Terapi Non Farmakologi Skizofrenia

5
7/21/2019 Terapi Non Farmakologi Skizofrenia http://slidepdf.com/reader/full/terapi-non-farmakologi-skizofrenia 1/5  Terapi Non Farmakologi Ada beberapa pendekatan psikososial yang dapat digunakan untuk pengobatan skizofrenia. Intervensi psikososial merupakan bagian dari perawatan yang komprehensif dan dapat meningkatkan kesembuhan jika diintegrasikan dengan terapi farmakologis. Intervensi psikososial ditujukan untuk memberikan dukungan emosional pada pasien. Pilihan pendekatan dan intervensi psikososial didasarkan kebutuhan khusus pasien sesuai dengan keparahan penyakitnya . Program for Assertive !ommunity Treatment "PA!T PA!T merupakan program rehabilitasi yang terdiri dari manajemen kasus dan Intervensi aktif oleh satu tim menggunakan pendekatan yang sangat terintegrasi. Program ini diran#ang khusus untuk pasien yang fungsi sosialnya buruk dan bertujuan untuk men#egah kekambuhan dan memaksimalkan fungsi sosial dan pekerjaan. $nsur%unsur kun#i dalam PA!T adalah menekankan kekuatan pasien dalam beradaptasi dengan kehidupan masyarakat& penyediaan dukungan dan layanan konsultasi untuk pasien& memastikan bahwa pasien tetap dalam program perawatan. 'aporan dari bebarapa penelitian menunjukan bahwa PA!T efektif untuk memperbaiki gejala& mengurangi lama perawatan di rumah sakit dan memperbaiki kondisi kehidupan se#ara umum (. Intervensi keluarga Prinsipnya adalah bahwa keluarga pasien harus dilibatkan dan terlibat dalam penyembuhan pasien. Anggota keluarga diharapkan berkontribusi untuk perawatan pasien dan memerlukan pendidikan& bimbingan dan dukungan serta pelatihan membantu mereka mengoptimalkan peran mereka. ). Terapi perilaku kognitif *alam terapi ini dilakukan koreksi atau modi+kasi terhadap keyakinan "delusi,& fokus terhadap halusinasi pendengaran dan menormalkan pengalaman psikotik pasien sehingga mereka bisa tampil se#ara normal. -eberapa penelitian menunjukkan bahwa terapi perilaku efektif dalam mengurangi frekuensi dan keparahan gejala positif. Namun ada risiko penolakan yang mungkin disebabkan oleh pertemuan mingguan yang mungkin terlalu membebani pasien%pasien dengan gejala negatif yang berat. . Terapi pelatihan keterampilan sosial  Terapi ini dide+nisikan sebagai penggunaan teknik perilaku atau kegiatan pembelajaran yang memungkinkan pasien untuk memenuhi tuntutan interpersonal& perawatan diri dan menghadapi tuntutan masyarakat. Tujuannya adalah memperbaiki kekurangan tertentu dalam fungsi sosial pasien. Terapi ini tidak efektif untuk men#egah kekambuhan atau mengurangi gejala /. Terapi 0lektrokonvulsif "0!T, *alam sebuah kajian sistematik menyatakan bahwa penggunaan 0!T dan kombinasi dengan obat%obat antipsikotik dapat dipertimbangkan sebagai pilihan bagi penderita skizofrenia terutama jika menginginkan perbaikan umum dan pengurangan gejala yang #epat "Ameri#an Psy#hiatri# Assosiated& (1),.

description

terapi skizofrenia

Transcript of Terapi Non Farmakologi Skizofrenia

Page 1: Terapi Non Farmakologi Skizofrenia

7/21/2019 Terapi Non Farmakologi Skizofrenia

http://slidepdf.com/reader/full/terapi-non-farmakologi-skizofrenia 1/5

 Terapi Non Farmakologi

Ada beberapa pendekatan psikososial yang dapat digunakan untuk

pengobatan skizofrenia. Intervensi psikososial merupakan bagian dari

perawatan yang komprehensif dan dapat meningkatkan kesembuhan jika

diintegrasikan dengan terapi farmakologis. Intervensi psikososial ditujukan

untuk memberikan dukungan emosional pada pasien. Pilihan pendekatan

dan intervensi psikososial didasarkan kebutuhan khusus pasien sesuai

dengan keparahan penyakitnya. Program for Assertive !ommunity Treatment "PA!T

PA!T merupakan program rehabilitasi yang terdiri dari manajemen

kasus dan Intervensi aktif oleh satu tim menggunakan pendekatan

yang sangat terintegrasi. Program ini diran#ang khusus untuk

pasien yang fungsi sosialnya buruk dan bertujuan untuk men#egah

kekambuhan dan memaksimalkan fungsi sosial dan pekerjaan.

