VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada...

126

Transcript of VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada...

Page 1: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal
Page 2: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

i

VISI DAN MISI

UNIVERSITAS SARI MULIA

VISI :

Menjadi Universitas yang terkemuka dalam mengembangkan nilai potensi

kekayaan lokal untuk menghasilkan lulusan yang berkarakter unggul dan berdaya

saing di tingkat wilayah, nasional maupun internasional Tahun 2030.

MISI :

Adapun Misi Universitas Sari Mulia yaitu :

1. Menyelengarakan pendidikan secara professional dan berkesinambungan

melalui pendidikan lintas profesi

2. Meningkatkan kualitas dan mengembangkan penelitian budaya dan kekayaan

hayati lokal

3. Meningkatkan kualitas pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat melalui

pendekatan kerja sama lintas profesi.

4. Menjalin kemitraan yang intensif untuk menunjang terwujudnya

penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan luaran yang unggul.

Page 3: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

ii

VISI DAN MISI

FAKULTAS KESEHATAN

UNIVERSITAS SARI MULIA

VISI

Menjadi Fakultas Kesehatan yang unggul dalam mengolaborasi Ilmu

Pengetahuan, Teknologi, dan Seni (IPTEKS) dengan mengembangkan

potensi kearifan lokal sehingga menghasilkan lulusan yang berkarakter,

inovatif dan kreatif ditingkat wilayah, nasional dan internasional Tahun

2030.

Misi

1. Menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas dengan

mengedepankan Interprofessional Education (IPE) untuk

menghasilkan sumber daya manusia yang kompeten dan berdaya saing

di bidang kesehatan.

2. Meningkatkan kualitas penelitian melalui pendekatan lintas profesi

(Interprofesional Collaboration/IPC) dengan mengembangkan potensi

kearifan lokal dan terpublikasi dalam jurnal bereputasi.

3. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan

mengaplikasikan IPTEKS melalui pendekatan kerjasama lintas profesi

(Interprofesional Collaboration/IPC).

4. Meningkatkan produktivitas dan kualitas Tri Dharma Perguruan Tinggi

dengan menjalin kemitraan di tingkat wilayah, nasional, maupun

internasional.

Page 4: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

iii

VISI DAN MISI

FAKULTAS SAIN DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS SARI MULIA

VISI

Menjadi Fakultas Sains dan Teknologi yang Unggul dalam kolaborasi lintas

profesi untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang

berorientasi di bidang kesehatan untuk menghasilkan lulusan yang

professional tahun 2030.

Misi

1. Menyelenggarakan pendidikan professional dalam pengembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi berorientasi pada bidang kesehatan melalui

pendekatan Interprofesional Education (IPE) unutk meningkatkan mutu

pendidikan.

2. Menyelenggarakan penelitian di bidang Sains dan Teknologi dengan

Mengembangkan nilai potensi lokal melalui kolaborasi lintas profesi

interprofessinal collaboration (IPC).

3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat di bidang sains dan

Teknologi melalui pendekatan kerjasama lintas profesi Interprofesional

Collaboration (IPC) untuk meningkatkan potensi ekonomi yang ada di

masyarakat.

4. Menjalin kemitraan di tingkat wilayah, nasional, dan internasional

unutk mendukung Tri Dharma Perguruan Tinggi sehingga

meningkatkan produktivitas Program Studi dalam tata kelola jurusan

manajemen yang unggul.

Page 5: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

iv

VISI DAN MISI

FAKULTAS HUMANIORA

UNIVERSITAS SARI MULIA

VISI

Menjadi fakultas Humaniora yang unggul dalam pengembangan ilmu

pengetahuan dan potensi kearifan lokal pada perspektif bidang kesehatan berbasis

kolaborasi lintas profesi untuk menghasilkan lulusan yang berkarakter, inovatif dan

kreatif di tingkat wilayah, nasional dan internasional tahun 2030.

Misi

1. Menyelenggarakan Pendidikan professional yang mengedepankan

Interprofesional Education (IPE) dengan mengimplementasikan nilai-

nilai spiritual dan humanis untuk mendorong kehidupan ilmiah dalam

membentuk karakter civitas akademika yang mampu brpikir analitis,

kritis, kreatif serta peka terhadap kondisi masyarakat.

2. Menyelenggarakan kegiatan penelitian berbasis kolaborasi lintas profesi

(Interprofesional Collaboration/IPC) yang mampu berkontribusi pada

pengembangan ilmu pengetahuan, pemecehan masalah dan

pengembangan potensi kearifan lokal yang ada di masyarakat.

3. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan

mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki,

melalui pendekatan Interprofesional Collaboration (IPC) sesuai

kebutuhan masyarakat.

4. Menjalin kemitraan dengan berbagai lembaga baik pemerintah maupun

non pemerintah di tingkat wilayah, nasional maupun internasional.

Page 6: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

v

KATA PENGANTAR

Pedoman penulisan karya ilmiah disusun untuk mahasiswa Program Studi D3

Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada

Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan

proposal dan laporan hasil Tugas Akhir Mahasiswa. Pedoman penulisan Pedoman

penulisan ini mengacu kepada tata aturan penulisan ilmiah dan penulisan asuhan

kebidanan.

Pedoman ini dibuat agar mahasiswa mengetahui, memahami, dan taat asas

panduan penulisan agar tidak ada yang berbeda dari segi sistematika penulisan.

Karena dalam pedoman ini disajikan sistematika penulisan secara ringkas

sedangkan contoh-contoh untuk memudahkan pemahaman terhadap tata cara

penulisan Karya Ilmiah dan Skripsi di upload di website:lppm.unism.ac.id sehingga

akan lebih memudahkan untuk di akses baik oleh mahasiswa maupun dosen. Bagi

Dosen pembimbing diharapkan dapat membaca dan menelaah pedoman ini agar

keselarasan dan kesamaan gaya selingkung penulisan KTI dan Skripsi untuk semua

mahasiswa sama dan koheren.

Semoga pedoman ini bermanfaat bagi Dosen dan mahasiswa, serta berguna

untuk masyarakat ilmiah lainnya dalam mengembangkan metode penulisan yang

lebih bermakna, komprehensif, dan tentunya memiliki kreatifitas baik dan dapat

dijadikan acuan dalam penulisan KTI dan Skripsi.

Tak ada gading yang tak retak, saran dan kritiknya diperlukan guna

mengembangkan pedoman penulisan KTI dan Skripsi dengan lebih baik lagi.

Banjarmasin 2020

Tim Penyusun

Page 7: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

vi

Page 8: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

1

PENDAHULUAN

A. Penulisan Karya Ilmiah

Setiap perguruan tinggi dituntut untuk menghasilkan lulusan yang kualifikasi

dalam bidang akademik maupun non akademik serta mampu membentuk

mahasiswa yang berkarakter. Penulisan Karya Ilmiah adalah salah satu program

yang tertuang dalam kurikulum pembelajaran di Universitas Sari Mulia sebagai

salah satu syarat bagi mahasiswa untuk memperoleh gelar akademiknya tentunya

dengan jalan yang baik dan beretika. Oleh karena itu disusunlah buku Pedoman

Penulisan Karya ilmiah sebagai acuan dalam menulis karya ilmiah dalam bentuk

KTI (Karya Tulis Ilmiah) bagi mahasiswa Program Studi DIII Kebidanan dan

Skripsi bagi mahasiswa Program Studi Sarjana Keperawatan dan Program Studi

Farmasi Universitas Sari Mulia (UNISM). Hasil karya ilmiah harus dipublikasikan

seluas-luasnya sesuai dengan gaya selingkung berkala yang dituju dan beretika.

Penulisan karya ilmiah di UNISM mengalami perubahan dan perkembangan

dari segi sitematika yang berlandaskan kepada aturan-aturan penulisan atau gaya

selingkung Kemenristek DIKTI seperti dalam contoh penulisan hibah bagi dosen

maupun hibah Program Kreativitas Mahasiswa bagi mahasiswa. Perkembangan

sistematika yang terjadi pada penulisan karya ilmiah memuat tentang; pendahuluan,

tinjauan pustaka, metode, hasil dan pembahasan, serta simpulan dan saran. Selain

itu, penulisan tinjauan pustaka harus sudah menggunakan acuan primer yaitu acuan

yang bersumber dari jurnal atau artikel ilmiah yang relevan dan mutakhir sekitar

50% dari keseluruhan acuan yang digunakan. Penulisan tinjauan pustaka juga tidak

terlalu banyak dan melebar keluar dari topik utama penelitian serta untuk

menghindari terjadinya plagarisme.

Jenis karya ilmiah pada Program Studi DIII Kebidanan adalah KTI dan pada

Program Studi Sarjana Keperawatan dan Farmasi adalah Skripsi. KTI adalah salah

satu bentuk tugas akhir yang harus dilakukan dan diselesaikan dengan tuntas oleh

mahasiswa, sedangkan skripsi merupakan tugas akhir bagi mahasiswa program

studi Sarjana Keperawatan dan farmasi. Panduan ini digabungkan untuk

menyamakan pemahaman dosen pembimbing dan mahasiswa dalam sistematika

penulisan karya ilmiah.

Page 9: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

2

Aturan penulisan naskah publikasi pada panduan ini sesuai dengan gaya

selingkung berkala ilmiah nasional maupun internasional. Adapun urutan

sistematika sebagai berikut; pendahuluan, tujuan, bahan dan metode, hasil,

pembahasan diakhiri dengan simpulan dan saran, ucapan terima kasih jika ada dan

daftar pustaka.

Penulisan Karya Ilmiah di Univresitas Sari Mulia merujuk kepada unggulan

Universitas khususnya Visi dan Misi Fakultas Keshatan yang diturunkan ke dalam

unggulan masing-masing Program Studi. Adapun unggulan penelitian pada masing

masing program studi merujuk pada Visi Keilmuan Prodi antara lain :

Visi Keilmuan Prodi DIII Kebidanan :

“Menjadi Program Studi Diploma Tiga Kebidanan dengan lulusan yang

unggul dalam memberikan asuhan kebidanan berbasis Continuity of Midwifery

Care Tahun 2030”

Misi pada Program Studi DIII Kebidanan dalam bidang Penelitian terdapat pada

misi ketiga yaitu meningkatkan kualitas penelitian dengan mengembangkan potensi

kearifan lokal melalui pendekatan lintas profesi (Interprofesional

Collaboration/IPC).

Visi Keilmuan Prodi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners :

“Menjadi program studi sarjana keperawatan dan profesi ners yang

menghasilkan lulusan unggul berkolaborasi secara professional dalam pemberian

asuhan keperawatan berbasis Patien Centered Care (PCC) pada tahun 2030.

Misi pada Program untuk penelitian tertuang pada misi kedua yaitu meningkatkan

kegiatan penelitian di bidang keperawatan dengan pendekatan social budaya

melalui Interprofesional Collaboration dalam pemberdayaan masyarakat untuk

mengoptimalkan derajat kesehatan masyarakat secara mandiri.

Page 10: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

3

Visi Keilmuan Prodi Sarjana Farmasi:

“ Menjadi Program Studi Farmasi yang unggul pada Pharmaceutical care

dan berjiwa wirausaha melalui pendekatan Interprofesiojal Education (IPE)

sehingga menghasilkan lulusan yang professional, dan mandiri tahun 2030.

Misi pada program studi Sarjana Keperawatan pada penelitian tertuang pada misi

yang kedua yaitu meningkatkan penelitian di bidang kefarmasian yang berorientasi

pada Pharmaceutical care melalui IPC untuk ilmu kefarmasian.

Atas dasar inilah tugas akhir yang dilakukan mahasiswa diarahkan kepada unggulan

pada masing masing Program Studi sehingga pencapaian visi keilmuan dapat

terpenuhi.

B. Tujuan Penulisan Karya Ilmiah

Penulisan karya ilmiah ini memiliki tujuan untuk:

1. Memberikan pemahaman yang sama kepada mahasiswa tentang KTI,

Studi Kasus, dan Skripsi.

2. Mengarahakan mahasiswa untuk taat asas penulisan sesuai dengan

sistematika yang telah ditetapkan oleh institusi.

3. Menciptakan suasana akademik yang harmonis, nyaman, dan beretika baik

dalam penulisan, penelitian maupun kegiatan bimbingan.

4. Memberikan kebebasan mahasiswa dalam menuangkan pendapat baik

dalam penyusunan proposal maupun dalam membahas sesuai dengan data

penelitian yang diperoleh secara terarah, tersistem, beretika dengan arahan

pembimbing.

5. Meningkatkan kualitas penelitian di Universitas Sari Mulia.

C. KTI dan Skripsi

1. Definisi KTI, Studi Kasus dan Skripsi

a. Karya Tulis Ilmiah (KTI)

KTI merupakan karya ilmiah dalam bidang Kebidanan yang ditulis oleh

mahasiswa program studi Diploma III pada akhir studinya. Dengan kata lain,

KTI merupakan salah satu persyaratan untuk menyelesaikan program studi

mereka yang dapat ditulis berdasarkan hasil penelitian berdasarkan literature

Page 11: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

4

review. KTI diperoleh melalui proses penelitian dengan berbagai instrumen

penelitian dan ditulis sesuai dengan sistematika penulisan KTI.

b. Skripsi

Adanya pandemi covid-19 yang terjadu, maka mulai tahun akademik

2019/2020 sampai saat ini TA 2020/2021 skripsi yang disusun oleh mahasiswa

program sarjana keperawatan dan sarjana farmasi merupakan karya ilmiah hasil

penelitian berdasarkan literature review dan eksperimen yang dapat dilakukan

di Laboratorium di UNISM sendiri. Mahasiswa tidak diperkenankan mengambil

data langsung ke lapangan, hal salah satu upaya untuk mengurangi penyebaran

Covid-19. Penyusunan tugas akhir dilakukan dengan bimbingan dosen

pembimbing untuk dipertahankan di hadapan penguji.

Penulisan Skripsi dapat bersifat memperbaharui, mengembangkan,

menemukan dan menegaskan teori-teori/fakta dalam lingkup disiplin keilmuan

keperawatan dan Farmasi yang dapat berupa penelitian dasar, penelitian pra

klinik, penelitian klinik, dan penelitian komunitas. Skripsi sebagai syarat

untuk memperoleh derajat Sarjana Keperawatan (S.Kep) bagi mahasiswa

keperaeatan dan S.Farm bagi mahasiswa Farmasi. Skripsi ini menunjukkan

kemampuan mahasiswa dalam menguasai Dasar-Dasar Ilmiah, Ilmu

Keperawatan, Ilmu Farmasi dan Metodologi Penelitian.

Penulisan KTI dan Skripsi ini berlandaskan kepada:

a. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

Nomor 49 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

b. Peraturan pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005

tentang Standar Pendidikan Nasional.

c. Undang-undang Nomor 18 Tahun 2002 tentang Sistem Nasional

Penelitian, Pengembangan, dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan

Teknologi.

d. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 17 Tahun 2010 tentang

Pencegahan dan Penanggulangan Plagiat di Perguruan Tinggi.

e. Statuta Universitas Sari Mulia.

f. Renstra Penelitian Universitas Sari Mulia.

Page 12: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

5

g. Roadmap Penelitian Universitas Sari Mulia.

2. Kegunaan KTI dan Skripsi

KTI dan Skripsi memiliki kegunaan yang sangat bermakna bagi

mahasiswa Universitas Sari Mulia antara lain:

a. Sebagai wahana untuk melatih mahasiswa mengungkapkan pikiran

secara sistematis, taat asas, dan dapat dipertanggung jawabkan secara

ilmiah.

b. Memberikan sumbangsih dalam peningkatan dan perluasan khazanah

ilmu pengetahuan.

c. Memecahkan masalah dan melakukan tindakan dari masalah kajian

penelitian yang ditemui dan digali secara luas dan mendalam.

3. Karakteristik KTI dan Skripsi

KTI dan Skripsi memiliki karakteristik antara lain:

a. Berfokus pada isu sentral yang tercakup dalam salah satu disiplin ilmu

kebidanan/keperawatan/farmasi dan kesehatan lainnya.

b. Dapat mengacu kepada unggulan riset Universitas Sari Mulia.

c. KTI, cukup sampai pada mendiagnosa masalah atau memecahkan

masalah.

d. Skripsi mampu menganalisis, membahas, mengevaluasi keterbatasan

dari penelitian yang dilakukan.

e. Ditulis dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar dengan huruf TN

font 12 spasi dua menggunakan kertas A4 80 gr.

4. Prosedur Pelaksanaan Bimbingan Proposal dan Laporan Akhir

KTIcdan Skripsi.

a. Persyaratan Mahasiswa

1) Mahasiswa yang diijinkan menyusun KTI dan Skripsi adalah

mahasiswa yang telah berada di semester V/VI (Kebidanan) dan

VII/VIII (PSIK dan Farmasi), dan telah lulus Mata Kuliah Mata

Kuliah Metodologi Penelitian dan Biostatistika Dasar.

Page 13: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

6

2) Pembimbing

a) Pembimbing adalah dosen yang dapat dipilih oleh mahasiswa

untuk membimbing, diajukan kembali oleh Program Studi kepada

LPPM dan melalui keputusan Rektor Universitas Sari mulia,

sehingga dosen pembimbing mengarahkan serta menelaah dan

mengkaji penyusunan KTI dan Skripsi.

b) Pembimbing terdiri dari dua orang (pembimbing I dan

pembimbing II), pembimbing I dan II ditetapkan oleh LPPM

sesuai dengan Bidang Keahlian yang ditekuni berdasarkan

pemetaan dari masing-masing pembimbing, dan kemudian

disetujui oleh Rektor Universitas Sari mulia untuk menjadi

pembimbing I dan II.

c) Kriteria Pembimbing adalah dosen yang mempunyai

NIDN/NIDK.

d) Peran pembimbing I dan II untuk membimbing penyusunan

penulisan karya ilmiah memiliki peran yang sangat penting yaitu;

(1) memberikan arahan tentang penelitian yang dilakukan oleh

masing masing mahasiswa bimbingannya ke arah unggulan

program studi dengan mengaplikasikan IPE dan IPC.

(2) Memberikan arahan penelitian dengan berdasarkan review

literature.

(3) Memberikan masukan dan telaah isi tulisan serta sistematika

tulisan dan kebermanfaatan tulisan sesuai dengan topik yang

diajukan oleh mahasiswa guna menghasilkan tulisan yang

berkualitas dan menambah khazanah ilmu pengetahuan dan

teknologi.

(4) Memberikan gambaran/masukan/arahan kepada mahasiswa

dari awal tentang luaran dan tindak lanjut dari hasil penelitian

yang dilakukan.

Page 14: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

7

(5) Melakukan bedah literatur sederhana kepada mahasiswa

sebelum Pembimbing I memberikan persetujuan untuk ujian

proposal dan ujian hasil penelitian.

(6) Melakukan motivasi kepada mahasiswa bimbingan dan

memfollow up perkembangan penulisan tugas akhirnya.

(7) Mengomunikasikan kepada pihak terkait (pembimbing,

akademik, dan LPPM) apabila ditemukan kendala terhadap

proses bimbingan.

Adapun arah penelitian di Universitas Sari Mulia sebagi berikut:

Page 15: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

8

5. Prosedur bimbingan penyusunan penulisan KTI dan Skripsi

a. Mahasiswa mendaftarkan diri untuk melaksanakan penulisan KTI dan

Skripsi ke Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

(LPPM) dengan mengisi formulir pendaftaran, kemudian mahasiswa

memilih pembimbing sesuai dengan keahlian yang dimiliki oleh

pembimbing dengan mengisi formulir pemilihan pembimbing.

b. Mahasiswa memperoleh pembimbing I dan II, kemudian mengajukan

latar belakang masalah berdasarkan literature review ke pembimbing I

dan II sampai dengan penentuan judul penelitian dengan mengisi

formulir judul.

c. Setelah disetujui oleh pembimbing I dan II, mahasiswa mengajukan

permohonan studi pendahuluan ke LPPM dengan melampirkan

formulir judul dan menyerahkan bukti persetujuan oleh kedua

pembimbing, kemudian mahasiswa mendapatkan surat studi

pendahuluan dari LPPM dan surat tersebut diserahkan ke Rektor

Universitas Sari Mulia untuk ditandatangani.

d. Surat studi pendahuluan yang sudah ditandatangani oleh Ketua LPPM

di foto copy sebanyak dua lembar, satu lembar diserahkan ke LPPM,

satu lembar untuk disimpan oleh mahasiswa tersebut, dan satu lembar

yang asli diserahkan ke tempat studi pendahuluan yang akan

dilaksanakan (apabila diperlukan).

e. Pembimbingan dilaksanakan dengan pembimbing I dan II dengan

minimal pertemuan masing-masing enam kali dan harus mengisi

lembar konsultasi setiap kali bimbingan serta ditulis dengan rinci dan

ditandatangani oleh pembimbing.

f. Proses bimbingan dilaksanakan setelah mahasiswa memperoleh

pembimbing dan sudah dikeluarkan surat keputusan yang ditetapkan

oleh Rektor Universitas Sari Mulia.

