TUGAS UAS

19
TUGAS ANALISA 8 PAPER (BAB 2, 3, 4, 5, 6, 7, 9, 10) NAMA : RINA SUSANTI NIM : 1101112340 MATA KULIAH : EKONOMI POLITIK INTERNASIONAL / KELAS A BOOK : Wealth, Welfare and the Global Free Market, by: Ibrahim Ozer Ertuna PENDAHULUAN Tulisan ini akan menjelaskan mengenai segala hal yang terkait dengan global free market yang merupakan konsep yang diusungkan paham liberalisme. Untuk itu penulis mencoba menganalisa ke-delapan paper yang dimana sudah dibuat pada tugas sebelumnya. Beberapa pembahasan yang akan penulis coba jelaskan dan analisa adalah mengenai perdagangan luar negeri, konsensi pertama dari pasar ekonomi, kerugian dan keuntungan yang tidak diperkirakan dalam pasar, defenisi kapitalis mengenai manusia, tujuan dari perekonomian, tuntutan pasar bebas, kompetisi dalam pasar bebas, dan panduan ekonomi pasar. PEMBAHASAN

Transcript of TUGAS UAS

Page 1: TUGAS UAS

TUGAS ANALISA 8 PAPER (BAB 2, 3, 4, 5, 6, 7, 9, 10)

NAMA : RINA SUSANTI

NIM : 1101112340

MATA KULIAH : EKONOMI POLITIK INTERNASIONAL / KELAS A

BOOK : Wealth, Welfare and the Global Free Market, by:

Ibrahim Ozer Ertuna

PENDAHULUAN

Tulisan ini akan menjelaskan mengenai segala hal yang terkait dengan

global free market yang merupakan konsep yang diusungkan paham liberalisme.

Untuk itu penulis mencoba menganalisa ke-delapan paper yang dimana sudah

dibuat pada tugas sebelumnya. Beberapa pembahasan yang akan penulis coba

jelaskan dan analisa adalah mengenai perdagangan luar negeri, konsensi pertama

dari pasar ekonomi, kerugian dan keuntungan yang tidak diperkirakan dalam

pasar, defenisi kapitalis mengenai manusia, tujuan dari perekonomian, tuntutan

pasar bebas, kompetisi dalam pasar bebas, dan panduan ekonomi pasar.

PEMBAHASAN

Sistem ekonomi kapitalis merupakan sistem ekonomi yang sangat

berpengaruh dewasa ini. Penulis akan memulai menganalisa bagaimana kapitalis

memandang manusia dalam kegiatan ekonomi khususnya proses produksi.

Kapitalis menganggap manusia sebagai faktor modal dimana manusia seharusnya

adalah sebagai faktor produksi. Kapitalis mengasumsikan tenaga kerja untuk

menjadikan sebagai faktor modal dan memanfaatkan tenaga kerja sebagai alat

untuk meningkatkan keuntungan. Jadi tenaga kerja harus bersaing dengan mesin

atau teknologi untuk mendapatkan pekerjaan.

Page 2: TUGAS UAS

Kapitalis memandang manusia itu egois. Mereka bersaing dalam

memenuhi kepentingan pribadi mereka, setiap usaha mereka harus ada

kompensasi, dan selalu mencoba mendapatkan hasil yang besar dari pesaing

mereka. Karenanya, kapitalis percaya sifat manusia yang kebutuhannya selalau

ingin terpenuhi.

Terlepas dari sifat egois manusia, manusia merupakan salah satu faktor

produksi dalam perusahaan. Dalam sistem kapitalis, tenaga kerja dijadikan suatu

alasan untuk mengurangi biaya sebanyak mungkin, karena tenaga kerja harus

bersaing dengan faktor-faktor lain produksi seperti mesin dan robot ditambah

persaingan antar sesama karyawan. Maka dari itu manusia harus meningkatkan

efisiensi dan produktifitas mereka. Buruh yang tidak bisa meningkatkan

produktifitas akan tersingkir, sehingga berdampak pada meningkatnya

pengangguran. Selain itu, manusia juga dipandang sebagai konsumen. Bagi

kapitalis, konsumen dipandang sebagai sesuatu yang terhormat selagi mereka

memiliki uang untuk dibelanjakan. Dan menurut kapitalis melayani kepentingan

masyarakat didasarkan apa yang dimiliki.

