TUMBUH KEMBANG

45
KONSEP TUMBUH KEMBANG

description

keperawatan

Transcript of TUMBUH KEMBANG

TUMBUH KEMBANG

KONSEP TUMBUH KEMBANGDefinisi Pertumbuhan Bertambahnya jumlah dan besarnya sel diseluruh bagian tubuh yang secara kuantitatif dapat diukurPerkembangan bertambah sempurnanya fungsi alat tubuh yang dapat dicapai melalui tumbuh kematangan dan belajarFaktor yang mempengaruhi tumbang: Faktor genetikfakto bawaan dari penyusunan genetiknyaFaktor lingkunganFaktor pranatal (lingkungan dalam kandungan) Faktor postnatal (lingkungan setelah lahir)3. Faktor psikososial dan lingkungan keluargaMotivasi belajar: hidup dalam lingkungan yang nyaman/kondusif dapat meningkatkan motivasi belajar anakSosial ekonomi : memiliki ortu yang sosial ekonomi tinggi, anak cenderung terpenuhi kebutuhan gizinyaCinta dan kasih sayang

4. faktor budaya lingkungan: budaya anak kota berbeda dengan anak di desa5. faktor nutrisi6. latihan fisik7. faktor hormonal: gangguan pada endokrin Pola tumbang Pola pertumbuhan fisik terarahCephalocaudal atau head to nail: pertumbuhan dimulai dari kepala kearah kaki, misalnya: anak lebih dulu bisa menggunakan mulut dari pada anggota gerakProximodistal atau near for farpertumbuhan yang berpusat pada sumbu tubuh2. Mass to spesificdari umum ke khusus, misalnya anak lebih bisa menggerakkan lengan dari pada menggerakkan jari-jari tangan

3. Sequential trendsMisalnya anak akan merangkak dulu baru bisa berdiri dan berdiri dulu sebelum bisa berjalan4. Pertumbuhan neonatus : lebih kepada perkembangan BB dan TB

BBusia 5 bulan : 2xBB lahirusia 1 tahun : 3x BB lahirMenurut bahrman :Lahir : 3,25 kg3-12 bulan : umur(bulan) + 91-6 tahun : umur(bulan) x 2 + 86-12 tahun: umur(bulan) x 7 5

TB:Menurut Berhman,1992 adalah sebagai berikut :a. Lahir : 50 cmb. Umur 1 tahun: 75 cmc. 2-12 tahun : umur (tahun) x 6 + 77

Tahap-tahap Perkembangan ManusiaMenurut Saam & Wahyuni (2012), fase-fase perkembangan manusia sebagai berikut:Fase prenatal: fase dalam kandungan ibu.Fase bayi (umur 0 - 2 tahun).Fase anak-anak (2 - 12 tahun).Fase remaja (13 - 20 tahun) yaitu: remaja awal (13-15 tahun), remaja tengah (16 - 18 tahun), remaja akhir (19 - 20 tahun).Fase dewasa (21 - 60 tahun) yaitu: dewasa awal (21 - 35 tahun), dewasa tengah (36 - 50 tahun), dewasa akhir (51 - 60 tahun).Masa lanjut usia (61 tahun sampai akhir hayat). Aspek perkembangan yang dinilai1. Gross Motor ( gerakan motorik kasar )Aspek yang berhubungan dengan pergerakan dan sikap tubuh menggunakan otot-otot besar.2. Fine Motor Adaptive ( gerakan motorik halus )Aspek yang berhubungan dengan kemampuan anak untuk mengamati sesuatu, melakukan gerakan yang melibatkan bagian-bagian tubuh tertentu dan dilakukan otot-otot kecil, tetapi memerlukan koordinasi yang cermat.

3. Language ( bahasa )Kemampuan untuk memberikan respons terhadap suara, mengikuti perintah ddan berbicara spontan.4. Personal Social ( perilaku sosial )Aspek yang berhubungan dengan kemampuan mandiri, bersosialisasi dan berinteraksi dengan lingkungannya.

TUMBANG PRENATAL (fase dalam kandungam)Tahap Germinal (Germinal Stage) : periode zigot yakni dari fertilisasi sampai 2 minggu kehamilanTahap Embrio (Embriyonic stage): Tahap embrio ini dimulai dari 2 - 8 minggu setelah pembuahanTahap Janin: 9 minggu sampai lahir

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi perkembangan prenatal:1. Makanan2. Penyakit/ Kesehatan ibu3. Alcohol4. Tembakau5. Pengalaman-pengalaman emosional ibu6. Gizi ibu7. Pemakaian bahan-bahan kimia oleh ibu

Tumbang masa neonatal (0-28 hari)Masa penyesuaian dg kondisi diluar rahim ibuPerkembangan emosional dapat dilihat oleh org tua seperti bayi cerewet, kurang menyusu, takut, cemas itu wujud ikatan jiwa bayi dengan org tuaBakat dan minat belum terlihat

