Tugas GILUT

20
TUGAS KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN ILMU KESEHATAN GIGI DAN MULUT Oleh : Sarah Veranicha Silaen 04101401012 Pembimbing : Drg. Billy Sujatmiko, SpKG F A K U L T A S K E D O K T E R A N

description

tugas gilut koas fk

Transcript of Tugas GILUT

TUGAS KEPANITERAAN KLINIK

BAGIAN ILMU KESEHATAN GIGI DAN MULUT

Oleh :

Sarah Veranicha Silaen 04101401012Pembimbing :

Drg. Billy Sujatmiko, SpKG

F A K U L T A S K E D O K T E R A N

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

2014Debris, Plak, dan KalkulusDebris:Sisa makanan/deposit lunak yang dapata dibersihkan dengan berkumur atau dengan semprotan air

Plak:Merupakan deposit lunak yang membentuk biofilm yang melekat pada permukaan gigi, tidak terlihat kasat mata, dapat dilihat dengan menggunakan disclosing

Kalkulus:Suatu massa yang keras melekat pada permukaan gigi

Klasifikasi Karies Berdasarkan ICDAS

D1:Dalam keadaan kering, terlihat lesi putih pada permukaan gigi

D2: Dalam keadaan basah, sudah terlihatv adanya lesi putih pada permukaan gigi

D3:Terdapat lesi minimal pada permukaan email gigi

D4:Lesi email lebih dalam, tampak bayangan gelap dentin atau lesi sudah mencapai bagian Dentino Enamel Junction (DEJ)

D5:Lesi telah mencapai dentin

D6:Lesi telah mencapai pulpa

White Spot Lesion Karies Gigi

White spot lesion merupakan warna keputihan seperti kapur, yang lebih putih daripada gigi sekitarnya, namun belum terbentuk lubang gigi atau kavitas (Gambar kiri).

Biasanya white spot terlihat di bagian gigi yang dekat dengan gusi. Pada keadaan ini sudah terjadi kehilangan mineral-mineral elemen gigi yang bila didiamkan akan menjadi lubang atau kavitas (seperti gambar tengah), namun proses ini bisa dihentikan dengan pembersihan yang tepat dan penghentian faktor-faktor penyebabnya.Obat Kumur (Antiseptic)Obat kumur merupakan larutan atau cairan yang digunakan untuk membilas rongga mulut dengan sejumlah tujuan antara lain untuk menyingkirkan bakteriperusak, bekerja sebagai penciut, untuk menghilangkan bau tak sedap,mempunyai efek terapi dan menghilangkan infeksi atau mencegah karies gigi.Obat kumur dikemas dalam dua bentuk yakni dalam bentuk kumur dan spray.Untuk hampir semua individu obat kumur merupakan metode yang simpel dandapat diterima untuk pengobatan secara topikal dalam rongga mulut.

Clorhexidine:Kumur-kumur 2x sehari dengan menggunakan 0.2% larutan chlorhexidine akan mengurangi jumlah mikroorganisme dalam saliva sebanyak 80%.

Listerin:Merupakan antiseptic yang efektif sebagai anti plak

Hexetidine:mempunyai sifat antibakteri, bermanfaat untuk bakteri gram positif dan negative, serta dapat digunakan untuk mengurangi peradangan

Povidon Iodine:Povidon Iodine 1% sebagai obat kumur yang dapat dipakai untuk mengurangi bakteremia setelah pencabutan gigi atau perawatan bedah

Komposisi yang terkandung dalam obat kumur

Hampir semua obat kumur mengandung lebih dari satu bahan aktif dan hampir semua dipromosikan dengan beberapa keuntungan bagi pengguna. Masing-masing obat kumur merupakan kombinasi unik dari senyawa-senyawa yang dirancang untuk mendukung higiena rongga mulut. Beberapa bahan-bahan aktif beserta fungsinya secara umum dapat dijumpai dalam obat kumur, antaralain:a. Bahan antibakteri dan antijamur, mengurangi jumlah mikroorganisme dalam rongga mulut, contoh: hexylresorcinol, chlorhexidine, thymol,benzethonium, cetylpyridinium chloride, boric acid, benzoic acid,hexetidine, hypochlorous acid

b. Bahan oksigenasi, secara aktif menyerang bakteri anaerob dalam rongga mulut dan busanya membantu menyingkirkan jaringan yang tidak sehat,contoh: hidrogen peroksida,perborate

