Tugas Kelompok Ekonomi Mikro

download Tugas Kelompok Ekonomi Mikro

of 12

Transcript of Tugas Kelompok Ekonomi Mikro

  • 8/10/2019 Tugas Kelompok Ekonomi Mikro

    1/12

    Makalah Mikro Ekonomi

    Tugas Kelompok Kajian Teori Penentu Permintaan Dan Penawaran

    Mata Kuliah : Mikro Ekonomi

    Disusun oleh

    Nur Afni

    Monica Putri

    Claudia Novenika Putri

    Kode Kelas

    141-MN002-T2

    Dosen : DESRINI NINGSIH, S.Pd.,M.E.

    UNIVERSITAS PUTERA BATAM

    2014

  • 8/10/2019 Tugas Kelompok Ekonomi Mikro

    2/12

    KATA PENGANTAR

    Syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat dan

    karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan tugas mandiri mata kuliah ekonomi

    mikro. Penulis menyadari bahwa laporan tugas mandiri ini masih jauh dari sempurna. Karena itu,

    kritik dan saran akan senantiasa penulis terima dengan senang hati.

    Dengan segala keterbatasan, penulis menyadari pula bahwa laporan tugas mandiri ini

    takkan terwujud tanpa bantuan, bimbingan, dan dorongan dari berbagai pihak. Untuk itu, dengan

    segala kerendahan hati, penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

    1.

    Ibu Desrini ningsih selaku dosen mata kuliah ekonomi mikro pada Program Studi

    manajemen bisnis Universitas Putera Batam.

    2. Dosen dan Staff Universitas Putera Batam.

    3. Seluruh keluarga

    Semoga Allah SWT membalas kebaikan dan selalu mencurahkan hidayah serta taufikNya,

    Amin.

    Batam, Oktober 2014

    Penulis

    Nur Afni

    Monica Putri

    Claudia Novenika Putri

  • 8/10/2019 Tugas Kelompok Ekonomi Mikro

    3/12

    DAFTAR ISI

    HALAMAN JUDUL

    KATA PENGANTAR

    DAFTAR ISI

    BAB I Pendahuluan

    Kajian teori

    Latar Belakang

    Manfaat Penulisan

    BAB II Pembahasan

    Kajian Teori Penentu Harga Permintaan Dan Penawaran

    Studi Kasus Penentu Harga Permintaan Dan Penawaran

    Pembahasan

    BAB III Penutup

    Kesimpulan

    Saran

    Daftar pustaka

  • 8/10/2019 Tugas Kelompok Ekonomi Mikro

    4/12

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A.LATARBELAKANGSeiring dengan kemajuan dan perkembangan ekonomi dewasa ini dan juga semakin ketatnya

    persaingan yang terjadi dalam dunia usaha,baik dalam negeri maupun diluar negeri dimana

    system ekonomi dewasa ini sudah memasuki era persaingan global antar Negara.Oleh karena itu

    dirasakan perlu adanya pemahaman serta pengetahuan bagi kalangan pelaku ekonomi guna

    meningkatkan mutu,kinerjanya dalam mengembangkan unit-unit usahanya.dan bagi para

    mahasiswa hal ini akan dirasa sangat bermanfaat nilainya didalam kita mempelajari peranan

    pelaku-pelaku ekonomi yang ada di Indonesia sehingga akan memberikan gambaran yang jelas

    dalam mahasiswa mendapatkan tambahan wawasan dan pengetahuan sebagai

    bekal nantinya.Hal inilah yang melatarbelakangi penting bagi setiap mahasiswa untuk

    mempelajari aspek-aspek yang saling terkait dalam perekonomian,dimana pelaku ekonomi

    memiliki peran yang sangat strategis,dan pemerintah juga berperan penting sebagai pemberi juga

    pemegang kebijakan yang dapat member makna positif bagi para pelaku ekonomi baik itu

    kebijakan yang berdampak langsung maupun tidak langsung bagi pelaku ekonomi

    itu sendiri.Jadidengan demikian mahasiswa dapat melakukan analisis-analisis yang terkait

    dengan hal itu.Mahasiswa juga dituntut lebih pro aktif untuk ikut serta menyumbangkan

    pengetahuan maupun pemikiran-pemikirannya untuk kemajuan ekonomi.

