TEKNIK DOKUMENTASI ASKEP BERDASARKAN

METODE PROSES KEPERAWATAN PADA

TATANAN POPULASI KHUSUS

Vivin N.

Tatanan Perawatan Akut

• Perawatan akut (rawat jalan) :Pelayanan kedokteran yang disediakan untuk pasien tidak dalam bentuk rawat inap (hospitalization).

• Pelayanan rawat jalan ini diselenggarakan di rumah pasien (home care) dan di rumah perawatan (nursing homes).

Tatanan Perawatan Akut• Pendokumentasian dalam rawat

Jalan :Pengkajian (identitas pasien dan

pemeriksaan fisik)Mengidentifikasi diagnosis atau masalah, Merencanakan dan melaksanakan

tindakan/pengobatan, dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien.

Evaluasi

Tatanan Perawatan Gawat Darurat

• Keperawatan gawat darurat bersifat cepat dan perlu tindakan tepat, serta memerlukan pemikiran kritis yang tinggi

• Perawat gawat darurat harus mengkaji pasien mereka dengan cepat dan merencanakan intervensi sambil berkolaborasi dengan dokter gawat darurat, berkonsultasi dengan spesialis, dokter umum, dan departement penunjang.

Lanjutan….

• Perawat gawat darurat bertindak sebagai advokat pasien ketika terjadi penyimpangan standar perawatan yang mengancam keselamatan pasien.

• Dilaksanakan scr akurat, singkat, komprehensif.

• Menggunakan pedoman penulisan dg menentukan prioritas dokumentasi thd situasi di ruang kedaruratan.

Dokumentasi di Perawatan Gawat Darurat

• Mencatat aktivitas triage dan evaluasi awal, merumuskan dan mencatat diagnosa keperawatan, menyertakan informasi yang diperlukan dalam situasi resiko tinggi.

• Perawat gawat darurat harus mengevaluasi dan memodifikasi rencana perawatan berdasarkan respons pasien yang dapat diobservasi dan pencapaian tujuan pasien

Tatanan Perawatan Kritis• Keperawatan Kritis

Salah satu spesialisasi di bidang keperawatan yang secara khusus menangani respon manusia terhadap masalah yang mengancam hidup.

• Tujuan dari rencana keperawatan ini ada 2 yaitu: menyelamatkan kehidupan dan mempertahankan kehidupan.

Dokumentasi di Perawatan Kritis

• Ciri kondisi kritis: memerlukan perawatan total, hemodinamikanya tidak stabil, memerlukan pemantauan yg terus menerus, restriksi intake dan out put, sakit yg berlebihan dan status neurologi yg tidak stabil.

• Dasar dokumentasi keperawatan kritis adalah dengan menggunakan lembar alur yg berada disamping tempat tidur pasien.

Lanjutan….

• Proses askep :

1)Pengkajian, 2)Diagnosa, 3)Intervensi,4)Implementasi, dan 5)Evaluasi