Tm 7 Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM)

14
PAJAK PENJUALAN BARANG MEWAH

Transcript of Tm 7 Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM)

Page 1: Tm 7 Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM)

PAJAK PENJUALAN BARANG MEWAH

Page 2: Tm 7 Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM)

PAJAK PENJUALAN BARANG MEWAH

• PengertianPajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) merupakan pungutan resmi tambahan selain PPN atas o penyerahan BKP yang Tergolong Mewah yang dilakukan

oleh PKP yang menghasilkan BKP tersebut di dalam Daerah Pabean atau

o atas impor Barang Kena Pajak Yang Tergolong Mewah.

Page 3: Tm 7 Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM)

• Kategori BKP Tergolong Mewah adalah :– barang tersebut bukan merupakan barang kebutuhan

pokok; atau– barang tersebut dikonsumsi oleh masyarakat

tertentu;atau

– pada umumnya barang tersebut dikonsumsi olehmasyarakat berpenghasilan tinggi; atau

– barang tersebut dikonsumsi untuk menunjukkan status; atau

– apabila dikonsumsi dapat merusak kesehatan dan moral masyarakat, serta mengganggu ketertiban masyarakat, seperti minuman beralkohol.

Page 4: Tm 7 Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM)

• Kharakteristik PPnBM– sebagai pungutan resmi tambahan selain PPN atas :

• Penyerahan BKP Yang Tergolong Mewah yang dilakukan oleh Pengusaha yang menghasilkan BKP Yang Tergolong Mewah tersebut di dalam Daerah Pabean dalam kegiatan usaha atau pekerjaannya;

• impor BKP Yang Tergolong Mewah.– dikenakan hanya satu kali pada waktu penyerahan BKP Yang

Tergolong Mewah oleh Pengusaha yang menghasilkan atau pada waktu impor.

– PPnBM yang telah dibayar tidak dapat dikreditkan dengan PPnBM yang terutang.

– PKP yang mengekspor BKP Yang Tergolong Mewah dapat meminta kembali PPnBM yang telah dibayar pada waktu perolehan BKP Yang Tergolong Mewah tersebut. (psl 10 UU PPN)

Page 5: Tm 7 Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM)

• Tujuan pengenaan PPnBM• menciptakan keseimbangan pembebanan pajak antara

konsumen yang berpenghasilan rendah dengan konsumen yang berpenghasilan tinggi;• pengendalian pola konsumsi atas Barang Kena Pajak

Yang Tergolong Mewah; • perlindungan terhadap produsen kecil atau tradisional;• untuk mengamankan penerimaan negara.

Page 6: Tm 7 Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM)

• Subjek dan Objek PPnBM– Subjek PPnBM• PKP yang menghasilkan BKP yang tergolong mewah• PKP yang mengimpor barang yang tergolong mewah

– Objek PPnBM• Penyerahan barang berwujud yang tergolong mewah• Impor barang berwujud yang tergolong mewah

Page 7: Tm 7 Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM)

• Pengelompokkan PPnBM– Kelompok Barang Kena Pajak yang Tergolong

Mewah selain kendaraan bermotor, berdasarkan PP 145 tahun 2000 jo. PP 55 tahun 2004,

– Kelompok Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah kendaraan bermotor, berdasarkan PP 145 tahun 2000 jo. PP 12 tahun 2006

Page 8: Tm 7 Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM)

• Saat PPnBM Terutang• Saat penyerahan BKP yang tergolong mewah

– atas penyerahan kendaraan bermotor hasil perakitan di dalam Daerah Pabean:• terutang pada saat penyerahan kendaraan bermotor hasil perakitan dari pabrikan

kendaraan bermotor kepada pihak lain.• terutang pada saat penyerahan kendaraan bermotor hasil perakitan dari Industri

Perakitan/ Karoseri kepada pihak yang menyuruh melakukan perakitan– atas penyerahan kendaraan bermotor berupa kendaraan angkutan orang

hasil pengubahan dari kendaraan sasis atau kendaraan angkutan barang:• terutang pada saat penyerahan kendaraan bermotor hasil pengubahan dari

pabrikan kendaraan bermotor kepada pihak lain,• terutang pada saat penyerahan kendaraan bermotor hasil pengubahan dari

Industri Perakitan/Karoseri kepada pihak yang menyuruh melakukan pengubahan,• Saat impor BKP yang tergolong mewah

– atas impor kendaraan CBU terutang pada saat barang tersebut dimasukkan ke dalam Daerah Pabean.

Page 9: Tm 7 Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM)

• Mekanisme Pengenaan PPnBM– atas kendaraan bemotor yang tergolong mewah

• Dasar pengenaan pajakuntuk penyerahan BKP kendaraan bermotor tergolong mewah DPPnya harga jual.

• Nilai impor • Dalam hal hubungan istimewa : harga pasar yang wajar

– atas selain kendaraan bemotor yang tergolong mewah• DPP hunian mewah, apartemen, kodominium, town house &

sejenisnya adalah harga jual tidak termasuk tanah

Page 10: Tm 7 Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM)

– Tidak dikenakan atas impor atau penyerahan kendaraan bemotor KMK 355 tahun 2003 :• dalam bentuk CKD (Completed Knock Down)• dalam bentuk sasis• angkutan barang• beroda dua dgn kapasitas silinder s.d. 250. CC• Kendaraan bermotor untuk pengangkutan 16 (enam

belas) orang atau lebih termasuk pengemudi.

Page 11: Tm 7 Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM)

• Kendaraan Bermotor yang dibebaskan dari pengenaan PPnBM– Kendaraan bermotor berupa kendaraan ambulan,

kendaraan jenazah, kendaraan pemadam kebakaran, kendaraan tahanan,

– kendaraan pengangkutan umum; – Kendaraan protokoler kenegaraan; – Kendaraan bermotor untuk pengangkutan 10

(sepuluh) orang sampai dengan 15 (lima belas) orang termasuk pengemudi, yang digunakan untuk kendaraan dinas TNI atau POLRI;

– Kendaraan patroli TNI/POLRI.

Page 12: Tm 7 Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM)

• PPnBM terutang

PPnBM terutang = tarif pajak x DPP

Page 13: Tm 7 Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM)

• Pengusaha Kena Pajak "AZH" mengimpor Barang Kena Pajak tergolong mewah dengan harga jual Rp 500.000.000. Barang Kena Pajak tersebut, dikenakan PPN dan PPnBM masing-masing tarif 10 % dan 20%. Dengan demikian, penghitungan Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah yang terutang atas impor Barang Kena Pajak tersebut adalah : – Dasar Pengenaan Pajak = Rp

500.000.000– Pajak Pertambahan Nilai :

10% x Rp50.000.000 = Rp 50.000.000 (dapat dikreditkan)– Pajak Penjualan Atas Barang Mewah :

20% x Rp500.000.000 = Rp 100.000.000 (tidak dapat dikreditkan)

Page 14: Tm 7 Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM)

• Berdasarkan pasal 10 ayat 3 UU PPN ditegaskan bahwa :

• Pengusaha Kena Pajak yang mengekspor Barang Kena Pajak Yang Tergolong Mewah dapat meminta kembali Pajak Penjualan Atas Barang Mewah yang telah dibayar pada waktu perolehan Barang Kena Pajak Yang Tergolong Mewah yang diekspor tersebut.