Tugas Kelompok 8_Telaah Kurikulum Dan PPA
-
Upload
siti-nur-asiyah -
Category
Documents
-
view
6 -
download
3
description
Transcript of Tugas Kelompok 8_Telaah Kurikulum Dan PPA
Nama : Indri Nugraha 1301045 Anna Diyana N 1304001 Riani Sulistiawati 1306029 Ari Sulistyowati 1307559
Jurusan : Pendidikan Akuntansi / FPEBMata Kuliah : Telaah Kurikulum dan PPADosen : Dr. Kurjono, M.Pd
Heni Mulyani, S.Pd.,M.Pd
Pertanyaan :
1. Dalam kurikulum tahun berapakah mulai muncul konsep pencatatan
akuntansi (tata buku) ?
2. Akuntansi sebagai bagian dari pembelajaran SMA/SMK memiliki
persamaan dan perbedaan. Jelaskan !
3. Buatlah nilai-nilai yang harus ditransformasikan dalam pembelajaran
akuntansi dalam paham perenialisme !
4. Pendidikan akuntansi dan akuntansi memiliki tujuan yang berbeda. Jelaskan
dengan yang lainnya !
5. Jelaskan dengan 1 halaman tentang sejarah kurikulum di Indonesia !
Jawaban :
1. Dalam Kurikulum SMA 1968, dibukukan sejumlah mata pelajaran ilmu-
ilmu sosial yang diorganisir secara terpisah-pisah dengan nama kewarganaan
negara, ilmu bumi Indonesia, sejarah, ekonomi koperasi, antropologi budaya dan
tata buku (Depdikbud; 1969). Dalam kurikulum Proyeksi Perintis Sekolah
Pembangunan (PPSP), pelajaran ni telah diorganisir dengan menggunakan
pendekatan “konsep” dan “generalisasi”. Dilihat dari organisasi kurikulum,
sruktur semacam ini lebih tampak sebagai wujud dari konsep broadfield
curriculum seperti yang dikembangkan Hilda Taba (1967) dengan sebutan Studi
Sosial. Sedangkan pendidikan IPS yang didalamnya terdiri dari beberapa mata
pelajaran ilmu sosial seperti dikembangkan dalam kurikulum SMA 1968.
Jadi, Konsep pencatatan akuntansi (tata buku) muncul pada kurikulum SMA
1968.
2. Persamaan pembelajaran akuntansi SMA dan SMK adalah :
a. Sama-sama mempelajari dasar-dasar dalam teori Akuntansi.
b. Harus sama-sama mengacu pada regulasi yang berlaku di Indonesia dan
internasional (PSAK dan IFRS).
Perbedaan pembelajaran akuntansi SMA dan SMK adalah :
a. Dari segi mata pelajaran:
Di SMA, Akuntansi dipelajari di pelajaran Ekonomi. Sehingga, ruang
lingkupnya sempit.
Di SMK khususnya jurusan Akuntansi, Akuntansi dipelajari dalam berbagai
mata pelajaran. Misalnya, Akuntansi Keuangan, Akuntansi Biaya, dsb.
b. Dari segi ujian kompetensi:
Di SMA, tidak terdapat ujian kompetensi Akuntansi.
c. Dari segi jumlah jam pelajaran:
Di SMA, Akuntansi hanya dipelajari 4 jam per minggu.
Di SMK, Akuntansi dipelajari 24 jam per minggu.
d. Dari segi praktik kerja Akuntansi:
Di SMA, tidak ada praktik kerja Akuntansi.
Di SMK, ada praktik kerja lapangan (PKL/Prakerin).
e. Dari segi tujuan:
Di SMA, Akuntansi diperajari hanya sebagai pengetahuan, sehingga tidak
terlalu banyak praktik.
Di SMK, Akuntansi dipelajari untuk mempersiapkan siswa dalam dunia
kerja. Sehingga, teori dan praktik harus dikuasai.
3. Nilai-nilai yang harus ditransformasikan dalam pembelajaran akuntansi
dalam paham perenialisme antara lain adalah sebagai berikut :
a. Bebas nilai
Menurut Harold Kincaid dkk. (2007: 4), maksud ilmu bebas nilai adalah
bahwa suatu penyataan ilmiah (scientific claim) tidak terikat pada
pandangan moral dan politik seseorang. Ini karena tugas ilmu adalah
menyampaikan fakta-fakta, dan benar-salahnya pernyataan ilmiah
tergantung pada bukti. Dan bebas nilai atau netral menurut F. Budi
Hardiman (2003: 173) adalah tidak berprasangka, tidak memberikan
penilaian baik atau buruk, dan bebas dari kepentingan-kepentingan
manusiawi. Ilmu bebas nilai atau netral juga mengandung arti bahwa suatu
teori ilmu bisa digunakan oleh siapa saja, kapan saja, dimana saja, dan untuk
apa saja.