c. Astringents (zat penciut), menyebabkan pembuluh darah lokalberkontraksi dengan demikian dapat mengurangi bengkak pada jaringan,contoh: alkohol, seng klorida, seng asetat, aluminium, dan asam-asamorganik, sepertitannic, asetic, dan asam sitratd. Anodynes, meredakan nyeri dan rasa sakit, contoh: turunan fenol, minyakeukaliptol, minyak

e. watergreen

f. Bufer, mengurangi keasaman dalam rongga mulut yang dihasilkan darifermentasi sisa makanan, contoh:sodium perborate, sodium bicarbonate

g. deodorizing agents (bahan penghilang bau), menetralisir bau yang dihasilkan dari proses penguraian sisa makanan, contoh: klorofilh. deterjen, mengurangi tegangan permukaan dengan demikian menyebabkanbahan-bahan yang terkandung menjadi lebih larut, dan juga dapat menghancurkan dinding sel bakteri yang menyebabkan bakteri lisis. Disamping itu aksi busa dari deterjen membantu mencuci mikroorganisme keluar rongga mulut, contoh:sodium laurel sulfate

Beberapa bahan inaktif juga terkandung dalam obat kumur, antara lain:a. Air, penyusun persentasi terbesar dari volume larutanb. Pemanis, seperti gliserol, sorbitol, karamel dan sakarinc. Bahan pewarnad. Flavorings agents (bahan pemberi rasa).Contoh Obat Kumur

Untuk menjaga kesehatan gigi dan rongga mulut tidak cukup hanyadengan menyikat gigi saja, obat kumur jadi penyempurna perawatan sehari-hari.Beberapa kondisi yang disarankan agar menggunakan obat kumur yaitu ;sariawan, karang gigi,dan adanya radang.Dalam memilih obat kumur yang dijual bebas terbatas memang tidak bisadilakukan dengan mengujinya lebih dahulu. Karena itu, kalau anda tidakmengalami gangguan tertentu pada rongga mulut, sebaiknya pilih obat kumurdengan kandungan Tanpa Alkohol, Chlorhexidine, Fluoride, Antiplaque,Deodorizing dan Oxidizing, Agents, Oxygenating Agents, Astringents.Berikut merek dan Kandungan Obat kumur yang baik di gunakan sehari-hari.

1.ALPHADINEKomposisi : Povidone-iodine.Indikasi : Antiseptik dan desinfektan pada rongga mulut dan tenggorokan.

Pencegahan infeksi setelah pencabutan gigi atau pembedahan mulut.

Sariawan.

2.KINKomposisi : mouthwash mengandung chlorhexidine 0,12% dan NatriumFluoride 0,05%.Chlorhexidine sebagai bahan utama mencegah pertumbuhan mikroorganisme dan bakteri plak, sehingga meningkatkan fungsi jaringan gingiva. Chlorhexidine merupakan jenis antiseptik yang broad spectrum sehingga bisa membunuh bakteri gram positif, negatif, aerob dan anaerob,yeast serta fungi.Pada pasien rawat ICU, chlorhexidine berfungsi untuk antiseptik di 3 reservoir VAP(Ventilator Associated Pneumonia) yaitu di oral, nasal dan mencegah bakteri dental plak.

Fluoride sebagai bahan sekunder KIN GINGIVAL membuat enamel gigi lebih resisten terhadap aksi pelarutan asam yang dihasilkan oleh plak,memblokir mekanisme terjadinya karies, dan secara bersamaan membuat gigi menjadi tidak terlalu sensitif.Komposisi :Chlorhexidine digluconate0,12 g

Sodium fluoride0,05 g

Sodium Saccharin..0,06 g

Exipient s.q.f100 ml

3. FORINFEC OBAT KUMURKomposisi : Iodin Povidon.Indikasi :Antiseptik lokal.4. DACTYLEN KUMURKomposisi :Alkohol 23,1 %, Eucalyptol 0,09 %, Mentol 0,04 %, Metil salisilat 0,05 %,Timol 0,06 %.Indikasi :Kebersihan mulut, stomatitis (radang rongga mulut), gingivitis (radang gusi),periodontitis (radang jaringan ikat penyangga akar gigi), faringitis (radangfaring/tekak).5. GARGLINCOOL & FRESHKomposisi:Active ingredients:

