Tugas 1 Perbedaan Sak
2
Ringkasan perbedaan SAK Komersial, SAK ETAP, SAK Syarian dan Standar Akuntansi Pemerintahan SAK Komersial SAK ETAP SAK Syariah PENGGUNA • Entitas yang berorientasi pada laba yaitu perusahaan. • Entitas yang ada di dalam perusahaan. Seperti: investor, kreditor, manajemen perusahaan • Entitasyang tidak memiliki akuntabilitas publik yang signifikan. • Entitas yang menerbitkan laporan keuangan untuk tujuanumum bagi pengguna eksternal seperti kreditur. • Entitas yang memiliki akuntabilitas public signifikan dapat menggunakan SAK ETA jika otoritas ber!enang membuat regulasi mengi"inkan penggunaan SAK ETA. Entitas yang melakukan transaksi syariah. Seperti, investor, pemberi dana #arah, pemilik dana syirkah temporer, pemilikdana titipan, pembayardan penerima"akat, infa#, dan penga!as syariah. MANAAT Agar entitas dapat memberikan informasi tentang posisi keuangan, kinerja dan perubahan posisi keuangan suatuperusahaan yang berguna untuk berbagai pengguna dalam membuat keputusan ekonomi. Agar entitasdapat menyediakan informasi keuangan, kinerja keuangan, dan laporan arus kas suatu entitas yang bermanfaat bagi sejumlah besar pengguna dalam pengambilan keputusan ekonomi oleh siapapun yang tidak dalam posisi dapat meminta khusus untuk memenuhi kebutuhan informasi tertentu. Agar entitas syariah dapat menyediakan informasiposisi keuangan, kinerja keuangan, dan laoran arus kasnya, sehingga dapat digunakan dalam pengambilan keputusan. !AP"RAN KEUANGAN $aporan keuangan meliputi: a. $aporan posisi keuangan b. %nformasi yang disajikan dalam laporan posisi keuangan c. embedaan asset lancar dan tidak lancar d. embedaan labilitas jangka pendek dan jangka panjang e. Asset lancar f. $iabilitas jangka pendek g. %nformasi yang disajikan dalam laporan posisi keuangan atau catatan atas laporan keuangan $aporan keuangan meliputi: a. &eraca b. $aporan laba rugi c. $aporan perubahan ekuitas yang juga menunjukkan: ' Seluruh perubahan dalam ekuitas ' erubahan ekuitas selain perubahan yang timbul dari d. Transaksi dengan pemilik dalam kapasitasnya sebagai e. emilik f. $aporan arus kas g. (atatan ataslaporan keuangan yang berisi ringkasan h. Kebijakan akuntansi yang signifikan dan informasi i . enjelasan lainnya. $aporan keuangan komersial: a. $aporan posisi keuangan b. $aporan laba rugi c. $aporan arus kas d. $aporan perubahan ekuitas $aporan Keuangan Sosial: a. $aporan sumber dan penggunaa "akat b. $aporan dana kebajikan. Komponen laporan keuangan lainnya yang mencerminkan kegiatan entitas syariah. KARAKTER#ST#K KUA!#TAT# #N"RMAS# ). *apat dipahami +. ealibilitas -penyajian yang sebenarnya, substansi mengunggulibentuk, netral, pertimbangan sehat, kelengkapan /. elevan -materialitas 0. *apat dibandingkan ). *apat dipahami +. elevan /. 1aterialitas 0. Keandalan 2. Substansi mengungguli bentuk 3. ertimbangan sehat 4. Kelengkapan 5. *apat dibandingkan 6. Tepat !aktu ). *apat dipahami +. ealibilitas -penyajian yang sebenarnya, substansi mengungguli bentuk, netral, pertimbangan sehat, kelengkapan /. elevan -materialitas 0. *apat dibandingkan 1
-
Upload
shabrina-dea-saraswati -
Category
Documents
-
view
23 -
download
1
description
Perbedaan Sak
Transcript of Tugas 1 Perbedaan Sak
Ringkasan perbedaan SAK Komersial, SAK ETAP, SAK Syarian dan Standar Akuntansi Pemerintahan
SAK KomersialSAK ETAPSAK Syariah
PENGGUNA
Entitas yang berorientasi pada laba yaitu perusahaan. Entitas yang ada di dalam perusahaan. Seperti: investor, kreditor, manajemen perusahaan Entitas yang tidak memiliki akuntabilitas publik yang signifikan. Entitas yang menerbitkan laporan keuangan untuk tujuan umum bagi pengguna eksternal seperti kreditur. Entitas yang memiliki akuntabilitas public signifikan dapat menggunakan SAK ETAP jika otoritas berwenang membuat regulasi mengizinkan penggunaan SAK ETAP.Entitas yang melakukan transaksi syariah. Seperti, investor, pemberi dana qarah, pemilik dana syirkah temporer, pemilik dana titipan, pembayar dan penerima zakat, infaq, dan pengawas syariah.
