TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf ·...

98
i PENGARUH KELENGKAPAN SARANA PEMBELAJARAN DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SMK NEGERI 1 BATEALIT SKRIPSI Diajukan dalam rangka penyelesaian Studi Strata I Untuk mencapai gelar Sarjana Pendidikan Oleh SittatunNi’mah 5401410123 TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2015

Transcript of TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf ·...

Page 1: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

i

PENGARUH KELENGKAPAN SARANA PEMBELAJARAN DAN MINAT

BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SMK NEGERI 1 BATEALIT

SKRIPSI

Diajukan dalam rangka penyelesaian Studi Strata I

Untuk mencapai gelar Sarjana Pendidikan

Oleh

SittatunNi’mah

5401410123

TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2015

Page 2: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

ii

LEMBAR PENGESAHAN

Telah dipertahankan dihadapan sidAng panitia ujian skripsi Fakultas

Teknik Universitas Negeri Semarang Pada:

Hari :

Tanggal :

Panitia Ujian

Ketua Sekretaris

Dra.Hj. Wahyuningsih,M.Pd Dra. Sri EndahWahyuningsih,M.Pd

NIP. 196008081986012001 NIP. 196805281993032001

Pembimbing

AtiekZahrulianingdyah,M.Pd

NIP. 195412051983032001

Penguji 1 penguji 2

PudjiAstutiS.Pd, M.Pd Dra. EndangSetyaningsih

NIP. 197105031999032002 NIP. 195207141987022001

Page 3: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

iii

ABSTRAK

Sittatun Ni’mah.2014.” Pengaruh Kelengkapan Sarana Pembelajaran Dan

Minat Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar SMK Negeri 1 Batealit ”. Skripsi

Jurusan Teknologi Jasa dan Produksi PKK Konsentrasi Tata Boga S1, Universitas

Negeri Semarang. Dosen Pembimbing : Dr. Atiek Zahrulianingdyah, M.Pd.

Kata kunci : Kelengkapan Sarana Pembelajaran, Minat Belajar, Hasil Belajar

Proses belajar mengajar di sekolah akan berjalan dengan lancar jika ditunjang

dengan sarana yang memadai, baik jumlah, keadaan, maupun kelengkapannya. Jumlah

yang dimaksud adalah keberadaan dan banyak sedikitnya sarana yang dimiliki. Sarana

pendidikan yang dimaksud di sini adalah semua fasilitas yang diperlukan dalam proses

belajar mengajar baik yang bergerak maupun tidak bergerak agar pencapaian tujuan

pembelajaran dapat tercapai.

Tujuan penelitian ini adalah: 1) Mengetahui hasil belajar siswa pada mata pelajaran

pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 2) Mengetahui

kelengkapan sarana pembelajaran pada mata pelajaran pengolahan makanan Indonesia

yang ada di SMK Negeri 1 Batealit. 3) Mengetahui minat belajar siswa terhadap hasil

belajar pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 4) Mengetahui

pengaruh kelengkapan sarana pembelajaran dan minat belajar siswa terhadap hasil belajar

pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa

besar pengaruh kelengkapan sarana pembelajaran dan minat belajar siswa terhadap hasil

belajar pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit.

Populasi dalam penelitian ini adalah siswa Jurusan Tata Boga kelas XI SMK

Negeri 1 Batealit sebanyak 36 siswa. Variabel yang diteliti meliputi hasil belajar sebagai

variabel terikat dan kelengkapan sarana pembelajaran dan minat belajar sebagai variabel

bebas. Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi.

Dalam penelitian ini teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik non

probability sampling yaitu sampling jenuh. Data diperoleh dari dokumentasi dan angket.

Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis regresi ganda dan analisis deskriptif

persentase.

Hasil penelitian diperoleh gambaran bahwa kelengkapan sarana pembelajaran

jurusan Tata Boga SMK Negeri 1 Batealit termasuk dalam kategori sangat baik (36%),

kategori baik (39%), cukup baik (17%) dan dalam kategori yang kurang baik (8%).

Sedangkan minat belajar siswa kelas XI SMK Negeri 1 Batealit termasuk dalam kategori

sangat baik (61%), kategori baik (36%) dan dalam kategori yang kurang baik (3%). Hasil

analisis regresi ganda menunjukkan antara variabel kelengkapan sarana pembelajaran dan

minat belajar dengan hasil belajar menunjukkan koefisien arah regresi signifikan, yang

berarti terdapat pengaruh secara bersama-sama antara X1 dan X2 terhadap Y.

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa besarnya pengaruh

kelengkapan sarana pembelajaran dan minat belajar siswa terhadap hasil belajar

pengolahan makanan Indonesia secara simultan sebesar 48%, sedangkan sisanya

dipengaruhi oleh faktor-faktor lain diluar penelitian ini. Saran dari peneliti adalah agar

ada penelitian lanjutan tentang faktor-faktor lain selain variabel penelitian ini.

Page 4: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

iv

ABSTRACT

Sittatun Ni'mah.2014. "The Influence of Completeness Means Learning and

Interests Student in Learning Outcomes SMK Negeri 1 Batealit". Thesis Department

of Technology Services and Catering Production Concentration PKK S1, Semarang State

University. Supervisor: Dr. Zahrulianingdyah hissing, M.Pd.

Keywords: Completeness Means Learning, Interest in Learning, Learning Outcomes

Teaching and learning in school will go smoothly if supported by appropriate

means, as number, state, or completeness. The number means the existence and extent of

the facilities owned. Educational facilities in this research are all the necessary facilities

in the learning process both moving and non-moving that the achievement of educational

learning can be true.

The aim of this study were: 1) Knowing the student learning outcomes in subjects

Indonesian food processing class XI SMK Negeri 1 Batealit. 2) Knowing the

completeness of the means of learning in subjects Indonesian food processing in SMK

Negeri 1 Batealit. 3) Knowing students' interest towards learning outcomes Indonesian

food processing class XI SMK Negeri 1 Batealit. 4) Knowing the influence of

completeness means of learning and students' interest towards learning outcomes

Indonesian food processing class XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Knowing how much

influence the completeness of the means of learning and students' interest towards

learning outcomes Indonesian food processing class XI SMK Negeri 1 Batealit.

The population in this study were students of class XI Catering Department of

SMK Negeri 1 Batealit as many as 36 students. Variables examined included learning

outcomes as the dependent variable and completeness means of learning and interest in

learning as independent variables. Data obtained from the documentation and

questionnaire. Data were analyzed by multiple regression analysis and description

persentase analysis.

The results showed that complete learning Catering Departement of SMK Negeri 1

Batealit included in the excellent category (36%), both categories (39%), pretty good

(17%) and are in the poor category (8%). A student interest class XI SMK Negeri 1

Batealit included in the excellent category (61%), both categories (36%), and are in the

poor category (3%). The results of multiple regression analysis showed the completeness

variable means of learning and interest in learning with learning outcomes indicate

coefficients for independent variables (X1) 0.041, (X2) 0.090 and a constant 70.540 and

test the significance of test results the equation f regression of F at 15.216. At the 5%

error level with dk (2: 33) obtained F tabel of 3.28. It appears that F hit > F table, which

indicates that significant regression coefficients direction, which means that there are

significant jointly between the X1 and X2 towards Y.

Based on the results of this study concluded that the influence of completeness

means of learning and students' interest towards learning outcomes Indonesian food

processing simultaneously by 48%, while the rest is influenced by other factors outside of

this research.

Page 5: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

v

PERNYATAAN

Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa skripsi saya yang

berjudul “Pengaruh Kelengkapan Sarana Pembelajaran Dan Minat Belajar

Siswa Terhadap Hasil Belajar SMK Negeri 1 Batealit ” disusun berdasarkan

hasil penelitian saya dengan arahan dosen pembimbing. Sumber informasi

ataupun kutipan yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan telah

disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam daftar pustaka dibagian akhir

skripsi ini. Skripsi ini belum pernah diajukan untuk memperoleh gelar dalam

program sejenis diperguruan tinggi manapun.

Penulis

Sittatun Ni’mah

NIM.5401410123

Page 6: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

vi

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

“ Jangan pernah berhenti belajar untuk mengejar cita-cita ”.

PERSEMBAHAN

Skripsi ini ku persembahkan kepada :

1. Bapak dan Ibu tercinta,terima kasih atas

doa,dukungan dan kasih sayang yang

diberikan

2. Kakak dan adik-adikku tercinta

3. Almamaterku UNNES

Page 7: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan segala rahmat, hidayah serta inayah-Nya dalam penyusunan skripsi,

sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh

Kelengkapan Sarana Pembelajaran Dan Minat Belajar Siswa Terhadap Hasil

Belajar Pengolahan Makanan Indonesia Kelas XI SMK Negeri 1 Batealit”.

Skripsi ini dapat diselesaikan karena adanya bantuan dan motivasi dari

berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih

yang sebanyak-banyaknya kepada semua pihak yang telah membantu

terselesaikannya skripsi ini. Ucapan terimakasih ini penulis tujukan kepada yang

terhormat :

1. Bapak Drs. H. Muhammad Harlanu, M.Pd Dekan Fakultas Teknik

Universitas Negeri Semarang, yang telah memberikan ijin untuk

melaksanakan tugas skripsi.

2. Ibu Dra. Wahyuningsih M.Pd Ketua Jurusan TJP Fakultas Teknik

Universitas Negeri Semarang, yang telah memberikan ijin untuk

melaksanakan tugas skripsi.

3. Kepala sekolah SMK Negeri 1 Batealit, yang telah membantu dalam

menyelesaikan skripsi ini.

4. Ibu Dr. Atiek Zahrulianingdyah, M.Pd, dosen pembimbing yang telah

memberikan arahan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

5. Ibu Pudji Astuti S.Pd, M.Pd, dosen penguji 1 yang telah memberikan

arahan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Page 8: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

viii

6. Ibu Dra. Endang Setyaningsih, dosen penguji 2 yang telah memberikan

arahan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa masih terdapat kekurangan dalam

penulisan skripsi ini dan harapan penulis semoga penulisan skripsi ini dapat

bermanfaat bagi kita semua.

Semarang, Januari 2015

Penulis

Sittatun Ni’mah

Page 9: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

ix

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................... ii

ABSTRAK .......................................................................................................... iii

HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................... v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ..................................................................... vi

KATA PENGANTAR ........................................................................................ vii

DAFTAR ISI ...................................................................................................... ix

DAFTAR TABEL .............................................................................................. xii

DAFTAR GAMBAR.......................................................................................... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... 71

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah .............................................................................. 5

C. Tujuan Penelitian ............................................................................... 6

D. Manfaat Penelitian.............................................................................. 6

E. Penegasan Istilah……………………………………………………. 7

BAB II LANDASAN TEORI

A. Hasil Belajar .................................................................................................. 10

a. Pengertian Belajar ............................................................................... 10

b. Teori-teori Belajar ............................................................................... 11

c. Prinsip-prinsip Belajar ......................................................................... 13

d. Pengertian Hasil Belajar ...................................................................... 15

e. Pengertian Mata Pelajaran Pengolahan Makanan Indonesia ............... 18

B. Sarana Pembelajaran ...................................................................................... 19

1. Pengertian Kelengkapan Pembelajaran ............................................... 19

2. Pengertian Sarana Pembelajaran ......................................................... 20

Page 10: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

x

C. Minat Belajar ................................................................................................. 21

1. Pengertian Minat ................................................................................. 21

2. Minat Belajar Pengolahan Makanan Indonesia .................................. 21

3. Kedudukan Minat dalam Proses Belajar Anak ................................... 22

D. Kerangka Berfikir ........................................................................................... 28

E. Hipotesis ................................................................................................ 29

BAB III METODE PENELITIAN

A. Variabel Penelitian ........................................................................................ 30

B. Populasi Dan Sampel ..................................................................................... 31

C. Teknik Pengumpulan Data ............................................................................ 32

D. Instrumen Penelitian ...................................................................................... 33

E. Uji Coba Instrumen Penelitian........................................................................ 35

F. Teknik Analisis Data ...................................................................................... 39

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian ............................................................................................. 44

1. Deskripsi Umum SMK ............................................................................... 44

2. Deskripsi Hasil Penelitian .......................................................................... 46

a. Kelengkapan sarana pembelajaran .................................................... 46

b. Minat Belajar .................................................................................... 49

c. Hasil Belajar ...................................................................................... 51

B. Uji Prasyarat ................................................................................................... 52

a. Uji Normalitas ........................................................................................ 52

b. Uji Linieritas .......................................................................................... 53

3.Uji Hipotesis ................................................................................................ 54

a. Pengaruh Kelengkapan Sarana Pembelajaran Terhadap Hasil Belajar .. 54

b. Pengaruh Minat Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar ........................ 55

c. Pengaruh Kelengkapan Sarana Pembelajaran Dan Minat

Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Siswa ........................................ 57

B. Pembahasan ................................................................................................... 59

Page 11: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

xi

BAB V PENUTUP

A. Simpulan ........................................................................................................ 67

B. Saran

…………………………………………………………………………

…... ..................................................................................................... 68

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 69

LAMPIRAN ....................................................................................................... 71

Page 12: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

xii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1 Kisi-kisi angket kelengkapan sarana pembelajaran dan minat

belajar siswa terhadap mata pelajaran pengolahan makanan

Indonesia ...................................................................................................... 35

3.2 Uji Validitas .......................................................................................... 37

4.1 Sarana dan prasarana SMK Negeri 1 Batealit ........................................ 45

4.2 Gambaran Tentang Kelengkapan Sarana Pembelajaran ........................ 47

4.3 Kondisi ruangan atau laboratorium praktik .......................................... 48

4.4 Ketersediaan peralatan praktik ............................................................... 48

4.5 Jumlah peralatan dapur ......................................................................... 48

4.6 bahan praktik .......................................................................................... 49

4.7 Gambaran Tentang Minat Belajar Siswa ............................................... 49

4.8 Dorongan untuk belajar .......................................................................... 50

4.9 Ketertarikan siswa dalam belajar .......................................................... 50

4.10 Keaktifan siswa dalam belajar ............................................................ 51

4.11 Orang tua .............................................................................................. 51

4.12 Guru ..................................................................................................... 51

4.13 Gambaran Tentang Hasil Belajar ......................................................... 51

4.14 Hasil Uji Normalitas ............................................................................ 53

4.15 Hasil Uji Linieritas ............................................................................... 53

Page 13: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

xiii

4.16 Model Analisis Regresi Kelengkapan Sarana Pembelajaran

terhadap Hasil Belajar .................................................................................. 54

4.17 Uji Hipotesis Analisis Regresi Kelengkapan Sarana

Pembelajaran terhadap Hasil Belajar ........................................................... 54

4.18 Koefisien Determinasi Kelengkapan Sarana

Pembelajaran terhadap Hasil Belajar ........................................................... 55

4.19 Model Analisis Regresi Minat Belajar terhadap Hasil Belajar ............ 55

4.20 Uji Hipotesis Analisis Regresi Minat Belajar terhadap Hasil

Belajar .......................................................................................................... 56

4.21 Koefisien Determinasi Minat Belajar terhadap Hasil Belajar .............. 56

4.22 Model Analisis Regresi Pengaruh Kelengkapan Sarana

Pembelajaran dan Minat Belajar terhadap Hasil Belajar ............................. 57

4.23 Uji Hipotesis Analisis Regresi Ganda antara

kelengkapan sarana pembelajaran dan minat belajar

terhadap hasil belajar ................................................................................... 58

4.24 Koefisien Determinasi kelengkapan sarana

pembelajaran dan minat belajar terhadap hasil belajar ................................ 58

Page 14: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

xiv

DAFTAR GAMBAR

Diagram Halaman

4.1 Analisis deskriptif persentase variabel kelengkapan sarana

pembelajaran ................................................................................................ 47

4.2 Analisis deskriptif persentase variabel minat belajar ............................. 50

4.3 Analisis deskriptif persentase variabel hasil belajar .............................. 52

Page 15: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Proses belajar mengajar disekolah akan berjalan dengan lancar jika

ditunjang dengan sarana yang memadai, baik jumlah, keadaan, maupun

kelengkapannya. Jumlah yang dimaksud adalah keberadaan dan banyak

sedikitnya sarana yang dimiliki. Sarana pendidikan yang dimaksud disini

adalah semua fasilitas yang diperlukan dalam proses belajar mengajar baik

yang bergerak maupun tidak bergerak agar pencapaian tujuan pendidikan

dapat berjalan dengan lancar, teratur, efektif dan efisien. Suryosubroto

(2009:305).

