teknologi esdm batubara.pptx

25
KESDM Energy and Mineral Resources for People’s Welfare 1 PUSLITBANG tekMIRA, BADAN LITBANG ESDM KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL PERKEMBANGAN TEKNOLOGI GASIFIKASI BATUBARA, UCG DAN CWM

Transcript of teknologi esdm batubara.pptx

KESDMEnergy and Mineral Resources for People’s Welfare 1

PUSLITBANG tekMIRA, BADAN LITBANG ESDM

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI GASIFIKASI BATUBARA, UCG DAN CWM

KESDMEnergy and Mineral Resources for People’s Welfare 2

Outline1. Latar belakang a. Peningkatan Kebutuhan energi Indonesia

masa depan b. Rencana implementasi gasifikasi batubara c. Potensi ketidaksinkronan dalam hal

regulasi2. Gasifikasi Batubara di Permukaan

a.Teknologib.Alternatif Pemanfaatan dan regulasinya

3. Gasifikasi Batubara Bawah Tanaha.Teknologib.Tumpang tindih UCG VS CBM c. Regulasi UCG dan Regulasi Pemanfaatan Gas

dari UCG3. Coal Water Mixture/Coal Water Fuel4. Tantangan Industri Gasifikasi Batubara5. Penutup 2

KESDMEnergy and Mineral Resources for People’s Welfare 3

I. LATAR BELAKANG

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 4

PROYEKSI KEBUTUHAN DAN PRODUKSI ENERGI INDONESIA (BAU)

2011 - 2025

2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024 2025 -

1.000

2.000

3.000

4.000

5.000

6.000

7.000

8.000

9.000

10.000

Batubara Gas

Minyak

JUT

A S

BM

/HA

RI

KEBUTUHAN MINYAK

KEBUTUHAN BaU

Indonesia mungkin menjadi net-importer energi pada tahun 2019

KEBUTUHAN DENGAN KONSERVASI

Energy importer

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 5

Gas dari BatubaraSurface Coal gasification (Gasifikasi Batubara) Konversi batubara menjadi gas (terutama CO dan H2) dalam suatu reaktor dengan menggunakan pereaksi campuran udara/uap air (produk: gas kalori rendah) atau oksigen/uap air (produk: gas kalori menengah)

Underground Coal GasificationKonversi batubara menjadi gas (terutama CO dan H2) langsung di dalam tanah (lapisan batubara) dengan menggunakan pereaksi campuran udara/uap air atau oksigen uap air

http://www.cleancoalucg.com/index.php/ucg-comparison

Coal Bed MethaneGas metan yang dihasilkan selama proses pembentukan batubara dan terperangkap dalam lapisan batubara

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 6

Rencana Implementasi Gasifikasi Batubara

Gasifikasi batubara untuk bahan baku pupuk (IHI Jepang dan Pupuk Kujang) (PT BA-Pusri), ethanol (Celanese USA-Pertamina), Dimethyl Ether (IPT Arrtu Mega Energie-Pertamina) dan SNG (Mitsubishi)

A. Gasifikasi Batubara Permukaan

B. Gasifikasi Batubara Bawah Tanah (UCG)1. Kejasama Pengembangan UCG (Medco Energi-

Cougar energy Australia)2. Kejasama Pengembangan UCG (Balitbang

KESDM-Lync energy Australia)C. Coal Water Mixture (CWM)Pabrik CWM skala demo dengan kapasitas 10.000 ton/tahun telah beroperasi di Karawang, Jawa Barat .

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 7

APLIKASI GASIFIKASI BATUBARA DI INDONESIA (UGI Technology)

PUSLITBANG TEKMIRAPT. SANGO SEMARANG

PT. JUISHIN MEDAN

Note. More than 4000 UGI Gasifier have been installed in China

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 8

Potensi ketidaksinkronan dalam hal regulasi

• Industri adalah kegiatan ekonomi yang mengolah bahan mentah, bahan baku, barang setengah jadi, dan/atau barang jadi menjadi barang dengan nilai yang lebih tinggi untuk penggunaannya, termasuk kegiatan rancang bangun dan perekayasaan industri.