Tumbangmasa bayi (29 hari 12 bulan)Usia 29 hari- 3 bulanmotorik kasarBelajar mengangkat kepalamotorik halus: Mengikuti objek dengan matanyaBahasaMengoceh spontan atau bereaksi dengan mengocehPersonal sosialMelihat muka orang dengan tersenyumMengenal ibunya dengan penglihatan, penciuman dan pendengaranNext,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Usia 3-6 bulanmotorik kasarMengangkat kepala 90 dan mengangkat kepala dengan bertopang pada tanganmotorik halus: Mulai belajar meraih benda yang berada dalam jangkauannyaMenaruh benda dimulutBahasaTertawa dan menjerit bila diajak bermainPersonal sosialMulai mencari benda-benda yang hilangNext,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Usia 7-8 bulanmotorik kasarDapat duduk tanpa bantuanDapat tengkurep dan berbalik sendirimotorik halus: Merangkak meraih benda/mendekati orang lainMemindahkan benda dari satu tangan ke tangan lainMemegang benda kecilMelempar bendaBahasaMengeluarkan kata-kata tanpa artiPersonal sosialMengenal muka anggota keluarga dan takut dengan orang asingMulai berpartisipasi dalam permainan tepuk tanganNext,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Usia 9-12 bulanmotorik kasarDapat berdiri sendiri tanpa bantuanDapat berjalan dengan dituntunmotorik halus: Ingin menyentuh apa saja dan memasukkan benda kedalam mulutnyaBahasaMenirukan suara dan mengulang bunyi yang didengar (satu/dua kata)Personal sosialBerpartisipasi dalam permainanSKALA YAUNI-NINITumbang fase anak/toddler(usia 1-3 Tahun)Usia 12-18 bulanmotorik kasarBerjalan dan mengekplorasi rumah dan sekelilingnyamotorik halus: Menyusun 2 atau 3 kotakBahasaDapat mengatakan 5 atau 10 kata seperti mama atau papa.Personal sosialMemperlihatkan rasa cemburu dan bersaingSKALA YAUNI-NINIUsia 18-23 bulanmotorik kasarmulai berlari tapi masih sering jatuh, menarik-narik mainan, mulai senang naik tangga tetapi masih dengan bantuanmotorik halus: sudah bisa makan dengan menggunakan sendok, bisa membuka halaman buku, belajar menyususun balok-balokMenunjuk mata dan hidung, makan sendiri, menggambar garis dikertas, belajar mengontrol BAB dan BAKBahasamengucapkan kata ganti diri dan merangkainya dengan beberapa kata sederhana dan mengutarakan pesan pesan seperti, Adik mau susu.Personal sosialMenaruh minat dengan apa yang dikerjakan orang yg lebih besarNext,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Usia 2 tahun- 3 tahunmotorik kasarSudah bisa naik turun tangga tanpa bantuan, memakai baju dengan bantuan, mulai bisa naik sepeda beroda tiga.motorik halus: Sama dengan perkembangan sebelumnya tetapi lebih pesat.Dapat membuat jembatan dengan kotakBahasaMenggunakan kata tanyaPersonal sosialBermain dengan anak lain diluar rumahTumbang anak pra sekolah (usia 3 tahun - 6 Tahun)Usia 3-4 tahunmotorik kasarBerjalan sendiri mengunjungi tetanggaBerjalan pada jari kakimotorik halus: Belajar Memasang dan membuka pakaian sendiriMenggambar garis silangMenggambar orang hanya badan dan kepalaBahasaMengenal 2-3 warna dan banyak bertanyaPersonal sosialMenunjukkan rasa sayang terhadap saudaranya, dapat mengerjakan tugas sederhanaNext,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Usia 4-6 tahunmotorik kasarMelompat dengan satu kakiMenangkapBermain lompat talimotorik halus: Menggambar segitiga dan segiempatMenggambar orang lengkapMenghitung jariMengenal hariBahasaMengenal dan mengulang hal penting dan ceritaMemprotes bila dilarangPersonal sosialMenaruh minat pada aktivitas orang dewasaTumbang anak sekolah (usia 6- 12 tahun )Pada usia ini anak disebut juga priode intelektual, karena merupakan tahap pertama anak menggunakan sebagian waktunya untuk mengembangkan kemampuan intelektualnya.Mungkin bertindak menentang dan tidak sopanMampu menguraikan objek-objek dengan gambarEmosi tidak stabil

