Tugas Komunikasi Dalam Keperawatan

8
TUGAS KOMUNIKASI DALAM KEPERAWATAN Role Play Pasien dengan Gangguan Psikososial Disusun oleh : Kelompok 8 1. Siska Sofiatin (P17420213032) 2. Sri Wulandari (P17420213033) 3. Trimas Hardika Elvina (P17420213034) 4. Tsaniya Yusniar (P17420213035) Tingkat 1A POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG PRODI D III KEPERAWATAN

description

komdak

Transcript of Tugas Komunikasi Dalam Keperawatan

Page 1: Tugas Komunikasi Dalam Keperawatan

TUGAS KOMUNIKASI DALAM KEPERAWATAN

Role Play Pasien dengan Gangguan Psikososial

Disusun oleh :

Kelompok 8

1. Siska Sofiatin (P17420213032)

2. Sri Wulandari (P17420213033)

3. Trimas Hardika Elvina (P17420213034)

4. Tsaniya Yusniar (P17420213035)

Tingkat 1A

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG

PRODI D III KEPERAWATAN

PURWOKERTO

2013/2014

Pemeran Role Play

Page 2: Tugas Komunikasi Dalam Keperawatan

Siska Sofiatin SEBAGAI

Sri Wulandari SEBAGAI

Trimas Hardika Elvina SEBAGAI

Tsaniya Yusniar SEBAGAI

NASKAH ROLEPLAY

  PRA ORIENTASI

Pasien bernama Ny. Susi berusia 40 tahun, pekerjaan sebagai wiraswasta

masuk rumah sakit Bhina Karya pada tanggal 10 November 2013 karena mengidap

penyakit diabetes mellitus dengan kondisi tangan yang mengalami luka gangre cukup

parah. Telah dirawat selama 3 hari, dirawat di ruang mawar. Perawat akan melakukan

pertemuan pertama dengan pasien pada hari senin tanggal 11 November 2013, pada

pukul 08.00 WIB.

ORIENTASI

Perawat X :  Selamat pagi ibu...

Ny. Susi : (hanya terdiam menatap perawat)

Perawat X : benar dengan ibu susi?

Ny. Susi : (menjawab dengan menganggukan kepala)

Perawat X : perkenalkan ya ibu saya perawat X, hari ini saya yang bertugas untuk

merawat ibu dari pukul 8 pagi ini sampai pukul 2 siang nanti. Disini

saya membawakan makan siang dan obat untuk ibu, ibu makan ya saya

bantu menyuapi ibu.

FASE KERJA I

Page 3: Tugas Komunikasi Dalam Keperawatan

Ny. Susi : (memalingkan wajahnya dari perawat)

Perawat : kenapa ibu? Ayo bu di makan biar cepat sembuh. Saya bantu ya bu,

Ny. Susi : (tetap terdiam dan tiba-tiba menangis)

Perawat : ibu kenapa menangis? Kalau ibu tak ingin makan sekarang tak apa-

apa, tapi ibu bisa jelaskan apa yang ibu rasakan saat ini?

Ny. Susi : apa mba bisa tahu perasaan saya? Saya takut kehilangan tangan saya

mba, saya tidak mau dioperasi.

Perawat : Iya ibu ,saya paham dengan apa yang ibu rasakan.

Ny. Susi : (masih tetap menangis)

Perawat : ibu yang sabar ya, semua ini pasti ada hikmahnya.

Ny. Susi : iya saya tahu mba, tapi saya takut di operasi mba, bagaimana nanti

kalau tangan saya sudah tidak ada, saya pasti akan merepotkan banyak

orang.

Perawat : Ibu tidak boleh berkata seperti itu. Ibu harus tegar untuk menghadapi

semua itu. Saya yakin ibu dapat melakukannya dan melewati cobaan

ini. Sekarang ibu tenang dulu ya bu, nanti kalau ibu sudah tenang, saya

bantu untuk makan ya bu, supaya ibu lebih kuat, nanti jadi cepat

sembuh ya bu.

Ny. Susi : saya tidak mau sus,

Perawat : ibu, nanti kalau ibu tidak mau makan tidak minum obat nanti ibu

tidak sembuh-sembuh.

Akhirnya setelah beberapa kali di bujuk, Ny. Susi pun mau memakan makannnya.

