupun hijau.

“Dalam peraturan nanti diatur. Peserta boleh berkam-panye dalam bentuk rapat umum apabila sudah menda-pat rekomendasi dari gugus tugas,” tegas Ketua KPU RI Arief Budiman di Jakarta, be-

lum lama ini.Tetapi untuk kampanye da-

ring (dalam jaringan), mela-lui media massa, baik cetak maupun elektronik tidak perlu rekomendasi. Untuk memberikan ruang kepada calon kepala daerah berkam-panye dan sosialisasi, KPU akan memberi ruang yang lebih besar untuk kampanye melalui daring.

“Kalau sebelumnya boleh 10 akun daring, mungkin nanti akan dibolehkan lebih banyak. Karena pertemuan fisik akan dikurangi, maka pertemuan nonfisik dibuka lebih lebar ruangnya,” imbuh

Arief.KPU, lanjutnya, mendorong

calon kepala daerah berkam-panye memanfaatkan model virtual. Tidak lagi pertemuan fisik. Sebab, selain mencegah klaster baru COVID-19, kam-panye virtual dinilai bisa men-jangkau pemilih lebih banyak dibanding tatap muka.

“Karena kampanye daring ini bisa dilakukan di banyak tempat. Bahkan bisa men-jangkau seluruh wilayah. Dalam wakti sehari bisa dila-kukan berkali-kali. Ruang daring ini menjadi pembela-jaran dan kultur baru,” tukas-nya.

Terkait anggaran, Arief me-nyebut dana hibah daerah sesuai naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) dan dana tambahan Pilkada sudah ter-distribusi ke penyelenggara di tingkat daerah.

“Yang sudah terdistribusi adalah anggaran yang ditan-datangani KPU provinsi, ka-bupaten, kota dengan pemerin-tah daerah setempat. Hal ini dituangkan dalam NPHD dan anggaran tambahan tahap pertama,” paparnya.

Seperti diketahui, KPU RI mengusulkan anggaran tam-bahan sebesar Rp 4,7 triliun. Alasannya, pilkada digelar

dalam kondisi pendemi CO-VID-19. Anggaran dicairkan melalui tiga tahap. Pada tahap pertama diusulkan Rp1.02 triliun dan disetujui Rp941 miliar.

Meski dana sudah terdistri-busi, kata Arief, pencairan tersebut sesungguhnya, ter-lambat. Karena tahapan sudah dilanjutkan kembali semen-tara anggaran belum cair. “Menurut KPU sangat terlam-bat. Memang agak merisaukan. Saya khawatir juga. Teman-teman sudah harus memulai tahapan, tapi anggaran belum cair,” terangnya.

Keterlambatan pendistri-

busian anggaran pilkada, jelas akan berdampak terhadap pemenuhan kebutuhan alat pelindung diri (APD) penyel-enggara. Terutama penyelen-ggara tingkat ad hoc. “Tapi alhamdulillah anggaran tam-bahan tahap pertama sudah cair,” ucap Arief.

Saat ini, KPU di daerah se-dang dalam tahapan verifi-kasi faktual bakal calon pe-rorangan. Kemudian, pada 15 Juli 2020 ada tahapan pencocokan data pemilih. “Dua tahapan tersebut men-gharuskan penyelenggara berinteraksi tatap muka dengan masyarakat,” urainya.

Dengan terdistribusinya NPHD dan anggaran tamba-han pilkada, KPU bisa meny-elenggarakan tahapan sesuai dengan protokol kesehatan COVID-19.

Sementara itu, Menteri Da-lam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyatakan sukses tidaknya pelaksanaan pilkada tergantung dengan anggaran. Baik melalui APBD maupun APBN.

“Anggaran adalah napasnya pilkada. Tanpa anggaran, pil-kada tidak akan berjalan dengan baik sebagaimana yang diha-rapkan bersama,” ujar Tito, Jumat (3/7).(fin/drx)

Ajang Kampanye Harus Dapat Rekomendasi Gugus Tugas

JAKARTA – Isu rencana ko-cok ulang (reshuffle) Kabinet Indonesia Maju terus men-jadi perhatian publik. Bukan hanya soal nama-nama men-teri yang dianggap layak di-ganti. Ada juga survei yang memotret harapan warga terhadap sosok yang pantas masuk ke dalam kabinet pe-merintahan dalam reshuffle mendatang.

Menurut hasil survei Indo-nesia Political Opinion (IPO), Susi Pudjiastuti yang paling diinginkan kembali menjadi menteri dengan skor 37,2 persen. Lalu, ada Arief Yahya dengan 32,2 persen dan Dah-lan Iskan 31,4 persen.

Direktur IPO Dedi Kurnia Syah menjelaskan, tiga nama teratas itu memiliki rekam jejak cukup baik di mata pu-blik. ”Sehingga kembali di-inginkan untuk masuk dalam jajaran Kabinet Indonesia Maju,” ungkap pria yang juga pengajar di Universitas Telkom dan Universitas Muhamma-diyah Jakarta (UMJ) tersebut.

Nama lain yang diharapkan masuk kabinet adalah Rizal

Ramli (28,8 persen), Ignasius Jonan (27,1 persen), dan Ha-nif Dhakiri (0,9 persen). Ada juga nama dari kalangan non-parpol, yaitu Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj (20,5 persen) dan Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Na-shir (0,6 persen).

”Sekarang tinggal menung-gu keputusan presiden, apa-kah benar akan melakukan pergantian menteri atau hanya untuk kiasan pidato saja,” ucap alumnus UIN Syarif Hidaya-tullah Jakarta itu.

Survei yang sama menang-kap penilaian publik terhadap sebelas menteri yang layak diganti. Menurut Dedi, para menteri yang layak diganti adalah mereka yang terkenal dekat dengan Presiden Joko Widodo.

”Hal itu menjadi ujian dile-matis bagi presiden. Bagai-manapun, kinerja menteri yang dianggap layak reshuff-le memiliki dampak langsung pada publik,” terang dia.

Sementara itu, peneliti In-stitute for Development of Economics and Finance (In-

def) Bhima Yudhistira mem-prediksi Presiden Jokowi akan mempertahankan sejumlah menteri meski memiliki ki-nerja kurang baik.

Antara lain Menteri Koor-dinator Bidang Perekono-mian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Muly-ani Indrawati, dan Menteri Sosial Juliari Batubara. Selain itu, ada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim yang tengah men-jadi sorotan publik serta Men-teri Badan Usaha Milik Ne-gara (BUMN) Erick Thohir.

Salah satu alasannya adalah faktor politik. Airlangga mis-alnya. Posisinya sebagai Menko Perekonomian tidak akan terusik. Sebab, kapasi-tasnya adalah ketua umum Partai Golongan Karya (Gol-kar). Apalagi, partai dengan lambang pohon beringin itu termasuk salah satu parpol pendukung pemerintah. ”Saya kira posisi Pak Airlangga te-tap aman meski gagal mem-percepat realisasi stimulus dunia usaha dan UMKM,” bebernya. (jpc/drx)

Nama Susi Kembali Muncul Dalam Survei

ISTIMEWA

PERLU DIWASPADAI: Anggota DPR, Deddy Yevri meminta Jokowi untuk bergerak cepat mengatasi ancaman krisis ekonomi di tengah pandemi korona.

ISTIMEWA

SANGAT DIRINDUKAN: Susi Pudjiastuti menjadi posisi teratas dalam survei untuk kembali menjadi seorang menteri di tengah rencana perombakan kabinet oleh Jokowi.

ILUSTRASI

RAWAN PENULARAN: Rencana pembukaan tempat hiburan berpotensi menimbulkan klaster baru.

BANDUNG – Dinas Pen di­di kan (Disdik) Kota Bandung masih memprioritaskan pelak­sa naan belajar mengajar secara on line atau di rumah, sebelum ada evaluasi dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid­19).

Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bandung Cucu Syaputra melalui sambungan telepon, Senin (6/7).

Dilansir dari detik.com, Cucu me ngatakan, saat ini pen daf­taran Penerimaan Peserta Di dik Baru (PPDB) di Kota Ban dung, Jawa Barat sudah selesai. Sehingga seharusnya

se pekan mendatang sudah masuk pada tahun ajaran baru.

”PPDB sudah selesai, tahun ajaran baru sesuai kebijakan Kemendikbud dimulai 13 Juli 2020. Tetapi, bukan berarti ha ri pertama masuk sekolah, karena kebijakan pendidikan itu diakhirkan untuk (relaksasi) new normalnya diakhirkan ka rena terlalu beresiko, nanti muncul kluster baru lagi,” te rang Cucu.

Dia mengungkapkan, untuk keputusan kegiatan belajar me ngajar secara tatap muka atau daring pihaknya me nye­rah kan kepada Tim Gugus Tu gas COVID­19 dari tingkat pusat hingga Kota Bandung.

Gugus Tugas Tutup Dua Pasar di

Kota Bandung

BANDUNG – Gugus Tugas Covid­19 Kota Bandung ber sa ma Gugus Tugas Ke­w i la yahan Ke camatan Andir melakukan pe nyem­

protan disinfektan di Pa sar Ci mindi dan Batas Kota pa da Senin (6/7). Kedua pasar ini juga akan ditutup hingga Ra bu (8/7).

Penutupan tersebut di­la ku kan karena adanya empat pe dagang di Pasar Cimindi dan satu pe da­gang di Pasar Ba tas Kota

yang dinyatakan po sitif Co vid­19 setelah di la ku­kan swab test. Hal ini di­ungkapkan langsung oleh Se kertaris Camat Andir,

Uba Ri naldi.”Untuk di pasar Cimindi

ada empat orang yang po­sitif se men tara pasar Batas Ko ta ada sa tu orang yang

positif,” ujar Uba saat di­te mui di  sela­sela pe nu­tupan Pasar Cimindi, Senin (6/7).

BANDUNG EKSPRESSELASA 7 JULI TAHUN 2020 HALAMAN 9

Baca Lima... Hal 10

Baca Disdik... Hal 10

Baca Satpol... Hal 10 Baca Polda... Hal 10

Baca Jelang... Hal 10

Baca Halaman 15

Baca Halaman 14

5 Pedagang Positif Covid-19

ISTIMEWA

CEGAH PENULARAN: Petugas Pemadam Kebakaran melakukan penyemprotan disinfektan di Pasar Cimindi. Hal tersebut dilakukan setelah ada sebanyak empat orang pedagang yang dinyatakan positif covid-19.

Messi Bakal Pensiun di Barcelona

TOTAL SPORT

PENDIDIKAN

CIMAHI – Satuan Polisi Pa­mong Praja dan Pemadam Ke bakaran (Satpol PP dan Dam kar) Kota Cimahi me­ngan cam akan membubarkan acara resepsi pernikahan apa­bila mengumpulkan massa yang cukup banyak seperti sebelum pandemi Corona

Virus Disease (Covid­19).Kepala Satpol PP dan Damkar

Kota Cimahi, Totong Solehudin mengatakan, acara yang me ngum­pulkan orang banyak seperti resepsi pernikahan dikhawatirkan akan menjadi kluster baru penyebaran virus korona di Kota Cimahi.

13 Juli, Sekolah Mulai Aktif

BANDUNG – Kelurahan Pa lasari secara resmi telah men jadi Lembur Tohaga Lodaya. Pe resmian ini digelar

pada Senin (6/7).Kabagbin Ops Dit Bin­

mas Polda Jabar, AKBP Suminta juga turut hadir dalam acara

peresmian tersebut. Ber da sarkan peninjauannya setelah ber keliling melihat Lembur Tohaga Lodaya yang terletak di Jalan Sukapura No.1, Ke ca ma tan Kiaracondong, dia mengatakan fasilitas protokol kesehatan Covid­19 di ke lu ra han tersebut sudah baik.

”Lembur Tohaga Lodaya di Ke lurahan Sukapura saya rasa su dah cukup bagus dan leng­kap. Memenuhi kriteria 11 item yang diatur oleh Mabes Pol ri maupun Polda Jabar,” ujar nya di sela­sela acara pe­resmian Lembur Tohaga Bu­daya, Senin (6/7).

Kendati saat ini Kota Bandung su dah memasuki fase Adaptasi Ke bia saan Baru, Suminta me­ngatakan protokol kesehatan Co vid­19 menjadi salah satu aspek yang harus betul­betul di perhatikan.

SOREANG – Untuk me leng kapi fasilitas Stadion Si Jalak Harupat (SJH), Pemerintah Ka bupaten (Pemkab) Bandung akan mengalokasikan Ang garan Pendapatan dan Belanja Da erah (APBD) di perubahan tahun ini dan APBD tahun men datang.

Alokasi itu antara lain untuk me nambah kapasitas lampu sta dion dari existing 2.000 lux, men jadi 2.500 lux sesuai stan­dar FIFA. Selain itu juga untuk pengadaan audio systemnya.

”Dengan kapasitas 27.000 seats, SJH didukung pula oleh lapang latih bertaraf inter na sional. Hadirnya Tol Soreang­Pa sirkoja

(Soroja), juga sangat me mu dah­kan akses menuju SJH. Selain itu, akomodasi per hotelan di Kabupaten Ban dung juga cukup lengkap dan representatif,” ungkap Se kre taris Daerah (Sekda) Ka­bu paten Ba ndung Teddy Kus­diana da lam Rapat Persiapan Peng gunaan Stadion SJH se­bagai ve nue pada Piala Dunia U­20 2021 melalui video conference di Bale Riung Soreang, Senin (6/7).

Rapat tersebut dipimpin Se­kretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI Gatot S. Dewa Broto, dan di hadiri pula oleh Wakil Ketua Umum

PSSI Iwan Budianto, Direktur Prasarana Strategis Kementerian PUPR Iwan Suprijanto, pihak

panitia penyelenggara, serta per­wakilan 6 pihak pemilik venue.

Disdik Masih Prioritaskan Siswa Belajar di Rumah

Satpol Ancam Bubarkan Resepsi Pernikahan ISTIMEWA

JAGA KESEHATAN:Para siswa SD mulai masuk sekolah dengan menggunakan masker selama pandemi Covid-19.

Jelang Piala Dunia U-20, Pemkab Tambah Fasilitas SJHSAMPAIKAN

RENCANA: Sekda

Kabupaten Bandung Teddy

Kusdiana (tengah)

menjelaskan terkait rencana

penambahan fasilitas SJH,

jelang piala dunia U-20 2021

mendatang.

Polda Jabar Luncurkan Lembur Tohaga Lodaya

Dengan kapasitas 27.000 seats, SJH didukung pula oleh lapang

latih bertaraf inter na sional. Hadirnya Tol Soreang-Pa sirkoja (Soroja), juga sangat memudahkan akses menuju SJH. Selain itu, akomodasi per hotelan di Kabupaten Ban dung juga cukup lengkap dan repre-

sentatif.”

Teddy Kusdiana Sekda Kabupaten Ba ndung

BANDUNG-Jadwal kalender pendidikan nasional menyebutkan 13 Juli 2020, sebagai waktu awal mulai kegiatan belajar mengajar.

Namun, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung belum akan menggelar pembelajaran tatap muka.

ISTIMEWA

PERSIAPAN RAZIA: Satpol PP Kota Cimahi menggelar apel sebelum melaksanakan tugas mengawasi PKL beberapa waktu lalu.

ISTIMEWA

GUNTING BUNGA: Kabagbin Ops Dit Binmas Polda Jabar, AKBP Suminta didampingi Kepala Kelurahan Sukapura, Melinasari meresmikan sela-sela acara peresmian Lembur Tohaga Budaya.

ISTIMEWA

BELAJAR DARI RUMAH: Untuk keputusan kegiatan belajar me ngajar secara tatap muka atau daring Disdik me nye rah kan kepada Tim Gugus Tu gas COVID-19 dari tingkat pusat hingga Kota Bandung.

”Keputusan domainnya ada di satgas COVID-19. Keputu-sannya, nunggu keputusan pusat dan Tim Gugus Tugas COVID-19 Kota Bandung dan Jabar terkait zona-zona,” ung-kapnya.

Selain itu, pihaknya juga tidak akan secara langsung membuka kegiatan belajar mengajar di semua sekolah secara langsung bila memang telah diizinkan. Tidak hanya itu sejumlah skenario juga akan disiapkan.

”Tentu bertahap, kita sudah siapkan beberapa skenario. Skenario pertama, full pem-

belajaran jarak jauh, 100 persen artinya melanjutkan apa yang sudah dilakukan tiga bulan terakhir. Kedua, adalah kita memungkinkan anak untuk tatap muka ke sekolah dengan segala ke-siapan terutama dari infra-struktur, sanitasi, kesiapan alat cuci tangan, hand sani-tizer dan sebagainya terma-suk masker,” ucapnya.

Biasanya, di tahun ajaran baru orang tua berbondong-bondong mengantarkan anaknya ke sekolah. Untuk tahun ini, karena masih pan-demi COVID-19, Cucu mengimbau agar orang tua menunggu dulu instruksi pe-merintah.

”Intinya gini, ada dua fase yang akan dilalui setelah anak-anak kita memiliki sekolah baru, baik yang ke SD, SMP dan SMA. Fase pertama yaitu Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) dan dan ke-dua kegiatan belajar menga-jar. Dua fase itu seyogyanya, masyarakat tetap berada di rumah, jadi nanti kami akan siapkan formulasi MPLS vir-tual,” jelasnya.

”Tunggu (instruksi), ke-napa karena anak-anakkan masih sangat belum matang, misalkan anak-anak SD ke-las 1, dijamin gitu jaga jaraknya, belum ke kantin bergerombol ke WC, bere-siko lah,” ujarnya. (bbs/ziz)

Lebih lanjut Uba mengata-kan se jauh ini total pedagang yang dinyatakan positif ter-papar Covid-19 berjumlah lima orang. Penutupan yang dilakukan selama tiga hari kedepan ini juga akan dia-wasi oleh aparat kewilayahan.

”Kenapa tiga hari, itu hasil dari konsultasi dengan gugus tugas kota, dengan melihat aspek kesehatan dan pereko-nomian,” kata Uba.

Berdasarkan penuturan Uba, saat ini kelima pedagang yang positif tersebut tengah diiso-lasi. Ada yang disolasi secara mandiri dan ada pula yang diisolasi di Badan Peng-embangan Sumber Daya Ma-

nusia (BPSDM) yang ditanga-ni langsung oleh Gugus Tugas Pemkot Bandung. 

”Lima orang tersebut, masuk kategori tanpa gejala. Setelah dari hasil rapid tes, dinyatakan reaktif. Kelimanya langsung menjalani isolasi sambil menunggu hasil swab. Dari hasil swab mereka baru di-nyatakan positif,” ungkapnya.

Senada dengan pernyataan Uba, Kepala Kelurahan Cem-paka, Asep Aceng membenar-kan adanya pedagang yang positif Covid-19. Lebih lanjut dia menuturkan empat peda-gang di pasar Cimindi berasal dari Kota Cimahi dan Bandung.

”Dua (orang) dikembalikan ke kota Cimahi. Nah yang dua lagi, satu sudah diisolasi dan yang satu lagi mandiri,” tuturnya.

Lebih lanjut Asep menga-takan penyemprotan disin-fektan ini juga bekerjasama dengan UPT Puskesmas Ga-ruda, Pemadam Kebakaran, dan Kepolisian.

Asep mengaku pihaknya juga akan memasang spanduk sebagai bentuk himbauan baik bagi pedagang maupun pen-gunjung agar bisa menerap-kan protokol kesehatan Co-vid-19 selama melakukan aktivitas di pasar.

Sementara itu, ditemui di lokasi yang sama, pengelola mandiri pasar Cimindi, Mu-hamad Ramdan mengatakan empat orang yang terkonfir-masi positif Covid-19 hanya satu orang yang merupakan pedagang tetap. 

”Lainnya, tukang parkir, dua

pedagang tidak tetap,” kata Ramdan. 

Dengan adanya penutupan ini Ramdan mengaku bahwa para pedagang tidak merasa kebera-tan. Mereka menerima penutu-pan ini sebagai upaya memutus rantai penyebaran Covid-19.

”Kita sudah sosialisasi juga, teman-teman lainnya tidak keberatan karena kita juga ingin sehat dan aman berke-giatan di pasar,” tegasnya.

Saat ini 97 pedagang di pasar Cimindi sudah mela-kukan rapid tes. Ditemukan 15 reaktif dan empat orang dinyatakan positif Covid-19 melalui swab tes. Semen-tara di pasar Batas Kota ada 47 orang sudah di rapid tes, 15 orang reaktif dan satu orang positif. (mg7/ziz)

Pasalnya, menurut Suminta, virus yang tak kasat mata ini dapat berakibat fatal hingga menyebabkan kematian.

Lebih lanjut Suminta men-gatakan sejauh ini di Jawa Barat sendiri sudah ada 432 desa yang melaksanakan pro-gram kampung tangguh. Dia juga mengungkapkan dalam satu kecamatan, hanya ter-dapat satu kampung tangguh.

”Program ini untuk meng-gerakkan masyarakat untuk jaga kebersihan dan keseha-

tan. Tambah dengan pening-katan produktivitas ekonomi masyarakat,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Ke-lurahan Sukapura, Melina-sari mengatakan proses pem-bentukan Lembur Tohaga Lodaya ini dilakukan selama tiga hari.

”Berkat kolaborasi, kerja-sama yang baik dari para ke-tua lembaga gugus tugas kelurahan Sukapura dan semua elemen masyarakat yang pe-duli terhadap penanganan Covid-19,” katanya.

Berikutnya Melinasari me-maparkan beberapa fasilitas

untuk membentuk Lembur Tohaga Lodaya. Antara lain posko pemeriksaan yang men-gharuskan adanya pengecekan suhu menggunakan thermo gun, cuci tangan dan penyem-protan di bilik disinfektan.

Kemudian terdapat beber-apa posko yang menjadi ele-men Lembur Tohaga Lodaya. Seperti posko kesehatan, posko keamanan, posko ut-ama, ruang isolasi, pemula-saraan jenazah, lumbung pangan, dan produk unggulan yang terdapat di Kelurahan Sukapura.

Melinasari juga memaparkan

jumlah ODP, PDP, serta posi-tif yang terdapat di Kelurahan Sukapura.

”Jumlah pasien positif satu orang, sembuh satu orang, PDP satu orang, ODP 55 orang, dan kasus meninggal karena Covid-19 tidak ada,” paparnya.