Dalam hal ini fasilitas disamakan dengan sarana.Fasilitas dapat

diartikan sebagai segala sesuatu yang dapat memudahkan dan melancarkan

pelaksanaan suatu usaha yang dapat berupa benda-benda maupun uang.

Fasilitas atau sarana menurut Arikunto, dibedakan menjadi dua jenis, yaitu:

1. Fasilitas fisik yaitu segala sesuatu yang berupa benda atau yang dapat

dibendakan yang mempunyai peranan untuk memudahkan atau

melancarkan suatu usaha.

2. Fasilitas uang yaitu segala sesuatu yang bersifat mempermudah suatu

kegiatan dalam pembelajaran sebagai akibat bekerjanya nilai uang.

1

Page 16: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

2

Djamarah (2008 : 183) berpendapat bahwa Sarana mempunyai arti

penting dalam pendidikan. Misalnya gedung sekolah sebagai tempat yang

strategis bagi berlangsungnya kegiatan belajar mengajar disekolah.Salah satu

persyaratan untuk membuat suatu sekolah adalah kepemilikan gedung sekolah

yang didalamnya ada ruang kelas, ruang kepala sekolah, ruang dewan guru,

ruang perpustakaan, ruang bimbingan pribadi, ruang tata usaha, auditorium,

dan ruang laboratorium yang memadai.Semua bertujuan untuk memberikan

kemudahan pelayanan terhadap siswa.

Suatu sekolah yang kekurangan ruang kelas, sementara jumlah siswa

yang dimiliki dalam jumlah yang banyak melebihi daya tampung kelas, akan

banyak menemukan masalah. Kegiatan belajar mengajar berlangsung kurang

kondusif, pengelolaan kelas kurang efektif, konflik antar siswa susah

dihindari, lokasi sekolah yang berada di dua tempat yang berjauhan

cenderung susah dikelola, pengawasan susah dilaksanakan dengan efektif,

penempatan siswa secara proporsional sering terabaikan. Pertimbangan

material dengan menerima siswa yang masuk dalam jumlah yang banyak,

melebihi kapasitas kelas adalah kebijakan yang cenderung mengabaikan aspek

kualitas pendidikan.Hal ini harus dihindari bila ingin bersaing dalam

peningkatan mutu pendidikan.

Selain masalah sarana (fasilitas) dan kelengkapan sekolah yang sama

sekali tidak bisa diabaikan, lengkap tidaknya buku-buku diperpustakaan ikut

menentukan kualitas suatu sekolah. Buku pegangan siswa harus lengkap

sebagai penunjang kegiatan belajar.Dengan pemberian fasilitas belajar,

Page 17: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

3

diharapkan kegiatan belajar siswa lebih baik dan lebih bersemangat dalam

mengikuti suatu pembelajaran.

Sarana pendidikan sangat diperlukan dalam suatu proses pembelajaran.

Apabila dalam suatu tempat pendidikan tidak ada sarana maka proses

pembelajaran akan terhambat dan siswa akan banyak tertinggal dalam

pembelajaran terutama untuk mata pelajaran praktik. Adanya sarana

pembelajaran yang lengkap siswa dapat menciptakan suatu kelas yang aktif

dan lebih kreatif dalam mengelola berbagai masakan yang enak dan menarik

terutama untuk jurusan Tata Boga yang ada di SMK Negeri 1 Batealit.

Kelengkapan sarana pembelajaran dalam hal ini adalah berupa alat-alat

maupun media yang digunakan untuk proses pembelajaran. Terciptanya suatu

pembelajaran yang efektif dan efisien dapat dilihat dari siswa yang

menggunakan sarana sekolah dengan baik dan benar sehingga sarana yang

digunakan tersebut bisa memudahkan siswa dalam suatu proses pembelajaran.

Sarana pembelajaran yang sudah ada dalam sekolah dapat dimanfaatkan

dengan sebaik-baiknya agar siswa-siswa dapat bersemangat ketika proses

pembelajaran berlangsung. Sarana dalam pembelajaran sangat bermanfaat

bagi siswa apabila siswa tersebut dapat menggunakan sarana dengan

semestinya.Manfaat dari sarana untuk siswa adalah salah satunya dengan

terciptanya suasana kelas yang efektif.Siswa dapat berfikir dengan aktif untuk

mengungkapkan ide-ide yang telah didapatnya.Lengkapnya sarana

pembelajaran dapat memberikan motivasi siswa untuk lebih aktif bertanya

dalam pembelajaran.Sarana yang lengkap dan memadai dapat memberikan

Page 18: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

4

pengaruh yang positif maupun negatif. Dari segi positif, siswa dapat lebih

aktif ketika proses pembelajaran sedangkan dari segi negatif siswa lebih

menggantungkan dengan siswa yang lain.

Mata pelajaran Pengolahan Makanan Indonesia yang diajarkan pada

siswa kelas XI jurusan tata boga SMK Negeri 1 Batealit merupakan salah

satu dari mata pelajaran (kejuruan) yang diajarkan dengan alokasi waktu yang

disediakan dalam setiap kali kesempatan tatap muka terdiri dari 6 jam

pembelajaran (6 x 45 menit) 1 jam untuk teori dengan menjelaskan sekilas

tentang mata pelajaran yang akan dipelajari dan 5 jam untuk praktik sesuai

dengan kurikulum SMK Negeri 1 Batealit Program Studi Keahlian Tata Boga.

Pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Pengolahan Makanan

Indonesia selama ini oleh guru disajikan secara teoritis maupun praktis yang

mengacu pada penilaian kelas sistem ketuntasan belajar. Sistem ketuntasan

belajar maksudnya adalah setiap proses belajar mengajar mata pelajaran guru

menyajikan materi pelajaran secara bertahap dan terstruktur sesuai dengan sub

kompetensi/sub pokok bahasan dan pada setiap akhir pokok bahasan

dilakukan penilaian dengan cara memberikan tes baik secara tertulis maupun

praktik atau bentuk tes lainnya dengan maksud untuk mengukur tingkat

pemahaman siswa terhadap sub kompetensi yang telah diajarkan. Selanjutnya,

apabila masih terdapat siswa yang belum paham dalam sub pokok bahasan

yang telah diajarkan pada waktu-waktu tertentu akan dilakukan pengulangan.

Pengolahan Makanan Indonesia adalah salah satu mata pelajaran yang

ada didalam jurusan Tata Boga. Mata Pelajaran pengolahan makanan

Page 19: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

5

Indonesia adalah suatu mata pelajaran yang berisi tentang kudapan khas dari

nusantara atau daerah yang sifatnya tidak tahan lama dan tentang bagaimana

cara mengolah makanan Indonesia tersebut dari bahan makanan yang masih

mentah hingga menjadi makanan yang matang dan siap untuk disajikan dan

dikonsumsi.

Berdasarkan argumentasi di atas, maka peneliti tertarik untuk

mengetahui sejauh mana kelengkapan sarana dan minat belajar berpengaruh

terhadap hasil belajar dengan mengambil obyek siswa SMK Negeri 1 Batealit

dengan judul “Pengaruh Kelengkapan Sarana Pembelajaran Dan Minat

Belajar Terhadap Hasil Belajar SMK Negeri 1 Batealit”.

B. Rumusan Masalah

Beberapa uraian di atas, rumusan masalah yang penulis ambil adalah :

1. Adakah pengaruh kelengkapan sarana pembelajaran dan minat belajar

siswa terhadap hasil belajar pengolahan makanan Indonesia kelas XI

SMK Negeri 1 Batealit?

2. Seberapa besar pengaruh kelengkapan sarana pembelajaran dan minat

belajar siswa terhadap hasil belajar pengolahan makanan Indonesia kelas

XI SMK Negeri 1 Batealit?

Page 20: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

6

C. Tujuan Penelitian

Secara umum penelitian ini bertujuan untuk :

1. Untukmengetahui pengaruh kelengkapan sarana pembelajaran dan minat

belajar siswa terhadap hasil belajar pengolahan makanan Indonesia kelas

XI SMK Negeri 1 Batealit.

2. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kelengkapan sarana

pembelajaran dan minat belajar siswa terhadap hasil belajar pengolahan

makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit.

D. Manfaat Penelitian

Manfaat dari adanya penelitian ini adalah:

1. dapat bermanfaat sebagai sumber informasi dalam pengembangan

penelitian selanjutnya khususnya mengenai pengaruh kelengkapan sarana

pembelajaran dan minat belajar siswa terhadap hasil belajar pengolahan

makanan Indonesia.

2. sebagai bahan pertimbangan didalam menetapkan kebijaksanaan sekolah

berkaitan dengan peningkatan kelengkapan sarana pembelajaran dan minat

belajar siswa terhadap hasil belajar.

Page 21: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

7

E. Penegasan Istilah

Pembatasan masalah dan menghindari kesalahpahaman terhadap istilah

dalam penelitian ini, maka perlu dikemukakan penegasan istilahsebagai

berikut:

1. Pengaruh

Pengaruh adalah kegiatan atau keteladanan yang baik secara

langsung maupun tidak langsung mengakibatkan suatu perubahan perilaku

dan sikap orang lain atau kelompok (Nurhakim, 2013:1).Adapun pengaruh

yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pengaruh kelengkapan sarana

pembelajaran dan minat belajar siswa terhadap hasil belajar pengolahan

makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit.

2. Kelengkapan Sarana Pembelajaran

Sarana pembelajaran atau sarana pendidikan menurut Mulyasa dkk

(2007:49) adalah peralatan dan perlengkapan yang secara langsung

dipergunakan dan menunjang proses pendidikan serta fasilitas yang

diperlukan dalam proses belajar mengajar baik yang bergerak maupun

tidak bergerak agar pencapaian tujuan pendidikan dapat berjalan dengan

lancar, teratur, efektif dan efisien. Jadi kelengkapan sarana pembelajaran

yang dimaksud di sini adalah semua peralalatan atau sarana yang

digunakan untuk proses belajar pengolahan makanan Indonesia kelas XI

SMK Negeri 1 Batealit.

Page 22: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

8

3. Minat Belajar

Menurut Slameto (2010:180) Minat adalah suatu rasa lebih suka

dan rasa keterikatan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada yang

menyuruh. Minat diartikan sebagai keinginan yang kuat untuk memenuhi

kepuasan, baik berupa keinginan memiliki atau melakukan sesuatu,

(Surya, 2009:2), sehingga yang dimaksud dengan minat dalam penelitian

ini adalah minat belajar siswa dalam mengikuti mata pelajaran pengolahan

makanan Indonesia baik secara teori maupun praktik.

4. Hasil Belajar

Hasil belajar menurut Rifa’i dan Anni dkk (2010:85) adalah

kemampuan siswa setelah menempuh proses kegiatan belajar yang diukur

dengan tes kemampuan dan dinyatakan dengan huruf atau angka. Pada

penelitian ini yang digunakan adalah hasil belajar pengolahan makanan

Indonesia.Diukur dengan menggunakan dokumentasi atau melihat

langsung nilai dari mata pelajaran tersebut baik praktik maupun teori.

5. SMK Negeri 1 Batealit

SMK Negeri 1 Batealit adalah tempat para siswa menuntut ilmu

yang merupakan sebuah lembaga pendidikan formal yang menjadi tempat

untuk penelitian.

Berdasarkan dari penegasan istilah tersebut, maksud dari judul skripsi

ini adalah untuk mengetahui tentang pengaruh kelengkapan sarana

pembelajaran dan minat belajar siswa terhadap hasil belajar pengolahan

makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit

Page 23: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

9

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Hasil Belajar

1. Pengertian Belajar

Menurut pengertian psikologis, belajar merupakan suatu proses

perubahan yaitu perubahan tingkah laku sebagai hasil dari interaksi dengan

lingkungannya dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Belajar merupakan

proses penting bagi perubahan perilaku setiap orang dan belajar itu

mencakup segala sesuatu yang dipikirkan dan dikerjakan oleh seseorang.

Belajar memegang peranan penting didalam perkembangan, kebiasaan,

sikap, keyakinan, tujuan, kepribadian dan bahkan persepsi seseorang. Oleh

karena itu dengan menguasai konsep dasar tentang belajar, seseorang

mampu memahami bahwa aktivitas belajar itu memegang peranan penting

dalam proses psikologis. (Rifa’i dan Anni, 2010 : 82) Belajar juga

merupakan suatu perubahan dimana perubahan itu dapat mengarah kepada

tingkah laku yang lebih baik, tetapi juga ada kemungkinan mengarah

kepada tingkah laku yang lebih buruk. Pengertian belajar dapat

didefinisikan sebagai berikut: “Belajar ialah suatu proses usaha yang

dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang

baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam

interaksi dengan lingkungannya. (Slameto, 2010:2)

9

Page 24: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

10

2. Teori-teori Belajar

Menurut Djamarah dkk (2008:17), Sebenarnya terdapat berbagai

macam teori belajar misalnya yang mendasarkan pada ilmu jiwa daya,

tanggapan, asosiasi, Gestalt, dan Behaviorisme.

a. Teori Ilmu Jiwa Daya

Para ahli ilmu jiwa daya mengemukakan suatu teori bahwa

jiwa manusia mempunyai daya-daya.Daya-daya ini adalah

kekuatan yang tersedia. Manusia hanya memanfaatkan semua daya

itu dengan cara melatihnya sehingga ketajamannya dirasakan

ketika dipergunakan untuk suatu hal. Pengaruh teori ini dalam

belajar adalah ilmu pengetahuan yang didapat bersifat hafalan

sehingga penguasaan bahan yang bersifat hafalan cenderung jauh

dari pengertian.

b. Teori Tanggapan

Merupakan teori belajar yang menentang teori belajar yang

dikemukakan oleh ilmu jiwa daya.Menurut Herbart teori yang

dikedepankan oleh ilmu jiwa daya tidak ilmiah, sebab psikologi

daya tidak dapat menerangkan kehidupan jiwa.Menurut teori

tanggapan belajar adalah memasukkan tanggapan sebanyak-

banyaknya, berulang-ulang dan sejelas-jelasnya.Jika sejumlah

tanggapan diartikan sejumlah kesan, maka belajar adalah

memasukkan kesan ke dalam otak yang berupa ilmu pengetahuan

yang didapat setelah belajar.