MANFAAT
Agar entitas dapat memberikan informasi tentang posisi keuangan, kinerja dan perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang berguna untuk berbagai pengguna dalam membuat keputusan ekonomi.Agar entitas dapat menyediakan informasi keuangan, kinerja keuangan, dan laporan arus kas suatu entitas yang bermanfaat bagi sejumlah besar pengguna dalam pengambilan keputusan ekonomi oleh siapa pun yang tidak dalam posisi dapat meminta khusus untuk memenuhi kebutuhan informasi tertentu.Agar entitas syariah dapat menyediakan informasi posisi keuangan, kinerja keuangan, dan laoran arus kasnya, sehingga dapat digunakan dalam pengambilan keputusan.
LAPORAN KEUANGAN
Laporan keuangan meliputi:a. Laporan posisi keuanganb. Informasi yang disajikan dalam laporan posisi keuanganc. Pembedaan asset lancar dan tidak lancard. Pembedaan labilitas jangka pendek dan jangka panjange. Asset lancarf. Liabilitas jangka pendekg. Informasi yang disajikan dalam laporan posisi keuangan atau catatan atas laporan keuanganLaporan keuangan meliputi:a. Neracab. Laporan laba rugic. Laporan perubahan ekuitas yang juga menunjukkan: Seluruh perubahan dalam ekuitas Perubahan ekuitas selain perubahan yang timbul darid. Transaksi dengan pemilik dalam kapasitasnya sebagaie. Pemilikf. Laporan arus kasg. Catatan atas laporan keuangan yang berisi ringkasanh. Kebijakan akuntansi yang signifikan dan informasii. Penjelasan lainnya.Laporan keuangan komersial:a. Laporan posisi keuanganb. Laporan laba rugic. Laporan arus kasd. Laporan perubahan ekuitasLaporan Keuangan Sosial:a. Laporan sumber dan penggunaa zakatb. Laporan dana kebajikan.Komponen laporan keuangan lainnya yang mencerminkan kegiatan entitas syariah.
KARAKTERISTIK KUALITATIF INFORMASI
1. Dapat dipahami2. Realibilitas (penyajian yang sebenarnya, substansi mengungguli bentuk, netral, pertimbangan sehat, kelengkapan)3. Relevan (materialitas)4. Dapat dibandingkan5. Kendala realevansi dan realibilitas (keterbatasan waktu, keseimbangan antara biaya dan manfaat, keseimbangan karakteristik kualitatif)1. Dapat dipahami2. Relevan3. Materialitas4. Keandalan5. Substansi mengungguli bentuk6. Pertimbangan sehat7. Kelengkapan8. Dapat dibandingkan9. Tepat waktu10. Seimbang Antara manfaat dan biaya1. Dapat dipahami2. Realibilitas (penyajian yang sebenarnya, substansi mengungguli bentuk, netral, pertimbangan sehat, kelengkapan)3. Relevan (materialitas)4. Dapat dibandingkan5. Kendala realevansi dan realibilitas (keterbatasan waktu, keseimbangan antara biaya dan manfaat, keseimbangan karakteristik kualitatif)
DASAR PENGUKURAN
Nilai wajarBiaya historis atau Nilai wajarBiaya historis
ASUMSI DASAR
Dasar akrualDasar akrualPenyusunan laporan keuangan: Dasar akrual da going concernPenghitungan bagi hasil usaha: Dasar kas
Standar Akuntansi PemerintahanPENGGUNAPemerintahan pusat dan daerah
MANFAATUntuk memberi manfaat lebih baik bagi para pemangku kepentingan, baik para pengguna maupun pemeriksa laporan keuangan pemerintah, dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan.
LAPORAN KEUANGANLaporan keuangan meliputi:a. Laporan realisasi anggaranb. Laporan perubahan saldo anggaran lebihc. Neracad. Laporan operasionale. Laporan arus kasf. Laporan perubahan ekuitasg. Catatan atas laporan keuangan
KARAKTERISTIK KUALITATIF INFORMASI1. Relevan2. Andal3. Dapat dibandingkan4. Dapat dipahami.
DASAR PENGUKURANBiaya historis
ASUMSI DASARPengakuan pendapatan dan biaya: dasar kasPengakuan asset, kewajiban dan ekuitas: dasar akrual
2