Adapun rincian yang di-berikan oleh Melinasari yakni jumlah ODP dalam pemantauan tiga orang, serta ODP selesai dipantau 52 orang. Jumlah total pa-sien PDP ada 24 orang. PDP dalam perawatan satu orang dan PDP selesai dirawat 23 orang. (mg7/ziz)

Seperti yang terjadi di Se-marang, Jawa Timur.

”Otomatis (akan dibubarkan), jangan sampai terjadi resep-sinya mengumpulkan banyak orang. Akan dibubarkan kalau sampai tak terkendali,” tegas Totong saat diremui, Senin (6/7)

Dikatakan Totong, pihaknya sama sekali tidak melarang pernikahan atau khitanan. Namun yang masih belum diperbolehkan adalah re-sepsi yang mengumpulkan banyak orang. Terkecuali di-batasi masa dan sudah mengantongi izin dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 dan pihak kepolisian.

Selain itu, bagi masyarkat yang ingin menggelar perni-kahan dan khitan ditengah pandemi Covid-19 ini tetap

menerapkan protokol kese-hatan. Seperti menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

”Prinsipnya bukan melarang pernikahan atau khitan tapi yang dilarang itu yang ber-dampak kepada penyebaran virus koronaya supaya bisa kita kendalikan,” kata Totong.

Sebelumnya, Wali Kota Ci-mahi Ajay Muhammad Priat-na mengatakan, pihaknya belum mengizinkan adanya kegiatan yang mengumpulkan masa seperti resepsi perni-kahan. Meskipun saat ini sudah masuk penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB). Masyarakat diminta tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan sebab pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) masih berlangsung.

”Untuk antisipasi penyeba-ran Covid-19, jangan dulu hajatan. Belum boleh di Ci-

mahi,” tegas Ajay.Sebelumnya, Kapolri Jen-

deral Idham Azi memang sudah mencabut maklumat Nomor MAK/2/III/2020 ten-tang Kepatuhan Terhadap Kebijakan Pemerintah dalam Penanganan Penyebaran Co-vid. Diakui Ajay pihaknya cukup dilematis menghadapi kondisi saat ini.

”Memang dilematis. Kami sebetulnya tidak setuju Maklu-mat Kapolri dicabut, namun akan kami perhatikan soal aturan penggantinya,” ucap-nya.

Meski begitu, tegas Ajay, pihaknya tetap tidak mengi-zinkan resepsi pernikahan saat ini. Sebab, pihaknya tidak ingin kejadian seperti di Se-marang, Jawa Timur terjadi di Kota Cimahi. Jika ingin menikah, disarankan hanya menggelar akad dengan ba-tasan dan tetap menerapkan

protokol kesehatan.”Makanya di Cimahi tidak

boleh. Kalau mau menikah, akad saja dulu. Patuhi proto-kol kesehatan, batasi orang yang hadir hanya keluarga saja maksimal 20 orang. Tidak ada prasmanan, setelah akad ya sudah jangan ngumpul-ngumpul,” ungkapnya.

Ajay melanjutkan, kondisi perkembangan kasus Co-vid-19 Kota Cimahi masih dalam kondisi yang sama. Sebetulnya Pemkot Cimahi mengajukan ke Pemprov. Jabar untuk melanjutkan PSBB Proporsional menuju penerapan AKB.

”Tidak mungkin dibebaskan begitu saja tanpa pembatasan. Kalau dicabut takut malah euforia berlebihan dan per-sepsinya lain. Padahal, pan-demi ini masih berlangsung dan kita tidak tahu sampai kapan,” katanya. (mg3/ziz)

Tak Ada Pedagang yang Merasa Keberatan

Tunggu Keputusan Gugus Tugas Covid-19432 Desa di Jabar Ikut Program Kampung Tangguh

Pemkot Cimahi Belum Beri Izin Adanya Keramaian

METROPOLITANSELASA7 JULI 202010

LIMASamb dari Hal 9

DISDIKSamb dari Hal 9

POLDASamb dari Hal 9

SATPOLSamb dari Hal 9

Seperti telah diketahui, SJH di rekomendasikan PSSI ke-pada FIFA bersama 5 stadion lainnya di Indonesia, yaitu Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Jakabaring Palembang, Manahan Solo, Ge lora Bung Tomo Surabaya dan Kapten I Wayan Dipta Bali.

Sementara itu, Asisten Per-ekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Kabupaten Bandung Marlan menambahkan, pi-haknya telah membentuk tim kepanitiaan daerah. Tim perlu dibentuk, karena men-urutnya penataan kawasan SJH bukan hanya tanggung-

jawab Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) saja.

Perbaikan-perbaikan ke-cil akan kami lakukan ber-sama-sama, baik di APBD perubahan 2020 maupun di APBD 2021 nanti sebelum penyelenggaraan event. Misalnya untuk perbaikan infrastruktur jalan sepanjang 8 kilometer di SJH, itu men-jadi tanggungjawab DPUTR (Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang),” tambah Marlan.

Kemudian penataan taman termasuk Ruang Terbuka Hi-jau (RTH) menjadi tanggung-jawab Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkim-tan) dan Dinas Lingkungan

Hidup (DLH).Marlan menerangkan, PSSI

sempat memberikan alterna-tif untuk menggunakan lahan lapang latihan. Pihaknya pun sudah mempersiapkan lahan seluas 13.000 dan 14.000 m2, yang bisa digunakan sebagai lapang latih.

”Namun, untuk lapang la-tihan lain di luar Kabupaten Bandung, itu menjadi tang-gungjawab PSSI yang nanti-nya akan berkoordinasi dengan Pemprov Jabar, yaitu untuk lapangan Arca-manik. Selain itu lapang latihan lainnya yang juga akan dikoordinasikan pihak PSSI, yaitu lapangan UNPAD, IPDN, Siliwangi dan Lodaya,” pungkasnya. (rls/rus)

Segera Lakukan PerbaikanJELANG

Samb dari Hal 9

Upaya Mencegah Timbulnya Klaster Baru Penularan Covid-19

SOREANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperin-dag) bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung, telah menggelar rapid dan swab Test di sejumlah kawasan pasar.

Kepala Disperindag (Kadis-perindag) Kabupaten Bandung Hj. Popi Hopipah mengatakan, tes di kawasan pasar menurut-nya penting dilakukan untuk mencegah timbulnya klaster baru covid-19. Selain itu, pelaks-anaan protokol kesehatan pada salah satu tempat keru-munan itu, menurutnya belum cukup representatif, sehingga pihaknya memandang perlu dilakukan upaya jemput bola secara intensif.

Tes covid-19 di kawasan pa-sar menurutnya penting untuk dilakukan, mengingat di tem-pat itu banyak orang berkeru-mun dan berinteraksi. Sehing-ga dikhawatirkan di pasar ini ada OTG (Orang Tanpa Gejala) yang bisa menularkan covid-19. Bisa jadi pedagangnya, atau juga pengunjungnya.

”Kami mengawali kegiatan tes terhadap 100 pedagang di Pasar Baleendah pada tanggal 18 Mei. 60 pedagang di tes rapid dan 40 orang di tes swab. Alhamdulillah semua hasilnya negatif,” ungkap Kadisperin-dag di ruang kerjanya di So-reang, Senin (6/7).

Usai Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriyah, kegiatan tes berlanjut di Kecamatan Majalaya. Se-

banyak 120 pelaku usaha di Pasar Baru dan 50 pedagang Pasar Stasiun Majalaya men-jalani Rapid Test secara ter-pisah pada tanggal 4 Juni.

”Hasilnya sebanyak 30 orang, empat di Pasar Baru dan 26 di Pasar Stasiun, menunjuk-kan hasil reaktif. 30 orang tersebut langsung di tes swab dan melakukan isolasi man-diri, dan 14 hari kemudian hasilnya diketahui negatif,” urai Popi Hopipah.

Berlanjut pada tanggal 11 Juni, tes dilakukan di kawasan Pasar Banjaran. Sebanyak 158 pedagang mengikuti rapid, 24 orang yang menunjukkan reaktif langsung di tes swab. Berikutnya di Pasar Ciwidey (17/6) yang diikuti se-banyak 314 peserta rapid dan 49 swab, dan terakhir dilakukan di Pasar Soreang.

”Alhamdulillah saat itu Pak Bupati bisa hadir, mendampingi Kasdam III/Siliwangi yang juga berkesempatan berkun-jung. Peserta tes rapid saat itu berjumlah 206 orang, sedang-kan 103 orang mengikuti swab. Hasilnya sudah diketahui, semua negatif,” terang Popi.

Selain di pasar besar, kegia-tan yang sama juga dilakukan di sejumlah pasar desa. An-

tara lain di Pasar Desa Cipa-ray, Pasar Padawangi Desa Maruyung Pacet, Pasar Desa Sangkanhurip Katapang, Pa-sar Margahayu Margaasih dan Pasar Segar TKI Margahayu.

Di Pasar Desa Ciparay (30/6), sebanyak 212 orang mengik-uti rapid test dan 79 orang di swab. Sementara sebanyak 112 orang mengikuti rapid test dan 111 mengikuti swab di Pasar Desa Padawangi (30/6).

”Kegiatan di Sangkanhurip Katapang (2/7), rapid test diikuti 110 orang dan swab test diikuti 77 orang. Di Pasar Margahayu (2/7) 107 orang rapid, dan 106 swab. Terakhir di Pasar Segar TKI (2/7), sebanyak 105 rapid dan 56 swab,” beber Popi.

Hingga saat ini, lanjutnya, dari semua lokasi pasar yang

sudah melalui tes, tidak dite-mukan hasil positif. Namun demikian, pihaknya akan terus melakukan tes di kawasan pa-sar lainnya, antara lain di Pasar Sehat Cileunyi, Cicalengka, Pasar Desa Niagara Majalaya, Arjasari, Patrol Kutawaringin dan Pasar Lagadar Margaasih.

”Semoga upaya ini dapat mencegah penyebaran wabah. Namun tentunya upaya ini akan sia-sia, tanpa adanya kerjasama seluruh masyara-kat terutama pelaku usaha di pasar. Ayo kita tingkatkan kedisiplinan dengan bermas-ker, rajin cuci tangan pakai sabun dan jaga jarak inter-aksi sosial. Kedisiplinan merupakan kunci kemenangan kita melawan virus corona ini,” pungkas Popi. (rls/ziz)

ISTIMEWA

CARI SUMBER: Petugas kesehatan dari Dinkes Kabupaten Bandung menggelar rapid test kepada para pedagang pasar tradisonal untuk mencegah timbulnya klaster baru covid-19.

BANDUNG – Tampil fashio-nable tidak lagi milik kaum perempuan. Kaum lelaki kini juga bisa tampil trendy dan menarik. Terlebih saat ini sangat banyak gaya atau style fesyen yang bisa dipilih oleh laki-laki. Beragam motif kemeja bisa menjadi pilihan untuk tampil diberbagai ke-sempatan, mulai dari be-kerja di kantor, jalan-jalan, atau sekedar dikenakan untuk sehari-hari.

Vengoz, salah satu brand lo-cal yang menawarkan banyak pilihan pakaian bagi kaum pria. Vengoz bisa menjadi pilihan untuk tampil stylish diberbagai kegiatan dan tetap nyaman dikenakan karena Vengoz meng-gunakan bahan premium katun dan rayon.

”Vengoz fokus menggarap pasar fesyen pria. Produk Vengoz memberikan banyak pilihan pakaian pria dengan kualitas prima. Gaya pakaian Vengoz juga selalu up to date atau mengikuti trend namun tetap mengutamakan kualitas,” kata Indra Gozal, pemilik Vengoz, Senin (6/7).

Dia mengatakan, produk Vengoz salah satunya adalah kemeja. Tidak hanya kemeja lengan pendek tapi juga len-gan panjang. Motif juga bera-gam seperti motif garis, polos, hingga kotak-kotak serta mo-tif lainnya. Selain itu, Vengoz juga memiliki koleksi keme-ja denim dari warna biru hingga hitam.

”Kemeja Vengoz bisa diguna-kan oleh lelaki mulai usia 19 tahun hingga 35 tahun. Uku-ran slim fit, bisa dipakai oleh

siapa saja,” katanya. Trend fashion lainnya yang

dimiliki Vengoz lainnya ada-lah tropical vibes. Fashion ini sangat trend di tahun ini. Tema tropical vibes mengus-ung warna-warna cerah dan ceria yang mengandung un-sur motif atau gambar dedau-nan, buah-buahan, serta gambar floral lainnya. Se-perti kemeja lainnya, gaya kemeja ini bisa dikenakan untuk berbagai kegiatan. Ba-han premium yang digunakan Vengoz, sangat nyaman di-pakai bahkan saat musim kemarau seperti saat ini.

Salah satu trend fashion kekinian adakah kemeja fla-nel. Meski kemeja ini sudah lama dikenal kaum pria, namun kemeja flanel masih menjadi salah pilihan kaum lelaki untuk tampil stylish. Vengoz juga memiliki kol-eksi kemeja flanel yang bisa

dipakai santai maupun semi formal. Warna-warna vintage atau nude pada motif kotak-kotak yang ditawarkan Vengoz bisa dipadukan celana chino atau jeans. Bahan premium dari kemeja flanel Vengoz nyaman dikenakan untuk berbagai aktivitas.

”Vengoz juga memiliki pro-duk celana jeans dan kaos berkerah. Namun memang produk Vengoz kebanyakan kemeja, ke depan Vengoz akan terus berinovasi dalam produk pakaian pria lainnya,” katanya.

Untuk saat ini, Vengoz ma-sih memasarkan produk se-cara online. Konsumen yang ingin membeli bisa melihat koleksi Vengoz di www.vengoz.id. Selain memiliki website khusus, produk-produk kol-eksi Vengoz juga bisa dida-patkan disejumlah market place seperti shopee, lazada, dan tokopedia. (a1/ziz)

Pemkab Gencar Gelar Tes di Kawasan Pasar

Tampil Stylish dan Trendy Dengan Vengoz

ISTIMEWA

PAKAIAN GAUL: Kemeja Vengoz bisa digunakan oleh lelaki mulai usia 19 tahun hingga 35 tahun.

Kami mengawali keg-iatan tes terhadap 100

pedagang di Pasar Baleendah pada tanggal 18 Mei. 60 pedagang di tes rapid dan 40 orang di tes swab. Alhamdulil-

lah semua hasilnya negatif.”

Hj. Popi Hopipah Kadisperindag Kabupaten Bandung

BANDUNG RAYA SELASA 7 JULI 2020 11

SOSIAL

PENGUMUMAN LELANGTanggal : 07 Juli 2020

Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Regional Bandung Kementerian Dalam Negeri, berdasarkan Surat Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Bandung Nomor S-1436/WKN.8/KNL.01/2020 tanggal 29 Juni 2020 hal Penetapan Hari dan Jadwal Lelang, akan melaksanakan penjualan Barang Milik Negara selain Tanah dan/atau Bangunan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandung. Adapun pelaksanaan lelang pada:

Hari/Tanggal : Senin, 13 Juli 2020Batas Akhir Penawaran : 10.00 WIBAlamat Domain : https://www.lelang.go.id/Tempat Lelang : Kantor PPSDM Regional Bandung Kementerian Dalam

Negeri, Jalan Kiarapayung KM. 4,5 Jatinangor, Kab. Sumedang.

Penetapan Lelang : Setelah batas akhir penawaran.

No. Objek Lelang Lokasi Nilai Limit Uang Jaminan1. 1 (satu) unit kendaraan

Bermotor Roda 4 (empat) Toyota Innova G Tahun 2005 Nomor Polisi D 1840 A Bensin, dalam kondisi Rusak Berat.

Kantor PPSDM Reg. Bandung Jalan Sukajadi Nomor 185 Bandung

Rp. 44.716.000,00 Rp 15.000.000,-

2. 1 (satu) unit kendaraan Bermotor Roda 4 (empat) KIA Travello Tipe K 2700 CKD Tahun 2008 Solar, dalam kondisi Rusak Berat.

Kantor PPSDM Reg. Bandung Jalan Sukajadi Nomor 185 Bandung

Rp. 29.410.000,00 Rp 10.000.000,-

Syarat-syarat Lelang:1. Lelang dilaksanakan dengan penawaran melalui internet (close bidding) tanpa

kehadiran peserta lelang yang dapat diakses pada alamat domain http://www.lelang.go.id. Tata cara mengikuti dapat dilihat di menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut.

2. Calon peserta mendaftarkan dan mengaktifkan akun pada alamat domain diatas dan merekam serta mengunggah foto KTP dan memasukkan Nomor NPWP serta Nomor Rekening atas nama sendiri.

3. Uang jaminan lelang:a. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang dengan ketentuan

sebagai berikut:• Jumlah/nominal yang disetorkan harus sama dengan uang jaminan yang

disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ini dan disetorkan sekali dan sekaligus.

• Setoran uang jaminan lelang HARUS sudah efektif diterima oleh KPKNL Bandung selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang.

b. Uang jaminan lelang disetorkan ke nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA dapat dilihat pada menu status lelang di alamat domain masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid.

4. Peserta lelang dapat melihat obyek lelang paling lambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang, dapat dilihat di Kantor PPSDM Regional Bandung Jalan Sukajadi Nomor 185 Bandung.

5. Penawaran Lelang: a. Penawar Harga lelang menggunakan akun masing-masing peserta setelah

peserta lelang menyetorkan uang jaminan lelang.b. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit. Penawaran

lelang dapat dikirimkan berkali-kali dengan menggunakan token yang telah dikirimkan ke alamat email masing-masing.

6. Pemenang Lelang harus membayar bea lelang sebesar 2% dan dilakukan secara tunai atau cek/giro paling lambat 5 (lima) hari sejak pelaksanaan lelang.

7. Info lebih lanjut dapat menghubungi Kantor PPSDM Regional Bandung No. Telepon (022) 20131435 atau (022) 87835008.

Jatinangor, 07 Juli 2020Ketua Panitia,

TTDMamay Mulyadin, SE., M.Si.

NIP. 19680526 199603 1 001

KEMENTERIAN DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIAPUSAT PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

REGIONAL BANDUNGJalan Kiarapayung KM. 4,5 Jatinangor-Sumedang

Jalan Sukajadi Nomor 185 Bandung Telp/Fax (022) 20131435Telepon: (022) 87835008, Faximile : (022) 87835008

Berdasarkan Pasal 6 UU Hak Tanggungan No.4 Tahun 1996, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Kantor Cabang Bandung Martadinata akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaran Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandung, terhadap objek jaminan debitur di bawah ini yang telah dikategorikan bermasalah (Non Perfoming Loan) dan wanprestasi sebagai berikut :

1. SANDI RENGGA FIRMANSAH, berupa :Sebidang tanah seluas 99 m2 beserta bangunan dan turutan yang berdiri diatasnya, terletak di Blok Bojongsari (saat ini setempat dikenal dengan Jalan Gang Kp. Kukun 3 RT. 003 RW. 010) Desa Cikoneng, Kec. Ciparay, Kab. Bandung, sesuai dengan SHM No. 1630/Desa Cikoneng tercatat an SANDI RENGGA FIRMANSAH(Limit lelang Rp. 177.425.000,- ; Uang Jaminan Rp. 35.485.000,-)

2. PT TOPAZ JAWA INDONESIA, berupa : Sebidang tanah (kavling) seluas 115 m2 terletak di Kav No. 24 (saat ini setempat dikenal dengan

Komplek Ciganitri Residence Kav. 24) Desa Cipagalo, Kec. Bojongsoang, Kab. Bandung, sesuai dengan SHGB No. 04511/Desa Cipagalo tercatat an ARIF MUHAMMAD LUTFI(Limit lelang Rp. 375.000.000,- ; Uang Jaminan Rp. 75.000.000,-)

Sebidang tanah (kavling) seluas 102 m2 terletak di Jalan Jakaraharja (saat ini setempat dikenal dengan Bunga Residence Kav. No. 3) Kelurahan Kujangsari, Kec. Bandung Kidul, Kota Bandung, sesuai dengan SHGB No. 1000/Kel. Kujangsari tercatat an ARIF MUHAMMAD LUTFI (Limit lelang Rp. 350.000.000,- ; Uang Jaminan Rp. 70.000.000,-)

Sebidang tanah (Kavling) seluas 100 m2 terletak di Jalan Jakaraharja (saat ini setempat dikenal dengan Bunga Residence Kav. No. 6) Kelurahan Kujangsari, Kec. Bandung Kidul, Kota Bandung, sesuai dengan SHGB No. 1003/Kel. Kujangsari tercatat an ARIF MUHAMMAD LUTFI (Limit lelang Rp. 345.000.000,- ; Uang Jaminan Rp. 69.000.000,-)

Lelang akan dilaksanakan pada :Hari dan Tanggal : Selasa, 21 Juli 2020Batas Akhir Penawaran : 13.00 WIBAlamat Domain : https://www.lelang.go.id/ Tempat : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara & Lelang (KPKNL) Bandung

Gedung “N” Gedung Keuangan Negara, Jl. Asia Afrika No. 114 BandungPenetapan Lelang : Setelah batas akhir penawaran

Syarat-syarat Lelang:1. Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta

lelang melalui internet (e-Auction) dengan metode penawaran tertutup (close bidding) menggunakan Aplikasi Lelang (e-Auction) yang diakses pada alamat domain https://www.lelang.go.id/.Tata cara mengikuti lelang e-auction dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut.

2. Calon peserta lelang dapat berupa perorangan atau badan hukum. Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada https://www.lelang.go.id/ dengan merekam serta mengunggah softcopy KTP, NPWP (ekstensi file .*jpg., *png.) dan nomor rekening atas nama sendiri (uang jaminan akan dikembalikan langsung ke nomor tersebut).Calon peserta lelang yang bertindak sebagai kuasa dari badan hukum diwajibkan mengunggah: surat kuasa dari direksi, akta pendirian perusahaan dan perubahannya, dan NPWP perusahaan dalam 1 file.

3. Peserta lelang wajib menyetor uang jaminan lelang harus sama dengan nilai yang telah ditentukan dan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Bandung selambat-lambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan lelang. Uang jaminan lelang disetorkan melalui PT. BNI (Persero) Tbk ke Nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid. Dalam hal penyetoran uang jaminan berupa transfer atau pemindahbukuan, nama pemilik rekening harus sama dengan nama peserta lelang (pemilik akun lelang)

4. Penawaran harga lelang menggunakan token yang akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada masing-masing peserta lelang setelah menyetor uang jaminan lelang dan tidak ada dalam daftar hitam/blacklist

5. Kondisi tanah dan bangunan yang dijual dalam kondisi sesungguhnya sesuai lokasi dan dengan semua cacat dan kekurangannya. Kami menganjurkan peminat untuk melihat dan memeriksa obyek yang bersangkutan sebelum pelaksanaan lelang.