$nsur%unsur kun#i dalam PA!T adalah menekankan kekuatan pasien

dalam beradaptasi dengan kehidupan masyarakat& penyediaan

dukungan dan layanan konsultasi untuk pasien& memastikan bahwa

pasien tetap dalam program perawatan. 'aporan dari bebarapa

penelitian menunjukan bahwa PA!T efektif untuk memperbaiki

gejala& mengurangi lama perawatan di rumah sakit dan

memperbaiki kondisi kehidupan se#ara umum(. Intervensi keluarga

Prinsipnya adalah bahwa keluarga pasien harus dilibatkan dan

terlibat dalam penyembuhan pasien. Anggota keluarga diharapkan

berkontribusi untuk perawatan pasien dan memerlukan pendidikan&

bimbingan dan dukungan serta pelatihan membantu mereka

mengoptimalkan peran mereka.). Terapi perilaku kognitif 

*alam terapi ini dilakukan koreksi atau modi+kasi terhadap

keyakinan "delusi,& fokus terhadap halusinasi pendengaran dan

menormalkan pengalaman psikotik pasien sehingga mereka bisa

tampil se#ara normal. -eberapa penelitian menunjukkan bahwa

terapi perilaku efektif dalam mengurangi frekuensi dan keparahan

gejala positif. Namun ada risiko penolakan yang mungkin

disebabkan oleh pertemuan mingguan yang mungkin terlalu

membebani pasien%pasien dengan gejala negatif yang berat.. Terapi pelatihan keterampilan sosial

 Terapi ini dide+nisikan sebagai penggunaan teknik perilaku atau

kegiatan pembelajaran yang memungkinkan pasien untukmemenuhi tuntutan interpersonal& perawatan diri dan menghadapi

tuntutan masyarakat. Tujuannya adalah memperbaiki kekurangan

tertentu dalam fungsi sosial pasien. Terapi ini tidak efektif untuk

men#egah kekambuhan atau mengurangi gejala/. Terapi 0lektrokonvulsif "0!T,

*alam sebuah kajian sistematik menyatakan bahwa penggunaan

0!T dan kombinasi dengan obat%obat antipsikotik dapat

dipertimbangkan sebagai pilihan bagi penderita skizofrenia

terutama jika menginginkan perbaikan umum dan pengurangan

gejala yang #epat "Ameri#an Psy#hiatri# Assosiated& (1),.

Page 2: Terapi Non Farmakologi Skizofrenia

7/21/2019 Terapi Non Farmakologi Skizofrenia

http://slidepdf.com/reader/full/terapi-non-farmakologi-skizofrenia 2/5

PsikoterapiIstilah psikoterapi berasal dari dua kata& yaitu psiko dan terapi.

Psiko artinya kejiwaan atau mental terapi adalah penyembuhan

atau usada. 2adi& kalau dibahasa Indonesiakan psikoterapi mungkin

dapat disebut usada jiwa atau usada mental. *e+nisi psikoterapi

memang sulit diberikan. 3anya se#ara umum bahwa psikoterapi

atau usada jiwa adalah proses formal interaksi antara dua pihak

atau lebih. 4ang satu adalah sebagai profesional penolong dan yang

lain adalah petolong "orang yang ditolong, dengan #atatan bahwa

interaksi itu menuju pada perubahan atau penyembuhan.

