Usus Buntu 2

5
Usus buntu atau penyakit peradangan usus buntu merupakan satu kondisi medis yang sangat serius. Penderita penyakit ini harus mendapatkan penanganan medis yang segera untuk menghindari resiko yang lebih buruk. Selain itu, penderita tidak boleh mengonsumsi makanan-makanan tertentu selama mengalami peradangan usus buntu. Usus buntu atau peradangan usus buntu merupakan kasus terjadinya peradangan pada organ di pangkal usus besar yang disebut usus buntu. Organ ini memiliki fungsi untuk menampung kelenjar limfoid yang berfungsi sebagai sistem kekebalan tubuh dari penyakit atau virus dan bakteri asing. Karenanya, jika organ ini terinfeksi, akibatnya bisa berpengaruh pada usus besar. Selama menjalani masa perawatan untuk usus buntu, penderita memiliki pantangan untuk mengonsumsi makanan-makanan tertentu. Berikut ini adalah makanan yang harus dihindari bagi penderita radang usus buntu. 1. Makanan yang Pedas Makanan yang pedas jika masuk ke perut akan menimbulkan rasa panas pada perut bagian dalam. Jika sedang terjadi peradangan pada usus buntu, ini bisa berdampak kurang baik dan justru bisa membahayakan. Makanan pedas, seperti sambal, saus, gorengan pedas, cabe, atau keripik pedas sebaiknya dihindari. Jika Anda tidak ingin radang usus buntu Anda semakin parah, jangan mengonsumsi makanan pedas. Sebaiknya mengonsumsi makanan yang ringan, seperti nasi yang masih hangat, bubur, sup, atau makanan yang direbus.

description

usus

Transcript of Usus Buntu 2

Usus buntu atau penyakit peradangan usus buntu merupakan satu kondisi medis yang sangat serius. Penderita penyakit ini harus mendapatkan penanganan medis yang segera untuk menghindari resiko yang lebih buruk. Selain itu, penderita tidak boleh mengonsumsi makanan-makanan tertentu selama mengalami peradangan usus buntu. Usus buntu atau peradangan usus buntu merupakan kasus terjadinya peradangan pada organ di pangkal usus besar yang disebut usus buntu. Organ ini memiliki fungsi untuk menampung kelenjar limfoid yang berfungsi sebagai sistem kekebalan tubuh dari penyakit atau virus dan bakteri asing. Karenanya, jika organ ini terinfeksi, akibatnya bisa berpengaruh pada usus besar.Selama menjalani masa perawatan untuk usus buntu, penderita memiliki pantangan untuk mengonsumsi makanan-makanan tertentu. Berikut ini adalah makanan yang harus dihindari bagi penderita radang usus buntu.1.Makanan yang PedasMakanan yang pedas jika masuk ke perut akan menimbulkan rasa panas pada perut bagian dalam. Jika sedang terjadi peradangan pada usus buntu, ini bisa berdampak kurang baik dan justru bisa membahayakan. Makanan pedas, seperti sambal, saus, gorengan pedas, cabe, atau keripik pedas sebaiknya dihindari. Jika Anda tidak ingin radang usus buntu Anda semakin parah, jangan mengonsumsi makanan pedas. Sebaiknya mengonsumsi makanan yang ringan, seperti nasi yang masih hangat, bubur, sup, atau makanan yang direbus.