Jadi kapitalis memandang manusia makhluk yang berorientasi pada

kepentingan mereka sendiri dan kepuasan mereka bergantung pada tingkat

konsumsi serta sebagai manusia yang selalu merasa tidak pernah puas. Klaim-

klaim teori kapitalis tidak bisa diwujudkan dalam praktek yang sebenarnya. Hal

ini dapat dilihat dari kesenjangan sosial yang semakin melebar, pengangguran,

kapitalisme tidak memiliki etika konsep-konsep seperti keadilan dan kesetaraan,

manusia dianggap sebagai salah satu dari alat-alat produksi yang harus bersaing

dengan faktor produksi lain, dan kapitalisme yang berorientasi pelanggan, yakni

bagi orang-orang yang memiliki uang.

Dalam dunia kapitalis kompetisi adalah prasyarat keberhasilan dan fondasi

pertumbuhan ekonomi. Sistem ekonomi kapitalis dibentuk dalam pasar bebas

ekonomi yang kompetitif. kompetisi adalah pondasi dalam perkembangan

ekonomi dan akan menumbuhkan inovasi. Perusahaan-perusahaan saling bersaing

Page 3: TUGAS UAS

untuk menjual produk mereka pada konsumen. Dalam kapitalis, untuk

mendapatkan keuntungan harus dapat melayani konsumen yang disebut dengan

“raja”, yakni hanya orang-orang yang memiliki uang.

Kompetisi dijadikan sebagai jalan untuk meningkatkan kualitas baik itu

produsen maupun pekerjanya. Selain itu melalui strategi kerjasama perusahaan,

perusahaan dapat meningkatkan kualitas dan mencapai kesuksesan yang

diinginkan. Dan dalam implementasi persaingan ini, harus ada reward dan

punishment agar dapat sukses. Kompetisi telah membuat sifat orang menjadi

egois. Dan bagi siapa yang tidak mampu dalam bersaing, secara sendirinya akan

tersingkir. Bagi kapitalisme, untuk lebih efesien dan memilki untung, kegagalan

suatu perusahaan harus mampu dibendung agar tidak bangkrut. Disini diperlukan

peran pemerintah untuk melindungi warganegaranya dari imbas gagalnya suatu

perusahaan.

Kompetisi dan kerjasama merupakan macam-macam perilaku ekonomi.

Saat ini perusahaan cendrung untuk melakukan pekerjaan dalam bentuk kerjasama

tim. Namun konsep kerja tim ini bertentangan dengan konsep kerja yang

diterapkan oleh sistem kapitalis. Konsep keberhasilan kerja tim di tentukan oleh

keberhasilan individu dalam seuah tim, sedangkan kapitalis berpendapat bahwa

persaingan akan meningkat dalam kompetisi pribadi di dalam sebuah tim. Dan

dalam operasi pengurangan tenaga kerja dalam sebuah perusahaan, beberapa

perusahaan mencoba untuk mendapatkan keuntungan dari kompetisi di antara

karyawan mereka.

Beberapa budaya dan kepercayaan di berbagai negara tidak mengenal

adanya kompetisi. Dalam budaya anatolia, dalam menjalankan sebuah urusan,

tidak pernah digunakan yang namanya kompetisi. Harga dinilai dari kualitas

produk dan dijual oleh pedagang yang disesuaikan dengan kemampuan pembeli.

Dibentuknya organisasi di tanah anatolia yang bertujuan membina solidaritas

antar pengrajin dan sebagai alat pemersatu prinsip-prinsip moral dan prinsip

komersial dalam kehidupan ekonomi.