Page 25: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

11

c. Teori Asosiasi

Unsur pokok dalam belajar ini adalah penguatan.Dalam

pola belajar ini dibentuk hubungan antara suatu stimulus dengan

suatu respon berdasarkan efek yang mengikuti pemberian respon

tertentu. Proses belajar ini akan berhasil apabila diikuti dengan

pemberian penguatan terhadap respon yang benar, sedangkan

respon yang salah tidak diberikan penguatan. Pemberian penguatan

dapat dilakukan dalam bentuk rangkaian, yakni setiap kali respon

yang disampaikan oleh siswa mendekati kebenaran, kemudian

langsung diberikan penguatan.

d. Teori Gestalt

Teori ini dikemukakan oleh Koffka dan Kohler dari jerman,

yang sekarang ini terkenal diseluruh dunia.Dalam belajar yang

penting adalah adanya penyesuaian pertama yaitu memperoleh

respon yang tepat untuk memecahkan problem yang

dihadapi.Belajar yang penting bukan mengulangi hal-hal yang

harus dipelajari, tetapi mengerti atau memperoleh hal yang harus

dicari.

e. Teori Behaviorisme

Teori ini sangat menekankan pada perilaku atau tingkah

laku yang dapat diamati.Teori ini bersifat molekular, karena

memandang kehidupan individu terdiri atas unsur-unsur seperti

halnya molekul-molekul. (Sukmadinata, 2005:168). Aspek penting

Page 26: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

12

yang dikemukakan oleh aliran behavioristik dalam belajar adalah

bahwa hasil belajar (perubahan perilaku) ini tidak disebabkan oleh

kemampuan internal manusia (insight), tetapi karena faktor

stimulus yang menimbulkan respon (Rifa’i dan Catharina,

2010:106).

3. Prinsip-prinsip Belajar

Belajar seperti halnya perkembangan berlangsung seumur hidup,

dimulai sejak dalam ayunan (buaian) sampai dengan menjelang liang lahat

(meninggal). Apa yang dipelajari dan bagaimana cara belajarnya pada

setiap fase perkembangan berbeda-beda. Banyak teori yang membahas

tentang masalah belajar.Tiap teori bertolak dari asumsi atau anggapan

dasar tertentu tentang belajar.Oleh karena itu tidaklah mengherankan

apabila kita temukan konsep atau pandangan serta praktek yang berbeda

dari belajar. Meskipun demikian ada beberapa pandangan umum yang

sama atau relatif sama diantara konsep-konsep tersebut. Beberapa

kesamaan ini dipandang sebagai prinsip belajar. (Sukmadinata, 2005: 165-

166)

Beberapa prinsip umum belajar menurut Sukmadinata,

(2005:166):

a. Belajar merupakan bagian dari perkembangan

Berkembang dan belajar merupakan dua hal yang berbeda, tetapi

berhubungan erat.Dalam perkembangan dituntut belajar, dan dengan

belajar ini perkembangan individu lebih cepat.

Page 27: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

13

b. Belajar berlangsung seumur hidup

Kegiatan belajar dilakukan sejak lahir sampai menjelang kematian,

sedikit demi sedikit dan terus menerus.Perbuatan belajar dilakukan

individu baik secara sadar ataupun tidak, disengaja ataupun tidak,

direncanakan ataupun tidak.

c. Keberhasilan belajar dipengaruhi oleh faktor-faktor bawaan, faktor

lingkungan, kematangan serta usaha dari individu sendiri.

Dengan berbekalkan potensi yang tinggi, dan dukungan faktor

lingkungan yang menguntungkan, usaha belajar dari individu yang

efisien dilaksanakan pada tahap kematangan yang tepat akan

memberikan hasil belajar yang maksimal begitupun sebaliknya.

d. Kegiatan belajar berlangsung pada setiap tempat dan waktu

Kegiatan belajar tidak hanya berlangsung disekolah, tetapi juga

dirumah, dimasyarakat, bahkan dimana saja bisa terjadi perbuatan

belajar.Belajar juga terjadi setiap saat, tidak hanya berlangsung pada

jam-jam pelajaran atau jam kuliah.

e. Belajar berlangsung dengan guru ataupun tanpa guru

Proses belajar dapat berjalan dengan bimbingan seorang guru, tetapi

juga tetap berjalan meskipun tanpa guru. Belajar berlangsung dalam

situasi formal maupun situasi informal.

Page 28: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

14

4. Pengertian Hasil Belajar

Menurut Sukmadinata (2005:102) hasil belajar atau achievement

merupakan realisasi atau pemekaran dari kecakapan-kecakapan potensial

atau kapasitas yang dimiliki seseorang.Menurut Anni dan Rifa’i (2010:85)

hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh siswa setelah

mengalami kegiatan belajar. Menurut (Suharso dan Retnoningsih : 2005)

hasil belajar adalah suatu pembelajaran yang diadakan dengan tujuan

memperoleh data untuk dapat diketahui tingkat pemahamannya.

Hasil belajar adalah pola-pola perbuatan, nilai-nilai, pengertian-

pengertian, sikap-sikap, apresiasi, dan keterampilan, (Suprijono, 2009:5-6)

Merujuk pada pemikiran Gagne dalam (Djamarah, 2008:22-23), hasil

belajar berupa hal-hal berikut:

a. Informasi verbal yaitu kapabilitas mengungkapkan pengetahuan dalam

bentuk bahasa, baik lisan maupun tertulis. Kemampuan merespon

secara spesifik terhadap rangsangan spesifik. Kemampuan tersebut

tidak memerlukan manipulasi symbol, pemecahan masalah maupun

penerapan aturan.

b. Kemampuan intelektual yaitu kemampuan mempresentasikan konsep

dan lambang. Keterampilan intelektual terdiri dari kemampuan

mengategorisasi, kemampuan analitis-sintesis fakta-konsep, dan

mengembangkan prinsip-prinsip keilmuan. keterampilan intelektual

merupakan kemampuan melakukan aktivitas kognitif bersifat khas.

Page 29: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

15

c. Strategi kognitif yaitu kecakapan menyalurkan dan mengarahkan

aktivitas kognitifnya. Kemampuan ini meliputi penggunaan konsep dan

kaidah dalam memecahkan masalah.

d. Keterampilan motorik yaitu kemampuan melakukan serangkaian gerak

jasmani dalam urusan dan koordinasi sehingga terwujud otomatisme

gerak jasmani.

e. Sikap yaitu kemampuan menerima atau menolak objek berdasarkan

penilaian terhadap objek tersebut. sikap berupa kemampuan

menginternalisasi dan eksternalisasi nilai-nilai. Sikap merupakan

kemampuan menjadikan nilai-nilai sebagai standar perilaku.

Benyamin S. Bloom yang (dikutip dari Rifa’i dan Anni, 2010:86)

menyampaikan tiga taksonomi yang disebut dengan ranah belajar, yaitu:

ranah kognitif (cognitive domain), ranah afektif (affective domain) dan

ranah psikomotorik (psychomotoric domain).

Ranah kognitif berkaitan dengan hasil berupa pengetahuan,

kemampuan dan kemahiran intelektual. (Rifa’i dan Anni, 2010:86-89)

a. Ranah kognitif, mencakup:

1) Knowledge (pengetahuan, ingatan)

2) Comprehension (pemahaman, menjelaskan, meringkas contoh)

3) Application (menerapkan)

4) Analysis (menguraikan, menentukan hubungan)

5) Synthesis (mengorganisasikan, merencanakan, membentuk bangunan

baru

Page 30: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

16

6) Evaluating (menilai)

Ranah afektif berkaitan dengan perasaan, minat dan

nilai.tujuannya mencerminkan hierarki yang berentangan dari keinginan

untuk menerima sampai dengan pembentukan pola hidup.

b. Ranah Afektif mencakup:

1) Receiving (sikap menerima)

2) Responding (memberikan respon)

3) Valuing (nilai)

4) Organization (organisasi)

5) Characterization (karakterisasi)

Ranah psikomotorik berkaitan dengan kemampuan fisik seperti

keterampilan motorik dan syaraf, manipulasi objek, dan koordinasi syaraf.

c. Ranah psikomotor menurut Elizabeth Simpson dalam Rifa’i dan Anni

(2010:89), mencakup:

1) Persepsi (perception)

2) Kesiapan (Set)

3) Gerakan terbimbing (guided responses)

4) Gerakan terbiasa (mechanism)

5) Gerakan kompleks (complex overt responses)

6) Penyesuaian (adaptation) dan,

7) Kreativitas (originality)

Selain itu, menurut Lindgren dalam Suprijono (2009:7), hasil

pembelajaran meliputi kecakapan, informasi, pengertian dan sikap.

Page 31: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

17

Berdasarkan beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa

hasil belajar pengolahan makanan Indonesia adalah hasil belajar yang

berupa perubahan ranah kognitif, afektif, atau psikomotor pada diri siswa

setelah melaksanakan aktivitas proses pembelajaran dan merupakan

perubahan perilaku secara keseluruhan bukan hanya salah satu aspek

potensi kemanusiaan saja. Artinya, hasil pembelajaran yang dikategorisasi

oleh para pakar pendidikan sebagaimana tersebut diatas tidak dilihat secara

fragmentaris atau terpisah, tetapi secara komprehensif.

5. Pengertian Mata Pelajaran Pengolahan Makanan Indonesia

Pengolahan makanan Indonesia adalah salah satu mata pelajaran

yang ada didalam jurusan boga kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. Pelajaran

pengolahan makanan Indonesia adalah suatu pelajaran yang berisi tentang

bagaimana cara mengolah makanan Indonesia tersebut dari bahan mentah

hingga menjadi makanan yang matang dan siap untuk dimakan.

Pengolahan makanan Indonesia adalah suatu pengolahan makanan tentang

macam-macam makanan Indonesia misalnya sentiling, kue moci, onde-

onde, mendhut, wajik, krasikan, nogosari dan lain-lain merupakan kudapan

atau jajanan khas Indonesia yang terdiri dari berbagai macam cara

pengolahan atau cara memasak dan rasa yang khas dari orang Indonesia.

Page 32: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

18

B. Sarana Pembelajaran

Djamarah (2008:183) Sarana belajar mempunyai arti penting dalam

pendidikan dan merupakan kelengkapan mengajar guru yang harus dimiliki

agar pencapaian tujuan pembelajaran dapat berjalan dengan lancar, teratur,

efektif dan efisien. Menurut Mulyasa (2007:49) sarana pembelajaran atau

sarana pendidikan adalah peralatan dan perlengkapan yang secara langsung

dipergunakan dan menunjang proses pendidikan. Kelengkapan sarana

pembelajaran adalah suatu tingkat kepunyaan alat atau sarana yang digunakan

untuk proses belajar. Termasuk dalam sarana pembelajaran yaitu: ruang kelas,

alat-alat yang digunakan serta beberapa media pembelajaran yang digunakan.

1. Pengertian Kelengkapan Pembelajaran

Kelengkapan pembelajaran yang dimaksudkan ada 2 dimensi

yaitu meliputi dimensi guru dan dimensi siswa.Dimensi guru, ketersediaan

sarana dan prasarana pembelajaran akan memberikan kemudahan dalam

melaksanakan kegiatan pembelajaran. disamping itu juga akan mendorong

terwujudnya proses pembelajaran yang efektif, karena guru dapat

menggunakan alat-alat bantu pembelajaran dalam memperjelas materi

pelajaran serta kelancaran kegiatan belajar lainnya.

Sedangkan dari dimensi siswa, ketersediaan sarana dan prasarana

pembelajaran berdampak terhadap terciptanya iklim pembelajaran yang

lebih kondusif, terjadinya kemudahan-kemudahan bagi siswa untuk

mendapatkan informasi dan sumber belajar yang pada gilirannya dapat

Page 33: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

19

mendorong berkembangnya motivasi untuk mencapai hasil belajar yang

lebih baik.

2. Pengertian Sarana Pembelajaran

Sarana dan prasarana pembelajaran merupakan faktor yang turut

memberikan pengaruh terhadap hasil belajar siswa. Sarana pendidikan

adalah peralatan dan perlengkapan yang secara langsung dipergunakan

dan menunjang proses pendidikan. (Mulyasa, 2007:49) Keadaan gedung

sekolah dan ruang kelas yang tertata dengan baik, ruang perpustakaan

sekolah yang teratur, tersedianya fasilitas kelas dan laboratorium,

tersedianya buku-buku pelajaran, media/alat bantu belajar yang

merupakan komponen-komponen penting yang dapat mendukung

terwujudnya kegiatan-kegiatan belajar siswa.

Berbanding terbalik dengan keadaan gedung sekolah dan ruang

kelas yang tidak tertata dengan baik, sumber-sumber belajar sangat

terbatas, perpustakaan sekolah tidak dilengkapi dengan berbagai referensi,

buku-buku pelajaran tidak lengkap, media pembelajaran tidak tersedia,

kesemuanya ini tentu akan berdampak terhadap iklim pembelajaran serta

motivasi belajar siswa. Oleh karena itu, sarana dan prasarana menjadi

bagian penting untuk dicermati dalam upaya mendukung terwujudnya

proses pembelajaran yang diharapkan.

Page 34: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

20

C. Minat Belajar

Menurut Slameto (2010:180) minat adalah suatu rasa lebih suka dan

rasa keterikatan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh.minat

adalah kecenderungan dan kegairahan yang tinggi atau keinginan yang besar

terhadap sesuatu, (Syah, 2008:136). Menurut Surya (2009:2) minat diartikan

sebagai keinginan yang kuat untuk memenuhi kepuasan, baik berupa

keinginan memiliki atau melakukan sesuatu.

1. Pengertian Minat

Minat adalah suatu rasa lebih suka dan rasa keterikatan pada suatu

hal atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Minat pada dasarnya adalah

penerimaan akan suatu hubungan antara diri sendiri dengan sesuatu diluar

diri. Semakin kuat atau dekat hubungan tersebut, semakin besar minat.

(Slameto : 2010).

Suatu minat dapat diekspresikan melalui suatu pernyataan yang

menunjukkan bahwa siswa lebih menyukai suatu hal daripada hal lainnya,

dapat pula dimanifestasikan melalui partisipasi dalam suatu

aktivitas.Siswa yang memiliki minat terhadap subyek tertentu cenderung

untuk memberikan perhatian yang lebih besar terhadap subyek tersebut.

2. Minat Belajar Pengolahan Makanan Indonesia

Pengolahan Makanan Indonesia merupakan suatu mata pelajaran

dibidang boga yang berisi tentang makanan Indonesia mulai dari teknik

Page 35: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

21

mengolah, prinsip-prinsip pengolahan, cara pengolahan, bumbu yang

harus digunakan sampai dengan bagaimana cara mengetahui makanan

tersebut sudah matang dan layak untuk dikonsumsi.

Adanya minat belajar maka siswa dapat melakukan tindakan

dengan kondisi yang menyenangkan sehingga hasil yang diperoleh akan

memuaskan. Menurut Surya (2009:2) Minat seseorang akan timbul karena

dipengaruhi oleh faktor-faktor minat itu sendiri. Besarnya minat dapat

dipandang dari dua sisi, yaitu:

a. Minat sebagai sebab, yaitu tenaga pendorong yang merangsang dan

memperhatikan objek tertentu lebih dari objek-objek lainnya.

b. Minat sebagai akibat, yaitu berupa pengalaman perasaan yang

menyenangkan yang timbul sebagai akibat dari kehadiran seseorang.