6. Pelunasan pembayaran lelang paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila tidak dipenuhi maka dinyatakan batal dan wanprestasi serta Uang Jaminan akan disetorkan ke Kas Negara sebagai penerimaan lain-lain.

7. Keterangan lebih lanjut dapat menghubungi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Cabang Bandung Martadinata, Jl. LLRE Martadinata No. 99 Bandung, Tlp. (022) 4203435 – 4213821 (hunting)

NB:Hati-hati terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan Pegawai KPKNL Bandung atau Karyawan PT. BRI (Persero) Tbk Kantor Cabang Bandung Martadinata. Segala urusan keterkaitan dengan lelang ini agar mendatangi KPKNL Bandung/Pemohon (sesuai alamat tersebut diatas)

Bandung, 07 Juli 2020PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

Cabang Bandung Martadinata

Ttd

Pemimpin Cabang

PENGUMUMAN KEDUALELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

Berdasarkan Pasal 6 UUHT No. 4 Tahun 1996, PT. Bank IBK Indonesia,Tbk dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandung akan melaksanakan Lelang Ekesekusi Hak Tanggungan dilakukan tanpa kehadiran peserta, menggunakan Aplikasi Lelang Internet (e-Auction) dengan cara penawaran tertutup (close bidding) terhadap asset jaminan debitur A. MAHMUD ALAMSYAH berupa:

1. Sebidang tanah berikut bangunan kandang ayam semi closed house SHM No. 01095/Desa Pinggirsari Luas Tanah 3,000 m2 / Luas Bangunan 1440 m2 yang terletak di Blok Kadu Desa Pinggirsari, Kec. Arjasari Kabupaten Bandung, an A. Mahmud Almasyah.

2. Sebidang tanah berikut bangunan kandang ayam semi closde house SHM No 01096/Desa Pinggirsari Luas tanah 3,422 m2 / Luas Bangunan 1440 m2 yang terletak di Blok Kadu Desa Pinggirsari, Kec. Arjasari Kabupaten Bandung, an A. Mahmud Almasyah.

- Harga Limit: Rp. 1.192.000.000.00 ( Satu Milyar Seratus Sembilan Puluh Dua Juta Rupiah )- Setoran uang jaminan: minimal Rp. 238.000.000.00 ( Dua Ratus Tiga Puluh Delapan Juta Rupiah )

Keterangan:● Nominal jaminan yang disetorkan ke Rekening VA (virtual account) harus sama dengan

nominal jaminan yang disyaratkan● Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang● Harga Penawaran belum termasuk bea lelang dan biaya lainnya● Objek lelang dalam kondisi apa adanya. Calon peserta lelang diharapkan telah melihat

dan mengetahui objek yang akan ditawarkannya;● Calon peserta lelang diwajibkan untuk melihat, membaca dokumen bukti kepemilikan

serta dokumen lainnya yang berkaitan dengan objek lelang, melihat fisik objek lelang terlebih dahulu, meilhat keberadaan atau lokasi objek lelang berada, mengetahui dan menyetujui aspek legal dari objek lelang, dengan kata lain, objek lelang apa adanya (as is)

● Pemenang lelang wajib membayar pajak dan biaya-biaya lain yang menjadi kewajiban pemenan lelang sesuai ketentuan yang berlaku

● Pemenang lelang diumumkan lewat e-mail masing-masing peserta ;● Pemenang harus melunasi paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang,

apabila tidak dipenuhi maka akan dinyatakan wanprestasi, serta uang jaminan disetor ke Kas Negara sebagai penerimaan lain-lain.

● Lelang dapat dibatalkan sesuai dengan ketentuan dan peserta lelang tidak berhak menuntut ganti rugi atau tuntutan dalam bentuk apapun kepada KPKNL Kota Bandung maupun Bank IBK Indonesia

● Calon peserta lelang dapat melihat obyek yang akan dilelang sejak Pengumuman ini diterbitkan. Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi Bank IBK Indonesia cabang Bnadung (022) 4209998

Persyaratan Lelang:● Memiliki akun yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id● Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website diatas

Pelaksanaan Lelang:

Cara Penawaran : Close Bidding (dengan mengakses url www.lelang.go.id)Waktu dan Tempat Penawaran Lelang : Sejak pengumuman lelang ini diterbitkan sampai dengan

Selasa, 21 Juli 2020 pukul 14.00 Waktu Server Aplikasi Lelang Internet (sesuai WIB)

Waktu dan Tempat Pembukaan Penawaran Lelang serta Penetapan Pemenang Lelang

: Selasa, 21 Juli 2020 pukul 14.00 Waktu Server Aplikasi lelang Internet (sesuai WIB). Di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara & Lelang, Gedung ‘N’ Gedung Keuangan Negara, JL. Asia Afrika no 114 Bandung

Pelunasan Harga Lelang : 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelangBea lelang Pembeli : 2% (dua persen) dari harga lelang

Bandung, 07 Juli 2020

KPKNL Bandung

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

Berdasarkan Pasal 6 UUHT No. 4 Th.1996, PT. Bank Commonwealth akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui internet dengan metode penawaran tertutup (closed bidding) dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandung melalui jasa Pra Lelang PT. Balai Lelang Star terhadap Debitur Deden Rahman, berupa:

Sebidang tanah seluas 660 m2 berikut bangunan diatasnya yang terletak di Jl. Sukamanah (saat ini setempat dikenal dengan Jl. Sukamanah No. 337) Desa Sukamanah, Kec. Paseh, Kab. Bandung sesuai dengan SHM No. 00612/ Desa Sukamanah a/n DEDEN RAHMAN. (Limit Rp. 1.217.000.000,-; Jaminan Rp. 608.500.000,-)

Pelaksanaan Lelang :

1. Cara Penawaran : Close Bidding (dengan mengakses url www.lelang.go.id/)2. Hari/Tanggal : Selasa, 21 Juli 20203. Batas Akhir Penawaran : Pukul 10.00 WIB 4. Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang

(KPKNL) Bandung Gedung “N” Gedung Keuangan Negara, Jl. Asia Afrika No. 114 Bandung

5. Penetapan Lelang : Setelah batas akhir penawaranKeterangan:1. Calon peserta lelang dapat berupa perorangan atau badan hukum. Calon peserta

lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada https://www.lelang.go.id/ dengan merekam serta mengunggah softcopy KTP, NPWP (ekstensi file .*jpg., *png.) dan nomor rekening atas nama sendiri (uang jaminan akan dikembalikan langsung ke nomor tersebut).Calon peserta lelang yang bertindak sebagai kuasa dari badan hukum diwajibkan mengunggah: surat kuasa dari direksi, akta pendirian perusahaan dan perubahannya, dan NPWP perusahaan dalam 1 file.

2. Nominal jaminan yang disetorkan ke rekening virtual account (VA) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan dan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan lelang.

3. Jika penyetoran dilakukan melalui pemindahbukuan, maka nama pemilik rekening harus sama dengan nama peserta lelang.

4. Pelunasan pembayaran lelang paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila tidak dipenuhi maka dinyatakan wansprestasi, serta uang jaminan disetorkan ke Kas Negara sebagai penerimaan lain-lain.

5. Objek lelang dijual dalam kondisi apa adanya (as is) dan peminat dianggap telah melihat dan mengetahui aspek legal objek yang bersangkutan sebelum pelaksanaan lelang.

6. Pemenang lelang akan dikenakan bea lelang sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

7. Karena satu dan lain hal, pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang dapat melakukan pembatalan/penundaan lelang terhadap obyek lelang diatas, dan pihak pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada PT. Bank Commonwealth, Pejabat Lelang, PT. Balai Lelang Star, dan/atau KPKNL Bandung.

8. Untuk informasi dapat menghubungi PT. Balai Lelang Star 021- 8313728, 085295383333, 081213850521.

Bandung, 07 Juli 2020Pemohon Lelang Eksekusi /Penjual

PT. Bank Commonwealth

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

Commonwealth Bank KPKNL Bandung

Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang RI No. 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan atas Tanah berikut benda-benda yang berkaitan dengan tanah, PT. Bank Permata, Tbk. Cabang Bandung, akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan penawaran lelang melalui internet (close bidding) dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandung, terhadap debitur debitur Dian Fithriyana Luthfie berupa:

■ Sebidang tanah berikut bangunan dan segala turutan yang berdiri diatasnya, berdasarkan SHM No. 3568/Kel. Cijagra, seluas 75 M2 tercatat atas nama Dian F. Luthfie, Sarjana Seni (Dian Fithriyana Luthfie), Sarjana Seni, terletak di Blok Cijagra, Kelurahan Cijagra, Kecamatan Lengkong, Kotamadya Bandung Wilayah Karees, Propinsi Jawa Barat;setempat dikenal sebagai Jl. Situsari VII No. 66, Kel. Cijagra, Kec. Lengkong, Kota Bandung 40265 dengan Harga limit sebesar Rp 708.596.000,00 dengan uang jaminan sebesar Rp . 354.000.000,00;

Lelang akan dilaksanakan pada:Hari/tanggal : Selasa, 21 Juli 2020Pukul : 09.00 WIBAlamat Domain : https://www.lelang.go.id/ Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara & Lelang (KPKNL) Bandung Gedung “N” Gedung

Keuangan Negara, Jl. Asia Afrika No. 114 BandungPenetapan Lelang : setelah batas akhir penawaran

Syarat-syarat lelang : 1. Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui internet yang

diakses pada alamat domain https://www.lelang.go.id/ , Tata cara mengikuti lelang internet (e-auction) dapat dilihat pada menu “Syarat dan Ketentuan” pada domain tersebut

2. Calon peserta lelang dapat berupa perorangan atau badan hukum. Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada https://www.lelang.go.id/ dengan merekam serta mengunggah softcopy KTP, NPWP (ekstensi file “jpg, “png) dan nomor rekening atas nama sendiri (uang jaminan akan dikembalikkan langsung ke nomor tersebut). Calon Peserta lelang yang bertindak sebagai kuasa dari badan hukum diwajibkan mengunggah : surat kuasa dari direksi, akta pendirian perusahaan dan perubahannya, dan NPWP perusahaan dalam 1 file.

3. Peserta lelang wajib menyetorkan uang jaminan penawaran lelang melalui Virtual Account yang diperoleh peserta lelang yang telah terdaftar dengan nilai yang telah ditentukan dan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Bandung selambat- lambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan lelang. Nomor VA akan dikirim secara otomatis dari alamat domain diatas kepada masing- masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid.

4. Penawaran harga lelang dilakukan melalui akun masing-masing peserta lelang setelah menyetor uang jaminan lelang;5. Pelunasan pembayaran lelang, paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila tidak

dipenuhi maka dinyatakan batal dan wanprestasi, dan Uang Jaminan disetorkan ke Kas Negara sebagai penerimaan lain-lain;

6. Pemenang lelang akan diumumkan lewat email masing-masing peserta;7. Kondisi tanah dan bangunan yang dijual dalam kondisi sesungguhnya sesuai lokasi dan dengan semua cacat

dan kekurangannya, kami menganjurkan peminat untuk melihat dan memeriksa obyek yang bersangkutan sebelum pelaksanaan lelang.

8. Informasi lebih lanjut Hubungi PT. Bank Permata, Tbk. Bandung Lantai 4 (Collection), Jl. Astanaanyar No. 22 Bandung Telp. (022) 6079018 pada hari & jam kerja

9. Syarat-syarat lainnya akan ditentukan pada saat lelang

Bandung, 07 Juli 2020PT. Bank Permata, Tbk. Cabang Bandung

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

Benahi Sayap Jembatan yang Berada di Bahu Jalan Pasirjambu-Ciwidey

PASIRJAMBU – Sayap jem-batan (Sasak Jawa) yang be-rada di Pasirjambu - Ciwidey telah lima bulan ambruk, hingga saat ini sayap jemba-tan tersebut belum di perba-iki, sehingga membuat masy-arakat setempat khawatir.

Warga asal Ciwidey Lily Se-tiadarma , mengaku khawatir dengan robohnya jembatan sayap bahu jalan, dimana Ja-lan Raya tersebut merupakan jalan protokol nasional yang banyak di gunakan sebagai jalur pariwisata maupun ang-kutan umum.

Menurutnya, jika melihat kondisi sekarang, sayap jalan sungai sudah parah akibat tidak adanya penyangga, ha-nya di garis pakai tanda tali plastik. Bahkan di bagian bawah jalan tanah yang men-jadi penyangga mulai tergerus aliran sungai Ciwidey.

”Mohon kepada pemerintah pusat atau provinsi segera menangani keberadaan jalan tersebut jangan sampai makan korban, terlebih dikawatirkan pada saat waktu weekend kendaraan ramai padat dari arah Pasirjambu maupun da-ri arah wisata menuju Ban-dung, dimana kendara sampai mengantri. Tentunya jika lewat jembatan yang tinggal satu sayap pembatas jalan tersebut harus ektra hati-hati,” ungkap Lily saat di konfirmasi di lo-kasi sayap jembatan ambruk tersebut, Senin (6/7).

Dilokasi yang berbeda, Anggota Komisi C DPRD Ka-bupaten Bandung, Toni Per-

SOREANG – Bupati Bandung Dadang M.Naser mendampingi Menteri Sosial (Mensos) Republik Indonesia (RI) Juliari Batubara menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST) di Kampung Pasung Desa Katapang Kecamatan Katapang, Sabtu (4/7)

Bantuan yang diterima oleh 758 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tersebut sudah melalui hasil validasi data, sehingga benar-benar diterima oleh masyarakat yang terdampak Covid-19. Dalam kunjungan kerjanya itu, mensos pun memberikan BST pada 132 KPM di Desa Sekarwangi, Kecamatan Soreang.

Juliari Batubara menuturkan, bantuan dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo itu akan berlangsung hingga Desember mendatang.

”Untuk Juni setiap kepala keluarga menerima bantuan sebesar Rp.600.000. Sedangkan Juli, Rp.300.000 per keluarga, mengingat sekarang sudah masuk New Normal dan aktivitas ekonomi sudah mulai kembali bergerak,” ungkap Juliari

Saat ini, lanjut Juliari pihaknya juga telah menyiapkan sejumlah program untuk pemulihan ekonomi. ”Saya rasa, itu bisa menjadi tambahan program bantuan sosial sampai Desember mendatang,” ungkapnya.

Sementara terkait mekanisme serta sasaran penerima bantuan, Batubara menyerahkan sepenuhnya kepada pemerintah daerah.

”Kabupaten Bandung merupakan salah satu daerah di Indonesia yang dimonitor pihaknya karena jumlah penduduknya yang sangat banyak. Semoga bantuan ini bisa bermanfaat dan bisa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari,” paparnya.

Senada dengan mensos, Bupati Dadang Naser menjelaskan bahwa Kabupaten Bandung mempunyai wilayah yang luas dan penduduk yang banyak.

Ditengah pandemi saat ini, menurut bupati dengan jumlah penduduk yang cukup padat ini mengakibatkan jumlah miskin baru (misbar) di Kabupaten Bandung pun cukup banyak.

Untuk pendataan dan penyaluran bantuan warga misbar ini sendiri, terang bupati dilakukan oleh Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) yang berada dibawah binaan Dinas Sosial.

Pendataan ini, bukan hanya diapresiasi oleh kementerian sosial saja, kata Dadang sebelumnya kinerja puskesos dalam mendata warga penerima manfaat juga pernah diapresiasi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)

Dengan peran puskesos ini, Dadang pun menyatakan pihaknya merasa bersyukur karena pendistribusian 80 paket bantuan di Kabupaten Bandung dapat berjalan dengan lancar.

”Tadi juga pak menteri berkesempatan menyaksikan langsung bagaimana transaksi yang dilakukan di e-warong dan penyaluran bantuan sosial di Kabupaten Bandung,” jelasnya.

Dia berharap keberadaan e-warong dapat membantu pemerintah daerah dalam memenuhi kebutuhan pokok masyarakat penerima manfaat.

”Tinggal manajemennya yang harus ditingkatkan. Di Kabupaten Bandung sendiri baru delapan bumdes yang memiliki mart. Semoga kedepannya banyak e-mart yang bekerjasama bumdes,” kata Dadang.

Sementara itu, dilokasi yang berbeda Ketua Dharma Wanita Kementerian Sosial Republik Indonesia Grace Batubara memberikan 1.500 paket sembako non reguler di tiga kecamatan, yakni kecamatan Solokan Jeruk, Soreang dan Pasirjambu.

”Saya turun langsung untuk memastikan bahwa masyarakat yang membutuhkan mendapatkan bantuan sosial yaitu berupa sembako. Bantuan ini diberikan secara dor to dor kepada masyarakat,” ungkap Grace.

Grace menjelaskan, bahwa bantuan yang diberikan merupakan bantuan non reguler. Kali ini dibagikan ke tiga kecamatan, setiap kecamatan diberikan 500 bungkus sembako.

”Bantuan Sosial Sembako, Kemensos hadir agar dapat membantu semua masyarakat yang terdampak Covid-19,” jelasnya.

Sembako dari Kemensos yang dibagikan nilai Rp. 200.000 per paket yang terdiri dari beras, minyak, mie instan, serta ikan kaleng.

”Bantuan dari Kemensos untuk masyarakat akan di perpanjang hingga bulan Desember,” ucapnya.

Pada kesempatan itu, Grace Batubara yang merupakan isteri dari Menteri Sosial Juliari Batubara yang mengomentari tentang masalah Perombakan Kabinet yang juga melibatkan pertentangan.(yul/ziz)

Ratusan KPM Dapat BST dari Kemensos

ISTIMEWA

SERAHKAN BANSOS: Bupati Kabupaten Bandung Dadang Naser mendampingi Menteri Sosial Republik Indonesia (RI) Juliari Batubara menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST) di Kampung Pasung Desa Katapang Kecamatan Katapang, Sabtu (4/7)

Dewan Minta DPUTR Segera Koordinasi Dengan Pemprov

mana menegaskan, Dinas PUTR Kabupaten Bandung untuk segera berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, terkait perbaikan sayap jembatan roboh di Jalan Raya Pasirjambu-Ciwidey Kabupaten Bandung.

Menurutnya, Jalan Raya So-reang-Ciwidey cukup strate-gis, karena tidak hanya diguna-kan oleh masyarakat setempat, tetapi juga dimanfaatkan oleh wisatawan yang akan meng-unjungi objek wisata yang ada di wilayah Ciwidey dan Ran-cabali. Jembatan yang rusak tersebut kemungkinan mer-upakan kewenangan Peme-rintah Provinsi Jawa Barat.

”Tetapi jika mendesak, Pe-merintah Kabupaten Bandu-ng, dalam hal ini Dinas PUTR

bisa segera melakukan per-baikan pada jembatan itu. Seandainya jika memang kondisinya benar-benar men-desak dan anggarannya ter-sedia,” kata Toni.

Toni menjelaskan, masyar-akat tidak mengetahui apakah jalan atau jembatan tersebut, merupakan kewenangan Pe-merintah Provinsi Jawa Barat atau kewenangan Pemerintah Kabupaten Bandung atau bahkan Jalan Nasional. Yang pasti, tegasnya, jalan atau jembatan tersebut berada di wilayah Kabupaten Bandung.

”Apabila Dinas PUTR Kabu-paten Bandung tidak memung-kinkan untuk melakukan perbaikan karena keterbata-san anggaran dan kebetulan bukan kewenangannya, ma-

ka Dinas PUTR Kabupaten Bandung harus segera ber-koordinasi dengan Pemprov. Jadi nanti bisa lewat bantuan gubernur,” jelasnya.

Lebih lanjut lagi Toni meng-atakan, kalau memang jem-batan tersebut rusak karena ada penyempitan lahan yang disebabkan oleh banyaknya bangunan liar, karena berada di wilayah Kabupaten Ban-dung, maka Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bandung yang harus melakukan tindakan untuk menertibkan bangunan liar tersebut.

”Bangunan liar tersebut tentu sudah melanggar pe-raturan daerah terkait ke-tertiban dan keindahan. Kalau masalah bangunan liarnya,

kewenangannya ada di Pe-merintah Kabupaten Ban-dung. Sedangkan, masalah perbaikan jalan dan jemba-tan itu merupakan kewen-angan Pemerintah Provinsi Jawa Barat,” ucapnya.

Selain itu, Toni juga menyoro-ti program perbaikan jalan, yang tidak memperhatikan drainasenya, sehingga meny-ebabkan banjir saat turun hujan. Kata Toni, seharusnya apabila jalan di perbaiki den-gan ditambah tingginya, ma-ka harus satu paket dengan perbaikan drainasenya.

”Apabila hanya jalannya saja yang diperbaiki, tapi drai-nasenya tidak, maka akan menambah persoalan yang mengakibatkan banjir setiap hujan,” tandasnya. (yul/ziz)

PERLU PERBAIKAN: Sayap jembatan di Jalan Raya Nasional Pasirjambu - Ciwidey selama lima bulan amblas. Masyarakat meminta pemerintah segera memperbaikinya.

YULLY S YULIANTY/JABAR EKSPRES

CIMAHI EKSPRESSELASA7 JULI 202012

PENGUMUMAN KEDUALELANG EKSEKUSI HARTA PAILIT

Perkenankan, saya Kurator PT. Balipertiwi Wisatautama (Dalam Pailit) akan melaksanakan Lelang Harta Pailit berupa tanah dan bangunan dengan kondisi apa adanya (as is) dengan lelang secara terbuka dengan penawaran secara tertulis melalui internet tanpa kehadiran peserta lelang/melalui email (Closed Bidding) melalui perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jakarta IV, yaitu sebagai berikut:

1. Sebidang tanah dan bangunan berupa rumah tinggal dengan bukti kepemilikan SHGB No. 2045/Petojo Selatan, atas nama Rosiana Darmawan, luas 524 M², dengan berakhirnya hak tanggal 28 Mei 2036, yang berlokasi di Jl. Petojo Enclek 1 No. 3, Kel. Petojo Selatan, Kec. Gambir, Kota Jakarta Pusat, Prov. DKI Jakarta.