Chlorhexidine gluconate 0,04 %

Sodium Chloride 100 mg

6. SANORINEKomposisi :hyaluronic acid..0,1 %

Zat Tambahan :eucalyptol,methyl salicylate,thymol,menthol,sodium fluoride, sodiumsoccharin, sodium cydamate, sodium benzoate, eurocert green light, barleymint,sorbitol, alcohol 21,85%,purifed water.Kegunaan :mempercepat penyenbuhan sariawan,mencegah radang gusi dan pertumbuhanplak.7.ALOCLAIR PLUS ORAL RINSEKomposisi :Aqua maltodextrin, propylene glycol, polyvinylpyrrolidone (PVP), aloe yeraextract, potassium sorbate, sodium benzoate, hydroxyethylcellulose, PEG-40hydrogenated castor oil, disodium edetate, benzalkonium chloride, aroma,saccharin sodium, sodium hyaluronate, glycyrrhetinic acid.Indikasi :Alloclair membantu dalam penatalaksanaan nyeri yang disebabkan oleh iritasipada mulut: stomatitis aftosa, ulkus aftosa, lesi kecil, termasuk lesi traumatikyang disebabkan oleh kawat gigi dan gigi tiruan yang tidak sesuai. Juga diindikasikan untuk ulkus aftosa difus. Aloclair membentuk selaput pelindung yang melekat pada mukosa rongga mulut dan menghasilkan suatu bariermekanik terhadap daerah yang terkena.

8. ENKASARI LOZENGESKomposisi Tiap takaran untuk dewasa mengandung : Sari daun Saga (arbrus Precatorius Folia) : 0,167 %.Setara dengan bubukdaun kering

Sari Daun Sirih (Piper Betle Folia) : 1,00 %. Setara dengan daun segar

Sari Akar Kayu Manis (Liquiritiae Radix) : 0,044 %. Setara dengan bubukakar kering

Mentholum : 0,022 %Sariawan disebabkan oleh gangguan-gangguan pada alat-alat pencernaan.Obat asli Indonesia masih banyak yang belum diselidiki meskipun khasiatnya sudah banyak diketahui. Sebagai contoh dapat dikemukakan daun saga dan akar kayu manis.Kedua obat ini sudah lama digunakan oleh nenek moyang kita sebagai obat sariawan. Meskipun demikian sampai sekarang orang masih bertanya-tanya zat-zat apa dan bagaimana bekerjanya zat-zat yang ada dalam kedua bahan ini.Akhir-akhir ini ternyata bahwa akar kayu manis misalnya, kecuali Glycyrrhizin terdapat suatu zat lain yang bekerja spasmolitik, zat mana masih harus ditentukan identitasnya. Zat ini ternyata efektif untuk menghilangkan gangguan-gangguan dalam lambung danduodenum (usus dua belas jari).Daun sirih terkenal khasiatnya sebagai antiseptikum. Dalam obat sariawan ENKASARI, antiseptikum ini adalah untuk mencegah superinfeksi, yang mudah timbul pada radang-radang sariawan di mulut kalau dibiarkan tanpa pengobatan.Mentholum menyegarkan, menghilangkan bau dalam mulut serta meniadakan rasa nyeri yang disebabkan oleh radang sariawan. Maka kombinasi daun sagaakarkayu manis daun sirihmentholum dalam larutan optimum sangat baikuntuk mengobati sariawan9. Hemiseal Mouth Rinse

Komposisi: Feracrylum...1% w/v Aqua... G.sIndikasi: Perdarahan Gusi

Perdarahan kapiler selama bedah mulut minor

Memiliki efek anti Mikroba

Non Alkohol

Non StainingPengobatan StomatitisTriamcinolone acetonide 1mg : Bufacomb, Kenalog

Xerostomia

Xerostomia didefinisikan sebagai keluhan subjektif dari mulut kering yang disebabkan oleh penurunan produksi saliva.

Xerostomia adalah kondisi yang berhubungan dengan penurunan penghasilan saliva dan perubahan dalam komposisi saliva seperti saliva menjadi kental. Xerostomia juga berkaitan dengan gangguan mengunyah, gangguan bicara, gangguan pengecapan, halitosis, dan meningkatnya infeksi oral

Terapi : Pemberian cairan pengganti saliva baik metal selulosa atau mucin

Anatomi Gigi

Karies Email, Karies Dentin, Karies PulpaKaries Email (Superficial)

Di mana karies baru mengenai enamel saja, sedangkan dentin belum terkena

Karies Dentin (Media)

Di mana karies sudah mengenai dentin, tetapi belum melebihi setengah dentin.