Minat yaitu kesadaran dalam diri seseorang untuk tertarik, merasa

senang dan suka mempelajari sesuatu melalui proses interaksi dengan

lingkungan sehingga terjadi perubahan dalam pengetahuan, keterampilan

dan nilai sikap usaha yang maksimal mempunyai peranan yang besar bagi

peningkatan hasil belajar siswa.

3. Kedudukan Minat dalam Proses Belajar Anak

Minat tidak dibawa sejak lahir, melainkan diperoleh

kemudian.Minat terhadap sesuatu dipelajari dan mempengaruhi belajar

selanjutnya serta mempengaruhi penerimaan minat-minat baru.Jadi minat

terhadap sesuatu merupakan hasil belajar dan menyokong belajar

Page 36: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

22

selanjutnya.Walaupun minat terhadap sesuatu hal tidak merupakan hal

yang hakiki untuk dapat mempelajari hal tersebut, asumsi umum

menyatakan bahwa minat akan membantu seseorang mempelajarinya.

(Slameto, 2010:180)

a. Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan minat

Mengembangkan minat terhadap sesuatu pada dasarnya adalah

membantu siswa melihat bagaimana hubungan antara materi yang

diharapkan untuk dipelajarinya dengan dirinya sendiri sebagai

individu.Minat memiliki peran penting dalam melakukan setiap

kegiatan.Minat yang timbul dari dalam individu dipengaruhi oleh

beberapa faktor, baik faktor internal maupun eksternal.

1) Faktor Internal

Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam diri individu

siswa yang sedang belajar.Faktor internal sangat besar pengaruhnya

terhadap minat belajar siswa.

2) Faktor Eksternal

Faktor eksternal merupakan faktor yang berasal dari luar

individu.Motivasi yang diberikan faktor eksternal juga dapat

memberikan dampak yang baik bagi minat belajar siswa.

Faktor eksternal siswa terdiri dari dua macam:

a) Faktor Lingkungan Sosial

Lingkungan sosial sekolah seperti para guru, para staf

administrasi sekolah, dan teman-teman sekelas yang dapat

Page 37: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

23

mempengaruhi semangat belajar siswa.Para guru yang selalu

menunjukkan sikap dan perilaku yang simpatik dan

memberikan suri tauladan yang baik dan rajin khususnya

dalam hal belajar misalnya rajin membaca dapat menjadi daya

dorong yang positif bagi kegiatan belajar siswa. (Syah,

2004:137-138).

Lingkungan sosial yang lebih banyak mempengaruhi

kegiatan belajar adalah orang tua dan keluarga siswa itu

sendiri.Sifat orang tua, praktik pengelolaan keluarga,

ketegangan keluarga semuanya dapat memberikan dampak

baik ataupun buruk terhadap kegiatan belajar dan hasil belajar

yang dicapai siswa.

b) Faktor Lingkungan Non Sosial

Faktor yang termasuk lingkungan non sosial adalah

gedung sekolah dan letaknya, rumah tempat tinggal keluarga

siswa, alat-alat belajar, keadaan cuaca dan waktu belajar yang

digunakan siswa.Faktor ini dipandang menentukan tingkat

keberhasilan belajar siswa. Sarana dan prasarana baik

disekolah, keluarga dan masyarakat yang memenuhi syarat

akan menimbulkan minat belajar siswa karena kebutuhan

siswa tersedia. (Syah, 2004:138

Page 38: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

24

b. Peranan Minat Belajar

Peranan merupakan suatu yang menjadi bagian atau yang

memegang peranan utama dalam terjadinya sesuatu hal atau

peristiwa.Peranan yang dimaksud disini adalah minat yang memegang

atau menjadi bagian yang penting pada proses belajar mengajar,

karena belajar dengan minat akan lebih baik daripada belajar tanpa

minat. Minat timbul apabila individu tertarik pada sesuatu atau

merasakan bahwa sesuatu yang akan dipelajari dirasakan bermakna

bagi dirinya sehingga belajar yang didasari minat akan menghasilkan

prestasi atau hasil belajar yang baik.

Kurt Singer dalam (Astuti Susilowati, 2006:30) mengemukakan

dasar timbulnya minat pada siswa yaitu:

1) Pelajaranakan menjadi menarik bagi siswa jika terlihat adanya

hubungan antara pelajaran dengan kehidupan nyata.

2) Pelajaran yang menarik harus mempetimbangkan minat pribadi

murid.

3) Pelajaran akan lebih menarik bagi siswa jika siswa diberi

kesempatan untuk dapat giat sendiri.

4) Minat siswaakan bertambah jika siswa dapat melihat dan

mengalami bahwa dengan bantuan yang dipelajari itu dapat

mencapai tujuan tertentu.

5) Guru harus diberi kesempatan pada siswa untuk berperan serta dan

menumbuhkan rasa keterlibatan yang aktif pada diri siswa tersebut.

Page 39: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

25

Suatu minat dapat diekspresikan melalui suatu pernyataan yang

menunjukkan bahwa siswa lebih menyukai suatu hal daripada hal

lainnya, dapat juga dimanifestasikan melalui partisipasi dalam suatu

aktivitas.Siswa yang memiliki minat terhadap subyek tertentu

cenderung untuk memberikan perhatian yang lebih besar terhadap

subyek tertentu.

Indikator pada minat belajar berdasarkan pengertian dan

pemaparan tentang minat dalam penelitian ini adalah:

1) Dorongan untuk belajar

Dorongan atau motivasi merupakan komponen paling penting

dalam belajar. Apabila motivasi atau dorongan untuk belajar pada

diri siswa itu sendiri rendah, pada umumnya diasumsikan bahwa

prestasi anak yang bersangkutan juga akan rendah. Oleh karena itu

motivasi untuk belajar sangat penting dalam mencapai hasil belajar

yang optimal.

2) Keaktifan siswa dalam belajar

Adanya keaktifan siswa dalam belajar, menunjukkan siswa tersebut

berminat terhadap pelajaran tersebut.hal itu dapat ditunjukkan

dengan adanya partisipasi aktif siswa dalam kegiatan belajar

mengajar, dan perhatian siswa dalam mengikuti kegiatan belajar

mengajar tersebut.

Page 40: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

26

3) Ketertarikan siswa untuk belajar

Adanya rasa suka dan ketertarikan siswa pada mata pelajaran

pengolahan makanan Indonesia akan berpengaruh pada hasil yang

diperoleh siswa sebagai akibat dari belajar. Dengan adanya

ketertarikan siswa untuk belajar maka siswa akan melakukan

tindakan belajar dengan kondisi yang menyenangkan dan

memperoleh hasil yang memuaskan.

4) Kemauan dalam mengerjakan tugas

Mengerjakan tugas dapat berupa pengerjaan tes, ulangan atau ujian

yang diberikan oleh guru, tetapi juga termasuk membuat atau

mengerjakan latihan-latihan yang ada dalam buku-buku ataupun

soal-soal buatan sendiri.Agar berhasil dalam belajarnya, maka

setiap siswa harus mau mengerjakan tugas dengan sebaik-

baiknya.Setiap kali mendapatkan tugas, setiap siswa hendaknya

sehabis sekolah langsung dikerjakan.

Page 41: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

27

D. Kerangka Berfikir

SMK Negeri 1 Batealit mempersiapkan siswa menjadi tenaga terampil

dan kompetitif, profesional dalam berlatih wirausaha, bekerja atau mampu

melanjutkan kuliah di perguruan tinggi.Kompetensi kejuruan Tata Boga

merupakan aplikasi pengolahan bahan fooding pilihan menjadi sajian yang

menarik bagi pecinta kuliner.Diawali dengan memilih bahan, mengolah,

membentuk, packing, labeling dan penyajian.

Salah satu mata pelajaran yang ada didalam jurusan Tata Boga kelas XI

SMK Negeri 1 BatealitadalahPengolahan makanan Indonesia,dimana materi

pembelajarannya berisi tentang bagaimana cara mengolah makanan Indonesia

dari bahan mentah hingga menjadi makanan yang matang dan siap untuk

disajikan.Untuk kegiatan tersebut memerlukan sarana pembelajaran yang

lengkap untuk mendukung keberhasilan siswa dalam proses pembelajaran

mata pelajaran pengolahan makanan Indonesia.

Mata pelajaran pengolahan makanan Indonesia merupakan mata

pelajaran praktik sehingga penjelasan praktiknya lebih banyak

daripadateorinya.Mata pelajaran praktik tersebut secara tidak langsung akan

berpengaruh terhadap sarana pembelajaran seperti perlengkapan alat praktik,

sehingga apabila perlengkapan kurang lengkap maka akan menghambat suatu

proses pembelajaran.

Selain sarana prasarana, keberhasilan siswa dalam mengikuti mata

pelajaran pengolahan makanan Indonesia adalah minat.Minat sangat

berpengaruh terhadap proses belajar apabila dalam suatu pembelajaran tidak

Page 42: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

28

memiliki minat maka hasil belajar tidak akanmenghasilkan hasil yang optimal

dan meningkat.

E. Hipotesis

Berdasarkan kerangka berfikir yang telah dikemukakan, maka disusun

suatu hipotesis sebagai berikut :

a. Ha = Ada pengaruh kelengkapan sarana pembelajaran dan minat belajar

siswa terhadap hasil belajar pengolahan makanan Indonesia kelas X1 SMK

Negeri 1 Batealit.

b. Ho = Tidak ada pengaruh kelengkapan sarana pembelajaran dan minat

belajar siswa terhadap hasil belajar pengolahan makanan Indonesia kelas

X1 SMK Negeri 1 Batealit.

Page 43: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

29

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Variabel Penelitian

Menurut Arikunto (2010: 161) variabel penelitian adalah objek

penelitian, atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian.

Sugiyono (2013: 60) variabel penelitian adalah segala sesuatu yang

berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga

diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya.

Didalam penelitian ini terdapat dua variabel penelitian yaitu variabel bebas

dan variabel terikat.

1. Variabel Independen (Variabel Bebas), menurut Sugiyono (2013:61)

variabel independen yaitu variabel yang mempengaruhi atau yang

menjadi sebab perubahanya atau timbulnya variabel dependen

(variabel terikat).

Variabel Independen dalam penelitian ini adalah kelengkapan sarana

pembelajaran dan minat belajar siswa.

2. Variabel Dependen (Variabel Terikat), menurut Sugiyono (2013:61)

variabel independen yaitu variabel yang dipengaruhi atau yang

menjadi akibat karena adanya variabel bebas.

Variabel Dependen (variabel terikat) dalam penelitian ini adalah hasil

belajar siswa pada mata pelajaran pengolahan makanan Indonesia.

29

Page 44: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

30

B. Populasi dan Sampel

1. Penentuan Populasi

Menurut Sugiyono (2013 : 117), populasi adalah wilayah

generalisasi yang terdiri atas: obyek/subyek yang mempunyai kualitas

dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari

dan kemudian ditarik kesimpulan. Penelitian populasi bukan hanya

orang tetapi juga obyek dan benda-benda alam yang lain. populasi juga

bukan sekedar jumlah yang ada pada obyek/ subyek yang dipelajari,

tetapi meliputi seluruh karakteristik/ sifat yang dimiliki oleh obyek/

subyek itu sendiri. Penelitian populasi dilakukan apabila peneliti ingin

melihat semua liku-liku yang ada di dalam populasi.Oleh karena itu

subyeknya meliputi semua yang terdapat di dalam populasi.

Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI Tata Boga di SMK

Negeri 1 Batealit.

2. Penentuan Sampel

Dasar pemikiran penarikan sampel menurut Sugiyono

(2013: 118) adalah sebagai berikut:

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

populasi. Bila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin mempelajari

semua yang ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan dana,

tenaga dan waktu, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang

diambil dari populasi itu. Apa yang dipelajari dari sampel,

kesimpulannya akan dapat diberlakukan untuk populasi. Untuk itu

Page 45: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

31

sampel yang diambil dari populasi harus betul-betul representative

(mewakili).

Penelitian ini teknik pengambilan sampel yang digunakan

adalah teknik non probability sampling yaitu sampling

jenuh.Pengambilan sampel dengan teknik sampling jenuh adalah

teknik pengambilan sampel yang dilakukan apabila populasi memiliki

jumlah relative kecil atau penelitian yang ingin membuat generalisasi

dengan kesalahan yang sangat kecil. (Sugiyono, 2010:68).

Dalam penelitian ini, populasinya adalah 36 siswa SMK Negeri 1

Batealit. Karena menggunakan sampel jenuh, maka sampel dan

populasinya sama.

C. Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data

untuk mendapatkan bahan-bahan, keterangan dan informasi yang benar

dan dapat dipercaya kebenarannya, relevan dan akurat. Metode yang

digunakan dalam penelitian ini adalah:

1. Angket

Penelitian ini angket digunakan untuk mengumpulkan dan

mengungkapkan data tentang kelengkapan sarana pembelajaran dan minat

belajar siswa pada kelas XI jurusan Tataboga SMK Negeri 1

Batealit.Angket yang digunakan adalah angket langsung tertutup.Angket

langsung tertutup yaitu angket yang dirancang sedemikian rupa untuk

merekam data tentang keadaan yang dialami oleh responden kemudian

Page 46: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

32

semua alternatif jawaban yang harus dijawab responden telah tertera dalam

angket tersebut(Bungin, 2005:123).

2. Dokumentasi

Metode dokumentasi digunakan untuk mendapatkan daftar nama

siswa, jumlah siswa dan nilai raport siswa untuk sampel dalam penelitian

serta mendapatkan data tentang kelengkapan sarana pembelajaran terhadap

hasil belajar mata pelajaran pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK

Negeri 1 Batealit.

3. Observasi

Metode observasi digunakan untuk mendapatkan data tentang

kelengkapan sarana pembelajaran, minat belajar siswa dan deskripsi

SMK Negeri 1 Batealit.

D. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan adalah angket. Adapun angket yang

disusun adalah angket tertutup, yaitu angket yang sudah disediakan

alternatif jawabannya sehingga responden tinggal memilih, hal ini akan

memudahkan responden dalam menjawab pertanyaan yang diberikan oleh

peneliti.

Pertanyaan dalam angket berpedoman pada indikator dari variabel

penelitian yang dijabarkan dalam beberapa butir item, semua butir item

dalam angket berupa pertanyaan obyektif sehingga responden tinggal

memberi tanda silang (X) pada salah satu alternatif jawaban yang

dianggap paling sesuai dengan keadaannya.

Page 47: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

33

Setiap butir soal untuk empat (4) alternatif jawaban pada nomor 1

sampai 15 diberi skor masing-masing, yaitu:

1. Jawaban A = 4

2. Jawaban B = 3

3. Jawaban C = 2

4. Jawaban D = 1

Setiap butir soal untuk empat (4) alternatif jawaban pada nomor 16

sampai 30 diberi skor masing-masing, yaitu:

1. Jawaban A = 4

2. Jawaban B = 3

3. Jawaban C = 2

4. Jawaban D = 1

Penyusunan butir-butir angket didasarkan atas kisi-kisi angket yang

telah sesuai dengan landasan teori yang dikaji dan dikembangkan.

Setelah angket disusun, butir-butir angket tersebut diuji cobakan

kepada 28 siswa untuk mengetahui validitas dan reliabilitas instrumen

sehingga dengan kriteria tertentu dapat ditentukan butir instrumen yang

dapat digunakan maupun yang tidak dapat digunakan.

