ilmu penyakit gilut
-
Upload
sisi-artayasuinda -
Category
Documents
-
view
71 -
download
4
description
Transcript of ilmu penyakit gilut
Ilmu Penyakit Gigi dan Mulut
Pendahuluan
• Tujuannya : mengenal/ mengetahui penyakit gigi dan mulut beserta kelainannya, dan hubungannya dengan kesehatan tubuh secara keseluruhannya, serta merujuk kedokter ahli.
• Batasan dari Rongga Mulut• Organ dalam mulut• Fungsi gigi dan mulut
BATASAN RONGGA MULUT
Rongga mulut dibatasi oleh :• Anterior : bibir• Lateral : mukosa pipi• Posterior : uvula pada palatum mole,
pharing• Superior : palatum, maxilla, dasar
sinus maxillaris
• Inferior : dasar mulut, lidah, mandibula
Jaringan dalam rongga mulut ialah jaringan keras dan jaringan lunak.
Jaringan lunak : mukosa mulut, pipi, bibir, gingiva, lidah, palatum.
Jaringan keras : tulang rahang atas dan bawah dan gigi geligi.
Mukosa mulut selalu basah karena adanya kelenjar Saliva yang mengeluarkan air liur
PERAN / FUNGSI MULUT DAN GIGI
Mulut merupakan pintu masuk makanan, minuman, udara, mikroba.
Mulut dengan gigi didalamnya merupakan alat pencerna makanan, berkomunikasi, estetis (keindahan). Gigi merangsang pertumbuhan tulang rahang
Mulut merupakan cermin kesehatan tubuh, karena sering ditemukan gejala awal dari suatu penyakit tampak didalam mulut
Pertumbuhan dan perkembangan mulut dan gigi
• Embriologi dan Anatomi
• Gangguan Pertumbuhan dan Perkembangan gigi dan mulut
Primary embryonic layers
• Ectoderm----->- Bag. Luar tubuh, Oral cavity, Nasal cavity, Sistim syaraf, Sinus, Enamel gigi,
• Mesoderm---->- Skeleton, Otot, Pembuluh darah, Pembuluh lymphe, Ginjal, Beberapa Organ dalam, Dentin gigi, Cementum gigi, Pulpa gigi, Periodontium,
• Endoderm----->- Pharyng, Perut, usus, Paru-paru, Kantung kencing, Vagina, Uretra
Pertumbuhan/perkembangan muka dan rongga mulut
I. Frontal Processus : 1. Median Nasal Process : a. Bag. Tengah dan ujung hidung Tip of the nose. b. Nasal septum. c. Globular process – Philtrum bibir atas, Palatum bag.Premaxillary.
2. Lateral Nasal Process : a. Dinding hidung kiri & kanan b. Infraorbital area kiri & kanan.
II. Branchial Arch I : 1. Mandibular Arch (lengkung Mandibula) :
a. Rahang bawah, b. Bag. Bawah muka,
c. Bag. Anterior lidah,
2. Maxillary Process :
a. Lateral Palatine Process, kecuali Premaxillary, b. Bag. Atas dairy pipi,
c. Ujung-ujung bibir atas.
III. Branchial Arch II dan III : Bagian posterior dari Lidah
Mekanisme: - Pada ventral ujung cephalic embryo terjadi invaginasi pada
ectodermnya. Cekungan ini adalah cikal bakal terjadinya Stomodium atau Primitive mouth. Ectoderm akan berkontak dengan endoderm dibag. Foregut ( Primitive Digestive tract. Bag. Cephalic ). Dalam hal ini tak ada mesoderm,perlekatan
ini menjadi membran Bucopharingeal letaknya dekat dengan bakal Tonsil dan memisahkan Stomodeum dan Foregut.
Pada minggu ke-4 membran tsb ruptur, terjadinya komunikasi antara Stomodeum dan Primitive digestive tract. Sebelumnya pada minggu ke-3 terbentuk Anterior Hypofise
asal dari Rathke’s pouch, ectoderm didepan Bucopharingeal membran bag.atap mengalami invaginasi.