    B.TUJUAN PENULISAN

    Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:

    1. Tujuan Umum

    Memperoleh agar para Mahasiswa memperoleh gambaran pelaku-pelaku ekonomi yang ada

    secara garis besar dalam suatu perekonomian.serta kebijakan-kebijakan yang diterapkan olehPemerintah bagi para pelaku ekonomi yang ada di Indonesia yang bersifat langsung maupun

    tidak langsung dalamperekonomian.Dan juga kebijakan menyeluruh dalam ekonomi.

    2. Tujuan Khusus

    Agar para Mahasiswa lebih memahami dan mengetahui seberapa penting arti para pelaku

  • 8/10/2019 Tugas Kelompok Ekonomi Mikro

    5/12

    ekonomi didalam ikut serta menggerakkan roda perekonomian dan juga memahami pentingnya

    peran Pemerintah dalam melindungi para pelaku ekonomi dengan penerapan berbagai kebijakan

    baik yang secara langsung bagi para pelaku ekonomi maupun tidak langsung berpengaruh bagi

    para pelaku ekonomi itu sendiri.

    C.MANFAAT PENULISAN

    Adapun manfaat penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:

    1. Untuk menyelesaikan tugas pada mata kuliah ekonomi

    2. Sebagai bahan dalam memberikan sumbangan pemikiran pada masyarakat/pelaku ekonomi

    serta pemerintah dalam kegiatan perekonomian.

    3. Sesuai dengan program study yang mahasiswa ambil yaitu Manajemen Ekonomi,makalah ini

    akan membantu dalam pelaksanaan program selanjutnya terlebih jika mahasiswa nantinya akan

    melanjutkannya pada jenjang berikutnya.

  • 8/10/2019 Tugas Kelompok Ekonomi Mikro

    6/12

    BAB II

    PENENTUAN HARGA PERMINTAAN DAN PENAWARAN

    Kajian teori

    2.1 Pengertian Harga

    Harga adalah suatu nilai tukar dari produk, barang maupun jasa yang dinyatakan dalam satuan

    moneter. Harga merupakan salah satu penentu keberhasilan suatu perusahaan karena harga

    menentukan seberapa besar keuntungan yang akan diperoleh perusahaan dari penjualan

    produknya baik berupa barang maupun jasa. Menetapkan harga terlalu tinggi akan menyebabkan

    penjualan akan menurun namun jika harga terlalu rendah akan mengurangi keuntungan yang

    akan di peroleh.

    2.2 Pengertian Permintaan

    Permintaan adalah jumlah barang atau komoditi yang diminta oleh pembeli untuk memenuhi

    kebutuhan masyarakat sosial dalam suatu pasar ekonomi.

    2.3 Hukum Permintaan

    Semakin tinggi harga suatu barang, makin sedikit jumlah barang yang diminta, Semakin

    rendah harga suatu barang makin banyak jumlah barang yang diminta.

    Dalam hukum permintaan, jumlah suatu barang akan berbanding terbalik dengan tingkat harga

    barang tersebut. Kenaikan harga barang akan menyebabkan berkurangnya jumlah barang yang di

    minta, hal ini dikarenakan daya tarik untuk membeli semakin menurun yang disebabkan oleh

    mahalnya harga jual barang tersebut.

    Contoh hukum permintaan pada saat ini :

    Ketika harga kedelai semakin tinggi, pengusaha tempe tahu cenderung beralih menggunakan

    kedelai yang lebih rendah jenisnya, bahkan ada pengusaha yang sampai gulung tikar karena tidak

    sanggup membeli bahan baku pembuatan tempe dan tahu tersebut.

    Begitu pula dengan naiknya harga bawang, mahalnya harga bawang berdampak pada

    kurangnya minat ibu rumah tangga untuk membeli banyak bumbu dapur yang satu ini.

  • 8/10/2019 Tugas Kelompok Ekonomi Mikro

    7/12

    2.4 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Permintaan

    1. Selera

    Apabila selera konsumen terhadap suatu barang dan jasa tinggi, maka akan diikuti

    dengan permintaan jumlah barang dan jasa yang meningkat, demikian sebaliknya.

    Contoh : Permintaan konsumen terhadap smartphone sedang meningkat, seperti Blackberry,

    iphone, Android, tablet. Bahkan kita bisa menjumpai konsumen yang mempunyai lebih dari 1

    barang berteknologi tinggi di jaman sekarang ini.