2.Makanan yang Terlalu Dingin (es)Makanan atau minuman yang dingin (es) juga sebaiknya dihindari saat menderita radang usus buntu. Makanan yang dingin akan memberi efek yang mengagetkan pada usus. Suhu di dalam perut perlu dijaga keseimbangannya untuk menghindari komplikasi yang berbahaya. Karenanya, sebaiknya menghindari makanan atau minuman yang dingin. Sebaiknya konsumsi makanan dengan suhu yang masih sedang atau makanan hangat akan lebih baik.3.Makanan atau Minuman yang Mengandung KafeinKandungan kafein akan membuat organ dalam tubuh bekerja lebih keras. Ini juga akan membangkitkan kelenjar limfoid yang tersimpan di usus buntu. Padahal, usus buntu sedang mengalami peradangan. Karenanya, sebaiknya hindari minuman berkafein seperti kopi, permen kopi atau jenis minuman berkafein lainnya. Ganti dengan minuman antioksidan, seperti teh hangat yang kental. Ini akan membantu membuat kondisi perut Anda lebih baik.4.Buah Nanas dan Buah SemangkaSelama menjalani perawatan untuk radang usus buntu, sebaiknya menghindari buah nanas dan semangka. Ini karena buah-buah ini memiliki kandungan serat yang sangat tinggi sehingga mampu lebih cepat melancarakan laju sisa makanan sehingga dikhawatirkan akan mendesak usus besar yang sedang terkena radang. Buah-buah ini memang baik untuk mencegah usus buntu, tetapi tidak baik saat dalam masa proses penyembuhan.

5.Makanan yang Mengandung MinyakMakanan berminyak akan membuat timbunan sisa makanan semakin banyak dan membuat perut Anda semakin bengkak. Karenanya, hindari makanan berminyak dan mengandung margarin lainnya. Jangan sekali pun makan makanan yang digoreng atau roti isi.6.Minuman BeralkoholMinuman beralkohol memiliki dampak yang kurang baik bagi tubuh. Karenanya, bagi penderita radang usus buntu sebaiknya dihindari. Jangan pernah mengonsumsi alkohol selama menjalani masa penyembuhan radang usus buntu.

Jangan tunda nutrisi untuk mempercepat penyembuhan luka. Karena resiko luka operasi tidak kering adalah infeksi parah dan opname rumah sakit jangka panjang banyak menghabiskan biaya. Berikut adalah beberapa nutrisi yang penting untuk pengeringan luka jahit setelah operasi :

1. Buah-buahan dan Sayur-sayuran

Pilihlah buah dan sayur yang banyak mengandung vitamin C dan flavonoid. Karena vitamin C dan flavonoid merupakan zat yang membangun jaringan ikat sehingga menunjang penyembuhan luka. Contohnya adalah brokoli, paprika, kembang kol, tomat, dan melon.

2. Makanan yang kaya Vitamin A

Makanan yang banyak mengandung vitamin A beperan besar dalam pertumbuhan kulit sehingga luka operasi cepat menyatu. Contohnya adalah telur, liver sapi (hati lembu), wortel, ubi jalar (ketela rambat), bayam, brokoli, susu, dan keju.

3. Makanan mengandung Zinc

Zinc menajdi komponen enzim yang khusu mempercepat penyembuhan dan pengeringan luka. Contohnya adalah daging, hati, telur, dan kacang.

4. Ikan Gabus (Channa striata)

Ikan gabus (Channa striata) merupakan makanan yang paling dianjurkan untuk mempercepat penyembuhan luka operasi. Ikan gabus terkenal mengandung zat protein yang disebut albumin. Kadar albumin pada ikan gabus merupakan yang tertinggi yaitu 6,224 g dan kadar protein mencapai 25,2 g. Berikut adalah perbandingan protein pada ikan-ikan lain.

Ikan gabus juga kaya vitamin A, vitamin B1, dan Zinc. Ini yang menyebabkan ikan gabus sangat mempercepat penyembuhan luka yang baik. Kepopuleran ikan gabus sudah meluas di semua rumah sakit besar di Indonesia. Ikan gabus bermanfaat sebagai sumber albumin bagi pasien kekurangan albumin (hipoalbumin), penyembuhan luka bakar, dan mempercepat penyatuan luka pasca operasi. Bahkan sudah banyak diekspor ke negara-negara maju seperti Jepang, Amerika dan Eropa.

Beberapa pantangan penderita usus buntu Makanan yang terlalu pedas Makanan yang terlalu dingin seperti es makanan dan juga minuman yang mengandung kafein Buah nanas dan buah semangka Makanan yang mengandung minyak berlebih Minuman beralkohol Makanan yang diawetkan Makanan yang mengandung garam dan vetsin tinggi Makanan dan minuman yang mengandung zat karsinogen