Page 16: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

9

6. Ketentuan Ujian KTI & Skripsi:

a. Persyaratan Ujian Tahap Proposal:

a) mahasiswa membayar uang pendaftaran ujian proposal ke bagian

keuangan.

b) mahasiswa mendaftar sidang proposal ke LPPM dengan

menyerahkan bukti pembayaran sidang proposal dan bukti lunas SPP

semester V/VI untuk DIII Kebidanan, VI/VII untuk PSIK dan

Farmasi, serta proposal yang sudah disetujui oleh pembimbing I dan

II dengan minimal daftar pustaka 15 (50% jurnal dan 50% Buku

atau sumber lainnya).

c) mahasiswa wajib menyerahkan bukti sudah menonton sidang

proposal minimal 3 kali yang ditanda tangan pembimbing I (Ketua

Dewan Penguji).

d) mahasiswa memperoleh penguji dari LPPM, mahasiswa

memfotocopy berkas yang diberikan oleh LPPM (Surat Permohonan

menjadi penguji sidang proposal sebanyak 5 eksemplar, lembar

penilaian pembimbing dua eksemplar, lembar penilaian penguji 1

eksemplar, daftar hadir penguji 1 eksemplar, berita acara sebanyak

1 eksemplar, dan daftar hadir peserta sidang sebanyak 1 eksemplar).

e) mahasiswa menghubungi penguji dan menentukan jadwal sidang

yang sudah disepakati oleh penguji dan kedua pembimbing.

f) mahasiswa melapor ke bagian LPPM untuk memberitahukan bahwa

akan melaksanakan sidang proposal, bagian LPPM akan

menginformasikan kepada bagian sarana dan prasarana.

g) LPPM akan menginformasikan Jadwal sidang dan Ruang Sidang ke

mahasiswa tersebut.

h) mahasiswa menjilid proposal dengan jilidan cover plastik mika

warna kertas cover belakang kuning, sebanyak tiga buah untuk

diberikan kepada pembimbing I dan II serta penguji dengan

menyertakan surat permohonan menjadi penguji sidang proposal.

i) mahasiswa memberikan surat ke LPPM tiga (3) hari sebelum sidang

dimulai.

Page 17: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

10

b. Proses Sidang/Ujian Akhir:

a) Tahapan awalnya sama dengan ujian proposal.

b) proses ujian berlangsung selama ± 1 jam, dengan tahapan 10 menit

presentasi, 45 menit Tanya jawab dengan ke-3 penguji (pembimbing

I, II, dan penguji), dan 5 menit diskusi penilaian setelah itu

penetapan kelulusan sidang.

c) Penilaian, batas nilai lulus adalah 72, nilai akan dimasukkan ke KHS

(kartu Hasil Studi) semester VI/VIII mata kuliah KTI, Skripsi.

(lembar Penilaian dapat di download di web LPPM :

https://lppm.unism.ac.id)

Penjelasan Komponen Penilaian Ujian Proposal

No Unsur Penilaian Penjelasan

1. Sistematika Penulisan Urutan antar bab dan subbab merupakan sebuah pola yang

berurutan, baik secara deduktif maupun induktif.

2. Relevansi Isi Keterkaitan semua unsur yang ada dalam Proposal

membentuk kesatuan isi yang utuh, tidak terfragmentasi.

3. Teknik Penulisan

Tabel, gambar, istilah, kutipan, daftar pustaka, dan

pengetikan harus benar serta rapi, sesuai dengan kaidah

penulisan ilmiah.

4. Penguasaan Bahasa

Pilihan kosa kata/ diksi yang variatif, kalimat yang singkat

dan bermakna (kalimat efektif), serta penggunaan Bahasa

Indonesia yang baik dan benar (dalam konteks bahasa

ilmiah).

5. Kajian Masalah

Kejelasan mengenai Kajian yang dilakukan, mampu

mengambarkan identitas masalah yang digali secara rinci,

mampu menjelaskan masalah yang dipakai, dapat

diterangkan dari pengkajian sampai kepada diagnosa dan

evaluasi.

6. Proses Pembimbingan

Frekuensi bimbingan (sekurang-kurangnya 12 kali.

Proposal 6 kali dan untuk Laporan Akhir 6 kali kepada

setiap pembimbing): daya kreasi dan inovasi mahasiswa;

kegigihan dan kesungguhan mahasiswa.

7. Presentasi

Penguasaan Bahasa Indonesia; kejelasan; kualitas alat

bantu presentasi; kerapian (penampilan); slide;

manajemen waktu.

Page 18: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

11

No Unsur Penilaian Penjelasan

8. Penguasaan Materi

Pemahaman atas isi secara paripurna; dapat dibuktikan

dengan tanggapan yang tepat/ benar atas setiap pertanyaan

penguji.

9.

Penguasaan MK

Utama dalam

Pembahasan

Pemahaman atas hubungan yang dikaji dengan mata kuliah

utama, konsep-konsep pokok mata kuliah.

TEKNIK PENULISAN

A. Tampilan dan Letak

1. Bahan dan Ukuran

a. Sampul Skripsi/KTI

Sampul luar Skripsi/KTI dengan kertas tebal yang terdiri dari

lapisan luar plastik, kemudian kertas buffalo atau linen (warna kuning

golg) dan tinta hitam yang kemudian dicetak, lapisan dalam dengan

kertas karton dan terakhir kertas putih. Adapun sampul luar berisi : judul,

jenis laporan, lambang Universitas Sari Mulia, nama penulis/penyusun

dan nim, institusi yang dituju (Universitas Sari Mulia), tahun Skripsi/KTI

dipertahankan di depan dewan penguji dan dinyatakan lulus.

b. Naskah Skripsi/KTI/Studi Kasus

Naskah skripsi/KTI diketik dalam kertas HVS 80 gram ukuran

kuarto (A4), sedangkan proposal diketik dalam kertas HVS 80 gram

(A4).

2. Pengetikan

a. Jenis Huruf

1) Naskah Skripsi/KTI diketik dengan huruf Times New Roman, font

size 12 kecuali catatan kaki (font size 10), line spacing 2 (double),

spacing before dan after 0 pt.

Page 19: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

12

2) Naskah diketik dengan komputer memakai aplikasi olah kata, misal

Ms. Word.

b. Pencetakan

Mahasiswa menyerahkan revisi proposal atau Skripsi/KTI yang sudah

ditandatangani dewan penguji sebanyak 1 eksemplar yang diserahkan

ke LPPM dan menyerahkan soft file untuk Skripsi/KTI kepada LPPM

dan 1 buah CD ke Perpustakaan.

c. Jarak Baris

Jarak antara baris satu dengan yang lain dibuat spasi 2 spasi kecuali

kutipan langsung yang panjangnya lebih dari 5 baris, intisari, catatan

kaki dan daftar pustaka menggunakan spasi tunggal atau satu spasi.

Khusus untuk kutipan langsung diketik agak menjorok kedalam dengan

5 ketukan.

d. Batas Pengetikan (margin pengetikan)

Batas-batas pengetikan diatur sebagai

berikut:

1) Tepi atas : 4 cm

2) Tepi bawah : 3 cm

3) Tepi kiri : 4 cm

4) Tepi kanan : 3 cm

e. Paragraf Baru (indentasi)

Tiap-tiap baris dari suatu alinea dimulai dengan ketukan huruf pertama

agak menjorok kedalam sebanyak tujuh ketukan huruf dari margin / batas

kiri.

f. Pembagian Bab, Sub bab, Sub-sub bab dan seterusnya.

1) Bab, nomor bab yang digunakan angka romawi besar (I,II,III,

dst), bab ditulis dengan huruf besar (kapital) semua dan diatur

simetris kiri-kanan (center) tanpa diakhiri dengan titik.

Page 20: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

13

2) Sub bab, nomor yang digunakan huruf besar (A,B,C dst), semua

kata dimulai dengan huruf besar, kecuali kata sambung dan kata

depan, tanpa diakhiri dengan titik.

3) Sub-sub bab, nomor yang digunakan angka arab (1,2,3 dst). Pada

judul sub-sub bab hanya huruf pertama saja yang huruf besar dan

diikuti dengan titik.

4) Anak sub-sub bab, nomor yang digunakan huruf kecil (a,b,c

dst). Pada judul sub-sub bab hanya huruf pertama saja yang huruf

besar dan diikuti dengan titik.

5) Pasal, nomor yang digunakan angka arab diberi tanda kurung tutup.

Contoh : 1), 2), 3), dst, setelah nomor tanpa titik, pada judul pasal

hanya huruf pertama saja yang huruf besar dan diikuti dengan titik.

6) Ayat, nomor yang digunakan angka kecil diberi tanda kurung

tutup.

Contoh : a), b), c), dst, setelah nomor tanpa titik. Pada judul

ayat hanya huruf pertama saja yang huruf besar dan diikuti dengan

titik.

7) Pembagian kategori yang lebih kecil menggunakan angka arab

dengan tanda kurung tutup, contoh : (1), (2), (3), dst, tanpa titik

dibelakang nomor.

B. Hal-hal yang perlu diperhatikan

1) Jarak tiga spasi antara tabel atau gambar dengan teks sebelum atau

sesudahnya.

2) Judul tabel atau gambar beserta tabel atau gambarnya harus

ditempatkan pada halaman yang sama. Penyebutan tabel atau gambar dalam

teks menggunakan kata tabel ................ atau gambar ......... (diberi nomor

sebagai identitas).

3) Tepi kanan teks tidak harus rata. Oleh karena itu, kata pada akhir baris tidak

harus dipotong. Jika terpaksa harus dipotong, tanda hubungnya ditulis

setelah huruf akhir, tanpa disisipi spasi, bukan diletakkan di bawahnya.

Page 21: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

14

4) Nomor halaman di pojok kanan atas pada setiap halaman, kecuali halaman

pertama setiap bab dan halaman bagian awal. Nomor halaman awal bab

dan bagian awal ditulis ditengah bagian awal bawah halaman.

5) Semua nama penulis dalam daftar pustaka harus ditulis, walaupun penulis

yang sama memiliki beberapa karya yang menjadi acuan dalam teks.

6) Daftar pustaka hanya berisi sumber yang digunakan atau sumber yang

dikutip dalam teks.

C. Hal-hal yang tidak boleh dilakukan

1) Tidak boleh ada bagian yang kosong pada halaman, kecuali jika

halaman tersebut merupakan bagian akhir dari suatu bab.

2) Tidak boleh memotong tabel menjadi dua bagian (dua halaman).

3) Tidak boleh menempatkan judul sub bab dan identitas tabel pada akhir

halaman.

4) Rincian tidak boleh menggunakan tanda hubung (-) dan simbol ( atau ).

5) Tidak boleh menambah spasi antarkata dalam suatu baris yang

bertujuan meratakan tepi kanan.

6) Daftar Pustaka tidak boleh ditempatkan di akhir setiap bab. Daftar

pustaka hanya boleh ditempatkan setelah bab berakhir dan sebelum

lampiran-lampiran.

3. Pemberian Nomor Halaman

a. Nomor Halaman Bagian Awal

Pada bagian awal Skripsi/KTI nomor halaman yang digunakan adalah

angka romawi kecil (i,ii,iii, dst ) diletakkan di tengah kertas

bagian bawah dengan jarak 1 cm dari tepi bawah. Untuk halaman judul

nomor halaman tidak ditulis tetapi harus diperhitungkan.

b. Nomor halaman bagian pokok dan bagian akhir

Pada bagian utama dan akhir nomor halaman yang digunakan adalah

angka arab (1,2,3, dst), ditulis disebelah pojok kanan atas dengan

jarak 3 cm dari tepi kanan dan 1 cm dari tepi atas. Kecuali untuk halaman

yang terdapat judul Bab, maka nomor halaman ditulis di tengah bagian

bawah dengan jarak 1 cm dari tepi bawah.

Page 22: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

15

4. Tabel dan gambar

a. Tabel

1) Penulisan nomor dan judul tabel diletakan di atas tabel

2) Penulisan judul tabel harus menggunakan insert caption

3) Nomor tabel menggunakan angka arab ditempatkan di atas tabel

simetris kiri kanan. Nomor tabel didahului dengan angka yang

menunjukkan tabel tersebut berada pada bab berapa dan diikuti

nomor urut tabel pada bab tersebut (dalam setiap bab nomor tabel

dimulai dari nomor 1)

4) Judul tabel diketik dengan Sentence Case dibuat center dengan

ukuran huruf (font size) 10pt.

5) Ukuran huruf (font size) dalam tabel 8-10pt.

6) Tabel diletakkan center.

7) Tabel yang digunakan yaitu tabel terbuka, kolom-kolom dalam

tabel harus dicantumkan Nama kolom dan dijaga agar pemisahan

antara kolom yang satu dengan kolom yang lain tegas.

8) Jika tabel terlalu lebar atau kolom terlalu banyak maka dapat

ditulis secara horizontal (landscape) dan bagian atas tabel harus

diletakkan center, setelah dijilid kertas dilipat kedalam sehingga

tidak melebihi format.

9) Tabel yang panjang hendaknya diketik dalam satu halaman

tersendiri tidak dijadikan satu dengan naskah.

10) Tabel yang menunjukkan hasil analisis diletakkan di dalam

naskah, tetapi yang menunjukkan perhitungan diletakkan pada

lampiran.

b. Gambar

Gambar yang dimaksud adalah bagan, grafik, foto, lukisan, iklan dan

sebagainya. Kelengkapan yang harus ada dalam gambar adalah:

1) Penulisan nomor dan judul gambar diletakan di bawah gambar.

2) Penulisan judul gambar harus menggunakan insert caption.

3) Nomor gambar ditempatkan di bawah gambar center. Nomor

gambar didahului dengan angka yang menunjukkan gambar tersebut

Page 23: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

16

berada pada Bab berapa diikuti dengan nomor gambar (dalam setiap

Bab nomor gambar dimulai dari nomor 1).

4) Judul gambar ditulis tanpa diakhiri titik, aturan penulisan judul sama

dengan penulisan tabel.

5) Ukuran gambar (lebar dan tinggi), diusahakan proporsional.

6) Judul gambar diketik dengan Sentence Case dibuat center dengan

ukuran huruf (font size) 10pt.

7) Gambar diletakkan center.

D. Cara Penulisan Kutipan dan Daftar Pustaka

1. Macam-macam Kutipan

a. Kutipan langsung, yaitu kutipan yang dilakukan persis seperti

sumber aslinya, baik bahasanya maupun susunan kata dan ejaannya.

1) Kutipan langsung pendek yaitu kurang dari tiga baris, disalin

dalam teks dengan memberikan tanda kutipan di antara bahan

yang di kutip.

Contoh : (“……………..”)

2) Kutipan langsung panjang yaitu lebih dari tiga baris, yang diberi

tempat tersendiri dalam alinea baru diketik dengan jarak satu

spasi dan menjorok masuk empat ketukan huruf dari margin kiri,

tanda kutip tidak dipakai.

b. Kutipan tidak langsung, yaitu kutipan yang hanya mengambil pokok-

pokok pikiran atau semangatnya saja, dan dinyatakan dengan kata-

kata dan bahasa sendiri. Kutipan ini tidak diantara tanda petik, diketik

seperti halnya naskah, diupayakan kutipan tidak langsung tidak terlalu

panjang.

Page 24: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

17

2. Cara Penulisan Kutipan

Penulisan skripsi dilakukan dengan menggunakan metode Harvard.

Dalam metode ini referensi harus dicantumkan pada setiap pernyataan di

dalam skripsi/KTI yang bukan asli berasal dari penulis. Referensi harus

dicantumkan pada:

a. Setiap informasi dari sumber lain, baik yang berupa koutasi

langsung ataupun yang telah diperafrase atau disintesis.

b. Data, misalnya data demografi, dll

c. Teori atau gagasan penulis lain

d. Gambar, bagan atau grafik yang berasal dari sumber lain.

Sumber lain yang di maksud disini dapat berupa artikel yang telah

dipublikasi cetak atau elektrolit, maupun sumber yang belum dipublikasi,

misalnya komunikasi pribadi.

Penulisan referensi harus menggunakan software management

referensi seperti mendeley, endnote, zotero, dan lain lain dengan styles yang

dipakai adalah APA (American Psychological Association).

2. Cara Penulisan Daftar Pustaka

a. Daftar Pustaka

Pustaka acuan dapat bersumber dari buku maksimal 10 tahun terakhir dan

dari artikel yang terpublikasi pada jurnal ilmiah maksimal 5 (lima) tahun terakhir

dengan memenuhi kriteria: relevan, mutakhir, dan primer. Gunakan acuan

yang sangat relevan dengan topik penelitian. Acuan primer terutama ialah

hasil penelitian yang berasal dari berkala ilmiah dan paten. Perlu

diketahui bahwa buku ajar termasuk acuan sekunder.

Semua pustaka yang diacu dalam naskah harus dicantumkan dalam

Daftar Pustaka dan tidak ada acuan dalam Daftar Pustaka yang tidak terdapat

dalam naskah. Bahan acuan yang tidak diterbitkan dan tidak dapat diperoleh

dari perpustakaan atau diakses dengan cara-cara lazim, termasuk

komunikasi pribadi hanya dicantumkan di dalam teks, tetapi tidak perlu

dituliskan di dalam Daftar Pustaka. Pencantuman pustaka dimaksudkan

Page 25: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

18

untuk memberikan penghargaan dan pengakuan atas karya atau pendapat

orang lain serta sebagai sopan santun profesional. Pencantuman pendapat

orang lain tanpa mengacu sumbernya dapat digolongkan sebagai

plagiarisme karena pembaca beranggapan uraian tersebut merupakan

pendapat penulis.

Penulisan Daftar Pustaka harus menggunakan software management

referensi seperti mendeley, endnote, zotero, dan lain lain dengan styles yang

dipakai adalah APA (American Psychological Association), sebagai

berikut :

1) Tulisan DAFTAR PUSTAKA ditulis ditengah halaman.

2) Sebutkan nama pengarangnya dengan mendahulukan nama belakang

atau nama dibalik,

3) Urut-urutan Nama di dalam daftar pustaka mengikuti alphabet,

4) Sebutkan tahun penerbitnya,

5) Sebutkan nama judul karangan dan dicetak miring

6) Sebutkan nama kota tempat penerbitnya,

7) Sebutkan Nama badan penerbitnya.

8) Penulisan daftar pustaka diakhiri dengan tanda titik.

9) Sumber acuan yang berasal dari internet ditambahkan kata diunduh atau

diakses pada ….. (Tanggal, bulan, tahun).

Page 26: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

19

ETIKA DALAM PENELITIAN DAN PENULISAN KARYA

ILMIAH

A. Hakikat Penelitian

Penelitian adalah kegiatan yang hati-hati dan teliti untuk mencari masalah

dan mencari solusi dari masalah tersebut. Hakikat dari penelitian merupakan

suatu tindakan yang dilakukan secara sistematis sesuai dengan metode penelitian

dengan tujuan untuk kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi tidak hanya untuk

kepentingan akademik, tetapi juga untuk kepentingan industri, pemerintahan, dan

masyarakat sasaran. Untuk kajian studi kasus juga merupakan kegiatan yang

harus dilakukan dengan sistematis, cermat dan teliti guna menggali kedalaman

kasus sampai dapat memperoleh temuan yang dijadikan solusi atas kasus yang

dikaji.

Ada tiga jenis perbuatan tercela yang harus dihindari, yaitu fabrikasi

data, falsifikasi data, dan plagiarisme.

1. Fabrikasi : Data atau hasil penelitian dikarang atau dibuat-buat dan dicatat

dan atau diumumkan tanpa pembuktian bahwa peneliti yang bersangkutan

telah melakukan proses penelitian. Di sinilah pentingnya bagi setiap

peneliti membuat catatan penelitian (logbook) secara cermat sebagai bukti

Studi Kasus tidak melakukan fabrikasi.

2. Falsifikasi : Data atau hasil penelitian dipalsu dengan mengubah atau

melaporkan secara salah, termasuk membuang data yang bertentangan

secara sengaja untuk mengubah hasil. Pemalsuan juga meliputi manipulasi

bahan penelitian, peralatan, atau proses.

3. Plagiarisme : Gagasan atau kata-kata orang lain digunakan tanpa memberi

penghargaan atau pengakuan atas sumbernya. Plagiarisme dapat terjadi

ketika mengajukan usul penelitian, dan melaksanakannya, juga dapat

terjadi ketika menilai dan melaporkan hasilnya. Plagiarisme mencakup

perbuatan, seperti mencuri gagasan, pemikiran, proses, dan hasil penelitian

orang lain-baik dalam bentuk data maupun kata-kata, termasuk bahan yang

diperoleh dalam penelitian terbatas yang bersifat rahasia.

Page 27: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

20

B. Etika Bagi Peneliti dan Penulis

Diantara beberapa masalah etika yang berkait dengan penelitian ialah isu

yang berhubungan dengan orang ringkih (vulnerable), hewan uji, embrio

manusia, dan benturan kepentingan (conflict of interest) (Pauwels 2007).

Kategori orang ringkih antara lain anak-anak, orang tahanan, penyandang

disabilitas, dan pasien penderita penyakit parah. Jika mereka akan menjadi subjek

penelitian, peneliti harus mencari landasan hukum yang dapat menjamin

partisipasi mereka, misalnya dari orang tua atau dokter. Partisipan penelitian

seperti ini harus diberi informasi sejelas-jelasnya mengenai tujuan dan prosedur

penelitian yang akan dilakukan dan dampaknya (risiko, ketidaknyamanan yang

akan dialami) agar mereka memaklumi dan dengan demikian peneliti

memperoleh izin termaklum (informed consent), baik dari partisipan itu sendiri

atau dari yang diangkat menjadi walinya. Izin termaklum juga perlu diperoleh

untuk penelitian yang menggunakan materi genetika manusia atau sampel hayati.

Hal ini digunakan untuk menjamin validitas data yang akan diperoleh dan

menjamin tidak ada penolakan atas hasil penelitian di kemudian hari.

Penelitian yang melibatkan hewan uji harus mencantumkan jumlah hewan

yang digunakan, jumlah hewan yang dikorbankan, serta bagaimana

perlakuannya. Dengan demikian, sedapat-dapatnya menggunakan altematif

selain hewan atau menggunakan jumlah hewan sesedikit mungkin. Benturan

kepentingan dapat terjadi ketika peneliti terlalu menonjolkan keunggulan

penelitiannya tanpa menyampaikan risiko ketika dalam upayanya memperoleh

izin termaklum dari calon partisipan penelitiannya. Sebelum melaksanakan

penelitian yang menggunakan partisipan orang ringkih, hewan uji, dan

embrio manusia di bidang ilmu dasar, biomedik, peneliti harus

mendapatkan ijin ethical clearance dari Dewan Etik Sari Mulia ataupun

Dewan Etik di Perguruan Tinggi Lainnya.

