uji normalitas dan homogenitas
-
Upload
ratih-ramadhani -
Category
Education
-
view
349 -
download
9
Transcript of uji normalitas dan homogenitas
Uji normalitas dan
homogenitasOleh :
1. Ratih Ramadhani ( 06081281419027)
2. Diora Kapisas ( 06081281419081 )
3. R. A. Fitria Fadhillah ( 06081381419042 )
UJI NORMALITAS
UJI NORMALITAS
Menurut Prof. Dr. Ratu Ilma Indra Putri, Uji normalitas
berguna untuk menentukan data yang telah
dikumpulkan berdistribusi normal atau diambil dari
populasi normal
UJI NORMALITAS
Terdapat beberapa macam cara untuk menguji
normalitas, yaitu :
1. Chi Square
2. Kolmogorov Smirnov
3. Lilliefors
4. Shapiro Wilk.
UJI NORMALITAS
CHI SQUAREChi-Square (tes independensi) adalah menguji apakah
ada hubungan antara baris dengan kolom pada sebuah
tabel kontingensi. Data yang digunakan adalah data
kualitatif.
UJI NORMALITAS
Manfaat chi square
Menguji perbedaan secara signifikan antara frekuensi yang
diamati dengan frekuensi teoritis
menguji kebebasan antar faktor dari data dalam daftar
kontingensi
menguji kedekatan data sampel dengan suatu fungsi distribusi
seperti binomial, Poisson, atau normal.
UJI NORMALITAS
Menurut Ratu Ilma Indra Putri, Persyaratan Metode Chi
Square ( Uji Goodness of Fit Distribusi Normal)
1. Data tersusun berkelompok atau dikelompokkan dalam tabel
distribusi frekuensi
2. Cocok untuk data dengan angka besar (n > 30) (Putri, 2012)
UJI NORMALITAS
SignifikansiSignifikansi uji nilai 𝑋2 hitung dibandingkan dengan
𝑋2 tabel (Chi Suare)
1. Jika nilai 𝑋2 hitung < nilai 𝑋2 tabel, maka 𝐻0 diterima ;
𝐻𝑎ditolak.
2. Jika nilai 𝑋2 hitung > nilai 𝑋2 tabel, maka 𝐻0 ditolak ;
𝐻𝑎diterima.
UJI NORMALITAS
Formulasi Chi Square
𝑥2 = 𝑂𝐼 − 𝐸𝐼
2
𝐸𝐼
Dimana :
𝑥2= Nilai Chi Kuadrat
𝑂𝐼 = Nilai Observasi
𝐸𝐼 = Nilai Expected atau nilai yang diharapkan
UJI NORMALITAS
Langkah-langkah
1. Membuat Hipotesis 𝐻0dan 𝐻12. Menetukan nilai 𝛼3. Menghitung nilai Chi Square
4. Menetukan Derajat Kebebasan / Degree of Freedom, DK =
Panjang kelas – 3
5. Melihat nilai pada tabel
6. Menentukan daerah yang ditolak dan diterima
7. Membuat kesimpulan (Putri, 2012)
UJI NORMALITAS
Contoh soal satu :
Diambil tinggi badan siswa suatu
perguruan tinggi pada tahun 1990.
Ujilah normalitas data tersebut !
Tinggi Badan Jumlah
140 – 144 7
145 – 149 10
150 – 154 16
155 – 159 23
160 – 164 21
165 – 169 17
170 – 174 6
Jumlah 100
Jawab :
a) Membuat Hipotesis
𝐻0 = tinggi badan siswa
berdistribusi normal
𝐻1 = tinggi badan siswa
tidak berdistribusi normal
b) Menetukan nilai 𝛼𝛼 = level signifikansi = 5 %
= 0,05
c. Menghitung Nilai Chi Square
𝑥2 = 𝑂𝐼− 𝐸𝐼
2
𝐸𝐼= (7−3,86)2
3,86+
(10−10,1)2
10,1+(16−18,94)2
18,94+(23−24,3)2
24,23+
(21−21,35)2
21,35+(17−12.98)2
12,98+(6−5,38)2
5,38=
0,427
UJI NORMALITAS
d. Menentukan Derajat
Kebebasan
Df = Panjang kelas – 3 = 5
– 3 = 2
e. Melihat nilai pada
tabel
𝛼 = 0,05 dan df = 2
nilainya adalah 5,991
f. Menentukan daerah yang
ditolak dan diterima
0,427 < 5,991 , sehingga 𝐻0diterima dan 𝐻1ditolak.
g. Membuat kesimpulan
Populasi tinggi badan siswa
berdistribusi normal.