Page 48: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

34

Tabel 3.1 kisi-kisi Angket kelengkapan sarana pembelajaran dan minat

belajar siswa terhadap mata pelajaran pengolahan makanan Indonesia.

No Variabel Sub

Variabel

Indikator Jumlah

item

No. Item

1 Kelengkap

an sarana

pembelaja

ran

Kondisi ruangan atau

laboratorium praktik

4 1,2,3,4

Ketersediaan peralatan

praktik

3 5,6,7

Jumlah peralatan dapur 3 8,9,10

Bahan praktik 3 11,12,13

2. Minat

belajar

Internal Dorongan untuk belajar 3 14,15,16

Ketertarikan siswa dalam

belajar

4 17,18,19,

20

Keaktifan siswa dalam

belajar

3 21,22,23

Eksternal Orang tua 3 24,25,26

Guru 2 27,28

E. UJI COBA INSTRUMEN PENELITIAN

Dalam uji coba instrumen yang digunakan untuk uji coba adalah siswa

kelas X SMK Negeri 1 Batealit.Suatu pengukuran diperlukan alat ukur atau

instrumen yang baik, untuk memperoleh data yang tepat dan dapat dipertanggung

jawabkan.Alat ukur yang digunakan harus memenuhi dua syarat, yaitu validitas

dan reliabilitas.

1. Validitas

Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan

atau kesahihan sesuatu instrumen.Suatu instrumen yang valid atau sahih

mempunyai validitas yang tinggi.Sebaliknya, instrumen yang kurang valid

berarti memiliki validitas rendah. (Arikunto, 2010: 211).

Page 49: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

35

Sebuah instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang

diinginkan. Sebuah instrumen dikatakan valid apabila dapat mengungkap data

dari variabel yang diteliti secara tepat.Tinggi rendahnya validitas instrumen

menunjukkan sejauh mana data yang terkumpul tidak menyimpang dari

gambaran tentang validitas yang dimaksud. Untuk mengukur validitas tiap-tiap

item dalam instrument digunakan cara analisis faktor yaitu mengkorelasikan

skor yang ada pada satu faktor dengan skor total faktor. Analisis yang

digunakan adalah analisis korelasi product moment.

Rumus korelasi product moment adalah sebagai berikut:

2222 yynxxn

nr

yxxy

xy

Keterangan:

rxy = Koefisien korelasi

N = Jumlah anggota populasi

X = Skor indikator yang diuji

Y = Total skor indikator yang lain dalam konsep yang sama.

Hasil uji coba angket kemudian dianalisis dengan kriteria dan

apabila rxy hitung > rxy kriteria, maka alat pengukur tersebut valid,

sebaiknya jika rxy hitung < rxy kriteria, maka alat pengukur tersebut tidak

valid.

Page 50: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

36

Tabel 3.2 Uji Validitas

Kelengkapan sarana pembelajaran Minat belajar

No. Rxy rtabel Kriteria No. rxy rtabel Kriteria

1. 1 0.807 0.433 Valid 16. 0.491 0.433 Valid

2. 0.839 0.433 Valid 17. 0.098 0.433 Valid

3. 0.64 0.433 Valid 18. 0.739 0.433 Valid

4. 0.835 0.433 Valid 19. -0.078 0.433 Valid

5. 0.344 0.433 Tidak valid 20. 0.667 0.433 Valid

6. 0.742 0.433 Valid 21. 0.459 0.433 Valid

7. 0.217 0.433 Valid 22. 0.455 0.433 Valid

8. 0.807 0.433 Valid 23. 0.636 0.433 Valid

9. 0.286 0.433 Tidak valid 24. 0.359 0.433 Valid

10. 0.569 0.433 Valid 25. 0.718 0.433 Valid

11. 0.22 0.433 Valid 26. 0.608 0.433 Valid

12. 0.067 0.433 Valid 27. 0.269 0.433 Valid

13. 0.742 0.433 Valid 28. -0.052 0.433 Valid

14. 0.74 0.433 Valid 29. 0.455 0.433 Valid

15. 0.477 0.433 Valid 30. 0.703 0.433 Valid

Hasil uji validitas menunjukkan bahwa dari 30 item yang diteliti terdapat

28 item yang

valid1,2,3,4,6,8,10,11,12,13,14,15,16,17,18,19,20,21,22,23,24,25,26,27,28,29,

30) dan 2 item yang tidak valid (5,9).

Page 51: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

37

Tabel 3.3 Interval Tentang Kelengkapan Sarana Pembelajaran

No. Interval dalam

persen

Kriteria

1. 85 < % skor ≤

100

sangat

baik

2. 71 < % skor ≤

85

baik

3. 54 < % skor ≤

71

Cukup

baik

4. 46 < % skor ≤

54

Kurang

baik

jumlah

Tabel 3.4 Interval Tentang Minat Belajar Siswa

No Interval dalam

persen

Kriteria

1. 1 82 < % skor ≤

100

sangat baik

2. 67 < % skor ≤ 82 baik

3. 57 < % skor ≤ 67 Cukup baik

4. 50< % skor ≤ 57 Kurang baik

a. jumlah

2. Reliabilitas

Reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa suatu instrumen

cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena

instrumen tersebut sudah baik. Instrumen yang baik tidak akan bersifat

tendensius mengarahkan responden untuk memilih jawaban-jawaban tertentu.

Instrumen yang sudah dapat dipercaya, yang reliabel akan menghasilkan data

yang dapat dipercaya juga. Apabila datanya memang benar sesuai dengan

kenyataannya, maka berapa kali pun diambil, tetap akan sama. Reliabilitas

Page 52: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

38

menunjuk pada tingkat keterandalan sesuatu.Reliabel artinya dapat dipercaya

jadi dapat diandalkan dalam mengolah data penelitian (Arikunto, 2010: 221).

Pencarian reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan rumus Alpha.

Rumus alpha dipergunakan untuk soal-soal yang jawabannya bervariasi

dengan rumus reliabilitas sebagai berikut:

(

)(

)

(Arikunto 2010:239)

Keterangan:

: Reliabilitas alat ukur

K : Banyaknya butir soal

2

b : Jumlah varian butir

2

t : Varian total

Rumus untuk varians total dan varians item yaitu:

(∑ )

Dimana:

Y = Skor siswa

N = jumlah siswa

Harga r yang diperoleh dikonsultasikan dengan r tabel product

moment dengan taraf signifikan 5% jika r11> rtabelproduct moment maka

item soal yang diujikan bersifat reliabel.

Page 53: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

39

Hasil uji reliabilitas diperoleh r11 untuk variabel kelengkapan

sarana pembelajaran sebesar 0.935sedangkan untuk variabel minat belajar

siswa sebesar 0.855.Nilai koefisien reliabilitas dari kedua variabel tersebut

> rtabel (0.433) yang termasuk dalam kategori reliabel.

F. Teknik Analisis Data

Untuk mencapai tujuan penelitian maka data yang terkumpul akan

dianalisis menggunakan teknik, teknik adalah suatu cara yang telah diatur

dan telah terpikirkan dengan baik. Tujuan menganalisa ini adalah untuk

memperoleh suatu kesimpulan dan selanjutnya untuk pengujian hipotesis

yang telah dirumuskan.

1. Analisis Deskriptif Presentase

Analisis ini digunakan sebagai gambaran responden tentang

kelengkapan sarana pembelajaran dan minat belajar terhadap hasil

belajar pengolahan makanan Indonesia.Berdasarkan skor-skor angket

yang diperoleh selanjutnya dijadikan dalam bentuk prosentase yaitu

jumlah skor berbanding skor ideal.

Rumus Analisis Deskriptif Persentase

P =

x 100%

Keterangan:

P : Persentase

F : Frekuensi

N : Jumlah responden

100% : Bilangan Tetap

Page 54: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

40

2. Uji Normalitas

Uji normalitas dimaksudkan untuk memperlihatkan bahwa

data sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal.Ada

beberapa teknik yang dapat digunakan untuk menguji normalitas data,

salah satunya adalah uji Chi-Kuadrat.

Rumus Chi-Kuadratyaitu:

( ) ∑

( )

(Sugiyono, 2013:241)

Keterangan:

( ) : Chi-Kuadrat

: frekuensi yang diobservasi

: frekuensi yang diharapkan.

Membandingkan hasil Chi-Kuadrat hitung dengan Chi-

Kuadrat tabel. Bila Chi-Kuadrat hitung lebih kecil atau sama

dengan harga Chi-Kuadrat tabel (

), maka distribusi data

dinyatakan normal, dan bila lebih besar ( ) dinyatakan tidak

normal.

3. Uji Lenieritas Data

Linieritas data adalah pengujian data untuk mengetahui

garis bentuk hubungan antar variabel independen dengan variabel

dependen linier atau tidak.Apakah fungsi yang digunakan dalam

studi empiris sebaiknya berbentuk linier, kuadrat atau kubik.Uji ini

dilakukan dengan menggunakan rumus.

Page 55: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

41

=

( ) ( )

(Sugiyono, 2013:266)

Keterangan:

R : Koefisien korelasi ganda

k : jumlah variabel independen

n : jumlah anggota sampel

4. Koefisien Korelasi Ganda

Korelasi ganda (multiple correlation) merupakan angka

yang menunjukkan arah dan kuatnya hubungan antara dua variabel

independen secara bersama-sama atau lebih dengan satu variabel

dependen (Sugiyono, 2010:231). Mengetahui bagaimana

menunjukkan arah dan kuatnya hubungan dapat diketahui dengan

menggunakan rumus:

= √ –

1-rx1x2 2

Keterangan

= korelasi antara variabel X1 dengan X2 secara bersama-

sama dengan variabel Y

= korelasi product moment antara X1 dengan Y

ryx2 = korelasi product moment antara X2 dengan Y

rx1x2 = korelasi product moment antara X1 dengan X2

Page 56: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

42

pengujian signifikansi terhadap koefisien korelasi ganda dapat

menggunakan rumus berikut yaitu uji F.

keterangan:

R = koefisien korelasi ganda

k = jumlah angka variabel independen

n = jumlah anggota sampel

5. Regresi Ganda

Analisis regresi ganda digunakan oleh peneliti apabila peneliti

bermaksud meramalkan bagaimana keadaan (naik turunnya) variabel

dependen (kriterium), bila 2 atau lebih variabel independen sebagai

faktor predictor dimanipulasi (dinaik turunkan nilainya). Jadi analisis

regresi ganda akan dilakukan bila jumlah variabel independennya

minimal 2 (Sugiyono, 2010:275).Dalam hal ini yang dimaksud variabel

independennya adalah kelengkapan sarana pembelajaran dan minat

belajar siswa sehingga analisis regresi ganda digunakan untuk

mengukur kedua variabel independen tersebut.

𝐹 ( 𝑅 ) (𝑛 𝑘 )𝑅 𝑘

Page 57: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

69

BAB V

PENUTUP

A. Simpulan

Setelah diadakan pembahasan sebagaimana telah dikemukakan pada

bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Hasil belajar pada siswa di SMK Negeri 1 Batealit sebanyak 25

responden (69%) termasuk dalam kategori baikdansebanyak 11

responden (31%) termasuk dalam kategori yang cukup baik.

2. Kelengkapansaranapembelajaranbidang Tata Boga SMK Negeri 1

Batealitsebanyak 13 responden (36%) berpendapat sangat baik, 14

responden (39%)berpendapatbaik, sebanyak 6 responden (17%)

berpendapat cukup baik dan sebanyak 3 responden (8%)

berpendapatkurang baik.

3. Minat belajar pada siswa di SMK Negeri 1 Batealit sebanyak 22

responden (61%) termasuk dalam kategori sangat baik, sebanyak 13

responden (36%) termasuk dalam kategori baik dan sebanyak 1

responden (3%) termasuk dalam kategori yang kurang baik.

4. Ada pengaruh kelengkapan sarana pembelajaran dan minat belajar

terhadap hasil belajar secara signifikan, yang berarti terdapat pengaruh

secara bersama-sama antara kelengkapan sarana pembelajaran dan minat

belajar siswa terhadap hasil belajar pengolahan makanan Indonesia kelas

XI SMK Negeri 1 Batealit.

69

Page 58: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

70

5. Besarnya pengaruh kelengkapan sarana pembelajaran dan minat belajar

siswa terhadap hasil belajar pengolahan makanan Indonesia secara

simultan sebesar 48%, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor-faktor

lain diluar penelitian ini.

B. Saran

Hasil penelitian yang didapat, maka peneliti menyarankan agar ada

penelitian lanjutan tentang faktor-faktor lain selain diluar variabel penelitian

ini.

Page 59: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

71

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, 2010. Prosedur penelitian pendidikan suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta: Rineka cipta

Djamarah, 2008, Psikologi Belajar, Jakarta: Rineka Cipta

Faridah, 2008 Patiseri Jilid 1, Jakarta, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah

Kejuruan

Http://hendriansdiamond.blogspot.com/2012/02/pengertian-jenis-dan-peran-

sarana.html

Http//www. Jurnal Penelitian Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga

Kab.Boyolali.htm

Mulyasa. 2007. Manajeman berbasis sekolah, Bandung, Rosda Karya

Nasution, 2006, Berbagai Pendekatan Dalam Proses Belajar Mengajar, Jakarta:

Rineka Cipta

Nurhakim. 2013. Pengaruh, kekuasaan, wewenang dan pengambilan keputusan.

http://ndesofilms.wordpress.com (diunduh29/01/2014)

Pengolahan makanan - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas.htm

Purwanto, 2010, psikologi pendidikan, Bandung: Remaja Rosda Karya

Rifa’i dan Anni, 2010, Psikologi Pendidikan, Semarang, UNNES PRESS

Slameto, 2010. Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya, Jakarta:

Rineka Cipta

Sugiyono, 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta

Sugiyono, 2010. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta

Suharso dan Retnoningsih. 2005. Kamus besar Bahasa Indonesia. Semarang:

Widya Karya

Sukestiyarno, 2014. Statistika Dasar. Yogyakarta: C.V Andi Offset

Sukmadinata, 2005, Landasan Psikologi Proses Pendidikan, Bandung: Remaja

Rosda Karya

Page 60: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

72

Surya. 2009. Menjadi manusia pembelajar. Jakarta: PT Gramedia

Suryosubroto, 2009, Proses Belajar Mengajar Disekolah : Wawasan baru,

Beberapa metode pendukung dan beberapa komponen layanan khusus.

Jakarta : Rineka Cipta

Syah, 2004, Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru, Bandung: Remaja

Rosda Karya

Page 61: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

73

LAMPIRAN

Page 62: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

74

Lampiran 1

kisi-kisi Angket kelengkapan sarana pembelajaran dan minat belajar

N

o

Variabel Sub

Variabel

Indikator Jumlah

item

No. Item

1 Kelengkap

an sarana

pembelaja

ran

Kondisi ruangan atau

laboratorium praktik

4 1,2,3,4

Ketersediaan peralatan

praktik

3 5,6,7

Jumlah peralatan dapur 3 8,9,10

Bahan praktik 3 11,12,13

2. Minat

belajar

Internal Dorongan untuk belajar 3 14,15,16

Ketertarikan siswa dalam

belajar

4 17,18,19,

20

Keaktifan siswa dalam

belajar

3 21,22,23

Eksternal Orang tua 3 24,25,26

Guru 2 27,28

Page 63: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

75

Lampiran 2

INSTRUMEN PENELITIAN

Kepada Yth:

Siswa kelas XI

Pendidikan Tata Boga

Di SMK Negeri 1 Batealit

Salam Persahabatan,

Adik-adik siswa kelas XI pendidikan tataboga SMK Negeri 1 Batealit

yang saya banggakan, di tengah-tengah kesibukan adik-adik semua

perkenankanlah saya meminta kesediaannya untuk mengisi angket dalam rangka

menyelesaikan skripsi saya yang berjudul : “Pengaruh kelengkapan sarana

pembelajaran dan minat belajar siswa terhadap hasil belajar pengolahan

makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit”.