Pelanggaran hak cipta tidak termasuk dalam kategori masalah etika ilmiah

yang mengenakan sanksi moral dan sosial, melainkan termasuk dalam kategori

masalah kriminal yang pelakunya dapat dikenai hukuman badan dan atau denda

uang. Oleh karena itu, dalam pelaksanaan penelitian serta penulisan hasilnya

peneliti harus menjauhkan diri dari pelanggaran hak cipta agar reputasinya

Page 28: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

21

sebagai ilmuwan tidak cemar. Undang-Undang Hak Cipta (No. 19 tahun 2002)

menyatakan bahwa pencipta dan/atau pemegang hak cipta atas karya program

komputer memiliki hak untuk memberikan izin atau melarang orang lain yang

tanpa persetujuannya menyewakan ciptaan tersebut untuk kepentingan yang

bersifat komersial. Di antara ciptaan dalam bidang pengetahuan yang dilindungi

undang-undang ialah buku, program komputer, pamflet, perwajahan (lay out)

karya tulis yang diterbitkan, ceramah, kuliah, pidato, alat peraga yang dibuat

untuk kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan, peta, terjemahan, tafsir,

saduran, bunga rampai, pangkalan data (database), dan karya lain dari hasil

pengalihwujudan. "Tidak ada hak cipta atas hasil rapat terbuka lembaga -

lembaga negara, peraturan perundang-undangan, pidato kenegaraan atau pidato

pejabat pemerintah, putusan pengadilan atau penetapan hakim, dan keputusan

badan arbitrase atau keputusan badan-badan sejenis lainnya."

C. Pencegahan Plagiarisme

Plagiat atau penjiplakan ialah perbuatan secara sengaja atau tidak sengaja

untuk memperoleh atau mencoba memperoleh kredit atau nilai untuk suatu karya

ilmiah, dengan mengutip sebagian atau seluruh karya dan/atau karya ilmiah pihak

lain yang diakui sebagai karya ilmiahnya, tanpa menyatakan sumber secara

tepat dan memadai. Pelakunya dijuluki plagiator, yang dapat berupa orang

perseorangan atau kelompok orang pelaku plagiat, masing-masing bertindak

untuk diri sendiri, untuk kelompok, atau untuk dan atas nama suatu badan.

Peluang plagiat sangat besar akibat majunya teknologi informasi lewat

Internet. Informasi sangat mudah dan cepat diakses, tetapi sumber dari Internet

tidak bebas untuk dikutip. Selain sumber informasi dari Internet, sumber umum

plagiarisme dapat diperoleh dari panduan laboratorium, tugas makalah

mahasiswa lain, karya penulis sendiri sebelumnya, artikel jurnal, buku, dan koran.

Berikut ini adalah cara mengatasi kecenderungan plagiarisme dalam

penelitian:

1. Meningkatkan kejujuran dan rasa bertanggung jawab;

2. Meningkatkan pemahaman bahwa plagiarisme akan berimplikasi moral;

3. Meningkatkan kecermatan dan kesaksamaan untuk memilah dan

menentukan pustaka acuan;

Page 29: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

22

4. Mempunyai rasa percaya diri bahwa rencana penelitiannya bukan sontekan;

5. Memiliki keyakinan bahwa data yang diambil sahih dan cermat;

6. Menghargai sumbangan data atau informasi dari peneliti lain dengan

menyatakan terima kasih atau menyebutkan sumber tulisan yang dikutipnya;

dan membuat catatan penelitian (logbook) agar semua yang dilakukannya

terekam dengan baik untuk pembuStudi Kasusan tidak ada pemalsuan data

atau hasil penelitian.

Cara mengatasi kecenderungan plagiarisme dalam penulisan: 1. mengarsipkan sumber-sumber acuan yang asli sehingga terhindar dari

kecerobohan yang disengaja;

2. memahami benar maksud tulisan orang lain agar tidak ada salah

pengertian;

3. mahir membuat parafrase untuk mengungkapkan rangkuman dari

berbagai tulisan atau pemikiran orang lain dengan kata-kata sendiri dari

sumber yang dibaca, tidak sekadar mengganti beberapa kata, dan tetap

menuliskan sumber acuannya;

4. menghargai hak kepengarangan dan hak atas kekayaan intelektual,

termasuk karya sesama mahasiswa; dan

5. menuliskan sumber acuan untuk gagasan atau hasil orang lain sebagai

pengakuan dan penghargaan.

Mahasiswa harus menghindari perbuatan plagiat. Selain akan mendapat sanksi

moral dari masyarakat, tindakan plagiat dapat berakibat fatal bagi mahasiswa

yang melakukannya. Menurut Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 17

Tahun 20 I 0 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Plagiat di Perguruan

Tinggi: "Sanksi bagi mahasiswa yang terbukti melakukan plagiat, secara

berurutan dari yang paling ringan sampai dengan yang paling berat, terdiri atas

1. Teguran,

2. Peringatan tertulis,

3. Penundaan pemberian sebagian hak mahasiswa,

4. Pembatalan nilai satu atau beberapa mata kuliah yang diperoleh

mahasiswa,

Page 30: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

23

5. pemberhentian dengan hormat dari status sebagai mahasiswa

6. Pemberhentian tidak dengan hormat dari status sebagai mahasiswa, atau

7. Pembatalan ijazah apabila mahasiswa telah lulus dari suatu program".

Plagiat yang dimaksud adalah tindakan:

1. Menjiplak karya yang sudah ada

2. Mengcopy paste tulisan dari karya sebelumnya

3. Memodifikasi hasil penelitian yang sebenarnya

4. Membuat tulisan dan data palsu

Tidak mencantumkan nama penulis aslinya dalam pustaka maupun tubuh tulisan

Page 31: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

24

ISI YANG TERKANDUNG DALAM PENULISAN SKRIPSI &

KTI

A. Sistematika Penulisan Proposal dan Laporan Akhir Penelitian dengan

Pendekatan Kuantitatif

1. Proposal

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN PERSETUJUAN KOMISI PEMBIMBING (Sebelum Seminar

Proposal)

HALAMAN PENGESAHAN DEWAN PENGUJI (Setelah

Seminar Proposal)

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL (jika ada)

DAFTAR GAMBAR (jika ada)

DAFTAR LAMPIRAN

BAGIAN ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan Penelitian

D. Manfaat Penelitian

E. Keaslian Penelitian (bagi Skripsi/Sarjana)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

B. Kerangka Teori (bagi Skripsi/Sarjana)

C. Kerangka Konsep

D. Hipotesis

BAB III METODE PENELITIAN

A. Penentuan Lokasi, Waktu dan Sasaran Penelitian

B. Metode Penelitian

Page 32: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

25

C. Populasi dan Sampel Penelitian D. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional E. Pengumpulan Data F. Uji Validitas dan Reliabilitas ( Untuk Skripsi/Sarjana) G. Metode Analisis Data

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

2. Laporan

Akhir/Hasil

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN PERSETUJUAN KOMISI PEMBIMBING (Sebelum Sidang

Skripsi/KTI)

HALAMAN PENGESAHAN DEWAN PENGUJI (Setelah

Sidang Skripsi/KTI)

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

ABSTRAK (dalam bahasa Indonesia)

ABSTRACT (dalam bahasa Inggris)

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL (jika ada)

DAFTAR GAMBAR (jika ada)

DAFTAR LAMPIRAN

BAGIAN ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan Penelitian

D. Manfaat Penelitian

E. Keaslian Penelitian (untuk Skripsi)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

Page 33: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

26

B. Kerangka Teori (bagi Skripsi/Sarjana)

C. Kerangka Konsep

D. Hipotesis

BAB III METODE PENELITIAN

A. Penentuan Lokasi, Waktu dan Sasaran Penelitian

B. Metode Penelitian

C. Populasi dan Sampel Penelitian

D. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

E. Jenis dan Sumber Data

F. Pengumpulan Data

G. Uji Validitas dan Reliabilitas ( Untuk Skripsi)

H. Analisis Data

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Lokasi Penelitian

B. Hasil Penelitian

C. Pembahasan

D. Keterbatasan (bagi Skripsi)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

B. Saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

RIWAYAT HIDUP

Page 34: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

27

B. Uraian Sistematika Penelitian dengan Pendekatan Kuantitatif 1. Bagian Awal

a. Halaman Sampul depan

Halaman sampul depan memuat antara lain:

Judul Skripsi/KTI secara lengkap

Untuk Judul Tugas Akhir dengan pendekatan Literatur Review,

ditambahkan kata Literature Review pada akhir Judul (contoh

dapat dilihat pada lampiran)

Logo Universitas berwarna sesuai dengan warna asli dan

berukuran 4cm x 4cm

Teks Skripsi/KTI untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh

Sarjana Keperawatan/Sarjana Farmasi pada program studi

Sarjana Farmasi/Ahli Madya Kebidanan.

Nama dan Nomor Induk Mahasiswa

Nama Lengkap Program Studi, Nama Fakultas, Nama Perguruan

Tinggi, Nama Kota, dan Tahun.

Contoh format halaman sampul untuk proposal Skripsi/KTI dapat dilihat

pada lampiran/contoh (Untuk Laporan Akhir sama dengan format sampul

Proposal, tetapi dihilangkan kata Proposal).

b. Halaman Persetujuan

Pada halaman ini memuat judul penelitian dan tanda tangan dosen

pembimbing.

c. Halaman Pengesahan

Halaman pengesahan memuat :

Tanggal, bulan dan tahun Skripsi/KTI dipertahankan di

depan dewan penguji.

Tandatangan Ketua LPPM, Dekan, dan Ketua Jurusan.

Tanda tangan dari dewan penguji Skripsi/KTI.

Halaman persetujuan dewan pembimbing diletakkan sebelum halaman

pengesahan dari penguji, dan hanya ada setelah pelaksanaan ujian.

Contoh halaman Persetujuan Dosen Pembimbing dan halaman

Page 35: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

28

pengesahan dewan penguji dapat dilihat pada lampiran (Untuk

Skripsi/KTI sama dengan format sampul, tetapi dihilangkan kata

Proposal).

d. Halaman Pernyataan Keaslian Tulisan (Khusus Laporan Akhir)

Halaman ini memuat pernyataan bahwa karya tugas akhir tersebut

merupakan karya mahasiswa dengan arahan dosen pembimbing dan

penguji yang belum pernah diajukan dalam bentuk apapun dan bebas dari

plagiarisme (termuat pada lampiran/contoh).

e. Abstrak

Merupakan ulasan singkat mengenai permasalahan penelitian yang

dilakukan, tujuan dari penelitian, pendekatan atau metode yang

digunakan, hasil-hasil penelitian yang penting, dan simpulan utama

dari hasil penelitian.

Abstrak ditulis dengan spasi tunggal (1 spasi) menggunakan bahasa

Indonesia dan bahasa Inggris. Maksimum penulisan 250 kata yang

tidak memiliki referensi dan tidak mengandung angka, singkatan,

akronim atau pengukuran kecuali sangat penting.

Abstrak harus dimulai dengan pengenalan yang jelas dari dua atau

tiga kalimat menyebutkan latar belakang penelitian.

Selanjutnya, menyatakan tujuan penelitian, metode, hasil penelitian

dengan penekanan pada temuan yang unik atau temuan baru yang

disajikan secara informatif dan faktual.

Berikan satu atau dua kalimat untuk membahas temuan atau prospek.

Diakhiri dengan simpulan dari hasil penelitian.

Pengacuan pada pustaka, gambar, dan tabel tidak dibolehkan.

Penulisan abstrak diikuti maksimal 6 kata kunci (keyword), untuk

kata kunci yang berbahasa inggris dicetak miring, dan kata yang

pertama pada setiap kata kunci harus yang paling penting berdasarkan

urutan abjad.

Pada setiap kata kunci di tulis dengan huruf besar pada awal kata

kunci pertama.

Page 36: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

29

Abstrak dibuat ke dalam 2 versi bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan

Bahasa Inggris.

CONTOH PENULISAN ABSTRAK HASIL PENELITIAN:

ABSTRAK

MARLINA. Pengaruh Efikasi diri dan dukungan keluarga terhadap

pencegahan kaki diabetik pada pasien Rawat Jalan Diabetes Mellitus Tipe 2 di

RSUD Dr.H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin. Dibimbing oleh ADRIANA

PALIMBO dan RINA AL KAHFI.

Satu Spasi

Latar Belakang: Ulkus kaki diabetik merupakan komplikasi menahun yang

paling ditakuti oleh penderita diabetes mellitus. Faktor yang dapat

memepengaruhi ulkus kaki diabetik diantaranya efikasi diri sebagai keyakinan

individu akan kemampuannya untuk melakukan pencegahan dan dukungan

keluarga sebagai kelompok pendukung.

Tujuan: Mengetahui pengaruh efikasi diri dan dukungan keluarga terhadap

pencegahan kaki diabetic pada pasien rawat jalan Diabetes mellitus tipe 2 di

RSUD. Dr. H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin

Metode: Penelitian menggunakan survey analitik dengan pendekatan cross

sectional. populasi dan sampel adalah pasien rawat jalan diabetes mellitus tipe

2 di RSUD Dr.H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin bulan Maret-April 2016

berjumlah 85 orang, diambil dengan teknik pengambilan purposive sampling.

Data dianalisis menggunaka uji Chi-Square dengan tingkat kepercayaan 95%.

Hasil: Pasien diabetes mellitus tipe 2 sebagian besar memiliki efikasi diri tinggi

yaitu 61 orang (71,8%), mendapatkan dukungan keluarga yaitu 68 orang (80%),

mencegah kaki diabetik dengan baik yaitu 61 orang (71,8%). Ada hubungan

efikasi diri dan dukungan keluarga terhadap pencegahan kaki diabetic

(p=0,000 < α 0,05). Efikasi diri lebih dominan berpengaruh dibandingkan

dukungan keluarga terhadap pencegahan kaki diabetik.

Simpulan: Efikasi diri lebih dominan berpengaruh dibandingkan dukungan

keluarga terhadap pencegahan kaki diabetik. Perlunya menambah informasi

tentang pencegahan kaki diabetic dengan cara membagikan leaflet.

Kata Kunci: Dukungan keluarga, efikasi diri, pencegahan kaki diabetik.

Page 37: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

30

ABSTRACT

MARLINA. The influence of self-efficacy and family support for the prevention

of Diabetic Foot Outpatient Diabetes Mellitus Type 2 in Hospital Dr. H. Moch

Ansari Saleh Banjarmasin. Supervised by Adriana Palimbo and Rina Al Kahfi

Introduction: Diebetic foot ulcers are chronic complications most feared by

patients with diabetes mellitus. Factors that may affect the prevention of

diabetic foot ulcer including self-efficacy as an individual’s belief in his ability

to conduct prevention and family support as a support group to prevent

diabetic foot

Objective: To examine the effect of self-efficacy and family support for the

prevention of diabetic foot outpatients diabetes mellitus type 2 in hospital Dr.

H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin.

Methods: The study used analytic survey with cross sectional approach,

population and sample were outpatients with diabetes mellitus type 2 in

Hospital Dr. H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin in March-April 2016

amounted to 85 people, taken with purposive sampling technique of sampling.

Data were analyzed using Chi-square test with a confidence level of 95%.

Results: Patients with diabetes mellitus type most have a high self-efficacy is

61 people (71,8%), family support is 68 people (80%), preventing diabetic foot

well that is 61 people (71,8%). There is a relationship between self-efficacy

and family support for the prevention of diabetic foot (p= 0,000 <α 0,05), Self

efficacy is more dominant than the family support for the prevention of diabetic

foot outpatient diabetes mellitus type 2 in Hospital Dr. H. Moch Ansari Saleh

Banjarmasin.

Conclusion: Self efficacy is more dominant that the family support for the

prevention of diabetic foot. The need for added information on the prevention

of diabetic foot by distributing leaflets.

Keywords: Family support , efficacy of self, prevention of diabetic foot.

Page 38: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

31

f. Kata Pengantar

Kata pengantar sebaiknya dibuat ringkas dalam satu atau dua halaman.

Kata pengantar memuat informasi penelitian, kapan dan lama penelitian

dilakukan, ucapan terima kasih dan penghargaan kepada komisi

pembimbing, penguji luar komisi, dan pihak lain yang berkontribusi

langsung pada penelitian seperti pemberi ijin untuk melakukan penelitian

atau tempat dimana melakukan penelitian, pemberi jasa teknis lapangan,

pemberi masukan akademik atau profesional atas karya . Dalam

memberikan ucapan terima kasih harus memuat : nama, jabatan, dan jasa

yang telah diberikan dalam penyusunan Skripsi/KTI.

g. Daftar Isi

Daftar isi memuat gambaran menyeluruh tentang isi Skripsi/KTI secara

garis besar dan sebagai petunjuk bagi pembaca yang ingin melihat secara

langsung suatu pokok bahasan.

Pada daftar isi harus dicantumkan halaman, dengan ketentuan halaman

pada bagian awal dengan angka romawi kecil pada bagian pokok dan

akhir dengan angka arab.

h. Daftar Tabel (bila diperlukan)

Bila banyak terdapat tabel, maka perlu dibuat daftar tabel secara

berurutan sesuai judul tabel untuk seluruh Skripsi/KTI dan disertai

halamannya. Tabel-tabel diberi nomor urut dengan angka arab. Nomor

tabel didahului dengan nomor bab, diikuti dengan nomor tabel.

i. Daftar Gambar (bila diperlukan)

Daftar gambar berisi grafik, gambar, foto yang terdapat dalam Skripsi/KTI

dibuat sesuai dengan urutan dan disertai halaman. Gambar-gambar diberi

nomor urut dengan angka arab. Nomor gambar didahului dengan nomor

bab, diikuti dengan nomor gambar.

Page 39: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

32

j. Halaman Daftar Lampiran (bila diperlukan)

Sama halnya dengan daftar tabel dan gambar, daftar lampiran dibuat bila

Skripsi/KTI dilengkapi dengan lampiran. Isi halaman ini adalah urutan

judul lampiran dan nomor halamannya.

2. Bagian Isi

a. Pendahuluan, terdiri dari:

1) Latar Belakang, berisi data dari lapangan/rasa keingintahuan peneliti,

gejala-gejala, penelitian sejenis, memuat juga ulasan singkat mengapa

penelitian perlu dilakukan, rumusan masalah dan fenomena yang

hendak diteliti, alasan peneliti memilih topik, judul dan pentingnya

masalah tersebut akan dibahas dalam Skripsi/KTI. Jadi latar belakang

dimulai dengan menguraikan hal yang unik, fakta, masalah, dan

pendapat yang mendasari dilakukannya penelitian tentunya didukung

telaah pustaka yang relevan dengan judul penelitian dan tentunya

menguraikan lokasi penelitian mengapa termasuk dalam

pertimbangan untuk dijadikan tempat penelitian.

2) Rumusan Masalah, berisi penjelasan mengenai masalah yaitu gejala

yang akan dijelaskan keberadaannya dan sifat-sifatnya yang

merupakan topik/tema utama Skripsi/KTI.

3) Tujuan Penelitian, penelitian mengungkapkan sasaran yang ingin

dicapai dalam penelitian. Isi dan rumusan tujuan penelitian mengacu

pada isi dan rumusan masalah penelitian. Perbedaanya terletak pada

cara merumuskanya. Masalah penelitian dirumuskan dengan

menggunakan kalimat tanya, sedangkan rumusan tujuan penelitian

dituangkan dalam bentuk kalimat pernyataan. Tujuan Penelitian terdiri

dari tujuan umum dan tujuan khusus. Pemilihan kata dalam membuat

sebuah tujuan harus menggunakan kata kerja yang hasilnya dapat

diukur dan dilihat, seperti; menguraikan, menerangkan, membuktikan,

menganalisis, mengidentifikasi, menguji, menjajaki, menerapkan

suatu gejala.

Page 40: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

33

4) Manfaat Penelitian, pada bagian ini ditunjukkan kegunaan atau

pentingnya penelitian, terutama bagi pengembangan ilmu dan praktik

dalam arti luas. Manfaat baik bagi teoritis dan praktis.

5) Keaslian Penelitian, mengungkapkan penelitian–penelitian

serupa dan yang sebelumnya pernah dilakukan oleh orang lain dengan

cara menuliskan beberapa hasil penelitian dengan memfokuskan pada

metode penelitian dan temuan penelitian, keaslian penelitian ditulis

dalam tabel. Contoh keaslian penelitian dapat dilihat pada lampiran.

b. Tinjauan Pustaka, terdiri atas:

1) Landasan Teori, berisi uraian–uraian tentang hasil telaah terhadap

teori, fakta, maupun hasil penelitian yang terkait dengan masalah

penelitian. Artinya, Tinjauan Pustaka memuat teoritis tentang

variabel yang diteliti. Untuk dapat memberikan teoritis terhadap

variabel yang diteliti, maka diperlukan adanya kajian teori yang

mendalam. Kajian teoritis itu bisa dalam arti, membandingkan,

atau mengkontraskan masing-masing teori, yang kemudian teori

tersebut diletakkan dalam masalah yang sedang diteliti. Dengan

demikian menjadi sangat jelas mengapa peneliti hanya

menggunakan teori dan hasil-hasil penelitian tertentu saja, tidak

yang lainnya. Artinya, peneliti menyatakan pendiriannya disertai

dengan alasan-alasan yang jelas. Telaah teori dan hasil- hasil

penelitian terdahulu diperlukan karena tidak ada penelitian

empirik tanpa didahului telaah teori. Pembahasan teori dan hasil-

hasil penelitian terdahulu tidak dilakukan secara terpisah, tetapi

disatukan dalam satu bab.

Pustaka yang digunakan berupa acuan primer, diutamakan jurnal

penelitian atau artikel ilmiah lainnya yang relevan dengan judul

penelitian, terkini dan asli serta dapat dipertangung jawabkan.

