Teori RevaRubin

download Teori RevaRubin

of 4

description

Konsep Kebidanan

Transcript of Teori RevaRubin

Teori Reva Rubin Penekanan Rubin dalam teori ini adalah pencapaian peran ibu. Untuk mencapai peran tersebut seorang wanita membutuhakn proses belajar melalui serangkaian aktivitas dan latihan-latihan. Dalam proses ini wanita diharapkan mampu mengidentifikasi bagaimana seorang mampu mengambil peran seorang ibu. Walaupun proses ini mungkin dapat melibatkan efek yang negatif misalnya dalam intervensi atau tindakan, namun teori ini sangat berarti bagi seorang wanita terutama calon ibu untuk mempelajari peran yang dialaminya kelak sehingga ia mampu beradaptasi dengan perubahan yang akan dihadapinya khususnya perubahan psikososial dalam kehamilan dan setelah melahirkan. Menurut Reva Rubin, seorang wanita sejak hamil sudah memiliki harapan-harapan antara lain:a. Kesejahteraan ibu dan bayib. Penerimaan dari masyarakatc. Penentuan identitas dirid. Mengetahui tentang arti memberi dan menerimaPerubahan Umum Pada Ibu Hamila. Cenderung lebih tergantung dan membutuhkan perhatian yang lebih untuk dapat berperan sebagai calon ibub. Mampu memperhatikan perkembangan janinnya.c. Membutuhkan sosialisasi.Tahap-tahap psikologis yang biasa dilalui oleh calon ibu dalam mencapai perannya :1) Anticipatory StageSeorang ibu mulai melakukan latihan peran dan memerlukan interaksi dengan anak yang lain.2) Honeymoon StageIbu mulai memahami sepenuhnya peran dasar yang dijalaninya. Pada tahap ini ibu memerlukan bantuan dari anggota keluarga yang lain.3) Plateu StageIbu akan mencoba apakah ia mampu berperan sebagai seorang ibu. Pada tahap ini ibu memerlukan waktu beberapa minggu sampai ibu kemudian melanjutkan sendiri.

4) DisengagementMerupakan tahap penyelesaian latihan peran sudah berakhir Aspek-aspek yang diidentifikasi dalam peran ibu adalah gambaran tentang idaman, gambaran diri dalam tubuh. Gambaran diri seorang wanita adalah pandangan wanita tentang dirinya sendiri sebagai bagian dari pengalaman dirinya,sedangkan gambaran tubuh adalah berhubungan dengan perubahan fisik yang terjadi selama kehamilan.

Arti Dan Efek Kehamilan Pada Pasangan1. Pasangan merasakan perubahan tubuh pasanganya pada kehamilan 8 (delapan) bulan sampai dengan tiga bulan setelah melahirkan.2. Lelaki juga mengalami perubahan fisik dan psikososial selama wanita hamil.3. Anak-anak akan dilahirkan merupakan gabungan dari tiga macam perbedaan, yaitu :a. Hubungan ibu dengan pasanganb. Hubungan ibu dengan janin yang berkembangc. Hubungan ibu dengan individu yang unik4. Ibu tidak pernah lagi menjadi sendiri5. Tugas yang harus dilakukan ibu atau pasangan dalam kehamilan :a. Percaya bahwa ia hamil dan berhubungan janin dalam satu tubuhb. Persiapan terhadap pemisahan secara fisik pada kelahiran janinc. Penyelesaian dan identifikasi kebingungan dengan peran transisi6. Reaksi yang umum pada kehamilan :a. Trimester satu : ambivalen, takut, tantasi, khawatir.b. Trimester dua : parasaan enak kebutuhan untuk mempelajari perkembangan dan pertumbuhan janin menjadi narsistik, pasif, introvent, egosentrik dan self centered.c. Trimester tiga : berperasaan aneh, semberono, jelek, menjadi introvert, merefleksikan terhadap pengalaman masa kecil.7. Aspek yang diidentifikasi dalam peran ibu :a. Ideal image: gambaran tentang idaman bayi sehat.b. Self image: gambaran tentang diri memandang tentang pengalaman yang dia lakukan.c. Body image: gambaran tubuh,gambaran ketika hamil dan setelah nifas