Angket tersebut dimaksudkan untuk mengumpulkan data tentang

kelengkapan sarana pembelajaran dan minat belajar adik-adik semua. Saya mohon

kepada adik-adik untuk dapat mengisi angket dengan sungguh-sungguh. Angket

ini berkaitan dengan mata pelajaran pengolahan makanan Indonesia. Adapun cara

pengisian dapat dilihat pada petunjuk pengisian.

Atas bantuan dan partisipasi adik-adik semua dalam mengisi angket ini,

saya mengucapkan terima kasih.

Semarang, September 2014

Peneliti

Sittatun Ni’mah

NIM. 5401410123

Page 64: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

76

ANGKET UJI COBA INSTRUMEN

Nama : ...........................................................

No. Absen : ...........................................................

Kelas : ...........................................................

Petunjuk pengisian angket :

1. Tulislah nama lengkap, No. Absen, dan kelas pada kolom di atas.

2. Jawablah pertanyaan dengan memilih salah satu dari alternatif jawaban

yang disediakan.

3. Jawaban langsung pada lembar soal/angket.

4. Setiap pertanyaan diharapkan tidak ada yang kosong.

5. Jawaban anda dijamin kerahasiaannya.

Berilah tanda silang (x) di depan jawaban a, b, c, d, atau e berdasarkan

kondisi anda masing-masing

1. Bagaimanakah keadaan atau kondisi ruangan yang digunakan untuk

praktik pengolahan makanan Indonesia?

a. Sangat nyaman c. Tidak nyaman

b. Nyaman d. Kurang nyaman

2. Apakah ruangan yang digunakan untuk praktik pengolahan makanan

Indonesia dalam keadaan bersih?

a. Sangat bersih c. Tidak bersih

b. Bersih d. Tidak selalu bersih

3. Apakah ruangan yang digunakan untuk praktik pengolahan makanan

Indonesia cukup memadai?

a. Sangat memadai c. Tidak memadai

b. Memadai d. Kurang memadai

4. Apakah ruangan yang digunakan untuk praktik pengolahan makanan

Indonesia memiliki ventilasi yang bagus?

a. Sangat bagus c. Tidak bagus

b. Bagus d. Kurang bagus

5. Apakah jenis oven yang digunakan pada saat praktik pengolahan makanan

Indonesia cukup memadai?

Page 65: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

77

a. Sangat memadai c. Tidak memadai

b. Memadai d. Kurang memadai

6. Apakah peralatan untuk memotong bahan makanan (pisau, gunting)

tersedia di sekolah?

a. Tersedia c. Tidak tersedia

b. Cukup tersedia d. Kurang tersedia

7. Apakah peralatan untuk merebus bahan makanan (panci) tersedia di

sekolah?

a. Tersedia secara memadai c. Tidak tersedia

b. Cukup tersedia d. Kurang tersedia

8. Apakah peralatan untuk mengukus bahan makanan (panci bertangkai,

kukusan) tersedia di sekolah?

a. Tersedia c. Tidak tersedia

b. Cukup tersedia d. Kurang tersedia

9. Apakah peralatan untuk menggoreng bahan makanan (wajan, susruk,

serok) tersedia di sekolah?

a. Tersedia c. Tidak tersedia

b. Cukup tersedia d. Kurang tersedia

10. Apakah jumlah baskom yang digunakan pada saat praktik pengolahan

makanan Indonesia cukup memadai?

a. Sangat memadai c. Tidak memadai

b. Memadai d. Kurang memadai

11. Apakah jumlah meja yang digunakan pada saat praktik mata pelajaran

pengolahan makanan Indonesia cukup memadai?

a. Sangat memadai c. Tidak memadai

b. Memadai d. Kurang memadai

12. Apakah jumlah kompor gas yang digunakan pada saat praktik pengolahan

makanan Indonesia cukup memadai?

a. Sangat memadai c. Tidak memadai

b. Memadai d. Kurang memadai

13. Apakah tempat belanja bahan praktik yang digunakan untuk praktik

pengolahan makanan Indonesia mudah dijangkau?

a. Sangat mudah c. Tidak mudah

b. Mudah d. Kurang mudah

14. Apakah bahan praktik yang disediakan oleh sekolah dalam praktik mata

pelajaran pengolahan makanan Indonesia cukup memadai?

a. Sangat memadai c. Tidak memadai

b. Memadai d. Kurang memadai

15. Apakah bahan yang digunakan untuk praktik pengolahan makanan

Indonesia mudah didapatkan?

a. Sangat mudah c. Tidak mudah

b. Mudah d. Kurang mudah

16. Apakah anda meluangkan waktu untuk belajar pengolahan makanan

Indonesia?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

Page 66: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

78

17. Apakah anda mencari pengertian di internet tentang pengolahan makanan

Indonesia?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

18. Apakah anda membaca buku atau majalah tentang pengolahan makanan

Indonesia?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

19. Apakah anda merasa nyaman ketika pelajaran pengolahan makanan

Indonesia sedang berlangsung?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

20. Apakah anda mendengarkan materi yang disampaikan pada saat mata

pelajaran pengolahan makanan Indonesia berlangsung?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

21. Apakah anda membuat ringkasan tentang mata pelajaran pengolahan

makanan Indonesia?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

22. Apakah anda masuk sekolah pada saat mata pelajaran pengolahan

makanan Indonesia berlangsung?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d.Tidak pernah

23. Apakah anda bertanya apabila materi yang disampaikan oleh guru belum

jelas atau kurang jelas?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

24. Apakah anda mengemukakan pendapat pada saat diskusi mata pelajaran

pengolahan makanan Indonesia?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

25. Apakah anda mengunjungi pameran tentang mata pelajaran pengolahan

makanan Indonesia?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

26. Apakah orang tua anda peduli dengan tugas mata pelajaran pengolahan

makanan Indonesia yang anda kerjakan?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

27. Apakah orang tua anda membantu membelikan bahan yang digunakan

untuk praktik pengolahan makanan Indonesia?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

28. Apakah orang tua anda memberikan uang untuk keperluan membeli buku

pelajaran pengolahan makanan Indonesia?

Page 67: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

79

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

29. Apakah anda faham materi mata pelajaran pengolahan makanan Indonesia

yang disampaikan oleh guru?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

30. Apakah anda mengerjakan tugas rumah yang diberikan oleh guru?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

---===@@@ Selamat Mengerjakan @@@===---

Page 68: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

80

Lampiran 3

INSTRUMEN PENELITIAN

Kepada Yth:

Siswa kelas XI

Pendidikan Tata Boga

Di SMK Negeri 1 Batealit

Salam Persahabatan,

Adik-adik siswa kelas XI pendidikan tataboga SMK Negeri 1 Batealit

yang saya banggakan, di tengah-tengah kesibukan adik-adik semua

perkenankanlah saya meminta kesediaannya untuk mengisi angket dalam rangka

menyelesaikan skripsi saya yang berjudul : “Pengaruh kelengkapan sarana

pembelajaran dan minat belajar siswa terhadap hasil belajar pengolahan

makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit”.

Angket tersebut dimaksudkan untuk mengumpulkan data tentang

kelengkapan sarana pembelajaran dan minat belajar adik-adik semua. Saya mohon

kepada adik-adik untuk dapat mengisi angket dengan sungguh-sungguh. Angket

ini berkaitan dengan mata pelajaran pengolahan makanan Indonesia. Adapun cara

pengisian dapat dilihat pada petunjuk pengisian.

Atas bantuan dan partisipasi adik-adik semua dalam mengisi angket ini,

saya mengucapkan terima kasih.

Semarang, September 2014

Peneliti

Sittatun Ni’mah

NIM. 5401410123

Page 69: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

81

ANGKET PENELITIAN

Nama : ...........................................................

No. Absen : ...........................................................

Kelas : ...........................................................

Petunjuk pengisian angket :

1. Tulislah nama lengkap, No. Absen, dan kelas pada kolom di atas.

2. Jawablah pertanyaan dengan memilih salah satu dari alternatif jawaban yang

disediakan.

3. Jawaban langsung pada lembar soal/angket.

4. Setiap pertanyaan diharapkan tidak ada yang kosong.

5. Jawaban anda dijamin kerahasiaannya.

Berilah tanda silang (x) di depan jawaban a, b, c, d, atau e berdasarkan

kondisi anda masing-masing

1. Bagaimanakah keadaan atau kondisi ruangan yang digunakan untuk

praktik pengolahan makanan Indonesia?

a. Sangat nyaman c. Tidak nyaman

b. Nyaman d. Kurang nyaman

2. Apakah ruangan yang digunakan untuk praktik pengolahan makanan

Indonesia dalam keadaan bersih?

a. Sangat bersih c. Tidak bersih

b. Bersih d. Tidak selalu bersih

3. Apakah ruangan yang digunakan untuk praktik pengolahan makanan

Indonesia cukup memadai?

a. Sangat memadai c. Tidak memadai

b. Memadai d. Kurang memadai

4. Apakah ruangan yang digunakan untuk praktik pengolahan makanan

Indonesia memiliki ventilasi yang bagus?

a. Sangat bagus c. Tidak bagus

b. Bagus d. Kurang bagus

Page 70: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

82

6. Apakah peralatan untuk memotong bahan makanan (pisau, gunting)

tersedia di sekolah?

a. Tersedia c. Tidak tersedia

b. Cukup tersedia d. Kurang tersedia

7. Apakah peralatan untuk merebus bahan makanan (panci) tersedia di

sekolah?

a. Tersedia secara memadai c. Tidak tersedia

b. Cukup tersedia d. Kurang tersedia

8. Apakah peralatan untuk mengukus bahan makanan (panci bertangkai,

kukusan) tersedia di sekolah?

a. Tersedia c. Tidak tersedia

b. Cukup tersedia d. Kurang tersedia

10. Apakah jumlah baskom yang digunakan pada saat praktik pengolahan

makanan Indonesia cukup memadai?

a. Sangat memadai c. Tidak memadai

b. Memadai d. Kurang memadai

11. Apakah jumlah meja yang digunakan pada saat praktik mata pelajaran

pengolahan makanan Indonesia cukup memadai?

a. Sangat memadai c. Tidak memadai

b. Memadai d. Kurang memadai

12. Apakah jumlah kompor gas yang digunakan pada saat praktik pengolahan

makanan Indonesia cukup memadai?

a. Sangat memadai c. Tidak memadai

b. Memadai d. Kurang memadai

13. Apakah tempat belanja bahan praktik yang digunakan untuk praktik

pengolahan makanan Indonesia mudah dijangkau?

a. Sangat mudah c. Tidak mudah

b. Mudah d. Kurang mudah

14. Apakah bahan praktik yang disediakan oleh sekolah dalam praktik mata

pelajaran pengolahan makanan Indonesia cukup memadai?

a. Sangat memadai c. Tidak memadai

b. Memadai d. Kurang memadai

15. Apakah bahan yang digunakan untuk praktik pengolahan makanan

Indonesia mudah didapatkan?

a. Sangat mudah c. Tidak mudah

b. Mudah d. Kurang mudah

16. Apakah anda meluangkan waktu untuk belajar pengolahan makanan

Indonesia?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

17. Apakah anda mencari pengertian di internet tentang pengolahan makanan

Indonesia?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

Page 71: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

83

18. Apakah anda membaca buku atau majalah tentang pengolahan makanan

Indonesia?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

19. Apakah anda merasa nyaman ketika pelajaran pengolahan makanan

Indonesia sedang berlangsung?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

20. Apakah anda mendengarkan materi yang disampaikan pada saat mata

pelajaran pengolahan makanan Indonesia berlangsung?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

21. Apakah anda membuat ringkasan tentang mata pelajaran pengolahan

makanan Indonesia?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

22. Apakah anda masuk sekolah pada saat mata pelajaran pengolahan

makanan Indonesia berlangsung?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d.Tidak pernah

23. Apakah anda bertanya apabila materi yang disampaikan oleh guru belum

jelas atau kurang jelas?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

24. Apakah anda mengemukakan pendapat pada saat diskusi mata pelajaran

pengolahan makanan Indonesia?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

25. Apakah anda mengunjungi pameran tentang mata pelajaran pengolahan

makanan Indonesia?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

26. Apakah orang tua anda peduli dengan tugas mata pelajaran pengolahan

makanan Indonesia yang anda kerjakan?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

27. Apakah orang tua anda membantu membelikan bahan yang digunakan

untuk praktik pengolahan makanan Indonesia?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

28. Apakah orang tua anda memberikan uang untuk keperluan membeli buku

pelajaran pengolahan makanan Indonesia?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

29. Apakah anda faham materi mata pelajaran pengolahan makanan Indonesia

yang disampaikan oleh guru?

Page 72: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

84

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

30. Apakah anda mengerjakan tugas rumah yang diberikan oleh guru?

a. Sering c. Hampir tidak pernah

b. Kadang-kadang d. Tidak pernah

---===@@@ Selamat Mengerjakan @@@===--

Page 73: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

85

Lampiran 4

Page 74: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

86

Lampiran 5

DAFTAR NAMA SISWA JURUSAN TATA BOGA SMK

NEGERI 1 BATEALIT

No Nama

1 AHMAD LYULIN NUHA

2 ANA LAILIS SA'DIYAH

3 ANAN AJI PRAKOSO

4 ANI MUALLIFATI

5 ANIS SETIOWATI

6 BOBY DWI CAHYO

7 DESY NUR EKA CAHYANI

8 DEWI ISNI ANGGRAHENI

9 DWI NUR MITASARI

10 DWI RUKMAYANTI

11 DWI SUMARTINI

12 ELMAYA PERTIWI HANDAYANI

13 FARIDATUL MUNASAROH

14 FIFI DIAH SAFITRI

15 FIRDA WIDYAWATI

16 FITRI JAYANTI

17 HENDRI AINUL FAIZ

18 HIDAYATUL U'LYA

19 INDAH ARIANTI

20 KIKI SILVIA

21 LIA FITHRIYANI

22 LILIS FITRIANI

23 M. DIO NANDO FIRMAN SYAH

24 NILA LESTARI

25 NOFIANA MUSTIKA SARI

26 NUR AFNI TAUFIQURROHMAH

27 NURUL QOMARIYAH

28 RENI VETTI VERA

29 RIBUAN ADI IRAWAN

30 RIDWAN

31 RIZKY FAINZATUL NIKMAH

32 SHIFA LU'LUATUN NAFISAH

33 SRI DWI YULIANA

34 VIKA AINIS SALAMAH

35 WINDA AYUNINGSIH

36 WINDA PUTRI SUNDARI

Page 75: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

i

Lampiran 6

DAFTAR NILAI MATA PELAJARAN PENGOLAHAN MAKANAN INDONESIA

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA

UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS

SMK NEGERI 1 BATEALIT

Jl. Raya Batealit Bangsri Km. 1 Bringin Batealit Jepara

DAFTAR NILAI RAPORT SEMESTER GASAL

TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Mapel : Pengolahan makanan Indonesia KKM : 78