Selain itu juga bisa diambil dari buku teks, disertasi, tesis, laporan

Page 41: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

34

penelitian, makalah, laporan seminar, diskusi ilmiah, terbitan-

terbitan resmi pemerintah dan lembaga-lembaga lain.

2) Kerangka Teori, dibuat berdasarkan kombinasi hubungan

keterkaitan teori yang digunakan dalam penelitian. Diakhir

penulisan kerangka teori dituliskan sumber teori yang

digunakan.

Sumber : Hamzah, 2013, Purwanto, 2012, Sabri, 2012

Gambar 2. 1 Kerangka Teori

Raw Input

Mahasiswa :

a. Aspek fisiologis

(tonus jasmani,

mata dan telinga)

b. Aspek psikologis

(intelegensi, minat,

motivasi, sikap

dan bakat)

Process

Pelaksanaan belajar

mengajar meliputi:

Materi

Metode

media

Proses bimbingan

Output

Prestasi

Belajar

Instrumental Input

Kurikulum, dosen pengajar,

sarana dan fasiliras,

administrasi/manajemen

Environmental Input

Alam dan sosial

Feed Back Control

Page 42: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

35

3) Kerangka Konsep, dibuat berdasarkan landasan teori tetapi

dengan menggunakan variabel-variabel terpilih. Susunan

hubungan variabel dalam kerangka konsep menjadi acuan

umum dalam menyusun metodologi penelitian. Contoh

kerangka konsep dapat dilihat pada gambar berikut.

Gambar 2. 2 Contoh Kerangka Konsep Penelitian Analitik

Gambar 2. 3 Contoh Kerangka Konsep Penelitian Deskriptif

4) Hipotesis, adalah jawaban sementara terhadap permasalahan yang

diteliti dan kebenarannya perlu diuji secara empiris. Hipotesis

diperlukan untuk penelitian korelasional, kausal komparatif,

eksperimental dan sebagian deskriptif.

Hipotesis yang baik harus memenuhi kriteria berikut ini:

a) Berupa pernyataan yang mengarah pada tujuan penelitian.

b) Berupa pernyataan yang dirumuskan dengan maksud untuk

dapat diuji secara empiris.

Pengetahuan

Motivasi

Keaktifan kader

Faktor Predisposisi : - Pendidikan - Pengetahuan

- Persepsi

Faktor Pendukung : Pendapatan Keluarga Ketersediaan Waktu

Faktor Pendorong : - Sikap Petugas

- Sikap Orang Tua

Perilaku Pemberian ASI

Page 43: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

36

c) Berupa pernyataan yang dikembangkan berdasarkan teori-

teori yang lebih kuat dibanding dengan hipotesis rivalnya.

d) Rumusan hipotesis dapat dinyatakan dalam salah satu dari

berbagai bentuk hipotesis.

Contoh Hipotesis :

Ada hubungan pendidikan ibu dengan keberhasilan pemberian ASI

Eksklusif pada Bayi Usia 0-6 Bulan.

C. Metode Penelitian, terdiri atas: 1 ) Penentuan Lokasi, Waktu dan Sasaran Penelitian, pada penelitian

lapangan perlu menyebutkan lokasi penelitian, misalnya Rumah Sakit

Sari Mulia dan waktu akan dilaksanakannya penelitian, sedangkan

sasaran penelitian adalah subjek yang akan diteliti sesuai dengan tujuan

penelitian misalnya; ibu hamil, balita, lansia dan lain-lain.

2) Metode Penelitian, metode penelitian dapat berbentuk:

a) Jenis Penelitian

Observasional

1. Deskriptif

Penelitan dekriptif dimaksudkan untuk menerangkan masalah

penelitian yang terjadi berdasarkan karakteristik tempat, waktu,

umur, jenis kelamin, sosial, ekonomi, pekerjaan, status

perkawinan dan lain-lain. Dengan kata lain, tujuan penelitian

deskriptif adalah mendekan seperangkat peristiwa atau kondisi

populasi saat ini. Contoh : Gambaran Kejadian Pre Eklampsia di

RS Sari Mulia Banjarmasin.

2. Analitik

Hubungan Mutu Pelayanan terhadap tingkat kepuasan pasien

rawat inap di Rumah Sakit Sari Mulia Banjarmasin.

Eksperimen

Metode penelitian eksperimen terdiri dari beberapa

rancangan yaitu :

1. Pre Eksperimental Design

Page 44: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

37

2. Quasy Expremental Design

3. True Eskperimental

b) Rancangan Penelitian

Cross Sectional

Case Control/Retrospektif

Kohort

3) Populasi dan Sampel Penelitian, populasi adalah keseluruhan objek

penelitian. Sedangkan sampel adalah sebagian yang diambil dari

keseluruhan objek yang diteliti dan dianggap mewakili seuruh

populasi. Tehnik pengambilan sampel harus diperhatikan, agar

sampel benar-benar representatif sehingga validitas penelitian bisa

tercapai.

4) Variabel Penelitian dan Definisi operasional, menjelaskan tipe-tipe

variabel yang dapat diklasifikasikan berdasarkan fungsi variabel dalam

hubungan antar variabel serta skala pengukuran variabel yang

digunakan.

Tabel 2. 4 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

N

o

Variabel Definisi

Opersional

Alat

Ukur

Hasil Ukur Skala

Ukur

I Variabel Independen

1

.

Motivasi berprestasi Motivasi

berprestasi adalah

daya dorong yang

terdapat dalam

diri mahasiswa

tingkat II untuk

berhasil dalam

melakukan suatu

tugas.

Kuesioner Tinggi : >

mean

Rendah: <

mean

Ordinal

2

.

Perhatian orang tua pemberian

bantuan,

bimbingan, dan

reward dari

orangtua kepada

anak yang

berhubungan

dengan belajar

Kuesioner perhatian : >

mean

tidak

perhatian: <

mean

Ordinal

I

I

Variabel Dependen

1

.

Hasil Belajar Penilaian

keberhasilan

seorang

mahasiswa yang

dinyatakan

dengan nilai rata-

rata.

Nilai Indeks

prestasi

0 = Rendah,

jika nilai < C

1 = Tinggi,

jika nilai > C

Ordinal

Page 45: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

38

5) Pengumpulan data, berisi uraian data-data yang digunakan dan

disebutkan jenis data penelitian, data primer atau data sekunder serta

bagaimana cara memperoleh data tersebut.

a) Jenis data

Data Kualitatif

Data Kuantitatif

b) Sumber data

Data primer

Data sekunder

c) Cara pengumpulan data

d) Instrumen/alat pengumpul data

6) Uji kualitas data (bila diperlukan khusus sarjana), berisi uraian tentang

metode dan batasan yang digunakan dalam uji kualitas data penelitian

yang meliputi:

a) Uji normalitas, untuk data primer dan sekunder.

b) Uji outlier, dilakukan jika data tidak terdistribusi secara

normal.

c) Uji reliabilitas dan validitas, untuk data primer.

7) Metode analisis data, menguraikan tentang metode statistik yang

digunakan dalam pengujian hipotesis beserta batasan-batasannya

untuk dasar pengambilan keputusan menolak/tidak berhasil menolak

(reject/fail to reject) hipotesis penelitian.

D. Hasil dan Pembahasan, merupakan bagian dari uraian hasil proses

pengujian data setalah tahap pemilihan dan pengumpulan data penelitian.

1. Hasil penelitian

Hasil Penelitian dituliskan secara sistematis sesuai dengan data yang

diperoleh dan analisis yang dilakukan. Bab hasil dapat dibagi dalam

beberapa subbab dengan judul yang berbeda-beda sesuai dengan tujuan

penelitian. Misal; dimulai dengan daerah penelitian atau lokasi penelitian

Page 46: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

39

(setting) dan diikuti oleh beberapa subbab untuk menjawab setiap tujuan

penelitian. Hasil penelitian disajikan dengan jelas dalam bentuk ilustrasi,

baik berupa tabel atau gambar/grafik dilengkapi dengan de secara jelas

ketika memaparkan temuan penting dari ilustrasi tersebut. Data yang

sudah dicantumkan dalam bentuk tabel tidak boleh diduplikasi dalam

bentuk gambar dan sebaliknya.

2. Pembahasan

Pembahasan disusun harus sesuai berdasarkan tujuan dan hipotesis yang

diuji. Pembahasan merupakan tempat penulis mengemukakan pendapat

dan argumentasi secara bebas, tetapi singkat dan logis sesuai dengan

tujuan penelitian yang ingin dicapai. Pada bagian ini juga penulis harus

membandingkan temuannya dengan hasil penelitian sebelumnya

kemudian membuat pertimbangan teoritisnya dan berargumentasi untuk

menguji hipotesis yang sudah dituangkan dalam bab II. Pembahasan juga

harus memuat acuan guna menjelaskan hal-hal yang baik sejalan maupun

yang bertentangan dengan hasil. Gunakan acuan bermutu (mutakhir dan

primer) untuk menjelaskan atau menafsirkan temuan dari penelitian.

Pendapat peneliti terdahulu yang sudah diringkas dalam Pendahuluan dan

Tinjauan Pustaka tidak perlu diulang lagi, tetapi diacu seperlunya. Setiap

argumen dalam pembahasan dikembangkan sedikitnya 1 paragraf, memuat

tiga unsur; topik bahasan, pengembangan nalar, dan simpulan bilaman

paragraf berikutnya akan menampilkan gagasan yang berbeda. Akhiri

pembahasan dengan hal- hal yang pelru diteliti lebih lanjut, implikasi

penerapan dari data yang diperoleh dengan lugas dan jelas.

e. Keterbatasan

Keterbatasan merupakan bagian yang mengemukakan kelemahan

penelitian, mungkin mempengaruhi hasil penelitian. Misalnya kelemahan

penentuan kerangka sampel atau setting penelitian. Kemukakan dengan

sejujurnya keterbatasan yang ada dalam penelitian.

Page 47: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

40

f. Simpulan dan Saran

1) Simpulan, simpulan merupakan jawaban dari tujuan penelitian yang

sudah ditentukan dan tidak dimaksudkan sebagai ringkasan hasil.

Dalam simpulan penulis harus menjawab masalah dan tujuan yang

telah dirumuskan pada Pendahuluan. Simpulan merupakan

generalisasi dari hasil penelitian dan argumentasi penulis yang

merupakan hakikat dari bab Hasil dan Pembahasan atau hasil

pengujian hipotesis. simpulan dapat memuat uraian yang lebih luas

dan mudah dibaca, tetapi bukan dalam bentuk kalimat-kalimat pendek

yang diberi nomor urut. Tulislah simpulan dalam 1 atau 2 paragraf.

2) Saran dan Rekomendasi, Saran yang ditujukan hendaknya

mengarah pada implikasi atau tindakan lanjutan yang harus dilakukan

sesuai dengan hasil penelitian atau simpulan penulis. Saran hendaknya

tidak keluar dari batas-batas lingkup penelitian. Saran yang baik dapat

dilihat dari rumusannya yang bersifat rinci dan operasional. Di

samping itu, saran yang dianjurkan hendaknya telah spesifik. Saran

dapat ditujukan kepada perguruan tinggi, lembaga pemerintah atau

swasta, atau pihak lain yang dianggap layak. Diharapkan tidak

menyarankan hal-hal yang tidak dianalisis dan dibahas dalam

penelitian. Rekomendasi berisi masukan untuk penelitian selanjutnya

yang menggunakan topik sejenis. Rekomendasi pada penelitian

berupa saran pembuatan kebijakan atau penentuan tindakan yang akan

dilakukan pada penelitian serupa dimasa datang untuk mengatasi

keterbatasan penelitian.

g. Daftar Pustaka, pustaka acuan harus memenuhi kriteria; relevan,

mutakhir, dan sebaiknya primer. Yang dimaksud primer adalah acuan

dari hasil penelitian yang berasal dari artikel berkala ilmiah. Daftar

pustaka memuat semua pustaka yang dijadikan acuan dalam penulisan

yaitu semua sumber yang dikutip. Daftar ini berguna untuk membantu

pembaca yang ingin mencocokkan kutipan-kutipan yang terdapat

dalam. Pencantuman pendapat orang lain tanpa mengacu sumbernya

Page 48: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

41

dianggap plagiarisme. Penyusunan pustaka diurutkan secara alfabetis

berdasarkan nama penulis tanpa gelar kesarjanaan. Pustaka yang

dikutip dapat berupa jurnal, buku ajar, buku, majalah, surat kabar, atau

internet. Semua unsur dalam pustaka harus dicantumkan dalam daftar

pustaka . Jarak penulisan antar buku 2 (dua) spasi, dalam buku 1 (satu)

spasi.

Cara menulis daftar pustaka ketentuannya sebagai berikut :

1) Tulisan daftar pustaka ditulis ditengah halaman.

2) Sebutkan nama pengarangnya (untuk orang asing maupun

orang Indonesia dengan mendahulukan nama keluarga atau

nama dibalik),

3) Urut-urutan nama didalam daftar pustaka mengikuti alfabet.

4) Sebutkan tahun penerbitnya,

5) Sebutkan nama judul tulisan.

6) Sebutkan nama kota tempat penerbitnya,

7) Sebutkan nama badan penerbitnya.

3. Bagian Akhir

Bagian akhir dari Skripsi/KTI berisi daftar lampiran (jika ada)

a. Rencana Kegiatan

Hendaknya dikemukakan jenis-jenis kegiatan yang direncanakan

beserta jadwal waktunya (mulai dari persiapan, pengumpulan data,

pengelolaan data sampai dengan penyusunan laporan).

b. Daftar Lampiran

Daftar lampiran berisi tabel yang panjang, surat keterangan, instrumen

penelitian, peraturan-peraturan dan sebagainya yang berfungsi

melengkapi laporan penelitian, lampiran diberi nomor angka arab.

Lampiran-lampiran meliputi :

1. Jadwal pelaksanaan penelitian

2. Formulir judul penelitian yang sudah disetujui oleh ke 2

pembimbing

Page 49: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

42

3. Surat ijin penelitian

4. Surat keterangan/persetujuan telah melaksanakan penelitian/

surat balasan dari tempat penelitian

5. Instrumen (daftar pertanyaan) penelitian, (checklis/kuesioner)

6. Data lengkap hasil penelitian

7. Hasil Perhitungan Statistik (jika ada)

8. Lembar konsultasi

9. Bukti dokumentasi penelitian (jika ada)

c. Riwayat Hidup

Hal-hal yang perlu dimuat dalam riwayat hidup adalah :

1) Nama Lengkap Penulis

2) Tempat dan Tanggal Lahir

3) Nama Orang Tua

4) Alamat

5) Riwayat Pendidikan Formal dan Informal

6) Riwayat pekerjaan

7) Pengalaman Organisasi yang relevan

8) Informasi prestasi yang pernah diraih selama belajar di

perguruan tinggi ataupun pada waktu duduk di bangku sekolah

dasar dan sekolah menengah.

9) Bagi yang sudah berkeluarga dapat mencantumkan nama

suami/istri dan putra-putrinya.

Page 50: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

43

B. Sistematika Penulisan Proposal dan Laporan Akhir Penelitian

Kualitatif

1. Proposal

HALAMAN

SAMPUL

HALAMAN PERSETUJUAN KOMISI PEMBIMBING (Sebelum

Seminar

Proposal)

HALAMAN PENGESAHAN DEWAN PENGUJI (Setelah

Seminar

Proposal)

KATA

PENGANTA

R DAFTAR

ISI

DAFTAR TABEL (jika ada)

DAFTAR GRAFIK atau GAMBAR (jika

ada) DAFTAR LAMPIRAN

BAGIAN ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan Penelitian

D. Manfaat Penelitian

E. Keaslian Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

B. Kerangka Teori

C. Kerangka Konsep

BAB III METODE PENELITIAN

A. Rancangan Penelitian

B. Subjek Penelitian

C. Variabel Penelitian dan Definisi Istilah

D. Instrumen Penelitian

E. Cara Penelitian

F. Teknik Pengolahan dan Analisis Data

G. Uji Kualitas Data

Page 51: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

44

DAFTAR PUSTAKA

RENCANA KEGIATAN

LAMPIRAN-LAMPIRAN

2. Laporan Akhir

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN PERSETUJUAN KOMISI PEMBIMBING (Sebelum

Sidang Skripsi)

HALAMAN PENGESAHAN DEWAN PENGUJI (Setelah

SidangSkripsi)

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ABSTRAK

ABSTRACT

KATA PENGANTAR DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL (jika ada)

DAFTAR GRAFIK atau GAMBAR (jika ada)

DAFTAR LAMPIRAN

BAGIAN ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan Penelitian

D. Manfaat Penelitian Keaslian Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

B. Kerangka Teori

C. Kerangka Konsep

D. Hipotesis

BAB III METODE PENELITIAN

A. Rancangan Penelitian

B. Subjek Penelitian

Page 52: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

45

C. Variabel Penelitian dan Definisi Istilah

D. Cara Penelitian

E. Teknik Pengolahan dan Analisis Data

F. Uji Kualitas Data

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

B. Gambaran Karakteristik Informan

C. Hasil Penelitian

D. Pembahasan

E. Keterbatasan Penelitian

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

B. Saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

RIWAYAT HIDUP

Page 53: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

46

Uraian Sistematika Penelitian dengan Pendekatan Kualitatif

1. Bagian Awal

a. Halaman Sampul Depan

Halaman sampul depan memuat antara lain:

1) Judul secara lengkap

2) Logo Universitas Sari Mulia berwarna sesuai dengan warna asli dan

berukuran 4cm x 4cm

3) Teks Skripsi u n t u k m e m e n u h i salah satu syarat memperoleh

gelar Sarjana (sesuaikan dengan program studi yang ditempuh).

4) Nama dan Nomor Induk Mahasiswa

5) Nama Lengkap Program Studi, Nama Fakultas, Nama PT, Nama

Kota dan Tahun.

Contoh format halaman sampul untuk proposal dan dapat dilihat pada

lampiran (Untuk sama dengan format sampul, tetapi dihilangkan kata

Proposal).

b. Halaman Persetujuan

Pada halaman ini memuat judul penelitian dan tanda tangan dosen

pembimbing .

c. Halaman Pengesahan

Halaman pengesahan memuat :

Tanggal, bulan dan tahun dipertahankan di depan dewan

penguji.

Tandatangan Ketua LPPM, Dekan, dan Ketua Jurusan

Tandatangan dari dewan penguji

Page 54: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

47

Halaman persetujuan dewan pembimbing diletakkan sebelum halaman

pengesahan dari penguji, dan hanya ada setelah pelaksanaan ujian.

Contoh halaman Persetujuan Dosen Pembimbing dan halaman

pengesahan dewan penguji dapat dilihat pada lampiran (Untuk sama

dengan format sampul, tetapi dihilangkan kata Proposal).

d. Halaman Pernyataan Keaslian Tulisan

Halaman ini memuat pernyataan bahwa karya tugas akhir tersebut

merupakan karya mahasiswa dengan arahan dosen pembimbing dan

penguji yang belum pernah diajukan dalam bentuk apapun dan bebas dari

plagiarisme (termuat pada lampiran).

e. Abstrak

Merupakan ulasan singkat mengenai permasalahan penelitian yang

dilakukan, tujuan dari penelitian, pendekatan atau metode yang

digunakan, hasil-hasil penelitian yang penting, dan simpulan utama

dari hasil penelitian.

Abstrak ditulis dengan spasi tunggal (1 spasi) menggunakan bahasa

Indonesia dan bahasa Inggris.

Maksimum penulisan 250 kata yang tidak memiliki referensi dan

tidak mengandung angka, singkatan, akronim atau pengukuran

kecuali sangat penting.

Abstrak harus dimulai dengan pengenalan yang jelas dari dua atau

tiga kalimat menyebutkan latar belakang penelitian.

Selanjutnya, menyatakan tujuan penelitian, metode, hasil penelitian

dengan penekanan pada temuan yang unik atau temuan baru yang

disajikan secara informatif dan faktual.

Berikan satu atau dua kalimat untuk membahas temuan atau prospek.

Diakhiri dengan simpulan dari hasil penelitian.

Pengacuan pada pustaka, gambar, dan tabel tidak dibolehkan.

Penulisan abstrak diikuti maksimal 6 kata kunci (keyword), kata yang

pertama harus yang paling penting berdasarkan urutan abjad.

Page 55: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

48

Contoh penulisan abstrak penelitian kualitatif :

ABSTRAK

ENDANG SRI WULANDARI. Persepsi Remaja Tentang Pernikahan Dini di

SMPN 3 Kertak Hanyar Kabupaten Banjar. Dibimbing oleh Adriana Palimbo

dan Dini Rahmayani.

Latar belakang: Tingginya angka pernikahan dini di Kalimantan Selatan

disebabkan oleh beberapa faktor utama yaitu faktor ekonomi dan budaya.

Program pendewasaan usia perkawinan (PUP) adalah merupakan program

BKKBN dimana upaya untuk meningkatkan usia pada perkawinan pertama

saat mencapai usia minimal 20 tahun bagi perempuan dan 25 tahun bagi laki-

laki.

Tujuan: Mengetahui persepsi remaja tentang pernikahan dini di

SMPN 3 Kertak Hanyar Kabupaten Banjar

Metode: Studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data

primer dilakukan pada 4 orang informan utama yaitu remaja SMPN 3 Kertak

Hanyar kabupaten Banjar, dan 5 orang informan triangulasi yaitu guru dan

orang tua remaja SMPN 3 Kertak Hanyar kabupaten Banjar. Teknik

pengolahan dan analisis data hasil wawancara melalui 5 tahap yaitu, Tran,

pengorganisasian data, pengenalan, coding, dan pembuatan kesimpulan atas

data yang diperoleh.