Page 4: TUGAS UAS

Kerjasama juga diatur dalam masing-masing kepercayaan melalui kitab-

kitab. Dalam kitab Veda merekomendasikan untuk saling membantu, saling

mendukung dan berbagi, dan tidak menegakkan perilaku kompetitif. Begitu juga

dalam Islam, ajaran islam tidak menyetujui kompetisi dalam hal negatif,

melainkan mendorong orang-orang untuk bersaing untuk melayani masyarakat.

Model-model ekonomi yang dikembangkan didasarkan pada kerjasama ketimbang

persaingan. Salah satu contohnya adalah mudarabah yaitu bentuk kemitraan

modal dan tenaga kerja.

Sistem kapitalis tidak lepas dengan yang namanya ekonomi pasar bebas.

Ekonomi pasar bebas dipandu oleh harga yang ditentukan di pasar oleh perilaku

pembeli dan penjual yang masing-masing bertindak dalam kepentingan sendiri

dan bersaing satu sama lainnya. Adam Smith menjelaskan dua jenis pasar yaitu

pasar persaingan dan monopoli yang sempurna. Ekonomi klasik menyatakan

untuk melayani publik, pasar harus sepenuhnya kompetitif (persaingan sempurna).

Sedangkan pasar monopoli kebalikan pasar yang kompetitif, yang akhirnya

mengeksploitasi orang dan masyarakat dengan mengorbankan keuntungan dari

monopoli.

Setiap sistem ekonomi memiliki kekuatan dan kelemahan, tergantung pada

kondisi dan tujuan ekonomi itu sendiri. Model ekonomi kapitalis pasar bebas telah

dipromosikan secara global sebagai solusi universal. Dan setelah tahun 1980,

promosi ekonomi kapitalis pasar bebas berubah menjadi semacam paksaan.

Ekonomi klasik mendefinisikan empat pasar dalam ekonomi pasar, yaitu

pasar barang dan jasa, pasar Valuta Asing, pasar modal dan pasar tenaga kerja.

Untuk pasar barang dan jasa, peningkatan permintaan untuk produk menyebabkan

harga meningkat dan peningkatan harga akan menginduksi pasokan. Pasar valuta

asing merupakan perdagangan mata uang asing yang memperdagangkan suatu

mata uang asing terhadap terhadap mata uang lainnya secara realtime online

dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan. Jenis Valuta Asing yang

mengambang di antara pasar modal dikenal sebagai modal jangka pendek, atau

uang panas. Aliran modal jangka pendek antara negara-negara ini juga membuat

permintaan dan penawaran dari mata uang asing.

Page 5: TUGAS UAS

Pasar modal merupakan suatu kegiatan yang bersangkutan dengan

penawaran umum dan perdagangan efek. Menurut aturan permintaan dan

penawaran, ketika suku bunga meningkat, individu akan menunda pengeluaran

lebih dari pendapatan mereka karena mereka akan mendapatkan kesempatan

untuk mengkonsumsi lebih banyak di masa depan. Ini akan meningkatkan

pasokan uang yang dapat dipinjamkan di pasar modal. Di sisi lain, meningkatkan

tingkat suku bunga akan menurunkan permintaan pinjaman uang, karena

peminjam akan harus mengurangi konsumsi lebih mereka di masa depan.

Sedangkan pasar tenaga kerja berkaitan dengan penawaran dan permintaan jasa

buruh. Ketika pasokan budak menurun, harga akan naik, dan jika pasokan budak

meningkat, harga akan turun. Dan ketika upah ditinggkatkan, pasokan tenaga

kerja akan meningkat. Akan tetapi majikan akan menggunakan lebih sedikit

tenaga kerja karen aupah yang naik.

Dalam pasar global saat ini, banyak negara mencoba untuk mendapatkan

keuntungan dari perdagangan luar negeri yang liberal untuk meningkatkan ekspor

mereka tetapi kembali untuk mengimpor pembatasan untuk melindungi produksi

domestik mereka. Negara-negara menerapkan kuota, tarif dan pajak kompensasi

untuk membatasi impor.