Next,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Perubahan sifat berkaitan dengan berubahnya postur tubuh yang berhubungan dengan pubertas mulai nampak Mampu melakukan aktifitas rumah tangga, seperti mencuci dan lain-lainAdanya keinginan untuk menyenangkan dan membantu orang lainMulai tertarik dengan lawan jenisTUMBANG REMAJAPeriode yang ditandai dengan pertumbuhan dan perkembangan yang cepat dari fisik, emosi, kognitif dan sosial yang menjembatani masa kanak-kanak dan dewasaBatasan usia relative tidak jelas. Merujuk pada periode antara anak-anak dan dewasa, ketika perkembangan biopsikososial telah terjadiUmur 11-12 tahun sampai 18-20 tahun

Remaja awal (11-14 tahun)

Percepatan pertumbuhan fisik. Perempuan biasanya lebih tinggi daripada teman laki-laki sebayanya.Isu penting : perubahan fisik yang luar biasa cepat (apakah saya normal?) dan kemandirian

Remaja Tengah (15-17 tahun)

Pubertas biasanya hampir tuntas, sehingga perhatian remaja terfokus pada identitas pribadi dan aliansi dengan teman sebayanya.Isu otonomi. Pengaruh teman sebaya sangat kuat

30

Remaja Lanjut (Usia 18-20 tahun)

Perhatian remaja beralih pada masa depan mereka. Keterlibatan dengan teman sebaya biasanya tidak lagi dengan suatu kelompok saja. Mulai ada komitmen dalam hubungan antar personal. Berfikir formal dan konseptual.

PERUBAHAN YANG TAMPAK PADA MASA REMAJA FISIKSOSIALPSIKOLOGIS

PERTUMBUHAN FISIK REMAJA

PUBERTASterjadi perubahan fisik ditandai dengan munculnya ciri-ciri seks sekunder

testosteronhormon esterogen/progesteronMimpi Basah Proses:

Testis memproduksi sperma tiap hariSperma ditampungSaat penuh terjadi ejakulasiSengaja (masturbasi)Tidak sadar (mimpi basah)Menstruasi

PERKEMBANGAN SOSIAL

Pengaruh teman sebaya sangat kuat

Terbentuknya pengelompokan sosial (nge-gank, dsb)Perkembangan PsikologisMulai meninggalkan masa kecil yang tenang menuju masa dewasa yang penuh persoalanBelajar untuk membuat keputusan sendiri dan sering bertentangan dengan orang tuaBiasanya gampang tersinggung dan sulit dimengerti Mulai ada privasi dan menjalin hubungan dengan lawan jenis, dsb

Tumbang fase dewasa(usia 21-60 tahun)Suatu periode dalam kehidupan individu yang ditandai dengan pencapaian kematangan tubuh secara optimal dan kesiapan bereproduksi (berketurunan)emotional stability, sense of reality, tidak menyalahkan orang lain jika menghadapi kegagalan, toleransi dan optimistis.dewasa awal (21 - 35 tahun), dewasa tengah (36 - 50 tahun)Pengamalan ajaran agama, memasuki dunia kerja, memilih pasangan hidup, memasuki pernikahan, belajar hidup berkeluarga, merawat dan mendidik anak, mengelola rumah tanggga, memperoleh karier yang baik, berperan dalam masyarakat, mencari kelompok sosial yang menyenangkan.dewasa akhir (51 - 60 tahun).Lebih memantapkan diri dalam pengamalan ajaran-ajaran agama. Mampu menyesuaikan diri dengan : menurunnya kemampuan fisik dan kesehatan, masa pensiun, berkurangnya penghasilan dan kematian pasangan hidup. Membentuk hubungan dengan orang seusia dan memantapkan hubungan dengan anggota keluarga.

Tumbang lanjut usia (usia > 60 tahun)Penurunan fungsi organIntelektual menurunSifat Kembali menjadi anak kecilTidak dapat melakukan kegiatan seperti sebelumnya

Perkembangan psikoseksual (sigmeun freud)1. Fase oral (0 1 tahun)Pusat aktivitas yang menyenagka di dalam mulutnya, anak mendapat kepuasaan saat mendapat ASI, kepuasan bertambah dengan aktifitas mengisap jari dan tangannya atau benda benda sekitarnya.2. Fase anal (2 3 tahun)Meliputi retensi dan pengeluaran feces. Pusat kenikmatanya pada anus saat BAB, waktu yang tepat untuk mengajarkan disiplin dan bertanggung jawab.

3. Fase Urogenital atau faliks (usia 3 4 tahun): kepuasan terletak pada rangsangan otoerotiknya (meraba-raba daerah erogennya) dan ingin ta tentang perbedaan pada lawan jenisnya4. fase latent (4 5 tahun sampai masa pubertas): Masa tenang tetapi anak mengalami perkembangan pesat aspek motorik dan kognitifnya. Disebut juga fase homosexual alamiah karena anak nak mencari teman sesuai jenis kelaminnya5. Fase GenitaliaAlat reproduksi sudah mulai matang, heteroseksual dan mulai menjalin hubungan rasa cinta dengan berbeda jenis kelamin.

Thanksssssssssssssssssss