Hasil: Hasil penelitian didapatkan bahwa konsep teoritis dan pendapat remaja

tentang pernikahan dini adalah positif dan faktor ekonomi serta budaya

menjadi faktor dominan dalam pernikahan dini.

Simpulan: Secara umum konsep teoritis dan pendapat remaja tentang

pernikahan dini adalah positif, dimana faktor ekonomi dan budaya menjadi

faktor dominan yang memiliki pengaruh terkuat dalam pengambilan keputusan

orang tua maupun remaja untuk menikah diusia dini atau kurang dari 20 tahun.

Kata kunci: Persepsi, Pernikahan dini, Remaja.

Page 56: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

49

ABSTRACT

ENDANG SRI WULANDARI. Teenagers Perceptions About Early Marriages

at SMPN 3 Kertak Hanyar Kabupaten Banjar. Supervised by Adriana Palimbo

dan Dini Rahmayani.

Background: The high number of early marriage in South Kalimantan caused

by several key factors which economic and cultural factors. Program marriage

age maturation is a program BKKBN where efforts to increase the age of first

marriage when they reach the minimum age of 20 years for women and 25 years

for men.

Objective: know the perception teenagers of early marriage in SMPN 3 Kertak

Hanyar Kabupaten Banjar.

Methods: A study case with a qualitative approach. Primary data collection

conducted on 4 main informant teenagers from SMPN 3

Kertak Hanyar kabupaten Banjar, and 5 the informant triangulation are teachers

and parents of teenagers SMPN 3 Kertak Hanyar kabupaten Banjar. Processing

techniques and analysis data of interview through

5 stages: transcription, organizing data, recognition, coding, and the making

conclusions on data obtained.

Result and Conclusion: The results reveal the general theoretical concepts and

teenagers opinion about early marriage is positive,

where economic and cultural factors become dominant factors that have the

strongest influence in decision-making of parents and teenagers to get married

early age or less than 20 years.

Keywords: Early marriage, Perception, Teenagers.

Page 57: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

50

h. Halaman Kata Pengantar

Kata pengantar sebaiknya dibuat ringkas dalam satu atau dua halaman.

Kata pengantar memuat informasi penelitian, kapan dan lama penelitian

dilakukan, ucapan terima kasih dan penghargaan kepada komisi

pembimbing, penguji luar komisi, dan pihak lain yang berkontribusi

langsung pada penelitian seperti pemberi ijin untuk melakukan penelitian

atau tempat dimana melakukan penelitian, pemberi jasa teknis lapangan,

pemberi masukan akademik atau profesional atas karya. Dalam

memberikan ucapan terima kasih harus memuat : nama, jabatan, dan jasa

yang telah diberikan dalam penyusunan .

i. Halaman Daftar Isi

Daftar isi memuat gambaran menyeluruh tentang isi secara garis besar

dan sebagai petunjuk bagi pembaca yang ingin melihat secara langsung

suatu pokok bahasan. Bab-bab dapat dibagi menjadi sub bab, sub bab dapat

dibagi sub-sub bab dan seterusnya.

Dalam daftar isi harus dicantumkan halaman, dengan ketentuan halaman

pada bagian awal dengan angka romawi kecil pada bagian pokok dan akhir

dengan angka arab.

j. Halaman Daftar Tabel (bila diperlukan)

Bila banyak terdapat tabel, maka perlu dibuat daftar tabel secara

berurutan sesuai judul tabel untuk seluruh dan disertai halamannya. Tabel-

tabel diberi nomor urut dengan angka arab. Nomor tabel didahului dengan

nomor bab, diikuti dengan nomor tabel.

Page 58: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

51

k. Halaman Daftar Gambar (bila diperlukan)

Daftar gambar berisi grafik, gambar, foto yang terdapat dalam Daftar

gambar dibuat sesuai dengan urutan dan disertai halaman. Gambar-gambar

diberi nomor urut dengan angka arab. Nomor gambar didahului dengan

nomor bab, diikuti dengan nomor gambar.

l. Halaman Daftar Lampiran (bila diperlukan)

Sama halnya dengan daftar tabel dan gambar, daftar lampiran dibuat bila

dilengkapi dengan lampiran. Isi halaman ini adalah urutan judul lampiran

dan nomor halamannya.

2. Bagian Isi

a. Pendahuluan, terdiri dari:

1) Latar Belakang, berisi data dari lapangan/rasa keingintahuan peneliti,

gejala-gejala, penelitian sejenis, memuat juga ulasan singkat mengapa

penelitian perlu dilakukan, rumusan masalah dan fenomena yang hendak

diteliti, alasan peneliti memilih topik, judul dan pentingnya masalah

tersebut akan dibahas dalam ini. Jadi latar belakang dimulai dengan

menguraikan hal yang unik, fakta, masalah, dan pendapat yang mendasari

dilakukannya penelitian tentunya didukung telaah pustaka yang relevan

dengan judul penelitian dan tentunya menguraikan ide lokasi penelitian

mengapa termasuk dalam pertimbangan untuk dijadikan tempat

penelitian.

2) Rumusan Masalah, berisi penjelasan mengenai masalah yaitu gejala

yang akan dijelaskan keberadaannya dan sifat-sifatnya yang merupakan

topik/tema utama.

3) Tujuan Penelitian, mengungkapkan sasaran yang ingin dicapai dalam

penelitian. Isi dan rumusan tujuan penelitian mengacu pada isi dan

rumusan masalah penelitian. Perbedaanya terletak pada cara

merumuskanya. Masalah penelitian dirumuskan dengan menggunakan

Page 59: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

52

kalimat tanya, sedangkan rumusan tujuan penelitian dituangkan dalam

bentuk kalimat pernyataan. Tujuan Penelitian terdiri

dari tujuan umum dan tujuan khusus. Pemilihan kata dalam membuat

sebuah tujuan harus menggunakan kata kerja yang hasilnya dapat diukur

dan dilihat, seperti; menguraikan, menerangkan, membuktikan,

menganalisis, mengidentifikasi, menguji, menjajaki, menerapkan suatu

gejala.

4) Manfaat Penelitian, pada bagian ini ditunjukkan kegunaan atau

pentingnya penelitian, terutama bagi pengembangan ilmu dan praktik

dalam arti luas.

5) Keaslian Penelitian, mengungkapkan penelitian – penelitian serupa dan

yang sebelumnya pernah dilakukan oleh orang lain dengan cara

menuliskan beberapa hasil penelitian dengan memfokuskan pada metode

penelitian dan temuan penelitian, keaslian penelitian ditulis dalam

tabel. Contoh keaslian penelitian dapat dilihat pada lampiran/contoh.

b. Tinjauan Pustaka, terdiri atas:

1) Landasan Teori, berisi uraian–uraian tentang hasil telaah terhadap

teori, fakta, maupun hasil penelitian yang terkait dengan masalah

penelitian. Artinya, Tinjauan Pustaka memuat ide teoritis tentang

variabel yang diteliti. Untuk dapat memberikan ide teoritis terhadap

variabel yang diteliti, maka diperlukan adanya kajian teori yang

mendalam. Kajian teoritis itu bisa dalam arti, membandingkan, atau

mengkontraskan masing-masing teori, yang kemudian teori tersebut

diletakkan dalam masalah yang sedang diteliti. Dengan demikian

menjadi sangat jelas mengapa peneliti hanya menggunakan teori dan

hasil-hasil penelitian tertentu saja, tidak yang lainnya. Artinya, peneliti

menyatakan pendiriannya disertai dengan alasan- alasan yang jelas.

Telaah teori dan hasil-hasil penelitian terdahulu diperlukan karena tidak

ada penelitian empirik tanpa didahului telaah teori. Pembahasan teori dan

Page 60: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

53

hasil-hasil penelitian terdahulu tidak dilakukan secara terpisah, tetapi

disatukan dalam satu bab.

Pustaka yang digunakan berupa acuan primer, diutamakan jurnal

penelitian atau artikel ilmiah lainnya yang relevan dengan judul

penelitian, terkini dan asli serta dapat dipertangung jawabkan. Selain itu

juga bisa diambil dari buku teks, disertasi, tesis, laporan penelitian,

makalah, laporan seminar, diskusi ilmiah, terbitan-terbitan resmi

pemerintah dan lembaga-lembaga lain.

2) Kerangka Teori, dibuat berdasarkan kombinasi hubungan keterkaitan

teori yang digunakan dalam penelitian. Diakhiri penulisan kerangka teori

dituliskan sumber teori yang digunakan (sama dengan kerangka teori

yang ada di penelitian kuantitatif).

3) Kerangka Konsep, dibuat berdasarkan landasan teori tetapi dengan

menggunakan variabel-variabel terpilih. Susunan hubungan variabel

dalam kerangka konsep menjadi acuan umum dalam menyusun

metodologi penelitian (sama dengan kerangka teori yang ada di

penelitian kuantitatif).

4) Hipotesis, adalah jawaban sementara terhadap permasalahan yang

diteliti dan kebenarannya perlu diuji secara empiris. Hipotesis diperlukan

untuk penelitian korelasional, kausal komparatif, eksperimental dan

sebagian deskriptif (sama dengan kerangka teori yang ada di penelitian

kuantitatif).

c. Metode Penelitian, terdiri dari :

1) Rancangan Penelitian, memberikan gambaran awal kepada peneliti

tentang proses kegiatan penelitian. Rancangan penelitian berisikan

bentuk/desain penelitian yang digunakan dalam penelitian Kualitatif.

Contoh desain penelitian yang bisa digunakan dalam penelitian

kualitatif adalah studi deskriptif eksploratif.

Adapun langkah dalam menentukkan desain penelitian :

a) Menempatkan bidang penelitian (field of inquiry)

Page 61: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

54

b) Pemilihan paradigma teoritis penelitian yang

dapat memberitahukan dan memandu proses penelitian

c) Menghubungkan paradigma penelitian yang dipilih dengan

dunia empiris lewat metodologi.

d) Proses pemilihan metode pengumpulan data e) Pemilihan metode

analisis data.

2) Subjek Penelitian, berupa individu yang representatif, multi varian

dan kaya akan data untuk penelitian serta memiliki pendapat yang

sama mengenai masalah penelitian yang diajukan. Dalam hal

penelitian kualitatif individu dalam subjek penelitian adalah informan

kunci untuk memperoleh data jenuh (saturasi).

3) Variabel Penelitian dan Definisi Istilah, semua faktor yang

berperan dalam proses penelitian. Setiap jenis penelitian mempunyai

batasan untuk tiap-tiap variabel yang berbeda-beda.

Definisi istilah diperlukan apabila diperkirakan akan timbul perbedaan

pengertian atau kekurangjelasan makna seandainya penegasan istilah

tidak diberikan. Istilah yang perlu diberi penegasan adalah istilah-

istilah yang berhubungan dengan konsep-konsep pokok yang terdapat

di dalam tugas akhir.

Definisi istilah disampaikan secara langsung dalam arti tidak diuraikan

asal usulnya. Penyusunan definisi istilah memungkinkan orang lain

melakukan hal yang serupa sehingga apa yang dilakukan oleh peneliti

terbuka untuk diuji kembali oleh orang lain. Definisi istilah harus

memiliki sumber rujukan yang dapat dipertanggungjawabkan.

4) Instrumen Penelitian, instrumen penelitian yang digunakan dalam

penelitian kualitatif adalah peneliti sendiri dengan menggunakan

beberapa cara dalam pengumpulan data meliputi wawancara, FGD

(Focus Group Discussion/Diskusi kelompok terarah), observasi

(situasi, kondisi yang terkait dengan fenomena yang digali), studi

dokumen (telaah dan pemaknaan dokumen terkait), catatan lapangan,

dan hasil pengujian laboratorium.

Page 62: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

55

5) Cara Penelitian, menggambarkan jalannya proses penelitian yang

meliputi tahap persiapan dan tahap pelaksanaan.

6) Teknik Pengolahan dan Analisis Data, pada analisis kualitatif

secara umum dilakukan melalui tiga alur kegiatan yang terjadi secara

bersamaan meliputi data reduction (reduksi data), data display

(penyajian data), dan conclusion drawing/verification (penarikan

kesimpulan/verifikasi). Reduksi data meliputi kegiatan memilah,

mengarahkan, membuang yang tidak perlu dan mengorganisasi data.

Penyajian data dapat menggunakan jenis matrik atau bagan yang

dirancang guna menggabungkan uraian singkat/informasi yang

tersusun dalam suatu bentuk yang padu dan mudah diraih. Penarikan

kesimpulan merupakan kegiatan dari konfigurasi untuk penilaian

terhadap data.

7) Uji kualitas Data, berbasis pada:

a) Truth value; mempertanyakan apakah hasil penelitian valid atau

mencerminkan truth.

b) Aplikabilitas; apakah hasil dapat diterapkan pada subjek

atau kontek yang berbeda.

c) Konsistensi; apabila penelitian direplikasi pada subjek

atau konteks ysng serupa, apakah hasilnya akan konsisten.

d) Netralitas: tak ada pengaruh karakter peneliti terhadap

hasil yang diperoleh.

Pada validitas dan reliabilitas data dilakukan triangulasi dan

thick description.

Page 63: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

56

d. Hasil penelitian dan pembahasan

1) Gambaran umum lokasi penelitian

Menggambarkan secara spesifik profil tempat penelitian

2) Gambaran karakteristik informan

Gambaran ciri/karakteristik yang melekat pada subjek

penelitian/informan. Ciri/karakteristik dapat meliputi: umur,

pekerjaan, pendidikan, dsb sesuai dengan penelitian.

3) Hasil penelitian

Kumpulan data hasil penelitian yang telah dilakukan.

4) Pembahasan

Pembahasan kualitatif meliputi makna data/uraian makna data,

teori atau hasil penelitian yang relevan dengan data/yang

menunjang penelitian, inside (pemikiran peneliti mengenai data dan

teori sesuai dengan penelitian). Saran peneliti terkait dengan

perbaikan penelitian.

5) Keterbatasan penelitian

Merupakan bagian yang mengemukakan kelemahan penelitian,

mungkin mempengaruhi hasil penelitian. Misalnya kelemahan

penentuan kerangka sampel atau setting penelitian.

e. Simpulan dan Saran

1. Simpulan,Simpulan merupakan jawaban dari tujuan penelitian

yang sudah ditentukan dan tidak dimaksudkan sebagai ringkasan

hasil. Dalam simpulan penulis harus menjawab masalah dan tujuan

yang telah dirumuskan pada Pendahuluan. Simpulan merupakan

generalisasi dari hasil penelitian dan argumentasi penulis yang

merupakan hakikat dari bab Hasil dan Pembahasan atau hasil

pengujian hipotesis.simpulan dapat memuat uraian yang lebih luas

Page 64: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

57

dan mudah dibaca, tetapi bukan dalam bentuk kalimat-kalimat

pendek yang diberi nomor urut. Tulislah simpulan dalam 1 atau 2

paragraf.

2. Saran dan Rekomendasi, saran yang ditujukan hendaknya selalu

bersumber pada kesimpulan hasil penelitian. Saran hendaknya

tidak keluar dari batas-batas lingkup penelitian. Saran yang baik

dapat dilihat dari rumusannya yang bersifat rinci dan operasional.

Di samping itu, saran yang dianjurkan hendaknya telah spesifik.

Saran dapat ditujukan kepada perguruan tinggi, lembaga

pemerintah atau swasta, atau pihak lain yang dianggap layak.

Rekomendasi berisi masukan untuk penelitian selanjutnya yang

menggunakan topik sejenis. Rekomendasi pada penelitian berupa

saran pembuatan kebijakan atau penentuan tindakan yang akan

dilakukan pada penelitian serupa di masa datang untuk mengatasi

keterbatasan penelitian

f. Daftar Pustaka

pustaka acuan harus memenuhi kriteria; relevan, mutakhir, dan

sebaiknya primer. Yang dimaksud primer adalah acuan dari hasil

penelitian yang berasal dari artikel berkala ilmiah. Daftar pustaka

memuat semua pustaka yang dijadikan acuan dalam penulisan yaitu

semua sumber yang dikutip. Daftar ini berguna untuk membantu

pembaca yang ingin mencocokkan kutipan-kutipan yang terdapat

dalam Pencantuman pendapat orang lain tanpa mengacu sumbernya

dianggap plagiarisme. Penyusunan pustaka diurutkan secara alfabetis

berdasarkan nama penulis tanpa gelar kesarjanaan. Pustaka yang

dikutip dapat berupa jurnal, buku ajar, buku, majalah, surat kabar, atau

internet. Semua unsur dalam pustaka harus dicantumkan dalam daftar

pustaka . Jarak penulisan antar buku 2 (dua) spasi, dalam buku 1 (satu)

spasi.

Cara menulis daftar pustaka ketentuannya sebagai berikut :

1) Tulisan daftar pustaka ditulis ditengah halaman.

Page 65: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

58

2) Sebutkan nama pengarangnya (untuk orang asing maupun

orang Indonesia dengan mendahulukan nama keluarga atau

nama dibalik),

3) Urut-urutan nama di dalam daftar pustaka mengikuti alfabet.

4) Sebutkan tahun penerbitnya,

5) Sebutkan nama judul karangan dan ditulis dengan huruf miring.

6) Sebutkan nama kota tempat penerbitnya,

7) Sebutkan nama badan penerbitnya.

2. Bagian Akhir

Bagian akhir dari skripsi/KTI berisi daftar lampiran (jika ada)

a. Rencana Kegiatan

Hendaknya dikemukakan jenis-jenis kegiatan yang direncanakan beserta

jadwal waktunya (mulai dari persiapan, pengumpulan data, pengelolaan

data sampai dengan penyusunan laporan).

b. Daftar Lampiran

Daftar lampiran berisi tabel yang panjang, surat keterangan, instrumen

penelitian, listing Program Studi, peraturan-peraturan dan sebagainya

yang berfungsi melengkapi laporan penelitian, Lampiran diberi nomor

angka arab.

Lampiran-lampiran

meliputi:

1) Jadwal pelaksanaan penelitian

2) Surat ijin penelitian,

3) Surat keterangan/persetujuan telah melaksanakan penelitian,

4) Instrumen (daftar pertanyaan) penelitian, (checklis/kuesioner)

5) Data lengkap hasil penelitian,

6) Hasil Perhitungan Statistik (jika ada)

7) Lembar konsultasi

8) Bukti dokumentasi penelitian (jika ada)

c. Riwayat Hidup

Hal-hal yang perlu dimuat dalam riwayat hidup adalah :

1. Nama Lengkap Penulis

2. Tempat dan Tanggal Lahir

3. Nama Orang Tua

Page 66: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

59

4. Alamat

5. Riwayat Pendidikan Formal dan Informal

6. Riwayat pekerjaan

7. Pengalaman Organisasi yang relevan

8. Informasi prestasi yang pernah diraih selama belajar di perguruan

tinggi ataupun pada waktu duduk di bangku sekolah dasar dan

sekolah menengah.

9. Bagi yang sudah berkeluarga dapat mencantumkan nama

suami/istri dan putra-putrinya.

Page 67: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

60

SISTEMATIKA PENULISAN TUGAS AKHIR MAHASISWA

DENGAN PENDEKATAN LITERATUR REVIEW

A. Sistematika Penulisan Tugas Akhir Mahasiswa dengan

Pendekatan Literatur Review

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN PERSETUJUAN KOMISI PEMBIMBING (Sebelum Seminar

Hasil)

HALAMAN PENGESAHAN DEWAN PENGUJI (Setelah Seminar

Hasil)

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

ABSTRAK (dalam bahasa Indonesia)

ABSTRACT (dalam bahasa Inggris)

KATA

PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL (jika ada)

DAFTAR GRAFIK atau GAMBAR (jika ada)

DAFTAR LAMPIRAN

BAGIAN ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan

D. Manfaat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Page 68: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

61

BAB III METODE PENELITIAN

A. Rancangan Strategi

Pencarian Literatur Review

B. Kriteria Literatur Review

C. Tahapan Literatur Review

D. Peta Literatur Review

BAB IV HASIL KAJIAN LITERATUR DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Kajian Literatur Review

B. Pembahasan

C. Keterbatasan

BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

RIWAYAT HIDUP

Page 69: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

62

B. Sistematika Penulisan Tugas Akhir Mahasiswa dengan

Pendekatan Literatur Review

1. Bagian Awal

a. Halaman Sampul depan

Halaman sampul depan memuat antara lain:

Judul Skripsi/KTI secara lengkap

Logo Universitas berwarna sesuai dengan warna asli dan

berukuran 4cm x 4cm

Teks Skripsi/KTI untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh

Sarjana Keperawatan/Sarjana Farmasi pada program studi

Sarjana Farmasi/Ahli Madya Kebidanan.

Nama dan Nomor Induk Mahasiswa

Nama Lengkap Program Studi, Nama Fakultas, Nama Perguruan

Tinggi, Nama Kota, dan Tahun.

k. Halaman Persetujuan

Pada halaman ini memuat judul penelitian dan tanda tangan dosen

pembimbing.

l. Halaman Pengesahan

Halaman pengesahan memuat :

Tanggal, bulan dan tahun Skripsi/KTI dipertahankan di

depan dewan penguji.

Tandatangan Ketua LPPM, Dekan, dan Ketua Jurusan.

Tanda tangan dari dewan penguji Skripsi/KTI.

Halaman persetujuan dewan pembimbing diletakkan sebelum halaman

pengesahan dari penguji, dan hanya ada setelah pelaksanaan ujian.

Contoh halaman Persetujuan Dosen Pembimbing dan halaman

pengesahan dewan penguji dapat dilihat pada lampiran (Untuk

Page 70: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

63

Skripsi/KTI sama dengan format sampul, tetapi dihilangkan kata

Proposal).

m. Halaman Pernyataan Keaslian Tulisan (Khusus Laporan Akhir)

Halaman ini memuat pernyataan bahwa karya tugas akhir tersebut

merupakan karya mahasiswa dengan arahan dosen pembimbing dan

penguji yang belum pernah diajukan dalam bentuk apapun dan bebas dari

plagiarisme (termuat pada lampiran/contoh).

n. Abstrak

Merupakan ulasan singkat mengenai permasalahan penelitian yang

dilakukan, tujuan dari penelitian, pendekatan atau metode yang

digunakan, hasil-hasil penelitian yang penting, dan simpulan utama

dari hasil penelitian.