Jadi, hubungan antara harga di pasar harus sesuai dengan tujuan yang

ditetapkan untuk ekonomi itu. Kapitalisme mengakui bahwa harga yang

ditentukan di pasar ini akan mencerminkan preferensi orang dan panduan

ekonomi untuk manfaat masyarakat secara keseluruhan. Di sisi lain, harga pasar

tidak mencerminkan manfaat sosial dan biaya produksi dan juga konsumsi. Oleh

karena itu, pemerintah mungkin perlu untuk memperbaiki harga pasar untuk

membawa keseimbangan harga ke tingkat yang diinginkan secara sosial.

Mengenai hak individu dalam ekonomi kapitalis dijelaskan dalam

deklarasi HAM, dimana bahwasanya Setiap orang berhak untuk bekerja, bebas

memilih pekerjaan, hanya dan pada kondisi yang baik untuk bekerja dan untuk

perlindungan terhadap pengangguran. Untuk lebih lanjutnya muncul masalah

mengenai gaji yang rendah, kondisi kerja yang buruk, eksploitasi buruh dan

Page 6: TUGAS UAS

pengaruh globalisasi yang membuat MNC menempatkan produksinya di negara

yang tenaga kerjanya murah.

Maka dari itu, untuk penentuan upah di pasar tenaga kerja memerlukan

suatu sistem yang seadil mungkin, yaitu dikenal dengn sistem “tawar-menawar

kolektif”. Dimana upah tidak akan ditentukan di pasar, tapi harus melalui tawar

menawar dengan majikan dan perwakilan karyawan. Mereka diberi hak untuk

membentuk dan bergabung di serikat perdagangan. Jadi, hak-hak antara kedua

belah pihak harus terpenuhi. Karena jika tawar-menawar tidak memuaskan, maka

akan menimbulkan kerugian seperti pemogokan atau lockout yang akan

berdampak pada pemberhentian operasi perusahaan.

Pada dasarnya pengusaha dan buruh memiliki kepentingan masing-

masing. Dalam perundingan bersama antara kedua belah pihak dipandang sebagai

zero-sum game, artinya keuntungan satu pihak dipandang sebagai kerugian bagi

pihak lain. Dalam kapitalis, buruh merupakan sarana produksi, seperti mesin dan

robot. Buruh juga merupakan faktor biaya, seperti sarana produksi lainnya. Oleh

karena itu, biaya harus diminimalkan demi mendapat keuntungan yang besar.

Untuk mengurangi biaya, mesin dan robot harus menggantikan peran buruh. Jadi

pada dasarnya ekonomi pasar bebas tidak bisa berfungsi dalam pasar tenaga kerja.

Selain itu salah satu penyebab penyisihan dalam pasar tenaga kerja dan

bentuk yang berbeda-beda dalam menentukan upah adalah kurangnya

keseimbangan kekuasaan antara penjual dan pembeli di pasar tenaga kerja.

Monopoli mengeksploitasi pelanggan dengan mengurangi pasokan demi

meningkatkan keuntungan. Disamping itu, sulitnya menciptakan pasar bebas

persaingan yang sempurna, karena setiap perusahaan memiliki derajat yang

bervariasi dari posisi monopoli karena diferensiasi produk mereka. Alat yang

paling penting bagi perusahaan untuk meningkatkan posisi monopoli mereka

adalah kepemilikan terkait perdagangan hak kekayaan intelektual (TRIPS).

Kekayaan intelektual tersebut terkait dengan perdagangan, seperti hak desain,

sirkuit cetak, nama merek, paten, hak cipta, dan indikator geografis.

Page 7: TUGAS UAS

Menurut teori ekonomi, pasokan dan permintaan valuta asing di pasar

modal menentukan kurs ekuilibrium. Dimana permintaan dan penawaran valuta

asing berasal dari perdagangan luar negeri dan pasar modal. Permintaan dan

penawaran valas di pasar modal sendiri dapat mengakibatkan defisit dan surplus.

Jika nilai tukar naik, pinjaman dalam mata uang asing juga akan menjadi tinggi.

jika terjadi defisit atau surplus dalam perdagangan luar negeri, maka pasar akan

menjaga keseimbangan di pasar modal, sehingga total dari permintaan dan

penawaran akan seimbang.