• Bahan mentah adalah semua bahan yang didapat dari sumber daya alam dan/atau yang diperoleh dari usaha manusia untuk dimanfaatkan lebih lanjut

1. Undang Undang No. 5 Tahun 1984 Tentang : Perindustrian

• Energi baru adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh teknologi baru baik yang berasal dari energi terbarukan maupun energi tak terbarukan, antara lain : Hidrogen, Coal Bed Methane, Coal Liquifaction, Coal Gasification dan Nuklir

2. PERATURAN PRESIDEN NOMOR 5 TAHUN 2006

Gasifikasi batubara mengikuti regime Industri?

Gasifikasi batubara mengikuti regime energi baru?

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 9

. Potensi ketidaksinkronan dalam hal regulasi

• Pasal 94: Pemegang IUP Operasi Produksi dan IUPK Operasi Produksi batubara wajib melakukan pengolahan untuk meningkatkan nilai tambah batubara

• Penjelasan Pasal 94: Yang dimaksud pengolahan dalam ketentuan ini antara lain meliputi:penggerusan batubara (coal crushing); pencairan batubara (coal liquefaction); gasifikasi batubara (coal gasification).

1. PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 23 TAHUN 2010

• Pertambangan adalah sebagian atau seluruh tahapan kegiatan dalam rangka penelitian, pengelolaan dan pengusahaan mineral atau batubara yang rneliputi penyelidikan umum, eksplorasi, studi kelayakan, konstruksi, penambangan, dst.

• Penambangan adalah bagian kegiatan usaha pertambangan untuk memproduksi mineral dan: atau batubara dan mineral ikutannya

2. PERATURAN PRESIDEN NOMOR 5 TAHUN 2006Gasifikasi batubara mengikuti regime minerba?

UCG bukan pertambangan ?

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 10

2. Gasifikasi Batubara di Permukaan a.Teknologib.Alternatif Pemanfaatan

dan Regulasinya

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 11

Jenis Teknologi Moving Bed dry ash

Fluidized Bed dry ash

Entrained Flow

Pengembang Lurgi, Sasol KBR, IHI Shell, GE, Mitsubishi, Ecust

Jenis Batubara bituminous Lignite-anthracite Lignite kering, bituminous

Suhu produk gas 300-600oC 700-900oC > 1000oC

Tekanan operasi > 30 atm 1 atm < 50 atm

Ciri khas Ada limbah hydrokarbon cair

Jumlah Karbon tak terkonversi

tinggi

Suhu gas tinggi,

Teknologi Gasifikasi Batubara

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 12

Produk utama dan produk samping Konversi batubara menjadi BBM (SASOL Hygh Temperture FT)

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 13

Alternatif Pemanfaatan dan Regulasinya

PenambanganBatubara

Gasifikasi

Pembangkit Listrik

Minyak/gas alam sinthetic

Bahan kimia/ non energy (ammonia,methanol, asam format)

• UU nomor 30 tahun 2009 tentang ketenagalistrikan

• PP nomor 14 tahun 2012tentang kegiatan usaha penyediaan tenaga listrik

• Energi baru?• Minyak dan gas bumi?

• Undang Undang No. 5 Tahun 1984 Tentang Perindustrian

• Permen Perindustrian No.64/M-Ind/per7/2011 tentang jenis-jenis industri dalam pembinaan kem. Perindustrian antara lain briket batubara, Industri kimia dasar bersumber dari batubara, dll

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 14

3. Gasifikasi Batubara Bawah Tanah

a.Teknologib.Tumpang tindih UCG vs

CBM c.Regulasi UCG dan

Regulasi Pemanfaatan Gas dari UCG

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 15

Ground level

Water TableExternal casing

Air or oxygen and steam injection Power station

Transmission line

Residue

Underburden

UCG Gasifier

Injection

Gas

re

mov

al

Coal

Overburden

Production well casing

Injection well casing

External casing

Gas extraction

Ilustrasi Proses UCG

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 16

Technology Lokasi Technology Provider

Fracturing/Reverse Combustion

Kingaroy Australia (Cougar energy)