Abstrak ditulis dengan spasi tunggal (1 spasi) menggunakan bahasa

Indonesia dan bahasa Inggris. Maksimum penulisan 250 kata yang

tidak memiliki referensi dan tidak mengandung angka, singkatan,

akronim atau pengukuran kecuali sangat penting.

Abstrak harus dimulai dengan pengenalan yang jelas dari dua atau

tiga kalimat menyebutkan latar belakang penelitian.

Selanjutnya, menyatakan tujuan berdasarkan akar masalah, metode,

hasil dengan penekanan pada temuan yang unik atau temuan baru

yang disajikan secara informatif dan faktual.

Berikan satu atau dua kalimat untuk membahas temuan atau prospek.

Diakhiri dengan simpulan.

Pengacuan pada pustaka, gambar, dan tabel tidak dibolehkan.

Penulisan abstrak diikuti maksimal 6 kata kunci (keyword), kata yang

pertama harus yang paling penting berdasarkan urutan abjad dan

ditulis dengan menggunakan huruf capital di awal kata pada kata

kunci pertama saja.

Page 71: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

64

Abstrak dibuat ke dalam 2 versi bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan

Bahasa Inggris.

Page 72: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

65

Contoh penulisan abstrak hasil penelitian:

ABSTRAK

SUBHANNUR RAHMAN. Literatur Review: Analisis Kekambuhan Skizofrenia

Berdasarkan Sudut Pandang Perawatan Berbasis Keluarga. Dibimbing oleh

…………… dan ……………………....

Satu Spasi

Latar Belakang: Kekambuhan skizofrenia adalah tantangan utama bagi penyedia

layanan kesehatan jiwa. Tidak sedikit pasien harus menjalani proses perawatan

ulang. Kekambuhan

skizofrenia tentu berdampak besar bagi sebagian orang, seperti pasien sendiri,

keluarga seperti pemberi perawatan, kesehatan jiwa dan sektor bidang ekonomi.

Perawatan keluarga yang kurang maksimal merupakan salah satu penyebab

terulangnya anggota keluarga dengan skizofrenia.

Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti faktor-faktor yang

menyebabkan kekambuhan skizofrenia berdasarkan dari sudut pandang perawatan

berbasis keluarga.

Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan studi literatur dengan

menggunakan beberapa sumberyang dipilih berdasarkan kriteria yang telah

ditetapkan, peneliti.

Hasil: Dari 20 jenis literatur ditemukan ada beberapa faktor yang menyebabkan

kekambuhan skizofrenia antara lain Stigma dari lingkungan sosial, perasaan stres dan

emosi dalam memberikan perawatan, beban, dan masalah ekonomi keluarga, serta

ketidakpatuhan dalam menjalani perawatan.

Simpulan: Stres, emosi, dan faktor stigma masih menjadi penyebab tertinggi

kambuh

skizofrenia sehingga membutuhkan kontribusi dan kerjasama antara keluarga dan

masyarakat dalam mendukung perawatan, layanan, dan evaluasi hasil pengobatan

selama lingkungan sosial.

Kata kunci: Kambuh, perawatan berbasis keluarga, skizofrenia.

Page 73: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

66

ABSTRACT

SUBHANNUR RAHMAN. Review Literatur: Skizoprenia Skill Analysis Based on

Family Based Treatment. Supervised by ………… and ……………..

Introduction: Schizophrenia recurrence is a major challenge for mental health

service providers. Not a few patients must undergo a process of re-treatment. The

recurrence of schizophrenia is certainly a big impact for some people, such as

patients themselves, families as caregiver, mental health and economic services

sector. Family-less care is less than the maximum is one cause of recurrence of family

members with schizophrenia.

Aims: This study aims to derive evidence of factors causing schizophrenia

recurrence seen from the point of view of family-based care.

Methods: This study uses a literature study approach by using several sources

selected based on the criteria that have been set, researchers.

Results: From 20 kinds of literature found there are several factors causing the

recurrence of schizophrenia among others Stigma from the social environment, the

feeling of stress and emotion in providing care, the burden, and the family economic

problems, and the noncompliance in undergoing treatment.

Conclusions: Stress, emotion, and stigma factors are still the highest cause of the

recurrence of schizophrenia so that the need for contribution and cooperation

between family and society in support of care, service, and evaluation of treatment

result during social environment.

Keyword: Family-based care, relapse, schizophrenia.

o. Kata Pengantar

Kata pengantar sebaiknya dibuat ringkas dalam satu atau dua halaman. Kata

pengantar memuat informasi penelitian, kapan dan lama penelitian dilakukan,

ucapan terima kasih dan penghargaan kepada komisi pembimbing, penguji luar

komisi, dan pihak lain yang berkontribusi langsung pada penelitian seperti

pemberi ijin untuk melakukan penelitian pemberi masukan akademik atau

profesional atas karya . Dalam memberikan ucapan terima kasih harus memuat

: nama, jabatan, dan jasa yang telah diberikan dalam penyusunan Skripsi/KTI.

p. Daftar Isi

Daftar isi memuat gambaran menyeluruh tentang isi Skripsi/KTI secara garis

besar dan sebagai petunjuk bagi pembaca yang ingin melihat secara langsung

suatu pokok bahasan.

Page 74: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

67

Pada daftar isi harus dicantumkan halaman, dengan ketentuan halaman pada

bagian awal dengan angka romawi kecil pada bagian pokok dan akhir dengan

angka arab.

q. Daftar Tabel (bila diperlukan)

Bila banyak terdapat tabel, maka perlu dibuat daftar tabel secara berurutan sesuai

judul tabel untuk seluruh Skripsi/KTI dan disertai halamannya. Tabel-tabel diberi

nomor urut dengan angka arab. Nomor tabel didahului dengan nomor bab, diikuti

dengan nomor tabel.

Contoh:

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

Tabel 1.1 Keaslian Penelitian .............................................................................. 8

Tabel 3.1 Temuan Hasil Literatur ..................................................................... 30

r. Daftar Gambar (bila diperlukan)

Daftar gambar berisi grafik, gambar, foto yang terdapat dalam Skripsi/KTI dibuat

sesuai dengan urutan dan disertai halaman. Gambar-gambar diberi nomor urut

dengan angka arab. Nomor gambar didahului dengan nomor bab, diikuti dengan

nomor gambar.

Contoh :

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

Gambar 3.1 Tahapan Literatur Review ................................................................. 31

Gambar 3.2 Peta Literatur Review ........................................................................ 32

s. Halaman Daftar Lampiran (bila diperlukan)

Sama halnya dengan daftar tabel dan gambar, daftar lampiran dibuat bila

Skripsi/KTI dilengkapi dengan lampiran. Isi halaman ini adalah urutan judul

lampiran dan nomor halamannya.

Page 75: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

68

Contoh:

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

Lampiran 1. Rencana Jadwal Penelitian ............................................................... 59

Lampiran 2. Formulir Judul Penelitian ................................................................. 60

Lampiran 3. Surat Permohonan Melakukan Studi Pendahuluan .......................... 61

2. Bagian Isi

a. Pendahuluan, terdiri dari:

1) Latar Belakang Masalah, berisi data dari lapangan/rasa

keingintahuan peneliti berdasarkan akar masalah yang akan disitasi

seperti: gejala-gejala, penelitian sejenis, memuat juga ulasan singkat

mengapa penelitian perlu dilakukan, rumusan masalah dan fenomena

yang hendak diteliti, alasan peneliti memilih topik, judul dan

pentingnya masalah tersebut akan dibahas dalam Skripsi/KTI. Jadi

latar belakang dimulai dengan menguraikan hal yang unik, fakta,

akar masalah, dan pendapat yang mendasari dilakukannya penelitian

tentunya didukung telaah pustaka yang relevan dengan judul

penelitian.

2) Rumusan Masalah, berisi penjelasan mengenai masalah yaitu hal-

hal yang akan dijelaskan keberadaannya dan sifat-sifatnya yang

merupakan topik/tema utama skripsi/KTI. Contohnya: Apakah

faktor-faktor yang menyebabkan kekambuhan skizofrenia

berdasarkan dari sudut pandang perawatan berbasis keluarga?

3) Tujuan, berisikan tujuan tentang literature review yang dibuat.

Contoh: untuk memperoleh bukti faktor-faktor yang menyebabkan

kekambuhan skizofrenia berdasarkan dari sudut pandang perawatan

berbasis keluarga. Tujuan bisa terdiri dari tujuan umum dan tujuan

khusus dari penelitian.

Page 76: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

69

6) Manfaat Penelitian, pada bagian ini ditunjukkan kegunaan atau

pentingnya melakukan literature review sesuai dengan topik yang

dipilih, terutama bagi pengembangan ilmu dan praktik dalam arti luas.

Manfaat baik bagi teoritis dan praktis. Manfaat mengungkapkan

secara spesifik kegunaan yang hendak dicapai dari :

(a) Manfaat Teoretis (keilmuan) dengan menyebutkan kegunaan

teoretis yang dapat dicapai dari masalah yang diteliti atau bagi

penelitian selanjutnya.

(b) Manfaat Praktis (guna laksana) dengan menyebutkan kegunaan apa

yang dapat dicapai dari penerapan pengetahuan yang dihasilkan

penelitian ini bagi praktik sesuai bidang keilmuan.

b. Tinjauan Pustaka:

Tinjauan pustaka juga berisi uraian–uraian tentang hasil telaah terhadap teori,

fakta, maupun hasil penelitian yang terkait dengan masalah penelitian. Artinya,

Tinjauan Pustaka memuat teoritis tentang variabel yang diteliti. Untuk dapat

memberikan teoritis terhadap variabel yang diteliti, maka diperlukan adanya

kajian teori yang mendalam. Kajian teoritis itu bisa dalam arti, membandingkan,

atau mengkontraskan masing-masing teori, yang kemudian teori tersebut

diletakkan dalam masalah yang sedang diteliti. Dengan demikian menjadi sangat

jelas mengapa peneliti hanya menggunakan teori dan hasil-hasil penelitian

tertentu saja, tidak yang lainnya. Artinya, peneliti menyatakan pendiriannya

disertai dengan alasan-alasan yang jelas. Telaah teori dan hasil- hasil penelitian

terdahulu diperlukan karena tidak ada penelitian empirik tanpa didahului telaah

teori. Pembahasan teori dan hasil- hasil penelitian terdahulu tidak dilakukan

secara terpisah, tetapi disatukan dalam satu bab.

Pustaka yang digunakan berupa acuan primer, diutamakan jurnal penelitian atau

artikel ilmiah lainnya yang relevan dengan judul penelitian, terkini dan asli serta

dapat dipertangung jawabkan. Selain itu juga bisa diambil dari buku teks,

Page 77: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

70

disertasi, tesis, laporan penelitian, makalah, laporan seminar, diskusi ilmiah,

terbitan- terbitan resmi pemerintah dan lembaga-lembaga lain.

c. Metode Penelitian

1) Rancangan Strategi Pencarian Literatur Review

Bagian awal berisi penjelasan bahwa penelitian ini menggunakan pendekatan

literatur review yang berfokus pada evaluasi beberapa hasil penelitian

sebelumnya yang berkaitan dengan topik atau variabel penelitian.

Contoh :

Metode penelitian yang digunakan adalah literature review. Metode literature

review merupakan bentuk penelitian yang dilakukan melalui penelusuran

dengan membaca berbagai sumber baik buku, jurnal, dan terbitan- terbitan lain

yang berkaitan dengan topik penelitian, untuk menjawab isu atau

permasalahan yang ada (Neuman, 2011).

Pada bagian ini juga berisi tentang penjelasan sumber pencarian literature

dengan menggunakan elektronik based yang terakreditas/terindeks sinta

seperti Biomed Central, Doaj, Portal Garuda, Google Scholar, Elsevier,

CINAHL, PubMed, dan sumber database lainnya yang dilengkapi dengan DOI

pada setiap artikel. Pada Strategi Pencarian Literatur juga dijelaskan tentang

proses pencarian yang dilakukan dengan menyebutkan kata-kata kunci yang

digunakan, seperti AND (apabila kita mencari 2 hal yang saling berhubungan)

contoh Relapse Prevention AND Schizophrenia maka akan keluar semua

jurnal yang mengandung tentang Relapse Prevention dan Schizophrenia, OR

(apabila kita mencari 2 hal sekaligus) contoh Schizophrenia OR Bipolar

Disorder maka akan keluar semua jurnal tentang skizofrenia dan semua jurnal

tentang bipolar disorder. NOT (memberikan hasil penelusuran berupa

informasi yang tidak mengandung kata kunci yang tertulis dibelakang operator

tersebut) contoh Diabetes NOT Non Insulin Dependent Diabetes maka jurnal

yang akan keluar nantinya mengandung kata kunci insulin selain non insulin

dependent.

Contoh penulisan Rancangan Strategi Pencarian Literatur sebagai

berikut: Sumber literature yang digunakan dalam penelitian ini ditelusuri

Page 78: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

71

melalui….. (sebutkan sumber yang anda telusuri misalnya, google scholar

dan shinta atau Doaj, Elsevier …) dengan menggunakan kata

kunci….(sebutkan kata kunci yang berhubungan dengan penelitian anda,

misalnya, perilaku perawatan kaki pasien DM…atau depresi post

partum…dll).

Penelusuran dilakukan sejak…. hingga…. (sebutkan rentang waktu

dilakukan penelusuran kajian literature yang ada lakukan, misal,

penelusuran dilakukan sejak bulan awal bulan april 2020 hingga awal bulan

Juni 2020).

2) Kriteria Literatur Review, berisi penjelasan tentang proses pemilihan

literatur yang diambil, yaitu berdasarkan kriteria jurnal yang mampu

menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan tujuan penelitian. Kriteria

jurnal atau artikel yang disaring berdasarkan judul literatur, abstrak dan

kata kunci atau keyword. Jurnal atau artikel kemudian disaring kembali

dengan melihat keseluruhan teks. Pada bagian ini juga dijelaskan tentang

tahun yang digunakan dalam penyaringan daftar referensi dari jurnal atau

artikel yang diambil yaitu maksimal 5 tahun terakhir. Jumlah artikel

yang digunakan untuk literature review bagi mahasiswa tahap Sarjana

minimal 10 artikel (tidak ditetapkan jumlah artikel Nasional atau

Internasional).

Semua artikel ilmiah yang digunakan harus terpublikasi dalam jurnal

terindeks dan memiliki impact factor yang memadai.

Contoh Penulisan Kriteria Literatur Review:

Kriteria bahan kajian yang digunakan pada penelitian ini antara lain:

a) Artikel yang mengandung kata kunci yang sama dengan topik

penelitian

b) Artikel merupakan full paper dan tidak terbatas pada metode penelitian

tertentu (jika spesifik pada metode penelitian tertentu, sebutkan misal,

… artikel full paper yang menggunakan metode eksperiemen dll..)

c) Artikel up to date, dan comprehensive.

d) dan lain lain

Page 79: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

72

Hasil temuan dapat disajikan dalam bentuk tabel sebagai berikut:

Data Based Temuan Literatur Terpilih

Biomed Central Psychiatry 27 7

DOAJ 7 1

Elsevier 5 1

Google Scholer 20 5

Portal Garuda 9 6

JUMLAH 68 20

Page 80: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

73

3) Tahapan Literatur Review, pada bagian ini dijelaskan proses setiap

tahapan dalam pencarian literature review, yang uraikan dalam bentuk

skema, seperti contoh sebagai barikut :

Pencarian Literatur

Basic Data : Biomed Central Psychiatry,

DOAJ, Elsevier, Google Scholar, Portal

Garuda

Hasil Pencarian (n = 68)

n = adalah jumlah artikel relevan yang

didapatkan pada awal pencarian

Artikel disaring atas dasar judul, abstrak dan

kata kunci

Relevansi Artikel

YES NO

Hasil Pencarian yg

tidak diproses kembali

(n=28)

Hasil Pencarian yg

akan diproses kembali

(n=40)

Relevansi Artikel

(Artikel disaring kembali atas dengan melihat)

keseluruhan teks

Hasil Pencarian yg

akan diproses kembali

(n=20)

Hasil Pencarian yg

tidak diproses kembali

(n=20)

Penyaringan daftar referensi dari artikel yang

akan diproses 5 tahun terakhir

Artikel yang relevan dengan penelitian ini

(n=20)

n = jumlah artikel akhir

Page 81: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

74

4) Peta Literatur Review, pada bagian ini menjelaskan tentang sebuah

ringkasan visual dari penelitian-penelitian yang telah dilakukan orang

lain. Peta ini khasnya dibuatkan dalam bentuk figur. Peta kajian

literatur diorganisasikan dalam cara yang berbeda, mahasiswa dapat

memilih salah satu bentuk dari tiga bentuk di bawah ini :

a) Pertama, sebuah struktur hierarkikal, dengan presentasi literatur

secara top down, berakhir di bottom dengan sebuah usulan kajian

yang akan mengembangkan literatur.

b) Kedua, serupa dengan flowchart dimana literatur yang dipaparkan

dari kiri ke kanan, dengan mengkaji lebih jauh ke arah kanan

mengembangkan kajian yang diusulkan yang menambahkan kepada

literatur.

c) Ketiga,model yang terdiri dari bulatan-bulatan, dimana masing-

masing bulatan mewakili satu kumpulan literatur dan interseksi dari

bulatan-bulatan mengindikasikan tempat dimana penelitian yang akan

datang diperlukan (Creswell 2003: 39).

Page 82: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

75

1. Berdamai dengan diri

sendiri.

2. Menerima keadaan.

3. Berperilaku

memanajemen diri

secara mandiri.

4. Mampu mengontrol

diet, olahraga, dan

beraktivitas fisik.

5. Memaafkan diri

sendiri.

6. Mampu bersabar.

1. Melakukan meditasi.

2. Mampu menerima

kehadiran orang

terdekat.

3. Mendengarkan

secara aktif.

4. Berdoa.

5. Mampu menjadi

pasien yang

koperatif kepada

perawat dan orang

disekitarnya.

6. Mampu memulai

pembicaraan seputar

apa yang dirasakan.

1. Memiliki

keyaknan.

2. Mampu

melakukan

ketenangan diri.

3. Mampu

beribadah.

4. Mampu terbuka

terhadap Tuhan.

5. Mampu berserah

kepada tuhan

terhadap apa

yang sedang

dialaminya.

Contoh Peta Literatur:

(Sundari IR, dkk, 2020, Sutrisno, dkk, 2017, Kusnanto, 2012, Imeni M, et al,

2018, Irajpour A, dkk, 2018, Rahmawati A N, dkk, 2020, Husna C & Linda C N,

2014, Hasina S N, dkk, 2020).

Kebutuhan Spiritual

Intrapersonal

(Orang lain dan

Lingkungan)

Transperonal

(Tuhan)

Intrerpersonal

(diri Sendiri)

Page 83: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

76

d. Hasil Kajian Literatur dan Pembahasan

1) Hasil Kajian Literatur Review

Hasil Penelitian dituliskan dimulai dengan menjelaskan proses pengumpulan

literature dengan menyebutkan jumlah jurnal sampai dengan proses pencarian.

misalnya: Proses pengumpulan literatur dilakukan dengan cara melakukan

pemilihan jumlah jurnal atau artikel dari 20 literatur menjadi 10 literatur, 5

jurnal internasional dan 5 jurnal nasional. Proses pencarian dilakukan melalui

elektronik based yang terindeks seperti Biomed Central Psychiatry (n=7),

DOAJ (n=1), Elsevier (n=1), Google Scholer (n=5) dan Portal Garuda (n=6).

Kemudian baru menjelaskan tentang hasil yang ditemukan dari jurnal-

jurnal tersebut.

Pada hasil kajian literatur dan pembahasan juga dijelaskan tentang ringkasan

dari penyebab terjadinya kasus atau variable yg diteliti. Seperti pada contoh

sebagai berikut :

Author

(Tahun) Sumber Artikel Tujuan

Metode

Penelitian Hasil/Temuan

Egbe et al.

2014

Biomed Central

Psychiatry

The aim of this study

was therefore to

explore the

experiences of

psychiatric stigma by

service users in order

to inform interventions

to reduce such stigma

and discrimination.

Kualitatif Adanya Stigma dari lingkungan

masyarakat terhadap keluarga penderita

gangguan jiwa

Slade and

Longden.

2015.

Biomed Central

Psychiatry

The first focuses on the

limitations associated

with disability arising

from mental disorder.

The second focuses on

the possibilities for

living well with mental

health problems.

literature

review 1. Stigma menjadi salah satu yang

berhubungan dengan pemulihan

kesehatan mental

2. Pemulihan kesehatan mental

berfokus kepada usaha dan

dukungan orang yang berada di

sekitar pasien.

2) Pembahasan

Pembahasan merupakan tempat penulis mengemukakan pendapat dan

argumentasi secara bebas, tetapi singkat dan logis sesuai dengan tujuan

penelitian yang ingin dicapai. Pembahasan berdasarkan dari kajian

Page 84: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

77

literature yang telah dilakukan pada bab sebelumnya. Pembahasan pada

literature review ini harus seiring dengan pendahuluan dan tinjauan

pustaka, tetapi tidak mengulang dengan kalimat dan tata bahasa yang

sama. Setiap argumen dalam pembahasan dikembangkan sedikitnya 1

paragraf, memuat tiga unsur; topik bahasan, pengembangan nalar, dan

simpulan bilaman paragraf berikutnya akan menampilkan gagasan yang

berbeda. Akhiri pembahasan dengan hal- hal yang pelru diteliti lebih

lanjut, implikasi penerapan dari data yang diperoleh dengan lugas dan

jelas.