Kelas : XI

Jurusan : Tata Boga

No Nama Nilai Harian (p) Rata-rata Nilai SMT Nilai Raport Deskripsi

Harian (a) Tugas (b) Mid (c) (p) (Q) (R) Kemamp. Belajar

1 AHMAD LYULIN NUHA 78 80 88 82.0 78 79.3 TUNTAS

2 ANA LAILIS SA'DIYAH 80 90 92 87.3 83 84.4

3 ANAN AJI PRAKOSO 85 90 94 89.7 80.5 83.6 TUNTAS

4 ANI MUALLIFATI 79 80 86 81.7 78 79.2 TUNTAS

5 ANIS SETIOWATI 83 86 92 87.0 79 81.7 TUNTAS

6 BOBY DWI CAHYO 80 90 86 85.3 78 80.4 TUNTAS

7 DESY NUR EKA CAHYANI 78 88 80 82.0 78 79.3 TUNTAS

8 DEWI ISNI ANGGRAHENI 79 88 78 81.7 78 79.2 TUNTAS

Page 76: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

ii

9 DWI NUR MITASARI 81 88 89 86.0 79 81.3 TUNTAS

10 DWI RUKMAYANTI 82 90 89 87.0 78 81.0 TUNTAS

11 DWI SUMARTINI 85 90 92 89.0 78 81.7 TUNTAS

12 ELMAYA PERTIWI

HANDAYANI

83 86 88 85.7 81.5 82.9 TUNTAS

13 FARIDATUL MUNASAROH 79 88 92 86.3 80.5 82.4 TUNTAS

14 FIFI DIAH SAFITRI 78 78 88 81.3 83.5 82.8 TUNTAS

15 FIRDA WIDYAWATI 78 90 86 84.7 78 80.2 TUNTAS

16 FITRI JAYANTI 79 90 88 85.7 79 81.2 TUNTAS

17 HENDRI AINUL FAIZ 78 84 92 84.7 78 80.2 TUNTAS

18 HIDAYATUL U'LYA 87 90 96 91.0 84 86.3 TUNTAS

19 INDAH ARIANTI 86 86 92 88.0 78 81.3 TUNTAS

20 KIKI SILVIA 79 88 90 85.7 78 80.6 TUNTAS

21 LIA FITHRIYANI 80 86 80 82.0 78 79.3 TUNTAS

22 LILIS FITRIANI 80 86 80 82.0 78 79.3 TUNTAS

23 M. DIO NANDO FIRMAN

SYAH

82 86 78 82.0 78 79.3 TUNTAS

24 NILA LESTARI 78 90 84 84.0 79 80.7 TUNTAS

25 NOFIANA MUSTIKA SARI 78 80 85 81.0 78 79.0 TUNTAS

26 NUR AFNI

TAUFIQURROHMAH

79 86 94 86.3 78 80.8 TUNTAS

27 NURUL QOMARIYAH 79 90 92 87.0 79 81.7 TUNTAS

28 RENI VETTI VERA 80 90 85 85.0 78 80.3 TUNTAS

29 RIBUAN ADI IRAWAN 83 90 94 89.0 79 82.3 TUNTAS

30 RIDWAN 79 90 88 85.7 78 80.6 TUNTAS

31 RIZKY FAINZATUL NIKMAH 80 86 78 81.3 78 79.1 TUNTAS

Page 77: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

iii

32 SHIFA LU'LUATUN NAFISAH 79 86 78 81.0 78 79.0 TUNTAS

33 SRI DWI YULIANA 85 88 86 86.3 79 81.4 TUNTAS

34 VIKA AINIS SALAMAH 85 90 86 87.0 80.5 82.7 TUNTAS

35 WINDA AYUNINGSIH 78 86 83 82.3 78 79.4 TUNTAS

36 WINDA PUTRI SUNDARI 89 88 87 88.0 79 82.0 TUNTAS

Page 78: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

4

Lampiran 7

Validitas dan Reliabilitas Kelengkapan Sarana Pembelajaran

Kondisi ruangan atau laboratorium praktik Ketersediaan peralatan praktik Jumlah peralatan dapur Bahan praktik

NO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 Y TOTAL (Y2)2

UR-1 4 5 4 5 4 4 5 4 5 5 5 4 5 4 5 68 4624

UR-2 4 4 4 4 4 3 4 4 5 4 4 3 4 3 3 57 3249

UR-3 4 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 3 5 4 4 64 4096

UR-4 4 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 65 4225

UR-5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 73 5329

UR-6 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 73 5329

UR-7 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 73 5329

UR-8 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 73 5329

UR-9 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60 3600

UR-10 4 4 5 4 4 3 5 4 4 5 4 3 5 3 5 62 3844

UR-11 3 4 4 4 4 4 5 3 5 5 4 3 4 4 4 60 3600

UR-12 4 5 5 5 5 4 4 4 5 5 4 5 5 4 4 68 4624

UR-13 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 63 3969

UR-14 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 4 4 60 3600

UR-15 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 5 4 5 4 5 65 4225

UR-16 4 4 4 4 4 5 5 4 3 4 5 5 5 5 5 66 4356

UR-17 3 4 4 4 4 4 4 3 3 5 3 4 4 4 4 57 3249

UR-18 4 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 68 4624

UR-19 4 4 5 4 4 4 3 4 5 4 4 5 5 4 5 64 4096

UR-20 4 4 4 5 5 4 3 4 5 5 3 3 5 4 4 62 3844

UR-21 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 73 5329

Σx 87 92 94 95 90 88 92 87 94 98 90 86 100 88 93 1374 90470

(Σx)² 7569 8464 8836 9025 8100 7744 8464 7569 8836 9604 8100 7396 10000 7744 8649 1887876

N 1086 957 750 846 156 1056 768 1086 309 483 723 1305 696 1056 717

Page 79: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

5

S 1286.534881 1116.9 1148.6 1148.6 1039 1350 1501.62 1286.5 1525.4 1084.2 1445 1865 979.551 1350 1341.3 V

alid

itas

r hitung 0.844 0.8569 0.653 0.7365 0.1501 0.782 0.51145 0.8441 0.2026 0.4455 0.5 0.6997 0.71053 0.782 0.5346

r tabel 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433

keterangan Valid Valid Valid Valid

tidak valid

Valid Valid Valid tidak valid

Valid Valid Valid Valid Valid Valid

varian item 0.31292517 0.2358 0.2494 0.2494 0.2041 0.345 0.4263 0.3129 0.4399 0.2222 0.395 0.6576 0.18141 0.345 0.3401

Re

liab

ilita

s

Σvarian item 2.793650794

varian total 27.19727891

reabilitas 0.996979971

kategori SANGAT TINGGI

Page 80: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

6

Lampiran 8

Validitas dan Reliabilitas Angket Minat Belajar Siswa

Dorongan untuk belajar Ketertarikan siswa dalam belajar Keaktifan siswa dalam belajar Orang tua guru

NO. 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 Y TOTAL (Y2)2

UR-1 4 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 54 2916

UR-2 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 49 2401

UR-3 3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 4 51 2601

UR-4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 1 3 4 4 4 3 47 2209

UR-5 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 5 4 4 4 55 3025

UR-6 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 5 3 3 4 53 2809

UR-7 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 50 2500

UR-8 3 3 4 3 4 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 53 2809

UR-9 3 4 3 4 3 4 3 3 3 2 4 4 4 3 3 50 2500

UR-10 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 4 50 2500

UR-11 3 2 3 3 4 3 3 3 3 1 4 3 3 4 4 46 2116

UR-12 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 4 3 4 3 4 50 2500

UR-13 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 4 3 4 59 3481

UR-14 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 4 5 4 4 4 53 2809

UR-15 4 4 4 3 4 4 3 4 3 3 4 3 4 2 4 53 2809

UR-16 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 4 4 4 55 3025

UR-17 3 2 3 3 4 3 3 3 3 1 4 3 3 2 3 43 1849

UR-18 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 4 5 3 2 4 51 2601

UR-19 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 4 4 4 60 3600

UR-20 3 2 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 2 2 3 40 1600

UR-21 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 3 4 4 53 2809

Σx 70 67 76 72 79 74 66 68 66 55 82 80 73 69 78 1075 55469

(Σx)² 4900 4489 5776 5184 6241 5476 4356 4624 4356 3025 6724 6400 5329 4761 6084 1155625

n 455 824 599 531 419 670 408 463 408 1271 323 898 779 669 507

Page 81: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

7

s 950.763903 1337.7 979.44 998.09 859.02 1007.293 705.759 859.023 705.759 1701.86 592 1718 1184.08 1543 911.13 va

lidit

as

r hitung 0.47856255 0.616 0.6116 0.532 0.4878 0.665149 0.5781 0.53898 0.5781 0.74683 0.546 0.5227 0.65789 0.434 0.5565

r tabel 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433 0.433

keterangan Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid

varian item 0.2222 0.4399 0.2358 0.2449 0.1814 0.249433 0.12245 0.18141 0.12245 0.71202 0.086 0.7256 0.34467 0.585 0.2041

relia

bili

tas

Σvarian item 2.6939

varian total 20.9160998

reabilitas 0.96800617

kategori SANGAT TINGGI

Page 82: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

8

Lampiran 9

PERHITUNGAN ANALISIS DESKRIPTIF PERSENTASE KELENGKAPAN

SARANA PEMBELAJARAN

No Kode Kelengkapan sarana pembelajaran

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Total % skor Kriteria

1 UR-25 4 3 4 5 4 4 4 4 4 4 5 5 3 53 81.54 T

2 UR-32 4 4 5 5 4 3 5 4 3 3 5 3 5 53 81.54 T

3 UR-14 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 4 4 52 80.00 T

4 UR-31 4 3 4 4 4 5 3 3 4 5 5 4 4 52 80.00 T

5 UR-04 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 55 84.62 ST

6 UR-08 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 64 98.46 ST

7 UR-01 4 5 4 5 4 5 4 5 5 4 5 4 5 59 90.77 ST

8 UR-07 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 65 100.00 ST

9 UR-21 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 64 98.46 ST

10 UR-22 4 4 4 4 5 4 4 5 4 3 3 5 4 53 81.54 T

11 UR-23 3 4 5 5 4 4 3 4 4 4 4 4 5 53 81.54 T

12 UR-37 4 4 3 4 5 4 4 5 3 5 3 4 5 53 81.54 T

13 UR-35 4 5 5 5 5 3 5 3 4 4 5 4 4 56 86.15 ST

14 UR-24 5 5 4 3 5 3 5 3 5 5 5 3 4 55 84.62 ST

15 UR-15 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 4 5 56 86.15 ST

16 UR-17 3 4 4 4 4 4 3 5 3 4 4 4 4 50 76.92 T

17 UR-28 4 3 3 4 3 3 5 3 4 5 4 4 5 50 76.92 T

18 UR-06 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 64 98.46 ST

19 UR-12 4 5 5 5 4 4 4 5 4 5 5 4 4 58 89.23 ST

20 UR-16 4 4 4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 59 90.77 ST

21 UR-20 4 4 4 5 4 3 4 5 3 3 5 4 4 52 80.00 T

22 UR-30 3 5 3 4 4 4 3 5 5 4 5 5 5 55 84.62 ST

23 UR-09 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 52 80.00 T

24 UR-13 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 55 84.62 ST

25 UR-26 2 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 58 89.23 ST

26 UR-33 4 2 5 3 5 4 4 5 5 4 4 5 4 54 83.08 T

27 UR-05 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 64 98.46 ST

28 UR-10 4 4 5 4 3 5 4 5 4 3 5 3 5 54 83.08 T

29 UR-27 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 49 75.38 T

30 UR-34 5 5 5 4 5 4 5 4 4 4 4 4 5 58 89.23 ST

31 UR-02 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 48 73.85 T

32 UR-19 4 4 5 4 4 3 4 4 4 5 5 4 5 55 84.62 ST

33 UR-36 3 5 4 4 4 2 4 4 3 4 4 3 5 49 75.38 T

34 UR-11 3 4 4 4 4 5 3 5 4 3 4 4 4 51 78.46 T

35 UR-29 5 5 2 5 5 5 4 4 4 3 3 5 4 54 83.08 T

36 UR-03 4 4 4 5 4 4 4 5 4 3 5 4 4 54 83.08 T

Page 83: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

9

PERHITUNGAN ANALISIS DESKRIPTIF PERSENTASE MINAT BELAJAR

Minat belajar

16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 Total % skor Kriteria

2 3 3 3 4 4 3 3 4 4 2 4 3 4 4 50 66.67 C

2 3 4 3 4 3 4 3 4 2 3 4 3 4 3 49 65.33 C

3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 4 5 4 4 4 53 70.67 T

4 3 4 3 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 2 51 68.00 C

3 3 3 4 3 3 3 3 3 1 3 4 4 4 3 47 62.67 C

3 3 4 3 4 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 53 70.67 T

4 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 54 72.00 T

3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 50 66.67 C

3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 3 4 4 53 70.67 T

3 4 4 3 3 4 2 3 4 4 3 4 4 2 3 50 66.67 C

3 4 3 4 3 4 3 3 4 4 3 4 3 3 4 52 69.33 T

3 4 3 4 2 3 4 3 4 3 4 3 3 3 3 49 65.33 C

4 4 4 3 3 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 52 69.33 T

3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 4 4 3 4 51 68.00 C

4 4 4 3 4 4 3 4 3 3 4 3 4 2 4 53 70.67 T

3 2 3 3 4 3 3 3 3 1 4 3 3 2 3 43 57.33 C

4 4 4 4 3 3 4 4 2 3 3 2 2 3 3 48 64.00 C

3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 5 3 3 4 53 70.67 T

3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 4 3 4 3 4 50 66.67 C

4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 4 4 4 55 73.33 T

3 2 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 2 2 3 40 53.33 C

3 4 3 3 2 3 4 3 2 3 4 4 4 3 4 49 65.33 C

3 4 3 4 3 4 3 3 3 2 4 4 4 3 3 50 66.67 C

4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 4 3 4 59 78.67 T

3 3 4 4 2 2 3 3 3 4 4 3 4 4 3 49 65.33 C

2 3 4 3 4 4 4 3 4 3 4 3 4 3 3 51 68.00 C

3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 5 4 4 4 55 73.33 T

4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 4 50 66.67 C

3 4 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 50 66.67 C

3 4 4 3 4 3 4 3 3 4 4 3 4 3 3 52 69.33 T

4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 49 65.33 C

4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 4 4 4 60 80.00 T

3 4 3 4 3 3 3 4 3 4 3 4 3 3 4 51 68.00 C

3 2 3 3 4 3 3 3 3 1 4 3 3 4 4 46 61.33 C

3 3 3 4 3 4 3 3 4 3 2 3 4 3 3 48 64.00 C

3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 4 51 68.00 C

Page 84: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

10

PERHITUNGAN ANALISIS DESKRIPTIF PERSENTASE HASIL

BELAJAR PMI

Hasil Belajar PMI

HARIAN (a) TUGAS (b) MID ( C ) (P)

78 80 85 81.0

79 86 78 81.0

78 78 88 81.3

80 86 78 81.3

79 80 86 81.7

79 88 78 81.7

78 80 88 82.0

78 88 80 82.0

80 86 80 82.0

80 86 80 82.0

82 86 78 82.0

80 86 80 82.0

78 86 83 82.3

78 90 84 84.0

78 90 86 84.7

78 84 92 84.7

80 90 85 85.0

80 90 86 85.3

83 86 88 85.7

79 90 88 85.7

79 88 90 85.7

79 90 88 85.7

81 88 89 86.0

79 88 92 86.3

79 86 94 86.3

85 88 86 86.3

83 86 92 87.0

82 90 89 87.0

79 90 92 87.0

85 90 86 87.0

80 90 92 87.3

86 86 92 88.0

89 88 87 88.0

85 90 92 89.0

83 90 94 89.0

85 90 94 89.7

Page 85: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

11

Lampiran 10

ANALISIS REGRESI

Uji Normalitas Data

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Kelengkapan sarana

pembelajaran Minat belajar Hasil Belajar

N 36 36 36

Normal Parametersa Mean 76.8803 64.7778 81.0062

Std. Deviation 13.56484 7.42283 1.68800

Most Extreme Differences Absolute .196 .141 .128

Positive .125 .075 .128

Negative -.196 -.141 -.117

Kolmogorov-Smirnov Z 1.174 .846 .769

Asymp. Sig. (2-tailed) .127 .472 .596

Uji Linieritas Data

Hasil Belajar Minat belajar

Hasil Belajar

Minat belajar Mean N Std. Deviation

45.3333333333333 79.0000 1 .