Ergo Exergy

Angren UzbekistanMajuba Afrika selatan (Eskom)

Directional DrillingChincilla (Australia)

Linc EnergyExarro Resources (afrika selatan&Boswana)Chukotka (North-eastern Russia)

Directional Drilling (key seam technology)

Bloodwood Creek, Australia

Carbon EnergyInner mongolia& shanxi provinceClaromeco Coal Basin, Argentina

TEKNOLOGI UCG

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 17

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 18

CBM UCGPerlu dewatering (penuruanan tekanan hydrostatic) agar methane dapat diproduksi

Perlu air (hydrostatic pressure) dengan tekanan yang lebih tinggi dari tekanan gasifikasi untuk menjamin gas hanya mengalir ke sumur produksi

Perlu fracturing agar lapisan menjadi permeable

UCG perlu lapisan overburden yang impermeable, fracturing dikhawatirkan merusak batuan overburden

CBM VS UCG

UCG tidak dapat dilakukan setelah CBM begitu juga sebaliknya. Padahal Daerah potensi UCG banyak yang telah menjadi WK CBM

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 19

Resiko dan upaya mitigasi

1. Subsidencea. Mempersempit cavity dan sistem pillarb. Penggunaan lapisan batubara yang lebih dalam (>300 meter)

2. Pencemaran air tanaha. Permodelan penyebaran pollutantsb. Penggunaan tekanan gasifikasi dibawah tekanan hydrostaticc. Pemilihan lapisan overburden dan underburden yang impermeabled. Gasifikasi batubara pada lapisan yang lebih dalam

3. Potensi Pollutan yang tertinggal dibawah tanahe. Clean upf. Rehabilitation

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 20

Regulasi UCGBeberapa alasan regulasi UCG untuk dibawah Ditjend Minerba1. Menggunakan batubara yang ada dalam IUP Batubara 2. Mempunyai resiko geology (subsidence, hydrogeology)3. Tidak dapat dilakukan di luar IUP batubara4. Perlu koordinasi dengan pemilik IUP mengingat pipa injeksi dan

produksi akan tetap tertinggal di dalam tanah

Regulasi pemanfaan gas hasil proses UCG Mengikuti peraturan existing; UCG gas untuk pembangkit listrik (Ditjend ketenagalistrikan) UCG gas untuk bahan kimia/non energy (Dep. Perindustrian)

Regulasi UCG dan Regulasi Pemanfaatan Gas dari UCG

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 21

3. Coal Water Mixture (Teknologi dan Penggunanya)

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 22

Proses Pembuatan CWM

Batubara peringkat rendah

Upgrading

Pencampuran:+ air+ aditifBituminus

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 23

Target penggunaanSubstitusi MFO atau minyak berat pada pembangkit listrik, kilang minyak dan industri

Kharakteristik Coal Water Fuel

Lignite (feedstock)

CWM

Moisture CVViscosityParticle sizeDensity

40-60%3500kcal/kg-50 mm0.7 bulk density

35-40%4500kcal/kg1000 cp20 mm1.2

Dapat di transport menggunakan tanker, pipa, lorry, dll

Keunggulan:

CWF

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 24

Penutup1. Indonesia akan net import gas alam dalam belasan tahun mendatang dan dalam rangka meningkatkan ketersediaan energi perlu didorong investasi industri pemanfaatan batubara untuk itu perlu kejelasan regulasi.

2. Dari segi teknologi nampaknya gasifikasi batubara bawah tanah cocok masuk direktorat jenderal mineral dan batubara karena pertimbangan resiko teknologi.

3. Gasifikasi batubara permukaan dan CWM yang dipakai untuk listrik dapat memakai regulasi ketenagalistrikan.

4. Gasifikasi batubara untuk industri kimia dan BBM synthetis di Mulut tambang perlu di sinkronkan regulasinya dengan Departemen perindustrian

KESDMESDM untuk Kesejahteraan Rakyat 25

THANK YOU