TINEA BARBAE.pptx
-
Upload
ayutiarapratiwi -
Category
Documents
-
view
234 -
download
0
Transcript of TINEA BARBAE.pptx
TINEA BARBAE
TIARA AYU PRATIWI131211201
DEFINISI
• Bentuk infeksi jamur dermatofita pada daerah dagu / jenggot yang menyerang kulit dan folikel rambut
EPIDEMIOLOGI
• Biasanya pd pria dewasa• Lebih sering pada kulit putih
Faktor resiko
• laki-laki di pedesaan (petani, peternak sapi)• Daerah tropis dan kelembaan tinggi• Higiene kurang baik • Faktor yang mempermudah infeksi- Kotor- Paparan binatang (lembu, anjing)- Benda yang terkontaminasi (pisau cukur,
gunting tukang cukur)
MANIFESTASI KLINIS
• Gatal dan pedih pd daerah yan terkena• Bintik-bintik kemerahanyang kadang bernanah
PX KULIT
• Lokalisasi: biasanya pada daerah dagu /jenggot tp dapat menyebar ke wajah dan leher
• Efloresensi: rambut daerah yang terkena menjadi rapuh dan tidak mengkilat, tampak reaksi radang pd folikel brp kemerahan, edema, eritema, kadang ada pustul
GAMBATRAN HISTOPATOLOGIK
• Pd batang dan folikel rambut kadang tampak organisme
• Tp jarang pada lesi yang dalam• Pd keadaan kronik terlihat nanah, sel raksasa
dan infiltrasi sel radang kronik
PX LAB
• Lampu wood: fluoresensi kehijauan• KOH 10-20%: hifa ektorik/endotorik• Kultur dengan dekstrose sabouroud
PENTALAKSANAAN• Umum: rambut daerah janggut dicukur bersih jaga kebersihan umum• Sistemik - Gliseovullfin 500mg – 1 gr/hr slm 2-4 mgg- Itrakonazol 100 mg/hr 2 mgg- Ketokonazol 200 mg /hr selama 3 mgg
• Topikal - Kompres sol. Kalium permaganas 1:4000 sol as.salisilat 0,025% 2-3 kali sehari- Antifungi ketokonazol krim ointment 2% 5-7hr itrakonazol 1% 5-7hr-antibiotik mencegah infeksi sekunde
PROGNOSIS
• BAIK