Beberapa tahapan aktifitas penting sebelum seseorang menjadi seorang ibu :1. Taking on (tahapan meniru)Seorang wanita dalam pencapaiaan sebagai ibu akan memulainya dengan meniru dan melakukan peran seorang ibu.2. Taking in (berfantasi)Seorang wanita sedang membayangkan peran yang dilakukannya. Introjektion (proses dimana seseorang meniru kedalam dirinya kelakuan, atribut, atau pecahan lainnya dari dunia sekitarnya, terutama dari orang-orang lain) , projection dan rejection merupakan tahap di mana wanita membedakan model-model yang sesuai dengan keinginannya3. Letting go (mengingat kembali)Wanita mengingat kembali proses dan aktifitas yang sudah di lakukannya. Pada tahap ini seorang akan meninggalkan perannya di masa lalu.Adaptasi Psikososial Pada Masa Post partum Keberhasilan masa transisi menjadi orang tua pada masa post partum dipengaruhi oleh :a. Respon dan dukungan dari keluargab. Hubungan antara melahirkan dengan harapan-harapanc. Pengalaman melahirkan dan membesarkan anak yang lalud. BudayaReva rubin mengklasifikasikan tahapan ini menjadi 3 tahap yaitu :1. Periode taking in (hari pertama hingga ke dua setelah melahirkan)a. Ibu masih pasif dan tergantung pada orang lainb. Perhatian ibu tertuju pada ke khawatiran pada perubahan tubuhnya.c. Ibu akan mengulangi pengalaman-pengalaman ketika melahirkand. Memerlukan ketenangan dalam tidur untuk mengembalikan keadaan tubuh kekondisi normale. Nafsu makan ibu biasanya bertambah sehingga membutuhkan peningkatan nutrisi. Kurangnya nafsu makan menandakan proses pengembalian kondisi tubuh tidak berlangsung normal.2. Periode taking hold (hari kedua hingga ke empat setelah melahirkan)a. Ibu memperhatikan kemampuan menjadi oramg tua dan meningkatkan tanggung jawab akan bayinya.b. Ibu memfokuskan perhatian pada pengontrolan fungsi tubuh, BAK, BAB dan daya tahan tubuh.c. Ibu cenderung terbuka menerima nasihat bidan dan kritikan pribadi.d. Ibu berusaha untuk menguasai keterampilan merawat bayi seperti menggendong, menyusui, memandikan dan mengganti popok. Kemungkinan ibu mengalami depresi post partum karena merasa tidak mampu membesarkan bayinya.3. Periode letting go (pulang kerumah)a. Terjadi setelah ibu pulang kerumah dan dipengaruhi oleh dukungan serta perhatian keluarga.b. Ibu sudah mengambil tanggung jawab dalam merawat bayi dan memahami kebutuhan bayi sehingga akan mengurangi hak ibu dalam kebebasan dalam hubungan sosial.Depresi post partum Banyak ibu mengalami perasaan let-down setelah melahirkan, sehubungan dengan seriusnya pengalaman melahirkan dan keraguan akan kemampuan untuk mengatasi masalah secara efektif dalam membesarkan anak. Umumnya depresi sedang dan mudah berubah, dimulai 2-3 hari setelah melahirkan dan dapat diatasi 2 pekan kemudian. Jarang menjadi patologis sampai psikosis post partum.Reva Rubin meneliti bagaimana ibu menggunakan berbagai indra penglihatan, penciuman dan sentuhan untuk menjadi akrab dengan bayi mereka. Pada tahun 1980-an, konsep bahwa ada waktu khusus yang tepat setelah lahir selama ibu menjadi emosional melekat pada bayi mereka mulai menerima kritik dari beberapa peneliti, meskipun perubahan dalam praktek rumah sakit bahwa penelitian tidak pernah dipertanyakan. Beliau adalah penulis The Identitas Ibu dan Pengalaman Ibu. Beliau juga mengungkapan mengenai perubahan umum yang sering terjadi pada ibu hamil, periode adaptasi psikososial pada waktu Post Partum, serta arti dan efek kehamilan pada pasangan.1