Prinsip dalam melakukan pembahasan adalah dengan mengedepankan pada

makna 5 hal, yaitu:

a) Issue, skema literature yang digunakan adalah yang relevan dan dapat

membantu dalam menjawab akar masalah yang diteliti.

b) Rules atau method, proses literature review harus menggunakan metoda

yang relevan berdasarkan sumber data dari buku maupun artikel ilmiah

terpublikasi. Metode yang digunakan harus ditulis dengan jelas untuk

menjawab issue.

Dari ke-2 hal di atas maka peneliti harus mampu memaparkan makna

yang didapat.

c) Analysis, analisis yang dilakukan dalam literature review harus

mendalam dengan menggunakan:

(1) pendapat akademik langsung dari peneliti,

(2) dukungan teori maupun temuan dari penelitian terdahulu.

d) Eksplorasi Akademik, yaitu kemampuan peneliti dalam menguraikan

atau menjelaskan hal- hal baru untuk mendukung adanya temuan baru

yang berguna untuk penelitian lanjutan.

e) Conclution, kesimpulan dari proses literatur review harus diturunkan

dari analisa yang mendalam, dan harus mampu pula menjawab akar

masalah seperti yang di tulis dalam issue. Kesimpulan ini selanjutnya

Page 85: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

78

dapat diturunkan menjadi saran, rekomendasi dan dapat pula sebagai

novelty atau temuan baru yang akan berguna bagi penelitian lanjutan.

3) Keterbatasan

Keterbatasan merupakan bagian yang mengemukakan tentang adanya

keterbatasan peneliti dalam hasil pencarian literature.

e. Simpulan dan Rekomendasi

1) Simpulan, simpulan merupakan jawaban dari tujuan penelitian yang

sudah ditentukan dan tidak dimaksudkan sebagai ringkasan hasil.

Dalam simpulan penulis harus menjawab masalah dan tujuan pada

Pendahuluan. Simpulan merupakan generalisasi dari hasil kajian

literature dan argumentasi penulis yang merupakan hakikat dari bab

Hasil dan Pembahasan. Simpulan dapat memuat uraian yang lebih luas

dan mudah dibaca, tetapi bukan dalam bentuk kalimat-kalimat pendek

yang diberi nomor urut. Tulislah simpulan dalam 1 atau 2 paragraf.

2) Rekomendasi, rekomendasi berisi masukan untuk penelitian

selanjutnya yang menggunakan topik sejenis. Rekomendasi pada

penelitian berupa saran pembuatan kebijakan atau penentuan tindakan

yang akan dilakukan pada penelitian serupa dimasa datang untuk

mengatasi keterbatasan penelitian, serta pengembangan kelimuan

kedepannya yang berhubungan dengan topik pada penelitian tersebut.

f. Daftar Pustaka, Pustaka acuan dapat bersumber dari buku maksimal 10

tahun terakhir dan dari artikel yang terpublikasi pada jurnal ilmiah maksimal 5

(lima) tahun terakhir dengan memenuhi kriteria: relevan, mutakhir, kriteria;

relevan, mutakhir. Pencantuman pendapat orang lain tanpa mengacu

sumbernya dianggap plagiarisme. Penyusunan pustaka diurutkan secara

alfabetis berdasarkan nama penulis tanpa gelar kesarjanaan. Pustaka yang

dikutip dapat berupa jurnal, buku ajar, buku, majalah, surat kabar, atau

Page 86: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

79

internet. Semua unsur dalam pustaka harus dicantumkan dalam daftar

pustaka . Jarak penulisan antar referensi adalah 2 (dua) spasi, dan dalam

satu referensi 1 (satu) spasi.

Penulisan Daftar Pustaka harus menggunakan software management

referensi seperti mendeley, endnote, zotero, dan lain lain dengan styles yang

dipakai adalah APA (American Psychological Association), sebagai

berikut :

1) Tulisan DAFTAR PUSTAKA ditulis ditengah halaman.

2) Sebutkan nama pengarangnya dengan mendahulukan nama

belakang atau nama dibalik,

3) Urut-urutan Nama di dalam daftar pustaka mengikuti alphabet,

4) Sebutkan tahun penerbitnya,

5) Sebutkan nama judul karangan dan dicetak miring

6) Sebutkan nama kota tempat penerbitnya,

7) Sebutkan Nama badan penerbitnya.

8) Penulisan daftar pustaka diakhiri dengan tanda titik.

9) Sumber acuan yang berasal dari internet ditambahkan kata diunduh

atau diakses pada ….. (Tanggal, bulan, tahun).

4) Bagian Akhir

Bagian akhir berisi daftar lampiran (jika ada)

a. Daftar Lampiran

Daftar lampiran berisi tabel yang panjang, surat keterangan,

peraturan-peraturan dan sebagainya yang berfungsi melengkapi

laporan penelitian berdasarkan literature review, lampiran diberi

nomor angka arab.

Lampiran-lampiran meliputi :

1. Jadwal pelaksanaan dalam melakukan literatur review

2. Formulir judul penelitian yang sudah disetujui oleh ke 2

pembimbing

Page 87: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

80

3. Surat ijin penelitian

4. Lembar konsultasi

5. dan lain-lain (sesuai kebutuhan laporan proposal atau laporan

hasil)

b. Riwayat Hidup

Hal-hal yang perlu dimuat dalam riwayat hidup adalah :

1) Nama Lengkap Penulis

2) Tempat dan Tanggal Lahir

3) Nama Orang Tua

4) Alamat

5) Riwayat Pendidikan Formal dan Informal

6) Riwayat pekerjaan

7) Pengalaman Organisasi yang relevan

8) Informasi prestasi yang pernah diraih selama belajar di

perguruan tinggi ataupun pada waktu duduk di bangku sekolah

dasar dan sekolah menengah.

9) Bagi yang sudah berkeluarga dapat mencantumkan nama

suami/istri dan putra-putrinya.

Page 88: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

81

DAFTAR PUSTAKA

LPPM Sari Mulia. 2019. Panduan Penulisan Karya Ilmiah. Banjarmasin.

Arikunto, S. 2010. Manajemen Penelitian. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.

Bungin, B. 2012. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta; PT Raja Grafindo

Persada

Danim, Sudarwan, 2002. Manjadi Peneliti Kualitatif. Bandung: Pustaka Setia.

David, Fred R., 2002. Manajemen Strategi. Terjemahan Alexander

Sindo.Jakarta : PT Prenhallindo.

Djuharie, O. Setiawan, 2001. Pedoman Penulisan , Tesis dan Disertasi. Bandung:

Yrama Widya.

Hadjar, I. 2011. Dasar-dasar Metodologi Penelitian Kuantitatif dalam

Pendidikan. Jakarta: PT raja Grafindo Persada.

Hitt, Michael A., R. Duane Ireland dan Robert E. Hoskinsson, 2001. Manajemen

Strategis. Penerjemeh PT Salemba Emban Patria. Jakarta : PT Salemba

Emban Patria.

IPB. 2012. Pedoman penulisan karya ilmiah. IPB Press. Bogor.

Kuncoro, Mudrajad, 2003. Metode Riset Untuk Bisnis dan Ekonomi. Jakarta :

Erlangga.

McLeod, Raymond, 2001. Sistem Informasi Manajemen. Terjemahan

HendraTeguh. Jakarta : PT Prenhallindo.

Riduan, 2004. Metode dan Teknik Menyusun Tesis. Bandung : Alfabeta.

Silalahi, G.A. 2013. Metodologi Penelitian dan Studi Kasus. Sidoarjo: Citramedia

STIE Nasional, 2004. Pedoman Teknik Penulisan . Banjarmasin : STIE Nasional.

........................, 2004. Metodologi Penelitian. Jakarta : Departemen Pendidikan

Nasional. STIKES Sari Mulia. 2014. Panduan Pre Ners IV. Banjarmasin.

Sudjana, N & Ibrahim. 2011. Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Bandung:

Sinar Baru Algensindo.

Sugiyono, 2001. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.

Page 89: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

82

Universitas Negeri Malang, 2003. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Malang : UM

Wahyu, 2004. Teknik Penyusunan , Tesis. Banjarmasin: STIE Nasiona

Page 90: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

LAMPIRAN

Page 91: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Halaman Sampul Proposal SKRIPSI

Page 92: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Halaman Sampul Proposal SKRIPSI

Page 93: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Halaman Sampul Proposal KTI

Page 94: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Halaman Sampul Proposal Studi Kasus

Page 95: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Cover Naskah Publikasi

Page 96: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Halaman Persetujuan Komisi Pembimbing Proposal KTI

Page 97: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Halaman Persetujuan Komisi Pembimbing Proposal Studi Kasus

Page 98: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Halaman Pengesahan Dewan Penguji SKRIPSI

Page 99: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Halaman Pengesahan Dewan Penguji KTI

Page 100: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Halaman Pengesahan Dewan Penguji Studi Kasus

Page 101: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh pernyataan keaslian tulisan

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan dengan sebenarnya bahwa

SKRIPSI/KTI/STUDI KASUS yang saya tulis merupakan karya hasil penelitian saya

bersama arahan dosen pembimbing, dan belum pernah dipublikasikan dalam bentuk

apapun. Acuan pustaka yang tertuang dalam SKRIPSI/KTI/STUDI KASUS ini adalah

benar dan dapat dipertangungjawabkan dan tertuang dalam Daftar Pustaka.

Apabila dikemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan SKRIPSI/KTI/STUDI

KASUS ini hasil jiplakan, maka saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut.

Demikian pernyataan keaslian tulisan ini dibuat dengan sebenarnya.

Banjarmasin, ........................

Yang membuat pernyataan,

Tandatangan

Arif Budiman

NIM. 1119990002288

Materai

6000

Page 102: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Kata Pengantar

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan nikmat,

karunia dan petunjuk-Nya yang tiada terkira sehingga penulis dapat merasakan indahnya

beriman islam dan menyelesaikan penulisan akhir penelitian dalam bentuk Skripsi.

Setelah mengalami berbagai rintangan, halangan dan cobaan, serta pasang surutnya

semangat yang penulis hadapi, akhirnya telah sampai pada tahapan akhir penyusunan

Skripsi yang merupakan salah satu syarat kelulusan untuk mencapai Sarjana Keperawatan

pada Program Studi Sarjana Keperawatan Fakultas Kesehatan Universitas Sari Mulia.

Pada penyusunan dan penyelesaian Skripsi ini, penulis banyak mendapat bantuan,

bimbingan dan motivasi dari berbagai pihak, maka dengan penuh kerendahan hati, penulis

mengucapkan terima kasih kepada :

1. RR. Dwi Sogi Sri Redjeki, S.KG.,M.Pd selaku Ketua Yayasan Indah Banjarmasin.

2. dr. H. R. Soedarto WW, Sp.OG selaku Rektor Universitas Sari Mulia.

3. Anggrita Sari, S.Si.T., M.Pd., M.Kes selaku Wakil Rektor I Bidang Akademik dan

Kemahasiswaan.

4. Hariadi Widodo, S.Ked., MPH selaku Wakil Rektor II Bidang Keuangan

5. Dr. Ir. Agustinus Hermino Superma Putra, M.Pd selaku Wakil Rektor III Bidang

Sumber Daya Manusia dan Kemitraan.

6. Dini Rahmayani, S.Kep., Ns., MPH selaku Ketua LPPM dan selaku pembimbing I

yang senantiasa memberikan masukan dan bimbingan dalam penyusunan dan

perbaikan penulisan Skripsi ini.

7. H. Ali Rakhman Hakim, M. Farm., Apt selaku Dekan Fakultas Kesehatan

8. Mohammad Basit, S.Kep.,Ns.,MM selaku Ketua Jurusan Keperawatan Universitas

Sari Mulia dan selaku pembimbing II yang telah memberikan arahan, bimbingan dan

dukungan.

9. dr. Muhammad Aris selaku kepala Puskesmas Mulia yang telah memberikan ijin dan

kesempatan untuk melakukan penelitian.

10. Kedua orang tua dan segenap keluarga yang selalu memberikan doa dan pengertian

selama penulis menjalani perkuliahan dan akhirnya bisa sampai menyelesaikan

penelitian ini.

Semoga kebaikan Bapak dan Ibu serta teman-teman berikan mendapatkan ridho dari

Allah SWT. Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan dan penulisan Skripsi ini memiliki

Page 103: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

banyak kekurangan sehingga dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan saran

dan kritik yang membangun demi kesempurnaan. Semoga penelitian yang dituangkan

dalam bentuk Skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca dan dunia pendidikan.

Amin

Banjarmasin, .............

Penulis

Page 104: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Format Daftar Isi

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN SAMPUL ........................................................................................................ i

HALAMAN PERSETUJUAN KOMISI PEMBIMBING .................................................. ii

HALAMAN PENGESAHAN DEWAN PENGUJI ........................................................... iii

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN .......................................................................... iv

ABSTRAK .......................................................................................................................... v

KATA PENGANTAR ....................................................................................................... vii

DARTAR ISI ...................................................................................................................... ix

DAFTAR TABEL .............................................................................................................. xi

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................................... xii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................................... xiii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................... 1

A. Latar Belakang .................................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................................. 4

C. Tujuan ............................................................................................................... 5

D. Manfaat ............................................................................................................. 8

E. Keaslian Penulisan ............................................................................................ 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ....................................................................................... 10

A. Landasan Teori ............................................................................................... 10

B. Kerangka Teori ............................................................................................... 19

C. Kerangka Konsep............................................................................................ 20

D. Hipotesis ......................................................................................................... 21

BAB III METODE PENELITIAN .................................................................................... 21

A. Lokasi dan Sasaran Penelitian ........................................................................ 21

B. Metode Penelitian yang Digunakan ................................................................ 21

C. Populasi dan Teknik Pengumpulan Data ........................................................ 26

D. Variable Penelitian dan Definisi Operasional................................................. 27

E. Uji Validitas dan Reliabilitas .......................................................................... 26

F. Metode Analisis Data ..................................................................................... 27

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ........................................................................... 30

A. Deskripsi Lokasi Penelitian ............................................................................ 30

B. Hasil Penelitian ............................................................................................... 31

C. Pembahasan .................................................................................................... 38

D. Keterbatasan ................................................................................................... 48

BAB V PENUTUP ............................................................................................................ 49

A. Simpulan ......................................................................................................... 49

B. Saran ............................................................................................................... 50

Page 105: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 51

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Contoh Format Daftar Isi Literatur Review

HALAMAN SAMPUL ........................................................................................................ i

HALAMAN PERSETUJUAN KOMISI PEMBIMBING .................................................. ii

HALAMAN PENGESAHAN DEWAN PENGUJI ........................................................... iii

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN .......................................................................... iv

ABSTRAK .......................................................................................................................... v

ABSTRACT ....................................................................................................................... vi

KATA PENGANTAR ....................................................................................................... vii

DARTAR ISI ...................................................................................................................... ix

DAFTAR TABEL .............................................................................................................. xi

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................................... xii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................................... xiii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................................. 4

C. Tujuan ............................................................................................................... 5

D. Manfaat ............................................................................................................. 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ....................................................................................... 10

BAB III METODE PENELITIAN .................................................................................... 21

A. Rancangan Strategi Pencarian Literatur Review ............................................ 21

B. Kriteria Literatur Review ................................................................................ 22

C. Tahapan Literatur Review .............................................................................. 23

D. Peta Literatur Review ..................................................................................... 24

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ........................................................................... 30

A. Hasil Kajian Literatur Review ........................................................................ 30

B. Pembahasan .................................................................................................... 31

C. Keterbatasan ................................................................................................... 48

BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI .................................................................. 49

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 51

LAMPIRAN-LAMPIRAN

RIWAYAT HIDUP

Page 106: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Format Daftar Tabel dan Gambar

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1.1 Keaslian Penulisan ...................................................................................................... 7

2.1 Definisi Istilah .......................................................................................................... 23

DAFTAR GAMBAR

Tabel Halaman

2.1 Kerangka Teori ......................................................................................................... 19

2.2 Kerangka Konsep ..................................................................................................... 20

Page 107: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Format Daftar Tabel dan Gambar Literatur Review

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

Tabel 1.1 Keaslian Penelitian ............................................................................. 8

Tabel 3.1 Temuan Hasil Literatur..................................................................... 30

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

Gambar 3.1 Tahapan Literatur Review ................................................................ 31

Gambar 3.2 Peta Literatur Review ....................................................................... 32

Page 108: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Format Daftar Lampiran

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Jadwal Kegiatan Penelitian

Lampiran 2 Formulir Judul Penelitian

Lampiran 3 Surat Permohonan Melakukan Uji validitas

Lampiran 4 Surat Perizinan Uji Validitas

Lampiran 5 Surat Permohonan Izin Melakukan Penelitian

Lampiran 6 Surat Perizinan/Balasan izin penelitian dari Instansi

Lampiran 7 Instrumen Penelitian

Lampiran 8 Kisi-kisi Instrumen Penelitian

Lampiran 9 Master Tabel

Lampiran 10 Lampiran 9 Hasil Penelitian

Lampiran 11 Daftar Singkatan dan Istilah

Lampiran 12 Lembar Konsultasi Pembimbing I

Lampiran 13 Lembar Konsultasi Pembimbing II

Lampiran 14 Berita Acara Perbaikan

Lampiran 15 Surat Plagiarism Check

Lampiran 16 Riwayat Hidup

Page 109: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Penulisan BAB dan ISI

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

........................................................................................................................................

..................................................................dst

1. Sub-subbab

........................................................................................................................................

............................................dst

a. Anak Sub-subbab

.................................................................................................................................

...................................dst

Jarak dari Margin atas 3cm

Jarak 2 Spasi

Jarak 4 Spasi Jarak 2 Spasi

Jarak 3 Spasi

Jarak 2 Spasi

Jarak 3 Spasi

Jarak 2 Spasi

Page 110: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Keaslian Penelitian

E. Keaslian Penelitian

Tabel Perbandingan keaslian penelitian dengan penelitian lain No Judul Desain Hasil

1. Faktor-faktor yang

Mempengaruhi Kinerja

Bidan di Desa dalam

Pertolongan Persalinan di

Kab. Malang

(Satyawan,2013)

1. Penelitian

observasional

2. Rancangan cross

sectional

3. Teknik analisis data

regresi linier

1. Pemberdayaan Bidan di desa

(BDD)sudah cukup baik dengan

adanya kesempatan yang

diberikan oleh organisasi dan

suasana Organisasi yang

kondusif.

2. Motivasi kerja BDD yang dikaji

dari tingkat motivasi dan faktor

motivasi sudah baik (tinggi)

2. Hubungan antara

keterlambatan merujuk

dengan kematian ibu di

RSUD Tidar kota Magelang

Provinsi Jawa Tengah

Latuamury (2013)

1. Penelitian deskriptif

kuantitatif

2. Rancangannya

restropective

3. Teknik analisis data

deskriptif kuantitatif

Angka kematian ibu di RSUD Tidar

tergolong tinggi dan dipengaruhi

oleh faktor :

1. Preeklamsia/ eklamsia

2. Hemorrhage

3. Infeksi

4. Terlambat merujuk rumah sakit

5. Terlambat pergi ke rumah sakit

6. Terlambat mendapatkan

pelayanan medis rumah sakit

(faktor utama yang mendorong

terjadinya kematian)

3. Peran suami dan Anggota

Keluarga lain dalam

Keputusan Perujukan

Persalinan

Rodhiyah, dkk (2014)

Cross Sectional Peran suami atau keluarga dalam

merujuk ibu ke rumah sakit atau

klinik bersalin hanya 50% yang

mempunyai tindakan tepat dalam

merujuk

Page 111: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

55

Contoh Margin dan Margin Penomeran Halaman

3cm dari tepi atas margin

3cm dari tepi bawah margin

3cm

dari tep

i kanan m

argin

4cm

dari tep

i kiri m

argin

55

Nomer

halaman

1cm dari

tepi Atas

Nomer halaman 1cm dari tepi Atas

Kertas A4 80gram

Page 112: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Cover Skripsi

Page 113: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Permohonan Persetujuan Informan/Responden

SARJANA KEPERAWATAN

PROGRAM STUDI KEPERAWTAN FAKULTAS KESEHATAN

UNIVERSITAS SARI MULIA

LEMBAR INFORMASI DAN PERMOHONAN PERSETUJUAN MENJADI

INFORMAN/RESPONDEN

Informan yang terhormat,

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama :

NIM :

Alamat :

Adalah mahasiswa……………………, akan melakukan penelitian tentang

”……………………………………………………………………………………………

….”

Bersama ini saya mohon kesediaan menandatangani lembar persetujuan untuk

menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam penelitian.

Jawaban Bapak/Ibu/Saudara akan saya jaga kerahasiaannya dan hanya digunakan

sebagai penelitian yang tidak mempengaruhi/menghambat tugas, karier dan jabatan

Bapak/Ibu/Saudara

Atas kesediaan dan kerjasamanya saya ucapkan terima kasih.

Banjarmasin, …………. 20,….

Peneliti

Page 114: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Persetujuan Informan/Responden (Penelitian Kualitatif/Kuantitatif)

LEMBAR PERSETUJUAN INFORMAN/RESPONDEN

Saya mengerti tujuan pengumpulan data ini murni digunakan hanya untuk kepentingan

pendidikan dalam menyelesaikan Tugas Akhir dan data yang dihasilkan dalam penelitian

ini akan dirahasiakan dan semua berkas yang mencantumkan nama identitas subyek

penelitian hanya akan digunakan untuk keperluan pengolahan data dan bila sudah tidak

digunakan akan dimusnahkan, hanya peneliti yang dapat mengetahui kerahasiaan dari data

penelitian tersebut.

Saya yang bertanda tangan dibawah ini bersedia menjadi responden penelitian

yang dilakukan mahasiswa :

Nama :

NIM :

Program Studi :

Fakultas :

Judul Penelitian :

.Demikian tanpa ada unsur paksaan dari siapapun secara sukarela saya bersedia

menjadi responden dalam penelitian ini.