Tak berapa lama kemudia anak Ny. Susi datang untuk menjaga ibunya.

Anak : Pagi Sus, bagaimana keadaan ibu saya sekarang?

Page 4: Tugas Komunikasi Dalam Keperawatan

Perawat : Sudah lebih membaik saat ini dek.

Anak : Sus, tolong berikan pengarahan pada ibu saya, agar dia semangat

kembali.

Perawat : Iya kami akan berusaha tapi kami juga butuh bantuan dari anda dan

keluarga untuk memberi support untuk ibu Susi.

Kakak pasien : Baik Sus, terima kasih.

TERMINASI AWAL

Perawat : Baiklah ibu Kalau begitu saya permisi dahulu ya bu. Nanti saya akan

kembali lagi sekitar jam 10.00 untuk memeriksa tanda-tanda vital ibu.

Namun kalau ibu atau adek memerlukan saya ibu atau adek dapat

memanggil saya keruang keperawatan atau memencet tombol ini ya.

Anak : ya sus terimakasih

Kemudian perawat segera ke ruang dokter untuk mendiskusikan keadaan ibu Susi.

Setelah berdiskusi, kemudian perawat memanggil pihak keluarga ibu susi untuk

membicarakan masalah kondisi ibu susi perawat pun kembali ke ruangan Ny. Susi untuk

menghubunginya agar datang ke ruangannya di ruang keperawatan.

FASE KERJA II

Di ruang keperawatan

Kakak pasien : Selamat siang sus

Perawat : Selamat siang bu,silakan duduk..

Kakak pasien : Ya sus,terima kasih. Sebenarnya apa yang terjadi pada adik saya sus ?

Akhir-akhir ini dia sangat sensitif dan sering terdiam ?

Perawat : ibu tidak perlu khawatir,tentunya itu hal yang wajar ketika seseorang

akan kehilangan salah satu anggota tubuhnya. Hal itu membuat harga

diri rendah kecemasan bahkan ketakutan yang berlebihan seperti yang

Page 5: Tugas Komunikasi Dalam Keperawatan

sedang dialami ibu susi sekarang jadi wajarlah jika akhir akhir ini

beliau jadi sangat sensitif dan pendiam. Beliau sering sensitif karena

beliau merasa sudah tidak berguna, sehingga merasa menjadi beban

untuk keluarga.

Kakak pasien : Ooohhh... Baik sus, lalu apa yang harus kami lakukan ??

Perawat : Ibu dan keluarga cukup membuat Ny. susi tenang dan selalu

memberikan dukungan agar ibu susi menjadi lebih semangat dan

bangkit untuk tidak berputus asa.

Anak : Baiklah sus,terima kasih.

Perawat : Ya bu,semoga adik ibu lekas membaik ya bu..

Anak : Ya sus, terimakasih.

TERMINASI AKHIR

Keesokan harinya, di dalam ruangan ditunggui oleh anak dan keluarganya sementara itu

perawat masuk lagi ke ruangan Ny. Susi untuk memeriksa tanda tanda vital.

Perawat : Selamat pagi ibu, bagaimana keadaan ibu pagi ini?

Anak : Ya sus,alhamdulillah sekarang ibu saya sudah semakin tenang dan

melakukan orasi pengangkatan tanganya sus,

Perawat : Syukurlah...Saya senang mendengar perasaan ibu yang semakin

membaik.

Ny. Susi : iya sus, saya sudah mau di amputasi, mungkin ini yang terbaik bagi

saya.

Perawat : ya sukurlah kalau ibu sudah bersedia, ibu tenang saja, kami selaku

tim medis akan melakukan yang terbaik untuk ibu. Lagipula apabila

tangan ibu tidak segera di amputasi takutnya akan menyebar lebih luas

lagi.

Page 6: Tugas Komunikasi Dalam Keperawatan

Anak : ya terimakasih informasinya sus.

Perawat : ya dek, kalau begitu saya permisi dulu ya dek, nanti teman saya yang

akan mengantarkan makan siang untuk ibu. Namun sebelumnya kalau

adek membutuhkan bantuan perawat adek bisa datang keruang

keperawatan

Anak : ya sus

Setelah itu perawat kembali ke ruangan dan Beberapa hari kemudian akhirnya Ny susi

mau untuk melakukan operasi amputasi tangan kanannya.