Perubahan itu dapat berupa perubahan rasa& pikiran& perilaku&

kebiasaan yang ditimbulkan dengan adanya tindakan profesional

penolong dengan latar ilmu perilaku dan teknik%teknik usada yangdikembangkannya. Psikoterapi dalam ilmu perilaku harus dilandasi

dengan data yang ditemukan selama proses wawan#ara. Psikoterapi

 juga bisa dikatakan suatu proses professional dengan kode etik

tertentu. 2adi kalau mahasiswa bertemu dan ada temannya yang

ingin konsultasi terus mahasiswa tersebut memberitahu #ara

peme#ahannya langsung saat itu tanpa asesmen yang adekuat& hal

itu tidak dapat dikatakan sebagai konseling ataupun psikoterapi.

Ada aturan%aturan tertentu kalau proses itu disebut psikoterapi.

Antara lain aturan itu menyangkut biaya& waktu& tempat& alat%alat

yang digunakan& teknik%teknik yang diterapkan& landasan teori yang

mendasari proses terapi. 2adi kalau suatu interaksi antar teman jelas bukan proses terapi atau konseling& meskipun mungkin

interaksi tersebut membawa perubahan. Tujuan Psikoterapi/

 Tujuan yang ingin di#apai dalam psikoterapi biasanya meliputi

beberapa aspek dalam kehidupan manusia seperti dibawah ini. .

5emperkuat motivasi untuk melakukan hal%hal yang benar. Tujuan

ini biasanya dilakukan melalui terapi yang sifatnya direktif dan

suportif. Persuasi dengan segala #ara dari nasehat sederhana

sampai pada hipnosis digunakan untuk menolong orang bertindak

dengan #ara yang tepat. (. 5engurangi tekanan emosi melalui

kesempatan untuk mengekspresikan perasaan yang mendalam.

Fokus di sini adalah adanya katarsis. Inilah yang disebut mengalamibukan hanya membi#arakan pengalaman emosi yang mendalam.

*engan mengulang pengalaman ini dan mengekspresikannya akan

menimbulkan pengalaman baru. ). 5embantu klien

mengembangkan potensinya. 5elalui hubungannya dengan terapis&

klien diharapkan dapat mengembangkan potensinya. Ia akan

mampu melepaskan diri dari +ksasi yang dialaminya. Ataupun ia

akan menemukan bahwa dirinya mampu berkembang ke arah yang

lebih positif. . 5engubah kebiasaan. Terapi memberikan

kesempatan untuk perubahan perilaku. Tugas terapiutik adalah

menyiapkan situasi belajar baru yang digunakan untuk mengganti

kebiasaan%kebiasaan yang kurang adaptif. Pendekatan perlakuan inisering digunakan dalam men#apai tujuan ini. /. 5engubah struktur

Page 3: Terapi Non Farmakologi Skizofrenia

7/21/2019 Terapi Non Farmakologi Skizofrenia

http://slidepdf.com/reader/full/terapi-non-farmakologi-skizofrenia 3/5

kognitif individu. 6truktur kognitif menggambarkan idenya

mengenai dirinya sendiri maupun dunia di sekitarnya. 5asalah

mun#ul biasanya karena terjadi kesenjangan antara struktur kognitif 

individu dengan kenyataan yang / dihadapinya. $ntuk itu struktur

kognitif perlu diubah untuk menyesuaikan dengan kondisi yang ada.

7. 5eningkatkan pengetahuan dan kapasitas untuk mengambilkeputusan dengan tepat. Tujuan ini hampir sama dengan tujuan

konseling. 8. 5eningkatkan pengetahuan diri. Terapi ini biasanya

menuntun individu untuk lebih mengerti akan apa yang dirasakan&

dipikirkan& dan dilakukannya. Ia juga akan mengerti mengapa ia

melakukan suatu tindakan tertentu. 9esadaran dirinya ini penting

sehingga ia akan lebih rasional dalam menentukan langkah

selanjutnya. Apa yang dulunya tidak disadarinya menjadi lebih

disadarinya sehingga ia tahu akan kon:ik%kon:iknya dan dapat

mengambil keputusan dengan lebih tepat. ;. 5eningkatkan

hubungan antar pribadi. 9on:ik yang dialami manusia biasanya

tidak hanya kon:ik intrapersonal tetapi juga interpersonal. 5anusiasejak lahir sampai mati membutuhkan manusia lain& sehingga ia

akan banyak tergantung dengan orang% orang penting dalam

hidupnya. *alam terapi individu dapat berlatih kembali untuk

meningkatkan hubungannya dengan orang lain sehingga ia akan

dapat hidup lebih sejahtera. Ia mampu berhubungan lebih efektif 

dengan orang lain. Terapi kelompok memberikan kesempatan bagi

individu untuk meningkatkan hubungan antar pribadi ini. <.