Dalam kaitannya dengan pembelajaran akuntansi, bebas nilai ini bisa dilihat
dari pencatatan akuntansi yang netral, bebas dari kepentingan manusia, dan
menyapaikan fakta yang dilihat dari pencatatan yang berdasarkan bukti
transaksi yang sah.
b. Objektif
Objektif berarti ilmu sesuai dengan kenyataan. Dalam kaitannya dengan
pembelajaran akuntansi, objektivitas bisa dilihat dari pencatatan akuntansi.
Contohnya pencatatan jumlah besarnya utang dan piutang dicatat
sebagaimana jumlah yang benar tidak melihat siapa kreditur maupun
debiturnya.
c. Kejujuran
Kejujuran berarti menyatakan yang sebenarnya. Dalam kaitannya dengan
pembelajaran akuntansi, kejujuran bisa dilihat salah satunya dari laporan
laba rugi dalam melaporkan besarnya kerugian atau keuntungan yang
diperoleh perusahaan.
d. Kedisiplinan
Dalam kaitannya dengan pembelajaran akuntansi, kedisiplinan bisa dilihat
dalam proses pencatatan transaksi yang disiplin dicatat setiap tanggal
transaksi dan juga penyimpanan dokumen transaksi tersebut. selain itu
kedisiplinan juga terlihat dari laporan keuangan yang secara disiplin sesuai
dengan standar akuntansi keuangan yang ditetapkan.
e. Kerapihan
Dalam kaitannya dengan pembelajaran akuntansi, kerapihan bisa dilihat dari
pencacatan akuntansi yang tidak diperkenankan memiliki banyak coretan.
Selain itu dokumen transaksi disimpan secara rapi sesuai dengan kabijakan
dari masing-masing perusahaan.
f. Tanggung jawab
Dalam kaitannya dengan pembelajaran akuntansi, tanggung jawab bisa
dilihat dari seluruh proses akuntansi mulai dari pencatatan hingga laporan
keuangan. Dari keseluruhan proses tersebut tersimpan tanggung jawab yang
besar dari orang yang melakukan tugas atau kewajiban tersebut. orang-
orang yang bertugas dalam proses tersebut bertanggung jawab atas laporan
keuangan yang dihasilkan.
4. Perbedaan Pendidikan Akuntansi dan Akuntansi adalah :
Tujuan Program Studi Pendidikan Akuntansi (UPI):
a. Menghasilkan sarjana pendidikan yang memiliki pemahaman tentang
landasan pendidikan dan profesi guru dalam bidang ilmu akuntansi;
b. Menghasilkan sarjana pendidikan yang memiliki kemampuan mengajar
pada jenjang pendidikan menengah dalam disiplin ilmu akuntansi;
c. Menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan menerapkan konsep-
konsep ilmu akuntansi dalam pengelolaan perusahaan;
d. ...
Tujuan Program Studi Pendidikan Akuntansi (UMS):
a. Menghasilkan guru ekonomi akuntansi yang profesional, berkepribadian
Islam, berwawasan global, dan memiliki jiwa wirausaha;
b. ...
Tujuan Program Studi Pendidikan Akuntansi (IKIP PGRI Madiun):
a. Menghasilkan lulusan yang menguasai konsep teoritis ilmu pendidikan
dan akuntansi secara mendalam;
b. ...
c. ...
d. Menghasilkan karya penelitian unggul di tingkat nasional yang bermanfaat
bagi pendidikan, pengajaran dan ilmu pengetahuan di bidang akuntansi
Tujuan Program Studi Akuntansi (UPI):
a. Menghasilkan lulusan sarjana ekonomi yang memiliki pemahaman dalam
bidang Ilmu akuntansi sektor publik, bisnis, atau syariah;
b. Menghasilkan lulusan sarjana ekonomi yang mampu menerapkan
keahliannya dalam pengelolaan keuangan di perusahaan atau lembaga-
lembaga pemerintahan;
c. ...
Tujuan Program Studi Akuntansi (UI):
a. Menghasilkan lulusan yang mampu bekerja dalam era globalisasi;
b. ...
c. ...
d. Memimpin dalam pengembangan dan perumusan standar profesi akuntansi
di Indonesia;
e. Mempelopori disemenasi pengetahuan mutakhir akuntansi.
Misi Program Studi Akuntansi (UNAIR):
a. ...
b. ...
c. Memberikan sumbangan pemikiran dan solusi terbaik di bidang akuntansi
dan bisnis kepada masyarakat, profesi, pemerintah.
Misi Program Studi Akuntansi (UNAIR):
a. ...
b. ...
c. Memberikan sumbangan pemikiran dan solusi terbaik di bidang akuntansi
dan bisnis kepada masyarakat, profesi, pemerintah.
Bedasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa Perbedaan Pendidikan
Akuntansi dan Akuntansi adalah :
Pendidikan Akuntansi lebih berorientasi pada profesi guru/ pendidik.
Akuntansi berorientasi pada profesi akuntan/ pelayanan jasa akuntansi,
kepakaran.
5. Sejarah Kurikulum di Indonesia adalah sebagai berikut :