2. Sebidang tanah dan bangunan berupa Ruko dengan bukti kepemilikan SHGB No. 993/Petojo Selatan, atas nama Ny. Rosiana Darmawan, luas 131 M², dengan berakhirnya hak tanggal 13 Oktober 2023, yang berlokasi di Jalan Suryo pranoto No. 89A, Kel. Petojo Selatan, Kec. Gambir, Kota Jakarta Pusat, Prov. DKI Jakarta

3. 2 (dua) bidang tanah dan bangunan yang saling bersambungan berupa Rumah Tinggal dengan bukti kepemilikan :- SHM No. 9270/Kalideres, atas nama Eliza Agustina

Darmawan, luas 200 M², yang berlokasi di Perumahan Citra Garden 1 Blok H2 No. 19, Kel. Kalideres, Kec. Kalideres, Kota Jakarta Barat, Prov. DKI Jakarta;

- SHGB No. 1363/Kalideres, atas nama Danny Limarga, luas 200 M², dengan berakhirnya hak tanggal 04 November 2025, yang berlokasi di Perumahan Citra Garden 1 Blok H2 No. 23, Kel. Kalideres, Kec. Kalideres, Kota Jakarta Barat, Prov. DKI Jakarta.

4. Sebidang tanah dan bangunan berupa Gedung dengan bukti kepemilikan SHGB No. 2432/Petojo Selatan, atas nama PT. Balipertiwi Wisatautama, luas 635 M², dengan berakhirnya hak tanggal 07 Maret 2031, yang berlokasi di Jalan Kesehatan No. 36, Kel. Petojo Selatan, Kec. Gambir, Kota Jakarta Pusat, Prov. DKI Jakarta

No. Objek Lelang

Persyaratan Lelang:1. Memiliki akun yang telah terveri kasi pada website www.lelang.go.id2. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website diatas.

Setoran Jaminan(Rp.)

2.000.000.000(25%)

1.816.384.500(25%)

950.000.000(25%)

7.500.000.000(25%)

Harga Limit Lelang(Rp.)

8.000.000.000

7.265.538.000

3.800.000.000

30.000.000.000

Keterangan :• Nominal jaminan yang disetorkan ke Rekening VA (virtual account) harus sama dengan nominal jaminan

yang disyaratkan.• Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat – lambatnya 1 (satu) hari Kalender sebelum

pelaksanaan lelang.• Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.• Peserta lelang diwajibkan melihat, mengetahui dan menyetujui aspek legal dari obyek yang dilelang

dengan kondisi apa adanya (as is)*.

Aanwijzing : Calon peserta dapat melihat objek yang akan dilelang (Aanwijzing) sejak pengumuman ini diterbitkan dengan menghubungi Kantor Kurator PT. Balipertiwi Wisatautama (Dalam Pailit) yang beralamat di The Belleza Permata Hijau, GP Of ce Tower 6th Floor, Jl. Letjen Soepeno No. 34, Arteri Permata Hijau, Jakarta Selatan, Telp. 021-53664648.

Cara PenawaranHari / TanggalBatas Akhir PenawaranTempat Lelang

Penetapan PemenangPelunasan Harga LelangBea Lelang Pembeli

::::

:::

Closed Bidding (dengan mengakses url www.lelang.go.id)Selasa, 21 Juli 202010.00 Waktu Server Aplikasi Lelang Internet (sesuai WIB)KPKNL Jakarta IV( Jl. Prajurit KKO Usman dan Harun No. 10 Jakarta Pusat )Setelah batas akhir penawaran5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang2 % (dua persen) dari harga terbentuk lelang

Pelaksanaan Lelang:

KPKNL Jakarta IV

KURATORPT. Balipertiwi Wisatautama (Dalam Pailit)

MADYO SIDHIARTA, S.H.

Berdasarkan pasal 6 Undang-undang No.4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan atas Tanah berikut benda-benda yang berkaitan dengan tanah. PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk Consumer Collection & Recovery Bandung akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui surat elektronik (e-mail) dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Purwakarta terhadap debitur-debitur dibawah ini yang telah dikategorikan kredit bermasalah (Cidera Janji / Wanprestasi) sebagai berikut :1. Debitur an. DEDI HADIANTO, S.SIT., berupa:

Sebidang tanah seluas 123 m2 berikut bangunan dan segala sesuatu yang berada diatasnya sesuai dengan SHM No. 03642 / Desa Cikampek Selatan tercatat atas nama DEDI HADIANTO, S.SIT terletak di Desa Cikampek Selatan, Kec. Cikampek, Kab. Karawang, setempat lebih dikenal dengan Ruko Jl. Ahmad Yani No. 9C.

(Harga Limit Rp. 2,318,000,000.00; Uang Jaminan Rp.696,000,000.00) 2. Debitur an. DJONI PRANATA, berupa:

Sebidang tanah seluas 105 m2 berikut bangunan dan segala sesuatu yang berada diatasnya sesuai dengan SHM No. 2181 / Desa Sirnabaya tercatat atas nama DJONI PRANATA terletak di Blok B. 10-58, Desa Sirnabaya, Kec. Teluk Jambe Timur, Kab. Karawang, setempat lebih dikenal dengan Perumahan Puri Teluk Jambe Blok B.10 No. 58.

(Harga Limit Rp. 577,000,000.00; Uang Jaminan Rp.174,000,000.00) 3. Debitur an. JENAL ABIDIN, H, berupa:

Sebidang tanah seluas 640 m2 berikut bangunan dan segala sesuatu yang berada diatasnya sesuai dengan SHM No. 637 / Desa Tanjungtiga tercatat atas nama Haji JENAL ABIDIN terletak di Tanjungtiga, Desa Tanjungtiga, Kec. Blanakan, Kab. Subang, setempat lebih dikenal dengan Jl. Sumur Sapi Dusun Sumur Sapi 1, RT. 01 RW. 01.

(Harga Limit Rp. 394,650,000.00; Uang Jaminan Rp.119,000,000.00) 4. Debitur an. SUSI APRIANI, berupa:

Sebidang tanah seluas 145 m2 berikut bangunan dan segala sesuatu yang berada diatasnya sesuai dengan SHM No. 4363 / Kel. Cigadung tercatat atas nama Insinyur NAN-DANG SUTIADI terletak di Jalan / Blok R Kavling No. 91, Kel. Cigadung, Kec. Subang, Kab. Subang, setempat lebih dikenal dengan Komplek Surya Cigadung Blok R No. 91.

(Harga Limit Rp. 283,150,000.00; Uang Jaminan Rp.854,000,000.00) Keterangan :- Nominal Jaminan yang distorkan ke Rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan.- Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan Lelang.- Segala biaya yang timbul akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta Lelang.- Peserta Lelang diwajibkan melihat, mengetahui, dan menyetujui aspek legal dari obyek yang dilelang dengan kondisi apa – adanya (as is). Pelaksanaan Lelang:- Cara penawaran : Melalui aplikasi Lelang internet cara tertutup (close bidding) pada alamat domain https://www.lelang.go.id- Hari/Tanggal : Selasa, 21 Juli 2020, - Jam : Waktu penawaran s/d Pkl. 10.00 WIB- Pelunasan Harga Lelang : 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang- Tempat Lelang : KPKNL Purwakarta Jl. Siliwangi No. 9 PurwakartaSyarat-syarat lelang :- Memiliki akun yang telah terveri kasi pada website https://www.lelang.go.id/. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti Lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur”

dan “Panduan Penggunaan” pada alamat website tersebut. Peserta Lelang dapat melihat objek Lelang semenjak pengumuan ini terbit.- Informasi lebih lanjut dapat menghubungi PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk. Consumer Collection & Recovery Bandung (CCR Bandung), Jl. Asia Afrika No.118-120 Lt. 2 Bandung.

Tlp:022-4240289.

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

Purwakarta, 07 Juli 2020

PT. Bank Mandiri (Persero),Tbk.KPKNL Purwakarta

KPKNL Bandung

Bandung, 07 Juli 2020Ttd

PT. Bank OCBC NISP, Tbk.

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGANBerdasarkan pasal 6 UUHT No. 4 Th.1996, PT. Bank OCBC NISP, Tbk. akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui surat elektronik (e-mail) dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandung terhadap agunan debitur CUCU MARYATI berupa :1. Sebidang tanah, bangunan dan turutannya SHM 3961/Kel. Sukahaji seluas 105

m2 terletak di Jl. Pagarsih/Babakan Ciparay No.288, setempat dikenal dengan Jalan Pagarsih No.288 Kelurahan Sukahaji, Kecamatan Babakan Ciparay, Kotamadya Bandung/Wilayah : Tegallega, Propinsi Jawa Barat, atas nama Insinyur SURYAGATI (Limit Rp. 808.500.000,- : Jaminan Rp. 283.000.000,-)

2. Sebidang tanah, bangunan dan turutannya SHM 2409/Kel. Jamika seluas 139 m2 terletak di Gang Siti Mariah No. 476A/86 Kelurahan Jamika, Kecamatan Bojongloa Kaler, Kota Bandung, Propinsi Jawa Barat, atas nama Nyonya MARYATI (Limit Rp. 538.500.000,- : Jaminan Rp. 188.500.000,-)

3. Sebidang tanah, bangunan dan turutannya SHM 968/Kel. Jamika seluas 85 m2 terletak di Jl. Pagarsih No. 236B, Kelurahan Jamika, Kecamatan Bojongloa Kidul, Kotamadya Bandung/Wilayah : Tegallega, Propinsi Jawa Barat, atas nama Nyonya CUCU MARYATI (Limit Rp. 1.665.237.000,- : Jaminan Rp. 582.800.000,-)

Pelaksanaan Lelang : Jenis Penawaran Lelang melalui Internet ( Close Bidding)Hari dan Tanggal : Selasa, 21 Juli 2020Waktu Penawaran : 11:00 WIB Waktu Penetapan : Setelah batas akhir penawaranAlamat Domain : https ://www.lelang.go.id/Tempat : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang

(KPKNL) BandungAlamat : Gedung N Gedung Keuangan Negara

Jl. Asia Afrika No. 114, BandungSyarat-syarat lelang :1. Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui

surat elektronik (e-mail) dengan menggunakan Aplikasi Lelang Email (ALE) yang diakses pada alamat https://www.lelang.go.id/. Tata cara mengikuti lelang e-mail dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Syarat dan Ketentuan” pada domain tersebut.

2. Calon peserta lelang dapat berupa perorangan atau badan hukum. Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada https://www.lelang.go.id/ dengan merekam serta mengunggah softcopy KTP, NPWP (ekstensi le .*jpg., *png.) dan nomor rekening atas nama sendiri (uang jaminan akan dikembalikan langsung ke nomor tersebut).

3. Calon peserta lelang yang bertindak sebagai kuasa dari badan hukum diwajibkan mengunggah: surat kuasa dari direksi, akta pendirian perusahaan dan perubahannya, dan NPWP perusahaan dalam I le.

4. Peserta lelang wajib menyetor uang jaminan lelang harus sama dengan nilai yang telah ditentukan dan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Bandung selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang. Uang jaminan lelang disetorkan ke Nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid.

5. Penawaran harga lelang menggunakan token yang akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada email masing-masing peserta lelang setelah menyetor uang jaminan lelang dan tidak ada dalam daftar hitam /blacklist.

6. Kondisi tanah dan bangunan yang dijual dalam kondisi sesungguhnya sesuai lokasi dan dengan semua cacat dan kekurangannya, kami menganjurkan peminat untuk melihat dan memeriksa obyek yang bersangkutan sebelum pelaksanaan lelang.

7. Pelunasan pembayaran lelang, paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila tidak dipenuhi maka dinyatakan batal dan wanprestasi, serta Uang Jaminan disetorkan ke Kas Negara sebagai penerimaan lain-lain.

8. Pemenang lelang akan diumumkan lewat e-mail masing-masing peserta.9. Keterangan lebih lanjut hubungi Asset Recovery Management Division PT. BANK OCBC NISP,

Tbk Tlp (021-25533888)

Berdasarkan Pasal 6 UU No. 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan atas Tanah berikut benda-benda yang berkaitan dengan Tanah, PT. Bank Danamon Indonesia Tbk SME Remedial SnD05-Jawa Barat, akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui internet menggunakan metode Close bidding dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandung, terhadap obyek hak tanggungan debitor yang telah dikategorikan kredit bermasalah (Cidera Janji/Wanprestasi) sebagai berikut: KHOLIL AHMAD, berupa : Sebidang tanah seluas 225 m2 berikut bangunan sesuai dengan SHM No. 23

tercatat atas nama KHOLIL AHMAD, terletak di Jalan Raya Cipatat No.1, Desa Cipatat, Kec.Cipatat, Kab Bandung Barat Jawa Barat.

Harga Limit : Rp. 438,000,000,- Uang Jaminan: Rp.150,000,000,-Lelang akan dilaksanakan pada:Hari dan Tanggal : Selasa,21 Juli 2020Batas Akhir Penawaran : Pukul 10.00 waktu server sesuai WIBAlamat Domain : https://www.lelang.go.id/Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara & Lelang (KPKNL) Bandung Gedung “N” Gedung Keuangan Negara Jl. Asia Afrika No. 114, Bandung.Penetapan Lelang : Setelah batas akhir penawaranSyarat- syarat dan ketentuan lelang :1. Lelang akan dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta

lelang melalui internet dengan menggunakan Aplikasi Lelang E-Auction dengan menggunakan metode closed bidding yang di akses pada alamat www.lelang.go.id .

Tata cara mengikuti dimaksud dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut.

2. Peserta lelang wajib menyetor uang jaminan lelang harus sama dengan nilai yang telah ditentukan dan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Bandung selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang. Uang jaminan lelang disetorkan melalui Nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid.

3. Nama penyetor uang jaminan harus sama dengan nama peserta lelang.4. Kondisi tanah dan bangunan yang dijual dalam kondisi sesungguhnya sesuai lokasi

dan dengan semua cacat dan kekurangannya, kami menganjurkan peminat untuk melihat dan memeriksa obyek yang bersangkutan sebelum pelaksanaan lelang.

5. Pelunasan pembayaran lelang, paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila tidak dipenuhi maka dinyatakan batal dan wanprestasi, serta Uang Jaminan disetorkan ke Kas Negara sebagai penerimaan lain- lain.

6. Apabila karena satu dan lain hal terjadi pembatalan/penundaan lelang, maka peserta lelang tidak dapat melakukan tuntutan apapun, baik kepada KPKNL Bandung, PT. Bank Danamon Indonesia, Tbk. Divisi SME Remedial SnD05 Jawa Barat, maupun PT. Balai Lelang Bandung.

7. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi PT. Balai Lelang Bandung, Jl. Gunung Batu No. 201 Ruko Maple Kav. G Bandung, Telp : 022-86065475/081774174129 dan PT. Bank Danamon Indonesia, Tbk. Divisi SME Remedial SnD05 Jawa Barat, Jl. Merdeka No. 40 Bandung Telepon: 022-4223344 ex.356/357 pada hari dan jam kerja.

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

Bandung, 7 Juli 2020ttd

PT. Bank Danamon Indonesia Tbk SME Remedial SnD05-Jawa Barat PT. Balai Lelang

BandungKPKNL

Bandung

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIADIREKTORAT JENDERAL PAJAK

KANTOR WILAYAH DJP JAWA BARAT I KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA BANDUNG CIBEUNYING

JALAN PURNAWARMAN NO. 21 BANDUNG 40117TELEPON (022) 4207897, 4232765, 4232523 FAKSIMILE (022) 4239107LAYANAN INFORMASI DAN PENGADUAN KRING PAJAK (021) 1500200

EMAIL ;[email protected] , [email protected]

PENGUMUMAN LELANG PENG- 02 /WPJ.09/KP.02/2020

Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Cibeunying akan melakukan Lelang Eksekusi dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui aplikasi lelang internet (e-Auction) dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Bandung, atas Wajib Pajak: PT Parpelin Mitra Transportasi, NPWP 02.065.505.6-423.000, objek lelang berupa: 1 (satu) unit kendaraan roda empat merk Toyota, type Innova 2.7 V AT tahun 2005, warna hitam metalik, Nomor Polisi D 1080 HK, Nomor Rangka MHFXX43G550001327, Nomor Mesin 2TR6070171. (Nilai Limit Rp 75.000.000,- Uang Jaminan Rp 15.000.000,-)Lelang dengan jenis penawaran lelang melalui internet (close bidding) akan dilaksanakan pada:Hari dan tanggal : Senin, 20 Juli 2020Batas Akhir Penawaran : 10.00 waktu server internet (WIB)Alamat Domain : https://www.lelang.go.id/Tempat Lelang : KPP Pratama Bandung Cibeunying Jl. Purnawarman No. 21, BandungPenetapan Lelang : Setelah batas akhir penawaranSyarat-syarat Lelang :1. Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang metode

penawaran close bidding melalui Internet (e-Auction) dengan menggunakan aplikasi lelang yang diakses pada alamat domain https://www.lelang.go.id/ ;

2. Tata cara mengikuti lelang internet (e-Auction) dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut diatas;

3. Calon peserta lelang dapat berupa perorangan atau badan hukum. Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada https://www.lelang.go.id/ dengan merekam serta mengunggah softcopy KTP, NPWP (ekstensi fi le*.jpg, *.png.) dan nomor rekening atas nama sendiri (uang jaminan akan dikembalikan langsung kenomor rekening tersebut);

4. Peserta lelang wajib menyetor uang jaminan lelang harus sama dengan nilai yang telah ditentukan dan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Bandung selambat-lambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan lelang. Uang jaminan lelang disetorkan ke rekening KPKNL Bandung di BNI dengan menggunakan Nomor Virtual Account(VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain diatas kepada masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid;

5. DALAM HAL PENYETORAN UANG JAMINAN BERUPA TRANSFER ATAU PEMINDAHBUKUAN, NAMA PEMILIK REKENING HARUS SAMA DENGAN NAMA PESERTA LELANG (PEMILIK AKUN LELANG);

6. Penawaran harga lelang menggunakan token yang akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada email masing-masing peserta lelang setelah menyetor uang jaminan lelang;

7. Kondisi objek lelang yang dijual dalam kondisi apa adanya, peminat dapat melihat dan memeriksa barang yang bersangkutan di KPP Pratama Bandung Cibeunying, Jalan Purnawarman No. 21, Bandung sebelum pelaksanaan lelang;

8. Pelunasan pembayaran lelang, paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila tidak dipenuhi maka dinyatakan batal dan wanprestasi, serta Uang Jaminan disetorkan ke Kas Negara sebagai penerimaan lain-lain;

9. Keterangan lebih lanjut dapat menghubungi KPP Pratama Bandung Cibeunying, Jalan Purnawarman No. 21, Bandung, Telp. 022-4207897, 4232765, Fax: 022-4239107 pada hari dan jam kerja.

Bandung, 06 Juli 2020Kepala Kantor

Ttd

Hatipah Haroen Al Rasjid

PENGUMUMAN KEDUALELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

Berdasarkan Pasal 6 UU Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Kantor Cabang Bandung Martadinata akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandung, terhadap obyek jaminan debitur di bawah ini yang telah dikategorikan bermasalah (Non Performing Loan) dan wanprestasi milik debitur an. CV Faluna Mulya Abadi, berupa: Sebidang tanah berikut bangunan dan turutannya sesuai SHM No.1740 Tanggal 28-06-2016,

luas 125 M2 tercatat an. Irvan Hanafi , terletak di Komplek Griya Bandung Asri Blok H No.112 Desa Bojongsoang Kecamatan Bojongsoang Kabupaten Bandung.Nilai Limit Rp. 840.000.000,- (Delapan ratus empat puluh juta rupiah), uang Jaminan Rp. 168.000.000,- (Seratus enam puluh delapan juta rupiah)

Sebidang tanah berikut bangunan dan turutannya sesuai SHM No.784 Tanggal 30-06-2005, luas 126 M2 tercatat an. Irvan Hanafi , terletak di Kota Baru Parahyangan, Tatar Wangsakerta, Jalan Wangsa Puspa No.18 Desa Cipeundeuy Kecamatan Padalarang Kabupaten Bandung Barat.Nilai Limit Rp. 1.200.000.000,- (Satu milyar dua ratus juta rupiah), uang Jaminan Rp. 240.000.000,- (Dua ratus empat puluh juta rupiah)

Lelang akan dilaksanakan pada :Hari / Tanggal : Selasa / 21 Juli 2020Pukul : 09.00 WIB Tempat : KPKNL Bandung Gedung “N”, Gedung Keuangan Negara, Jalan Asia Afrika No.114 BandungPenawaran Lelang : dimulai sejak pengumuman ini terbit sampai dengan hari Selasa, tanggal 21 Juli 2020, pukul 09.00 WIB (waktu server (e-Auction))Syarat-syarat lelang : 1. Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui internet

(e-Auction) dengan metode penawaran tertutup (close bidding) menggunakan Aplikasi Lelang (e-Auction)yang diakses pada alamat domain https://www.lelang.go.id/. Tata cara mengikuti lelang e-mail dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut.

2. Calon peserta lelang dapat berupa perorangan atau badan hukum. Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada https://www.lelang.go.id/ dengan merekam serta mengunggah softcopy KTP, NPWP (ekstensi fi le .*jpg., *png.) dan nomor rekening atas nama sendiri (uang jaminan akan dikembalikan langsung ke nomor tersebut).

Calon peserta lelang yang bertindak sebagai kuasa dari badan hukum diwajibkan mengunggah : surat kuasa dari direksi, akta pendirian perusahaan dan perubahannya, dan NPWP perusahaan dalam 1 fi le.

3. Peserta lelang wajib menyetor uang jaminan lelang harus sama dengan nilai yang telah ditentukan dan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Bandung selambat-lambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan lelang. Uang jaminan lelang disetorkan melalui PT. BNI (Persero) Tbk. Ke Nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid. Dalam hal penyetoran uang jaminan berupa transfer atau pemindahbukuan, nama pemilik rekening harus sama dengan nama peserta lelang (pemilik akun lelang).

4. Kondisi tanah dan bangunan yang dijual dalam kondisi sesungguhnya sesuai lokasi dan dengan semua cacat dan kekurangannya, kami menganjurkan peminat untuk melihat dan memeriksa obyek yang bersangkutan sebelum pelaksanaan lelang.