Karies Pulpa (Profunda)

Di mana karies sudah mengenai lebih dari setengah dentin dan kadang-kadang sudah mengenai pulpa.

Iritasi Pulpa (Pulpitis)Pulpitis Reversibel:Merupakan kondisi inflamasi ringan hingga sedang karena adanya stimuli/rangsangan dan puilpa mampu kembali pada keadaan tidak terinfeksi setelah stimukus ditiadakan

Penyebab : Riwayat trauma oklusi, termal, bakteri dan kimiawi

Subjektif: Rasa sakit yang tajam dan sebentar, berlangsung beberapa detik

Tidak spontan

Peka terhadap stimulus

Objektif:Histopatologi :

hiperemis, dentin reparative, pembuluh darah melebar, ekstravasasi cairan edema, dan adanya sel inflamasi

Tes Pulpa

: Memberikan respon

Tes Periapeks: Tidak sensitive

Radiologis

: Normal

Pulpitis Irreversible:Kondisi inflamasi pulpa yang persisten, dapat simptomatis/asimptomatis.

Subjektif:Rasa sakit spontan, tajam, menusuk selama beberapa menit hingga jam, dan kadang pasien tidak dapat tidur

Objektif:Histopatologis:

Inflamasi akut dan kronis pada pulpa, leukosit polimorfonuklear, eksudat dan limfosit

Tes Pulpa

: Memberikan respon

Tes Periapeks: Memberikan respon nyeri jika dipalpasi atau perkusi

Radiologis:Menunjukkan sedikit penebalan ligament periodontal, kadang erosi lamina dura.

Nekrose Pulpa

Merupakan matinya jaringan pulpa seluruhnya/sebagian. Disebabkan adanya inflamasi atau injuri kronik yang menyebabkan infark iskemik dan mengakibatkan kematian pulpa.

Subjektif:Tidak ada rekasi terhadap stimulus

Tes pulpa:Tidak memberikan respon

Radiologis:Penebalan ligament periodontal dan adanya radioilusen periapikal

Terdapat 2 nekrosis pulpa :

Likuefaksi:Pengentalan dan pencairan, terjadi bila enzim proteolitik mengubah jaringan menjadi massa yang lunak, cairan atau debris amorfus

Koagulasi:Bagian jaringan yang dapat larut mengendap atau diubah menjadi bahan solid

Periodontitis

Periodontitis adalah peradangan atau infeksi pada jaringan penyangga gigi ( jaringan periodontium). Yang termasuk jaringan penyangga gigi adalah gusi,tulang yang membentuk kantong tempat gigi berada, dan ligamen periodontal (selapis tipis jaringan ikat yang memegang gigi dalam kantongnya dan juga berfungsi sebagai media peredam antara gigi dan tulang).

Suatu keadaan dapat disebut periodontitis bila perlekatan antara jaringan periodontal dengan gigi mengalami kerusakan. Selain itu tulang alveolar (tulang yang menyangga gigi) juga mengalami kerusakan. Periodontitis dapat berkembang dari gingivitis (peradangan atau infeksi pada gusi) yang tidak dirawat. Infeksi akan meluas dari gusi ke arah tulang di bawah gigi sehingga menyebabkan kerusakan yang lebih luas pada jaringan periodontal.

Antibiotik

Spektrum luas:Ampicilin, Amoksisilin, hetacilin, tetraciclin, kloramfenikol, gentamicin

Spektrum sempit:

Gram positif

:benzilpenicillin, cloxacillins, cephalosporin, eritomycin

Gram negative

:poliymixin B, collistin

AntibiotikDosis DewasaIndikasiKontraindikasi

Ampicilin250-500 mg 2-3 kali sehariPengobatan paska bedah baik minor maupun mayor, pengobatan infeksi gram positif dan negatifHipersensitivitas, hati-hati pada kehamilan, menyusui

Amoksisislin250-500 mg 3 kali sehariPengobatan paska bedah baik minor maupun mayor, pengobatan infeksi gram positif dan negative, infeksi kulit, luka selulitisHipersensitivitas, jika ada kegagalan ginjal dosis dewasa