5engubah lingkungan sosial individu. 3al ini dilakukan terutama

terapi untuk anak% anak. Anak yang bermasalah biasanya hidup

dalam lingkungan yang kurang sehat. $ntuk itu terapi ditujukan

untuk orang tua dan lingkungan sosial di mana anak berada. Terapiyang berorientasi pada sistem banyak digunakan untuk

memperbaiki lingkungan sosial individu. 7 1. 5engubah proses

somatik supaya mengurangi rasa sakit dan meningkatkan

kesadaran individu. 'atihan relaksasi misalnya dapat digunakan

untuk mengurangi ke#emasan. 'atihan senam yoga& maupun

menari dapat digunakan untuk mengendalikan ketegangan tubuh.

. 5engubah status kesadaran untuk mengembangkan kesadaran&

kontrol& dan kreativitas diri. 5engartikan mimpi& fantasi perlu untuk

mengartikan akan apa yang dialaminya. *emikian juga meditasi

dapat mempertajam penginderaan individu. Tujuan%tujuan terapi di

atas biasanya saling mengait satu sama lainnya. Itu bukan berdirisendiri%sendiri. 5isalnya latihan tubuh dikombinasikan dengan

latihan meditasi. 5engembangkan potensi dapat dikombinasikan

dengan peme#ahan masalah. Peranan Psikoterapi Individual

 Terhadap Penderita 6kizofrenia Tidak ada satu pengobatan dapat

memperbaiki gejala dan kelainan yang terkait dengan skizofrenia

menggunakan satu terapi saja. 6eperti yang dituliskan dalam

Ameri#an Psy#hiatri# Asso#iation=s Pra#ti#e >uidelines for the

 Treatment of Patients with 6#hizophrenia& terapi yang diberikan

harus komprehensif& multimodal& dan dapat diterapkan se#ara

empiris terhadap pasien. 6ementara& pada saat ini ada obat untuk

skizofrenia yaitu penanganan farmakologis& psikoterapi& rehabilitasi&

dan dukungan masyarakat sehingga dapat menurunkan morbiditas

Page 4: Terapi Non Farmakologi Skizofrenia

7/21/2019 Terapi Non Farmakologi Skizofrenia

http://slidepdf.com/reader/full/terapi-non-farmakologi-skizofrenia 4/5

Page 5: Terapi Non Farmakologi Skizofrenia

7/21/2019 Terapi Non Farmakologi Skizofrenia

http://slidepdf.com/reader/full/terapi-non-farmakologi-skizofrenia 5/5

segera atau mengurangi se#ara langsung dari diskuilibrium akut. b.

5enghilangkan gejala sampai tahapan premorbid. #. 5emperbaiki

kembali keseimbangan psikis. d. 5elupakan pengalaman psikis

berlebih dan kon:ik. e. 5embantu dalam beradaptasi. f. 5emelihara

aspek kesehatan dari pasien dan meminimalkan pengaruh dari

kekurangan yang akan dialami. Psikoterapi Fleksibel Psikoterapiseperti ini mengandalkan berbagai strategi yang diterapkan se#ara

:eksibel& tergantung dari tipe pasien skizofrenia dan fase sakit yang

diderita. Pendekatan ini baru < dikembangkan guna sebagai bentuk

perawatan individu dan masih diuji se#ara empiris oleh >erry

3ogarty dan rekan%rekannya di $niversitas Pittsburgh. Tujuan dari

pendekatan ini yaitu memperbaiki kepribadian& penyesuaian sosial&

dan men#egah kekambuhan. Psikoterapi ini mengandalkan

kemampuan terapis untuk berpindah& :eksibel& dan merubah peran

terhadap semua pasien berdasarkan perubahan keadaan. 6elain itu&

terapis juga harus selalu mengingat tujuan membantu pasien serta

menerima& mempelajari& dan mengelola sendiri apa yangmenjadikan penyakit ini kronis.