5. Pelunasan pembayaran lelang, paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila tidak dipenuhi maka dinyatakan batal dan wanprestasi, serta Uang Jaminan disetorkan ke Kas Negara sebagai penerimaan lain-lain;

6. Pemenang lelang akan diumumkan lewat e-mail masing-masing peserta7. Keterangan lebih lanjut dapat menghubungi PT. BRI (Persero) Tbk Kantor Cabang Bandung Martadinata,

Jl. LLRE Martadinata No.99 Bandung. Telp. No Telepon : 022-4203435, 4213821 (Hunting). NB : Hati-hati terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan Pegawai KPKNL Bandung atau Karyawan

PT. BRI (Persero) Tbk. Kantor Cabang Bandung Martadinata, segala urusan keterkaitan dengan lelang ini agar mendatangi KPKNL Bandung/Pemohon (sesuai alamat tersebut di atas).

Bandung, 7 Juli 2020PT. BRI (Persero) Tbk

Cabang Bandung MartadinataTtd

Pemimpin Cabang

PENGUMUMAN KEDUALELANG EKSEKUSI HARTA PAILIT

Perkenankan, saya Kurator PT. Balipertiwi Wisatautama (Dalam Pailit) akan melaksanakan Lelang Harta Pailit berupa tanah dan bangunan dengan kondisi apa adanya (as is) dengan lelang secara terbuka dengan penawaran secara tertulis melalui internet tanpa kehadiran peserta lelang/melalui email (Closed Bidding) melalui perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jakarta IV, yaitu sebagai berikut:

1. Sebidang tanah dan bangunan berupa rumah tinggal dengan bukti kepemilikan SHGB No. 2045/Petojo Selatan, atas nama Rosiana Darmawan, luas 524 M², dengan berakhirnya hak tanggal 28 Mei 2036, yang berlokasi di Jl. Petojo Enclek 1 No. 3, Kel. Petojo Selatan, Kec. Gambir, Kota Jakarta Pusat, Prov. DKI Jakarta.

2. Sebidang tanah dan bangunan berupa Ruko dengan bukti kepemilikan SHGB No. 993/Petojo Selatan, atas nama Ny. Rosiana Darmawan, luas 131 M², dengan berakhirnya hak tanggal 13 Oktober 2023, yang berlokasi di Jalan Suryo pranoto No. 89A, Kel. Petojo Selatan, Kec. Gambir, Kota Jakarta Pusat, Prov. DKI Jakarta

3. 2 (dua) bidang tanah dan bangunan yang saling bersambungan berupa Rumah Tinggal dengan bukti kepemilikan :- SHM No. 9270/Kalideres, atas nama Eliza Agustina

Darmawan, luas 200 M², yang berlokasi di Perumahan Citra Garden 1 Blok H2 No. 19, Kel. Kalideres, Kec. Kalideres, Kota Jakarta Barat, Prov. DKI Jakarta;

- SHGB No. 1363/Kalideres, atas nama Danny Limarga, luas 200 M², dengan berakhirnya hak tanggal 04 November 2025, yang berlokasi di Perumahan Citra Garden 1 Blok H2 No. 23, Kel. Kalideres, Kec. Kalideres, Kota Jakarta Barat, Prov. DKI Jakarta.

4. Sebidang tanah dan bangunan berupa Gedung dengan bukti kepemilikan SHGB No. 2432/Petojo Selatan, atas nama PT. Balipertiwi Wisatautama, luas 635 M², dengan berakhirnya hak tanggal 07 Maret 2031, yang berlokasi di Jalan Kesehatan No. 36, Kel. Petojo Selatan, Kec. Gambir, Kota Jakarta Pusat, Prov. DKI Jakarta

No. Objek Lelang

Persyaratan Lelang:1. Memiliki akun yang telah terveri kasi pada website www.lelang.go.id2. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website diatas.

Setoran Jaminan(Rp.)

2.000.000.000(25%)

1.816.384.500(25%)

950.000.000(25%)

7.500.000.000(25%)

Harga Limit Lelang(Rp.)

8.000.000.000

7.265.538.000

3.800.000.000

30.000.000.000

Keterangan :• Nominal jaminan yang disetorkan ke Rekening VA (virtual account) harus sama dengan nominal jaminan

yang disyaratkan.• Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat – lambatnya 1 (satu) hari Kalender sebelum

pelaksanaan lelang.• Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.• Peserta lelang diwajibkan melihat, mengetahui dan menyetujui aspek legal dari obyek yang dilelang

dengan kondisi apa adanya (as is)*.

Aanwijzing : Calon peserta dapat melihat objek yang akan dilelang (Aanwijzing) sejak pengumuman ini diterbitkan dengan menghubungi Kantor Kurator PT. Balipertiwi Wisatautama (Dalam Pailit) yang beralamat di The Belleza Permata Hijau, GP Of ce Tower 6th Floor, Jl. Letjen Soepeno No. 34, Arteri Permata Hijau, Jakarta Selatan, Telp. 021-53664648.

Cara PenawaranHari / TanggalBatas Akhir PenawaranTempat Lelang

Penetapan PemenangPelunasan Harga LelangBea Lelang Pembeli

::::

:::

Closed Bidding (dengan mengakses url www.lelang.go.id)Selasa, 21 Juli 202010.00 Waktu Server Aplikasi Lelang Internet (sesuai WIB)KPKNL Jakarta IV( Jl. Prajurit KKO Usman dan Harun No. 10 Jakarta Pusat )Setelah batas akhir penawaran5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang2 % (dua persen) dari harga terbentuk lelang

Pelaksanaan Lelang:

KPKNL Jakarta IV

KURATORPT. Balipertiwi Wisatautama (Dalam Pailit)

MADYO SIDHIARTA, S.H.

Berdasarkan pasal 6 Undang-undang No.4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan atas Tanah berikut benda-benda yang berkaitan dengan tanah. PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk Consumer Collection & Recovery Bandung akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui surat elektronik (e-mail) dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Purwakarta terhadap debitur-debitur dibawah ini yang telah dikategorikan kredit bermasalah (Cidera Janji / Wanprestasi) sebagai berikut :1. Debitur an. DEDI HADIANTO, S.SIT., berupa:

Sebidang tanah seluas 123 m2 berikut bangunan dan segala sesuatu yang berada diatasnya sesuai dengan SHM No. 03642 / Desa Cikampek Selatan tercatat atas nama DEDI HADIANTO, S.SIT terletak di Desa Cikampek Selatan, Kec. Cikampek, Kab. Karawang, setempat lebih dikenal dengan Ruko Jl. Ahmad Yani No. 9C.

(Harga Limit Rp. 2,318,000,000.00; Uang Jaminan Rp.696,000,000.00) 2. Debitur an. DJONI PRANATA, berupa:

Sebidang tanah seluas 105 m2 berikut bangunan dan segala sesuatu yang berada diatasnya sesuai dengan SHM No. 2181 / Desa Sirnabaya tercatat atas nama DJONI PRANATA terletak di Blok B. 10-58, Desa Sirnabaya, Kec. Teluk Jambe Timur, Kab. Karawang, setempat lebih dikenal dengan Perumahan Puri Teluk Jambe Blok B.10 No. 58.

(Harga Limit Rp. 577,000,000.00; Uang Jaminan Rp.174,000,000.00) 3. Debitur an. JENAL ABIDIN, H, berupa:

Sebidang tanah seluas 640 m2 berikut bangunan dan segala sesuatu yang berada diatasnya sesuai dengan SHM No. 637 / Desa Tanjungtiga tercatat atas nama Haji JENAL ABIDIN terletak di Tanjungtiga, Desa Tanjungtiga, Kec. Blanakan, Kab. Subang, setempat lebih dikenal dengan Jl. Sumur Sapi Dusun Sumur Sapi 1, RT. 01 RW. 01.

(Harga Limit Rp. 394,650,000.00; Uang Jaminan Rp.119,000,000.00) 4. Debitur an. SUSI APRIANI, berupa:

Sebidang tanah seluas 145 m2 berikut bangunan dan segala sesuatu yang berada diatasnya sesuai dengan SHM No. 4363 / Kel. Cigadung tercatat atas nama Insinyur NAN-DANG SUTIADI terletak di Jalan / Blok R Kavling No. 91, Kel. Cigadung, Kec. Subang, Kab. Subang, setempat lebih dikenal dengan Komplek Surya Cigadung Blok R No. 91.

(Harga Limit Rp. 283,150,000.00; Uang Jaminan Rp.854,000,000.00) Keterangan :- Nominal Jaminan yang distorkan ke Rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan.- Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan Lelang.- Segala biaya yang timbul akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta Lelang.- Peserta Lelang diwajibkan melihat, mengetahui, dan menyetujui aspek legal dari obyek yang dilelang dengan kondisi apa – adanya (as is). Pelaksanaan Lelang:- Cara penawaran : Melalui aplikasi Lelang internet cara tertutup (close bidding) pada alamat domain https://www.lelang.go.id- Hari/Tanggal : Selasa, 21 Juli 2020, - Jam : Waktu penawaran s/d Pkl. 10.00 WIB- Pelunasan Harga Lelang : 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang- Tempat Lelang : KPKNL Purwakarta Jl. Siliwangi No. 9 PurwakartaSyarat-syarat lelang :- Memiliki akun yang telah terveri kasi pada website https://www.lelang.go.id/. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti Lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur”

dan “Panduan Penggunaan” pada alamat website tersebut. Peserta Lelang dapat melihat objek Lelang semenjak pengumuan ini terbit.- Informasi lebih lanjut dapat menghubungi PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk. Consumer Collection & Recovery Bandung (CCR Bandung), Jl. Asia Afrika No.118-120 Lt. 2 Bandung.

Tlp:022-4240289.

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

Purwakarta, 07 Juli 2020

PT. Bank Mandiri (Persero),Tbk.KPKNL Purwakarta

KPKNL Bandung

Bandung, 07 Juli 2020Ttd

PT. Bank OCBC NISP, Tbk.

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGANBerdasarkan pasal 6 UUHT No. 4 Th.1996, PT. Bank OCBC NISP, Tbk. akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui surat elektronik (e-mail) dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandung terhadap agunan debitur CUCU MARYATI berupa :1. Sebidang tanah, bangunan dan turutannya SHM 3961/Kel. Sukahaji seluas 105

m2 terletak di Jl. Pagarsih/Babakan Ciparay No.288, setempat dikenal dengan Jalan Pagarsih No.288 Kelurahan Sukahaji, Kecamatan Babakan Ciparay, Kotamadya Bandung/Wilayah : Tegallega, Propinsi Jawa Barat, atas nama Insinyur SURYAGATI (Limit Rp. 808.500.000,- : Jaminan Rp. 283.000.000,-)

2. Sebidang tanah, bangunan dan turutannya SHM 2409/Kel. Jamika seluas 139 m2 terletak di Gang Siti Mariah No. 476A/86 Kelurahan Jamika, Kecamatan Bojongloa Kaler, Kota Bandung, Propinsi Jawa Barat, atas nama Nyonya MARYATI (Limit Rp. 538.500.000,- : Jaminan Rp. 188.500.000,-)

3. Sebidang tanah, bangunan dan turutannya SHM 968/Kel. Jamika seluas 85 m2 terletak di Jl. Pagarsih No. 236B, Kelurahan Jamika, Kecamatan Bojongloa Kidul, Kotamadya Bandung/Wilayah : Tegallega, Propinsi Jawa Barat, atas nama Nyonya CUCU MARYATI (Limit Rp. 1.665.237.000,- : Jaminan Rp. 582.800.000,-)

Pelaksanaan Lelang : Jenis Penawaran Lelang melalui Internet ( Close Bidding)Hari dan Tanggal : Selasa, 21 Juli 2020Waktu Penawaran : 11:00 WIB Waktu Penetapan : Setelah batas akhir penawaranAlamat Domain : https ://www.lelang.go.id/Tempat : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang

(KPKNL) BandungAlamat : Gedung N Gedung Keuangan Negara

Jl. Asia Afrika No. 114, BandungSyarat-syarat lelang :1. Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui

surat elektronik (e-mail) dengan menggunakan Aplikasi Lelang Email (ALE) yang diakses pada alamat https://www.lelang.go.id/. Tata cara mengikuti lelang e-mail dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Syarat dan Ketentuan” pada domain tersebut.

2. Calon peserta lelang dapat berupa perorangan atau badan hukum. Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada https://www.lelang.go.id/ dengan merekam serta mengunggah softcopy KTP, NPWP (ekstensi le .*jpg., *png.) dan nomor rekening atas nama sendiri (uang jaminan akan dikembalikan langsung ke nomor tersebut).

3. Calon peserta lelang yang bertindak sebagai kuasa dari badan hukum diwajibkan mengunggah: surat kuasa dari direksi, akta pendirian perusahaan dan perubahannya, dan NPWP perusahaan dalam I le.

4. Peserta lelang wajib menyetor uang jaminan lelang harus sama dengan nilai yang telah ditentukan dan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Bandung selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang. Uang jaminan lelang disetorkan ke Nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid.

5. Penawaran harga lelang menggunakan token yang akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada email masing-masing peserta lelang setelah menyetor uang jaminan lelang dan tidak ada dalam daftar hitam /blacklist.

6. Kondisi tanah dan bangunan yang dijual dalam kondisi sesungguhnya sesuai lokasi dan dengan semua cacat dan kekurangannya, kami menganjurkan peminat untuk melihat dan memeriksa obyek yang bersangkutan sebelum pelaksanaan lelang.

7. Pelunasan pembayaran lelang, paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila tidak dipenuhi maka dinyatakan batal dan wanprestasi, serta Uang Jaminan disetorkan ke Kas Negara sebagai penerimaan lain-lain.

8. Pemenang lelang akan diumumkan lewat e-mail masing-masing peserta.9. Keterangan lebih lanjut hubungi Asset Recovery Management Division PT. BANK OCBC NISP,

Tbk Tlp (021-25533888)

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGANBerdasarkan Pasal 6 Undang – undang Nomor 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan atas Tanah beserta benda– benda yang berkaitan dengan tanah, PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk, SME & Micro Collection & Recovery Bandung (SMCR Bandung) akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandung terhadap obyek hak tanggungan atas debitur :1. Daim Zaenal Firdaus, Sebidang Tanah sesuai SHM No. 203 berikut bangunan dan segala sesuatu diatasnya an. Daud, Luas Tanah 189 m², terletak di Blok Rancakendal

RT. 002 RW. 006, Desa Tangsimekar, Kec. Paseh, Kab. Bandung, Provinsi Jawa Barat. (Nilai Limit Rp. 118.000.000 / Jaminan Rp. 59.000.000,-).2. Lili Jajuli, Sebidang Tanah sesuai SHM No. 608 berikut bangunan dan segala sesuatu diatasnya an. Lili Jajuli, Luas Tanah 42 m², terletak di Kp. Sukamanah RT. 03 RW.

11 (di SHM tertulis Blok Sukamanah), Desa Sukamanah, Kec. Paseh, Kab. Bandung, Provinsi Jawa Barat. (Nilai Limit Rp. 30.000.000,- / Jaminan Rp. 15.000.000,-).3. Karjan Mastuyi, Sebidang Tanah sesuai SHM No. 231 berikut bangunan dan segala sesuatu diatasnya an. Karjan Mastuyi, Luas Tanah 115 m², terletak di Jalan Ciburuy

No. 20 RT. 04 RW. 04 (di SHM tertulis Blok Ciburuy), Desa Cintakarya, Kec. Sindangkerta, Kab. Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat. (Nilai Limit Rp. 106.000.000,- / Jaminan Rp. 53.000.000,-).

4. Rina Delia, Sebidang Tanah sesuai SHM No. 03747 berikut bangunan dan segala sesuatu diatasnya an. Rina Delia, Luas Tanah 99 m², terletak di Gang H. Mohamad Toha No. 98 RT. 04 RW. 11 (di SHM tertulis Blok Cibodas), Kel. Utama, Kec. Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Provinsi Jawa Barat. (Nilai Limit Rp. 286.000.000,- / Jaminan Rp. 143.000.000,-).

Keterangan:- Nominal Jaminan yang disetorkan ke rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan Nominal jaminan yang disyaratkan.- Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan lelang.- Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.- Peserta lelang diwajibkan melihat, mengetahui, dan menyetujui aspek legal dari obyek yang dilelang dengan kondisi apa – adanya (as is).Pelaksanaan Lelang:- Cara Penawaran: Melalui Aplikasi Lelang Internet cara tertutup (Closed Bidding) pada alamat domain https://www.lelang.go.id/ - Hari / Tanggal: Selasa, 21 Juli 2020- Jam: Pkl. 10.30 Waktu Server (sesuai WIB)- Batas Akhir Penawaran: s/d Tanggal 21 Juli 2020, Pkl. 10.30 Waktu Server (Sesuai WIB)- Pelunasan Harga Lelang: 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang- Bea Lelang Pembeli: 2% dari harga lelang- Tempat Pelaksanaan Lelang: Kantor Pelayanan Kekayaan Negara & Lelang (KPKNL) Bandung Gedung N Gedung Keuangan Negara Jl. Asia Afrika No. 114, Bandung Persyaratan Lelang:- Memiliki Akun yang telah terverifi kasi pada website https://www.lelang.go.id/. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara

dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada alamat website tersebut. Peserta lelang dapat melihat objek lelang semenjak pengumuman ini terbit.- Informasi Lebih Lanjut dapat menghubungi PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk. SME & Micro Collection & Recovery Bandung (SMCR Bandung), Jl. Asia Afrika No. 92

Bandung. Tlp: 022-4224767, 022- 4224655, 022-4218722, 082123448656.Demikian Kami Beritahukan.

Bandung, 07 Juli 2020Ttd

PEMOHONPT. Bank Mandiri (Persero), Tbk.KPKNL BANDUNG

PENGUMUMAN KEDUALELANG EKSEKUSI HARTA PAILIT

Perkenankan, saya Kurator PT. Balipertiwi Wisatautama (Dalam Pailit) akan melaksanakan Lelang Harta Pailit berupa tanah dan bangunan dengan kondisi apa adanya (as is) dengan lelang secara terbuka dengan penawaran secara tertulis melalui internet tanpa kehadiran peserta lelang/melalui email (Closed Bidding) melalui perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jakarta IV, yaitu sebagai berikut:

1. Sebidang tanah dan bangunan berupa rumah tinggal dengan bukti kepemilikan SHGB No. 2045/Petojo Selatan, atas nama Rosiana Darmawan, luas 524 M², dengan berakhirnya hak tanggal 28 Mei 2036, yang berlokasi di Jl. Petojo Enclek 1 No. 3, Kel. Petojo Selatan, Kec. Gambir, Kota Jakarta Pusat, Prov. DKI Jakarta.

2. Sebidang tanah dan bangunan berupa Ruko dengan bukti kepemilikan SHGB No. 993/Petojo Selatan, atas nama Ny. Rosiana Darmawan, luas 131 M², dengan berakhirnya hak tanggal 13 Oktober 2023, yang berlokasi di Jalan Suryo pranoto No. 89A, Kel. Petojo Selatan, Kec. Gambir, Kota Jakarta Pusat, Prov. DKI Jakarta

3. 2 (dua) bidang tanah dan bangunan yang saling bersambungan berupa Rumah Tinggal dengan bukti kepemilikan :- SHM No. 9270/Kalideres, atas nama Eliza Agustina

Darmawan, luas 200 M², yang berlokasi di Perumahan Citra Garden 1 Blok H2 No. 19, Kel. Kalideres, Kec. Kalideres, Kota Jakarta Barat, Prov. DKI Jakarta;

- SHGB No. 1363/Kalideres, atas nama Danny Limarga, luas 200 M², dengan berakhirnya hak tanggal 04 November 2025, yang berlokasi di erumahan Citra Garden 1 Blok H2 No. 23, Kel. Kalideres, Kec. Kalideres, Kota Jakarta Barat, Prov. DKI Jakarta.

4. Sebidang tanah dan bangunan berupa Gedung dengan bukti kepemilikan SHGB No. 2432/Petojo Selatan, atas nama PT. Balipertiwi Wisatautama, luas 635 M², dengan berakhirnya hak tanggal 07 Maret 2031, yang berlokasi di Jalan Kesehata No. 36, Kel. Petojo Selatan, Kec. Gambir, Kota Jakarta Pusat, Prov. DKI Jakarta

No. Objek Lelang

Persyaratan Lelang:1. Memiliki akun yang telah terveri kasi pada website www.lelang.go.id2. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website diatas.

Setoran Jaminan(Rp.)

2.000.000.000(25%)

1.816.384.500(25%)

950.000.000(25%)

7.500.000.000(25%)

Harga Limit Lelang(Rp.)

8.000.000.000

7.265.538.000

3.800.000.000

30.000.000.000

Keterangan :• Nominal jaminan yang disetorkan ke Rekening VA (virtual account) harus sama dengan nominal jaminan

yang disyaratkan.• Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat – lambatnya 1 (satu) hari Kalender sebelum

pelaksanaan lelang.• Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.• Peserta lelang diwajibkan melihat, mengetahui dan menyetujui aspek legal dari obyek yang dilelang

dengan kondisi apa adanya (as is)*.

Aanwijzing : Calon peserta dapat melihat objek yang akan dilelang (Aanwijzing) sejak pengumuman ini diterbitkan dengan menghubungi Kantor Kurator PT. Balipertiwi Wisatautama (Dalam Pailit) yang beralamat di The Belleza Permata Hijau, GP Of ce Tower 6th Floor, Jl. Letjen Soepeno No. 34, Arteri Permata Hijau, Jakarta Selatan, Telp. 021-53664648.

Cara PenawaranHari / TanggalBatas Akhir PenawaranTempat Lelang

Penetapan PemenangPelunasan Harga LelangBea Lelang Pembeli

::::

:::

Closed Bidding (dengan mengakses url www.lelang.go.id)Selasa, 21 Juli 202010.00 Waktu Server Aplikasi Lelang Internet (sesuai WIB)KPKNL Jakarta IV( Jl. Prajurit KKO Usman dan Harun No. 10 Jakarta Pusat )Setelah batas akhir penawaran5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang2 % (dua persen) dari harga terbentuk lelang

Pelaksanaan Lelang:

KPKNL Jakarta IV

KURATORPT. Balipertiwi Wisatautama (Dalam Pailit)

MADYO SIDHIARTA, S.H.