    2. Pendapatan konsumen

    Semakin tinggi pendapatan seseorang, semakin tinggi juga daya beli nya, begitu pula sebaliknya.

    Contoh : Orang yang pendapatannya tinggi, kebutuhannya akan semakin banyak pula. Sepertipenyanyi Syahrini, kebutuhannya sangatlah banyak, mulai dari kebutuhan kostum panggung,

    kebutuhan perawatan diri, serta kebutuhan lain yang menunjang penampilannya.

    3. Harga Barang Jasa Pengganti / Pelengkap

    Konsumen akan cenderung mencari barang dan jasa yang harga nya relatif lebih murah yang

    akan dijadikan sebagai alternatif.

    Contoh : Kompor dan minyak tanah adalah salah satu yang saling melengkapi. Jika harga

    minyak tanah terus menerus naik, maka konsumen akan beralih menggunakan kompor dan gas

    yang harganya relatif stabil.

    4. Intensitas Kebutuhan Konsumen

    Jika suatu barang menjadi kebutuhan yang mendesak, maka permintaan akan mengalami

    peningkatan.

    Contoh : Menjelang lebaran kebutuhan seperti daging, ketupat dan pakaian jumlah

    permintaannya akan meningkat di banding dengan hari-hari biasa.

    2.5 Pengertian Penawaran

    Penawaran adalah jumlah barang atau komoditi yang akan diproduksi dan ditawarkan untuk

    dijual dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat sosial dalam suatu pasar ekonomi.

  • 8/10/2019 Tugas Kelompok Ekonomi Mikro

    8/12

    2.6 Hukum Penawaran

    Bila tingkat harga naik, maka jumlah barang yang ditawarkan akan naik,

    Bila tingkat harga turun maka jumlah barang yang ditawarkan akan turun

    Dalam hukum penawaran, semakin tinggi harga, jumlah barang yang ditawarkan semakin

    banyak. Sebaliknya, semakin rendah harga barang, jumlah yang ditawarkan semakin sedikit

    juga.

    Contoh hukum penawaran pada saat ini :

    Hubungan antara harga kain batik dan jumlah pakaian batik yang akan dijual oleh Seorang

    pedagang, maka ia berencana sebagai berikut:

    bila harga satu kodi pakaian Rp. 450.000 maka ia akan menjual sebanyak 10 kodi

    bila harga satu kodi pakaian Rp. 500.000 maka ia akan menjual sebanyak 15 kodi

    bila harga satu kodi pakaian Rp. 600.000 maka ia akan menjual sebanyak 20 kodi

    bila harga satu kodi pakaian Rp. 650.000 maka ia akan menjual sebanyak 25 kodi

    2.7 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penawaran

    1. Biaya Produksi dan Teknologi yang digunakan

    Jika biaya produksi suatu produk sangat tinggi, maka produsen hanya membuat beberapa jenis

    saja dari produk tersebut. Contoh : Produk limited edition

    2. Tujuan Perusahaan

    Tujuan perusahaan yaitu ingin supaya produknya laku terjual dipasaran dan mendapatkan

    keuntungan sebesar-besarnya. Produk yang laku dipasaran adalah produk yang harganya

    terjangkau tetapi dengan kualitas yang bagus. Contoh : Produk cina lebih banyak

    diperdagangkan karena lebih murah sehingga banyak konsumen yang mencarinya.

    3. Pajak

    Pajak naik, harga jual akan naik juga. Hal ini menyebabkan permintaan dari konnsumen

    menurun. Contoh : jika pajak bea cukai naik, harga barang-barang impor akan naik pula. Seperti

  • 8/10/2019 Tugas Kelompok Ekonomi Mikro

    9/12

    halnya kedelai impor yang harga nya naik, para pengusaha juga enggan membeli dengan harga

    yang mahal.

    4. Tingkat teknologi yang digunakan

    Adanya kemajuan teknologi akan menyebabkan pengurangan terhadap biaya produksi dan

    produsen dapat menawarkan barang dalam jumlah yang lebih besar lagi.

    5. Perkiraan harga barang di masa datang

    Apabila kondisi pendapatan masyarakat meningkat, biaya produksi berkurang dan tingkat harga

    barang dan jasa naik, maka produsen akan menambah jumlah barang dan jasa yang ditawarkan.