UJI NORMALITAS
5,991
Contoh soal dua : Sebuah dadu dilempar 120 kali dan
hasilnya disajikan pada tabel di bawah ( sisi angka 1
diperoleh 13 kali, sisi 2 diperoleh 28 kali, dan seterusnya).
Jika dadu tersebut dipandang ideal, maka:
Tentukan nilai 𝑥2 apabila digunakan derajat signifikan
5% apakah hasil tersebut menunjukkan bahwa dadu itu
tidak ideal? (Wibirama)
UJI NORMALITAS
Jawab :
a) Membuat Hipotesis
𝐻0 = dadu tersebut idea
𝐻1 = dadu tersebut tidak
ideal
b) Menetukan nilai 𝛼𝛼 = level signifikansi = 5 %
= 0,05
c. Menghitung Nilai Chi Square
𝑥2 = 𝑂𝐼− 𝐸𝐼
2
𝐸𝐼= 18,7
UJI NORMALITAS
d. Menentukan Derajat
Kebebasan
Df = banyak data - 1 = 6
– 1 = 5
e. Melihat nilai pada
tabel
𝛼 = 0,05 dan df = 5
nilainya adalah 11,07
f. Menentukan daerah yang
ditolak dan diterima
nilai 𝑥2 hasil hitungan lebih besar
dari nilai kritis (18,70 > 11,07),
g. Membuat kesimpulan
Dadu tidak ideal
UJI NORMALITAS
18,07
UJI HOMOGENITAS
UJI HOMOGENITAS
UJI HOMOGENITASPengujian homogenitas adalah pengujian mengenai sama
tidaknya variansi-variansi dua buah distribusi atau lebih. Uji
homogenitas yang akan dibahas dalam tulisan ini adalah Uji
Homogenitas Variansi dan Uji Bartlett. Uji homogenitas dilakukan
untuk mengetahui apakah data dalam variabel X dan Y bersifat
homogen atau tidak. (Hidayat, 2013)
UJI HOMOGENITAS
Langkah-langkah
menghitung uji
homogenitas :
1. Mencari
Varians/Standar deviasi
Variabel X danY,
dengan rumus :
2. Mencari F hitung dengan dari
varians X danY, dengan rumus :
Catatan:
Pembilang: S besar artinya
Variance dari kelompok
dengan variance terbesar
(lebih banyak)
Penyebut: S kecil artinya
Variance dari kelompok
dengan variance terkecil (lebihsedikit)
Jika variance sama pada
kedua kelompok, maka bebas
tentukan pembilang danpenyebut.
UJI HOMOGENITAS
3. Membandingkan F hitung dengan F tabel pada
tabel distribusi F, dengan:
1. Untuk varians dari kelompok dengan variance terbesar adalah
dk pembilang n-1
2. Untuk varians dari kelompok dengan variance terkecil adalah
dk penyebut n-1
3. Jika F hitung < F tabel, berarti homogen
4. Jika F hitung > F tabel, berarti tidak homogen
UJI HOMOGENITAS
Contoh satu :
Data tentang hubungan
antara Penguasaan
kosakata(X) dan
kemampuan membaca
(Y) mahasiswa di
Universitas A:
UJI HOMOGENITAS
Langkah-langkah
menghitung uji
homogenitas :
1. Mencari
Varians/Standar deviasi
Variabel X danY :
2. Mencari F hitung dengan dari
varians X danY :
3. Kesimpulan :
Dari penghitungan diatas
diperoleh F hitung 2.81 dan dari
grafik daftar distribusi F dengan
dk pembilang = 10-1 = 9. Dkpenyebut = 10-1 = 9. Dan α =
0.05 dan F tabel = 3.18. Tampak
bahwa F hitung < F tabel. Hal ini
berarti data variabel X dan Yhomogen.
Terima Kasih