Berdasarkan pasal 6 Undang-undang No.4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan atas Tanah berikut benda-benda yang berkaitan dengan tanah. PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk Consumer Collection & Recovery Bandung akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui surat elektronik (e-mail) dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Purwakarta terhadap debitur-debitur dibawah ini yang telah dikategorikan kredit bermasalah (Cidera Janji / Wanprestasi) sebagai berikut :1. Debitur an. DEDI HADIANTO, S.SIT., berupa:

Sebidang tanah seluas 123 m2 berikut bangunan dan segala sesuatu yang berada diatasnya sesuai dengan SHM No. 03642 / Desa Cikampek Selatan tercatat atas nama DEDI HADIANTO, S.SIT terletak di Desa Cikampek Selatan, Kec. Cikampek, Kab. Karawang, setempat lebih dikenal dengan Ruko Jl. Ahmad Yani No. 9C.

(Harga Limit Rp. 2,318,000,000.00; Uang Jaminan Rp.696,000,000.00) 2. Debitur an. DJONI PRANATA, berupa:

Sebidang tanah seluas 105 m2 berikut bangunan dan segala sesuatu yang berada diatasnya sesuai dengan SHM No. 2181 / Desa Sirnabaya tercatat atas nama DJONI PRANATA terletak di Blok B. 10-58, Desa Sirnabaya, Kec. Teluk Jambe Timur, Kab. Karawang, setempat lebih dikenal dengan Perumahan Puri Teluk Jambe Blok B.10 No. 58.

(Harga Limit Rp. 577,000,000.00; Uang Jaminan Rp.174,000,000.00) 3. Debitur an. JENAL ABIDIN, H, berupa:

Sebidang tanah seluas 640 m2 berikut bangunan dan segala sesuatu yang berada diatasnya sesuai dengan SHM No. 637 / Desa Tanjungtiga tercatat atas nama Haji JENAL ABIDIN terletak di Tanjungtiga, Desa Tanjungtiga, Kec. Blanakan, Kab. Subang, setempat lebih dikenal dengan Jl. Sumur Sapi Dusun Sumur Sapi 1, RT. 01 RW. 01.

(Harga Limit Rp. 394,650,000.00; Uang Jaminan Rp.119,000,000.00) 4. Debitur an. SUSI APRIANI, berupa:

Sebidang tanah seluas 145 m2 berikut bangunan dan segala sesuatu yang berada diatasnya sesuai dengan SHM No. 4363 / Kel. Cigadung tercatat atas nama Insinyur NAN-DANG SUTIADI terletak di Jalan / Blok R Kavling No. 91, Kel. Cigadung, Kec. Subang, Kab. Subang, setempat lebih dikenal dengan Komplek Surya Cigadung Blok R No. 91.

(Harga Limit Rp. 283,150,000.00; Uang Jaminan Rp.854,000,000.00) Keterangan :- Nominal Jaminan yang distorkan ke Rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan.- Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan Lelang.- Segala biaya yang timbul akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta Lelang.- Peserta Lelang diwajibkan melihat, mengetahui, dan menyetujui aspek legal dari obyek yang dilelang dengan kondisi apa – adanya (as is). Pelaksanaan Lelang:- Cara penawaran : Melalui aplikasi Lelang internet cara tertutup (close bidding) pada alamat domain https://www.lelang.go.id- Hari/Tanggal : Selasa, 21 Juli 2020, - Jam : Waktu penawaran s/d Pkl. 10.00 WIB- Pelunasan Harga Lelang : 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang- Tempat Lelang : KPKNL Purwakarta Jl. Siliwangi No. 9 PurwakartaSyarat-syarat lelang :- Memiliki akun yang telah terveri kasi pada website https://www.lelang.go.id/. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti Lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur”

dan “Panduan Penggunaan” pada alamat website tersebut. Peserta Lelang dapat melihat objek Lelang semenjak pengumuan ini terbit.- Informasi lebih lanjut dapat menghubungi PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk. Consumer Collection & Recovery Bandung (CCR Bandung), Jl. Asia Afrika No.118-120 Lt. 2 Bandung.

Tlp:022-4240289.

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

Purwakarta, 07 Juli 2020

PT. Bank Mandiri (Persero),Tbk.KPKNL Purwakarta

Peroleh Barang Dari Jaringan Lapas di Jabar

CIMAHI – Seorang biduan berinisial TN alias Vina,40, nyambi menjadi pengedar narkoba jenis sabu. Janda beranak dua itu diamankan jajaran Satuan Reserse Nar-koba Polres Cimahi. Ada 35 gram sabu yang disita dari biduan tersebut.

Kapolres Cimahi, AKBP M Yoris Maulana Yusuf Mar-

zuki mengungkapkan, penang-kapan Vina dilakukan usai adanya laporan dari masy-arakat. Kemudian dilakukan penyelidikan selama satu pekan dan ditangkap pada 27 Juni lalu di rumahnya di De-sa Sariwangi, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

”Kita lakukan penggerebegan di tempat tinggalnya. Setelah dilakukan penggeledahan, didapati barang bukti berupa sabu,” ungkapnya saat gelar

perkara di Mapolres Cimahi, Jalan Jenderal Amir Machmud, Senin (6/7).

Setelah dilakukan introgasi dan analisa, Vina mendapat-kan barang haram tersebut dari jaringan salah satu Lapas di Jawa Barat. Biduan tersebut berperan sebagai perantara atau pengedar. Wilayah edar-nya termasuk di wilayah hu-kum Polres Cimahi.

”Teknisnya perempuan langsung menjual barang bukti dari Lapas. Kita akan

kembangkan ke dalam Lapas. Ada hubunganya dengan orang Lapas,” terang Yoris.

Sementara itu, Kasatnar-koba Polres Cimahi, AKP Andri Alam menambahkan, tersangka Vina kenal narkoba dari tempat hiburan. Awalnya, dia hanya menjadi pemakai, sebab sudah dilakukan penangkapan tahun 2017 si-lam dan langsung direhab.

”Tersangka sudah pernah ditangkap sebagai penyalah-guna, lalu direhab,” kata Andri.

Setelah selesai direhab, Vina malah kembali terjeru-mus dengan menjadi pema-kai dan pengedar. Dari tempat hiburan, tersangka membuat jaringan dengan menjual shabu dari Lapas kepada kon-sumennya.

”Tersangka biasa diundang sebagai penghibur (biduan) main di cafe-cafe. Kebanyakan konsumennya di tempat hi-buran,” ujar Andri.

Sebetulnya, jelas Andri, biasanya Vina menjual nar-kotika hingga 200 gram dalam sehari, dengan harga jual Rp 1,5 juta per gram. Namun saat ditangkap, barang bukti yang tersisa hanya sekitar 35 gram.

Tersangka sendiri, kata An-dri, kurang kooperatif ketika dimintai keterangan. Sebab, ketika pihaknya melakukan penelusuran ke lapangan, termasuk Lapas yang diduga menyuplai barang, ada kete-rangan yang berbeda.

”Sedang kita pelajarai. Kita sempat ke lapas ternyata ke-terangan terssangka berbeda dengan di lapangan. Tersang-ka komunikasinya pakai pon-sel dengan sistem terputus,” ungkapnya.

Sedangkan tersangka menga-ku menjadi pengedar nar-

koba untuk memenuhi kebu-tuhan hidupnya bersama dua orang anak.

”Awalnya memang saya cuma jual barang terus dapat barang lagi. Tapi baru-baru ini dapat keuntungan,” kata-nya.

Selain mengamankan Vina, dalam kurun waktu satu bu-lan ini, Satuan Reserse Nar-koba Polres Cimahi juga mengamankan sebanyak 14 tersangka dari 13 kasus penya-lah guna narkoba.

Para tersangka yang ditangkap ini merupakan bandar, peng-edar hingga pengguna berba-gai jenis kejahatan narkotika.

Mereka beroperasi di ber-bagai daerah, termasuk di

wilayah hukum Polres Cimahi yang meliputi Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Ba-rat (KBB).

Dari penangkapan selama satu bulan itu, polisi menga-mankan berbagai barang bukti seperti sabu-sabu seba-nyak 39,77 gram, ganja kering 161,24 gram, tanaman ganja satu pohon, extacy empat butir, obat keras berbagai je-nis 4.828 butir dan psikotro-pika 16 butir.

Akibat perbuatannya, para tersangka terancam hukuman 5-20 tahun penjara karena melanggar Pasal 114 ayat (2) dan pasal 112 ayat (2) Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. (mg3/ziz)

GELAR PERKARA: Vina,40, diamankan jajaran Satresnarkoba Polres Cimahi setelah diketahui mengedarkan narkoba jenis sabu di tempat hiburan yang berada di wilayah Kota Cimahi dan Bandung.

Biduan Jadi Pengedar Sabu Jaringan Lapas

CIMAHI - Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi meminta masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan meng-ingat pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) masih berlangsung. Apalagi jumlah kasus kembali mengalami penambahan.

Wali Kota Cimahi, Ajay Mu-hammad Priatna mengatakan, status Kota Cimahi naik lagi ke zona kuning dimana penam-bahan kasus terus terjadi. Total sampai Senin (6/7), kasus konfirmasi positif Co-vid-19 mencapai 108 orang atau bertambah tiga dari hari sebelumnya.

”Kita ini dari biru menjadi kuning. Faktanya kita nambah biarpun. Itu yang merubah status kita. Kedua faktanya memang ada yang meninggal juga,” kata Ajay saat ditemui, Senin (6/7).

Kabar baiknya, angka ke-sembuhan dari virus korona pun ikut bertambah. Hingga hari ini tercatat sudah ada 70 orang yang sembuh. Bertam-bah empat orang dari hari sebelumnya.

Sementara yang meninggal empat orang, dan yang masih positif aktif atau yang masih menjalain perawatan tersisa 34 orang. Orang yang terkon-firmasi positif aktif itu ada yang dirawat di rumah sakit dan menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.

Ajay mengaku, pihaknya saat ini tengah membahas cara untuk membuat masyarakat tetap pa-tuh terhadap protokol kesehatan. Seperti tetap mengenakan mas-ker, mencuci tangan dan tetap jaga jarak hingga menghindari kerumunan.

Sebab menurut Ajay, akti-vitas masyarakat di Kota Ci-

mahi saat ini seolah terlihat sudah tidak ada pandemi. Apalagi sejak dihentikannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), dan diganti dengan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).

”Lagi dirapatin salah satunya bagaimana mengimbangi aktivitas masyarakat yang memang begitu melupakan. Seakan-akan PSBB berakhir pandemi juga berakhir,” ujar-nya.

Contoh terdekat, ungkap Ajay, adanya keramaian di area yang biasanya dijadikan tempat Car Free Day yakni di Jalan Rd. Demang Hardjaku-sumah. Padahal, tegas Ajay, pihaknya belum mengizin-kan lokasi tersebut dibuka untuk kegiatan keramaian.

”Saya sudah perintahkan Satpol untuk membersihkan karena banyak PKL berjamur.

Minggu depan gak akan te-rulang lagi karena taku jadi kluster baru,” tandas Ajay.

Terpisah, Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Cimahi Cha-nifah Listyarini menambahkan, setiap harinya memang data terus mengalami perubahan.

”Setiap hari ada perubahan data, baik yang positif aktif dan yang positif sembuh. Hari ini yang sembuh bertam-bah empat dan yang positif aktif bertambah tiga orang,”

ungkap Chanifah.Namun pihaknya belum

bisa memastikan sumber pe-nularan tiga orang positif tersebut. Saat ini pihaknya masih melakukan tracing ri-wayat perjalanan dan kontak eratnya.

”Masih tracing karena kita juga belum tahu sumber penularannya darimana ka-rena datanya kita dapat dari Kota Bandung,” sing-katnya. (mg3/ziz)

Jumlah Kasus Positif Covid-19 di Cimahi Bertambah

CIMAHI – Sejak adanya pengungkapan kasus pere-daran daging celeng dari Pa-dalarang Kabupaten Bandung Barat (KBB) para pedagan daging sapi dibeberapa pasar di Kota Cimahi mengaku men-galami penurunan omset.

Seperti yang dialami Hi-dayat,49, salah seorang pe-dagang sapi Pasar Atas Baro-kah Cimahi ini mengaku penurunan penjualan diala-mi sejak Rabu (1/7) setelah ramainya pemberitaan pere-daran daging sapi oplosan.

”Iya, penjualan tiba-tiba menjadi sepi. Setelah dapat informasi ternyata karena adanya berita di media soal penjualan daging sapi yang dioplos dengan daging Celeng yang diungkap oleh Polres Cimahi,” katanya, saat ditemui di kiosnya, belum lama ini.

Dia menduga setelah ada be-rita tersebut, ada rasa ketakutan dari masyarakat, sehingga ragu untuk membeli daging sapi.

”Ya otomatis menurun lah, biasanya saya jualan sampai satu kwintal sehari, sekarang 50 kilogram juga susah. Tapi Alhamdulillah rezeki tetap ada aja, cuman penurunan ya dam-paknya lumayan,” ungkapnya, pria warga Kampung Bongkok Desa Padaasih Kecamatan Ci-sarua Kabupaten Bandung Barat itu.

Dia pun menyayangkan per-buatan pelaku yang tidak me-mikirkan reputasi para pedagang daging sapi yang benar-benar jualan daging sapi halal. Dia pun meminta masyarakat agar jangan ragu untuk membeli daging sapi di Pasar Atas Cimahi.

Dia juga menjamin jika semua daging sapi yang dijual di PAB memang benar-benar murni daging sapi.

”Kami pedagang mengambil daging sapi yang dipotong oleh jagal lokal seperti di Cisarua Ka-bupaten Bandung Barat, se-hingga dapat diawasi langsung saat pemotongannya,” terangnya.

Dia pun meminta Polres Cimahi memproses kasus tersebut hingga tuntas dan memberi tindakan tegas agar pelaku kapok menjalankan bisnis haramnya.

Terpisah Wali Kota Cimahi Ajay M. Priatna menyatakan prihatin atas beredarnya da-ging celeng asal KBB yang dioplos dengan daging sapi itu dan dipasarkan dalam bentuk makanan olahan.

”Saya rasa kalau masuk ke pasar

tradisional agak sulit, yang agak mengkhawatirkan justru penjua-lan lewat pasar tumpah atau pen-jual perseorangan,” katanya.

Ajay mengaku, pihaknya sudah pernah mengantisi-pasi kemungkinan masuknya daging celeng ke pasar tradi-sional Kota Cimahi.

”Kita antisipasi lewat upaya preventif dengan pemantauan dan pengawasan. Seperti wak-tu itu bersama Kapolres Cimahi sidak ke pasar menindaklanj-uti temuan peredaran daging babi yang dijual seolah daging sapi di Kabupaten Bandung kiriman dari Solo yang dijual di daerah Majalaya dan Bale-endah. Saat itu tidak ditemukan, saya yakin sulit lah daging ce-leng di pasar tradisional resmi,” tandasnya. (bbs/ziz)

Peredaran Daging Celeng Pengaruhi Penjualan Daging Sapi

ISTIMEWA

BANDUNG BARAT EKSPRES SELASA7 JULI 2020 13

PLN Tolak Permohonan PenangguhanNGAMPRAH- Pandemi Covid-19

selama beberapa bulan belakangan sempat membuat objek wisata dan hotel di Kabupaten Bandung Barat (KBB) terkena dampaknya hingga ha-rus tutup sementara.

Sejumlah objek wisata yang tersebar di berbagai wilayah, terutama Lembang, membuat pengelola tidak mendapat-kan pemasukan apapun namun tetap memiliki pengeluaran setiap bulannya, salah satunya untuk membayar tagihan listrik.

Berdasarkan data dari PLN UP3 Ci-mahi, penjualan daya ke sektor wi-sata dan hotel di Bandung Barat men-capai 0,7 persen dari jumlah penda-patan PLN UP3 Cimahi setiap bulan-nya.

“Untuk sektor wisata dan hotel di KBB itu hanya 0,7 persen. Sementara KBB sendiri menyumbang 37 penda-patan keseluruhan PLN UP3 Cimahi

setiap bulannya,” ungkap Manager Bagian Pemasaran dan Pelayanan Pe-langgan, Moh Nizar Anwaruddin saat ditemui, Senin (6/7).

Selama pandemi Covid-19 yang menyebabkan objek wisata dan hotel di KBB terpaksa tutup semen-tara selama hampir 3 bulan, mem-buat pengelola terbebani bahkan mengajukan penangguhan pem-bayaran listrik.

“Memang ada beberapa yang mengaju-kan penundaan pembayaran tetapi untuk saat ini belum bisa diakomodir. Program relaksasi hanya dapat dibe-rikan untuk daya 450 dan 900 VA sub-sidi sampai bulan September 2020, kalau wisata dan hotel ‘kan penggu-naan dayanya sangat besar, bukan skala rumahan,” katanya.

Pihaknya mengakui cukup terimbas dari tidak beroperasinya objek wisata dan hotel di KBB hingga membuat penjualan daya ke dua sektor tersebut mengalami penurunan.

“Jelas ada imbas ke kita juga secara tidak langsung, karena penjualan daya itu turun sekitar 10% bila dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya,” terangnya.

Saat ini objek wisata dan hotel di KBB kembali bergeliat setelah resmi boleh beroperasi berdasarkan keputusan Bupati Bandung Barat, sejak tanggal 13 Mei lalu. Namun demikian, berba-gai syarat yang diterapkan pemerintah daerah masih belum bisa membuat omzet pengelola wisata dan hotel kem-bali normal.

“Jujur saat tutup itu kita sangat ter-dampak. Pengeluaran besar semen-tara pemasukan nol. Misalnya untuk bayar listrik satu objek wisata saja itu puluhan juta, belum pegawai, dan pemeliharaan. Jadi setelah buka ini kita sih yang penting bisa menambal pengeluaran, belum memikirkan keuntungan,” kata pemilik objek wi-sata The Great Asia Africa, Perry Tristianto. (mg6/tur)

Objek Wisata Tak Mampu Bayar Listrik

ISTIMEWA

DIBUKA: Objek Wisata di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, termasuk perhotelan kembali beroperasi di masa transisi AKB.

NGAMPRAH - Memasuki musim pancaroba, Badan Karantina Ikan dan Pengen-dalian Mutu (BKIPM) Bandung, mengingatkan potensi kera-cunan ikan tambak yang juga bisa membahayakan manusia. 

Menurut Kepala BKIPM Bandung, Deddy Arief Hendri-yanto, perubahan cuaca dari musim hujan ke musim ke-marau bisa memicu matinya ikan di keramba atau di jaring apung.

“Seperti tahun-tahun sebe-lumnya, banyak kasus kema-tian ikan di keramba atau jaring apung yang dugaannya karena keracunan. Memang banyaknya terjadi di Kabu-paten Bandung Barat karena banyak sungai dan keramba apung,” ujar Deddy saat di-hubungi, Senin (6/7).

Penyebab matinya ikan di keramba atau jaring apung

itu, kata Deddy, akibat peru-bahan cuaca, maka kondisi air di sungai tempat ikan di-budidayakan jadi kelebihan kadar amonia dan kekurang-an kadar oksigen yang mem-buat ikan keracunan.

“Ikan tersebut mengalami kematian karena disinyalir adanya non infectious disease, jadi bukan karena penyakit, bakteri, maupun virus. Kalau diperiksa di bagian insang, nanti bisa ditemukan cacing insang,” tuturnya.

Peningkatan kadar amonia dalam air juga bisa disebabkan karena pengendapan pakan ikan yang biasanya meng-gunakan pelet atau pakan ikan buatan sendiri.

“Karena pengendapan pakan itu, ketika hujan turun pakan akan mengapung ke atas, se-dangkan pakan sudah mengendap sejak lama dan

mengeluarkan gas. Jadi itulah yang menyebabkan ikan ke-racunan,” bebernya.

Untuk itu, dia mengimbau kepada masyarakat yang men-jadi pembudidaya ikan di jaring terapung maupun di media lain, agar senantiasa membersihkan sisa pakan ikan yang mengendap.

“Penanganannya sebisa mungkin melakukan pem-bersihan sisa pakan ikan yang mengendap dari sekarang. Bisa dengan mengangkat ja-ringnya atau dengan upaya lainnya,” jelasnya. 

Dia menegaskan jika ikan yang mati keracunan tidak laik untuk dikonsumsi. Se-bab bisa menyebabkan keracunan juga pada pen-gonsumsinya. “Tidak baik dikonsumsi, karena bisa menyebabkan keracunan,” tandasnya. (mg6/tur)

ISTIMEWA

PERIKSA: Sejumlah warga mengecek ikal tambak hasil tangkapannya karena potensi keracunan saat musim pancaroba.

Pancaroba, Waspada Keracunan Ikan Tambak

NGAMPRAH-Pengelola objek wisata di Kabupaten Bandung Barat (KBB) berha-rap keputusan Pemkab Bandung Barat mengizinkan wisatawan luar Jawa Barat berkunjung bisa mendongkrak jumlah pengunjung.

Meskipun sudah berope-rasi kembali hampir sebulan setelah tutup sementara se-lama tiga bulan, namun kun-jungan wisatawan ke objek wisata di KBB masih belum stabil.

Berdasarkan rencana yang disepakati Bupati KBB dan Gubernur Jawa Barat, peng-unjung asal luar Jawa Barat mulai boleh berkunjung ke KBB mulai Selasa (7/7).

“Masih belum stabil karena pengunjung juga hanya yang dari dalam Jawa Barat saja. Mudah-mudahan setelah pengunjung luar Jawa Barat masuk bisa lebih ramai lagi,” ungkap Manager Operasional Lembang Park and Zoo, Iwan Susanto, Senin (6/7).

Hampir sebulan dibuka, kunjungan wisatawan lokal

ke objek wisata yang men-ghadirkan satwa sebagai daya tariknya tak lebih dari seribu orang. Beruntung, bila akhir pekan masih bisa melebihi angka tersebut.

“Kalau hari biasa atau week-days itu paling banyak 800, jarang sampai seribu. Padahal dulu weekdays juga bisa sam-pai 2.500. Memang sekarang ada pembatasan, maksimal 50 persen kunjungan. Artinya maksimal 5000 orang,” terang-nya.

Pengelola Terminal Wisata Grafika Cikole, Sapto Wahy-udi, pengunjung asal luar Jawa Barat menjadi yang pa-ling banyak menyumbang income ketimbang wisatawan lokal.

“Kalau yang lokal itu kan paling kuliner aja kesininya, kalau yang luar Jabar seperti Jakarta dan Jawa Tengah itu paket outbond, menginap, dan otomatis makan. Jadi lebih untung, harapannya memang seperti itu, ada kun-jungan dari wisatawan luar Jabar,” tuturnya.