53.3333333333333 79.8889 2 .94281

54.6666666666667 79.6111 2 .86424

56 79.1111 1 .

57.3333333333333 79.3333 2 .00000

58.6666666666667 79.2778 2 .07857

61.3333333333333 80.5000 2 1.64992

64 81.3333 2 1.41421

65.3333333333333 80.5185 3 .27962

66.6666666666667 80.8611 4 .98288

68 81.0556 2 .54997

69.3333333333333 82.5741 6 2.57281

70.6666666666667 82.6667 1 .

72 82.6111 2 1.33565

73.3333333333333 82.0000 2 1.09994

77.3333333333333 82.4444 1 .

78.6666666666667 81.3333 1 .

Total 81.0062 36 1.68800

Page 86: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

12

ANOVA Table

Sum of Squares df

Mean Square F Sig.

Hasil Belajar * Minat belajar

Between Groups

(Combined) 53.915 16 3.370 1.398 .241

Linearity 38.441 1 38.441 15.943 .001

Deviation from Linearity

15.474 15 1.032 .428 .950

Within Groups 45.812 19 2.411

Total 99.727 35

Measures of Association

R R Squared Eta Eta Squared

Hasil Belajar * Minat belajar .621 .385 .735 .541

Hasil Belajar Kelengkapan sarana pembelajaran

Hasil Belajar

Kelengkapan sarana pembelajaran Mean N Std. Deviation

46.1538461538462 79.2222 1 .

47.6923076923077 80.3333 1 .

49.2307692307692 79.4444 1 .

53.8461538461539 80.4444 1 .

56.9230769230769 80.5556 1 .

58.4615384615385 80.2222 1 .

63.0769230769231 79.1111 1 .

66.1538461538461 79.3333 1 .

67.6923076923077 79.0000 1 .

70.7692307692308 80.2222 1 .

75.3846153846154 80.5556 1 .

76.9230769230769 80.8333 4 2.51825

78.4615384615385 80.7778 1 .

80 81.1111 2 .15713

81.5384615384615 81.3333 2 .00000

83.0769230769231 80.8148 3 1.28780

84.6153846153846 81.6667 2 .00000

86.1538461538461 81.3333 3 1.76383

87.6923076923077 80.8333 2 2.12132

89.2307692307692 79.3333 1 .

90.7692307692308 83.6111 4 1.82461

98.4615384615385 83.5556 1 .

Page 87: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

13

Hasil Belajar

Kelengkapan sarana pembelajaran Mean N Std. Deviation

46.1538461538462 79.2222 1 .

47.6923076923077 80.3333 1 .

49.2307692307692 79.4444 1 .

53.8461538461539 80.4444 1 .

56.9230769230769 80.5556 1 .

58.4615384615385 80.2222 1 .

63.0769230769231 79.1111 1 .

66.1538461538461 79.3333 1 .

67.6923076923077 79.0000 1 .

70.7692307692308 80.2222 1 .

75.3846153846154 80.5556 1 .

76.9230769230769 80.8333 4 2.51825

78.4615384615385 80.7778 1 .

80 81.1111 2 .15713

81.5384615384615 81.3333 2 .00000

83.0769230769231 80.8148 3 1.28780

84.6153846153846 81.6667 2 .00000

86.1538461538461 81.3333 3 1.76383

87.6923076923077 80.8333 2 2.12132

89.2307692307692 79.3333 1 .

90.7692307692308 83.6111 4 1.82461

98.4615384615385 83.5556 1 .

Total 81.0062 36 1.68800

ANOVA Table

Sum of Squares df

Mean Square F Sig.

Hasil Belajar * Kelengkapan sarana pembelajaran

Between Groups

(Combined) 56.651 21 2.698 .877 .618

Linearity 26.926 1 26.926 8.751 .010

Deviation from Linearity

29.725 20 1.486 .483 .933

Within Groups 43.076 14 3.077

Total 99.727 35

Measures of Association

R R Squared Eta Eta Squared

Hasil Belajar * Kelengkapan sarana pembelajaran

.520 .270 .754 .568

Page 88: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

14

Analisis Regresi Ganda (kelengkapan sarana pembelajaran dan minat belajar)

Descriptive Statistics

Mean Std. Deviation N

Hasil Belajar 81.0062 1.68800 36

Kelengkapan sarana pembelajaran

76.8803 13.56484 36

Minat belajar 64.7778 7.42283 36

Correlations

Hasil Belajar

Kelengkapan sarana

pembelajaran Minat belajar

Pearson Correlation

Hasil Belajar 1.000 .520 .621

Kelengkapan sarana pembelajaran

.520 1.000 .379

Minat belajar .621 .379 1.000

Sig. (1-tailed) Hasil Belajar . .001 .000

Kelengkapan sarana pembelajaran

.001 . .011

Minat belajar .000 .011 .

N Hasil Belajar 36 36 36

Kelengkapan sarana pembelajaran

36 36 36

Minat belajar 36 36 36

Model Summary

Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of the

Estimate

Change Statistics

R Square Change

F Change df1 df2

Sig. F Chan

ge

1 .693a .480 .448 1.25386 .480 15.216 2 33 .000

a. Predictors: (Constant), Minat belajar, Kelengkapan sarana pembelajaran

Page 89: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

15

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 47.845 2 23.923 15.216 .000a

Residual 51.882 33 1.572

Total 99.727 35

a. Predictors: (Constant), Minat belajar, Kelengkapan sarana pembelajaran

b. Dependent Variable: Hasil Belajar

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

t Sig.

Correlations

B Std. Error Beta Zero-order Partial Part

1 (Constant) 70.540 1.938 36.396 .000

Kelengkapan sarana pembelajaran

.041 .017 .332 2.446 .020 .520 .392 .307

Minat belajar .113 .031 .495 3.648 .001 .621 .536 .458

a. Dependent Variable: Hasil Belajar

Page 90: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

16

Lampiran 11

Dokumentasi Daftar Kelengkapan Sarana Pembelajaran (Alat Praktik) SMK

Negeri 1 Batealit

DAFTAR INVENTARIS LAB. TATA BOGA

No. Nama Barang

Keadaan Jumlah

Baik Rusak

1 baskom besar 14 buah - 14 buah

2 baskom sedang 8 buah - 8 buah

3 nampan plastik 15 buah - 15 buah

4 baskom bertelinga 7 buah - 7 buah

5 baskom kecil 6 buah - 6 buah

6 talenan plastik 10 buah - 10 buah

7 gelas ukur 7 buah - 7 buah

8 saringan besar 6 buah - 6 buah

9 saringan kecil 8 buah - 8 buah

10 baskom staynless 6 buah - 6 buah

11 parut kayu 2 buah - 2 buah

12 parut staynless 2 buah - 2 buah

13 parut staynless kecil 9 buah - 9 buah

14 irus plastik 8 buah - 8 buah

15 irus staynless 8 buah - 8 buah

16 irus staynless kecil 1 buah - 1 buah

17 susuk 11 buah - 11 buah

18 serok 13 buah 3 buah 16 buah

19 sutel 8 buah - 8 buah

20 gilingan 11 buah 1 buah 12 buah

21 talenan kayu 4 buah - 4 buah

22 wajan besar 10 buah - 10 buah

23 wajan kecil 3 buah - 3 buah

Page 91: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

17

24 teflon besar 5 buah - 5 buah

25 teflon kecil 2 buah - 2 buah

DAFTAR INVENTARIS LAB. TATA BOGA

No. Nama Barang Keadaan

Jumlah Baik Rusak

26 cetakan lidah kucing 9 buah - 9 buah

27 cetakan mafin 6 buah - 6 buah

28 cetakan agar 22 buah - 22 buah

29 perasan jeruk 3 buah - 3 buah

30 kocokan telur 2 buah - 2 buah

31 panci besar 5 buah - 5 buah

32 panci biasa 10 buah - 10 buah

33 panci kecil 1 buah - 1 buah

34 dandang 2 buah - 2 buah

35 panggangan ikan/capet 10 buah - 10 buah

36 pemanggang berputar 8 buah - 8 buah

37 mixser duduk 3 buah - 3 buah

38 gilingan mie 5 buah - 5 buah

39 gilingan daging 1 buah - 1 buah

40 blender 2 buah - 2 buah

41 mixer 1 buah - 1 buah

Page 92: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

18

DAFTAR INVENTARIS LAB. TATA BOGA

No. Nama Barang Keadaan Jumlah

Baik Rusak

1 timbangan 2 buah - 2 buah

2 nampan kayu 3 buah - 3 buah

3 piring plastik 18 buah - 18 buah

4 piring beling 4 buah - 4 buah

5 mangkok plastik 2 buah - 2 buah

6 tempat tisu 2 buah - 2 buah

7 keranjang plastik besar 7 buah - 7 buah

8 keranjang plastik kecil 3 buah - 3 buah

9 mangkuk oven 4 buah - 4 buah

10 mangkuk kecil 8 buah - 8 buah

11 mangkuk sedang 24 buah - 24 buah

12 mangkuk besar 10 buah - 10 buah

13 mangkuk mawar 6 buah - 6 buah

14 mangkuk plastik 6 buah - 6 buah

15 mangkuk sup 6 buah - 6 buah

16 mangkuk plastik 5 buah - 5 buah

17 mangkuk hijau 6 buah - 6 buah

18 mangkuk bunga besar 24 buah - 24 buah

19 piring dessert segi empat 14 buah - 14 buah

20 tempat sambal kecil 21 buah - 21 buah

21 tempat sambal besar 6 buah - 6 buah

22 gelas es krim cup 12 buah - 12 buah

23 gelas ware 19 buah - 19 buah

24 gelas wine 12 buah - 12 buah

25 gelas teh/kopi 6 buah - 6 buah

26 gelas es cream bunga 6 buah - 6 buah

Page 93: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

19

27 gelas wine kecil 12 buah - 12 buah

28 gelas lilin 11 buah - 11 buah

29 mangkuk beling kecil 6 buah - 6 buah

DAFTAR INVENTARIS LAB. TATA BOGA

No. Nama Barang Keadaan Jumlah

Baik Rusak

30 vas bunga 3 buah - 3 buah

31 gelas jus 12 buah - 12 buah

32 gelas ice cream pendek 5 buah - 5 buah

33 gelas cocktail 1 buah - 1 buah

34 gelas bir besar 1 buah - 1 buah

35 gelas brendy 1 buah - 1 buah

36 gelas bir 1 buah - 1 buah

37 gelas segilapan 1 buah - 1 buah

38 gelas bir sedang 1 buah - 1 buah

39 vas bunga berbentuk bunga 10 buah - 10 buah

40 1 set perlengkapan makan 1 buah - 1 buah

41 garpu 3 buah - 3 buah

42 sendok 1 buah - 1 buah

43 mangkuk beling 1 buah - 1 buah

44 piring melamin kotak 6 buah - 6 buah

45 piring melamin oval 4 buah - 4 buah

46 piring melamin bulat 6 buah - 6 buah

47 piring daun bulat besar 6 buah - 6 buah

48 piring daun bulat kecil 6 buah - 6 buah

49

piring daun berbentuk daun

besar 6 buah - 6 buah

50

piring daun berbentuk daun

kecil 6 buah - 6 buah

51 piring maincource 5 buah - 5 buah

52 piring dessert bulat 5 buah - 5 buah

Page 94: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

20

53 piring appetaizer 5 buah - 5 buah

54 piring oval besar 12 buah - 12 buah

55 langseng 5 buah - 5 buah

56 bakaran sate 2 buah - 2 buah

57 capitan 7 buah - 7 buah

58 parutan keju 12 buah - 12 buah

59 solet 23 buah - 23 buah

60 sendok es 27 buah - 27 buah

61 sendok makan 29 buah - 29 buah

62 pisau 36 buah - 36 buah

63 garpu 11 buah - 11 buah

64 supit 8 buah - 8 buah

65 kerukan buah 6 buah - 6 buah

66 saringan 6 buah - 6 buah

67 kuas 5 buah - 5 buah

68 buletan buah 4 buah - 4 buah

69 pemukul daging 2 buah - 2 buah

70 pisau serbaguna 2 buah - 2 buah

71 pembuka tutup botol 4 buah - 4 buah

72 cup ice cream 2 buah - 2 buah

73 pisau roti 1 buah - 1 buah

74 sendok plastik 2 buah - 2 buah

75 sodet kue 1 buah - 1 buah

76 gunting 1 buah - 1 buah

77 spit bintang 1 buah - 1 buah

78 sendok the pendek 40 buah - 40 buah

79 sendok bebek 38 buah - 38 buah

80 sendok the panjang 38 buah - 38 buah

81 sendok sup 6 buah - 6 buah

82 pisau daging 3 buah - 3 buah

83 sarung tangan 2 buah - 2 buah

Page 95: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

21

Lampiran 12

Angket Observasi Kelengkapan Sarana Pembelajaran SMK Negeri 1 Batealit

No Nama Ruang Jumlah

1 Ruang kelas masing-masing program keahlian :

e. Tata boga

f. Agribisnis pembibitan

g. Administrasi perkantoran

h. Teknik mekanik otomotif

2 Jumlah siswa masing-masing program keahlian :

e. Tata Boga (kelas X, XI, XII)

f. Agribisnis pembibitan (kelas X, XI, XII)

g. Administrasi perkantoran (kelas X, XI, XII)

h. Teknik mekanik otomotif (kelas X, XI, XII)

3 Ruang laboratorium masing-masing program

keahlian :

e. Tata boga

f. Agribisnis pembibitan

g. Administrasi perkantoran

h. Teknik mekanik otomotif

4 Ruang UKS

5 Ruang Tata usaha

6 Musholla

7 Aula sekolah

8 Koperasi (kantin sekolah)

9 Ruang Komputer

10 Ruang Perpustakaan

11 Ruang BP/ BK

12 Toilet

c. Toilet Guru

d. Toilet Siwa

Page 96: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

22

Lampiran 13

Page 97: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

23

Lampiran 14

Page 98: TEKNOLOGI JASA DAN PRODUKSI FAKULTAS TEKNIK …lib.unnes.ac.id/20463/1/5401410123-s.pdf · pengolahan makanan Indonesia kelas XI SMK Negeri 1 Batealit. 5) Mengetahui seberapa besar

24

Lampiran 15