Teknik Pengambilan Gambar Video - Taufik Ikhsan Slamet

download Teknik Pengambilan Gambar Video - Taufik Ikhsan Slamet

of 10

Transcript of Teknik Pengambilan Gambar Video - Taufik Ikhsan Slamet

  • Teknik Pengambilan Gambar Oleh: Taufik Ikhsan Slamet

    Posisi Kamera Terhadap Objek

    Posisi kamera video terhadap objek sama halnya dengan teknik pemosisian

    kamera pada fotografi. Teknik-teknik tersebut tidak lain digunakan untuk

    menghasilkan kualitas tayangan yang menarik. Dalam kegiatan pembuatan

    shooting script dalam naskah, sangat dibutuhkan pengetahuan yang memadai

    tentang teknik positioning kamera. Ini dikarenakan teknik pengambilan gambar

    sangat bergantung dengan fokus jalannya adegan dalam tayangan.

    a. Bird Eye View

    Posisi kamera sangat jauh diatas objek yang diambil. Hasilnya adalah satu

    pemandangan yang luas dan cenderung ingin mengambil lebih banyak

    objek.

    Gambar. Posisi kamera pada bird eye level

    b. High Angle

    Sudut pengambilan dari atas objek sehingga mengesankan objek jadi

    terlihat kecil. Teknik ini memiliki kesan dramatis yaitu nilai kerdil.

    Gambar. Posisi kamera pada high angle

    c. Low Angle

    Sudut pengambilan dari arah bawah objek sehingga mengesankan objek

    jadi terlihat besar. Teknik ini memiliki kesan dramatis yaitu nilai agung/

    prominance, berwibawa, kuat, dominan.

  • Gambar. Posisi kamera pada low angle

    d. Eye Level

    Sudut pengambilan gambar sejajar dengan objek. Hasilnya memperlihatkan

    tangkapan pandangan mata seseorang. Teknik ini tidak memiliki kesan

    dramatis melainkan kesan wajar.

    Gambar. Posisi kamera pada bird eye level

    e. Frog Eye

    Sudut pengambilan gambar dengan ketinggian kamera sejajar dengan

    alas/dasar kedudukan objek atau lebih rendah. Hasilnya akan tampak

    seolah-olah mata penonton mewakili mata katak.

    Gambar. Posisi kamera pada frog eye

    f. Extreme Close Up

    pengambilan gambar yang terlihat sangat detail seperti hidung pemain

    atau bibir atau ujung tumit dari sepatu.

  • Gambar. Posisi kamera pada extreme close up

    g. Big Close Up

    pengambilan gambar dari sebatas kepala hingga dagu.

    Gambar. Posisi kamera pada big close up

    h. Close Up

    Gambar diambil dari jarak dekat, hanya sebagian dari objek yang terlihat

    seperti hanya mukanya saja atau sepasang kaki yang bersepatu baru.

    Gambar. Posisi kamera pada close up

    i. Medium Close Up

    Hampir sama dengan MS, jika objeknya orang dan diambil dari dada keatas.

  • Gambar. Posisi kamera pada medium close up

    j. Medium Shot

    pengambilan dari jarak sedang, jika objeknya orang maka yang terlihat

    hanya separuh badannya saja (dari perut/pinggang keatas).

    Gambar. Posisi kamera pada medium shot

    k. Knee Shot

    pengambilan gambar objek dari kepala hingga lutut.

    Gambar. Posisi kamera pada knee shot

    l. Full Shot

    pengambilan gambar objek secara penuh dari kepala sampai kaki.

  • Gambar. Posisi kamera pada full shot

    m. Long Shot

    pengambilan secara keseluruhan. Gambar diambil dari jarak jauh, seluruh

    objek terkena hingga latar belakang objek.

    Gambar. Posisi kamera pada long shot

    n. Medium Long Shot

    gambar diambil dari jarak yang wajar, sehingga jika misalnya terdapat 3

    objek maka seluruhnya akan terlihat. Bila objeknya satu orang maka

    tampak dari kepala sampai lutut.

    Gambar. Posisi kamera pada medium long shot

    o. Extreme Long Shot

    gambar diambil dari jarak sangat jauh, yang ditonjolkan bukan objek lagi

    tetapi latar belakangnya. Dengan demikian dapat diketahui posisi objek

    tersebut terhadap lingkungannya.

  • Gambar. Posisi kamera pada extreme long shot

    p. One Shot

    Pengambilan gambar satu objek.

    Gambar. Posisi kamera pada one shot

    q. Two Shot

    pengambilan gambar dua orang.

    Gambar. Posisi kamera pada two shot

    r. Three Shot

    pengambilan gambar tiga orang.

  • Gambar. Posisi kamera pada three shot

    s. Group Shot

    pengambilan gambar sekelompok orang.

    Gambar. Posisi kamera pada group shot

  • Gerakan Kamera

    a. Pan. Panning adalah gerakan kamera secara horizontal (mendatar) dari kiri

    ke kanan atau sebaliknya. Pan right: kamera bergerak memutar ke kanan.

    Pan left: kamera bergerak memutar ke kiri.

    Gambar. Pergerakan kamera pada panning

    b. Tilt. Tilting adalah gerakan kamera secara vertical, mendongak dari bawah

    ke atas atau sebaliknya. Tilt up: mendongak ke atas. Tilt down: mendongak

    ke bawah.

    Gambar. Pergerakan kamera pada tilting

    c. Dolly. Track adalah gerakan di atas tripod atau dolly mendekati atau

    menjauhi subjek. Dolly in: mendekati subjek. Dolly out: menjauhi subjek.

  • Gambar. Pergerakan kamera menggunakan dolly track

    d. Pedestal. Pedestal merupakan gerakan kamera di atas pedestal yang bisa

    dinaikturunkan. Sekarang ini banyak digunakan posta-jip traveller.

    Pedestal up: kamera dinaikkan. Pedestal down: kamera diturunkan.

    Gambar. Pergerakan kamera menggunakan pedestal

    e. Crab. Crab adalah gerakan kamera secara lateral atau menyamping,

    berjalan sejajar dengan subjek yang sedang berjalan. Crab left: bergerak

    ke kiri. Crab right: bergerak ke kanan.

  • Gambar. Pergerakan kamera crab

    f. Arc. Arc adalah gerakan kamera memutar mengitari objek dari kiri ke

    kanan atau sebaliknya.

    Gambar. Pergerakan kamera menggunakan arc track

    g. Zoom. Zoom adalah gerakan lensa zoom mendekati atau menjauhi objek

    secara optikal, dengan mengubah panjang focal lensa dari sudut pandang

    sempit ke sudut panjang lebar atau sebaliknya. Zoom in: mendekatkan

    objek dari long shoot ke close up. Zoom out: menjauhkan objek dari close

    up ke long shoot.

    Gambar. Pergerakan kamera menggunakan zoom