Negara berkembang identik dengan suku bunga yang tinggi. Suku bunga

tinggi di suatu negara akan menarik modal keuangan jangka pendek (The Hot

Money). Peningkatan pasokan valas akan menekan nilai tukar. Hal ini akan

memberikan konsekuensi pada pasar perdagangan luar negeri dan pasar modal. Di

pasar perdagangan luar negeri , impor barang dan jasa akan menjadi lebih murah

sedangkan barang dan jasa yang diekspor akan menjadi lebih mahal. Di pasar

modal, keuntungan dari The Hot Money akan meningkat.

Oleh karena itu, ekonomi pasar memiliki kelebihan dan kekurangan

meskipun sistem ekonomi kapitalis sangat percaya pada mekanisme pasar bebas.

Sebaiknya mekanisme pasar harus digunakan dengan cara untuk mencapai tujuan

melayani umat manusia dengan cara mendapatkan keuntungan dari kekuatannya

dan memperbaiki kekurangannya.

Dalam kegiatan pasar, tidak hanya krugian dan keuntungan ekonomi yang

dirasakan produsen dan konsumen, tetapi juga terdapat kerugian dan keuntungan

yang tidak tercermin dalam pasar. Harga yang ditentukan oleh pasar mungkin

akan menghasilkan keuntungan bagi masyarakat jika mereka memperkirakan

semua keuntungan dan kerugian yang akan terjadi, termasuk keuntungan sosial

dan kerugian sosial. Dalam pasar bebas, perekonomian akan dituntun oleh harga

pasar. Artinya perekonomian akan dituntun oleh keinginan dan pilihan dari

penjual dan pembeli yang berusaha mendapatkan keuntungan.

Page 8: TUGAS UAS

Kerugian sosial yang dimaksud adalah kerugian yang bukan dirasakan

oleh produsen, melainkan dirasakan oleh masyarakat luas. Kerugian seperti polusi

lingkungan, polusi sosial, deforestasi, pemanasan global, dan penipisan ozon.

Contoh lain adalah kerugian sosial yang terkait dengan konsumsi obat-obatan

terlarang. kerugian produksi untuk narkoba sangat rendah, namun kerugian

sosialnya sangat tinggi. Karena kerugian sosial tidak menjadi masalah bagi

produsen, maka para produsen narkoba menghasilkan banyak narkobanya.

Sejak pasar menolak adanya dampak sosial yang ditimbulkan, determinasi

harga di pasar menjadi lebih rendah dari yang seharusnya. Alhasil, produksi dan

konsumsi dari produk tersebut menjadi meningkat. Dan dengan demikian

besarnya kerusakan yang ditimbulkan pada alam, masyarakat dan dunia

meningkat, perlu adanya solusi untuk mengatasi masalah ini. Pada level nasional,

mengutip pajak tambahan, membatasi konsumsi, dan merancang regulasi yang

preventif serta sanksi adalah solusi dengan tujuan untuk menurunkan tingkat

konsumsi terhadap produk yang memiliki biaya tinggi. Pada level internasional,

ada peningkatan kesadaran internasional terhadap pemanasan global, efek rumah

kaca dan perubahan iklim yang disebabkan oleh emisi karbon dioksida. alah satu

bentuk solusi pada level internasional adalah dengan terbentuknya Protokol

Kyoto.

Jadi, jika semua kerugian tidak tercermin dalam harga, pasokan dan

konsumsi akan meningkat. Peningkatan pasokan dan konsumsi dapat

menyebabkan kerusakan permanen pada lingkungan dan alam. Sebaliknya, jika

semua keuntungan tidak tercermin dalam harga, permintaan dan konsumsi akan

lebih rendah dari tingkat sebenarnya diperlukan.