    Tetapi bila pendapatan masyarakat tetap, biaya produksi mengalami peningkatan, harga barang

    dan jasa naik, maka produsen cenderung mengurangi jumlah barang dan jasa yang ditawarkan

    atau beralih pada usaha lain.

    2.8 Penentuan Harga Keseimbangan (Eqilibrium Price)

    Masalah harga berhubungan dengan barang ekonomis, sebab barang ekonomis adanya langkah

    dan berguna dan untuk memperolehnya diperlukan pengorbanan uang dengan bantuan harga.

    Harga adalah perwujudan nilai tukar atas suatu barang/jasa yang dinyatakan uang. Oleh karena

    itu, harga merupakan nilai tukar obyektif atas barang/jasa dan nilai tukar obyektif itu sendiri

    adalah harga pasar atau harga keseimbangan. Harga pasar tidak terbentuk secara otomatis akan

    tetapi melalui suatu proses mekanisme pasar yakni tarik menarik antara kekuatan pembeli

    dengan permintaannya dan kekuatan penjual dengan penawarannya. Berdasarkan pengertian

    tersebut maka harga keseimbangan dapat diartikan harga yang terbentuk pada titik pertemuan

    kurva permintaan dan kurva penawaran. Terbentuknya harga dan kuantitas keseimbangan di

    pasar merupakan hasil kesepakatan antara pembeli (konsumen) dan penjual (produsen) di mana

    kuantitas yang diminta dan yang ditawarkan sama besarnya. Jika keseimbangan ini telah

    tercapai, biasanya titik keseimbangan ini akan bertahan lama dan menjadi patokan pihak pembeli

    dan pihak penjual dalam menentukan harga

    Study kasus :

    Liputan6.com, Jakarta : Kenaikan harga bawang membawa dampak bagi pedagang di pasar,

    seperti Pasar Rebo dan Pasar Induk Keramat Jati. Alex Manihuruk, pedagang grosir bawang di

    pasar induk Kramat Jati, salah satunya. Dia mengatakan kenaikan harga bawang sangat

  • 8/10/2019 Tugas Kelompok Ekonomi Mikro

    10/12

    memberatkan bagi dirinya. Mahalnya harga bawang membuat daya pembeli masyarakat selaku

    konsumen turun. "Pada saat itu harga bawang hanya berkisar Rp 15 ribu hingga Rp 17 ribu, kini

    melonjak menjadi harga Rp30rb hingga Rp 50 ribuan, kenaikan ini terlalu jauh," ucap Alex saat

    ditemui liputan6.com, Senin (18/3/2013). Dia mengungkapknya biasanya mengambil 1,5 ton

    bawang dari distributor. Namun, kini hanya mampu mengambil 5-7 kwintal (1 Kwintal 100

    kilogram). Hal ini karena ketidak mampuan biaya, terlebih terjadi penurunan pembeli. "Biasa

    kami ambil 1,5 ton paling sedikit, tapi karena harga melonjak dan kami kurang modal hanya bisa

    mengambil 5-7 kwintal (100kg) tidak sampai 1 ton. Jadi berkurang karena daya pembeli tidak

    ada. Memang biasanya kalo ambil 1 ton, kami masih ada sisa 2 kwintal per hari, karena jam

    dibatasi sampai jam 9 malam, tidak 24 jam," ucap dia.

    Ia menambahkan sejauh ini komoditas bawang yang didapatkan berasal dari Brebes Jawa

    Tengah, sedikit bawang berasal dari Padang, Sumatera Barat. Sedangkan bawang import dipasok

    dari negara seperti Thailand, Vietnam dan Afganistan. "Kita terima bawand dari bandar sini

    (pasar induk kramat jati) ada 12 orang. Kami dapat dari impor berasal dari negara Vitenam dan

    Afganistan dan Thailand. Kalau Bawang Brebes lumayan banyak permintaan, tapi kebanyakan

    permintaan bawang Vietnam," ucap dia sembari menambahkan jika dijula ke pedagang kecil bisa

    mencapai Rp 80 ribu hingga Rp 100 ribu per kg.