Banjarmasin, …………. … 20

…………………………

Contoh Permohonan Persetujuan Responden untuk orang tua apabila anaknya sebagai

responden (penelitian kuantitatif)

Page 115: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

SARJANA KEPERAWATAN

PROGRAM STUDI KEPERAWTAN FAKULTAS KESEHATAN

UNIVERSITAS SARI MULIA

LEMBAR INFORMASI DAN PERMOHONAN PERSETUJUAN

MENJADI RESPONDEN PENELITIAN

Bapak/Ibu yang terhormat,

Saya yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama :

NIM :

Alamat :

Adalah mahasiswa……………………, akan melakukan penelitian tentang

……………………………….diisi sesuai dengan judul penelitian mhs ybs), maka peneliti

mohon kesediaan putra/i bapak/ibu untuk menjadi responden kegiatan tersebut.

Putra/i bapak/ibu diminta kesediaannya untuk memberikan keterangan saat pengisian

kuesioner. Jawaban atau informasi yang putri bapak/ibu berikan hanya diketahui oleh

peneliti dan akan dijamin kerahasiaannya. Oleh karena itu peneliti sangat mengharapkan

putra/i bapak/ibu saudara untuk dapat menjawab seluruh pertanyaan dengan apa adanya

sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Apabila ada hal yang belum jelas, silahkan

bertanya sebelumnya.

Demikian atas bantuan bapak/ibu mengizinkan putra/i anda untuk menjadi responden

peneliti ucapkan terimakasih.

Peneliti

.............................

Page 116: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Kesediaan orang tua apabila anaknya sebagai responden (penelitian kuantitatif)

PERNYATAAN KESEDIAAN MENJADI RESPONDEN

Penelitian yang berjudul

................................................................................................................................................

.........................................................................................

...............................................

Yang bertanda tangan di bawah ini :

N a m a : ...........................................................................................

Umur : ...........................................................................................

Orang tua dari :…………………………………………………………….

Alamat : ...........................................................................................

Mengizinkan atau bersedia anak kami ikut berpartisipasi menjadi responden atau sampel

penelitian yang akan dilakukan oleh ……………….. dari Program Studi

…………….Fakultas ……………… Universitas Sari Mulia.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya tanpa ada paksaan dari siapapun.

Banjarmasin, 20....

Responden

Orang Tua Responden

(..............................) (…………………)

Page 117: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Format Pedoman Wawancara Mendalam (Penelitian kualitatif)

PEDOMAN WAWANCARA MENDALAM

…………………………………………………………………………………………..

……………………………………………………………………………..

………………………………….. (diisi sesuai judul penelitian)

Tanggal Wawancara : ………………………………………..

Tempat Wawancara : ………………………………………..

Waktu Wawancara : Jam …………s/d……………………

Pewawancara : ……………………………………….

I. Penjelasan

A. Meminta kesediaan waktu dari informan untuk melakukan wawancara.

B. Memberikan informasi kepada informan tentang maksud dan tujuan melaksanakan

wawancara, dan menjelaskan jaminan kerahasiaan informan.

C. Informasi yang akan diberikan oleh informan sangat berarti (semata-mata hanya untuk

kepentingan penelitian).

D. Semua bentuk informasi dan informan adalah benar.

II. Identitas Informan

Nomor ID : ……………………………………………

Umur : ……………………………………………

Alamat : ……………………………………………

III.a. Pedoman Wawancara Kepada ………………

III.b. Pedoman Wawancara Kepada ………….. dst

Page 118: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Cara Penulisan Referensi dalam Teks

CONTOH CARA PENULISAN REFERENSI DALAM TEKS

Cara penulisan referensi dalam teks dapat dikelompokkan sebagai berikut:

a. Tulisan oleh satu penulisan

Contoh:

Agyepong (1992) mengeksplorasi….

Dalam penelitian mengenai persepsi keperawatan di Rumah Sakit

Adangbe, Agyepong (1992) menemukan ….. Menurut

Agyepong (1992),…..

Pada tahun 1992, Agyepong mengeksplorasi…..

Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa…. (Agyepong, 1992)

b. Tulisan oleh dua penulis

Apabila terdapat dua penulis, kedua nama penulis harus selalu dicantumkan.

Contoh:

Rudi and Angga (2000) dalam suatu studi di Thailand

Menemukan ……

Studi di Thailand (Rudi & Angga, 2000)…..

c. Tulisan oleh lebih dari dua penulisan

Apabila terdapat lebih dari dua penulis, cantumkan nama belakang penulis

pertama saja ditambah et al. (kata et al. dicetak miring) Contoh:

Riduan et al. (2005) menyatakan ….

Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa (Riduan et al. 2005)

d. Institusi sebagai penulis Pertama kali dirujuk dalam teks: Departemen

Kesehatan (Depkes) (2007)

Hasil survei kesehatan di Indonesia ….. (Departemen Kesehatan [Depkes],

1999) Selanjutnya: Depkes (1993) ….

Hasil survei kesehatan di Indonesia … (Depkes , 1993)

Dalam daftar pustaka (Lihat Petunjuk Penulisan Referensi Dalam Daftar

Pustaka ):

Departemen Kesehatan (1993)

Page 119: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

e. Apabila terdapat dua atau lebih tulisan oleh penulis yang sama, dan

merupakan sumber dari pengarang yang sama, bila …..

1) Dipublikasikan pada tahun yang sama, maka ditambahkan huruf kecil

(a,b,c,….) sebagai tanda. Cara penulisan referensi dalam Daftar Pustaka

mengikuti Dua penelitian oleh Riduan di Banjarmasin

menunjukkan…..(Riduan 2010a,b)

2) Dipublikasikan pada tahun yang berbeda, maka dicantumkan tahun

publikasinya secara berurutan

Irawan (1994, 1996) dalam teorinya mengatakan ….. Penelitian

sebelumnya (Angga dan Syahlani, 1991, 1993)

f. Apabila terdapat 2atau lebih referensi oleh dua penulis, maka dalam teks

penulisannya dipisahkan oleh tanda titik koma.

Contoh:

Rian dan Subhan, 2000, Alex et al., 1994; Fitri et al., 1999; Adi et al.,1998;)

g. Penulis dengan nama belakang yang sama

Apabila nama belakang penulisnya sama, maka cantumkan inisialnya dengan

lengkap pada seluruh situasi di teks. Contoh:

R.D. Luce (1958) and P. A. Luce (1986) meneliti…..J.M. Goldberg and Neff (1961)

dan M.E. Goldberg and Wurtz (1972) meneliti….

h. Bila mensitasi suatu tulisan yang merupakan bagian dari suatu buku atau

kumpulan tulisan.

Nama penulis bagian tersebut yang dicamtungkan, dan bukan nama editor seluruh

buku.

Seperti pernyataan Race (1999)….

Dalam Daftar Pustaka akan ditulis sebagai:

Race, P (1999) Why assess innovatively? In: S. brown and A. Glasner, eds. Assessment

matters in higher education. Bucking-ham: Open University, 57-70.

Diversitas etnis dan kebudayaan merupakan bagian dari hidup kita (Bushy, 1996)

Dalam Daftar Pustaka akan ditulis sebagai:

Irawan, A. (2006) Cultural and ethnic diversity: cultural competence. In: J.V Hickey,

R.M. Ouimette, and S.L. Venegoni. Advanced practice nursing: changing roles and

clinical applications. Philadelphia: Lippincott, 91-106

Page 120: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

i. Referensi Sekunder

Referensi sekunder hanya diijinkan bila sumber aslinya tidak dapat dicari.

White, seperti yang disitasi oleh Black (1996), berpendapat bahwa……..

Dalam situasi ini White adalah peulis aslinya, sedangkan Black hanya mengambil

ide dari White. Apa yang ditulis Black, bila bukan suatu kutipan langsung,

mungkin tidak sama persis dengan maksud White, sehingga seharusnya kita dapat

membaca langsung dari sumber aslinya. Bila hal ini tidak mungkin, dalam daftar

Pustaka kita hanya boleh menyebutkan sumber yang benar-benar kita baca,

sehingga hanya tulisan Black yang bisa kita masukkan dalam Daftar Pustaka.

Penelitian Smith (1960, disitasi oleh Jones, 1994) menemukan bahwa…..

Seperti keterangan sebelumnya, hanya nama Jones yang bisa dimasukkan dalam

Daftar Pustaka.

Bila tidak ada nama penulis, dapat digunakan istilah”anon” Data sebelumnya

menunjukkan …. (Anon, 2000)

Bila mensitasi artikel Koran tanpa nama penulis, nama Koran dapat digunakan

sebagai ganti dari “anon” Kecurigaan adanya limbah merkuri di Buyat (Kompas,

2004)

j. Komunikasi Pribadi

Komunikasi pribadi dapat berbentuk surat, memo, komunikasi elektroni, komunikasi

per telepon, dan media lainnya. Komunikasi pribadi ditulis dalam teks, akan tetapi

tidak dicantumkan dalam Daftar Pustaka. Contoh:

Radjiman (Nursing communication, Oktober 24, 2006)

k. Cara mengutip bagian dari suatu teks (kutipan langsung atau kuotasi)

Kuotasi atau kutipan langsung adalah mengutip suatu sumber dengan kata dan kalimat

yang sama dengan aslinya. Setiap kutipan langsung harus ditulis dengan didahului

dan ditutup dengan dua tanda petik.

Contoh: Seperti apa yang dikemukakan oleh Banner, “ Intuisi tidak sama dengan

mistik karena intuisi hanya terjadi bila telah ada latar belakang pengetahuan yang

dalam sebelumnya” (Banner, 1998).

Mengutip langsung paragraph/kalimat suatu artikel lain tanpa menunjukkan

bahwa kalimat tersebut merupakan kutipan langsung atau kuotasi dapat

dianggap sebagai plagiarism.

Page 121: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Penulisan Daftar Pustaka

CONTOH PENULISAN DAFTAR PUSTAKA

Contoh daftar pustaka dapat dilihat di bawah ini

1) Sumbernya Buku

Pada bagian ini setiap awal kata dari judul buku ditulis capital dan dicetak

miring. Format penulisannya sebagai berikut:

nama penulis. Tahun terbit. Judul buku. Kota tempat penerbitan: Penerbit.

Contoh:

Thani H. 1987. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia.

Yogyakarta: BPFE.

Arnold J, Toni H. 1983. Accounting for Management Decisious. Englewood

Cliffs: Prentice Hall Internatonal.

Buku terjemahan tanpa editor

Pelczar MJ Jr, Chan ECS. 1986. Dasar-Dasar Mikrobiologi. Volume ke-I.

Hadioetomo, RS, Imas T, Tjitrosomo SS, Angka SL, penerjemah.

Jakarta: UI Pr. Terjemahan. dari: Elements of Microbiology.

Davis GB. 1984. Sistem Informasi Manajemen. Andreass S. Adiwardana,

penerjemah. Jakarta: PT Djaya Pirusa.

Editor atau Penyusunan sebagai Penulis

Spence, B. ed. 1993. Secondary School Manageraen; In The 1990s: Challenge

And Change. Aspects Of Education. Series 498. London: independent

Publishers

Buku terjemahan dengan editor.

Hart H, Craine LE, Hart DJ. 2003. Kimia Organik. Suatu Kuliah Singkat.

Achmadi SS, penerjemah; Safitri A, editor. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Terjemahan dari: Organic Chemistry. A Short Course. Ed ke-II.

Buku ditulis oleh orang yang sama dan diterbitkan dalam tahun yang sama

pula.

Mulyadi. 1993a. Akuntansi Manajemen. Yogyakarta: STIE YKPN.

________ . 1993b. Sistem Akuntansi. Yogyakarta: BPFE.

Buku yang berisi kumpulan artikel (Ada Editornya).

Page 122: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Basri H. 1999. Pembangunan Ekonomi Rakyat di Pedesaan, Agus, editor.

Jakarta: PT Bina Rewa Parawira.

Buku-Buku Elektronik

Contoh:

Dronke, P. 1968. Medieval Latin and the Rise of European Love-Lyric

[Internet]. Oxford: Oxford Universityv Press. Tersedia pada:

Libraryhttp://www.netLibrary.com/urlapi.asp?action=summary

&v=1&bookid=22981. [Diakses 6 Maret 2001].

2) Sumbernya Jurnal.

Hanya huruf awal pada kata pertama dari judul jurnal ditulis dengan huruf

Kapital. Huruf Kapital pada judul hanya digunakan untuk kasus tertentu,

misalnya singkatan yang telah baku seperti DNA, IVA, ISPA dan nama

takson mengikuti tata nama ilmiah. Huruf capital juga digunakan untuk awal

kalimat yang di dalam kalimat selalu ditulis dalam huruf kapital, misalnya

nama negara. Penulisan judul pada jurnal tidak dicetak miring, namun yang

dicetak miring adalah nama jurnalnya. Format penulisannya seperti di

bawah ini.

Nama penulis. Tahun terbit. Judul jurnal. Nama jurnal. Volume(edisi):

Halaman.

Contoh:

Wahyono H. 2002. Komparasi kinerja perusahaan bank dan asuransi emoris di

bursa efek Jakarta (BEJ). J.Riset Ekonomi dan Manajemen. 2(2): 8-

23.

Artikel dari jurnal yang di akses dari Internet

Kumaidi. 1998. Pengukuran bekal awal belajar dan pengembangan testnya.

J.Ilmu Pendidikan [Internet]. 5(4).120-125. Tersedia pada:

www.malang.co.id. [Diakses 20 januari 2003].

3) Skripsi, Tesis dan Disertasi

Penulisan judul pada skripsi/tesis/disertasi tidak dicetak miring. Format

penulisannya seperti di bawah ini.

Khadijah. 2015. Hubungan antara keharmonisan keluarga, gaya hidup, dan tempat tinggal

dengan prilaku seksual pranikah remaja di SMAN X Kuala Kapuas [skripsi].

Banjarmasin: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan.

Amin. 2006. Kemampuan petugas kelembagaan dan peran masyarakat dalam

pengendalian kebakaran hutan dan lahan di kabupaten banjar [tesis].

Banjarbaru: Universitas Lambung Mangkurat.

Page 123: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

4) Publikasi Departemen / Instansi

Bulog. 1983. Sistem Logistik dan Peranan Pangan Indonesia. Bandung:

Bulog.

Departemen Pendidikan Nasional RI. 2003. Undang-Undang RI Nomor 20

Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Pendidikan

Nasional RI.

5) Dokumen

Program Pelatihan Karyawan. 2004. Laporan Pelatihan

Kepemimpinan Karyawan. Banjarmasin: PT. Surya Adi Perkasa.

6) Makalah

Wahyu. 2003. Peningkatan Kualitas Sumber Daya manusia Melalui

Pendidikan. Makalah Pada Seminar Pendidikan 2003, PGRI Barito

Utara.

............,2004. Pembinaan Suku Bajau Rampa : Beberapa Alternatif

Pendekatan. Makalah Pada Seminar Pembangunan 2004, Pemda

Kabupaten Kota Baru.

7) Surat Kabar

Budiharjo E. 2003 Februari 5. Membumikan IPTEK. Kompas. Rbrik Opini. 14

(kol 3-7).

Suyanto. 2002 Juli 2010. Merefleksikan persoalan pendidikan. nasional.

Kompas. Rubrik Opini.13 (kol 1-3).

8) Surat Kabar Tanpa Penulis

Jawa Post. 1995 22 April. Wanita kelas bawah lebih mandiri. Rubrik Opini.

3 (kol 2-3).

Page 124: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

9) Artikel dari Internet

Australian Surveying and Land Information Groy. 1995. Products and services

[Internet]. [diunduh 2000 Jan 20]. Tersedia pada:

www.auslig.gov.au/Wlcome.htm.

Rowett, S. 1998. Higher Education for capability: autonomous learn-ing for

life and work [internet]. [diakses 2012 Feb 20]. Tersedia pada:

http://www.lle.mdx.ac.uk/hec/about.html.

10) Artikel dari internet tanpa nama

Skrining deteksi antenatal [Internet]. 2000. [ d i a k s e s 2 0 1 2 J a n 20].

Tersedia pada. www.health.com.

11) Paten

Nama penemu paten, kata “penemu”; Lembaga pemegang paten. Tanggal

publikasi paten (tahun bulang tanggal). Judul paten. Nama Negara

yang memberikan paten [spasi] kode Negara [spasi] nomor paten.

Wijaya CH, halimah, Kindly, taqi f, penemu; Institut Pertanian Bogor. 2002

Nov 13. Komposisi permen cajuput untuk pelega tenggorokan. Paten

Indonesia ID. 00220829.

12) Abstrak dalam buku

Nama penulis. Tahun terbit. Judul abstrak. Di dalam: Nama editor. Judul

Publikasi atau Nama Pertemuan Ilmiah atau keduanya; Waktu

pertemuan; Kota tempat pertemuan, Nama Negara. Tempat terbit

(kode Negara): Nama penerbit. Halaman abstr. Nomor abstrak.

Rahayu G. 2010. Microbial aspects of agarwood production in Indonesia.

Di dalam; Book of Abstracts Hartnessing the Power 0f Microbes for

Indonesian Society for Microbilogy; 2010 Okt 5-7; Bogor. Bogor:

[Permi cabang Bogor]. Hlm 9. [No abstr tidak diketahui].

13) Prosiding

Nama penulis. Tahun terbit. Judul artikel. Di dalam: Nama editor prosiding,

editor. Judul Publikasi atau Nama Pertemuan Ilmiah atau keduanya;

Waktu pertemuan (Tahun bulan tanggal); Kota tempat pertemuan,

Nama Negara. Tempat terbit; Nama penerbit. Halaman artikel.

Nurtjahya E, Setiadi D, Guhardja E, Muhadiono, Setiadi Y, Mardatin NF.

2011. Status fungi mikoriza arbuskula pada suksesi lahan

pascatambang timah di Bangka. Di dalam: Budi SW,Turjaman M,

Mardatin NF,Nusantara AD, Trisilawati 0, Sitepu IR, WulandariAS,

Riniarti M, Setyaningsih L, editor. Percepatan Sosialisasi Teknologi

Mikoriza untuk Mendukung Revitalisasi Pertanian, Perkebunan, dan

Kehutanan. Kongres dan Seminar Nasional Mikoriza II; 2007 Jul 17-

21; Bogor, Indonesia. Bogor: Seameo Biotrop. hlm 151-159.

Page 125: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

14) Naskah-Naskah yang Tidak Dipubliksikan (In Press)

Tian, D., Araki, H., Stahl, E., Bergelson, J., & Kreitman, M. 2002.

Signature of Balancing Selection in Arabidopsis. Proc Nati Acad Sci

USA. In press

Page 126: VISI DAN MISI · Kebidanan, Sarjana Kebidanan, Sarjana Keperawatan, dan Sarjana Farmasi pada Fakultas Kesehatan di Universitas Sari Mulia sebagai panduan dalam penulisan proposal

Contoh Daftar Pustaka

DAFTAR PUSTAKA

Wahyono H. 2002. Komparasi kinerja perusahaan bank dan asuransi emoris di bursa efek

Jakarta (BEJ). J.Riset Ekonomi dan Manajemen. 2(2): 8-23.

Kumaidi. 1998. Pengukuran bekal awal belajar dan pengembangan testnya. J.Ilmu

Pendidikan [Internet]. [diunduh 2003 Jan 20]; 5(4).120-125. Tersedia pada: Http//:

www.malang.co.id.

Thani H. 1987. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Karya

Salemba.

Basri H. . 1999. Pembangunan Ekonomi Rakyat di Pedesaan, Agus, editor. Jakarta:

PT Bina Rewa Parawira.

Khadijah. 2015. Hubungan antara keharmonisan keluarga, gaya hidup, dan tempat tinggal dengan prilaku

seksual pranikah remaja di SMAN X Kuala Kapuas [skripsi]. Banjarmasin: Sekolah Tinggi

Ilmu Kesehatan.

Amin. 2006. Kemampuan petugas kelembagaan dan peran masyarakat dalam

pengendalian kebakaran hutan dan lahan di kabupaten banjar [tesis]. Banjarbaru:

Universitas Lambung Mangkurat.

Budiharjo E. 2003 Februari 5. Membumikan IPTEK. Kompas. Rbrik Opini. 14 (kol 3-7).

Australian Surveying and Land Information Groy. 1995. Products and services [Internet].

[diunduh 2000 Jan 20]. Tersedia pada: www.auslig.gov.au/Wlcome.htm.

Wijaya CH, halimah, Kindly, taqi f, penemu; Institut Pertanian Bogor. 2002 Nov 13.

Komposisi permen cajuput untuk pelega tenggorokan. Paten Indonesia. 00220829.

Rahayu G. 2010. Microbial aspects of agarwood production in Indonesia. Di dalam; Book

of Abstracts Hartnessing the Power 0f Microbes for Indonesian Society for

Microbilogy; 2010 Okt 5-7; Bogor. Bogor (ID): [Permi cabang bogor]. Hlm 9. [No

abstr tidak diketahui].

Nurtjahya E, Setiadi D, Guhardja E, Muhadiono, Setiadi Y, Mardatin NF. 2011. Status

fungi mikoriza arbuskula pada suksesi lahan pascatambang timah di Bangka. Di

dalam: Budi SW,Turjaman M, Mardatin NF,Nusantara AD, Trisilawati 0, Sitepu IR,

WulandariAS,

Riniarti M, Setyaningsih L, editor. Percepatan Sosialisasi Teknologi Mikoriza untuk

Mendukung Revitalisasi Pertanian, Perkebunan, dan Kehutanan. Kongres dan

Seminar Nasional Mikoriza II; 2007 Jul 17-21; Bogor, Indonesia. Bogor: Seameo

Biotrop. hlm 151-159.