Terkait dengan tujuan perekonomian apakah untuk mendapatkan laba atau

pendapatan, merupakan suatu dilema saat ini. Hal ini dapat diilihat dari dua sisi

yang berbeda. Tujuan perusahaan dalam kegiatan ekonomi adalah

memaksimalkan keuntungan, sedangkan tujuan negara adalah memaksimalkan

pendapatan nasional. Pada dasarnya pendapatan nasional (per kapia) merupakan

indikator tingkat pembangunan dan kemakmuran negara, bukan berapa banyak

laba perusahaan yang dihasilkan negara tersebut. Distribusi pendapatan yang

Page 9: TUGAS UAS

merata, penghapusan pengangguran adalah tujuan ekonomi selain

memaksimalkan pendapatan nasional.

Jika keuntungan dianggap sebagai dampak kinerja pengusaha, maka

pengusaha akan mendapatkan bagian yang tepat dari pendapatan yang dihasilkan.

Jadi pasar yang kompetitif menyediakan lapangan kerja dan keuntungan penuh

yang adil untuk semua faktor produksi. Bagi kapitalis, keuntungan hanya muncul

di pasar monopolistik, atau jika perusahaan memiliki kekuatan monopoli untuk

memanipulasi pasar dan keuntungan tidak akan muncul di pasar murni kompetitif,

karena persaingan antar penjual bisa menghilangkan keuntungan.

Teori kapitalis mengasumsikan bahwa pendapatan bisa meningkat dengan

meningkatkan biaya, upah dan produktivitas tenaga kerja yang independen. Dalam

kapitalis, perusahaan berusaha memaksimalkan keuntungan, ditambah

perkembangan teknologi. Banyak perusahaan menggunakan investasi di teknologi

untuk meningkatkan keuntungan, atau dikenal dengan re-engineering.

Saat ini, pendapatan nasional masih tujuan ekonomi terpenting. Pemerintah

telah mengenalkan praktek privatisasi dengan tujun untuk meningkatkan efisiensi

BUMN. Hal ini dikarenakan perusahaan milik swasta nyatanya berjalan lebih

efisien. Akan tetapi kriteria efisiensi telah berubah ke profitabilitas. Meskipun

demikian, mereke telah memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap

pendapatan nasional.

Secara keseluruhan, pembahasan mengenai kapitalis atau pasar bebas tidak

lepas dari konsep perdagangan luar negeri. Teori perdagangan luar negeri

mengasumsikan mobilitas penuh terhadap faktor produksi. Artinya, sumberdaya

seperti tenaga kerja dan modal dapat dipindahkan tanpa biaya, dari satu wilayah

produksi ke wilayah produksi lainnya. Dalam perdagangan luar negeri juga

dikenal dengan hukum keunggulan komparatif. Sehingga umber daya dapat

dipindahkanke daerah-daerah produksi dimana negaranya memiliki atau telah

mengembangkan keunggulan komparatif. keunggulan komparatif dalam

Page 10: TUGAS UAS

perdagangan luar negeri berarti sebuah Negara akan memperoleh manfaat dari

perdagangan internasional jika melakukan spesialisasi produksi dan mengekspor

barang dimana Negara tersebut dapat berproduksi relatif lebih efisien, serta

mengimpor barang di mana negara tersebut berproduksi relatif kurang/tidak

efisien.

Penetapan harga dalam perdagangan luar negeri merupakan suatu masalah

yang menjadi dilema. setiap negara berusaha untuk memaksakan harga pada

negara lain. Pengimpor mencoba untuk mendapatkan keuntungan dari harga yang

rendah di negara pengekspor, di sisi lain, negara pengekspor juga ingin

mendapatkan keuntungan dari harga yang tinggi di negara pengimpor.

Jadi, berdasarkan teori perdagangan luar negeri mengenai mobilitas faktor-

faktor produksi, tidak mudah untuk memindahkan faktor-faktor produksi dari

suatu wilayah ke wilayah produksi lain karena produksi produk yang berbeda-

beda dengan memperhatikan kondisi alam, iklim, dan kompetisi tenaga kerja yang

berbeda pula. Dan dalam menentukan harga, negara maju dapat menentukan harga

di negara berkembang. Hal ini dikarenakan negara maju memiliki bergaining

power lebih kuat daripada negara berkembang. Selain itu, liberalisasi perdagangan

hanya fokus pada industri yang merupakan keunggulan komparatif dari negara

maju, sehingga negara-negara yang tidak mampu bersaing akan kalah dengan

sendirinya. Sehingga liberalisasi perdagangan yang tujuan awalnya untuk

meningkatkan kesejahteraan dunia, malah meningkatkan kesenjangan sosial baik

antar negara atau kondisi di dalam negara.