    Sementara Mantan Menteri Perekonomian Rizal Ramli menyikapi lompatan harga terlalu jauh

    lantaran bisnis pangan di Indonesia diatur dengan sistem kuota yang tidak transparan dan

    kompetitif. "Pada praktiknya, pembagian kuota impor ini juga terjadi karena pat gulipat antara

    pejabat dan pengusaha," tambah Rizal saat menemui pedagang bawang di pasar Induk Kramat

    Jati. Dia menuding dengan kenaikan itu menjadi sumber pendapatan pejabat dan untuk

    kepentingan politik. "Akibatnya negara rugi karena tidak memperoleh penerimaan yang

    semestinya. Sedangkan rakyat dirugikan karena harus membayar harga pangan lebih mahal

    daripada harga diluarnegeri," pungkas dia. (Edo/Nur)

  • 8/10/2019 Tugas Kelompok Ekonomi Mikro

    11/12

    BAB III

    PENUTUP

    3.1 Kesimpulan

    Penentuan Harga, Penawaran serta Permintaan sangat diperlukan dalam perkembangan sistem

    ekonomi.Penentuan Harga bersumber pada penawaran dan permintaan.Penawaran bersumber

    pada kuantitas barang yang akan diproduksi dan ditawarkan untuk memenuhi kebutuhan

    masyarakat,sedangkan Permintaan bersumber pada kuantitas permintaan barang berdasarkan

    harga yang ditawarkan.

    Ilmu ekonomi ini tidak selalu bisa diterapkan disetiap Negara,banyak faktor-faktor yang

    mempengaruhi baik dalam penawaran maupun permintaan,diataranya harga,mutu

    barang,kebutuhan,gaya hidup, dsb. Pelajaran dari teori ini menjelaskan kepada mahasiswa

    bagaimana seharusnya menentukan harga,agar hukum penawaran dan permintaan dapat berjalan

    seimbang,sehingga terciptanya masyarakat yang paham ekonomi dan berkualitas.

    3.2 Saran

    1. Menentukan strategi penentuan harga sebaiknya perusahaan benar-benar sudah mengetahui

    dengan pasti apa yg jadi peluang, ancaman, kekuatan dan kelemahan perusahaan pada saat ini.

    2. Langah2 dalam menentukan strategi dan metode harga dilakukan dengan sebaik-baiknya.

    3. Tingkatkan dan pertahankan mutu dan pelayanan untuk kepuasan pelanggan.

    Untuk memperkirakan bahwa dalam suatu pasar yg kompetitif, harga sebagai penyeimbang

    antara kualitas yang diminta oleh konsumen dan kuantitas yg ditawarkan oleh produsen, untuk

    menciptakan keseimbangan ekonomi antara harga dan kuantitas

  • 8/10/2019 Tugas Kelompok Ekonomi Mikro

    12/12

    DAFTAR PUSTAKA

    Sukirno, Sadono, Teori PengantarMikro Ekonomi,Jakarta: PT Raja Grafindo,

    2005

    Lukman,Pengantar Teori Mikro Ekonomi, Jakarta UIN Jakarta Press, 2007

    http://www.edukasi.net/index.php?mod=script&cmd=bahanbelajar/modulonline/vi

    ew&id=50&uniq=1932

    http://irpansusanto.blogspot.com/2010/03/elastisitas-permintaan-dan-

    penawaran.html

    http://www.edukasi.net/index.php?mod=script&cmd=bahanbelajar/modulonline/view&id=50&uniq=1932http://www.edukasi.net/index.php?mod=script&cmd=bahanbelajar/modulonline/view&id=50&uniq=1932http://www.edukasi.net/index.php?mod=script&cmd=bahanbelajar/modulonline/view&id=50&uniq=1932http://irpansusanto.blogspot.com/2010/03/elastisitas-permintaan-dan-penawaran.htmlhttp://irpansusanto.blogspot.com/2010/03/elastisitas-permintaan-dan-penawaran.htmlhttp://irpansusanto.blogspot.com/2010/03/elastisitas-permintaan-dan-penawaran.htmlhttp://irpansusanto.blogspot.com/2010/03/elastisitas-permintaan-dan-penawaran.htmlhttp://irpansusanto.blogspot.com/2010/03/elastisitas-permintaan-dan-penawaran.htmlhttp://www.edukasi.net/index.php?mod=script&cmd=bahanbelajar/modulonline/view&id=50&uniq=1932http://www.edukasi.net/index.php?mod=script&cmd=bahanbelajar/modulonline/view&id=50&uniq=1932