Sebagai persiapan meny-ambut kunjungan wisatawan luar Jabar, pihaknya mene-rapkan protokol kesehatan seperti yang sudah dilaksana-kan selama pandemi Covid-19.

“Sebetulnya sudah diterap-kan sejak sebelum-sebelum-nya, seperti cuci tangan, cek suhu tubuh. Kalau yang meng-inap, itu setelah ganti sprei dan semuanya, akan didiam-kan dulu selama 6 jam, baru boleh diisi lagi,” tandasnya.

Sebelumnya, Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna mengatakan objek wisata su-dah menerapkan protokol kesehatan di masa transisi Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) dengan baik, sehingga dipas-tikan siap menerima kun-jungan wisatawan luar Jawa Barat. 

“Barusan sudah dicek semua kesiapan objek wisata men-jelang kunjungan wisatawan luar Jawa Barat. Semuanya sudah siap, kita pastikan Se-lasa wisatawan luar Jabar boleh berkunjung ke KBB,” ungkap Umbara. (mg6/tur)

NGAMPRAH-  Pemkab Bandung Barat masih men-goptimalkan pengawasan pergerakan orang, guna men-

cegah penularan virus Koro-na.

Jika sebelumnya pergerakan orang diawasi melalui pene-

rapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), kali Ini Pemkab mencanagkan pembentukan desa siaga CO-VID-19. Rencananya, program tersebut akan dilaksanakan dalam waktu dekat.

Sekretaris Daerah (Sekda) KBB, Asep Sodikin mengata-kan, nantinya pemerintah desa akan mengoptimalkan peran RT dan RW dalam mengawasi pergerakan orang.

“Jadi, penyebaran COVID-19 di wilayah KBB mayoritas ter-bawa oleh masyarakat yang beraktivitas di luar Bandung Barat,” ujarnya saat ditemui Radar Bandung, dilansir dari radarbandung.id, Senin (6/7).

Ia mengatakan,  untuk hal teknis dan bagaimana meka-ninimenya, relawan  CO-VID-19 di Badan Penanggu-langan Bencana Daerah

(BPBD) KBB yang nantinya akan mengaturnya.

“Secara teknis nantinya BPBD yang mengatur semuanya,” ucapnya.

Asep menegaskan, hal yang terpenting saat ini adalah mengawasi pergerakan ma-nusia dalam menjalani pene-rapan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) yang dicanang-kan  Pemprov Jabar. Men-ghadapi new normal, adalah bagaimana memastikan ma-syarakat menjalankan proto-kol kesehatan COVID-19 se-cara benar.

“Kita akan melakukan pe-metaan tergantung kewaspa-daan masing-masing desa yang menjalankan program desa siaga tersebut,” katanya. “Protokol kesehatan harus diterapkan dalam semua bi-dang,” pungkasnya. (bbs/tur)

Berharap Dongkrak Jumlah Pengunjung Luar Jawa Barat

ISTIMEWA

SAMBUT: Objek wisata di Kabupaten Bandung Barat siap menerima kedatangan wisatawan dari luar Jawa Barat (Jabar) meski pandemi Covid-19 masih belum usai.

Pemkab Optimalkan Peran RT/RW Tangani Pandemi Covid-19

ISTIMEWA

DATA: Aa Umbara saat mendata langsung administrasi kependudukan sebagai sebagai syarat penerima bantuan dari pemerintah, sebelum pandemi covid-19.

PENDIDIKANSELASA7 JULI 202014

KITA masih berada dalam masa pandemi akibat Corona. Penyakit yang belum ada vaksinnya ini sudah mereng-gut nyawa banyak orang. Agar tidak ada korban selanjutnya, maka perlu ada perhatian dan keaktifan dari seluruh elemen masyarakat, untuk bekerja sama menangani virus Co-vid-19.

Dari awal pandemi, presiden sudah menginstruksikan agar masyarakat mematuhi aturan seperti memakai masker dan menjaga higienitas. Mereka juga wajib menjaga jarak serta tidk boleh menyeleng-garakan acara yang mengun-dang kerumunan orang. Pe-raturan-peraturan ini ampuh untuk mencegah penularan

virus Covid-19.Untuk mendukung pemerin-

tah, sudah seharusnya seluruh elemen masyarakat juga mem-bantu dengan ikut menjaga lingkungannya masing-masing agar tetap tertib dan taat atu-ran. Di gerbang perumahan maupun kampung disediakan tempat untuk mencuci tangan, sehingga warga yang habis bepergian bisa terjaga higie-nitasnya. Jika perlu, dibuat bilik untuk menyemprot cai-ran disinfektan.

Jika ada beberapa jalur un-tuk masuk ke kampung, maka bisa diportal oleh pak RW, dan menyisakan 1 saja untuk tempat keluar masuk. Hal ini untuk meminimalisir orang asing yang masuk ke

dalam pemukiman dan bisa jadi ia adalah carrier Corona.

Kepedulian ini tidak hanya dari pejabat setingkat RT dan RW, tapi juga dari sesama tetangga. Jangan sampai ke-tika ada yang kena Corona, malah dicemooh dan diasing-kan dari lingkungan. Seha-rusnya, pasien ditolong untuk bisa mendapat perawatan di Rumah Sakit secepat mungkin. Agar lekas sembuh dan tidak menular ke keluarganya. Ke-tika Rumah Sakit ternyata penuh dan pasien harus rawat jalan sambil isolasi mandiri, maka bisa diberi bantuan berupa suplai makanan dan minuman yang digantung di pagar rumahnya.

Bantuan dari sesama tetan-

gga ini juga bisa berupa sem-bako dan bahan makanan pokok lainnya. Apalagi di tengah pandemi Covid-19 ini, banyak yang kehilangan pe-kerjaan sehingga kesulitan untuk belanja. Di depan ma-sjid atau balai RW bisa dipa-sang papan sebagai tempat untuk menggantungkan beras, gula, atau sayur-sayuran. Ma-syarakat yang membutuhkan bisa mengambil secukupnya dan yang kelebihan rezeki bisa memberi semampunya. Tak perlu menunggu bansos dari pemerintah, namun ma-syarakat bisa berdonasi se-

suai dengan kemampuan mereka sendiri.

Anak-anak juga masih belajar di rumah karena merekalah yang rawan tertular virus Co-vid-19. Jadi pengajaran masih melalui sistem daring, jika bisa dilakukan sampai bulan januari tahun depan. Ketika keadaan benar-benar aman. Kepala sekolah juga tidak boleh memaksa murid untuk masuk sekolah di bulan juli, karena keselamatan mereka lebih penting. Sudah seha-rusnya beliau mendukung kebijakan pemerintah untuk melanjutkan school at home.

Kantor dan pabrik juga mu-lai dibuka kembali. Para pe-gawai bekerja lagi setelah sebelumnya work from home.

Manajer kantor juga seharus-nya menaati prosedur kese-hatan untuk mencegah pe-nularan virus Covid-19. Di antaranya pegawai tidak bo-leh lembur berlebihan, masuk kerja secara bergiliran agar bisa menaati aturan physical distancing, wajib pakai mas-ker, dan di kantor wajib di-semprot disinfektan 4 jam sekali.

Polisi sebagai pengayom masyarakat juga ikut menegak-kan aturan demi mencegah penyebaran Corona. Jadi ke-tika Anda ditangkap karena ketahuan berkendara tanpa pakai masker atau nekat naik mobil dengan berdesak-de-sakan, jangan marah. Mereka hanya ingin seluruh masy-

arakat menaati aturan dari pemerintah. Karena semua ini tentu dibuat demi kese-lamatan kita bersama.

Tidak hanya presiden, mentri, dan pejabat, namun seluruh elemen masyarakat bisa mem-bantu untuk mencegah pe-nularan Covid-19 dan me-nanganinya. Taatilah protokol kesehatan, minimal memakai masker. Di pemukiman juga wajib ada tempat cuci tangan atau bilik higinenitas sebagai tempat penyemprotan cairan disinfektan. Semua ini dila-kukan agar virus Covid-19 tidak makin menyebar di In-donesia. (**)

* Penulis adalah kontribu-tor The Jakarta Institute

Perlu Peran Aktif Masyarakat Dalam Mencegah Covid-19OPINI

Oleh:

TEGUH PRABOWO*

Kota Bandung Tetap Hindari KBM Tatap Muka

BANDUNG-Jadwal kalender pendidikan nasional me-nyebutkan 13 Juli 2020, seba-gai waktu awal mulai kegia-tan belajar mengajar.

Namun, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung belum

akan menggelar pembelajaran tatap muka.

Sekretaris Disdik Kota Bandung, Cucu Saputra me-mastikan, sejauh ini kegiatan pendidikan di Kota Bandung masih akan diselenggarakan dalam jaringan (daring). Sam-bil menunggu evaluasi per-kembangan kasus Covid-19 dari tim Gugus Tugas.

“Sesuai pernyataan men-teri Kemendikbud, bahwa tanggal 13 Juli itu hari per-tama tahun ajaran baru, tapi tidak berarti hari pertama masuk ke sekolah,” katanya, dilansir dari bandung.pojok-satu.id, Senin (6/7).

Meski saat ini Kota Bandung sudah masuk zona biru, tapi pendidikan menjadi sektor

yang belum diberikan kelong-garan oleh Pemkot Bandung.

Pihak Disdik, kata Cucu, tak mau memaksakan atau ter-buru-buru memulai kegiatan pendidikan di sekolah. “Ke-bijakan pendidikan itu diakhir-kan untuk relaksasi karena terlalu berisiko,” ujar Cucu.

“Kebijakan new normal ter-kait pendidikan itu (keputu-

sannya) diakhirkan. Melihat kondisi sedemikian rupa, sehingga dapat dipastikan aman untuk peserta didik kita,” tambah Cucu.

Menurut Cucu, sekolah merupakan tempat yang rawan terjadinya penularan virus. Karena tingkat kesadaran siswa akan protokol kesehatan yang dianggap masih rentan.

Anak-anak, khususnya usia sekolah dasar dikhawatirkan belum sepenuhnya mema-hami pedoman pencegahan Covid-19.

“Ada kerawanan, karena tingkat kesadaran siswa akan protokolkan masih sangat berisiko. Contohnya, anak SD mana mengerti dia menjaga jarak,” katanya. (bbs/tur)

13 Juli, Sekolah Mulai AktifISTIMEWA

JAGA KESEHATAN:Para siswa sekolah dasar (SD) mulai masuk sekolah dengan menggunakan penutup muka (masker) dengan protokol kesehatan selama pandemi Covid-19. Sementara di Jabar sekolah masih belajar dari rumah (daring).

Ada kerawanan, karena tingkat kesadaran

siswa akan protokolkan masih sangat berisiko. Contohnya, anak SD mana mengerti dia

menjaga jarak.”

Cucu Saputra Sekretaris Disdik Kota Bandung

BANDUNG-Mahasiswa Tel-kom University kembali mela-kukan aksi virtual dengan menggaungkan tagar #Tel-komBerdusta dan #Tunda-BayarBPP. Aksi virtual ini kembali mengkritik kebijakan pihak kampus mengenai ke-ringanan Penyelenggaraan Pendidikan (BPP).

Tagar #TelkomBerdusta ba-hkan muncul di trending topik media sosial Twitter. Tagar tersebut banyak berisikan kelu-han mahasiswa terkait kebija-kan di Telkom University.

sejak pukul 14.30 WIB, Senin (6/7/2020), tagar tersebut sudah menjadi trending topik terpopuler urutan pertama di Indonesia. 

Seperti yang dituliskan salah satu akun, @gncuwxx yang menyindir kebijakan kampus terkait Biaya Penyelenggara-an Pendidikan (BPP) di Telkom University.

“Mantap kuliah smt depan ttp daring tp gue bayar bpp

full 9jt wkwkwkw mantap kampusku #AliansiMahasis-waTelkom #TelkomBerdusta,” tulisnya.

Pemilik akun @adtyasam-uel juga mengeluhkan hal serupa. Dia mengaku tak ha-bis pikir dengan kebijakan kampus yang terkesan tidak promahasiswa dalam situasi pandemi covid-19 saat ini.

“Aww pemotongan BPP 25% berlaku apabila orangtua me-ninggal kena covid atau di PHK. WKWKWK lawak sih nyawa orangtua diganti sama 2juta doang. Itu pemotongan bpp apa santunan kematian? Santunan kematian dari BPJS geh lebih gede,” katanya.

“Kudu di PHK atau meninggal dulu ye biar dapet potongan Ortu yg kerjanya buruh, pedagang, dll ge blom masuk kategori ringan blom lagi orang yang baru kena musibah, kehilangan mo-tor, Rmh dibobol, bahkan temen gue baru ilang sepatunya,” tulis pemilik akun @anas_abdlh.

Selain itu, ada juga akun @TolakBppFull yang menyeru-kan agar BPP untuk dikurangi karena di tengah pandemi virus Korona ini orang tua sangat sulit untuk mempero-leh uang.

“Nasib yang wiraswasta dan ga di PHK tapi pemasukannya juga berkurang gimana dong?! Tolong lah, kami juga masih ingin belajar. musibah covid kan dampaknya ke semua orang juga, bahkan hampir ke seluruh aspek kehidupan. tolong mengerti pak buk,” tulisnya.

Bukan hanya sejumlah cui-tan tersebut, tanggapan ber-beda dicuitkan oleh @mint-dhchoco yang menuntut agar kampus transparan terkait dana yang digunakan selama pandemi virus Korona.

“Apa sih susahnya transpa-ransi laporan keuangan? kan udah diatur UU kalau badan publik harus transparan,” tulisnya.

Sebelumnya, Aliansi Maha-siswa Telkom pun menggelar

aksi unjuk rasa di depan Ge-dung Yayasan Pendidikan Telkom (YPT), Jumat (3/7). Mereka melayangkan lima tuntutan bagi pihak kampus. 

Selain dari penurunan BPP, ada juga perihal transparan-si laporan keuangan, rencana kerja anggaran, rencana kerja manajerial, bantuan bagi mahasiswa yang orang tuanya terdampak, mengem-balikan biaya asrama selama pandemi dan menerapkan protokol kesehatan untuk aktivitas di dalam kampus.

Mahasiswa beranggapan se-lama masa kuliah daring tidak banyak fasilitas yang dipakai seperti ruangan kampus, biaya operasional dosen yang tidak diwajibkan ke kampus, air, list-rik, dan biaya praktek maha-siswa. Karenanya, mereka menuntut adanya penurunan BPP 50 persen tersebut ter-kait kebijakan rektor soal ku-liah daring (online) semester depan. (mg2/tur)

BANDUNG-Ratusan guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kota Bandung mengik-uti pelatihan digital marketing di Aula KNPI Jawa Barat (Jabar), Jalan Soekarno Hatta, Bandung, Senin (6/7).

Pelatihan ini khusus bagi lembaga non-formal yang diselanggarakan oleh Him-punan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kota Bandung.

“Maksud dan tujuan acara ini paling utama, Himpaudi Kota Bandung memfasilitasi lembaga di tingkat PAUD khu-sus lembaga non foramal, kita ingin ahli dalam menguasai digital marketing di medsos yang selama ini tiap mempu-blikasi masih dengan tradisio-nal marketing,”kata Ketua Himpaudi Kota Ban dung, Ati-kah Susilawati, kemarin.

Pelatihan ini mengangkat tema “Publikasikanlah Lem-bagaimu Sesuai Jamannya”. Melalui pelatihan ini, setiap lembaga Himpaudi dapat memiliki akun medsos (ins-tagram) resmi dan terferifi-kasi khusus, tidak hanya itu, setiap pendidik harus ahli dalam operasional dan pu-blikasi lembaganya.

“Yang ikut perwakilan dari 30 Kecamatan, kita sebetulnya 675 lembaga, tetapi tidak terfasili-tasi semua, jadi yang ikut hari ini 300 peserta dulu, karena

sesuai dengan surat izin dari Dinas Kesehatan,” ucapnya.

Pelatihan ini diadakan se-cara bertahap dan setiap tahap diikuti oleh 300 peserta. Un-tuk tahap pertama diadakan hari Senin (6/7) hingga Se-lasa (7/7), dan Rabu (8/7) hingga Kamis (9/7), dan ter-akhir Sabtu (11/7) hingga Minggu (12/7). Untuk men-dukung pelatihan ini, pihaknya kata Atikah, juga mendatan-gkan pemateri dari ITB, UNI-KOM dan Commpass Digital. “Diharapkan nanti peserta atau pendidik ini bisa mem-promosikan atau mempubli-kasikan kegiatan atau lemba-ga-lembaga dengan digital marekting, selama inikan marketing tradisional, mun-gkin nanti secara teknis, lem-baga ini ada bisnis tertentu juga bisa memanfaatkannya,” urainya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung Hikmat Ginanjari,

mendukung penuh pelaks-anaan pelatihan ini. Menurut-nya, pelatihan ini bagian dari cara berpikir cendekiawan. “Ada lima domain yang harus dipelajari, pertama dari para pemikir (akademisi atau cen-dekiawan), upaya bisnis, pe-merintah sebagai regulator, komite (masyarakat) sebagai pengontrol sekaligus juga subjek, kemudian media se-bagi sumber informatif, edu-katif dan entertaiment,” pa-parnya.

Hikmat juga menyebutkan, pendidikan non-formal di Kota Bandung selama ini te-lah memberikan peran penting dalam peningkatan mutu pendidikan dan sumber daya manusia.

“Apalagi sampai saat ini pandemi covid-19 dikatakan masih ada, tapi pendidik ha-rus “Move On” memikirkan solusi untuk melahirkan cara baru menghadapi pandemic,” pungkasnya. (mg2/tur)

Mahasiswa Kembali Aksi Virtual

MENUNTUT: Para

mahasiswa Telkom

University yang tergabung

dalam Aliansi Mahasiswa

Telkom Bandung mem-

bentangkan spanduk di

depan Gedung Yayasan

Pendidikan Telkom (YPT)

sebagai bentuk protes.

ISTIMEWA

Ratusan Pendidik Non Formal Ikuti Latihan Digital Marketing

ISTIMEWA

PENDIDIK: Ratusan peserta guru PAUD Kota Bandung mengikuti pelatihan digital marketing di Aula KNPI Jawa Barat (Jabar), Senin (6/7).

TOTAL SPORTSELASA

7 JULI 2020 15

MANCHESTER – Tak ada yang lebih menyenangkan dari sebuah kebangkitan. Ya, ambisi Manchester United untuk menembus persaingan empat besar Premier League terbuka lagi. Klub berjuluk Setan Merah itu hanya berjarak dua poin di belakang Chelsea yang berada di peringkat ke-empat klasemen sementara Premier League. Capaian itu berkat kemenangan atas AFC Bournemouth 5-2 di Old Traf-ford, Sabtu (4/7) dini hari.

Saat ini, Chelsea mengemas 57 poin dan Manchester Uni-ted di peringkat lima dengan

55 poin. Raihan Setan Merah juga hanya kalah tiga poin dari peringkat ketiga, Leicester City yang mengemas 58 poin.

The Red Devils sangat ber-harap keduanya tergelincir sehingga posisi mereka terdong-krak ke zona Liga Champoins. Apalagi MU sudah lama tidak berada di empat besar setelah terakhir di pekan kelima.

Melihat performa pasukan Ole Gunnar Solskjaer saat ini, tak terkalahkan di 15 pertandingan terakhirnya, empat besar bukan sesuatu yang mustahil.

Kendati demikian, pelatih berpaspor Norwegia itu eng-

gan sesumbar karena apapun bisa terjadi di sisa lima pertan-dingan. Solskjaer hanya meng-inginkan David De Gea dkk mampu fokus penuh melibas semua laga tersisa.

“Kami hanya ingin fokus. Saya rasa tidak satupun dari kami yang peduli atau khawatir soal itu saat ini, karena kami masih punya banyak laga tersisa,” ujar Solskjaer dilansir dari Manches-ter Evening News.

“Masih ada lima laga tersisa, karena ada peluang tim yang kami anggap lemah sekalipun bisa menundukkan kami be-berapa pekan ke depan,” sam-

bung mantan striker Man-chester United itu.

Solskjaer hanya perlu me-mikirkan bagaimana bisa meraih poin penuh saat bert-andang Aston Villa, Jumat (10/7) mendatang.

Kemenangan United diten-tukan oleh Bruno Fernandes yang sukses mengobrak-abrik pertahanan lawan akhirnya membuahkan hasil. Pemain muda MU, Mason Greenwood berhasil memaksimalkan umpan silang Fernandes men-jadi gol di menit ke 29.

Ini menjadi jawaban atas gol tim tamu lewat sontekan Ju-

nior Stanislas di menit 16 mel-alui aksi individu yang menawan. Skor pun imbang 1-1.

Hanya berselang empat me-nit, serangan United yang dibangun dari sisi kiri akhir-nya berbuah penalti. Umpan Luke Shaw disambut oleh tandukan Anthony Martial.

Sayangnya, lesakan itu di-tepis oleh tangan tim tamu, Adam Smith. Hadiah penalti pun diberikan, satu-dua pe-main The Villians mengajukan protes atas keputusan tersebut. Lewat tayangan VAR, wasit Mike Dean yang memimpin laga menunjuk titik putih.

Bidik Liga Champions

ISTIMEWA

RAYAKAN GOL: Para pemain Setan Merah saat merayakan kemenangan usai menumbangkan AFC Bournemouth dengan skor 5-2 di Old Trafford, Sabtu (4/7).

JAKARTA – PBSI Home Tour-nament kembali lagi mulai Rabu (8/7). Kali ini giliran sektor tung-gal putra yang bertanding. Sudah pasti, yang layak ditunggu ada-lah aksi dua pemain terbaik Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie.

Namun, langkah mereka dip-astikan tidak akan mulus-mulus saja. Sebab, turnamen itu juga diikuti para pemain muda yang

pasti bakal unjuk gigi. Sebagian besar merupakan skuad Merah Putih di Kejuaraan Dunia Junior 2019. Di antaranya, Bobby Se-tiabudi, Yonatan Ramlie, dan Christian Adinata.

Belum lagi skuad lapis kedua seperti Chico Aura Dwi Wardoyo, Karono, hingga Ihksan Leo-nardo Imanuel Rumbay. Meni-lik serunya persaingan di ganda campuran pekan lalu, pertem-puran di sektor tunggal putra juga diprediksi banyak kejutan.