Page 11: TUGAS UAS

KESIMPULAN

Dari kedelapan sub-bab pembahasan tersebut, dapat disimpulkan

bahwasanya sistem ekonomi pada dasarnya memiliki kekurangan dan kelebihan.

Untuk saat ini, sistem ekonomi kapitalis yang mengusung konsep pasar bebas

telah memberikan pemahaman dan pengaruh akan kegiatan produksi, bagaimana

hubungan antara produsen dan konsumen, cara penentuan harga di pasar, cara

memandang manusia dalam kegiatan produksi, dan yang paling penting adalah

bagaimana memaksimalkan keuntungan dengan faktor-faktor produksi yang ada.

Kapitalis menyatakan bahwasanya sifat manusia yang egois. Baik

produsen dan konsumen memiliki kepentingan masing-masing yang ingin dicapai,

tentunya tidak lepas dari keinginan mendapatkan keuntungan. Dalam kapitalis,

buruh merupakan sarana produksi, seperti mesin dan robot. Buruh juga

merupakan faktor biaya, seperti sarana produksi lainnya. Oleh karena itu, biaya

harus diminimalkan demi mendapat keuntungan yang besar.

Bagi kapitalis, kompetisi adalah prasyarat keberhasilan dan fondasi

pertumbuhan ekonomi. Sistem ekonomi kapitalis dibentuk dalam pasar bebas

ekonomi yang kompetitif. Selain itu bergaining power suatu negara

mempengaruhi bagaimana negara tersebut mampu dalam melakukan mobilitas

faktor-faktor pruduksi. Negara maju yang memiliki Bergaining lebih kuat akan

lebih mampu mampu mendominasi dan menguasai pasar, termasuk dalam

menguasai negara-negara berkembang yang kekuatannya lebih rendah daripada

negara maju.

Dalam kegiatan pasar, tidak hanya krugian dan keuntungan ekonomi yang

dirasakan produsen dan konsumen, tetapi juga terdapat kerugian dan keuntungan

yang tidak tercermin dalam pasar (keuntungan dan kerugian sosial). Kerugian

sosial yang dimaksud adalah kerugian yang bukan dirasakan oleh produsen,

melainkan dirasakan oleh masyarakat luas. Kerugian seperti polusi lingkungan,

polusi sosial, deforestasi, pemanasan global, dan penipisan ozon.

Oleh karena itu, ekonomi pasar memiliki kelebihan dan kekurangan

meskipun sistem ekonomi kapitalis sangat percaya pada mekanisme pasar bebas.

Sebaiknya mekanisme pasar harus digunakan dengan cara untuk mencapai tujuan

Page 12: TUGAS UAS

melayani umat manusia dengan cara mendapatkan keuntungan dari kekuatannya

dan memperbaiki kekurangannya. Sayangnya, liberalisasi perdagangan hanya

fokus pada industri yang merupakan keunggulan komparatif dari negara maju,

sehingga negara-negara yang tidak mampu bersaing akan kalah dengan

sendirinya. Sehingga liberalisasi perdagangan yang tujuan awalnya untuk

meningkatkan kesejahteraan dunia, malah meningkatkan kesenjangan sosial baik

antar negara atau kondisi di dalam negara. Maka dari itu, peran pemerintah dalam

hal ini sangat diperlukan, baik itu dalam regulasi dan pembatasan dari kegiatan

dagang meskipun aktor yang berperan baik itu dalam pengambilan keputusan

diserahkan sepenuhnya kepada individu atau pihak lainnya. Hal ini dikarenakan

agar tidak jadi kesewenag-wenangan oleh pihak yang mengambil keuntungan.

Jadi, sPemerintah perlu memperbaiki harga pasar untuk membawa keseimbangan

harga ke tingkat yang di inginkan secara sosial.