’’Di atas kertas, Jonatan dan Ginting paling unggul serta mendominasi. Tapi, meski be-gitu, saya kira mereka tidak akan melenggang dengan mudah,’’

tutur Kabid Binpres PP PBSI Susy Susanti kemarin. ’’Para pemain di bawah mereka juga pasti ingin berikan perlawanan yang seru,’’ ungkapnya.

Selain itu, status sebagai ung-gulan diperkirakan membawa dampak tersediri bagi Ginting dan Jonatan. Dilihat dari pe-ringkat dunia, Ginting ada di posisi ke-6. Jonatan satu setrip di bawahnya. Jarak mereka dengan yang lain cukup jauh. Yang terdekat adalah Shesar Hiren Rhustavito di posisi ke-18.

’’Ada suatu tekanan di mana mereka harus menang karena secara ranking memang paling tinggi,’’ kata Susy. ’’Lama tidak

merasakan suasana pertan-dingan juga membuat me-reka harus fokus lagi. Ini sangat bagus buat melatih mereka,’’ lanjut mantan tung-gal putri nomor 1 dunia itu.

Di sisi lain, Home Tournament tersebut bisa menjadi tolok ukur sejauh mana perbedaan antara pemain utama dan pelapis. Setelah Ginting, Jonatan, dan Shesar yang ada di 20 besar dunia, gap peringkat memang membentang jauh. Chico ada di peringkat ke-75, sedangkan Ikhsan 92. Firman Abdul Kho-lik di peringkat ke-125. Kemu-dian, ada Gatjra Piliang Fiqihlahi Cupu di posisi ke-174. (jpc/drx)

Ajang Pembuktian Tunggal Putra

PELUANG JUARA: Anthony Ginting memiliki potensi untuk menjadi pemenang dalam berbagai ajang.

ISTIMEWA

BARCELONA – Bintang Barcelona Lionel Messi diisu-kan bakal hengkang dari klub yang membesarkan namanya itu. Namun kabar itu dibantah oleh Presiden klub Barcelona Josep Maria Bartomeu.

Dia mengatakan bahwa La Pulga akan mengakhiri karirnya di Barcelona. “Messi telah men-gatakan ia akan mengakhiri kehidupan kerja dan sepak bolanya di Barca,” kata Bartomeu dikutip Reuters, Senin (6/7).

“Saya tidak akan menjelas-kan detailnya karena kami fokus pada kompetisi dan kami sedang bernegosiasi dengan banyak pemain tapi Messi telah menjelaskan ke-pada kami bahwa ia ingin tetap di sini dan maka kami akan menikmatinya lebih lama,” kata Bartomeu

Pemain Timnas Argentina itu menandatangani kontrak ter-akhirnya pada 2017. Beberapa waktu lalu, tasiun radio Ca-dena Ser mengatakan bahwa Messi sudah tidak senang dengan Barca dan ingin

meninggalkannya pada 2021.Kemenangan atas Villarreal

mempertahankan Barca tetap pada posisi berburu gelar ber-sama pemimpin klasemen La Liga Real Madrid, yang meme-gang keunggulan empat poin setelah mengalahkan Athletic Bilbao 1-0 pada Minggu berkat penalti menjelang akhir laga dari Sergio Ramos.

Tendangan dari titik putih diberikan menyusul tinjauan VAR ketika permohonan penal-ti dari Athletic sendiri ditolak dan Bartomeu mengatakan teknologi tersebut ti-dak diterapkan secara adil sejak musim dila-njutkan setelah b e r -

henti akibat virus korona. “Saya me-lihat pertandingan di Bilbao dan me-skipun saya tidak suka mengatakan ini, saya akan men-gulangi bawa VAR tidak digunakan sebagaima seha-rusnya,” tambah Bartomeu.

(fin/drx)

Lionel Messi Bakal Pensiun di Barcelona Saya tidak akan

menjelaskan detailnya karena kami fokus pada

kompetisi dan kami sedang bernegosiasi

dengan banyak pemain tapi Messi telah menjelaskan

kepada kami bahwa ia ingin tetap di sini dan maka kami akan menikmatinya lebih

lama,”

ISTIMEWA

KARIER BINTANG: Pemain depan Lionel Messi dipastikan akan tetap di Barcelona hingga pensiun. Lionel Messi

Event Dunia Jadi Motivasi Askab PSSI

BANDUNG - Stadion Si Jalak Harupat (SJH) resmi dijadikan Venue Piala Dunia U-20 pada 2021 mendatang. Hal tersebut menjadi motivasi pengembangan pembinaan dunia sepakbola sejak usia dini.

Ketua Askab PSSI Kabupaten Bandung Gun-Gun Gunawan menyatakan, setelah Polri mencabut maklumat tentang larangan berkerumun orang masa pandemi Covid-19. Hampir semua klub dan SSB naungan Askab, kembali melakukan kegiatan latihan.

”Sekarang memasuki masa adaptasi kebiasaan baru (AKB), oleh karena itu saya meninjau kegiatan latihan di klub sepakbola naungan Askab Kabupaten Bandung,” kata Gun Gun disela penyerahan piala turnamen sistem votting kepada klub Persap Ciparay, baru-baru ini.

Menurut Gun Gun, latihan sepakbola sudah kembali digelar di setiap klub. Untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19, pihaknya mengimbau setiap kegiatan latihan diterapkan protokol kesehatan. ”Sengaja melihat anak-anak latihan pamain sepakbola di saat masa AKB. Hal ini untuk memberikan motivasi, agar mereka lebih semangat,” katanya.

Gun Gun menjelaskan, Stadion Jalak Harupat kini menjadi venue Piala Dunia 2021 U-20. Ini harus menjadi motivasi bagi pesepak bola di Kabupaten Bandung sehingga pembinaan harus ditingkatkan sejak usia dini. 

”Kami juga sudah berkoordinasi dengan Asprov PSSI, dan tentunya masa AKB ini mudah-mudahan cepat normal lagi. sehingga anak yang tadinya latihan di rumah nah sekarang bisa latihan atau beraktivitas di luar, ” tuturnya.

Gun Gun mengimbau, sekaligus menyosialisasikan harus memperhatikan protokol - protokol kesehatan. Karena merupakan bentuk ikhtiar (berusaha), kemudian melihat animo masyarakat yang sangat luar biasa saat olahraga harus mentaati aturan yang berlaku. 

”Terkait persiapan untuk venue Piala Dunia 2020, kami sangat bersyukur dan bangga sekali karena dari awal sudah siap,  tinggal secara teknis mempersiapkan beberapa fasilitas yang perlu ditambah apa saja,  kemudian kami juga akan mengkoordinasikan dengan PSSI pusat dan provinsi karena standarnya Internasional,” ujarnya.

Lebih lanjut, Gun Gun menambahkan, SJH sudah kesekian kalinya dipercaya untuk event Internasional, tahun kemarin Asia Games untuk sekarang piala dunia. Semoga hal tersebut, menjadi ajang promosi sepak bola di Kabupaten Bandung. Dalam artian Kabupaten Bandung akan terangkat baik dari sepakbolanya, animo masyarakatnya dan ekonominya. 

”Mari kita sambut semangat Piala Dunia U-20. Semoga hal ini, menjadi motivasi lahirnya generasi pemain berbakat seperti Messi, gol Drogba yang pernah main di U-20,” pungkasnya. (rus/drx)

ISTIMEWA

MOMENTUM BESAR: Ketua Askab PSSI Kabupaten Bandung Gun-Gun Gunawan saat menyapa para pemain sepakbola di Kabupaten Bandung di sela latihan.

SEPAK BOLA

Stiker MU Marcus Rashford sukses membuat gol dari titik putih dan menjadikan tim tuan rumah unggul 2-1. Ini menjadi golnya yang ke-15 dari 26 penampilannya di Premier League.Jelang injury times babak pertama, MU menambah keunggulan lewat

sontekan Martial.Umpan matang dari Fernan-

des langsung disambut ten-dangan kerasnya dari luar kotak penalti. Sepakan terarah itu tak mampu ditangkap penjaga ga-wang lawan, Aaron Ramsdale. Skor 3-1 di babak pertama un-tuk tuan rumah. (fin/drx)

SELASA, 7 JULI TAHUN 2020 HALAMAN 16

DERAP NUSANTARA

BANDUNG-Kedisiplinan masyarakat menerapkan pro-tokol kesehatan, yakni disiplin penggunaan masker, jaga jarak, dan cuci tangan pakai sabun, sangat penting dalam cegah penularan COVID-19, terutama menuju masa transisi Adapta-si Kebiasaan Baru (AKB).

Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jawa Barat (Jabar) intens men-gimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dan menghindari kerumunan, terutama saat berada di ruang publik.

Wakil Koordinator Sub Divi-si Pengawasan Massa dan Pe-negakan Aturan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar sekaligus Ke-pala Satpol-PP Jabar, Mochamad Ade Afriandi mengatakan, penguatan koordinasi dengan gugus tugas kabupaten/kota dilakukan guna pengawasan penerapan protokol kesehatan berjalan optimal.

“Koordinasi sudah kami lakukan. Kami fokus peng-awasan di ruang publik atau aset Pemerintah Daerah (Pem-da) Provinsi Jabar. Sedangkan fasilitas umum dan fasilitas

sosial di daerah, diawasi oleh gugus tugas kabupaten/kota,” kata Ade di Kota Bandung, Senin (6/7).

Pengawasan masih sebatas imbauan kepada masyarakat yang tidak mematuhi protokol kesehatan. Ade berharap in-tensitas imbauan yang masif mampu menumbuhkan kesa-daran disiplin masyarakat, supaya potensi penularan COVID-19 di ruang publik dapat ditekan.

“Sanksi diberlakukan oleh Satpol PP kabupaten/kota, tapi masih mengedepankan persuasif untuk menumbuh-kan kesadaran sendiri dalam penggunaan masker maupun protokol kesehatan lainnya”, ucapnya.

Kepala Bidang (Kabid) Tran-tibum Satpol-PP Jabar Guntur Santoso mengatakan, peng-awasan dilakukan setiap ha-ri dengan konsentrasi ruang publik. Menurut ia, kesadaran masyarakat pakai masker ter-golong tinggi. Namun, kesa-daran masyarakat untuk menjaga jarak masih minim.

“Temuan di lapangan, masy-arakat sudah mulai disiplin dan sadar untuk penggunaan mas-

ISTIMEWA

JAGA JARAK: Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jawa Barat (Jabar) yang dipimpin langsung Ridwan Kamil meninjau penerapan protokol kesehatan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di sejumlah kerumunan dan destinasi wisata Kabupaten Bandung, Sabtu (20/6).

Cegah Korona dengan Menghindari Kerumunan

PROGRAM

AMBON, (ANTARA) - Men-teri Kesehatan (Menkes) Te-rawan Agus Putranto mene-gaskan insentif bagi tenaga kesehatan yang berjuang melawan COVID-19 di garda terdepan, sudah dibayarkan.

“Intensif untuk tenaga kese-hatan sudah direalisasikan. Di sejumlah daerah sudah direa-

lisasikan. Memang belum 100 persen karena pembayarannya agak terlambat,” kata Menkes Terawan menjawab wartawan di Ambon, Maluku, Senin.

Menkes yang berkunjung ke Ambon bersama Menteri Ko-ordinator Pembangunan Ma-nusia dan Kebudayaan (Men-ko PMK) Muhadjir Effendy, menegaskan, pihaknya mem-bagi dua jalur untuk perce-patan realisasi insentif tena-ga kesehatan, dari total ang-garan yang dialokasikan pe-merintah sebesar Rp75 triliun.

“Jadi untuk percepatan pe-nyaluran insentif dibagi dua jalur. Penyalurannya lebih dipermudah dengan Kepme-nkes No.HK.01.07/MEN-KES/392/2020,” katanya.

Kepmenkes No.HK.01.07/MENKES/392/2020 tentang pemberian insentif dan san-tunan kematian bagi tenaga kesehatan yang menangani COVID-19, merupakan revi-si dari Kepmenkes sebelumnya, yakni nomor HK.01.07/MEN-KES/278/2020.

Dengan Permenkes mem-

percepat penyaluran insentif. Jalur birokrasinya dipermudah. Insentif untuk nakes di daerah langsung diverifikasi oleh Kadis Kesehatan dan anggar-annya bisa langsung cair.

“Jadi saat ini tinggal komuni-kasi Dinkes masing-masing daerah, sedangkan untuk pe-rawat di RS rujukan yang di-tunjuk itu harus melalui Ke-menterian Kesehatan,” katanya.

Dengan pembagian dua jalur, menurut Menkes, maka beban kerja Kementerian Kesehatan terutama rantai administrasi

dipotong dan lebih diperpendek, sehingga pelaksanaan penyalu-ran intensif untuk nakes terma-suk tenaga laboratorium hingga Puskesmas di daerah bisa ter-laksana dengan cepat.

Insentif yang diberikan ke-pada tenaga kesehatan yang berjuang melawan COVID-19 di garda terdepan berdasarkan Kepmenkes yakni untuk dokter spesialis sebesar Rp 15 juta, dokter umum dan gigi Rp 10 juta, bidan dan perawat Rp 7,5 juta, serta tenaga medis lainnya Rp 5 juta. (Jimmy Ayal)

SOLO, (ANTARA) - Peme-rintah Kota Surakarta mem-inta adanya pemerataan ke-beradaan SMA/SMK sehing-ga memudahkan peserta didik yang ingin mendaftar.

“Seperti Pasar Kliwon dan Laweyan belum ada (SMA/SMK),” kata Wali Kota Sura-karta FX Hadi Rudyatmo di Solo, Jateng, Senin (6/7).

Ia mengatakan jika Peme-rintah Provinsi Jawa Tengah tidak memiliki lahan untuk membangun SMA/SMK, bi-sa menggunakan lahan mi-lik Pemkot Surakarta. Seba-gaimana diketahui, khusus SMA/SMK langsung berada di bawah naungan Pemprov.

“Kalau mereka (Pemprov Jateng) tidak ada tempat, kami ada tempat, bisa dip-

akai sekolah. Saya menawar-kan ini supaya anak-anak saya tidak sekolah di Suko-harjo terus. ‘Wong Solo seko-lah neng njobo kan lucu’,” katanya.

Ia mengatakan saat ini may-oritas SMA maupun SMK berada di wilayah Jebres dan Banjarsari.

“Ini tergantung Gubernur, kalau saya yang mengelola pasti seperti kemarin (peme-rataan). Seperti SMA 1, 3, 5, dan 10 dulu kan jadi satu (berdekatan),” katanya.

Namun saat ini, dikatakan-nya, SMA 3 dipindah ke Ka-rangasem dan SMA 5 dipindah ke Mojosongo. Dengan de-mikian, peserta didik di dae-rah tersebut lebih dekat den-gan sekolah mereka.

JAKARTA, (ANTARA) - Pre-siden Joko Widodo menekan-kan beberapa langkah untuk mencapai target penurunan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) sebesar 26 persen pada 2020 dan meningkat menjadi se-besar 29 persen pada 2030.

Selain target menurunkan emisi GRK tersebut, Indone-sia juga berkewajiban untuk menurunkan emisi karbon di sektor kehutanan sebesar 17,2 persen, sektor energi sebesar 11 persen, sektor limbah se-

besar 0,32 persen, sektor per-tanian sebesar 0,13 persen, dan industri transportasi sebesar 0,11 persen.

Presiden Jokowi dalam rapat terbatas secara virtual di Is-tana Merdeka, Jakarta, Senin, menjelaskan upaya penuru-nan emisi GRK juga merupa-kan agenda strategis peme-rintah, di samping memutus rantai penularan COVID-19.

Untuk mencapai target pe-nurunan emisi GRK, Presiden meminta jajarannya menerap-

kan dua langkah utama, yakni pertama untuk konsisten memu-lihkan lingkungan, mempro-teksi gambut, serta merehabi-litasi hutan dan lahan.

Presiden juga mengingatkan agar tetap waspada dengan ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) karena beberapa wilayah di Indone-sia sudah memasuki puncak musim kemarau.

“Kemudian berbagai upaya lain seperti perlindungan ‘bi-odiversity’ (keanekaragaman

hayati) yang sudah melekat sebagai upaya pemulihan hutan, dan pemulihan habitat juga harus dipastikan betul-betul berjalan di lapangan,” ujarnya.

Di samping itu, Presiden juga meminta keberlanjutan program pengembangan Ba-han Bakar Minyak campuran 30 persen Biodiesel dengan 70 persen bahan bakar miny-ak jenis Solar (B30), yang selanjutnya akan menjadi B50, dan B100. Begitu juga dengan pengembangan energi surya

dan eneri angin.Upaya kedua, Kepala Nega-

ra meminta seluruh tahapan penurunan emisi GRK seper-ti masalah regulasi, pendana-an, dan insentif harus segera diselesaikan.

“Kita harus memastikan pengaturan karbon ini be-tul-betul punya dampak sig-nifikan bagi penurunan emi-si gas rumah kaca sebesar 26 persen pada 2020 dan 29 persen pada 2030,” ujarnya. (Indra Arief Pribadi)

BANDUNG-Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil meninjau penerapan protokol kesehatan di Pondok Pesantren Miftahul Huda Al-Azhar Citangkolo, Kota Banjar, Senin (6/7).

Peninjauan bertujuan memastikan kegiatan pendidikan di pondok pesantren berjalan sesuai protokol COVID-19, guna meminimalisasi risiko penularan virus di pondok pesantren.

Dalam kegiatan tersebut, Kang Emil --sapaan Ridwan Kamil-- mengecek ketersediaan tempat cuci tangan di berbagai titik, penggunaan masker hingga aturan untuk menjaga jarak. Menurut ia, semua protokol kesehatan sudah terpenuhi, dan santri yang mengikuti kegiatan belajar mengajar hanya dari Jabar.

“Saya meninjau pesantren Miftahul Huda Al-Alz-har, Alhamdulillah sudah melakukan protokol yang sangat baik, santrinya pun yang datang untuk sementara hanya warga Jabar,” kata Kang Emil.

“Sudah dilakukan rapid test untuk memastikan yang hadir di sini dalam kondisi sehat. Nanti akan dimaksi-malkan lagi jika masih ada yang kurang,” imbuhnya.

Pemeriksaan suhu badan kepada pengunjung dan santri dilakukan di pintu masuk pondok pesantren. Kang Emil mengatakan, pihaknya akan berupaya menambah wastafel portabel dan sejumlah perala-tan yang dibutuhkan.

“Kami juga akan mengupayakan menambah tempat untuk cuci tangan dan lainnya, yang penting kesehatan nomor satu,” ucapnya.

Dengan dipatuhinya protokol kesehatan di pondok pesantren, Kang Emil optmistis seluruh kegiatan keagamaan dan pendidikan akan cepat berjalan.

“Kedisiplinan dan karena Jabar terkendali mudah-mu-dahan seluruh kegiatan keagamaan dan pendidikan. Kami doakan bisa pulih lagi dengan cepat,” katanya.

Sementara untuk penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka SMA/SMK, kata Kang Emil, pihaknya sangat berhati-hati. Hanya daerah yang level kewaspadaan berada di zona hijau yang dapat meny-elenggarakan KBM. Itu pun dengan sejumlah syarat.

KBM tatap muka tidak dilakukan di semua sekolah melainkan hanya di sekolah yang memang sudah siap dengan protokol kesehatan serta sarana dan prasarana. Kemudian sekolah yang diizinkan menggelar KBM di kelas hanya yang mayoritas muridnya memang berasal dari daerah tersebut.

“Sekolah hanya bagi daerah yang sudah hijau. Tapi, saya lihat kota Banjar skornya sedikit lagi menuju hijau tinggal di-push lagi, ada sembilan indikator (level kewaspadaan). Indikator mana yang belum maksimal nanti Ibu Wali Kota kami dukung. Semoga secepatnya hijau dengan begitu Banjar bisa 100 persen,” harapnya. (mg2/tur)

Menkes Tuntaskan Pembayaran Insentif

ANTARA/JIMMY AYAL

KONFERENSI PERS :Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto memberikan keterangan kepada pers di Ambon, Senin (6/7). Menkes mengaku insentif untuk tenaga kesehatan sudah disalurkan.

Bagi Tenaga Medis yang Berjuang Melawan Covid-19

ISTIMEWA

CEK: Ridwan Kamil saat meninjau penerapan protokol kesehatan di Pondok Pesantren Miftahul Huda Al-Azhar Citangkolo, Kota Banjar, Senin (6/7).

RK Tinjau Penerapan Protokol Kesehatan Pondok Pesantren

ker. Jika masih ada yang tidak menggunakan, kami langsung menegur, bahkan ternyata me-reka membawa masker, namun karena melakukan kegitan fisik lari, sengaja dilepas karena merasa berat untuk bernafas saat berolahraga. Sedangkan kedispilinan untuk jaga jarak (physical distancing) masih minim, inilah yang kami terus imbau kepada masyarakat,” kata Guntur.

Maka dari itu, kata Guntur, intensitas pengawasan jaga jarak di ruang publik perlu

ditingkatkan. Ia juga mengim-bau kepada masyarakat yang melakukan kegiatan ekonomi dan sosial untuk tetap mem-pertahankan protokol kese-hatan pencegahan covid19 saat keluar rumah.

“Pada akhirnya, kedisiplinan masyarakat jadi modal utama untuk mencegah penularan COVID-19 di ruang-ruang publik, seperti tempat olahra-ga, stasiun, dan pusat perda-gangan setelah berakhirnya masa PSBB di Jawa Barat,” ucapnya. (mg2//tur)

Presiden : Beberapa Langkah Capai Target Penurunan GRKANTARA FOTO/HAFIDZ MUBARAK A/FOC.

RAPAT: Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Wakil Presiden Ma’ruf Amin (kanan) memimpin rapat terbatas (ratas) di Kantor Presiden, Jakarta.

Surakarta Minta Adanya Pemerataan SMA/SMKTerkait hal itu, pihaknya su-

dah menyampaikan kepada Gubernur Jawa Tengah Gan-jar Pranowo. Ia berharap pe-merataan tersebut bisa sesu-ai dengan program zonasi untuk siswa.

“Ini baru dievaluasi. Dulu saya pernah mengajukan juga teta-pi tidak dievaluasi,” katanya. (Aries Wasita Widi Astuti)

BERIKAN PENJELASAN: Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo saat memberikan keterangan kepada wartawan.

ANTARA/ARIS WASITA